1

PEMBUATAN ANIMASI PEMBELAJARAN BERBASIS

MULTIMEDIA MATA KULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN

MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS3

1Lisda

2 Dr. Seto Mulyadi, MPsi, Psi

1 lizda_89@student.gunadarma.ac.id

2 setomulyadi@staff.gunadarma.ac.id

Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Jurusan Psikologi, Fakultas Psikologi

Universitas Gunadarma

Jl.Margonda Raya100, Depok - 16424

ABSTRAK

Pembelajaran berbasis multimedia adalah salah satu bentuk pemanfaatan TIK

yang perlu dilaksanakan dalam dunia pendidikan dewasa ini. Pembelajaran berbasis

multimedia merupakan suatu pendekatan mengajar yang digunakan dalam proses

belajar mengajar agar proses pembelajaran menjadi aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan

menyenangkan. Aplikasi pembelajaran yang dibuat ini menyajikan materi secara

interaktif disertai animasi, video, teks, dan suara. Proses pembuatan aplikasi yang

dilakukan dimulai dari tahap penentuan sasaran, pemilihan topik dan materi,

pengumpulan data, perancangan, pembuatan dan uji coba. Pembuatan aplikasi ini

bertujuan untuk mengaplikasikan suatu media pembelajaran berbasis multimedia

berupa animasi pada mata kuliah Psikologi Perkembangan dengan menggunakan

software Adobe Flash CS3. Aplikasi ini ditujukan bagi mahasiswa jurusan Psikologi di

Universitas Gunadarma. Aplikasi yang telah dibuat sudah berjalan dengan baik sesuai

dengan rancangan yang telah dibuat. Pembuatan aplikasi pembelajaran ini dapat

digunakan sebagai sarana pembelajaran mata kuliah Psikologi Perkembangan

khususnya mengenai materi Perkembangan Janin, Perkembangan Fisik Anak (3 tahun

pertama) dan perkembangan Kognitif Anak (3 tahun pertama).

Kata Kunci : multimedia, psikologi perkembangan, animasi.

ABSTRACT

Multimedia-based learning is one form of the use of ICT is to be implemented in

education today. Multimedia-based learning is a teaching approach that is used in

teaching and learning so that the learning process becomes active, innovative, creative,

effective, and fun. Applications made learning materials interactively presents with

animation, video, text, and sound. The process of making an application is done starting

from the stage of the targeting, the selection of topics and materials, data collection,

design, manufacturing and testing. The application development aims to apply a form of

multimedia-based learning media animation in Developmental Psychology courses

2

using Adobe Flash CS3 software. This application is intended for students majoring in

Psychology at the University Gunadarma. Application has been made already well

underway in accordance with the design that has been created. Making learning

applications can be used as a learning tool Developmental Psychology courses

specifically on material Fetal Development, Physical Development of Children (3

years) and child cognitive development (3 years).

Keywords: multimedia, developmental psychology, animation.

PENDAHULUAN

Teknologi Informasi berkembang sejalan dengan perkembangan teori dan

komunikasi serta teknologi yang menunjang terhadap praktek kegiatan pembelajaran.

Bentuk dari pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Dimana

pembelajaran berbasis multimedia adalah salah satu bentuk pemanfaatan TIK yang

perlu dilaksanakan dalam dunia pendidikan dewasa ini.

Pembelajaran berbasis multimedia sekarang ini sangat dirasakan kebutuhan dan

kegunaanya dalam kegiatan pembelajaran. Multimedia adalah pemanfaatan komputer

untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar

bergerak (video dan animasi) dengan mengabungkan link dan tool yang memungkinkan

pemakai untuk melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi, dan berkomunikasi.

Matakuliah Psikologi Perkembangan merupakan salah satu materi yang

diajarkan oleh Universitas Gunadarma kepada mahasiswa jurusan S1 Psikologi..

Sebagian besar materi yang terdapat dalam mata kuliah Psikologi Perkembangan

berupa teks dan gambar. Dan oleh sebab itu penulis tertarik untuk mengembangkan

media pendidikan berbantuan komputer berbasis multimedia mengenai materi

Perkembangan Psikologi berupa pembuatan animasi perkembangan janin,

perkembangan fisik (3 tahun pertama) dan perkembangan kognitif (3 tahun pertama)

dengan menggunakan software Adobe Flash CS3.

Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat digunakan sebagai sarana

pembelajaran mata kuliah Psikologi Perkembangan yang dapat membantu dosen dalam

menyampaikan materi dan juga membantu mahasiswa dalam memahami materi yang

diajarkan.

3

METODE PENELITIAN

Langkah-langkah pembuatan animasi untuk media pembelajaran berbasis

multimedia dimulai dari perencanaan, perancangan, pembuatan dan uji coba.

a. Perencanaan

Yang dilakukan dalam perencanaan adalah Penentuan sasaran dimana yang

menjadi sasaran adalah mahasiswa Universitas Gunadarma, Fakultas Psikologi,

Jurusan Psikologi. Topik yang dipilih untuk pembuatan pembelajaran berbasis

multimedia ini adalah Perkembangan Psikologi dengan pertimbangan, antara

lain materi penting diketahui, bermanfaat, dan mudah untuk divisualisasikan.

Materi yang akan dibahas dalam media pembelajaran ini adalah Psikologi

Perkembangan untuk subtopic mengenai Perkembangan Janin, Perkembangan

Fisik ( 3 Tahun Pertama), Perkembangan Kognitif (3 Tahun Pertama).

Kemudian melakukan pengumpulan data, dimana sumber referensi materi

Perkembangan Psikologi berasal dari buku pengantar diantaranya Perkembangan

Manusia dan modul materi yang diberikan oleh seorang dosen. Selain itu penulis

juga mencari dan mengumpulkan data seperti gambar, suara, teks, video dan

software Adobe Flash CS3 yang dibutuhkan dalam pembuatan animasi melalui

penelusuran internet dan media pendukung lainnya.

b. Perancangan Aplikasi

Merancang aplikasi dengan membuat struktur navigasi dan merancang halaman

yang akan ditampilkan serta animasi yang akan dibuat.

c. Pembuatan Aplikasi

Mengimplementasikan hasil rancangan serta membuat animasi dengan

menggunakan software Adobe Flash CS3.

d. Uji coba aplikasi

Sebelum aplikasi diimplementasikan, penulis melakukan pengujian terlebih

dahulu. Pengujian aplikasi ini dimulai, setelah seluruh tampilan sudah jadi lalu

melewati proses running. Ketika proses running masih terdapat kesalahan maka

penulis segera memperbaikinya. Jika tidak terdapat kesalahan pada aplikasi

setelah di running, maka aplikasi tersebut diubah ke dalam bentuk .exe. Hal ini

dilakukan agar aplikasi ini dapat dijalankan di berbagai komputer dengan

spesifikasi tertentu.

4

HASIL & PEMBAHASAN

Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi

Memasuki abad Teknologi Infromasi dan Komunikasi (TIK) sekarang ini sangat

dirasakan kebutuhan dan pentingnya penggunaan ICT (Information and

Communications Technology) dalam kegiatan pembelajaran. Sistem Teknologi

Informasi dan Komunikasi memberikan jangkauan yang luas, cepat, efektif, dan efisien

terhadap penyebarluasan informasi ke berbagai penjuru dunia. Teknologi informasi

berkembang sejalan dengan perkembangan teori dan komunikasi dan teknologi yang

menunjang terhadap praktik kegiatan pembelajaran. Pembelajaran Berbasis Komputer

(PBK), Pembelajaran Berbasis Web (e-learning), Pembelajaran Berbantukan Komputer

(CAI), Pembelajaran Berbasis Audio-Visual (AVA), Pembelajaran Berbasis Multimedia

adalah salah satu bentuk pemanfaatan TIK yang perlu dilaksanakan dalam dunia

pendidikan dewasa ini (Rusman, 2011).

Pembelajaran Berbasis Multimedia

Dalam pembelajaran, media memegang peranan penting dalam mencapai sebuah

tujuan belajar. Hubungan komunikasi antara pengajar dengan pelajar akan lebih baik

dan efisien jika menggunakan media. Media dalam proses belajar mengajar memiliki

dua peranan penting, yaitu (1) Media sebagai alat bantu mengajar atau disebut sebagai

dependent media karena posisi media disini sebagai alat bantu (efektivitas), dan (2)

Media sebagai sumber belajar yang digunakan sendiri oleh peserta didik secara mandiri

atau disebut dengan independent media. Pembelajaran berbasis multimedia adalah

kegiatan pembelajaran yang memanfaatkan komputer untuk membuat dan

menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan animasi) dengan

menggunakan link dan tool yang memungkinkan pemakai untuk melakukan navigasi,

berinteraksi, berkreasi, dan berkomunikasi (Rusman, 2011).

Psikologi Perkembangan

Psikologi Perkembangan dapat didefinisikan sebagai Ilmu pengetahuan yang

mengkaji tentang perkembangan manusia dimana perkembangan itu bersifat sistematis,

adaptif dan berlangsung sepanjang rentang kehidupan (papalia, olds & feldman 2009).

Perkembangan seseorang dimulai dari terjadi proses fertilisasi yang berarti proses

5

dimana sperma dan ovum, bersatu dan menciptakan sel tunggal yang disebut zigot,

kemudian mengandakan diri berulang kali dengan pembelahan sel, untuk semua sel

dalam membentuk bayi.

Perkembangan janin terjadi dalam tiga tahapan: germinal, embrionik, dan fetal.

Selama tiga tahapan masa kehamilan ini, zigot yang awalnya hanya terdiri atas satu sel

tumbuh menjadi embrio dan kemudian janin. Pertumbuhan dan perkembangan motorik

terjadi dari atas ke bawah dan dari tengah menuju luar disebut dengan sefalokaudal.

Prinsip tersebut menyebutkan bahwa perkembangan berlangsung dari kepala menuju

kebagian bawah tubuh, dimana kepala, embrio, otak, dan mata terbentuk paling awal

dan serta tidak proporsional sampai bagian-bagian tubuh lain terbentuk. Sementara

menurut prinsip proximodista, perkembangan berlangsung dari bagian tubuh yang dekat

dengan bagian tengah tubuh menuju keluar.

Perkembangan fisik (3 tahun pertama ) mencakup pertumbuhan tinggi badan

dimana seorang anak tumbuh lebih cepat selama tiga tahun pertama, terutama beberapa

bulan pertama, selain itu, terjadi juga perkembangan refleks dan perkembangan motorik

anak. Perilaku refleks berperan penting dalam merangsang perkembangan dini system

syaraf pusat dan otak. Bayi diperkirakan memiliki 27 macam refleks utama. Refleks

primitif seperti: refleks darwinian, tonic neck, mengisap, rooting untuk puting, dan

refleks moro (respon saat terkejut, atau jatuh) dan lain sebagainya. Sedangkan

perkembangan motorik adalah proses kelanjutan dari interaksi antara bayi dan

lingkungan, bayi tidak perlu diajarkan untuk melakukan keterampilan motorik dasar

seperti meraih, merangkak, dan berjalan. Mereka hanya perlu ruang untuk bergerak dan

kebebasan untuk melihat apa yang mereka bisa lakukan.

Psikologi kognitif (3 tahun pertama) merupakan perubahan dan stabilitas di

dalam kemampuan-kemampuan mental, seperti belajar, memperhatikan, mengingat,

menggunakan bahasa, berfikir, menalar dan kreatif.

Adobe Flash CS3

Adobe flash CS3 (dahulu bernama macromedia flash) adalah hasil akuisi yang

dilakukan oleh Adobe yang salah satu perangkat lunak komputer yang merupakan

produk unggulan adobe sistems. Adobe flash memiliki kemampuan untuk membuat

animasi mulai dari yang sederhana hingga kompleks. Adobe flash dapat

6

menggabungkan gambar, suara, dan video ke dalam animasi yang dibuat. Kehandalan

adobe flash CS3 dibandingkan dengan program lain adalah dalam hal ukuran file dari

hasil animasinya yang kecil (Hasrul, 20118).

Gambar 1. Tampilan lembar kerja Adobe Flash CS3

Sumber : Agus Nugroho

Berikut ini diberikan penjelasan singkat mengenai panel-panel pada gambar 1:

Panel Timeline menyediakan frame-frame yang dapat digunakan untuk membuat

animasi objek tanpa menggunakan program Script.

Panel Stage merupakan tempat untuk membuat aplikasi dan juga menunjukkan

isi aplikasi yang akan muncul setelah selesai membuat dan menjalankan

aplikasi. Pengguna dapat menambahkan objek-objek (bisa berupa grafik, teks,

button dan sebagainya) ke dalam Stage.

Panel Properties membantu anda mengatur beberapa properti dari objek terpilih

yang ada di Stage. Apabila tidak ada objek yang dipilih, maka panel properti

akan berkait langsung dengan properti Stage.

Panel Tools memuat alat bantu untuk membuat objek grafik yang dapat

ditambahkan dalam Stage.

Perancangan Struktur Navigasi

Pada tahapan ini penulis memberikan gambaran bagaimana bentuk aplikasi ini

dalam bentuk stuktur menu. Menu ini digunakan untuk mempermudah pengnavigasian

dalam mengoperasikan aplikasi. Pada aplikasi ini struktur navigasi yang digunakan

adalah struktur campuran, yaitu campuran antara stuktur hirarki, non-linear dan linear.

Alasan penggunaan struktur navigasi campuran ini disebabkan karena sifat dari struktur

7

navigasi ini yang sangat interaktif, dimana akan menghasilkan aplikasi yang membuat

pemakainya dapat dengan leluasa menelusuri program aplikasi ini.

A. Struktur Navigasi Perkembangan Janin

Gambar 2. Struktur Navigasi Perkembangan Janin

B. Struktur Navigasi Perkembangan Fisik (3 Tahun Pertama)

Gambar 3. Struktur Navigasi Perkembangan Fisik

8

C. Struktur Navigasi Perkembangan Kognitif (3 Tahun Pertama)

Gambar 4. Struktur Navigasi Perkembangan Kognitif

Storyboard

Storyboard disusun secara berurutan, layar demi layar. Hal yang perlu

diperhatikan dalam pembuatan storyboard adalah tetap mengikuti rancangan peta

navigasi. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi kesalahan dalam pembuatan program.

Berikut adalah rancangan storyboard dari aplikasi yang dibuat oleh penulis.

Tabel 1. StoryBoard Materi Perkembangan Janin

N

o

Deskripsi Visual audio

1 Intro (Animasi) Image +

teks + link : a. Terbukanya sebuah tirai

kemudian muncul gambar

seorang wanita dan ucapan

selamat datang, di bagian

bawah terdapat button Skip

yang digunakan untuk

melewati intro dan langsung

menuju pada Menu Utama

(no. 2)

Musik

Instrumen

dan sound

effect pada

tombol Skip

9

b. Animasi :

Judul Materi, dan pada

bagian bawah layar sama

seperti di atas terdapat button

Skip yang digunakan untuk

melewati intro dan langsung

menuju pada Menu Utama

(no. 2)

c. Animasi :

Terdapat 3 gambar

perkembangan janin yang

muncul di dalam polygon

d. Button Start :

Setelah intro selesai terdapat

navigasi start yang nantinya

jika diklik akan menuju

MENU (no 2).

Latar sama seperti pada intro.

Musik

Instrumen

dan sound

effect pada

tombol Skip

Musik

Instrumen

dan sound

effect pada

tombol Skip

Musik

Instrumen

2. Menu :

Image + Animasi pelengkap.

Tampilan menu utama akan

muncul satu per satu. Saat

kursor mendekati salah satu

menu yang ada maka akan

muncul informasi mengenai

isi dari menu tersebut.

Musik

Instrumen

dan sound

effect saat

menu dipilih

3. Menu Fase Pembuahan Animasi + teks :

Pada Animasi terdapat sel

telur yang dikelilingi oleh

sperma, namun hanya satu

sperma yang berhasil masuk

ke dalam sel telur sehingga

terbentuk zygot. Terdapat

navigasi Menu yang akan

kembali pada Menu utama

sound effect

saat menu

dipilih

Narator :

mengenai

materi

Fase pembuahan

Animasi

Menu

10

4. Menu Fase Perkembangan

Animasi + teks :

Berisi animasi perkembangan

janin mulai dari usia 4

minggu sampi dengan usia 36

minggu.

sound effect

saat menu

dipilih

Narator :

mengenai

materi

5. Menu Simulasi

Animasi + teks pelengkap :

Background yang digunakan

berupa sebuah handphone

yang berisi animasi mulai

dari fase pembuahan sampai

dengan fase perkembangan.

Musik

Instrumen

6. Menu Keluar :

Animasi dan gambar yang

menarik.

Sound effect

yang sesuai

Fase Perkembangan

ANIMASI MATERI

Next Menu

Simulasi

ANIMASI

Menu

Apakah Anda ingin keluar ?

Tidak Ya

11

Tabel 2. StoryBoard Materi Perkembangan Fisik

No Deskripsi Visual Audio

1 Intro (Animasi) Image +

teks + link : a. Gambar latar belakang di

ladang yang hijau, dimana

terdapat animasi bayi yang

sedang menangis didalam

suatu lingkaran yang

dibawahnya terdapat loading

hingga 100 persen.

b. Animasi :

Akan muncul judul materi,

setelah itu pada bagian

bawah akan muncul gambar

bayi laki-laki dan bayi

perempuan.

c. Animasi :

Latar belakang dan judul

tetap sama, hanya saja

gambar yang ditampilkan

berbeda yaitu gambar bayi

laki-laki dan wanita yang

sedang merangkak

d. Animasi dan Button Start :

Setelah gambar bayi

merangkak selesai maka

gambar yang akan muncul

adalah. Terdapat navigasi

mulai yang nantinya jika

diklik akan menampilkan

menu utama. Latar sama

seperti pada intro.

Musik

Instrumen

Musik

Instrumen

Musik

Instrumen

Musik

Instrumen

2. Menu Utama :

Image + Animasi

pelengkap.

Latar belakang berupa

sebuah papan tulis.

Tampilan menu utama akan

muncul di papan tulis yang

ada pada background.

Musik

Instrumen

dan sound

effect saat

menu dipilih

Ima

ge

Perkembangan Fisik

Perkembangan Motorik

Keluar

Perkembangan Refleks

12

3. Menu Fisik

Animasi :

Terdapat animasi

pertumbuhan tinggi badan

anak.

Musik

Instrumen

Narator :

Penjelasan

tentang

pertumbuha

fisik

4. Menu Refleks

Terdapat 4 animasi dengan

latar belakang sebuah

telepon genggam

Yaitu Animasi Refleks

Darwinian, Animasi

Refleks Tonic Neck,

Animasi Refleks Babikski

dan animasi refleks Berjalan

Musik

Instrumen

5. Menu Motorik

Animasi + teks Pelengkap

Yaitu animasi Keterampilan

Mengambil mainan, belajar

duduk sendiri, belajar

berdiri sambil berpegangan,

dan belajar untuk berdiri

sendiri.

Musik

instrument

6. Menu Keluar :

Animasi dan gambar yang

menarik.

Sound effect

yang sesuai

Apakah Anda ingin keluar ?

Tidak Ya

13

Tabel 3. StoryBoard Materi Perkembangan Kognitif

No Deskripsi Visual Audio

1 Intro (Animasi) Image +

teks : a. Muncul loading animasi

yang disertai dengan adanya

gambar di sisi sebalah kanan.

b. Animasi :

Judul Materi, dan pada

bagian samping layar sama

seperti di atas terdapat

gambar bayi

Musik

Instrumen

dan Sound

effect pada

tombol Skip

Musik

Instrumen

dan Sound

effect pada

tombol Skip

2. Menu Utama :

Image + Animasi

pelengkap.

Tampilan menu utama akan

muncul satu per satu. Saat

kursor mendekati salah satu

menu yang ada maka akan

teks akan berwarna kuning

Musik

Instrumen

dan sound

effect saat

menu dipilih

3. Menu Behavior

Animasi :

Terdapat animasi saat balita

difoto maka mata balita

akan berkedip. Latar yang

digunakan adalah sebuah

ruangan untuk berfoto serta

Sebuah ponsel yang

digunakan untuk memotret

balita tersebut

Musik

Instrumen

Narator :

Penjelasan

tentang

pendekatan

behavior

4. Menu Sensorimotor

Animasi sorang bayi

menekan tombol mainan

yang bisa mengeluarkan

suara, mainan tersebut

terdiri dari beberapa tombol

namun hanya satu tombol

saja yang selalu ditekan

oleh bayi tersebut.

Musik

Instrumen

Pendekatan Behavior

ANIMASI

Menu

Pendekatan Sensorimotor

SeSeSensorimotor

ANIMASI

Menu

Behavior

Sensorimotor

Bahasa

Keluar

Materi

14

Metode Pembuatan Animasi

a. Frame by Frame Animation

Frame by frame animation merupakan suatu metode pembuatan animasi dalam

Adobe Flash CS3 yang menggunakan frame pada timeline. Biasanya animasi

yang dibuat dengan metode ini prinsipnya sama dengan membuat sebuah film

pada windows movie maker, tetapi bedanya pada Adobe Flash CS3 harus

menyesuaikan kuncinya terlebih dahulu dan meletakkan film tersebut pada kunci

yang telah dibuat dan disesuaikan.

b. Tweened Animation

Tweened animation merupakan suatu animasi yang memanfaatkan fasilitas

motion dari Adobe Flash CS3. Untuk membuat suatu animasi motion sangatlah

mudah karena pengguna tinggal menentukan panjang lama animasi tersebut

dijalankan lalu menggerakkan dari satu sisi ke sisi lainnya. Biasanya objek yang

telah di tween pada timeline akan terlihat tanda panah.

c. Motion Guide

Motion guide adalah salah satu fasilitas dari flash yang digunakan untuk

membuat animasi motion tween bergerak sesuai jalur (guide) yang telah dibuat.

Hasil animasi motion guide ini selain halus (karena motion tween) juga lebih

teratur karena animasi bergerak sesuai jalur yang kita buat.

5. Menu Bahasa

Animasi + teks Pelengkap a. Keterampilan mengucapkan

kata “mama”, dianimasikan

seorang ibu terlebih dahulu

mengcapkan kata “mama”

kemudian mengikuti

mengucapkan “mama”

Musik

instrument

6. Menu Keluar :

Animasi dan gambar yang

menarik.

Sound effect

yang sesuai

Perkembangan Bahasa

ANIMASI

NexMen

Terima Kasih

15

d. Masking

Teknik animasi masking merupakan salah satu teknik dalam pengolahan data

dalam flash, sehingga dengan teknik ini kita dapat menyembunyikan suatu objek

dibalik objek yang lain. Sedangkan proses “penampakan” objek tersebut

dilakukan dengan memanfaatkan suatu layer tambahan yang berfungsi sebagai

“masking” bagi layer yang disembunyikan.

Hasil

A. Menjalankan Aplikasi Perkembangan Janin

Untuk dapat menjalankan aplikasi dengan cara mengklik dua kali pada icon

aplikasi Perkembangan Janin.exe.

Gambar 5 Icon Perkembangan Janin.exe

Setelah mengklik dua kali icon maka akan muncul tampilan opening dan secara

otomatis akan langsung berpindah ke tampilan intro.

Gambar 6.Opening Perkembangan Janin Gambar 7.Button Start Perkembangan Janin

Jika tombol start telah diklik, maka akan muncul tampilan menu utama, dimana akan

muncul empat tombol pilihan menu yaitu Fase Pembuahan, Fase Perkembangan,

Simulasi, dan Keluar.

16

Gambar 8. Menu Utama Perkembangan Janin

Menu Fase Pembuahan berisikan tampilan proses pembuahan terjadi. Kemudian,

jika mengklik tombol button play animasi akan mulai berjalan disertai dengan adanya

suara yang menjelaskan mengenai maksud dari animasi.

Gambar 9. Tampilan Menu Fase Pembuahan

Menu Fase Perkembangan berisikan tampilan bagaimana proses perkembangan

janin terjadi setelah terjadinya proses pembuahan. Kemudian, jika mengklik tombol

button play akan animasi akan mulai berjalan disertai dengan adanya suara yang

menjelaskan mengenai maksud dari animasi.

Gambar 10. Tampilan Menu Perkembangan Janin

Menu Simulasi berisikan tampilan bagaimana keseluruhan proses terbentuknya

bayi mulai dari proses pembuahan sampai dengan proses perkembangan janin. Jika

memilih menu simulasi maka akan tampil seperti berikut ini :

17

Gambar 11. Tampilan Menu Simulasi

Menu Keluar berisikan tampilan apakah pengguna akar keluar dari aplikasi, jika

ya maka aplikasi akan tertutup, sedangkan jika tidak maka kembali pada tampilan menu

utama.

Gambar 12. Tampilan Menu Keluar

B. Menjalankan Aplikasi Perkembangan Fisik (3 Tahun Pertama)

Untuk dapat menjalankan aplikasi dengan mengklik dua kali pada icon aplikasi

perkembangan fisik.exe.

Gambar 13. Icon Perkembangan Fisik.exe

Setelah mengklik dua kali icon maka akan muncul tampilan loading dan secara otomatis

akan langsung berpindah ke tampilan animasi intro.

Gambar 14. Tampilan Loading Gambar 15. Intro Animasi

18

Jika tombol mulai telah diklik, maka akan muncul tampilan menu utama, dimana akan

muncul empat tombol pilihan menu yaitu Perkembangan Fisik, Perkembangan Refleks,

Perkembangan Motorik, dan Keluar.

Gambar 16. Menu Utama

Menu Perkembangan Fisik berisikan tampilan perkembangan fisik anak, yang dimulai

dari proses merangkak, berjalan, serta pertumbuhan tinggi badan dari seorang anak.

Gambar 17. Tampilan Animasi Menu Perkembangan Fisik

Menu Perkembangan Refleks berisikan animasi refleks-refleks yang dapat dilakukan

oleh anak. Pada menu ini terdapat 4 animasi refleks yaitu refleks Darwinian, refleks

Tonic Neck, Refleks Babinkski, dan Refleks berjalan.

Gambar 18. Tampilan Animasi Menu Perkembangan Refleks

Menu Perkembangan Motorik berisikan animasi perkembangan motorik yang

dilakukan oleh anak. Pada menu ini terdapat 4 animasi perkembangan motorik yaitu

mengambil mainan, duduk tanpa dipegangi, berdiri sambil berpengangan, dan berdiri

19

sendiri. Jika memilih menu Perkembangan Motorik maka akan tampil animasi

Mengambil Mainan terlebih dahulu.

Gambar 19. Tampilan Menu Perkembangan Motorik

Jika button Play tersebut diklik maka animasi dari mengambil mainan akan muncul.

Gambar 20. Tampilan Animasi Mengambil Mainan

Menu Keluar berisikan tampilan apakah pengguna akan keluar dari aplikasi, jika ya

maka aplikasi akan tertutup, jika tidak maka kembali pada tapilan menu utama.

Gambar 21. Tampilan Menu Keluar

C. Menjalankan Aplikasi Perkembangan Kognitif (3 Tahun Pertama)

Untuk dapat menjalankan aplikasi dengan mengklik dua kali pada icon huruf

aplikasi perkembangan kognitif.exe.

Gambar 22. Icon Perkembangan Kognitif.exe

20

Setelah mengklik dua kali icon maka akan muncul tampilan loading dan secara otomatis

akan langsung berpindah ke tampilan animasi intro.

Gambar 23. Tampilan Loading Perkembangan Kognitif

Setelah tampilan intro judul selesai maka akan muncul tampilan menu utama :

Gambar 24. Menu Utama Perkembangan Kognitif

Menu Pendekatan Behavior berisikan tampilan tingkah laku anak yang digambarkan

dengan kedipan mata. Jika button yang ada pada kamera diklik maka akan

mengeluarkan cahaya sehingga menyebakan mata anak berkedip.

Gambar 25. Tampilan Animasi Pendekatan Behavior

Jika memilih menu Pendekatan Piagetian akan tampil seperti gambar dibawah ini :

Gambar 26. Tampilan Animasi Perkembangan Piagetian

21

Menu Perkembangan Bahasa berisikan animasi anak yang sedang belajar berbicara.

Pada menu ini terdapat 3 animasi perkembangan bahasa yaitu mengucapkan kata mama,

mengucapkan bagian anggota tubuh, dan belajar berhitung satu sampai dengan sepuluh.

Gambar 27. Tampilan Perkembangan Bahasa

Menu Keluar berisikan ucapan terimakasih, setelah itu aplikasi akan tertutup.

Gambar 28. Tampilan Menu Keluar

SIMPULAN

Berdasarkan hasil dan pembahasan sebelumnya maka dapat diambil kesimpulan

bahwa aplikasi pembelajaran Psikologi perkembangan dari segi desain tampilan,

animasi, serta materi yang dibuat sudah berjalan baik serta sesuai dengan rancangan

yang telah dibuat dan layak untuk dijadikan sebagai sarana bahan pembelajaran yang

berbasis multimedia bagi dosen maupun mahasiswa dalam proses belajar mengajar.

Aplikasi ini juga dapat dimanfaatkan untuk menambah pengetahuan, wawasan tentang

mata kuliah khususnya mengenai materi Perkembangan Janin, Perkembangan Fisik (3

Tahun Pertama) dan Perkembangan Kognitif Anak (3 Tahun Pertama).

Dengan adanya software komputer Adobe Flash CS 3, pembelajaran berbasis

multimedia dapat dibuat, karena Adobe flash CS 3 merupakan perangkat lunak yang

dapat digunakan untuk menghasilkan program animasi yang menarik yang dapat

membuat file-file multimedia serta mudah menampilkan efek-efek animasi dengan

cepat. Selain itu Adobe Flash CS 3 dapat diintegrasikan dengan media audio dan visual

lainnya seperti visualisasi gambar dan suara.

22

SARAN

Pembuatan animasi pembelajaran berbasis multimedia ini masih dalam tahap

pengembangan sehingga masih perlu dilalukan penambahan fitur-fitur lain seperti

latihan soal dan lain sebagainya, selain itu dilakukan pengembangan kembali untuk

membuat animasi pada seluruh materi yang ada pada mata kuliah Psikologi

Perkembangan.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Agus Nugroho, Pengenalan Flash dan Action script. Download 15 Juni

2012, http://lecturer.ukdw.ac.id/cnuq/wpcontent/uploads/animasi/bab1.pdf

[2] Hasrul, 2011. “Desain Media Pembelajaran Animasi Berbasis Adobe Flash

Cs3 Pada Mata Kuliah Instalasi Listrik 2”. Jurnal MEDTEK, volume 3,

Nomor 2.

[3] Heni Jusuf, 2009. “Perancangan Aplikasi Sistem Ajar Tematik Berbasis

Multimedia”. Jurnal Artificial, ICT Research Center UNAS, volume 3, Nomor1.

[4] Papalia Diana E., dkk. 2009. Human Development (Perkembangan

Manusia). Salemba Humanika. Jakarta.

[5] Rusman, dkk. 2011. Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan

Komunikasi. PT. Rajagrafindo Persada, Jakarta.

[6] URL : http://www.youtube.com/watch?v=Mfwnsvl1Z1Y, 4 Juni 2012.

[7] URL : http://power.lecture.ub.ac.id/files/2011/03/Membuat-animasi-dengan-

Adobe-Flash-CS3-Bagian-1.pdf, 4 Juni 2012.

[8] URL : http://www.babycenter.com.my/video/pregnancy/weeks-1-to-9-

pregnancy/, 18 Juni 2012.

[9] URL : http://php.med.unsw.edu.au/embryology/index.php?title=Flash_Movies,

18 Juni 2012.

[10] URL : http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/27730/4/Chapter%

20II.pdf, 18 Juni 2012.

[11] URL : http://id.wikipedia.org/wiki/Psikologi#Psikologi_kontemporer, 20 Juli

2012.

[12] URL : http://id.wikipedia.org/wiki/Teori_perkembangan_kognitif, 16 Agustus

2012.