Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

30
Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia Created by : 1. Elina Wardatul Istiqomah (12) 2. Indah Nur Fitria (16) 3. Mujibatur Rohmah (19) 4. Syukma Rara Youlanda (30)

Transcript of Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Page 1: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia

Created by :1. Elina Wardatul Istiqomah (12)2. Indah Nur Fitria (16)3. Mujibatur Rohmah (19)4. Syukma Rara Youlanda (30)

Page 2: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Percayakah Anda

bahwa Demokrasi memiliki sisi

buruk???

Page 3: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Kekuatan Demokrasi berada di

tangan perusak dan koruptor.

Page 4: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Orang yang jujur dan mampu jarang terpilih di dalam demokrasi.

Page 5: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

DemokrasiLiberal

Page 6: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

1. Orde Lama

a. Demokrasi Liberal (1945-1959)

. 17 Agustus 1945 (Setelah Kemerdekaan Indonesia), Ir. Soekarno yang menjadi Ketua PPKI dipercaya menjadi Presiden Republik Indonesia.

. 29 Agustus 1945, Ir. Soekarno dilantik oleh Kasman Singodimedjo.

Page 7: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

. Bersamaan dengan itu, dibentuk Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP). Badan ini bertujuan untuk membantu tugas Presiden. Hasilnya antara lain :

1) Terbentuknya 12 departemen kenegaraan dalam pemerintahan yang baru.

2) Pembagian wilayah pemerintahan RI menjadi 8 provinsiyang masing-masing terdiri dari beberapa karesidenan.

Page 8: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

.Namun, kebebasandan kemerdekaan berdemokrasi di dalam KNIP justru mengusung pemerintah RI kepada sistem parlementer untuk menghindari kekuasaan Presiden yang terpusat.

. 7 Oktober 1945 lahir memorandum yang ditandatangani oleh 50 orang dari 150 orang anggota KNIP. Isinya antara lain :

Page 9: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

1) Mendesak Presiden untuk segera membentuk MPR.

2) Meminta kepada Presiden agar anggota-anggota KNIP turut berwenang melakukan fungsi dan tugas MPR, sebelum badan tersebut terbentuk.

. 16 Oktober 1945 keluar Maklumat Wakil Presiden No. X tahun

1945 yang isinya :

Page 10: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

“Bahwa komite nasional pusat, sebelum terbentuk MPR dan DPR diserahi kekuasaan legislatif dan ikut menetapkan GBHN, serta menyetujui bahwa pekerjaan komite-komite pusat sehari-hari berhubung dengan gentingnya keadaan dijalankan oleh sebuah badan pekerja yang dipilih di antara mereka dan bertanggung jawab kepada komite nasional pusat.”

Page 11: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

. 3 November 1945, keluar maklumat untuk kebebasan membentuk banyak partai atau multipartai sebagai persiapan pemilu yang akan diselenggarakan bulan Juni 1946.

. 14 November 1945 terbentuk susunan kabinet berdasarkan sistem parlementer (Demokrasi Liberal).

. Sejak berlakunya UUDS1950 pada 17 Agustus 1950 dengan sistem demokrasi liberal selama 9 tahun tidak menunjukkan adanya hasil yang sesuai harapan rakyat.

Page 12: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Bahkan, muncul disintegrasi bangsa. Antara lain :

1) Pemberontakan PRRI, Permesta, atau DI/TII yang ingin melepaskan diri dari NKRI.

2) Konstituante tidak berhasil menetapkan UUD sehingga negara benar-benar dalam keadaan darurat.

Untuk mengatasi hal tsb dikeluarkan Dekrit Presiden 5 Juli 1959.

Page 13: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Hal ini menandakan bahwa Sistem demokrasi liberal tidak berhasil dilaksanakan di Indonesia, karena tidak sesuai dengan pandangan hidup dan kepribadian bangsa Indonesia.

Page 14: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Demokrasi

Terpimpin

Page 15: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

b. Demokrasi Terpimpin (1959-1966)

. Dengan dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959, maka demokrasi liberaldiganti dengan demokrasi terpimpin.

. Situasi politik pada masa demokrasi terpimpin diwarnai tiga kekuatan politik utama yaitu Soekarno, PKI, dan angkatan darat.

Page 16: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Ketiga kekuatan tersebut saling merangkul satu sama lain.

Terutama PKI membutuhkan Soekarno untuk menghadapi angkatan darat

yang menyainginyadan meminta perlindungan.Begitu juga angkatan darat,

membutuhkan Soekarnountuk legitimasi keterlibatannya

di dunia politik.

Page 17: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Dalam demokrasi terpimpin, apabila tidak terjadi mufakat dl sidang legislatif, maka permasalahan itu diserahkan kepada presiden sebagai pemimpin besar revolusi untuk dapat diputuskan dalam hal anggota DPR tidak mencapai mufakat (sesuai Peraturan Tata Tertib Peraturan Presiden).

Jadi, rakyat maupun wakil rakyat tidak memiliki peranan penting dalam Demokrasi Terpimpin.

Page 18: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Akhirnya,

• Pemerintahan Orde Lama beserta Demokrasi terpimpinnya jatuh setelah terjadinya Peristiwa

G30S / PKI pada tahun 1965 dengan diikuti krisis ekonomi yang

cukup parah hingga dikeluarkannya Supersemar

(Surat perintah sebelas Maret).

Page 19: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

2. Demokrasi Pancasila

Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang dijiwai oleh sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan yang berKetuhanan Yang Maha Esa, yang berkemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia dan yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Page 20: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Orde Baru

Page 21: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

a. Orde Baru (1966-1998)

• Berdasarkan pengalaman Orde Lama, pemerintahan Orde Baru berupaya menciptakan stabilitas politik dan keamanan untuk menjalankan pemerintahannya. Namun kenyataannya justru mengekang kelompok-kelompok kepentingan dan parpol lain yang menginginkan perubahan demokrasi dg merangkul AD sbg kekuatan birokrasi dl proses politik.

Page 22: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Media massa dan rakyat dibayang-bayangi ketakutan apabila ingin membeberkan berita, kritik, ungkapan realistis di masyarakat kecuali mendapat izin dari pemerintah.

Akibatnya, pembangunan mental bangsa semakin merosot. Dengan timbulnya KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme), kepercayaan rakyat terhadap pemerintah hilang, unjuk rasa yang dipelopori oleh mahasiswa, pelajar, dosen, praktisi, LSM dan para politisi.

Page 23: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Terlebih dengan krisis ekonomi yang hampir terjadi di seluruh dunia.

Pada masa Orde Baru, krisis ekonomi yang melanda Indonesia mulai terasa pada pertengahan 1977. Hal ini menyebabkan :

1) Menurunkan legitimasi pemerintahan Orde Baru.

2) Mendorong meluasnya gerakan massa untuk menuntut perubahan tata pemerintahan.

Page 24: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Akibat adanya tuntutan massa untuk diadakan reformasi di dalam segala bidang, rezim Orde Baru tidak mampu mempertahankan kekuasaannya. Dan terpaksa Soeharto mundur dari kekuasaannya dan kekuasaannya dilimpahkan kepada B. J. Habibie.

Page 25: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Masa Reformasi(1998-sekarang)

Page 26: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Pada masa ini, Kepemimpinan rezim B. J. Habibie tidak ada legitimasi dan tida mendapat dukungan sosial politik dari sebagian besar masyarakat.

Akibatnya B. J. Habibie tidak mampu mempertahankan kekuasaannya.

Kemudian, melalui pemilu presiden yang ke-4 K. H. Abdurrahman Wahid terpilih secara demokratis di parlemen sebagai Presiden RI.

Page 27: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Akan tetapi, karena K. H. Abdurrahman Wahid membuat beberapa kebijakan yang kurang sejalan dengan proses demokratisasi itu sendiri, maka pemerintahan sipil K. H. Abdurrahman Wahid terpaksa tersingkir dengan melalui proses yang cukup panjang serta melelahkan di parlemen.

Transisi menuju demokratisasi beralih dari K. H. Abdurrahman Wahid ke Megawati Soekarnoputri melalui pemilihan secara demokratis di parlemen.

Page 28: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Proses pemerintahan demokrasi pada masa Megawati Soekarnoputri masih cukup sulit untuk dievaluasi dan diketahui secara optimal. Akibatnya, ketidakpuasaan akan pelaksanaan pemerintahan dirasakan kembali oleh rakyat dan hampir terjadi krisis kepemimpinan.

Rakyat merasa bahwa siapa yang berkuasa di pemerintahan hanya ingin mencari keuntungan semata, bukan untuk kepentingan rakyat.

Page 29: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Pada kepemimpinanSoesilo Bambang Yudhoyono, pemerintahan diuji kembali.

Page 30: Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia

Terima Kasih atas perhatiannya

KWN/13Nov2008/eL