Pembulian

8
Bullying XI IPS 2 Group 6 alang Gumilar Alfath Ryan Rizky Kurniawan Tuty Permata Sari Yulia Fauzi

Transcript of Pembulian

Page 1: Pembulian

BullyingXI IPS 2 Group 6

Galang Gumilar Alfath

Ryan Rizky Kurniawan

Tuty Permata Sari

Yulia Fauzi

Page 2: Pembulian

ThesisTawuran atau perkelahian merupakan suatu gajala social yang terjadi karena perbenturan kepentingan dan merupakan bentuk penyimpangan nilai ataupun kaidah yang telah lama melembaga dimasyarakat akibat dari adanya ketidakserasian nilai antar individu dengan individu yang lain kemudian meluas dalam bentuk konflik antar kelompok yang merasa kepentingannya terlanggar oleh kepentingan pihak lain. Dengan kata lain tawuran merupakan wujud dari Deviation. Selain itu tawuran ataupun perkelahian juga mengganggu keamanan dan ketertiban umum, dimana perkelahian menunujukkan tindakan dari kedua belah pihak secara bersamaan. Sebagaimana kita ketahui bahwa perkelahian antar pelajar melibatkan beberapa orang pelajar yang turut serta baik dalam perkelahian maupun dalam penyerangan.

Page 3: Pembulian

ArgumentsPelajar yang sedang menempuh pendidikan di SLTP maupun SLTA, bila ditinjau dari segi usianya, sedang mengalami periode yang sangat potensial bermasalah. Periode ini sering digambarkan sebagai storm and drang period (topan dan badai). Dalam kurun ini timbul gejala emosi dan tekanan jiwa, sehingga perilaku mereka mudah menyimpang. Dari situasi konflik dan problem ini remaja tergolong dalam sosok pribadi yang tengah mencari identitas dan membutuhkan tempat penyaluran kreativitas.

Page 4: Pembulian

Jika tempat penyaluran tersebut tidak ada atau kurang memadai, mereka akan mencari berbagai cara sebagai penyaluran. Salah satu eksesnya, yaitu “tawuran”. Saat ini beberapa televisi bahkan membuat program-program khusus yang menyiarkan berita-berita tentang aksi kekerasan. Aksi-aksi kekerasan dapat terjadi di mana saja, seperti di jalan-jalan, di sekolah, bahkan di kompleks-kompleks perumahan. Aksi tersebut dapat berupa kekerasan verbal (mencaci maki) maupun kekerasan fisik (memukul, meninju, dll). Pada kalangan remaja aksi yang biasa dikenal sebagai tawuran pelajar/masal merupakan hal yang sudah terlalu sering kita saksikan, bahkan cenderung dianggap biasa.

Page 5: Pembulian

Pelaku-pelaku tindakan aksi ini bahkan sudah mulai dilakukan oleh siswa-siswa di tingkat SLTP/SMP. Hal ini sangatlah memprihatinkan bagi kita semua. Hal yang terjadi pada saat tawuran sebenarnya adalah perilaku agresi dari seorang individu atau kelompok. Agresi itu sendiri menurut Murray (dalam Hall & Lindzey, Psikologi kepribadian, 1993) didefinisikan sebagai suatu cara untuk melawan dengan sangat kuat, berkelahi, melukai, menyerang, membunuh,atau menghukum orang lain. Atau secara singkatnya agresi adalah tindakan yang dimaksudkan untuk melukai orang lain atau merusak milik orang lain.

Page 6: Pembulian

Ditarik dari relevansi teori Soerjono Soekanto tentang ‘deviant’ dan disintegrasi dalam kasus tawuran pelajar di ibukota, Menurut beliau, deviation adalah penyimpangan terhadap kaidah dan nilai-nilai dalam masyarakat. Serta melihat relevansi teori conflict Lewis Coser yang menyatakan konflik adalah perjuangan yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat untuk memperjuangkan nilai serta tuntutan atas status, kekuasaan dan sumber daya yang bersifat langka pada kelompok lain.

Page 7: Pembulian

Menurut kami, bahwa tawuran atau perkelahian antarpelajar disebabkan beberapa alasan seperti ikut-ikutan jendralnya, tidak terima salah satu anggota dari genk dihina atau di pukuli , dan mereka melakukannya demi solidaritas serta menjaga nama baik dari genk masing-masing. Selain itu mereka menganggap bahwa tawuuran hitu hanya untuk bersenang-senang saja.

Page 8: Pembulian

RecommandationBerdasarkan permasalahan di atas, penulis berkesimpulan bahwa tawuran dapat berakibat fatal bagi