Pelaku Kegiatan Ekonomi. by Irmaayus

15
Pelaku Kegiatan Ekonomi Materi SMA kelas X Presentation By Irma Ayu Sawitri Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial - Ekonomi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif

description

Materi Ekonomi SMA kelas X. Pelaku Kegiatan Ekonomi.

Transcript of Pelaku Kegiatan Ekonomi. by Irmaayus

Pelaku Kegiatan Ekonomi

Pelaku Kegiatan EkonomiMateri SMA kelas XPresentation By Irma Ayu SawitriPendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial - EkonomiFakultas Ilmu Tarbiyah dan KeguruanUniversitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah JakartaSetiap orang dalam memenuhi kebutuhannya, akan melakukan kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh setiap pelaku ekonomi akan berbeda-beda.Kalau begitu, apakah kita semua adalah Pelaku Ekonomi ?Sudah Pasti !Seluruh manusia adalah pelaku Ekonomi, karena seluruh manusia memiliki kebutuhan. Pelaku ekonomi merupakan pihak-pihak yang melakukan kegiatan ekonomi.

Secara garis besar, pelaku ekonomi dapat digolongkan menjadi empat pelaku, yaitu rumah tangga konsumsi (konsumen), perusahaan (rumah tangga produksi), rumah tangga negara (pemerintah/goverment), dan masyarakat luar negeri.Setiap pelaku ekonomi ada yang berperan sebagai produsen, konsumen, atau distributor.Rumah Tangga Konsumsi (Konsumen)Pelaku dari Rumah Tangga Konsumsi (RTK) disebut sebagai konsumen. Konsumen adalah orang-orang atau badan-badan yang melakukan kegiatan, menggunakan, dan menghabiskan sebagian atau keseluruhan nilai dari suatu barang dan jasa (konsumsi). Rumah Tangga Konsumsi (RTK) kaitannya dengan kegiatan ekonomi yang dilakukan, mempunyai beberapa peran berikut ini:Sebagai Produsen

Rumah Tangga Konsumsi (RTK) merupakan pemilik berbagai faktor-faktor produksi yang menyediakan sumber-sumber produksi bagi Rumah Tangga Produksi (RTP). Sumber-sumber produksi ini meliputi; alam, tenaga kerja, kekayaan (permodalan), dan tenaga usahawan (kewirausahaan).Sebagai Konsumen

Rumah Tangga Konsumsi (RTK) sebagai pemilik faktor-faktor produksi akan mendapatkan balas jasa dari Rumah Tangga Produksi (RTP) atas penggunaan sumber-sumber daya yang disediakan. Balas jasa ini merupakan pendapatan rumah tangga konsumsi yang digunakan untuk mengonsumsi barang-barang dan jasa yang dihasilkan oleh rumah tangga produsen dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup.Dengan demikian antara rumah tangga konsumsi dan rumah tangga produksi terjadi arus perputaran barang dan jasa. Arus perputaran barang dan jasa antara rumah tangga konsumsi dan rumah tangga produksi dapat digambarkan dengan skema berikut ini.

Rumah Tangga Perusahaan (Produksi)Rumah tangga produksi disebut juga produsen (perusahaan) yang melakukan kegiatan ekonomi sesuai bidang usahanya. Berdasarkan lapangan usahanya, produsen sebagai pelaku kegiatan produksi meliputi; kegiatan pertambangan (ekstraktif), kegiatan pertanian (agraris), industri dan kerajinan, perdagangan dan terakhir kegiatan jasa-jasa.

Rumah Tangga Produksi (RTP) kaitannya dengan kegiatan ekonomi yang dilakukan, mempunyai beberapa peran berikut ini:a. Sebagai ProdusenRumah Tangga Produksi (RTP) sebagai produsen memproduksi barang dan jasa dalam upaya memenuhi kebutuhan masyarakat atau Rumah Tangga Konsumsi (RTK). Karena memproduksi barang dan jasa, Rumah Tangga Produksi (RTP) membutuhkan faktor-faktor produksi dari Rumah Tanga Konsumsi (RTK), sehingga Rumah Tangga Produksi (RTP) juga berperan sebagai pengguna faktor produksi.

b. Sebagai KonsumenRumah Tangga Produksi (RTP) juga melakuakn kegiatan konsumsi yakni membeli faktor-faktor produksi dari Rumah Tangga Konsumsi (RTK). Faktor-faktor produksi tersebut meliputi; alam, tenaga kerja, permodalan dan kewirausahaan. Sebagai balas jasa dari pembelian tersebut, Rumah Tangga Produksi (RTP) memberikan balas jasa kepada Rumah Tangga Konsumsi (RTK) selaku penyedia dari faktor-faktor produksi tersebut.Rumah Tangga Negara (Pemerintah)Sama seperti Rumah Tangga Konsumsi (RTK) dan Rumah Tangga Produksi (RTP), pemerintah (negara) dapat dipandang sebagai suatu unit ekonomi atau rumah tangga yang menghasilkan barang dan jasa tertentu untuk kepentingan umum. Pemerintah yang dimaksud adalah badan-badan yang bertugas untuk mengatur kegiatan ekonomi. Badan-badan ini akan mengawasi kegiatan rumah tangga konsumsi dan rumah tangga produksi supaya mereka melakukan kegiatan dengan cara yang wajar dan tidak merugikan masyarakat secara keseluruhan.

Badan-badan pemerintah tersebut antara lain:a. Departemen Penanaman Modal,b. Badan Penanaman Modal,c. Bank Sentral,d. Parlemen,e. Pemerintah Daerah, danf. Angkatan Bersenjata.

Hasil kegiatan produksi (output) yang dilakukan pemerintah sebagian besar berupa jasa-jasa yang diselenggarakan untuk masyarakat secara keseluruhan dan pada dasarnya tidak diperjual belikan di pasar.Adapun input yang dibutuhkan pemerintah adalah sumber-sumber daya insani seperti pegawai, tentara, polisi, dokter, guru, gedung, mobil, tekstil, kertas, sumber daya alam, manajemen, ilmu pengetahuan/teknologi.

Kegiatan ekonomi pemerintah bila digambarkan dalam skema terlihat berikut ini.

Masyarakat Luar Negeri Hasil produksi selain disalurkan ke pembeli dalam negeri (RTK, RTP, dan pemerintah), sebagian juga dijual pada masyarakat luar negeri. Hal ini menimbulkan arus barang dan jasa dari dalam negeri ke luar negeri yang disebut ekspor.Masyarakat luar negeri mempunyai peran yang sangat penting didalam menunjang kegiatan perekonomian yang dijalankan oleh negara. Kegiatan perekonomian yang dilakukan dengan masyarakat luar negeri ini menimbulkan arus barang dan jasa yaitu ekspor impor dan arus uang masuk dan keluar (kurs valas). Dari kegiatan tersebut, pemerintah akan memiliki tambahan pendapatan dari hasil perolehan devisa.Berikut ini lingkaran arus masuk barang dan jasa dan arus keluar barang dan jasa serta arus uang pembayaran pada masyarakat luar negeri.

TerimakasihBy Irma Ayu Sawitrihttp://katacahayu.blogspot.com