Kesehatan gigi & mulut

33
Kesehatan Mulut & Gigi Oleh: Yoga Wahyu Pradana (12601241046) Mukhammad Rizal (12601241047) Nurshodiq (12601241048) Pendidikan Kesehatan

description

kesehatan olahraga

Transcript of Kesehatan gigi & mulut

  • 1. Oleh: Yoga Wahyu Pradana (12601241046) Mukhammad Rizal (12601241047) Nurshodiq (12601241048) Pendidikan Kesehatan

2. Latar Belakang Masalah Gigi merupakan salah satu organ penting pencernaan. Gigi tidak hanya memiliki fungsi untuk mengunyah makanan tapi juga memiliki fungsi ekstetika yang menunjang kecantikan. Pada kenyataannya, perawatan gigi yang dilakukan secara personal tidaklah cukup. Gigi juga memerlukan perawatan secara profesional, terlebih pada gigi sensitif atau gigi yang telah terlanjur mengalami kerusakan. 3. Pembahasan A. Pentingnya Kesehatan Gigi dan Mulut Proses pencernaan dimulai ketika makanan memasuki mulut. Gigi merupakan salah satu organ penting pencernaan. Tanpa adanya gigi, manusia akan sulit memakan makanan yang dimakannya. Gigi digunakan untuk mengunyah makanan sebelum masuk ke saluran pencernaan. Manusia memiliki empat jenis gigi untuk berbagi tugas mengunyah makanan, yaitu : 4. 1. Gigi Seri Gigi seri adalah gigi yang memiliki satu akar yang berfungsi untuk memotong dan mengerat makanan atau benda lainnya. Cirinya berbentuk pipih dan tajam untuk mengiris makanan. 5. 2. Gigi Taring Gigi taring adalah gigi yang memilki satu akar dan memiliki fungsi untuk mengoyak makanan atau benda lainnya. Ujungnya yang runcing untuk mencabik dan menyobek makanan. 6. 3. Gigi pra-Molar (Geraham Depan) Gigi geraham kecil adalah gigi yang punya dua akar yang berguna / berfungsi untuk menggilas dan mengunyah makanan atau benda lainnya. Bentuknya berlekuk-lekuk berfungsi untuk mengiris dan melembutkan makanan 7. 4. Gigi Molar (Geraham Belakang) Gigi geraham belakang adalah gigi yang memiliki tiga akar yang memiliki fungsi untuk melumat dan mengunyah makanan atau benda- benda lainnya. Bentuknya berlekuk- lekuk berguna untuk melembutkan makanan. 8. Jika gigi mengalami gangguan, akan terganggu pula proses pencernaannya. Gigi yang bermasalah dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Sisa makanan yang masih ada di gigi menyebabkan aktivitas bakteri berlebihan sehingga mulut mengeluarkan bau yang kurang sedap. Gigi yang tidak terawat sehingga terkena infeksi dapat menimbulkan penyakit yang lainnya, seperti penyakit jantung, diabetes, infeksi saluran pernapasan, stroke, bahkan kanker. 9. Gigi dan mulut juga berfungsi sebagai keindahan. Oleh karena itu, setiap orang ingin punya senyum memikat dengan gigi yang sehat dan bau mulut yang menyegarkan. Sebaiknya merawat gigi sejak dini. Jangan menunggu gigi bermasalah baru kemudian mengunjungi dokter gigi. 10. B. Permasalahan Pada Gigi dan Mulut Ada kurang lebih 8 permasalahan yang ada pada gigi dan mulut. 1. Gigi Berlubang Gigi berlubang disebabkan karena adanya plak yang merupakan kumpulan sisa makanan & bakteri. Bakteri mengubah sisa makanan menjadi asam yang merusak email gigi hingga menyebabkan gigi berlubang. 11. 2. Noda Gigi Seringnya mengkonsumsi makanan dan minuman yang berwarna seperti teh, kopi, dan lain-lain dapat menyebabkan noda pada gigi. 12. 3. Email Gigi Lemah Kekurangan mineral seperti kalsium dan fluoride dapat menyebabkan email gigi lemah. Selain itu, banyak mengkonsumsi makanan dan minuman dengan kadar manis dan asam tinggi seperti soda, kunyit, asem jawa, cuka, dan lainnya dapat mengikis lapisan email gigi. 13. 4. Napas Tidak Segar Tak ada yang lebih buruk dibandingkan napas tak segar di pagi hari yang disebabkan oleh sisa makanan yang membusuk di sela- sela gigi dan jutaan bakteri yang tumbuh di dalam mulut. Namun, bau mulut atau halitosis dapat juga disebabkan oleh adanya penyakit di rongga mulut. 14. 5. Pembengkakan Gusi Bakteri yang terkumpul di sela-sela gusi dan gigi dapat mengiritasi gusi sehingga gusi infeksi dan meradang. Apabila tidak segera diobati akan dapat mengakibatkan gigi tanggal dan juga dapat berujung ke penyakit jantung, paru-paru dan diabetes. 15. 6. Plak Plak adalah lapisan tipis pada permukaan gigi yang merupakan kumpulan bakteri dan sisa makanan. Bila dibiarkan, plak akan menyebabkan berbagai masalah gigi dan mulout seperti lubang pada gigi dan radang gusi. 16. 7. Tartar Tartar adalah plak yang mengeras. Tartar menjadi tempat berkembangnya bakteri. Sekali terbentuk, tartar tak bisa dihilangkan dengan sikat gigi. 17. 8. Permasalahan Bakteri Hal-hal yang memicu pertumbuhan bakteri secara pesat adalah karena kurangnya perawatan pada gigi dan mulut untuk menjaga kebersihan seperti menyikat gigi tidak dilakukan secara teratur dan dengan cara yang benar. 18. C. Perawatan Kesehatan Gigi dan Mulut Perawatan gigi dan mulut adalah upaya yang dilakukan agar gigi dan mulut tetap sehat dan dapat menjalankan fungsinya. Gigi yang sehat adalah gigi yang bersih tanpa adanya lubang. Namun tidak hanya itu, gigi yang sehat juga akan memancarkan energi positif sehingga si Pemiliknya menjadi lebih menarik. Sedangkan mulut yang sehat adalah mulut yang bersih tidak berkuman dan memiliki bau yang menyegarkan. 19. Pada kenyataannya, perawatan gigi yang dilakukan secara personal tidaklah cukup. Gigi juga memerlukan perawatan secara profesional, terlebih pada gigi sensitif atau gigi yang telah terlanjur mengalami kerusakan, misalnya, gigi berlubang. Begitu pentingnya gigi bagi manusia sehingga gigi perlu dirawat dengan benar. Merawat gigi perlu dilakukan sedini mungkin. Langkah- langkah yang dilakukan dalam merawat gigi adalah sebagai berikut: 20. 1. Gosok gigi minimal 2 kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride. Waktu yang tepat untuk menggosok gigi adalah setelah makan pagi dan sebelum tidur. 21. 2. Ganti sikat gigi 3-4 bulan sekali. Pilih sikat gigi yang bulunya lembut dengan kepala sikat yang dapat menjangkau semua bagian gigi. 22. 3. Jangan lupa bersihkan lidah, yang merupakan tempat berkumpulnya bakteri yang dapat menyebabkan bau mulut. 23. 4. Sekali dalam seminggu, berkumurlah dengan obat kumur. Ini dapat membantu mencegah terjadinya plak dan karang gigi. 24. 5. Benang gigi, pengunaan benang gigi sekali sehari dianjurkan untuk mengangkat plak yang tidak dapat disentuh sikat gigi dan obat kumur. 25. 6. Permen karet tanpa gula, mengunyah permen karet tanpa gula dapat meningkatkan aliran air liur yang dapat membersihkan partikel makanan dan asam penyebab kerusakan gigi. 26. 7. Hindari makanan yang banyak mengandung gula dan manis, seperti sirup, permen, dan cokelat. Sisa-sisa makanan ini dapat melekat pada gigi. 27. 8. Minum air setelah makan, terutama air putih. 28. 9. Biasakanlah untuk makan buah-buahan segar. Selain baik untuk kesehatan, seratnya dapat membantu menghilangkan kotoran yang ada di gigi. 29. 10. Makanlah makanan yang seimbang dan kaya kalsium, seperti susu, keju, telur, teri, bayam, katuk, sawi, dan agar- agar. 30. 11. Batasi konsumsi kopi dan teh, serta berhenti merokok. 31. 12. Lakukan pemeriksaan ke dokter setiap 6 bulan sekali secara rutin. 32. Kesimpulan Gigi merupakan salah satu organ penting pencernaan. Gigi tidak hanya memiliki fungsi untuk mengunyah makanan tapi juga memiliki fungsi ekstetika yang menunjang kecantikan. Karenanya, sangat perlu untuk menjaga kebersihan dan kesehatannya. Jangan sampai gigi rusak akibat kurang dijaga kebersihannya. Kerusakan pada gigi juga dapat menimbulkan gangguan pada organ tubuh lain. Komplikasi penyakit yang menjalar ke organ lain akibat gangguan kesehatan pada gigi sering ditemukan. Untuk itu, kesehatan gigi harus benar-benar diperhatikan. Sebaiknya merawat gigi sejak dini. Jangan menunggu gigi bermasalah baru kemudian mengunjungi dokter gigi. Gigi yang dirawat sejak dini akan lebih sehat dan bebas dari masalah- masalah dan gangguan kesehatan gigi saat kita dewasa. 33. SEMOGA BERMANFAAT