PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya...

160
i PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA VISUAL PADA MATERI SEGIEMPAT BAGI PESERTA DIDIK KELAS VII DI SMP YOS SUDARSO CIGUGUR SKRIPSI Disusun untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan Matematika pada Universitas Sanata Dharma Disusun oleh Mario Dipho Sentono 131414023 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVESITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya...

Page 1: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

i

PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH

BERBANTU MEDIA VISUAL PADA MATERI SEGIEMPAT

BAGI PESERTA DIDIK KELAS VII DI

SMP YOS SUDARSO CIGUGUR

SKRIPSI

Disusun untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan Matematika

pada Universitas Sanata Dharma

Disusun oleh

Mario Dipho Sentono

131414023

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVESITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

iv

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Hati, pikiran, dan mulut harus selaras”.

“Semua orang itu jenius.Tetapi jika anda menilai ikan dengan kemampuannya

untuk memanjat pohon percayalah itu adalah bodoh”.

~ Albert Einstein

Karya ini saya persembahkan kepada:

1. Sang pembuat Karya terbesar dalam hidup saya, Tuhan Yesus

2. Almamater Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

3. Keluarga

Bapak dan ibu tercinta, Bapak Yatin dan Ibu Laurentia Kurnita, dan kakak

Louciana Hapsari

4. Teman-teman seperjuangan skripsi yang selalu berbagi suka dan duka.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini

tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan

dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 21 Agustus 2017

Penulis

Mario Dipho Sentono

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

vi

ABSTRAK

Mario Dipho Sentono (NIM : 131414023). 2017. Pembelajaran Berbasis

Masalah Berbantu Media Visual pada Materi Segiempat bagi Peserta Didik

Kelas VII di SMP Yos Sudarso Cigugur. Skripsi. Program Studi Pendidikan

Matematika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta.

Materi segiempat pada pelajaran matematika merupakan materi yang

membutuhkan kecerdasan visual, siswa mengalami kesulitan terkait dengan

membuat dan membayangkan gambaran visual dari bangun datar, dan siswa

kurang bersemangat mengikuti proses pembelajaran di kelas, dikarenakan proses

pembelajaran yang monoton. Maka dari itu peneliti menggunakan pendekatan

pembelajaan berbasis masalah berbantu media visual guna meningkatkan minat

siswa dalam belajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui langkah

membelajakan materi segiempat dengan menerapkan pembelajaran berbasis

masalah berbantu media visual dan pengaruh hasil belajar peserta didik.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian

ini adalah siswa kelas VIIC di SMP Yos Sudarso Cigugur berjumlah 28 siswa.

Dilaksanakan pada bulan Mei dan Juni. Teknis pengambilan data dengan

instrumen tes dan wawancara. Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah data

hasil tes kemampuan belajar diperoleh dari tes tertulis dan hasil wawancara

beberapa siswa. Teknis analisi data menggunakan Reduksi data, penyajian data

dan kesimpulan tau verifikasi.

Hasil penelitian terhadap proses pembelajaran berbasis masalah berbantu

media visual meliputi fase pertama orientasi siswa terhadap masalah, fase kedua

mengorganisasikan siswa untuk belajar, fase ketiga membantu menyelidiki secara

individu atau kelompok, fase keempat mengembangkan dan menyajikan hasil

karya, fase kelima menganalisis dan mengevalusai proses pemecahan masalah.

Hasil belajar yang dicapai oleh siswa pada materi bangun datar segiempat sesudah

menjalani pembelajaran berbasis masalah berbantu media visual, yaitu: dari 28

siswa ada 5 siswa termasuk kategori tinggi, 19 siswa termasuk kategori sedang,

dan 4 siswa termasuk kategori rendah.

Kata kunci: pembelajaran berbasis masalah, media visual, segiempat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

vii

ABSTRACT

Mario Dipho Sentono (NIM : 131414023). 2017. Problem-based Learning that

is assisted by Visual Media on Quadrilateral Object for Student of Seventh

Grade at SMP YOS SUDARSO CIGUGUR. Undergraduate Thesis.

Mathematics Education, Department of Mathematics and Natural Sciences.

Faculty of Education, Sanata Dharma University Yogyakarta.

Quadrilateral object on mathematics was an object of learning that

required visual intelligence. Lot of students has difficulty in creating and

imagining visual image. Students were also less enthusiastic in the learning

session due to monotonous process. Therefore, this research used problem-based

learning approach, assisted by visual media, to increase student interest in

quadrilateral learning. The purpose of this research was to determine step of

teaching quadrilateral object by applying problem-based learning that was assisted

by visual media and to find out the effect of this study to student’s learning

outcomes.

This research was a qualitative descriptive research. The subjects of this

research were 28 students of seventh grade, Class VII C, at SMP Yos Sudarso

Cigugur. The research is held on May and June 2017. Data was taken by applying

written test and interview. The data in this research was a student result of

learning ability test that was obtained from both written test and interview.

Moreover, the data was processed by using data reduction method, data

presentation, and data conclusion.

The result of research on step of problem-based learning that was assisted

by visual media shows the first phase was to manage students to be focus on

problem. The problem given was to classify the object into groups based on the

classification group that was made previously by the students. Second phase was

to organize student to learn. The third phase was to lead the investigation

individually or in group. Not all students work with their group members to solve

the problems and questions on worksheet. The fourth phase was to develop and

present the result of group working. The fifth phase was to analyze and evaluate

problem solving process. The student’s result on quadrilateral learning process

after applying problem-based learning that was assisted by visual media is from

28 students, there were 5 students in high category, 19 students in medium

category, and 4 students in low category.

Keyword: problem-based learning, visual media, quadrilateral

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

viii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertandatangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Mario Dipho Sentono

NIM : 131414023

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA VISUAL

PADA MATERI SEGIEMPAT BAGI PESERTA DIDIK KELAS VII DI

SMP YOS SUDARSO CIGUGUR

Dengan demikian, saya memberikan hak kepada Perpustakaan Universitas Sanata

Dharma untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk lain, mengelolanya dalam

bentuk pengkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan

mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta izin kepada saya maupun memberikan royaliti kepada saya

selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal: 21 Agustus 2017

Yang menyatakan

Mario Dipho Sentono

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala berkat serta

perlindungan yang selalu diberi pada penulis sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi dengan judul “PEMBELAJARAN BERBASIS

MASALAH BERBANTU MEDIA VISUAL PADA MATERI SEGIEMPAT

BAGI PESERTA DIDIK KELAS VII DI SMP YOS SUDARSO CIGUGUR ”.

Penulisan skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi

strata satu dan meraih gelar sarjana pendidikan sesuai kurikulum Program Studi

Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan

Alam (JPMIPA), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini tidak akan selesai

tanpa bantuan dari berbagai pihak. Karena itu pada kesempatan ini saya ingin

mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Hongki Julie. M.Sc, selaku dosen pembimbing skripsi dan

Ketua Program Studi Pendidikan Matematika yang mau meluangkan

waktu untuk membimbing, memotivasi, memberi kritik serta saran yang

berguna untuk penyusunan skripsi hingga selesai.

2. Bapak Rohandi, Ph.D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

x

3. Bapak Beni Utomo, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik (DPA)

Pendidikan Matematika 2013 yang telah bersedia memberikan semangat,

saran, dan bimbingan selama belajar di Universitas Sanata Dharma.

4. Segenap karyawan sekretariat JPMIPA yang telah memberikan bantuan

dalam memperlancar surat izin penelitian.

5. Ibu Emilia Enih, S.Pd. selaku Kepala SMP Yos Sudarso Cigugur,

Kuningan yang telah memberikan izin penelitian.

6. Ibu Elisabeth Evi, S.Pd sebagai guru bidang studi Matematika kelas VIIC

SMP Yos Sudarso Cigugur, Kuningan yang telah membentu dan

memberikan masukan selama penelitian.

7. Siswa kelas VII C SMP Yos Sudarso Cigugur, Kuningan yang telah

bersedia menjadi subyek penelitian dan membantu kelancaran penelitian.

8. Kedua orang tua saya, Bapak Yatin dan Ibu Laurentia Kurnita serta kakak

tercinta, Louciana Hapsari yang selalu menjadi semangat penulis dalam

hal apapun, serta memberi dukungan mental maupun non mental.

9. Yulius Bima Gumelar dan Albertus Heri Setiawan yang sering membantu

peneliti ketika sedang kesulitan dalam penelitian, serta menjadi teman

curhat tentang penyusunan skripsi.

10. Teman-teman Pendidikan Matematika 2013 yang sering memberi

masukan lewat diskusi, serta menjadi teman bercerita tentang kesulitan

menyusun skripsi ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

xi

11. Teman-teman dari luar prodi Pendidikan Matematika yang memberi

semangat dan masukan dalam mengerjakan skripsi.

Penulis menyadari skripsi ini tidak lepas dari berbagai kekurangan. Penulis

mengharapkan kritik serta saran demi kesempurnaan skripsi yang akan ditulis.

Sehingga pada akhirnya skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi bidang

pendidikan dan penerapan dilapangan serta bias dikembangkan lagi lebih lanjut.

Yogyakarta, 21 Agustus 2017

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i

ShALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... Error! Bookmark not defined.

HALAMAN PENGESAHAN................................................................................iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN .................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................. v

ABSTRAK ............................................................................................................. vi

ABSTRACT .......................................................................................................... vii

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ................. viii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ix

DAFTAR ISI ......................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiv

DAFTAR BAGAN ............................................................................................... xv

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 5

C. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 5

D. Pembatasan Masalah .................................................................................... 6

E. Penjelasan Istilah .......................................................................................... 6

F. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA .................................................................................. 8

A. Pembelajaran Berbasis Masalah ................................................................... 8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

xiii

B. Pembelajaran Berbantu Media Visual .......................................................... 9

C. Penelitian Sejenis ....................................................................................... 14

D. Materi Segiempat ....................................................................................... 15

E. Kerangka Berpikir ...................................................................................... 18

BAB III METODE PENELITIAN........................................................................ 22

A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 22

B. Subjek dan Objek Penelitian ...................................................................... 22

C. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................... 22

D. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 22

E. Instrumen Penelitian................................................................................... 23

F. Teknik Analisis Data .................................................................................. 27

G. Prosedur Penelitian..................................................................................... 30

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...................................... 33

A. Pelaksanan Pengumpulan Data .................................................................. 33

B. Deskripsi Proses Pembelajaran .................................................................. 34

C. Deskripsi Hasil Tes Belajar Siswa ............................................................. 37

D. Hasil Tes Belajar Siswa dan Wawancara ................................................... 70

BABV KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 100

A. Kesimpulan .............................................................................................. 100

B. Saran ......................................................................................................... 102

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 103

LAMPIRAN ....................................................................................................... 105

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Kisi-kisi Instrumen Soal....................................................................... 23

Tabel 3.2. Penglompokan Siswa Berdasarkan Hasil Tes ...................................... 25

Tabel 3.3. Kisi-kisi Panduan Wawancara ............................................................. 25

Tabel 3.4. Fase-fase Proses Pembelajaran ............................................................ 28

Tabel 3.5. Indikator-indikator Jawaban Tes .......................................................... 29

Tabel 4.1. Rincian Kegiatan Penelitian ................................................................. 34

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

xv

DAFTAR BAGAN

Bagan 3.1. Peta Konsep Segiempat....................................................................... 16

Bagan 3.2. Kerangka Berpikir. .............................................................................. 18

Bagan 3.3. Fase-fase Pembelajaran Berbasis Masalah ......................................... 19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1. Bangun Segiempat Tidak Beraturan ..................................................... 15

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Surat Ijin Penelitian .......................................................................................105

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ............................................................. 107

Hasil Nilai Tes Siswa ................................................................................... 132

Lembar Kerja Siswa yang Diwawancara ...................................................... 134

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan mempunyai peran yang sangat penting bagi

perkembangan dan perwujudan karakter individu, terutama bagi

pembangunan bangsa dan negara. Kemajuan mutu pendidikan harus

beriringan dengan kemajuan teknologi yang berperan vital dalam

mendidik generasi penerus bangsa. Menurut UU RI No.20 Tahun 2003

pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual

keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,

serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan

negara.

Berdasarkan hasil observasi pembelajaran di kelas VII C SMP Yos

Sudarso Cigugur, Kuningan diperoleh hasil sebagai berikut:

1. Dalam proses pembelajaran, guru menciptakan suasana

pembelajaran yang kondusif. Guru berusaha membuat suasana

pembelajaran lebih santai dan informal.

2. Guru mampu mendekatkan diri dengan peserta didik baik melalui

pendekatan multidisipliner dan pendekatan interdisipliner, sehingga

peserta didik lebih termotivasi untuk mengikuti proses

pembelajaran.

3. Pada proses pembelajaran berlangsung ada peserta didik yang aktif

dan ada yang pasif. Peserta didik yang aktif sering bertanya

sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering

memberikan pertanyaan kepada peserta didik, jika tidak ada yang

bisa menjawab maka guru memberikan petunjuk terkait dengan apa

yang ditanyakan. Peserta didik yang aktif bertanya cenderungan

hanya peserta didik tertentu saja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

2

4. Kelas VII menggunakan kelas baru, sehingga belum dilengkapi

dengan LCD. Berdasarkan wawancara dengan guru, jika guru

membutuhkan LCD dalam pembelajaran di kelas VII, biasanya

guru membawa LCD lepas, lengkap dengan layar proyektornya.

5. Materi segiempat adalah materi pembelajaran yang diadakan pada

akhir semester. Untuk mata pelajaran matematika sekolah

memberikan 5 JP/ minggu.

6. Jadwal pembelajaran kelas VII C banyak terpotong dengan adanya

tryout, libur nasional dan UN kelas IX.

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru di SMP Yos Sudarso

diperoleh hasil sebagai berikut:

1. Pada materi segiempat peserta didik mengalami kesulitan terkait

dengan membuat dan membayangkan gambaran visual dari

bangun datar. Ada beberapa peserta didik yang lamban dalam

membayangkan bangun datar segiempat secara visual.

2. Guru terkendala dalam menjelaskan materi. Peserta didik sukar

memahami konsep yang diajarkan, sehingga peserta didik

cenderung lupa dengan materi yang diajarkan.

3. Keadaan peserta didik yang memiliki akademik yang kurang dan

perlu mendapatkan tambahan pelajaran, karena tidak semua peserta

didik dapat dengan mudah langsung memahami apa yang

dijelaskan oleh guru.

4. Peserta didik kurang bersemangat mengikuti proses pembelajaran

di kelas, dikarenakan proses pembelajaran yang monoton, dengan

metode diskusi kelas dan ceramah.

5. Peserta didik tidak berani menyampaiakn langsung tentang bagian

yang tidak mereka pahami dan meminta guru untuk menjelaskan

ulang.

Dari hasil wawancara dengan guru bisa disimpulkan bahwa,

pembelajaran konvensional yang berpusat pada guru (teacher center) yang

menjadikan peserta didik pasif dan kesulitan memahami konsep yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

3

dipelajari sehingga membuat dangkalnya pemahaman peserta didik

terhadap konsep-konsep matematika. Hal ini terlihat dari langkah-

langkah pembelajaran konvensional yaitu guru menjelaskan materi

pelajaran dan memberikan contoh soal beserta rumusnya kemudian

memberikan latihan soal yang proses penyelesaiannya mirip dengan

contoh soal. Jadi, peserta didik hanya terbiasa menghafalkan dan

menyelesaikan soal dengan rumus tanpa menekankan pada pemahaman

terhadap konsep yang telah dipelajari, sehingga kemampuan dan potensi

peserta didik kurang tereksplor dengan baik.

Untuk mengoptimalkan pembelajaran, diperlukan metode dan

model pembelajaran yang dapat mengaktifkan interaksi peserta didik, baik

antara guru dan peserta didik, ataupun perserta didik denga peserta didik.

Menurut Sanjaya (2007:126), strategi pembelajaran adalah perencanaan

yang berisi rangkaian kegiatan yang didesain untuk mencapai tujuan

pendidikan tertentu. Pembelajaran yang dilandasi oleh teori kognitif dan

kontruktivisme antara lain adalah pembelajaran kooperatif, pembelajaran

diskusi dan pembelajaran berdasarkan masalah.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode pembelajaran

berbasis masalah. Menurut Arends (2008: 45) pembelajaran berdasarkan

masalah merupakan suatu pendekatan pembelajaran dimana peserta didik

mengerjakan permasalahan yang otentik dengan maksud untuk menyusun

pengetahuan mereka sendiri. Menurut Reza (2016:4) Pembelajaran

berbasis masalah tidak dirancang untuk membantu guru memberikan

informasi sebanyak-banyaknya kepada peserta didik seperti pada

pembelajaran langsung dan ceramah, tetapi pembelajaran berbasis masalah

dikembangkan untuk membantu peserta didik mengembangkan

kemampuan berpikir, mengembangkan kemampuan pemecahan masalah,

keterampilan intelektual, dan menjadi peserta didik yang mandiri. Pada

pembelajaran berbasis masalah peserta didik dituntut untuk melakukan

pemecahan masalah-masalah yang disajikan dengan cara menggali

informasi sebanyak-banyaknya, kemudian dianalisis dan dicari solusi dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

4

permasalahan yang ada. Solusi dari permasalahan tersebut tidak mutlak

mempunyai satu jawaban yang benar artinya peserta didik dituntut pula

untuk belajar kritis. Peserta didik diharapkan menjadi individu yang

berwawasan luas serta mampu melihat hubungan pembelajaran dengan

aspek-aspek yang ada di linkungannya.

Menurut Khairudin Kusman (2015) Media visual sangatlah

membantu dalam proses belajar mengajar. Sarana komunikasi yang

menggunakan indra penglihatan ini cukup efektif dan efisien, yang

berkarakteristik kesederhanaan, penekanan dan keterpaduan. Penggunaan

media visual dalam pembelajaran dapat membantu anak dalam

memberikan pengalaman yang bermakna bagi peserta didik. Penggunaan

media visual pembelajaran dapat mempermudah peserta didik dalam

memahami sesuatu yang abstrak menjadi lebih konkrit. Pembelajaran

berbasis masalah berbantu media visual merupakan pendekatan yang

efektif untuk pengajaran proses berfikir peserta didik. Dale (1969:180)

mengemukakan bahwa bahan-bahan audio-visual dapat memberikan

banyak manfaat asalkan guru berperan aktif dalam proses pembelajaran.

Hubungan guru-peserta didik tetap merupakan elemen paling penting

dalam system pendidikan modern saat ini. Guru harus selalu hadir untuk

menyajikan materi pelajaran dengan bantuan media apa saja agar

manfaatnya dapat terealisasi. Azhar Arsyad (2005:92-93) memberikan

gambaran mengenai beberapa konsep penggunaan media visual yang

efektif yaitu, bentuk media visual dibuat yang sesederhana mungkin agar

mudah dipahami, penggunaan media visual untuk menjelaskan informasi

yang terdapat teks, berikan pengulangan sajian visual dan libatkan peserta

didik di dalamnya, gunakan gambar untuk membedakan dua konsep yang

berbeda, keterangan gambar harus dicantumkan secara garis besar, dan

penggunaan warna harus realistik. Media visual dapat mengatasi

keterbatasan yang dimiliki peserta didik, memungkinkan adanya inteaksi

langsung antara peserta didik dengan lingkungannya, menanamkan konsep

dasar yang benar, kongkrit, dan realistis. Meningkatkan daya tarik dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

5

minat peserta didik terhadap pembelajaran, mengakibatkan perubahan

efektif, kognitif, dan psikomotorik. Memudahkan dalam penyampaian

materi kepada peserta didik, mereka akan terbantu dalam memahami

materi yang komplek.

Dari pembelajaran tersebut, peneliti memilih subpokok bahasan

segiempat. Karena penggunannya banyak ditemukan dalam kehidupan

sehari-hari. Hal ini sesuai dengan ciri pembelajaran berdasarkan masalah,

yaitu bertujuan memecahkan masalah sehari-hari atau masalah otentik.

Segiempat akan dirasakan sulit jika disajikan hanya untuk

menghafal dan membuktikan rumus-rumus. Namun akan menjadi mudah

jika disajikan secara lebih dekat dengan media visual.

Berdasarkan latar belakang ini, maka penulis tertarik untuk

penelitian dengan judul Pembelajaran Bebasis Masalah Berbantu

Media Visual pada Materi Segiempat Bagi Peserta Didik Kelas VII di

SMP Yos Sudarso Cigugur.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, rumusan masalah

penelitian ini adalah :

1. Bagaimana langkah membelajarkan materi segiempat dengan

menerapkan pembelajaran berbasis masalah berbantu media visual

untuk peserta didik kelas VII di SMP Yos Sudaso Cigugur?

2. Bagaimana hasil belajar peserta didik kelas VII untuk materi segiempat

setelah mengalami proses pembelajaran berbasis masalah berbantu

media visual?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitin ini adalah untuk:

1. Mengetahui langkah membelajakan materi segiempat dengan

menerapkan pembelajaran berbasis masalah berbantu media visual

untuk kelas VII di SMP Yos Sudarso Cigugur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

6

2. Mengetahui hasil belajar peserta didik kelas VII materi segiempat,

setelah mengalami proses pembelajaran berbasis masalah berbantu

media visual.

D. Pembatasan Masalah

Banyak hal yang mempengaruhi peserta didik mengalami masalah

dalam belajar matematika. Berdasarkan latar belakang masalah, penulis

memberikan batasan ruang lingkup dari penelitian yang akan dilakukan.

Peneliti hanya membatasi permasalahan pada pengaruh metode berbasis

masalah berbantu media visual terhadap hasil belajar peserta didik kelas

VII pada mata pelajaan matematika di SMP Yos Sudarso Cigugur. Dalam

penelitian ini peneliti ingin mengetahui bagaimana langkah

membelajarkan materi segiempat dengan menerapkan pembelajaran

berbasis masalah berbantu media visual untuk peserta didik dan hasil

belajar peserta didik kelas VII materi segiempat, setelah mengalami proses

pembelajaran berbasis masalah berbantu media visual.

E. Penjelasan Istilah

Untuk menghindari kesalahan dalam memahami judul penelitian,

perlu untuk menjelaskan yang dimaksud dalam judul penelitian

Pembelajaran Bebasis Masalah Berbantu Media Visual pada Materi

Segiempat Bagi Peserta Didik Kelas VII di SMP Yos Sudarso

Cigugur. Adapun penjelasan istilah untuk judul tersebut adalah

1. Pembelajaran berbasis masalah adalah suatu model pembelajaran

dengan masalah-masalah kontekstual yang menuntut peserta didik

belajar tentang cara berpikir kritis yang membuat mereka mahir dalam

memecahkan masalah baik sendiri maupun berkelompok.

2. Media Visual merupakan semua alat peraga yang digunakan dalam

proses belajar yang bisa dinikmati lewat panca-indera mata.

3. Segiempat adalah suatu kurva tertutup sederhana yang memiliki empat

sisi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

7

F. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian adalah sebagai berikut:

1. Bagi Peserta didik

Untuk membantu peserta didik dalam pemahaman materi segiempat

dengan menerapkan pembelajaran berbasis masalah berbantu media

visual.

2. Bagi Guru

Sebagai bahan masukan dalam upaya meningkatkan profesionalisme

khususnya dalam pemanfaatan metode dan media pembelajaran.

3. Bagi Sekolah

Sebagai bahan informasi dan kajian untuk melakukan penelitian lebih

lanjut mengenai model dan media pembelajaran.

4. Bagi Peneliti

Peneliti mendapatkan pengalaman langsung tentang penerapan metode

berbasis masalah berbantu media visual dalam pembelajaran

matematika materi segiempat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

8

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Pembelajaran Berbasis Masalah

Model pembelajaran berbasis masalah merupakan salah satu dari

sekian banyak model pembelajaran yang berkembang saat ini.

Pembelajaran berbasis masalah adalah suatu model pembelajaran yang

menggunakan masalah kontekstual sebagai suatu konteks bagi siswa untuk

belajar tentang cara berpikir kritis dan keterampilan pemecahan masalah

(Sudarman, 2007: 69). Lebih dari sekedar mencari satu jawaban yang

tepat, siswa memahami soal, mengumpulkan berbagai informasi yang

dibutuhkan, mengidentifikasi jawaban yang mungkin, mengevaluasi pilihan

dan menyampaikan kesimpulan.

Menurut Amir (2009:21), pembelajaran berbasis masalah adalah

proses pembelajaran yang dirancang melalui masalah-masalah yang

menuntut siswa mendapat pengetahuan penting, yang membuat mereka

mahir dalam memecahkan masalah, dan memiliki model belajar sendiri

serta memiliki kecakapan berpartisipasi dalam tim.

Pembelajaran berbasis masalah adalah suatu model pembelajaran

dengan masalah-masalah kontekstual yang menuntut siswa belajar tentang

cara berpikir kritis yang membuat mereka mahir dalam memecahkan

masalah baik sendiri maupun berkelompok.

Herman (2007: 49) menyatakan bahwa pembelajaran berbasis

masalah mempunyai 5 karakteristik antara lain:

1. Memposisikan siswa sebagai pemecah masalah melalui kegiatan

kolaboratif

2. Mendorong siswa untuk mampu menemukan masalah dan

mengelaborasinya dengan mengajukan dugaan-dugaan dan

merencanakan penyelesaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

9

3. Memfasilitasi siswa untuk mengeksplorasi berbagai alternatif

penyelesaian dan implikasinya serta mengumpulkan dan

mendistribusikan informasi

4. Melatih siswa untuk terampil menyajikan temuan

5. Membiasakan siswa untuk merefleksikan tentang efektivitas cara

berpikir mereka dan menyelesaikan masalah.

Adapun fase-fase pelaksanan pembelajaran berbasis masalah

dikemukakan oleh Arends (2011:411) ada lima fase utama dalam model

pembelajaran berbasis masalah, diantaranya :

1. Orientasi siswa pada masalah

Guru membahas tujuan pembelajaran, mendeskripsikan berbagai

kebutuhan logistik penting, dan memotivasi siswa untuk terlihat dalam

kegiatan mengatasi masalah.

2. Mengorganisasi siswa untuk belajar

Guru membantu siswa untuk mendefinisikan dan mengorganisasikan

tugas-tugas belajar yang terkait dengan permasalahannya.

3. Memandu menyelidiki secara individual/kelompok

Guru mendorong siswa untuk mendapatkan informasi yang tepat,

melaksanakan eksperimen, dan mencari penjelasan dan solusi.

4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

Guru membantu siswa dalam merencanakan dan menyiapkan artefak-

artefak yang tepat, seperti laporan, rekaman video, dan model-model,

dan membantu mereka untuk menyampaikan kepada orang lain.

5. Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

Guru membantu siswa untuk refleksi terhadap investigasinya dan

proses-proses yang mereka gunakan.

B. Pembelajaran Berbantu Media Visual

Menurut Sadiman, dkk (2007:7) menyebutkan media

pembelajaran merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk

menyalurkan pesan dari pengirim kepada penerima sehingga merangsang

pikiran, perasaan, perhatian dan minat. Salah satu media pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

10

yang digunakan adalah media visual animasi. Arsyad (2009:91)

menyebutkan media berbasis visual animasi (image atau perumpamaan)

memegang peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Media

visual animasi dapat memperlancar pemahaman dan memperkuat ingatan.

Pembelajaran berbantu media visual adalah proses pembelajaran

untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat, yang dapat

memperlancar pemahaman dan memperkuat ingatan dari informasi yang

diberikan.

1. Fungsi media visual dalam pembelajaran

Pada mulanya media pembelajaran hanya berfungsi sebagai

alat bantu visual dalam kegiatan pembelajaran, yaitu sebagai sarana

untuk mendorong motivasi belajar siswa, memperjelas dan

mempermudah konsep yang abstrak dan mempertinggi daya serap.

Kemudian dengan adanya pengaruh teknologi lahirlah beberapa alat

peraga audiovisual yang menekankan pada penggunaan pengalaman

yang kongkrit untuk menghindari verbalisme.

Menurut Levie & Lentz (1982) mengemukakan empat fungsi

media pembelajaran, khususnya media visual, yaitu: fungsi atensi,

fungsi afektif, fungsi kognitif, fungsi kompensatoris.

a. Fungsi Atensi

Media visual merupakan inti, yaitu menarik dan

mengarahkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi kepada isi

pelajaran yang berkaitan dengan makna visual yang menampilkan

atau menyertai teks materi pelajaran. Seringkali pada awal

pelajaran siswa tidak tertarik pada materi pelajaran atau mata

pelajaran itu merupakan salah satu mata pelajaran yang tidak

disenangi oleh mereka sehingga mereka tidak memperhatikan.

b. Fungsi Afektif

Media visual dapat terlihat dari tingkat kenikmatan siswa

ketika belajar (atau membaca) teks yang bergambar. Gambar atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

11

lambang visual dapat menggugah emosi dan sikap siswa misalnya

informasi yang menyangkut masalah sosial atau ras.

c. Fungsi Kognitif

Media visual terlihat dari temuan-temuan penelitian yang

mengungkapkan bahwa lambang visual atau gambar

memperlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan

mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar.

d. Fungsi Kompensatoris

Media pembelajaran terlihat dari hasil penelitian

bahwa media visual yang memberikan konteks untuk memahami

teks bagi siswa yang lemah dalam membaca untuk

mengorganisasikan informasi dalam teks dan mengingat kembali.

Dengan kata lain media pembelajaran berfungsi untuk

mengakomodasikan siswa yang lemah dan lambat menerima dan

memahami isi pelajaran yang disajikan dengan teks atau disajikan

secara verbal.

Media pembelajaran menurut Kemp & Dayton (1985:28) dapat

memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk

perorangan, kelompok, atau kelompok pendengar yang besar

jumlahnya, yaitu:

a. Memotivasi minat atau tindakan adalah melahirkan minat dan

merangsang para siswa atau pendengar untuk bertindak.

Pencapaian tujuan ini akan mempengaruhi sikap, nilai, dan emosi.

b. Menyajikan informasi berfungsi sebagai pengantar ringkasan

laporan, atau pengetahuan latar belakang.

c. Memberi intruksi dimana informasi yang terdapat dalam media itu

harus melibatkan siswa baik dalam benak atau mental maupun

dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pembelajaran dapat

terjadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

12

Menurut Derek Rowntree (dalam Rohani, 1997: 7-8), Media

Pendidikan (media instruksional edukatif), berfungsi:

a. Membangkitkan motivasi belajar

b. Mengulang apa yang dipelajari

c. Menyediakan stimulus belajar

d. Mengaktifkan respon peserta didik

e. Memberikan balikan dengan segera

f. Menggalakkan latihan yang serasi.

Jadi, media berfungsi untuk tujuan intruksi dimana informasi

yang terdapat dalam media itu harus melibatkan siswa baik dalam

benak atau mental maupun dalam bentuk aktivitas yang nyata

sehingga pembelajaran dapat terjadi. Disamping menyenangkan media

pembelajaran harus dapat memberikan pengalaman yang

menyenangkan dan memenuhi kebutuhan perorangan siswa.

Dengan demikian media pembelajaran secara umum berfungsi

untuk mengatasi hambatan dalam komunikasi, keterbatasan fisik

dalam kelas, sikap pasif siswa, dan upaya mempersatukan

pemahaman siswa. Dalam hal ini hambatan yang sering timbul dalam

komunikasi disebabkan oleh adanya verbalisme, kekacauan

penafsiran, perhatian yang bercabang. Tidak ada tanggapan, kurang

perhatian, dan keadaan fisik lingkungan belajar yang mengganggu.

2. Manfaat media visual dalam pembelajaran.

Dale (1969:180) mengemukakan bahwa bahan-bahan audio-

visual dapat memberikan banyak manfaat asalkan guru berperan aktif

dalam proses pembelajaran. Hubungan guru dan siswa tetap

merupakan elemen paling penting dalam sistem pendidikan modern

saat ini. Guru harus selalu hadir untuk menyajikan materi pelajaran

dengan bantuan media apa saja agar manfaat berikut ini dapat

terealisasi:

a. Meningkatkan rasa saling pengertian dan simpati dalam kelas

b. Membuahkan perubahan signifikan tingkah lalu siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

13

c. Menunjukkan hubungan antar mata pelajaran dan kebutuhan dan

minta siswa dengan meningkatnya motivasi belajar siswa

d. Membawa kesegaran dan variasi bagi pengalaman belajar siswa

e. Membuat hasil belajar lebih bermakna bagi berbagai kemampuan

siswa

f. Mendorong pemanfaatan yang bermakna dari mata pelajaran

dengan jalan melibatkan imajinasi dan partisipasi aktif yang

mengakibatkan meningkatnya hasil belajar

g. Memberikan umpan balik yang diperlukan yang dapat membantu

siswa menemukan seberapa banyak telah mereka pelajar

h. Melengkapi pengalaman yang kaya dengan pengalaman itu

konsep-konsep yang berkala dapat kembangkan

i. Memperluas wawasan dan pengalaman siswa yang mencerminkan

pembelajaran nonverbalistik dan membuat generalisasi yang tepat

j. Meyakinkan diri bahwa urutan dan kejelasan pikiran yang siswa

butuhkan jika mereka membangun struktur konsep dan sistem

gagasan yang bermakna.

Sudjana dan Rivai (1992: 2) mengemukakan manfaat media

pembelajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

a. Pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat

menumbuhkan motivasi belajar

b. Bahan pembelajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat

lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan

mencapai tujuan pembelajaran

c. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata

komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru,

sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga,

apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran

d. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak

hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

14

mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan, dan

lain-lain.

Encyclopedei of Educational Research dalam Hamalik

(1994:15) merincikan manfaat media pendidikan sebagai berikut:

a. Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena

itu mengurangi verbalisme.

b. Memperbesar perhatian siswa.

c. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar,

oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap.

d. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan

berusaha sendiri di kalangan siswa.

e. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, terutama

melalui gambar hidup.

f. Membantu tubuhnya pengertian yang dapat membantu

perkembangan kemampuan berbahasa.

g. Memberikan pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan cara

lain, dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih baik

C. Penelitian Sejenis

1. Peneltian oleh Armanta (2014), meneliti minat belajar matematika

siswa pada pembelajaran materi operasi aljabar dengan model

pembelajaran berbasis masalah. Secara keseluruhan hasil respon siswa

terhadap pernyataan-pernyataan dalam lembar kuisioner minat belajar

siswa dan dari hasil wawancara dengan siswa memperlihatkan bahwa

minat belajar siswa dengan model problem base learning mengalami

peningkatan dari siklus I ke siklus II. Hal ini terlihat dari hasil analisis

minat siswa di siklus I yang kriterianya masih cukup menjadi tinggi di

siklus II , siswa merasa senang dengan belajar matematika khususnya

pada materi operasi aljabar karena model pembelajaran yang

digunakan membawa kepada pemahaman siswa terhadap konsep yang

dipelajai secara mandiri dengan bimbingan guru. Pembelajaran yang

dirancang dengan lebih matang menghasilakan proses pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

15

yang lebih baik. Siswa semakin maksimal dala melakukan proses

belajar. Model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan

hasil belajar siswa dalam pembelajaran materi operasi aljabar di kelas

VIII C. Hal ini dapat dilihat dari pengingkatan jumlah siswa yang

mencapai ketuntasan minimum KKM, sebesar 26,73% yaitu dari

66,6% pada siklus I menjadi 93,335 pada siklus II, selain itu rata-rata

nilai tes hasil belajar siswa meningat sebesar 13,75 yaitu ari 73,91

pada siklus I menjadi 87,66 pada siklus II.

2. Penelitian oleh Hapsari (2015), pembelajaran matematika

menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada pokok

bahasan sistem persaman linear dua variabel dan melihat keaktifan

tersebut. Hasil dari penelitian tersebut keaktifan siswa dalam proses

pembelajaran termasuk dalam katergori tinggi. Dari tiga pertemuan

dua diantaranya mencapai kategori tinggi. Setiap pertemuan terdapat

perbedaan tingkat keaktifan siswa. Tanggapan siswa terhadap model

pembelajaran berbasis masalah ini dapat diterima dan membantu pada

saat pembelajaran matematika karena lebih dari 50% siswa

memberikan tanggapan positif mengenai pembelajaran matematika

dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah. Dilihat

dari hasil belajarnya termasuk kategori sangat rendah dengan

presentase jumlah siswa yang mempunyai kategori rendah mencapai

80%. sedangkan dari KKM yang ditetapkan sekolah yaitu 70 jumlah

siswa yang sudah mencapai KKM 12%. nilai rata-rata keseluruhan

siswa (25 siswa yang mngikuti tes) yaitu 27,2.

D. Materi Segiempat

Segiempat adalah suatu bangun datar sederhana yang terbentuk dari empat

sisi.

Gambar 3.1. Bangun Segiempat Tidak Beraturan

A

B

C

D

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

16

Jenis-jenis

1. Segiempat tidak beraturan merupakan segiempat sembarang yang setiap

sisi mempunyai panjang yang berbeda dan atau mempunyai ukuran

sudut yang berbeda.

2. Segiempat beraturan

Merupakan segiempat yang memiliki sifat keteraturan tertentu.

Bagan 3.1. Peta Konsep Segiempat

a. Jajaran Genjang

Jajargenjang adalah bangun segiempat yang memiliki dua pasang

sisi sejajar.

Sifat:

1) Sisi yang berhadapan sama panjang.

2) Sudut yang berhadapan sama besar.

3) Masing-masing diagonal membagi daerah atas dua bagian yang

sama.

4) Kedua diagonal berpotongan di titik tengah masing-masing.

5) Memiliki simetri putar sebanyak 1.

6) Tidak memiliki simetri putar.

Segiempat

Trapesium Jajaran genjang Layang-layang

Belah ketupat Persegi panjang Trapesium sembarang

Trapesium sama kaki

Persegi

Trapesium siku-siku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

17

b. Persegi Panjang

Persegi panjang adalah jajarangenjang yang salah satu sudutnya 900.

Sifat:

1) Memiliki simetri lipat sebanyak 2

2) Memiliki simetri putar tingkat 2.

c. Persegi (Bujur Sangkar)

Persegi adalah persegi panjang yang keempat sisinya sama panjang.

Sifat:

1) Kedua diagonal saling tegak lurus.

2) Memiliki simetri lipat sebanyak 4.

3) Memiliki simetri putar tingkat 4.

d. Belah Ketupat

Belah ketupat adalah jajaran genjang yang sisinya sama panjang..

Sifat:

1) Kedua diagonal saling tegak lurus

2) Memiliki simetri lipat sebanyak 2.

3) Memiliki simetri putar tingkat 2.

e. Layang-layang

Layang-layang adalah bangun segiempat yang memiliki dua pasang

sisi berdekatan yang sama panjang.

Sifat:

1) Sepasang sudut berhadapan sama besar

2) Kedua diagonal saling tegak lurus

3) Memiliki simetri lipat sebanyak 1

4) Tidak memiliki simetri putar.

f. Trapesium

Trapesium adalah bangun segiempat yang mempunyai tepat

sepasang sisi yang berhadapan sejajar.

Sifat:

1) Tidak memiliki simetri putar.

2) Tidak memiliki simetri lipat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

18

Trapesium dibedakan lagi menjadi 3 jenis:

1) Trapesium Sembarang adalah trapesium yang memiliki sisi

miring dengan panjang yang berbeda.

2) Trapesium siku-siku adalah trapesium dengan sisi miring

sama panjang.

3) Trapesium Sama kaki adalah trapesium yang salah satu sisi

miringnya tegak lurus dengan sepasang sisi sejajarnya.

3. Simetri lipat dan simetri putar

Simetri lipat didefinisikan sebagai banyaknya lipatan pada bangun

datar yang bisa membagi bangun datar tersebut sehingga setengah bagian

dari bangun datar tersebut menutupi setengah bagian lain.

Simetri putar adalah jumlah putaran yang dapat diakukan

terhadap suatu bangun datar dimana hasil utarannya akan membentuk

pola yang sama sebelum diputar, namun bukan kembali ke posisi awal.

E. Kerangka Berpikir

Bagan 3.2. Kerangka Berpikir.

Penelitian tentang efektivitas model pembelajaran berbasis masalah

ditinjau dari pemahaman konsep matematis. Dalam penelitian ini yang

Hasil belajar siswa Langkah-langkah pembelajaran

berbasis masalah berbantu

media visual.

SMP YOS SUDASRO

CIGUGUR

Kurikulum KTSP 2006

Metode dan model

pembelajaran pada materi

segiempat

Pembelajaran Berbasis Masalah

Berbantu Media Visual

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

19

menjadi variabel bebas adalah model pembelajaran berbasis masalah

berbantu media visual sedangkan variabel terikatnya adalah pemahaman

konsep matematis siswa.

Pembelajaran berbasis masalah adalah pembelajaran dengan

menghadapkan siswa pada permasalahan kontekstual yang diberikan

sebagai pijakan dalam belajar atau dengan kata lain siswa belajar melalui

permasalahan-permasalahan.

Pembelajaran dimulai dengan suatu permasalahan yang dibuat

sedemikian hingga siswa perlu memperoleh pengetahuan baru dalam

pemecahan masalah tersebut. Ada lima fase dalam model pembelajaran

berbasis masalah di antaranya orientasi siswa pada masalah,

mengorganisasi siswa untuk belajar, memandu menyelidiki secara

individual atau kelompok, mengembangkan dan menyajikan hasil karya,

dan menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.

Bagan 3.3. Fase-fase Pembelajaran Berbasis Masalah

Fase pertama yaitu orientasi siswa pada masalah. Pada fase ini,

guru menyajikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan

dengan materi pembelajaran. Motivasi dan tujuan pembelajaran yang

dijelaskan guru akan membuat siswa memiliki harapan atau tujuan yang

ingin dicapai siswa setelah mengikuti pembelajaran.

Fase kedua yaitu mengorganisasikan siswa untuk belajar. Pada

fase ini, Tugas guru pada fase ini yaitu membagi siswa ke dalam

kelompok-kelompok heterogen (kemampuan siswa yang berbeda-beda)

dan siswa diberikan Lembar Kerja Kelompok (LKK).

Orientasi siswa

terhadap masalah

Mengorganisasikan

siswa untuk belajar

Membantu menyeldiki

secara individu atau

kelompok

Mengembangkan dan

menyajikan hasil

karya

Menganalisis dan

mengevaluasi proses

pemecahan masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

20

Fase ketiga yaitu memandu menyelidiki secara individual atau

kelompok. Siswa berdiskusi dengan anggota kelompoknya untuk

memecahkan permasalahan- permasalahan yang terdapat pada LKK

tersebut. Dalam aktivitas diskusi tersebut, siswa mendiskusikan masalah

yang diberikan dan saling menyampaikan pendapat. Kemudian siswa

menghubungkan informasi yang sudah didapatkan sebelumnya dengan

informasi yang baru, yang kemudian ia jadikan suatu pemahaman baru

yang membantunya untuk menyelesaikan masalah matematis. Hal

tersebut tentunya akan mengembangkan pemahaman konsep matematis

siswa.

Fase keempat adalah mengembangkan dan menyajikan hasil karya.

Pada fase ini, hasil diskusi yang telah diperoleh harus dipresentasikan di

depan kelas. Karena konsep matematika yang disajikan siswa telah

didiskusikan sebelumnya, ia telah mengetahuinya dengan baik sehingga

dapat dengan lancar menjelaskan hasil diskusinya. Siswa secara mandiri

atau kelompok memberikan tanggapan atas hasil kerja temannya. Dalam

hal ini guru mengarahkan, memberi tanggapan atas pendapat-pendapat

yang diberikan oleh siswa. Dari aktivitas tersebut, terlihat bahwa

pemahaman konsep siswa akan semakin berkembang.

Fase kelima yaitu menganalisis dan mengevaluasi proses

pemecahan masalah. Pada fase ini, guru membantu siswa melakukan

refleksi atau evaluasi serta mengklarifikasi hasil diskusi kemudian guru

bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.

Pada pembelajaran berbasis masalah terdapat proses-proses

pembelajaran yang memberikan peluang bagi siswa untuk meningkatkan

pemahaman konsep matematis. Sedangkan dalam pembelajaran

konvensional, peluang tersebut tidak didapatkan siswa. Hal ini terlihat

dari langkah-langkah pembelajaran konvensional yaitu guru menjelaskan

materi pelajaran dan memberikan contoh soal beserta rumusnya

kemudian memberikan latihan soal yang proses penyelesaiannya mirip

dengan contoh soal. Jadi, siswa hanya terbiasa menghafalkan dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

21

menyelesaikan soal dengan rumus tanpa menekankan pada pemahaman

terhadap konsep yang telah dipelajari, sehingga kemampuan dan potensi

siswa kurang tereksplor dengan baik. Selain itu, pembelajaran

konvensional kurang memberikan kesempatan berinteraksi antara siswa

dengan siswa maupun siswa dengan guru. Sehingga, interaksi dalam

proses pembelajaran kurang baik

Berdasarkan uraian diatas, pembelajaran berbasis masalah

berbantu media visual diduga dapat meningkatkan pemahaman konsep

matematis siswa sedangkan pembelajaran konvensional cenderung

menghasilkan pemahaman konsep yang lebih rendah atau dengan kata lain

peningkatan pemahaman konsep siswa yang mengikuti pembelajaran

berbasis masalah akan lebih tinggi daripada peningkatan pemahaman

konsep siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif

kualitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha

mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi pada saat

sekarang, Nana dan Ibrahim (1989:64). Dalam penelitian ini, peneliti akan

mendeskripsikan proses pembelajaran berbasis masalah berbantu media

visual yang dengan pokok bahasan segiempat dan proses berpikir siswa

dalam menyelesaikan soal tentang materi segiempat.

B. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII C SMP Yos

Sudarso Cigugur, Kuningan tahun ajaran 2016/2017, berjumlah 28 orang.

Objek penelitian adalah proses pembelajaran dengan menerapkan

pembelajaran berbasis masalah dan hasil belajar siswa.

C. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelititan ini dilaksanakan di SMP Yos Sudarso Cigugur yang

beralamat Jalan RS Sekarkamulyan, Cigugur, Kuningan. Penelitian ini

dilaksanakan pada bulan Mei dan Juni untuk semester genap tahun ajaran

2016/2017.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik-teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Tes, tes bertujuan untuk mengumpulkan data pemahaman siswa akan

materi segiempat. Metode tes ini digunakan sebagai instrumen

penelitian dalam pengumpulan data untuk mengetahui hasil belajar

siswa setelah mengikuti proses pembelajaran dalam suatu siklus

pembelajaran, bentuk tes berupa soal-soal uraian.

2. Wawancara bertujuan untuk mendalami cara berpikir siswa didalam

menyelesaikan tes. Wawancara meliputi bagaimana siswa memahami

soal, menentukan apa yang diketahui dalam soal, langkah-langkah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

23

pemecahan masalah untuk sampai kepada jawaban akhir, dan apakah

siswa mengecek kembali.

3. Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Bisa

berbentuk foto dan video pada saat pembelajaran berlangsung dan

rekaman suara pada saat wawancara.

E. Instrumen Penelitian

Instrumen-instrumen penelitian yang digunakan peneliti untuk

mendapatkan data, adalah sebagai berikut:

1. Lembar Tes

Tes digunakan sebagai alat untuk mendapatkan data tentang

pemahaman siswa tentang materi segiempat. Tes diberikan pada setiap

akhir materi untuk mengetahui seberapa besar pemahaman siswa

tentang materi yang diajarkan. Tes berbentuk soal essay yang

dikerjakan secara individu. Adapun kisi-kisi instrumen soal

dilampirkan.

Tabel 3.1. Kisi-kisi Instrumen Soal

Materi :

Standar kompetensi :

Kompetensi dasar :

Segiempat

Memahami konsep segiempat serta menentukan

ukurannya

Mengidentifikasi sifat-sifat persegi panjang, persegi,

trapesium, jajargenjang, belah ketupat, dan layang-

layang.

No Indikator Tingkat

ranah

1a.1) Menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan

menggunakan persegi panjang. C2

1a.2) Menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan

menggunakan belah ketupat. C2

1a.3) Menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan

menggunakan layang-layang. C2

1a.4) Menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan

menggunakan jajargenjang. C2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

24

1b Menjelaskan sifat-sifat bangun datar persegi C2

2a Menentukan panjang sisi bangun datar persegi panjang berdasarkan

sifatnya. C2

2b Menentukan besar sudut bangun datar persegi panjang berdasarkan

sifat-sifatnya. C1

2c Menentukan diagonal bangun datar persegi panjang. C1

2d Menentukan sisi bangun datar persegi panjang berdasarkan

sifatnya. C1

3 Menentukan besar sudut bangun datar datar jajargenjang

berdasarkan sifat-sifatnya. C4

4a Menentukan besar sudut bangun datar trapesium berdasarkan sifat-

sifatnya. C3

4b Menentukan panjang sisi bangun datar trapesium berdasarkan sifat-

sifatnya. C3

5a Menentukan panjang sisi bangun datar belah ketupat berdasarkan

sifat-sifatnya. C4

5b Menentukan panjang sisi bangun datar belah ketupat. C3

5c Menentukan besar sudut bangun datar belah ketupat berdasarkan

sifat-sifatnya. C1

6a Menentukan panjang sisi bangun datar layang-layang berdasarkan

sifat-sifatnya. C1

6b Menentukan panjang diagonal bangun datar layang-layang

berdasarkan sifat-sifatnya. C4

Keterangaan:

C1 : Mengetahui

C2 : Memahami

C3 : Menerapkan

C4 : Menganalisis

C5 : Mengkreasi

Berdasarkan hasil tes siswa, peneliti mengelompokan siswa

menjadi 3 kategori kelompok, yaitu: tinggi , sedang, rendah. Secara

umum pengelompokan yang dilakukan peneliti adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

25

Tabel 3.2. Penglompokan Siswa Berdasarkan Hasil Tes

Batas nilai Kategori

Tinggi

Sedang

Rendah

Keterangan:

=

Nilai rata-rata

SD = Standar deviasi

Berdasarkan hasil tes siswa, peneliti mengambil subjek untuk

diwawancara sebagai berikut:

a. Memilih 1 siswa yang masuk dalam kategori tinggi untuk tes hasil

belajar siswa

b. Memilih 4 siswa yang masuk dalam kategori sedang untuk tes hasil

belajar siswa

c. Memilih 1 siswa yang masuk dalam kategori rendah untuk tes hasil

belajar siswa.

2. Panduan Wawancara

Dalam proses wawancara, peneliti ingin mendalami proses berpikir

siswa dalam menyelesaikan soal tes. Kisi-kisi panduan wawancara untuk

mengetahui proses atau langkah-langkah yang dikerjakan siswa dalam

menyelesaikan soal tes materi segiempat sebagai berikut:

Tabel 3.3. Kisi-kisi Panduan Wawancara

No

soal Pertanyaan wawancara

1 Apa yang diketahui dalam soal?

Apa yang ditanyakan?

Apakah kamu mencatat informasi yang terdapat pada soal?

Bagaimana langkah-langkah penyelesaian masalah yang kamu susun

untuk menyelesaikan soal tersebut?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

26

Mengapa kamu menjawab demikian?

Apakah kamu mengecek kembali ketika sudah menyelesaikan soal?

2 Apa yang diketahui dalam soal?

Apa yang ditanyakan?

Apakah kamu mencatat informasi yang terdapat pada soal?

Bagaimana langkah-langkah penyelesaian masalah yang kamu susun

untuk menyelesaikan soal tersebut?

Mengapa kamu menjawab demikian?

Apakah kamu mengecek kembali ketika sudah menyelesaikan soal?

3 Apa yang diketahui dalam soal?

Apa yang ditanyakan?

Apakah kamu mencatat informasi yang terdapat pada soal?

Bagaimana langkah-langkah penyelesaian masalah yang kamu susun

untuk menyelesaikan soal tersebut?

Mengapa kamu menjawab demikian?

Apakah kamu mengecek kembali ketika sudah menyelesaikan soal?

4 Apa yang diketahui dalam soal?

Apa yang ditanyakan?

Apakah kamu mencatat informasi yang terdapat pada soal?

Bagaimana langkah-langkah penyelesaian masalah yang kamu susun

untuk menyelesaikan soal tersebut?

Mengapa kamu menjawab demikian?

Apakah kamu mengecek kembali ketika sudah menyelesaikan soal?

5 Apa yang diketahui dalam soal?

Apa yang ditanyakan?

Apakah kamu mencatat informasi yang terdapat pada soal?

Bagaimana langkah-langkah penyelesaian masalah yang kamu susun

untuk menyelesaikan soal tersebut?

Mengapa kamu menjawab demikian?

Apakah kamu mengecek kembali ketika sudah menyelesaikan soal?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

27

6 Apa yang diketahui dalam soal?

Apa yang ditanyakan?

Apakah kamu mencatat informasi yang terdapat pada soal?

Bagaimana langkah-langkah penyelesaian masalah yang kamu susun

untuk menyelesaikan soal tersebut?

Mengapa kamu menjawab demikian?

Apakah kamu mengecek kembali ketika sudah menyelesaikan soal?

Validitas Instrumen

Sugiyono (2007:173) berpendapat bahwa instrumen yang valid

artinya instrumen yang mampu untuk mengukur apa yang seharusnya

diukur. Menurut Eko Putro Widoyoko (2010:132) validitas instrumen

secara garis besar dapat dibedakan menjadi dua yaitu validitas isi dan

validitas konstruk. Validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah

validitas konstruk. Untuk menguji validitas konstruk dapat dilakukan

dengan meminta pendapat ahli atau sering disebut dengan judgement

expert. Dalam hal ini, peneliti melakukan validasi ahli terhadap instrumen

penelitian berupa lembar observasi dan soal essay kepada dosen

pembimbing skripsi dan guru bidang studi yang kelasnya digunakan untuk

penelitian.

F. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian dan pengembangan, analisis data kuantitatif

merupakan kegiatan setelah data dari keseluruhan subjek/responden atau

sumber data lain terkumpul.

Menurut Miles and Huberman (1984), analisis data dalam

penelitian kualitatif, dilakukan pada saat pengumpulan data dalam periode

tertentu. Pada saat wawancara, peneliti sudah melakukan analisis terhadap

jawaban yang diwawancarai. Bila jawaban yang diwawancarai setelah

dianalisis terasa belum memuaskan, maka peneliti akan melanjutkan

pertanyaan lagi, sampai tahap tertentu, diperoleh data yang kredibel. Miles

dan Huberman (1984) mengemukakan bahwa aktifitas dalam analisis data

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

28

kualitatif dilakukan secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya

sudah jenuh. Aktivitas dalam analisis data, yaitu data reduction, data

display, dan conclsion drawing/verification. Setelah peneliti melakukan

pengumpulan data, maka peneliti melakukan antisipatori sebelum

melakukan reduksi data.

Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah data hasil tes tertulis,

data hasil wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui

tahap-tahap sebagai berikut:

1. Reduksi Data

Reduksi data meliputi penyeleksian data melalui ringkasan, uraian

singkat, dan pengelolaan data kedalam pola yang lebih terarah. Data

yang direduksi antara lain seluruh data mengenai permasalahan

penelitian.

a. Proses Pembelajaran

Mendeskripsikan proses belajar mengajar dari data

dokumentasi dengan menggunakan karakter pembelajaran berbasis

masalah sebagai kategori data. Berikut fase-fase proses belajar

mengajar dengan model pembelajaran berbasis masalah yang akan

dipergunakan untuk mengkategorikan data proses pembelajaran:

Tabel 3.4. Fase-fase Proses Pembelajaran

No Fase-fase

1 Orientasi siswa terhadap masalah

2 Mengorganisasikan siswa untuk belajar

3 Membantu menyeldiki secara individu atau kelompok

4 Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

5 Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

b. Tes

Tahap reduksi data tes yaitu mengklasifikasikan atau

mengkategorikan data berdasarkan indikator-indikator berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

29

Tabel 3.5. Indikator-indikator Jawaban Tes

No Indikator- indikator

1a.1) Siswa dapat menjelaskan bangun datar persegi dengan menggunakan

persegi panjang.

1a.2) Siswa dapat menjelaskan bangun datar persegi dengan menggunakan

belah ketupat, .

1a.3) Siswa dapat menjelaskan bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang.

1a.4) Siswa dapat menjelaskan bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang.

1b Siswa dapat menjelaskan sifat-sifat bangun datar persegi

2a Siswa dapat menentukan panjang sisi bangun datar persegi panjang

berdasarkan sifatnya.

2b Siswa dapat menentukan besar sudut bangun datar persegi panjang

berdasarkan sifat-sifatnya.

2c Siswa dapat menentukan diagonal bangun datar persegi panjang.

2d Siswa dapat menentukan sisi bangun datar persegi panjang berdasarkan

sifatnya.

3 Siswa dapat menentukan besar sudut bangun datar datar jajargenjang

berdasarkan sifat-sifatnya.

4a Siswa dapat menentukan besar sudut bangun datar trapesium

berdasarkan sifat-sifatnya.

4b Siswa dapat menentukan panjang sisi bangun datar trapesium

berdasarkan sifat-sifatnya.

5a Siswa dapat menentukan panjang sisi bangun datar belah ketupat

berdasarkan sifat-sifatnya.

5b Siswa dapat menentukan panjang sisi bangun datar belah ketupat.

5c Siswa dapat menentukan besar sudut bangun datar belah ketupat

berdasarkan sifat-sifatnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

30

6a Siswa dapat menentukan panjang sisi bangun datar layang-layang

berdasarkan sifat-sifatnya.

6b Siswa dapat menentukan panjang diagonal bangun datar layang-layang

berdasarkan sifat-sifatnya.

c. Wawancara

Data hasil wawancara yang telah ditranskripsi, diolah

sehingga menghasilkan deskripsi proses berpikir tiap siswa dalam

menyelesaikan tiap soal. Proses reduksi data hasil wawancara

dilakukan dengan mengkategorisasikan data hasil wawancara

berdasarkan indikator seperti yang ada pada Tabel 3.5.

2. Penyajian Data

Dalam penelitian ini, penyajian data proses pembelajaran

dikategorikan berdasarkan fase-fase pembelajaran berbasis masalah

(Tabel 3.4.). Pada penyajian data hasil belajar siswa, akan

dikelompokan berdasarkan jawaban siswa yang serupa dan

dideskripsikan. Data hasil tes dan wawancara disajikan berdasarkan

jawaban siswa yang diwawancara, hasil wawancara dan kesimpulan.

3. Kesimpulan atau Verifikasi

Kesimpulan untuk data proses pembelajaran, data tes dan

wawancara akan dibuat berdasarkan kategorisasi data pada tahap

reduksi data.

G. Prosedur Penelitian

Dalam penelitian ini, prosedur penelitian yang dilakukan oleh

peneliti adalah:

1. Tahap Persiapan

a. Memilih materi yang sesuai dengan waktu pelaksanaan penelitian.

Materi yang diambil adalah bangun datar segiempat.

b. Mempersiapkan Rencana Persiapan Pembelajaran (RPP). Tahap-

tahap persiaan pembuatan RPP adalah sebagai berikut:

1) Mencari sumber buku tentang pembelajaran berbasis masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

31

2) Mencari sumber buku kurikulum KTSP dan K-13

3) Mencari sumber buku tentang geometri bidang

c. Mempersiapkan instrumen penelitian yaitu lembar keterlaksanaan

pembelajaran untuk guru, lembar keterlaksanaaan pembelajaran

untuk siswa, lembar kerja kelompok, dan lembar soal tes.

d. Memvalidasi penelitian kepada dosen pembimbing.

e. Berkonsultasi dengan guru mata pelajaran matematika kelas VII

SMP Yos Sudarso Cigugur mengenai:

1) Hal-hal yang berkaitan dengan pembelajaran seperti pendekatan

apa yang digunakan dalam proses pembelajaran.

2) Waktu yang bisa digunakan untuk penelitian

3) Siswa yang menjadi sampel

f. Peneliti melakukan pengamatan terhadap kegiatan belajar mengajar

dikelas yang akan di teliti. Peneliti sebagai pengamat dilakukan

sebanyak satu kali pertemuan. Peneliti mengamati proses

pembelajaran untuk materi sudut dan garis yang dilakukan peneliti

di kelas VII C sebanyak 28 peserta didik.

2. Tahap Pelaksanan

Tahap pelaksanaan penelitian dilakukan sebagai berikut:

a. Dalam pelaksanaan penelitian ini, peneliti sebagai pengajar

melakukan pembelajaran sebanyak dua kali pertemuan untuk

materi segiempat SMP Yos Sudarso Cigugur di kelas VII C

sebanyak 28 peserta didik.

1) Pada pertemuan pertama proses pembelajaran, peneliti

memberikan lembar kegiatan kelompok.

2) Pada pertemuan ke dua, jam ke 1, 2, dan 3 peneliti

memberikan kembali lembar kerja kelompok, dan lembar

kerja siswa. Pada jam ke 4 dan 5, peneliti memberikan soal

tes akhir, dan refleksi tentang pembelajaran secara

keseluruhan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

32

3. Pengukuran Sesudah Penelitian

Pengukuran sesudah penelitian dilakukan dengan memberikan

tes ulangan akhir untuk subbab bangun datar segiempat KD.6.2 dan

selanjutnya hasil tes hasil belajar di analisis terlebih dahulu untuk

mendapatkan sampel untuk wawancara. Dengan demikian lembar tes

akhir dan hasil wawancara digunakan untuk menganalisis hasil belajar

siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

33

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanan Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan maksud mencari jawaban atas

masalah yang ada dalam penelitian, dalam penelitian ini data yang

dikumpulkan adalah data hasil tes, hasil wawancara, dan dokumentasi

pembelajaran.

1. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 10 Mei dan 17 Mei di kelas VIIC

SMP Yos Sudarso Cigugur tahun ajaran 2016/2017 kelas VIIC terdiri dari

putra 13 siswa dan putri 15 siswa. Dalam penelitian ini dilaksanakan

dalam 2 pertemuan. Pertemuan pertama pada hari rabu, 10 Mei 2017,

dimulai pada jam pertama dan kedua dilanjutkan 1 JP pada jam ke 5.

Pertemuan ke 2 pada hari rabu, 17 Mei 2017, dimulai dari jam pertama

sampai jam ke 3.

2. Jam ke 4 dan 5 pada pertemuan kedua digunakan peneliti untuk mengukur

kemampuan siswa dengan lembar tes yang telah dipersiapkan. Tes diikuti

oleh 28 siswa.

3. Peneliti mengambil data wawancara dilaksanakan pada tanggal 16 juni

2017. Wawancara dilaksanakan di perpustakan SMP Yos Sudarso

Cigugur, dengan subjek sebanyak 6 orang. Berdasarkan hasil tes siswa,

peneliti mengambil subjek untuk diwawancara sebagai berikut, 1 siswa

yang termasuk golongan tinggi, 4 siswa yang termasuk golongan sedang,

dan 1 siswa yang termasuk golongan rendah, untuk mendalami proses

berpikir mereka disaat mengerjakan soal tes. Wawancara dilaksanakan

mulai jam 09:00 hingga selesai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

34

Jadwal penelitian dirangkum dalam tabel sebagai berikut:

Tabel 4.1. Rincian Kegiatan Penelitian

No Hari dan Tanggal Kegiatan

1 Rabu, 10 Mei 2017 Pertemuan pertama

2 Rabu, 17 Mei 2017 Pertemuan kedua

3 Rabu, 17 Mei 2017 Tes hasil belajar

4 Jumat, 16 Juni 2017 Wawancara

B. Deskripsi Proses Pembelajaran

Dalam penelitian ini data yang dianalisis adalah proses pembelajaran

berbasis masalah berbantu media visual. Proses pembelajaran dilaksanakan

pada tanggal 10 Mei dan 17 Mei di kelas VIIC SMP Yos Sudarso Cigugur

tahun ajaran 2016/2017 kelas VIIC terdiri dari putra 13 siswa dan putri 15

siswa. Dalam penelitian ini dilaksanakan dalam 2 pertemuan dan 1 kali tes

hasil belajar pada pertemuan ke-2. Adapun proses pembelajaran adalah sebagai

berikut:

1. Pertemuan pertama

Pertemuan pertama dilaksanakan pada tanggal 10 Mei 2017 dan

berlangsung selama 120 menit. Materi yang dibahas adalah sifat-sifat

bangun datar segiempat. Proses pembelajaran yang dilakanakan di kelas

dengan komponen-komponen dalam pendekatan pembelajaran berbasis

masalah berbantu media visual dengan faes-fase sebagai berikut:

Fase 1: Orientasi siswa pada masalah.

Guru membagikan selembaran LKK kepada tiap-tiap meja, untuk

dikerjakan dengan teman sebangkunya. Siswa mengamati gambar yang

ada pada soal LKK, untuk mencari tahu apa saja yang dapat di

kelompokan menjadi satu bagian.

Fase 2: Mengorganisasi siswa untuk belajar.

Siswa mengkonstruksi pemahamannya dengan melakukan proses

diskusi kelompok dengan teman sebangkunya untuk sampai pada

kesimpulan yang ingin dicapai yaitu, proses mengelompokan bangun-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

35

bangun datar berdasarkan klasifikasi yang mereka buat. Guru memotivasi

siswa dengan memberitahukan manfaat pembelajaran, yakni agar kita

tahu tentang apa yang menjadi sifat-sifat dari bangun-bangun datar

segiempat.

Fase 3: Memandu penyidikan secara individu/ kelompok.

Guru memberi petunjuk pengerjaan tentang apa yang pertama

harus dilakukan, mengamati setiap bangun datar tersebut, memperhatikan

apa saja yang terlihat dari bangun-bangun tersebut. Seperti Sisi, sudut,

dan diagonal. Siswa mulai mengerjakan lembar LKK, beberapa kelompok

yang membagi berdasarkan sudutnya. Ada juga siswa yang

mengklasifikasikan tiap satu bangun, sehingga waktu yang disediakan

kurang, dari sisinya siswa hanya melihat ukuran panjang dari sisi-sisinya.

Sehingga terlihat sulit dalam mengklasifikasikan bangu-bangun tersebut.

Fase 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya.

Guru menunjuk salah satu kelompok mempresentasikan di depan

kelas, dalam proses presentasi siswa memberikan pernyataan tentang

klasifikasi yang telah kelompok tersebut kerjakan.

Fase 5: Menganalisis dan evaluasi proses pemecahan masalah.

Guru memberikan evaluasi kepada setiap peryataan siswa selama

presentasi, dan memberikan kembali kepada siswa lain apakah pernyataan

kualifikasi-kualifikasi yang diberikan oleh kelompok presentasi sudah

benar atau kurang tepat, selanjutnya jika sudah kepada kesepakatan

diskusi kelas guru memberikan kesimpulan.

2. Pertemuan kedua

Pertemuan kedua dilaksanakanpada tanggal 17 mei 2017 dan

berlangsung selama 200 menit. 140 menit pembelajaran dan 60 menit tes

tertulis. Materi yang dibahas adalah sifat-sifat bangun datar segiempat.

Proses pembelajaran yang dilakanakan di kelas dengan komponen-

komponen dalam pendekatan pembelajaran berbasis masalah berbantu

media visual dengan fase-fase sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

36

Fase 1: Orientasi siswa pada masalah.

Setelah membahas bangun apa saja yang ada pada klasifikasi

tersebut, guru memberikan LKK 2 untuk mewadahi klasifikasi-

klasifikasi bangun datar tersebut. Pada jam ke-3, Guru memberikan Soal

LKS untuk melatih pemahaman siswa tentang sifat-sifat yang ada pada

setiap bangun datar segiempat.

Fase 2: Mengorganisasi siswa untuk belajar.

Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk teliti dalam

mengisi tabel. Sebelumnya telah mengerjakan LKK 1, semua bidang

yang tercantum didaftar kualifikasi dijadikan acuan dalam mengisi tabel,

sehingga kurang tepat dalam pengisian LKK 2. Guru memberikan waktu

20 menit unutk siswa mengerjakan soal tersebut. Guru berkeliling

melihat hasil pekerjaan siswa,

Fase 3: Memandu penyidikan secara individu/ kelompok.

Guru berkeliling pada setiap meja guna memperhatikan bangun apa

saja yang mereka tandai pada tabel. Guru menjawab pertanyaan yang

keluar dari setiap pertanyaan siswa seputar pengisian LKK 2. Guru

pelihat proses pengerjaan LKS yang dikerjakan siswa dan menanyakan

tetang jawaban siswa, dan siswa dengan spontan menjawab pertanyaan

tersebut, tidak sedikit siswa yang masih bingung untuk menjawab dari

mana hasil itu.

Fase 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya.

Setelah proses mengerjakan siswa dan guru membahas LKK 2

dengan cara diskusi kelas, sebelumnya lembar LKK ditukar antar

kelompok, jika benar dalam menandai dibiarkan, jika tidak terisi diberi

silang jika salah dalam menjawab dilingkari. Dari LKK 2 dapat dilihat

mana siswa yang serius dalam mengamati bangun apa saja yang telah

diklasifikasikan dan mana yang tidak termasuk klasifikasi sifat-sifat.

Setelah waktu habis siswa satu persatu memberikan pendapat jawaban

pada setiap nomernya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

37

Fase 5: Menganalisis dan evaluasi proses pemecahan masalah.

Dengan bantuan media visual PPT guru menerangkan kembali

sifat-sifat bangun datar tersebut berdasarkan bentukanya, persegi,

persegi panjang, jajargenjang, belah ketupat, layang-layang, dan

trapesium. Guru memberikan tanggapan terhadap jawaban LKS yang

siswa berikan, dan membenarkan pernyataan yang masih belum tepat.

3. Tes Hasil Belajar

Pada jam ke 4 dan 5, guru memberikan lembar tes untuk mengukur

kemampuan siswa. Selama 60 menit siswa mengerjakan soal tes.

C. Deskripsi Hasil Tes Belajar Siswa

Pada bagian ini, jawaban siswa akan dideskripsikan dengan

membandingkan dan mengkontraskan bagian-bagian datanya. Deskripsi

beberapa jawaban siswa dapat dilihat sebagai berikut:

1. Indikator no 1.a.1): Menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan

menggunakan persegi panjang!

Soal : Jelaskan definisi bangun datar persegi, dengan menggunakan

persegi panjang!

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 9 siswa menjawab demikian. Siswa dapat melihat hubungan

bahwa persegi adalah persegi panjang yang khusus, sehingga siswa dapat

mendeskripsikan bahwa persegi adalah persegi panjang yang memiliki 4

sisi sama panjang.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

38

Ada 3 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat melihat

hubungan bahwa persegi adalah persegi panjang yang khusus, sehingga

siswa belum bisa menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan

menggunakan persegi panjang. Jajargenjang yang salah satu sudut 90

merupakan pengertian dari persegi panjang. Siswa berpikir bahwa yang

didefinisikan adalah bangun persegi panjang.

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah persegi panjang yang khusus, sehingga siswa belum

bisa menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

persegi panjang. Siswa beranggapan persegi juga memiliki dua pasang sisi

sejajar. Sama seperti jajargenjang, belah ketupat dan persegi panjang.

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa keliru dalam menjelaskan

pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan persegi panjang.

Walaupun benar dalam menjelaskan pengertian persegi panjang.

Kelompok jawaban 5 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat melihat

hubungan bahwa persegi adalah persegi panjang yang khusus, sehingga

siswa belum bisa menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan

menggunakan persegi panjang. Siswa berpikir bahwa dengan empat sudut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

39

siku-siku dapat mendefinisikan bangun persegi. Siswa menganggap yang

didefinisakan adalah bangun persegi panjang.

Kelompok jawaban 6 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa keliru dalam memahami

soal, sehingga siswa tidak dapat menjelaskan pengertian bangun datar

persegi dengan menggunakan persegi panjang. Yang dijawab siswa

membingungkan, jajargenjang yang mempunyai sisi sama panjang adalah

bangun belah ketupat. Siswa berpikir bahwa persegi panjang juga

memiliki sisi sama panjang. Mungkin yang dimaksud siswa persegi, bukan

persegi panjang.

Kelompok jawaban 7 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa terbalik dalam

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

persegi panjang. Jawaban siswa membingungkan, siswa beranggapan

persegi yang mempunyai dua sisi sama panjang adalah persegi panjang.

Sementara jajargenjang, belah ketupat, layang-layang juga dua sisi sama

panjang.

2. Indikator no 1.a.2) : Menjelaskan pengertian bangun datar persegi

dengan menggunakan belah ketupat.

Soal : Jelaskan definisi bangun datar persegi, dengan menggunakan belah

ketupat!

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

40

Ada 5 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah belah ketupat yang khusus, sehingga siswa kurang

tepat menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

belah ketupat. Siswa berpikir bahwa yang didefinisikan adalah bangun

belah ketupat sehingga menjawab persegi adalah belah ketupat yang ke-4

sisinya sama panjang.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 4 siswa menjawab demikian. Siswa dapat melihat hubungan

bahwa persegi adalah belah ketupat yang khusus, sehingga siswa dapat

mendeskripsikan bahwa persegi adalah belah ketupat yang memiliki sudut

siku-siku. Tetapi siswa masih merasa ragu dengan jawabannya sehingga

menambahkan sisi sama panjang, untuk memastikan jawabannya benar.

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat melihat hubungan

bahwa persegi adalah belah ketupat yang khusus, sehingga siswa dapat

mendeskripsikan bahwa persegi adalah belah ketupat yang mempunyai 4

simetri putar. Siswa kurang tepat dalam menjelaskan pengertian bangun

datar persegi dengan menggunakan belah ketupat, tetapi kurang tepat

dalam mendefinisikan. Jawaban siswa mengacu kepada sifat-sifat yang

dimiliki bangun datar persegi. Jika belah ketupat hanya memiliki 2 simetri

lipat, maka persegi memiliki 4 simetri lipat, karena hanya persegi yang

memiliki 4 simetri lipat. Dari penjelasan tersebut siswa mengambil

kesimpulan bahwa belah ketupat yang memiliki 4 simetri lipat adalah

persegi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

41

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat melihat

hubungan bahwa persegi adalah belah ketupat yang khusus. Siswa keliru

dalam menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

belah ketupat, kurang tepat dalam mendefinisikan. Bahwa semua bangun

segiempat memiliki 2 diagonal.

Kelompok jawaban 5 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah belah ketupat yang khusus. Siswa berpikir bahwa

bangun tersebut adalah bangun yang sama-sama persegi tetapi belah

ketupat dengan bentuk persegi jika di putar 45 derajat bangun itu menjadi

persegi. Seperti pada latihan LKK 1.

Kelompok jawaban 6 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah belah ketupat yang khusus. Siswa berpikir bahwa

yang didefinisikan adalah belah ketupat.

Kelompok jawaban 7 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah belah ketupat yang khusus. Siswa keliru dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan belah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

42

ketupat. Siswa berpikir bahwa yang didefinisikan adalah belah ketupat.

Siswa mengetahui bahwa persegi dan belah ketupat sama-sama memiliki

sisi yang sama panjang.

Kelompok jawaban 8 : jawaban siswa sebagai berikut

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah belah ketupat yang khusus. Siswa juga keliru dalam

menjelaskan. Siswa berpikir bahwa yang didefinisikan adalah belah

ketupat dengan menggunakan layang-layang yang sisi berdekatan sama

panjang.

Kelompok jawaban 9 : jawaban siswa sebagai berikut

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah belah ketupat yang khusus. Siswa keliru dapat

menjelaskan. Siswa berpikir bahwa yang didefinisikan adalah belah

ketupat, tetapi jawaban siswa mengacu kepada persegi sudutnya sama.

3. Indikator no 1.a.3) : Menjelaskan pengertian bangun datar persegi

dengan menggunakan layang-layang.

Soal : Jelaskan definisi bangun datar persegi, dengan menggunakan

layang-layang!

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

43

Ada 3 siswa menjawab demikian. Siswa melihat hubungan bahwa

persegi adalah layang-layang yang khusus, sehingga siswa dapat

mendeskripsikan bahwa persegi adalah layang-layang yang semuasisinya

sama panjang dan sudutnya 90 .

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah layang-layang yang khusus. Siswa belum bisa

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang. Jawaban siswa masih belum mendefinisikan bangun datar

persegi. Siswa berpikir jika bangun datar persegi memiliki sisi yang sama

panjang, sehingga layang-layang yang sisi berhadapannya sama panjang

adalah persegi, tetapi belum memenjelaskan sudut 90 derajat yang dimiliki

bangun datar persegi. Siswa hanya mengetahui dari sifat jika persegi

memiliki sisi sama panjang.

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 2 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah layang-layang yang khusus. Siswa belum bisa

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang. jawaban siswa masih belum mendefinisikan bangun datar

persegi. Siswa berpikir jika bangun datar persegi memiliki sisi yang sama

panjang, sehingga layang-layang yang memiliki sisi sama panjang adalah

persegi, tetapi belum memenjelaskan sudut 90 derajat yang dimiliki

bangun datar persegi. Siswa hanya fokus dari sifat jika persegi memiliki

sisi sama panjang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

44

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah layang-layang yang khusus. Siswa belum bisa dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang. Siswa hanya menjawab definisi dari layang-layang, belum

menjawab definisi dari persegi dengan menggunakan layang-layang.

Siswa mengetahui jika sifat persegi memiliki sisi sama panjang, sehigga

menganggap layang-layang dengan sisi berdekatan sama panjang adalah

persegi.

Kelompok jawaban 5 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 6 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah layang-layang yang khusus. Siswa belum bisa

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang. Siswa hanya menjawab sifat dari layang-layang yaitu

memiliki 1 simetri lipat, belum menjawab definisi dari persegi dengan

menggunakan layang-layang. Siswa berpikir bahwa yang didefinisikan

adalah bangun layang-layang.

Kelompok jawaban 6 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah layang-layang yang khusus. Siswa belum dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang. siswa berpikir bahwa persegi juga memiliki 2 pasang sisi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

45

yang berdekatan sama panjang dan sudutnya 90 Dari penjelasan siswa,

siswa berpikir bahwa dengan menjawab sudut 90 . Itu sudah mewakili

semua sudut menjadi 90

Kelompok jawaban 7 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah layang-layang yang khusus. Siswa belum bisa dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang. Siswa hanya menjawab sifat dari layang-layang yaitu

kedua diagonalnya saling tegak lurus, belum menjawab definisi dari

persegi dengan menggunakan layang-layang.

Kelompok jawaban 8 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah layang-layang yang khusus. Siswa kurang tepat

dalam menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang, tetapi kurang tepat dalam mendefinisikan. Jawaban siswa

mengacu kepada sifat-sifat yang dimiliki bangun datar persegi. Jika

layang-layang hanya memiliki 1 simetri lipat, maka persegi memiliki 4

simetri lipat, karena hanya persegi yang memiliki 4 simetri lipat. Dari

penjelasan tersebut siswa mengambil kesimpulan bahwa layang-layang

yang memiliki 4 simetri lipat adalah persegi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

46

Kelompok jawaban 9 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 4 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah layang-layang yang khusus. Siswa tidak dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang. Siswa keliru dalam memahami soal. Siswa berpikir bahwa

yang didefinisikan adalah bangun datar layang-layang, walaupun

menjawab definisi layang-layang dengan benar.

Kelompok jawaban 10 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 2 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah layang-layang yang khusus. Siswa tidak dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

layang-layang. Siswa keliru memahami soal. Siswa berpikir yang

didefinisikan adalah bangun datar layang-layang dengan mengggunakan

belah ketupat. Dalam penjelasannya, siswa hanya menjelasakan definisi

dari belah ketupat.

4. Indikator no 1.a.4): Menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan

menggunakan jajargenjang.

Soal : Jelaskan definisi bangun datar persegi, dengan menggunakan

jajargenjang!

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

47

Ada 3 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus, sehingga Siswa dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang dengan benar.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 4 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus. Siswa belum dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang. Siswa berpikir persegi merupakan jajargenjang dengan sisi

sama panjang, dikarenakan dari hasil diskusi kelas ada beberapa bangun

datar yang termasuk jajargenjang, diantaranya persegi, tetapi siswa hanya

memperhatikan panjang sisi pada persegi.

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 2 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus. Siswa belum dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang. Siswa berpikir persegi merupakan jajargenjang dengan dua

pasang sudut (sisi) sejajar dan sudutnya siku-siku, dikarenakan dari hasil

diskusi kelas ada beberapa bangun datar yang termasuk jajargenjang,

diantaranya persegi, tetapi siswa hanya memperhatikan sudut dari persegi

yang besarnya 90 .

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

48

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 3 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus. Siswa belum bisa

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang. Siswa menjawab hanya definisi dari jajargenjang, tidak

mendalami apa definisi persegi dengan menggunakan jajargenjang.

Kelompok jawaban 5 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus. Siswa belum bisa

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang. Siswa menjawab hanya definisi dari jajargenjang, tidak

mendalami apa definisi persegi dengan menggunakan jajargenjang.

Kelompok jawaban 6 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus. Siswa belum bisa

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang. Siswa menjawab hanya sifat dari jajargenjang, tidak

mendalami apa definisi persegi dengan menggunakan jajargenjang.

Kelompok jawaban 7 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

49

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus. Siswa belum bisa

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang. Siswa berpikir bahwa jajargenjang yang mirip seperti persegi

panjang adalah persegi, karena persegi dan persegi panjang mempunyai

kesamaan yaitu bersudut siku-siku.

Kelompok jawaban 8 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 3 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus. Siswa keliru dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang. Siswa berpikir bahwa yang didefinisikan adalah bangun

datar jajargenjang, walaupun jawaban siswa benar.

Kelompok jawaban 9 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus. Siswa keliru dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang. Siswa berpikir bahwa yang didefinisikan adalah bangun

jajargenjang, siswa juga tidak tepat dalam mendefinisikan bangun

jajargenjang.

Kelompok jawaban 10 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

50

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak melihat hubungan

bahwa persegi adalah jajargenjang yang khusus. Siswa keliru dapat

menjelaskan pengertian bangun datar persegi dengan menggunakan

jajargenjang. Siswa berpikir bahwa yang didefinisikan adalah bangun

jajargenjang dengan persegi panjang.

5. Indikator no 1b : Menjelaskan sifat-sifat bangun datar persegi

Soal : Jelaskan sifat-sifat bangun datar persegi!

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 3 siswa menjawab mempunyai 4 titik sudut, ada 8 siswa

menjawab sudutnya 90 , ada 13 siswa menjawab mempunyai empat sisi

sama panjang. Siswa dapat menjelaskan sifat-sifat bangun datar persegi

dengan benar. Siswa berpikir tentang jawaban pada lembar LKK 2. Tabel

sifat-sifat bangun datar segiempat.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 13 siswa menjawab keempat sisinya sama panjang, ada 1

siswa menjawab semua sudutnya sama besar, ada 2 siswa menjawab kedua

diagonalnya berpotongan di titik tengah dan ada 9 siswa menjawab

mempunyai 4 simetri lipat. Siswa dapat menjelaskan sifat-sifat bangun

datar persegi dengan benar. Siswa berpikir tentang jawaban pada lembar

LKK 2. Tabel sifat-sifat bangun datar segiempat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

51

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 7 siswa menjawab a, ada 9 siswa menjawab b. Siswa dapat

menjelaskan sifat-sifat bangun datar persegi dengan benar. Siswa berpikir

tentang jawaban pada lembar LKK 2. Tabel sifat-sifat bangun datar

segiempat.

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 13 siswa menjawab semua sisinya sama panjang, ada 1 siswa

menjawab diagonalnya berpotongan sama panjang, ada 7 siswa menjawab

ada 4 simetri lipat, ada 9 siswa menjawab ada 4 simetri putar. Siswa dapat

menjelaskan sifat-sifat bangun datar persegi dengan benar. Siswa berpikir

tentang jawaban pada lembar LKK 2. Tabel sifat-sifat bangun datar

segiempat.

Kelompok jawaban 5 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

52

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menjelaskan sifat-

sifat bangun datar persegi dengan benar. Siswa membayangkan bentuk

bangunnnya dan mengukur panjang diagonalnya.

6. Indikator no 2a: Menentukan panjang sisi bangun datar persegi panjang

berdasarkan sifatnya.

Soal : Diketahui persegi panjang ABCD, AB sejajar DC, panjang AB= 12

cm, dan BC = 8 cm, Tentukan panjang dan

Kelompok jawaban 1: jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 23 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan

panjang sisi bangun datar persegi panjang berdasarkan sifatnya dengan

benar. Siswa membayangkan bentuk bangun datar tersebut dan

menentukan letak titiknya .atau menggambar bangun yang diketahui pada

kertas lain.

Kelompok jawaban 2: jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian.. Siswa dapat menentukan

panjang sisi bangun datar persegi panjang berdasarkan sifatnya salah

satunya benar, sementara panjang CD siswa menjawab serupa dengan AD.

Kelompok jawaban 3: jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

53

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan

panjang sisi bangun datar persegi panjang berdasarkan sifatnya dengan

mengisi salah satu dengan benar. Sementara panjang CD tidak diisi.

Kelompok jawaban 4: jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang sisi bangun datar persegi panjang berdasarkan sifatnya dengan

benar. Siswa berpikir bahwa AD sama panjang dengan AB karena nilai

AB yang terlebih dahulu ditulis, begitu juga dengan panjang CD.

Kelompok jawaban 5: jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang sisi bangun datar persegi panjang berdasarkan sifatnya dengan

benar. Siswa berpikir bahwa AD sama panjang dengan AB karena nilai

AB yang terlebih dahulu ditulis, begitu juga dengan panjang CD.

7. Indikator no 2b: Menentukan besar sudut bangun datar persegi panjang

berdasarkan sifat-sifatnya.

Soal : Diketahui persegi panjang ABCD, AB sejajar DC, panjang AB= 12

cm, dan BC = 8 cm, Besar sudut-sudutnya !

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 18 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar persegi panjang berdasarkan sifat-sifatnya dengan

benar. Siswa memahami sifat dari persegi panjang bahwa sudutnya

berbentuk siku-siku atau 90

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

54

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar persegi panjang berdasarkan sifat-sifatnya, siswa

mengira AB=12 cm dan BC=8 cm adalah sudut, sehingga siswa

menjumlahkan kedua bilangan tersebut.

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar persegi panjang berdasarkan sifat-sifatnya, tetapi keliru

menuliskan satuannya. Siswa salah dalam mementukan satuan derajat,

tetapi menuliskan satuan panjang. Siswa beranggapan satuannya adalah

centimeter.

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 3 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar persegi panjang berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

berpikir apa yang diketahui di soal adalah jawaban dari pertanyaan

tersebut. Karena AB= 12 cm, maka pada sudut ABC siswa menjawab 12

cm, sementara karena BC = 8, dan sudut yang ditanyakan adalah CDA,

terdapat kata C dan A, maka siswa menjumlahkan 12 dan 8. Sehiungga

menjawab 20.

Kelompok jawaban 5 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

55

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar persegi panjang berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

dapat menentukan besar sudut bangun datar persegi panjang berdasarkan

sifat-sifatnya. Siswa berpikir apa yang diketahui disoal adalah jawaban

dari pertanyaan tersebut.

Kelompok jawaban 6 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar persegi panjang berdasarkan sifat-sifatnya.

Jawaban siswa membingungkan. Siswa menjawab dengan asal-asalan.

8. Soal No 2c : Diketahui persegi panjang ABCD, AB sejajar DC, panjang

AB= 12 cm, dan BC = 8 cm, Sebutkan sepasang diagonalnya yang sama

panjang!

Indikator : Menentukan diagonal bangun datar persegi panjang.

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 6 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan

diagonal bangun datar persegi panjang dengan benar. Siswa berpikir

bahwa diagonal adalah garis pada titik-titik yang bersebrangan.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 4 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan

diagonal bangun datar persegi panjang. Siswa berpikir bahwa AB dan CD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

56

merupakan diagonal. Siswa tersebut hanya menuliskan dari apa yang

diketahui pada soal.

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 4 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

diagonal bangun datar persegi panjang. Siswa menjawab dengan

menggunakan tiga huruf kapital dalam anggapan itu adalah diagonal.

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 4 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

diagonal bangun datar persegi panjang. Siswa menganggap sisi adalah

diagonal. Siswa tidak paham dengan apa yang dimaksud diagoanl. Siswa

tersebut hanya menuliskan dari apa yang diketahui pada soal.

Kelompok jawaban 5 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

diagonal bangun datar persegi panjang. Siswa berpikir apa yang diketahui

di soal adalah jawaban dari pertanyaan tersebut.

Kelompok jawaban 7 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

57

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

diagonal bangun datar persegi panjang. jawaban membingungkan, siswa

menjawab dengan asal-asalan.

9. Indikator no 2d: Menentukan sisi bangun datar persegi panjang

berdasarkan sifatnya.

Soal : Diketahui persegi panjang ABCD, AB sejajar DC, panjang AB= 12

cm, dan BC = 8 cm, Sebutkan ruas garis yang sama panjang dengan AD!

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 20 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan sisi

bangun datar persegi panjang berdasarkan sifatnya dengan benar. Siswa

berpikir bahwa garis yang sejajarlah yang panjangnya sama dengan

panjang AD, pasti sama panjang.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

sisi bangun datar persegi panjang berdasarkan sifatnya. Siswa menjawab

secara menulis satu persatu titik yang dimaksud.

10. Indikator no 3: Menentukan besar sudut bangun datar datar jajargenjang

berdasarkan sifat-sifatnya.

Soal : Diketahui jajargenjang KLMN memunyai

Tentukan besar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

58

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar datar jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

menjawab dengan benar untuk nilai sudut M dan K, cara yang dikerjakan

sudah benar, Siswa tidak memahami sifat-sifat jajargenjang.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 6 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar datar jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya.Siswa

menjawab dengan salah, langkah-langkah yang dikerjakan sudah benar

tetapi salah dalam perhitungan. Siswa keliru ketika proses penjumlahan

konstanta, siswa menuliskan 57-15, sehingga menghasilkan nilai yang

salah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

59

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar datar jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

menjawab dengan salah, langkah-langkah yang dikerjakan sudah benar

tetapi salah dalam perhitungan. Siswa keliru ketika proses penjumlahan

konstanta, siswa menuliskan 57-15, dan pada hasil pembagian siswa juga

keliru dama membagikan. sehingga menghasilkan nilai yang salah.

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 3 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar datar jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya.Siswa

menjawab dengan benar untuk nilai K dan M, tetapi tidak menuliskan

caranya. Siswa berpikir dengan mencatatpengerjaan soal pada lembar

jawab lain, atau siswa melihat hasil pekerjaan orang lain tanpa melihat

benar atau tidak hasil pekerjaan tersebut.

Kelompok jawaban 5 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar datar jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya.

Siswa berpikir setelah menemukan nilai x pada lembar jawab lain, siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

60

menganggap jika nilai x adalah nilai dari K. Siswa paha dengan sifat-sifat

dari jajargenjang, terbukti dengan nilai L dan N yang sama teteapi berbeda

dengna nilai K. Karena K ditak berhadapan dengn L dan N, sehingga ntu

kmencari nilai L dan N siswa mengurangi 180 dengan

24 180 , seperti itu apa yang dipikirkan siswa.

Kelompok jawaban 6 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 2 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar datar jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya.

Siswa tidak menjelaskan langkah-langkah pengerjaan, jawaban

membingungkan. Siswa asal menjawab, yang penting di isi. Siswa berpikir

bahwa nilai 2y+y = 3y, siswa menganggap y adalah 15, sehingga 3 x 15 =

45, untuk nilai K, sementara nilai L siswa menganggap 15 adalah besar

sudut L.

Kelompok jawaban 7 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar datar jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya.

Siswa tidak melengkapi jawaban dengan langkah pengerjaan, siswa

melihat pekerjaan temannya yang diisi 14 tetapi asal mengisi dengan

satuan cm.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

61

Kelompok jawaban 8 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar datar jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya.

Siswa tidak menjelaskan langkah-langkah pengerjaan. Siswa berikir ada

sudut A,dan sudut K siswa hanya menggabungkan 57 dan y menjadi 57y.

Kelompok jawaban 9 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 2 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar datar jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

menjawab dengan salah, tidak dilengkapi dengan langkah pengerjaan,

jawaban membingkungkan. Siswa berpikir hingga mencari nilai x saja

yaitu 24.

11. Indikator no 4a: Menentukan besar sudut bangun datar trapesium

berdasarkan sifat-sifatnya.

Soal: Diketahui trapesium Smbarang PQRS, PQ sejajar SR dan

panjang PQ=12 cm, ST=3 cm, dan UR = 2

cm. Tentukan besar sudut P!

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

62

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar trapesium berdasarkan sifat-sifatnya dengan benar.

Langkah yang dikerjakan juga benar. Siswa mengetahui jika sudut tersebut

mempunyai hubungan, jika keduanya dijumlahkan maka jumlahnya akan

180 Tetapi dari gambar siswa salah dalam membuat bangun trapesium

tersebut. Siswa seperti asal menggambar.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar trapesium berdasarkan sifat-sifatnya dengan benar,

tetapi tidak mengerjakan langkah-langkah pengerjaannya. Siswa berpikir

soal tersebut tidak perlu dikerjakan langkah-langkahnya, dikarenakan

pengerjannya yang mudah dan guru pun mengetahui apa yang dipikirkan

siswa tersebut.

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar trapesium berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

berpikir itu adalah trapesium siku-siku, seperti latihan pada latihan soal

sebelumnya, sehingga mengira sudut P adalah 90

12. Indikator no 4b : Menentukan panjang sisi bangun datar trapesium

berdasarkan sifat-sifatnya.

Soal : Diketahui trapesium Smbarang PQRS, PQ sejajar SR dan

panjang PQ=12 cm, ST=3 cm, dan UR = 2

cm. Berapakah ukuran jumlah dua sisi yang sejajar!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

63

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 2 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang sisi bangun datar trapesium berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

melihat 12 cm dari apa yang diketahui dari soal. Sehingga mengisi

jawaban dengan angka tersebut, siswa berpikir itu adalah jawaban untuk

soal itu.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang sisi bangun datar trapesium berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

berpikir bahwa PQ = SR=12cm karena keduanya sejajar.

13. Indikator no 5a: Menentukan panjang sisi bangun datar belah ketupat

berdasarkan sifat-sifatnya.

Soal : Diketahui belah ketupat ABCD. Jika

, maka tentukan nilai x!

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

64

Ada 4 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan

panjang sisi bangun datar belah ketupat berdasarkan sifat-sifatnya dengan

benar, dengan mengerjakan langkah-langkah pengerjaan. Siswa

mengetahui bahwa garis AD = BC, sehingga dengan menggunakan materi

sistem persamaan satu variabel, siswa dapat menemukan nilai x.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan

panjang sisi bangun datar belah ketupat berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

menjawab dengan salah, siswa salah dalam memahami apa yang diketahui.

Siswa berpikir bahwa sudut BCD juga turut ambil bagian untuk

menemukan nilai x, sehingga membuat persamaan AD + BC = Sudut

BCD.

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan

panjang sisi bangun datar belah ketupat berdasarkan sifat-sifatnya dengan

benar, tetapi tidak mengerjakan langkah-langkah pengerjaannya. Siswa

berpikir soal tersebut tidak perlu dikerjakan langkah-langkahnya,

dikarenakan pengerjannya yang mudah dan guru pun mengetahui apa yang

dipikirkan siswa tersebut. Siswa hanya mengotret pada selembar kertas

lain, dan hanya memindahkan isinya saja ke lembar kerja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

65

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang sisi bangun datar belah ketupat berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

berpikir dengan menjumlahkan semua koefisien, dan ditambahkan variabel

x. 2x+5+x+7= 16x. variabel x bernilai 1.

14. Indikator no 5b: Menentukan panjang sisi bangun datar belah ketupat.

Soal : Diketahui belah ketupat ABCD. Jika

, Panjang sisi !

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 4 siswa menjawab demikian. Siswa kurang tepat dalam

menentukan panjang sisi bangun datar belah ketupat. langkah-langkah

yang dikerjkan sudah benar, salah dalam perhitungan soal 5a. Siswa

mengetahui bahwa, jika sudah menemukan nilai x, langkah selanjutnya

untuk menyelesaikan soal no 5b adalah dengan mensubtitusikan nilai x

pada persamaan AD.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 5 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang sisi bangun datar belah ketupat. Siswa berpikir 2x+5 adalah isi

dari apa yang ditanyakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

66

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang sisi bangun datar belah ketupat. Siswa berpikir dengan

menjumlahkan koefisien dari 2x+5 dan ditambah variabel x, 2x+5=7x

maka itu dalah panjang dari AD.

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa asal menjawab, siswa

melihat pekerjaan temannya yang diisi 14 tetapi tidak asal mengisi dengan

satuan cm.

15. Indikator No 5c: Menentukan besar sudut bangun datar belah ketupat

berdasarkan sifat-sifatnya.

Soal : Diketahui belah ketupat ABCD. Jika

, Besar dan !

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar belah ketupat berdasarkan sifat-sifatnya dengan benar.

Siswa berpikir bahwa sifat dari belah ketupat sudut yang berhadapan sama

besar dan jumlah sudut berdekatan adalah 180 . Tanpa mengerjakan

langkah-langkah pengerjaan siswa langsung menuliskan hasil

perhitungannya di lembar kerja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

67

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 3 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan besar

sudut bangun datar belah ketupat berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

berpikir bahwa sifat dari belah ketupat sudut yang berhadapan sama besar

dan sementara untuk jawaban Sudut ABC siswa berpikir bahwa Sudut itu

lebih kecil dari pada sudut BAD dan BCD, siswa lalu membagi dua sudut

BAD dan BCD. 60 :2 = 30 .

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar belah ketupat berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

berpikir bahwa sifat dari belah ketupat sudut yang berhadapan sama besar

sementara sudut ABC siswa tidak menjawabnya.

Kelompok jawaban 4 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar belah ketupat berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

berpikir bahwa belah ketupat tersebut juga merupakan persegi sehingga

siswa menjawab

Kelompok jawaban 5 : jawaban siswa sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

68

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

besar sudut bangun datar belah ketupat berdasarkan sifat-sifatnya. Siswa

berpikir dengan menjumlahkan koefisien dari 2x+5+x+7 dan ditambah

variabel x, 2x+5+x+7=14x , (yang dihitung hanya yang berupa angka)

maka itu adalah sudut keduanya. Jawaban membingkungkan, siswa asal

menjawab, yang penting di isi.

16. Indikator no 6a: Menentukan panjang sisi bangun datar layang-layang

berdasarkan sifat-sifatnya.

Soal : Diketahui layang-layang ABCD, AB=AD, ,

, dan , tentukan panjang sisi-sisinya !

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan

panjang sisi bangun datar layang-layang berdasarkan sifat-sifatnya dengan

benar. Siswa berpikir bahwa soal sudah cukup jelas sehingga dengan

mudah menjawab pertanyaan panjang sisi-sisinya. Karena AB = AD maka

AD =10 cm karena AB =10 cm. Sementara BC = DC = 17 cm. Karena

sifat dari layang-layang.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa dapat menentukan

panjang sisi bangun datar layang-layang berdasarkan sifat-sifatnya.

Jawaban membingkungkan, siswa asal menjawab, yang penting di isi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

69

Siswa hanya mengabil salah satu nilai dari panjang sisi yaitu 10 cm. 10 cm

sudah jelas merupakan panjang dari AB.

17. Indikator no 6b: Menentukan panjang diagonal bangun datar layang-

layang berdasarkan sifat-sifatnya.

Soal : Diketahui layang-layang ABCD, AB=AD, ,

, dan , tentukan panjang diagonalnya !

Kelompok jawaban 1 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang diagonal bangun datar layang-layang berdasarkan sifat-sifatnya.

Siswa berpikir bahwa panjang AE merupakan panjang diagonal.

Kelompok jawaban 2 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang diagonal bangun datar layang-layang berdasarkan sifat-sifatnya.

Siswa berpikir bahwa 2 AE adalah panjang diagonal.

Kelompok jawaban 3 : jawaban siswa sebagai berikut:

Ada 1 siswa menjawab demikian. Siswa tidak dapat menentukan

panjang diagonal bangun datar layang-layang berdasarkan sifat-sifatnya.

Siswa mengetahui AE adalah 6, kemudian siswa berpikir bahwa salah satu

diagonal CA= 2 6 = 12.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

70

D. Hasil Tes Belajar Siswa dan Wawancara

Pemilihan siswa yang akan diwawancara berdasarkan kategori dari nilai

hasil tes adalah sebagai berikut:

1) Memilih 1 siswa yang masuk dalam kategori tinggi untuk tes hasil belajar

siswa, subjek no absen 19.

2) Memilih 4 siswa yang masuk dalam kategori sedang untuk tes hasil belajar

siswa, subjek no absen 5, subjek no absen 9, subjek no absen 18, subjek no

absen 23.

3) Memilih 1 siswa yang masuk dalam kategori rendah untuk tes hasil belajar

siswa, subjek no absen 12.

Berikut hasil wawancara yang menunjukan proses pola berpikir siswa

dalam menyelesaikan soal materi segiempat: (P: Peneliti, S: Subjek)

1. Subjek no absen 5

Jawaban no 1 sebagai berikut:

Wawancara no 1 sebagai berikut:

P: Apa yang diketahui dalam soal nomer 1dan apa yang ditanyakan?

S: Definisi.

P: Cara ngerjainnya? langkah-langkah kerjainnya?

S: Lupa.

P: Yang kamu inget apa gitu, yang no b nya mungkin.

S: Sifatnya teh ee lupa lagi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

71

Kesimpulan:

No 1a, Siswa dapat memahami soal, tetapi tidak dapat menjawab

secara lisan. Siswa menjawab pada lembar kerja. Soal no 1b, siswa dapat

memahami soal, tetapi tidak dapat menjawab soal. Siswa hanya mengingat

jika persegi memiliki 4 simetri lipat dan 4 simetri putar.

Jawaban no 2 sebagai berikut:

Wawancara no 2 sebagai berikut:

P: No 2 apa yang diketahui dalam soal apa?

S: Persegi panjang ABCD terus AB 12 BC 8

P: Yang ditanyakan?

S: Tentukan AD dan CD.besar sudut ABC dan CDA. sepasang diagonal

yang sama panjang, ruas garis yang sama panjang dengan AD,

P: Bagaimana kamu kerjain itu? bagaimana kamu kerjain itu? bisa ditulis

dulu. ga ditulis soalnya juga gpp.

S: AB 12 cm,

P: Kenapa kamu jawab kaya gitu?

S: Karena ab 12 cm, bingung

P: Ko bingung?

S: AB CD, AB 12, BC 8, AD 8, CD 12.

S: Lupa lagi.

P: Yang no b .gimana?

S: Sudut teh. lupa,

P: No c bagaimana?

S: Lupa lagi.

P: No d nya?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

72

S: AD,

S: Ruas garis yang sama panjang dengan AD, BC ,

S: Sama -sama di pinggir.

Kesimpulan:

Soal no 2a, siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal

dengan benar. Tidak dapat menjawab alasannya dengan tepat. Jawaban

siswa benar pada lembar kerja. Soal no 2b, siswa tidak dapat memahami

soal, tidak dapat mengerjakan soal. Siswa dapat mengerjakan dengan benar

pada lembar kerja. Soal no 2c, siswa tidak dapat memahami soal, tidak

dapat mengerjakan soal. Jawaban siswa keliru dalam menentukan garis

diagonal. Soal no 2d, siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal

dengan benar. Alasan yang diberikan benar. Jawaban siswa benar pada

lembar kerja.

Jawaban no 3 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan

Wawancara no 3 sebagai berikut:

P: No 3,

S: Jajar genjang KLMN sudut K,

P: Langakh-langkah penyelesaiannya gimana? ga tau caranya?

S: Ga ngerti soalnya juga.

Kesimpulan:

Siswa tidak mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada

soal, siswa tidak memiliki ide dalam mengerjakan soal. Siswa tidak

mengerjakan soal.

Jawaban no 4 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan, Hanya menulis “Sudut P= “.

Wawancara no 4 sebagai berikut:

P: No 4 sekarang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

73

S: Terapesium sembarang PQRS, PQ sama dengan SR dan PQ, SR, PT, SR.

sudut S= 48 derajat, PQ 12 cm, ST =3, UR 2 cm.

S: Ga tau caranya.

Kesimpulan:

Siswa tidak mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada

soal, siswa tidak memiliki ide dalam mengerjakan soal, siswa tidak

mengerjakan soal.

Jawaban no 5 sebagai berikut:

Wawancara no 5 sebagai berikut:

P: Selanjutnya no 5,

S: Tentukan nilai x.

P: Langkah-langkah yang kamu kerjakan?

S: 2x+5+x+7=60

P: Kenapa? begitu? (tidak menjawab, diam) gimana ? (tidak menjawab) no

selanjutnya.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang ditanyakan pada soal, siswa tidak bisa

menjelaskan langkah-langkah pengerjaan jawaban, memiliki ide dalam

mengerjakan soal, siswa tidak mengetahui alasan atas jawaban tersebut,

langka-langkah yang dikerjakan berbeda dengan apa yang siswa kerjakan

pada lembar kerja.

Jawaban no 6 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

74

Wawancara no 6 sebagai berikut:

P: Kenapa? begitu? (tidak menjawab, diam) gimana ? (tidak menjawab) no

selanjutnya.

S: Diketahui layang--layang ABCD, AB 10 cm, BC 17, AE 6, ditanyakan

panjang sisinya.dan panjang diagonal!

P: Apa langkah-langkah yang kamu kerjakan?

S: Lupa lagi.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak memiliki ide dalam mengerjakan soal, siswa mengerjakan soal

2. Subjek no absen 9.

Jawaban no 1 sebagai berikut:

Wawancara no 1 sebagai berikut:

P: Mencatat ga apa yang diketahui dalam soal?

S: Nyatet tapi hanya jawabannya saja.

P: Bagaimana penyelesaiannya no 1?

S: Persegi panjang adalah persegi yang (berhenti), lupa- lupa.

P: Lupa? coba diingat-ingat dulu. selanjutnya juga tentang materi segiempat

bukan. Sebenarnya apa yang ingin ditanyakan dari soal tersebut?

S: Menjelaskan persegi nya dengan menggunakan persegi panjang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

75

P: Terus, cara penyelesaiannya gimana?

S: Persegi panjang adalah persegi, ehh. Persegi adalah persegi panjang yang

memiliki empat sisi.

P: Sudah gitu aja terus yang lainnya

S: Belah ketupat adalah persegi...... (berpikir)

P: Kalo bingun no b dulu

S: Sifat bangun datar persegi. Memiliki 4 sisi, kedua sisinya sama panjang.

S: Memilii 2 simetri lipat dan dua simetri putar,

P: Persegi ya ini, waktu Sudah ngerjain mengecek kembali

S: Tidak

Kesimpulan:

Soal no 1a, siswa dapat memahami soal, siswa memilikiide dalam

mengerakan soal. Tetapi masih keliru dalam menjawab. Siswa tidak

mengecek kembali pekerjaannya. Soal no 1b, siswa dapat memahami soal,

ada yang menjawab dengan benar, ada juga jawaban siswa masih salah.

Jawaban no 2 sebagai berikut:

Wawancara no 2 sebagai berikut:

P: No 2 sekarang dibaca dulu soalnya, Apa yang diketahui dari soal

tersebut?

S: Panjang ABCD, AB,DC. AB 12 dan BC = 8.

P: Yang diketahui dalam soal?

S: AB, BC,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

76

P: Ada lagi tidak? Langkah pengerjaan soal a gimana?Ada lagi tidak?

Lanjut pengerjaan soalnya gimana

S: AD = 8 cm BC = 12.

P: Mengapa jawabnya seperti itu? Bagai mana yang b?

S: Tentukan besar sudut BCD dan CDA, dari a ke b ke c kan bentuk

sudutnya siku-siku sudutnya 90 derajat

S: Dari ABC membentuk siku-siku

P: Sekarang no c?

S: Sebutkan sepasang diagonal ? AC dan DB

P: Seakarang yang d!

S: Ruas garis yang sama panjang dengan AD, adalah BC karena sejajar.

Kesimpulan:

Soal no 2a, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal

dengan benar. Tidak dapat menjawab alasannya. Soal no 2b, Siswa dapat

memahami soal, dapat mengerjakan soal dengan benar. Tetapi jawaban pada

lembar kerja berbeda dan jawaban membingungkan. Soal no 2c, Siswa

dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal dengan benar. Tetapi

jawaban pada lembar kerja berbeda dan jawaban membingungkan. Soal no

2d, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal dengan benar.

Alasan yang diberikan benar. Jawaban pada lembar kerja keliru.

Jawaban no 3 sebagai berikut:

Wawancara no 3 sebagai berikut:

P: Sekarang lanjut ke no 3, Apa saja yang diketahui dalam soal?

S: K dan M

P: Apa itu K dan M

S: Besar diagonal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

77

P: Kemarin kamu ngerjain gimana,

S: Baru no 2 , 3 ,4 ,5 belum

Kesimpulan:

Siswa tidak mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada

soal, siswa tidak mengetahui jawaban atas soal tersebut. Siswa hanya

menuliskan kembali soal dan awaban yang mebingungkan.

Jawaban no 4 sebagai berikut:

Wawancara no 4 sebagai berikut:

P: Apa yang kamu ketahui dari no 4 .

S: Trapesium sembarng

S: PT, SR, diketahui trapesium sembarang PQRS

P: Apa yang diketahui?

S: Diketahui SR, PQ, dan ST dan QR, itu dibacanya apa , ga tau.

P: Apa langkah-langkah yang kamu kerjakan?

S : (Diam tidak menjawab)

Kesimpulan:

Siswa tidak mengetahui apa yang diketahui, siswa tidak mencatat

informasi yang terdapat pada soal, siswa tidak dapat memberikan alasan

jawaban soal tersebut. Jawaban siswa pada lembar kerja membingungkan.

Jawaban no 5 sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

78

Wawancara no 5 sebagai berikut:

P: No 5

S: Diketahui belah ketupat ABCD, AD= ....

P:.Apakah waktu tes kamu kerjakan soal tersebut? Apa kamu sudah

kerjakan?

S: Belum.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak bisa menjelaskan langkah-langkah pengerjaan jawaban, tidak

memiliki ide dalam mengerjakan soal, siswa tidak mengetahui alasan atas

jawaban tersebut.

Jawaban no 6 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 6 sebagai berikut:

P: No 6. Apa yang diketahui dan ditanyakan dalam soal?

S: Layang-layang ABCD. AB sama dengan AD, AB = 10 cm BC =17 cm

AE =6 cm

P: Dari soal tersebut paham tidak apa yang harus dikerjakan?

S: Belum mengerti, soalnya mengerti , hanya proses pengerjaannya.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak bisa menjelaskan langkah-langkah pengerjaan jawaban, tidak

memiliki ide dalam mengerjakan soal, siswa tidak mengetahui alasan atas

jawaban tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

79

3. Subjek no absen 12.

Jawaban no 1 sebagai berikut:

Wawancara no 1 sebagai berikut:

P: Apa yang kamu pikirkan setelah membaca soal?

S: Definisi- definisis dari bangun datar persegi.

P: Bagaimana?

S: Lupa. Lupa lagi

P: Apa yang ditanyakan dalam soal tersebut?

S: (cemas)

P: Bagaimana dodi?

Kesimpulan:

Siswa tidak mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada

soal, siswa tidak bisa mengerjakan soal no b, siswa tidak mengetahui

tentang sifat bangun datar persegi.

Jawaban no 2 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 2 sebagai berikut:

P: Sekarng no 2. Apa yang diketahui, besar sudari soal nomer 2?

S: Sudut, panjang

P: Jawaban mu bagaimana no a?

S: AD sama CD ka dari BC kan 8 kan sama

S: Panjangnya sama AD dan BC panjangnya kan sama terus DC sama AB

kan sama

P: Yang b?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

80

S: Terus tentukan besar sudut ABC dan BCD.

P: Gimana cara kamu menyelesaikannya?

S: Lupa

P: Sekarang no c. tau ga maskud dr soal?

S: Diagonal itu garis ya. panjang yang sama nya? panjang diagonal

P: Diagonal itu apa ?

S: Garis, panjang garis,

P: Hasilnya gimana?

S: Diagonal yang sama panjang AB sama CD sama BD

P: Mengapa jawabannya seperti itu?

S: Tidak tau.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak bisa menjelaskan alasan atas jawaban tersebut. Siswa dapat

memahami soal, dapat mengerjakan soal no 2a panjang BC dengan benar,

dapat menjelaskan alasan jawaban tersebut. No 2b, Siswa tidak dapat

memahami soal, tidak menjawab pertanyaan yang diberikan.siswa tidak

mengetahui sifat bangun datar persegi. No 2b, Ssiswa dapat memahami soal,

jawaban yang diberikan salah. Tidak dapat menjelaskan alasan jawaban

tersebut.

Jawaban no 3 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 3 sebagai berikut:

P: Yang diketahui?

S: Jajargenjang KLMN mempunyai sudut K, yang ditanyakan besar sudut

K, L, N

P: Bagaimana cara yang kamu kerjakan?

S: Lupa deuh.

P: Bagaimana cara kamu menyelesaikan soal itu?

P: Gimana? udah?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

81

S: Bingung, lupa.

Kesimpulan:

Siswa tidak mengerti apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

Siswa tidak mengerjakan soal.

Jawaban no 4 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 4 sebagai berikut:

P: Sekarang no 4 apa yang diketahuii dari soal?

S: Suatu trapesium sembarang, sudut p 48 panjang

P: Apa yang ditanyakan?

S: Tentukan besar sudut p. lupa,

P: Ngerti ga apa yang ditanyakan ?

S: Besar sudut p.

P: Gimana cara menghitungnya?

S : (Berpikir)

P : Besar sudut yang diketahui apa?

S: S

P: Ada hubungannya ga?

S: Lupa caranya.

P: Dikerjakan tidak?

S: Ga tau, lupa lah

Kesimpulan:

Siswa tidak mengerti apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

Siswa tidak mengerjakan soal.

Jawaban no 5 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 5 sebagai berikut:

P: No 5. apa yang diketahui? yang ditanyakan apa?

S: Belah ketupat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

82

S: Suruh cari x, panjang, sudut

P: Gimana cara yang kamu kerjakan? gimana.?

S: Ga ngerti ga paham. duh

Kesimpulan:

Siswa tidak mengerti apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak mengerjakan soal.

Jawaban no 6 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 6 sebagai berikut:

P: Lanjut soal berikutnya, gimana no 6 apa yang diketahui?

S: Layang-layang.

S: Panjang sisi dan panjang diagonal. AB sama dengan AD, AB = 10 cm

BC =17 cm AE =6 cm

P: Yang ditanyakan?

S: Panjang sisi-sisinya

P: Bagaimana langkah-langkah yang kamu kerjakan? bingung?

S: Lupa deuh

P: Nomer berapa aja yang kamu kerjakan?

S: Engga tau.

Kesimpulan:

Siswa mengerti apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal, siswa

tidak mengerjakan soal. Siswa tidak memiliki ide dalam mengerjakan soal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

83

4. Subjek no absen 18.

Jawaban no 1 sebagai berikut:

Wawancara no 1 sebagai berikut:

P: Langsung jawab saja, soal no 1 apa yang diketahui?

S: Bangun datar dan cara mencari bangun datar, aaaa

P: Terus arti dari definisi bangun datar tersebut

S: Yang sifat-sifat bangun datar

P: Terus kamu mencata tidak informasi yang ada pada soal tersebut.

S: Engga.

P: Bagaimana cara langkah-langkah kamu menyelesaikan?

S: Lihat saja kata-katanya kalo mau dibikin bangun datar, pikirin bangun

datarnya seperti apa habis itu nanti lihat kaya sudut-sudut berapa derajat

seperti itu.

P: Ada lagi

S: Engga sih

P: Menjawab no 1a gimana?

S: Cuman mencari sifat dan, mencari sifat dan seperti itu

P: Kenapa menjawab seperti itu?

S: Karena itu sesuai dengan soal karena soal seperti itu, jadi saya jawab

seperti itu,.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

84

Kesimpulan:

Siswa tidak dapat memahami soal, tidak dapat mengerjakan soal

dengan benar. Siswa keliru dalam memahami soal, tidak dapat menjawab

dengan benar. Siswa menjawab berdasarkan sifat-sifat yang dimiliki

bangun-bangun tersebut.

Jawaban no 2 sebagai berikut:

Wawancara no 2 sebagai berikut:

P: No 2 apa yang diketahui dari soal?

S: Panjang ABCD dari sebuah persegi panjang. AB 12 dan BC = 8 centi

P: Apa saja yang ditanyakan?

S: Panjang AB dan CD, besar sudut ACBC, CDA.

S: Sepasang diagonal yang sama panjang

S: Ruas garis yang sama panjang dengan AD.

P: Terus gimana kamu menyelesaikan soal-soal ini?

S: Bisa di panjang AD karena AD sama dengan BC berarti sama 8 centi,

S: CD sama dengan AB karena AB itu 12 berarti CD itu 12.

P: No b?

S: Besar sudut BCD.

P: Sudut ABC dan CDA, bagaimana?

S: Sudut 90 derajat bukan si, berapa 90 derajat,

S: Karena ABC dan alinnya sudutnya 90

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

85

P: No c bagaimana?

S: Jadi apa jawaban AC dan BD mungkin

S: Karena diagonalnya sama panjang.

P: No d sekarang?

S: Ruas garis, ruas garis AD = BC.

S: Karena ruas garisnya sama AD 8, BC juga 8.

P: Kamu cek kembali tidak jawabannya waktu mengerkjakan soal?

S: Waktu selesaian sih kaya ada beberapa soal, aku selesaia yang

belum.biasanya sih ga di cek ulang, cuman dilihat cara-caranya di kerjain

ulang.

Kesimpulan:

No 2a, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal dengan

benar. Tidak dapat menjawab alasannya. No 2b, Siswa dapat memahami

soal, dapat mengerjakan soal dengan benar.alasan yang diberikan kurang

sempurna. No 2c, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal

dengan benar. No 2d, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal

dengan benar. Alasan yang diberikan benar.

Jawaban no 3 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan

Wawancara no 3 sebagai berikut:

P: No 3.

S: Jajargenjang KLMN mempunyai K= 2y - 15 ., K= 57-y, yang ditanyakan

K, L , dan N

P: Bagaimana cara kamu mengerjakan soalnya?

S: K berarti, aaa jajar genjang yang gini kan (menunjukan gambar

jajargenjang). sudah pada lupa eh,

S: Berarti 2+2 - 15 eh, 57 kurangi ,cuman sampe sini aja, abis itu

kekesebelah kanan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

86

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak bisa menjelaskan langkah-langkah pengerjaan jawaban, tidak

memiliki ide dalam mengerjakan soal, siswa tidak mengerjakan soal, hanya

menulis nilai sudut K dan M yang diketahui.

Jawaban no 4 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 4 sebagai berikut:

P: No 4 apa yang diketahui?

S: Trapesium sembaran PQRS dan PQ dan SR dan PT SR, P sama dengan

48. SR PQ =12, ST 3, QR 2 yang

S: Besar sudut p dan jumlah dua sisi yang sejajar, besar sudut p.

P: Bagaimana langah-langkah kamu yang dikerjakan? gimana?

S: Lupa Sudah banyak yang dilupain

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak bisa menjelaskan langkah-langkah pengerjaan jawaban, tidak

memiliki ide dalam mengerjakan soal, siswa tidak mengerjakan soal.

Jawaban no 5 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 5 sebagai berikut:

P: No 5 bagaimana?

S: Diketahui belah ketupat ABCD jika AD=2x+5 bc = x+7 , sudut BCD 60

derajat makan tentukan nilai x panjang sisi AD besar BAD dan sudut

ABC.

P: Yang ditanyakan?

S: Nilai x, besar sudut,

P: Mencatat tidak apa yang diketahui dalam soal?

S: Iya si (ragu-ragu)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

87

P: Bagaimana langkah-langkah yang kamu kerjakan? gimana?

S: Lupa.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak memiliki ide dalam mengerjakan soal, siswa tidak mengerjakan

soal.

Jawaban no 6 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 6 sebagai berikut:

P: No 6,

S: Layang -layang ABCD

P: Yang diketahui?

S: AB =AD, AB= 10 cm, BC =17 cm dan AE =6 cm, ditanyakan panjang

sisinya dan diagonalnya?

S: Panjang sisi itu jumlah semuanya kalo ga salah, panjang sisinya teh

tambah semuanya kan?

P: Apa yang ditambah?

S: AB, BC, BD, DA

P: Terus gimana?

S: Pertama ditambah 10+10+17+17. mencari sisi, berarti itu semuanya 60,

P: Bener ga?

S: Ga tau juga.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak bisa menjelaskan langkah-langkah pengerjaan jawaban, tidak

memiliki ide dalam mengerjakan soal, siswa Siswa mengerjakan soal, tetepi

langkah penyelesian tidak tepat, siswa mengira panjang sisi-sisinya adalah

panjang keliling.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

88

5. Subjek no absen 19.

Jawaban no 1 sebagai berikut:

Wawancara no 1 sebagai berikut:

P: No 1 apa maksudnya?

S: Jelaskan definisi bangun datar persegi dengan menggunakan persegi

panjang belah ketupat, layang-layang dan jajargenjang

S: Definisi bangun datar persegi, tapi menggunakan persegi panajng, belah

ketupat, layang-layang, jajargenjang

P: Langkah -langkah yang kamu kerjakan!

S: Dibentuk dulu bangunnya, terus disamain sama persegi mungkin,

S: Misalnya persegi panjang, persegi panjang merupakan persegi yang

mempunyai sisi yang berhadapan sama panjang begitu,

S: Kalo belah ketupat persegi yang mempunyai empat sisi yang sama

panjang, ya bener, kalo layang-layang persegi layang-layang itu

jajargenjang, tau ah,

P: Yang b gimana?

S: Sifat bangun datar persegi, sudutnya siku-siku, empart sisi sama panjang,

empat simetri, simetri lipat dan simetri putar terus teh mempunyai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

89

diagonalnya berpotongan di tengah sama panjang, bentuk sudut siku-

siku.

P: Apakah kamu cek kempali apa yang kamu kerjakan?

S: Iya di cek lagi.

Kesimpulan:

No 1a, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal tetapi

tidak semua benar, ada beberapa yang masih kurang mendefinisikan bangun

persegi. No 1b , Siswa dapat memahami soal, dapat menjawab dengan

benar.

Jawaban no 2 sebagai berikut:

Wawancara no 2 sebagai berikut:

P: Sekarang no 2 apa yang diketahui dalam soal?

S: Persegi panjang.

P: Mencatat tidak informasi yang ada dalam soal?

S: Nyatat

P: Langkah-langkah yang kamu kerjakan dalam mengerjakan soal

S: Digambar dllu.

S: Karna AB kan diketahui 12 otomatis AB sama DC berarti DC 12 , terus

BC kan diketahui nyakan 8 berarti AD nya 8, karena sama .

P: Terus yang nomer b!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

90

S: Sudutnya 90 derajat eh, ABC 90 yang CDA 90

S: Karena sudutnya siku-siku.

P: Yang c sekarang

S: Diagonal yang sama panjang. AC sama BD

S: Berpotongan

P: Yang d sekarang

S: Ruas garis yang sama dengan AD, BC. karena AD itu sama panjang

dengan BC,

P: Kamu cek kembali ga isi nya?

S: Engga.

Kesimpulan:

No 2a, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal dengan

benar, dapat menjawab dengan alasannya. No 2b, Siswa dapat memahami

soal, dapat mengerjakan soal dengan benar. Alasan yang diberikan benar.

No 2c, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal dengan benar.

Dan bisa memberikan alasan atas jawabannya. No 2d, Siswa dapat

memahami soal, dapat mengerjakan soal dengan benar. Alasan yang

diberikan benar.

Jawaban no 3 sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

91

Wawancara no 3 sebagai berikut:

P: Sekarang no 3, apa yang diketahui dari soal ?

S: Diketahui jajargenjang KLMN mempunyai sudut K=(2y-15 )derajat dan

sudut M=(57-y) derajat tentukan besar sudut K, sudut L, sudut N.

P: Apa yang kamu catat informasi dalam soal? bagaimana langkah-langkah

kamu mengerjakan soal ini?

S: Dibuat dulu bangun jajar genjang.

P: Mengapa kamu jawab demikian?

S: Karena dicari dulu nilai y nya.

S: Kalo diketahui nilai y nya beratri bisa diketahui sudutnya.

P: Yang diketahui sudutnya yang mana?

S: Sudut K dan M,

P: Kenapa ada = 180

S: Karena semua sudut jumlahnya 180. karena semua sudutnya 180.

P: Sudut yang gimana 180 .

S: Sudut pelurus.

P: Apakah K dan M akan 180?

S: Iya,

P: Asalanya apa?

S: Sejajar, tau.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

92

P: Kalo M sama L gimana sehubungannya?

S: Sehadap, eh sejajar

P: Apakah sudut bisa sejajar.

S: Ga tau. bingung.

P: Sehadap, bersebrangan, dalam sepihak, luar sepihak. kan baru ketemu y

nya, langkah selanjutnya bagaimana?

S: ( Diam tidak menjawab)

P: Kemarin kerjain kaya gitu juga?

S: Iya,

Kesimpulan:

Siswa menjawab dalam 2 versiyang pertama siswa keliru dalam

membuat sebuah persemaan untuk mencari nilai y, sehingga jawaban salah,

yang ke dua siswa dapat membuat persamaan yang sehingga nilai y benar,

tetapi yang dipikirkan siswa yang benar adalah pilhan pertama yang keliru

dalam mencari nilai y.

Jawaban no 4 sebagai berikut:

Wawancara no 4 sebagai berikut:

S: Terapesium sembarang PQRS, PQ sama dengan SR dan hah itu teh apa.

sudut S= 48 derajat, PQ 12 cm,ST =3, UR 2 cm, tentukan besar sudut P.

S: Tentukan besar sudut! berapakah ukuran jumlah sisi yang sejajar!

P: Bagai kamu ngerjainnya kemarin?

S: Digambar dulu trapesium sembarangnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

93

Kesimpulan:

Siswa tidak mengerti apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

memiliki ide dalam mengerjakan soal, siswa mengerjakan soal, tetapi

jawaban kurang tepat.

Jawaban no 5 sebagai berikut:

Wawancara no 5 sebagai berikut:

S: Diketahui belah ketupat ABCD jika AD=2x+5 bc = x+7 , sudut BCD 60

derajat makan tentukan nilai x panjang sisi AD besar BAD dan sudut

ABC.

P: Bagaimana langkah-langkah kamu menyelesaikan soal itu? sebenarnya

AD sama BC itu apa?

S: AD dan BC sama panjang,

P: Ukurannya apa? kenapa kamu jawab seperti itu?

S: Karena gini dari dulunya ge.

P: Kata siapa?

S: Eeee ga tau susah.

P: Kenapa dikurangi 60?

S: BCD nya sudah diketahui 60

P: Terus!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

94

S: Kan semua sudut kalo sudutnya penuh 180 jadi 180 - 60.karena BCD nya

sudah diketahui.

P: Sudah gitu aja?

S: Berarti besar sudut BAD,

P: Yakin besar sudut semuanya 180?

S: Tau.

P: Coba lihat yang gambar persegi panjang

S: 90, 180 , sudut A+B+C+D

P: Apa?

S: Sudutnya 360. yang jajar genjang, 360, oh salah.

P: Yang b nya gimana, besar BAD?

S: Sama atu lah, kan jumlah sudutnya 360.

P: Panjang AD?

S: Eh bukan salah, salah di 180. salah di nilai x nya.

P: Cara cari niali x nya gimana?

S: Ga tau nyerah,

Kesimpulan:

Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal. Tetapi jawab

kurang tepat. Setelah wawancara siswa menjawab dengan cara lain yang

membingunkan, siswa juga bingung dalam menjelaskan langkah-langkah

yang dia kerjakan.

Jawaban no 6 sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

95

Wawancara no 6 sebagai berikut:

P: Sekarang no 6.

S: Diketahui layang-layang ABCD, AB = AD AB =10 cm CB 17 cm AE=

6, tentukan sisi-sisnya panjang diagonalnya?

P: Yang diketahui?

S: Sudut layang-layang AB 10 cm.

P: Apa?

S: AB 10, BC 17, AE 6.

P: Langkah-langkah yang kamu kerjakan?

S: Engga.

Kesimpulan:

Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal no 6a dengan

benar,tetapi tidak menjawab soal no 6b dengan benar.

6. Subjek no absen 23.

Jawaban no 1 sebagai berikut:

Wawancara no 1 sebagai berikut:

P: No1 apa ytang diketahui dalam soal?

S: Persegi panjang, persegi yang mempunyai empat sisi yang sama panjang.

P: Yang diketahui, dan ditanyakan?

S: Sifat?diagonal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

96

S: Luas.

P: Ada lagi ga.no 1 langkah-langkah yang kamu kerjakan seperti apa?

S: Lupa.

Kesimpulan:

No 1a, Siswa tidak dapat memahami soal, dan tidak menjawab soal.

Siswa keliru dalam mendefinisikan bangun datar persegi dengan

menggunakan bangun persegi panjang, belah ketupat, lyang-layang, dan

jajar genjang. No 1b, Siswa dapat memahami soal, tetapi tidak dapat

menjawab dengan lengkap.

Jawaban no 2 sebagai berikut:

Wawancara no 2 sebagai berikut:

P: No 2 apa yang diketauhui dari soal itu

S: Tentukan panjang AB dan CD.

P: Yang diketahui?

S: Persegi panjang, AD 8, panjang AD 8, panjang CD 12, sama kaya ini

P: No b nya gimana? apa soal dari no b?

S: Besar sudut ABC .

P: Bagai mana? bingung? no d.

S: BC.

S: Ruas garis yang sama panjang dengan AD, BC sama dengan AD.

Kesimpulan:

No 2a, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal dengan

benar. Tidak dapat menjawab alasannya. No 2b, Siswa dapat memahami

soal, dapat mengerjakan soal dengan benar.alasan yang diberikan kurang

sempurna. No 2c, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

97

dengan benar. No 2d, Siswa dapat memahami soal, dapat mengerjakan soal

dengan benar. Tidak memberikan alasan dengan tepat .

Jawaban no 3 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 3 sebagai berikut:

P: Apa yang diketahui dari soal no2.

S: Sudut k= 2y+15 derajat, dan sudut m 57-y.

S: Tentukan besar sudut K, sudut L ,dan sudut N.

P: Langkah-langkah yang kamu kerjaka gimana?

S: 2 y -15

P: Langkah selanjutnya bagaimana?

S: Ga tau lupa.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak mengerjakan soal, siswa tidak memiliki ide dalam

mengerjakan soal.

Jawaban no 4 sebagai berikut:

Wawancara no 4 sebagai berikut:

P: Apa yang diketahui dari soal no 4?

S: Trapesium sembarang PQRS.

S: Ditanyakan besar sudut p.

S: Tentukan jumlah sudut sejajar.

P: Langkah-langkah yang kamu kerjakan, waktu tes. kerjain ga?

S: Engga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

98

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak mengerjakan soal, tidak memiliki ide dalam mengerjakan soal.

Siswa tidak mengerjakan soal.

Jawaban no 5 sebagai berikut:

Wawancara no 5 sebagai berikut:

P: No 5.apa yang diketahui dalam soal?

S: Belah ketupat ABCD jika AD=2x-5, BC=x+7. BCD sama dengan 60

derajat.

S: Nilai x, panjang sisi AD , besar sudut BAD dan ABC.

P: Langkah-langkah yang kamu kerjakan seperti apa?

S: Lupa.

P: Panjang AD nya gimana? itu kenapa x nya segitu?

S: 2+5

P: Kenapa? yang no c bagaimana?

S: Lupa.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dari soal, mengetahui apa

yang ditanyakan, tetapi tidak mempunyai cara dalam penyelesaian soal.

Dalam hasil tes siswa menjawab nilai x dengan benar, memang lupa

dengan cara pengerjaannya. setelah di berikan kesempatan untuk

mengerjakan kembali apa yang dia kerjakan berbeda dengan saat dia

mengerjakan pada jawaban tes. Ada kemungkinan dia meniru hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

99

pekerjaan temannya. Sehingga dia sendiri tidak bisa menjawab cara

penyelesaiannya.

Jawaban no 6 sebagai berikut:

Tidak dikerjakan.

Wawancara no 6 sebagai berikut:

P: No 6. apa yang diketahui dari soal.

S: Yang diketahui layang-layang ABCD. AB=AD, AB =10 cm. BC 17 cm,

AE =6 cm

S: Panjang sisi, panjang diagoanal.

P: Cara kamu kerjain gimana? (siswa diam) kerjain ga?

S: Engga. lupa.

Kesimpulan:

Siswa mengetahui apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal,

siswa tidak mengerjakan soal, tidak memiliki ide dalam mengerjakan soal.

Sisw a tidak mengerjakan soal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

100

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan penelitian yang diperoleh dengan

penerapan pendekatan pembelajaran berbasis masalah berbantu media

visual untuk materi segiempat terhadap hasil belajar siswa kelas VII di

SMP Yose Sudarso Cigugur. Maka peneliti dapat menyimpulkan sebagai

berikut:

1. Langkah-langkah membelajakan materi segiempat dengan

menggunakan pembelajaran berbasis masalah berbantu media visual,

berikut kesimpulan dari tiap fase yang terjadi:

a. Fase pertama yaitu orientasi siswa pada masalah. Siswa diberikan

bentuk-bentuk bangun datar segiempat. Masalah yang diberikan yaitu

mengklasifikasikan bangun-bangun tersebut menjadi kelompok-kelompok

sesuai dengan klasifikasi pengelompokan yang mereka buat.

b. Fase kedua yaitu mengorganisasikan siswa untuk belajar. Guru

dapat mengorganisasikan siswa agar mengerjakan lembar kerja

kelompok (LKK) yang diberikan dengan teman sebangkunya.

c. Fase ketiga yaitu memandu menyelidiki secara individual atau

kelompok. Tidak semua siswa berdiskusi dengan anggota

kelompoknya untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang

terdapat pada LKK tersebut. Dalam aktivitas diskusi tersebut, siswa

dibantu guru mendiskusikan masalah mengklasifikasikan bangun

segiempat diberikan dan saling menyampaikan pendapat. Sebagian

siswa masih kebingungan dalam menentukan klasifikasi bangun-

bangun tersebut.

d. Fase keempat adalah mengembangkan dan menyajikan hasil karya.

Salah satu kelompok yang telah selesai ditunjuk mempresentasikan

hasil diskusinya di depan kelas. Beberapa siswa memberikan

tanggapan atas hasil kerja temannya. Dari aktivitas tersebut, terlihat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

101

bahwa hanya sebagian siswa yang pemahaman konsepnya semakin

berkembang.

e. Fase kelima yaitu menganalisis dan mengevaluasi proses

pemecahan masalah. Guru dapat membantu siswa melakukan

refleksi atau evaluasi serta mengklarifikasi hasil diskusi, kemudian

guru bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari

tetapi hanya sedikit yang memperhatikan penjelasan guru saat

menyimpulkan materi.

2. Hasil belajar yang dicapai oleh siswa pada materi bangun datar

segiempat sesudah menjalani pembelajaran berbasis masalah berbantu

media visual, yaitu:

a. Ada 9 siswa 32,14% dapat mendefinisikan persegi dengan

menggunakan persegi panjang.

b. Ada 4 siswa 14,28% dapat mendefinisikan persegi dengan

menggunakan belakh ketupat

c. Ada 3 siswa 10,71% dapat mendefinisikan persegi dengan

menggunakan layang-layang.

d. Ada 2 siswa 7,13% dapat mendefinisikan persegi dengan

menggunakan jajar genjang

e. Ada 20 siswa 71,42% dapat menjelaskan sifat-sifat bangun datar persegi

f. Ada 24 siswa 85,71 % dapat menentukan panjang sisi bangun datar

persegi panjang berdasarkan sifatnya.

g. Ada 18 siswa 64,28% dapat menentukan besar sudut bangun datar persegi

panjang berdasarkan sifat-sifatnya.

h. Ada 6 siswa 21,42 % dapat menentukan diagonal bangun datar persegi

panjang.

i. Ada 20 siswa 71,42 % dapat menentukan sisi bangun datar persegi

panjang berdasarkan sifatnya.

j. Tidak ada siswa dapat menentukan besar sudut bangun datar datar

jajargenjang berdasarkan sifat-sifatnya.

k. Ada satu siswa 3,57 % dapat menentukan besar sudut bangun datar

trapesium berdasarkan sifat-sifatnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

102

l. Tidak ada siswa dapat menentukan panjang sisi bangun datar trapesium

berdasarkan sifat-sifatnya.

m. Ada 4 siswa 14,28 % dapat menentukan panjang sisi bangun datar belah

ketupat berdasarkan sifat-sifatnya.

n. Tidak ada siswa yang dapat menentukan panjang sisi bangun datar belah

ketupat.

o. Satu siswa 3,57 % dapat menentukan besar sudut bangun datar belah

ketupat berdasarkan sifat-sifatnya.

p. Satu siswa 3,57 % dapat menentukan panjang sisi bangun datar layang-

layang berdasarkan sifat-sifatnya.

q. Tidak ada siswa yang dapat menentukan panjang diagonal bangun datar

layang-layang berdasarkan sifat-sifatnya.

B. Saran

1. Guru mata pelajaran matematika di SMP Yos Sudarso Cigugur untuk

dapat mempertimbangkan pendekatan pembelajaran berbasis masalah

berbantu media visual sebagai pengaruh hasil belajar siswa materi

segiempat.

2. Kepada penelitian lain yang memilih pendekatan pembelajaran

berbasis masalah berbantu media visual sebagai model pembelajaran

untuk senantiasa melakukan penelitian secara lebih optimal dalam

pembelajaran matematika baik di sekolahan berbeda atau pun pokok

bahasan yang berbeda sehingga dapat melihat pengaruh pendekatan

pembelajaran berbasis masalah berbantu media visual terhadap hasil

belajar siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

103

DAFTAR PUSTAKA

Amir, M. Taufik. 2009. Inovasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning.

Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Arends. 2008. learning to teach. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Arends. 2011. Dalam Trianto. Mendesign model pembelajaran inovatif progresif

(Ed ke 4). Jakarta : Kencana.

Armanta. 2014. Skripsi. Minat Belajar Matematika Siswa pada Pembelajaran

Materi Operasi Aljabar Dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah.

Universitas Sanata Dharma.

Arsyad. 2009. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Grafindo Persada.

Azhar Arsyad.2005. Media Pembelajaran. Jakarta: PT .Raja Grafindo Persada

Dale. 1969. Audiovisual Methode in Teaching (third Edition). New York: the

Dryden, holt, Irinehate and Winston, Inc.

Departemen Pendidikan Nasional, 2003. Undang Undang RI No.20 tahun 2003.

Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas.

Derek Rowntree. 1994. Teaching with Audio in open and distance Learning.

London: kogan page published.

Eko Putro Widoyoko. 2010. Evaluasi Program Pembelajaran (panduan praktis

bagi pendidik dan calon pendidik). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Hamalik. 1994. Media Pendidikan. Bandung: Citra Aditya Bakti.

Herman. 2007. Aktive Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka

Insan Mardani.

Hapsari. 2015. Skripsi. Pembelajaran Matematika Menggunakan Model

Pembelajaran Berbasis Masalah pada Pokok Bahasan Sistem Persaman

Linear Dua Variabel.Universitas Sanata Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

104

Kemp,J.E. & Dayton, D.K. 1985. Planning and Producing Instructional Media.

Cambridge: Harper & Row Publishers, New York.

Khairudin Kusman. 2015. Media Visual. Diambil dari: http://variansmakalah.blo-

gspot.co.id/2015/06/media-visual.html. (9 April 2015).

Levie, W.H & lentz, R.. 1982. Effects of textillustrations: review of research.

Educational Comunication and Technology. journal. Vol. 30, No.195-232

Miles and Huberman. 1984. Qualitative data Analysis: A source Book or new

Methodes. Beverly Hills: Sage Publication.

Nana dan Ibrahim. 1989. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar. Baru.

Selvia Reza. 2016. Skripsi. Efektifitas Model PembelajaranBerbasis Masalah Ditinjau

dari Pemahaman Konsep Matematis Siswa. Universitas Lampung.

Rivai, M. 1992. Administrasi dan supervisi pendidikan. Bandung: Jemmars

Sadiman, dkk. 2007. Media Pendidikan. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.

Sanjaya, W. 2007. Strategi Pebelajaran, Berorientasi Standar Proses Pedindikan

(cetakan ke-3). Jakarta: Kencana.

Sudarman. 2007. Problem Based Learning: suatu model pembelajaran untuk

mengembangkan dan meningkatkan kemampuan memecahkan masalah.

Jakarta: Dalam jurnal pendidikan Inovatif.

Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif ,

Kuantitatif, dan R&D. Bandung: ALFABETA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

105

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

106

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

107

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP Yos Sudarso Cigugur

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas / Semester : VII/ 2 (Dua)

Alokasi Waktu : 8 JP X 40 menit

I. Standar Kompetensi :

6. Memahami konsep segi empat serta menentukan ukurannya

II. Kompetensi Dasar

6.2. Mengidentifikasi sifat-sifat persegi panjang, persegi, trapesium,

jajaran genjang, belah ketupat, dan layang-layang.

III. Indikator

A. Kognitif

1. Produk

6.2.1 Menjelaskan pengertian persegi panjang, persegi,

trapesium, jajaran genjang, belah ketupat, dan layang-

layang menurut sifat-sifatnya.

6.2.2 Menjelaskan sifat-sifat segi empat ditinjau dari diagonal,

sisi dan sudutnya.

B. Afektif

1. Karakter/Sikap

6.2.3 Mampu mengikuti pembelajaran dengan serius.

6.2.4 Teliti dalam mengerjakan soal.

6.2.5 Mampu menyampaikan pendapat pada saat proses

pembelajaran.

2. Keterampilan Sosial

6.2.6 Mampu bekerjasama dengan anggota kelompok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

108

6.2.7 Mampu menghargai pendapat orang lain.

6.2.8 Peserta didik mampu bertanggung jawab dalam kelompok.

7 Tujuan Pembelajaran

A. Kognitif

1. Produk

a. Melalui kerja kelompok peserta didik mampu menentukan

penyelesaian permasalahan segi empat.

2. Proses

a. Melalui kerja kelompok peserta didik mampu menjelaskan

pengertian persegi panjang, persegi, trapesium, jajaran

genjang, belah ketupat, dan layang-layang menurut sifat-

sifatnya.

b. Melalui kerja kelompok peserta didik mampu menentukan

sifat-sifat segiempat ditinjau dari diagonal, sisi dan

sudutnya.

B. Afektif

1. Karakter/Sikap

a. Peserta didik dapat berpenampilan rapi selama kegiatan

pembelajaran.

b. Selama kegiatan pembelajaran peserta didik mampu

menjaga ketenangan kelas.

c. Selama kegiatan pembelajaran berlangsung peserta didik

mampu untuk berani dalam menyampaikan pendapat.

2. Keterampilan Sosial

a. Melalui kerja kelompok peserta didik diajak untuk dapat

berinteraksi dengan baik selama proses pembelajaran.

b. Melalui kerja peserta didik diajak untuk dapat menerima

pendapat orang lain yang berbeda.

c. Melalui kerja kelompok peserta didik diajak untuk selalu

bertanggung jawab akan tugasnya sebagai pelajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

109

8 Materi Pembelajaran

Segi empat adalah suatu bangun datar sederhana yang terbentuk

dari empat sisi.

Jenis-jenis

1. Segi empat tidak beraturan merupakan segiempat sembarang yang

setiap sisi mempunyai panjang yang berbeda dan atau mempunyai

ukuran sudut yang berbeda.

2. Segi empat beraturan

Merupakan segiempat yang memiliki sifat keteraturan tertentu.

a. Jajaran Genjang

Jajaran genjang adalah bangun segi empat yang memiliki dua pasang

sisi sejajar.

Sifat:

A

B

C

D

Segi empat

Trapesium Jajaran genjang Layang-layang

Belah ketupat Persegi panjang Trapesium sembarang

Trapesium sama kaki

Persegi

Trapesium siku-siku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

110

1) Sisi yang berhadapan sama panjang.

2) Sudut yang berhadapan sama besar.

3) Masing-masing diagonal membagi daerah atas dua bagian yang

kongruen.

4) Kedua diagonal berpotongan di titik tengah masing-masing.

5) Memiliki simetri putar sebanyak 1.

6) Tidak memiliki simetri putar.

b. Persegi Panjang

Persegi panjang adalah jajaran genjang yang salah satu sudutnya 900.

Sifat:

1) Memiliki simetri lipat sebanyak 2

2) Memiliki simetri putar tingkat 2.

c. Persegi (Bujur Sangkar)

Persegi adalah persegi panjang yang memiliki sisi sama panjang.

Sifat:

1) Kedua diagonal saling tegak lurus.

2) Memiliki simetri lipat sebanyak 4.

3) Memiliki simetri putar tingkat 4.

d. Belah Ketupat

Belah ketupat adalah jajaran genjang yang memiliki sisi sama

panjang.

Sifat:

1) Kedua diagonal saling tegak lurus

2) Memiliki simetri lipat sebanyak 2.

3) Memiliki simetri putar tingkat 2.

e. Layang-layang

Layang-layang adalah bangun segi empat yang memiliki dua pasang

sisi berdekatan yang sama panjang.

Sifat:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

111

1) Sepasang sudut berhadapan sama besar

2) Kedua diagonal saling tegak lurus

3) Memiliki simetri lipat sebanyak 1.

4) Tidak memiliki simetri putar.

f. Trapesium

Trapesium adalah bangun segi empat yang mempunyai tepat

sepasang sisi yang berhadapan sejajar.

Sifat:

1) Tidak memiliki simetri putar.

2) Tidak memiliki simetri lipat.

Trapesium dibedakan lagi menjadi 3 jenis:

1) Trapesium Sembarang adalah trapesium yang memiliki sisi

miring dengan panjang yang berbeda.

2) Trapesium Sama kaki adalah trapesium dengan sisi miring sama

panjang.

3) Trapesium Siku-siku adalah trapesium yang salah satu sisi

miringnya tegak lurus dengan sepasang sisi sejajarnya.

3. Simetri lipat dan simetri putar

Simetri lipat didefinisikan sebagai banyaknya lipatan pada

bangun datar yang bisa membagi bangun datar tersebut sehingga

setengah bagian dari bangun datar tersebut menutupi setengah bagian

lain.

Simetri putar adalah jumlah putaran yang dapat diakukan

terhadap suatu bangun datar dimana hasil utarannya akan membentuk

pola yang sama sebelum diputar, namun bukan kembali ke posisi awal.

9 Alokasi Waktu

8 JP x 40 menit

10 Model dan Metode Pembelajaran

a. Metode Pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

112

- Diskusi

b. Model pembelajaran

- Pembelajaran berbasisi masalah berbantu media visual

11 Kegiatan Pembelajaran

1. Pertemuan 1 (2 x 40 menit)

Indikator yang dikembangkan : 6.2.1, 6.2.2, 6.2.3, 6.2.4, 6.2.5, 6.2.5,

6.2.6, 6.2.7, 6.2.8

Struktur Kegiatan Alokasi

Waktu

Kegiatan

Awal

(Aperseps

i)

1. Guru menyampaikan salam, doa, mengecek, melakukan

presensi peserta didik dan mengkondisikan peserta didik

untuk mengikuti pembelajaran.

2. Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari.

3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang hendak

dicapai dalam kegiatan pembelajaran yaitu : peserta

didik mampu menjelaskan pengertian persegi panjang,

persegi, trapesium, jajargenjang, belah ketupat, dan

layang-layang menurut sifat-sifatnya

4. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik dengan

menjelaskan manfaat materi ini terkait dalam masalah

sehari-hari.

15 menit

Kegiatan

Inti

Eksplorasi :

1. Guru membagi siswa ke dalam kelompok-kelompok

heterogen (kemampuan siswa yang berbeda-beda) 3-4

siswa dan siswa diberikan Lembar Kerja Kelompok

(LKK).

2. Peserta didik berdiskusi dengan anggota kelompoknya

untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang terdapat

pada LKK 1. (dilampirkan)

60 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

113

Peserta didik mengamati gambar bangun datar yang ada

pada LKK. Berbagai jenis bangun datar ditampilkan

pada LKK.

a. Klasifikasikanlah bangun-bangun datar tersebut!

b. Jelaskan bagaimana kalian mengklasifikasikannya!

c. Tentukan anggota kriteria klasfikasi yang telah kalian

buat!

d. Gambarkan diagram himpunan tiap-tiap kelompok

kriteria!

e. Apakah ada bangun datar yang belum termasuk kriteria

yang telah kalian buat!

3. Guru memberikan kebebasan kepada peserta didik untuk

mengelompokan dan mengeksplorasi sifat-sifat bangun

20 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

114

datar tersebut.

4. Hasil diskusi yang telah diperoleh harus dipresentasikan

di depan kelas .

5. Guru membantu peserta didik melakukan refleksi atau

evaluasi serta mengklarifikasi hasil diskusi kemudian

guru bersama peserta didik menyimpulkan materi yang

telah dipelajari.

10 menit

Elaborasi :

1. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi secara

bergantian.

Konfirmasi :

1. Guru menggunakan media visual, untuk penjelasan

pernyataan yang berkaitan dengan materi hari ini.

2. Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan

serta memberikan motivasi kepada peserta didik yang

kurang atau belum berpartisipasi aktif.

Kegiatan

akhir

1. Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi yang

dipelajari pada pertemuan ini.

2. Guru memberikan waktu kepada peserta didik untuk

melakukan refleksi: bersama-sama dengan peserta didik

membuat rangkuman atau kesimpulan diskusi,

memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk

mengemukakan pendapat tentang apa yang diperoleh

pada hari ini, meminta kesan peserta didik mengenai

pembelajaran.

3. Guru meminta peserta didik untuk mempelajari materi

selanjutnya.

4. Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan salam

kepada siswa.

15 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

115

2. Pertemuan 2 (2 x 40 menit)

Indikator yang dikembangkan : 6.2.1, 6.2.2, 6.2.3, 6.2.4, 6.2.5, 6.2.5,

6.2.6, 6.2.7, 6.2.8

Struktur Kegiatan Alokasi

Waktu

Kegiatan

Awal

(Apersepsi)

1. Guru menyampaikan salam, doa, mengecek,

melakukan presensi peserta didik dan mengkondisikan

peserta didik untuk mengikuti pembelajaran.

2. Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari.

3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang

hendak dicapai dalam kegiatan pembelajaran yaitu:

peserta didik mampu menjelaskan persamaan dan

perbedaan antara dua bangun segi empat menurut

sifat-sifatnya.

4. Guru membahasa LKK 1 dan mengingatkan kembali

pembelajaran pada pertemuan sebelumnya yaitu

menentukan sifat-sifat apa saja yang ada pada bangun

datar segi empat beraturan.

5. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik

dengan menjelaskan manfaat materi ini terkait dalam

masalah sehari-hari.

10 menit

20 menit

Kegiatan

Inti

Eksplorasi :

1. Guru membagi siswa ke dalam kelompok-kelompok

heterogen (kemampuan siswa yang berbeda-beda)

seperti pada pertemuan sebelumnya dan siswa

diberikan Lembar Kerja Kelompok (LKK).

2. Peserta didik berdiskusi dengan anggota kelompoknya

untuk mendefiniskan dari setiap bangun berdasarkan

diagram yang dibuat! (LKK 2)

3. Hasil diskusi yang telah diperoleh harus

40 menit

20 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

116

dipresentasikan di depan kelas.

4. Guru membantu peserta didik melakukan refleksi atau

evaluasi serta mengklarifikasi hasil diskusi kemudian

guru bersama peserta didik menyimpulkan materi

yang telah dipelajari.

5. Peserta didik mengerjakan LKS 1 sebagai latihan

individu.

6. Guru meminta peserta didik untuk duduk dengan rapi

7. Peserta didik dibagikan soal serta lembar jawab

secara berurutan

25 menit

60 menit

15 menit

Elaborasi :

1. Setiap kelompok diminta untuk mengerjakan soal

yang terdapat dalam LKK 2. (dilampirkan)

2. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi

secara bergantian.

3. Kelompok lain diminta untuk memberi tanggapan

terhadap kelompok yang presentasi

4. Setiap peserta didik diminta untuk mengerjakan soal

ulangan dengan tenang

Konfirmasi :

1. Guru menggunakan media visual mengenai penjelasan

yang berkaitan dengan materi hari ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

117

2. Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan

serta memberikan motivasi kepada peserta didik yang

kurang atau belum berpartisipasi aktif.

Kegiatan

akhir

1. Guru meminta peserta didik untuk mengumpulkan

lembar jawaban kedepan kelas.

2. Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan

salam kepada siswa.

10 menit

6

IX. Sumber Belajar.

Matematika Konsep dan Aplikasinya kelas VII : Departemen Pendidikan

Nasional 2008 : Dewi Nuharini; Tri wahyuni

Matematika/ Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.--. Edisi Revisi

Jakarta: viii, 376 hlm. : ilus.; 25 cm. Abdur Rahman As’ari, Mohammad

Tohir, Erik Valentino, Zainul Imron, dan Ibnu Taufiq.

X. Penilaian

1. Teknik :

No Aspek yang

dinilai

Teknik

Penilaian Waktu Penilaian

1. Kognitif

LKK

Tes Tertulis

Penyelesaian tugas

2. Afektif

Pengamatan Selama proses pembelajaran

berlangsung

2. Kisi-kisi dan Bentuk Instrumen:

KISI-KISI LEMBAR PENILAIAN

Kompetensi Dasar Indikator Nomer Butir

Instrumen

Bentuk Instrmen

6.2 Mengidentifikasi

sifat-sifat persegi

panjang, persegi,

trapesium,

jajargenjang,

6.2.1 Menjelaskan

pengertian persegi panjang,

persegi, trapesium,

jajargenjang, belah ketupat,

dan layang-layang

LKK 1, LKK 2

LKK

1(Mengklasifikasikan),

LKK 2 (mendefinisikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

118

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

119

Lampiran-lampiran.

LEMBAR KERJA KELOMPOK (LKK 1)

Pertemuan 1

“……………………………………………..”

Nama Kelompok : ..........................................

Nama Anggota Kelompok : 1. ..........................................

2. ..........................................

3. ..........................................

4. ..........................................

PETUNJUK :

1. Duduklah dengan manis dibangku masing-masing, ingat hal-hal yang kamu

ketahui tentang materi segiempat!

2. Perhatikan gambar bangun ruang dihalaman 2.

3. Diskusikan dengan anggota kelompokmu pernyataan berikut berdasarkan hasil

kajian yang telah dilakukan!

Kegiatan

1) Klasifikasikanlah bangun-bangun datar tersebut!

2) Jelaskan bagaimana kalian mengklasifikasikannya!

3) Tentukan anggota kriteria klasfikasi yang telah kalian buat!

4) Gambarkan diagram himpunan tiap-tiap kelompok kriteria!

5) Apakah ada bangun datar yang belum termasuk kriteria yang telah kalian

buat!

6) berdiskusi dengan anggota kelompoknya untuk mendefiniskan dari setiap

bangun berdasarkan diagram yang dibuat!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

120

G

B

E

A

C

F

C

H

I

K J

L M O

R Q

P

D

C

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

121

LEMBAR KERJA KELOMPOK (LKK 2)

Pertemuan 2

“……………………………………………..”

Nama Kelompok : ..........................................

Nama Anggota Kelompok : 1. ..........................................

2. ..........................................

PETUNJUK :

1. Duduklah dengan manis dibangku masing-masing, ingat hal-hal yang kamu

ketahui tentang materi segiempat!

2. Berilah tanda centang ( ) pada kolom bangun datar yang sesuai dengan

pernyataan!

3. Dengan PP = persegi panjang; P= persegi; JG = Jajaran genjang; BK = Belah

ketupat; TR= trapesium; LL = layang-layang.

Kegiatan

No Sifat-sifat Segiempat PP P JG BK TR LL

1 Sisi yang berhadapan sama panjang

2 Semua sisi sama panjang

3 Besar sudut yang berhadapan sama.

4 Semua sudut sama besar

5 Masing-masing diagonal membagi

daerah atas dua bagian yang sama

6 Kedua diagonal berpotongan di titik

tengah masing-masing

7 Kedua diagonal saling tegak lurus

8 Sepasang sisi sejajar

9 Tidak memiliki simetri lipat

10 Memiliki 1 buah simetri lipat

11 Memiliki 2 buah simetri lipat

12 Memiliki 4 buah simetri lipat

13 Tidak memiliki simetri putar

14 Memiliki simetri putar tingkat 2

15 Memiliki simetri putar tingkat 4

Buatlah kesimpulan tentang sifat-sifat dari persegi panjang, persegi,

jajargenjang, belah ketupat, trapesium, layang-layang!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

122

Lembar Kerja Siswa (LKS 1)

Pertemuan 2

“……………………………………………..”

Nama : ..........................................

Kelas / Nomor : ..........................................

PETUNJUK :

1. Duduklah dengan manis dibangku masing-masing, ingat hal-hal yang

kamu temukan selama pelajaran berlangsung!

2. Kerjakan semua soal dengan baik dan benar, serta dilarang untuk

kerjasama !

Kegiatan:

Isilah dengan benar atau salah dan jelaskan!

1. Perhatikan gambar persegi ABCD berikut.

Diketahui dan

Tentukan

a. Panjang , dan

b. Panjang dan

c. Panjang dan

d. Besar sudut dan

2. Perhatikan gambar persegi panjang PQRS berikut.

Diketahui dan .

Tentukan

a. Panjang ruas garis yang sama

b. Besar sudut yang sama besar

c. Panjang dan

3. Perhatikan gambar jajargenjang KLMN berikut.

Diketahui , panjang

dan besar

Tentukan

a. Panjang ruas garis yang belum diketahui

b. Besar sudut yang belum diketahui

4. Perhatikan gambar belah ketupat ABCD berikut.

Diketahui , , dan

Tentukan

A

A B

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

123

a. Panjang sisi-sisinya

b. Besar sudut-sudutnya

c. Panjang diagonalnya

5. Perhatikan gambar trapesium ABCD berikut.

Diketahui

Tentukan

a. Besar

b. panjang

6. Perhatikan gambar layang-layang berikut.

Jika besar dan tentukan.

a. Besar

b. Besar

c. Besar

d. Besar

e. Besar

f. Besar

g. Jumlah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

124

LEMBAR ULANGAN HARIAN SISWA

Pertemuan 2

“……………………………………………..”

Nama : ..........................................

Kelas / Nomor : ..........................................

PETUNJUK :

1. Duduklah dengan manis dibangku masing-masing, ingat hal-hal yang

kamu temukan selama pelajaran berlangsung!

2. Kerjakan semua soal dengan baik dan benar, serta dilarang untuk

kerjasama !

Kegiatan: Essay 1. Jelaskan definisi dan sifat bangun datar persegi!

a. Dengan menggunakan persegi panjang, belah ketupat, layang-layang, dan

jajargenjang.

b. Jelaskan sifat-sifat bangun datar persegi!

2. Diketahui persegi panjang ABCD, AB sejajar DC, panjang AB= 12 cm, dan BC

= 8 cm

a. Tentukan panjang dan

b. Besar sudut-sudutnya

c. Sebutkan sepasang diagonalnya yang sama panjang

d. Sebutkan ruas garis yang sama panjang dengan AD

3. Diketahui jajar genjang LKMN memunyai

Tentukan besar

4. Diketahui trapesium Smbarang PQRS, PQ sejajar SR dan

panjang PQ=12 cm, ST=3 cm, dan UR = 2 cm.

a. Tentukan besar sudut P.

b. Besar jumlah

c. Berapakah ukuran jmlah dua sisi yang sejajar?

5. Diketahui belah ketupat ABCD.

Jika , maka tentukan.

a. Nilai x

b. Panjang sisi

c. Besar dan

6. Diketahui layang-layang ABCD, AB=AD,

, , dan

Tentukan

a. Panjang sisi-sisinya

b. Panjang diagonalnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

125

KUNCI JAWABAN LEMBAR KERJA KELOMPOK

Pertemuan 1

Segi empat

Trapesium Jajaran genjang Layang-layang

Belah ketupat Persegi panjang Trapesium sembarang

Trapesium sama kaki

Persegi

Trapesium siku-siku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

126

KUNCI JAWABAN LEMBAR KERJA KELOMPOK (LKK 1)

Pertemuan 1

No Kunci Jawaban Skoring

1 Jajaran genjang adalah bangun segi empat yang memiliki dua

pasang sisi sejajar.

10

2 Persegi panjang adalah jajaran genjang yang salah satu sudutnya

900.

10

3 Persegi adalah persegi panjang yang memiliki sisi sama panjang. 10

4 Belah ketupat adalah jajaran genjang yang memiliki sisi sama

panjang.

10

5 Layang-layang adalah bangun segi empat yang memiliki dua

pasang sisi berdekatan yang sama panjang.

10

6 Trapesium adalah bangun segi empat yang mempunyai tepat

sepasang sisi yang berhadapan sejajar.

10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

127

KUNCI JAWABAN LEMBAR KERJA KELOMPOK

Pertemuan 2

No Sifat-sifat Segiempat PP P JG BK TR LL

1 Sisi berhadapan sama panjang

2 Semua sisi sama panjang

3 Sudut berhadapan sama besar

4 Semua sudut sama besar

5 Masing-masing diagonal membagi daerah

atas dua bagian yang kongruen

6 Kedua diagonal berpotongan di titik

tengah masing-masing

7 Kedua diagonal saling tegak lurus 8 Sepasang sisi sejajar

9 Tidak memiliki simetri lipat

10 Memiliki 1 buah simetri lipat 11 Memiliki 2 buah simetri lipat

12 Memiliki 4 buah simetri lipat

13 Tidak memiliki simetri putar 14 Memiliki simetri putar tingkat 2

15 Memiliki simetri putar tingkat 4

Jumlah benar =

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

128

KUNCI JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA

Pertemuan 2

No Soal skor

1 a. Menurut sifat-sifat peregi bahwa panjang AB=BC=CD= AD.

Diketahui panjang AB=6 cm, panjang BC=CD= AD=6 cm.

b. Diketahui panjang AO= cm, maka panjang CO=BO=DO=

cm

c. Diketahui panjang AO=CO=BO=DO= cm, AC dan BD=

cm

d. m∠ABC=90° dan m∠AOB=90°

8

2 a. Panjang ruas garis yang sama adalah

Panjang sisi persegi PQ = SR dan PS= QR.

Panjang diagonal persegi panjang : PT=TR=ST= TQ dan PR=SQ

b. Besar sudut yang sama besar m∠PQR=m∠QRS=m∠RSP=m∠SPQ, m∠PTQ=m∠STR, dan m∠PTS=m∠QTR

c. Karena panjang RS=PQ, maka panjang RS=10 cm

d. Karena panjang QR=PS, maka panjang RQ=6 cm

8

3 a. Menurut sifat-sifat jajargenjang bahwa panjang KL = MN dan LM=

KN, maka panjang MN=12 cm, KN=10 cm,

b. m∠KNM+m∠NKL=180° (Sudut pelurus)

140°+m∠NKL=180° m∠NKL=180°-140° m∠NKL=30 Jadi, m∠NKL=30° Sehingga , m∠KLM=140° dan m∠LMN=30°

6

4 a. AD=

Sehingga AD= AB= BC= CD=10 cm

b. m∠B=m∠D=70° m∠A+m∠B=180° m∠A+70°=180° m∠A=180°-70° m∠A=110° jadi ,m∠A=110°

c. AC= 2×AE=2×6=12

BD= 2×DE=2×8=16

6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

129

5 a. m∠A+m∠D=180° 90°+m∠D=180° m∠D=180°-90° m∠D=90° jadi, m∠D=90°

b.

Jadi panjang DC=15 cm

6

6 a. Besar ∠MLN=45° b. Besar ∠KNL=30° c. Besar ∠LKM=45° d. Besar ∠KML=45° e. Besar ∠NKM=60° f. Besar ∠NMK=60° g. Jumlah ∠LKM,∠𝐾NM, ∠NML,dan

∠MLK=45°+60°+105°+90°=300°

8

Total skor 40

Skor = x100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

130

KUNCI JAWABAN ULANGAN HARIAN

Pertemuan 2

No Kunci Jawaban Skoring

1 a. - Persegi adalah persegi panjang yang memiliki sisi sama panjang

- Peregi adalah belah ketupat dengan sudut 90 derjat.

- Persegi adalah layang-layang yang semua sisi berdekatan sama

panjang dan sudut nya 90 derajat.

- Persegi adalah jajargenjang yang sisinya sama panjang dan

sudutnya 90 derajat.

b. – semua sisinya sama panjang

- semua sudutnya 90 derajat.

- diagonalnya saling membagi dua sama panjang dan tegak lurus.

- memiliki simetri putar tingkat 4

- memiliki simetri lipat sebanyak 4

10

2 a. panjang AD= BC dan CD= BA

diketahui BC=8 cm dan BA=12 cm

maka AD=8 cm dan CD=12 cm

b. Besar sudut-sudutnya ∠ABC=∠CDA=90° c. diagonal AC dan BD

d. AD=BC

8

3 2y-15=57-y

2y=57-y + 15

2y+y=57+15

3y=72

y=72/3

y=24

Jadi , ∠K=2y-15° ∠K=2(24)-15° ∠K=48-15°

∠K=33° ∠K=33°,∠L=∠N

∠K dan ∠L adalah sudut dalam

sepihak.jadi,

8

4 a. Tentukan m∠P=180°-48°=132° b. Berapakah ukuran jumlah dua sisi yang sejajar 3+2+12+12=29

cm

6

5 a. Nilai x

2x+5= x+7

2x= x+7-5

2x-x=7-5

8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

131

x=2

Jadi nilai ,x=2

b. Panjang sisi

AD=2x+5

AD=2(2)+5

AD=4+5

AD=9

c. Besar ∠BAD=∠BCD dan ∠ABC=∠ADC

∠BAD=60° ∠ABC dan ∠BAD adalah sudut dalam sepihak

∠ABC+ ∠BAD = 180°

∠ABC+ 60° = 180°

∠ABC= 180°-60°

∠ABC= 120°

6 a. AB=AD

AB=10 cm , maka AD=10 cm

BC=DC

BC=17 cm , maka DC=17 cm

b.

Sehingga BD=2×BE=2×8=16 cm

AC=AE+BE

=6+15

=21 cm

10

Total skor 50

Skor =

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

132

HASIL NILAI TES SISWA

No Nama Skor Kategori

1 Subjek 1 36 T

2 Subjek 2 12 S

3 Subjek 3 14 S

4 Subjek 4 12 S

5 Subjek 5 26 S

6 Subjek 6 28 S

7 Subjek 7 4 R

8 Subjek 8 28 S

9 Subjek 9 10 S

10 Subjek 10 24 S

11 Subjek 11 16 S

12 Subjek 12 4 R

13 Subjek 13 10 S

14 Subjek 14 24 S

15 Subjek 15 10 S

16 Subjek 16 28 S

17 Subjek 17 8 R

18 Subjek 18 12 S

19 Subjek 19 38 T

20 Subjek 20 16 S

21 Subjek 21 12 S

22 Subjek 22 12 S

23 Subjek 23 20 S

24 Subjek 24 22 S

25 Subjek 25 8 R

26 Subjek 26 38 T

27 Subjek 27 40 T

28 Subjek 28 32 T

Rata-rata 19,4

Standar Deviasi 10,7

Keterangan:

T: Tinggi

S: Sedang

R: Rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

133

Penglompokan Siswa Berdasarkan Hasil Tes

Batas nilai Kategori Nilai

Tinggi X ≥ 30,1

Sedang 8,7 ≤ X < 30,1

Rendah X < 8,7

Keterangan:

=

Nilai rata-rata

SD = Standar deviasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

134

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

135

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

136

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

137

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

138

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

139

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

140

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

141

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

142

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 23

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTU MEDIA … · Peserta didik yang aktif sering bertanya sedangkan peserta didik pasif sering tidak bertanya. Guru sering memberikan pertanyaan

143

LEMBAR JAWABAN SISWA NOMOR ABSEN 23

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI