PELAYANAN INTELKAM
-
Upload
irwan-cungkring -
Category
Documents
-
view
172 -
download
7
Transcript of PELAYANAN INTELKAM
1
DOKUMEN SAT INTELKAM
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH METRO JAYA RESOR METRO TANGERANG KOTA
PELAYANAN INTELKAM
A. Pelayanan administrasi Kegiatan Masyarakat.
Jenis pelayanan. 1. Surat Keterangan Catatan Kepolisian 2. Surat Ijin kegiatan Masyarakat 3. Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) 4. Rekomendasi Surat Ijin dan Rekomendasi STTP Kegiatan yang memerlukan perijinan Polri, antara lain : 1. Pesta umum. 2. Keramian umum. 3. Pawai umum. 4. Olah raga. 5. Pameran dsb.
Kegiatan yang memerlukan pemberitahuan pada Polri, antara lain : 1. Rapat. 2. Sidang. 3. Musyawarah. 4. Muktamar. 5. Kongres. 6. Sarasehan. 7. Penyampaian pendapat dimuka umum dsb.
B. Penerbitkan SKCK
Syarat-syarat untuk penerbitan SKCK
1. Membuat Baru.
a. Membawa Surat Pengantar dari RT, RW dan Kelurahan sesuai tempat domisili pemohon.
b. Membawa fotocopy KTP sesuai dengan domisili yang tertera di Surat Pengantar dari Kantor Kelurahan.
2
DOKUMEN SAT INTELKAM
c. Membawa Pas Foto terbaru dan berwarna ukuran 4×6 sebanyak 4 lembar. d. Mengisi Formulir Daftar Riwayat Hidup yang telah disediakan di loket SKCK
dengan jelas dan benar. e. Pengambilan Sidik Jari oleh petugas Identifikasi.
2. Memperpanjang masa berlaku SKCK
a. Membawa lembar SKCK lama yang asli/legalisir b. Membawa Surat Pengantar dari Kantor Kelurahan tempat domisili pemohon, c. Membawa fotocopy KTP sesuai dengan domisili yang tertera di Surat Pengantar
dari Kantor Kelurahan. d. Membawa Pas Foto terbaru yang berwarna ukuran 4×6 sebanyak 3 lembar. e. Mengisi formulir perpanjangan SKCK yang disediakan di loket SKCK dengan
jelas dan benar
3. Pemohon SKCK tujuan Luar Negeri / Visa (Proses pembuatannya di Polda Metro Jaya dan Mabes Polri)
a. Membawa Surat Pengantar dari RT, RW dan Kelurahan yang disahkan oleh Kecamatan
b. Membawa fotocopy KTP dan Kartu Keluarga (2 lembar) sesuai dengan domisili yang tertera di Surat Pengantar dari Kantor Kelurahan.
c. Membawa Pas Foto terbaru dan berwarna ukuran 4×6 sebanyak 6 lembar. d. Fotocopy Passport e. Mengisi Formulir yang telah disediakan di kantor Polisi dengan jelas dan benar.
4. Pemohon SKCK yang tinggal di luar negeri
a. Boleh diwakili oleh keluarga yang berada di wilayah Jaksel / Jakarta. b. Membawa Surat Pengantar dari RT, RW, Kelurahan yang disahkan oleh
Kecamatan c. Membawa fotocopy KTP dan Kartu Keluarga sesuai dengan domisili yang
tertera di Surat Pengantar dari Kantor Kelurahan. d. Membawa Pas Foto terbaru dan berwarna ukuran 4×6 sebanyak 4 lembar. e. Fotocopy Passport f. Mengisi Formulir Daftar Riwayat Hidup yang telah disediakan di loket SKCK
dengan jelas dan benar. g. Untuk pengambilan Sidik Jari, pemohon yang berada di luar negeri dapat
melaksanakan sidik jari terlebih dahulu dimana pemohon / yang bersangkutan berdomisili / berada di Kepolisian negara tersebut, kemudian hasil sidik jari tersebut dikirim ke Indonesia.
C. Penerbitkan STM (Surat Tanda Melapor) Bagi Orang Asing / WNA
1. Orang Asing yang Bekerja
3
DOKUMEN SAT INTELKAM
a. Sponsor mengajukan surat pembuatan STM kepada Kapolres Metro Tangerang Kota Up. Kasat Intelkam atau Kapolsek setempat
b. Membawa foto copy pasport dan KITAS
2. Orang Asing yang berkunjung
a. Orang yang memberikan kesempatan menginap Orang Asing / WNA wajib melaporkan kepada Polri selama 1 X 24 jam dengan mengajukan surat permohonan kepada Kapolres up. Kasat Intelkam atau Kapolsek setempat
b. Melampirkan foto copy KTP penanggungjawab c. Membawa foto copy pasport dan vitas WNA
3. Orang Asing yang menginap di hotel / tempat penginapan
a. Pihak pengelola hotel / penginapan wajib melaporkan kepada Polri setempat b. Melampirkan dafatra tamu Orang Asing “ Formulir A”
D. Persyaratan Penerbitan Surat Ijin Keramaian
1. Surat Permohonan Ijin Keramaian ditujukan kepada Kapolres Metro Tangerang Kota untuk peserta tingkat Kota Tangerang atau Kapolsek setempat (untuk peserta tingkat kecamatan)
2. Proposal kegiatan yang memuat tentang susunan acara, daftar peserta, tamu undangan, bintang tamu dan lain-lain
3. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP) Penanggungjawab / Panitia Kegiatan 4. Melampirkan surat ijin tempat dari pemilik / pengelola tempat diselenggarakannya
kegiatan 5. Melampirkan surat ijin / rekomendasi dari instansi terkait (Dinas Terkait, Sat Pol PP,
Departemen Agama, KONI, PSSI, dan sebagai sesuai dengan jenis kegiatan) 6. Surat permohonan ijin keramaian tersebut dikirimkan kepada Kapolres/Kapolsek
minimal H-7 (tujuh) sebelum kegiatan
E. Penyampaian Pendapat di Muka Umum
Bentuk penyampaian pendapat di muka umum :
1. Unjuk rasa / demonstrasi. 2. Pawai. 3. Rapat umum. 4. Mimbar Bebas.
Bentuk penyampaian pendapat di muka umum disampaikan di tempat terbuka dan tidak membawa yang dapat membahayakan keselamatan umum. Syarat-syarat penyampaian pendapat dimuka umum:
Diberitahukan secara tertulis kepada Polri mininal 3 X 24 jam sebelum pelaksanaan yang memuat :
4
DOKUMEN SAT INTELKAM
1. Maksud dan tujuan. 2. Tempat, lokasi, route. 3. Waktu dan lama pelaksanaan. 4. Bentuk. 5. Penanggung jawab. 6. Nama dan alamat organisasi, kelompok, perorangan. 7. Alat peraga yang digunakan. 8. Jumlah peserta.
Pembatalan pelaksanaan penyampaian pendapat di muka umum disampaikan secara tertulis selambat-lambatnya 24 jam sebelum pelaksanaan.
Ketentuan dan Sanksi :
Dibubarkan bila tidak memenuhi ketentuan.
Perbuatan melanggar hukum dikenakan sanksi hukuman sesuai dengan ketentuan perundangan-undangan yang berlaku.
Penaggung jawab melakukan tindak pidana, dipidana sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku ditambah sepertiga dari pidana pokok.
Barang siapa dengan kekerasan / ancaman menghalangi penyampaian pendapat di muka umum dipidana penjara paling lama satu tahun.
5
DOKUMEN SAT INTELKAM
DASAR HUKUM PERIJINAN
1. Undang-Undang No. 2 Tahun 2002 ttg Kepolisian RI. 2. Kepres No. 97 tahun 2001 tanggal 2 Agustus 2001 ttg perubahan atas Kepres RI No. 54
tahun 2001 ttg Organisasi dan tata cara kerja satuan-satuan Kepolisian Negara Republik Indonesia.
3. Keputusan Bersama Mendagri dan Menhankam Nomor. 153 tahun 1995 dan nomor Kep
/12/XII/1995 tanggal 26 Desember 1995 ttg Juklak perijinan sebagaimana diatur dalam pasa; 510 KUHP dan pemberitahuan sebagaimana diatur dalam Undang-Undang No…. Pnps tahun 1993 ttg kegiatan politik.
4. Juklak Kapolri No. Pol.: Juklak : Juklak-02/XII/1995 tanggal 29 Desember 1995 ttg
Penyelenggaraan perijinan dan pemberitahuan kegiatan masyarakat. 5. Kep Kapolri No. Pol.: Kep-53/x/2002 tanggal 17 Oktober 2002 perihal organisasi dan tata
kerja Baintelkam 6. Kep Kapolri No. Pol.: Kep-54/X/2002 tanggal 17 Oktober 2002 perihal organisasi dan tata
kerja Kepolisian Negara Republik Indonesia