PEMBAHASAN tablet salut film.docx

download PEMBAHASAN tablet salut film.docx

of 3

Transcript of PEMBAHASAN tablet salut film.docx

  • 7/28/2019 PEMBAHASAN tablet salut film.docx

    1/3

    PEMBAHASAN : TABLET SALUT FILM

    Praktikum kali ini yaitu mengenai tablet salut film. Tablet bersalut adalah

    tablet yang disalut dengan zat penyalut yang cocok untuk maksud dan tujuan

    tertentu. Tablet salut film adalah tablet kempa yang disalut dengan salut tipis,

    berwarna atau tidak dari bahan polimer yang larut dalam air yang hancur cepat di

    dalam saluran cerna (Depkes RI,1979). Prinsip pada tablet salut film adalah

    Pemberian salut pada tablet yang merupakan langkah tambahan dalam proses

    pembuatan dan menaikkan biaya produksi. Dengan demikian, keputusan untuk

    menyalut tablet biasanya didasarkan atas salah satu atau beberapa tujuan berikutini: 1. Untuk menutupi rasa, bau, atau warna obat, 2. Untuk memberikan

    perlindungan fisik dan kimia pada obat, 3. Untuk mengendalikan penglepasan

    obat dari tablet, 4. Untuk melindungi obat dari suasana asam lambung, dengan

    menyalutnya dengan salut enterik tahan asam, 5. Untuk menggabungkan obat lain

    atau membantu formula dalam penyalutan untuk menghindari tidak tercampurnya

    obat secara kimia atau untuk menjamin terselenggaranya penglepasan obat secara

    berurutan, 6. Untuk memperbaiki penampilan obat dengan menggunakan warna

    khusus dan pencetakan kontras (Barkley, et.al., 2006).

    Alat yang digunakan dalam penyalutan tablet salut film adalah 1. Panci.

    Panci ini berbentuk bulat atau heksagonal, terbuat dari tembaga atau besi dengan

    stainless stell berdiameter 8 inchi sampai 6 kaki dan di lengkapi dengan

    penyangga untuk memperbaiki gerakan tablet dalam panci. Panci di pasang

    dengan kemiringan 30 50 untuk mempermudah proses penyalutan. Tablet

    yang di masukan kedalam panci untuk di salut harus memiliki karakteristik sifatfisik tertentu yang sesuai. Dalam proses penyalutan, tablet-tablet bergulir di dalam

    panci. Agar mampu menahan benturan sesama tablet atau benturan tablet dengan

    dinding panci, maka tablet harus tahan terhadap abrasi dan gumpil. Permukaan

    tablet yang rapuh, yang lunak oleh pemanasan, atau yang rusak oleh campuran

    penyalut, cenderung menjadi kasar pada tahap awal proses penyalutan dan tidak

    cocok untuk disalut dengan lapisan tipis. Bahan penyalut yang membentuk lapisan

    tipis melekat ke seluruh permukaan yang terpapar, sehingga permukaan yang

  • 7/28/2019 PEMBAHASAN tablet salut film.docx

    2/3

    tidak sempurna akan disalut dan tidak dibuang. Bentuk ideal tablet yang akan

    disalut adalah bulat, yang memungkinkan tablet tersebut bergulir bebas di dalam

    panci penyalut, dengan kotak sekecil mungkin sesama tablet (Augsburger &

    Hoag, 2008). Alat yang ke 2 adalah vacum. Vacum ini berfungsi untuk menarik

    debu yang berada di dalam panci agar tidak menempel pada tablet yang akan di

    salut dan uap pelarut selama proses penyalutan . Alat yang ke 3 adalah heatter

    atau pemanas. Karena alat yang tersedia terbatas, maka alat yang di gunakan

    sebagai heatter adalah hair dryer. Fungsi yang di dapatkan sama yaitu

    pemanasan, pemanasan ini bertujuan untuk mempermudah penguapan pelarut

    terhadap tablet pada saat penyalutan dan untuk mempercepat penguapan pelarut

    agar tablet tidak terlalu basah. Alat yang terakhir yang di gunakan dalam

    penyalutan tablet khususnya tablet salut film adalah spay gun. Alat ini berfungsi

    untuk merubah cairan penyalut menjadi partikel partikel halus berbentuk kabut

    ketika di semprotkan. Prinsip kerjanya yaitu sewaktu larutan penyalutmengalir

    melalui celah spry gun dalam waktu yang bersamaan di alirkan udara bertekanan

    tinggi sehingga larutan akan terdispersi menjadi partikel halus yang diperlukan

    untuk membuat lapisan tipis yang homogen pada permukaan tablet.

    Tablet yang di gunakan dalam penyalutan kali ini adalah tablet .... .

    banyaknya tablet yang di gunakan dalam penyalutan ini adalah 200 tablet dengan

    berat .... gram. Dengan larutan penyalut yang di pakai sebanyak 100 ml. Sebelum

    di lakukan penyalutan ada beberapa pengujian yang di lakukan, di antaranya

    adalah uji waktu hancur serta uji friabilitas. Uji Friabilitas merupakan salah satu

    parameter yang perlu ditetapkan dari sebuah tablet untuk mengetahui ketahanan

    tablet terhadap bantingan pada saat pengepakan maupun distribusi. Friabilitas

    diukur dengan menggunakan friabilator. Prinsip dari kerja alatfriabilatorini yaitu

    memberikan bantingan terhadap sejumlah tablet selama 100 putaran (100

    bantingan) atau yang setara dengan 4 menit. Berat awal tablet yang di gunakan

    untuk pengujian friabilitas ini adalah sebesar 6,1 gram, sedangkan berat akhir

    yang di dapatkan setelah 4 menit pengujian adalah 6,0838 g. Dari data di atas di

  • 7/28/2019 PEMBAHASAN tablet salut film.docx

    3/3

    dapatkan % friabilitas sebesar 0,266 %. % friabilitas ini di dapatkan dengan

    menggunakan rumus :

    Pengujian yang ke dua adalah uji waktu hancur. Uji ini menetapkan

    kesesuaian batas waktu hancur yang tertera dalam masing-masing monografi.

    Waktu hancur yang di dapatkan sebelum tablet di salut adalah 42,15 detik, dengan

    banyaknya tablet sekitar 6 tablet.

    Daftar pustaka

    Barkley, A., Levine, S., Signorino, C. 2006. Tablet Coating. Tersedia pada

    http://online1.ispcorp.com/enUS/Media/Articles/The%20Evolution%20and%20E

    valuation%20of%20Tablet%20Coatings.pdf [diakses pada 12 mei 2013].

    Depkes RI. 1979. Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Departemen Kesehatan

    Republik Indonesia. Jakarta.