Pencak Silat

24
PENCAK SILAT PENCAK SILAT Standar Kompetensi : Standar Kompetensi : 6. 6. Mempraktikkan keterampilan Mempraktikkan keterampilan permainan olahraga dengan peraturan permainan olahraga dengan peraturan dan dan nilai-nilai yang terkandung di nilai-nilai yang terkandung di dalamnya dalamnya Kompetensi Dasar : Kompetensi Dasar : 6.4 6.4 Mempraktikkan keterampilan bela Mempraktikkan keterampilan bela diri secara diri secara berpasangan dengan berpasangan dengan menggunakan menggunakan peraturan yang sebenarnya peraturan yang sebenarnya serta nilai serta nilai kerjasama, kejujuran, kerjasama, kejujuran, menerima kekalahan, menerima kekalahan, kerja keras, dan kerja keras, dan percaya diri percaya diri

description

Penjasorkes SMA Kesatrian 1 Semarang

Transcript of Pencak Silat

Page 1: Pencak Silat

PENCAK SILATPENCAK SILAT

Standar Kompetensi :Standar Kompetensi :6.6. Mempraktikkan keterampilan Mempraktikkan keterampilan

permainan olahraga dengan peraturan dan permainan olahraga dengan peraturan dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnyanilai-nilai yang terkandung di dalamnya

Kompetensi Dasar :Kompetensi Dasar :6.46.4 Mempraktikkan keterampilan bela diri Mempraktikkan keterampilan bela diri

secara secara berpasangan dengan berpasangan dengan menggunakan menggunakan peraturan yang peraturan yang sebenarnya serta nilai sebenarnya serta nilai kerjasama, kejujuran, kerjasama, kejujuran, menerima kekalahan, menerima kekalahan, kerja keras, dan kerja keras, dan percaya diripercaya diri

Page 2: Pencak Silat

A.A. Teknik Serangan KakiTeknik Serangan Kaki1.1. Tendangan Tendangan

a. Tendangan Lurusa. Tendangan Lurus

Serangan yang menggunakan Serangan yang menggunakan sebelah kaki dan tungkai, lintasannya ke arah sebelah kaki dan tungkai, lintasannya ke arah depan dengan posisi badan menghadap ke depan dengan posisi badan menghadap ke depan, dengan kenaannya pangkal jari-jar bagian depan, dengan kenaannya pangkal jari-jar bagian dalam, dengan sasaran ulu hati dan dagu.dalam, dengan sasaran ulu hati dan dagu.

b. Tendangan Tusukb. Tendangan Tusuk

Serangan yang menggunakan Serangan yang menggunakan sebelah kaki dan tungkai, lintasannya ke arah sebelah kaki dan tungkai, lintasannya ke arah depan dengan posisi badan menghadap ke depan dengan posisi badan menghadap ke depan, dengan kenaannya ujung jari-jari kaki, depan, dengan kenaannya ujung jari-jari kaki, dengan sasaran kemaluan dan ulu hati.dengan sasaran kemaluan dan ulu hati.

Page 3: Pencak Silat

c. Tendangan Kepret c. Tendangan Kepret

Serangan yang menggunakan Serangan yang menggunakan sebelah kaki dan tungkai, lintasannya ke arah sebelah kaki dan tungkai, lintasannya ke arah depan dengan posisi badan mengahadap ke depan dengan posisi badan mengahadap ke depan, dengan kenaannya punggung kaki, depan, dengan kenaannya punggung kaki, dengan sasaran kemaluan.dengan sasaran kemaluan.

d. Tendangan Jejagd. Tendangan Jejag

Serangan yang menggunakan Serangan yang menggunakan sebelah kaki dan tungkai, lintasan ke arah sebelah kaki dan tungkai, lintasan ke arah depan dengan posisi badan menghadap ke depan dengan posisi badan menghadap ke depan, dengan kenaannya telapak kaki penuh, depan, dengan kenaannya telapak kaki penuh, sifatnya mendorong, dengan sasaran dada.sifatnya mendorong, dengan sasaran dada.

Page 4: Pencak Silat

e. Tendangan Gajule. Tendangan GajulSerangan menggunakan sebelah kaki Serangan menggunakan sebelah kaki

dan tungkai, lintasannya ke arah depan dengan dan tungkai, lintasannya ke arah depan dengan posisi badan menghadap ke depan, kenaannya posisi badan menghadap ke depan, kenaannya tumit dari arah bawah ke atas, dengan sasaran tumit dari arah bawah ke atas, dengan sasaran dagu dan ulu hati.dagu dan ulu hati.

f. Tendangan Tf. Tendangan TSerangan menggunakan sebelah kaki Serangan menggunakan sebelah kaki

dan tungkai, lintasannya lurus ke depan dan dan tungkai, lintasannya lurus ke depan dan kenaannya pada tumit, telapak kaki dan sisi luar kenaannya pada tumit, telapak kaki dan sisi luar telapak kaki, posisi lurus, biasanya digunakan telapak kaki, posisi lurus, biasanya digunakan untuk serangan samping, dengan sasaran untuk serangan samping, dengan sasaran seluruh bagian tubuh.seluruh bagian tubuh.

Page 5: Pencak Silat

g. Tendangan Celorong g. Tendangan Celorong Tendangan T dengan posisi Tendangan T dengan posisi

merebahkan badan dengan sasaran lutut dan merebahkan badan dengan sasaran lutut dan kemaluankemaluan

h. Tendangan Belakangh. Tendangan BelakangTendangan sebelah kaki dan tungkai Tendangan sebelah kaki dan tungkai

dengan lintasan lurus ke belakang tubuh dengan lintasan lurus ke belakang tubuh (membelakangi lawan), dengan sasaran seluruh (membelakangi lawan), dengan sasaran seluruh bagian tubuhbagian tubuh

i. Tendangan Kudai. Tendangan KudaTendangan dua kaki menutup atau Tendangan dua kaki menutup atau

membuka, lintasannya lurus ke belakang tubuh, membuka, lintasannya lurus ke belakang tubuh, dengan sasaran seluruh bagian tubuh dengan sasaran seluruh bagian tubuh

Page 6: Pencak Silat

j. Tendangan Tajij. Tendangan Taji

Tendangan dengan sebelah dan Tendangan dengan sebelah dan tungkai, dengan kenaan tumit yang tungkai, dengan kenaan tumit yang lintasannya ke arah belakang dengan lintasannya ke arah belakang dengan sasaran kemaluansasaran kemaluan

K. Tendangan SabitK. Tendangan Sabit

Tendangan yang lintasannya Tendangan yang lintasannya setengah lingkaran ke dalam dengan setengah lingkaran ke dalam dengan sasaran seluruh bagian tubuh, dengan sasaran seluruh bagian tubuh, dengan punggung telapak atau jari telapak kaki.punggung telapak atau jari telapak kaki.

Page 7: Pencak Silat

L. Tendangan Baling L. Tendangan Baling

Tendangan melingkar ke arah luar Tendangan melingkar ke arah luar dengan kenaannya tumit luar dan posisi tubuh dengan kenaannya tumit luar dan posisi tubuh berputar.berputar.

m. Hentak Bawahm. Hentak Bawah

Serangan menggunakan telapak kaki Serangan menggunakan telapak kaki menghadap keluar, dilaksanakan dengan posisi menghadap keluar, dilaksanakan dengan posisi badan direbahkan, bertujuan untuk mematahkan badan direbahkan, bertujuan untuk mematahkan persendian kaki.persendian kaki.

n. n. GejigGejig

Serangan yang menggunakan sebelah Serangan yang menggunakan sebelah kaki, dengan tujuan mematahkan.kaki, dengan tujuan mematahkan.

Page 8: Pencak Silat

2. Sapuan 2. Sapuan Sapuan dibedakan menjadi empat jenis Sapuan dibedakan menjadi empat jenis berikut ini :berikut ini :a. Sapuan Tegak a. Sapuan Tegak

Serangan menyapu kaki dengan Serangan menyapu kaki dengan kenaannya telapak kai ke arah bawah kenaannya telapak kai ke arah bawah mata kaki, lintasannya dari luar ke dalam, mata kaki, lintasannya dari luar ke dalam, bertujuan menjatuhkan.bertujuan menjatuhkan.b. Sapuan Rebah b. Sapuan Rebah

Serangan menyapu kaki dengan cara Serangan menyapu kaki dengan cara merebahkan diri bertujuan menjatuhkan, merebahkan diri bertujuan menjatuhkan, bisa dengan sampuan rebah belakang.bisa dengan sampuan rebah belakang.

Page 9: Pencak Silat

c. Sabetanc. SabetanSerangan menjatuhkan lawan dengan kenaan Serangan menjatuhkan lawan dengan kenaan

tulang kering ke sasaran betis dengan lintasan dari luar tulang kering ke sasaran betis dengan lintasan dari luar ke dalamke dalamd. Beset d. Beset

Serangan menjatuhkan lawan dengan alat Serangan menjatuhkan lawan dengan alat penyasar betis.penyasar betis.

3. Dengkulan 3. Dengkulan Dengkulan adalah serangan yang menggunakan Dengkulan adalah serangan yang menggunakan lutut/dengkul sebagai alat penyerangan, dengan lutut/dengkul sebagai alat penyerangan, dengan sasaran kemaluan, dada, dan pinggang belakang. sasaran kemaluan, dada, dan pinggang belakang. Dengkulan terdiri atas tiga jenis.Dengkulan terdiri atas tiga jenis.a. Dengkulan depana. Dengkulan depan

Serangan dengan dengkulan, lintasan dari atas Serangan dengan dengkulan, lintasan dari atas ke bawah, dengan sasaran dada dan kemalua.ke bawah, dengan sasaran dada dan kemalua.

Page 10: Pencak Silat

b. Dengkulan samping dalamb. Dengkulan samping dalamLintasannya seperti busur dari luar ke Lintasannya seperti busur dari luar ke

dalam dengan sasaran ke arah dada.dalam dengan sasaran ke arah dada.c. Dengkulan Samping Luar c. Dengkulan Samping Luar

Lintasan dari dalam kke luar, dengan Lintasan dari dalam kke luar, dengan sasaran perutsasaran perut

4. Guntingan 4. Guntingan Guntingan adalah teknik menjatuhkan Guntingan adalah teknik menjatuhkan

lawan yang dilakukan dengan menjepit kedua lawan yang dilakukan dengan menjepit kedua tungkai kaki pada sasaran leher, pinggang, atau tungkai kaki pada sasaran leher, pinggang, atau tungkai lawan sehingga lawan jatuh. Guntingan tungkai lawan sehingga lawan jatuh. Guntingan dibedakan menjadi guntingan luar dan guntingan dibedakan menjadi guntingan luar dan guntingan dalam.dalam.

Page 11: Pencak Silat

B. Peraturan Pertandingan Pencak SilatB. Peraturan Pertandingan Pencak SilatDalam praktik di lapangan, pesilat Dalam praktik di lapangan, pesilat

dari suatu perguruan dengan teknik bela dari suatu perguruan dengan teknik bela diri bagus belum tentu menjadi pemenang diri bagus belum tentu menjadi pemenang dalam pertandingan pencak silat kategori dalam pertandingan pencak silat kategori tanding. Salah satu faktor penyebabnya tanding. Salah satu faktor penyebabnya adalah atlet dan pelatih kurang menguasai adalah atlet dan pelatih kurang menguasai peraturan pertandingan sehingga ia peraturan pertandingan sehingga ia kecolongan kecolongan dalam pengumpulan nilai dalam pengumpulan nilai atau didiskualifikasi karena melakukan atau didiskualifikasi karena melakukan pelanggaran berat, misalnya menyerang pelanggaran berat, misalnya menyerang daerah terlarang.daerah terlarang.

Page 12: Pencak Silat

Hal seperti ini yang seringkali Hal seperti ini yang seringkali menimbulkan kesalahpahaman antara menimbulkan kesalahpahaman antara pesilat/pelatih dengan wasit/ juri. Sering pesilat/pelatih dengan wasit/ juri. Sering terjadi pesilat mengajukan protes karena terjadi pesilat mengajukan protes karena merasa yakin bahwa seharusnya ia yang merasa yakin bahwa seharusnya ia yang menang, sedangkan juri menyatakan ia menang, sedangkan juri menyatakan ia kalah. Peristiwa ini sebenarnya dapat kalah. Peristiwa ini sebenarnya dapat dihindari jika semua pihak di kalangan dihindari jika semua pihak di kalangan persilatan memahami sekali peraturan persilatan memahami sekali peraturan pertandingan pencak silat yang berlaku.pertandingan pencak silat yang berlaku.

Page 13: Pencak Silat

1.1. Penggolongan Pertandingan dan Penggolongan Pertandingan dan Ketentuan tentang Umur.Ketentuan tentang Umur.Berikut ini penggolongan pertandingan Berikut ini penggolongan pertandingan pencak silat menurut umur dan jenis pencak silat menurut umur dan jenis kelamin untuk semua kategori.kelamin untuk semua kategori.a. Pertandingan Golongan Remaja untuk a. Pertandingan Golongan Remaja untuk

Putra dan Putri, Berumur di atas Putra dan Putri, Berumur di atas 14 14 tahun s/d 17 tahun tahun s/d 17 tahun b. Penggolongan Golongan Dewasa b. Penggolongan Golongan Dewasa

untuk Putra dan Putri, berumur di untuk Putra dan Putri, berumur di atas atas 17 tahun s/d 35 tahun17 tahun s/d 35 tahun

Page 14: Pencak Silat

2. Kategori dan Kelas Pertandingan Remaja2. Kategori dan Kelas Pertandingan Remaja

Berikut ini kategori dan kelas pertandingan untuk remaja nomor Berikut ini kategori dan kelas pertandingan untuk remaja nomor tanding putra/putri.tanding putra/putri.a. Kelas Aa. Kelas A 39 kg s/d 42 kg39 kg s/d 42 kgb. Kelas B di atasb. Kelas B di atas 42 kg s/d 45 kg42 kg s/d 45 kgc. Kelas C di atasc. Kelas C di atas 45 kg s/d 48 kg45 kg s/d 48 kgd. Kelas D di atasd. Kelas D di atas 48 kg s/d 51 kg48 kg s/d 51 kge. Kelas E di atase. Kelas E di atas 51 kg s/d 54 kg51 kg s/d 54 kg f. Kelas F di atasf. Kelas F di atas 54 kg s/d 57 kg54 kg s/d 57 kgg. Kelas G di atasg. Kelas G di atas 57 kg s/d 60 kg57 kg s/d 60 kgh. Kelas H di atash. Kelas H di atas 60 kg s/d 63 kg60 kg s/d 63 kg i. Kelas I di atasi. Kelas I di atas 63 kg s/d 66 kg63 kg s/d 66 kgDemikian seterusnya dengan selisih 3 kg sebanyak-banyaknya12 Demikian seterusnya dengan selisih 3 kg sebanyak-banyaknya12 kelas untuk putra dan 8 kelas untuk putri.kelas untuk putra dan 8 kelas untuk putri.

Page 15: Pencak Silat

3. Kategori dan Kelas Pertandingan Dewasa3. Kategori dan Kelas Pertandingan Dewasa

Berikut ini kategori dan kelas pertandingan untuk remaja Berikut ini kategori dan kelas pertandingan untuk remaja nomor tanding putra/putri.nomor tanding putra/putri.a. Kelas Aa. Kelas A 45 kg s/d 50 kg Putra/Putri 45 kg s/d 50 kg Putra/Putrib. Kelas B di atas 50 kg s/d 55 kg Putra/Putrib. Kelas B di atas 50 kg s/d 55 kg Putra/Putric. Kelas C di atasc. Kelas C di atas 55 kg s/d 60 kg Putra/Putri 55 kg s/d 60 kg Putra/Putrid. Kelas D di atasd. Kelas D di atas 60 kg s/d 65 kg Putra/Putri 60 kg s/d 65 kg Putra/Putrie. Kelas E di atase. Kelas E di atas 65 kg s/d 70 kg Putra/Putri 65 kg s/d 70 kg Putra/Putri f. Kelas F di atasf. Kelas F di atas 70 kg s/d 75 kg Putra/Putri 70 kg s/d 75 kg Putra/Putrig. Kelas G di atas 75 kg s/d 80 kg Putrag. Kelas G di atas 75 kg s/d 80 kg Putrah. Kelas H di atash. Kelas H di atas 80 kg s/d 85 kg Putra 80 kg s/d 85 kg Putra i. Kelas I di atasi. Kelas I di atas 85 kg s/d 90 kg Putra 85 kg s/d 90 kg Putra j. Kelas J di atasj. Kelas J di atas 90 kg s/d 95 kg Putra 90 kg s/d 95 kg Putra

Page 16: Pencak Silat

4. Perlengkapan Gelanggang dan Pertandingan 4. Perlengkapan Gelanggang dan Pertandingan a. Gelangganga. Gelanggang

Gelanggang dapat di lantai dan dilapisi matras Gelanggang dapat di lantai dan dilapisi matras dengan tebal 5 cm, permukaan rata dan tidak mematul, dengan tebal 5 cm, permukaan rata dan tidak mematul, boleh ditutup dengan alas yang tidak licin, berukuran 10 boleh ditutup dengan alas yang tidak licin, berukuran 10 m x 10 m, disediakan oleh Komite Pelaksana. m x 10 m, disediakan oleh Komite Pelaksana. Gelanggang untuk kategori tanding mengikuti ketentuan Gelanggang untuk kategori tanding mengikuti ketentuan berikut ini.berikut ini.1) Gelanggang pertandingan terdiri atas bidang 1) Gelanggang pertandingan terdiri atas bidang gelanggang berbentuk bujur sangkar dengan ukuran gelanggang berbentuk bujur sangkar dengan ukuran 10m x 10m. Bidang tanding berbrntuk lingkaran dlam 10m x 10m. Bidang tanding berbrntuk lingkaran dlam bidang gelanggang dengan garis tengah 8m.bidang gelanggang dengan garis tengah 8m.2) Batas gelanggang dan bidang tanding dibuat dengan 2) Batas gelanggang dan bidang tanding dibuat dengan garis berwarna putih selebar garis berwarna putih selebar ± 5m ke arah luar.± 5m ke arah luar.3) Pada tengah-tengah bidang tanding dibuat lengkaran 3) Pada tengah-tengah bidang tanding dibuat lengkaran dengan garis tengah 3m, lebar garis 5m berwarna putih dengan garis tengah 3m, lebar garis 5m berwarna putih sebagai batas pemisah sesaat akan dimulai sebagai batas pemisah sesaat akan dimulai pertandingan.pertandingan.

Page 17: Pencak Silat

4) Sudut pesilat adalah pada sudut bujur sangkar gelanggang 4) Sudut pesilat adalah pada sudut bujur sangkar gelanggang yang berhadapan yang dibatasi oleh bidang tanding terdiri yang berhadapan yang dibatasi oleh bidang tanding terdiri

atas:atas:a. Sudut berwarna biru yang berada di ujung kanan meja a. Sudut berwarna biru yang berada di ujung kanan meja

pertandingan pertandingan b. Sudut berwarna merah yang berada di arah diagonal sudu b. Sudut berwarna merah yang berada di arah diagonal sudu

birubiruc. Sudut berwarna putih, kedua sudut lainnya sebagai sudut c. Sudut berwarna putih, kedua sudut lainnya sebagai sudut

netralnetral

b. Perlengkapan Gelanggang b. Perlengkapan Gelanggang Berikut ini perlengkapan gelanggang yang wajib disediakan Berikut ini perlengkapan gelanggang yang wajib disediakan

oleh Komite Pelaksana.oleh Komite Pelaksana.1) Meja dan Kursi pertandingan, serta meja easit dan juri 1) Meja dan Kursi pertandingan, serta meja easit dan juri 2) Formulir pertandingan dan alat tulis-menulis.2) Formulir pertandingan dan alat tulis-menulis.3) Jam pertandingan, gong (alatnya yang sejenis) dan bel.3) Jam pertandingan, gong (alatnya yang sejenis) dan bel.4) Lampu babak atau alat lainnya untuk menentukan babak 4) Lampu babak atau alat lainnya untuk menentukan babak

serta lampu isyarat sesuai dengan proses pertandingan serta lampu isyarat sesuai dengan proses pertandingan yang yang berlangsung.berlangsung.

5) Bendera kecil warna merah dan biru, bertangkai, masing-5) Bendera kecil warna merah dan biru, bertangkai, masing-masing dengan ukuran 30 cm x 30 cm untuk juri Tanding masing dengan ukuran 30 cm x 30 cm untuk juri Tanding

dan dan Bendera dengan ukuran yang sama kuning untuk Pengamat Bendera dengan ukuran yang sama kuning untuk Pengamat waktu waktu

Page 18: Pencak Silat

6) Papan catatan waktu peragaan pesilat tunggal, 6) Papan catatan waktu peragaan pesilat tunggal, ganda, dan reguganda, dan regu

7) Tempat senjata7) Tempat senjata8) Papan nilai8) Papan nilai9) Timbangan 9) Timbangan

10) Perlengkapan pengeras suara(sound system)10) Perlengkapan pengeras suara(sound system) 11) Ember dan Gelas plastik, kain pel, keset kaki.11) Ember dan Gelas plastik, kain pel, keset kaki.

12) Alat perekam suara/gambar, operator dan 12) Alat perekam suara/gambar, operator dan perlengkapannya perlengkapannya (alat ini tidak merupakan alat bukti yang (alat ini tidak merupakan alat bukti yang sah dalam sah dalam menentukan kemenangan)menentukan kemenangan)

13) Papan nama: Ketua Pertandingan, Dewan wasit Juri, 13) Papan nama: Ketua Pertandingan, Dewan wasit Juri, Sekretaris pertandingan, Juri sesuai dengan urutannyaSekretaris pertandingan, Juri sesuai dengan urutannya

(I s/d V). Bila diperlukan istilah tersebut dapat diterjemahkan (I s/d V). Bila diperlukan istilah tersebut dapat diterjemahkan ke dalam bahasa lain yang dituliskan di bagian bawahke dalam bahasa lain yang dituliskan di bagian bawah

14) Scoring Board Digital14) Scoring Board Digital15) Perlengkapan lain yang diperlukan, misalnya dalam 15) Perlengkapan lain yang diperlukan, misalnya dalam

keadaan keadaan tertentu(penonton terlalu ramai dan suara tertentu(penonton terlalu ramai dan suara wasit tidak dapat wasit tidak dapat di dengar oleh pesilat), maka wasit dapat di dengar oleh pesilat), maka wasit dapat menggunakan menggunakan pengeras suara(wireleess).pengeras suara(wireleess).

Page 19: Pencak Silat

5. Ketentuan Bertanding Kategori Tanding5. Ketentuan Bertanding Kategori Tandinga. Aturan Bertanding a. Aturan Bertanding

Berikut ini beberapa aturan pertandingan.Berikut ini beberapa aturan pertandingan.1) Pesilat saling berhadapan menggunakan unsur pembelaan 1) Pesilat saling berhadapan menggunakan unsur pembelaan

dan serangan pencak silat. Yang dimaksud kaidah adalah bahwa dan serangan pencak silat. Yang dimaksud kaidah adalah bahwa dalam mencapai prestasi teknik, sorang pesilat harus dalam mencapai prestasi teknik, sorang pesilat harus mengembangkan pola bertanding yang dimulai dari sikap pasang, mengembangkan pola bertanding yang dimulai dari sikap pasang, langkah, serta mengukur jarak terhadap lawan dan koordinasi langkah, serta mengukur jarak terhadap lawan dan koordinasi dalam melakukan serangan/ pembelaan serta kembali ke sikap dalam melakukan serangan/ pembelaan serta kembali ke sikap pasang.pasang.

2) Pembelaan dan serangan yang dilakukan harus berpola 2) Pembelaan dan serangan yang dilakukan harus berpola dari sikap awal/pasang atau pola langkah serta adanya koordinasi dari sikap awal/pasang atau pola langkah serta adanya koordinasi dalam melakukan serangan dan pembelaan. Setelah melakukan dalam melakukan serangan dan pembelaan. Setelah melakukan serangan pembelaan harus kembali pada sikap awal/pasang dan serangan pembelaan harus kembali pada sikap awal/pasang dan tetap menggunakan pola langkah. Wasit akan memberikan aba-aba tetap menggunakan pola langkah. Wasit akan memberikan aba-aba “langkah” jika seorang pesilat tidak melakukan teknik yang “langkah” jika seorang pesilat tidak melakukan teknik yang semestinya.semestinya.

Page 20: Pencak Silat

3) Serangan beruntun harus tersusun 3) Serangan beruntun harus tersusun dengan teratur dan berangkai dengan berbagai dengan teratur dan berangkai dengan berbagai cara ke arah sasaran sebanyak-banyaknya cara ke arah sasaran sebanyak-banyaknya empat jenis serangan. Pesilat yang melakukan empat jenis serangan. Pesilat yang melakukan rangkaian serangan bela lebih dari empat jenis rangkaian serangan bela lebih dari empat jenis akan diberhentikan oleh wasit.akan diberhentikan oleh wasit.

4) Serangan sejenis dengan 4) Serangan sejenis dengan menggunakan tangan yang dilakukan secara menggunakan tangan yang dilakukan secara beruntun dinilai satu serangan. Serangan yang beruntun dinilai satu serangan. Serangan yang dinilai adalah serangan yang menggunakan pola dinilai adalah serangan yang menggunakan pola langkah, tidak terhalang mantap, bertenaga dan langkah, tidak terhalang mantap, bertenaga dan tersusun dalam koordinasi teknik serangan yang tersusun dalam koordinasi teknik serangan yang baik.baik.

Page 21: Pencak Silat

b. Aba-aba Pertandinganb. Aba-aba PertandinganBerikut ini jenis aba-aba dalam Berikut ini jenis aba-aba dalam

pertandingan pencak silat pada tahap tertentu pertandingan pencak silat pada tahap tertentu selama pertandingan.selama pertandingan.1) Aba-aba “bersedia”, digunakan dalam 1) Aba-aba “bersedia”, digunakan dalam persiapan sebagai tanda bagi para pesilat dan persiapan sebagai tanda bagi para pesilat dan seluruh petugas pertandingan bahwa seluruh petugas pertandingan bahwa pertandingan akan segera dimulai.pertandingan akan segera dimulai.2) Aba-aba “Mulai”, digunakan setiap 2) Aba-aba “Mulai”, digunakan setiap pertandingan dimulai dan akan dilanjutkan, bisa pertandingan dimulai dan akan dilanjutkan, bisa pula dengan isyaratpula dengan isyarat3) Aba-aba “berhenti”, digunakan untuk 3) Aba-aba “berhenti”, digunakan untuk menghentikan pertandingan.menghentikan pertandingan.4) Aba-aba “pasang” dan “silat”,digunakan 4) Aba-aba “pasang” dan “silat”,digunakan untuk pembinaan.untuk pembinaan.

Page 22: Pencak Silat

c. Laranganc. LaranganLarangan dapat dinyatakan sebagi pelanggaran berat atau Larangan dapat dinyatakan sebagi pelanggaran berat atau

pelanggaran ringan.pelanggaran ringan.1) Pelanggaran berat1) Pelanggaran berat

a)a) Menyerang bagian badan yang tidak sah yaitu leher, Menyerang bagian badan yang tidak sah yaitu leher, kepala, serta bawah pusat hingga kemaluan dan kepala, serta bawah pusat hingga kemaluan dan

mengakibatkan lawan cedera/jatuh.mengakibatkan lawan cedera/jatuh.b) Usaha mematahkan persendian secara langsungb) Usaha mematahkan persendian secara langsungc) Sengaja mematahkan persendian secara langsungc) Sengaja mematahkan persendian secara langsungd) Membenturkan kepala dan menyerang dengan d) Membenturkan kepala dan menyerang dengan

kepala.kepala.e) Menyerang lawan sebelum aba-aba “mulai” dan e) Menyerang lawan sebelum aba-aba “mulai” dan

menyerang sesudah aba-aba “berhenti” dari menyerang sesudah aba-aba “berhenti” dari wasit wasit menyebabkan lawan cedera.menyebabkan lawan cedera.

f) Menggumul, menggigit, mencakar, mencengkeram, f) Menggumul, menggigit, mencakar, mencengkeram, dan dan menjambakmenjambak

g) Menentang, menghina, mengeluarkan kata-kata yang g) Menentang, menghina, mengeluarkan kata-kata yang tidak sopan, meludahi, dlltidak sopan, meludahi, dll

h) Melakukan penyimpangan terhadap aturan h) Melakukan penyimpangan terhadap aturan bertanding bertanding setelah mendapat peringatan I karena setelah mendapat peringatan I karena pelanggaran hal pelanggaran hal tersebut.tersebut.

Page 23: Pencak Silat

2) Pelanggaran Ringan2) Pelanggaran Ringana) Tidak menggunakan pola langkah dan sikap pasanga) Tidak menggunakan pola langkah dan sikap pasangb) Keluar dari gelanggang secara berturut, yang dimaksud b) Keluar dari gelanggang secara berturut, yang dimaksud

dengan berturut-turut adalah dari dua kali dalam satu dengan berturut-turut adalah dari dua kali dalam satu babak.babak.

c) Merangkul lawan dalam proses pembelaan.c) Merangkul lawan dalam proses pembelaan.d) Melakukan serangan dengan teknik sapuan sambil d) Melakukan serangan dengan teknik sapuan sambil

merebahkan diri berulang kali dengan tujuan untuk merebahkan diri berulang kali dengan tujuan untuk mengulur waktumengulur waktu

Pesilat yang melakukan pelanggaran akan memperoleh hukuman Pesilat yang melakukan pelanggaran akan memperoleh hukuman berupa pengurangan nilai dengan ketentuan berikut ini.berupa pengurangan nilai dengan ketentuan berikut ini.1) Nilai -1 (kurang 1) diberikan bila pesilat mndapatkan Teguran I1) Nilai -1 (kurang 1) diberikan bila pesilat mndapatkan Teguran I2) Nilai -2 (kurang 2) diberikan bila pesilat mendapatkan Teguran II2) Nilai -2 (kurang 2) diberikan bila pesilat mendapatkan Teguran II3) Nilai -5 (kurang 5) diberikan bila pesilat mendapatkan Peringatan I3) Nilai -5 (kurang 5) diberikan bila pesilat mendapatkan Peringatan I4) Nilai -10 (kurang 10) diberikan bila pesilat mendapatkan 4) Nilai -10 (kurang 10) diberikan bila pesilat mendapatkan

Peringatan II Peringatan II

Page 24: Pencak Silat

d. Penilaiand. PenilaianBerikut ini ketentuan perolehan nilai prestasi untuk pesilatBerikut ini ketentuan perolehan nilai prestasi untuk pesilat

1) Nilai 11) Nilai 1 Serangan dengan tangan yang masuk sasaran, Serangan dengan tangan yang masuk sasaran, tanpa tanpa terhalang oleh tangkisan, hindaran, atau elakan terhalang oleh tangkisan, hindaran, atau elakan lawanlawan2) Nilai 1+12) Nilai 1+1 Tangkisan, hindaran, atau elakan yang berhasil Tangkisan, hindaran, atau elakan yang berhasil

membuahkan serangan lawan, disusul langsung membuahkan serangan lawan, disusul langsung oleh oleh serangan dengan tangan yang masuk pada serangan dengan tangan yang masuk pada sasaransasaran3) Nilai 2 3) Nilai 2 Serangan dengan kaki yang masuk pada sasaran, Serangan dengan kaki yang masuk pada sasaran,

tanpa terhalang oleh tangkisan, hindaran, atau tanpa terhalang oleh tangkisan, hindaran, atau elakan elakan lawanlawan4) Nilai 1+24) Nilai 1+2 Tangkisan, hindaran, atau elakan yang berhasil Tangkisan, hindaran, atau elakan yang berhasil

memusnahkan serangan lawa, disusul langsung memusnahkan serangan lawa, disusul langsung oleh oleh serangan dengan kaki yang masuk pada sasaranserangan dengan kaki yang masuk pada sasaran5) Nilai 35) Nilai 3 Teknik jatuhan yang berhasil menjatuhkan lawanTeknik jatuhan yang berhasil menjatuhkan lawan6) Nilai 3+16) Nilai 3+1 Tangkisan, hindaran, elakan, tangkapan yang Tangkisan, hindaran, elakan, tangkapan yang

memusnahkan serangan lawan, disusul langsung memusnahkan serangan lawan, disusul langsung oleh oleh serangan dengan teknik jatuh yang berhasil serangan dengan teknik jatuh yang berhasil

menjatuhkan lawan.menjatuhkan lawan.