Pendidikan dan Pengenalan Dini Kesehatan Gigi dan MulutOleh: drg. Wahyu Ellia Probowati

Selasa, 13 Maret 2012 terasa begitu berbeda dibandingkan hari-hari yang lain. Di dalam aula RS Tingkat IV Kediri terlihat banyak anak kecil duduk manis dan rapi ditemani oleh guru-guru dan orang tuanya. Selama dua hari, 13-14 Maret 2012, diadakan pendidikan dan pengenalan dini kesehatan kepada murid-murid TK Kartika. Kegiatan yang dimulai pada tahun 2011 dan berjalan setiap tahun sekali merupakan kerja sama antara pengurus TK Kartika dengan Poli Gigi dan Mulut RS Tingkat IV Kediri.

Kegiatan Pendidikan dan pengenalan dini kesehatan gigi dan mulut terbagi atas dua sesi yaitu sesi ceramah singkat dan pemeriksaan gigi anak-anak. Ceramah singkat dibawakan oleh drg. Wahyu Ellia Probowati mengenai makanan yang baik dan kurang baik bagi kesehatan gigi. Hal ini dikarenakan pada usia anak-anak sering ditemui anak-anak yang minum susu dengan botol pada saat tidur malam serta suka makan makanan manis (contoh: permen, coklat, biskuit, dll) tapi sukar untuk gosok gigi dan tidak suka minum air putih. Kebiasaan yang kurang baik ini akan mengakibatkan gigi anak bisa berlubang dan sakit. Pengetahuan yang diberikan pembicara tidak saja bermanfaat bagi anak tapi juga orang tua agar lebih waspada dan perhatian dengan kesehatan gigi anaknya.

Setelah sesi ceramah singkat dan tanya jawab selama 15 menit, dilanjutkan dengan sesi pemeriksaan di poli ngigi dan mulut RS Tingkat IV Kediri. Anak-anak diarahkan menuju poli gigi dan mulut sambil bernyanyi. Suasana ini tentu saja menyita perhatian para pengunjung poli rawat jalan lainnya yang melihat kelucuan anak-anak TK Kartika tersebut. Di poli gigi dan mulut, anak-anak secara bergantian diperiksa di dental chair oleh dokter gigi dan perawat gigi. Antusias para anak yang diperiksa diimbangi dengan orang tua yang ikut mendampingi dan menanyakan bagamaina kesehatan gigi putra putrinya serta perawatan yang diperlukan. Hasil pemeriksaan pun dituliskan di lembaran rapor gigi dan dituliskan saran perawatan. Sedangkan anak-anak yang belum atau sudah diperiksa ikut memberikan semangat kepada temannya yang sedang diperiksa supaya tidak takut. Ruang tunggu poli rawat jalan pun terlihat makin meriah karena celoteh bahkan tangisan anak-anak TK Kartika.

Sesi pemeriksaan semakin semarak saat Komandan Kodim 0809 Kediri, Letnan Kolonel (Inf) Bambang Sudarmanto, S.Sos, MM didampingi istri ikut meninjau diikuti dengan beberapa pengurus yayasan Kartika lain. Dandim beserta istri merupakan penasehat dari yayasan Kartika, dimana TK Kartika bernaung. Anak-anak semakin semangat diperiksa karena kehadiran Letnan Kolonel (Inf) Bambang Sudarmanto, S.Sos, MM dan istri. Bahkan saat anak yang harus dicabut gigi susunya karena gigi permanen sudah tumbuh, sang anak tidak takut sama sekali karena didampingi Dandim dan istri.

Sungguh pemandangan yang menarik saat melihat keantusiasan anak-anak TK Kartika tersebut. Semoga dengan adanya kegitan rutin seperti ini, anak-anak tidak akan takut lagi datang dan periksa ke dokter gigi, makin mengenal pentingnya kesehatan gigi dan bagaimana cara menjaga gigi mereka tetap sehat. Demikian juga orang tua juga bertambah wawasan dengan ikut mendampingi putra putrinya. Diharapkan orang tua semakin memperhatikan kesehatan gigi dan mulut anak-anak mereka dan jika ada keluhan atau masalah dapat segera berkonsultasi dengan dokter gigi. Kegiatan pengenalan dan pendidikan dini kesehatan gigi dan mulut yang memberikan manfaat besar bagi anak-anak dan orang tua, direncanakan akan tetap menjadi agenda rutin dari pengurus yayasan TK Kartika beserta poli gigi dan mulut RS Tingkat IV Kediri. Semoga di tahun mendatang kegiatan berjalan lebih baik lagi. (Penulis adalah PNS gol III/B yang bertugas sebagai dokter gigi Rumah Sakit Tingkat IV Kediri)