Penafsiran Hasil Dan Solusi

13
Laporan Tugas Akhir BAB V PENAFSIRAN HASIL DAN SOLUSI V .1 Evaluasi terhadap performansi hasil perancangan Pengukuran performansi terhadap suatu sistem akan dengan mudah dilakukan jika sistem tersebut sudah dimplementasikan. Akan tetapi seperti sudah disebutkan pada bab I bahwa salah satu batasan masalahnya adalah bahwa implementasi tidak termasuk dalam pembahasan. Melalui analisis perbandingan flowmap awal dengan usulan serta hasil dari validasi program yang terdapat pada lampiran, maka kita dapat mengevaluasi performansi hasil rancangan. Bab V Penafsiran Hasil dan Solusi 1

description

Sistem Informasi

Transcript of Penafsiran Hasil Dan Solusi

Page 1: Penafsiran Hasil Dan Solusi

Laporan Tugas Akhir

BAB V

PENAFSIRAN HASIL DAN SOLUSI

V .1 Evaluasi terhadap performansi hasil

perancangan

Pengukuran performansi terhadap suatu sistem akan dengan

mudah dilakukan jika sistem tersebut sudah dimplementasikan.

Akan tetapi seperti sudah disebutkan pada bab I bahwa salah satu

batasan masalahnya adalah bahwa implementasi tidak termasuk

dalam pembahasan. Melalui analisis perbandingan flowmap awal

dengan usulan serta hasil dari validasi program yang terdapat pada

lampiran, maka kita dapat mengevaluasi performansi hasil

rancangan.

Bab V Penafsiran Hasil dan Solusi 1

Page 2: Penafsiran Hasil Dan Solusi

Laporan Tugas Akhir

Gambar V.1 Cuplikan Flowmap awal dan Flowmap usulan

Bab V Penafsiran Hasil dan Solusi 2

Page 3: Penafsiran Hasil Dan Solusi

Laporan Tugas Akhir

Flowmap awal (Sistem Lama)

Pada flowmap awal tugas / pekerjaan dari general administrator

adalah mencatat secara manual beberapa informasi yang didapat dari

dokumen hasil test engine dan menyimpannya dalam bentuk

dokumen (hardcopy) yang bernama Engine Test Record Document.

Informasi-informasi yang dicatat tersebut diperlukan dalam

pembuatan laporan bulanan aktivitas Testcell. Karena terdapat tujuh

tipe engine yang dapat ditest, maka terdapat tujuh engine test record

document. Informasi-informasi berikut ini dicatat dalam engine test

record document, sebagai bahan (data) dalam pembuatan laporan

bulanan :

1. Engine serial number (nomor seri engine)

2. Engine part number

3. WIP number

4. Type of test (tipe test yang harus dilakukan)

5. Engine Owner (pemilik engine)

6. Date of incoming (tanggal masuk ke Testcell)

7. Date of preparation to test

8. Date of start test

9. Date of finish test

10. Date of outgoing (tanggal keluar testcell)

11. Test result (hasil test)

12. Fuel Comsumption (konsumsi bahan bakar)

Ketika satu bulan periode sudah dilewati, maka pada awal

bulan proses pembuatan laporan bulanan akan dilakukan. Dari

Bab V Penafsiran Hasil dan Solusi 3

Page 4: Penafsiran Hasil Dan Solusi

Laporan Tugas Akhir

lampiran pembuatan laporan bulanan didapatkan waktu normal

total pembuatan laporan adalah 270 menit.

Flowmap Usulan (Hasil rancangan)

Pada flowmap usulan tugas/pekerjaan general administrator

dalam memasukkan input dari dokumen hasil test kedalam database

digantikan fungsinya oleh masing-masing operator test sesuai

dengan tipe enginenya. Hal ini berguna untuk mengurangi beban

pekerjaan dari General Adminstrator sedangkan alasan lainnya

adalah operator test lebih sensitif terhadap data test yang

dimasukkannya kedalam database. Sehingga lebih cepat menemukan

jika ada kesalahan data test yang dimasukkan.

Berdasarkan dari proses dan hasil validasi terhadap program

database yang dikembangkan, proses pemasukkan data test kedalam

database juga dikontrol. Jika operator test salah memasukkan suatu

nilai ke suatu field, sebagai contoh nilai tersebut diatas dari batasan

yang ditentukan, maka program akan memunculkan pesan

kesalahan. Hal ini berarti bahwa program selalu memastikan nilai

yang dimasukkan adalah nilai yang benar (sesuai). Dan hasil validasi

juga menunjukkan bahwa kalkulasi (perhitungan-perhitungan) dari

data yang dimasukkan sudah sesuai dengan perhitungan manual.

Dengan demikian keakuratan data/informasinya lebih diakui.

Berdasarkan proses dan validasi program database yang

dikembangkan, untuk laporan bulanan aktivitas Testcell, user dapat

mengakses laporan tersebut kapan saja sesuai keinginannya. Dengan

periode laporan yang fleksibel (tidak terbatas hanya sebulan sekali).

Bab V Penafsiran Hasil dan Solusi 4

Page 5: Penafsiran Hasil Dan Solusi

Laporan Tugas Akhir

Dengan demikian seorang Manager Testcell dapat mengakses

laporan bulanan tersebut kapan saja perlu untuk mengetahui status

persediaan bahan bakar.

Kelemahan kinerja dari hasil rancangan adalah proses

pemasukkan data hasil test engine kedalam database masih

dilakukan oleh manusia. Sehingga meskipun secara keseluruhan

hasil rancangan sudah lebih baik dari sistem lama namun tetap ada

faktor keterlambatan. Untuk mengatasinya dapat dikaji melalui

penelitian lanjutan tentang bagaimana menghilangkan proses

pemasukkan data hasil test oleh manusia. Sehingga setelah proses

test engine selesai, data hasil test dapat ditransfer langsung kedalam

database hasil rancangan. Namun penelitian akan hal ini

memerlukan disiplin ilmu yang lebih khusus, yaitu teknik

informatika dan sistem komputer.

V.2 Evaluasi perbandingan dengan sistem lama

Untuk dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan dari

hasil rencangan, maka perlu diketahui terlebih dahulu perbandingan

antara sistem lama dengan sistem baru hasil rancangan. Dibawah ini

adalah tabel perbandingan antara sistem lama dengan hasil

rancangan.

Bab V Penafsiran Hasil dan Solusi 5

Page 6: Penafsiran Hasil Dan Solusi

Laporan Tugas Akhir

No Item yang dievaluasi Sistem lama Sistem baru

1Tingkat ketersediaan informasi yang dibutuhkan user

* General Administrator sering mengalami kesulitan dalam menyediakan informasi hasil test engine yang dibutuhkan oleh user,terutama jika kuantitas informasi yang dibutuhkan cukup banyak.

* Informasi yang dibutuhkan tersedia dalam bentuk database dan disimpan di server sistem LAN, sehingga informasi akan selalu tersedia dan mudah diakses bagi pihak yang sudah mendapat otorisasi untuk mangaksesnya.

* Manager Testcell kesulitan mendapatkan informasi persediaan bahan bakar, jika informasi tersebut ingin diketahui pada periode sedang berjalan. Informasi hanya bisa diketahui ketika dilaporkan setiap sebulan sekali.

2 Tingkat keakuratan informasi yang tersedia

* Proses pemasukkan data test ke dokumen engine test record dilakukan oleh General Administrator, dilakukan secara manual, tidak ada kontrol (pengendalian) saat pemasukkan data dan proses pembuatan laporannya

* Kesalahan informasi dapat dikurangi karena diterapkannya kontrol kesalahan pada proses menginput data , otomatisasi pada proses pembuatannya, proses pemasukkan data dilakukan oleh operator test, serta sudah dilakukan validasi terhadap program aplikasinya.

3Tingkat relevansi informasi bagi user yang membutuhkan

* Laporan bulanan khususnya laporan penggunaan bahan bakar (fuel consumption) menjadi berkurang tingkat kepentingannya karena waktu pembuatan

* User yang sudah mendapat otoritas setiap saat dapat mengakses informasi sesuai dengan kebutuhannya saja. Informasi diluar yang dibutuhkan tidak

Bab V Penafsiran Hasil dan Solusi 6

Page 7: Penafsiran Hasil Dan Solusi

Laporan Tugas Akhir

No Item yang dievaluasi Sistem lama Sistem baru

laporan tidak selalu bertepatan dengan kebutuhan pembelian bahan bakar ketika persediaan sudah mencapai batas minimum

dapat diakses. Contohnya Manager Testcell dapat mengetahui persediaan bahan bakar setiap saat dengan mengakses laporan penggunaan bahan bakar. Dilain pihak, misalnya Engineering tidak akan dapat mengakses informasi mengenai laporan bulanan.

Tabel V.1 Perbandingan sistem lama dengan hasil rancangan baru

Bab V Penafsiran Hasil dan Solusi 7

Page 8: Penafsiran Hasil Dan Solusi

Laporan Tugas Akhir

Bab V Penafsiran Hasil dan Solusi 8