PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian...

13
Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017 166 PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA SUKORAHARJO KECAMATAN KEPANJEN MALANG Maulina Vinus, Alim Roni Universitas Kanjuruhan Malang [email protected], [email protected] ABSTRAK. Tujuan dari pelatihan dan pendampingan budidaya tanaman nilam adalah untuk menambah wawasan pada kelompok petani nilam Desa Sukoraharjo Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang tentang teknik pembuatan persemaian bibit nilam dengan sistem stek, tata cara perawatan tanaman nilam dan proses penyulingan daun nilam sampai menjadi minyak nilam, serta manajemen pemasaran dan keuangan. Metode yang ditawarkan dalam kegiatan pengabdian ini adalah: (1) Sosialisasi, pelatihan, demonstrasi dan pendampingan serta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan alat, pelatihan dan pendampingan pembuatan pupuk organik/pupuk kandang dari kotoran kambing, (3) Pelatihan dan pendampingan tentang tatacara perawatan budidaya tanaman nilam dengan baik dan benar, dan (4) Pengadaan alat, pelatihan dan pendampingan proses penyulingan daun nilam kering sampai menjadi minyak nilam yang berkualitas, (5) pelatihan dan pendampingan manajemen keuangan yang baik sesuai standar UKM. (6) Pelatihan manajemen dan jaringan pemasaran. Hasil pengabdian menunjukkan kedua mitra sudah mampu membuat bibit nilam dengan sistem stek dan tata cara perawatannya serta mampu menghasilkan minyak nilam dengan bantuan alat suling nilam, serta mampu mengelola keuangan dan memasarkan hasil produksinya dalam bentuk minyak nilam. Sebelum adanya program pengabdian ini, kelompok petani nilam hanya mampu menghasilkan daun nilam kering. Pada pelaksanaan kegiatan ini, kedua mitra sangat antusias, hal ini terbukti dengan kehadiran kedua mitra pada saat pelatihan dan pendampingan. Kata Kunci : Pelatihan dan Pendampingan Budidaya Tanaman Nilam PENDAHULUAN Kelompok petani nilam di Kabupaten Malang yang masih eksis sampai saat ini terletak di Desa Sukoraharjo Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Bapak Mangun sebagai mitra pertama beralamatkan di RT/RW: 001/002, mempunyai 3 orang pekerja serabutan. Sementara itu, Bapak Sukardi sebagai mitra kedua beralamatkan di RT/RW: 003/02, dan mempunyai 2 orang pekerja serabutan, kedua kelompok tersebut sama-sama terletak di satu dusun, yaitu Dusun Legok, Desa Sukoraharjo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Jarak antara kedua mitra tersebut sekitar 500m. penghasilan mitra pertama, setiap 4 bulan sekali, bisa menghasilkan daun nilam kering 350 kg., sedangkan mitra kedua hanya menghasilkan 250kg. Kendala kedua mitra tersebut sama, yaitu: (1) mitra belum bisa membuat bibit nilam sendiri, (2) mitra belum memanfaatkan pupuk kandang yang ada, sehingga bisa mengurangi pembelian pupuk kimia, (3) mitra memasarkan hasil produksinya dalam bentuk bahan baku (daun nilam kering), dan (4) mitra masih minim pengetahuan tentang budidaya nilam. Selain empat kendala tersebut, proses penanaman nilam pada dua mitra ini, masih tergantung pada musim, apabila musim penghujan tiba, mitra mulai menanam dan apabila musim kemarau mitra tidak bisa menanam lagi. Hal tersebut dikarenakan kedua mitra ini belum bisa membuat persemaian nilam sendiri. Penanaman secara langsung tanpa disemaikan terlebih dahulu, resiko kematian sagat tinggi, karena stek belum ada akarnya. Seharusnya tanaman nilam disemaikan terlebih dahulu dengan cara dibedeng atau disemaikan. Ukuran bedengan 1m x 10 m atau disesuaikan dengan lahan yang tersedia, selanjutnya memotong batang nilam muda dengan gunting pemotong sekitar 20-30 cm dan memiliki 3-5 ruas yang pendek. Bahan induk harus berusia lebih dari 8 bulan dan sehat bebas dari hama dan penyakit. Setelah dalam bedengan 3 minggu maka penutup plastik dibuka supaya persemaian nilam terkena sinar matahari selama 2 minggu serta dilakukan penyiraman secara teratur. Setelah usia 5-6 minggu bibit nilam sudah siap dipindahkan ke lahan, dengan catatan akar bibit nilam sudah cukup

Transcript of PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian...

Page 1: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

166

PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA SUKORAHARJO

KECAMATAN KEPANJEN MALANG

Maulina Vinus, Alim Roni

Universitas Kanjuruhan Malang

[email protected], [email protected]

ABSTRAK. Tujuan dari pelatihan dan pendampingan budidaya tanaman nilam adalah

untuk menambah wawasan pada kelompok petani nilam Desa Sukoraharjo Kecamatan

Kepanjen Kabupaten Malang tentang teknik pembuatan persemaian bibit nilam dengan sistem

stek, tata cara perawatan tanaman nilam dan proses penyulingan daun nilam sampai menjadi

minyak nilam, serta manajemen pemasaran dan keuangan. Metode yang ditawarkan dalam

kegiatan pengabdian ini adalah: (1) Sosialisasi, pelatihan, demonstrasi dan pendampingan

serta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan

alat, pelatihan dan pendampingan pembuatan pupuk organik/pupuk kandang dari kotoran

kambing, (3) Pelatihan dan pendampingan tentang tatacara perawatan budidaya tanaman nilam

dengan baik dan benar, dan (4) Pengadaan alat, pelatihan dan pendampingan proses

penyulingan daun nilam kering sampai menjadi minyak nilam yang berkualitas, (5) pelatihan

dan pendampingan manajemen keuangan yang baik sesuai standar UKM. (6) Pelatihan

manajemen dan jaringan pemasaran. Hasil pengabdian menunjukkan kedua mitra sudah

mampu membuat bibit nilam dengan sistem stek dan tata cara perawatannya serta mampu

menghasilkan minyak nilam dengan bantuan alat suling nilam, serta mampu mengelola

keuangan dan memasarkan hasil produksinya dalam bentuk minyak nilam. Sebelum adanya

program pengabdian ini, kelompok petani nilam hanya mampu menghasilkan daun nilam

kering. Pada pelaksanaan kegiatan ini, kedua mitra sangat antusias, hal ini terbukti dengan

kehadiran kedua mitra pada saat pelatihan dan pendampingan.

Kata Kunci : Pelatihan dan Pendampingan Budidaya Tanaman Nilam

PENDAHULUAN

Kelompok petani nilam di Kabupaten Malang yang masih eksis sampai saat ini terletak

di Desa Sukoraharjo Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Bapak Mangun sebagai mitra

pertama beralamatkan di RT/RW: 001/002, mempunyai 3 orang pekerja serabutan. Sementara itu,

Bapak Sukardi sebagai mitra kedua beralamatkan di RT/RW: 003/02, dan mempunyai 2 orang

pekerja serabutan, kedua kelompok tersebut sama-sama terletak di satu dusun, yaitu Dusun Legok,

Desa Sukoraharjo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Jarak antara kedua mitra tersebut

sekitar 500m. penghasilan mitra pertama, setiap 4 bulan sekali, bisa menghasilkan daun nilam

kering 350 kg., sedangkan mitra kedua hanya menghasilkan 250kg. Kendala kedua mitra tersebut

sama, yaitu: (1) mitra belum bisa membuat bibit nilam sendiri, (2) mitra belum memanfaatkan

pupuk kandang yang ada, sehingga bisa mengurangi pembelian pupuk kimia, (3) mitra

memasarkan hasil produksinya dalam bentuk bahan baku (daun nilam kering), dan (4) mitra masih

minim pengetahuan tentang budidaya nilam.

Selain empat kendala tersebut, proses penanaman nilam pada dua mitra ini, masih

tergantung pada musim, apabila musim penghujan tiba, mitra mulai menanam dan apabila musim

kemarau mitra tidak bisa menanam lagi. Hal tersebut dikarenakan kedua mitra ini belum bisa

membuat persemaian nilam sendiri. Penanaman secara langsung tanpa disemaikan terlebih dahulu,

resiko kematian sagat tinggi, karena stek belum ada akarnya. Seharusnya tanaman nilam

disemaikan terlebih dahulu dengan cara dibedeng atau disemaikan. Ukuran bedengan 1m x 10 m

atau disesuaikan dengan lahan yang tersedia, selanjutnya memotong batang nilam muda dengan

gunting pemotong sekitar 20-30 cm dan memiliki 3-5 ruas yang pendek. Bahan induk harus

berusia lebih dari 8 bulan dan sehat bebas dari hama dan penyakit.

Setelah dalam bedengan 3 minggu maka penutup plastik dibuka supaya persemaian nilam

terkena sinar matahari selama 2 minggu serta dilakukan penyiraman secara teratur. Setelah usia 5-6

minggu bibit nilam sudah siap dipindahkan ke lahan, dengan catatan akar bibit nilam sudah cukup

Page 2: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

167

banyak. Cara seperti ini dikenal dengan teknik stek, apabila kelompok petani nilam bisa

menyemaikannya maka penanaman nilam tidak harus menunggu musim penghujan tiba, asalkan

lahan dekat dengan sumber air.

Proses penanaman nilam secara langsung tanpa disemaikan terlebih dahulu seperti Gb. 1

berikut ini.

Gb. 1 Proses penanaman nilam tanpa disemaikan terlebih dahulu, resiko kematian sangat

tinggi

Untuk mengurangi resiko kematian, penanaman nilam disemaikan terlebih dahulu seperti

pada gambar berikut ini.

Gb. 2 Proses pembuatan persemaian nilam dengan sistem stek.

Selain persemaian, perawatan juga paling utama dalam penanaman nilam. Tanaman

nilam, mulai tanam sampai panen memerlukan minimal 2 kali penyiangan gulma dan pemupukan.

Penyiangan dan pemupukan pertama pada usia 1-2 bulan, kemudian penyiangan dan pemupukan

ke-dua usia 4-5 bulan, dan usia panen 6-7 bualan dengan ciri-ciri daun yang paling bawah banyak

yang menguning dan rontok.

Untuk mengurangi biaya pembelian pupuk, petani bisa memanfaatkan pupuk kandang

yang ada. Pupuk kandang dari kotoran kambing yang sudah dihancurkan akan menambah

kesuburan tanah dan mengurangi biaya operasional pembelian pupuk. Oleh karana itu kelompok

petani nilam juga memerlukan alat penghancur kotoran kambing. Pupuk organik dari kotoran

kambing ini banyak mengandung unsur hara dan bahan organik yang bisa menyuburkan tanah.

Proses pembuatan pupuk organik dari kotoran kambing dapat dilihat pada gambar berikut ini.

METODE PELAKSANAAN

Metode pelaksanaan program pengabdian ini sebagai berikut:

1. Pelatihan dan pendampingan pembuatan persemaian bibit nilam dengan sistem stek berjalan

dengan baik dan lancar. Kegiatan ini dapat meningkatkan jumlah produksi dan mengurangi

resiko kematian, karena penanaman nilam secara langsung tanpa disemaiakan terlebih dahulu

resiko kematian sangat tinggi.

2. Pelatihan dan pendampingan penanaman dan perawatan nilam serta penyiangan dan

pemupukan berjalan dengan baik. Kegiatan ini memberikan pengetahuan dan wawasan kepada

mitra petani nilam agar mampu merawat tananam nilam dengan baik dan benar

Page 3: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

168

3. Demonstrasi dan pendampingan pembuatan alat suling dan proses penyulingan daun nilam

kering sampai menjadi minyak nilam berjalan dengan baik. Kegiatan ini memberikan

pengetahuan wawasan kepada mitra agar lebih produktif.

4. Pelatihan dan pendampingan manajemen produksi nilam yang berkualitas. Pada saat pelatihan

dan pendampingan ini, mitra difasilitasi untuk studi lapang sehingga mitra memperoleh

gambaran untuk pengembangan usahanya.

5. Pelatihan dan pendampingan manajemen keuangan yang baik sesuai standar UKM.

Sebelumnya mitra belum melaksanakan manajemen keuangan dengan baik, hal ini dibuktikan

dengan adanya pencampuran keuangan rumah tangga dengan keuangan usaha. Kegiatan ini

berjalan dengan baik dan mitra dapat memahaminya.

6. Pelatihan manajemen dan jaringan pemasaran berjalan dengan baik dan mitra antusias.

Partisipasi mitra dalam pelaksanaan program pengabdian sangat baik dan aktif.

1. Proses pelatihan dan pendampingan berlangsung di tempat mitra melakukan kegiatan produksi

2. Pemberian hibah bantuan mesin suling nilam berlangsung di tempat mitra sehingga aplikasi

penggunaan mesin tersebut mudah terlaksana dengan baik.

3. Kunjungan lapangan ke lokasi mitra sebagai bentuk pendampingan dilakukan secara periodik

sehingga memonitor perkembangan usaha mitra petani nilam desa Sukoraharjo Kecamatan

Kepanjen Kabupaten Malang.

Evaluasi Pelaksanaan dan Keberlanjutan Program

Adapun evaluasi pelaksanaan dan keberlanjutan program terukur dilihat dari:

1. Mitra petani nilam mampu membuat persemaian nilam dengan sistem stek dengan baik dan

benar sehingga bisa meningkatkan jumlah produksi dan mengurangi resiko kematian

2. Mitra petani nilam mampu melakukan perawatan, penyiangan dan pemupukan dengan baik

dan benar

3. Mitra petani nilam mampu melakukan pemanenan dengan gunting khusus tunas dengan baik

dan benar

4. Mitra petani nilam mampu menyuling daun nilam dengan baik dan benar, dengan bantuan

mesin suling hasil hibah, sehingga mitra dapat meningkatkan jumlah produksi dan

penghasilannya.

5. Mitra mampu menerapkan manajemen produksi nilam yang berkualitas

6. Mitra mampu memasarkan hasil produksi minyak nilam.

Keberlanjutan program pengabdian ini sangat berdampak positif terhadap Mitra

dan Perguruan tinggi serta pemerintah daerah khususnya dinas Pertanian Kabupaten

Malang, baik secara sosial, ekonomi maupun kesehatan lingkungan. Dampak positif dari

keberlanjutan program pengabdian yang dapat diraih adalah:

1. Meningkatkan pendapatan masyarakat, khususnya kelompok Petani Nilam Desa Sukoraharjo

Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang, dan peningkatan pendapatan daerah

2. Meningkatkan tanggung jawab profesinalisme dosen melalui pengabdian masyarakat

3. Terjalinnya kerjasama secara berkelanjutan antara Universitas Kanjuruhan Malang dengan

kelompok Petani Nilam Desa Sukoraharjo Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang

4. Meningkatkan kreativitas/inovasi kelompok Petani Nilam Desa Sukoraharjo Kecamatan

Kepanjen Kabupaten Malang.

5. Mengurangi pengangguran.

6. Mengurangi urbanisasi penduduk.

Metode pelaksanaan pelatihan dan pendampingan dapat dilihat seperti pada bagan berikut ini.

Page 4: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

169

Bagan 1. Metode pelaksanaan pelatihan dan pendampingan

.

HASIL YANG DICAPAI

Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dalam beberapa tahap berikut ini.

Tahap Pertama

Minggu, 12 Februari 2017 dilakukan sosialisasi program pengabdian . Kegiatan ini

dihadiri oleh Bapak mangun sebagai ketua Mitra I dan Bapak Sukardi sebagai ketua Mitra II.

Kegiatan sosialisasi berlangsung di rumah Bapak mangun RT/RW: 001/002 Dusun Legok Desa

Sukoraharjo Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang.

Tahap – tahap sosialisasi

1. Perencanaan

Perencanaan program pengabdian membahas tentang persiapan pembibitan nilam dengan

sistem stek. Teknik ini bertujuan untuk mengurangi resiko kematian pada saat ditanam

dilahan. Selanjutnya peralatan yang diperlukan dalam membuat persiapan pembibitan nilam

adalah: memilih bibit nilam yang bagus dan sehat, gunting tunas, cangkul, pohon bambu dan

persiapan lahan persemaian, serta paranet dan plastik putih sebagai atap persemaian. Pada

tahap perencanaan ini bertujuan untuk mempersiapkan mitra agar mampu dan bersedia

menyediakan tempat, alat dan bahan-bahan yang di perlukan pada saat pelaksanaan program

Mulai

Sosialisasi Program

Pelatihan dan pendampingan pembuatan bibit

nilam dengan teknik stek, tatacara perawatan nilam,

serta proses penyulingan daun nilam sampai

menjadi minyak nilam

Manajemen Keuangan

Manajemen Pemasaran Minyak

Nilam

Selesai

Page 5: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

170

pengabdian . Dari hasil sosialisasi ini mitra sangat antuasias dalam mengikuti sosialisasi dari

tim pengabdi Universitas Kanjuruhan Malang.

2. Pelaksanaan

Tahap berikutnya adalah pelaksanaan program pengabdian yang akan diawali dengan

persiapan lahan persemaian terlebih dahulu. Lahan persemain berukuran 1 m x 5 m atau

disesuaikan dengan lahan yang ada. Persiapa lahan persemaian harus dipersiapkan terlebih

dahulu dan tanah digemburkan dengan kedalaman 30cm agar akar cepat tumbuh dengan baik.

Selanjutnya memilih induk nilam minimal berusia 8 bulan dan sehat bebas dari hama.

Pengambilan tunas nilam harus menggunakan gunting khusus agar stek meruncing dan tidak

kontak dengan induk nilam. Stek yang sudah diambil kemudian diakurangi daunnya dan

disisakan 2-4 dun saja, kemudian langsng bisa di tancakan ke persemaian.

3. Pendampingan

Pendampingan dilakukan setiap saat oleh pengabdi mulai tahap: (a) persiapan pembibitan

selama 6 minggu; (b) pemindahan stek nilam ke lahan selama 2 minggu; (c) perawatan,

pemupukan dan penyiangan gulma selama 6 bulan; (d) pemanenan, perajangan daun nilam

dan penjemuran selama 2 minggu; (e) penyulingan daun nilam kering.

4. Evaluasi

Evaluasi dilakukan setelah tahap akhir dari setiap proses pada nomor 3 poin a,b,c,d, dan e,

tujuan evaluasi ini untuk mengetahui keterlaksanaan dan ketercapaian program pengabdian .

Pada tahap ahkir setelah proses penyulingan akan diadakan analisis peningkatan hasil

produksi nilam bagi kedua mitra. Analisis bertujuan untuk membandingkan perbedaan

penghasilan mitra sebelum ada program pengabdian dan sesudah adanya program

pengabdian .

Tahap Kedua Minggu, 26 Februari 2017 pelatihan dan pendampingan pembuatan persemaian bibit nilam

dengan sistem stek. Kegiatan ini, dihadiri oleh kedua mitra yaitu Bapak Mangun dan Bapak

Sukardi. Pelaksanaan pelatihan dan pendampingan berlangsung di rumah Bapak mangun RT/RW:

001/002 Dusun Legok Desa Sukoraharjo Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang.

Tahap – tahap Pelatihan dan pendampingan pembuatan persemaian bibit nilam dengan

sistem stek sebagai berikut.

1. Persiapan lahan persemaian (Bedengan)

Persiapan lahan persemaian terlebih dahulu, lahan persemain berukuran 1 m x 5 m

atau disesuaikan dengan lahan yang ada. Persiapa lahan persemaian harus dipersiapkan

terlebih dahulu dan tanah digemburkan dengan kedalaman 30 cm agar akar cepat tumbuh

dengan baik.

Berikut disajikan foto dokumentasi proses pembuatan persemaian bibit nilam dengan

system stek.

Gambar 3: Persiapan pembuatan persemaian (Bedengan)

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

2. Pemotongan stek nilam dari induk yang sehat

Kualitas induk nilam harus diperhatikan, pemotongan stek nilam dari induk yang

berusia 8 bulan dan sehat serta bebas dari hama. Pada proses pemotongan ini mitra

Page 6: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

171

diharapkan jeli dalam memilih stek nilam yang berkualitas. Stek nilam yang bagus

mempunyai cicri-ciri: (a) tunas sudah berkayu; (b) memiliki ruas yang pendek antar 3-4

ruas; (c) tunas lurus; (d) daun segar dan tidak berlubang dimakan hama.

Gambar 4: Pemotongan stek nilam

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

3. Proses penanaman stek nilam ke persemaian (Bedengan)

Setelah semua setek nilam tertanam, langkah selanjutnya dilakukan penyiramana

setiap hari agar stek yang tertutup palstik transparan tetap segar dan tidk layu. Proses ini

dilakukan setiap hari selama 4 minggu sampai stek nilam berakar.

Gambar 5: Penanaman stek ke persemaian (Bedengan)

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

4. Penutupan stek nilam dengan plastik putih

Perlindungan persemain menggunakan palstik putih transparan dan harus

dilakukan penyiraman setiap hari supaya suhu udara di dalam persemaian lembab dan stek

nilam tetap segar dan tidak layu. Setelah stek nilam berakar dan berusia 4 minggu maka

penutup plastik dibuka agar stek terkena sinar matahari langsung untuk proses fotosintesis.

Page 7: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

172

Langkah selanjutnya setelah stek nilam terkena sinar matahari selama 2 minggu, maka stek

nilam sudah siap dipindahkan ke lahan.

Gambar 4: Pelindung persemaian (Bedengan) dengan plasitik putih trasparan

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Tahap Ketiga

Minggu, 26 Maret 2017 Pemantauan stek nilam pada usia 4 minggu. Bibit nilam yang

berusia 4 mingu mulai berakar, tetapi masih belum siap dipindahkan kelahan. Sebelum

dipindahkan ke lahan, penutup stek harus di buka supaya terjadi proses fotosintesis dan adaptasi

dengan suhu sekitar. Setelah 2 minggu stek nilam terkena sinar matahari, stek siap dipindah dengan

catatan mitra tetap melakukan perawatan dan penyiraman. Selalu melakukan pembersihan daun-

daun yang rontok dan membusuk di bawah daun stek nilam, agar daun yang normal tidak rusak.

Gambar 5: Penutup stek nilam dibuka supaya terjadi proses fotosintesis.

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Tahap ke empat Minggu, 9 April 2017 Pemindahan stek nilam ke lahan utama. Setelah stek nilam berusia 6

minggu dan memiliki panjang 25-35 cm, serta akar yang cukup, maka stek nilam siap dipindah ke

lahan utama.

Page 8: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

173

Gambar 6: Stek nilam yang sudah berakar dan siap dipindahkan ke lahan utama

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Gambar 7: Penanaman stek nilam di lahan utama

Su

mber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Pemindahan stek nilam memerlukan waktu 1-2 minggu, tergantung jumlah bibit, luas lahan

dan anggota kelompok petani nilam yang menanam. Mitra I dibantu 3 orang pekerja serabutan,

mereka diberi upah Rp. 70.000,- per hari. Sementara itu, mitra dua dibantu 2 orang pekerja

serabutan dengan upah Rp. 70.000,- per hari. Tahap selanjutnya mitra I dan mitra II mempunyai

kewajiban melakukan perawatan, penyiangan gulma dan pemupukan selama 4-6 bulan sampai

masa panen tiba. Penyiangan dan pemupukan dilakukan dua kali sampai masa panen tiba.

Penyiangan dan pemupukan pertama dilakukan pada saat tanaman nilam berusia 1 bulan.

Penyiangan dan pemupukan kedua dilakukan pada saat tanaman nilam berusia 3 bulan.

Page 9: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

174

Tahap ke lima

Minggu, 7 Mei 2017 Proses perawatan nilam dilahan utama oleh kedua mitra tahap 1

Pelaksanaan pendampingan dilakukan secara berkala setelah pemindahan stek nilam ke lahan

utama. Tujuannya untuk mengetahui tumbuh kembang stek nilam, karena jumlah akar setiap

steknya tidak sama, ada yang berakar banyak, sedang dan sedikit. Berdasarkan hasil pengamatan

lapangan, ada beberapa stek nilam yang layu dan mati. Stek nilam yang mati dilakukan

penyulaman supaya nilam bisa hidup dan tumbuh merata di lahan. Pada saat pemindahan stek

nilam kelahan utama, kondisi cuaca sangat mendukung, curah hujan cukup tinggi, suhu udara rata-

rata 22-28 o C, dan kelembapan udara 79% - 86%.

Tanaman nilam bisa tumbuh dan berkembang dengan baik di ketinggian 200-600 m dpl.

Desa Sukoraharjo kecamatan Kepanjen memiliki ketinggian 440 mdpl, kondisi ini sangat

mendukung untuk budidaya tanaman nilam. Karakter tanaman nilam jika kekurangan air akan

banyak yang mati jika air berlebih pertumbuhannya sangat lambat. Tumbuh kembang nilam akan

baik dan sempuna jika kondisi tanah mudah menyerap air dan tidak banyak terjadi genangan air

dilahan. Jenis dan Struktur tanah di desa Sukoraharjo adalah tanah alluvial pasir berdebu dan

kondisi kemiringan lereng 2-3 % sehingga air bisa mengalir dengan baik dan tidak sampai

menggenang lama.

Gambar 8 Proses perawatan nilam pada usia 1 bulan

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Tahap Ke enam

Minggu, 18 Juni 2017 Proses pembuatan pupuk organik dari kotoran kambing. Mitra

kelompok petani nilam Desa Sukoraharjo tidak bisa melakukan pemupukan menggunakan pupuk

kandang dari kotoran kambing. Faktor cuaca menjadi penghambat dalam pembuatan pupuk

kandang. Pada masa perawatan nilam bulan april sampai juni sulit mendapatkan pupuk kandang

Page 10: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

175

kering dari kotoran kambing, karena sering hujan sehingga kotoran kambing basah. Kedua mitra

terpaksa melakukan pemupukan nilam dengan pupuk NPK yang dibeli dari toko pertanian. Selain

kendala cuaca, tidak ada kendala yang serius, hanya sedikit sulit dalam menyesuaikan waktu antara

mitra dengan tim pengabdi, karena harus menyesuaikan jadwal masing-masing.

Tahap ke tujuh

Minggu, 2 juli 2017 Proses perawatan nilam dilahan utama tahap 2. Proses perawatan

nilam pada tahap ke 3 ini merupakan tahap akhir menjelang panen. Pada tahap ini tinggi nilam

mencapai 65-85 cm dan mempunya banyak cabang. Daun nilam sudah menutupi permukaan tanah,

sehingga rumput di sekitar nilam sudah mulai jarang.

Gambar 9. Daun nilam menjelang panen.

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Tahap ke delapan

Proses pemanenan nilam dilaksanakan pada hari minggu, 6 Agustus 2017. Masa panen

nilam di usia 4 – 6 bulan tergantung cuaca dan kesuburan tanah. Ciri-ciri daun nilam siap panen

adalah daun nilam yg paling bawah banyak yang menguning dan rontok, tinggi nilam antara 65-85

cm dan sudah banyak cabangnya. Pemanenan nilam menggunakan gunting khusus, dan disisakan

2-3 cabang agar induk nilam tidak mati.

Gambar 10. Proses Pemanenan daun Nilam.

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Page 11: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

176

Tahap ke Sembilan

Proses pembuatan alat suling nilam dirancang oleh tim pengabdi dari universitas kanjuruhan

malang yaitu; Dr Vinus Maulina, M.M dan Roni Alim BK., M.Pd dari bahan Plat Staenlis 2 mm

dengan kontruksi seperti gambar berikut.

Gambar 11. Kontruksi Model Mesin Suling Nilam

Kontruksi Mesin Suling Nilam ini dirancang dengan menggunakan 3 Tabung. Tabung 1 berisi

air yang dipanaskan supaya mendidih dan menghasilkan uap air yang disalurkan ke tabung ke dua.

Tabung 2 berisi uap panas dari tabung satu, diatasnya terdapat daun nilam kering. Tabung 3 terdiri

dari air pendingin dan pipa spiral yang berisi uap air bercampur dengan minyak nilam yang sudah

dingin.

Gambar 12. Proses Perakitan Mesin Suling Nilam.

Page 12: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

177

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Gambar 13. A. Spiral Pendingin dan B. pipa suplai uap minyak.

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Spiral pendingin terbuat dari pipa staenlis ukuran 1.5 dim 2mm, yang di desain berdiameter 50 cm

ditaruh di dalam drum air berdiameter 57 cm dengan tinggi 200cm. spiral ini berfungsi sebagai

pendingin uap air yang bercampur dengan minyak nilam agar aliran minyak dingin.

Tahap ke sepuluh

Proses penyulingan dillaksanakan pada hari minggu 20 Agustus 2017 setelah proses

pemanenan dan penjemuran daun nilam selesai. Proses penyulingan adalah bagian akhir setelah

pemanenan daun nilam oleh mitra. Dalam proses penyulingan daun nilam, mitra dipandu oleh

pelaksana teknis yang ahli di bidangnya. Setelah mitra mampu dan menguasai teknik penyulingan

yang benar maka mitra bisa melakukan penyulingan sendiri dengan pengawasan dari tim pengabdi.

Gambar 12. Proses Penyulingan Daun Nilam Sampai Menjadi Minyak Nilam

Sumber: Dokumentasi Pengabdi 2017

Page 13: PEMBERDAYAAN KELOMPOK PETANI NILAM DESA · PDF fileserta monitoring dalam membuat persemaian bibit nilam dengan sistem stek, (2) Pengadaan ... Metode pelaksanaan program pengabdian

Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2017

178

Tahap ke Sebelas

Minyak nilam siap dipasarkan

Faktor Pendukung

Faktor pendukung pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat adalah:

1. Adanya dukungan dari LPPM Universitas Kanjuruhan Malang

2. Adanya kepentingan bersama yang saling menguntungkan antara mitra kelompok petani

nilam dengan tim pengabdi dari Universitas Kanjuruhan Malang.

3. Karena pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu dari tridarma sebaga dosen di

perguruan tinggi negeri maupun suwasta.

4. Fasilitas dan ketersedian tempat yang memadai sehingga proses pelaksanaan pelatihan

berjalan dengan lancar.

Faktor Penghambat

Faktor penghambat dalam kegiatan pengabdian ini adalah faktor cuaca. Pada masa

perawatan nilam bulan april sampai juni sulit mendapatkan pupuk kandang kering dari kotoran

kambing, karena sering hujan sehingga kotoran kambing basah. Kedua mitra melakukan

pemupukan nilam dengan pupuk NPK yang dibeli dari toko pertanian. Selain kendala cuaca, tidak

ada kendala yang serius, hanya sedikit sulit dalam menyesuaikan waktu antara mitra dengan

pelaksana pengabdian, karena harus menyesuaikan jadwal masing-masing.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil dari pelaksanaan kegiatan pengabdian pelatihan dan pendampingan

budidaya tanaman nilam maka hasil yang diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Pelaksanaan pengabdian pelatihan dan pendampingan budidaya tanaman nilam di desa

Sukoraharjo kecamatan Kepanjen kabupaten Malang, berlangsung dengan baik sampai tahap

perawatan akhir menjelang masa panen tiba.

2. Adanya respon yang positif dari kedua mitra kelompok petani nilam desa Sukoraharjo

kecamatan Kepanjen kabupaten Malang

3. Kedua mitra telah memahami konsep budidaya tanaman nilam dengan baik dan benar ulai tahap

awal sampai tahap perawatan menjelang masa panen tiba.

4. Pelaksanaan program pengabdian ini dinyatakan berhasil karena target proses penanaman

nilam dengan system stek sampai masa panen tiba berjalan dengan baik.

Agar ada keberkanjutan kegiatan ini hendaknya pengabdi dan mitra selalu mengadakan

komunikasi dengan baik. Selalu memberi motivasi kepada kedua mitra untuk memperluas

tanamannya walaupun program pengabdian ini telah berakhir.

DAFTAR PUSTAKA

Adharini. 2009. Budidaya dan penyulingan tanaman nilam aceh (pogostemon cablin benth) di deni

nursery and Gardening. Fakultas Pertanian universitas Sebelas Maret Surakarta.

Nurhasanah, 2006. Pengaruh Air kelapa muda terhadap pertumbuhan tanaman nilam (pogostemon

cablin Benth.). Jurnal Budidaya Pertanian Samarinda. 12(1).

Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor138/Permentan/OT.140/12/2014. Tentang

Pedoman Teknis Budidaya Nilam yang baik (Good Agricultural Practices/Gap On

Patchouli)

Swamy, M.K, S. Balasubramanya and M. Anuradha. 2009. Germplasm conservation of patchouli

(Pogostemon cablin Benth) by encapsulation of in vitro derived nodal segments.

Internatonal journal of Biodiversity and Conservation. 1(8) : 224-230.