Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika

2
7/21/2019 Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-laboratorium-intoksikasi-narkotika 1/2 Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika Pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi adanya narkotika minimal adalah kromatografi lapis tipis lapis tipis (TLC). Cara pemeriksaan lain adalah menggunakan teknik GLC (kromatografi gas) dan RIA (Radio immunoassay). Pada pemeriksaan !ara oral" morfin akan !epat dikon#ugasi oleh asam glukoronat dalam sel mukosa usus dan hati sehingga bahan sebaiknya dihidrolisis terlebih dahulu. $ntuk menedeteksi seseorang apakah dia pe!andu atau bukan" dapat diketahui melalui% $#i nalorfin% Pemberian nalorfin pada pe!andu morfin akan memperlihatkan midriasis dan ge#ala putus obat lainnya. Tetapi bila midriasis tidak ter#adi" maka belum tentu ia  bukan pe!andu. Caranya% ukur diameter pupil dengan pupilometer dan lakukan  pemeriksaan ini di dalam ruang khusus yang tidak dipengaruhi !ahaya. Pemeriksaan dilakukan lagi &' menit setelah diberikan &mg nalorfin subkutan. Analisa urin dapat diker#akan tersendiri atau bersamasama dengan u#i nalorfin bila masih meragukan hasil u#i nalorfin tersebut. Analisa urin ini dilakukan sekurang kurangnya diker#akan dengan kromatografi lapis tipis (TLC). $#i aruis% kepekaan u#i ini adalah sebesar * '"'+, mikrogram. Reagen dapat dibuat oleh & ml asam sulfat pekat ditambah + tetes formaldehida -'. Pada umumnya semua narkotika akan memberikan reaksi /arna ungu. (orfin" heroin" dan !odein 0 maruis men#adi ungu. Pethidine 0 maruis men#adi #ingga). 1husus heroin" dapat dilakukan u#i yang lebih khas% *' tetes !ampuran asam nitrit  pekat dan 2, asam fosfor yang memiliki perbandingan *+%&2 diletakkan dalam tabung !entrifuge ukuran , ml" kemudian ditambahkan &"+, ml kloroform dan diputar selama &' detik. Perhatikan lapisan /arna di dasar tabung yang timbul setelah *' menit. 3i#au muda menandakan hasil negatif (). 1uning muda 4 *' ug. 1uning !oklat 4 * mg. erah !oklat gelap 4 *' mg. $#i mikrokristal% u#i ini lebih sensititf dan lebih khas #ika dibandingkan dengan rekasi /arna maruis. Caranya% * tetes larutan narkotika ditambah reagen dan dengan mikroskop dilihat kristal apa yang terbentuk. 3anging mi!rodrop te!hniue merupakan modifikasi untuk narkotika dengan  pembentukan kristal agak lama. Contoh% orfin 0 reagen kalium kadmium yodida (*g kadmium yodida 0 +g kalium yodida). 3asil positif membentuk kristal berbentuk #arum. 1epekaaan u#i% '"'* ug. orfin 0 kalium triyodida. 3asil positif membentuk kristal berbentuk piring. 1epekaan u#i% '"* mikrogram. 3eroin 0 merkuri klorida. 3asil positif membentuk kristal bentuk dendrit. 1epekaan u#i '"* mikrogram. 3eroin 0 Platinum 1lorida. 3asil positif membentuk kristal berbentuk roset. 1epekaan u#i% '"+, mikrogram.

description

Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika

Transcript of Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika

Page 1: Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika

7/21/2019 Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-laboratorium-intoksikasi-narkotika 1/2

Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika

Pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi adanya narkotika minimal adalah

kromatografi lapis tipis lapis tipis (TLC). Cara pemeriksaan lain adalah menggunakan teknik 

GLC (kromatografi gas) dan RIA (Radio immunoassay). Pada pemeriksaan !ara oral" morfin

akan !epat dikon#ugasi oleh asam glukoronat dalam sel mukosa usus dan hati sehingga bahan

sebaiknya dihidrolisis terlebih dahulu.

$ntuk menedeteksi seseorang apakah dia pe!andu atau bukan" dapat diketahui

melalui%

• $#i nalorfin% Pemberian nalorfin pada pe!andu morfin akan memperlihatkan midriasis

dan ge#ala putus obat lainnya. Tetapi bila midriasis tidak ter#adi" maka belum tentu ia

 bukan pe!andu. Caranya% ukur diameter pupil dengan pupilometer dan lakukan

 pemeriksaan ini di dalam ruang khusus yang tidak dipengaruhi !ahaya. Pemeriksaan

dilakukan lagi &' menit setelah diberikan &mg nalorfin subkutan.

• Analisa urin dapat diker#akan tersendiri atau bersamasama dengan u#i nalorfin bila

masih meragukan hasil u#i nalorfin tersebut. Analisa urin ini dilakukan sekurang

kurangnya diker#akan dengan kromatografi lapis tipis (TLC).

• $#i aruis% kepekaan u#i ini adalah sebesar * '"'+, mikrogram. Reagen dapat

dibuat oleh & ml asam sulfat pekat ditambah + tetes formaldehida -'. Pada

umumnya semua narkotika akan memberikan reaksi /arna ungu. (orfin" heroin" dan

!odein 0 maruis men#adi ungu. Pethidine 0 maruis men#adi #ingga).

• 1husus heroin" dapat dilakukan u#i yang lebih khas% *' tetes !ampuran asam nitrit

 pekat dan 2, asam fosfor yang memiliki perbandingan *+%&2 diletakkan dalamtabung !entrifuge ukuran , ml" kemudian ditambahkan &"+, ml kloroform dan diputar 

selama &' detik. Perhatikan lapisan /arna di dasar tabung yang timbul setelah *'

menit. 3i#au muda menandakan hasil negatif (). 1uning muda 4 *' ug. 1uning

!oklat 4 * mg. erah !oklat gelap 4 *' mg.

• $#i mikrokristal% u#i ini lebih sensititf dan lebih khas #ika dibandingkan dengan rekasi

/arna maruis. Caranya% * tetes larutan narkotika ditambah reagen dan dengan

mikroskop dilihat kristal apa yang terbentuk.

• 3anging mi!rodrop te!hniue merupakan modifikasi untuk narkotika dengan

 pembentukan kristal agak lama.

Contoh%

orfin 0 reagen kalium kadmium yodida (*g kadmium yodida 0 +g kalium

yodida). 3asil positif membentuk kristal berbentuk #arum. 1epekaaan u#i% '"'* ug.

orfin 0 kalium triyodida. 3asil positif membentuk kristal berbentuk piring.

1epekaan u#i% '"* mikrogram.

3eroin 0 merkuri klorida. 3asil positif membentuk kristal bentuk dendrit.

1epekaan u#i '"* mikrogram.

3eroin 0 Platinum 1lorida. 3asil positif membentuk kristal berbentuk roset.

1epekaan u#i% '"+, mikrogram.

Page 2: Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika

7/21/2019 Pemeriksaan Laboratorium Intoksikasi Narkotika

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-laboratorium-intoksikasi-narkotika 2/2

Pethidine 0 asam pikrat pekat. 3asil positif membentuk kristal berbentuk roset

 berbulu. 1epekaan u#i '"* mikrogram.