PELATIHAN WEB GIS (4-8 Oktober 2013)

Selama ini ketersediaan data dan analisa GIS di KKI Warsi hanya terpusat di kantor Jambi sehingga

memerlukan waktu dalam penyebaran informasi jika terbatas oleh jarak. Dengan site yang semakin

banyak dan tersebar di Jambi dan Sumatera Barat memberikan tuntutan yang besar akan ketersediaan

data yang cepat dan akurat.

Seiring dengan kemajuan teknologi di bidang informasi bermunculan teknologi baru yang dapat

mengatasi masalah ini salah satunya adalah WEB GIS. Web GIS merupakan satu sistem yang berbeda

dengan GIS berbasis Dekstop. Secara sederhana Web GIS bisa diartikan “memindahkan” peta-peta yang

dibuat dalam basis desktop menjadi peta-peta berbasis web, atau peta-peta tersebut menjadi dapat

diakses pada jaringan internet dengan hanya menggunakan browser sederhana sepeti Mozilla Firefox,

Google Chrome, Internet Explorer, dll. Melalui sistem ini informasi spasial dapat dengan mudah

disebarkan dan dimanfaatkan oleh user tanpa membutuhkan keahlian khusus dalam pengolahan GIS.

Dikarenakan keterbatasan kapasitas dari staff IT dan GIS dalam hal pembuatan WEB GIS maka

diadakanlah pelatihan WebGIS dengan mendatangkan seorang Instruktur dari LOJIGIS Bogor untuk

melatih empat orang Staff IT dan GIS. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 4  –  8 oktober 2013 di

kantor cabang warsi di Jakarta

Pelatihan yang berlangsung selama lima hari ini lebih menitik beratkan kepada praktek langsung

pembuatan WEB GIS dengan basis Mapserver, PHP - MySQL sebagai bahasa pemrograman dan

databasenya. Untuk framework-nya diberikan contoh seperti OSM (Open Street Map), GeoMoose,

pMapper, Chameleon.

Materi yang diberikan dalam pelatihan ini adalah :

-  Dasar-dasar HTML

-  Praktek pembuatan halaman web

-  Installasi server web lokal

-  Konsep Web GIS

-  Pengenalan Web Server

-  Pembuatan MapFile

-  Pengenalan Server Database dan koneksi dengan MapServer

-  Penggunaan Framework Web GIS

-  Publish dan akses Web Gis buatan sendiri di Intranet

Setelah pelatihan ini diharapkan tim IT dan GIS yang sudah terlatih dapat membuat suatu sistem

informasi spasial yang berbasis web yang dapat diakses oleh para stakeholder.