PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091...

19
PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG PENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di Kantor Urusan Agama Kec. Tempurejo Kab. Jember ) SKRIPSI oleh : Anniza Farahdina 11210091 JURUSAN AL-AHWAL AL-SYAKHSHIYYAH FAKULTAS SYARI’AH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2015

Transcript of PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091...

Page 1: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG

PENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN

PERNIKAHAN TERLARANG

(Studi di Kantor Urusan Agama Kec. Tempurejo Kab. Jember )

SKRIPSI

oleh :

Anniza Farahdina

11210091

JURUSAN AL-AHWAL AL-SYAKHSHIYYAH

FAKULTAS SYARI’AH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

2015

Page 2: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

ii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Demi Allah,

Dengan kesadaran dan rasa tanggungjawab terhadap pengembangan keilmuan,

Penulis menyatakan bahwa skripsi dengan judul :

PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO 11 TAHUN 2007 TENTANG

PENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN

PERNIKAHAN TERLARANG

(Studi di Kantor Urusan Agama Kec. Tempurejo, Kab. Jember)

benar-benar merupakan karya ilmiah yang disusun sendiri, bukan duplikat atau

memindah data milik orang lain, kecuali yang disebutkan referensinya secara

benar. Jika di kemudian hari terbukti disusun orang lain, ada penjiplakan,

duplikasi atau memindah data orang lain, baik secara keseluruhan atau sebagian,

maka skripsi dan gelar sarjana yang saya peroleh karenanya, batal demi hukum.

Malang, 15 Mei 2015

Penulis,

Anniza Farahdina

NIM 11210091

Page 3: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

iii

HALAMAN PERSETUJUAN

Setelah membaca dan mengoreksi skripsi saudari Anniza Farahdina NIM :

11210091 Jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyyah Fakultas Syariah Universitas Islam

Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang dengan judul :

PELAKSANAAN PASAL PASAL 9 PMA NO 11 TAHUN 2007 TENTANG

PENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN

PERNIKAHAN TERLARANG

(Studi di Kantor Urusan Agama Tempurejo Kab. Jember)

Maka pembimbing menyatakan bahwa skripsi tersebut telah memenuhi syarat

untuk diajukan dan diuji pada Majelis Dewan Penguji Sidang Skripsi.

Malang, 03 Juni 2015

Mengetahui, Dosen Pembimbing,

Ketua Jurusan

Al-Ahwal Al-Syakhshiyyah

Dr. Sudirman, M.A. Erfaniah Zuhriah, MH

NIP 197708222005011003 NIP 19730181998032004

Page 4: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

iv

PENGESAHAN SKRIPSI

Dewan Penguji Skripsi saudara Anniza Farahdina, NIM 11210091, mahasiswa

Jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyyah Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri

Maulana Malik Ibrahim Malang, dengan judul :

PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO 11 TAHUN 2007 TENTANG

PENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN

PERNIKAHAN TERLARANG

(Studi di Kantor Urusan Agama Kec. Tempurejo, Kab. Jember)

Telah dinyatakan lulus dengan nilai A (Sangat Memuaskan)

Dewan Penguji :

1. Dr. Hj. Mufidah, CH, M.Ag ( )

NIP 196009101989032001 Ketua

2. Erfaniah Zuhriah, MH ( )

NIP 197301181998032004 Sekretaris

3. Dr. H. Saifullah, SH. M.Hum ( )

NIP 196512052000031001 Penguji Utama

Malang, 3 Juli 2015

Dekan,

Dr. H. Roibin, M.H.I

NIP 19680902000031001

Page 5: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

v

MOTTO

“Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang Fasik membawa

suatu berita, Maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu

musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan

kamu menyesal atas perbuatanmu itu”1

1 QS. al-Hujurât (49) : 6.

Page 6: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

vi

PERSEMBAHAN

Untuk Buya,

Drs. H. Budiman Selian MA

Takkan terhenti doaku untukmu

Dan Ummi,

Dra. Hj. Wahidah Awang

Teruslah menjadi wanita paling hebat dihidupku

Kepada

Abang (Al-Mahbub Budiman S.Ei),

Kak Dika (Andika Zikria S.Kom),

Kak Nida (Annida Elfikri A.Md),

Aku bahagia menjadi adik “kecil”mu

Thank You For Being My Little Family

Page 7: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

vii

KATA PENGANTAR

Alhamd li Allahi Rabb al-Alamin, la Hawl Wala Quwwata illa bi Allah,

dengan hanya rahmat-Mu serta hidayah-Nya penulisan skripsi yang berjudul

“Pelaksanaan Pasal 9 PMA No 11 Tahun 2007 Tentang Pencatatan Nikah

Sebagai Upaya Pencegahan Pernikahan Terlarang (Studi Di Kantor Urusan

Agama Kec. Tempurejo, Kab. Jember)” dapat diselesaikan dengan curahan kasih

sayang-Nya, kedamaian dan ketenangan jiwa. Shalawat dan salam kita haturkan

kepada Nabi Muhammad SAW yang telah mengajarkan kita tentang cahaya

terang takkan bisa kita ketahui jika tanpa beliau.

Dengan segala daya dan upaya serta bantuan dari berbagai pihak,

bimbingan maupun pengarahan dan hasil diskusi dalam proses penulisan skripsi

ini, maka dengan segala kerendahan hati peneliti menyampaikan ucapan terima

kasih yang tiada batas kepada :

1. Prof. Dr. H. Mudjia Rahardjo, M.Si. selaku Rektor Universitas Islam

Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

2. Dr. H. Roibin, M.Hi, selaku Dekan Fakultas Syari’ah Universitas Islam

Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

3. Dr. Sudirman, MA, selaku Ketua Jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyyah

Fakultas Syari’ah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Malang.

4. Ibu Erfaniah Zuhriah, M.H, selaku dosen pembimbing peneliti. Terima

kasih yang sebesar-besarnya peneliti haturkan atas waktu yang telah beliau

limpahkan untuk bimbingan, arahan, serta motivasi dalam penyelesaian

penulisan skripsi ini.

5. Dr. H. Badruddin, M.H.I, selaku dosen wali peneliti selama menempuh

kuliah di Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik

Ibrahim Malang. Terima kasih yang tiada terhingga peneliti haturkan atas

Page 8: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

viii

bimbingan, saran serta motivasi yang telah diberikan selama menempuh

perkuliahan.

6. Bpk. Mursyid, M.HI serta semua staff KUA Tempurejo yang bersedia

meluangkan waktunya untuk membantu peneliti menyelesaikan skripsi ini.

7. Kedua orang tua Drs. H. Budiman M.A (alm) dan Dra. Hj. Wahidah yang

menjadi motivasi terbesar hidup peneliti.

8. Ketiga saudara peneliti, Al-Mahbub, Andika Zikria, dan Annida Elfikri

yang telah banyak sekali memberikan kontribusi kepada peneliti baik

secara riil maupun materiil.

9. Segenap Dosen Fakultas Syariah yang tidak pernah lelah membagi

ilmunya kepada peneliti dan mahasiswa yang lain.

10. Teman-teman seperjuangan peneliti di jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyyah

maupun teman-teman yang lain yang telah peneliti anggap sebagai

keluarga.

Semoga ilmu yang peneliti peroleh selama menempuh pendidikan di

Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

ini, bermanfaat bagi saya dan segenap pembaca. Peneliti menyadari bahwa

skripsi ini sangat jauh dari kata kesempurnaan namun peneliti telah berusaha

semaksimal mungkin untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini sebaik

mungkin. Oleh karena itu, peneliti sangat mengharap kritik dan saran yang

membangun dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini.

Malang, 20 Mei 2015

Anniza Farahdina

NIM 11210091

Page 9: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

ix

PEDOMAN TRANSLITERASI

A. Umum

Transliterasi ialah pemindah alihan tulisan Arab ke dalam tulisan

Indonesia (Latin), bukan terjemahan bahasa Arab ke dalam bahasa Indonesia.

Termasuk dalam kategori ini ialah nama Arab, sedangkan nama Arab dari

bangsa selain Arab ditulis sebagaimana ejaan bahasa nasionalnya, atau

sebagaimana yang tertulis dalam buku yang menjadi rujukan. Penulisan judul

buku dalam footnote maupun daftar pustaka, tetap menggunakan ketentuan

transliterasi ini.

Banyak pilihan dan ketentuan transliterasi yang dapat digunakan

dalam penulisan karya ilmiah, baik yang berstandart internasional, maupun

ketentuan khusus yang digunakan penerbit tertentu. Transliterasi yang

digunakan Fakultas syariah Universitas Islam Negeri Malang (UIN) Maulana

Maluk Ibrahim Malang menggunakan EYD plus, yaitu transliterasi yang

didasarkan atas Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama dan Menteri

Pendididkan dan Kebudayaan Republik Indonesia, tanggal 22 Januari 1998,

No. 158/1987 dan 0543.b/U/1987, sebagaimana tertera dalam buku pedoman

Transliterasi Bahasa Arab (A Guide Arabic Transliteration), INIS Fellow

1992.

B. Konsonan

Dl = ض Tidak dilambangkan = ا

Th = ط B = ب

Dh = ظ T = ت

koma menghadap ke)‘ = ع Ts = ث

Page 10: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

x

atas)

Gh = غ J = ج

F = ف H = ح

Q = ق Kh = خ

K = ك D = د

L = ل Dz = ذ

M = م R = ر

N = ن Z = ز

W = و S = س

H = هى Sy = ش

Y = ي Sh = ص

Hamzah (ء) yang sering dilambangkan dengan alif, apabila terletak

diawalkata maka dalam transliterasinya mengikuti vokalnya, tidak

dilambangkan, namunapabila terletak di tengah atau di akhir kata maka

dilambangkan dengan tanda komadiatas (’), berbalik dengan koma (‘), untuk

pengganti lambang “ع”.

C. Vokal, Panjang dan Diftong

Setiap penulisan bahasa Arab dalam bentuk tulisan latin vokal fathah

ditulisdengan “a”, kasrah dengan “i”, dlommah dengan “u”, sedangkan bacaan

panjangmasing-masing ditulis dengan cara sebagai berikut:

Vokal (a) panjang = â misalnya قال menjadi qâla

Vokal (i) panjang = î misalnya قيل menjadi qîla

Vokal (u) panjang = û misalnya دون menjadi dûna

Khusus untuk bacaan ya’ nisbat, maka tidak boleh digantikan dengan

“i”, melainkan tetap ditulis dengan “iy” agar dapat menggambarkan ya’ nisbat

Page 11: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

xi

diakhirnya. Begitu juga untuk suara diftong, wawu dan ya’ setelah fathah

ditulis dengan “aw” dan “ay”. Perhatikan contoh berikut:

Diftong (aw) = و misalnya قول menjadi qawlun

Diftong (ay) = ي misalnya خير menjadi khayrun

D. Ta’marbûthah (ة)

Ta’marbûthah ditransliterasikan dengan “t” jika berada ditengah-

tengah kalimat, tetapi apabila ta’marbûthah tersebut berada diakhir kalimat,

maka ditransliterasikan dengan menggunakan “h” misalnya: الرسالة للمدرسة

menjadi alrisalatli al-mudarrisah, atau apabila berada ditengah-tengah

kalimat yang terdiri dari susunan mudlaf dan mudlaf ilayh, maka

ditransliterasikan dengan menggunakan “t” yang disambungkan dengan

kalimat berikutnya, misalnya: في رحمة هللا menjadi firahmatillâh.

E. Kata Sandang dan Lafadh al-Jalâlah

Kata sandang berupa “al” (ال) ditulis dengan huruf kecil, kecuali

terletak diawal kalimat, sedangkan “al” dalam lafadh jalâlah yang berada di

tengah-tengah kalimat yang disandarkan (idhafah) maka dihilangkan.

Perhatikan contoh-contoh berikut ini:

1. Al-Imâm al-Bukhâriy mengatakan…

2. Al-Bukhâriy dalam muqaddimah kitabnya menjelaskan…

3. Ma sya’ Allah kana wa malam yasya lam yakun.

4. Billah ‘azza wa jalla.

Page 12: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL ...................................................................................................... i

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ....................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................................... iv

MOTTO ........................................................................................................................ v

PERSEMBAHAN ........................................................................................................ vi

KATA PENGANTAR ............................................................................................... viii

PEDOMAN TRANSLITERASI .................................................................................. xi

DAFTAR ISI .............................................................................................................. xiv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................... xv

ABSTRAK ................................................................................................................. xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................................................. 1

B. Batasan Masalah................................................................................................ 7

C. Rumusan Masalah ............................................................................................. 7

D. Tujuan Penelitian .............................................................................................. 8

E. Manfaat Penelitian ............................................................................................ 8

F. Definisi Operasional.......................................................................................... 9

G. Sistematika Pembahasan ................................................................................. 10

Page 13: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

xiii

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. PenelitianTerdahulu ........................................................................................ 13

B. Kerangka Teori................................................................................................ 20

1. Teori Interpretasi Hukum .......................................................................... 20

2. Teori Efektivitas Hukum ........................................................................... 21

3. Pencatatan Nikah ....................................................................................... 28

4. Pemeriksaan Nikah.................................................................................... 33

5. Pelaksana Pasal 9 PMA No. 11 tahun 2007 Tentang Pencatatan Nikah ... 42

a. Tugas dan Kewajiban PPN.................................................................. 42

b. Sanksi Pelanggaran PPN ..................................................................... 45

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ................................................................................................ 46

B. Pendekatan Penelitian ..................................................................................... 47

C. Jenis dan Sumber Data .................................................................................... 47

D. Lokasi Penelitian ............................................................................................. 49

E. Metode Pengumpulan data .............................................................................. 51

F. Metode Pengolahan Data ................................................................................ 52

G. Metode Penyajian Data ................................................................................... 54

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum KUA Kecamatan Tempurejo ............................................. 56

B. Kronologi Kasus ............................................................................................. 58

C. Paparan dan Hasil Analisis Data ..................................................................... 60

Page 14: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

xiv

1. Pemahaman PPN Terhadap Pasal 9 PMA No. 11/2007 Tentang

Pencatatan Nikah ....................................................................................... 60

2. Pelaksanaan Pasal 9 PMA No. 11/2007 Tentang Pencatatan Nikah ......... 65

3. Hambatan Pelaksanaan Pasal 9 PMA No. 11/2007 Tentang Pencatatan

Nikah dan Upaya Penyelesaiannya ........................................................... 76

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ..................................................................................................... 93

B. Saran ................................................................................................................ 95

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

IDENTITAS PENELITI

Page 15: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

xv

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 : Peraturan Menteri Agama No. 11/2007 Tentang Pencatatan

Nikah

LAMPIRAN 2 : Kutipan Akta Nikah No : 55/12/II/2011

LAMPIRAN 3 : Kutipan Akta Nikah No : 709/117/XI/2011

LAMPIRAN 4 : Daftar Pemeriksaan Nikah Nomor : 164/07/2011

LAMPIRAN 5 : Dokumentasi

LAMPIRAN 6 : Bukti Konsultasi

Page 16: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

xvi

ABSTRAK

Farahdina, Anniza, NIM 11210091, 2015. Pelaksanaan Pasal 9 PMA No. 11

Tahun 2007 Tentang Pencatatan Nikah Sebagai Upaya Pencegahan

Pernikahan Terlarang (Studi di KUA Kec. Tempurejo, Kab. Jember). Skripsi. Jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyyah, Fakultas Syariah, Universitas

Islam Negeri, Maulana Malik Ibrahim Malang. Pembimbing : Erfaniah

Zuhriah, MH.

Kata Kunci : Pencatatan Nikah, Pemeriksaan Nikah, Pernikahan Terlarang

Sebagian besar tugas KUA adalah melayani dan mengawasi peristiwa

perkawinan masyarakat yang beragama Islam. Dalam pelaksanaan tugasnya, KUA

menghadapi berbagai pelanggaran pernikahan yang terjadi karena pemalsuan

identitas. Padahal, untuk mencegah hal tersebut pemerintah sudah membuat

sebuah upaya pencegahan yaitu wajibnya calon pengantin dan wali nikah melalui

proses pemeriksaan nikah. Tetapi, proses tersebut ternyata belum mampu

meminimalisir pemalsuan identitas secara signifikan. Oleh karena itu, peneliti

merumuskan tiga permasalahan yaitu bagaimana PPN memahami Pasal 9 PMA

No. 11 Tahun 2007 Tentang Pencatatan Nikah, bagaimana pelaksanaan pasal

tersebut oleh PPN dan apa saja hambatan yang dijumpai oleh PPN serta

bagaimana penyelesaiannya. Tujuan utama penelitian adalah untuk memahami

secara komprehensif proses pelaksanaan pemeriksan nikah oleh PPN.

Penelitian ini adalah penelitian empiris yang menggunakan metode

analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data primer dikumpulkan

melalui wawancara dengan beberapa informan yang terkait dengan pelaksanaan

pemeriksaan nikah khususnya dalam kasus yang dikaji yaitu Kepala dan staff

KUA Tempurejo. Literatur dan dokumentasi berupa salinan putusan, arsip daftar

pemeriksaan nikah juga digunakan sebagai sumber data sekunder.

Kesimpulan dari penelitian adalah PPN memahami inti dari pasal 9 yaitu

pemeriksaan nikah yang wajib dilakukan adalah pemeriksaan secara administratif

dan fisik sampai PPN yakin akan kebenaran data dari wali dan calon pengantin.

Pemahaman ini didapat dengan metode penafsiran gramatikal, sistematis dan

sosiologis. Implikasi dari pemahaman tersebut, PPN melaksanakan tugas dan

kewajibannya sesuai prosedur dan dipadukan dengan kebijaksanaan yang

disesuaikan dengan kondisi masyarakat. Tetapi, hasil yang dicapai ternyata belum

mencapai tujuan karena beberapa hambatan baik dari internal maupun eksternal.

Hambatan internal diantaranya adalah kurangnya payung hukum terkait eksistensi

P3N yang memberi kontribusi besar bagi PPN dan minimnya jumlah pegawai

KUA. Adapun hambatan eksternal yaitu sulitnya menghadapi masyarakat

Tempurejo. Masyarakat Tempurejo termasuk tokoh agama memiliki pola pikir

konservatif dan budaya tersendiri yang sulit untuk dirubah. Selain itu, tingkat

pengetahuan hukum penduduk setempat, ada yang sudah melek hukum dan ada

juga yang masih buta hukum, memberikan kesulitan berbeda-beda lagi bagi

petugas. Langkah utama PPN mengatasi hambatan eksternal adalah menjalin

kerjasama dengan para kyai.

Page 17: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

xvii

ABSTRACT

Farahdina, Anniza, 11210091. 2015. Implementation Article 9 PMA No. 11/2007

of Marriage Registration As Prohibited Marriage Prevention Effort

(Study in Religion Affair Office Tempurejo, Jember). Thesis. Al-

Ahwal Al Syakhshiyyah Department, Syaria Faculty, State Islamic

University of Maulana Malik Ibrahim Malang. Supervisor: Erfaniah

Zuhriah, M.H.

Key Word : Marriage Registration, Marriage Inspection, Prohibited Marriage

Most of KUA task is to serve and monitor Muslims marriage events. In its

task, KUA facing various violations marriage that happened because falsification

identity. In fact, to prevent it, the government has made an efforts that is bride

must through marriage inspection process. But, the process was apparently has not

been able to minimize falsification identity significantly. Thus, researcher

formulate three issues that is how PPN understand Article 9 PMA No. 11 of 2007

about Marriage Registration, how PPN implement that procedures in field and

what obstacles that found by PPN and how they resolve it. The aim is to

understand the process of carrying a comprehensive inspection deed by PPN.

This research is empirical research that use descriptive analysis methods

with qualitative research approach. Source of primary data collected by an

interview with some informers that are related to implementation inspection deed

especially in the case who are Head and staff of KUA Tempurejo. Literature and

documentation as a copy of the decision, inspection process archives, etc. used as

a source of secondary data.

Conclusion from the research is PPN understands the core of article 9 is

inspection deed that must be done is checking administratively and physically

until PPN have faith in the truth of bride’s data. This understanding obtained by

law interpretation method could be grammatically, systematic and teleological.

Implications of the understanding, PPN carry out their duties and obligations

according to the procedure and combined with wisdom, that is adjusted to the

condition of society. But, the result achieved apparently has not been reached the

goal because some obstacles from both internal and external. Internal obstacles

are lack of legal related to existence P3N that gives big contribution to PPN and

the lack of civil servants KUA. Whereas, external obstacles is to face the

complicated society in Tempurejo. The society, including stakeholder have quite

conservative mindset. While local people are rigid and have their own culture that

is difficult to be changed. In addition, the level of local knowledge of the law,

there is the one that has been open law and there are also those who are blind law,

also give different difficulties, to the officials. Main step constraints on external is

working in partnership with kyai.

Page 18: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

xviii

خص البحثلم

من قاعدات احملكمة العليا رقم 9تنفيذ بنود قاعدة . "2015 .11210091النزا., فرحديناكوقاية انتهاك الزوجية )دراسة يف مكتب الشؤون الدينية متفورجو، الزواج حول سجالت 11

جامعة . كلية الشريعة.األحوال الشخصية. حبث جامعي. قسم مجرب، جاوى الشرقية(" .مالك إبراهيم اإلسالمية احلكومية ماالنج. املشرفة: عرفانية زهرية املاجستريموالنا

.تسجيل الزواج, الزواج املمنوع الزواج, فحص: الرئسية الكلمات

إن من أعظم وظائف مكتب الشؤون الدينية هي خدمة اجملتمع ومراقبة األحداث اليت الوظيفة تواجه مكتب الشؤون الدينية عدة وقعت يف اجملتمع يف الزواج اإلسالمي. يف تنفيذ هذه

خمالفات اللزوم والقوانني اليت حتدث بسبب االنتحال. حلل هذه املشكلة أوجبت احلكومة على مل تكن ومع ذلك، هذه العملية تبني أهنا العروس وويل والزواج ألن يقوموا بعملية الفحص للزواج.

( 1ثة ثالثة أسئلة وهي: إضافة إىل ذلك وضعت الباحقادرة على تقليل تزوير اهلوية بشكل كبري. ؟، الزواجحول سجالت 11من قاعدات احملكمة العليا رقم 9بنود قاعدة PPN كيف يفهم

( 3و ؟، الزواجحول سجالت 11من قاعدات احملكمة العليا رقم 9تنفيذ بنود قاعدة (كيف 2حول سجالت 11احملكمة العليا رقم من قاعدات 9ما هي العراقيل لتنفيذ تنفي بنود قاعدة

من قاعدات 9ئيسي للبحث فهو فهم عملية تنفيذ بنود قاعدة وحلوله؟ وأما اهلدف الر الزواجبطريقة PPNكوقاية انتهاك الزوجية اليت قام هبا الزواج حول سجالت 11احملكمة العليا رقم

شاملة.ي مع النهج النوعي. ومجعت مصدر يستخدم هذا البحث املنهج التجرييب باملدخل الوصف

البيانات األولية من خالل املقابالت اليت أجريت مع بعض املخربين املرتبطة بتنفيذ دراسة فحص وأما مصدر تب الشؤون الدينية تيمبورجيو مجب.الزواج خاصة الذي قام هبا رئيس وموظفو مك

ل نسخة من احلكم، أرشيف ومالحق البيانات الثانوية املستخدم فهي اللمؤلفات والوثائق يف شك قائمة الفحص للزواج، وهلم جرا.

ي فحص الزواج الذي جيب أن أال وه 9وأما خالصة فهي فهم جوهر دراسة بنود قاعدة بعض احلقيقة للبيانات من الويل والعروس. يتم احلصول PPNإداريا وماديا إىل أن يعتقد يتم به

على هذا الفهم مع أسلوب التفسري النحوية، منهجية وتيليولوجيس. وأما اآلثار املرتتبة على هذا

Page 19: PELAKSANAAN PASAL 9 PMA NO. 11 TAHUN 2007 TENTANG ...etheses.uin-malang.ac.id/854/1/11210091 Pendahuluan.pdfPENCATATAN NIKAH SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN TERLARANG (Studi di

xix

التفاهم، والتزامات ضريبة القيمة املضافة واالضطالع بإجراءات مناسبة، وجنبا إىل جنب مع مل تبلغ بعد هدف لعدة من مع. ومع ذلك، النتائج اليت حتققتاحلكمة اليت تتكيف مع ظروف اجملت

العقبات والصعوبات الداخلية واخلارجية. وتشمل العرقبات الداخلية عدم وجود مظلة القانون اليت تسهم كثريا يف الضريبة على القيمة املضافة، وقلة عدد املوظفني يف P3N املتصلة بوجود

بة للعقبات اخلارجية، إال وهي الصعوبة يف مواجهة اجملتمع مكتب الشؤون الدينية. أما بالنستيمبورجيو. مع أن اجملتمع وكبارهم فيه هلم نظرة تقليدية ، بينما السكان احملليني معظمهم مدوريون الذين يستحقون التقاليد والعادات القوية اليت صعب تغيريها. وباإلضافة إىل ذلك، املستوى من

لية من اجملتمع خمتلفة، هناك من يتمسك بالقانون وهناك أيضا من أعمى به وتوفر املعرفة القانونية احملالتعاون رئيسية حلل هذه العقبات اخلارجية فهيصعوبات خمتلفة هلاؤالء املوظفني. وأما اخلطوة ال

.الوثيق مع كبار املشايخ يف هذه املنطقة