Pasangan Dinding
-
Upload
cecep-nanda -
Category
Documents
-
view
12 -
download
2
description
Transcript of Pasangan Dinding
![Page 1: Pasangan Dinding](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082411/563db798550346aa9a8c7e86/html5/thumbnails/1.jpg)
PASANGAN DINDING
Disusun Oleh :
Andika Setya Ramadhan
Debby Puji Lestari
Politeknik Negeri Jakarta
2015
Jl. Siwabessy, Kampus UI-Depok Telepon :021-7270036
Faksimili :021-7270044
Dosen Pembimbing : Pak Yuwono
1.Pengertian Pasangan Dinding/Batu/Batu Bata
![Page 2: Pasangan Dinding](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082411/563db798550346aa9a8c7e86/html5/thumbnails/2.jpg)
Pasangan batu adalah bahan batuan yang disusun dengan menggunakan adukan sebagai perekat sehingga membentuk konstruksi bangunan tertentu.
Pasangan batu bata/ bata merah adalah batu bata yang disusun sedemikian rupa dengan menggunakan adukan sehingga membentuk konstruksi pada bagian bangunan tertentu.
2.Fungsi Dinding/Tembok Pada Bangunan Gedung
Pada bangunan gedung sederhana (rumah tinggal), dinding berfungsi sebagai struktur (penyangga beban-beban bangunan) dan sebagai partisi (pembatas/penyekat antar ruangan).
Pada bangunan gedung bertingkat: pada umumnya struktur utamanya dari beton bertulang atau baja, maka temboknya hanya berfungsi sebagai penyekat/partisi.
3.Unsur-unsur Pasangan Dinding
Bahan pengisi pasangan merupakan bahan pengisi batuan, dapat berupa batu-batuan (bata merah, bataco, cellcond) maupun batu alam (batu belah, batu kali)
Bahan pengikat pasangan/adukan yang terdiri dari bahan pengisi adukan (pasir) dan bahan pengikat adukan (PC, kapur).
4.Macam-macam tebal dinding
![Page 3: Pasangan Dinding](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082411/563db798550346aa9a8c7e86/html5/thumbnails/3.jpg)
a) Dinding ½ batu tebal dinding L (paling sering dilaksanakan)b) Dinding 1 batu tebal dinding 2L = Pc) Dinding 1 ½ batu tebal dinding 3L = P+Ld) Dinding 2 batu tebal dinding 4 L = 2Pe) Dinding 2 ½ batu tebal dinding 5L = 2P+L, dst.
Salah satu standar ukuran bata adalah panjang (p) = 23cm, lebar (l) = 11cm, tinggi (t) = 5cm
Kolerasi dimensi :
- l = 2t + 1cm- p = 2l + 1cm / 4t + 3cm
1 cm adalah ukuran rata-rata siar (siar dengan penyimpangan 0,4cm).
5.Macam-macam Ikatan Dinding/Bata
![Page 4: Pasangan Dinding](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082411/563db798550346aa9a8c7e86/html5/thumbnails/4.jpg)
a) dinding tebal ½ batu = Ikatan ½ batab) dinding tebal 1 batu atau lebih
ikatan kepala (head bond)
ikatan inggris (english bond)
ikatan belanda (dutch bond)
ikatan flam (flamish bond).
6.Syarat ikatan/susunan Batu Bata/ Dinding
![Page 5: Pasangan Dinding](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082411/563db798550346aa9a8c7e86/html5/thumbnails/5.jpg)
a. hubungan batu bata dibuat sesederhana mungkin agar mudah digunakan
b. hindari penggunaan bata yang kurang dari ½ batac. tidak terjadi siar tegak segaris lurus untuk 2 lapisan berturut-turut
atau lebih ( yang ideal berselisih ½ bata)d. siar tegak dan datar luruse. seluruh siar terisi penuh/padat oleh adukan/spesif. tebal siar 1 cm dengan penyimpangan 0,4 cmg. jika pertemuan antar sudut dinding tidak menggunakan kolom
beton, maka ikatan harus dibuat seperti anyamanh. hasil permukaan dinding rata dan tegak lurus.
Catatan :
Jika menggunakan batu bata pecah yang terpenting tidak terjadi siar tegak lurus segaris pada 2 lapis berturut-turut
Batas penyimpangan/Toleransia. Bangunan penting
Tinggi dinding sampai dengan 3m, penyimpangan maksimal 10 mm
Tinggi dinding sampai dengan 5 m, penyimpangan maksimal 20 mm
Penyimpangan horizontal maksimal 10 mmb. Bangunan tidak penting
Tinggi dinding sampai dengan 3 m, penyimpangan maksimal 20mm
Tinggi dinding 5 m, penyimpangan maksimal 40 mm Penyimpangan horizontal msksimal 20 mm.
Tinggi pelaksana pemasangan maksimum1m guna menghindari (roboh) akibat dinding yang masih basah.