PANDUAN - PUSTAKA PMI
Transcript of PANDUAN - PUSTAKA PMI
PANDUAN PERENCANAANDANPELAPORAN
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
2
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
i
Perencanaan adalah sebuah tanggung jawab atau kewajiban, bukan pilihan. Oleh karena itu, suatu proses perencanaan perlu dipersiapkan dengan baik. Salah satunya adalah dengan menyediakan panduan dan perangkat-perangkat yang diperlukan. PMI di berbagai tingkatan di seluruh Indonesia memiliki kapasitas yang beragam, baik kapasitas organisasi maupun sumber daya manusia. Untuk itu diperlukan suatu acuan yang dapat memudahkan personel PMI dalam melaksanakan proses perencanaan dengan benar.
Pelaporan adalah bukti bahwa kita bertanggung jawab dan dapat dipercaya terkait apa yang kita rencanakan dan kerjakan. Laporan yang berkualitas, yaitu berisi informasi yang dibutuhkan secara lengkap dan tepat waktu, serta disajikan dalam bentuk yang mudah atau menarik dibaca, merupakan salah satu indikator tingkat profesionalitas personel PMI. Laporan yang sistematis, menarik, dan informatif akan bermanfaat dalam mengarahkan berbagai keputusan yang harus diambil ketika mengelola suatu program kerja atau organisasi.
Buku Panduan Perencanaan dan Pelaporan ini disusun oleh PMI Pusat dalam rangka membangun kapasitas, keterampilan, dan kebiasaan dalam melakukan perencanaan dan pelaporan secara standar di PMI semua tingkatan. Oleh karena itu, segenap jajaran Pengurus Pusat PMI mengimbau kepada PMI semua tingkatan agar dapat melakukan proses dan mekanisme perencanaan dan pelaporan sesuai dengan petunjuk teknis yang telah dituangkan dalam buku ini.
Buku Panduan Perencanaan dan Pelaporan ini telah disusun berdasarkan masukan dari berbagai personel PMI, mulai dari PMI Pusat, Provinsi, maupun Kab/Kota. Oleh karena itu, kami hendak menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas seluruh masukan yang sudah diberikan dalam menyempurnakan buku ini.
Penggunaan buku ini di berbagai tingkatan akan memastikan upaya-upaya yang dilakukan PMI secara Nasional dapat bermuara pada perwujudan visi PMI, yaitu PMI berkarakter, profesional, mandiri, dan dicintai masyarakat.
Jakarta, April 2015Sekretaris Jenderal,
Ritola Tasmaya
Kata Pengantar
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
ii
Buku Panduan ini terdiri dari lima bagian penting, yaitu:
1. Pendahuluan, yang menjelaskan proses penyusunan Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Operasional (Renops), tujuan dan manfaat, serta lingkup perencanaan di PMI semua tingkatan.
2. Dokumen Perencanaan PMI 2014-2019, terdiri dari Diagram Alir Renstra Renops serta penjelasan latar belakang dan rasionalnya, Matriks Renstra dan Renops, Daftar Definisi Indikator, dan Daftar Kegiatan untuk mencapai output.
3. Mekanisme Pelaksanaan Perencanaan, prinsip-prinsip perencanaan, proses perencanaan, jadwal perencanaan atau musyawarah kerja.
4. Proses Penyusunan Rencana Kerja, terdiri dari format-format perencanaan untuk semua tingkatan serta petunjuk pengisiannya.
5. Pelaporan, terdiri dari tujuan dan manfaat, konten dan jadwal pelaporan, serta format laporan bulanan, triwulan, semester, dan tahunan.
Buku panduan ini telah disusun sedemikian rupa agar PMI di berbagai tingkatan dapat mempraktikkan isinya dengan mudah dalam proses penyusunan rencana kerja tahunan. Oleh karena itu, Anda perlu memahami kelima bagian di atas dengan baik.
Khusus untuk bagian kedua, yaitu dokumen perencanaan PMI 2014-2019, Anda perlu menelaah setiap pernyataan tujuan strategis, outcome, output, dan indikator serta targetnya. Dengan demikian, Anda memahami apa saja tujuan yang hendak diwujudkan oleh PMI dalam lima tahun ke depan dan menuangkannya ke dalam rencana kerja tahunan PMI setempat.
Sebisa mungkin, ikutlah proses dan prinsip-prinsip yang telah disusun serta gunakanlah format-format yang telah disediakan dengan saksama.
Bila Anda memiliki masukan untuk menyempurnakan panduan ini di masa yang akan datang, Anda dapat menghubungi Biro Perencanaan PMI Pusat dan Divisi Kelembagaan dan Organisasi Kantor Pusat PMI.
Selamat mempelajari dan menggunakan panduan ini.
Jakarta, Maret 2015
Tim Penyusun
Petunjuk Penggunaan Panduan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
iii
Kata pengantar iPetunjuk Penggunaan Panduan ii Daftar Isi iii
I. Pendahuluan 1
1.1. Latar Belakang 21.2. Rencana Strategis 21.3. Rencana Operasional 31.4. Dasar Hukum 51.5. Pengertian Umum 51.6. Tujuan dan Manfaat 61.7. Ruang Lingkup Perencanaan 7
II. Dokumen Perencanaan PMI 2014-2019 9
2.1. Bagan Alur Rencana Strategis dan Rencana Operasional PMI 2014-2019 112.2. Rangkuman Jumlah Indikator 312.3. Matriks Rencana Strategis PMI 2014-2019 332.4. Matriks Rencana Operasional PMI 2015-2019 342.5. Daftar Definisi Indikator Renstra/Renops PMI 532.6. Daftar Rujukan Kegiatan Operasional dan Pelayanan PMI 83
III. Pelaksanaan Perencanaan 105
3.1. Prinsip-prinsip Pelaksanaan Perencanaan 1063.2. Perencanaan Antar-Tingkatan (dibaca dari bawah ke atas) 1073.3. Proses Pelaksanaan Perencanaan 1073.4. Jadwal Pelaksanaan Perencanaan dan Musyawarah Kerja 1083.5. Penyesuaian Rencana Strategis Daerah 110
Daftar IsiPetunjuk Penggunaan Panduan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
iv
IV. Proses Perencanaan 111
4.1. Proses Perencanaan di PMI Kecamatan 1124.2. Format Rencana Kerja atau Rencana Kegiatan PMI Kecamatan 1134.3. Proses Perencanaan di PMI Kabupaten/Kota 1144.4. Format Rencana Kerja Tahunan PMI Kabupaten/Kota 1154.5. Penjelasan Pengisian Matriks Perencanaan PMI Kab/Kota 1174.6. Proses Perencanaan di PMI Provinsi 1214.7. Format Rencana Kerja Tahunan PMI Provinsi 1234.8. Penjelasan Pengisian Matriks Perencanaan PMI Provinsi 1254.9. Proses Perencanaan di PMI Pusat 1294.10. Format Rencana Kerja Tahunan PMI Pusat 1314.11. Penjelasan Pengisian Matriks Perencanaan PMI Pusat 133
V. Pelaporan 137
5.1. Latar Belakang 1385.2. Manfaat Laporan 1385.3. Ciri-ciri Laporan yang Berkualitas 1405.4. Tips Membuat Laporan yang Bermanfaat 1405.5. Tujuan Panduan Pelaporan 1415.6. Jenis Laporan 1425.7. Tabel Telusur Indikator (TTI) (Indicator Tracking Table–ITT) 1435.8. Format Laporan-laporan PMI untuk Semua Tingkatan 145
A. Laporan Kegiatan 145 B. Laporan Bulanan 146 C. Laporan Triwulan 148 D. Laporan Semester 151 E. Laporan Tahunan 156
VI. Lampiran 161
Lampiran 1. Contoh Dokumen Perencanaan PMI Kab/Kota 162Lampiran 2. Contoh Pelaporan PMI Kab/Kota 169
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
v
AABB American Association Blood Bank
AD/ART Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
APBD Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
BNPB Badan Nasional Penanggulangan Bencana
BNSP Badan Nasional Sertifikasi Profesi
BOR Bed Occupancy Rate/Angka Penggunaan Tempat Tidur
CBHFA Community-Based Health and First Aid/Kesehatan dan Pertolongan Pertama Berbasis Masyarakat
CTP Cash Transfer Program/Program Transfer Tunai
CSR Corporate Social Responsibility/Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
DBM Dead Bodies Management/Manajemen Jenazah
DDS Donor Darah Sukarela
DP2 Data Penilaian Pegawai
DPR/DPRD Dewan Perwakilan Rakyat/Daerah
DU Dapur Umum
DVI Disaster Victim Identification/Identifikasi Korban Bencana
EHL Exploring Humanitarian Law
FGD Focus Group Discussion/Diskusi Kelompok Terfokus
Forel Forum Sukarelawan
Forpis Forum Remaja Palang Merah Indonesia
Gadar Gawat Darurat
GMP Good Management Practice
ICBRR Integrated Community-Based Risk Reduction/Pengurangan Risiko Berbasis Masyarakat Terpadu
ICRC International Committee of Red Cross
IFRC International Federation of Red Cross
JCI Joint Commission International
Juklak Petunjuk Pelaksanaan
Juknis Petunjuk Teknis
Jumbara Jumpa Bakti Gembira
K3RS Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit
Daftar Singkatan dan Akronim
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
vi
KARS Komisi Akreditasi Rumah Sakit
KGC Korean Green Cross
KIE Komunikasi, Informasi, dan Edukasi
KSR Korps Sukarela
M&E Monitoring dan Evaluasi
MoU Memorandum of Understanding
MRI Magnetic Resonance Imaging
Musrenbang Musyawarah Perencanaan Pembangunan
OEM Original Equipment Manufacturer
PB Penanggulangan Bencana
PHAST Participatory Hygiene and Sanitation Transformation/Transformasi Kebersihan dan Sanitasi Partisipatif
PHBS Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
PK Perawatan Keluarga
PKS Perjanjian Kerja Sama
PM/BSM Palang Merah dan Bulan Sabit Merah
PME Penilaian Mutu Eksternal
PMER Planning, Monitoring, Evaluation, and Reporting/Perencanaan, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan
PMI Palang Merah Indonesia
PMR Palang Merah Remaja
PNS Pegawai Negeri Sipil
PNS Perhimpunan Negara Sahabat/Participating National Society
PO Peraturan Organisasi
PONEK Pelayanan Obstetrik dan Neonatal Emergensi Komprehensif
PP Pertolongan Pertama
PPI Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
PPSDM Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
PRB Pengurangan Risiko Bencana
PSD Pengembangan Sumber Daya
PSK Pelayanan Sosial dan Kesehatan
RDMC Regional Disaster Management Committee/Komite Penanggulangan Bencana Regional
Renker Rencana Kerja
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
vii
Renops Rencana Operasional
Renstra Rencana Strategis
RFL Restoring Family Link/Pemulihan Hubungan Keluarga
RPJM Rencana Pembangunan Jangka Menengah
RPP Rencana Program Pokok
RSU Rumah Sakit Umum
SAR Search and Rescue/Pencarian dan Penyelamatan
SATGANA Satuan Penanggulangan Bencana
SIMUDDA Sistem Informasi Manajemen Unit Donor Darah
SK Surat Keputusan
SKP Satuan Kredit Profesional
SoP Standard of Procedure/Standar Prosedur
SPGDT Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu
SWOT Strength, Weakness, Opportunity, and Threat/Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dan Ancaman
TB Tuberkulosis
TDB Tanggap Darurat Bencana
TIK Teknologi, Informasi, dan Komunikasi
ToT Training of Trainer/Pelatihan Pelatih
TSR Tenaga Sukarela
TTD Teknik Transfusi Darah
TTI Tabel Telusur Indikator/Indicator Tracking Table
UMP/K Upah Minimum Provinsi/Kabupaten/Kota
UTD Unit Transfusi Darah
UU Undang-undang
WHO World Health Organization
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
viii
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
1
I. PENDAHULUAN Pend
ahul
uan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
2
Perencanaan yang strategis dan sinergis merupakan langkah awal menuju Perhimpunan Nasional Palang Merah Indonesia (PMI) yang berfungsi baik. Seperti kata pepatah, ‘failing to plan is planning to fail’ atau gagal merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan. Oleh karena itu, perencanaan merupakan suatu proses yang kritis untuk memaksimalkan pelayanan yang berkualitas.
Di samping perencanaan, pelaporan juga merupakan bagian yang penting untuk meningkatkan akuntabilitas organisasi di hadapan masyarakat dan stakeholder terkait.
Perencanaan dan pelaporan pada dasarnya adalah melakukan apa yang kita katakan dan mengatakan apa yang kita lakukan. Oleh karena itu, perencanaan dan pelaporan adalah bidang yang sangat esensial untuk dibenahi dalam rangka mewujudkan PMI berkarakter, profesional, mandiri, dan dicintai masyarakat.
Panduan ini merupakan petunjuk teknis yang menggambarkan konsep dan prinsip-prinsip dasar, mekanisme, proses, dan perangkat-perangkat dalam melakukan perencanaan dan pelaporan.
Rencana Strategis adalah dokumen rencana tingkat tinggi yang dihasilkan melalui proses perencanaan untuk memutuskan di mana organisasi ingin berada dan mengapa, kemudian memilih berbagai strategi untuk memastikan agar tujuan tersebut dapat dicapai dengan strategi yang terbaik.
Renstra membantu organisasi untuk menentukan cara yang jelas dalam menanggapi peluang dan tantangan yang muncul di masa depan, dengan tetap menjaga koherensi dan keberlanjutan jangka panjang. Biasanya Renstra disusun untuk jangka waktu 5-10 tahun.
1.1. Latar Belakang
1.2. Rencana Strategis (Renstra)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
3
PMI telah menyusun Rencana Strategis 2014-2019 yang memuat visi, misi, dan tujuan strategis (goal) yang hendak dicapai oleh PMI secara nasional. Renstra tersebut disusun menjadi pokok-pokok kebijakan dan program yang akan dilakukan selama lima tahun ke depan oleh PMI Pusat/Provinsi/Kabupaten/Kota.
Proses penyusunan Renstra tersebut telah diinisiasi sejak Desember 2013 dengan melakukan analisis SWOT (Strength/kekuatan, Weaknesses/kelemahan, Opportunity/kesempatan, Threat/ancaman).
Kemudian pada Mei-Agustus 2014, tim perumus menggalang aspirasi dalam pertemuan di enam regional yang melibatkan pengurus perwakilan PMI Provinsi/Kab/Kota. Pada akhirnya, rumusan pokok-pokok kebijakan rencana strategis disepakati pada Musyawarah Nasional XX PMI pada Desember 2014.
Renstra PMI membantu seluruh entitas organisasi untuk memahami kapasitas dan situasi PMI saat ini dengan jelas, kemudian mengidentifikasi langkah-langkah yang jelas untuk menyikapi berbagai kesempatan dan tantangan yang berada di dalam dan di luar organisasi. Selanjutnya, Renstra tersebut memandu arah organisasi yang diartikulasikan dalam pernyataan visi dan misi, serta menentukan cara untuk mencapainya melalui tujuan-tujuan strategis.
Pada akhirnya, Renstra merupakan referensi kunci untuk pengembangan rencana operasional (rencana kerja tahunan, program, maupun proyek), pelaksanaan, dan evaluasi kinerja program PMI pada akhir 2019.
Berdasarkan Rencana Strategis yang telah ditetapkan, Rencana Operasional PMI untuk 2015-2019 juga telah disusun melalui proses yang partisipatif dan konsultatif, yaitu dengan melibatkan PMI Pusat/Provinsi/Kab/Kota, termasuk mitra gerakan (IFRC, PNS, dan ICRC) di Januari-Februari 2015. Renops ini bertujuan mengoperasionalkan Renstra, melalui outcome (hasil antara) dan output (hasil langsung) yang akan dicapai melalui berbagai bentuk program, proyek, maupun kegiatan.
Indikator-indikator dan target pencapaian untuk 2019 pada berbagai tingkatan hasil di tataran outcome dan output juga telah ditetapkan dengan baik. Dokumen Renops ini selanjutnya akan menjadi acuan untuk menyusun rencana kerja tahunan untuk memastikan semua program kerja yang dilakukan koheren, sinergis, dan berkelanjutan.
1.3. Rencana Operasional (Renops)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
4
Bagan berikut ini menggambarkan hubungan Rencana Strategis dan Rencana Operasional serta Rencana Kerja Tahunan.
Keberadaan kedua dokumen perencanaan tersebut merupakan indikasi bahwa PMI saat ini telah selangkah lebih maju dalam proses perencanaan. Dengan adanya tujuan yang jelas untuk berbagai tingkatan, yaitu tujuan strategis, outcome, dan output, proses perencanaan diharapkan dapat dilakukan berdasarkan kebutuhan dan tujuan yang jelas, bukan semata-mata berbasis kegiatan.
Selain itu, indikator-indikator yang sudah ditetapkan merupakan ukuran keberhasilan dari program kerja, baik tahunan maupun jangka panjang (lima tahun). Berikut ini adalah beberapa manfaat penting Rencana Strategis dan Rencana Operasional yang berkualitas.
a. Mendemonstrasikan kepemimpinan yang jelas dalam memberikan arah tujuan atau visi organisasi.
b. Menyatakan visi yang mempersatukan dan memotivasi seluruh entitas organisasi untuk bergerak mewujudkannya.
c. Meningkatkan efektivitas organisasi melalui pengambilan keputusan yang berbasis pada kerangka kerja yang koheren, kapasitas dan kompetensi yang dimiliki, prioritas dan konsensus untuk menjaga ‘apa yang ingin’ dengan ‘apa yang harus’ dikerjakan.
Tingkat PerencanaanRencana Strategis (5-10 thn)
Rencana Operasional(1-5) thn
Rencana Kerja
(tahunan)
KEGIATAN
InputSDM
MaterialBudget
TUJUANSTRATEGIS
TUJUANSTRATEGIS
TUJUANSTRATEGIS
OUTCOME OUTCOME
OUTPUT
KEGIATAN
VISI
MISI
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
5
d. Meningkatkan kredibilitas dan rasa percaya diri di hadapan pemerintah, donor, dan pemangku kepentingan lain.
e. Memperkuat posisi PMI dalam menegosiasikan kemitraan, termasuk dengan mitra gerakan sehingga dukungan dapat diselaraskan dengan rencana strategis, bukan sebaliknya.
f. Memperjelas peranan PMI di semua tingkatan dalam upaya pencapaian tujuan-tujuan strategis untuk mewujudkan visi organisasi.
Pada akhirnya, Panduan Perencanaan dan Pelaporan ini akan membantu PMI di semua tingkatan untuk menyusun perencanaan yang logis, realistis, berbasis tujuan, terukur, dan sinergis antar-tingkatan. Di semua organisasi yang memiliki berbagai tingkatan, pada dasarnya, perencanaan itu selalu bersifat dua arah, yaitu dari atas ke bawah (top down) dan dari bawah ke atas (bottom up).
Di satu sisi, secara ‘top down’, Rencana Strategis dan Rencana Operasional yang ditetapkan PMI Pusat dijadikan sebagai acuan perencanaan oleh PMI Kecamatan, Kab/Kota, dan Provinsi.
Di sisi lain, secara ‘bottom up’ dengan dilaporkannya rencana kerja dari tingkat PMI Kecamatan ke PMI Kab/Kota, dari PMI Kab/Kota ke PMI Provinsi dan selanjutnya dari PMI Provinsi ke PMI Pusat, rencana kerja antara tingkatan dapat lebih sinergis, koheren, dan akomodatif.
a. Anggaran Dasar (AD) PMI hasil MUNAS XX tahun 2014 Pasal 32 ayat 6 bagian c, Pasal 33 ayat 7 bagian C.
b. Rencana Strategis dan Rencana Operasional 2014–2019.
Perencanaan adalah suatu mekanisme perencanaan mulai dari tingkat PMI Kecamatan, PMI Kab/Kota, PMI Provinsi hingga PMI Pusat. Perencanaan yang dimaksud adalah perencanaan yang disusun oleh PMI Kecamatan, PMI Kab/Kota, PMI Provinsi dan PMI Pusat yang mengacu kepada Rencana Strategis dan Rencana Operasional PMI 2014-2019.
1.4. Dasar Hukum
1.5. Pengertian Umum
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
6
Apabila kita mengacu pada AD/ART Pasal 33 ayat 7 bagian c yang berisi “menetapkan Rencana Program Pokok (RPP) Pelaksanaan di wilayah kerja Kabupaten/Kota yang bersangkutan untuk kurun waktu 5 (lima) tahun berdasarkan Rencana Program PMI Provinsi serta Pokok-pokok Kebijakan dan Rencana Strategis yang ditetapkan oleh Musyawarah Nasional dan Musyawarah Provinsi PMI”, bentuk RPP yang dimaksud adalah tujuan-tujuan strategis Renstra yang dirincikan dalam Renops PMI.
Perencanaan difokuskan pada delapan Rencana Program Pokok (RPP) PMI berdasarkan tujuan strategis yang telah ditetapkan pada rencana strategis, baik untuk lokal, regional, maupun nasional, yaitu:
1. Penguatan dan pengembangan organisasi.
2. Peningkatan kapasitas SDM dan sarana prasarana.
3. Peningkatan kualitas dan efektivitas pelayanan darurat.
4. Peningkatan ketahanan masyarakat dan pelayanan kesehatan rujukan.
5. Peningkatan pelayanan donor darah.
6. Pengembangan sumber daya melalui kemitraan strategis.
7. Peningkatan akuntabilitas dan reputasi organisasi.
8. Penyebarluasan nilai-nilai kemanusiaan.
a. PMI di semua tingkatan, memiliki acuan waktu/jadwal, dan mekanisme pelaksanaan perencanaan agar lebih selaras dengan kapasitas organisasi, kebutuhan masyarakat, dan prioritas pemerintah setempat serta sinergis antar-tingkatan di PMI, mulai dari Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi, hingga ke Pusat.
b. PMI di semua tingkatan, memiliki format perencanaan yang seragam, baik dari segi bentuk maupun penggunaan istilah atau nomenklatur sehingga lebih mudah dipahami dan dikompilasi oleh PMI setingkat di atasnya serta secara nasional.
c. PMI di semua tingkatan, dapat menggunakan dokumen perencanaan sebagai acuan ketika melakukan kegiatan pemantauan dan evaluasi dalam rangka meningkatkan kinerja dan akuntabilitas organisasi.
1.6. Tujuan dan Manfaat
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
7
1.7. Ruang Lingkup Perencanaan
Tabel 1. Lingkup Perencanaan
Tingkatan PMI Ruang Lingkup Rencana Kerja
Tingkat Nasional
Memformulasikan dan menetapkan kebijakan terkait visi, misi, tujuan strategis, pedoman pelaksanaan, kemitraan nasional dan internasional, pengembangan organisasi serta fungsi pembinaan berjenjang.
Tingkat Provinsi
Menjabarkan kebijakan yang telah ditetapkan di tingkat Nasional ke dalam bentuk petunjuk pelaksanaan sesuai kebutuhan, kapasitas, dan prioritas PMI Provinsi, Kab/Kota, dan Kecamatan yang ada di wilayahnya, pengembangan organisasi serta fungsi pembinaan berjenjang.
Tingkat Kabupaten/Kota
Merencanakan dan melaksanakan rencana kerja PMI di tataran masyarakat atau penerima manfaat sesuai dengan kebutuhan, kapasitas, dan prioritas PMI Kab/Kota dan Kecamatan dengan berpedoman pada kebijakan dan petunjuk pelaksanaan program yang telah ditetapkan oleh PMI Provinsi/Pusat.
Tingkat Kecamatan
Merencanakan dan melaksanakan rencana kerja PMI di tataran masyarakat atau penerima manfaat sesuai dengan kebutuhan, kapasitas, dan prioritas PMI Kecamatan dengan berpedoman pada kebijakan dan petunjuk pelaksanaan program yang telah ditetapkan oleh PMI Provinsi/Pusat.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
8
Rencana Strategis memandu arah keseluruhan organisasi dengan mendefinisikan visi dan misi serta tujuan strategis yang diperlukan untuk mencapainya.
Rencana Operasional menentukan bagaimana tujuan-tujuan yang dijabarkan dalam Rencana Strategis akan dicapai pada tingkat pelaksanaan di lapangan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
9
II. DOKUMEN PERENCANAAN PMI 2014-2019
Dok
umen
Per
enca
naan
PM
I 201
4-20
19
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
10
Dokumen Perencanaan PMI 2014-2019
Isi Rencana Strategis dan Rencana Operasional akan divisualisasikan dalam dua bentuk, yaitu diagram alir (flow chart) dan matriks (tabel).
Adapun Renstra dan Renops dibuat dalam diagram alir untuk membantu audiens memahami hubungan logika antara output, outcome, tujuan strategis, misi, dan visi PMI. Selain itu, audiens dapat memahami tingkat kecukupan masing-masing tujuan pada tingkat yang lebih rendah dalam rangka mewujudkan tujuan pada tingkatan yang lebih tinggi.
Sementara itu, Renstra dan Renops yang dibuat dalam matriks adalah dokumen yang secara rinci mencakup uraian indikator outcome dan output beserta indikator dan target masing-masing. Matriks inilah yang akan digunakan dalam menyusun rencana kerja tahunan PMI di semua tingkatan sesuai dengan panduan yang ditetapkan pada bagian selanjutnya.
Penjelasan Istilah dalam Matriks Dokumen Perencanaan
Tujuan Strategis adalah pernyataan sederhana dan jelas yang menggambarkan hasil jangka panjang yang hendak dicapai oleh suatu program kerja.
Outcome adalah hasil antara yang harus dicapai untuk mewujudkan Tujuan Strategis.
Output adalah produk nyata (barang atau jasa) atau hasil langsung dari kegiatan yang dilaksanakan.
Indikator adalah unit pengukuran untuk mengetahui apakah kemajuan atau pencapaian tujuan atau hasil yang diinginkan terjadi.
Indikator hanyalah salah satu alat ukur untuk mengukur capaian. Ada banyak cara untuk mengukur pencapaian sebuah tujuan, namun tidak semuanya perlu dimasukkan ke dalam rencana kerja. Setiap indikator memiliki konsekuensi beban pengumpulan data.
Oleh karena itu, tidak semua hal yang tercantum dalam pernyataan output/outcome harus diukur. Indikator yang dipilih adalah indikator yang mengukur bagian yang paling penting mengindikasikan keberhasilan pencapaian tujuan dan mudah diukur.
Target adalah jumlah atau persentase yang hendak dicapai untuk setiap indikator, ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
11
2.1.
Bag
an A
lur
Renc
ana
Stra
tegi
s da
n Re
ncan
a O
pera
sion
al P
MI 2
014-
2019
VISI
Mis
i 1de
ngan
8 in
dika
tor
4 O
utco
me
deng
an8
indi
kato
r
9 O
utpu
tde
ngan
19 in
dika
tor
4 O
utco
me
deng
an15
indi
kato
r
10 O
utpu
tde
ngan
23 in
dika
tor
3 O
utco
me
deng
an6
indi
kato
r
9 O
utpu
tde
ngan
14 in
dika
tor
3 O
utco
me
deng
an10
indi
kato
r
10 O
utpu
tde
ngan
14 in
dika
tor
3 O
utco
me
deng
an6
indi
kato
r
12 O
utpu
tde
ngan
27 in
dika
tor
2 O
utco
me
deng
an4
indi
kato
r
5 O
utpu
tde
ngan
9 in
dika
tor
2 O
utco
me
deng
an4
indi
kato
r
6 O
utpu
tde
ngan
6 in
dika
tor
1 O
utco
me
deng
an1
indi
kato
r
3 O
utpu
tde
ngan
4 in
dika
tor
Mis
i 2de
ngan
2 in
dika
tor
Mis
i 3de
ngan
2 in
dika
tor
Tuju
anSt
rate
gis
1Tu
juan
Stra
tegi
s 2
Tuju
anSt
rate
gis
3Tu
juan
Stra
tegi
s 4
Tuju
anSt
rate
gis
5Tu
juan
Stra
tegi
s 6
Tuju
anSt
rate
gis
7Tu
juan
Stra
tegi
s 8
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
12
VISI
: PM
I ber
kara
kter
, pr
ofes
iona
l, m
andi
ri,
dan
dici
ntai
mas
yara
kat.
Mis
i 1M
enja
di o
rgan
isas
i kem
anus
iaan
ter
depa
n ya
ng m
embe
rika
n la
yana
n be
rkua
litas
kep
ada
mas
yara
kat
sesu
ai d
enga
n pr
insi
p-pr
insi
p da
sar
Ger
akan
Pal
ang
Mer
ah d
an B
ulan
Sab
it M
erah
.
Mis
i 2M
enin
gkat
kan
kem
andi
rian
org
anis
asi P
MI m
elal
ui
kem
itra
an s
trat
egis
yan
g be
rkes
inam
bung
an d
enga
n pe
mer
inta
h, s
was
ta,
mit
ra g
erak
an,
mas
yara
kat,
dan
pe
man
gku
kepe
ntin
gan
lain
nya
di s
emua
tin
gkat
an.
Mis
i 3M
enin
gkat
kan
repu
tasi
or
gani
sasi
PM
I di t
ingk
at
Nas
iona
l dan
Inte
rnas
iona
l.
Tuju
an S
trat
egis
1.
Mew
ujud
kan
PMI y
ang
berf
ungs
i bai
k di
sem
ua t
ingk
atan
, se
rta
sine
rgis
dal
am p
elak
sana
an k
egia
tan,
per
atur
an o
rgan
isas
i, s
iste
m,
dan
pros
edur
yan
g di
teta
pkan
.
2.
Men
ingk
atka
n ka
pasi
tas
sum
ber
daya
org
anis
asi P
MI d
i sem
ua t
ingk
atan
, ba
ik s
umbe
r da
ya m
anus
ia m
aupu
n sa
rana
pra
sara
na y
ang
dipe
rluk
an
dala
m m
elay
ani m
asya
raka
t.
3.
Men
ingk
atka
n ku
alit
as o
pera
si p
enan
gana
n be
ncan
a da
n kr
isis
ke
seha
tan
di s
elur
uh w
ilaya
h In
done
sia,
bai
k da
ri s
egi k
ecep
atan
, ca
kupa
n, d
an e
fekt
ivit
as p
elay
anan
.
4.
Men
ingk
atka
n ke
taha
nan
mas
yara
kat
untu
k m
engu
rang
i ris
iko
dan
dam
pak
benc
ana
sert
a pe
nyak
it m
elal
ui p
rogr
am-p
rogr
am
kesi
apsi
agaa
n, k
eseh
atan
dan
sos
ial s
erta
pel
ayan
an k
eseh
atan
ruj
ukan
5.
Men
ingk
atka
n ke
ters
edia
an d
arah
yan
g am
an,
mud
ah d
ijan
gkau
, da
n be
rkua
litas
di s
elur
uh In
done
sia.
Tuju
an S
trat
egis
6.
Mem
perk
uat
hubu
ngan
ker
ja s
ama
deng
an p
emer
inta
h pu
sat
dan
daer
ah,
sekt
or p
ublik
, sw
asta
, m
itra
ger
akan
, le
mba
ga d
onor
, da
n pe
man
gku
kepe
ntin
gan
lain
nya
dala
m r
angk
a m
enja
lank
an
man
dat
dan
fung
si P
MI.
Tuju
an S
trat
egis
7.
Men
ingk
atka
n ak
unta
bilit
as P
MI
seba
gai o
rgan
isas
i ke
man
usia
an
di t
ingk
at N
asio
nal m
aupu
n In
tern
asio
nal.
8.
Men
ingk
atka
n pe
mah
aman
sel
uruh
el
emen
mas
yara
kat
tent
ang
nila
i-ni
lai k
eman
usia
an,
prin
sip-
prin
sip
dasa
r ge
raka
n in
tern
asio
nal P
M/
BSM
ser
ta H
ukum
Per
ikem
anus
iaan
In
tern
asio
nal m
elal
ui u
paya
ko
mun
ikas
i, e
duka
si,
dan
dise
min
asi.
Rens
tra
dan
Reno
ps d
alam
dia
gram
alir
ser
ta p
enje
lasa
n la
tar
bela
kang
per
nyat
aan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
13
Penjelasan Renstra Visi: Berkarakter, bekerja sesuai Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan Internasional
PM/BSM, Kode Etik Berperilaku, baik dalam berorganisasi maupun dalam pelayanannya.
Profesional, bekerja sesuai standar dan norma yang berlaku universal dan mengutamakan perhatian kepada kelompok yang paling rentan.
Mandiri, mengandalkan sumber daya organisasi yang tersedia. Dicintai masyarakat, dikenal dan didukung masyarakat luas.
Misi 1:Dewasa ini, banyak sekali organisasi yang bergerak di bidang kemanusiaan, baik bersifat lokal, nasional, maupun internasional. Bahkan sejak 2008, Pemerintah RI resmi membentuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). PMI, yang telah berdiri sejak 1945 dan merupakan satu-satunya gerakan palang merah yang diberi mandat oleh Pemerintah RI, perlu meningkatkan upayanya untuk menjadi organisasi kemanusiaan terdepan di Indonesia di tengah perkembangan konteks ‘pemain-pemain’ kemanusiaan di negara ini dan juga di dunia.
Misi pertama ini hanya dapat terwujud bila fungsi organisasi dioptimalkan sedemikian rupa, didukung SDM dan sarana prasarana yang memadai, pelayanan yang berkualitas pada masa darurat, dalam upaya pengembangan atau pembangunan masyarakat, pelayanan rujukan kesehatan, serta pelayanan yang sangat khas palang merah, yaitu donor darah.
Misi kesatu ini merupakan upaya dalam rangka mewujudkan kata “karakter dan profesional” dalam pernyataan visi PMI di atas.
Misi 2:Kemandirian merupakan salah satu dari tujuh prinsip dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional, termasuk PMI. PMI menyadari bahwa kemitraan strategis merupakan hal yang esensial untuk dapat menjalankan mandatnya. Namun, pada saat yang sama PMI harus independen, dalam artian tidak tunduk atau terpengaruh pada kepentingan golongan/politik tertentu. Dalam bekerja sama dengan berbagai stakeholder, PMI harus mampu memosisikan diri sebagai mitra yang layak dan sejajar, tidak lebih rendah atau lebih tinggi.
Misi 3:Reputasi organisasi perlu dibangun dan dijaga dengan serius karena dengan reputasi yang baik, PMI akan dapat berkembang dengan pesat dan cepat. Bila diukur dari cakupan geografis dan jumlah penduduk yang dilayani, PMI merupakan Perhimpunan Nasional terbesar ke-5 di dunia. Karena itu, reputasi di mata dunia internasional juga perlu ditingkatkan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
14
Out
com
e 1.
1.
Lega
litas
Bad
an
Huk
um P
MI
men
guat
.
Out
com
e 1.
2.
AD
/ART
, Pe
ratu
ran
Org
anis
asi (
PO)
PMI,
da
n Pe
tunj
uk P
elak
sana
an(J
ukla
k),
sert
a pr
oduk
huk
um y
ang
suda
h di
terb
itka
n m
elem
baga
di s
emua
tin
gkat
an.
Out
com
e 1.
3.
Sist
em P
eren
cana
an,
Mon
itor
ing,
Ev
alua
si,
dan
Pela
pora
n (P
MER
) PM
I ber
fung
si b
aik
di s
emua
ti
ngka
tan.
Out
com
e 1.
4.
Mek
anis
me
koor
dina
si,
kom
unik
asi,
da
n pe
mbi
naan
ber
jala
n de
ngan
bai
k di
sem
ua t
ingk
atan
.
Out
put
1.1.
1 RU
U K
epal
ang-
mer
ahan
men
jadi
agen
da
Pr
oleg
nas.
Out
put
1.2.
1 A
D/A
RT,
Pera
tura
n O
rgan
isas
i (PO
) PM
I, d
an
Petu
njuk
Pel
aksa
naan
(J
ukla
k),
sert
a pr
oduk
hu
kum
ter
sedi
a da
n di
impl
emen
tasi
kan
di
sem
ua t
ingk
atan
.
Out
put
1.3.
1 Pe
ngur
us d
an k
arya
wan
PM
I di s
emua
tin
gkat
an
dibi
na s
ecar
a ru
tin
dala
m im
plem
enta
si s
iste
m
Pere
ncan
aan,
Mon
itor
ing,
Eva
luas
i, d
an P
elap
oran
(P
MER
) ol
eh f
asili
tato
r ya
ng k
ompe
ten.
1.3.
2 D
okum
en p
eren
cana
an d
an p
elap
oran
yan
g se
suai
de
ngan
Pan
duan
Per
enca
naan
dan
Pel
apor
an t
erse
dia
di s
emua
tin
gkat
an.
1.3.
3 Pe
rang
kat
(kue
sion
er/a
lat
anal
isis
) pe
nila
ian
peta
ka
pasi
tas
orga
nisa
si P
MI t
erse
dia
dan
digu
naka
n di
se
mua
tin
gkat
an.
1.3.
4 Pr
ogra
m k
erja
PM
I di s
emua
tin
gkat
an d
ieva
luas
i se
suai
Buk
u Re
fere
nsi P
eren
cana
an,
Mon
itor
ing,
Ev
alua
si,
dan
Pela
pora
n (P
MER
).
1.3.
5 D
atab
ase
Kepe
ngur
usan
dan
Kem
arka
san
PMI
dim
utak
hirk
an s
ecar
a ru
tin.
Out
put
1.4.
1 Ko
mun
ikas
i dan
ko
ordi
nasi
inte
rnal
dan
an
tar-
ting
kata
n PM
I,
term
asuk
lint
as p
rov/
kab/
kota
ter
laks
ana
sesu
ai a
tura
n ya
ng
dite
tapk
an.
1.4.
2 Ke
giat
an p
embi
naan
be
rjen
jang
dal
am
bida
ng o
rgan
isas
i dan
pr
ogra
m d
ilaku
kan
seca
ra r
utin
ser
ta
sesu
ai k
ebut
uhan
.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 1
Mew
ujud
kan
PMI y
ang
berf
ungs
i bai
k di
sem
ua t
ingk
atan
, si
nerg
is d
alam
pel
aksa
naan
ke
giat
an,
pera
tura
n or
gani
sasi
, si
stem
, da
n pr
osed
ur y
ang
dite
tapk
an.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
15
Penjelasan
Tujuan Strategis 1PMI dikatakan berfungsi baik bila mampu memberikan pelayanan yang relevan bagi masyarakat rentan di seluruh penjuru negerinya melalui jaringan berbasis relawan, dan ini hanya mungkin bila program kerja yang sinergis, peraturan organisasi, sistem, dan prosedur diimplementasikan dengan baik.
Outcome 1.1.Badan Hukum PMI yang digunakan saat ini, yaitu Keppres No 25 Tahun 1950 dan Keppres No 246 Tahun 1963, dirasa sangat perlu diperkuat melalui suatu Undang-Undang Kepalangmerahan untuk memperkuat fungsi dan kapasitas PMI di seluruh Indonesia dalam menjalankan mandat yang diberikan pemerintah. Proses pengajuan pengesahan UU Kepalangmerahan telah dimulai sejak 10 tahun silam, dan diharapkan pada periode kepengurusan PMI Pusat 2014-2019, UU ini dapat disahkan. Untuk itu, RUU Kepalangmerahan harus terlebih dahulu dimasukkan ke dalam agenda prolegnas di DPR RI.
Outcome 1.2.Kebijakan, berupa peraturan dan pedoman berorganisasi berupa AD/ART, PO, Juklak diperlukan bukan hanya tersedia dalam bentuk dokumen, tetapi melembaga atau terinstitusionalisasi atau dijadikan sebagai praktik sehari-hari dalam mengoperasionalkan organisasi di PMI semua tingkatan. Misalnya, AD/ART yang melembaga, artinya isi AD/ART tersebut dipahami seluruh entitas organisasi, bukan hanya dalam pengertian kalimat per kalimat, tetapi memahami konsekuensi pasal demi pasal bagi PMI di semua tingkatan dan melaksanakannya dengan sebaik-baiknya.
Peraturan Organisasi (PO) merupakan turunan dari AD/ART yang mengatur area-area penting secara spesifik, misalnya PO tentang Kepengurusan, Kemarkasan, Pelayanan, Sumber Daya Manusia, Tata Kelola Keuangan, Tata kelola Aset dan Logistik, Kepegawaian, Perencanaan dan Pelaporan, Kemitraan dan Pencitraan.
Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) adalah dokumen yang memuat tata cara pengelolaan atau pelaksanaan program atau kegiatan tertentu serta ketentuan-ketentuan umum yang dijadikan pedoman bagi pelaksana. Misalnya, Juklak Pengelolaan Keuangan, mulai dari cara dan format yang digunakan untuk penyusunan anggaran, permintaan uang, penggunaan uang, hingga pelaporan. Atau contoh Juklak Perencanaan dan Pelaporan, mengatur mekanisme proses penyusunan rencana kerja dan laporan mulai dari Kab/Kota, Provinsi, hingga Pusat; dengan format-format dan jadwal pelaksanaan yang sudah ditetapkan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
16
Produk Hukum adalah dokumen-dokumen yang memiliki kekuatan hukum yang mengikat, baik internal maupun eksternal. Secara internal, PMI perlu membakukan produk hukum turunan AD/ART, baik bentuk maupun substansinya yang diberlakukan antar-tingkatan PMI maupun intra PMI di masing-masing tingkatan. Secara eksternal, yaitu produk hukum antarlembaga, seperti Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS).
PMI telah memiliki beberapa MoU baik dengan sektor pemerintah maupun publik dan swasta di tingkat Nasional. Sayangnya, dokumen-dokumen ini kurang memiliki dampak bagi PMI di tingkat Provinsi dan Kab/Kota. Akibatnya, MoU yang sudah dihasilkan hanya sebatas dokumen dan tidak mempunyai implikasi bagi PMI di berbagai tingkatan. Untuk itu, diperlukan peran yang proaktif dari Pengurus PMI di semua tingkatan untuk membangun komunikasi dan koordinasi sehingga MoU yang sudah ada dapat ditindaklanjuti serta membawa manfaat bagi PMI dan mitranya.
Semua dokumen di atas harus terlebih dahulu disusun atau diperbarui, kemudian disosialisasikan untuk dilaksanakan dan tentunya dipantau serta dievaluasi.
Outcome 1.3.Sistem Perencanaan, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan (PMER) merupakan sistem yang mengatur tata pengelolaan atau manajemen organisasi dan program kerja PMI. Sistem PMER yang berfungsi baik bila keempat elemen tersebut telah dilaksanaan sesuai dengan Buku Panduan Perencanaan dan Pelaporan PMI. Misalnya, Penyusunan Rencana Kerja Tahunan dengan mengacu kepada Renstra dan Renops PMI 2014-2019, yang dilakukan dengan proses yang tepat, yaitu melalui analisis SWOT, kebutuhan, dan tujuan secara partisipatif, disahkan melalui Musyawarah Kerja sesuai jadwal yang ditetapkan.
Sistem PMER dapat dijalankan bila kapasitas SDM, baik pengetahuan maupun keterampilan PMER, ditingkatkan melalui pelatihan dan pembinaan. Tersedianya dokumen perencanaan dan pelaporan merupakan bagian dari pelaksanaan sistem PMER. Hasil Penilaian Kapasitas Organisasi sangat bermanfaat dalam mengetahui kapasitas (SWOT) organisasi dan dapat dijadikan dasar perencanaan. Database kepengurusan adalah informasi penting yang berguna untuk pengelolaan organisasi serta komunikasi/koordinasi.
Outcome 1.4.PMI ada di Pusat, 33 Provinsi dan sekitar 450 Kab/Kota. Semuanya harus dapat bekerja secara sinergis dan terkoordinasi. Oleh karena itu, mekanisme komunikasi dan koordinasi perlu ditetapkan. Kegiatan pembinaan yang lebih terencana, sistematis, dan reguler juga sangat diperlukan untuk membantu perkembangan PMI serta mempererat kesatuan organisasi secara nasional. Pembinaan ini haruslah dilakukan pengurus ke pengurus setingkat di bawahnya; atau staf ke staf PMI setingkat di bawahnya. Pembinaan yang terencana dan terarah perlu dirancang berdasarkan kondisi dan kebutuhan PMI yang akan dibina.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
17
Out
com
e 2.
1.
Man
ajem
en S
DM
PM
I yan
g m
enca
kup
rekr
utm
en,
pela
tiha
n, p
enug
asan
, su
perv
isi,
pem
beri
an p
engh
arga
an,
sert
a pe
nila
ian
kine
rja
men
ingk
at.
Out
com
e 2.
2.
Sist
em p
endi
dika
n da
n pe
lati
han
PMI b
erfu
ngsi
de
ngan
bai
k.
Out
com
e 2.
3.
Kete
rsed
iaan
sar
ana
pras
aran
a da
sar
pend
ukun
g op
eras
iona
l PM
I men
ingk
at.
Out
com
e 2.
4.
Kine
rja
dan
pem
anfa
atan
Te
knol
ogi I
nfor
mas
i Kom
unik
asi
dala
m m
endu
kung
ope
rasi
onal
PM
I men
ingk
at.
Out
put
2.1.
1 SD
M b
idan
g te
knis
dan
m
anaj
eria
l ter
sedi
a se
suai
ke
butu
han
dan
terl
atih
unt
uk
mel
aksa
naka
n tu
gas
poko
k da
n fu
ngsi
nya
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
2.1.
2 Pe
rson
el P
MI m
enda
patk
an
fasi
litas
pel
ayan
an k
eseh
atan
ba
ik p
rom
otif
, pr
even
tif,
m
aupu
n ku
rati
f se
cara
m
emad
ai.
2.1.
3 Pa
ndua
n m
anaj
emen
PM
R da
n Su
kare
law
an (
KSR
dan
TSR,
ter
mas
uk s
ukar
elaw
an
peru
saha
an/o
rgan
isas
i/
inst
itus
i) d
iimpl
emen
tasi
kan
di
sem
ua t
ingk
atan
.
Out
put
2.2.
1 Pe
lati
h da
n fa
silit
ator
di
lati
h, d
an d
iser
tifik
asi o
leh
PMI m
aupu
n ba
dan
yang
be
rwen
ang,
ter
sedi
a se
cara
m
emad
ai u
ntuk
dim
obili
sasi
di
berb
agai
pel
atih
an.
2.2.
2 Ku
riku
lum
pel
atih
an n
asio
nal
yang
dib
utuh
kan
oleh
inte
rnal
/ek
ster
nal d
imut
akhi
rkan
ol
eh P
MI d
an d
iakr
edit
asi
lem
baga
nas
iona
l (Ke
men
kes,
Ke
men
aker
tran
s, B
NPB
).
2.2.
3 Pe
lati
han-
pela
tiha
n PM
I di
kelo
la s
esua
i den
gan
pand
uan
man
ajem
en p
elat
ihan
.
Out
put
2.3.
1 Sa
rana
pra
sara
na
dasa
r op
eras
iona
l PM
I (m
arka
s, p
osko
, gu
dang
, pu
sdik
lat)
be
rfun
gsi d
enga
n ba
ik.
2.3.
2 As
et a
tau
sara
na
dan
pras
aran
a da
sar
PMI d
ikel
ola
sesu
ai d
enga
n pa
ndua
n ya
ng
dite
tapk
an.
Out
put
2.4.
1 Pe
rala
tan
dan
perl
engk
apan
Te
knol
ogi I
nfor
mas
i Kom
unik
asi
PMI t
erse
dia
dan
terp
elih
ara
deng
an b
aik.
2.4.
2 Ja
ring
an k
omun
ikas
i dan
pe
rang
kat
luna
k ya
ng
dipe
rluk
an s
eper
ti r
adio
ko
mun
ikas
i, in
tern
et,
sist
em
sura
t el
ektr
onik
, m
essa
ging
re
smi,
apl
ikas
i ter
sedi
a da
n be
rfun
gsi u
ntuk
men
duku
ng
oper
asio
nal p
elay
anan
PM
I,
tern
asuk
pel
ayan
an d
onor
da
rah.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 2
Men
ingk
atka
n ka
pasi
tas
sum
ber
daya
org
anis
asi P
MI d
i ber
baga
i tin
gkat
an,
baik
sum
ber
daya
m
anus
ia m
aupu
n sa
rana
pra
sara
na y
ang
dipe
rluk
an u
ntuk
mel
ayan
i mas
yara
kat.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
18
Penjelasan
Tujuan Strategis 2Sumber daya yang dimaksud di sini terbatas pada manusia dan sarana prasarana karena merupakan bagian yang menyatu dengan organisasi. Sementara untuk dana, pada umumnya berasal dari luar dan diperoleh dengan berbagai upaya melalui hubungan kemitraan, oleh karena itu dimasukkan ke dalam Tujuan Strategis 6. Keberadaan SDM yang kompeten serta sarana prasarana dasar yang memadai sangat esensial untuk mewujudkan Misi dan Visi PMI.
Outcome 2.1.SDM adalah aset organisasi yang paling berharga. Organisasi yang besar dibangun oleh SDM yang profesional dan berkomitmen tinggi. Oleh karena itu, manajemen SDM harus dilakukan secara komprehensif dan efektif, sejak mulai rekrutmen hingga mengakhiri misinya di PMI. Pengembangan kapasitas SDM di bidang teknis dan manajerial perlu dilakukan secara terencana dan berkelanjutan melalui berbagai pelatihan dan pembinaan. PMI juga berkewajiban untuk memperhatikan kesejahteraan SDM-nya dengan memberikan kompensasi dalam berbagai bentuk, pelayanan kesehatan atau asuransi untuk meningkatkan kinerja pengurus, staf, dan sukarelawan.
Outcome 2.2.Umumnya PMI melakukan pelatihan dan pembinaan secara mandiri untuk SDM-nya, bahkan diklat merupakan upaya pengembangan sumber daya sekaligus pelayanan kepada mitra dan masyarakat. Oleh karena itu, sistem pendidikan dan pelatihan PMI harus berfungsi baik, yaitu memiliki kurikulum-kurikulum yang terakreditasi, pelatih/fasilitator yang bersertifikat, pengelolaan pelatihan yang standar, pelaksanaan pelatihan yang berbasis kebutuhan dan merata.
Outcome 2.3.Sarana prasarana dasar seperti markas, posko, gudang (regional), pusdiklat, serta aset-aset lainnya perlu dikelola sesuai panduan yang ditetapkan, mulai dari inventarisasi, pemeliharaan, dan dokumentasi atau pelaporan.
Outcome 2.4.Di masa kini, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) mampu membantu suatu organisasi untuk berkembang pesat, melalui pembuatan keputusan dan aksi yang cepat dan tepat. Pelayanan PMI umumnya dibutuhkan pada saat-saat kritis atau mendesak, tidak jarang berkaitan dengan keselamatan jiwa manusia. Selain itu, pelayanan PMI mencakup beragam jenis kebutuhan, konteks masyarakat (kota/desa) di seluruh Indonesia. Oleh karena itu, TIK yang berfungsi baik sangat dibutuhkan untuk mengatasi kesenjangan waktu, jarak, dan akses. Dalam menjalankan program kerjanya, PMI perlu efektif, modern, dan masif sehingga dapat menciptakan perubahan-perubahan yang signifikan. Penggunaan teknologi (hardware atau software) dalam mengedukasi, memberdayakan, dan melibatkan masyarakat menjadi sangat strategis.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
19
Out
com
e 3.
1.
Kapa
sita
s pe
rson
el s
pesi
alis
pel
ayan
an
daru
rat
PMI d
i sem
ua t
ingk
atan
m
enin
gkat
.
Out
com
e 3.
2.
Kete
rsed
iaan
per
angk
at p
elay
anan
da
rura
t ya
ng s
esua
i den
gan
stan
dar
akun
tabi
litas
men
ingk
at.
Out
com
e 3.
3.
Sist
em m
anaj
emen
pel
ayan
an d
arur
at
diim
plem
enta
sika
n di
PM
I sem
ua t
ingk
atan
.
Out
put
3.1.
1 Ti
m S
atga
na d
an s
pesi
alis
pel
ayan
an
daru
rat
ters
edia
dan
sia
p di
mob
ilisa
si
di s
emua
tin
gkat
an,
term
asuk
di t
ingk
at
regi
onal
dan
nas
iona
l, s
esua
i SO
P ya
ng
dite
tapk
an.
3.1.
2 Si
mul
asi t
angg
ap d
arur
at d
ilaks
anak
an d
i PM
I sem
ua t
ingk
atan
ses
uai k
ebut
uhan
dan
re
ncan
a ko
ntin
gens
i yan
g te
lah
disu
sun.
Out
put
3.2.
1 Pe
rala
tan
stan
dar
pela
yana
n da
rura
t,
term
asuk
per
alat
an k
omun
ikas
i unt
uk
koor
dina
si,
sert
a fo
rmat
pen
cata
tan
dan
pela
pora
n te
rsed
ia d
an s
iap
digu
naka
n di
se
mua
tin
gkat
an.
3.2.
2 Ba
rang
ban
tuan
dar
urat
ter
sedi
a se
cara
m
emad
ai d
i gud
ang
regi
onal
dan
tem
pat
peny
impa
nan
logi
stik
di P
MI P
rovi
nsi u
ntuk
m
endu
kung
pel
ayan
an t
angg
ap d
arur
at.
Out
put
3.3.
1 Ke
rang
ka k
erja
, pa
ndua
n, d
an S
OP
dala
m
men
jala
nkan
mek
anis
me
pela
yana
n da
n ko
ordi
nasi
tan
ggap
dar
urat
ter
sedi
a da
n di
guna
kan
di P
MI s
emua
tin
gkat
an.
3.3.
2 Pe
laya
nan
ambu
lans
PM
I men
jadi
bag
ian
dari
Sis
tem
Pen
angg
ulan
gan
Gaw
at
Dar
urat
Ter
padu
set
empa
t.
3.3.
3 Re
ncan
a ko
ntin
gens
i dim
utak
hirk
an s
etia
p ta
hun
di P
MI s
emua
tin
gkat
an.
3.3.
4 In
form
asi p
erin
gata
n di
ni d
iter
uska
n ke
pada
mas
yara
kat
seca
ra t
epat
wak
tu.
3.3.
5 Ke
butu
han
pela
yana
n RF
L da
lam
mas
a no
rmal
dan
mas
a ta
ngga
p da
rura
t di
tind
akla
njut
i ole
h PM
I sem
ua t
ingk
atan
.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 3
Men
ingk
atka
n ku
alit
as o
pera
si p
enan
gana
n be
ncan
a da
n kr
isis
kes
ehat
an d
i sel
uruh
wila
yah
Indo
nesi
a, b
aik
dari
seg
i kec
epat
an,
caku
pan,
dan
efe
ktiv
itas
pel
ayan
an.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
20
Penjelasan
Tujuan Strategis 3Indonesia merupakan negeri yang sangat rawan bencana. Oleh karena itu, kemampuan PMI dalam merespons situasi darurat bencana dan krisis kesehatan yang efektif, efisien dengan daya jangkau yang luas, serta berkualitas perlu terus ditingkatkan, khususnya bagian personel, perangkat operasional pendukung, maupun sistem manajemen respons.
Outcome 3.1.Personel respons PMI, baik yang terorganisasi dalam Tim Satuan Tanggap Bencana (Satgana) maupun personel dengan keterampilan spesialis kebencanaan/krisis kesehatan, harus tersedia memadai dan siap dimobilisasi ketika diperlukan. Simulasi kedaruratan perlu diadakan secara reguler untuk memelihara kesiapsiagaan personel respons tersebut sesuai dengan rencana kontingensi dan SOP yang telah disusun.
Outcome 3.2.Respons bencana merupakan pelayanan yang berisiko tinggi. Oleh karena itu, personel PMI perlu dilengkapi dengan perangkat pendukung operasional bencana/krisis kesehatan, seperti perlengkapan individu (APD), perlengkapan tim (base camp tools), dan peralatan taktis (kendaraan operasional, angkutan, watsan, peralatan RS lapangan, peralatan evakuasi), termasuk peralatan komunikasi dan alat-alat dokumentasi (pencatatan). Semua itu diperlukan untuk meningkatkan kualitas operasi respons dan akuntabilitas organisasi. Tentunya, barang bantuan darurat perlu disediakan, baik jenis/items dan jumlah yang memadai, di gudang regional maupun di gudang provinsi, untuk didistribusikan sesuai kebutuhan.
Outcome 3.3.Manajemen respons terhadap situasi darurat mencakup sistem mobilisasi personel dan peralatan, aktivasi rencana kontingensi menjadi rencana aksi/operasional, sistem informasi dari lokasi operasi hingga otoritas pengambilan keputusan dilaksanakan sesuai SOP PMI yang berlaku. Manajemen respons yang baik harus sesuai standar akuntabilitas (seperti SPHERE, Kode Etik, Prinsip dan Aturan dalam pemulihan bencana).
Sistem manajemen respons yang efektif dimulai dari sistem peringatan dini yang berfungsi baik. PMI yang berada di antara lembaga sumber informasi peringatan dini dan masyarakat di lokasi bencana, perlu memiliki jejaring hubungan yang kuat dan sistematis dengan kedua belah pihak untuk menerima dan meneruskan informasi kewaspadaan.
Pelayanan ambulans gawat darurat PMI Kab/Kota perlu menjadi bagian dari sistem rujukan RS setempat yang terkoordinasi dalam Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu setempat agar dapat memberikan pelayanan yang cepat dan sesuai standar yang diberlakukan serta bermanfaat secara optimal untuk masyarakat dan bagi organisasi.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
21
Out
com
e 4.
1.
Kapa
sita
s PM
I dal
am m
enge
lola
pro
gram
-pr
ogra
m b
erba
sis
mas
yara
kat
di b
idan
g ke
siap
siag
aan
dan
kese
hata
n m
enin
gkat
.
Out
com
e 4.
2.
Kapa
sita
s PM
I dal
am m
embe
rika
n pe
laya
nan
sosi
al u
ntuk
mas
yara
kat
men
ingk
at.
Out
com
e 4.
3.
Kapa
sita
s pe
laya
nan
RS P
MI m
enin
gkat
.
Out
put
4.1.
1 D
okum
en p
andu
an/S
OP
prog
ram
-pr
ogra
m b
erba
sis
mas
yara
kat
di
bida
ng k
esia
psia
gaan
dan
kes
ehat
an
ters
edia
, te
rmut
akhi
rkan
, da
n di
guna
kan
di P
MI.
4.1.
2 Pe
rang
kat
penu
njan
g pr
ogra
m-
prog
ram
ber
basi
s m
asya
raka
t di
bi
dang
kes
iaps
iaga
an d
an k
eseh
atan
(s
eper
ti m
edia
KIE
, al
at p
erag
a,
pera
ngka
t M
&E)
ter
sedi
a se
cara
m
emad
ai.
4.1.
3 Ke
giat
an-k
egia
tan
prog
ram
-pro
gram
be
rbas
is m
asya
raka
t di
bid
ang
kesi
apsi
agaa
n da
n ke
seha
tan
dila
ksan
akan
ole
h pe
gaw
ai/r
elaw
an/
fasi
litat
or y
ang
kom
pete
n di
PM
I se
mua
tin
gkat
an.
Out
put
4.2.
1 D
okum
en p
andu
an/S
OP
dan
pera
ngka
t pe
nunj
ang
pela
yana
n so
sial
(se
pert
i m
edia
KIE
, al
at p
erag
a,
pera
ngka
t M
&E)
ter
sedi
a,
term
utak
hirk
an,
dan
digu
naka
n di
PM
I.
4.2.
2 Ke
giat
an-k
egia
tan
pela
yana
n so
sial
di
laks
anak
an o
leh
staf
/re
law
an y
ang
kom
pete
n di
PM
I sem
ua t
ingk
atan
.
Out
put
4.3.
1 St
anda
r pe
laya
nan
rum
ah s
akit
(pe
laya
nan
pasi
en,
man
ajem
en r
umah
sa
kit,
kes
elam
atan
pas
ien,
pel
ayan
an p
asie
n TB
, H
IV/A
IDS
dan
PON
EK)
berb
asis
sta
ndar
akr
edit
asi r
umah
sak
it K
ARS
(Kom
isi A
kred
itas
i Rum
ah
Saki
t) a
tau
JCI (
Join
t Co
mm
issi
on In
tern
atio
nal)
dis
osia
lisas
ikan
kep
ada
selu
ruh
pega
wai
rum
ah s
akit
unt
uk m
enja
lank
an t
ugas
dan
fun
gsin
ya.
4.3.
2 St
af m
edis
dan
sta
f no
nmed
is r
umah
sak
it b
eker
ja s
esua
i den
gan
stan
dar
kom
pete
nsi t
enag
a ru
mah
sak
it (
kual
ifika
si p
endi
dika
n, k
rede
nsia
l ko
mpe
tens
i, k
ewen
anga
n kl
inis
, au
dit
kom
pete
nsi)
.
4.3.
3 Pr
ogra
m p
enin
gkat
an m
utu
dan
kese
lam
atan
pas
ien
rum
ah s
akit
te
rlak
sana
mel
alui
pro
gram
Pen
cega
han
dan
Peng
enda
lian
Infe
ksi (
PPI)
, pr
ogra
m K
esel
amat
an d
an K
eseh
atan
Ker
ja R
umah
Sak
it (
K3RS
), s
erta
pr
ogra
m S
asar
an K
esel
amat
an P
asie
n RS
.
4.3.
4 La
yana
n ke
seha
tan
umum
dan
spe
sial
is/s
ub-s
pesi
alis
, te
rmas
uk la
yana
n un
ggul
an u
ntuk
keb
utuh
an g
aya
hidu
p, t
erse
dia.
4.3.
5 Pe
ndid
ikan
, pe
lati
han
dan
peng
emba
ngan
, se
rta
peni
laia
n ki
nerj
a st
af
pend
ukun
g ru
mah
sak
it t
erla
ksan
a.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 4
Men
ingk
atka
n ke
taha
nan
mas
yara
kat
untu
k m
engu
rang
i ris
iko
dan
dam
pak
benc
ana
sert
a pe
nyak
it
mel
alui
pro
gram
-pro
gram
kes
iaps
iaga
an,
kese
hata
n da
n so
sial
, se
rta
pela
yana
n ke
seha
tan
ruju
kan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
22
Penjelasan
Tujuan Strategis 4Dalam dekade terakhir, Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah di seluruh dunia mulai bergerak menjadi organisasi yang bukan hanya bersifat responsif, tetapi juga preventif. Hal ini dilakukan melalui berbagai program pembangunan dan pemberdayaan untuk meningkatkan ketahanan masyarakat dalam mengurangi risiko dan dampak bencana di masa depan.
Outcome 4.1.Peralihan dari organisasi yang bersifat respons ke pembangunan tentunya harus didukung pembangunan kapasitas pengelolaan program-program yang berbasis masyarakat, baik di bidang kesiapsiagaan maupun kesehatan. Melalui pendekatan ini, PMI perlu meningkatkan kemampuan masyarakat memanfaatkan sumber-sumber daya yang ada pada mereka (SDM, peralatan, sumber alam/lingkungan, sistem dan norma sosial) untuk membangun masyarakat (individu dan komunal) yang tangguh terhadap dampak bencana/krisis kesehatan yang terjadi. Oleh karena itu, diperlukan panduan/SOP dan perangkat penunjang yang memadai untuk membantu pegawai/relawan/fasilitator PMI yang bekerja untuk dan bersama masyarakat.
Outcome 4.2.Pelayanan sosial PMI tidak hanya diarahkan untuk memenuhi kebutuhan kelompok masyarakat rentan umumnya, tetapi juga diupayakan untuk memfasilitasi masyarakat rentan dalam mengakses pelayanan-pelayanan publik, pemberdayaan kelompok masyarakat rentan melalui dukungan psikologis. Oleh karena itu, diperlukan panduan/SOP dan perangkat penunjang yang memadai untuk membantu pegawai/relawan/fasilitator PMI yang bekerja melayani kelompok masyarakat rentan yang membutuhkannya.
Outcome 4.3.Kapasitas pelayanan RSPMI perlu ditingkatkan, meliputi tipikal RS, standar pelayanan RS, kompetensi staf medis dan non-medis, mutu pelayanan kesehatan yang tersedia (layanan umum, spesialis, dan unggulan), serta standar keamanan dan kenyamanan pasien. RSPMI Bogor, yang merupakan RS PMI yang terlengkap, akan menjadi rujukan untuk pengembangan RS PMI di daerah lain.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
23
Out
com
e 5.
1.
Kapa
sita
s U
nit
Tran
sfus
i Dar
ah (
UTD
) ya
ng s
esua
i sta
ndar
nas
iona
l men
ingk
at.
Out
com
e 5.
2.
Kapa
sita
s su
mbe
r da
ya m
anus
ia (
SDM
) da
n sa
rana
pra
sara
na U
TD N
asio
nal/
Prov
/Kab
/Ko
ta m
enin
gkat
.
Out
com
e 5.
3.
Kete
rsed
iaan
dar
ah y
ang
aman
, te
rjan
gkau
, da
n be
rkua
litas
di
sem
ua U
TD m
enin
gkat
.
Out
put
5.1.
1 Ke
bija
kan,
per
atur
an,
pand
uan
terk
ait
Goo
d M
anuf
actu
ring
Pra
ctic
e (G
MP)
pel
ayan
an d
arah
ter
sedi
a da
n di
impl
emen
tasi
kan
di U
TD s
emua
tin
gkat
an.
5.1.
2 Si
stem
man
ajem
en U
TD,
term
asuk
str
uktu
r or
gani
sasi
, ke
pega
wai
an,
keua
ngan
, pe
renc
anaa
n da
n pe
lapo
ran,
ber
jala
n de
ngan
bai
k di
sem
ua t
ingk
atan
.
5.1.
3 M
ekan
ism
e ko
mun
ikas
i, k
oord
inas
i, d
an
pem
bina
an b
erja
lan
seca
ra k
onsi
sten
di
inte
rnal
UTD
, an
tar-
ting
kata
n U
TD,
dan
deng
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
ekst
erna
l (P
emda
, D
inke
s, R
S, P
uske
smas
, PO
M,
vend
or,
dll.
).
Out
put
5.2.
1 Pe
gaw
ai U
TD t
erla
tih
dala
m m
ener
apka
n G
MP
dan
stan
dar
nasi
onal
ses
uai d
enga
n tu
poks
i dan
kom
pete
nsi y
ang
dipe
rluk
an.
5.2.
2 Te
naga
Ahl
i Mad
ya T
ekni
k Tr
ansf
usi D
arah
ya
ng k
ompe
ten
dan
prof
esio
nal d
ihas
ilkan
se
cara
mem
adai
ole
h Pr
ogra
m D
3 Te
knol
ogi
Tran
sfus
i Dar
ah (
TTD
).
5.2.
3 Sa
rana
pra
sara
na,
perl
engk
apan
, pe
rala
tan,
da
n ba
han
habi
s pa
kai t
erse
dia
seca
ra
mem
adai
dan
ter
stan
dard
isas
i di s
emua
U
TD.
5.2.
4 Si
stem
Info
rmas
i Man
ajem
en U
nit
Don
or
Dar
ah (
SIM
UD
DA)
ber
fung
si b
aik
di s
emua
ti
ngka
tan
untu
k m
endu
kung
pen
cata
tan,
pe
lapo
ran,
dan
pen
elus
uran
pel
ayan
an
dara
h.
Out
put
5.3.
1 U
paya
pro
mos
i Don
or D
arah
Suk
arel
a (D
DS)
dila
kuka
n se
cara
rut
in d
an
mel
uas.
5.3.
2 Se
ntra
lisas
i pen
gola
han
dara
h, u
ji
sari
ng,
dan
uji s
ilang
ser
asi d
ilaks
anak
an
untu
k ef
ekti
vita
s da
n efi
sien
si p
elay
anan
da
rah.
5.3.
3 D
arah
ter
dist
ribu
si s
esua
i keb
utuh
an R
S m
elal
ui j
ejar
ing
pela
yana
n pe
nyed
iaan
da
rah.
5.3.
4 Pr
oduk
si r
eage
n, k
anto
ng d
arah
, da
n fr
aksi
onas
i pla
sma
dila
ksan
akan
sec
ara
man
diri
ole
h U
TD d
an P
MI P
usat
.
5.3.
5 Pe
nelit
ian
dan
peng
emba
ngan
pel
ayan
an
dara
h di
laks
anak
an o
leh
UTD
Nas
iona
l da
n Pr
ovin
si.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 5
Men
ingk
atka
n ke
ters
edia
an d
arah
yan
g am
an,
mud
ah d
ijan
gkau
, da
n be
rkua
litas
di s
elur
uh In
done
sia.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
24
Penjelasan
Tujuan Strategis 5Darah kadang kala menjadi salah satu kebutuhan yang kritis untuk dipenuhi dalam menyelamatkan nyawa pasien. PMI merupakan organisasi kemanusiaan satu-satunya yang memperoleh mandat dari Pemerintah Indonesia untuk mendukung ketersediaan darah di Indonesia. Faktanya, PMI umumnya dikenal sebagai organisasi yang bergerak di bidang donor darah, dan memang donor darah masih menjadi salah satu fokus serta prioritas program strategis PMI di seluruh Indonesia. Oleh karena itu, kapasitas seluruh Unit Transfusi Darah (UTD) PMI, termasuk personelnya, di semua tingkatan harus terus ditingkatkan untuk dapat menyediakan darah yang aman, berkualitas, dan mudah dijangkau.
Outcome 5.1.Kapasitas UTD di seluruh Indonesia sangat beragam, ada yang sudah sangat baik, ada juga yang masih sangat terbatas. UTD PMI harus dikelola sesuai kebijakan, peraturan, dan panduan terkait Good Manufacturing Practice (GMP) untuk memastikan produknya memenuhi kualitas yang ditetapkan. Dalam 5-10 tahun terakhir, ada beberapa masalah yang muncul terkait pengelolaan UTD di beberapa daerah, termasuk kekurangharmonisan dengan Markas PMI setempat. Untuk itu, sistem manajemen UTD perlu diimplementasikan dengan baik dan didukung mekanisme koordinasi, komunikasi, serta pembinaan antar-tingkatan UTD, juga dengan pemangku kepentingan lainnya.
Outcome 5.2.Untuk menerapkan GMP, SDM terlatih serta sarana prasarana, bahan, perlengkapan dan peralatan yang standar harus tersedia tepat jumlah, waktu, dan kualitas. Sistem Informasi yang berfungsi baik sangat vital untuk mendukung pelayanan UTD. Melalui Sistem Informasi Manajemen Unit Donor Darah (SIMUDDA) yang berfungsi baik, UTD akan mampu melakukan pengelolaan program kerjanya dengan lebih profesional, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan.
Outcome 5.3.Ketersediaan darah yang aman, terjangkau, dan berkualitas sangat bergantung pada keberadaan Pedonor Darah Sukarela, ini ada pada sisi hulu. Upaya promosi DDS perlu dilakukan secara rutin, meluas, dan proaktif dengan mendatangi sumber-sumber pedonor darah potensial. Hal ini perlu dilakukan secara intensif untuk meningkatkan jumlah pedonor darah baru, di samping untuk mempertahankan pedonor darah sukarela yang telah menyumbangkan darahnya secara reguler.
Pada sisi hilir, ketersediaan darah yang aman, berkualitas, dan terjangkau perlu terus ditingkatkan melalui sentralisasi pengolahan darah, uji saring, dan uji silang serasi. Untuk mengurangi ketergantungan terhadap sumber-sumber luar negeri serta meningkatkan efektivitas dan efisiensi produksi produk darah, PMI Pusat akan melanjutkan upaya membangun pabrik yang akan memproduksi kantong darah, reagensia, dan fraksionasi plasma untuk memenuhi kebutuhan UTD PMI di seluruh Indonesia. Berbagai penelitian dalam pengembangan pelayanan darah juga perlu dilakukan oleh UTD Nasional dan Provinsi untuk meningkatkan inovasi dan kualitas layanannya.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
25
Out
com
e 6.
1.
Hub
unga
n ke
rja
sam
a PM
I di s
emua
tin
gkat
an d
enga
n pe
mer
inta
h, s
ekto
r pu
blik
*, s
was
ta,
mit
ra g
erak
an,
orga
nisa
si,
lem
baga
don
or n
asio
nal d
an in
tern
asio
nal,
ser
ta p
eman
gku
kepe
ntin
gan
lain
nya
men
guat
di s
emua
tin
gkat
an.
Out
com
e 6.
2.
Kapa
sita
s Pe
ngem
bang
an S
umbe
r D
aya
(PSD
) un
tuk
men
ingk
atka
n pa
rtis
ipas
i mit
ra
dan
mas
yara
kat
men
guat
.
Out
put
6.1.
1 D
okum
en p
erja
njia
n ke
rja
sam
a (M
oU d
an P
KS)
anta
r-PM
I den
gan
pem
erin
tah,
sek
tor
publ
ik,
swas
ta,
mit
ra g
erak
an,
orga
nisa
si,
lem
baga
don
or n
asio
nal d
an in
tern
asio
nal,
ser
ta p
eman
gku
kepe
ntin
gan
lain
nya
ters
edia
dan
diim
plem
enta
sika
n di
PM
I sem
ua
ting
kata
n.
6.1.
2 U
paya
mem
bang
un k
erja
sam
a de
ngan
pem
angk
u ke
pent
inga
n di
laku
kan
seca
ra k
onsi
sten
ole
h PM
I sem
ua t
ingk
atan
, te
rmas
uk
men
gim
plem
enta
sika
n Pe
dom
an K
erja
Sam
a (C
oope
rati
on
Agr
eem
ent
Stra
tegy
-CA
S).
Out
put
6.2.
1 St
rate
gi p
enin
gkat
an k
apas
itas
PSD
ter
sedi
a da
n di
impl
emen
tasi
kan
oleh
per
sone
l yan
g ko
mpe
ten
di P
MI s
emua
tin
gkat
an.
6.2.
2 Pe
ta m
itra
pot
ensi
al u
ntuk
PSD
sec
ara
nasi
onal
ter
sedi
a da
n di
sosi
alis
asik
an k
e PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
6.2.
3 Pa
ndua
n ya
ng m
enga
tur
mek
anis
me
peng
guna
an h
asil
dona
si
diso
sial
isas
ikan
dan
diim
plem
enta
sika
n ol
eh P
MI.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 6
Mem
perk
uat
hubu
ngan
ker
ja s
ama
deng
an p
emer
inta
h pu
sat
dan
daer
ah,
sekt
or p
ublik
, sw
asta
, m
itra
ger
akan
, le
mba
ga d
onor
, da
n pe
man
gku
kepe
ntin
gan
lain
nya
dala
m r
angk
a m
enja
lank
an m
anda
t da
n fu
ngsi
PM
I.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
26
Penjelasan
Tujuan Strategis 6Selama 70 tahun, PMI dapat tetap eksis dan berkarya, tidak terlepas dari dukungan berbagai stakeholder. Tanpa mereka PMI akan sangat terbatas dalam menjalankan perannya. Kemitraan merupakan satu kata yang harus dibangun dan dipelihara, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Outcome 6.1.Kerja sama PMI dengan pemerintah, sektor pelayanan publik, swasta, mitra gerakan, organisasi, lembaga donor nasional dan internasional, serta pemangku kepentingan lainnya diperkuat secara formal dengan Perjanjian Kerja Sama (MoU dan PKS). Hal ini untuk memastikan adanya perlindungan hukum atas implementasi kerja sama tersebut secara konsisten di tingkat Provinsi dan Kab/Kota sasaran kerja sama. Ada beberapa MoU yang sebenarnya sudah tersedia atas inisiasi PMI Pusat, namun MoU tersebut tidak terimplementasi dan tidak memiliki signifikansi karena tidak ditindaklanjuti dengan komunikasi dan koordinasi di tingkat Provinsi/Kab/Kota. Pengurus PMI di semua tingkatan perlu secara proaktif memosisikan PMI sebagai mitra yang potensial bagi berbagai stakeholder melalui komunikasi dan koordinasi yang harmonis.
Outcome 6.2.Organisasi yang sehat adalah organisasi yang sumber pendanaannya sangat beragam atau tidak bergantung pada satu atau beberapa sumber saja. PMI memerlukan dana dalam menjalankan operasional dan pelayanannya. Oleh karena itu, PMI di semua tingkatan harus proaktif dan efektif mendatangkan pendapatan (income) organisasi. Ada berbagai kegiatan yang mendatangkan dana bagi PMI, seperti pengumpulan donasi, pengembangan unit usaha, pelayanan jasa, dan pengajuan proposal program/kegiatan. Namun, hampir 80% PMI Kab/Kota menggantungkan sebagian besar sumber dananya dari pemerintah.
Akhir-akhir ini, pengumpulan donasi seperti bulan dana mendapatkan berbagai tantangan di tengah banyaknya tuntutan yang dihadapi masyarakat. Tentunya, strategi pengumpulan dana PMI perlu berevolusi seiring perubahan zaman. Diperlukan strategi khusus PSD yang potensial, relevan, dan tetap sesuai dengan prinsip dasar organisasi, serta efektif. Hal ini hanya dapat terjadi bila personel yang mengelolanya memiliki kompetensi khusus PSD. Agaknya, hal ini sering kali terlupakan atau tidak mendapat perhatian serius. Tidak heran bila kinerja PMI sangat terbatas, bahkan ada sebagian kecil yang hanya punya papan nama.
Setelah dana diperoleh, selanjutnya mekanisme penggunaan hasil donasi, khususnya untuk dana yang dikumpulkan secara nasional (seperti dana yang diperoleh dari hasil kerja sama dengan sektor swasta dan donor), perlu disepakati bersama dalam rangka memaksimalkan pembangunan dan pelayanan PMI yang merata di seluruh Indonesia.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
27
Out
com
e 7.
1.
Prin
sip-
prin
sip
akun
tabi
litas
dan
tra
nspa
rans
i PM
I di
laks
anak
an d
enga
n ba
ik.
Out
com
e 7.
2.
Jang
kaua
n, k
ualit
as,
dan
inte
nsit
as d
okum
enta
si,
publ
ikas
i,
prom
osi,
dan
adv
okas
i keg
iata
n/pe
laya
nan
PMI m
enin
gkat
.
Out
put
7.1.
1 La
pora
n pe
role
han
dan
peng
guna
an s
umbe
r da
ya,
term
asuk
lapo
ran
keua
ngan
dan
keg
iata
n, t
erse
dia
seca
ra p
erio
dik
untu
k ko
nsum
si
inte
rnal
mau
pun
ekst
erna
l.
7.1.
2 Au
dit
terh
adap
pen
ggun
aan
sum
ber
daya
PM
I dila
kuka
n se
tiap
tah
un
oleh
pih
ak in
tern
al m
aupu
n ek
ster
nal d
an d
itin
dakl
anju
ti d
enga
n ba
ik.
7.1.
3 Pa
ndua
n m
ekan
ism
e pe
ngum
pula
n um
pan
balik
dar
i pen
erim
a m
anfa
at t
erse
dia
dan
diim
plem
enta
sika
n di
PM
I sem
ua t
ingk
atan
.
Out
put
7.2.
1 Pe
rala
tan
dan
pera
ngka
t da
sar
kehu
mas
an (
kam
era
foto
, ka
mer
a vi
deo,
ala
t pe
reka
m/r
ecor
der)
, se
rta
med
ia k
omun
ikas
i, in
form
asi,
da
n ed
ukas
i (KI
E) t
erse
dia
seca
ra m
emad
ai d
i PM
I sem
ua t
ingk
atan
.
7.2.
2 La
pora
n an
alis
is p
embe
rita
an P
MI y
ang
dim
uat
di m
edia
mas
sa (
ceta
k,
onli
ne,
TV,
radi
o) d
an m
edia
sos
ial (
Twit
ter
dan
Face
book
) te
rsed
ia
seca
ra t
erat
ur d
i PM
I Pus
at/P
rov.
7.2.
3 Pr
oduk
-pro
duk
kehu
mas
an u
ntuk
mem
ublik
asik
an p
rogr
am d
an
laya
nan
PMI d
iter
bitk
an s
ecar
a re
gule
r ke
pada
mas
yara
kat/
publ
ik.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 7
Men
ingk
atka
n ak
unta
bilit
as P
MI s
ebag
ai o
rgan
isas
i ke
man
usia
an
di t
ingk
at N
asio
nal m
aupu
n In
tern
asio
nal.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
28
Penjelasan
Tujuan Strategis 7Akuntabilitas adalah sebuah konsep etika yang terlalu luas untuk didefinisikan. Namun, secara sederhana, akuntabilitas adalah pertanggungjawaban terhadap mereka yang menjalin hubungan kerja sama dengan suatu organisasi yang akan menentukan keberlanjutan dari hubungan tersebut. Akuntabilitas sangat dekat dengan reputasi. Untuk menjadi organisasi kemanusiaan yang terdepan, PMI perlu mengedepankan prinsip-prinsip akuntabilitas dan transparansi, baik dalam pengelolaan organisasi, sumber daya maupun program pelayanannya.
Outcome 7.1.Tuntutan terhadap akuntabilitas dan transparansi kian meningkat dewasa ini. Terlebih untuk organisasi kemanusiaan seperti PMI, yang mengandalkan sumber daya dari dukungan publik. Upaya meningkatkan akuntabilitas PMI dapat diwujudkan dalam berbagai metode. Misalnya: menerbitkan laporan perolehan dan penggunaan dana dari masyarakat, baik untuk internal maupun eksternal; diaudit setiap tahun, baik oleh auditor internal maupun eksternal; mencari tahu pandangan, opini, pendapat, umpan balik maupun kritik dari mereka yang kita layani. Melalui upaya-upaya tersebut, PMI dapat menunjukkan kepatuhan dan kepatutan terhadap kondisi-kondisi yang disyaratkan oleh pihak Donor, dan pada waktu yang sama, PMI tetap transparan terhadap mereka yang memberikan sumber daya dan kepada mereka yang dilayani.
Outcome 7.2.Akuntabilitas dan transparansi akan “terlihat dan terdengar” secara luas melalui upaya-upaya publikasi dan advokasi yang intensif, konsisten, proporsional, dan jujur. Tentunya semua upaya tersebut memerlukan sarana prasarana kehumasan yang harus memadai. Setiap organisasi harus memahami “positioning” atau posisinya di mata publik sehingga diperlukan strategi kehumasan yang efektif untuk memosisikan dirinya di antara “pemain” lain di sekitarnya. Di antaranya, melalui analisis dampak pemberitaan tentang PMI di berbagai media massa, sehingga kegiatan publikasi serta pengembangan produk-produk publikasi dapat dilakukan secara terencana, terarah, dan terukur.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
29
Out
com
e 8.
1.
Pem
aham
an p
erso
nel P
MI d
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
ekst
erna
l te
ntan
g ni
lai-
nila
i kem
anus
iaan
dan
kep
alan
gmer
ahan
men
ingk
at.
Out
put
8.1.
1 M
edia
Kom
unik
asi I
nfor
mas
i Edu
kasi
(KI
E) D
isem
inas
i Ke
pala
ngm
erah
an y
ang
dipe
rbar
ui t
erse
dia
seca
ra m
emad
ai d
i se
tiap
tin
gkat
an.
8.1.
2 Pe
mbi
naan
kar
akte
r ni
lai-
nila
i kem
anus
iaan
dan
kep
alan
gmer
ahan
di
laks
anak
an o
leh
dise
min
ator
yan
g ko
mpe
ten
di s
emua
tin
gkat
an.
8.1.
3 Ke
rja
sam
a de
ngan
inst
itus
i ter
kait
(TN
I, P
olri
, un
iver
sita
s, s
ekol
ah,
LSM
) da
n m
asya
raka
t te
rjal
in u
ntuk
men
dise
min
asik
an n
ilai-
nila
i ke
man
usia
an d
an k
epal
angm
erah
an.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 8
Men
ingk
atka
n pe
mah
aman
sel
uruh
ele
men
mas
yara
kat
tent
ang
nila
i-ni
lai k
eman
usia
an,
prin
sip-
prin
sip
dasa
r ge
raka
n in
tern
asio
nal P
M/B
SM s
erta
Huk
um P
erik
eman
usia
an
Inte
rnas
iona
l mel
alui
upa
ya k
omun
ikas
i, e
duka
si,
dan
dise
min
asi.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
30
Penjelasan
Tujuan Strategis 8Nilai-nilai kemanusiaan dan Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan PM/BSM Internasional merupakan warisan luhur dunia, khususnya dalam Hukum Perikemanusiaan Internasional. Oleh karena itu, pemahaman tentang nilai-nilai kemanusiaan dan Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan PM/BSM Internasional perlu diwariskan kepada seluruh elemen masyarakat, dari generasi ke generasi, untuk dipertahankan eksistensinya.
Outcome 8.1.Pemahaman nilai-nilai kemanusiaan dan Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan PM/BSM bagi personel PMI mutlak diperlukan, mulai dari tingkat pimpinan, staf hingga para sukarelawan. Hal ini sesuai dengan Visi Rencana Strategis PMI 2014-2019, “PMI berkarakter ….”, maka nilai-nilai ini perlu tercermin dalam semua aspek kehidupan berorganisasi PMI, yaitu kepemimpinan, pelaku/pelaksana program, dan prinsip/sifat pelayanan PMI.
Upaya penyebarluasan (diseminasi) nilai-nilai kemanusiaan dan Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan PM/BSM Internasional, secara internal, akan dimuat dalam setiap paket pelatihan PMI dan tentunya orientasi kepalangmerahan kepada pengurus. Secara eksternal, diseminasi akan dilakukan melalui berbagai event PMI, baik lokal maupun nasional, dengan memanfaatkan jejaring media serta kerja sama dengan institusi-institusi TNI, Polri, universitas, dan sekolah.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
31
Dalam Renstra dan Renops, ada indikator-indikator yang berlaku spesifik untuk tingkatan tertentu, misalnya hanya relevan untuk Pusat atau Provinsi atau Kab/Kota. Namun, ada juga indikator tertentu yang berlaku untuk semua tingkatan, apakah itu dua tingkatan atau ketiga tingkatan sekaligus. Secara keseluruhan ada 12 indikator Renstra dan 172 indikator Renops. Rincian indikator berikut ini terpilah antara tingkatan tujuan dan antar-tingkatan PMI sehingga tidak relevan untuk dijumlahkan.
Rencana Strategis
Seluruhnya terdiri dari 12 indikator yang akan diukur secara nasional pada tengah dan akhir periode berlakunya rencana strategis ini, misalnya pada tahun 2015 (sebagai baseline atau nilai awal); 2017 (sebagai midterm atau evaluasi tengah waktu); dan 2019 (sebagai endline atau nilai akhir evaluasi akhir).
Rencana Operasional
Pencapaian indikator pada tataran Renops akan diukur secara reguler sesuai dengan periode pelaporan yang berlaku. Periode pengukuran indikator sangat tergantung pada pernyataan indikatornya, tetapi setidaknya semua indikator yang digunakan dalam rencana kerja tahunan PMI semua tingkatan haruslah dilaporkan pada akhir tahun.
Terdiri dari 22 pernyataan Outcome dengan 56 indikator
PMI Pusat : 26 indikator PMI Provinsi : 16 indikator PMI Kab/Kota : 31 indikator
Unit Transfusi Darah (UTD) Nasional : 2 indikator Unit Transfusi Darah (UTD) Provinsi : 5 indikator Unit Transfusi Darah (UTD) Kab/Kota : 5 indikator Rumah Sakit PMI : 3 indikator
2.2. Rangkuman Jumlah Indikator
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
32
Terdiri dari 64 pernyataan Output dengan 116 indikator
PMI Pusat : 38 indikator PMI Provinsi : 48 indikator PMI Kab/Kota : 63 indikator
Unit Transfusi Darah (UTD) Nasional : 16 indikator Unit Transfusi Darah (UTD) Provinsi : 13 indikator Unit Transfusi Darah (UTD) Kab/Kota : 14 indikator Rumah Sakit PMI : 6 indikator
Pada Matriks Rencana Operasional, penomoran indikator dilakukan secara berurutan per outcome dan output. Dengan demikian, pengaturannya digambarkan seperti tabel berikut.
TUJUAN STRATEGIS 1:Mewujudkan PMI yang berfungsi baik di semua tingkatan, serta sinergis dalam pelaksanaan kegiatan, peraturan organisasi, sistem, dan prosedur yang ditetapkan.
OUTCOME INDIKATOR OUTCOME TARGET
INDIKATOR OUTCOME
2019OUTPUT INDIKATOR OUTPUT
TARGET INDIKATOR OUTPUT
2019
1.1 Legalitas Badan Hukum PMI menguat.
1. UU Kepalangmerahan disahkan. Tahun 2017 1.1.1 RUU kepalangmerahan menjadi agenda Prolegnas.
2. Jumlah kegiatan sosialisasi RUU kepalangmerahan.
10
1.2 AD/ART, Peraturan Organisasi (PO) PMI, dan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak),serta produk hukum yang sudah diterbitkan melembaga di semua tingkatan.
3. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota melaksanakan Musyawarah Lima Tahunan tepat waktu.
1/33/420 1.2.1. AD/ART, Peraturan Organisasi (PO) PMI, dan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak), serta produk hukum tersedia dan diimplementasikan di semua tingkatan.
6. PMI Prov/Kab/Kota menerima sosialisasi AD/ART.
33/420
4. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota melaksanakan Musyawarah Kerja sesuai jadwal yang ditetapkan.
1/33/320 7. PMI Kab/Kota menggunakan rekening atas nama PMI.
420
5. Jumlah Peraturan Organisasi (PO) disesuaikan dengan AD/ART.
5 8. Jumlah pegawai PMI Kab/Kota memiliki kontrak kerja tertulis.
Ditetapkan oleh Kab/Kota
9. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota memiliki pencatatan aset sesuai juklak/juknis.
1/33/420
10. PMI Prov/Kab/Kota memiliki aturan kepegawaian.
33/420
11. PMI Prov/Kab/Kota memiliki database kepegawaian yang diperbarui setiap tahun.
33/420
12. Jumlah pegawai yang dimiliki PMI Prov/Kab/Kota.
Ditetapkan oleh Prov/Kab/Kota
1.3 Sistem Perencanaan, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan (PMER) PMI berfungsi baik di semua tingkatan.
13. PMI Pusat/Prov/ Kab/Kota memiliki rencana kerja tahunan sesuai Panduan Perencanaan dan Pelaporan.
1/33/375 1.3.1. Pengurus dan karyawan PMI di semua tingkatan dibina secara rutin dalam implementasi sistem Perencanaan, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan (PMER) oleh fasilitator yang kompeten.
16. PMI Prov/Kab/Kota menerima kunjungan bimbingan teknis PMER.
20/235
17. PMI Prov/Kab/Kota menerima sosialisasi Panduan Perencanaan dan Pelaporan.
33/320
14. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota memiliki laporan tahunan sesuai Panduan Perencanaan dan
1/33/375 1.3.2. Dokumen perencanaan dan pelaporan yang sesuai dengan Panduan Perencanaan dan Pelaporan
tersedia di semua tingkatan.
18. PMI Prov/Kab/Kota mengirimkan laporan triwulan ke PMI setingkat di atasnya sesuai Panduan Perencanaan
33/375
Indikator merupakan ukuran atau tanda atau bukti tercapainya tujuan yang diharapkan,
baik dalam tingkatan tujuan strategis, outcome, maupun output.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
33
2.3.
Mat
riks
Ren
cana
Str
ateg
is P
MI 2
014-
2019
VISI
: PM
I ber
kara
kter
, pr
ofes
iona
l, m
andi
ri,
dan
dici
ntai
mas
yara
kat.
M I
S I
GO
AL/T
UJU
AN
STR
ATEG
ISIN
DIK
ATO
R KU
NCI
KIN
ERJA
TARG
ET 2
019
1. M
enja
di o
rgan
isas
i kem
anus
iaan
te
rdep
an y
ang
mem
beri
kan
lay-
anan
ber
kual
itas
kep
ada
mas
yara
-ka
t se
suai
den
gan
prin
sip-
prin
sip
dasa
r G
erak
an P
alan
g M
erah
dan
Bu
lan
Sabi
t M
erah
.
1. M
ewuj
udka
n PM
I yan
g be
rfun
gsi b
aik
di s
emua
tin
gkat
an,
sert
a si
nerg
is
dala
m p
elak
sana
an k
egia
tan,
per
atur
an o
rgan
isas
i, s
iste
m,
dan
pros
e-du
r ya
ng d
itet
apka
n.
1.
UU
Kep
alan
gmer
ahan
di
sahk
an.
2.
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
berf
ungs
i bai
k.
-Thn
201
7
-1/3
3/23
5
2. M
enin
gkat
kan
kapa
sita
s su
mbe
r da
ya o
rgan
isas
i PM
I di s
emua
tin
gka-
tan,
bai
k su
mbe
r da
ya m
anus
ia m
aupu
n sa
rana
pra
sara
na y
ang
dipe
rlu-
kan
untu
k m
elay
ani m
asya
raka
t.
3.
Jum
lah
spes
ialis
tan
ggap
da
rura
t di
tin
gkat
nas
iona
l.
4.
Gud
ang
regi
onal
ber
fung
si
baik
.
-50
oran
g
-6 g
udan
g
3. M
enin
gkat
kan
kual
itas
ope
rasi
pen
anga
nan
benc
ana
dan
kris
is k
ese-
hata
n di
sel
uruh
wila
yah
Indo
nesi
a, b
aik
dari
seg
i kec
epat
an,
caku
pan,
da
n ef
ekti
vita
s pe
laya
nan.
5.
PMI K
ab/K
ota
siag
a be
ncan
a.
6.
Jum
lah
pene
rim
a m
anfa
at
lang
sung
pel
ayan
an P
MI.
-120
Kab
/kot
a
-Akt
ual
4. M
enin
gkat
kan
keta
hana
n m
asya
raka
t un
tuk
men
gura
ngi r
isik
o da
n da
m-
pak
benc
ana
sert
a pe
nyak
it m
elal
ui p
rogr
am-p
rogr
am k
esia
psia
gaan
, ke
seha
tan,
dan
sos
ial s
erta
pel
ayan
an k
eseh
atan
ruj
ukan
.
7.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
≥5
desa
dam
ping
an y
ang
tang
guh
benc
ana.
- 23
5 PM
I Kab
/ K
ota
5. M
enin
gkat
kan
kete
rsed
iaan
dar
ah y
ang
aman
, m
udah
dij
angk
au,
dan
berk
ualit
as d
i sel
uruh
Indo
nesi
a.8.
U
TD K
ab/K
ota
mem
enuh
i st
anda
r m
inim
al p
elay
anan
.-
200
UTD
2. M
enin
gkat
kan
kem
andi
rian
or
gani
sasi
PM
I mel
alui
kem
itra
an
stra
tegi
s ya
ng b
erke
sina
mbu
n-ga
n de
ngan
pem
erin
tah,
sw
asta
, m
itra
ger
akan
, m
asya
raka
t, d
an
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a di
se
mua
tin
gkat
an.
6. M
empe
rkua
t hu
bung
an k
erja
sam
a de
ngan
pem
erin
tah
pusa
t da
n da
erah
, se
ktor
pub
lik,
swas
ta,
mit
ra g
erak
an,
lem
baga
don
or,
dan
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a da
lam
ran
gka
men
jala
nkan
man
dat
dan
fung
si P
MI.
9.
Pers
enta
se p
enin
gkat
an
alok
asi A
PBD
unt
uk P
MI P
rov/
Kab/
Kota
.
10.
Pers
enta
se p
enin
gkat
an
pend
apat
an t
otal
PM
I Pus
at/
Prov
/Kab
-Kot
a.
- 30
%
-30%
3. M
enin
gkat
kan
repu
tasi
org
anis
asi
PMI d
i tin
gkat
nas
iona
l dan
inte
r-na
sion
al.
7. M
enin
gkat
kan
akun
tabi
litas
PM
I seb
agai
org
anis
asi k
eman
usia
an d
i ti
ngka
t na
sion
al m
aupu
n in
tern
asio
nal.
11.
Jum
lah
prog
ram
/pro
yek
baru
m
enda
pat
dana
dar
i don
or.
- 15
8. M
enin
gkat
kan
pem
aham
an s
elur
uh e
lem
en m
asya
raka
t te
ntan
g ni
lai-
nila
i kem
anus
iaan
, pr
insi
p-pr
insi
p da
sar
gera
kan
inte
rnas
iona
l PM
/BSM
se
rta
Huk
um P
erik
eman
usia
an In
tern
asio
nal m
elal
ui u
paya
kom
unik
asi,
ed
ukas
i, d
an d
isem
inas
i.
12.
Pers
enta
se r
espo
nden
ya
ng d
isur
vei y
ang
dapa
t m
enye
butk
an m
anda
t PM
I de
ngan
ben
ar.
- 70
%
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
34
2.4.
Mat
riks
Ren
cana
Ope
rasi
onal
PM
I 201
5-20
19
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 1
:M
ewuj
udka
n PM
I yan
g be
rfun
gsi b
aik
di s
emua
tin
gkat
an,
sert
a si
nerg
is d
alam
pel
aksa
naan
keg
iata
n, p
erat
uran
org
anis
asi,
si
stem
, da
n pr
osed
ur y
ang
dite
tapk
an.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
1.1
Leg
alit
as B
adan
H
ukum
PM
I m
engu
at.
1. U
U K
epal
angm
erah
an d
isah
kan.
Tahu
n 20
171.
1.1
RU
U k
epal
angm
erah
an
men
jadi
age
nda
Prol
egna
s.2.
Jum
lah
kegi
atan
sos
ialis
asi R
UU
ke
pala
ngm
erah
an.
10
1.2
AD
/ART
, Pe
ratu
ran
Org
anis
asi
(PO
) PM
I,
dan
Petu
njuk
Pe
laks
anaa
n (J
ukla
k),s
erta
pr
oduk
huk
um
yang
sud
ah
dite
rbit
kan
mel
emba
ga d
i se
mua
tin
gkat
an.
3. P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mel
aksa
naka
n M
usya
war
ah
Lim
a Ta
huna
n te
pat
wak
tu.
4. P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mel
aksa
naka
n M
usya
war
ah
Kerj
a se
suai
jad
wal
yan
g di
teta
pkan
.5.
Jum
lah
Pera
tura
n O
rgan
isas
i (P
O)
dise
suai
kan
deng
an A
D/
ART.
1/33
/420
1.2.
1. A
D/A
RT,
Pera
tura
n O
rgan
isas
i (PO
) PM
I, d
an
Petu
njuk
Pel
aksa
naan
(J
ukla
k),
sert
a pr
oduk
hu
kum
ter
sedi
a da
n di
impl
emen
tasi
kan
di
sem
ua t
ingk
atan
.
6. P
MI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a so
sial
isas
i AD
/ART
.33
/420
1/33
/320
7. P
MI K
ab/K
ota
men
ggun
akan
rek
enin
g at
as n
ama
PMI.
420
58.
Jum
lah
pega
wai
PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki k
ontr
ak k
erja
ter
tulis
.D
itet
apka
n ol
eh K
ab/
Kota
9. P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki
penc
atat
an a
set
sesu
ai j
ukla
k/ju
knis
.
1/33
/420
10.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
atu
ran
kepe
gaw
aian
.33
/420
11.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
da
taba
se k
epeg
awai
an y
ang
di
perb
arui
set
iap
tahu
n.
33/4
20
12.
Jum
lah
pega
wai
yan
g di
mili
ki P
MI
Prov
/Kab
/Kot
a.D
itet
apka
n ol
eh P
rov/
Kab/
Kota
1.3
Sis
tem
Pe
renc
anaa
n,
Mon
itor
ing,
Ev
alua
si,
dan
Pela
pora
n (P
MER
) PM
I ber
fung
si
baik
di s
emua
ti
ngka
tan.
13.
PMI P
usat
/Pro
v/ K
ab/K
ota
mem
iliki
ren
cana
ker
ja
tahu
nan
sesu
ai P
andu
an
Pere
ncan
aan
dan
Pela
pora
n.
1/33
/375
1.3.
1. P
engu
rus
dan
kary
awan
PM
I di s
emua
tin
gkat
an
dibi
na s
ecar
a ru
tin
dala
m
impl
emen
tasi
sis
tem
Pe
renc
anaa
n, M
onit
orin
g,
Eval
uasi
, da
n Pe
lapo
ran
(PM
ER)
oleh
fas
ilita
tor
yang
kom
pete
n.
16.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a
ku
njun
gan
bim
bing
an t
ekni
s PM
ER.
20/2
35
17.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a
so
sial
isas
i Pan
duan
Per
enca
naan
da
n Pe
lapo
ran.
33/3
20
14.
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mem
iliki
lapo
ran
tahu
nan
sesu
ai P
andu
an P
eren
cana
an
dan
1/33
/375
1.3.
2. D
okum
en p
eren
cana
an
dan
pela
pora
n ya
ng
sesu
ai d
enga
n Pa
ndua
n Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran
t
erse
dia
di s
emua
ti
ngka
tan.
18.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
giri
mka
n
la
pora
n tr
iwul
an k
e PM
I set
ingk
at
di a
tasn
ya s
esua
i Pan
duan
Pe
renc
anaa
n
33/3
75
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
35
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 1
:M
ewuj
udka
n PM
I yan
g be
rfun
gsi b
aik
di s
emua
tin
gkat
an,
sert
a si
nerg
is d
alam
pel
aksa
naan
keg
iata
n, p
erat
uran
org
anis
asi,
si
stem
, da
n pr
osed
ur y
ang
dite
tapk
an.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
1.1
Leg
alit
as B
adan
H
ukum
PM
I m
engu
at.
1. U
U K
epal
angm
erah
an d
isah
kan.
Tahu
n 20
171.
1.1
RU
U k
epal
angm
erah
an
men
jadi
age
nda
Prol
egna
s.2.
Jum
lah
kegi
atan
sos
ialis
asi R
UU
ke
pala
ngm
erah
an.
10
1.2
AD
/ART
, Pe
ratu
ran
Org
anis
asi
(PO
) PM
I,
dan
Petu
njuk
Pe
laks
anaa
n (J
ukla
k),s
erta
pr
oduk
huk
um
yang
sud
ah
dite
rbit
kan
mel
emba
ga d
i se
mua
tin
gkat
an.
3. P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mel
aksa
naka
n M
usya
war
ah
Lim
a Ta
huna
n te
pat
wak
tu.
4. P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mel
aksa
naka
n M
usya
war
ah
Kerj
a se
suai
jad
wal
yan
g di
teta
pkan
.5.
Jum
lah
Pera
tura
n O
rgan
isas
i (P
O)
dise
suai
kan
deng
an A
D/
ART.
1/33
/420
1.2.
1. A
D/A
RT,
Pera
tura
n O
rgan
isas
i (PO
) PM
I, d
an
Petu
njuk
Pel
aksa
naan
(J
ukla
k),
sert
a pr
oduk
hu
kum
ter
sedi
a da
n di
impl
emen
tasi
kan
di
sem
ua t
ingk
atan
.
6. P
MI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a so
sial
isas
i AD
/ART
.33
/420
1/33
/320
7. P
MI K
ab/K
ota
men
ggun
akan
rek
enin
g at
as n
ama
PMI.
420
58.
Jum
lah
pega
wai
PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki k
ontr
ak k
erja
ter
tulis
.D
itet
apka
n ol
eh K
ab/
Kota
9. P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki
penc
atat
an a
set
sesu
ai j
ukla
k/ju
knis
.
1/33
/420
10.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
atu
ran
kepe
gaw
aian
.33
/420
11.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
da
taba
se k
epeg
awai
an y
ang
di
perb
arui
set
iap
tahu
n.
33/4
20
12.
Jum
lah
pega
wai
yan
g di
mili
ki P
MI
Prov
/Kab
/Kot
a.D
itet
apka
n ol
eh P
rov/
Kab/
Kota
1.3
Sis
tem
Pe
renc
anaa
n,
Mon
itor
ing,
Ev
alua
si,
dan
Pela
pora
n (P
MER
) PM
I ber
fung
si
baik
di s
emua
ti
ngka
tan.
13.
PMI P
usat
/Pro
v/ K
ab/K
ota
mem
iliki
ren
cana
ker
ja
tahu
nan
sesu
ai P
andu
an
Pere
ncan
aan
dan
Pela
pora
n.
1/33
/375
1.3.
1. P
engu
rus
dan
kary
awan
PM
I di s
emua
tin
gkat
an
dibi
na s
ecar
a ru
tin
dala
m
impl
emen
tasi
sis
tem
Pe
renc
anaa
n, M
onit
orin
g,
Eval
uasi
, da
n Pe
lapo
ran
(PM
ER)
oleh
fas
ilita
tor
yang
kom
pete
n.
16.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a
ku
njun
gan
bim
bing
an t
ekni
s PM
ER.
20/2
35
17.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a
so
sial
isas
i Pan
duan
Per
enca
naan
da
n Pe
lapo
ran.
33/3
20
14.
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mem
iliki
lapo
ran
tahu
nan
sesu
ai P
andu
an P
eren
cana
an
dan
1/33
/375
1.3.
2. D
okum
en p
eren
cana
an
dan
pela
pora
n ya
ng
sesu
ai d
enga
n Pa
ndua
n Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran
t
erse
dia
di s
emua
ti
ngka
tan.
18.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
giri
mka
n
la
pora
n tr
iwul
an k
e PM
I set
ingk
at
di a
tasn
ya s
esua
i Pan
duan
Pe
renc
anaa
n
33/3
75
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 1
:M
ewuj
udka
n PM
I yan
g be
rfun
gsi b
aik
di s
emua
tin
gkat
an,
sert
a si
nerg
is d
alam
pel
aksa
naan
keg
iata
n, p
erat
uran
org
anis
asi,
si
stem
, da
n pr
osed
ur y
ang
dite
tapk
an.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
15.
Div
isi/
biro
/uni
t di
PM
I Pus
at
mem
iliki
lapo
ran
tahu
nan
sesu
ai P
andu
an P
eren
cana
an
dan
Pela
pora
n.
1419
. D
ivis
i/Bi
ro/U
nit
PMI P
usat
m
engi
rim
kan
lapo
ran
triw
ulan
ke
Kep
ala
Mar
kas
sesu
ai P
andu
an
Pere
ncan
aan
dan
Pela
pora
n.
14
1.3.
3. P
eran
gkat
(ku
esio
ner/
ala
t an
alis
is)
peni
laia
n pe
ta
kapa
sita
s or
gani
sasi
PM
I te
rsed
ia d
an d
igun
akan
di
sem
ua t
ingk
atan
.
20.
PMI P
usat
/Pro
v/ K
ab/
Kota
m
emili
ki P
eta
Kapa
sita
s O
rgan
isas
i se
tiap
dua
tah
un.
1/33
/420
1.3.
4. P
rogr
am k
erja
PM
I di
sem
ua t
ingk
atan
die
valu
asi
sesu
ai B
uku
Refe
rens
i Pe
renc
anaa
n, M
onit
orin
g,
Eval
uasi
, da
n Pe
lapo
ran
(PM
ER).
21.
Jum
lah
prog
ram
duk
unga
n ek
ster
nal y
ang
diev
alua
si p
ada
akhi
r pr
ogra
m o
leh
PMI P
usat
.
80%
dari
ju
mla
h pr
ogra
m
yang
ada
1.3.
5. D
atab
ase
Kepe
ngur
usan
da
n Ke
mar
kasa
n PM
I di
mut
akhi
rkan
sec
ara
ruti
n.
22.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
D
atab
ase
Kepe
ngur
usan
dan
Ke
mar
kasa
n ya
ng t
erda
ftar
di P
MI
Pusa
t.
33/4
20
1.4.
Mek
anis
me
koor
dina
si,
kom
unik
asi,
da
n pe
mbi
naan
be
rjal
an d
enga
n ba
ik d
i sem
ua
ting
kata
n.
23.
PMI P
usat
/Pro
v/ K
ab/K
ota
mel
akuk
an r
apat
ple
no s
etia
p bu
lan.
1/33
/460
1.4.
1 K
omun
ikas
i dan
koo
rdin
asi
inte
rnal
dan
ant
ar-
ting
kata
n PM
I, t
erm
asuk
lin
tas
prov
/kab
/kot
a te
rlak
sana
ses
uai a
tura
n ya
ng d
itet
apka
n.
24.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
yan
g m
emili
ki
SK K
epen
guru
san
dan
Kem
arka
san.
33/4
20
1.4.
2. K
egia
tan
pem
bina
an
berj
enja
ng d
alam
bid
ang
orga
nisa
si d
an p
rogr
am
dila
kuka
n se
cara
rut
in
sert
a se
suai
keb
utuh
an.
25.
PMI P
rov
men
erim
a ku
njun
gan
pem
bina
an d
ari P
engu
rus
Pusa
t m
inim
al s
atu
kali
seta
hun.
33
26.
PMI K
ab/K
ota
men
erim
a ku
njun
gan
pem
bina
an d
ari P
engu
rus
Prov
insi
m
inim
al s
atu
kali
seta
hun.
320
27.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a ku
njun
gan
pem
bina
an t
ekni
s da
ri s
taf
PMI s
etin
gkat
di a
tasn
ya
min
imal
sat
u ka
li se
tahu
n.
33/3
20
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
36
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 2
:M
enin
gkat
kan
kapa
sita
s su
mbe
r da
ya o
rgan
isas
i PM
I di s
emua
tin
gkat
an,
baik
sum
ber
daya
man
usia
mau
pun
sara
na p
rasa
rana
ya
ng d
iper
luka
n un
tuk
mel
ayan
i mas
yara
kat.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
2.1.
Man
ajem
en
SDM
PM
I yan
g m
enca
kup
rekr
utm
en,
pela
tiha
n,
penu
gasa
n,
supe
rvis
i,
pem
beri
an
peng
harg
aan,
se
rta
peni
laia
n ki
nerj
a m
enin
gkat
.
28.
Jum
lah
pega
wai
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta y
ang
diga
ji s
esua
i U
MP/
K.
Dit
etap
kan
oleh
Pro
v/Ka
b/Ko
ta<2
0%
2.1.
1. S
DM
bid
ang
tekn
is d
an
man
ajer
ial t
erse
dia
sesu
ai
kebu
tuha
n da
n te
rlat
ih
untu
k m
elak
sana
kan
tuga
s po
kok
dan
fung
siny
a di
PM
I se
mua
tin
gkat
an.
36.
Jum
lah
suka
rela
wan
Kab
/Kot
a ya
ng d
ilati
h sp
esia
lisas
i pel
ayan
an
prio
rita
s I/
II/III
.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
29.
Pers
enta
se s
ukar
elaw
an K
SR/
TSR
Kab/
Kota
yan
g no
n-ak
tif
sela
ma
satu
tah
un.
37.
Jum
lah
pega
wai
PM
I Pus
at/
Prov
/Ka
b/Ko
ta y
ang
men
giku
ti p
elat
ihan
te
knis
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
30.
Pers
enta
se s
ukar
elaw
an (
PMR/
KSR/
TSR)
Kab
/Kot
a ya
ng
pern
ah m
engi
kuti
keg
iata
n se
tiap
tri
wul
an.
>50%
2.1.
2. P
erso
nel P
MI m
enda
patk
an
fasi
litas
pel
ayan
an
kese
hata
n ba
ik p
rom
otif
, pr
even
tif,
mau
pun
kura
tif
seca
ra m
emad
ai.
38.
Jum
lah
laya
nan
yang
dib
erik
an
oleh
pol
iklin
ik k
epad
a pe
rson
el P
MI
Pusa
t/ P
rov/
Kab/
Kota
set
iap
tiga
bu
lan.
Dit
etap
kan
PMI y
ang
mem
iliki
po
liklin
ik
31.
Jum
lah
seko
lah
di K
ab/K
ota
yang
mem
iliki
uni
t PM
R ak
tif.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
2.1.
3. P
andu
an m
anaj
emen
PM
R da
n su
kare
law
an
(KSR
dan
TSR
, te
rmas
uk
suka
rela
wan
per
usah
aan/
orga
nisa
si/
inst
itus
i)
diim
plem
enta
sika
n di
se
mua
tin
gkat
an.
39.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
For
el/F
orpi
s ak
tif.
320
32.
Jum
lah
suka
rela
wan
mit
ra
(per
usah
aan/
org
anis
asi/
inst
itus
i) y
ang
dim
obili
sasi
ol
eh P
MI P
usat
/Pro
v/ K
ab/
Kota
.
Dit
etap
kan
oleh
Pro
v/Ka
b/Ko
ta
40.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
mel
aksa
naka
n ju
mba
ra.
33/3
20
33.
Jum
lah
suka
rela
wan
yan
g di
asur
ansi
kan
oleh
PM
I Kab
/Ko
ta.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
41.
PMI P
usat
/Pro
v m
elak
sana
kan
tem
u ka
rya.
1/33
34.
Jum
lah
peng
urus
dan
ata
u pe
gaw
ai P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
yang
men
erim
a pe
lati
han
PMER
.
915
42.
PMI K
ab/K
ota
mem
utak
hirk
an
data
base
suk
arel
awan
set
iap
triw
ulan
.
420
35.
Jum
lah
pela
tih
yang
di
sert
ifika
si o
leh
PMI P
usat
.25
0
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
37
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 2
:M
enin
gkat
kan
kapa
sita
s su
mbe
r da
ya o
rgan
isas
i PM
I di s
emua
tin
gkat
an,
baik
sum
ber
daya
man
usia
mau
pun
sara
na p
rasa
rana
ya
ng d
iper
luka
n un
tuk
mel
ayan
i mas
yara
kat.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
2.2.
Sis
tem
pen
didi
kan
dan
pela
tiha
n PM
I be
rfun
gsi d
enga
n ba
ik.
43.
Jum
lah
pela
tiha
n PM
I yan
g di
sert
ifika
si o
leh
lem
baga
na
sion
al.
44.
Jum
lah
kuri
kulu
m p
elat
ihan
ya
ng d
iper
baru
i set
idak
nya
empa
t ta
hun
seka
li ol
eh P
MI
Pusa
t.
45.
Peta
ana
lisis
keb
utuh
an
dikl
at s
ecar
a na
sion
al
ters
edia
di P
MI P
usat
set
iap
tahu
n.
5 pe
lati
han
5 5
2.2.
1. P
elat
ih d
an f
asili
tato
r di
lati
h, d
iser
tifik
asi o
leh
PMI a
tau
bada
n ya
ng
berw
enan
g, d
an m
emad
ai
untu
k di
mob
ilisa
si d
i be
rbag
ai p
elat
ihan
.
46.
Jum
lah
pela
tih
yang
dis
erti
fikas
i ol
eh P
MI P
usat
dim
obili
sasi
per
ta
hun.
47.
Jum
lah
fasi
litat
or P
MR
yang
te
rsed
ia d
i sek
olah
das
ar/
men
enga
h/la
njut
an d
i Kab
/Kot
a.
48.
Jum
lah
pela
tih
utam
a ya
ng
disa
hkan
mel
alui
SK
dari
PM
I Pu
sat.
49.
Jum
lah
pela
tih
yang
dis
erti
fikas
i ol
eh B
NSP
.
100
Pela
tih
per
tahu
n
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
100
60
2.2.
2. K
urik
ulum
pel
atih
an
nasi
onal
yan
g di
butu
hkan
ol
eh in
tern
al/e
kste
rnal
di
mut
akhi
rkan
ole
h PM
I dan
di
akre
dita
si o
leh
lem
baga
na
sion
al (
Kem
enke
s,
Kem
enak
ertr
ans,
BN
PB).
50.
Jum
lah
kuri
kulu
m p
elat
ihan
mit
ra
yang
sia
p di
guna
kan.
51.
Jum
lah
pela
tiha
n ya
ng d
idaf
tark
an
oleh
PM
I Pus
at u
ntuk
akr
edit
asi.
5 2
2.2.
3. P
elat
ihan
-pel
atih
an P
MI
dike
lola
ses
uai d
enga
n Pe
tunj
uk T
ekni
s (J
ukni
s)
man
ajem
en p
elat
ihan
.
52.
Jum
lah
lapo
ran
pela
tiha
n da
ri P
MI
Prov
/Kab
/Kot
a ya
ng s
esua
i Juk
nis
man
ajem
en p
elat
ihan
.
80%
dari
la
pora
n ya
ng
dite
rim
a
53.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
ka
lend
er d
ikla
t ta
huna
n.33
/420
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
38
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 2
:M
enin
gkat
kan
kapa
sita
s su
mbe
r da
ya o
rgan
isas
i PM
I di s
emua
tin
gkat
an,
baik
sum
ber
daya
man
usia
mau
pun
sara
na p
rasa
rana
ya
ng d
iper
luka
n un
tuk
mel
ayan
i mas
yara
kat.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
2.3.
Ket
erse
diaa
n sa
rana
pra
sara
na
dasa
r pe
nduk
ung
oper
asio
nal P
MI
men
ingk
at.
54.
Jum
lah
guda
ng r
egio
nal y
ang
berf
ungs
i ses
uai k
eten
tuan
PM
I.
62.
3.1.
Sar
ana
pras
aran
a da
sar
oper
asio
nal P
MI (
mar
kas,
po
sko,
gud
ang,
pus
dikl
at)
berf
ungs
i den
gan
baik
.
58.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
set
idak
nya
lima
jeni
s sa
rana
pra
sara
na d
asar
op
eras
iona
l mar
kas.
375
55.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
po
sko
yang
akt
if/b
erfu
ngsi
.33
/320
59.
PMI P
rovi
nsi m
emili
ki t
empa
t pe
nyim
pana
n ba
rang
ban
tuan
.15
56.
Pusa
t Pe
ndid
ikan
dan
Pe
lati
han
PMI m
emen
uhi
stan
dar
sert
ifika
si.
360
. Ju
mla
h ke
giat
an p
endi
dika
n at
au
pela
tiha
n ya
ng d
isel
engg
arak
an d
i Pu
sdik
lat
PMI.
Dit
etap
kan
oleh
pu
sdik
lat
57.
Jum
lah
guda
ng r
egio
nal y
ang
mem
iliki
sto
k m
inim
um k
e em
pat
jeni
s ba
rang
ban
tuan
pr
iori
tas.
62.
3.2.
Ase
t at
au s
aran
a da
n pr
asar
ana
dasa
r PM
I di
kelo
la s
esua
i den
gan
pand
uan
yang
dit
etap
kan.
61.
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
giri
mka
n da
ftar
inve
ntar
is a
set
ke P
usat
se
tiap
tah
un.
33/3
20
2.4.
Kin
erja
dan
pe
man
faat
an
Tekn
olog
i Inf
orm
asi
Kom
unik
asi (
TIK)
da
lam
men
duku
ng
oper
asio
nal P
MI
men
ingk
at.
62.
Pers
enta
se p
engg
una
yang
m
enga
taka
n ‘p
uas’
ter
hada
p la
yana
n su
rat
elek
tron
ik
(em
ail)
kor
pora
t PM
I.
90%
2.4.
1. P
eral
atan
dan
pe
rlen
gkap
an T
ekno
logi
In
form
asi K
omun
ikas
i PM
I te
rsed
ia d
an t
erpe
lihar
a de
ngan
bai
k.
64.
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki
alok
asi b
iaya
pem
elih
araa
n TI
K.1/
33/2
80
63.
Jum
lah
undu
han
Aplik
asi
‘Fir
st A
id P
MI’
/’Si
aga
Benc
ana’
.
100.
000
2.4.
2. J
arin
gan
kom
unik
asi d
an
pera
ngka
t lu
nak
yang
di
perl
ukan
sep
erti
rad
io
kom
unik
asi,
inte
rnet
, si
stem
sur
at e
lekt
roni
k,
mes
sagi
ng r
esm
i, a
plik
asi
ters
edia
dan
ber
fung
si
untu
k m
endu
kung
op
eras
iona
l pel
ayan
an P
MI,
te
rmas
uk p
elay
anan
don
or
dara
h.
65.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
jar
inga
n in
tern
et.
375
66.
Pers
enta
se p
egaw
ai P
MI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota
yang
men
ggun
akan
al
amat
sur
at e
lekt
roni
k (e
mai
l)
resm
i org
anis
asi.
70%
67.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
jar
inga
n ra
dio
kom
unik
asi y
ang
berf
ungs
i.23
5
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
39
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 3
:M
enin
gkat
kan
kual
itas
ope
rasi
pen
anga
nan
benc
ana
dan
kris
is k
eseh
atan
di s
elur
uh w
ilaya
h In
done
sia,
ba
ik d
ari s
egi k
ecep
atan
, ca
kupa
n, d
an e
fekt
ivit
as p
elay
anan
.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
3.1.
Kap
asit
as p
erso
nel
spes
ialis
pel
ayan
an
daru
rat
PMI
men
ingk
at.
68.
Jum
lah
spes
ialis
tan
ggap
da
rura
t ti
ngka
t na
sion
al.
180
spes
ialis
TD
B33
spe
sial
is
DBM
3.1.
1. T
im S
atga
na d
an s
pesi
alis
pela
yana
n da
rura
t te
rsed
ia
dan
siap
dim
obili
sasi
di
se
mua
tin
gkat
an,
term
asuk
di
tin
gkat
reg
iona
l dan
na
sion
al,
sesu
ai S
OP
yang
di
teta
pkan
.
70.
Jum
lah
angg
ota
tim
Sat
gana
di P
MI
Kab/
Kota
.25
-30
per
Kab/
Kota
69.
Jum
lah
kegi
atan
sim
ulas
i ta
ngga
p da
rura
t di
PM
I Kab
/Ko
ta y
ang
sesu
ai S
OP
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
71.
Jum
lah
spes
ialis
tan
ggap
dar
urat
di
PMI P
rovi
nsi.
33 R
FL
spes
ialis
33 K
orla
p RF
L33
pel
atih
CT
P
3.1.
2. S
imul
asi t
angg
ap d
arur
at
dila
ksan
akan
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan
sesu
ai k
ebut
uhan
da
n re
ncan
a ko
ntin
gens
i
yang
tel
ah d
isus
un.
72.
Jum
lah
kegi
atan
sim
ulas
i tan
ggap
da
rura
t ya
ng d
ilaku
kan
oleh
PM
I Pu
sat/
Prov
/Kab
/Kot
a se
tiap
ta
hun.
1/15
/235
3.2.
Ket
erse
diaa
n pe
rang
kat
pela
yana
n da
rura
t ya
ng s
esua
i de
ngan
sta
ndar
ak
unta
bilit
as
men
ingk
at.
73.
Jum
lah
pene
rim
a m
anfa
at
yang
dij
angk
au o
leh
pela
yana
n da
rura
t PM
I Kab
/Ko
ta.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
3.2.
1. P
eral
atan
sta
ndar
pe
laya
nan
daru
rat,
te
rmas
uk p
eral
atan
ko
mun
ikas
i unt
uk
koor
dina
si,
sert
a fo
rmat
pen
cata
tan
dan
pela
pora
n te
rsed
ia d
an
siap
dig
unak
an d
i sem
ua
ting
kata
n.
74.
PMI P
rovi
nsi m
emili
ki s
etid
akny
a lim
a al
at p
endu
kung
ope
rasi
onal
pe
laya
nan
daru
rat.
33
75.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
set
idak
nya
empa
t je
nis
perl
engk
apan
tim
pe
laya
nan
daru
rat.
235
76.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
set
idak
nya
dua
jeni
s pe
rala
tan
kom
unik
asi
untu
k ke
adaa
n da
rura
t.
235
77.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
fas
ilita
s pe
laya
nan
ambu
lans
24
x 7.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
3.2.
2. B
aran
g ba
ntua
n da
rura
t te
rsed
ia s
ecar
a m
emad
ai
di g
udan
g re
gion
al d
an
tem
pat
peny
impa
nan
logi
stik
di P
MI P
rovi
nsi
untu
k m
endu
kung
pe
laya
nan
tang
gap
daru
rat.
78.
Jum
lah
stok
bar
ang
bant
uan
yang
ada
di g
udan
g at
au t
empa
t pe
nyim
pana
n di
PM
I Pro
vins
i.
33 P
MI
Prov
insi
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
40
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 3
:M
enin
gkat
kan
kual
itas
ope
rasi
pen
anga
nan
benc
ana
dan
kris
is k
eseh
atan
di s
elur
uh w
ilaya
h In
done
sia,
baik
dar
i seg
i kec
epat
an,
caku
pan,
dan
efe
ktiv
itas
pel
ayan
an.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T 20
19
3.3.
Sis
tem
man
ajem
en
pela
yana
n da
rura
t di
impl
emen
tasi
kan
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
79.
Jum
lah
keja
dian
dar
urat
ya
ng d
ires
pons
PM
I Kab
/Ko
ta d
alam
kur
un w
aktu
en
am j
am p
erta
ma.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
3.3.
1. K
eran
gka
kerj
a,
pand
uan,
dan
SO
P da
lam
m
enja
lank
an m
ekan
ism
e pe
laya
nan
dan
koor
dina
si
tang
gap
daru
rat
ters
edia
da
n di
guna
kan
di P
MI
sem
ua t
ingk
atan
.
82.
Jum
lah
pand
uan/
SO
P/ku
riku
lum
te
rkai
t ta
ngga
p da
rura
t ya
ng
dite
rbit
kan
oleh
PM
I Pus
at.
Sesu
ai
kebu
tuha
n
80.
Jum
lah
dana
kon
ting
ensi
ya
ng d
imili
ki P
MI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
83.
Jum
lah
lapo
ran
keja
dian
yan
g di
kiri
mka
n PM
I Kab
/ Ko
ta k
e PM
I Pu
sat/
Prov
.
80%
dari
ju
mla
h ke
jadi
an
81.
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mem
iliki
ren
cana
ope
rasi
da
lam
kur
un w
aktu
3x2
4 ja
m s
etel
ah k
ejad
ian
daru
rat.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
3.3.
2. P
elay
anan
am
bula
ns P
MI
men
jadi
bag
ian
dari
Sis
tem
Pe
nang
gula
ngan
Gaw
at
Dar
urat
Ter
padu
(SP
GD
T)
sete
mpa
t.
84.
Jum
lah
pela
yana
n am
bula
ns P
MI
Kab/
Kota
yan
g di
resp
ons
mel
alui
SP
GD
T.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
3.3.
3. R
enca
na k
onti
ngen
si
dim
utak
hirk
an s
etia
p ta
hun
di P
MI s
emua
tin
gkat
an.
85.
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/ K
ota
mem
iliki
Re
ncan
a Ko
ntin
gens
i tah
unan
.1/
33/4
20
3.3.
4. I
nfor
mas
i per
inga
tan
dini
dit
erus
kan
kepa
da
mas
yara
kat
seca
ra t
epat
w
aktu
.
86.
Jum
lah
info
rmas
i per
inga
tan
dini
yan
g di
teru
skan
kep
ada
mas
yara
kat
sete
mpa
t ol
eh P
MI
Kab/
Kota
.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ko
ta
3.3.
5. K
ebut
uhan
pel
ayan
an R
FL
dala
m m
asa
norm
al d
an
mas
a ta
ngga
p da
rura
t di
tind
akla
njut
i ole
h PM
I se
mua
tin
gkat
an.
87.
Jum
lah
kasu
s RF
L ya
ng
diti
ndak
lanj
uti o
leh
PMI K
ab/K
ota
hing
ga p
rose
dur
sele
sai.
80%
dari
ka
sus
RFL
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
41
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 3
:M
enin
gkat
kan
kual
itas
ope
rasi
pen
anga
nan
benc
ana
dan
kris
is k
eseh
atan
di s
elur
uh w
ilaya
h In
done
sia,
baik
dar
i seg
i kec
epat
an,
caku
pan,
dan
efe
ktiv
itas
pel
ayan
an.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T 20
19
3.3.
Sis
tem
man
ajem
en
pela
yana
n da
rura
t di
impl
emen
tasi
kan
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
79.
Jum
lah
keja
dian
dar
urat
ya
ng d
ires
pons
PM
I Kab
/Ko
ta d
alam
kur
un w
aktu
en
am j
am p
erta
ma.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
3.3.
1. K
eran
gka
kerj
a,
pand
uan,
dan
SO
P da
lam
m
enja
lank
an m
ekan
ism
e pe
laya
nan
dan
koor
dina
si
tang
gap
daru
rat
ters
edia
da
n di
guna
kan
di P
MI
sem
ua t
ingk
atan
.
82.
Jum
lah
pand
uan/
SO
P/ku
riku
lum
te
rkai
t ta
ngga
p da
rura
t ya
ng
dite
rbit
kan
oleh
PM
I Pus
at.
Sesu
ai
kebu
tuha
n
80.
Jum
lah
dana
kon
ting
ensi
ya
ng d
imili
ki P
MI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
83.
Jum
lah
lapo
ran
keja
dian
yan
g di
kiri
mka
n PM
I Kab
/ Ko
ta k
e PM
I Pu
sat/
Prov
.
80%
dari
ju
mla
h ke
jadi
an
81.
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mem
iliki
ren
cana
ope
rasi
da
lam
kur
un w
aktu
3x2
4 ja
m s
etel
ah k
ejad
ian
daru
rat.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
3.3.
2. P
elay
anan
am
bula
ns P
MI
men
jadi
bag
ian
dari
Sis
tem
Pe
nang
gula
ngan
Gaw
at
Dar
urat
Ter
padu
(SP
GD
T)
sete
mpa
t.
84.
Jum
lah
pela
yana
n am
bula
ns P
MI
Kab/
Kota
yan
g di
resp
ons
mel
alui
SP
GD
T.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/Ko
ta
3.3.
3. R
enca
na k
onti
ngen
si
dim
utak
hirk
an s
etia
p ta
hun
di P
MI s
emua
tin
gkat
an.
85.
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/ K
ota
mem
iliki
Re
ncan
a Ko
ntin
gens
i tah
unan
.1/
33/4
20
3.3.
4. I
nfor
mas
i per
inga
tan
dini
dit
erus
kan
kepa
da
mas
yara
kat
seca
ra t
epat
w
aktu
.
86.
Jum
lah
info
rmas
i per
inga
tan
dini
yan
g di
teru
skan
kep
ada
mas
yara
kat
sete
mpa
t ol
eh P
MI
Kab/
Kota
.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ko
ta
3.3.
5. K
ebut
uhan
pel
ayan
an R
FL
dala
m m
asa
norm
al d
an
mas
a ta
ngga
p da
rura
t di
tind
akla
njut
i ole
h PM
I se
mua
tin
gkat
an.
87.
Jum
lah
kasu
s RF
L ya
ng
diti
ndak
lanj
uti o
leh
PMI K
ab/K
ota
hing
ga p
rose
dur
sele
sai.
80%
dari
ka
sus
RFL
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 4
:M
enin
gkat
kan
keta
hana
n m
asya
raka
t un
tuk
men
gura
ngi r
isik
o da
n da
mpa
k be
ncan
a se
rta
peny
akit
mel
alui
pro
gram
-pro
gram
kes
iaps
iaga
an,
kese
hata
n, d
an s
osia
l, s
erta
pel
ayan
an k
eseh
atan
ruj
ukan
.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
4.1.
Kap
asit
as P
MI
dala
m m
enge
lola
pr
ogra
m-p
rogr
am
berb
asis
mas
yara
kat
di b
idan
g ke
siap
siag
aan
dan
kese
hata
n m
enin
gkat
.
88.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
se
tida
knya
lim
a de
sa b
inaa
n se
tiap
tah
un.
280
4.1.
1. D
okum
en p
andu
an/
SOP
prog
ram
-pro
gram
be
rbas
is m
asya
raka
t di
bi
dang
kes
iaps
iaga
an
dan
kese
hata
n te
rsed
ia,
term
utak
hirk
an,
dan
digu
naka
n di
PM
I.
94.
Jum
lah
Pand
uan/
SOP
prog
ram
-pr
ogra
m b
erba
sis
mas
yara
kat
ya
ng t
erse
dia
di P
MI P
usat
.
PB(1
4 Pr
ov/2
0 Ka
b-Ko
ta p
ilot
prog
ram
PKS(
100%
se
suai
ke
butu
han
89.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
se
tida
knya
lim
a se
kola
h bi
naan
set
iap
tahu
n.
280
90.
Jum
lah
seko
lah
seha
t di
w
ilaya
h ke
rja
PMI K
ab/K
ota.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ Ko
ta
4.1.
2. P
eran
gkat
pen
unja
ng
prog
ram
-pro
gram
be
rbas
is m
asya
raka
t di
bi
dang
kes
iaps
iaga
an d
an
kese
hata
n (s
eper
ti m
edia
KI
E, a
lat
pera
ga,
pera
ngka
t M
&E)
ter
sedi
a se
cara
m
emad
ai.
95.
Jum
lah
mat
eri K
IE y
ang
didi
stri
busi
kan
kepa
da m
asya
raka
t ol
eh P
MI K
ab/K
ota.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ko
ta
91.
Jum
lah
seko
lah
siag
a be
ncan
a di
wila
yah
kerj
a PM
I Kab
/Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ Ko
ta
92.
Jum
lah
pene
rim
a m
anfa
at
lang
sung
pro
gram
ke
siap
siag
aan
benc
ana
di
PMI K
ab/K
ota.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ Ko
ta
4.1.
3. K
egia
tan-
kegi
atan
pr
ogra
m-p
rogr
am
berb
asis
mas
yara
kat
di
bida
ng k
esia
psia
gaan
dan
ke
seha
tan
dila
ksan
akan
ol
eh p
egaw
ai/
suka
rela
wan
/fas
ilita
tor
yang
kom
pete
n di
PM
I se
mua
tin
gkat
an.
96.
Jum
lah
prog
ram
ber
basi
s m
asya
raka
t ya
ng d
ilaks
anak
an d
i PM
I Kab
/Kot
a.
PB (
14
Prov
/20
Kab/
Kota
)
93.
Jum
lah
pene
rim
a m
anfa
at
lang
sung
pro
gram
kes
ehat
an
berb
asis
mas
yara
kat
di P
MI
Kab/
Kota
.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ Ko
ta
97.
Jum
lah
spes
ialis
pro
gram
ber
basi
s m
asya
raka
t di
PM
I Pro
v.33
PM
I Pro
v
98.
Jum
lah
pega
wai
/ su
kare
law
anPM
I Pu
sat/
Prov
/Kab
/Kot
a ya
ng
men
erim
a pe
lati
han
di b
idan
g pr
ogra
m b
erba
sis
mas
yara
kat.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ko
ta
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
42
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 4
:M
enin
gkat
kan
keta
hana
n m
asya
raka
t un
tuk
men
gura
ngi r
isik
o da
n da
mpa
k be
ncan
a se
rta
peny
akit
mel
alui
pro
gram
-pro
gram
kes
iaps
iaga
an,
kese
hata
n, d
an s
osia
l, s
erta
pel
ayan
an k
eseh
atan
ruj
ukan
.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
4.2.
Kap
asit
as P
MI
dala
m m
embe
rika
n
pela
yana
n so
sial
un
tuk
mas
yara
kat
m
enin
gkat
.
99.
Jum
lah
pene
rim
a m
anfa
at
lang
sung
laya
nan
sosi
al d
i PM
I Kab
/Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ Ko
ta
4.2.
1. D
okum
en p
andu
an/S
OP
dan
pera
ngka
t pe
nunj
ang
pela
yana
n so
sial
(se
pert
i med
ia K
IE,
alat
pe
raga
, pe
rang
kat
M&
E) t
erse
dia,
te
rmut
akhi
rkan
, da
n di
guna
kan
di P
MI.
100.
Jum
lah
Pand
uan/
SOP,
pe
rang
kat
penu
njan
g pe
laya
nan
sosi
al y
ang
ters
edia
di P
MI P
usat
.
Sesu
ai
kebu
tuha
n
4.2.
2. K
egia
tan-
kegi
atan
pel
ayan
an
sosi
al d
ilaks
anak
an o
leh
staf
/su
kare
law
an y
ang
kom
pete
n di
PM
I sem
ua t
ingk
atan
.
101.
Jum
lah
kegi
atan
pel
ayan
an
sosi
al y
ang
dila
ksan
akan
di
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ko
ta
102.
Jum
lah
pega
wai
/su
kare
law
an P
MI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota
yang
m
ener
ima
pela
tiha
n di
bi
dang
pel
ayan
an s
osia
l.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ko
ta
4.3.
Kap
asit
as p
elay
anan
RS
PM
I men
ingk
at.
103.
RS
PMI m
enda
patk
an
sert
ifika
t ak
redi
tasi
Ko
mis
i Akr
edit
asi R
umah
Sa
kit
(KAR
S) a
tau
Join
t Co
mm
issi
on In
tern
atio
nal
(JCI
) ti
ngka
t pa
ripu
rna
Kem
ente
rian
Kes
ehat
an R
I.
14.
3.1.
Sta
ndar
pel
ayan
an r
umah
sak
it
(pel
ayan
an p
asie
n, m
anaj
emen
ru
mah
sak
it,
kese
lam
atan
pa
sien
, pe
laya
nan
pasi
en T
B,
HIV
/AID
S da
n PO
NEK
) be
rbas
is
stan
dar
akre
dita
si r
umah
sak
it
KARS
(Ko
mis
i Akr
edit
asi R
umah
Sa
kit)
ata
u JC
I (Jo
int
Com
mis
sion
In
tern
atio
nal)
dis
osia
lisas
ikan
ke
pada
sel
uruh
peg
awai
rum
ah
saki
t un
tuk
men
jala
nkan
tug
as
dan
fung
siny
a.
106.
Jum
lah
pega
wai
rum
ah
saki
t ya
ng m
ener
ima
sosi
alis
asi s
tand
ar
Pela
yana
n KA
RS/J
CI.
869
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
43
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 4
:M
enin
gkat
kan
keta
hana
n m
asya
raka
t un
tuk
men
gura
ngi r
isik
o da
n da
mpa
k be
ncan
a se
rta
peny
akit
mel
alui
pro
gram
-pro
gram
kes
iaps
iaga
an,
kese
hata
n, d
an s
osia
l, s
erta
pel
ayan
an k
eseh
atan
ruj
ukan
.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
4.2.
Kap
asit
as P
MI
dala
m m
embe
rika
n
pela
yana
n so
sial
un
tuk
mas
yara
kat
m
enin
gkat
.
99.
Jum
lah
pene
rim
a m
anfa
at
lang
sung
laya
nan
sosi
al d
i PM
I Kab
/Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ Ko
ta
4.2.
1. D
okum
en p
andu
an/S
OP
dan
pera
ngka
t pe
nunj
ang
pela
yana
n so
sial
(se
pert
i med
ia K
IE,
alat
pe
raga
, pe
rang
kat
M&
E) t
erse
dia,
te
rmut
akhi
rkan
, da
n di
guna
kan
di P
MI.
100.
Jum
lah
Pand
uan/
SOP,
pe
rang
kat
penu
njan
g pe
laya
nan
sosi
al y
ang
ters
edia
di P
MI P
usat
.
Sesu
ai
kebu
tuha
n
4.2.
2. K
egia
tan-
kegi
atan
pel
ayan
an
sosi
al d
ilaks
anak
an o
leh
staf
/su
kare
law
an y
ang
kom
pete
n di
PM
I sem
ua t
ingk
atan
.
101.
Jum
lah
kegi
atan
pel
ayan
an
sosi
al y
ang
dila
ksan
akan
di
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ko
ta
102.
Jum
lah
pega
wai
/su
kare
law
an P
MI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota
yang
m
ener
ima
pela
tiha
n di
bi
dang
pel
ayan
an s
osia
l.
Dit
etap
kan
oleh
Kab
/ko
ta
4.3.
Kap
asit
as p
elay
anan
RS
PM
I men
ingk
at.
103.
RS
PMI m
enda
patk
an
sert
ifika
t ak
redi
tasi
Ko
mis
i Akr
edit
asi R
umah
Sa
kit
(KAR
S) a
tau
Join
t Co
mm
issi
on In
tern
atio
nal
(JCI
) ti
ngka
t pa
ripu
rna
Kem
ente
rian
Kes
ehat
an R
I.
14.
3.1.
Sta
ndar
pel
ayan
an r
umah
sak
it
(pel
ayan
an p
asie
n, m
anaj
emen
ru
mah
sak
it,
kese
lam
atan
pa
sien
, pe
laya
nan
pasi
en T
B,
HIV
/AID
S da
n PO
NEK
) be
rbas
is
stan
dar
akre
dita
si r
umah
sak
it
KARS
(Ko
mis
i Akr
edit
asi R
umah
Sa
kit)
ata
u JC
I (Jo
int
Com
mis
sion
In
tern
atio
nal)
dis
osia
lisas
ikan
ke
pada
sel
uruh
peg
awai
rum
ah
saki
t un
tuk
men
jala
nkan
tug
as
dan
fung
siny
a.
106.
Jum
lah
pega
wai
rum
ah
saki
t ya
ng m
ener
ima
sosi
alis
asi s
tand
ar
Pela
yana
n KA
RS/J
CI.
869
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 4
:M
enin
gkat
kan
keta
hana
n m
asya
raka
t un
tuk
men
gura
ngi r
isik
o da
n da
mpa
k be
ncan
a se
rta
peny
akit
mel
alui
pro
gram
-pro
gram
kes
iaps
iaga
an,
kese
hata
n, d
an s
osia
l, s
erta
pel
ayan
an k
eseh
atan
ruj
ukan
.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
104.
Ras
io B
ed O
ccup
ancy
Rat
e (B
OR)
sel
ama
seta
hun.
Dit
etap
kan
oleh
RS
4.3.
2. S
taf
med
is d
an s
taf
non-
med
is r
umah
sak
it
beke
rja
sesu
ai d
enga
n st
anda
r ko
mpe
tens
i ten
aga
rum
ah s
akit
(ku
alifi
kasi
pe
ndid
ikan
, kr
eden
sial
ko
mpe
tens
i, k
ewen
anga
n kl
inis
,aud
it k
ompe
tens
i).
107.
Jum
lah
pega
wai
rum
ah s
akit
yan
g m
emen
uhi s
tand
ar k
ompe
tens
i pe
nila
ian
kine
rja.
869
105.
Per
sent
ase
peni
ngka
tan
profi
t ru
mah
sak
it p
er
tahu
n.
Dit
etap
kan
oleh
RS
4.3.
3. P
rogr
am p
enin
gkat
an
mut
u da
n ke
sela
mat
an
pasi
en r
umah
sak
it
terl
aksa
na m
elal
ui
prog
ram
Pen
cega
han
dan
Peng
enda
lian
Infe
ksi (
PPI)
, pr
ogra
m K
esel
amat
an d
an
Kese
hata
n Ke
rja
Rum
ah
Saki
t (K
3RS)
, se
rta
prog
ram
Sa
sara
n Ke
sela
mat
an
Pasi
en R
S.
108.
Jum
lah
pega
wai
rum
ah s
akit
yan
g di
lati
h da
lam
PPI
/K3R
S.86
9
4.3.
4. L
ayan
an k
eseh
atan
um
um
dan
spes
ialis
/sub
-spe
sial
is,
term
asuk
laya
nan
ungg
ulan
un
tuk
kebu
tuha
n ga
ya
hidu
p, t
erse
dia
seca
ra
mem
adai
.
109.
Jum
lah
kunj
unga
n ra
wat
jal
an
sela
ma
seta
hun
di R
S PM
I.28
2.81
9
110.
Jum
lah
jeni
s la
yana
n sp
esia
lis/
sub-
spes
ialis
yan
g di
sedi
akan
di
RS P
MI
14
4.3.
5. P
endi
dika
n, p
elat
ihan
dan
pe
ngem
bang
an,
sert
a pe
nila
ian
kine
rja
staf
RS
terl
aksa
na d
enga
n ba
ik.
111.
Jum
lah
pers
onel
yan
g te
lah
men
dapa
tkan
pen
didi
kan/
pela
tiha
n di
RS
PMI.
RS P
MI B
ogor
: 86
9
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
44
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 5
:M
enin
gkat
kan
kete
rsed
iaan
dar
ah y
ang
aman
, m
udah
dij
angk
au,
dan
berk
ualit
as d
i sel
uruh
Indo
nesi
a.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
5.1.
Kap
asit
as U
nit
Tran
sfus
i Dar
ah (
UTD
) ya
ng s
esua
i sta
ndar
na
sion
al m
enin
gkat
.
112.
UTD
Pro
v/ K
ab/K
ota
mem
enuh
i sta
ndar
Goo
d M
anuf
actu
ring
Pra
ctic
e (G
MP)
.
42/3
55.
1.1.
Keb
ijak
an,
pera
tura
n,
pand
uan
terk
ait
Goo
d M
anuf
actu
ring
Pra
ctic
e (G
MP)
pel
ayan
an
dara
h te
rsed
ia d
an
diim
plem
enta
sika
n di
UTD
se
mua
tin
gkat
an.
114.
Jum
lah
UTD
Pro
v/ K
ab/K
ota
deng
an S
truk
tur
Org
anis
asi s
esua
i st
anda
r.
42/3
5
113.
UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mem
enuh
i Sta
ndar
N
asio
nal.
42/3
511
5. P
erse
ntas
e U
TD P
rov/
Kab
/Kot
a ya
ng lu
lus
peni
laia
n Pe
man
tapa
n M
utu
Ekst
erna
l (PM
E).
100%
5.1.
2. S
iste
m m
anaj
emen
U
TD,
term
asuk
str
uktu
r or
gani
sasi
, ke
pega
wai
an,
keua
ngan
, pe
renc
anaa
n da
n pe
lapo
ran,
ber
jala
n de
ngan
bai
k di
sem
ua
ting
kata
n.
116.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
elak
sana
kan
peni
laia
n ki
nerj
a pe
gaw
ai s
etia
p ta
hun.
1/42
/35
117.
Jum
lah
pega
wai
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/
Kota
den
gan
gaji
po
kok
sesu
ai s
iste
m p
engg
ajia
n Pe
gaw
ai N
eger
i Sip
il (P
NS)
yan
g be
rlak
u.
Dit
etap
kan
oleh
UTD
118.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
elak
ukan
aud
it k
euan
gan
oleh
ek
ster
nal s
etia
p ta
hun.
100%
119.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
emili
ki r
enca
na k
erja
tah
unan
.90
%
120.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
mem
iliki
lapo
ran
tahu
nan
pela
ksan
aan
kegi
atan
.
80%
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
45
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 5
:M
enin
gkat
kan
kete
rsed
iaan
dar
ah y
ang
aman
, m
udah
dij
angk
au,
dan
berk
ualit
as d
i sel
uruh
Indo
nesi
a.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
5.1.
Kap
asit
as U
nit
Tran
sfus
i Dar
ah (
UTD
) ya
ng s
esua
i sta
ndar
na
sion
al m
enin
gkat
.
112.
UTD
Pro
v/ K
ab/K
ota
mem
enuh
i sta
ndar
Goo
d M
anuf
actu
ring
Pra
ctic
e (G
MP)
.
42/3
55.
1.1.
Keb
ijak
an,
pera
tura
n,
pand
uan
terk
ait
Goo
d M
anuf
actu
ring
Pra
ctic
e (G
MP)
pel
ayan
an
dara
h te
rsed
ia d
an
diim
plem
enta
sika
n di
UTD
se
mua
tin
gkat
an.
114.
Jum
lah
UTD
Pro
v/ K
ab/K
ota
deng
an S
truk
tur
Org
anis
asi s
esua
i st
anda
r.
42/3
5
113.
UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta
mem
enuh
i Sta
ndar
N
asio
nal.
42/3
511
5. P
erse
ntas
e U
TD P
rov/
Kab
/Kot
a ya
ng lu
lus
peni
laia
n Pe
man
tapa
n M
utu
Ekst
erna
l (PM
E).
100%
5.1.
2. S
iste
m m
anaj
emen
U
TD,
term
asuk
str
uktu
r or
gani
sasi
, ke
pega
wai
an,
keua
ngan
, pe
renc
anaa
n da
n pe
lapo
ran,
ber
jala
n de
ngan
bai
k di
sem
ua
ting
kata
n.
116.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
elak
sana
kan
peni
laia
n ki
nerj
a pe
gaw
ai s
etia
p ta
hun.
1/42
/35
117.
Jum
lah
pega
wai
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/
Kota
den
gan
gaji
po
kok
sesu
ai s
iste
m p
engg
ajia
n Pe
gaw
ai N
eger
i Sip
il (P
NS)
yan
g be
rlak
u.
Dit
etap
kan
oleh
UTD
118.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
elak
ukan
aud
it k
euan
gan
oleh
ek
ster
nal s
etia
p ta
hun.
100%
119.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
emili
ki r
enca
na k
erja
tah
unan
.90
%
120.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
mem
iliki
lapo
ran
tahu
nan
pela
ksan
aan
kegi
atan
.
80%
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 5
:M
enin
gkat
kan
kete
rsed
iaan
dar
ah y
ang
aman
, m
udah
dij
angk
au,
dan
berk
ualit
as d
i sel
uruh
Indo
nesi
a.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
OU
TPU
TIN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
TARG
ET
IND
IKAT
OR
OU
TPU
T
2019
5.1.
3. M
ekan
ism
e ko
mun
ikas
i,
koor
dina
si,
dan
pem
bina
an
berj
alan
sec
ara
kons
iste
n di
inte
rnal
UTD
, an
tar
ting
kata
n U
TD,
dan
deng
an
pem
angk
u ke
pent
inga
n ek
ster
nal (
Pem
da,
Din
kes,
RS
, PO
M P
uske
smas
, ve
ndor
, dl
l.).
121.
UTD
Kab
/Kot
a m
ener
ima
kunj
unga
n pe
mbi
naan
dar
i UTD
Pr
ovin
si/P
usat
min
imal
sek
ali
80%
5.2.
Kap
asit
as s
umbe
r da
ya m
anus
ia (
SDM
)
dan
sara
na p
rasa
rana
U
TD N
asio
nal/
Prov
/Ka
b/Ko
ta m
enin
gkat
.
122.
Jum
lah
Dik
lat
UTD
ya
ng d
iakr
edit
asi o
leh
Kem
enke
s.
2 (P
usat
&
Jate
ng)
5.2.
1. P
egaw
ai U
TD t
erla
tih
dala
m m
ener
apka
n G
MP
dan
stan
dar
nasi
onal
se
suai
den
gan
tupo
ksi
dan
kom
pete
nsi y
ang
dipe
rluk
an.
124.
Jum
lah
pega
wai
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/
Kota
yan
g m
engi
kuti
pe
lati
han
GM
P.
Dit
etap
kan
oleh
UTD
123.
Jum
lah
pega
wai
UTD
N
asio
nal/
Prov
/Kab
/ Ko
ta
yang
mem
enuh
i 25
Satu
an
Kred
it P
rofe
sion
al (
SKP)
da
lam
5 t
ahun
.
Dit
etap
kan
oleh
UTD
125.
Jum
lah
pega
wai
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/
Kota
yan
g m
enda
patk
an p
elat
ihan
min
imal
se
kali
seta
hun.
Dit
etap
kan
oleh
UTD
5.2.
2. T
enag
a Ah
li M
adya
Tek
nik
Tran
sfus
i Dar
ah y
ang
kom
pete
n da
n pr
ofes
sion
al
diha
silk
an s
ecar
a m
emad
ai
oleh
Pro
gram
D3
Tekn
olog
i Tr
ansf
usi D
arah
(TT
D).
126.
Per
sent
ase
lulu
san
Prog
ram
D3
TTD
yan
g te
rser
ap d
i ins
titu
si
pela
yana
n ke
seha
tan.
100%
5.2.
3. S
aran
a pr
asar
ana,
pe
rlen
gkap
an,
pera
lata
n,
dan
baha
n ha
bis
paka
i te
rsed
ia s
ecar
a m
emad
ai
dan
ters
tand
aris
asi d
i se
mua
UTD
.
127.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
emili
ki p
eral
atan
ses
uai d
enga
n ke
las
pela
yana
nnya
.
100%
128.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
engg
unak
an k
anto
ng d
arah
da
n re
agen
yan
g se
suai
sta
ndar
na
sion
al
95%
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
46
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 5
:M
enin
gkat
kan
kete
rsed
iaan
dar
ah y
ang
aman
, m
udah
dij
angk
au,
dan
berk
ualit
as d
i sel
uruh
Indo
nesi
a.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
5.2.
4. S
iste
m In
form
asi
Man
ajem
en U
nit
Don
or
Dar
ah (
SIM
UD
DA)
ber
fung
si
baik
di s
emua
tin
gkat
an
untu
k m
endu
kung
pe
ncat
atan
, pe
lapo
ran,
da
n pe
nelu
sura
n pe
laya
nan
dara
h.
129.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
engg
unak
an S
iste
m In
form
asi
Man
ajem
en U
nit
Don
or D
arah
(S
IMU
DD
A)
90%
130.
UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
engi
rim
kan
lapo
ran
kegi
atan
pel
ayan
an k
e U
TD N
asio
nal m
elal
ui S
IMU
DD
A.
90%
5.3.
Ket
erse
diaa
n da
rah
yang
am
an,
terj
angk
au d
an
berk
ualit
as d
i sem
ua
UTD
men
ingk
at.
131.
Per
sent
ase
pedo
nor
dara
h su
kare
la d
i UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta y
ang
men
yum
bang
kan
dara
hnya
3-4
kal
i dal
am
seta
hun.
85%
5.3.
1. U
paya
pro
mos
i Don
or D
arah
Su
kare
la (
DD
S) d
ilaku
kan
seca
ra r
utin
dan
mel
uas.
133.
Jum
lah
oran
g ya
ng d
ijan
gkau
da
lam
keg
iata
n pr
omos
i Don
or
Dar
ah S
ukar
ela
(DD
S) s
etia
p tr
iwul
an o
leh
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
UTD
132.
Jum
lah
dara
h (k
anto
ng)
yang
dap
at d
igun
akan
un
tuk
peng
obat
an s
etia
p ta
hun
di U
TD P
rov/
Kab/
Kota
.
3 ju
ta5.
3.2.
Sen
tral
isas
i pen
gola
han
dara
h, u
ji s
arin
g, d
an u
ji
sila
ng s
eras
i dila
ksan
akan
un
tuk
efek
tivi
tas
dan
efisi
ensi
pel
ayan
an d
arah
.
134.
Jum
lah
UTD
Kab
/Kot
a ya
ng
men
jala
nkan
sen
tral
isas
i.80
% da
ri U
TD
se-J
awa,
Ba
ndar
La
mpu
ng,
Bali
135.
Jum
lah
sent
ralis
asi y
ang
terb
entu
k80
% da
ri
renc
ana
kerj
a se
ntra
lisas
i
5.3.
3. D
arah
ter
dist
ribu
si s
esua
i ke
butu
han
RS m
elal
ui
jeja
ring
pel
ayan
an
peny
edia
an d
arah
.
136.
Per
sent
ase
perm
inta
an d
arah
ya
ng r
asio
nal d
an s
esua
i ind
ikas
i m
edis
di R
S te
rpen
uhi d
i wila
yah
kerj
a U
TD K
ab/K
ota.
85%
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
47
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 5
:M
enin
gkat
kan
kete
rsed
iaan
dar
ah y
ang
aman
, m
udah
dij
angk
au,
dan
berk
ualit
as d
i sel
uruh
Indo
nesi
a.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
5.2.
4. S
iste
m In
form
asi
Man
ajem
en U
nit
Don
or
Dar
ah (
SIM
UD
DA)
ber
fung
si
baik
di s
emua
tin
gkat
an
untu
k m
endu
kung
pe
ncat
atan
, pe
lapo
ran,
da
n pe
nelu
sura
n pe
laya
nan
dara
h.
129.
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
m
engg
unak
an S
iste
m In
form
asi
Man
ajem
en U
nit
Don
or D
arah
(S
IMU
DD
A)
90%
130.
UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
engi
rim
kan
lapo
ran
kegi
atan
pel
ayan
an k
e U
TD N
asio
nal m
elal
ui S
IMU
DD
A.
90%
5.3.
Ket
erse
diaa
n da
rah
yang
am
an,
terj
angk
au d
an
berk
ualit
as d
i sem
ua
UTD
men
ingk
at.
131.
Per
sent
ase
pedo
nor
dara
h su
kare
la d
i UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta y
ang
men
yum
bang
kan
dara
hnya
3-4
kal
i dal
am
seta
hun.
85%
5.3.
1. U
paya
pro
mos
i Don
or D
arah
Su
kare
la (
DD
S) d
ilaku
kan
seca
ra r
utin
dan
mel
uas.
133.
Jum
lah
oran
g ya
ng d
ijan
gkau
da
lam
keg
iata
n pr
omos
i Don
or
Dar
ah S
ukar
ela
(DD
S) s
etia
p tr
iwul
an o
leh
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
UTD
132.
Jum
lah
dara
h (k
anto
ng)
yang
dap
at d
igun
akan
un
tuk
peng
obat
an s
etia
p ta
hun
di U
TD P
rov/
Kab/
Kota
.
3 ju
ta5.
3.2.
Sen
tral
isas
i pen
gola
han
dara
h, u
ji s
arin
g, d
an u
ji
sila
ng s
eras
i dila
ksan
akan
un
tuk
efek
tivi
tas
dan
efisi
ensi
pel
ayan
an d
arah
.
134.
Jum
lah
UTD
Kab
/Kot
a ya
ng
men
jala
nkan
sen
tral
isas
i.80
% da
ri U
TD
se-J
awa,
Ba
ndar
La
mpu
ng,
Bali
135.
Jum
lah
sent
ralis
asi y
ang
terb
entu
k80
% da
ri
renc
ana
kerj
a se
ntra
lisas
i
5.3.
3. D
arah
ter
dist
ribu
si s
esua
i ke
butu
han
RS m
elal
ui
jeja
ring
pel
ayan
an
peny
edia
an d
arah
.
136.
Per
sent
ase
perm
inta
an d
arah
ya
ng r
asio
nal d
an s
esua
i ind
ikas
i m
edis
di R
S te
rpen
uhi d
i wila
yah
kerj
a U
TD K
ab/K
ota.
85%
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 5
:M
enin
gkat
kan
kete
rsed
iaan
dar
ah y
ang
aman
, m
udah
dij
angk
au,
dan
berk
ualit
as d
i sel
uruh
Indo
nesi
a.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
5.3.
4. P
rodu
ksi r
eage
n, k
anto
ng
dara
h, d
an f
raks
iona
si
plas
ma
dila
ksan
akan
sec
ara
man
diri
ole
h U
TD d
an P
MI
Pusa
t.
137.
Jum
lah
jeni
s re
agen
yan
g di
prod
uksi
.2
138.
Jum
lah
reag
en y
ang
dipr
oduk
si.
20.0
00 s
et @
10
ml a
ntis
era
dan
1 ju
ta
reag
en r
apid
139.
Jum
lah
prod
uk m
inip
ool
cryo
prec
ipit
ate
yang
dip
rodu
ksi.
500
kant
ong
140.
Per
sent
ase
kem
ajua
n pe
mba
ngun
an p
abri
k ka
nton
g da
rah.
Dit
etap
kan
oleh
PM
I Pu
sat
141.
Per
sent
ase
peng
guna
an k
anto
ng
Kore
an G
reen
Cro
ss (
KGC)
O
rigi
nal E
quip
men
t M
anuf
actu
rer
(OEM
) di
sem
ua U
TD.
35%
142.
Per
sent
ase
kem
ajua
n pe
mba
ngun
an f
raks
iona
tor
plas
ma.
Dit
etap
kan
oleh
PM
I Pu
sat
143.
Jum
lah
kant
ong
plas
ma
yang
di
kiri
m k
e fr
aksi
onat
or d
alam
se
tahu
n.
Dit
etap
kan
oleh
PM
I Pu
sat
5.3.
5. P
enel
itia
n da
n pe
ngem
bang
an p
elay
anan
da
rah
dila
ksan
akan
ole
h U
TD N
asio
nal d
an P
rovi
nsi.
144.
Jum
lah
pene
litia
n ya
ng d
ilaku
kan
oleh
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov.
Min
imal
3 d
i se
tiap
UTD
N
asio
nal/
Prov
.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
48
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 6
:M
empe
rkua
t hu
bung
an k
erja
sam
a de
ngan
pem
erin
tah
pusa
t da
n da
erah
, se
ktor
pub
lik,
swas
ta,
mit
ra g
erak
an,
lem
baga
don
or,
dan
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a da
lam
ran
gka
men
jala
nkan
man
dat
dan
fung
si P
MI.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
6.1.
Hub
unga
n ke
rja
sam
a PM
I di s
emua
ti
ngka
tan
deng
an
pem
erin
tah,
sek
tor
publ
ik,
swas
ta,
mit
ra g
erak
an,
orga
nisa
si,
lem
baga
do
nor
nasi
onal
da
n in
tern
asio
nal,
se
rta
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a m
engu
at d
i sem
ua
ting
kata
n.
145.
Jum
lah
mit
ra y
ang
mem
iliki
ke
rja
sam
a fo
rmal
den
gan
PMI P
usat
/Pro
v/ K
ab/K
ota.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
6.1.
1. D
okum
en p
erja
njia
n ke
rja
sam
a (M
oU d
an P
KS)
anta
ra
PMI d
enga
n pe
mer
inta
h,
sekt
or p
ublik
, sw
asta
, m
itra
ger
akan
, or
gani
sasi
, le
mba
ga d
onor
nas
iona
l da
n in
tern
asio
nal,
ser
ta
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a te
rsed
ia d
an
diim
plem
enta
sika
n di
PM
I se
mua
tin
gkat
an.
146.
Jum
lah
Not
a Ke
sepa
ham
an (
MoU
) ya
ng d
itan
data
ngan
i ole
h PM
I Pu
sat/
Prov
/Kab
/Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
6.1.
2. U
paya
mem
bang
un k
erja
sa
ma
deng
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
dila
kuka
n se
cara
kon
sist
en o
leh
PMI
sem
ua t
ingk
atan
, te
rmas
uk
men
gim
plem
enta
sika
n Pe
dom
an K
erja
Sam
a.
147.
Jum
lah
med
ia p
rom
osi y
ang
tela
h di
dist
ribu
sika
n ke
mit
ra p
oten
sial
ol
eh P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
148.
Jum
lah
MoU
yan
g di
tind
akla
njut
i de
ngan
Per
janj
ian
Kerj
a Sa
ma
(PKS
) ol
eh P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
25 P
KS
149.
Jum
lah
kegi
atan
yan
g di
laku
kan
oleh
PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
be
kerj
a sa
ma
deng
an m
itra
.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
6.2.
Kap
asit
as
Peng
emba
ngan
Su
mbe
r D
aya
(PSD
) un
tuk
men
ingk
atka
n pa
rtis
ipas
i mit
ra d
an
mas
yara
kat
men
guat
.
150.
Jum
lah
pend
apat
an u
nit
usah
a PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
per
tah
un.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
6.2.
1. S
trat
egi p
enin
gkat
an
kapa
sita
s PS
D t
erse
dia
dan
diim
plem
enta
sika
n ol
eh
pers
onel
yan
g ko
mpe
ten
di
PMI s
emua
tin
gkat
an.
153.
PM
I Pro
vins
i men
giri
mka
n do
kum
en s
trat
egi p
enin
gkat
an
kapa
sita
s PS
D k
e PM
I Pus
at.
33
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
49
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 6
:M
empe
rkua
t hu
bung
an k
erja
sam
a de
ngan
pem
erin
tah
pusa
t da
n da
erah
, se
ktor
pub
lik,
swas
ta,
mit
ra g
erak
an,
lem
baga
don
or,
dan
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a da
lam
ran
gka
men
jala
nkan
man
dat
dan
fung
si P
MI.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
6.1.
Hub
unga
n ke
rja
sam
a PM
I di s
emua
ti
ngka
tan
deng
an
pem
erin
tah,
sek
tor
publ
ik,
swas
ta,
mit
ra g
erak
an,
orga
nisa
si,
lem
baga
do
nor
nasi
onal
da
n in
tern
asio
nal,
se
rta
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a m
engu
at d
i sem
ua
ting
kata
n.
145.
Jum
lah
mit
ra y
ang
mem
iliki
ke
rja
sam
a fo
rmal
den
gan
PMI P
usat
/Pro
v/ K
ab/K
ota.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
6.1.
1. D
okum
en p
erja
njia
n ke
rja
sam
a (M
oU d
an P
KS)
anta
ra
PMI d
enga
n pe
mer
inta
h,
sekt
or p
ublik
, sw
asta
, m
itra
ger
akan
, or
gani
sasi
, le
mba
ga d
onor
nas
iona
l da
n in
tern
asio
nal,
ser
ta
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a te
rsed
ia d
an
diim
plem
enta
sika
n di
PM
I se
mua
tin
gkat
an.
146.
Jum
lah
Not
a Ke
sepa
ham
an (
MoU
) ya
ng d
itan
data
ngan
i ole
h PM
I Pu
sat/
Prov
/Kab
/Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
6.1.
2. U
paya
mem
bang
un k
erja
sa
ma
deng
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
dila
kuka
n se
cara
kon
sist
en o
leh
PMI
sem
ua t
ingk
atan
, te
rmas
uk
men
gim
plem
enta
sika
n Pe
dom
an K
erja
Sam
a.
147.
Jum
lah
med
ia p
rom
osi y
ang
tela
h di
dist
ribu
sika
n ke
mit
ra p
oten
sial
ol
eh P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
148.
Jum
lah
MoU
yan
g di
tind
akla
njut
i de
ngan
Per
janj
ian
Kerj
a Sa
ma
(PKS
) ol
eh P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
25 P
KS
149.
Jum
lah
kegi
atan
yan
g di
laku
kan
oleh
PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
be
kerj
a sa
ma
deng
an m
itra
.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
6.2.
Kap
asit
as
Peng
emba
ngan
Su
mbe
r D
aya
(PSD
) un
tuk
men
ingk
atka
n pa
rtis
ipas
i mit
ra d
an
mas
yara
kat
men
guat
.
150.
Jum
lah
pend
apat
an u
nit
usah
a PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
per
tah
un.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
6.2.
1. S
trat
egi p
enin
gkat
an
kapa
sita
s PS
D t
erse
dia
dan
diim
plem
enta
sika
n ol
eh
pers
onel
yan
g ko
mpe
ten
di
PMI s
emua
tin
gkat
an.
153.
PM
I Pro
vins
i men
giri
mka
n do
kum
en s
trat
egi p
enin
gkat
an
kapa
sita
s PS
D k
e PM
I Pus
at.
33
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 6
:M
empe
rkua
t hu
bung
an k
erja
sam
a de
ngan
pem
erin
tah
pusa
t da
n da
erah
, se
ktor
pub
lik,
swas
ta,
mit
ra g
erak
an,
lem
baga
don
or,
dan
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a da
lam
ran
gka
men
jala
nkan
man
dat
dan
fung
si P
MI.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
151.
Jum
lah
prop
osal
yan
g di
ajuk
an P
MI P
usat
di
setu
jui o
leh
lem
baga
do
nor.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
154.
Jum
lah
unit
usa
ha P
MI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota
yang
mas
ih a
ktif
be
rope
rasi
.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
152.
Jum
lah
pend
apat
an P
MI
Prov
/Kab
/Kot
a ya
ng
bera
sal d
ari p
elat
ihan
ek
ster
nal.
Dit
etap
kan
oleh
Pro
v/Ka
b/Ko
ta
155.
Jum
lah
pela
tiha
n ya
ng d
iber
ikan
ol
eh P
MI P
rov/
Kab/
Kota
kep
ada
ekst
erna
l.
Dit
etap
kan
oleh
Pro
v/Ka
b/Ko
ta
6.2.
2.
Peta
mit
ra p
oten
sial
un
tuk
PSD
sec
ara
nasi
onal
ter
sedi
a da
n di
sosi
alis
asik
an k
e PM
I Pr
ov/K
ab/K
ota.
156.
PM
I Pro
v/ K
ab/K
ota
men
erim
a la
pora
n pe
ta p
oten
si m
itra
PSD
.33
/470
6.2.
3. P
andu
an y
ang
men
gatu
r m
ekan
ism
e pe
nggu
naan
ha
sil d
onas
i dis
osia
lisas
ikan
da
n di
impl
emen
tasi
kan
oleh
PM
I.
157.
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
ener
ima
dana
don
asi s
esua
i den
gan
pand
uan
yang
dit
etap
kan.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
50
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 7
:M
enin
gkat
kan
akun
tabi
litas
PM
I seb
agai
org
anis
asi k
eman
usia
an d
i tin
gkat
nas
iona
l mau
pun
inte
rnas
iona
l.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
7.1.
Pri
nsip
-pri
nsip
ak
unta
bilit
as d
an
tran
spar
ansi
PM
I di
laks
anak
an d
enga
n ba
ik.
158.
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta
men
erbi
tkan
lapo
ran
hasi
l pe
ngga
lang
an d
ana
seti
ap
tahu
n.
33/3
757.
1.1.
Lap
oran
per
oleh
an d
an
peng
guna
an s
umbe
r da
ya,
term
asuk
lapo
ran
keua
ngan
da
n ke
giat
an,
ters
edia
se
cara
per
iodi
k un
tuk
kons
umsi
inte
rnal
mau
pun
ekst
erna
l.
161.
Jum
lah
lapo
ran
keua
ngan
yan
g di
kiri
mka
n ke
pada
mit
ra s
etia
p ti
ga b
ulan
ole
h PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
159.
Per
sent
ase
angg
aran
PM
I Ka
b/Ko
ta y
ang
dial
okas
ikan
un
tuk
pela
yana
n.
80%
7.1.
2. A
udit
ter
hada
p pe
nggu
naan
su
mbe
r da
ya P
MI d
ilaku
kan
seti
ap t
ahun
ole
h pi
hak
inte
rnal
mau
pun
ekst
erna
l da
n di
tind
akla
njut
i den
gan
baik
.
162.
PM
I Kab
/Kot
a m
elak
ukan
aud
it
terh
adap
pen
ggun
aan
dana
PM
I.28
0
160.
PM
I Pus
at/P
rov
mel
akuk
an
audi
t ek
ster
nal t
erha
dap
peng
guna
an d
ana
PMI
seti
ap t
ahun
.
1/33
7.1.
3. P
andu
an m
ekan
ism
e pe
ngum
pula
n um
pan
balik
dar
i pen
erim
a m
anfa
at t
erse
dia
dan
diim
plem
enta
sika
n di
PM
I se
mua
tin
gkat
an.
163.
PM
I Kab
/Kot
a m
elak
ukan
se
tida
knya
sat
u ka
li ‘s
urve
i pe
ngum
pula
n um
pan
balik
’ da
lam
se
tahu
n.
280
7.2.
Jan
gkau
an,
kual
itas
, da
n in
tens
itas
do
kum
enta
si,
publ
ikas
i, p
rom
osi,
da
n ad
voka
si
kegi
atan
/ pe
laya
nan
PMI m
enin
gkat
.
164.
Jum
lah
oran
g ya
ng
dija
ngka
u ol
eh
pem
beri
taan
med
ia
mas
sa t
enta
ng p
rogr
am/
pela
yana
n PM
I Kab
/Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
7.2.
1. P
eral
atan
dan
per
angk
at
dasa
r ke
hum
asan
(ka
mer
a fo
to,
kam
era
vide
o, a
lat
pere
kam
/rec
orde
r),
sert
a m
edia
kom
unik
asi,
in
form
asi,
dan
edu
kasi
(K
IE)
ters
edia
sec
ara
mem
adai
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
165.
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki
seti
dakn
ya d
ua p
eral
atan
das
ar
kehu
mas
an.
33/3
75
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
51
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 7
:M
enin
gkat
kan
akun
tabi
litas
PM
I seb
agai
org
anis
asi k
eman
usia
an d
i tin
gkat
nas
iona
l mau
pun
inte
rnas
iona
l.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
7.1.
Pri
nsip
-pri
nsip
ak
unta
bilit
as d
an
tran
spar
ansi
PM
I di
laks
anak
an d
enga
n ba
ik.
158.
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta
men
erbi
tkan
lapo
ran
hasi
l pe
ngga
lang
an d
ana
seti
ap
tahu
n.
33/3
757.
1.1.
Lap
oran
per
oleh
an d
an
peng
guna
an s
umbe
r da
ya,
term
asuk
lapo
ran
keua
ngan
da
n ke
giat
an,
ters
edia
se
cara
per
iodi
k un
tuk
kons
umsi
inte
rnal
mau
pun
ekst
erna
l.
161.
Jum
lah
lapo
ran
keua
ngan
yan
g di
kiri
mka
n ke
pada
mit
ra s
etia
p ti
ga b
ulan
ole
h PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
159.
Per
sent
ase
angg
aran
PM
I Ka
b/Ko
ta y
ang
dial
okas
ikan
un
tuk
pela
yana
n.
80%
7.1.
2. A
udit
ter
hada
p pe
nggu
naan
su
mbe
r da
ya P
MI d
ilaku
kan
seti
ap t
ahun
ole
h pi
hak
inte
rnal
mau
pun
ekst
erna
l da
n di
tind
akla
njut
i den
gan
baik
.
162.
PM
I Kab
/Kot
a m
elak
ukan
aud
it
terh
adap
pen
ggun
aan
dana
PM
I.28
0
160.
PM
I Pus
at/P
rov
mel
akuk
an
audi
t ek
ster
nal t
erha
dap
peng
guna
an d
ana
PMI
seti
ap t
ahun
.
1/33
7.1.
3. P
andu
an m
ekan
ism
e pe
ngum
pula
n um
pan
balik
dar
i pen
erim
a m
anfa
at t
erse
dia
dan
diim
plem
enta
sika
n di
PM
I se
mua
tin
gkat
an.
163.
PM
I Kab
/Kot
a m
elak
ukan
se
tida
knya
sat
u ka
li ‘s
urve
i pe
ngum
pula
n um
pan
balik
’ da
lam
se
tahu
n.
280
7.2.
Jan
gkau
an,
kual
itas
, da
n in
tens
itas
do
kum
enta
si,
publ
ikas
i, p
rom
osi,
da
n ad
voka
si
kegi
atan
/ pe
laya
nan
PMI m
enin
gkat
.
164.
Jum
lah
oran
g ya
ng
dija
ngka
u ol
eh
pem
beri
taan
med
ia
mas
sa t
enta
ng p
rogr
am/
pela
yana
n PM
I Kab
/Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
Pu
sat/
Pr
ov/K
ab/
Kota
7.2.
1. P
eral
atan
dan
per
angk
at
dasa
r ke
hum
asan
(ka
mer
a fo
to,
kam
era
vide
o, a
lat
pere
kam
/rec
orde
r),
sert
a m
edia
kom
unik
asi,
in
form
asi,
dan
edu
kasi
(K
IE)
ters
edia
sec
ara
mem
adai
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
165.
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki
seti
dakn
ya d
ua p
eral
atan
das
ar
kehu
mas
an.
33/3
75
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 7
:M
enin
gkat
kan
akun
tabi
litas
PM
I seb
agai
org
anis
asi k
eman
usia
an d
i tin
gkat
nas
iona
l mau
pun
inte
rnas
iona
l.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
7.2.
2. L
apor
an a
nalis
is
pem
beri
taan
PM
I yan
g di
mua
t di
med
ia m
assa
(c
etak
, on
line,
TV,
rad
io)
dan
med
ia s
osia
l (Tw
itte
r da
n Fa
cebo
ok)
ters
edia
se
cara
ter
atur
di P
MI
Pusa
t/Pr
ov.
166.
Jum
lah
tota
l ber
ita
PMI y
ang
dim
uat
pada
med
ia m
assa
loka
l/na
sion
al d
i Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
7.2.
3. P
rodu
k-pr
oduk
keh
umas
an
untu
k m
emub
likas
ikan
pr
ogra
m d
an la
yana
n PM
I di
terb
itka
n se
cara
reg
uler
ke
pada
mas
yara
kat/
publ
ik.
167.
Jum
lah
prod
uk p
rom
osi/
publ
ikas
i ya
ng d
idis
trib
usik
an o
leh
PMI
Pusa
t/Pr
ov/K
ab/K
ota.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
52
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 8
:M
enin
gkat
kan
pem
aham
an s
elur
uh e
lem
en m
asya
raka
t te
ntan
g ni
lai-
nila
i kem
anus
iaan
, pr
insi
p-pr
insi
p da
sar
gera
kan
inte
rnas
iona
l PM
/BSM
se
rta
Huk
um P
erik
eman
usia
an In
tern
asio
nal m
elal
ui u
paya
kom
unik
asi,
edu
kasi
, da
n di
sem
inas
i.
OU
TCO
ME
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
TA
RGET
IND
IKAT
OR
OU
TCO
ME
2019
O
UT
PUT
IND
IKAT
OR
OU
TPU
TTA
RGET
IN
DIK
ATO
R O
UT
PUT
20
19
8.1.
Pem
aham
an p
erso
nel
PMI d
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
ekst
erna
l ten
tang
ni
lai-
nila
i ke
man
usia
an d
an
kepa
lang
mer
ahan
m
enin
gkat
.
168.
Per
sent
ase
resp
onde
n ya
ng
disu
rvei
ole
h PM
I Pus
at
yang
dap
at m
enye
butk
an
man
dat
PMI s
ecar
a be
nar.
80%
8.1.
1. M
edia
Kom
unik
asi
Info
rmas
i Edu
kasi
(K
IE)
Dis
emin
asi
Kepa
lang
mer
ahan
yan
g di
perb
arui
ter
sedi
a se
cara
mem
adai
di s
etia
p ti
ngka
tan.
169.
Jum
lah
dise
min
ator
yan
g se
rtifi
kasi
di P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
170.
Jum
lah
oran
g ya
ng m
engi
kuti
ke
giat
an d
isem
inas
i ke
pala
ngm
erah
an d
i PM
I Kab
/Ko
ta.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/Kab
/Ko
ta
8.1.
2. P
embi
naan
kar
akte
r ni
lai-
nila
i kem
anus
iaan
da
n ke
pala
ngm
erah
an
dila
ksan
akan
ole
h di
sem
inat
or y
ang
kom
pete
n di
sem
ua t
ingk
atan
.
171.
Jum
lah
med
ia K
IE D
isem
inas
i Ke
pala
ngm
erah
an y
ang
didi
stri
busi
kan
oleh
PM
I Pus
at/
Prov
/Kab
/Kot
a.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/ Ka
b/Ko
ta
8.1.
3. K
erja
sam
a de
ngan
in
stit
usi t
erka
it (
TNI,
Pol
ri,
univ
ersi
tas,
sek
olah
, LS
M)
dan
mas
yara
kat
terj
alin
un
tuk
men
dise
min
asik
an
nila
i-ni
lai k
eman
usia
an d
an
kepa
lang
mer
ahan
.
172.
Jum
lah
kegi
atan
dis
emin
asi y
ang
dila
ksan
akan
ole
h PM
I Pus
at/
Prov
/Kab
/Kot
a be
rsam
a m
itra
.
Dit
etap
kan
oleh
Pus
at/
Prov
/ Ka
b/Ko
ta
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
53
Indikator adalah suatu unit pengukuran yang membantu mengetahui apakah kemajuan atau pencapaian tujuan atau hasil yang diinginkan terjadi. Indikator menetapkan informasi apa yang harus dikumpulkan untuk menjawab pertanyaan kunci tentang kemajuan atau keberhasilan proyek/program.
Indikator bisa berbentuk kuantitatif (misalnya dalam bentuk jumlah, persentase) atau kualitatif (misalnya tingkat pemahaman dan kualitas pelaksanaan). Apabila memungkinkan, indikator proyek/program perlu memuat indikator yang merupakan kombinasi dari keduanya.
Indikator yang kita tetapkan harus mampu menjawab pertanyaan kunci tentang kemajuan proyek/program, yaitu:
Berapa banyak yang telah kita lakukan? Berapa banyak sumber daya yang telah kita gunakan? (efisiensi)
Apakah kita mencapai output/outcome yang kita inginkan? (efektivitas)
Bagaimana perasaan penerima manfaat tentang pekerjaan atau pelayanan kita? (relevansi dan kesesuaian)
Apakah proyek/program sudah menjawab kebutuhan yang sebenarnya? (efektivitas, relevansi, dan kesesuaian)
Apakah pekerjaan yang kita lakukan telah/akan mencapai tujuannya? (dampak)
Apakah manfaat yang dirasakan oleh penerima manfaat akan bertahan lama, bahkan setelah proyek/program selesai? (keberlanjutan)
Informasi tentang indikator ini akan dikumpulkan pada saat melakukan Monitoring dan Evaluasi. Selanjutnya akan digunakan untuk menilai kemajuan dan memandu pengambilan keputusan di sepanjang pelaksanaan proyek/program. Informasi tersebut juga dapat menjadi pembelajaran proyek/program demi menghindari pengulangan kesalahan yang sama dan mencapai keberhasilan.
2.5. Daftar Definisi Indikator Renstra/Renops PMI
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
54
Indikator perlu didefinisikan agar PMI di berbagai tingkatan dapat mengetahui dengan jelas apa yang diukur dan bagaimana mengukurnya. Dengan demikian, cara pengukuran setiap indikator standar dari suatu daerah ke daerah lain.
Contoh cara mendefinisikan indikator:Indikator: Jumlah desa sasaran program di Kab A yang memenuhi kriteria Desa Siaga Bencana pada akhir tahun 2014.
Definisi dari “kriteria desa siaga bencana” adalah memiliki komite/sukarelawan PRB, memiliki peta risiko dan kerentanan, memiliki rencana darurat desa, memiliki sistem peringatan dini, memiliki dana darurat, dll.
Daftar dan definisi indikator Rencana Operasional PMI 2015-2019 ini disusun untuk membantu personal markas untuk memahami:
ukuran capaian program, ke-khas-an perihal yang akan diukur (specific), batasan-batasan yang dapat diukur (measurable), kemampuan untuk mencapainya (attainable), memahami kesesuaian kebutuhan program/proyek (relevansi), rentang waktu yang diperlukan (time bound), kapan pengukurannya
akan dilakukan.
Bagi personel markas dan pengurus, indikator juga berfungsi untuk:
fase perencanaan, membantu PMI memahami dan menetapkan target capaian hasil.
fase implementasi, membantu PMI memahami dan mengawasi ketercapaian setiap tingkatan hasil, output (hasil jangka pendek) atau outcome (hasil jangka panjang) melalui kegiatan monitoring.
fase transisi dan akhir program/proyek, sebagai dasar untuk melakukan evaluasi.
Daftar indikator ini terdiri dari:
uraian pernyataan indikator,
definisi indikator, menguraikan secara spesifik perihal yang akan diukur,
alat verifikasi, yaitu alat untuk membuktikan capaian.
waktu pelaporan, yaitu kapan dan seberapa sering capaian indikator termaksud dilaporkan.
2.6. DAFTAR DEFINISI INDIKATOR RENSTRA/RENOPS PMI
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
55
Mat
riks
Daf
tar
Defi
nisi
Indi
kato
rTU
JUA
N S
TRAT
EGIS
- 1
Mew
ujud
kan
PMI y
ang
berf
ungs
i bai
k di
sem
ua t
ingk
atan
, se
rta
sine
rgis
dal
am p
elak
sana
an k
egia
tan,
per
atur
an o
rgan
isas
i,
sist
em,
dan
pros
edur
yan
g di
teta
pkan
.
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
1U
U K
epal
angm
erah
an d
isah
kan.
UU
Kep
alan
gmer
ahan
ada
lah
unda
ng-u
ndan
g ya
ng m
enga
tur
tent
ang:
n
ama,
sta
tus,
ked
uduk
an
man
dat
dan
tuga
s po
kok
a
tura
n pe
nggu
naan
lam
bang
pal
ang
mer
ah
dan
atu
ran-
atur
an la
in t
enta
ng o
rgan
isas
i
Dok
umen
UU
Pada
saa
t U
U
tela
h di
sahk
an
2Ju
mla
h ke
giat
an s
osia
lisas
i RU
U
Kepa
lang
mer
ahan
.Ke
giat
an s
osia
lisas
i ada
lah
kegi
atan
yan
g di
laku
kan
PMI d
alam
ben
tuk
sem
inar
, lo
kaka
rya
dan
kegi
atan
lain
nya
yang
ber
tuju
an m
engg
alan
g du
kung
an d
ari b
erba
gai
stak
ehol
der
terh
adap
pro
ses
peng
esah
an U
U.
Lapo
ran
kegi
atan
Bula
nan
pada
m
asa
sosi
alis
asi
3PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
m
elak
sana
kan
mus
yaw
arah
set
iap
5 ta
hun
tepa
t w
aktu
.
Mus
yaw
arah
Pus
at/P
rovi
nsi/
Kab/
Kota
dila
kuka
n 5
tahu
n se
kali
untu
k:
m
enila
i per
tang
gung
jaw
aban
pen
guru
s se
lam
a m
asa
bakt
inya
.
mem
ilih
peng
urus
unt
uk m
asa
bakt
i 5 t
ahun
.
men
etap
kan
poko
k-po
kok
kebi
jaka
n da
n re
ncan
a st
rate
gis
5 ta
hun
kem
udia
n (s
esua
i den
gan
ting
kata
n).
Lapo
ran
mus
yaw
arah
Lim
a ta
huna
n
4PM
I Pus
at/P
rov/
Kab
/Kot
a m
elak
sana
kan
Mus
yaw
arah
Ker
ja
sesu
ai j
adw
al y
ang
dite
tapk
an.
Mus
yaw
arah
Ker
ja d
ilaku
kan
Pusa
t/Pr
ovin
si/K
ab/K
ota
seti
ap t
ahun
unt
uk:
m
enge
valu
asi p
elak
sana
an r
enca
na k
erja
tah
un la
lu,
term
asuk
ang
gara
nnya
.
men
yusu
n re
ncan
a ke
rja
tahu
n ya
ng a
kan
data
ng,
term
asuk
ren
cana
ang
gara
n,
pend
apat
an,
dan
bela
nja.
Diik
uti o
leh
peng
urus
dan
pen
guru
s PM
I set
ingk
at d
i baw
ahny
a.
Lapo
ran
mus
yaw
arah
ke
rja
Tahu
nan
5Ju
mla
h Pe
ratu
ran
Org
anis
asi (
PO)
dise
suai
kan
deng
an A
D/A
RT.
Pera
tura
n O
rgan
isas
i ada
lah
atur
an-a
tura
n se
ting
kat
di b
awah
AD
/ART
yan
g m
enja
bark
an g
aris
bes
ar t
ata
kelo
la o
rgan
isas
i PM
I, s
eper
ti:
K
epen
guru
san
K
emar
kasa
n
Pel
ayan
an
Sum
ber
daya
man
usia
T
ata
kelo
la k
euan
gan
T
ata
kelo
la a
set
dan
logi
stik
K
epeg
awai
an
Per
enca
naan
dan
pel
apor
an
Kem
itra
an
Pen
citr
aan
Dok
umen
PO
Triw
ulan
an
pada
saa
t pe
nyes
uaia
n PO
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
56
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
6PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
ener
ima
sosi
alis
asi A
D/A
RT.
Sosi
alis
asi A
D/A
RT m
erup
akan
keg
iata
n ya
ng m
embe
rika
n pe
mah
aman
ten
tang
m
akna
dan
kon
seku
ensi
set
iap
pasa
l dal
am A
D/A
RT,
buka
n ha
nya
men
dist
ribu
sika
n bu
kuny
a. S
osia
lisas
i ter
sebu
t da
pat
dila
kuka
n de
ngan
ber
baga
i met
ode,
bai
k m
elal
ui
rapa
t, lo
kaka
rya,
yan
g di
adak
an s
ecar
a kh
usus
mau
pun
disi
sipk
an d
alam
per
tem
uan-
pert
emua
n lo
kal m
aupu
n na
sion
al.
Lapo
ran
kegi
atan
Bu
lana
n (b
ila
mel
akuk
an
sosi
alis
asi)
7PM
I Kab
/Kot
a m
engg
unak
an r
eken
ing
atas
nam
a PM
I.D
ana
yang
dim
iliki
/dit
erim
a ol
eh P
MI d
imas
ukka
n ke
dal
am r
eken
ing
atas
nam
a O
rgan
isas
i PM
I, b
ukan
ata
s na
ma
pero
rang
an.
Buku
Ban
kTa
huna
n
8Ju
mla
h pe
gaw
ai P
MI K
ab/K
ota
mem
iliki
kon
trak
ker
ja t
ertu
lis.
Pega
wai
ada
lah
kary
awan
yan
g se
cara
sah
bek
erja
di P
MI.
Kon
trak
ker
ja m
erup
akan
do
kum
en h
ukum
yan
g m
engi
kat
hubu
ngan
ker
ja a
ntar
a pe
gaw
ai d
an P
MI,
yan
g be
risi
ke
waj
iban
dan
hak
kar
yaw
an m
aupu
n or
gani
sasi
dan
dit
anda
tang
ani o
leh
peng
urus
da
n ka
ryaw
an y
ang
bers
angk
utan
.
Kont
rak
kerj
aTa
huna
n
9PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
pe
ncat
atan
ase
t se
suai
juk
lak/
jukn
is.
Penc
atat
an a
set
sesu
ai j
ukla
k/ju
knis
ada
lah
doku
men
yan
g m
enca
tat
info
rmas
i ke
bera
daan
ase
t, m
enca
kup
aspe
k fis
ik d
an a
spek
yur
idis
, se
pert
i:
nam
a ba
rang
t
angg
al p
embe
lian
j
umla
h
har
ga p
erol
ehan
s
tatu
s ba
rang
d
ll.
Daf
tar
inve
ntar
isas
i as
et
Tahu
nan
10PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki a
tura
n ke
pega
wai
an.
Atur
an k
epeg
awai
an m
emua
t:
rek
rutm
en
jen
jang
pan
gkat
, pe
ngan
gkat
an,
peng
gaji
an
pen
ilaia
n pe
kerj
aan
h
ak d
an k
ewaj
iban
peg
awai
k
esej
ahte
raan
peg
awai
s
anks
i dan
pem
utus
an h
ubun
gan
kerj
a
pen
gaw
asan
dan
pem
bina
an
pen
siun
Dok
umen
at
uran
ke
pega
wai
an
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
57
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
11PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki
data
base
kep
egaw
aian
yan
g di
perb
arui
set
iap
tahu
n.
Dat
abas
e ke
pega
wai
an t
erdi
ri d
ari i
nfor
mas
i:
nam
a, t
empa
t ta
ngga
l lah
ir, a
lam
at,
emai
l, n
omor
tel
epon
rum
ah/H
P, o
rang
kon
tak
(sua
mi/
istr
i ata
u or
ang
tua)
.
jab
atan
, m
asa
kerj
a, g
olon
gan,
gaj
i.
pel
atih
an y
ang
pern
ah d
iikut
i.
Dat
abas
e ke
pega
wai
anTa
huna
n
12Ju
mla
h pe
gaw
ai y
ang
dim
iliki
PM
I Pr
ov/K
ab/K
ota.
Pega
wai
ada
lah
kary
awan
, te
naga
tet
ap m
aupu
n ko
ntra
k ya
ng b
eker
ja d
i Mar
kas
PMI
dan
sela
njut
nya
dise
but
Pega
wai
(se
suai
PO
Kep
egaw
aian
).D
atab
ase
kepe
gaw
aian
Tahu
nan
13PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
re
ncan
a ke
rja
tahu
nan
sesu
ai
Pand
uan
Pere
ncan
aan
dan
Pela
pora
n.
Renc
ana
kerj
a ta
huna
n ya
ng s
esua
i Pan
duan
Per
enca
naan
dan
Pel
apor
an a
dala
h re
ncan
a ke
rja
yang
men
ggun
akan
for
mat
yan
g di
teta
pkan
dan
mem
uat
info
rmas
i:
Tuj
uan
Stra
tegi
s
Out
com
e, in
dika
tor,
dan
tar
getn
ya
Out
put,
indi
kato
r, d
an t
arge
tnya
K
egia
tan-
kegi
atan
J
umla
h an
ggar
an p
er k
egia
tan
dan
kate
gori
nya
Dok
umen
re
ncan
a ke
rja
Tahu
nan
14PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
la
pora
n ta
huna
n se
suai
Pan
duan
Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran.
Lapo
ran
tahu
nan
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta y
ang
sesu
ai P
andu
an P
eren
cana
an d
an
Pela
pora
n te
rdir
i dar
i:
Rin
gkas
an E
ksek
utif
T
abel
Tel
usur
Indi
kato
r (T
TI)
I
nfor
mas
i Keu
anga
n
Ana
lisis
Dok
umen
La
pora
n Ta
huna
n
Tahu
nan
15D
ivis
i/Bi
ro/U
nit
di P
MI P
usat
m
emili
ki la
pora
n ta
huna
n se
suai
Pa
ndua
n Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran.
Lapo
ran
tahu
nan
Div
isi/
Biro
/Uni
t ya
ng s
esua
i Pan
duan
Per
enca
naan
dan
Pel
apor
an
terd
iri d
ari:
R
ingk
asan
Eks
ekut
if
Tab
el T
elus
ur In
dika
tor
(TTI
)
Inf
orm
asi K
euan
gan
A
nalis
is
Dok
umen
La
pora
n Ta
huna
n
Tahu
nan
16PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
ener
ima
kunj
unga
n bi
mbi
ngan
tek
nis
PMER
.Bi
mbi
ngan
Tek
nis
PMER
dib
erik
an o
leh
pers
onel
yan
g ko
mpe
ten
dala
m P
MER
(f
asili
tato
r ya
ng d
iser
tifik
asi P
MI P
usat
). B
imbi
ngan
tek
nis
dibe
rika
n se
cara
sis
tem
atis
de
ngan
men
ggun
akan
ala
t su
perv
isi d
an m
onit
orin
g ya
ng t
elah
dis
usun
unt
uk m
enila
i da
n m
empe
rbai
ki:
d
okum
en p
eren
cana
an t
ahun
an,
term
asuk
ren
cana
det
ail p
elak
sana
an.
s
iste
m a
tau
mek
anis
me
mon
itor
ing
dan
evw
alua
si.
d
okum
en p
elap
oran
rut
in (
bula
nan,
tri
wul
an,
sem
este
r, d
an t
ahun
an).
hal
-hal
ter
kait
pen
gelo
laan
pel
aksa
naan
pro
gram
, se
pert
i wak
tu,
sum
ber
daya
, st
af,
stak
ehol
der,
ris
iko,
dan
mas
alah
.
Lapo
ran
Bim
tek
Bula
nan
(bila
m
elak
ukan
Bi
mte
k)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
58
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
17PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
ener
ima
sosi
alis
asi P
andu
an P
eren
cana
an d
an
Pela
pora
n.
Sosi
alis
asi P
andu
an P
eren
cana
an d
an P
elap
oran
mer
upak
an k
egia
tan
untu
k m
embe
rika
n pe
mah
aman
ten
tang
pri
nsip
/pro
ses/
mek
anis
me/
alat
/for
mat
pe
renc
anaa
n da
n pe
lapo
ran.
Keg
iata
n in
i dap
at d
ilaku
kan
mel
alui
pel
atih
an P
MER
, pe
rtem
uan-
pert
emua
n di
tin
gkat
Kab
/Kot
a, P
rovi
nsi,
dan
Nas
iona
l, d
an j
uga
mel
alui
Bi
mte
k PM
ER.
Lapo
ran
kegi
atan
Bula
nan
(bila
m
elak
ukan
so
sial
isas
i)
18PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
engi
rim
kan
lapo
ran
triw
ulan
ke
PMI s
etin
gkat
di
atas
nya
sesu
ai P
andu
an P
eren
cana
an
dan
Pela
pora
n.
Lapo
ran
triw
ulan
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta y
ang
sesu
ai P
andu
an P
eren
cana
an d
an P
elap
oran
te
rdir
i dar
i:1.
Tab
el T
elus
ur In
dika
tor
(TTI
)2.
Inf
orm
asi k
euan
gan
3. A
nalis
is4.
Ren
cana
keg
iata
n tr
iwul
an b
erik
utLa
pora
n tr
iwul
an d
ikir
imka
n pa
ling
lam
bat
tang
gal 1
0 di
bul
an b
erik
utny
a. M
isal
nya,
La
pora
n Bu
lan
Janu
ari-
Mar
et 2
015,
dik
irim
kan
10 A
pril
2015
.
Lapo
ran
Triw
ulan
Triw
ulan
an
19D
ivis
i/Bi
ro/U
nit
PMI P
usat
m
engi
rim
kan
lapo
ran
triw
ulan
ke
Kep
ala
Mar
kas
sesu
ai P
andu
an
Pere
ncan
aan
dan
Pela
pora
n.
Lapo
ran
triw
ulan
Div
isi/
Biro
/Uni
t ya
ng s
esua
i Pan
duan
Per
enca
naan
dan
Pel
apor
an
terd
iri d
ari:
T
abel
Tel
usur
Indi
kato
r (T
TI)
L
apor
an k
euan
gan
A
nalis
is
Ren
cana
keg
iata
n tr
iwul
an s
elan
jutn
yaLa
pora
n tr
iwul
an d
ikir
imka
n pa
ling
lam
bat
tang
gal 1
0 di
bul
an.
Lapo
ran
triw
ulan
Triw
ulan
an
20PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
Pe
ta K
apas
itas
Org
anis
asi s
etia
p 2
tahu
n.
Peta
Kap
asit
as O
rgan
isas
i dih
asilk
an d
ari p
enila
ian
terh
adap
indi
kato
r-in
dika
tor
yang
dit
etap
kan
seba
gai i
ndik
ator
ber
fung
siny
a PM
I den
gan
baik
, m
isal
nya
tent
ang
pers
onel
, sa
rana
dan
pra
sara
na,
kebi
jaka
n da
n at
uran
, ke
giat
an p
elay
anan
, ke
ters
edia
an la
pora
n, d
an in
form
asi l
ain
yang
dik
umpu
lkan
mel
alui
kue
sion
er
peni
laia
n ka
pasi
tas
orga
nisa
si.
Kues
ione
r pe
nila
ian
kapa
sita
s or
gani
sasi
Dua
tah
unan
21Ju
mla
h pr
ogra
m d
ukun
gan
ekst
erna
l ya
ng d
ieva
luas
i pad
a ak
hir
prog
ram
ol
eh P
MI P
usat
.
Prog
ram
duk
unga
n ek
ster
nal a
dala
h pr
ogra
m y
ang
dida
nai o
leh
dono
r, b
aik
pem
erin
tah,
sw
asta
, m
aupu
n m
itra
ger
akan
. D
ieva
luas
i art
inya
mel
akuk
an p
enila
ian
yang
sis
tem
atis
dan
obj
ekti
f te
rhad
ap
dam
pak,
has
il, e
fekt
ivit
as,
efisi
ensi
, re
leva
nsi,
keb
erla
njut
an.
Eval
uasi
ter
sebu
t ha
rus
mem
perh
atik
an s
tand
ar d
an e
tika
eva
luas
i sep
erti
yan
g di
tuan
gkan
dal
am B
uku
Refe
rens
i PM
ER.
Lapo
ran
eval
uasi
Pada
akh
ir
prog
ram
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
59
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
22PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki
Dat
abas
e Ke
peng
urus
an d
an
Kem
arka
san
yang
ter
daft
ar d
i PM
I Pu
sat.
Dat
abas
e ke
peng
urus
an t
erdi
ri d
ari i
nfor
mas
i:
nam
a, j
enis
kel
amin
, pe
ndid
ikan
ter
akhi
r, p
rofe
si,
alam
at,
emai
l, n
omor
tel
epon
/H
P.D
atab
ase
kem
arka
san:
a
lam
at m
arka
s, e
mai
l, n
omor
tel
epon
/HP,
luas
tan
ah d
an b
angu
nan,
sta
tus
kepe
mili
kan
mar
kas.
Form
at
data
base
dar
i PM
I Pus
at
Tahu
nan
23PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
mel
akuk
an
rapa
t pl
eno
seti
ap b
ulan
.Ra
pat
Plen
o ad
alah
rap
at y
ang
diha
diri
sel
uruh
pen
guru
s da
n ke
pala
mar
kas
dan
atau
ke
pala
div
isi/
biro
/uni
t/bi
dang
.N
otul
en r
apat
Bula
nan
24PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta y
ang
mem
iliki
SK
Kepe
ngur
usan
dan
Kem
arka
san.
SK K
epen
guru
san
dan
Kem
arka
san
adal
ah d
okum
en y
ang
men
ggam
bark
an s
usun
an
stru
ktur
, ja
bata
n, d
an t
upok
siny
a m
asin
g-m
asin
g. D
okum
en in
i dis
ahka
n m
elal
ui S
K ya
ng d
itan
data
ngan
i ket
ua P
MI s
etem
pat.
Dok
umen
SK
Tahu
nan
(bila
ad
a pe
ruba
han)
25PM
I Pro
v m
ener
ima
kunj
unga
n pe
mbi
naan
dar
i Pen
guru
s Pu
sat
min
imal
1 k
ali s
etah
un.
Kunj
unga
n pe
mbi
naan
dar
i Pen
guru
s Pu
sat
adal
ah k
unju
ngan
ke
daer
ah p
ada
saat
m
usya
war
ah/m
usya
war
ah k
erja
ata
u m
omen
tum
lain
den
gan
men
ggun
akan
pan
duan
pe
mbi
naan
yan
g di
teta
pkan
.
Lapo
ran
kunj
unga
nBu
lana
n (b
ila
mel
akuk
an
kunj
unga
n)
26PM
I Kab
/Kot
a m
ener
ima
kunj
unga
n pe
mbi
naan
dar
i Pen
guru
s Pr
ovin
si
min
imal
1 k
ali s
etah
un.
Kunj
unga
n pe
mbi
naan
dar
i Pen
guru
s Pr
ovin
si a
dala
h ku
njun
gan
ke d
aera
h pa
da s
aat
mus
yaw
arah
/mus
yaw
arah
ker
ja a
tau
mom
entu
m la
in d
enga
n m
engg
unak
an p
andu
an
pem
bina
an y
ang
dite
tapk
an.
Lapo
ran
kunj
unga
nBu
lana
n (b
ila
mel
akuk
an
kunj
unga
n)
27PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
ener
ima
kunj
unga
n pe
mbi
naan
tek
nis
dari
st
af P
MI s
etin
gkat
di a
tasn
ya m
inim
al
1 ka
li se
tahu
n.
Kunj
unga
n pe
mbi
naan
tek
nis
dari
sta
f PM
I set
ingk
at d
i ata
snya
dap
at d
ilaku
kan
pada
be
rbag
ai k
esem
pata
n de
ngan
men
ggun
akan
pan
duan
pem
bina
an y
ang
dite
tapk
an.
Lapo
ran
kunj
unga
nBu
lana
n (b
ila
mel
akuk
an
kunj
unga
n)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
60
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 2
Men
ingk
atka
n ka
pasi
tas
sum
ber
daya
org
anis
asi P
MI d
i sem
ua t
ingk
atan
, ba
ik s
umbe
r da
ya m
anus
ia m
aupu
n sa
rana
pra
sara
na
yang
dip
erlu
kan
untu
k m
elay
ani m
asya
raka
t.
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
28Ju
mla
h pe
gaw
ai P
MI P
rov/
Kab/
Kota
ya
ng d
igaj
i ses
uai U
MP/
K.Pe
gaw
ai P
MI a
dala
h in
divi
du y
ang
beke
rja
mem
iliki
kon
trak
ker
ja t
ertu
lis y
ang
dita
ndat
anga
ni p
engu
rus.
Upa
h M
inim
um P
rovi
nsi/
Kabu
pate
n (U
MP/
K) a
dala
h up
ah
min
imum
yan
g be
rlak
u un
tuk
selu
ruh
daer
ah p
rovi
nsi/
kabu
pate
n/ko
ta.
Lapo
ran
keua
ngan
at
au s
lip g
aji
Tahu
nan
29Pe
rsen
tase
suk
arel
awan
KSR
/TSR
Ka
b/Ko
ta y
ang
non-
akti
f se
lam
a 1
tahu
n.
Korp
s Su
kare
la (
KSR)
uni
t su
kare
law
an P
MI y
ang
men
jadi
wad
ah b
agi a
nggo
ta b
iasa
da
n pe
rseo
rang
an y
ang
atas
kes
adar
an s
endi
ri m
enya
taka
n m
enja
di a
nggo
ta K
SR.
Tena
ga S
ukar
ela
(TSR
) ad
alah
ang
gota
PM
I yan
g di
rekr
ut d
ari p
erse
oran
gan
dari
ka
lang
an m
asya
raka
t ya
ng b
erla
tar
bela
kang
pro
fesi
ata
u m
emili
ki k
eter
ampi
lan
tert
entu
, m
isal
nya
dokt
er,
ahli
gizi
, sa
nita
si,
akun
tan,
logi
stik
, te
knis
i, p
erta
nian
, ju
rnal
is,
seni
man
/art
is,
tekn
olog
i kom
unik
asi,
gur
u, d
sb d
an b
erse
dia
men
jadi
su
kare
law
an P
MI.
Non
-akt
if a
rtin
ya t
idak
per
nah
men
giku
ti k
egia
tan
pem
bina
an a
tau
pela
yana
n se
lam
a se
tahu
n.
Dat
abas
e su
kare
law
anTa
huna
n
30Pe
rsen
tase
suk
arel
awan
(PM
R/KS
R/TS
R) K
ab/K
ota
yang
per
nah
men
giku
ti k
egia
tan
seti
ap t
riw
ulan
.
Suka
rela
wan
PM
R ad
alah
ang
gota
Pal
ang
Mer
ah R
emaj
a di
sek
olah
yan
g be
rlok
asi d
i Ka
b/Ko
ta t
erka
it.
KSR
dan
TSR
sam
a se
pert
i di a
tas.
Dat
abas
e su
kare
law
anTr
iwul
anan
31Ju
mla
h se
kola
h di
Kab
/Kot
a ya
ng
mem
iliki
uni
t PM
R ak
tif.
Uni
t PM
R di
angg
ap a
ktif
apa
bila
men
gada
kan
kegi
atan
pem
bina
an P
MR
seca
ra r
egul
er
dan
berk
oord
inas
i den
gan
PMI K
ab/K
ota
seca
ra k
onsi
sten
.D
atab
ase
suka
rela
wan
Tahu
nan
32Ju
mla
h su
kare
law
an m
itra
(p
erus
ahaa
n/or
gani
sasi
/ins
titu
si)
yang
dim
obili
sasi
ole
h PM
I Pus
at/
Prov
/Kab
/Kot
a.
Suka
rela
wan
mit
ra a
dala
h ka
ryaw
an p
erus
ahaa
n/or
gani
sasi
/ins
titu
si y
ang
terd
afta
r un
tuk
men
duku
ng k
egia
tan
PMI b
erda
sark
an s
pesi
alis
asi/
kete
ram
pila
n kh
usus
yan
g di
mili
kiny
a.
Dat
abas
e su
kare
law
anBu
lan
(bila
ad
a m
obili
sasi
su
kare
law
an
mit
ra)
33Ju
mla
h su
kare
law
an y
ang
dias
uran
sika
n ol
eh P
MI K
ab/K
ota.
Dia
sura
nsik
an,
arti
nya
seti
ap p
erso
nel d
iber
ikan
asu
rans
i kes
ehat
an/j
iwa
dala
m
rang
ka m
enja
lank
an t
ugas
nya.
Ka
rtu
asur
ansi
at
au d
afta
r pe
sert
a as
uran
si
Tahu
nan
34Ju
mla
h pe
ngur
us d
an a
tau
pega
wai
Pu
sat/
Prov
/Kab
/Kot
a ya
ng m
ener
ima
pela
tiha
n PM
ER.
Pela
tiha
n Pe
renc
anaa
n, M
onit
orin
g, E
valu
asi,
dan
Pel
apor
an (
PMER
) ad
alah
seb
uah
pela
tiha
n 4
hari
yan
g di
fasi
litas
i ole
h Pe
lati
h PM
ER d
enga
n m
engg
unak
an s
emua
Ku
riku
lum
dan
Mat
eri P
elat
ihan
PM
ER y
ang
stan
dar.
Lapo
ran
pela
tiha
n PM
ER
Bula
nan
(bila
ad
a pe
lati
han
PMER
)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
61
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
35Ju
mla
h pe
lati
h ya
ng d
iser
tifik
asi o
leh
PMI P
usat
.Se
rtifi
kasi
ole
h PM
I Pus
at d
iber
ikan
kep
ada
pela
tih
yang
tel
ah m
engi
kuti
pel
atih
an
Trai
ning
of
Trai
ner
(ToT
) da
n su
dah
mem
iliki
jam
men
gaja
r se
suai
den
gan
kete
ntua
n ya
ng b
erla
ku.
Seti
ap P
MI P
rovi
nsi y
ang
men
yele
ngga
raka
n To
T ha
rus
men
gaju
kan
pros
es s
erti
fikas
i kep
ada
PMI P
usat
mer
ujuk
pad
a SO
P Pe
nom
oran
Ser
tifik
at N
asio
nal.
Lapo
ran
Uni
t D
ikla
tTa
huna
n
36Ju
mla
h su
kare
law
an K
ab/K
ota
yang
dila
tih
spes
ialis
asi p
elay
anan
pr
iori
tas
I/II/
III.
S
pesi
alis
asi p
elay
anan
pri
orit
as I
men
caku
p as
sess
men
t, p
erto
long
an p
erta
ma
dan
evak
uasi
, pe
mul
ihan
hub
unga
n ke
luar
ga,
kom
unik
asi d
an k
ehum
asan
.
S
pesi
alis
asi p
elay
anan
pri
orit
as II
men
caku
p da
pur
umum
, pe
laya
nan
kese
hata
n,
pela
yana
n am
bula
ns,
dan
prog
ram
duk
unga
n ps
ikos
osia
l.
S
pesi
alis
asi p
elay
anan
pri
orit
as II
I men
caku
p pe
nam
pung
an d
an p
engu
ngsi
an,
air
dan
sani
tasi
, di
stri
busi
dan
rel
ief.
Lapo
ran
pela
tiha
n sp
esia
lisas
i
Bula
nan
(bila
ad
a pe
lati
han)
37Ju
mla
h pe
gaw
ai P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta y
ang
men
giku
ti p
elat
ihan
te
knis
.
Pela
tiha
n te
knis
ada
lah
sem
ua j
enis
pel
atih
an y
ang
dim
iliki
PM
I.La
pora
n pe
lati
han
Bula
nan
(bila
ad
a pe
lati
han)
38Ju
mla
h la
yana
n ya
ng d
iber
ikan
ole
h po
liklin
ik k
epad
a pe
rson
el P
MI P
usat
/ Pr
ov/K
ab/K
ota
seti
ap 3
bul
an.
Laya
nan
kese
hata
n ya
ng d
iber
ikan
men
caku
p pe
laya
nan
kura
tif,
pro
mot
if,
prev
enti
f,
dan
kura
tif.
Lapo
ran
pela
yana
n po
liklin
ik
Triw
ulan
an
39PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki F
orel
/For
pis
akti
f.
For
el (
Foru
m S
ukar
elaw
an)
adal
ah s
ebua
h fo
rum
yan
g be
rfun
gsi s
ebag
ai r
uang
pe
ngem
bang
an k
reat
ivit
as d
an r
asa
tang
gung
jaw
ab s
ukar
elaw
an t
erha
dap
orga
nisa
si P
MI s
ecar
a te
pat
dan
efek
tif.
F
orpi
s (F
orum
Rem
aja
Pala
ng M
erah
Indo
nesi
a) a
dala
h se
buah
for
um b
eris
i ku
mpu
lan
perw
akila
n PM
R un
tuk
men
yalu
rkan
dan
men
goor
dina
si a
spir
asi P
MR
Mul
a, M
adya
, da
n W
ira.
F
orel
/For
pis
dian
ggap
akt
if a
pabi
la m
enga
daka
n ke
giat
an p
embi
naan
suk
arel
awan
se
cara
reg
uler
dan
ber
koor
dina
si d
enga
n PM
I Kab
/Kot
a se
cara
kon
sist
en.
Dok
umen
pe
mbe
ntuk
an
foru
m
Tahu
nan
40PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
elak
sana
kan
Jum
bara
.Ju
mba
ra (
Jum
pa B
akti
Gem
bira
) ad
alah
seb
uah
acar
a ta
huna
n ya
ng d
ihad
iri p
elat
ih
dan
angg
ota
PMR,
ser
ta p
erso
nel P
MI d
i dae
rah
ters
ebut
unt
uk b
erku
mpu
l dan
sal
ing
berb
agi i
lmu
mau
pun
peng
alam
an.
Lapo
ran
kegi
atan
Ju
mba
ra
Tahu
nan
(bila
m
elak
sana
kan
Jum
bara
)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
62
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
41PM
I Pus
at/P
rov
mel
aksa
naka
n te
mu
kary
a.Te
mu
Kary
a ad
alah
seb
uah
acar
a ta
huna
n ya
ng m
empe
rtem
ukan
Suk
arel
awan
PM
I da
ri b
erba
gai d
aera
h as
al u
ntuk
ber
sam
a-sa
ma
bela
jar,
ber
tuka
r pe
ngal
aman
, m
eman
tau
sert
a m
enge
valu
asi p
rose
s pe
mbi
naan
dan
kep
emim
pina
n su
kare
law
an
yang
dila
ksan
akan
PM
I sek
alig
us u
ntuk
mer
anca
ng p
eran
dan
keg
iata
n su
kare
law
an
yang
ber
kesi
nam
bung
an.
Lapo
ran
kegi
atan
Te
mu
Kary
a
Tahu
nan
(bila
m
elak
sana
kan
Tem
u Ka
rya)
42PM
I Kab
/Kot
a m
emut
akhi
rkan
da
taba
se s
ukar
elaw
an s
etia
p tr
iwul
an.
Dat
abas
e su
kare
law
an t
erdi
ri d
ari i
nfor
mas
i:
nam
a, t
empa
t ta
ngga
l lah
ir, a
lam
at,
emai
l, n
omor
tel
epon
rum
ah/H
P.
jen
is k
elam
in,
kate
gori
suk
arel
awan
(m
ula,
mad
ya,
purn
a).
t
angg
al t
erda
ftar
men
jadi
suk
arel
awan
.
pel
atih
an y
ang
pern
ah d
iikut
i.
Dat
abas
e su
kare
law
anTr
iwul
anan
43Ju
mla
h pe
lati
han
PMI y
ang
dise
rtifi
kasi
ole
h le
mba
ga n
asio
nal.
Sert
ifika
si d
ilaku
kan
oleh
bad
an y
ang
berw
enan
g da
lam
mel
akuk
an s
erti
fikas
i pe
lati
han
di t
ingk
at n
asio
nal,
di a
ntar
anya
BN
SP (
Bada
n N
asio
nal S
erti
fikas
i Pro
fesi
),
PPSD
M K
emen
teri
an K
eseh
atan
, BS
NI,
dan
Kem
enak
ertr
ans.
Dok
umen
se
rtifi
kasi
pe
lati
han
Tahu
nan
44Ju
mla
h ku
riku
lum
pel
atih
an y
ang
dipe
rbar
ui s
etid
akny
a 4
tahu
n se
kali
oleh
PM
I Pus
at.
Kuri
kulu
m d
iang
gap
dipe
rbar
ui j
ika
tela
h di
kem
bang
kan
kem
bali
sesu
ai d
enga
n pe
rkem
bang
an m
ater
i pel
atih
an.
Kuri
kulu
m
pela
tiha
nTa
huna
n
45Pe
ta a
nalis
is k
ebut
uhan
dik
lat
seca
ra
nasi
onal
ter
sedi
a di
PM
I Pus
at s
etia
p ta
hun.
Peta
ana
lisis
keb
utuh
an d
ikla
t ad
alah
pet
a ke
senj
anga
n an
tara
jum
lah
dan
jeni
s SD
M
PMI t
erla
tih
yang
ter
sedi
a de
ngan
jum
lah
dan
jeni
s SD
M t
erla
tih
yang
dib
utuh
kan,
ya
ng t
erdi
ri d
ari i
nfor
mas
i ten
tang
pel
atih
, je
nis
pela
tiha
n, d
an a
lum
ni p
elat
ihan
.
Peta
ana
lisis
ke
butu
han
dikl
at
Tahu
nan
46Ju
mla
h pe
lati
h ya
ng d
iser
tifik
asi o
leh
PMI y
ang
dim
obili
sasi
per
tah
un.
Dis
erti
fikas
i ada
lah
mem
pero
leh
sert
ifika
t pe
lati
h da
ri P
MI P
usat
.D
imob
ilisa
si a
dala
h m
elat
ih a
tau
mem
fasi
litas
i dal
am b
erba
gai p
elat
ihan
.Su
rat
penu
gasa
n pe
lati
h
Tahu
nan
47Ju
mla
h pe
lati
h PM
R ya
ng t
erse
dia
di
seko
lah
dasa
r/m
enen
gah/
lanj
utan
di
Kab/
Kota
.
Pela
tih
PMR
adal
ah p
elat
ih y
ang
tela
h m
engi
kuti
pel
atih
an p
elat
ih P
MR.
Daf
tar
pela
tih
PMR
Tahu
nan
48Ju
mla
h pe
lati
h ut
ama
yang
dis
ahka
n m
elal
ui S
K da
ri P
MI P
usat
.Pe
lati
h U
tam
a ad
alah
jen
jang
pel
atih
ter
ting
gi d
ari t
iga
jenj
ang
pela
tih:
Mul
a, M
adya
, U
tam
a.SK
Pel
atih
U
tam
aTa
huna
n
49Ju
mla
h pe
lati
h ya
ng d
iser
tifik
asi o
leh
BNSP
.BN
SP a
dala
h Ba
dan
Nas
iona
l Ser
tifik
asi P
rofe
si.
Sert
ifika
t da
ri
BNSP
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
63
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
50Ju
mla
h ku
riku
lum
pel
atih
an m
itra
ya
ng s
iap
digu
naka
n.Ku
riku
lum
pel
atih
an m
itra
ada
lah
kuri
kulu
m j
enis
pel
atih
an t
erte
ntu
yang
dap
at
mem
enuh
i keb
utuh
an p
elat
ihan
pih
ak m
itra
, m
isal
nya
PP u
ntuk
Kea
man
an d
an
Kese
lam
atan
Ker
ja (
KKK)
, PP
unt
uk P
elay
anan
Am
bula
ns,
PK u
ntuk
Sek
olah
Per
awat
.
Kuri
kulu
m
pela
tiha
n m
itra
Tahu
nan
51Ju
mla
h pe
lati
han
yang
did
afta
rkan
ol
eh P
MI P
usat
unt
uk a
kred
itas
i.Ak
redi
tasi
har
us d
ilaku
kan
oleh
lem
baga
nas
iona
l sep
erti
Kem
enke
s, K
emen
aker
tran
s,
BNPB
.La
pora
n pe
ndaf
tara
n ak
redi
tasi
Tahu
nan
52Ju
mla
h la
pora
n pe
lati
han
dari
PM
I Pr
ov/K
ab/K
ota
yang
ses
uai p
andu
an
man
ajem
en p
elat
ihan
.
Isi l
apor
an p
elat
ihan
yan
g se
suai
pan
duan
man
ajem
en p
elat
ihan
ada
lah:
L
atar
bel
akan
g
Tuj
uan
H
asil
yang
dih
arap
kan
N
ama,
wak
tu,
tem
pat
kegi
atan
P
engo
rgan
isas
ian
kegi
atan
P
eser
ta,
pani
tia,
dan
fas
ilita
tor
P
enda
naan
dan
lapo
ran
keua
ngan
R
ingk
asan
pro
ses
pela
ksan
aan
kegi
atan
P
enut
up
Lapo
ran
pela
tiha
nTa
huna
n
53PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki k
alen
der
dikl
at t
ahun
an.
Kale
nder
dik
lat
tahu
nan
mem
uat
info
rmas
i:
jen
is p
elat
ihan
yan
g di
butu
hkan
d
afta
r pe
gaw
ai a
tau
suka
rela
wan
yan
g m
embu
tuhk
an p
elat
ihan
j
adw
al p
elak
sana
an p
elat
ihan
Kale
nder
di
klat
Tahu
nan
54Ju
mla
h gu
dang
reg
iona
l yan
g be
rfun
gsi s
esua
i ket
entu
an P
MI.
Gud
ang
regi
onal
din
ilai b
erfu
ngsi
bai
k ap
abila
mem
enuh
i ket
entu
an s
ebag
ai b
erik
ut :
m
emili
ki s
taf
peng
elol
a gu
dang
min
imal
4 o
rang
in
vent
aris
asi b
aran
g le
ngka
p da
n te
r-up
date
m
emili
ki s
iste
m a
rsip
dok
umen
m
emili
ki r
enca
na p
emel
ihar
aan
bara
ng d
an g
udan
g
mem
iliki
lapo
ran
kegi
atan
gud
ang
per
bula
n
Cata
tan:
kri
teri
a in
i aka
n di
teta
pkan
den
gan
lebi
h le
ngka
p da
n di
info
rmas
ikan
kep
ada
guda
ng r
egio
nal.
Has
il pe
nila
ian
guda
ng
regi
onal
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
64
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
55PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emili
ki p
osko
ya
ng a
ktif
/ber
fung
si.
Posk
o di
angg
ap a
ktif
/ber
fung
si a
pabi
la m
emili
ki p
eral
atan
kom
unik
asi s
tand
ar (
radi
o ko
mun
ikas
i),
diaw
aki o
leh
seti
dakn
ya 4
ora
ng s
ukar
elaw
an y
ang
bero
pera
si s
elam
a 24
ja
m.
Has
il pe
nila
ian
posk
o ya
ng
akti
f
Tahu
nan
56Pu
sat
Pend
idik
an d
an P
elat
ihan
PM
I m
emen
uhi s
tand
ar s
erti
fikas
i.Pu
sat
pend
idik
an d
an p
elat
ihan
PM
I dia
ngga
p m
emen
uhi s
tand
ar s
erti
fikas
i apa
bila
:
mem
iliki
per
alat
an s
tand
ar s
esua
i juk
nis
peny
elen
ggar
aan
dikl
at S
DM
PM
I seb
agai
pe
nyel
engg
ara
pend
idik
an d
an p
elat
ihan
.
mem
enuh
i sta
ndar
mut
u m
anaj
emen
pen
didi
kan
dan
pela
tiha
n ya
ng m
eruj
uk p
ada
lem
baga
yan
g be
rwen
ang,
sep
erti
PPS
DM
Kem
enke
s at
au K
emen
aker
tran
s.Ca
tata
n: k
rite
ria
stan
dar
sert
ifika
si a
kan
dite
tapk
an d
enga
n le
bih
leng
kap
dan
diin
form
asik
an k
epad
a pu
sdik
lat
PMI.
Sert
ifika
tTa
huna
n (b
ila
mel
akuk
an
sert
ifika
si)
57Ju
mla
h gu
dang
reg
iona
l yan
g m
emili
ki s
tok
min
imum
kee
mpa
t je
nis
bara
ng b
antu
an p
rior
itas
.
Keem
pat
jeni
s ba
rang
ban
tuan
pri
orit
as a
dala
h:
Fam
ily
Kit
(2.0
00 u
nit)
H
ygie
ne K
it (
2.00
0 un
it)
T
erpa
l (2.
000
unit
)
Sel
imut
10.
000
lem
bar
Lapo
ran
stok
gud
ang
regi
onal
Triw
ulan
an
58PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki s
etid
akny
a lim
a je
nis
sara
na p
rasa
rana
das
ar
oper
asio
nal m
arka
s.
Sara
na p
rasa
rana
das
ar o
pera
sion
al m
arka
s m
enca
kup:
m
eja
kurs
i
kom
pute
r
tel
epon
f
aks
r
adio
kom
unik
asi (
teta
p/m
obile
)
int
erne
t
ken
dara
an o
pera
sion
al r
oda
empa
t
ken
dara
an o
pera
sion
al r
oda
dua
t
empa
t pe
nyim
pana
n ba
rang
/gud
ang
Daf
tar
inve
ntar
is/
aset
Mar
kas
Tahu
nan
59PM
I Pro
vins
i mem
iliki
tem
pat
peny
impa
nan
bara
ng b
antu
an.
Tem
pat
peny
impa
nan
bara
ng b
antu
an a
dala
h fa
silit
as P
MI P
rovi
nsi u
ntuk
pen
ampu
ngan
ba
rang
, ba
ik p
erm
anen
ata
u se
mip
erm
anen
, be
rsta
tus
mili
k se
ndir
i, h
ak g
una,
at
aupu
n ha
k se
wa.
Bang
unan
/ la
pora
n gu
dang
pe
nyim
pana
n
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
65
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
60Ju
mla
h ke
giat
an p
endi
dika
n at
au
pela
tiha
n ya
ng d
isel
engg
arak
an d
i Pu
sdik
lat
PMI.
Pusd
ikla
t ad
alah
fas
ilita
s pe
ndid
ikan
ata
u pe
lati
han
yang
dim
iliki
PM
I bai
k pe
rman
en
atau
sem
iper
man
en,
bers
tatu
s m
ilik
send
iri,
hak
gun
a, a
taup
un h
ak s
ewa,
yan
g di
guna
kan
untu
k in
tern
al P
MI a
taup
un p
ihak
eks
tern
al.
Lapo
ran
peng
guna
an
pusd
ikla
t PM
I
Bula
nan
61PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
engi
rim
kan
daft
ar in
vent
aris
ase
t ke
Pus
at s
etia
p ta
hun.
Aset
ada
lah
selu
ruh
hart
a ya
ng b
erge
rak
dan
tida
k be
rger
ak d
an b
erni
lai j
ual t
erte
ntu
yang
dim
iliki
PM
I yan
g di
lapo
rkan
ses
uai d
enga
n Ju
klak
Ase
t PM
I.D
afta
r in
vent
aris
asi
aset
Tahu
nan
62Pe
rsen
tase
pen
ggun
a ya
ng
men
gata
kan
‘pua
s’ t
erha
dap
laya
nan
sura
t el
ektr
onik
(em
ail)
kor
pora
t PM
I.
Kepu
asan
pen
ggun
a su
rat
elek
tron
ik (
emai
l) k
orpo
rat
PMI a
dala
h ke
puas
an
berd
asar
kan
krit
eria
sur
vei y
ang
dite
tapk
an.
Lapo
ran
anal
isis
sur
vei
Tahu
nan
63Ju
mla
h un
duha
n Ap
likas
i ‘Fi
rst
Aid
PMI’
/’Si
aga
Benc
ana’
.Ap
likas
i ‘Fi
rst
Aid
PMI’
ada
lah
sebu
ah a
plik
asi y
ang
bert
ujua
n m
emba
ntu
mas
yara
kat
dala
m m
elak
ukan
per
tolo
ngan
per
tam
a m
elal
ui p
enye
diaa
n in
form
asi y
ang
dibe
rika
n se
cara
ber
taha
p se
hing
ga m
udah
dip
aham
i.
Aplik
asi S
iaga
Ben
cana
ada
lah
aplik
asi y
ag b
eris
i inf
orm
asi d
an p
embe
laja
ran
untu
k m
enge
nali
risi
ko d
an m
embu
at r
enca
na d
arur
at,
sert
a fit
ur t
anda
bah
aya
benc
ana.
Goo
gle
App
Stor
eBu
lana
n
64PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
al
okas
i bia
ya p
emel
ihar
aan
TIK.
Pem
elih
araa
n TI
K m
enca
kup
pem
elih
araa
n se
mua
per
angk
at k
eras
dan
luna
k, s
erta
si
stem
Tek
nolo
gi,
Info
rmas
i, d
an K
omun
ikas
i.Re
ncan
a ke
rja
dan
angg
aran
Tahu
nan
65PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki j
arin
gan
inte
rnet
.Ja
ring
an in
tern
et m
enca
kup
kone
ksi i
nter
net
sert
a pe
rang
kat
dasa
r pe
nduk
ung
sist
em
TIK
yang
ter
diri
dar
i kom
pute
r da
n ja
ring
anny
a.Ja
ring
an
inte
rnet
Tahu
nan
66Pe
rsen
tase
peg
awai
PM
I Pus
at/
Prov
/Kab
/Kot
a ya
ng m
engg
unak
an
alam
at s
urat
ele
ktro
nik
(em
ail)
res
mi
orga
nisa
si.
Pers
enta
se d
ihit
ung
men
ggun
akan
ras
io j
umla
h pe
gaw
ai P
MI y
ang
tela
h te
rdaf
tar
mem
iliki
em
ail
resm
i di U
nit
IT P
MI P
usat
den
gan
jum
lah
pega
wai
PM
I kes
elur
uhan
.D
ata
peng
guna
em
ail
Tahu
nan
67PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki j
arin
gan
radi
o ko
mun
ikas
i yan
g be
rfun
gsi.
Jari
ngan
rad
io k
omun
ikas
i dia
ngga
p be
rfun
gsi a
pabi
la t
erhu
bung
den
gan
jari
ngan
ra
dio
kom
unik
asi s
etem
pat
(Kab
/Kot
a da
n Pr
ovin
si).
Jari
ngan
rad
io
kom
unik
asi
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
66
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 3
Men
ingk
atka
n ku
alit
as o
pera
si p
enan
gana
n be
ncan
a da
n kr
isis
kes
ehat
an d
i sel
uruh
wila
yah
Indo
nesi
a,
baik
dar
i seg
i kec
epat
an,
caku
pan,
dan
efe
ktiv
itas
pel
ayan
an.
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
68Ju
mla
h sp
esia
lis t
angg
ap d
arur
at
ting
kat
Nas
iona
l.Sp
esia
lis t
angg
ap d
arur
at t
ingk
at N
asio
nal a
dala
h pe
rson
el P
MI y
ang
tela
h m
enda
patk
an p
elat
ihan
di b
idan
g:1.
Man
ajem
en d
an K
epem
impi
nan
2. M
anaj
emen
Rel
ief
3. M
anaj
emen
Log
isti
k4.
Pal
ayan
an K
eseh
atan
Dar
urat
5.
Pel
ayan
an A
ir d
an S
anit
asi
6. P
elay
anan
Duk
unga
n Ps
ikos
osia
l7.
Pel
ayan
an P
enam
pung
an
8. P
elay
anan
IT T
elek
om9.
Pel
ayan
an A
dmin
istr
asi U
mum
dan
Keu
anga
n.
Daf
tar
angg
ota
spes
ialis
Ta
ngga
p D
arur
at
Nas
iona
l
Tahu
nan
69Ju
mla
h ke
giat
an s
imul
asi t
angg
ap
daru
rat
di P
MI K
ab/K
ota
yang
ses
uai
SOP.
Sim
ulas
i tan
ggap
dar
urat
ada
lah:
Lati
han
yang
dila
ksan
akan
ber
dasa
rkan
ske
nari
o da
rura
t ya
ng t
elah
dit
etap
kan,
mul
ai
dari
per
inga
tan
awal
kes
iaga
an p
erso
nel,
mob
ilisa
si p
erso
nel h
ingg
a pe
laks
anaa
n tu
gas
dan
terk
oord
inas
i den
gan
piha
k te
rkai
t di
lapa
ngan
. Si
mul
asi T
angg
ap D
arur
at
sesu
ai d
enga
n SO
P ji
ka:
P
erin
gata
n aw
al p
erso
nel P
MI h
ingg
a m
obili
sasi
ber
jala
n se
suai
SO
P.
Pel
aksa
naan
tug
as s
esua
i den
gan
stan
dar
pela
yana
n PM
I.
Ter
koor
dina
si d
alam
art
i mel
ibat
kan
pela
ku-p
elak
u ut
ama
lain
nya
term
asuk
m
asya
raka
t se
tem
pat.
Chec
klis
t pe
nila
ian
sim
ulas
i
Bula
nan
(bila
m
elak
ukan
si
mul
asi)
70Ju
mla
h an
ggot
a ti
m S
atga
na d
i PM
I Ka
b/Ko
ta.
Tim
Sat
gana
ada
lah
tim
PM
I yan
g te
lah
lulu
s pe
lati
han
khus
us S
atga
na.
Dat
abas
e su
kare
law
anTa
huna
n
71Ju
mla
h sp
esia
lis t
angg
ap d
arur
at d
i PM
I Pro
vins
i.Sp
esia
lis t
angg
ap d
arur
at t
ingk
at P
rovi
nsi a
dala
h pe
rson
el P
MI y
ang
tela
h m
enda
patk
an p
elat
ihan
di b
idan
g:1.
Man
ajem
en d
an K
epem
impi
nan
2. M
anaj
emen
Rel
ief
3. M
anaj
emen
Log
isti
k4.
Pel
ayan
an K
eseh
atan
Dar
urat
5.
Pel
ayan
an A
ir d
an S
anit
asi
6. P
elay
anan
Duk
unga
n Ps
ikos
osia
l7.
Pel
ayan
an P
enam
pung
an
8. P
elay
anan
IT T
elek
om9.
Pel
ayan
an A
dmin
istr
asi U
mum
dan
Keu
anga
n.
Daf
tar
angg
ota
spes
ialis
Ta
ngga
p D
arur
at
Prov
insi
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
67
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
72Ju
mla
h ke
giat
an s
imul
asi t
angg
ap
daru
rat
yang
dila
kuka
n PM
I Pus
at/
Prov
/Kab
/Kot
a se
tiap
tah
un.
Sim
ulas
i tan
ggap
dar
urat
ada
lah
lati
han
yang
dila
ksan
akan
ber
dasa
rkan
ske
nari
o da
rura
t ya
ng t
elah
dit
etap
kan,
mul
ai d
ari p
erin
gata
n aw
al k
esia
gaan
per
sone
l,
mob
ilisa
si p
erso
nel h
ingg
a pe
laks
anaa
n tu
gas
dan
terk
oord
inas
i den
gan
piha
k te
rkai
t di
lapa
ngan
.
Lapo
ran
kegi
atan
si
mul
asi
Bula
nan
(bila
ad
a ke
giat
an
sim
ulas
i)
73Ju
mla
h pe
neri
ma
man
faat
yan
g di
jang
kau
oleh
pel
ayan
an d
arur
at
PMI K
ab/K
ota.
Pene
rim
a m
anfa
at a
dala
h or
ang
yang
men
erim
a pe
laya
nan
daru
rat
(ber
upa
uang
, ba
rang
ban
tuan
, la
yana
n ke
seha
tan,
eva
kuas
i) d
ari P
MI s
ecar
a la
ngsu
ng.
Daf
tar
pene
rim
a ba
ntua
n
Bula
nan
(bila
ad
a la
yana
n da
rura
t)
74PM
I Pro
vins
i mem
iliki
set
idak
nya
lima
alat
pen
duku
ng o
pera
sion
al
pela
yana
n da
rura
t.
PMI P
rovi
nsi y
ang
mem
iliki
per
alat
an s
tand
ar p
elay
anan
PB
yang
dap
at m
endu
kung
ke
butu
han
oper
asio
nal T
im R
espo
ns b
enca
na,
yait
u:
per
leng
kapa
n D
U le
ngka
p un
tuk
500
oran
g
per
leng
kapa
n PP
(un
tuk
Indi
vidu
ata
u Ti
m)
p
erle
ngka
pan
evak
uasi
kor
ban
(am
bula
ns,
tand
u)
per
leng
kapa
n ke
aman
an d
an k
esel
amat
an k
erja
(pe
lam
pung
, m
aske
r, k
acam
ata
debu
, he
lmet
, sa
rung
tan
gan,
jas
huj
an)
t
enda
pen
ampu
ngan
sem
enta
ra +
ala
t ke
leng
kapa
nnya
ala
t-al
at la
pang
an (
pacu
l, s
ekop
, pa
lu,
tali-
tem
ali)
t
ruk
peng
angk
ut (
apab
ila b
elum
mem
iliki
dim
ungk
inka
n de
ngan
pra
-per
janj
ian
sew
a)
ken
dara
an o
pera
sion
al u
ntuk
per
sone
l
uni
t am
bula
ns g
adar
/tra
nspo
rtas
i yan
g se
suai
den
gan
pand
uan
pela
yana
n am
bula
ns P
MI.
Daf
tar
inve
ntar
is
Mar
kas
Tahu
nan
75PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki s
etid
akny
a em
pat
jeni
s pe
rlen
gkap
an t
im
pela
yana
n da
rura
t.
PMI K
ab/K
ota
yang
mem
iliki
per
alat
an s
tand
ar p
elay
anan
PB
yang
dap
at m
endu
kung
ke
butu
han
oper
asio
nal T
im R
espo
ns b
enca
na,
yait
u:
per
leng
kapa
n D
U le
ngka
p un
tuk
500
oran
g
per
leng
kapa
n PP
(un
tuk
Indi
vidu
ata
u Ti
m)
p
erle
ngka
pan
evak
uasi
kor
ban
(am
bula
ns,
tand
u)
per
leng
kapa
n ke
aman
an d
an k
esel
amat
an k
erja
(pe
lam
pung
, m
aske
r, k
acam
ata
debu
, he
lmet
, sa
rung
tan
gan,
jas
huj
an)
t
enda
pen
ampu
ngan
sem
enta
ra +
ala
t ke
leng
kapa
nnya
ala
t-al
at la
pang
an (
pacu
l, s
ekop
, pa
lu,
tali-
tem
ali)
t
ruk
peng
angk
ut (
apab
ila b
elum
mem
iliki
dim
ungk
inka
n de
ngan
pra
-per
janj
ian
sew
a)
ken
dara
an o
pera
sion
al u
ntuk
per
sone
l
uni
t am
bula
ns g
adar
/tra
nspo
rtas
i yan
g se
suai
den
gan
pand
uan
pela
yana
n am
bula
ns P
MI.
Daf
tar
inve
ntar
is
Mar
kas
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
68
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
76PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki s
etid
akny
a du
a je
nis
pera
lata
n ko
mun
ikas
i yan
g di
teta
pkan
.
Pera
lata
n ko
mun
ikas
i yan
g di
guna
kan
untu
k ke
adaa
n da
rura
t:
rad
io k
omun
ikas
i
tel
epon
f
aks
k
ompu
ter
terk
onek
si in
tern
et
Daf
tar
inve
ntar
is
Mar
kas
Tahu
nan
77PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki f
asili
tas
pela
yana
n am
bula
ns 2
4 x
7.PM
I Kab
/Kot
a ya
ng m
engo
pera
sika
n pe
laya
nan
mob
il am
bula
ns s
ecar
a re
gule
r 24
jam
, de
ngan
kri
teri
a, d
an t
idak
ter
bata
s pa
da:
m
emili
ki s
etid
akny
a 1
buah
ken
dara
an a
mbu
lans
den
gan
perl
engk
apan
ses
uai
pand
uan
pela
yana
n am
bula
ns P
MI
m
emili
ki m
inim
al 9
aw
ak a
mbu
lans
ter
lati
h Pe
rtol
onga
n Pe
rtam
a
mem
iliki
fas
ilita
s ca
ll ce
nter
dan
ope
rato
r se
tida
knya
3 o
rang
m
emili
ki s
iste
m r
ujuk
an d
enga
n ru
mah
sak
it s
etem
pat/
Sist
em P
enan
ggul
anga
n G
awat
Dar
urat
Ter
padu
(SP
GD
T)
mem
iliki
alo
kasi
ang
gara
n op
eras
iona
l am
bula
ns.
Lapo
ran
pela
yana
n am
bula
ns
Bula
nan
78Ju
mla
h st
ok b
aran
g ba
ntua
n ya
ng a
da d
i gud
ang
atau
tem
pat
peny
impa
nan
di P
MI P
rovi
nsi.
Bara
ng b
antu
an a
dala
h sa
lah
satu
di a
ntar
a ke
empa
t ba
rang
ban
tuan
ber
ikut
:
je
rike
n
em
ber
selim
ut
sa
rung
Lapo
ran
guda
ngBu
lana
n
79Ju
mla
h ke
jadi
an d
arur
at y
ang
dire
spon
s PM
I Kab
/Kot
a da
lam
kur
un
wak
tu e
nam
jam
per
tam
a.
PMI K
ab/K
ota
yang
mel
aksa
naka
n ti
ndak
an-t
inda
kan
awal
res
pons
ben
cana
/wab
ah
dala
m w
aktu
ena
m j
am p
erta
ma
sete
lah
keja
dian
ben
cana
, se
pert
i:
men
giri
m la
pora
n si
tuas
i ben
cana
ter
kini
m
engi
rim
lapo
ran
kegi
atan
ope
rasi
ben
cana
PM
I Kab
/Kot
a:-
mob
ilisa
si T
im S
atga
na-
mel
aksa
naka
n ba
ntua
n/pe
rtol
onga
n da
rura
t (S
AR,
evak
uasi
, pe
rtol
onga
n
pert
ama,
pen
ampu
ngan
dar
urat
, di
stri
busi
ban
tuan
dar
urat
) -
mel
aksa
naka
n ko
ordi
nasi
hor
izon
tal/
vert
ikal
, m
emfu
ngsi
kan
posk
o be
ncan
a -
men
ghas
ilkan
ren
cana
aks
i dar
urat
.
Lapo
ran
resp
ons
daru
rat
Seti
ap k
ejad
ian
daru
rat
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
69
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
80Ju
mla
h da
na k
onti
ngen
si y
ang
dim
iliki
PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
.D
ana
kont
inge
nsi a
dala
h da
na s
iap
paka
i unt
uk m
endu
kung
ope
rasi
res
pons
ben
cana
ya
ng d
ialo
kasi
kan
dala
m r
enca
na a
ngga
ran.
Dok
umen
re
ncan
a an
ggar
an
Tahu
nan
81PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
re
ncan
a op
eras
i dal
am k
urun
wak
tu
3x24
jam
set
elah
kej
adia
n da
rura
t.
Renc
ana
Ope
rasi
unt
uk T
angg
ap D
arur
at B
enca
na/K
risi
s Ke
seha
tan
adal
ah r
enca
na a
ksi
berd
asar
kan
hasi
l ana
lisis
pen
ilaia
n ke
butu
han
(ass
essm
ent)
yan
g di
lapo
rkan
/dia
juka
n ke
PM
I set
ingk
at d
i ata
snya
dal
am s
elam
bat-
lam
batn
ya 3
x 2
4 ja
m.
Renc
ana
oper
asi
Tahu
nan
82Ju
mla
h pa
ndua
n/SO
P te
rkai
t ta
ngga
p da
rura
t ya
ng d
iter
bitk
an P
MI P
usat
.Pa
ndua
n/SO
P te
rkai
t ta
ngga
p da
rura
t ya
ng d
iper
baru
i dan
dis
esua
ikan
den
gan
kebu
tuha
n di
lapa
ngan
.D
okum
en
pand
uan/
SOP
Tahu
nan
83Ju
mla
h la
pora
n ke
jadi
an B
enca
na/
Kris
is K
eseh
atan
yan
g di
kiri
mka
n PM
I Ka
b/Ko
ta k
e PM
I Pus
at/P
rov.
Lapo
ran
keja
dian
ben
cana
/kri
sis
kese
hata
n m
emua
t in
form
asi t
enta
ng:
r
ingk
asan
per
isti
wa
benc
ana/
kris
is k
eseh
atan
(na
ma
peri
stiw
a, w
aktu
kej
adia
n,
ting
kat
keru
saka
n/se
veri
ty),
dila
pork
an p
ada
kese
mpa
tan
sete
lah
peri
stiw
a te
rjad
i, la
pora
n up
date
ber
ikut
nya
dise
butk
an s
ecar
a si
ngka
t sa
ja.
j
umla
h ko
rban
/cas
ualt
ies
(ced
era,
jiw
a),
dipe
rbar
ui p
er 3
har
i.
dam
pak
peri
stiw
a be
ncan
a (j
umla
h ke
hila
ngan
tem
pat
ting
gal,
fas
ilita
s pe
laya
nan
publ
ik y
ang
tida
k be
rfun
gsi,
jum
lah
peng
ungs
i, m
engu
ngsi
ke
man
a, k
ondi
si t
empa
t pe
ngun
gsia
n),
dipe
rbar
ui p
er 3
har
i.
jen
is d
an j
umla
h ke
butu
han
yang
pal
ing
men
desa
k, d
iper
baru
i per
3 h
ari.
Lapo
ran
keja
dian
da
rura
t
Tahu
nan
84Ju
mla
h pe
laya
nan
ambu
lans
PM
I Ka
b/Ko
ta y
ang
dire
spon
s m
elal
ui
SPG
DT.
SPG
DT
adal
ah s
iste
m p
elay
anan
gaw
at d
arur
at R
SU s
etem
pat
yang
men
jadi
ruj
ukan
pe
laya
nan
ambu
lans
PM
I.La
pora
n la
yana
n am
bula
ns
Bula
nan
85PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
Re
ncan
a Ko
ntin
gens
i set
iap
tahu
n.Re
ncan
a Ko
ntin
gens
i ada
lah
suat
u pr
oses
per
enca
naan
den
gan
pred
iksi
ter
tent
u,
berb
asis
ske
nari
o da
n tu
juan
yan
g di
sepa
kati
, se
rta
men
etap
kan
tind
akan
tek
nis
resp
ons,
man
ajer
ial,
pen
gera
han
pote
nsi y
ang
dise
tuju
i ber
sam
a un
tuk
men
cega
h at
au m
enan
ggul
angi
sec
ara
lebi
h ba
ik s
uatu
sit
uasi
dar
urat
ata
u kr
isis
di m
asa
men
data
ng.
Dok
umen
Re
ncan
a Ko
ntin
gens
i
Tahu
nan
86Ju
mla
h in
form
asi p
erin
gata
n di
ni
yang
dit
erus
kan
kepa
da m
asya
raka
t se
tem
pat
oleh
PM
I Kab
/Kot
a.
Info
rmas
i per
inga
tan
dini
dit
erus
kan
kepa
da m
asya
raka
t, a
dala
h in
form
asi y
ang
tida
k te
rbat
as p
ada:
p
erin
gata
n ba
haya
ben
cana
t
inda
kan
awal
res
pons
ben
cana
m
ekan
ism
e um
pan
balik
kom
unik
asi d
arur
at.
Beri
ta a
cara
pe
nyeb
aran
in
form
asi
Bula
nan
(bila
m
enye
bark
an
info
rmas
i pe
ring
atan
din
i)
87Ju
mla
h pe
rmoh
onan
RFL
yan
g di
tind
akla
njut
i ole
h PM
I Kab
/Kot
a hi
ngga
pro
sedu
r se
lesa
i.
Perm
ohon
an p
elay
anan
Res
tori
ng F
amil
y Li
nk (
tida
k te
rbat
as p
ada
benc
ana/
konfl
ik)
yang
dia
juka
n (s
esua
i kri
teri
a) k
epad
a PM
I dan
dit
inda
klan
juti
dal
am m
enca
ri
peny
eles
aian
hin
gga
kasu
s di
nyat
akan
dit
utup
ole
h PM
I.
Lapo
ran
RFL
Bula
nan
(bila
m
elak
ukan
la
yana
n RF
L)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
70
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 4
Men
ingk
atka
n ke
taha
nan
mas
yara
kat
untu
k m
engu
rang
i ris
iko
dan
dam
pak
benc
ana
sert
a pe
nyak
it m
elal
ui p
rogr
am-p
rogr
am k
esia
psia
gaan
, ke
seha
tan,
dan
sos
ial,
ser
ta p
elay
anan
kes
ehat
an r
ujuk
an.
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
88PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki s
etid
akny
a lim
a de
sa/k
omun
itas
bin
aan
seti
ap
tahu
n.
Des
a/ko
mun
itas
ter
tent
u (k
omun
itas
ber
isik
o ti
nggi
, pa
sar,
pop
ulas
i kun
ci H
IV/
AID
S,
dll)
, ya
ng d
iinis
iasi
PM
I mau
pun
bers
ama
deng
an p
emer
inta
h, d
enga
n kr
iter
ia t
idak
te
rbat
as p
ada:
k
omun
itas
bin
aan
dite
tapk
an d
alam
pro
gram
PRB
PM
I Kab
/Kot
a (d
enga
n SK
ata
u do
kum
en la
in y
ang
sede
raja
t).
m
elak
sana
kan
kegi
atan
-keg
iata
n m
itig
asi n
on-s
truk
tura
l.
mel
aksa
naka
n ke
giat
an-k
egia
tan
yang
men
gura
ngi k
eren
tana
n m
asya
raka
t (fi
sik/
mat
eria
l, s
osia
l/or
gani
sasi
, pe
rila
ku),
sep
erti
Per
tolo
ngan
Per
tam
a da
sar,
Pro
mos
i Ke
seha
tan
Ibu
dan
Anak
, Pr
omos
i Keb
ersi
han
untu
k Pe
nceg
ahan
Pen
yaki
t M
enul
ar,
Prom
osi g
aya
hidu
p se
hat
untu
k pe
nyak
it t
idak
men
ular
, ke
sela
mat
an d
i jal
an r
aya,
ds
b.
mel
aksa
naka
n ke
giat
an-k
egia
tan
yang
men
ingk
atka
n ka
pasi
tas
mas
yara
kat
(fisi
k/m
ater
ial,
sos
ial/
orga
nisa
si,
peri
laku
).
tan
ggap
ter
hada
p ke
jadi
an y
ang
mem
erlu
kan
ruju
kan.
t
angg
ap t
erha
dap
situ
asi y
ang
berp
oten
si t
erha
dap
keja
dian
luar
bia
sa.
Lapo
ran
kegi
atan
pe
mbi
naan
de
sa
Bula
nan
89PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki s
etid
akny
a lim
a se
kola
h bi
naan
set
iap
tahu
n.PM
I Kab
/Kot
a ya
ng m
embi
na/m
enge
mba
ngka
n pr
ogra
m/k
egia
tan
terk
ait
Kepa
lang
mer
ahan
dan
pel
ayan
anny
a de
ngan
keg
iata
n se
pert
i di b
awah
ini:
m
obili
sasi
PM
R/KS
R un
tuk
mel
akuk
an p
enyu
luha
n di
ling
kung
an s
ekol
ah/k
ampu
s (u
ntuk
pel
atih
an P
B/PP
, pe
nyul
uhan
PB/
Kes,
inis
iati
f pe
mel
ihar
aan
lingk
unga
n,
prom
osi s
adar
ben
cana
).
m
enye
leng
gara
kan
sim
ulas
i tan
ggap
dar
urat
di l
ingk
unga
n se
kola
h/ka
mpu
s (p
enye
lam
atan
dir
i, m
enyi
apka
n se
kola
h/ka
mpu
s se
baga
i tem
pat
pena
mpu
ngan
se
men
tara
).
Lapo
ran
kegi
atan
pe
mbi
naan
se
kola
h
Bula
nan
90Ju
mla
h se
kola
h se
hat
di w
ilaya
h ke
rja
PMI K
ab/K
ota.
Seko
lah
Seha
t ad
alah
keg
iata
n PM
R di
sek
olah
,sep
erti
:
P
endi
dika
n Se
baya
ten
tang
PH
BS (
prom
osi l
ingk
unga
n se
hat,
cuc
i tan
gan
deng
an
sabu
n, g
osok
gig
i, b
uang
sam
pah
pada
tem
patn
ya).
D
ukun
gan
kegi
atan
UKS
PM
I.
Chec
klis
t pe
nila
ian
krit
eria
se
kola
h se
hat
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
71
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
91Ju
mla
h se
kola
h si
aga
benc
ana
di
wila
yah
kerj
a PM
I Kab
/Kot
a.PM
I Kab
/Kot
a ya
ng m
embi
na/m
enge
mba
ngka
n pr
ogra
m/k
egia
tan
siag
a be
ncan
a di
se
kola
h/ka
mpu
s, d
enga
n kr
iter
ia t
idak
ter
bata
s pa
da:
m
obili
sasi
PM
R/KS
R un
tuk
mel
akuk
an p
enyu
luha
n/pe
lati
han,
pen
gura
ngan
ris
iko
benc
ana
di li
ngku
ngan
sek
olah
/kam
pus
(unt
uk p
elat
ihan
PB/
PP,
peny
uluh
an P
B/Ke
s, in
isia
tif
pem
elih
araa
n lin
gkun
gan,
pro
mos
i sad
ar b
enca
na).
m
enye
leng
gara
kan
sim
ulas
i tan
ggap
dar
urat
di l
ingk
unga
n se
kola
h/ka
mpu
s (p
enye
lam
atan
dir
i, m
enyi
apka
n se
kola
h/ka
mpu
s se
baga
i tem
pat
pena
mpu
ngan
se
men
tara
).
Chec
klis
t pe
nila
ian
krit
eria
se
kola
h si
aga
benc
ana
Tahu
nan
92Ju
mla
h pe
neri
ma
man
faat
lang
sung
pr
ogra
m k
esia
psia
gaan
ben
cana
di
PMI K
ab/K
ota.
Pene
rim
a m
anfa
at a
dala
h or
ang
yang
ter
libat
/ber
kont
ribu
si a
ktif
, m
ener
ima
man
faat
da
n te
rdat
a da
ri k
egia
tan
kesi
apsi
agaa
n be
ncan
a PM
I sec
ara
lang
sung
.La
pora
n ke
giat
anBu
lana
n
93Ju
mla
h pe
neri
ma
man
faat
lang
sung
pr
ogra
m k
eseh
atan
ber
basi
s m
asya
raka
t di
PM
I Kab
/Kot
a.
Pene
rim
a m
anfa
at d
ari p
rogr
am b
erba
sis
mas
yara
kat
dari
sek
tor
kese
hata
n ad
alah
or
ang
yang
ber
kont
ribu
si a
ktif
, m
ener
ima
man
faat
dan
ter
data
dar
i keg
iata
n/ke
seha
tan
berb
asis
mas
yara
kat
atau
keg
iata
n ke
seha
tan
di k
omun
itas
.
Lapo
ran
kegi
atan
Bula
nan
94Ju
mla
h Pa
ndua
n/SO
P pr
ogra
m-
prog
ram
ber
basi
s m
asya
raka
t ya
ng
ters
edia
di P
MI P
usat
.
Pand
uan/
SOP
prog
ram
-pro
gram
ber
basi
s m
asya
raka
t ad
alah
pan
duan
pen
gem
bang
an
prog
ram
ber
basi
s m
asya
raka
t y
ang
ada,
ter
baru
kan
sesu
ai d
enga
n st
anda
r ya
ng b
aik.
Dok
umen
pa
ndua
n/SO
P Ta
huna
n
95Ju
mla
h m
ater
i KIE
yan
g di
dist
ribu
sika
n ke
pada
mas
yara
kat
oleh
PM
I Kab
/Kot
a.
Mat
eri K
IE m
erup
akan
ala
t un
tuk
men
yeba
rkan
info
rmas
i unt
uk m
enge
duka
si
mas
yara
kat,
dap
at b
erbe
ntuk
leafl
et,
bros
ur,
book
let,
spa
nduk
, dl
l.D
afta
r di
stri
busi
m
ater
i KIE
Bula
nan
96Ju
mla
h pr
ogra
m b
erba
sis
mas
yara
kat
yang
dila
ksan
akan
di P
MI K
ab/K
ota.
Adal
ah p
rogr
am b
erba
sis
mas
yara
kat
baik
ter
kait
keb
enca
naan
mau
pun
dala
m b
idan
g ke
seha
tan
yang
dis
elen
ggar
akan
ole
h PM
I Kab
/Kot
a, t
erm
asuk
di s
ekol
ah/k
ampu
s.D
okum
en
prog
ram
Ta
huna
n
97Ju
mla
h sp
esia
lis p
rogr
am b
erba
sis
mas
yara
kat
di P
MI P
rov.
Spes
ialis
pro
gram
ber
basi
s m
asya
raka
t ad
alah
peg
awai
/suk
arel
awan
PM
I Pro
vins
i ya
ng t
elah
men
giku
ti p
elat
ihan
-pel
atih
an p
rogr
am b
erba
sis
mas
yara
kat
dan
pern
ah
dim
obili
sasi
unt
uk m
enge
lola
pro
gram
ata
u ke
giat
an b
erba
sis
mas
yara
kat.
Dat
abas
e pe
gaw
ai/
suka
rela
wan
Tahu
nan
98Ju
mla
h pe
gaw
ai/s
ukar
elaw
an P
MI
Pusa
t/Pr
ov/K
ab/K
ota
yang
men
erim
a pe
lati
han
di b
idan
g pr
ogra
m b
erba
sis
mas
yara
kat.
Pega
wai
/KSR
/TSR
yan
g te
lah
men
giku
ti s
etid
akny
a sa
tu j
enis
pel
atih
an p
rogr
am
berb
asis
mas
yara
kat,
sep
erti
:
P
HAS
T
CBH
FA
ICB
RR
Dat
abas
e pe
gaw
ai/
suka
rela
wan
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
72
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
99Ju
mla
h pe
neri
ma
man
faat
lang
sung
la
yana
n so
sial
PM
I di K
ab/K
ota.
Pene
rim
a m
anfa
at la
ngsu
ng la
yana
n so
sial
ada
lah
mer
eka
yang
men
erim
a be
rbag
ai
bant
uan
beri
kut:
b
antu
an m
ater
ial
k
hita
nan
mas
sal
p
elay
anan
kes
ehat
an g
rati
s (k
acam
ata,
ope
rasi
kat
arak
)
bak
ti s
osia
l
Lapo
ran
kegi
atan
Tahu
nan
100
Jum
lah
Pand
uan/
SOP,
per
angk
at
penu
njan
g pe
laya
nan
sosi
al y
ang
ters
edia
di P
MI P
usat
.
Pand
uan/
SOP
pela
yana
n so
sial
mem
uat
tekn
is p
elak
sana
an p
elay
anan
sos
ial m
ulai
dar
i ta
hap
pere
ncan
aan
hing
ga e
valu
asi a
tau
penu
tupa
n.Co
ntoh
per
angk
at p
enun
jang
pel
ayan
an s
osia
l ant
ara
lain
med
ia K
IE,
alat
per
aga,
dan
pe
rang
kat
M&
E.
Dok
umen
pa
ndua
n/SO
PTa
huna
n
101
Jum
lah
kegi
atan
pel
ayan
an s
osia
l ya
ng d
ilaks
anak
an d
i PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
.
Kegi
atan
pel
ayan
an s
osia
l yan
g di
laks
anak
an P
MI a
ntar
a la
in,
nam
un t
idak
ter
bata
s pa
da:
b
antu
an m
ater
ial/
bara
ng
khi
tana
n m
assa
l
pel
ayan
an k
eseh
atan
gra
tis
(kac
amat
a, o
pera
si k
atar
ak)
b
akti
sos
ial
Lapo
ran
Kegi
atan
Ta
huna
n
102
Jum
lah
pega
wai
/suk
arel
awan
yan
g m
ener
ima
pela
tiha
n di
bid
ang
pela
yana
n so
sial
.
Pega
wai
/KSR
/TSR
yan
g te
lah
men
giku
ti s
etid
akny
a sa
tu j
enis
pel
atih
an p
elay
anan
so
sial
, se
pert
i:
p
eraw
atan
kel
uarg
a
p
elay
anan
ana
k ja
lana
n
Dat
abas
e pe
gaw
ai/
suka
rela
wan
Tahu
nan
103
RS P
MI m
enda
patk
an s
erti
fikat
ak
redi
tasi
Kom
isi A
kred
itas
i Rum
ah
Saki
t (K
ARS)
ata
u Jo
int
Com
mis
sion
In
tern
atio
nal (
JCI)
tin
gkat
par
ipur
na
Kem
ente
rian
Kom
isi A
kred
itas
i Rum
ah S
akit
(KA
RS)
adal
ah B
adan
Akr
edit
asi N
asio
nal I
ndep
ende
n ya
ng d
itet
apka
n ol
eh K
emen
kes
deng
an k
eten
tuan
UU
No
40 4
4 Ta
hun
2009
ten
tang
Ru
mah
Sak
it.
Akre
dita
si R
umah
Sak
it a
dala
h su
atu
peng
akua
n ya
ng d
iber
ikan
ole
h pe
mer
inta
h pa
da m
anaj
emen
rum
ah s
akit
, ka
rena
tel
ah m
emen
uhi s
tand
ar y
ang
dite
tapk
an.
Tuju
an a
kred
itas
i rum
ah s
akit
men
ingk
atka
n m
utu
pela
yana
n ke
seha
tan,
seh
ingg
a sa
ngat
dib
utuh
kan
oleh
mas
yara
kat
yang
sem
akin
sel
ekti
f da
n be
rhak
men
dapa
tkan
pe
laya
nan
yang
ber
mut
u.
Sert
ifika
t ak
redi
tasi
Seti
ap 3
tah
un
(min
imal
)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
73
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
104
Rasi
o Be
d O
ccup
ancy
Rat
e (B
OR)
se
lam
a se
tahu
n.Ra
sio
Bed
Occ
upan
cy R
ate
(BO
R):
angk
a pe
nggu
naan
tem
pat
tidu
r ad
alah
per
sent
ase
pem
akai
an t
empa
t ti
dur
pada
sat
uan
wak
tu t
erte
ntu.
Indi
kato
r in
i mem
beri
kan
gam
bara
n ti
nggi
ren
dahn
ya t
ingk
at p
eman
faat
an t
empa
t ti
dur
rum
ah s
akit
. N
ilai
para
met
er B
OR
yang
idea
l ada
lah
anta
ra 6
0-85
%.Ru
mus
BO
R =
(Jum
lah
hari
per
awat
an r
umah
sak
it /
(Ju
mla
h te
mpa
t ti
dur
X Ju
mla
h ha
ri d
alam
sat
u pe
riod
e) X
100
%.
Lapo
ran
RSBu
lana
n
105
Pers
enta
se p
enin
gkat
an p
rofit
rum
ah
saki
t pe
r ta
hun.
Cuku
p je
las.
Lapo
ran
keua
ngan
Tahu
nan
106
Jum
lah
pega
wai
rum
ah s
akit
yan
g m
ener
ima
sosi
alis
asi s
tand
ar
Pela
yana
n KA
RS/J
CI.
Sosi
alis
asi s
tand
ar K
ARS/
JCI d
apat
dila
kuka
n de
ngan
ber
baga
i met
ode,
bai
k m
elal
ui
rapa
t, lo
kaka
rya,
yan
g di
adak
an s
ecar
a kh
usus
mau
pun
disi
sipk
an d
alam
per
tem
uan-
pert
emua
n lo
kal m
aupu
n na
sion
al.
Daf
tar
hadi
r ke
giat
an
sosi
alis
asi
Bula
nan
(bila
m
enga
daka
n so
sial
isas
i)
107
Jum
lah
pega
wai
rum
ah s
akit
yan
g m
emen
uhi s
tand
ar k
ompe
tens
i pe
nila
ian
kine
rja.
Stan
dar
kom
pete
nsi p
enila
ian
kine
rja
mel
iput
i:
1. k
epem
impi
nan
2. p
enge
tahu
an d
an k
eter
ampi
lan
3. s
ikap
dan
per
ilaku
4.
loy
alit
as d
an k
reat
ivit
as
5. p
enam
pila
n 6.
keh
adir
an d
an k
edis
iplin
an
Form
ulir
pe
nila
ian
kom
pete
nsi
Tahu
nan
108
Jum
lah
pega
wai
rum
ah s
akit
yan
g di
lati
h da
lam
PPI
/K3R
S.Pr
ogra
m P
ence
gaha
n da
n Pe
ngen
dalia
n In
feks
i (PP
I) d
i Rum
ah S
akit
ada
lah
sua
tu
upay
a un
tuk
men
cega
h da
n m
engu
rang
i kej
adia
n in
feks
i di r
umah
sak
it k
e ti
ngka
t ya
ng s
eren
dah-
rend
ahny
a da
lam
bat
as m
ampu
laks
ana.
Keg
iata
n pe
nceg
ahan
dan
pe
ngen
dalia
n in
feks
i di r
umah
sak
it m
erup
akan
sua
tu s
tand
ar m
utu
pela
yana
n ya
ng p
enti
ng b
agi p
asie
n, p
etug
as k
eseh
atan
mau
pun
peng
unju
ng r
umah
sak
it,
dila
ksan
akan
unt
uk m
elin
dung
i pas
ien,
pet
ugas
kes
ehat
an,
dan
peng
unju
ng d
ari
keja
dian
infe
ksi d
enga
n m
empe
rhat
ikan
efe
ktiv
itas
bia
ya.
Prog
ram
Kes
ehat
an d
an K
esel
amat
an K
erja
di R
umah
Sak
it (
K3RS
) ad
alah
pro
gram
ya
ng d
iwaj
ibka
n U
U N
o. 2
3/20
03 t
enta
ng K
eseh
atan
, ya
ng m
enga
tur
tiga
kom
pone
n pe
ntin
g ya
itu
kapa
sita
s ke
rja,
beb
an k
erja
, da
n lin
gkun
gan
kerj
a. P
elat
ihan
K3R
S ak
an
dila
ksan
akan
ses
uai d
enga
n ku
riku
lum
K3R
S ya
ng b
erla
ku.
Lapo
ran
pela
tiha
nBu
lana
n (b
ila
ada
pela
tiha
n)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
74
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
109
Jum
lah
kunj
unga
n ra
wat
jal
an
sela
ma
seta
hun
di R
S PM
I.Cu
kup
jela
s.Re
kap
laya
nan
kunj
unga
n ra
wat
jal
an
Tahu
nan
110
Jum
lah
jeni
s la
yana
n sp
esia
lis/s
ub-
spes
ialis
yan
g di
sedi
akan
di R
S PM
I.Cu
kup
jela
s.La
pora
n je
nis
laya
nan
RSTa
huna
n
111
Jum
lah
pers
onel
yan
g te
lah
men
dapa
tkan
pen
didi
kan/
pela
tiha
n di
RS
PMI.
Kegi
atan
pen
didi
kan
atau
pel
atih
an y
ang
dihi
tung
han
yala
h se
mua
keg
iata
n ya
ng
men
ggun
akan
fas
ilita
s RS
PM
I Bog
or,
baik
yan
g di
adak
an o
leh
PMI m
aupu
n pi
hak
ekst
erna
l.
Lapo
ran
pela
tiha
nBu
lana
n (b
ila
ada
pela
tiha
n)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
75
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 5
Men
ingk
atka
n ke
ters
edia
an d
arah
yan
g am
an,
mud
ah d
ijan
gkau
, da
n be
rkua
litas
di s
elur
uh In
done
sia.
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
112
UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emen
uhi
stan
dar
Goo
d M
anuf
actu
ring
Pra
ctic
e (G
MP)
.
Stan
dar
Goo
d M
anuf
actu
ring
Pra
ctic
e (G
MP)
men
caku
p se
mua
ele
men
pra
ktik
yan
g ak
an m
engh
asilk
an p
rodu
k at
au la
yana
n ak
hir
yang
dap
at m
emen
uhi s
pesi
fikas
i yan
g di
teta
pkan
sec
ara
kons
iste
n (A
ustr
alia
n Co
de o
f G
MP
2000
). S
tand
ar in
i mer
upak
an
bagi
an d
ari u
paya
pen
jam
inan
kua
litas
yan
g m
enja
min
bah
wa
kom
pone
n da
rah
dipr
oduk
si d
an d
ikon
trol
sec
ara
kons
iste
n be
rdas
arka
n st
anda
r ku
alit
as y
ang
sesu
ai
deng
an t
ujua
n pe
nggu
naan
nya,
men
giku
ti s
pesi
fikas
i yan
g te
lah
dite
tapk
an (
WH
O
Gui
delin
es o
n G
MP
2011
).
Dok
umen
pe
nila
ian
stan
dar
GM
P
Tahu
nan
113
UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
emen
uhi
Stan
dar
Nas
iona
l.St
anda
r N
asio
nal m
enga
cu k
epad
a se
kum
pula
n pe
ratu
ran
tent
ang
pela
yana
n da
rah
yang
dis
usun
ole
h ti
m g
abun
gan
dari
Kem
enke
s, P
MI d
an p
ihak
ter
kait
, se
suai
sta
ndar
AA
BB (
Amer
ican
Ass
ocia
tion
Blo
od B
ank)
, Eu
rope
an G
uide
lines
, da
n W
HO
.
Dok
umen
pe
nila
ian
Stan
dar
Nas
iona
l
Tahu
nan
114
Jum
lah
UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta d
enga
n St
rukt
ur O
rgan
isas
i ses
uai s
tand
ar.
Stan
dar
untu
k St
rukt
ur O
rgan
isas
i men
gacu
kep
ada
Perm
enke
s N
o. 8
3 Ta
hun
2014
te
ntan
g un
it t
rans
fusi
dar
ah,
bank
dar
ah r
umah
sak
it,
dan
jeja
ring
pel
ayan
an
tran
sfus
i dar
ah.
SK S
truk
tur
Org
anis
asi
Tahu
nan
115
Pers
enta
se U
TD P
rov/
Kab/
Kota
yan
g lu
lus
peni
laia
n Pe
man
tapa
n M
utu
Ekst
erna
l (PM
E).
Peni
laia
n Pe
man
tapa
n M
utu
Ekst
erna
l (PM
E) d
ilaku
kan
deng
an m
elih
at h
asil
pem
erik
saan
uji
sar
ing/
uji s
ilang
ser
asi d
i UTD
den
gan
men
gerj
akan
sam
pel
ters
tand
ar y
ang
diki
rim
dar
i UTD
P.
Lapo
ran
hasi
l pe
nila
ian
PME
Tahu
nan
116
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/K
ota
mel
aksa
naka
n pe
nila
ian
kine
rja
pega
wai
set
iap
tahu
n.
Peni
laia
n ki
nerj
a di
laku
kan
mel
alui
Dat
a Pe
nila
ian
Pega
wai
(D
P2).
Lapo
ran
hasi
l D
P2Ta
huna
n
117
Jum
lah
pega
wai
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
den
gan
gaji
pok
ok s
esua
i si
stem
pen
ggaj
ian
Pega
wai
Neg
eri
Sipi
l (PN
S) y
ang
berl
aku.
Sist
em p
engg
ajia
n PN
S m
enye
suai
kan
sist
em y
ang
berl
aku
di P
rov/
Kab/
Kota
mas
ing-
mas
ing.
Salin
an s
lip
gaji
peg
awai
/do
kum
en
kepe
gaw
aian
Tahu
nan
118
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/K
ota
mel
akuk
an a
udit
keu
anga
n ol
eh
ekst
erna
l set
iap
tahu
n.
Audi
t ad
alah
seb
uah
pem
erik
saan
lapo
ran
keua
ngan
yan
g di
siap
kan
oleh
PM
I unt
uk
mem
erik
sa k
epat
uhan
ter
hada
p ke
tent
uan
yang
dila
kuka
n se
cara
inde
pend
en o
leh
piha
k ek
ster
nal.
Lapo
ran
hasi
l au
dit
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
76
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
119
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/K
ota
mem
iliki
ren
cana
ker
ja t
ahun
an.
Renc
ana
kerj
a ta
huna
n ad
alah
ren
cana
ker
ja y
ang
men
ggun
akan
for
mat
yan
g di
teta
pkan
dan
mem
uat
info
rmas
i:
T
ujua
n St
rate
gis
O
utco
me,
indi
kato
r, d
an t
arge
tnya
O
utpu
t, in
dika
tor,
dan
tar
getn
ya
Keg
iata
n-ke
giat
an
Jum
lah
angg
aran
per
keg
iata
n da
n ka
tego
riny
a
Lapo
ran
anal
isis
sur
vei
Tahu
nan
120
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/
Kota
mem
iliki
lapo
ran
tahu
nan
pela
ksan
aan
kegi
atan
.
Lapo
ran
pela
ksan
aan
kegi
atan
tah
unan
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/K
ota
adal
ah la
pora
n ha
sil p
elak
sana
an r
enca
na k
erja
, ya
ng m
emua
t in
form
asi a
kan
penc
apai
an:
t
arge
t in
dika
tor
outc
ome
t
arge
t in
dika
tor
outp
ut
pen
jela
san
sing
kat
men
gena
i pel
aksa
naan
keg
iata
n
Lapo
ran
anal
isis
sur
vei
Tahu
nan
121
UTD
Kab
/Kot
a m
ener
ima
kunj
unga
n pe
mbi
naan
dar
i UTD
Pro
vins
i/Pu
sat
min
imal
sek
ali s
etah
un.
Kunj
unga
n pe
mbi
naan
tek
nis
dari
peg
awai
UTD
di t
ingk
at a
tasn
ya d
apat
dila
kuka
n pa
da b
erba
gai k
esem
pata
n de
ngan
men
ggun
akan
pan
duan
pem
bina
an y
ang
dite
tapk
an.
Lapo
ran
keua
ngan
Tahu
nan
122
Jum
lah
Dik
lat
UTD
yan
g di
akre
dita
si
oleh
Kem
enke
s.Pr
oses
pen
gaju
an a
kred
itas
i dila
kuka
n de
ngan
mel
ampi
rkan
ber
baga
i per
syar
atan
un
tuk
mem
pero
leh
peng
akua
n st
anda
r da
ri K
emen
kes.
Dok
umen
ak
redi
tasi
da
ri
Kem
enke
s
Tahu
nan
123
Jum
lah
pega
wai
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
yan
g m
emen
uhi 2
5 Sa
tuan
Kr
edit
Pro
fesi
onal
(SK
P) d
alam
5
tahu
n.
Satu
an K
redi
t Pr
ofes
iona
l (SK
P) a
dala
h kr
edit
yan
g ha
rus
diku
mpu
lkan
ole
h pa
ra
petu
gas
tekn
isi u
ntuk
men
dapa
tkan
kom
pete
nsi s
ebag
ai t
ekni
si u
ntuk
dap
at p
rakt
ik
kerj
a.
Daf
tar
pem
enuh
an
SKP
Tahu
nan
124
Jum
lah
pega
wai
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/
Kab/
Kota
yan
g m
engi
kuti
pel
atih
an
GM
P.
Cuku
p je
las.
Lapo
ran
pela
tiha
n G
MP
Bula
nan
(bila
ad
a pe
lati
han)
125
Jum
lah
pega
wai
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/K
ota
yang
men
dapa
tkan
pe
lati
han
min
imal
sek
ali s
etah
un.
Cuku
p je
las.
Lapo
ran
pela
tiha
nTa
huna
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
77
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
126
Pers
enta
se lu
lusa
n Pr
ogra
m D
3 TT
D
yang
ter
sera
p di
inst
itus
i pel
ayan
an
kese
hata
n.
Prog
ram
D3
Tekn
olog
i Tra
nsfu
si D
arah
(TT
D)
adal
ah p
endi
dika
n ya
ng d
ised
iaka
n un
tuk
para
tek
nisi
tra
nsfu
si d
arah
ole
h in
stit
usi P
TTD
unt
uk m
enye
diak
an S
DM
yan
g ko
mpe
ten
di b
idan
g te
knol
ogi t
rans
fusi
dar
ah.
Dat
abas
e lu
lusa
n PT
TDTa
huna
n
127
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/K
ota
mem
iliki
per
alat
an s
esua
i den
gan
kela
s pe
laya
nann
ya.
Pela
yana
n U
TD s
esua
i Per
men
kes
No.
83
Tahu
n 20
14 t
erba
gi a
tas
ting
kat
utam
a un
tuk
UTD
Nas
iona
l, m
adya
unt
uk U
TD P
rovi
nsi,
dan
pra
tam
a un
tuk
UTD
Kab
/Kot
a.D
okum
en
inve
ntar
isas
iTa
huna
n
128
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/K
ota
men
ggun
akan
kan
tong
dar
ah d
an
reag
en y
ang
sesu
ai s
tand
ar n
asio
nal.
Stan
dar
nasi
onal
unt
uk p
engg
unaa
n ka
nton
g da
rah
dan
reag
en m
enga
cu p
ada
PP N
o.
7 Ta
hun
2011
dan
Per
men
kes
No.
83
Tahu
n 20
14 s
erta
per
atur
an b
aru
yang
sed
ang
dala
m p
enge
saha
n di
Kem
enke
s.
Dok
umen
pe
ngad
aan
bara
ng
Tahu
nan
129
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/K
ota
men
ggun
akan
Sis
tem
Info
rmas
i M
anaj
emen
Uni
t D
onor
Dar
ah
(SIM
UD
DA)
.
Sist
em In
form
asi M
anaj
emen
Uni
t D
onor
Dar
ah (
SIM
UD
DA)
ada
lah
sist
em p
enca
tata
n se
luru
h ak
tivi
tas
pela
yana
n da
rah
di U
TD m
ulai
dar
i ven
a do
nor
sam
pai k
e ve
na
pasi
en.
SIM
UD
DA
Bula
nan
130
UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta m
engi
rim
kan
lapo
ran
kegi
atan
pel
ayan
an k
e U
TD
Nas
iona
l mel
alui
SIM
UD
DA.
Lapo
ran
kegi
atan
pel
ayan
an m
elap
orka
n se
luru
h ak
tivi
tas
di U
TD,
mul
ai d
ari
rekr
utm
en d
onor
, se
leks
i dan
pen
gam
bila
n da
rah,
hin
gga
peng
aman
an,
peng
olah
an,
peny
impa
nan
dan
pend
istr
ibus
ian
dara
h se
lam
a se
tahu
n.
SIM
UD
DA
Bula
nan
131
Pers
enta
se p
edon
or d
arah
suk
arel
a di
UTD
Pro
v/Ka
b/Ko
ta y
ang
men
yum
bang
kan
dara
hnya
3-4
kal
i da
lam
set
ahun
.
Cuku
p je
las.
Dat
abas
e do
nor
dara
hTa
huna
n
132
Jum
lah
dara
h (k
anto
ng)
yang
dap
at
digu
naka
n un
tuk
peng
obat
an s
etia
p ta
hun
di U
TD P
rov/
Kab/
Kota
.
Cuku
p je
las.
Dok
umen
pe
ncat
atan
pr
oduk
dar
ah
Tahu
nan
133
Jum
lah
oran
g ya
ng d
ijan
gkau
dal
am
kegi
atan
pro
mos
i Don
or D
arah
Su
kare
la (
DD
S) d
alam
set
ahun
ole
h U
TD N
asio
nal/
Prov
/Kab
/Kot
a.
Kegi
atan
pro
mos
i unt
uk m
erek
rut
Don
or D
arah
Suk
arel
a (D
DS)
dila
kuka
n m
elal
ui
pem
buat
an le
aflet
, ta
yang
an ik
lan
di m
edia
cet
ak,
tele
visi
, da
n on
line
di s
itus
web
U
TD,
dan
seba
gain
ya.
Daf
tar
hadi
r ke
giat
an,
lapo
ran
med
ia
cove
rage
.
Bula
nan
134
Jum
lah
UTD
Kab
/Kot
a ya
ng
men
jala
nkan
sen
tral
isas
i.Se
ntra
lisas
i ada
lah
upay
a un
tuk
mem
usat
kan
pros
es p
engo
laha
n da
n di
stri
busi
dar
ah
yang
ada
di b
eber
apa
UTD
Kab
/Kot
a m
enja
di s
atu
atau
beb
erap
a se
ntra
di P
rovi
nsi
ters
ebut
.
Dok
umen
re
ncan
a se
ntra
lisas
i
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
78
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
135
Jum
lah
sent
ralis
asi y
ang
terb
entu
k.Cu
kup
jela
s.D
okum
en
renc
ana
sent
ralis
asi
Tahu
nan
136
Pers
enta
se p
erm
inta
an d
arah
yan
g ra
sion
al d
an s
esua
i ind
ikas
i med
is d
i RS
ter
penu
hi d
i wila
yah
kerj
a U
TD
Kab/
Kota
.
Cuku
p je
las.
Lapo
ran
RSTa
huna
n
137
Jum
lah
jeni
s re
agen
yan
g di
prod
uksi
.Cu
kup
jela
s.Pe
ncat
atan
pr
oduk
si
reag
en
Bula
nan
138
Jum
lah
reag
en y
ang
dipr
oduk
si.
Cuku
p je
las.
Penc
atat
an
prod
uksi
re
agen
Bula
nan
139
Jum
lah
prod
uk m
inip
ool
cryo
prec
ipit
ate
yang
dip
rodu
ksi.
Cuku
p je
las.
Penc
atat
an
prod
uksi
Bula
nan
140
Pers
enta
se k
emaj
uan
pem
bang
unan
pa
brik
kan
tong
dar
ah.
Kem
ajua
n pe
mba
ngun
an p
abri
k di
ukur
ber
dasa
rkan
bus
ines
s pl
an m
ilik
PMI P
usat
.La
pora
n pe
mba
ngun
an
pabr
ik
Bula
nan
141
Pers
enta
se p
engg
unaa
n ka
nton
g Ko
rean
Gre
en C
ross
(KG
C) O
rigi
nal
Equi
pmen
t M
anuf
actu
rer
(OEM
) di
se
mua
UTD
.
Cuku
p je
las.
Dok
umen
pe
ngad
aan
bara
ng
Bula
nan
142
Pers
enta
se k
emaj
uan
pem
bang
unan
fr
aksi
onat
or p
lasm
a.Ke
maj
uan
pem
bang
unan
pab
rik
diuk
ur b
erda
sark
an b
usin
ess
plan
mili
k PM
I Pus
at.
Lapo
ran
pem
bang
unan
Bu
lana
n
143
Jum
lah
kant
ong
plas
ma
yang
dik
irim
ke
fra
ksio
nato
r da
lam
set
ahun
.Cu
kup
jela
s.D
okum
en
peng
irim
anBu
lana
n
144
Jum
lah
pene
litia
n ya
ng d
ilaku
kan
oleh
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov.
Tem
a pe
nelit
ian
yang
dila
kuka
n di
set
iap
UTD
Nas
iona
l/Pr
ov d
ibeb
aska
n, s
esua
i de
ngan
min
at d
an k
ebut
uhan
set
iap
UTD
.H
asil
pene
litia
nTa
huna
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
79
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 6
Mem
perk
uat
hubu
ngan
ker
ja s
ama
deng
an p
emer
inta
h pu
sat
dan
daer
ah,
sekt
or p
ublik
, sw
asta
, m
itra
ger
akan
, le
mba
ga d
onor
,da
n pe
nman
gku
kepe
ntin
gan
lain
nya
dala
m r
angk
a m
enja
lank
an m
anda
t da
n fu
ngsi
PM
I.
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
145
Jum
lah
mit
ra y
ang
mem
iliki
ker
ja
sam
a fo
rmal
den
gan
PMI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
Mit
ra P
MI a
dala
h le
mba
ga p
emer
inta
h pu
sat
dan
daer
ah,
sekt
or p
ublik
, sw
asta
, m
itra
ge
raka
n, le
mba
ga d
onor
dan
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a ya
ng b
eker
ja s
ama
deng
an P
MI b
erda
sark
an k
esep
akat
an h
ukum
.
MoU
ata
u PK
STa
huna
n
146
Jum
lah
nota
kes
epah
aman
(M
oU)
yang
dit
anda
tang
ani o
leh
PMI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota.
Not
a Ke
sepa
ham
an,
Perj
anji
an K
erja
Sam
a da
n la
in-l
ain
yang
set
ara.
MoU
ata
u do
kum
en
kerj
a sa
ma
lain
nya
Tahu
nan
147
Jum
lah
med
ia p
rom
osi y
ang
tela
h di
dist
ribu
sika
n ke
mit
ra p
oten
sial
ol
eh P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
Adal
ah m
ater
i dan
ala
t pr
omos
i yan
g di
dist
ribu
sika
n ke
pada
mit
ra p
oten
sial
.La
pora
n di
stri
busi
m
edia
pr
omos
i
Tahu
nan
148
Jum
lah
MoU
yan
g di
tind
akla
njut
i de
ngan
Per
janj
ian
Kerj
a Sa
ma
(PKS
) ol
eh P
MI P
usat
/Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
Adal
ah N
ota
Kese
paha
man
(M
oU)
yang
dij
abar
kan
dala
m b
entu
k Pe
rjan
jian
Ker
ja
Sam
a ya
ng m
engi
kat
dala
m k
urun
wak
tu t
erte
ntu
dan
di b
idan
g te
rten
tu.
Dok
umen
Pe
rjan
jian
Ke
rja
Sam
a
Tahu
nan
149
Jum
lah
kegi
atan
yan
g di
laku
kan
oleh
PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
bek
erja
sa
ma
deng
an m
itra
.
Cuku
p je
las.
Lapo
ran
kegi
atan
Bu
lana
n (b
ila
ada
kegi
atan
be
rsam
a)
150
Jum
lah
pend
apat
an u
nit
usah
a PM
I Pu
sat/
Prov
/Kab
/Kot
a pe
r ta
hun.
Adal
ah p
enda
pata
n ya
ng b
ersu
mbe
r da
ri h
asil
usah
a PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
sel
ama
seta
hun.
Lapo
ran
ke
uang
anTa
huna
n
151
Jum
lah
prop
osal
yan
g di
ajuk
an P
MI
Pusa
t di
setu
jui l
emba
ga d
onor
.Cu
kup
jela
s.M
oU a
tau
PATa
huna
n
152
Jum
lah
pend
apat
an P
MI P
rov/
Kab/
Kota
yan
g be
rasa
l dar
i pel
atih
an
ekst
erna
l.
Pela
tiha
n ek
ster
nal a
dala
h be
rbag
ai j
enis
laya
nan/
jasa
pel
atih
an y
ang
dibe
rika
n ke
pada
pih
ak e
kste
rnal
, ba
ik s
was
ta,
pem
erin
tah,
mau
pun
inst
itus
i pen
didi
kan
yang
m
enda
tang
kan
pend
apat
an b
agi P
MI.
Lapo
ran
pene
rim
aan
keua
ngan
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
80
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
153
PMI P
rovi
nsi m
engi
rim
kan
doku
men
st
rate
gi p
enin
gkat
an P
SD k
e PM
I Pu
sat.
Dok
umen
str
ateg
i pen
ingk
atan
PSD
ada
lah
doku
men
yan
g m
emua
t be
rbag
ai k
egia
tan
deng
an b
erba
gai s
trat
egi a
tau
met
ode
untu
k m
enge
mba
ngka
n su
mbe
r da
ya P
MI.
D
okum
en
stra
tegi
pe
ning
kata
n PS
D
Tahu
nan
154
Jum
lah
unit
usa
ha P
MI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota
yang
mas
ih a
ktif
be
rope
rasi
.
Uni
t us
aha
PMI a
dala
h be
rbag
ai k
egia
tan
atau
pun
pem
anfa
atan
ase
t un
tuk
men
ghas
ilkan
pen
dapa
tan.
Akt
if b
erop
eras
i art
inya
mas
ih m
engh
asilk
an p
enda
pata
n un
tuk
PMI.
Lapo
ran
keua
ngan
uni
t us
aha
Tahu
nan
155
Jum
lah
pela
tiha
n ya
ng d
iber
ikan
ole
h PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta k
epad
a ek
ster
nal.
Cuku
p je
las.
Lih
at d
efini
si in
dika
tor
no 1
52.
Lapo
ran
pela
tiha
nTa
huna
n
156
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a la
pora
n pe
ta p
oten
si m
itra
PSD
.Pe
ta p
oten
si m
itra
mem
uat
info
rmas
i ten
tang
per
usah
aan,
ala
mat
, co
re b
usin
ess,
m
inat
pro
gram
CSR
, dl
l.
Peta
pot
ensi
m
itra
Tahu
nan
157
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a da
na
dona
si s
esua
i den
gan
pand
uan
yang
di
teta
pkan
.
Pand
uan
tent
ang
pem
bagi
an h
asil
dona
si u
ntuk
PM
I di b
erba
gai t
ingk
atan
aka
n di
teta
pkan
dan
dis
osia
lisas
ikan
.La
pora
n pe
neri
maa
n do
nasi
Tahu
nan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
81
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
153
PMI P
rovi
nsi m
engi
rim
kan
doku
men
st
rate
gi p
enin
gkat
an P
SD k
e PM
I Pu
sat.
Dok
umen
str
ateg
i pen
ingk
atan
PSD
ada
lah
doku
men
yan
g m
emua
t be
rbag
ai k
egia
tan
deng
an b
erba
gai s
trat
egi a
tau
met
ode
untu
k m
enge
mba
ngka
n su
mbe
r da
ya P
MI.
D
okum
en
stra
tegi
pe
ning
kata
n PS
D
Tahu
nan
154
Jum
lah
unit
usa
ha P
MI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota
yang
mas
ih a
ktif
be
rope
rasi
.
Uni
t us
aha
PMI a
dala
h be
rbag
ai k
egia
tan
atau
pun
pem
anfa
atan
ase
t un
tuk
men
ghas
ilkan
pen
dapa
tan.
Akt
if b
erop
eras
i art
inya
mas
ih m
engh
asilk
an p
enda
pata
n un
tuk
PMI.
Lapo
ran
keua
ngan
uni
t us
aha
Tahu
nan
155
Jum
lah
pela
tiha
n ya
ng d
iber
ikan
ole
h PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta k
epad
a ek
ster
nal.
Cuku
p je
las.
Lih
at d
efini
si in
dika
tor
no 1
52.
Lapo
ran
pela
tiha
nTa
huna
n
156
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a la
pora
n pe
ta p
oten
si m
itra
PSD
.Pe
ta p
oten
si m
itra
mem
uat
info
rmas
i ten
tang
per
usah
aan,
ala
mat
, co
re b
usin
ess,
m
inat
pro
gram
CSR
, dl
l.
Peta
pot
ensi
m
itra
Tahu
nan
157
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erim
a da
na
dona
si s
esua
i den
gan
pand
uan
yang
di
teta
pkan
.
Pand
uan
tent
ang
pem
bagi
an h
asil
dona
si u
ntuk
PM
I di b
erba
gai t
ingk
atan
aka
n di
teta
pkan
dan
dis
osia
lisas
ikan
.La
pora
n pe
neri
maa
n do
nasi
Tahu
nan
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 7
Men
ingk
atka
n ak
unta
bilit
as P
MI s
ebag
ai o
rgan
isas
i kem
anus
iaan
di t
ingk
at n
asio
nal m
aupu
n in
tern
asio
nal.
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
158
PMI P
rov/
Kab/
Kota
men
erbi
tkan
la
pora
n ha
sil p
engg
alan
gan
dana
se
tiap
tah
un.
Lapo
ran
peng
gala
ngan
dan
a ad
alah
lapo
ran
reka
pitu
lasi
dan
a ya
ng d
idap
atka
n PM
I se
tiap
tin
gkat
an s
elam
a se
tahu
n. L
apor
an t
erse
but
diri
nci b
erda
sark
an s
umbe
r da
na,
baik
don
asi i
ndiv
idu/
lem
baga
, da
na A
PBD
, m
aupu
n hi
bah
lem
baga
don
or.
Sela
njut
nya
dipu
blik
asik
an k
e m
asya
raka
t m
elal
ui la
pora
n at
au m
edia
mas
sa.
Lapo
ran
peng
gala
ngan
da
na
Tahu
nan
159
Pers
enta
se a
ngga
ran
PMI K
ab/K
ota
yang
dia
loka
sika
n un
tuk
pela
yana
n.Al
okas
i dan
a pe
laya
nan
term
asuk
pel
ayan
an r
utin
, da
rura
t, t
erm
asuk
keg
iata
n pe
mbi
naan
. Bi
aya
oper
asio
nal m
arka
s, s
eper
ti g
aji k
arya
wan
dan
ope
rasi
onal
kan
tor,
ti
dak
mas
uk d
alam
alo
kasi
ini.
Dok
umen
pe
renc
anaa
nTa
huna
n
160
PMI P
usat
/Pro
v m
elak
ukan
aud
it
ekst
erna
l ter
hada
p pe
nggu
naan
dan
a PM
I set
iap
tahu
n.
Audi
t ek
ster
nal m
erup
akan
pem
erik
saan
lapo
ran
keua
ngan
yan
g di
laku
kan
seca
ra
inde
pend
en o
leh
piha
k ek
ster
nal u
ntuk
mem
erik
sa k
epat
uhan
ter
hada
p ke
tent
uan
yang
dit
etap
kan.
Lapo
ran
audi
tTa
huna
n
161
Jum
lah
lapo
ran
keua
ngan
yan
g di
kiri
mka
n ke
pada
mit
ra s
etia
p ti
ga
bula
n.
Lapo
ran
keua
ngan
ber
isi r
enca
na a
ngga
ran
dan
real
isas
i/pe
nyer
apan
per
keg
iata
n,
sisa
dan
a ya
ng d
imili
ki b
aik
tuna
i mau
pun
di b
ank,
ser
ta d
okum
en p
endu
kung
sel
uruh
tr
ansa
ksi k
euan
gan
yang
dip
erlu
kan.
Lapo
ran
keua
ngan
Triw
ulan
an
162
PMI K
ab/K
ota
mel
akuk
an a
udit
te
rhad
ap p
engg
unaa
n da
na P
MI.
Audi
t m
erup
akan
pem
erik
saan
lapo
ran
keua
ngan
yan
g di
siap
kan
oleh
PM
I unt
uk
mem
erik
sa k
epat
uhan
ter
hada
p ke
tent
uan,
bis
a di
laku
kan
oleh
pih
ak in
tern
al d
an
ekst
erna
l.
Lapo
ran
audi
tTa
huna
n
163
PMI K
ab/K
ota
mel
akuk
an s
etid
akny
a sa
tu k
ali ‘
surv
ei p
engu
mpu
lan
umpa
n ba
lik’
dala
m s
etah
un.
Surv
ei p
engu
mpu
lan
umpa
n ba
lik a
dala
h su
rvei
unt
uk m
enca
ri t
ahu
baga
iman
a pe
ndap
at m
asya
raka
t, t
erut
ama
pene
rim
a m
anfa
at la
ngsu
ng,
tent
ang
prog
ram
/la
yana
n ya
ng d
iber
ikan
PM
I. S
urve
i ini
dap
at d
ilaku
kan
mel
alui
dis
trib
usi k
uesi
oner
, w
awan
cara
lang
sung
/dis
kusi
kel
ompo
k te
rara
h (F
GD
), w
awan
cara
mel
alui
tel
epon
, at
aupu
n m
elal
ui s
urat
ele
ktro
nik/
situ
s in
tern
et (
mis
. su
rvey
mon
key.
com
).
Lapo
ran
surv
eiTa
huna
n
164
Jum
lah
oran
g ya
ng d
ijan
gkau
ole
h pe
mbe
rita
an m
edia
mas
sa t
enta
ng
prog
ram
/pel
ayan
an P
MI K
ab/K
ota.
Jum
lah
oran
g ya
ng d
ijan
gkau
ole
h pe
mbe
rita
an m
edia
mas
sa d
ihit
ung
berd
asar
kan
kalk
ulas
i jum
lah
audi
ens
pote
nsia
l dar
i pem
beri
taan
PM
I di m
edia
cet
ak,
tele
visi
, ra
dio,
dan
inte
rnet
.
Lapo
ran
anal
isis
ber
ita
Bula
nan
165
PMI P
rov/
Kab/
Kota
mem
iliki
se
tida
knya
dua
per
alat
an d
asar
ke
hum
asan
.
Sara
na d
an p
rasa
rana
das
ar k
ehum
asan
ada
lah
perl
engk
apan
pen
unja
ng t
ugas
ke
hum
asan
PM
I, y
aitu
kam
era
foto
, ka
mer
a vi
deo,
dan
ala
t pe
reka
m.
Inve
ntar
isas
i as
etTa
huna
n
166
Jum
lah
tota
l ber
ita
PMI y
ang
dim
uat
di m
edia
mas
sa lo
kal/
nasi
onal
di
Pusa
t/Pr
ov/K
ab/K
ota.
Beri
ta P
MI a
dala
h be
rita
ten
tang
keg
iata
n ya
ng d
ilaku
kan
atau
did
ukun
g ol
eh P
MI y
ang
dim
uat
di m
edia
cet
ak,
radi
o, t
elev
isi,
dan
inte
rnet
.La
pora
n an
alis
is b
erit
aBu
lana
n
167
Jum
lah
prod
uk p
rom
osi/
publ
ikas
i ya
ng d
idis
trib
usik
an o
leh
PMI P
usat
/Pr
ov/K
ab/K
ota.
Prod
uk p
rom
osi/
publ
ikas
i ada
lah
med
ia p
rom
osi/
publ
ikas
i yan
g m
emua
t in
form
asi
kegi
atan
laya
nan
PMI.
Pro
duk
prom
osi/
publ
ikas
i dap
at b
erup
a ev
ent
prom
otio
n ki
t (s
pand
uk,
gian
t ba
nner
, um
bul-
umbu
l, r
oll
bann
er,
back
drop
), b
rosu
r, p
oste
r,
mul
tim
edia
(vi
deo)
, fo
to,
cale
ndar
kit
(ka
lend
er d
an a
gend
a),
dan
maj
alah
.
Beri
ta a
cara
di
stri
busi
ba
rang
Bula
nan
(bila
m
elak
ukan
di
stri
busi
)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
82
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 8
Men
ingk
atka
n pe
mah
aman
sel
uruh
ele
men
mas
yara
kat
tent
ang
nila
i-ni
lai k
eman
usia
an,
prin
sip-
prin
sip
dasa
r ge
raka
n in
tern
asio
nal P
M/B
SM
sert
a H
ukum
Per
ikem
anus
iaan
Inte
rnas
iona
l mel
alui
upa
ya k
omun
ikas
i, e
duka
si,
dan
dise
min
asi.
NO
.PE
RNYA
TAA
N IN
DIK
ATO
RD
EFIN
ISI
ALA
T VE
RIFI
KASI
WA
KTU
PE
LAPO
RAN
168
Pers
enta
se r
espo
nden
yan
g di
surv
ei o
leh
PMI P
usat
yan
g da
pat
men
yebu
tkan
man
dat
PMI s
ecar
a be
nar.
Resp
onde
n ad
alah
mas
yara
kat
umum
ber
usia
17
tahu
n ke
ata
s. ‘
Dap
at m
enye
butk
an
man
dat
PMI s
ecar
a be
nar’
ada
lah
apab
ila d
apat
men
yebu
tkan
dua
dar
i ber
ikut
ini:
pe
laya
nan
resp
ons
benc
ana
pe
laya
nan
kesi
apsi
agaa
n be
ncan
a
pela
yana
n do
nor
dara
h
pela
yana
n ke
seha
tan
pe
laya
nan
sosi
al
Lapo
ran
surv
eiTa
huna
n
169
Jum
lah
dise
min
ator
yan
g te
rser
tifik
asi d
i PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
.
Dis
emin
ator
yan
g te
rser
tifik
asi a
dala
h pe
rson
el P
MI y
ang
tela
h lu
lus
pela
tiha
n di
sem
inas
i kep
alan
gmer
ahan
dan
men
dapa
tkan
ser
tifik
asi.
Sert
ifika
t di
sem
inat
orTa
huna
n
170
Jum
lah
oran
g ya
ng m
engi
kuti
ke
giat
an d
isem
inas
i ke
pala
ngm
erah
an d
i PM
I Kab
/Kot
a.
Kegi
atan
dis
emin
asi k
epal
angm
erah
an a
dala
h up
aya
peny
ebar
luas
an n
ilai-
nila
i ke
pala
ngm
erah
an s
ecar
a um
um,
baik
mel
alui
pro
mos
i, e
duka
si,
info
rmas
i, m
aupu
n ad
voka
si k
epad
a m
asya
raka
t, le
mba
ga H
ukum
, Po
litik
, Ak
adem
isi,
Han
kam
, da
n le
mba
ga-l
emba
ga p
endi
dika
n da
sar-
men
enga
h-ti
nggi
.
Daf
tar
hadi
r ke
giat
an
dise
min
asi
Bula
nan
171
Jum
lah
med
ia K
IE D
isem
inas
i Ke
pala
ngm
erah
an y
ang
didi
stri
busi
kan
oleh
PM
I Pus
at/P
rov/
Kab/
Kota
.
Med
ia K
IE D
isem
inas
i Kep
alan
gmer
ahan
ada
lah
med
ia k
omun
ikas
i, in
form
asi,
dan
ed
ukas
i cet
ak/e
lekt
roni
k ya
ng d
ikem
bang
kan
khus
us u
ntuk
men
dise
min
asik
an n
ilai-
nila
i kep
alan
gmer
ahan
.
Beri
ta a
cara
di
stri
busi
ba
rang
Bula
nan
(bila
ad
a ke
giat
an
dist
ribu
si)
172
Jum
lah
kegi
atan
dis
emin
asi y
ang
dila
ksan
akan
ole
h PM
I Pus
at/P
rov/
Ka
b/Ko
ta b
ersa
ma
mit
ra.
Kegi
atan
Dis
emin
asi K
epal
angm
erah
an y
ang
dila
kuka
n be
kerj
a sa
ma
deng
an in
stit
usi-
inst
itus
i ter
kait
.La
pora
n ke
giat
an
dise
min
asi
Bula
nan
(bila
ad
a ke
giat
an
dist
ribu
si)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
83
Pada dasarnya, kegiatan harus diidentifikasi sesuai dengan output yang sudah ditetapkan untuk menghasilkan outcome-outcome yang pada akhirnya mencapai tujuan.
Kegiatan dapat sangat beragam, sesuai dengan kebutuhan dan konteks PMI setempat. Daftar kegiatan yang disediakan berikut ini hanyalah merupakan daftar rujukan kegiatan-kegiatan yang potensial untuk menghasilkan output yang dimuat dalam Rencana Operasional PMI.
Artinya, sangat memungkinkan ada kegiatan-kegiatan lain yang tidak tertulis dalam matriks ini, namun tentunya tetap dapat dilakukan oleh PMI setempat.
Satu hal penting yang dapat dipelajari dari matriks ini adalah cara menuliskan kegiatan. Aturan dalam penulisan kegiatan harus merupakan kata kerja atau tindakan, bukan dalam kata-kata atau bahasa tujuan. Kuncinya adalah menggunakan kalimat aktif dan berupa kata-kata tindakan.
Misalnya: Mengadakan pelatihan PMER bagi Kepala Markas Melaksanakan Musyawarah Kerja Mengadakan kunjungan supervisi Dll.
Untuk output-output tertentu, semua tingkatan dapat berkontribusi untuk menghasilkannya. Namun ada juga beberapa output yang hanya relevan untuk dicapai di tingkatan tertentu. Oleh karena itu, dalam matriks kegiatan, bila output tersebut tidak relevan untuk tingkatan tertentu, maka dituliskan Tidak Relevan.
2.6. Daftar Rujukan Kegiatan Operasional dan Pelayanan PMI
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
84
Daf
tar
Ruju
kan
Kegi
atan
Ope
rasi
onal
dan
Pel
ayan
an P
MI
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 1
:M
ewuj
udka
n PM
I yan
g be
rfun
gsi b
aik
di s
emua
tin
gkat
an,
sert
a si
nerg
is d
alam
pel
aksa
naan
keg
iata
n, p
erat
uran
org
anis
asi,
si
stem
, da
n pr
osed
ur y
ang
dite
tapk
an.
1.1.
Leg
alit
as B
adan
Huk
um
PMI m
engu
at.
1.1.
1. R
UU
Kep
alan
gmer
ahan
m
enja
di a
gend
a Pr
oleg
nas.
M
elak
sana
kan
pert
emua
n ad
voka
si d
enga
n D
PR/
DPR
D,
pem
erin
tah
pusa
t da
n da
erah
, da
n or
mas
.
Men
yele
ngga
raka
n se
min
ar/l
okak
arya
legi
slas
i ke
pala
ngm
erah
an.
M
embe
rika
n m
asuk
an
terh
adap
RU
U
Kepa
lang
mer
ahan
.
Mel
aksa
naka
n pe
rtem
uan
advo
kasi
di t
ingk
at d
aera
h
M
embe
rika
n m
asuk
an
terh
adap
RU
U
Kepa
lang
mer
ahan
.
1.2.
AD
/ART
, Pe
ratu
ran
Org
anis
asi (
PO)
PMI,
dan
Pe
tunj
uk P
elak
sana
an
(Juk
lak)
,ser
ta p
rodu
k hu
kum
yan
g su
dah
dite
rbit
kan
mel
emba
ga d
i se
mua
tin
gkat
an.
1.2.
1. A
D/A
RT,
Pera
tura
n O
rgan
isas
i (PO
) PM
I, d
an
Petu
njuk
Pel
aksa
naan
(J
ukla
k),
sert
a pr
oduk
hu
kum
ter
sedi
a da
n di
impl
emen
tasi
kan
di
sem
ua t
ingk
atan
.
M
ence
tak,
men
dist
ribu
sika
n,
dan
men
sosi
alis
asik
an A
D/
ART
(bah
asa
Indo
nesi
a da
n In
ggri
s).
M
elak
sana
kan
Muk
er.
M
enin
jau/
mer
evis
i PO
/Ju
klak
.
Men
sosi
alis
asik
an P
O/J
ukla
k.
Men
yele
ngga
raka
n lo
kaka
rya
peny
usun
an h
iera
rki
prod
uk h
ukum
PM
I dan
pe
rang
katn
ya.
M
elak
sana
kan
Muk
er.
M
enso
sial
isas
ikan
PO
/Juk
lak
ke P
MI K
ab/k
ota.
M
enye
suai
kan
PO/J
ukla
k de
ngan
keb
utuh
an P
MI
daer
ah.
M
elak
sana
kan
Muk
er.
M
enso
sial
isas
ikan
AD
/ART
ke
pada
sta
f da
n pe
ngur
us.
M
engi
mpl
emen
tasi
kan
PO
/Ju
klak
ara
han
PMI P
rovi
nsi.
1.3.
Sis
tem
Per
enca
naan
, M
onit
orin
g, E
valu
asi,
dan
Pe
lapo
ran
(PM
ER)
PMI
berf
ungs
i bai
k di
sem
ua
ting
kata
n.
1.3.
1. P
engu
rus
dan
kary
awan
PM
I di s
emua
tin
gkat
an
dibi
na s
ecar
a ru
tin
dala
m im
plem
enta
si
sist
em P
eren
cana
an,
Mon
itor
ing,
Eva
luas
i,
dan
Pela
pora
n (P
MER
) ol
eh f
asili
tato
r ya
ng
kom
pete
n.
M
enso
sial
isas
ikan
Ren
stra
/Re
nops
.
Men
inja
u, m
erev
isi,
dan
m
enso
sial
isas
ikan
Buk
u Pa
ndua
n Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran
PMI.
M
enga
daka
n Pe
lati
han
PMER
(t
erm
asuk
ToT
).
Mem
beri
kan
bim
bing
an
tekn
is P
MER
.
M
enso
sial
isas
ikan
Ren
stra
/Re
nops
.
Mel
aksa
naka
n Pe
lati
han
PMER
.
Mem
beri
kan
bim
bing
an
tekn
is P
MER
.
M
elak
sana
kan
pem
anta
uan
dan
supe
rvis
i pel
aksa
naan
PM
ER.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
85
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
1.3.
2. D
okum
en p
eren
cana
an
dan
pela
pora
n ya
ng
sesu
ai d
enga
n Pa
ndua
n Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran
ters
edia
di
sem
ua t
ingk
atan
.
M
embe
rika
n um
pan
balik
ter
hada
p pr
oses
pe
renc
anaa
n da
n pe
lapo
ran.
M
enyu
sun
lapo
ran
triw
ulan
D
ivis
i/Bi
ro/U
nit.
M
enga
nalis
is d
ata
dasa
r da
ri
PMI P
rovi
nsi/
Kab/
Kota
.
Men
gana
lisis
ren
cana
ker
ja
dan
lapo
ran
tahu
nan
dari
PM
I Pro
vins
i/Ka
b/Ko
ta.
M
enyu
sun
renc
ana
kerj
a ta
huna
n.
Men
yusu
n la
pora
n bu
lana
n,
triw
ulan
, da
n ta
huna
n.
Mem
beri
um
pan
balik
te
rhad
ap la
pora
n PM
I Kab
/Ko
ta.
M
engo
mpi
lasi
lapo
ran
sem
este
r PM
I Kab
/kot
a.
Men
inda
klan
juti
um
pan
balik
PM
I Pus
at.
M
enyu
sun
renc
ana
kerj
a ta
huna
n.
Men
yusu
n la
pora
n bu
lana
n,
triw
ulan
an,
sem
este
r,
tahu
nan.
M
enin
dakl
anju
ti u
mpa
n ba
lik
PMI P
rovi
nsi.
1.3.
3. P
eran
gkat
(ku
esio
ner/
al
at a
nalis
is)
peni
laia
n pe
ta k
apas
itas
org
anis
asi
PMI t
erse
dia
dan
digu
naka
n di
sem
ua
ting
kata
n.
M
elak
sana
kan
peni
laia
n ka
pasi
tas
orga
nisa
si.
M
elak
sana
kan
pem
bina
an
berd
asar
kan
hasi
l pen
ilaia
n ka
pasi
tas
orga
nisa
si.
M
eman
tau
tind
ak la
njut
te
rhad
ap h
asil
peni
laia
n ka
pasi
tas.
M
engu
mpu
lkan
info
rmas
i un
tuk
peni
laia
n ka
pasi
tas
orga
nisa
si.
M
eman
tau
tind
ak la
njut
ha
sil p
enila
ian
kapa
sita
s or
gani
sasi
.
M
engu
mpu
lkan
info
rmas
i un
tuk
peni
laia
n ka
pasi
tas
orga
nisa
si.
M
enin
dakl
anju
ti h
asil
peni
laia
n ka
pasi
tas
orga
nisa
si.
1.3.
4. P
rogr
am k
erja
PM
I di
sem
ua t
ingk
atan
di
eval
uasi
ses
uai B
uku
Refe
rens
i Per
enca
naan
, M
onit
orin
g, E
valu
asi,
da
n Pe
lapo
ran
(PM
ER).
M
elak
sana
kan
eval
uasi
pr
ogra
m.
M
enye
diak
an b
imbi
ngan
te
knis
unt
uk e
valu
asi
man
diri
di P
MI P
rov/
Kab-
Kota
.
M
elak
sana
kan
eval
uasi
pr
ogra
m k
erja
.
Men
yedi
akan
bim
bing
an
tekn
is e
valu
asi u
ntuk
PM
I Ka
b/Ko
ta.
M
elak
sana
kan
eval
uasi
pr
ogra
m k
erja
.
1.3.
5. D
atab
ase
Kepe
ngur
usan
da
n Ke
mar
kasa
n PM
I di
mut
akhi
rkan
sec
ara
ruti
n.
M
eran
cang
da
taba
se
kepe
ngur
usan
dan
ke
mar
kasa
n PM
I.
Mel
aksa
naka
n pe
ngum
pula
n da
ta u
ntuk
dat
abas
e.
M
engi
rim
kan
info
rmas
i unt
uk
data
base
kep
engu
rusa
n da
n ke
mar
kasa
n se
mua
PM
I Kab
/Ko
ta.
M
engi
rim
kan
info
rmas
i unt
uk
data
base
kep
engu
rusa
n da
n ke
mar
kasa
n PM
I.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
86
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
1.4.
Mek
anis
me
koor
dina
si,
kom
unik
asi,
dan
pe
mbi
naan
ber
jala
n de
ngan
bai
k di
sem
ua
ting
kata
n.
1.4.
1. K
omun
ikas
i dan
ko
ordi
nasi
inte
rnal
dan
an
tar-
ting
kata
n PM
I,
term
asuk
lint
as p
rov/
kab/
kota
ter
laks
ana
sesu
ai a
tura
n ya
ng
dite
tapk
an.
M
elak
sana
kan
rapa
t in
tern
al
Peng
urus
, Ka
Mar
kas,
dan
St
af.
M
ener
bitk
an S
OP
koor
dina
si
dan
kom
unik
asi l
inta
s pr
ovin
si.
M
elak
sana
kan
rapa
t
inte
rnal
Pen
guru
s, K
aMar
kas,
da
n St
af.
M
elak
sana
kan
koor
dina
si
dan
kom
unik
asi l
inta
s ka
bupa
ten/
kota
.
M
elak
sana
kan
rapa
t
inte
rnal
Pen
guru
s,
KaM
arka
s, d
an S
taf.
1.4.
2. K
egia
tan
pem
bina
an
berj
enja
ng d
alam
bi
dang
org
anis
asi d
an
prog
ram
dila
kuka
n se
cara
rut
in s
erta
ses
uai
kebu
tuha
n.
M
enga
daka
n ku
njun
gan
pem
bina
an k
e PM
I Pro
vins
i.
Men
gada
kan
kunj
unga
n pe
mbi
naan
ke
PMI K
ab/K
ota.
M
ener
bitk
an p
etun
juk
peng
emba
ngan
PM
I Ke
cam
atan
.
M
enga
daka
n ku
njun
gan
pem
bina
an k
e PM
I Ke
cam
atan
(ji
ka a
da).
M
erin
tis
peng
emba
ngan
PM
I Ke
cam
atan
.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 2
: M
enin
gkat
kan
kapa
sita
s su
mbe
r da
ya o
rgan
isas
i PM
I di s
emua
tin
gkat
an,
baik
sum
ber
daya
man
usia
mau
pun
sara
na
pras
aran
a ya
ng d
iper
luka
n un
tuk
mel
ayan
i mas
yara
kat.
2.1.
Man
ajem
en S
DM
PM
I yan
g m
enca
kup
rekr
utm
en,
pela
tiha
n, p
enug
asan
, su
perv
isi,
pem
beri
an
peng
harg
aan,
ser
ta
peni
laia
n ki
nerj
a m
enin
gkat
.
2.1.
1. S
DM
bid
ang
tekn
is d
an
man
ajer
ial t
erse
dia
sesu
ai k
ebut
uhan
da
n te
rlat
ih u
ntuk
m
elak
sana
kan
tuga
s po
kok
dan
fung
siny
a di
PM
I sem
ua t
ingk
atan
.
M
enyu
sun
dan
mem
utak
hirk
an d
atab
ase
kepe
gaw
aian
.
Mel
aksa
naka
n pe
lati
han
tekn
is d
an m
anaj
emen
.
Mel
akuk
an p
enila
ian
kine
rja
pega
wai
.
M
enyu
sun
dan
mem
utak
hirk
an d
atab
ase
kepe
gaw
aian
.
Mel
aksa
naka
n pe
lati
han
tekn
is d
an m
anaj
emen
.
Mel
akuk
an p
enila
ian
kine
rja
pega
wai
.
M
enyu
sun
dan
mem
utak
hirk
an d
atab
ase
kepe
gaw
aian
.
Mel
aksa
naka
n pe
lati
han
tekn
is d
an m
anaj
emen
.
Mel
akuk
an p
enila
ian
kine
rja
pega
wai
.
2.1.
2. P
erso
nel P
MI
men
dapa
tkan
fas
ilita
s pe
laya
nan
kese
hata
n ba
ik p
rom
otif
, pr
even
tif,
mau
pun
kura
tif
seca
ra m
emad
ai.
M
embe
rika
n pe
laya
nan
kese
hata
n (j
ika
mem
iliki
fa
silit
as y
anke
s).
M
enye
diak
an la
yana
n as
uran
si k
eseh
atan
.
Mem
fasi
litas
i lay
anan
as
uran
si g
loba
l IFR
C un
tuk
suka
rela
wan
.
M
embe
rika
n pe
laya
nan
kese
hata
n (j
ika
mem
iliki
fa
silit
as y
anke
s).
M
enye
diak
an la
yana
n as
uran
si k
eseh
atan
su
kare
law
an.
M
enye
leks
i suk
arel
awan
ya
ng a
kan
men
dapa
tkan
la
yana
n as
uran
si g
loba
l IFR
C.
M
embe
rika
n pe
laya
nan
kese
hata
n (j
ika
mem
iliki
fa
silit
as y
anke
s).
M
enye
diak
an la
yana
n as
uran
si k
eseh
atan
.
Men
gaju
kan
nam
a su
kare
law
an k
andi
dat
pene
rim
a la
yana
n as
uran
si
glob
al IF
RC.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
87
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
2.1.
3. P
andu
an m
anaj
emen
PM
R da
n Su
kare
law
an
(KSR
dan
TSR
, te
rmas
uk s
ukar
elaw
an
peru
saha
an/
orga
nisa
si/
inst
itus
i)
diim
plem
enta
sika
n di
se
mua
tin
gkat
an.
M
ener
bitk
an p
andu
an
man
ajem
en p
embi
naan
PM
R da
n su
kare
law
an.
M
elak
sana
kan
tem
u ka
rya
dan
Jum
bara
tin
gkat
na
sion
al.
M
eman
tau
pem
bina
an P
MR
dan
suka
rela
wan
.
Mel
aksa
naka
n te
mu
kary
a da
n Ju
mba
ra t
ingk
at
prov
insi
.
M
elak
sana
kan
kegi
atan
pe
mbi
naan
PM
R da
n su
kare
law
an.
M
elak
sana
kan
tem
u ka
rya
dan
Jum
bara
.
2.2.
Sis
tem
pen
didi
kan
dan
pela
tiha
n PM
I ber
fung
si
deng
an b
aik.
2.2.
1. P
elat
ih d
an f
asili
tato
r di
lati
h, d
an
dise
rtifi
kasi
ole
h PM
I m
aupu
n ba
dan
yang
be
rwen
ang,
ter
sedi
a se
cara
mem
adai
unt
uk
dim
obili
sasi
di b
erba
gai
pela
tiha
n.
M
emfa
silit
asi p
rose
s se
rtifi
kasi
pel
atih
PM
I.
Mem
obili
sasi
pel
atih
be
rser
tifik
at u
ntuk
pe
lati
han
di P
rovi
nsi/
Kab/
Kota
.
M
enye
leks
i pel
atih
unt
uk
sert
ifika
si n
asio
nal.
M
emob
ilisa
si p
elat
ih
bers
erti
fikat
.
M
enga
juka
n na
ma
pela
tih
untu
k m
ener
ima
sert
ifika
si
ting
kat
nasi
onal
.
2.2.
2. K
urik
ulum
pel
atih
an
nasi
onal
yan
g di
butu
hkan
ole
h in
tern
al/e
kste
rnal
di
mut
akhi
rkan
ole
h PM
I dan
dia
kred
itas
i ol
eh le
mba
ga
nasi
onal
(Ke
men
kes,
Ke
men
aker
tran
s, B
NPB
).
M
erev
isi k
urik
ulum
pel
atih
an
tekn
is d
an m
anaj
emen
.
Men
gaju
kan
kuri
kulu
m
pela
tiha
n un
tuk
pros
es
akre
dita
si.
M
empr
omos
ikan
pel
atih
an-
pela
tiha
n PM
I kep
ada
piha
k ek
ster
nal.
M
emob
ilisa
si p
elat
ih u
ntuk
pe
lati
han
ekst
erna
l.
Tida
k Re
leva
nTi
dak
Rele
van
2.2.
3. P
elat
ihan
-pel
atih
an P
MI
dike
lola
ses
uai d
enga
n Pe
tunj
uk T
ekni
s (J
ukni
s)
man
ajem
en p
elat
ihan
.
M
embe
rika
n um
pan
balik
te
rhad
ap la
pora
n pe
lati
han
dari
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
M
enge
lola
pel
atih
an s
esua
i Ju
knis
.
Men
yusu
n la
pora
n pe
lati
han.
M
enge
lola
pel
atih
an s
esua
i Ju
knis
.
Men
yusu
n la
pora
n pe
lati
han.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
88
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
2.3.
Ket
erse
diaa
n sa
rana
pr
asar
ana
dasa
r pe
nduk
ung
oper
asio
nal
PMI m
enin
gkat
.
2.3.
1. S
aran
a pr
asar
ana
dasa
r op
eras
iona
l PM
I (m
arka
s, p
osko
, gu
dang
, pu
sdik
lat)
ber
fung
si
deng
an b
aik.
M
emel
ihar
a fa
silit
as M
arka
s.
Men
gope
rasi
kan
Posk
o se
suai
st
anda
r op
eras
iona
l Pos
ko.
M
emba
ngun
dan
m
engo
pera
sika
n gu
dang
se
suai
Juk
lak.
M
emba
ngun
dan
m
engo
pera
sika
n Pu
sdik
lat
ting
kat
nasi
onal
.
Mem
anta
u st
atus
ke
pem
ilika
n da
n ke
guna
an
sem
ua f
asili
tas
PMI d
i sem
ua
ting
kata
n.
M
emel
ihar
a fa
silit
as M
arka
s.
Men
yedi
akan
rua
ngan
unt
uk
Posk
o da
n m
engo
pera
sika
n Po
sko
sesu
ai s
tand
ar.
M
engo
pera
sika
n Pu
sdik
lat
Prov
insi
ses
uai J
ukla
k.
Men
yedi
akan
gud
ang
aju/
tem
pat
pena
mpu
ngan
se
men
tara
bar
ang.
M
emel
ihar
a fa
silit
as M
arka
s.
Men
yedi
akan
rua
ngan
unt
uk
Posk
o da
n m
engo
pera
sika
n Po
sko
sesu
ai s
tand
ar.
2.3.
2. A
set
atau
sar
ana
dan
pras
aran
a da
sar
PMI d
ikel
ola
sesu
ai
deng
an p
andu
an y
ang
dite
tapk
an.
M
erev
isi
dan
men
sosi
alis
asik
an J
ukla
k pe
ngel
olaa
n as
et.
M
engu
mpu
lkan
dan
m
enga
nalis
is la
pora
n ke
ters
edia
an a
set
dari
PM
I Pr
ovin
si/K
ab/K
ota.
M
elak
sana
kan
pela
tiha
n m
anaj
emen
ase
t ba
gi P
MI
Prov
/Kab
/Kot
a.
M
enge
lola
ase
t.
Men
yusu
n la
pora
n in
vent
aris
asi a
set.
M
elak
sana
kan
pem
bina
an
dan
mem
anta
u as
et P
MI
Kab/
Kota
.
M
enge
lola
ase
t.
Men
yusu
n la
pora
n in
vent
aris
asi a
set.
2.4.
Kin
erja
dan
pem
anfa
atan
Te
knol
ogi I
nfor
mas
i Ko
mun
ikas
i da
lam
m
endu
kung
ope
rasi
onal
PM
I men
ingk
at.
2.4.
1. P
eral
atan
dan
pe
rlen
gkap
an T
ekno
logi
In
form
asi K
omun
ikas
i PM
I ter
sedi
a da
n te
rpel
ihar
a de
ngan
bai
k.
M
enye
diak
an d
an
mem
elih
ara
pera
lata
n ko
mpu
ter
deng
an k
onek
si
inte
rnet
.
M
enye
diak
an d
an
mem
elih
ara
pera
lata
n ko
mpu
ter
deng
an k
onek
si
inte
rnet
.
M
enye
diak
an d
an
mem
elih
ara
pera
lata
n ko
mpu
ter
deng
an k
onek
si
inte
rnet
.
Men
gupa
yaka
n ak
ses
inte
rnet
(bi
la t
idak
mem
iliki
ko
mpu
ter
berk
onek
si
inte
rnet
).
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
89
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
2.4.
2. J
arin
gan
kom
unik
asi
dan
pera
ngka
t lu
nak
yang
dip
erlu
kan
sepe
rti
radi
o ko
mun
ikas
i,
inte
rnet
, si
stem
sur
at
elek
tron
ik,
mes
sagi
ng
resm
i, a
plik
asi t
erse
dia
dan
berf
ungs
i unt
uk
men
duku
ng o
pera
sion
al
pela
yana
n PM
I,
term
asuk
pel
ayan
an
dono
r da
rah.
M
emba
ngun
jar
inga
n in
tern
et k
orpo
rasi
(em
ail
dan
mes
sagi
ng)
PMI.
M
enge
mba
ngka
n SI
M d
an
aplik
asi n
asio
nal.
M
elak
sana
kan
surv
ei
kepu
asan
pen
ggun
aan
laya
nan
TIK
PMI.
M
engo
pera
sika
n ja
ring
an
inte
rnet
kor
pora
si (
emai
l da
n m
essa
ging
) PM
I.
Men
ggun
akan
SIM
dan
ap
likas
i.
M
engo
pera
sika
n ja
ring
an
inte
rnet
kor
pora
si (
emai
l da
n m
essa
ging
) PM
I.
Men
ggun
akan
SIM
dan
ap
likas
i.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 3
: M
enin
gkat
kan
kual
itas
ope
rasi
pen
anga
nan
benc
ana
dan
kris
is k
eseh
atan
di s
elur
uh w
ilaya
h In
done
sia,
bai
k da
ri s
egi
kece
pata
n, c
akup
an,
dan
efek
tivi
tas
pela
yana
n.
3.1.
Kap
asit
as p
erso
nel
spes
ialis
pel
ayan
an
daru
rat
PMI d
i sem
ua
ting
kata
n m
enin
gkat
.
3.1.
1. T
im S
atga
na d
an
spes
ialis
pel
ayan
an
daru
rat
ters
edia
dan
si
ap d
imob
ilisa
si d
i se
mua
tin
gkat
an,
term
asuk
di t
ingk
at
regi
onal
dan
nas
iona
l,
sesu
ai S
OP
yang
di
teta
pkan
.
M
embe
ntuk
dan
mel
atih
ti
m s
pesi
alis
TD
B re
gion
al,
nasi
onal
, da
n in
tern
asio
nal.
M
enyu
sun
pand
uan
pela
yana
n re
spon
s da
rura
t da
n pa
scab
enca
na (
mis
. Ca
sh T
rans
fer
Prog
ram
(C
TP),
Dea
d Bo
dies
M
anag
emen
t (D
BM),
Dis
aste
r Vi
ctim
s Id
enti
ficat
ion
(DVI
)).
M
elak
sana
kan
loka
kary
a ke
benc
anaa
n (m
is.
shel
ter
tech
nica
l w
orki
ng g
roup
Asi
a Pa
cific
, pe
rtem
uan
Regi
onal
D
M C
omm
itte
e (R
DM
C).
M
enye
leks
i, m
elat
ih,
mem
bina
Sat
gana
PM
I Kab
/Ko
ta u
ntuk
men
jadi
tim
re
spon
s pr
ovin
si.
M
endi
sem
inas
ikan
pan
duan
pe
laya
nan
resp
ons
daru
rat
dan
pasc
aben
cana
.
Men
gum
pulk
an r
oste
r an
ggot
a Ti
m S
atga
na K
ab/
Kota
.
M
embe
ntuk
, m
elat
ih,
dan
mem
bina
Tim
Sat
gana
.
Mem
buat
ros
ter
angg
ota
Tim
Sa
tgan
a.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
90
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
3.1.
2. S
imul
asi t
angg
ap d
arur
at
dila
ksan
akan
di P
MI
sem
ua t
ingk
atan
ses
uai
kebu
tuha
n da
n re
ncan
a ko
ntin
gens
i yan
g te
lah
disu
sun.
M
elak
sana
kan
koor
dina
si
deng
an B
NPB
, AH
A Ce
ntre
, dl
l. t
erka
it m
anaj
emen
TD
B.
Mem
fasi
litas
i pen
yusu
nan
renc
ana
kont
inge
nsi P
MI
daer
ah.
M
emfa
silit
asi
peny
elen
ggar
aan
sim
ulas
i TD
B ti
ngka
t na
sion
al.
M
enyu
sun
renc
ana
kont
inge
nsi t
ingk
at p
rovi
nsi.
M
engo
ntri
busi
pen
yusu
nan
renc
ana
kont
inge
nsi u
ntuk
BP
BD P
rovi
nsi.
M
emfa
silit
asi
peny
elen
ggar
aan
sim
ulas
i TD
B ti
ngka
t pr
ovin
si.
M
enyu
sun
renc
ana
kont
inge
nsi t
ingk
at K
ab/
Kota
.
Men
sosi
alis
asik
an p
eran
PM
I Kab
/Kot
a ke
pada
pih
ak
terk
ait
sete
mpa
t.
Men
gont
ribu
si p
enyu
suna
n re
ncan
a ko
ntin
gens
i unt
uk
BPBD
Kab
/Kot
a se
tem
pat.
M
emfa
silit
asi
peny
elen
ggar
aan
sim
ulas
i TD
B ti
ngka
t Ka
b/Ko
ta.
3.2.
Ket
erse
diaa
n pe
rang
kat
pela
yana
n da
rura
t ya
ng
sesu
ai d
enga
n st
anda
r ak
unta
bilit
as m
enin
gkat
.
3.2.
1. P
eral
atan
sta
ndar
pe
laya
nan
daru
rat,
te
rmas
uk p
eral
atan
ko
mun
ikas
i unt
uk
koor
dina
si,
sert
a fo
rmat
pen
cata
tan
dan
pela
pora
n te
rsed
ia d
an
siap
dig
unak
an d
i sem
ua
ting
kata
n.
M
elak
sana
kan
peng
adaa
n pe
rala
tan
stan
dar
pela
yana
n da
rura
t.
Mem
obili
sasi
per
alat
an
utam
a pe
nduk
ung
oper
asi
benc
ana
bese
rta
pers
onel
.
M
emob
ilisa
si p
eral
atan
st
anda
r pe
laya
nan
daru
rat
untu
k m
endu
kung
ope
rasi
be
ncan
a ti
ngka
t ka
b/ko
ta.
M
erin
tis
pra-
perj
anji
an
kerj
a sa
ma
deng
an
peru
saha
an a
ngku
tan
untu
k tr
ansp
orta
si b
antu
an.
M
elak
sana
kan
peng
adaa
n pe
rala
tan
kom
unik
asi
stan
dar
untu
k si
tuas
i da
rura
t.
Mel
akuk
an p
enga
daan
pe
rala
tan
indi
vidu
ang
gota
Ti
m S
atga
na.
3.2.
2. B
aran
g ba
ntua
n da
rura
t te
rsed
ia s
ecar
a m
emad
ai d
i gud
ang
regi
onal
dan
tem
pat
peny
impa
nan
logi
stik
di
PM
I Pro
vins
i unt
uk
men
duku
ng p
elay
anan
ta
ngga
p da
rura
t.
M
elak
ukan
pen
gada
an
bara
ng b
antu
an d
arur
at
untu
k gu
dang
-gud
ang
regi
onal
.
M
enye
leng
gara
kan
pel
atih
an
logi
stik
tin
gkat
nas
iona
l.
M
enye
diak
an p
erso
nel
terl
atih
di b
idan
g lo
gist
ik.
M
enge
lola
tem
pat
peny
impa
nan/
tran
sit
bara
ng
bant
uan.
M
enila
i (as
sess
men
t) d
an
mem
buat
pet
a ak
ses
sert
a su
mbe
r da
ya t
rans
port
asi k
e lo
kasi
-lok
asi r
awan
ben
cana
.
Tida
k Re
leva
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
91
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
3.3.
Sis
tem
man
ajem
en
pela
yana
n da
rura
t di
impl
emen
tasi
kan
di P
MI
sem
ua t
ingk
atan
.
3.3.
1. K
eran
gka
kerj
a,
pand
uan,
dan
SO
P da
lam
men
jala
nkan
m
ekan
ism
e pe
laya
nan
dan
koor
dina
si t
angg
ap
daru
rat
ters
edia
dan
di
guna
kan
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
M
enin
jau
dan
mem
perb
arui
Ke
rang
ka K
erja
TD
B/Kr
isis
Ke
seha
tan
PMI.
M
enyu
sun
berb
agai
SO
P op
eras
i ben
cana
reg
iona
l,
nasi
onal
, da
n in
tern
asio
nal
(mis
. SO
P “6
jam
sam
pai”
, SO
P Pe
met
aan-
GIS
).
Mel
aksa
naka
n si
mul
asi T
DB/
Kris
is k
eseh
atan
, m
engu
ji
kera
ngka
ker
ja,
SOP
terk
ait.
M
endi
sem
inas
ikan
ker
angk
a ke
rja
keda
rura
tan
dan
SOP
terk
ait.
M
enga
dops
i ker
angk
a ke
rja
keda
rura
tan
dan
SOP
terk
ait.
M
elak
sana
kan
pela
tiha
n pe
nyeg
aran
Tim
Sat
gana
te
rkai
t ad
opsi
ker
angk
a ke
rja
keda
rura
tan
dan
SOP-
nya.
3.3.
2. P
elay
anan
am
bula
ns P
MI
men
jadi
bag
ian
dari
Si
stem
Pen
angg
ulan
gan
Gaw
at D
arur
at T
erpa
du
sete
mpa
t.
M
enyu
sun
dan
men
dise
min
asik
an P
andu
an
Ope
rasi
Pel
ayan
an A
mbu
lans
te
rpad
u de
ngan
SPG
DT
sete
mpa
t.
Mem
buat
Per
janj
ian
Kerj
a Sa
ma
SPG
DT
deng
an P
PK
Kem
enke
s.
M
emfa
silit
asi P
MI K
ab/K
ota
dala
m m
erin
tis
dan
mem
bina
je
jari
ng d
enga
n RS
ruj
ukan
(S
PGD
T).
M
engo
pera
sika
n pe
laya
nan
ambu
lans
.
Men
gope
rasi
kan
laya
nan
call
ce
nter
pel
ayan
an a
mbu
lans
.
Mem
elih
ara
ambu
lans
da
n pe
rlen
gkap
an
pend
ukun
gnya
.
Mel
atih
kru
am
bula
ns.
M
erin
tis
dan
mem
bina
je
jari
ng d
enga
n RS
ruj
ukan
se
tem
pat.
3.3.
3. R
enca
na k
onti
ngen
si
dim
utak
hirk
an s
etia
p ta
hun
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
M
empe
rbar
ui r
enca
na
kont
inge
nsi n
asio
nal.
M
enga
loka
sika
n da
na
kont
inge
nsi.
M
empe
rbar
ui r
enca
na
kont
inge
nsi p
rovi
nsi.
M
enso
sial
isas
ikan
per
an P
MI
Prov
insi
ter
hada
p BP
BD P
rov.
M
enga
loka
sika
n da
na
kont
inge
nsi.
M
empe
rbar
ui r
enca
na
kont
inge
nsi K
ab/K
ota.
M
enso
sial
isas
ikan
per
an P
MI
Kab/
Kota
ter
hada
p BP
BD
Kab/
Kota
.
Men
galo
kasi
kan
dana
ko
ntin
gens
i.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
92
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
3.3.
4. I
nfor
mas
i per
inga
tan
dini
dit
erus
kan
kepa
da
mas
yara
kat
seca
ra t
epat
w
aktu
.
M
enin
jau,
mer
evis
i, d
an
men
erbi
tkan
pan
duan
in
form
asi p
erin
gata
n di
ni
untu
k m
asya
raka
t.
Mem
perb
arui
MoU
de
ngan
pem
erin
tah
untu
k m
engh
ubun
gkan
Pos
ko P
MI
deng
an s
iste
m in
form
asi
peri
ngat
an d
ini s
etem
pat.
M
enso
sial
isas
ikan
pan
duan
in
form
asi p
erin
gata
n di
ni
untu
k m
asya
raka
t ke
PM
I Ka
b/Ko
ta.
M
engh
ubun
gkan
sis
tem
pe
ring
atan
din
i Pem
.Pro
v de
ngan
PM
I Kab
/Kot
a.
M
enga
dops
i pan
duan
in
form
asi p
erin
gata
n di
ni
ke d
alam
mek
anis
me
kesi
apsi
agaa
n se
tem
pat.
M
engh
ubun
gkan
Pos
ko
Mar
kas
deng
an s
iste
m
info
rmas
i per
inga
tan
dini
se
tem
pat.
M
emba
ngun
jej
arin
g ko
mun
ikas
i den
gan
mas
yara
kat/
foca
l po
int
di
loka
si r
awan
ben
cana
.
3.3.
5. K
ebut
uhan
pel
ayan
an
RFL
dala
m m
asa
norm
al
dan
mas
a ta
ngga
p da
rura
t di
tind
akla
njut
i ol
eh P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
M
enan
gani
per
moh
onan
RFL
.
Mem
anta
u ka
sus-
kasu
s RF
L da
ri s
elur
uh In
done
sia.
M
enan
gani
pem
ohon
RFL
.
Mem
obili
sasi
suk
arel
awan
un
tuk
men
duku
ng
oper
asio
nal R
FL.
M
enga
daka
n p
erle
ngka
pan
oper
asio
nal R
FL.
M
elak
ukan
pen
ilaia
n ke
butu
han
RFL.
M
enan
gani
pem
ohon
RFL
.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 4
: M
enin
gkat
kan
keta
hana
n m
asya
raka
t un
tuk
men
gura
ngi r
isik
o da
n da
mpa
k be
ncan
a se
rta
peny
akit
mel
alui
pro
gram
-pr
ogra
m k
esia
psia
gaan
, ke
seha
tan,
dan
sos
ial,
ser
ta p
elay
anan
kes
ehat
an r
ujuk
an.
4.1.
Kap
asit
as P
MI d
alam
m
enge
lola
pro
gram
-pr
ogra
m b
erba
sis
mas
yara
kat
di b
idan
g ke
siap
siag
aan
dan
kese
hata
n m
enin
gkat
.
4.1.
1. D
okum
en p
andu
an/
SOP
prog
ram
-pro
gram
be
rbas
is m
asya
raka
t di
bi
dang
kes
iaps
iaga
an
dan
kese
hata
n te
rsed
ia,
term
utak
hirk
an,
dan
digu
naka
n di
PM
I.
M
enin
jau,
mer
evis
i, d
an
men
erbi
tkan
pan
duan
/SO
P pr
ogra
m-p
rogr
am b
erba
sis
mas
yara
kat
di b
idan
g ke
siap
siag
aan
dan
kese
hata
n (m
is.
ICBR
R, C
BHFA
).
Men
yusu
n in
dika
tor
proy
ek
berb
asis
mas
yara
kat.
M
enga
dapt
asi e
-lea
rnin
g KP
PBM
dar
i e-l
earn
ing
CBH
FA
IFRC
.
M
enso
sial
isas
ikan
pan
duan
/SO
P pr
ogra
m-p
rogr
am
berb
asis
mas
yara
kat
yang
di
perb
arui
.
Men
sosi
alis
asik
an in
dika
tor
proy
ek b
erba
sis
mas
yara
kat.
M
engh
ubun
gkan
PM
I Kab
/Ko
ta p
elak
sana
pro
gram
/pr
oyek
ber
basi
s m
asya
raka
t de
ngan
e-l
earn
ing
CBH
FA.
M
enga
dops
i pan
duan
/SO
P pr
ogra
m-p
rogr
am b
erba
sis
mas
yara
kat
ke d
alam
pr
ogra
m-p
rogr
am b
erba
sis
mas
yara
kat.
M
enga
dops
i ind
ikat
or-
indi
kato
r pr
oyek
ber
basi
s m
asya
raka
t.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
93
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
4.1.
2. P
eran
gkat
pen
unja
ng
prog
ram
-pro
gram
be
rbas
is m
asya
raka
t di
bi
dang
kes
iaps
iaga
an
dan
kese
hata
n (s
eper
ti
med
ia K
IE,
alat
per
aga,
pe
rang
kat
M&
E) t
erse
dia
seca
ra m
emad
ai.
M
enyu
sun
dan
men
ceta
k m
edia
KIE
dan
ala
t pe
raga
un
tuk
prog
ram
-pro
gram
be
rbas
is m
asya
raka
t.
Men
yusu
n da
n m
endi
sem
inas
ikan
per
angk
at
M&
E.
M
endi
stri
busi
kan
med
ia K
IE,
pera
ngka
t M
&E,
dan
ala
t pe
raga
pen
unja
ng p
rogr
am-
prog
ram
ber
basi
s m
asya
raka
t ke
Kab
/Kot
a di
wila
yahn
ya.
M
elat
ih s
ukar
elaw
an P
MI d
an
desa
unt
uk m
engg
unak
an
med
ia K
IE d
an a
lat
pera
ga.
M
emon
itor
pen
erim
a m
anfa
at la
ngsu
ng
dari
pro
gram
ber
basi
s m
asya
raka
t.
4.1.
3. K
egia
tan-
kegi
atan
pr
ogra
m-p
rogr
am
berb
asis
mas
yara
kat
di
bida
ng k
esia
psia
gaan
da
n ke
seha
tan
dila
ksan
akan
ole
h pe
gaw
ai/s
ukar
elaw
an/
fasi
litat
or y
ang
kom
pete
n di
PM
I sem
ua
ting
kata
n.
M
enye
leng
gara
kan
pela
tiha
n ti
ngka
t na
sion
al
untu
k pe
rson
el k
egia
tan
prog
ram
-pro
gram
ber
basi
s m
asya
raka
t (m
is.
Seko
lah
Seha
t, S
ekol
ah/K
ampu
s Si
aga
Benc
ana,
ICBR
R,
KPBB
M).
M
embe
rika
n bi
mbi
ngan
te
knis
unt
uk p
enge
mba
ngan
pr
ogra
m b
erba
sis
mas
yara
kat.
M
embe
rika
n bi
mbi
ngan
te
knis
unt
uk p
enge
mba
ngan
pr
ogra
m b
erba
sis
mas
yara
kat.
M
emob
ilisa
si p
erso
nel
terl
atih
(sp
esia
lis)
untu
k m
embi
na k
egia
tan
berb
asis
m
asya
raka
t.
M
enge
mba
ngka
n pr
ogra
m
dan
kegi
atan
ber
basi
s m
asya
raka
t.
Mem
obili
sasi
suk
arel
awan
un
tuk
mel
aksa
naka
n ke
giat
an b
erba
sis
mas
yara
kat.
4.2.
Kap
asit
as P
MI d
alam
m
embe
rika
n pe
laya
nan
sosi
al u
ntuk
mas
yara
kat
men
ingk
at.
4.2.
1. D
okum
en p
andu
an/S
OP
pela
yana
n so
sial
dan
pe
rang
kat
penu
njan
g pe
laya
nan
sosi
al
(sep
erti
med
ia K
IE,
alat
per
aga,
per
angk
at
M&
E) t
erse
dia,
te
rmut
akhi
rkan
, da
n di
guna
kan
di P
MI.
M
enyu
sun
dan
mem
final
isas
i pa
ndua
n pe
laya
nan
sosi
al
(mis
. pa
ndua
n du
kung
an
psik
osos
ial,
Buk
u Pe
raw
atan
Ke
luar
ga).
M
enyu
sun
dan
men
ceta
k m
edia
KIE
dan
ala
t pe
raga
un
tuk
pela
yana
n so
sial
.
Men
yusu
n da
n m
endi
sem
inas
ikan
per
angk
at
M&
E.
Mel
akuk
an k
ampa
nye
kese
lam
atan
jal
an r
aya.
M
elak
sana
kan
pela
yana
n so
sial
(op
eras
i kat
arak
gr
atis
, ka
cam
ata
grat
is,
bant
uan
lain
).
M
endi
stri
busi
kan
med
ia K
IE,
pera
ngka
t M
&E,
dan
ala
t pe
raga
pen
unja
ng p
elay
anan
so
sial
ke
Kab/
Kota
di
wila
yahn
ya.
M
elak
ukan
kam
pany
e ke
sela
mat
an j
alan
ray
a.
M
elat
ih s
ukar
elaw
an
men
ggun
akan
med
ia K
IE d
an
alat
per
aga.
M
elak
ukan
kam
pany
e ke
sela
mat
an j
alan
ray
a (b
ila t
idak
mem
iliki
laya
nan
ambu
lans
).
Mem
aduk
an p
elay
anan
am
bula
ns d
enga
n ka
mpa
nye
kese
lam
atan
jal
an r
aya.
M
eman
tau
pene
rim
a m
anfa
at la
ngsu
ng d
ari
pela
yana
n so
sial
.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
94
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
4.2.
2. K
egia
tan-
kegi
atan
pe
laya
nan
sosi
al
dila
ksan
akan
ole
h st
af/
suka
rela
wan
yan
g ko
mpe
ten
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
M
enye
leng
gara
kan
pela
tiha
n ti
ngka
t na
sion
al u
ntuk
pe
rson
el p
rogr
am/k
egia
tan
pela
yana
n so
sial
.
Mem
beri
kan
bim
bing
an
tekn
is u
ntuk
pen
gem
bang
an
kegi
atan
pel
ayan
an s
osia
l.
M
embe
rika
n bi
mbi
ngan
te
knis
unt
uk p
enge
mba
ngan
ke
giat
an p
elay
anan
sos
ial.
M
emob
ilisa
si p
erso
nel
terl
atih
unt
uk m
elak
sana
kan
kegi
atan
pel
ayan
an s
osia
l.
M
emob
ilisa
si p
erso
nel
terl
atih
unt
uk m
elak
sana
kan
kegi
atan
pel
ayan
an s
osia
l.
4.3.
Kap
asit
as p
elay
anan
RS
PMI m
enin
gkat
.4.
3.1.
Sta
ndar
pel
ayan
an
rum
ah s
akit
(pe
laya
nan
pasi
en,
man
ajem
en
rum
ah s
akit
, ke
sela
mat
an p
asie
n,
pela
yana
n pa
sien
TB,
H
IV/A
IDS
dan
PON
EK)
berb
asis
sta
ndar
ak
redi
tasi
rum
ah s
akit
KA
RS (
Kom
isi A
kred
itas
i Ru
mah
Sak
it)
atau
JCI
(J
oint
Com
mis
sion
In
tern
atio
nal)
di
sosi
alis
asik
an k
epad
a se
luru
h pe
gaw
ai r
umah
sa
kit
untu
k m
enja
lank
an
tuga
s da
n fu
ngsi
nya.
M
elak
ukan
pen
dam
ping
an k
epad
a ti
m in
tern
al a
sses
smen
t un
tuk
kegi
atan
pen
ilaia
n ak
redi
tasi
da
n bi
mbi
ngan
pel
aksa
naan
KAR
S.
Men
yele
ngga
raka
n pe
lati
han
dan
orie
ntas
i per
sone
l unt
uk p
elay
anan
pas
ien
berb
asis
KAR
S se
cara
ber
kala
.
Men
amba
h fa
silit
as p
elay
anan
pas
ien
untu
k m
ater
nita
s.
Mel
akuk
an a
udit
inte
rnal
, pe
man
taua
n m
utu,
dan
sur
vei k
epua
san
pela
ngga
n se
cara
ber
kala
.
4.3.
2. S
taf
med
is d
an s
taf
nonm
edis
rum
ah s
akit
be
kerj
a se
suai
den
gan
stan
dar
kom
pete
nsi
tena
ga r
umah
sak
it
(kua
lifika
si p
endi
dika
n,
kred
ensi
al k
ompe
tens
i,
kew
enan
gan
klin
is,
audi
t ko
mpe
tens
i).
M
enyu
sun
stan
dar
kom
pete
nsi S
DM
, st
anda
r ja
bata
n, d
an s
tand
ar p
rofe
si.
M
erek
rut
staf
med
is d
an n
onm
edis
ses
uai s
tand
ar k
ompe
tens
i per
sone
l RS.
M
enyu
sun/
mer
evis
i, m
enso
sial
isas
ikan
, da
n m
eman
tau
pela
ksan
aan
pand
uan
pela
yana
n be
sert
a SO
P-ny
a.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
95
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
4.3.
3. P
rogr
am p
enin
gkat
an
mut
u da
n ke
sela
mat
an
pasi
en r
umah
sak
it
terl
aksa
na m
elal
ui
prog
ram
Pen
cega
han
dan
Peng
enda
lian
Infe
ksi (
PPI)
, pr
ogra
m
Kese
lam
atan
dan
Ke
seha
tan
Kerj
a Ru
mah
Sak
it (
K3RS
),
sert
a pr
ogra
m S
asar
an
Kese
lam
atan
Pas
ien.
M
elak
sana
kan
pela
tiha
n pe
lati
h PP
I, K
3RS,
dan
Kes
elam
atan
Pas
ien.
M
eman
tau
pela
ksan
aan
prog
ram
PPI
, K3
RS,
dan
Kese
lam
atan
Pas
ien
seca
ra b
erka
la.
M
elak
sana
kan
sim
ulas
i PPI
, K3
RS,
dan
Kese
lam
atan
Pas
ien
RS s
ecar
a be
rkal
a.
4.3.
4. L
ayan
an k
eseh
atan
um
um d
an s
pesi
alis
/su
b-sp
esia
lis,
term
asuk
la
yana
n un
ggul
an u
ntuk
ke
butu
han
gaya
hid
up,
ters
edia
.
M
embe
rika
n pe
ndid
ikan
ber
kela
njut
an u
untu
k te
naga
med
is s
ub-s
pesi
alis
.
Mer
ekru
t do
kter
spe
sial
is e
kste
rnal
.
Men
amba
h pe
laya
n di
agno
stik
ber
upa
Mag
neti
c Re
sona
nce
Imag
ing
(MRI
), C
Arm
, de
ntal
X-r
ay,
lapa
rosk
opi,
dan
Cat
h La
b.
4.3.
5. P
endi
dika
n, p
elat
ihan
da
n pe
ngem
bang
an,
sert
a pe
nila
ian
kine
rja
staf
pen
duku
ng r
umah
sa
kit
terl
aksa
na.
M
emba
ngun
dan
men
guru
s iz
in o
pera
sion
al g
edun
g ST
IKes
dan
sar
ana
pend
ukun
gnya
.
Men
gaju
kan
akre
dita
si s
eksi
pen
didi
kan
dan
pela
tiha
n, s
erta
ser
tifik
asi p
elat
ih k
epad
a Ke
men
kes.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 5
: M
enin
gkat
kan
kete
rsed
iaan
dar
ah y
ang
aman
, m
udah
dij
angk
au,
dan
berk
ualit
as d
i sel
uruh
Indo
nesi
a.5.
1. K
apas
itas
Uni
t D
onor
D
arah
(U
TD)
men
ingk
at
sesu
ai s
tand
ar n
asio
nal
men
ingk
at.
5.1.
1. K
ebij
akan
, pe
ratu
ran,
pa
ndua
n te
rkai
t G
ood
Man
ufac
turi
ng P
ract
ice
(GM
P) p
elay
anan
da
rah
ters
edia
dan
di
impl
emen
tasi
kan
di
UTD
sem
ua t
ingk
atan
.
M
enin
jau,
mer
evis
i, d
an
men
erbi
tkan
keb
ijak
an,
pera
tura
n, s
erta
pan
duan
te
rkai
t G
MP
pela
yana
n da
rah.
M
endi
sem
inas
ikan
keb
ijak
an,
pera
tura
n, d
an p
andu
an
terk
ait
GM
P pe
laya
nan
dara
h ke
UTD
P/C.
M
endi
sem
inas
ikan
keb
ijak
an,
pera
tura
n, d
an p
andu
an
terk
ait
GM
P pe
laya
nan
dara
h ke
UTD
C.
Mem
anta
u pe
laks
anaa
n ke
bija
kan
dan
pand
uan
GM
P di
UTD
C PM
I Kab
/Kot
a.
M
elak
sana
kan
kebi
jaka
n da
n pa
ndua
n te
rkai
t G
MP
pela
yana
n da
rah
di U
TDC.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
96
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
5.1.
2. S
iste
m m
anaj
emen
U
TD,
term
asuk
st
rukt
ur o
rgan
isas
i,
kepe
gaw
aian
, ke
uang
an,
pere
ncan
aan,
dan
pe
lapo
ran,
ber
jala
n de
ngan
bai
k di
sem
ua
ting
kata
n.
M
elak
ukan
pen
ilaia
n PM
E te
rhad
ap U
TD d
an p
enila
ian
kine
rja
pega
wai
(D
P2).
M
elak
sana
kan
doku
men
tasi
ke
pega
wai
an,
keua
ngan
, pe
renc
anaa
n, d
an
pela
pora
n.
M
elak
sana
kan
doku
men
tasi
ke
pega
wai
an,
keua
ngan
, pe
renc
anaa
n, d
an
pela
pora
n.
5.1.
3. M
ekan
ism
e ko
mun
ikas
i,
koor
dina
si,
dan
pem
bina
an b
erja
lan
seca
ra k
onsi
sten
di
inte
rnal
UTD
, an
tar-
ting
kata
n U
TD,
dan
deng
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
ekst
erna
l (P
emda
, D
inke
s, R
S,
Pusk
esm
as,
POM
, ve
ndor
, dl
l.).
M
eman
tau
UTD
sem
ua
ting
kata
n da
lam
pem
buat
an
renc
ana
kerj
a, la
pora
n pe
laks
anaa
n ke
giat
an
tahu
nan,
dan
lapo
ran
kegi
atan
pel
ayan
an m
elal
ui
SIM
UD
DA.
M
enga
udit
dan
mem
bina
U
TD d
i dae
rah.
M
elak
sana
kan
rapa
t ke
rja
nasi
onal
sec
ara
tera
tur.
M
elak
sana
kan
rapa
t ke
rja
inte
rnal
sec
ara
tera
tur
dan
terj
adw
al.
M
embi
na h
ubun
gan
koor
dina
si d
an k
erja
sa
ma
deng
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
sete
mpa
t.
M
elak
sana
kan
rapa
t ke
rja
nasi
onal
sec
ara
tera
tur.
M
elak
sana
kan
rapa
t ke
rja
inte
rnal
sec
ara
tera
tur
dan
terj
adw
al.
M
embi
na h
ubun
gan
koor
dina
si d
an k
erja
sa
ma
deng
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
sete
mpa
t.
5.2.
Kap
asit
as s
umbe
r da
ya
man
usia
(SD
M)
dan
sar
ana
pras
aran
a U
TD t
ingk
at
Nas
iona
l/Pr
ov/K
ab/K
ota
men
ingk
at.
5.2.
1. P
egaw
ai U
TD t
erla
tih
dala
m m
ener
apka
n G
MP
dan
stan
dar
nasi
onal
se
suai
den
gan
tupo
ksi
dan
kom
pete
nsi y
ang
dipe
rluk
an.
M
elak
ukan
pel
atih
an G
MP
dan
pela
tiha
n la
inny
a se
suai
ke
butu
han.
M
ener
apka
n G
MP
dan
stan
dar
nasi
onal
ses
uai
stan
dar
kete
ntua
n ya
ng
berl
aku.
M
ener
apka
n G
MP
dan
stan
dar
nasi
onal
ses
uai
stan
dar
kete
ntua
n ya
ng
berl
aku.
5.2.
2. T
enag
a Ah
li M
adya
Te
knik
Tra
nsfu
si D
arah
ya
ng k
ompe
ten
dan
prof
esio
nal d
ihas
ilkan
se
cara
mem
adai
ole
h Pr
ogra
m D
3 Te
knol
ogi
Tran
sfus
i Dar
ah (
TTD
).
M
eman
tau
dan
men
geva
luas
i ku
alit
as lu
lusa
n D
3 PT
TD.
M
embu
at p
eta
kebu
tuha
n lu
lusa
n D
3 PT
TD d
ari s
emua
U
TDC.
M
erek
rut
dan
men
empa
tkan
lu
lusa
n D
3 PT
TD d
i UTD
C ya
ng m
embu
tuhk
an.
M
embu
at la
pora
n ke
butu
han
lulu
san
D3
PTTD
dar
i UTD
C di
wila
yahn
ya.
M
elap
orka
n ke
butu
han
lulu
san
D3
PTTD
unt
uk
UTD
C se
tem
pat
kepa
da P
MI
Prov
insi
.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
97
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
5.2.
3. S
aran
a pr
asar
ana,
pe
rlen
gkap
an,
pera
lata
n, d
an b
ahan
ha
bis
paka
i ter
sedi
a se
cara
mem
adai
dan
te
rsta
ndar
disa
si d
i se
mua
UTD
.
M
enda
ta d
an
men
ginv
enta
risa
si p
eral
atan
U
TD d
i sem
ua t
ingk
atan
se
suai
kel
as la
yana
n,
term
asuk
jum
lah
kant
ong
dara
h da
n re
agen
.
M
enge
lola
sar
ana
pras
aran
a,
perl
engk
apan
, da
n pe
rala
tan
baha
n ha
bis
paka
i ses
uai
pand
uan.
M
elak
sana
kan
pros
edur
pe
mel
ihar
aan
sara
na
pras
aran
a da
n pe
rlen
gkap
an
sesu
ai p
andu
an.
M
elak
sana
kan
peng
gant
ian
perl
engk
apan
dan
per
alat
an
baha
n ha
bis
paka
i ses
uai
pand
uan.
M
enge
lola
sar
ana
pras
aran
a,
perl
engk
apan
, da
n pe
rala
tan
baha
n ha
bis
paka
i ses
uai
pand
uan.
M
elak
sana
kan
pros
edur
pe
mel
ihar
aan
sara
na
pras
aran
a da
n pe
rlen
gkap
an
sesu
ai p
andu
an.
M
elak
sana
kan
peng
gant
ian
perl
engk
apan
dan
per
alat
an
baha
n ha
bis
paka
i ses
uai
pand
uan.
5.2.
4. S
iste
m In
form
asi
Man
ajem
en U
nit
Don
or
Dar
ah (
SIM
UD
DA)
be
rfun
gsi b
aik
di
sem
ua t
ingk
atan
unt
uk
men
duku
ng p
enca
tata
n,
pela
pora
n, d
an
pene
lusu
ran
pela
yana
n da
rah.
M
embe
ntuk
tim
im
plem
enta
si S
IMU
DD
A.
Men
yedi
akan
infr
astr
uktu
r un
tuk
pena
mpu
ngan
dat
a SI
MU
DD
A.
M
embi
na p
engg
unaa
n SI
MU
DD
A di
sem
ua U
TDC
di
wila
yahn
ya.
M
eman
tau
dan
men
geva
luas
i pe
man
faat
an S
IMU
DD
A di
se
mua
UTD
C di
wila
yahn
ya.
M
elak
ukan
pen
cata
tan,
pe
lapo
ran,
dan
pen
elus
uran
pe
laya
nan
dara
h m
engg
unak
an S
IMU
DD
A.
5.3.
Ket
erse
diaa
n da
rah
yang
am
an,
terj
angk
au,
dan
berk
ualit
as d
i sem
ua U
TD
men
ingk
at.
5.3.
1. U
paya
pro
mos
i Don
or
Dar
ah S
ukar
ela
(DD
S)
dila
kuka
n se
cara
rut
in
dan
mel
uas.
M
embu
at d
an
men
dise
min
asik
an m
ater
i pr
omos
i DD
S ke
UTD
dae
rah.
M
elak
sana
kan
prom
osi d
an
peng
gala
ngan
DD
S di
tin
gkat
na
sion
al.
M
endi
sem
inas
ikan
dan
m
embi
na c
ara
peng
guna
an
mat
eri p
rom
osi D
DS
ke U
TD
daer
ah.
M
elak
sana
kan
prom
osi d
an
peng
gala
ngan
DD
S di
tin
gkat
pr
ovin
si.
M
elak
sana
kan
prom
osi
untu
k pe
ngga
lang
an D
DS
men
ggun
akan
mat
eri
prom
osi y
ang
dise
diak
an.
M
enye
leng
gara
kan
kegi
atan
D
DS
kelil
ing
ke b
erba
gai
inst
ansi
sec
ara
tera
tur
dan
terj
adw
al.
M
enda
ta D
DS
deng
an
SIM
UD
DA.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
98
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
5.3.
2. S
entr
alis
asi p
engo
laha
n da
rah,
uji
sar
ing,
da
n uj
i sila
ng s
eras
i di
laks
anak
an u
ntuk
ef
ekti
vita
s da
n efi
sien
si
pela
yana
n da
rah.
M
elak
ukan
koo
rdin
asi u
ntuk
m
emba
ngun
sen
tral
isas
i de
ngan
UTD
di d
aera
h.
M
elak
ukan
koo
rdin
asi u
ntuk
m
emba
ngun
sen
tral
isas
i de
ngan
UTD
Nas
iona
l dan
Ca
bang
di w
ilaya
hnya
.
Men
ingk
atka
n ku
alit
as
peng
olah
an d
arah
, uj
i sa
ring
, da
n uj
i sila
ng s
eras
i.
M
elak
ukan
koo
rdin
asi u
ntuk
m
emba
ngun
sen
tral
isas
i de
ngan
UTD
Nas
iona
l dan
Pr
ovin
si.
M
enin
gkat
kan
kual
itas
pe
ngol
ahan
dar
ah,
uji
sari
ng,
dan
uji s
ilang
ser
asi.
5.3.
3. D
arah
ter
dist
ribu
si s
esua
i ke
butu
han
RS m
elal
ui
jeja
ring
pel
ayan
an
peny
edia
an d
arah
.
M
eman
tau
dist
ribu
si d
arah
ya
ng d
ilaku
kan
UTD
dae
rah.
M
eman
tau
dist
ribu
si d
arah
ya
ng d
ilaku
kan
UTD
dae
rah.
M
eman
tau
kebu
tuha
n da
rah
di R
S se
tem
pat.
M
enga
mbi
l dan
men
yim
pan
dara
h se
suai
sta
ndar
.
Men
dist
ribu
sika
n da
rah
sesu
ai k
ebut
uhan
RS
sete
mpa
t.
5.3.
4. P
rodu
ksi r
eage
n, k
anto
ng
dara
h, d
an f
raks
iona
si
plas
ma
dila
ksan
akan
se
cara
man
diri
ole
h U
TD
dan
PMI P
usat
.
M
engu
ji c
oba
dan
mel
akuk
an
peng
enda
lian
kual
itas
te
rhad
ap j
enis
rea
gen
dan
cryo
yan
g di
prod
uksi
.
Mem
bang
un p
abri
k ka
nton
g da
rah
dan
frak
sion
asi p
lasm
a se
suai
den
gan
busi
ness
pla
n PM
I Pus
at.
Tida
k Re
leva
nTi
dak
Rele
van
5.3.
5. P
enel
itia
n da
n pe
ngem
bang
an
pela
yana
n da
rah
dila
ksan
akan
ole
h U
TD
Nas
iona
l dan
Pro
vins
i.
M
embu
at s
tand
ar p
enel
itia
n da
n pe
ngem
bang
an (
litba
ng)
di t
ingk
at n
asio
nal d
an
prov
insi
.
Mel
engk
api p
eral
atan
lit
bang
.
Mel
aksa
naka
n pe
nelit
ian
dan
peng
emba
ngan
pel
ayan
an
dara
h se
cara
ber
kala
.
M
elen
gkap
i per
alat
an
litba
ng.
M
elak
sana
kan
pene
litia
n da
n pe
ngem
bang
an p
elay
anan
da
rah
seca
ra b
erka
la.
Tida
k Re
leva
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
99
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 6
: M
empe
rkua
t hu
bung
an k
erja
sam
a de
ngan
pem
erin
tah
pusa
t da
n da
erah
, se
ktor
pub
lik,
swas
ta,
mit
ra g
erak
an,
lem
baga
do
nor,
dan
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a da
lam
ran
gka
men
jala
nkan
man
dat
dan
fung
si P
MI.
6.1.
Hub
unga
n ke
rja
sam
a PM
I di s
emua
tin
gkat
an
deng
an p
emer
inta
h,
sekt
or p
ublik
, sw
asta
, m
itra
ger
akan
, or
gani
sasi
, le
mba
ga d
onor
nas
iona
l da
n in
tern
asio
nal,
ser
ta
pem
angk
u ke
pent
inga
n la
inny
a m
engu
at d
i sem
ua
ting
kata
n.
6.1.
1. D
okum
en p
erja
njia
n ke
rja
sam
a (M
oU d
an
PKS)
ant
ara
PMI d
enga
n pe
mer
inta
h, s
ekto
r pu
blik
, sw
asta
, m
itra
ge
raka
n, o
rgan
isas
i,
lem
baga
don
or n
asio
nal
dan
inte
rnas
iona
l, s
erta
pe
man
gku
kepe
ntin
gan
lain
nya
ters
edia
dan
di
impl
emen
tasi
kan
di
PMI s
emua
tin
gkat
an.
M
engi
nisi
asi k
erja
sam
a de
ngan
mit
ra p
oten
sial
, lo
kal,
nas
iona
l, d
an
inte
rnas
iona
l.
Men
yiap
kan
kera
ngka
huk
um
kerj
a sa
ma
deng
an m
itra
.
Men
gada
kan
rapa
t ke
rja
peny
usun
an,
men
dist
ribu
sika
n, d
an
men
sosi
alis
asik
an p
edom
an
kerj
a sa
ma
PMI d
enga
n be
rbag
ai j
enis
mit
ra.
M
enin
dakl
anju
ti d
an
mel
aksa
naka
n ke
rja
sam
a de
ngan
mit
ra.
M
emfa
silit
asi k
erja
sam
a PM
I Ka
b/Ko
ta d
an m
itra
loka
l.
M
enin
dakl
anju
ti d
an
mel
aksa
naka
n ke
rja
sam
a de
ngan
mit
ra.
6.1.
2. U
paya
mem
bang
un
kerj
a sa
ma
deng
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
dila
kuka
n se
cara
kon
sist
en
oleh
PM
I sem
ua
ting
kata
n, t
erm
asuk
m
engi
mpl
emen
tasi
kan
Pedo
man
Ker
ja S
ama.
M
enin
jau,
mer
evis
i, d
an
men
sosi
alis
asik
an p
edom
an
kerj
a sa
ma.
M
engi
dent
ifika
si a
rea
peng
emba
ngan
org
anis
asi
yang
pot
ensi
al d
an
men
yusu
n pr
opos
al.
M
enyu
sun
dan
men
dist
ribu
sika
n m
edia
pr
omos
i dan
pem
asar
an
pela
tiha
n ko
mer
sial
dan
pr
ogra
m-p
rogr
am P
MI.
M
enga
daka
n lo
kaka
rya
peng
emba
ngan
keb
ijak
an
dan
stra
tegi
dik
lat
untu
k m
itra
.
Ber
part
isip
asi a
ktif
dal
am
foru
m-f
orum
Ger
akan
PM
/BSM
, re
gion
al d
an
inte
rnas
iona
l.
M
engi
dent
ifika
si a
rea
peng
emba
ngan
org
anis
asi
yang
pot
ensi
al d
an m
enyu
sun
prop
osal
.
Mem
fasi
litas
i pen
yusu
nan
prop
osal
kem
itra
an P
MI K
ab/
Kota
.
Mel
aksa
naka
n is
i ped
oman
ke
rja
sam
a.
Men
yusu
n da
n m
engi
rim
kan
new
slet
ter
dan
lapo
ran
prog
ram
ke
mit
ra.
M
engi
dent
ifika
si a
rea
peng
emba
ngan
org
anis
asi
yang
pot
ensi
al d
an
men
yusu
n pr
opos
al.
M
elak
sana
kan
isi p
edom
an
kerj
a sa
ma.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
100
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
6.2.
Kap
asit
as p
enge
mba
ngan
su
mbe
r da
ya u
ntuk
m
enin
gkat
kan
part
isip
asi
mit
ra d
an m
asya
raka
t m
engu
at.
6.2.
1. S
trat
egi p
enin
gkat
an
kapa
sita
s PS
D t
erse
dia
dan
diim
plem
enta
sika
n ol
eh p
erso
nel y
ang
kom
pete
n di
PM
I sem
ua
ting
kata
n.
M
enye
leng
gara
kan
pela
tiha
n pe
rson
el P
SD t
ingk
at
nasi
onal
.
Men
yusu
n da
n m
endi
stri
busi
kan
pand
uan
PSD
.
Mem
obili
sasi
ahl
i usa
ha
mik
ro d
ari m
itra
unt
uk
mem
beri
kan
bim
bing
an
tekn
is k
e da
erah
.
M
emili
h st
af/s
ukar
elaw
an
yang
aka
n m
engi
kuti
pe
lati
han
PSD
.
Mel
ibat
kan
staf
/suk
arel
awan
te
rlat
ih P
SD u
ntuk
keg
iata
n-ke
giat
an d
i baw
ah o
utpu
t 6.
2.2.
M
emili
h st
af/
suka
rela
wan
ya
ng a
kan
men
giku
ti
pela
tiha
n PS
D.
M
elib
atka
n st
af/s
ukar
elaw
an
PSD
unt
uk k
egia
tan-
kegi
atan
di
baw
ah o
utpu
t 6.
2.2.
6.2.
2. P
eta
mit
ra p
oten
sial
un
tuk
PSD
sec
ara
nasi
onal
ter
sedi
a da
n di
sosi
alis
asik
an k
e PM
I Pr
ov/K
ab/K
ota.
M
engo
mpi
lasi
dan
m
enga
nalis
is in
form
asi
tent
ang
mit
ra p
oten
sial
dan
ke
giat
an P
SD d
i dae
rah.
M
enyu
sun
data
base
mit
ra
pote
nsia
l PM
I di s
emua
ti
ngka
tan.
M
enyu
sun
dan
men
dist
ribu
sika
n La
pora
n Pe
ta P
oten
si M
itra
PSD
ke
daer
ah.
M
engh
ubun
gkan
PM
I Pro
vins
i da
n Ka
b/Ko
ta d
enga
n su
mbe
r-su
mbe
r PS
D d
i ti
ngka
t na
sion
al.
M
engi
dent
ifika
si p
oten
si u
nit
usah
a.
Men
yusu
n bu
sine
ss p
lan.
M
engo
mpi
lasi
dan
m
engi
rim
kan
info
rmas
i te
ntan
g m
itra
pot
ensi
al d
an
kegi
atan
PSD
di k
ab/k
ota
ke
PMI P
usat
.
Men
gini
sias
i ker
ja s
ama
stra
tegi
s de
ngan
mit
ra lo
kal.
M
engi
dent
ifika
si p
oten
si u
nit
usah
a.
Men
yusu
n bu
sine
ss p
lan.
M
engu
mpu
lkan
dan
m
engi
rim
kan
info
rmas
i te
ntan
g m
itra
pot
ensi
al
dan
kegi
atan
PSD
ke
PMI
Prov
insi
.
Men
gini
sias
i ker
ja s
ama
stra
tegi
s de
ngan
mit
ra lo
kal.
6.2.
3. P
andu
an y
ang
men
gatu
r m
ekan
ism
e pe
nggu
naan
has
il do
nasi
di
sosi
alis
asik
an d
an
diim
plem
enta
sika
n ol
eh
PMI.
M
enga
daka
n lo
kaka
rya
tent
ang
mek
anis
me
peng
guna
an h
asil
dona
si
ting
kat
nasi
onal
.
Men
sosi
alis
asik
an m
ekan
ism
e pe
nggu
naan
has
il do
nasi
ke
pada
PM
I set
ingk
at d
i ba
wah
nya.
M
enso
sial
isas
ikan
mek
anis
me
peng
guna
an h
asil
dona
si
kepa
da P
MI s
etin
gkat
di
baw
ahny
a.
Mem
buka
rek
enin
g kh
usus
un
tuk
dona
si m
asya
raka
t.
M
embu
ka r
eken
ing
khus
us
untu
k do
nasi
mas
yara
kat.
M
elak
sana
kan
berb
agai
m
etod
e pe
ngga
lang
an d
onas
i m
asya
raka
t, la
ngsu
ng/
tida
k la
ngsu
ng,
dan
men
ghub
ungk
anny
a de
ngan
re
keni
ng k
husu
s do
nasi
m
asya
raka
t.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
101
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
M
empe
rken
alka
n be
rbag
ai
met
ode
peng
gala
ngan
don
asi
mas
yara
kat,
lang
sung
/tid
ak
lang
sung
, ke
pada
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
M
embu
ka r
eken
ing
khus
us
untu
k do
nasi
mas
yara
kat
ting
kat
nasi
onal
.
M
elak
sana
kan
berb
agai
m
etod
e pe
ngga
lang
an d
onas
i m
asya
raka
t, la
ngsu
ng/
tida
k la
ngsu
ng,
dan
men
ghub
ungk
anny
a de
ngan
re
keni
ng k
husu
s do
nasi
m
asya
raka
t.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 7
: M
enin
gkat
kan
akun
tabi
litas
PM
I seb
agai
org
anis
asi k
eman
usia
an d
i tin
gkat
nas
iona
l mau
pun
inte
rnas
iona
l.
7.1.
Pri
nsip
-pri
nsip
ak
unta
bilit
as d
an
tran
spar
ansi
PM
I di
laks
anak
an d
enga
n ba
ik.
7.1.
1. L
apor
an p
erol
ehan
dan
pe
nggu
naan
sum
ber
daya
, te
rmas
uk la
pora
n ke
uang
an d
an k
egia
tan,
te
rsed
ia s
ecar
a pe
riod
ik
untu
k ko
nsum
si in
tern
al
mau
pun
ekst
erna
l.
M
embu
at la
pora
n pe
riod
ik
pero
leha
n da
n pe
nggu
naan
do
nasi
unt
uk in
tern
al
mau
pun
ekst
erna
l.
Mem
prom
osik
an d
an
mem
utak
hirk
an k
onte
n D
onas
i Onl
ine
PMI.
M
embu
at la
pora
n pe
riod
ik
pero
leha
n da
n pe
nggu
naan
do
nasi
unt
uk in
tern
al
mau
pun
ekst
erna
l.
M
embu
at la
pora
n pe
riod
ik
pero
leha
n da
n pe
nggu
naan
do
nasi
, un
tuk
inte
rnal
m
aupu
n ek
ster
nal.
7.1.
2. A
udit
ter
hada
p pe
nggu
naan
sum
ber
daya
PM
I dila
kuka
n se
tiap
tah
un o
leh
piha
k in
tern
al
mau
pun
ekst
erna
l dan
di
tind
akla
njut
i den
gan
baik
.
M
elak
ukan
cas
h op
nam
e,
peni
njau
an p
enge
lola
an
cata
tan
kas,
ser
ta
peng
enda
lian
inte
rnal
.
Men
inja
u/m
engo
bser
vasi
RS
PM
I, U
TD N
asio
nal,
ser
ta
men
gaud
it W
ism
a PM
I.
Mel
akuk
an a
udit
kep
atuh
an
atas
per
atur
an-p
erat
uran
ya
ng t
erka
it k
egia
tan
PMI.
M
emfa
silit
asi p
elak
sana
an
audi
t ke
uang
an e
kste
rnal
.
M
elak
ukan
cas
h op
nam
e,
peni
njau
an p
enge
lola
an
cata
tan
kas,
ser
ta
peng
enda
lian
inte
rnal
.
Mem
fasi
litas
i pel
aksa
naan
au
dit
keua
ngan
eks
tern
al.
M
elak
ukan
cas
h op
nam
e,
peni
njau
an p
enge
lola
an
cata
tan
kas,
ser
ta
peng
enda
lian
inte
rnal
.
Mem
fasi
litas
i pel
aksa
naan
au
dit
keua
ngan
eks
tern
al.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
102
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
7.1.
3. P
andu
an m
ekan
ism
e pe
ngum
pula
n um
pan
balik
dar
i pen
erim
a m
anfa
at t
erse
dia
dan
diim
plem
enta
sika
n di
PM
I sem
ua t
ingk
atan
.
M
embu
at p
andu
an
mek
anis
me
peng
umpu
lan
umpa
n ba
lik d
ari
pene
rim
a m
anfa
at b
eser
ta
pera
ngka
tnya
.
Men
gum
pulk
an u
mpa
n ba
lik
pene
rim
a m
anfa
at p
elay
anan
ke
pala
ngm
erah
an.
M
engu
mpu
lkan
um
pan
balik
pe
neri
ma
man
faat
pel
ayan
an
kepa
lang
mer
ahan
.
M
engu
mpu
lkan
um
pan
balik
pe
neri
ma
man
faat
pel
ayan
an
kepa
lang
mer
ahan
.
7.2.
Jan
gkau
an,
kual
itas
, da
n in
tens
itas
dok
umen
tasi
, pu
blik
asi,
pro
mos
i,
dan
advo
kasi
keg
iata
n/pe
laya
nan
PMI m
enin
gkat
.
7.2.
1. P
eral
atan
dan
per
angk
at
dasa
r ke
hum
asan
(k
amer
a fo
to,
kam
era
vide
o, a
lat
pere
kam
/re
cord
er),
ser
ta
med
ia k
omun
ikas
i,
info
rmas
i, d
an e
duka
si
(KIE
) te
rsed
ia s
ecar
a m
emad
ai d
i PM
I sem
ua
ting
kata
n.
M
elen
gkap
i per
angk
at d
asar
ke
hum
asan
.
Mel
engk
api p
eran
gkat
das
ar
kehu
mas
an.
M
elen
gkap
i per
angk
at d
asar
ke
hum
asan
.
7.2.
2. L
apor
an a
nalis
is
pem
beri
taan
PM
I yan
g di
mua
t di
med
ia m
assa
(c
etak
, on
line,
TV,
ra
dio)
dan
med
ia s
osia
l (T
wit
ter
dan
Face
book
) te
rsed
ia s
ecar
a te
ratu
r di
PM
I Pus
at/P
rov.
M
engo
lah
data
pem
beri
taan
PM
I dar
i per
usah
aan
jasa
m
eman
tau.
M
emut
akhi
rkan
ber
ita
di
med
ia P
MI (
lam
an,
med
ia
sosi
al),
dan
men
data
jum
lah
peng
unju
ngny
a.
Mem
buat
lapo
ran
anal
isis
te
ntan
g ci
tra
PMI.
M
eman
tau
dan
men
gom
pila
si
pem
beri
taan
PM
I yan
g ad
a di
med
ia m
assa
dae
rah
dan
med
ia s
osia
l (ji
ka a
da).
Tida
k Re
leva
n
7.2.
3. P
rodu
k-pr
oduk
ke
hum
asan
unt
uk
mem
ublik
asik
an
prog
ram
dan
laya
nan
PMI d
iter
bitk
an
seca
ra r
egul
er k
epad
a m
asya
raka
t/pu
blik
.
M
empr
oduk
si d
an
men
dist
ribu
sika
n be
rbag
ai
mat
eri a
dvok
asi d
an p
rodu
k ke
hum
asan
(m
is.
bros
ur,
new
slet
ter)
ke
PMI P
rov/
Kab/
Kota
.
M
endi
stri
busi
kan
berb
agai
m
ater
i adv
okas
i dan
pro
duk
kehu
mas
an (
mis
. br
osur
, ne
wsl
ette
r) k
e m
asya
raka
t.
Mem
buat
lapo
ran
dist
ribu
si
mat
eri a
dvok
asi d
an p
rodu
k ke
hum
asan
ke
PMI P
usat
.
M
endi
stri
busi
kan
berb
agai
m
ater
i adv
okas
i dan
pro
duk
kehu
mas
an (
mis
. br
osur
, ne
wsl
ette
r) k
e m
asya
raka
t.
Mem
buat
lapo
ran
dist
ribu
si
mat
eri a
dvok
asi d
an p
rodu
k ke
hum
asan
ke
PMI P
usat
.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
103
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
M
enda
ta la
pora
n di
stri
busi
m
ater
i adv
okas
i dan
pro
duk
kehu
mas
an k
e PM
I di
daer
ah.
M
endo
kum
enta
sika
n ke
giat
an-k
egia
tan
Kepa
lang
mer
ahan
yan
g la
yak
dipu
blik
asi d
i tin
gkat
na
sion
al.
M
endo
kum
enta
sika
n ke
giat
an-k
egia
tan
ke-P
M-a
n ya
ng la
yak
dipu
blik
asik
an
di t
ingk
at p
rovi
nsi d
an
nasi
onal
.
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 8
: M
enin
gkat
kan
pem
aham
an s
elur
uh e
lem
en m
asya
raka
t te
ntan
g ni
lai-
nila
i kem
anus
iaan
, pr
insi
p-pr
insi
p da
sar
gera
kan
inte
rnas
iona
l PM
/BSM
ser
ta H
ukum
Per
ikem
anus
iaan
Inte
rnas
iona
l mel
alui
upa
ya k
omun
ikas
i, e
duka
si,
dan
dise
min
asi.
8.1.
Pem
aham
an p
erso
nel
PMI d
an p
eman
gku
kepe
ntin
gan
ekst
erna
l te
ntan
g ni
lai-
nila
i ke
man
usia
an d
an
kepa
lang
mer
ahan
m
enin
gkat
.
8.1.
1. M
edia
Kom
unik
asi
Info
rmas
i Edu
kasi
(K
IE)
Dis
emin
asi
Kepa
lang
mer
ahan
yan
g di
perb
arui
ter
sedi
a se
cara
mem
adai
di
seti
ap t
ingk
atan
.
M
enin
jau,
mer
evis
i dan
at
au m
enyu
sun
med
ia K
IE
Dis
emin
asi K
epal
angm
erah
an
sesu
ai k
elom
pok
sasa
ran
(mis
. ju
rnal
is,
kelo
mpo
k us
ia
seko
lah,
usi
a be
kerj
a).
M
endi
stri
busi
kan
med
ia K
IE
Dis
emin
asi K
epal
angm
erah
an
ke P
MI P
rov/
Kab/
Kota
.
M
endi
stri
busi
kan
med
ia K
IE
Dis
emin
asi K
epal
angm
erah
an
ke P
MI K
ab/K
ota.
M
elat
ih s
ukar
elaw
an P
MI
Kab/
Kota
men
ggun
akan
m
edia
KIE
Dis
emin
asi
Kepa
lang
mer
ahan
.
M
endi
stri
busi
kan
med
ia K
IE
Dis
emin
asi K
epal
angm
erah
an
ke m
asya
raka
t.
8.1.
2. P
embi
naan
kar
akte
r ni
lai-
nila
i kem
anus
iaan
da
n ke
pala
ngm
erah
an
dila
ksan
akan
ole
h di
sem
inat
or y
ang
kom
pete
n di
sem
ua
ting
kata
n.
M
enye
diak
an b
antu
an t
ekni
s un
tuk
kegi
atan
dis
emin
asi
oleh
PM
I Pro
v/Ka
b/Ko
ta.
M
enin
jau
dan
mer
evis
i ku
riku
lum
pel
atih
an
dise
min
asi.
M
elak
sana
kan
pela
tiha
n di
sem
inat
or d
i tin
gkat
na
sion
al.
M
ener
bitk
an p
andu
an
dise
min
asi u
ntuk
ber
baga
i ke
lom
pok
sasa
ran.
M
emfin
alis
asi d
an
men
dist
ribu
sika
n pa
ndua
n Ex
plor
ing
Hum
anit
aria
n La
w (
EHL)
bag
i gur
u da
n m
elak
sana
kan
pela
tiha
nnya
.
Mel
aksa
naka
n pe
lati
han
Ten
Step
di t
ingk
at n
asio
nal.
M
emob
ilisa
si d
isem
inat
or
untu
k ke
giat
an d
isem
inas
i di
PMI K
ab/K
ota.
M
elak
sana
kan
kegi
atan
di
sem
inas
i.
Mel
aksa
naka
n pe
lati
han
Ten
Step
di t
ingk
at P
rovi
nsi (
jika
m
enja
di lo
kasi
tar
get)
.
M
elak
sana
kan
kegi
atan
di
sem
inas
i.
Mem
beri
pem
beka
lan
mat
eri
dise
min
asi y
ang
dipe
rbar
ui
kepa
da (
guru
) Pe
mbi
na P
MR.
M
emad
ukan
mat
eri
dise
min
asi d
alam
keg
iata
n-ke
giat
an P
MR
di s
ekol
ah.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
104
OU
TCO
ME
OU
TPU
TCO
NTO
H K
EGIA
TAN
-KEG
IATA
N U
NTU
K M
ENCA
PAI O
UT
PUT
PMI P
usat
PMI P
rovi
nsi
PMI K
ab/K
ota
8.1.
3. K
erja
sam
a de
ngan
in
stit
usi t
erka
it (
TNI,
Po
lri,
uni
vers
itas
, se
kola
h, L
SM)
dan
mas
yara
kat
terj
alin
un
tuk
men
dise
min
asik
an
nila
i-ni
lai k
eman
usia
an
dan
kepa
lang
mer
ahan
.
M
engi
nisi
asi k
erja
sam
a di
sem
inas
i den
gan
berb
agai
pi
hak
di t
ingk
at n
asio
nal.
M
emob
ilisa
si d
isem
inat
or
untu
k im
plem
enta
si k
erja
sa
ma
deng
an b
erba
gai
piha
k.
Mel
aksa
naka
n pe
ring
atan
ha
ri-h
ari b
esar
/aca
ra t
erka
it
kepa
lang
mer
ahan
.
M
enin
dakl
anju
ti k
erja
sam
a PM
I den
gan
berb
agai
pih
ak d
i ti
ngka
t na
sion
al.
M
emob
ilisa
si d
isem
inat
or
untu
k im
plem
enta
si k
erja
sa
ma
deng
an b
erba
gai p
ihak
.
Mel
aksa
naka
n pe
ring
atan
ha
ri-h
ari b
esar
/aca
ra t
erka
it
kepa
lang
mer
ahan
.
M
enin
dakl
anju
ti k
erja
sam
a PM
I den
gan
berb
agai
pih
ak
di t
ingk
at k
ab/k
ota.
M
elak
sana
kan
peri
ngat
an
hari
-har
i bes
ar/a
cara
ter
kait
ke
pala
ngm
erah
an.
PMI d
i sel
uruh
tin
gkat
an,
mul
ai d
ari P
usat
, Pr
ovin
si,
dan
Kab/
Kota
ha
rus
mem
iliki
der
ap la
ngka
h ya
ng s
ama
dala
m m
engi
mpl
emen
tasi
kan
Renc
ana
Stra
tegi
s da
n Re
ncan
a O
pera
sion
al 2
014-
2019
se
baga
i age
nda
nasi
onal
unt
uk m
ewuj
udka
n PM
I ber
kara
kter
, pr
ofes
iona
l, m
andi
ri d
an d
icin
tai m
asya
raka
t.
Den
gan
dem
ikia
n, P
MI y
ang
ada
di P
usat
, 33
Pro
vins
i, 4
60 K
ab/K
ota
tida
k ha
nya
disa
tuka
n ol
eh la
mba
ng
teta
pi j
uga
disa
tuka
n ol
eh v
isi,
mis
i dan
tuj
uan
yang
sam
a.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
105
III. PELAKSANAAN PERENCANAAN
Pela
ksan
aan
Pere
ncan
aan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
106
3.1. Prinsip-prinsip Pelaksanaan Perencanaan
a. Partisipatif. Perencanaan PMI di semua tingkatan harus dilakukan dengan melibatkan semua unsur yang ada dalam organisasi PMI, yaitu sukarelawan, staf, dan pengurus dengan memperhatikan kebutuhan serta rekomendasi masyarakat.
b. Prioritas. Perencanaan PMI di semua tingkatan harus menetapkan minimal empat dari kedelapan rencana program pokok di atas untuk menjadi prioritas utama. Tentunya hal ini dilakukan berdasarkan penilaian terhadap kebutuhan dan kapasitas PMI setempat.
c. Berorientasi pada hasil. Perencanaan PMI di semua tingkatan harus berorientasi pada hasil, artinya setiap program harus berkontribusi terhadap pencapaian tujuan strategis organisasi. Dengan demikian, setiap rencana kerja harus mengacu kepada Rencana Strategis dan Rencana Operasional 2014-2019 serta memiliki indikator kerberhasilan yang diadopsi dari Daftar Indikator PMI.
d. Realistis dan mandiri. Perencanaan PMI di semua tingkatan melakukan program sesuai dengan kemampuan dan potensi sumber daya setempat. PMI harus dapat membangun kemitraan strategis dengan pemangku kebijakan setempat dan melalui upaya-upaya pengembangan sumber daya untuk membiayai kegiatan operasional dan pelayanan secara mandiri.
e. Terintegrasi. Perencanaan harus mencerminkan integrasi dan sinergi, baik antar-unit kerja di lingkungan PMI setempat, dengan PMI setingkat di atasnya, maupun dalam hubungannya dengan program-program pembangunan pemerintah setempat.
f. Berkesinambungan. Perencanaan PMI di semua tingkatan harus berkesinambung-an dari tahun ke tahun untuk mencapai tujuan jangka pendek dan jangka panjang yang sudah ditetapkan dalam Rencana Strategis dan Rencana Operasional 2014-2019.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
107
a. Pada tahun pertama implementasi dari panduan ini, rencana kerja yang disusun adalah rencana kerja, termasuk anggaran sekaligus untuk dua tahun. Misalnya pada tahun 2015, rencana kerja yang disusun adalah rencana kerja tahun 2016 dan usulan 2017. Namun pada tahun berikutnya, yaitu tahun 2016, usulan rencana kerja 2017 kemudian disesuaikan dan usulan rencana kerja 2018 diidentifikasi. Demikian seterusnya.
b. PMI Kecamatan mengidentifikasi program/kegiatan rutin/pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan dan prioritas masyarakat setempat. Proses ini memerlukan partisipasi dari perwakilan masyarakat, seperti perangkat desa dan relawan. Selanjutnya, PMI Kecamatan mengirimkan hasil identifikasi ini ke PMI Kab/Kota untuk diakomodasi dalam dokumen rencana tahunan.
3.2. Perencanaan Antar-Tingkatan (dibaca dari bawah ke atas)
Tingkatan PMI
Proses Perencanaan Antar-Tingkatan
Tingkat Nasional
1. Perumusan program-program strategis.2. Memuat program-program sektoral untuk PMI se-Indonesia.3. Perumusan strategi pembinaan PMI se-Indonesia.4. Disahkan dalam Musyawarah Kerja Nasional/Mukernas.
Tingkat Provinsi
1. Memuat strategi/kegiatan pembinaan bagi PMI Kab/Kota.2. Memuat usulan kegiatandari PMI Kab/Kota untuk dilakukan PMI Provinsi.3. Memuat usulan kegiatandari PMI Provinsiuntuk dilakukan PMIPusat.4. Disahkan dalam Musyawarah Kerja PMI Provinsi/Mukerprov.
Tingkat Kabupaten/Kota
1. Memuat rincian program/kegiatan rutin/pelayanan PMI Kab/Kota.2. Memuat kegiatan pembinaan PMI Kec dan koordinasi lintas sektor.3. Memuat usulan kegiatan yang efektif dilakukan oleh PMI Provinsi.4. Disahkan dalam Musyawarah Kerja PMI Kab/Kota/MukerKab/Kota.
Tingkat Kecamatan
1. Mengidentifikasi program/kegiatan rutin/pelayanan yang dibutuhkan oleh masyarakat setempat.
2. Diusulkan ke PMI Kab/Kota untuk diakomodasi dalam proses penyusunan rencana kerja.
Tabel 2. Proses Perencanaan Antar-Tingkatan
3.3. Proses Pelaksanaan Perencanaan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
108
c. Penyusunan rencana kerja, termasuk anggaran, di tingkat PMI Kab/Kota dilakukan berdasarkan penilaian kebutuhan program/kegiatan rutin/pelayanan wilayah setempat. Informasi dari PMI Kecamatan sangat membantu untuk analisis kebutuhan ini. Rencana kerja tahunan dan usulan rencana kerja tahun berikutnya selanjutnya dikirimkan ke PMI Provinsi.
d. Di PMI Provinsi, rencana kerja PMI Kab/Kota dikompilasi dan diringkas sehingga PMI Provinsi dapat memetakan kegiatan Kab/Kota dengan baik, dan selanjutnya dapat diketahui kegiatan-kegiatan mana saja yang dapat difasilitasi oleh PMI Provinsi, kemudian menjadi bagian dari rencana kerja PMI Provinsi.
e. PMI Provinsi mengirimkan rencana kerja dan usulan rencana kerja tahun berikutnya ke PMI Pusat. Dengan demikian, PMI Pusat dapat mengidentifikasi program kerja yang bersifat strategis untuk dapat dilaksanakan secara nasional.
f. Pengesahan rencana kerja dan anggaran dilaksanakan melalui Musyawarah Kerja di masing-masing tingkatan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan berikut ini.
g. Dengan tersedianya usulan rencana kerja tahun berikutnya, PMI dapat mengajukan usulan rencana kerja tersebut kepada pemerintah setempat melalui proses Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
Untuk menyinergiskan perencanaan antar-tingkatan di PMI dan juga sejalan dengan perencanaan pemerintah (Musrenbang) maka telah ditetapkan jadwal perencanaan berikut di semua tingkatan PMI. Tabel berikut ini merupakan skenario jadwal perencanaan dan anggaran yang disusun untuk perencanaan tahun 2016 dan usulan rencana kerja 2017.
3.4. Jadwal Pelaksanaan Perencanaan dan Musyawarah Kerja
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
109
Secara umum, jadwal proses perencanaan di PMI dan hubungannya dengan siklus perencanaan pemerintah melalui Musrenbang dideskripsikan melalui diagram berikut ini.
Penjelasan
Pada Desember 2015, PMI Kab/Kota menyusun rencana kerja tahun 2016 dan usulan rencana kerja 2017, selanjutnya mengirimkannya ke Provinsi. Musrenbang di tingkat Kab/Kota untuk rencana kerja 2017 akan dilakukan pada bulan Feb/Maret 2016. Dengan skenario ini, usulan rencana kerja 2017 yang telah disusun PMI Kab/Kota dapat diajukan dalam proses Musrenbang Kab/Kota untuk mendapatkan dukungan pendanaan.
Tabel 3. Siklus dan Jadwal Perencanaan
Gambar 1. Contoh Keterkaitan Perencanaan PMI dan Musrenbang
Perencanaan PMI diselaraskan dengan Musrenbang
Perencanaan di PMI untuk 2016/2017
Perencanaan Pemerintah/Musrenbang untuk 2017
Kab/KotaDes
2015
ProvinsiJan
2016
PusatFeb
2016
Kab/KotaJan
2016
ProvinsiFeb/Mar
2016
PusatApr
2016
KegiatanPMI
Kab-KotaPMI
ProvinsiPMI
Pusat
Musyawarah Kerja• Pengesahan Laporan 2015• Pengesahan Renker 2016• Pengesahan Usulan Renker 2017
Desember2015
Januari2016
Februari2016
Tindak lanjut Muker:Datang ke Musrenbang 2016, PMI mengusulkan Renker 2017
Januari2016
Feb/Mar2016
Apr2016
Upaya diversifikasi sumber pendanaan Renker 2016, termasuk APBD Sepanjang tahun 2016
Jadwal Pelaksanaan Musyawarah Kerja di tingkat-Skenario untuk rencana kerja 2016/2017-
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
110
Dengan skenario ini, PMI Kab/Kota memiliki proses perencanaan yang sinergis dengan pemerintah setempat. Tentunya, upaya mendapatkan dukungan pemerintah memerlukan hubungan yang positif dan kuat melalui komunikasi dan koordinasi yang konsisten. Pada akhirnya, dukungan pemerintah setempat dapat optimal bila PMI memiliki perencanaan yang jelas dan akuntabilitas yang tinggi.
Rencana Strategis PMI 2014-2019 disusun berdasarkan analisis terhadap kapasitas, kondisi, dan kebutuhan PMI secara nasional yang diperoleh dari hasil penilaian kapasitas organisasi serta berbagai laporan program maupun hasil kunjungan monitoring dan pembinaan.
Rencana Strategis PMI 2014-2019 disusun untuk menjadi acuan nasional agar PMI di seluruh Indonesia dapat bekerja dengan sinergis untuk mencapai tujuan, dan pada akhirnya pada jalur yang benar untuk mewujudkan visi organisasi.
Pada setiap periode kepengurusan PMI Pusat, konten ataupun prioritas yang terdapat dalam dokumen Renstra disesuaikan dengan perkembangan yang ada. Renstra memuat mandat organisasi yang diartikulasikan dalam pernyataan visi, misi, dan tujuan strategis sehingga penyesuaian biasanya terjadi secara perlahan dari satu periode ke periode lain.
Musyawarah di PMI berbagai tingkatan dilaksanakan pada waktu yang sangat beragam dan berbeda dengan periode kepengurusan di PMI Pusat. Oleh karena itu, PMI Provinsi perlu menyesuaikan Rencana Strategisnya dengan Rencana Strategis yang diterbitkan oleh PMI Pusat. Penyesuaian ini umumnya tidak akan bersifat total, dan tujuannya adalah untuk menyelaraskan Renstra Daerah dengan Renstra yang baru diterbitkan PMI Pusat. Hal ini akan diatur secara rinci dalam kebijakan khusus yang akan diterbitkan oleh Pusat, dalam bentuk Surat Keputusan (SK) atau Surat Edaran (SE).
3.5. Penyesuaian Rencana Strategis Daerah (PMI Provinsi)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
111
IV. PROSES PERENCANAAN
Pros
esPe
renc
anaa
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
112
Pertama, PMI Kecamatan merumuskan usulan-usulan kegiatan dengan memperhatikan hal-hal berikut ini.
a. Relevansinya terhadap permasalahan setempat: kerentanan terhadap bencana, kesehatan, ekonomi, dan sosial.
b. Relevansinya terhadap kebijakan Rencana Program Pokok (RPP)/Rencana Operasional PMI.
c. Kapasitas masyarakat setempat.
d. Analisis atau kajian peluang dan tantangan (hubungan PMI dengan pemda, masyarakat, LSM, swasta, rencana pemda setempat (RPJM Daerah).
Kedua, berdasarkan analisis tersebut, PMI Kecamatan menetapkan Rencana Kegiatan Tahunan yang berkontribusi terhadap capaian output/outcome PMI Kab/Kota induknya, yang disertai dengan rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja PMI Kecamatan sesuai format di sub-bab 4.2.
4.1. Proses Perencanaan di PMI Kecamatan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
113
No.
Kegi
atan
Rasi
onal
(a
lasa
n m
enga
pa k
egia
tan
ini
pent
ing)
Ang
gara
n
Tota
l Ang
gara
n
REN
CAN
A KE
RJA/
KEG
IATA
N P
MI K
ECAM
ATAN
“X”
Tahu
n 20
xx
4.2.
For
mat
Ren
cana
Ker
ja a
tau
Renc
ana
Kegi
atan
PM
I Kec
amat
an
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
114
Pertama, seperti yang dijelaskan dalam 4.1., PMI Kecamatan telah merumuskan usulan-usulan kegiatan dan menyampaikannya kepada PMI Kab/Kota sebagai bahan penyusunan rencana kerja tahunan.
Kedua, PMI Kab/Kota melakukan kajian atas usulan-usulan kegiatan PMI Kecamatan dengan memperhatikan hal-hal berikut ini.
a. Relevansinya terhadap permasalahan setempat: kerentanan terhadap bencana, kesehatan, ekonomi, dan sosial.
b. Relevansinya terhadap kebijakan Rencana Program Pokok (RPP)/Rencana Operasional PMI.
c. Kapasitas Organisasi (SDM, dana, sarana dan prasarana).d. Analisis atau kajian peluang dan tantangan (hubungan PMI dengan
pemda, masyarakat, LSM, swasta.
Ketiga, berdasarkan analisis tersebut, PMI Kab/Kota menetapkan Rencana Kerja Tahunan yang disertai dengan rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja PMI Kab/Kota sesuai format di sub-bab 4.4.
PMI Kab/Kota perlu mengisi keempat format berikut ini:
Format A – Rencana Kerja PMI Kab/Kota Tahun 20xxFormat ini mencakup rincian apa yang hendak dicapai oleh PMI selama setahun, yaitu Tujuan Strategis, Outcome, Output, Indikator dan Targetnya, serta Kegiatan dan Anggaran.
Format B – Rangkuman AnggaranInformasi ini penting untuk mengetahui proporsi atau persentase alokasi anggaran di PMI semua tingkatan baik untuk operasional, pelayanan, maupun respons tanggap darurat.
Format C – Usulan Kegiatan ke PMI ProvinsiFormat ini merangkum usulan kegiatan yang dapat diajukan ke Provinsi, berdasarkan kriteria yang dijelaskan pada poin 10 sub-bab 4.5 - Penjelasan Pengisian Matriks Perencanaan PMI Kab/Kota.
Format D – Rencana Detail PelaksanaanFormat ini berisi rincian jadwal pelaksanaan kegiatan selama satu tahun dalam satuan bulan. Selanjutnya, format ini akan digunakan sebagai dasar pelaksanaan dan monitoring sepanjang tahun.
4.3. Proses Perencanaan di PMI Kabupaten/Kota
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
115
Tuju
an S
trat
egis
-1 (
1)
Out
com
e (2
)In
dika
tor
Out
com
e (3
)Ta
rget
Indi
kato
r O
utco
me
(4)
Out
put
(5)
Indi
kato
r O
utpu
t (6
)Ta
rget
Indi
kato
r O
utpu
t (7
)Ke
giat
an (
8)An
ggar
an (
9)
Tuju
an S
trat
egis
-2 (
1)
Tuju
an S
trat
egis
-3 (
1)
Tuju
an S
trat
egis
-6 (
1)
Dst
.
Tota
l Ang
gara
n
4.4.
For
mat
Ren
cana
Ker
ja T
ahun
an P
MI K
abup
aten
/Kot
a
REN
CAN
A KE
RJA
PMI K
ABU
PATE
N/K
OTA
“X”
, Ta
hun
20xx
Cata
tan:
Isi T
ujua
n St
rate
gis,
out
com
e da
n in
dika
torn
ya,
outp
ut d
an in
dika
torn
ya d
iam
bil d
ari m
atri
ks R
enca
na O
pera
sion
al P
MI 2
015-
2019
pad
a ha
lam
an 3
4.Be
riku
t di
jela
skan
lebi
h ri
nci p
ada
hala
man
ber
ikut
nya.
A.
Form
at M
atri
ks R
enca
na K
erja
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
116
B. F
orm
at R
angk
uman
Ang
gara
n
C. F
orm
at U
sula
n Ke
giat
an k
e PM
I Pro
vins
i
Usu
lan
kegi
atan
dar
i PM
I Kab
upat
en/K
ota
X ke
PM
I Pro
vins
i X (
10):
D.
Form
at R
enca
na D
etai
l Pel
aksa
naan
Ren
cana
Ker
ja P
MI K
abup
aten
Kot
a
Re
ncan
a D
etai
l Pel
aksa
naan
Re
ncan
a Ke
rja
PMI K
abup
aten
/Kot
a “X
”, T
ahun
20x
x
Kate
gori
Ang
gara
nJu
mla
h (R
upia
h)Pe
rsen
tase
(Ju
mla
h Ru
piah
/Tot
al x
100
%)
Ope
rasi
onal
(ga
ji,
listr
ik,
tele
pon,
ben
sin,
ATK
, dl
l.)
Pela
yana
n (k
egia
tan
pela
yana
n ru
tin/
prog
ram
)
Dar
urat
/Res
pons
(kh
u su
s un
tuk
bant
uan
daru
rat)
Tota
l Ang
gara
n
No.
Usu
lan
Kegi
atan
Wak
tu P
elak
sana
anA
lasa
n Pe
ngus
ulan
1 2 3 dst
No
Kegi
atan
Ang
gara
nJa
dwal
Pel
aksa
naan
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nov
Des
1 2 3 4 5 Dst
Tota
l Ang
gara
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
117
1. Tujuan Strategis Tujuan Strategis (atau sering disebut dengan Strategic Goal) adalah
pernyataan sederhana dan jelas yang menggambarkan hasil jangka panjang yang hendak dicapai oleh suatu program kerja. Tujuan Strategis mencerminkan tujuan akhir, yaitu kondisi/situasi yang tidak memuaskan yang pada akhirnya harus diubah oleh suatu proyek/program. Ada delapan Tujuan Strategis Rencana Operasional PMI 2015-2019. PMI Kab/Kota akan memilih beberapa atau semua Tujuan Strategis tersebut untuk dioperasionalkan dalam rencana kerja tahunan.
2. Outcome Outcome adalah hasil antara yang ingin dicapai oleh suatu program
kerja, biasanya merupakan peningkatan kapasitas, implementasi kebijakan/sistem, perubahan pengetahuan, sikap, atau perilaku. Outcome merupakan hasil antara (intermediate result) yang harus dicapai untuk mewujudkan Tujuan Strategis. Outcome dipilih dari yang terdaftar di bawah masing-masing Tujuan Strategis dan menyalinnya ke dalam format. Penomoran outcome harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional agar mudah dirujuk.
3. Indikator Outcome Indikator adalah suatu unit pengukuran yang membantu mengetahui
apakah kemajuan atau pencapaian tujuan atau hasil yang diinginkan terjadi. Indikator menetapkan informasi apa yang harus dikumpulkan untuk menjawab pertanyaan kunci tentang kemajuan atau keberhasilan program kerja. Penomoran Indikator harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional agar mudah dirujuk.
Pernyataan indikator harus disesuaikan dengan tingkatan Kab/Kota,
misalnya:
4.5. Penjelasan Pengisian Matriks Perencanaan PMI Kab/Kota
Pernyataan asli Penyesuaian
4. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota melaksanakan musyawarah kerja sesuai jadwal yang ditetapkan.
4. PMI Kabupaten X melaksanakan musyawarah kerja sesuai jadwal yang ditetapkan.
25. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota memiliki rencana kerja tahunan sesuai Panduan Perencanaan dan Pelaporan.
25. PMI Kabupaten X memiliki rencana kerja tahunan sesuai Panduan Perencanaan dan Pelaporan.
29. Jumlah pegawai PMI Prov/Kab/Kota yang digaji sesuai UMP/UMK.
29. Jumlah pegawai PMI Kabupaten X yang digaji sesuai UMP/UMK.
56. PMI Prov/Kab/Kota memiliki posko yang aktif/berfungsi.
56. PMI Kabupaten X memiliki posko yang aktif/berfungsi.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
118
4. Target (Indikator Outcome) Jumlah atau persentase yang hendak dicapai untuk setiap indikator
ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas. Sebaiknya setiap indikator diberikan satuan, seperti orang, unit, dan kegiatan. Lihat poin 7 untuk penjelasan terkait penetapan target.
5. Output Output adalah “produk nyata, baik barang dan atau jasa atau hasil
langsung yang mengarah pada pencapaian outcome”. Output merupakan hasil langsung dari kegiatan yang dilaksanakan, yang harus dihasilkan untuk mencapai outcome, tidak lebih, tidak kurang. Output dipilih dari yang terdaftar di bawah masing-masing outcome dan menyalinnya ke dalam format. Penomoran output harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional agar mudah dirujuk.
6. Indikator Output Indikator adalah suatu unit pengukuran yang membantu mengetahui
apakah kemajuan atau pencapaian tujuan atau hasil yang diinginkan terjadi. Indikator menetapkan informasi apa yang harus dikumpulkan untuk menjawab pertanyaan kunci tentang kemajuan atau keberhasilan program. Penomoran Indikator harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional. Pernyataan indikator harus disesuaikan dengan tingkatan Kab/Kota, misalnya:
Pada dasarnya daftar indikator tidak bersifat tetap. Indikator tambahan bisa dibuat bila ada proyek/program yang memang belum terukur dengan daftar indikator yang tersedia. Namun, penyusunan indikator baru harus memenuhi kriteria indikator yang baik (SMART) atau menggunakan indikator yang sudah ada dan teruji serta relevan dengan outcome atau output Renops PMI.
7. Target (Indikator Output) Jumlah atau persentase yang hendak dicapai untuk setiap indikator
ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas. Sebaiknya setiap indikator diberikan satuan, seperti orang, unit, dan kegiatan. Penjelasan tentang target pada outcome juga berlaku pada target indikator output.
Pernyataan asli Penyesuaian
8. Jumlah pegawai PMI Kab/Kota yang memiliki kontrak kerja tertulis.
8. Jumlah pegawai PMI Kabupaten X yang memiliki kontrak kerja tertulis.
27. PMI Kab/Kota menerima kunjungan pembinaan dari pengurus Provinsi minimal sekali setahun.
27. PMI Kabupaten X menerima kunjungan pembinaan dari pengurus Provinsi minimal sekali setahun.
41. Jumlah pelatih PMR yang tersedia di sekolah dasar/menengah/lanjutan.
Tidak perlu disesuaikan.
75. Jumlah anggota tim Satgana di PMI Kab/Kota. 75. Jumlah anggota tim Satgana di PMI Kabupaten X.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
119
Dalam matriks Renstra dan Renops, ada beberapa indikator yang targetnya telah ditetapkan sebagai target Nasional. Misalnya, Indikator No. 6, “PMI Prov/Kab/Kota menerima sosialisasi AD/ART, target tahun 2019 adalah 33 Provinsi dan 420 Kab/Kota”.
Ada juga indikator-indikator yang targetnya harus ditetapkan oleh setiap Provinsi dan Kab/Kota, misalnya Indikator No. 8 “Jumlah pegawai PMI Kab/Kota memiliki kontrak kerja tertulis”. Target untuk indikator ini perlu ditetapkan oleh masing-masing Kab/Kota.
Target pada umumnya merupakan jumlah atau persentase. Akan tetapi, untuk indikator tertentu, target dapat dikonversikan dalam waktu. Misalnya, Indikator No. 3 “PMI Pusat/Prov/Kab/Kota melaksanakan Musyawarah Lima Tahunan tepat waktu”; tentunya di tingkatan Kab/Kota, targetnya merupakan waktu, kapan Musyawarah tersebut harus dilakukan.
8. Kegiatan Kegiatan adalah sekumpulan tugas yang harus dilakukan untuk
mencapai output―tindakan sehari-hari yang perlu dilakukan untuk mencapai output program yang kemudian akan mencapai outcome. Kegiatan diidentifikasi dan ditentukan sendiri oleh Kab/Kota dalam rangka menghasilkan output yang ditetapkan.
Pada halaman 83, diberikan daftar kegiatan potensial untuk membantu proses perencanaan. Namun, PMI Kab/Kota dapat menambahkan kegiatan-kegiatan lain yang memang diperlukan untuk menghasilkan output, namun tidak ada dalam daftar.
Kegiatan terdiri dari dua jenis, yaitu: kegiatan operasional rutin, seperti rapat, monitoring, menyusun
laporan, dan pembayaran gaji. kegiatan khusus, seperti kegiatan pelayanan atau kegiatan proyek/
program di lingkungan PMI dan masyarakat (pelatihan, pembinaan, penyuluhan, kampanye massal, dll).
Ingat, kegiatan disusun berdasarkan tujuan yang akan dicapai pada tataran output. Kegiatan tidak boleh disusun berdasarkan indikator karena indikator adalah unit pengukuran untuk mengetahui apakah tujuan tercapai atau tidak. Oleh karena itu, pahamilah pernyataan output dengan baik, kemudian identifikasi kegiatan apa saja yang perlu dilakukan untuk menghasilkan output-output itu.
Dalam Buku Panduan ini, disediakan “Daftar Rujukan Kegiatan Operasional dan Pelayanan PMI”. Anda dapat menggunakan daftar tersebut untuk membantu mengidentifikasi kegiatan, tetapi juga dapat menambahkan kegiatan lain yang tidak terdaftar namun dianggap perlu dilakukan untuk menghasilkan output.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
120
9. Anggaran Jumlah biaya yang diperkirakan dan dialokasikan untuk melaksanakan
setiap kegiatan. Anggaran ini harus diestimasi dengan sangat hati-hati sehingga perkiraan dapat mendekati biaya riil.
10. Usulan Rencana Kerja ke PMI Provinsi Merupakan rencana kerja yang tidak dapat atau kurang efektif bila
dilaksanakan sendiri oleh PMI Kab/Kota sehingga dapat diusulkan ke PMI Provinsi dan menjadi bagian dari rencana kerja Provinsi. Kegiatan-kegiatan tersebut memiliki kriteria sebagai berikut.
a. Kegiatan-kegiatan yang relatif sama dengan PMI Kab/Kota lain, sehingga penyelenggaraannya bisa digabungkan untuk diorganisasi oleh PMI Provinsi (misal, kegiatan pelatihan tertentu).
b. Kegiatan-kegiatan yang memerlukan bantuan teknis/ahli dari luar yang dapat dikoordinasikan oleh PMI Provinsi.
c. Kegiatan-kegiatan yang relatif sama dengan rencana kerja prioritas PMI Provinsi.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
121
4.6. Proses Perencanaan di PMI Provinsi
Pertama, PMI Provinsi merangkum rencana kerja PMI Kab/Kota. Rangkuman perencanaan PMI Kab/Kota itu tidak perlu dikirim ke PMI Pusat, hanya digunakan untuk bahan monitoring PMI Provinsi pada saat implementasi rencana kerja tersebut.
Rangkuman perencanaan PMI Kab/Kota dituangkan dalam format matriks, seperti format A dan B di bawah ini.
Format A – Rangkuman Usulan Kegiatan PMI Kab/Kota ke PMI ProvinsiRangkuman ini penting untuk mengarahkan PMI Provinsi dalam menyusun Rencana Kerja Tahunan, termasuk dalam memprioritaskan kegiatan pembinaan untuk PMI Kab/Kota yang ada di wilayahnya.
Format B – Rangkuman Anggaran Belanja PMI Kab/Kota Rangkuman ini memberikan informasi alokasi anggaran di seluruh Kab/Kota, baik untuk operasional, pelayanan, maupun darurat/respons. Dengan informasi ini, PMI Provinsi dapat menganalisis dan memetakan alokasi kebutuhan dan prioritas anggaran di wilayahnya setiap tahun, dan selanjutnya mengetahui tren dari tahun ke tahun.
Kedua, berdasarkan rangkuman rencana kerja PMI Kab/Kota dan juga usulan kegiatan yang diajukan untuk dilaksanakan oleh PMI Provinsi serta berdasarkan penilaian kebutuhan konteks PMI setempat, PMI Provinsi menetapkan Rencana Kerja Tahunan PMI Provinsi yang kemudian dijabarkan dalam format matriks sesuai format di sub-bab 4.7.
PMI Provinsi perlu mengisi keempat format berikut:
Format A – Rencana Kerja PMI Provinsi Tahun 20xxFormat ini mencakup rincian apa yang hendak dicapai oleh PMI selama setahun, yaitu Tujuan Strategis, Outcome, Output, Indikator dan Targetnya, serta Kegiatan dan Anggaran.
Format B – Rangkuman AnggaranInformasi ini penting untuk mengetahui proporsi atau persentase alokasi anggaran di PMI semua tingkatan baik untuk operasional, pelayanan, maupun respons tanggap darurat.
Format C – Usulan Kegiatan ke PMI PusatFormat ini merangkum usulan kegiatan yang dapat diajukan ke Pusat, berdasarkan kriteria yang dijelaskan pada poin 10 sub-bab 4.8 - Penjelasan Pengisian Matriks Perencanaan PMI Provinsi.
Format D – Rencana Detail Pelaksanaan Format ini berisi rincian jadwal pelaksanaan kegiatan selama satu tahun dalam satuan bulan. Selanjutnya, format ini akan digunakan sebagai dasar pelaksanaan dan monitoring sepanjang tahun.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
122
A.
Form
at R
angk
uman
Usu
lan
Kegi
atan
PM
I Kab
/Kot
a ke
Pro
vins
i
B. F
orm
at R
angk
uman
Ren
cana
Ang
gara
n Be
lanj
a PM
I Kab
/Kot
a
No.
Usu
lan
Kegi
atan
Wak
tu P
elak
sana
anA
lasa
n Pe
ngus
ulan
1 2 3 dst
PMI K
ab/K
ota
Jum
lah
Per
Kate
gori
Ang
gara
n
Kode
Dae
rah
Kabu
pate
n/Ko
taO
pera
sion
alPe
laya
nan
Dar
urat
/ Re
spon
sTo
tal
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
123
Tuju
an S
trat
egis
-1 (
1)
Out
com
e (2
)In
dika
tor
Out
com
e (3
)Ta
rget
Indi
kato
r O
utco
me
(4)
Out
put
(5)
Indi
kato
r O
utpu
t (6
)Ta
rget
Indi
kato
r O
utpu
t (8
)Ke
giat
an (
8)An
ggar
an (
9)
Tuju
an S
trat
egis
-2 (
1)
Tuju
an S
trat
egis
-3 (
1)
Tuju
an S
trat
egis
-6 (
1)
Dst
.
Tota
l Ang
gara
n
4.7.
For
mat
Ren
cana
Ker
ja T
ahun
an P
MI P
rovi
nsi
REN
CAN
A KE
RJA
PMI P
ROVI
NSI
“X”
, Ta
hun
20xx
Cata
tan:
Isi
Tuju
an S
trat
egis
, ou
tcom
e da
n in
dika
torn
ya,
outp
ut d
an i
ndik
ator
nya
diam
bil
dari
mat
riks
Ren
cana
Ope
rasi
onal
PM
I 201
5-20
19 p
ada
hala
man
34.
Beri
kut
dije
lask
an l
ebih
rin
ci p
ada
hala
man
ber
ikut
nya.
A.
Form
at M
atri
ks R
enca
na K
erja
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
124
B. F
orm
at R
angk
uman
Ang
gara
n
D.
Form
at R
enca
na D
etai
l Pel
aksa
naan
Ren
cana
Ker
ja P
MI P
rovi
nsi
Re
ncan
a D
etai
l Pel
aksa
naan
Re
ncan
a Ke
rja
PMI P
rovi
nsi “
X”,
Tahu
n 20
xx
Kate
gori
Ang
gara
nJu
mla
h (R
upia
h)Pe
rsen
tase
(Ju
mla
h Ru
piah
/Tot
al x
100
%)
Ope
rasi
onal
(ga
ji,
listr
ik,
tele
pon,
ben
sin,
ATK
, dl
l.)
Pela
yana
n (k
egia
tan
pela
yana
n ru
tin/
prog
ram
)
Dar
urat
/Res
pons
(kh
usus
unt
uk b
antu
an d
arur
at)
Tota
l Ang
gara
n
No.
Usu
lan
Kegi
atan
Wak
tu P
elak
sana
anA
lasa
n Pe
ngus
ulan
1 2 3 dst
C. F
orm
at U
sula
n Ke
giat
an k
e PM
I Pus
at
U
sula
n ke
giat
an d
ari P
MI P
rovi
nsi X
ke
PMI P
usat
(10
):
No
Kegi
atan
Ang
gara
nJa
dwal
Pel
aksa
naan
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nov
Des
1 2 3 4 5 Dst
Tota
l Ang
gara
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
125
1. Tujuan Strategis Tujuan Strategis (sering disebut dengan Strategic Goal) adalah
pernyataan sederhana dan jelas yang menggambarkan hasil jangka panjang yang hendak dicapai oleh suatu program kerja. Tujuan Strategis mencerminkan tujuan akhir, yaitu kondisi/situasi yang tidak memuaskan yang pada akhirnya harus diubah oleh suatu proyek/program. Ada delapan Tujuan Strategis Rencana Operasional PMI 2015-2019. PMI Provinsi akan memilih beberapa atau semua dari Tujuan Strategis tersebut untuk dioperasionalkan dalam rencana kerja tahunan.
2. Outcome Outcome adalah hasil antara yang ingin dicapai oleh suatu program
kerja, biasanya merupakan peningkatan kapasitas, implementasi kebijakan/sistem, perubahan pengetahuan, sikap, atau perilaku. Outcome merupakan hasil antara (intermediate result) yang harus dicapai untuk mewujudkan Tujuan Strategis. Outcome dipilih dari yang terdaftar di bawah masing-masing Tujuan Strategis dan menyalinnya ke dalam format. Penomoran outcome harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional agar mudah dirujuk.
3. Indikator Outcome Indikator adalah suatu unit pengukuran yang membantu mengetahui
apakah kemajuan atau pencapaian tujuan atau hasil yang diinginkan terjadi. Indikator menetapkan informasi apa yang harus dikumpulkan untuk menjawab pertanyaan kunci tentang kemajuan atau keberhasilan program kerja. Penomoran Indikator harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional agar mudah dirujuk. Pernyataan indikator harus disesuaikan dengan tingkatan Provinsi, misalnya:
4.8. Penjelasan Pengisian Matriks Perencanaan PMI Provinsi
Pernyataan asli Penyesuaian
4. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota melaksanakan musyawarah kerja sesuai jadwal yang ditetapkan.
4. PMI Provinsi X melaksanakan musyawarah kerja sesuai jadwal yang ditetapkan.
25. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota memiliki rencana kerja tahunan sesuai Panduan Perencanaan dan Pelaporan.
25. PMI Provinsi X memiliki rencana kerja tahunan sesuai Panduan Perencanaan dan Pelaporan.
29. Jumlah pegawai PMI Prov/Kab/Kota yang digaji sesuai UMP/UMK.
29. Jumlah pegawai PMI Provinsi X yang digaji sesuai UMP/UMK.
56. PMI Prov/Kab/Kota memiliki posko yang aktif/berfungsi.
56. PMI Provinsi X memiliki posko yang aktif/berfungsi.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
126
Pada dasarnya daftar indikator tidak bersifat tetap. Indikator tambahan bisa dibuat bila ada proyek/program yang memang belum terukur dengan daftar indikator yang tersedia. Namun, penyusunan indikator baru harus memenuhi kriteria indikator yang baik (SMART) atau menggunakan indikator yang sudah ada dan teruji serta relevan dengan outcome atau output Renops PMI.
4. Target (Indikator Outcome) Jumlah atau persentase yang hendak dicapai untuk setiap indikator
ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas. Sebaiknya setiap indikator diberikan satuan, seperti orang, unit, dan kegiatan. Lihat poin 7 untuk penjelasan terkait penetapan target.
5. Output Output adalah “produk nyata, baik barang dan atau jasa atau hasil
langsung yang mengarah pada pencapaian outcome”. Output merupakan hasil langsung dari kegiatan yang dilaksanakan, yang harus dihasilkan untuk mencapai outcome, tidak lebih, tidak kurang. Output dipilih dari yang terdaftar di bawah masing-masing outcome dan menyalinnya ke dalam format. Penomoran output harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional agar mudah dirujuk.
6. Indikator Output Indikator adalah suatu unit pengukuran yang membantu mengetahui
apakah kemajuan atau pencapaian tujuan atau hasil yang diinginkan terjadi. Indikator menetapkan informasi apa yang harus dikumpulkan untuk menjawab pertanyaan kunci tentang kemajuan atau keberhasilan program. Penomoran Indikator harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional. Pernyataan indikator harus disesuaikan dengan tingkatan Provinsi, misalnya:
Pernyataan asli Penyesuaian
43. PMI Pusat/Provinsi melaksanakan temu karya. 43. PMI Provinsi X melaksanakan temu karya.
76. Jumlah spesialis tanggap darurat di PMI Provinsi.
76. Jumlah spesialis tanggap darurat di PMI Provinsi X.
90. PMI Pusat/Provinsi/Kab/Kota memiliki Rencana Kontingensi tahunan.
90. PMI Provinsi X memiliki Rencana Kontingensi tahunan.
144. Jumlah unit usaha PMI yang masih aktif beroperasi.
144. Jumlah unit usaha PMI Provinsi X yang masih aktif beroperasi.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
127
7. Target (Indikator Output) Jumlah atau persentase yang hendak dicapai untuk setiap indikator
ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas. Sebaiknya setiap indikator diberikan satuan, seperti orang, unit, dan kegiatan.
Dalam matriks Renstra dan Renops, ada beberapa indikator yang targetnya telah ditetapkan sebagai target Nasional. Misalnya, Indikator No. 6, “PMI Prov/Kab/Kota menerima sosialisasi AD/ART, target tahun 2019 adalah 33 Provinsi dan 420 Kab/Kota”.
Ada juga indikator-indikator yang targetnya harus ditetapkan oleh setiap Provinsi dan Kab/Kota, misalnya Indikator No. 12 “Jumlah pegawai yang dimiliki PMI Prov/Kab/Kota”. Target untuk indikator ini perlu ditetapkan oleh masing-masing PMI Provinsi.
Target pada umumnya merupakan jumlah atau persentase. Akan tetapi, untuk indikator tertentu, target dapat dikonversikan dalam waktu. Misalnya, Indikator No. 3 “PMI Pusat/Prov/Kab/Kota melaksanakan Musyawarah Lima Tahunan tepat waktu”, tentunya di tingkatan Provinsi, targetnya merupakan waktu, kapan Musyawarah tersebut harus dilakukan.
8. Kegiatan Kegiatan adalah sekumpulan tugas yang harus dilakukan untuk
mencapai output―tindakan sehari-hari yang perlu dilakukan untuk mencapai output program yang kemudian akan mencapai outcome. Kegiatan diidentifikasi dan ditentukan sendiri oleh Provinsi dalam rangka menghasilkan output yang ditetapkan. Pada halaman 83, diberikan daftar kegiatan potensial untuk membantu proses perencanaan. Namun, PMI Provinsi dapat menambahkan kegiatan-kegiatan lain yang memang diperlukan untuk menghasilkan output, namun tidak ada dalam daftar.
Kegiatan terdiri dari dua jenis, yaitu: kegiatan operasional rutin, seperti rapat, monitoring, menyusun
laporan, dan pembayaran gaji. kegiatan khusus, seperti kegiatan pelayanan atau kegiatan proyek/
program di lingkungan PMI dan masyarakat (pelatihan, pembinaan, penyuluhan, kampanye massal, dll.).
Ingat, kegiatan disusun berdasarkan tujuan yang akan dicapai pada tataran output. Kegiatan tidak boleh disusun berdasarkan indikator karena indikator adalah unit pengukuran untuk mengetahui apakah tujuan tercapai atau tidak. Oleh karena itu, pahamilah pernyataan output dengan baik, kemudian identifikasi kegiatan apa saja yang perlu dilakukan untuk menghasilkan output-output itu.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
128
Dalam Buku Panduan ini, disediakan “Daftar Rujukan Kegiatan Operasional dan Pelayanan PMI”. Anda dapat menggunakan daftar tersebut untuk membantu mengidentifikasi kegiatan, tetapi juga dapat menambahkan kegiatan lain yang tidak terdaftar namun dianggap perlu dilakukan untuk menghasilkan output.
9. Anggaran Jumlah biaya yang diperkirakan dan dialokasikan untuk melaksanakan
setiap kegiatan. Anggaran ini harus diestimasi dengan sangat hati-hati sehingga perkiraan dapat mendekati biaya riil.
10. Usulan Rencana Kerja ke PMI Pusat Merupakan rencana kerja yang tidak dapat atau kurang efektif bila
dilaksanakan sendiri oleh PMI Provinsi sehingga dapat diusulkan ke PMI Pusat dan menjadi bagian dari rencana kerja Provinsi. Kegiatan-kegiatan tersebut memiliki kriteria sebagai berikut.
a. Kegiatan-kegiatan yang relatif sama dengan PMI Provinsi lain, sehingga penyelenggaraannya bisa digabungkan untuk diorganisasi oleh PMI Pusat (misal, kegiatan pelatihan tertentu).
b. Kegiatan-kegiatan yang memerlukan bantuan teknis/ahli dari luar yang dapat dikoordinasikan oleh PMI Pusat.
c. Kegiatan-kegiatan yang relatif sama dengan rencana kerja prioritas PMI Pusat.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
129
4.9. Proses Perencanaan di PMI Pusat
Pertama, PMI Pusat akan merangkum dan menganalisis program-program PMI Provinsi untuk menyimpulkan kecenderungan serta prioritas PMI di daerah, yang kemudian dituangkan dalam format A dan B.
Format A – Rangkuman Usulan Kegiatan PMI Provinsi ke PMI PusatRangkuman ini penting untuk mengarahkan PMI Pusat dalam menyusun Rencana Kerja Tahunan, termasuk dalam memprioritaskan kegiatan pembinaan untuk PMI Provinsi.
Format B – Rangkuman Anggaran Belanja PMI ProvinsiRangkuman ini memberikan informasi alokasi anggaran di seluruh Provinsi, baik untuk operasional, pelayanan, maupun darurat/respons. Dengan informasi ini, PMI Pusat dapat menganalisis dan memetakan alokasi kebutuhan dan prioritas anggaran di wilayahnya setiap tahun, dan selanjutnya mengetahui tren dari tahun ke tahun.
Kedua, PMI Pusat akan menetapkan prioritas program yang relevan dengan Rencana Strategis dan Rencana Operasional serta Kebijakan-Kebijakan Pokok untuk mendukung prioritas di daerah yang kemudian dibuat dalam bentuk rencana kerja dalam format di sub-bab 4.10.
PMI Pusat perlu mengisi ketiga format berikut:
Format A – Rencana Kerja PMI Pusat Tahun 20xxFormat ini mencakup rincian apa yang hendak dicapai oleh PMI selama setahun, yaitu Tujuan Strategis, Outcome, Output, Indikator dan Targetnya, serta Kegiatan dan Anggaran.
Format B – Rangkuman AnggaranInformasi ini penting untuk mengetahui proporsi atau persentase alokasi anggaran di semua Divisi/Biro baik untuk operasional, pelayanan, maupun respons tanggap darurat.
Format C – Rencana Detail Pelaksanaan Format ini berisi rincian jadwal pelaksanaan kegiatan selama satu tahun dalam satuan bulan. Selanjutnya, format ini akan digunakan sebagai dasar pelaksanaan dan monitoring sepanjang tahun.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
130
A.
Form
at R
angk
uman
Usu
lan
Kegi
atan
PM
I Pro
vins
i ke
PMI P
usat
B. F
orm
at R
angk
uman
Ren
cana
Ang
gara
n Be
lanj
a PM
I Pro
vins
i
No.
Usu
lan
Kegi
atan
Wak
tu P
elak
sana
anA
lasa
n Pe
ngus
ulan
1 2 3 dst
PMI P
rovi
nsi
Jum
lah
Per
Kate
gori
Ang
gara
n
Kode
Dae
rah
Prov
insi
Ope
rasi
onal
Pela
yana
nD
arur
at/
Resp
ons
Tota
l
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
131
Tuju
an S
trat
egis
-1 (
1)
Out
com
e (2
)In
dika
tor
Out
com
e (3
)Ta
rget
Indi
kato
r O
utco
me
(4)
Out
put
(5)
Indi
kato
r O
utpu
t (6
)Ta
rget
Indi
kato
r O
utpu
t (8
)Ke
giat
an (
8)An
ggar
an (
9)
Tuju
an S
trat
egis
-2 (
1)
Tuju
an S
trat
egis
-3 (
1)
Tuju
an S
trat
egis
-6 (
1)
Dst
.
Tota
l Ang
gara
n
REN
CAN
A KE
RJA
PMI D
IVIS
I/BI
RO/U
NIT
PM
I PU
SAT
Tahu
n 20
xx
Cata
tan:
Isi
Tuju
an S
trat
egis
, ou
tcom
e da
n in
dika
torn
ya,
outp
ut d
an i
ndik
ator
nya
diam
bil
dari
mat
riks
Ren
cana
Ope
rasi
onal
PM
I 201
5-20
19 p
ada
hala
man
34.
Be
riku
t di
jela
skan
leb
ih r
inci
pad
a ha
lam
an b
erik
utny
a.
A.
Form
at M
atri
ks R
enca
na K
erja
4.10
. Fo
rmat
Ren
cana
Ker
ja T
ahun
an P
MI P
usat
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
132
No
Kegi
atan
Ang
gara
nJa
dwal
Pel
aksa
naan
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nov
Des
1 2 3 4 5 Dst
Tota
l Ang
gara
n
B. F
orm
at R
angk
uman
Ang
gara
n
C. F
orm
at R
enca
na D
etai
l Pel
aksa
naan
Ren
cana
Ker
ja D
ivis
i/Bi
ro/U
nit
PMI P
usat
Re
ncan
a D
etai
l Pel
aksa
naan
Re
ncan
a Ke
rja
PMI P
usat
, Ta
hun
20xx
Kate
gori
Ang
gara
nJu
mla
h (R
upia
h)Pe
rsen
tase
(Ju
mla
h Ru
piah
/Tot
al x
100
%)
Ope
rasi
onal
(ga
ji,
listr
ik,
tele
pon,
ben
sin,
ATK
, dl
l.)
Pela
yana
n (k
egia
tan
pela
yana
n ru
tin/
prog
ram
)
Dar
urat
/Res
pons
(kh
usus
unt
uk b
antu
an d
arur
at)
Tota
l Ang
gara
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
133
1. Tujuan Strategis Tujuan Strategis (atau sering disebut dengan Strategic Goal) adalah
pernyataan sederhana dan jelas yang menggambarkan hasil jangka panjang yang hendak dicapai oleh suatu program kerja. Tujuan Strategis mencerminkan tujuan akhir, yaitu kondisi/situasi yang tidak memuaskan yang pada akhirnya harus diubah oleh suatu proyek/program. Ada delapan Tujuan Strategis Rencana Operasional PMI 2015-2019. PMI Pusat akan memilih beberapa atau semua dari Tujuan Strategis tersebut untuk dioperasionalkan dalam rencana kerja tahunan.
2. Outcome Outcome adalah hasil antara yang ingin dicapai oleh suatu program
kerja, biasanya merupakan peningkatan kapasitas, implementasi kebijakan/sistem, perubahan pengetahuan, sikap, atau perilaku. Outcome merupakan hasil antara (intermediate result) yang harus dicapai untuk mewujudkan Tujuan Strategis. Outcome dipilih dari yang terdaftar di bawah masing-masing Tujuan Strategis dan menyalinnya ke dalam format. Penomoran outcome harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional agar mudah dirujuk.
3. Indikator Outcome Indikator adalah suatu unit pengukuran yang membantu mengetahui
apakah kemajuan atau pencapaian tujuan atau hasil yang diinginkan terjadi.
Indikator menetapkan informasi apa yang harus dikumpulkan untuk menjawab pertanyaan kunci tentang kemajuan atau keberhasilan program kerja. Penomoran Indikator harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional agar mudah dirujuk. Pernyataan indikator harus disesuaikan dengan tingkatan Pusat, misalnya:
Pernyataan asli Penyesuaian
4. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota melaksanakan musyawarah kerja sesuai jadwal yang ditetapkan.
4. PMI Pusat melaksanakan musyawarah kerja sesuai jadwal yang ditetapkan.
25. PMI Pusat/Prov/Kab/Kota memiliki rencana kerja tahunan sesuai Panduan Perencanaan dan Pelaporan.
25. PMI Pusat memiliki rencana kerja tahunan sesuai Panduan Perencanaan dan Pelaporan.
4.11. Penjelasan Pengisian Matriks Perencanaan PMI Pusat
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
134
4. Target (Indikator Outcome) Jumlah atau persentase yang hendak dicapai untuk setiap indikator
ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas. Sebaiknya setiap indikator diberikan satuan, seperti orang, unit, dan kegiatan.
Dalam matriks Renstra dan Renops, umumnya target indikator telah ditetapkan oleh PMI Pusat, khusus indikator yang hendak dicapai secara Nasional. Di tingkat Pusat, target yang akan diupayakan untuk dicapai adalah yang telah tercatat dalam matriks.
Penilaian pencapaian indikator di tingkat Pusat akan menilai pencapaian indikator secara Nasional, baik melalui pelaporan maupun penilaian khusus, seperti penilaian akhir (endline).
5. Output Output adalah “produk nyata, baik barang dan atau jasa atau hasil
langsung yang mengarah pada pencapaian outcome”. Output merupakan hasil langsung dari kegiatan yang dilaksanakan, yang harus dihasilkan untuk mencapai outcome, tidak lebih, tidak kurang. Output dipilih dari yang terdaftar di bawah masing-masing outcome dan menyalinnya ke dalam format. Penomoran output harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional agar mudah dirujuk.
6. Indikator Output Indikator adalah suatu unit pengukuran yang membantu mengetahui
apakah kemajuan atau pencapaian tujuan atau hasil yang diinginkan terjadi. Indikator menetapkan informasi apa yang harus dikumpulkan untuk menjawab pertanyaan kunci tentang kemajuan atau keberhasilan program. Penomoran Indikator harus seperti yang ada pada dokumen Rencana Operasional. Pernyataan indikator harus disesuaikan dengan tingkatan Pusat, misalnya:
7. Target (Indikator Output) Jumlah atau persentase yang hendak dicapai untuk setiap indikator
ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas. Sebaiknya setiap indikator diberikan satuan, seperti orang, unit, dan kegiatan.
Penjelasan tentang target pada outcome juga berlaku pada target indikator output.
Pernyataan asli Penyesuaian
43. PMI Pusat/Provinsi melaksanakan temu karya. 43. PMI Pusat melaksanakan temu karya.
90. PMI Pusat/Provinsi/Kab/Kota memiliki Rencana Kontingensi tahunan.
90. PMI Pusat memiliki Rencana Kontingensi tahunan.
144. Jumlah unit usaha PMI yang masih aktif beroperasi.
144. Jumlah unit usaha PMI Pusat yang masih aktif beroperasi.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
135
8. Kegiatan Kegiatan adalah sekumpulan tugas yang harus dilakukan untuk
mencapai output―tindakan sehari-hari yang perlu dilakukan untuk mencapai output program yang kemudian akan mencapai outcome. Kegiatan diidentifikasi dan ditentukan sendiri oleh Pusat dalam rangka menghasilkan output yang ditetapkan.
Pada halaman 83, diberikan daftar kegiatan potensial untuk membantu proses perencanaan. PMI Provinsi dapat menambahkan kegiatan-kegiatan lain yang memang diperlukan untuk menghasilkan output, namun tidak ada dalam daftar.
Kegiatan terdiri dari dua jenis, yaitu: kegiatan operasional rutin, seperti rapat, monitoring, menyusun
laporan, dan pembayaran gaji. kegiatan khusus, seperti kegiatan pelayanan atau kegiatan proyek/
program di lingkungan PMI dan masyarakat (pelatihan, pembinaan, penyuluhan, kampanye massal, dll.).
Ingat, kegiatan disusun berdasarkan tujuan yang akan dicapai pada tataran output. Kegiatan tidak boleh disusun berdasarkan indikator karena indikator adalah unit pengukuran untuk mengetahui apakah tujuan tercapai atau tidak. Oleh karena itu, pahamilah pernyataan output dengan baik, kemudian identifikasi kegiatan apa saja yang perlu dilakukan untuk menghasilkan output-output itu.
Dalam Buku Panduan ini, disediakan “Daftar Rujukan Kegiatan Operasional dan Pelayanan PMI”. Anda dapat menggunakan daftar tersebut untuk membantu mengidentifikasi kegiatan, tetapi juga dapat menambahkan kegiatan lain yang tidak terdaftar namun dianggap perlu dilakukan untuk menghasilkan output.
9. Anggaran Jumlah biaya yang diperkirakan dan dialokasikan untuk melaksanakan
setiap kegiatan. Anggaran ini harus diestimasi dengan sangat hati-hati sehingga perkiraan dapat mendekati biaya riil.
Matriks Rencana Kerja ini harus disetujui dan ditandatangani Ketua Pengurus PMI Pusat untuk selanjutnya diajukan ke dalam Musyawarah Kerja Nasional untuk disahkan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
136
Proses perencanaan secara berjenjang antar tingkatan mulai dari Kecamatan, Kab/Kota, Provinsi dan Pusat
yang dilakukan sesuai waktu yang ditetapkan dan merujuk pada Renstra dan Renops 2014-2019 akan membantu perencanaan yang lebih sinergis.
Berhasil merencanakan sama dengan merencanakan keberhasilan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
137
V. PELAPORAN
Pela
pora
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
138
Laporan merupakan suatu sarana komunikasi yang berperan penting untuk menginformasikan perkembangan organisasi PMI, mulai dari tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, dan Pusat. Laporan merupakan alat monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan dalam rencana kerja tahunan.
Laporan memberikan informasi untuk membantu proses pengawasan, pengendalian, dan pengambilan keputusan dalam mengimplementasikan program kerja PMI. Membuat laporan bukanlah semata-mata kegiatan rutin, tetapi merupakan suatu kewajiban yang melekat, baik kepada organisasi maupun kepada orang/pihak yang bertanggung jawab atas kegiatan organisasi tersebut.
Laporan harus jelas, singkat, dan mudah dicerna agar mudah dipahami di semua tingkatan PMI. Untuk itu, perlu adanya pola pelaporan yang standar, sehingga diperlukan petunjuk teknis pelaksanaan pelaporan. PMI telah memiliki format pelaporan yang diterbitkan Mukernas di awal tahun 2000. Namun, dengan semakin beragamnya kegiatan PMI, dan meningkatnya kebutuhan informasi saat ini, maka perlu penyempurnaan format pelaporan tersebut.
Petunjuk teknis pelaporan diharapkan dapat memandu konten dan format laporan yang lebih sederhana, namun dapat memenuhi kebutuhan informasi di semua tingkatan.
Pertama, laporan berfungsi sebagai alat monitoring. Dalam hal ini, laporan lebih bersifat internal, baik untuk pengurus maupun markas di PMI berbagai tingkatan. Laporan internal membantu PMI (kepala markas dan kepala unit kerja) untuk:
a. menganalisis program, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, serta membuat keputusan untuk pengelolaan yang lebih baik.
b. membantu mengukur kinerja dan kemajuan, sebagai alat peringatan dini apabila ada permasalahan.
c. memperbaiki komunikasi antar-anggota tim kerja.d. digunakan sebagai bahan untuk laporan eksternal.
5.1. Latar Belakang
5.2. Manfaat Laporan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
139
Oleh karena itu, laporan internal, baik formal maupun informal, harus tersedia secara teratur, terjadwal, dan berisikan informasi-informasi yang relevan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Kedua, laporan adalah bukti bahwa kita bertanggung jawab, dapat dipercaya, atau akuntabel. Dalam hal ini, laporan yang dimaksud diperuntukkan pihak eksternal, apakah donor, pemerintah, mitra, dll.
Dengan laporan eksternal, PMI mampu untuk:
a. menunjukkan kepada donor dan publik, apa yang kita kerjakan dengan dana bantuan mereka,
b. menunjukkan (ada/tidaknya) kualitas dan integritas pekerjaan kita,c. menunjukkan akuntabilitas dan transparansi (mengatakan apa yang
kita kerjakan, mengerjakan apa yang kita katakan).
Suatu laporan eksternal harus bersifat formal, dalam arti:
a. memuat informasi program/kegiatan yang telah dilaksanakan, b. dibuat atas nama organisasi dan disahkan oleh pimpinan tertinggi, c. dibuat di kertas yang mencantumkan identitas, nama, dan alamat
lembaga,d. disusun dalam format laporan yang standar.
Ketiga, laporan sebagai alat advokasi, marketing, dan penggalangan dana. Laporan memperkuat kredibilitas lembaga dengan menunjukkan pencapaian-pencapaian, keberhasilan dalam mengatasi permasalahan, dan memperoleh pembelajaran serta dukungan dan pendanaan di masa mendatang.
Memahami ketiga manfaat di atas, maka kesimpulannya, Laporan adalah untuk kepentingan Anda sebagai pengelola program maupun organisasi, bukan untuk kepentingan orang lain. Cara berpikir (mind set) kita terhadap pelaporan harus berubah dari “untuk orang lain” menjadi “untuk diri sendiri”.
Anda tidak dapat mengharapkan orang lain membaca laporan Anda bila Anda sendiri tidak pernah membacanya dengan saksama. Anda juga tidak dapat mengharapkan laporan Anda berguna atau digunakan oleh orang lain, jika Anda pun tidak terlebih dahulu menggunakannya.
“Mind set” bahwa laporan saya bermanfaat bagi diri saya agar saya dapat mengelola suatu program atau organisasi dengan lebih baik harus melekat pada pikiran Anda. Dengan demikian, laporan tidak menjadi suatu beban, sebaliknya Anda senang menyusun suatu laporan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
140
a. Relevan dan berguna. Pelaporan harus ada untuk suatu tujuan/penggunaan tertentu. Hindari laporan ataupun informasi yang berlebihan, tidak perlu, atau berbiaya mahal.
b. Tepat waktu. Pelaporan harus tepat waktu untuk digunakan. Informasi bernilai kecil jika terlambat atau jarang diberikan untuk tujuan yang dimaksudkan. Tepat waktu―ini berarti merencanakan penulisan laporan dan mengalokasikan waktu yang cukup, bukan asal-asalan.
c. Lengkap. Pelaporan harus menyediakan informasi dalam jumlah yang cukup untuk digunakan. Penting untuk memastikan bahwa pelaporan konten memenuhi persyaratan laporan tertentu.
d. Dapat diandalkan. Pelaporan harus memberikan gambaran fakta-fakta yang akurat.
e. Sederhana dan mudah digunakan. Pelaporan harus sesuai dengan audiens yang dituju. Bahasa dan format pelaporan harus jelas, ringkas, dan mudah dimengerti.
f. Konsisten. Pelaporan harus mengadopsi unit dan format yang memungkinkan perbandingan dari waktu ke waktu, sehingga kemajuan indikator dapat terus dilacak.
a. Libatkan orang lain dalam proses penulisan, tapi pastikan bahwa ada satu orang penanggung jawab. Pelibatan ini dapat dilakukan melalui diskusi atau umpan balik tertulis.
b. Gunakan ringkasan eksekutif atau informasi/analisis singkat untuk meringkas status proyek/program secara keseluruhan dan menyoroti masalah atau tindakan kunci yang perlu ditangani.
5.3. Ciri-ciri Laporan yang Berkualitas
5.4. Tips Membuat Laporan yang Bermanfaat
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
141
c. Berikan satu bagian dalam laporan untuk mengidentifikasi tindakan spesifik yang harus diambil dalam menanggapi temuan dan rekomendasi laporan, serta orang-orang yang akan bertanggung jawab dan jangka waktu melakukannya.
d. Jelas, singkat, dan hindari kalimat panjang―hindari jargon, statistik, dan istilah teknis yang berlebihan. Hilangkan informasi dan kata-kata yang tidak perlu.
e. Gunakan format, seperti tulisan cetak tebal atau garis bawah, grafik, foto, kutipan, dan contoh untuk menyoroti atau menjelaskan informasi.
f. Akurat, seimbang, tidak memihak, dan gunakan logika untuk mengatur laporan.
g. Patuhi penggunaan format PMI/organisasi, panduan penggunaan/gaya penulisan, dan penggunaan lambang PMI yang tepat.
h. Periksa ejaan dan aturan kalimat.
a. PMI memiliki pola pelaporan yang standar dan sederhana untuk mempermudah upaya pemantauan serta evaluasi terhadap perkembangan dan kegiatan PMI, baik secara kualitatif maupun kuantitatif di semua tingkatan.
b. PMI di semua tingkatan dapat menggunakan informasi dari laporan untuk perbaikan kinerja program, berbagi informasi untuk advokasi, dan meningkatkan akuntabilitas PMI.
c. PMI di berbagai tingkatan dapat mendokumentasikan hasil kegiatan yang telah dilakukan sebagai bahan promosi yang memiliki nilai jual tinggi kepada pemerintah dan pihak lain seperti donor dan swasta.
5.5. Tujuan Panduan Pelaporan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
142
Laporan Insidental, adalah laporan yang harus diberikan pada kondisi darurat sehingga dapat mengumpulkan informasi tentang kegiatan yang dilakukan dan dana yang dihabiskan pada saat darurat atau emergensi. Laporan ini terdiri dari:
a. laporan kejadian bencana (format mengacu pada Pedoman Penanggulangan Bencana).
b. laporan kegiatan respons jangka pendek, misalnya pada saat terjadi bencana (format mengacu pada pedoman respons bencana).
Laporan Periodik, adalah laporan pelaksanaan rencana kerja bersifat rutin, termasuk kegiatan operasional dan pelayanan PMI sesuai dengan indikator kinerja yang telah ditetapkan.
Laporan Periodik terdiri dari:a. Laporan Bulananb. Laporan Triwulanc. Laporan Semesterd. Laporan Tahunan
Untuk dapat menyusun laporan tersebut, diperlukan Laporan Kegiatan yang disusun segera setelah melaksanakan suatu kegiatan. Format-format laporan ini disediakan pada halaman berikutnya.
Untuk jenis laporan-laporan lain yang bersifat spesifik, seperti laporan keuangan, laporan stok logistik, laporan inventaris aset, laporan pelatihan, dan yang lain perlu dilaporkan tersendiri sesuai petunjuk teknis pelaporan masing-masing.
Untuk berbagai informasi yang menggambarkan kapasitas organisasi dapat dikumpulkan dalam jangka waktu tertentu melalui penilaian khusus atau survei.
5.6. Jenis Laporan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
143
Pada Laporan Triwulanan dan Tahunan, PMI juga akan menggunakan Tabel Telusur Indikator (TTI) atau sering disebut Indicator Tracking Table. TTI adalah alat monitoring yang sangat sederhana untuk merekam dan memantau kinerja indikator proyek/program secara berkelanjutan dalam rangka mengetahui kemajuan pencapaian. Informasi yang ada dalam TTI adalah sebagai berikut.
1. Judul. Misalnya “Tabel Telusur Indikator Program Kerja PMI Kab/Kota/Provinsi/Divisi/Biro/Unit Tahun 20xx”.
2. Daftar semua indikator untuk setiap outcome dan output.
3. Periode pengukuran (aktual per triwulan/per tahun/akhir proyek/program; atau bersifat kumulatif dari waktu ke waktu). Penentuan periode pengukuran ini sangat tergantung pada pernyataan indikator. Contohnya: “Jumlah Laporan Program yang dikirimkan dalam 3 bulan”; ini tentunya akan diukur secara aktual setiap triwulan. Sebaliknya, “Jumlah desa yang mengadakan HVCA selama setahun”, dapat dinilai secara kumulatif setiap triwulan.
4. Nilai baseline dan tanggal pelaksanaannya. Nilai baseline biasanya hanya relevan untuk indikator-indikator tertentu di tingkatan outcome (misalnya indikator pengetahuan, sikap, dan perilaku). Namun, pada tataran output, nilai baseline biasanya “Tidak berlaku”.
5. Nilai target, pencapaian aktual, dan perbandingan antara aktual dengan target (dalam %) untuk setiap triwulan dan akhir tahun.
Ada beberapa aturan dalam menggunakan TTI, yaitu:
1. Anda harus paham kapan harus menuliskan “0” atau “Tidak Berlaku/TB” atau “Tidak diketahui/TD”.
Bila capaian masih nol atau belum ada maka tulis “0”; Jika target atau capaian tidak relevan untuk dicapai pada periode
tersebut atau sudah dicapai di periode yang lalu maka tulis “TB”; Jika tidak ada informasi terkait indikator tertentu karena data
tidak tersedia atau tidak lengkap maka tulis “TD”.
5.7. Tabel Telusur Indikator (TTI) (Indicator Tracking Table-ITT)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
144
2. Target tidak boleh “0”, harus lebih besar dari “0”, (target dapat merupakan angka atau persentase). Jika pada triwulan tertentu memang tidak ada target, tuliskan “TB”.
3. Anda tidak boleh mengubah-ubah target sesuka hati (baik secara kuantitatif maupun secara waktu). Misalnya, bila target Triwulan I (10 desa yang melakukan HVCA) tidak tercapai, Anda tidak boleh memindahkan target tersebut ke Triwulan II.
Bila Anda mencapainya di Triwulan II, target di Triwulan II adalah “TB”, sementara aktualnya adalah “10” dan % aktual/target adalah “TB”. Dengan demikian, pembaca paham bahwa target tercapai, namun terlambat.
4. Anda perlu memperhatikan persentase aktual per target baik untuk setiap triwulan maupun tahunan, dan selama masa hidup proyek/program. Perhatikan varian atau kesenjangannya; setiap kesenjangan yang kurang atau lebih dari 10-20% harus dijelaskan lebih lanjut dalam laporan proyek/program.
5. Bila indikator dinilai secara reguler, perhatikan kapan harus menggunakan capaian tertinggi atau capaian terakhir pada capaian tahunan atau semasa proyek/program. Hal ini sangat tergantung pada pernyataan indikatornya. Contoh akan diberikan pada saat latihan.
Satu fungsi penting TTI adalah untuk membantu mengetahui kesenjangan atau perbedaan antara target yang telah ditetapkan dengan hasil aktual (yang sebenarnya) atau persentase pencapaian target. Dengan memperhatikan kesenjangan tersebut akan mendorong analisis dan pelaporan kinerja proyek/program, serta pengaturan target. Mengetahui apakah kinerja indikator melebihi atau di bawah target membantu menentukan apakah proyek/program berjalan sesuai rencana, atau apakah memerlukan penyesuaian implementasi atau jangka waktu.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
145
A. LAPORAN KEGIATAN
Laporan Kegiatan memuat informasi singkat tentang pelaksanaan setiap kegiatan dalam 1-2 halaman. Laporan Kegiatan digunakan sebagai: 1) dokumen pendukung laporan keuangan, 2) bahan laporan bulanan, dan 3) dokumentasi kinerja staf.
Kegiatan operasional sehari-hari atau rutin di markas tidak dimasukkan ke dalam Laporan Kegiatan ini, tetapi secara keseluruhan dapat dilaporkan dalam Laporan Bulanan.
Laporan Kegiatan disusun oleh staf dan diberikan kepada Kepala Unit Kerjanya (Kepala Divisi/Biro/Bidang/Seksi) selambat-lambatnya 3 hari setelah pelaksanaan kegiatan, dengan format berikut:
LAPORAN KEGIATAN
1. Nama Kegiatan
2 Tempat dan tanggal pelaksanaan
3 Anggaran (Rp): Persekot (Rp): Realisasi (Rp): Saldo (Rp) :(Persekot-Realisasi)
4 Jumlah peserta/penerima manfaat: Total : L : P :
5 Hasil-hasil kegiatan(Berikan informasi target dan realisasi, contoh: Pelatihan: jumlah orang dilatih/lulus; Lokakarya: dokumen diselesaikan; Monitoring: temuan, masalah diselesaikan; Pengadaan barang: jumlah unit barang.)
6 Kendala/masalah yang dihadapi(yaitu: kendala pada saat persiapan dan atau pelaksanaan kegiatan, misalnya: administrasi, keuangan, logistik, partisipasi peserta/masyarakat, dll.)
7 Solusi yang dilakukan/diambil(yaitu: tindakan yang dilakukan untuk menyelesaikan atau mengurangi dampak kendala/masalah pada poin 6.)
8 Saran-saran perbaikan(yaitu: rekomendasi untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan kegiatan di masa yang akan datang.)
9 Tindak lanjut yang diperlukan(yaitu: tindak lanjut yang diperlukan untuk keberlanjutan hasil-hasil kegiatan.)
DILAPORKAN OLEH: DIKETAHUI OLEH:
*Lampirkan tor beserta foto-foto kegiatan (2-3 buah)** Format ini juga dapat digunakan untuk laporan perjalanan dinas, sesuaikan informasi yang akan dimuat (Lampirkan ToR, Memo, atau Surat Tugas).
5.8. Format Laporan-laporan PMI untuk Semua Tingkatan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
146
B. LAPORAN BULANAN
Laporan Bulanan memuat informasi tentang pelaksanaan semua kegiatan yang direncanakan, tanggal pelaksanaan, hasil yang dicapai, deskripsi singkat proses pelaksanaan, masalah/kendala yang dihadapi, tindak lanjut, dan rencana kegiatan bulan selanjutnya.
Di PMI Kab/Kota/Provinsi, Laporan Bulanan disusun oleh Kepala Unit Kerja dan dilaporkan kepada Kepala Markas, untuk selanjutnya dikompilasi dan dilaporkan kepada Pengurus. Di Pusat, Laporan Bulanan diberikan oleh Kepala Divisi/Biro/Unit kepada Kepala Markas dan tembusan kepada Pengurus/Ketua Bidang. Laporan Bulanan dikirimkan selambat-lambatnya tanggal 5 bulan berikutnya. Misalnya, Laporan Januari 2015, dikirimkan paling lambat 5 Februari 2015. Laporan Bulanan dibuat dalam 2-5 halaman dengan format di bawah ini.
LAPORAN BULANAN PMI KAB/KOTA/PROVINSI/DIVISI/BIRO/PMI PUSATBULAN___________, TAHUN ________
I. Matriks Rangkuman Pelaksanaan Kegiatan
II. Analisis
2.1. Rencana vs Realisasi Kegiatan dan Anggaran (Jelaskan secara singkat apakah semua kegiatan yang direncanakan
sudah terlaksana. Apakah hasil yang diharapkan tercapai? Bila ada yang tidak terlaksana atau tercapai, jelaskan mengapa dan apa yang perlu dilakukan selanjutnya. Jelaskan penyebab selisih antara anggaran dengan realisasi, khususnya bila lebih dari 10%.)
2.2. Proses Pelaksanaan (Jelaskan secara singkat tentang kualitas pelaksanaan, misalnya
pada kegiatan pelatihan: jelaskan tentang kualitas fasilitator, partisipasi dan kelulusan peserta, serta rencana tindak lanjut setelah pelatihan. Untuk penyuluhan di masyarakat, jelaskan materi apa saja yang disampaikan, bagaimana peran sukarelawan PMI/desa, perilaku apa yang disepakati untuk dilakukan. Untuk rapat, jelaskan keputusan-keputusan apa saja yang perlu ditindaklanjuti. Sertakan foto-foto kegiatan.)
No Kegiatan Tempat dan Tanggal Pelaksanaan
Anggaran(Satuan 3) Realisasi Hasil Kegiatan
1
2
3
Dst
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
147
2.3. Kendala/Masalah yang Dihadapi (Jelaskan secara spesifik 1-3 kendala/masalah utama yang
dihadapi, penyebab dan akibatnya, serta apa yang sudah/perlu dilakukan untuk mengatasinya.)
2.4. Tindak lanjut yang diperlukan (Jelaskan tindak lanjut yang diperlukan untuk mempertahankan
hasil-hasil kegiatan.)
III. Informasi Singkat tentang Kegiatan Rutin (Operasional Kantor)
(Jelaskan secara singkat mengenai pelaksanaan kegiatan rutin Markas, beserta kendala yang dihadapi dan tindak lanjutnya, bila ada).
IV. Rencana Kegiatan Bulan Berikutnya
No Kegiatan Tanggal Pelaksanaan Anggaran
1
2
3
Dst
Disusun/dilaporkan oleh: Diketahui/disetujui oleh:
__________________________ __________________________
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
148
C. LAPORAN TRIWULAN
Laporan Triwulan merupakan kompilasi dan analisis dari Laporan Bulanan yang menggambarkan pencapaian indikator-indikator rencana kerja PMI. Di Kab/Kota dan Provinsi, Laporan Triwulan diberikan oleh Kepala Markas kepada Pengurus. Di Pusat, Laporan Triwulan diberikan oleh Kepala Divisi/Biro kepada Kepala Markas dan ditembuskan ke Pengurus/Ketua Bidang.
Laporan Triwulan dikirimkan paling lambat tanggal 10 pada bulan berikutnya. Misalnya, Laporan Januari-Maret 2015, dikirimkan 10 April 2015. Laporan Triwulan dibuat maksimal 10 halaman dengan menggunakan format di bawah ini.
LAPORAN TRIWULAN PMI KAB/KOTA/PROVINSI/DIVISI/BIRO PMI PUSATTRIWULAN _______, TAHUN ________
I. Ringkasan Capaian-Capaian Utama (Tuliskan secara singkat capaian-capaian kegiatan kunci selama 3 bulan terakhir. Misalnya: 30 KSR dilatih dan dimobilisasi 200 PMR menerima pembinaan relawan 500 orang menerima pengobatan gratis Dll.”)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
149
II. T
abel
Tel
usur
Indi
kato
r at
au T
TI (
Indi
cato
r Tr
acki
ng T
able
-ITT
)
TTI m
erup
akan
tab
el s
eder
hana
unt
uk m
endo
kum
enta
sika
n pe
rkem
bang
an p
enca
paia
n in
dika
tor
dari
wak
tu k
e w
aktu
. Is
ilah
TTI i
ni d
enga
n pa
ndua
n ya
ng d
iber
ikan
pad
a po
in 5
.7 p
ada
hala
man
seb
elum
nya.
Not
e/Ke
tera
ngan
:1.
M
asuk
kan
pern
yata
an t
ujua
n (T
ujua
n St
rate
gis,
Out
com
e, O
utpu
t) t
erle
bih
dahu
lu s
ebel
um m
emas
ukka
n in
dika
tor.
2.
Tuli
skan
ind
ikat
or y
ang
sesu
ai d
i ba
wah
per
nyat
aan
tuju
an o
utco
me
dan
outp
ut.
Nom
or i
ndik
ator
har
us s
esua
i de
ngan
nom
or i
ndik
ator
dal
am R
enca
na O
pera
sion
al.
Indi
kato
r Re
ncan
a Ke
rja
Triw
ulan
I (J
an-M
ar 2
0xx)
Triw
ulan
II
(Apr
-Jun
20x
x)Tr
iwul
an II
I (J
ul-S
ep 2
0xx)
Triw
ulan
IV
(Okt
-Des
20x
x)Ta
hun
20xx
Targ
etAk
tual
%Ta
rget
Aktu
al%
Targ
etAk
tual
%Ta
rget
Aktu
al%
Targ
etAk
tual
%Tu
juan
Str
ateg
is 1
Out
com
e 1.
2.
3. 5.
Out
put
1.2.
1.
6. 9.
Out
com
e 1.
3.
13.
Out
put
1.3.
1.
16.
17.
Tuju
an S
trat
egis
2
Out
com
e 2.
1.
29.
Dst
.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
150
No Kegiatan Tanggal Pelaksanaan Anggaran
1
2
Dst
Disusun/dilaporkan oleh: Diketahui/disetujui oleh:
__________________________ __________________________
III. Informasi Keuangan (Rupiah)
IV. Analisis
a. Penjelasan varian/kesenjangan antara target dan aktual (Jelaskan penyebab-penyebab perbedaan antara perencanaan dan
pelaksanaan kegiatan, target dan realisasi indikator, anggaran dibanding realisasi, khususnya bila perbedaannya lebih dari 10%. Sertakan foto-foto kegiatan.)
b. Penjelasan hubungan kegiatan, capaian indikator, output dan outcome
(Jelaskan hubungan pencapaian indikator terhadap output, dan selanjutnya bagaimana output tersebut berkontribusi terhadap outcome. Apa saja yang perlu dilakukan untuk memastikan hubungan tersebut dalam mencapai tujuan-tujuan strategis PMI?)
c. Masalah/kendala serta tindak lanjut penyelesaian (Jelaskan secara spesifik 2-3 masalah/kendala yang dihadapi,
penyebab dan akibatnya, serta apa yang sudah/perlu dilakukan untuk mengatasi/menyelesaikannya.)
V. Rencana Kegiatan Triwulan Berikut
Waktu Total Anggaran Total Realisasi % Realisasi/Anggaran
Bulan ke-1
Bulan ke-2
Bulan ke-3
Total 3 bulan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
151
D. LAPORAN SEMESTER
Laporan Semester berisi informasi yang perlu dikirimkan setiap Perhimpunan Nasional kepada Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC). PMI Pusat dapat memenuhi kebutuhan informasi tersebut jika seluruh Kab/Kota mengirimkan Laporan Semester-nya. Tersedianya informasi dari PMI di tingkat internasional adalah indikasi bahwa sistem pencatatan dan pelaporan berjalan baik di PMI semua tingkatan.
Mengingat keberagaman program-program kerja Perhimpunan Nasional di seluruh dunia, sangat sulit atau bahkan tidak mungkin untuk mengukur kinerjanya secara spesifik. Oleh karena itu, IFRC menggunakan ‘Indikator Proksi’, yaitu indikator tak langsung yang dapat menggambarkan kinerja atau kapasitas suatu Perhimpunan Nasional. Ke-7 indikator proksi tersebut adalah:
1. Jumlah sukarelawan yang terlibat pelayanan: orang yang memberikan setidaknya empat jam per tahun untuk mendukung berbagai kegiatan PMI.
2. Jumlah staf yang digaji: orang yang bekerja di markas PMI setempat setidaknya selama tiga bulan dan menerima gaji.
3. Jumlah pedonor darah: orang yang mendonorkan darah setidaknya sekali setahun.
4. Jumlah PMI Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi.5. Jumlah orang yang dilayani: orang yang menerima pelayanan PMI
secara langsung, baik melalui pelayanan rutin maupun darurat.6. Jumlah total pendapatan: jumlah uang yang diterima oleh PMI per
tahun, baik dari pemerintah, donor, swasta, masyarakat, maupun dari hasil berbagai kegiatan pengembangan sumber daya.
7. Jumlah total pengeluaran/belanja: jumlah uang yang digunakan untuk operasional dan pelayanan selama setahun.
Informasi ini akan didistribusikan kepada seluruh stakeholder PMI di Indonesia maupun di tingkat internasional. Laporan Semester ini harus dikirimkan oleh PMI Kab/Kota ke PMI Provinsi sebanyak dua kali setahun, yaitu pada tanggal 5 Juli dan 5 Januari.
Selanjutnya, PMI Provinsi akan mengompilasi laporan semester dari seluruh Kab/Kota di wilayahnya, dan mengirimkan ke PMI Pusat pada tanggal 20 Juli dan 20 Januari. Berikut adalah format Laporan Semester untuk PMI Kab/Kota dan Provinsi.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
152
Disusun/dilaporkan oleh: Diketahui/disetujui oleh:
__________________________ __________________________
LAPORAN SEMESTER PMI KAB/KOTA XXXX TAHUN 20XX
No Data yang diperlukan Semester 1 Semester 2
1 Jumlah anggota Palang Merah Remaja (PMR) yang masih aktif* saat ini.
Aktif bila terlibat dalam kegiatan sendiri/atau dengan PMI
minimal sekali dalam 6 bulan terakhir.
Mula
L
P
Total
Madya
L
P
Total
Wira
L
P
Total
2 Jumlah Sukarelawan (KSR/TSR) yang terlibat setidaknya sekali dalam kegiatan PMI selama 6 bulan terakhir.
L
P
Total
3 Jumlah Donor Darah Sukarela yang mendonor setidaknya sekali selama 6 bulan terakhir.
L
P
Total
4 Jumlah staf yang digaji (baik oleh PMI, pemerintah, maupun donor).
L
P
Total
5 Jumlah orang yang memperoleh manfaat langsung dari pelayanan darurat/respons/pemulihan
a. Individu penerima manfaat L
P
Total
b. Kepala Keluarga penerima manfaat
Total
6 Jumlah orang yang memperoleh manfaat langsung dari pelayanan non-darurat.
a. Pelayanan kesehatan L
P
Total
b. Pelayanan sosial L
P
Total
c. Pemberdayaan masyarakat (PRB, KPPBM)
L
P
Total
7 Total dana yang diperoleh (Rp)
8 Total dana yang dibelanjakan (Rp)
9 Jumlah PMI Kecamatan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
153
Penjelasan informasi yang dimuat dalam matriks Laporan Semester:
1. Anggota PMR yang aktif adalah anggota baik Mula, Madya, maupun Wira di semua sekolah yang mengikuti kegiatan sekolah atau dengan PMI Kab/Kota setempat setidaknya sekali dalam 6 bulan terakhir. Apabila seseorang mengikuti lebih dari satu kegiatan dalam 6 bulan terakhir, maka ia tetap dihitung sebagai satu orang. Data dipilah berdasarkan jenis kelamin.
2. Apabila anggota KSR/TSR mengikuti lebih dari satu kegiatan dalam 6 bulan terakhir, maka ia tetap dihitung sebagai satu orang. Data dipilah berdasarkan jenis kelamin.
3. Apabila Donor Darah Sukarela mendonor lebih dari sekali dalam 6 bulan terakhir, maka ia tetap dihitung sebagai satu orang. Data dipilah berdasarkan jenis kelamin.
4. Sudah jelas. Data staf dipilah berdasarkan jenis kelamin.
5. Penerima manfaat langsung dari pelayanan darurat/respons/pemulihan dibagi menjadi dua kategori, yaitu:
a. Individu yang terdampak bencana dan memperoleh berbagai bentuk bantuan secara langsung dari PMI setempat, seperti layanan dapur umum, layanan kesehatan, layanan air/sanitasi, dan layanan individu lainnya. Data dipilah berdasarkan jenis kelamin (apabila data tersedia).
b. Kepala Keluarga penerima bantuan dalam bentuk paket (family kit, hygiene kit, tool kit, baby kit, dan paket bantuan lainnya).
Apabila di suatu lokasi bencana tertentu (Desa A), diberikan lebih dari satu jenis layanan kepada individu, maka gunakan data dengan angka tertinggi. Misalnya, di Desa A Kab X, 500 orang menerima layanan kesehatan, 800 orang menerima distribusi air bersih, dan 750 orang menerima layanan dapur umum. Maka, angka yang digunakan adalah yang tertinggi, yaitu 800 orang penerima distribusi air bersih. Angka yang dimasukkan pada poin 5.a. adalah jumlah total individu dari angka tertinggi penerima layanan di semua lokasi.
Contoh lain untuk poin 5.b., misalnya 70 KK menerima family kit, 85 KK menerima hygiene kit, dan 45 KK menerima baby kit. Maka, angka yang digunakan adalah yang tertinggi, yaitu 85 KK menerima hygiene kit. Angka yang dimasukkan pada poin 5.b. adalah jumlah total KK dari angka tertinggi yang penerima paket bantuan di semua lokasi.
Untuk memperoleh informasi ini secara akurat, data hasil assessment awal terhadap populasi terdampak bencana dapat menjadi sumber referensi yang sangat penting.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
154
6. Penerima manfaat langsung dari pelayanan non-darurat adalah individu sasaran program/proyek PMI pada saat normal, terdiri dari:
a. Pelayanan kesehatan PMI, misalnya pengobatan gratis, pelayanan klinik, ambulans, Siaga Lebaran, dll. Data dipilah berdasarkan jenis kelamin (apabila data tersedia).
b. Pelayanan sosial PMI, misalnya sunatan massal, operasi katarak, bantuan material khusus (kacamata optik, kruk, dsb.), PSP untuk situasi non-darurat, dll. Data dipilah berdasarkan jenis kelamin (apabila data tersedia).
c. Kegiatan pemberdayaan masyarakat, yaitu kegiatan-kegiatan yang dilakukan dengan memobilisasi sumber daya yang ada di masyarakat. Misalnya, gotong royong, edukasi kesehatan/PRB, mitigasi risiko bencana, dll. Data dipilah berdasarkan jenis kelamin (apabila data tersedia).
7. Total dana yang diperoleh adalah jumlah penerimaan dana dari berbagai sumber per semester. Misalnya, dari Pemda, lembaga donor, kelompok masyarakat, individu, perusahaan, dll.
8. Total dana yang dibelanjakan adalah jumlah seluruh pengeluaran per semester, mencakup operasional, pelayanan, dan respons darurat.
9. Jumlah PMI Kecamatan adalah komunitas binaan PMI yang berada di wilayah setingkat kecamatan dan berafiliasi kepada PMI Kab/Kota.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
155
Disusun/dilaporkan oleh: Diketahui/disetujui oleh:
__________________________ __________________________
KOMPILASI LAPORAN SEMESTER PMI KAB/KOTA DI PROVINSI XXXX TAHUN XXXX
No Data yang diperlukan Kab A Kab B Kab C Dst.
1 Jumlah anggota Palang Merah Remaja (PMR) yang masih aktif* saat ini.
Aktif bila terlibat dalam kegiatan sendiri/atau dengan PMI minimal sekali
dalam 6 bulan terakhir.
Mula
L
P
Total
Madya
L
P
Total
Wira
L
P
Total
2 Jumlah Sukarelawan (KSR/TSR) yang terlibat setidaknya sekali dalam kegiatan PMI selama 6 bulan terakhir.
L
P
Total
3 Jumlah Donor Darah Sukarela yang mendonor setidaknya sekali selama 6 bulan terakhir.
L
P
Total
4 Jumlah staf yang digaji (baik oleh PMI, pemerintah, maupun donor).
L
P
Total
5 Jumlah orang yang memperoleh manfaat langsung dari pelayanan darurat/respons/pemulihan.
a. Individu penerima manfaat L
P
Total
b. Kepala Keluarga penerima manfaat Total
6 Jumlah orang yang memperoleh manfaat langsung dari pelayanan non-darurat.
a. Pelayanan kesehatan L
P
Total
b. Pelayanan sosial L
P
Total
c. Pemberdayaan masyarak at (PRB, KPPBM)
L
P
Total
7 Total dana yang diperoleh (Rp)
8 Total dana yang dibelanjakan (Rp)
9 Jumlah PMI Kecamatan
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
156
E. LAPORAN TAHUNAN
Laporan Tahunan merupakan analisis, ringkasan, dan kesimpulan dari keempat Laporan Triwulan. Laporan Tahunan meringkas pelaksanaan rencana kerja PMI, serapan keuangan, pencapaian target indikator, efektivitas pencapaian outcome dan tujuan strategis, masalah/kendala serta solusi yang telah dilakukan, pembelajaran, dll. Laporan Tahunan adalah bahan pertanggungjawaban yang dilaporkan pada saat Musyawarah Kerja Kab/Kota/Provinsi/Nasional.
Di Kab/Kota, Laporan Tahunan disusun oleh Kepala Markas dengan mengkompilasi Laporan Triwulan. Selanjutnya, Kepala Markas melaporkannya kepada Pengurus untuk mendapatkan umpan balik/persetujuan. Laporan Tahunan ini akan dikirimkan ke PMI Provinsi dan ditembuskan ke PMI Pusat.
Di Provinsi, Laporan Tahunan disusun oleh masing-masing Bidang/Seksi, untuk selanjutnya dikompilasi oleh Kepala Markas menjadi Laporan Tahunan PMI Provinsi. Selanjutnya, Kepala Markas melaporkannya kepada Pengurus untuk mendapatkan umpan balik/persetujuan. Laporan Tahunan ini akan dikirimkan ke PMI Pusat.
Di Pusat, Laporan Tahunan disusun oleh Kepala Divisi/Biro, untuk dilaporkan kepada Kepala Markas dan Pengurus/Ketua Bidang masing-masing. Selanjutnya, Kepala Markas membentuk sebuah tim untuk mengkonsolidasi Laporan Tahunan Divisi/Biro tersebut untuk menjadi Laporan Tahunan Mukernas.
Di setiap tingkatan, Laporan Tahunan dikirimkan paling lambat pada bulan Desember/Januari. Laporan Tahunan dibuat maksimal 30 halaman dengan menggunakan format berikut ini.
LAPORAN TAHUNAN PMI KAB/KOTA/PROVINSI/DIVISI/BIRO PMI PUSAT TAHUN _________ 1. Ringkasan Laporan
Penjelasan tentang ringkasan laporan Hasil-hasil kegiatan utama Jumlah total uang yang diperoleh dan digunakan Jumlah total penerima manfaat langsung serta informasi wilayah
geografi (kecamatan/kelurahan, desa/RW, dusun/RT, sekolah/institusi)
Dampak pelaksanaan kegiatan terhadap peningkatan kapasitas PMI Rekomendasi untuk rencana kerja ke depan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
157
2. T
abel
Tel
usur
Indi
kato
r
Not
e/Ke
tera
ngan
:1.
M
asuk
kan
pern
yata
an t
ujua
n (T
ujua
n St
rate
gis,
Out
com
e, O
utpu
t) t
erle
bih
dahu
lu s
ebel
um m
emas
ukka
n in
dika
tor.
2.
Tuli
skan
ind
ikat
or y
ang
sesu
ai d
i ba
wah
per
nyat
aan
tuju
an o
utco
me
dan
outp
ut.
Nom
or i
ndik
ator
har
us s
esua
i de
ngan
nom
or i
ndik
ator
dal
am R
enca
na O
pera
sion
al.
Indi
kato
r Re
ncan
a Ke
rja
Triw
ulan
I (J
an-M
ar 2
0xx)
Triw
ulan
II
(Apr
-Jun
20x
x)Tr
iwul
an II
I (J
ul-S
ep 2
0xx)
Triw
ulan
IV
(Okt
-Des
20x
x)Ta
hun
20xx
Targ
etAk
tual
%Ta
rget
Aktu
al%
Targ
etAk
tual
%Ta
rget
Aktu
al%
Targ
etAk
tual
%Tu
juan
Str
ateg
is 1
Out
com
e 1.
2.
3. 5.
Out
put
1.2.
1.
6. 9.
Out
com
e 1.
3.
13.
Out
put
1.3.
1.
16.
17.
Tuju
an S
trat
egis
2
Out
com
e 2.
1.
29.
Dst
.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
158
3. Informasi Keuangan
a. Pendapatan
b. Pengeluaran
4. Analisis/Pembahasan
a. Pencapaian indikator outcome dan cerita sukses (Jelaskan pencapaian setiap indikator outcome yang dicapai selama
1 tahun, apa saja faktor-faktor yang mendukung pencapaian tersebut; misalnya leadership pengurus/staf, keaktifan sukarelawan, keterlibatan/dukungan stakeholder/masyarakat, dll. Pilih 3-5 cerita sukses tentang kegiatan-kegiatan PMI dan uraikan masing-masing dalam 1 paragraf.)
b. Penjelasan terhadap perbedaan antara target dan aktual (Jelaskan apa yang menyebabkan perbedaan antara target dan
aktual yang lebih dari 10% untuk pencapaian indikator dan realisasi anggaran.)
Sumber Jumlah (Rupiah) Keterangan
Donasi masyarakat/institusi
Unit Usaha
Pemerintah
Donor/Mitra
Waktu Total Anggaran Total Realisasi % Realisasi/Anggaran
Triwulan I (Jan-Mar)
Triwulan II (Apr-Jun)
Triwulan III (Jul-Sep)
Triwulan IV (Okt-Des)
Tahun 20xx
Saldo akhir tahun (Rupiah):
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
159
c. Penjelasan hubungan pencapaian output, outcome, dan tujuan strategis
(Jelaskan bagaimana pencapaian output berkontribusi terhadap dihasilkannya outcome dan pada akhirnya dapat mewujudkan tujuan-tujuan strategis. Apa yang perlu dilakukan untuk memastikan keberlanjutan dari pencapaian-pencapaian tersebut?)
d. Masalah/kendala serta tindak lanjut penyelesaian (Jelaskan secara spesifik kendala/masalah utama yang dihadapi,
penyebab dan akibatnya, serta apa yang sudah/perlu dilakukan untuk mengatasi/menyelesaikannya.)
e. Manajemen organisasi/unit kerja dan pelaksanaan program kerja/Unit Kerja
(Jelaskan bagaimana Pengurus/Kepala Markas/Kepala Divisi/Biro melakukan:
1) pengelolaan pelaksanaan kegiatan dan memastikan kualitas hasil, 2) pengelolaan sumber daya (staf, dana, aset), 3) pengelolaan waktu/jadwal pelaksanaan kegiatan, 4) komunikasi dan koordinasi dengan stakeholder di PMI antar-tingkatan dan eksternal, 5) proses pelaksanaan perencanaan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan.)
f. Relevansi (Relevansi adalah kesesuaian kegiatan atau pelayanan dengan
kebutuhan organisasi atau masyarakat. Jelaskan apakah kegiatan atau layanan yang dilakukan oleh PMI sesuai dengan kebutuhan organisasi maupun masyarakat yang dilayani. Sebutkan kegiatan atau layanan yang dianggap kurang/tidak relevan dan jelaskan mengapa demikian.)
g. Keberlanjutan (Apa saja hasil-hasil kegiatan PMI yang berpotensi untuk berkelanjutan
di masa yang akan datang, dan apa faktor-faktor yang mendukung keberlanjutan tersebut.)
h. Pembelajaran (Jelaskan pembelajaran positif yang perlu dipertahankan atau
direplikasi; dan juga pembelajaran negatif yang perlu diantisipasi atau dihindari di masa yang akan datang. Pembelajaran ini fokus kepada tiga hal, yaitu 1) manajemen organisasi/program kerja, 2) pelayanan ke masyarakat, dan 3) koordinasi dengan stakeholder.)
i. Rekomendasi untuk rencana kerja tahun depan (Uraikan beberapa rekomendasi yang diperlukan untuk
mempertahankan atau memperluas hasil/dampak positif yang telah dicapai.)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
160
j. Lampiran foto (Berupa informasi penting yang relevan, dokumen pendukung, foto,
dsb. Foto-foto sebaiknya mewakili seluruh jenis kegiatan yang dilakukan selama setahun, mulai dari rapat, kegiatan pelayanan, pelatihan, dsb. Sebaiknya visibilitas logo PMI dapat diupayakan ada dalam foto-foto tsb.)
5. Penutup (Sekaligus tanda tangan dan nama pengurus (ketua PMI setempat).)
Disusun/dilaporkan oleh: Diketahui/disetujui oleh:
__________________________ __________________________
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
161
VI. LAMPIRAN
Lam
pira
n
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
162
1. C
onto
h M
atri
ks R
enca
na K
erja
Tah
unan
PM
I Kab
upat
en S
ukar
ia
Out
com
eIn
dika
tor
Out
com
eTa
rget
In
dika
tor
Out
com
eO
utpu
tIn
dika
tor
Out
put
Targ
et
Indi
kato
r O
utpu
tKe
giat
anA
ngga
ran
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 1
:M
ewuj
udka
n PM
I yan
g be
rfun
gsi b
aik
di s
emua
tin
gkat
an,
sert
a si
nerg
is d
alam
pel
aksa
naan
keg
iata
n, p
erat
uran
org
anis
asi,
si
stem
, da
n pr
osed
ur y
ang
dite
tapk
an.
Out
com
e 1.
2.AD
/ART
, Pe
ratu
ran
Org
anis
asi (
PO)
PMI,
dan
Pet
unju
k Pe
laks
anaa
n (J
ukla
k),
sert
a pr
oduk
huk
um y
ang
suda
h di
terb
itka
n m
elem
baga
di
sem
ua t
ingk
atan
.
4.
PMI K
ab/K
ota
mel
aksa
naka
n M
usya
war
ah
Kerj
a se
suai
ja
dwal
yan
g di
teta
pkan
.
Des
embe
r 20
15O
utpu
t 1.
2.1.
AD/A
RT,
Pera
tura
n O
rgan
isas
i (PO
) PM
I, d
an P
etun
juk
Pela
ksan
aan
(Juk
lak)
, se
rta
prod
uk
huku
m t
erse
dia
dan
diim
plem
enta
sika
n di
se
mua
tin
gkat
an.
6.
PMI K
ab/K
ota
men
erim
a so
sial
isas
i AD
/ART
.10
ora
ng
(Pen
guru
s da
n St
af)
1.
Men
sosi
alis
asik
an A
D/
ART
kepa
da S
taf
dan
Peng
urus
.
Rp 5
00.0
00
8.
Jum
lah
pega
wai
PM
I Ka
b/Ko
ta m
emili
ki
kont
rak
kerj
a te
rtul
is.
5 or
ang
2.
Men
yusu
n at
uran
ke
pega
wai
an.
Rp 1
.000
.000
9.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
pe
ncat
atan
ase
t se
suai
ju
klak
/juk
nis.
Nov
embe
r 20
153.
M
enca
tat
aset
ses
uai
jukl
ak/j
ukni
s.Rp
0
10.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
at
uran
kep
egaw
aian
.M
aret
20
154.
M
emut
akhi
rkan
dat
abas
e ke
pega
wai
an.
Rp 0
11.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
da
taba
se k
epeg
awai
an
yang
dip
erba
rui s
etia
p ta
hun.
Nov
embe
r 20
155.
M
elak
sana
kan
Mus
yaw
arah
Ker
ja.
Rp 6
.000
.000
Out
com
e 1.
3.Si
stem
Per
enca
naan
, M
onit
orin
g, E
valu
asi,
da
n Pe
lapo
ran
(PM
ER)
PMI b
erfu
ngsi
ba
ik d
i sem
ua
ting
kata
n.
13.
PMI K
ab/
Kota
mem
iliki
re
ncan
a ke
rja
tahu
nan
sesu
ai
Pand
uan
Pere
ncan
aan
dan
Pela
pora
n.
Des
embe
r 20
15O
utpu
t 1.
3.1.
Pe
ngur
us d
an
kary
awan
PM
I di
sem
ua t
ingk
atan
di
bina
sec
ara
ruti
n da
lam
impl
emen
tasi
si
stem
Per
enca
naan
, M
onit
orin
g, E
valu
asi,
da
n Pe
lapo
ran
(PM
ER)
oleh
fas
ilita
tor
yang
ko
mpe
ten.
17.
PMI K
ab/K
ota
men
erim
a so
sial
isas
i Pa
ndua
n Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran.
3 or
ang
1.
Men
giku
ti L
okak
arya
So
sial
isas
i Ren
stra
-Re
nops
.
Rp 1
3.23
0.00
0
14.
PMI K
ab/
Kota
mem
iliki
la
pora
n ta
huna
n se
suai
Pa
ndua
n Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran.
Des
embe
r 20
152.
M
enga
daka
n lo
kaka
rya
peny
usun
an r
enca
na
kerj
a ta
huna
n da
n la
pora
n ta
huna
n.
Rp 4
.000
.000
Lam
pira
n 1.
Con
toh
Dok
umen
Per
enca
naan
PM
I Kab
/Kot
a
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
163
Out
com
eIn
dika
tor
Out
com
eTa
rget
In
dika
tor
Out
com
eO
utpu
tIn
dika
tor
Out
put
Targ
et
Indi
kato
r O
utpu
tKe
giat
anA
ngga
ran
TUJU
AN S
TRAT
EGIS
2:
Men
ingk
atka
n ka
pasi
tas
sum
ber
daya
org
anis
asi P
MI d
i sem
ua t
ingk
atan
, ba
ik s
umbe
r da
ya m
anus
ia m
aupu
n sa
rana
pra
sara
na y
ang
dipe
rluk
an
untu
k m
elay
anim
asya
raka
t.O
utco
me
2.1.
Man
ajem
en S
DM
PM
I yan
g m
enca
kup
rekr
utm
en,
pela
tiha
n,
penu
gasa
n,
supe
rvis
i, p
embe
rian
pe
ngha
rgaa
n, s
erta
pe
nila
ian
kine
rja
men
ingk
at.
29.
Pers
enta
se
rela
wan
KSR
/TS
R Ka
b/Ko
ta
yang
non
-akt
if
sela
ma
satu
ta
hun.
<20%
Out
put
2.1.
1.SD
M b
idan
g te
knis
dan
m
anaj
eria
l ter
sedi
a se
suai
keb
utuh
an
dan
terl
atih
unt
uk
mel
aksa
naka
n tu
gas
poko
k da
n fu
ngsi
nya
di
PMI s
emua
tin
gkat
an.
312.
Jum
lah
rela
wan
Kab
/Ko
ta y
ang
dila
tih
spes
ialis
asi p
elay
anan
pr
iori
tas
I/II/
III.
50 o
rang
1.
Mel
akuk
an p
elat
ihan
KSR
da
sar.
Rp 1
0.00
0.00
0
30.
Pers
enta
se
rela
wan
(PM
R/KS
R/TS
R)
Kab/
Kota
ya
ng p
erna
h m
engi
kuti
ke
giat
an s
etia
p tr
iwul
an.
>50%
37.
Jum
lah
pega
wai
PM
I Ka
b/Ko
ta y
ang
men
giku
ti
pela
tiha
n te
knis
.
3 or
ang
2.
Men
giri
mka
n pe
rson
el
untu
k m
engi
kuti
pel
atih
an
ambu
lans
.
Rp 5
.000
.000
31.
Jum
lah
seko
lah
di K
ab/K
ota
yang
mem
iliki
un
it P
MR
akti
f.
10 s
ekol
ahO
utpu
t 2.
1.3.
Pand
uan
man
ajem
en
PMR
dan
rela
wan
(KS
R da
n TS
R, t
erm
asuk
re
law
an p
erus
ahaa
n/or
gani
sasi
/ in
stit
usi)
di
impl
emen
tasi
kan
di
sem
ua t
ingk
atan
.
40. P
MI K
ab/K
ota
mel
aksa
naka
n J
umba
ra.
Juli
2015
1.
Mel
akuk
an p
embi
naan
su
kare
law
an s
etia
p ti
ga
bula
n.
Rp 1
.000
.000
2.
Mem
utak
hirk
an d
atab
ase
suka
rela
wan
.Rp
0
3.
Men
yele
ksi p
eser
ta
Jum
bara
di u
nit-
unit
PM
R.Rp
2.5
00.0
00
4.
Mel
aksa
naka
n Ju
mba
ra.
Rp 4
0.00
0.00
0
Out
com
e 2.
3.Ke
ters
edia
an
sara
na p
rasa
rana
da
sar
pend
ukun
g op
eras
iona
l PM
I m
enin
gkat
.
55.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
pos
ko
yang
akt
if/
berf
ungs
i.
Seja
k Ap
ril
2015
Out
com
e 2.
3.2.
Aset
ata
u sa
rana
da
n pr
asar
ana
dasa
r PM
I dik
elol
a se
suai
de
ngan
pan
duan
yan
g di
teta
pkan
.
61.
PMI K
ab/K
ota
men
giri
mka
n da
ftar
in
vent
aris
ase
t ke
Pus
at
seti
ap t
ahun
.
Nov
embe
r 20
151.
M
enug
aska
n ro
tasi
su
kare
law
an d
i Pos
ko.
Rp 2
1.60
0.00
0
2.
Men
giku
ti a
pel s
iaga
Pos
ko
Prov
insi
.Rp
0
3.
Mem
anta
u in
form
asi
peri
ngat
an d
ari B
PBD
se
tem
pat
seca
ra r
utin
.
Rp 0
4.
Men
cata
t da
n m
ener
uska
n in
form
asi p
erin
gata
n di
ni
kepa
da P
MI P
rovi
nsi.
Rp 0
5.
Men
yusu
n da
n m
engi
rim
kan
daft
ar
inve
ntar
is a
set.
Rp 5
00.0
00
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
164
Out
com
eIn
dika
tor
Out
com
eTa
rget
In
dika
tor
Out
com
eO
utpu
tIn
dika
tor
Out
put
Targ
et
Indi
kato
r O
utpu
tKe
giat
anA
ngga
ran
TUJU
AN S
TRAT
EGIS
3:
Men
ingk
atka
n ku
alit
as o
pera
si p
enan
gana
n be
ncan
a da
n kr
isis
kes
ehat
an d
i sel
uruh
wila
yah
Indo
nesi
a, b
aik
dari
seg
i kec
epat
an,
caku
pan,
da
n ef
ekti
vita
s pe
laya
nan.
Out
com
e 3.
1.Ka
pasi
tas
pers
onel
sp
esia
lis p
elay
anan
da
rura
t PM
I m
enin
gkat
.
69. J
umla
h ke
giat
an
sim
ulas
i tan
ggap
da
rura
t di
PM
I Ka
b/Ko
ta y
ang
sesu
ai S
OP.
1 ka
liO
utpu
t 3.
1.1.
Tim
Sat
gana
dan
sp
esia
lis p
elay
anan
da
rura
t te
rsed
ia d
an
siap
dim
obili
sasi
di
sem
ua t
ingk
atan
, te
rmas
uk d
i tin
gkat
re
gion
al d
an n
asio
nal,
se
suai
SO
P ya
ng
dite
tapk
an.
70. J
umla
h an
ggot
a ti
m
Satg
ana
di P
MI K
ab/K
ota.
30 o
rang
1.
Mel
aksa
naka
n pe
lati
han
Satg
ana.
Rp 5
0.00
0.00
0
2.
Men
yusu
n ro
ster
pe
nuga
san
tim
Sat
gana
.Rp
0
Out
put
3.1.
2.Si
mul
asi t
angg
ap
daru
rat
dila
ksan
akan
di
PM
I sem
ua t
ingk
atan
se
suai
keb
utuh
an d
an
renc
ana
kont
inge
nsi
yang
tel
ah d
isus
un.
72.
Jum
lah
kegi
atan
sim
ulas
i ta
ngga
p da
rura
t ya
ng
dila
kuka
n ol
eh P
MI K
ab/
Kota
set
iap
tahu
n.
1 ka
li1.
M
enga
daka
n ra
pat
koor
dina
si p
ersi
apan
si
mul
asi d
enga
n be
rbag
ai
piha
k.
Rp 6
.000
.000
2.
Mel
aksa
naka
n gl
adi k
otor
si
mul
asi.
Rp 3
.000
.000
3.
Mel
aksa
naka
n si
mul
asi
tang
gap
daru
rat.
Rp 1
5.00
0.00
0
Out
com
e 3.
2.Ke
ters
edia
an
pera
ngka
t pe
laya
nan
daru
rat
yang
ses
uai
deng
an s
tand
ar
akun
tabi
litas
m
enin
gkat
.
73.
Jum
lah
pene
rim
a m
anfa
at y
ang
dija
ngka
u ol
eh
pela
yana
n da
rura
t PM
I Ka
b/Ko
ta.
Aktu
alO
utpu
t 3.
2.1.
Pera
lata
n st
anda
r pe
laya
nan
daru
rat,
te
rmas
uk p
eral
atan
ko
mun
ikas
i unt
uk
koor
dina
si,
sert
a fo
rmat
pen
cata
tan
dan
pela
pora
n te
rsed
ia
sert
a si
ap d
igun
akan
di
sem
ua t
ingk
atan
.
75.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
se
tida
knya
em
pat
jeni
s pe
rlen
gkap
an t
im
pela
yana
n da
rura
t.
Agus
tus
2015
1.
Mel
akuk
an p
rose
s pe
ngad
aan
per
leng
kapa
n ti
m p
elay
anan
dar
urat
.
Rp 6
0.50
0.00
0
76.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
se
tida
knya
dua
jen
is
pera
lata
n ko
mun
ikas
i un
tuk
kead
aan
daru
rat.
Agus
tus
2015
2.
Mel
akuk
an p
rose
s pe
ngad
aan
pera
lata
n ko
mun
ikas
i unt
uk k
eada
an
daru
rat.
Rp 2
0.00
0.00
0
3.
Mel
akuk
an p
enca
tata
n pe
neri
ma
man
faat
ses
uai
deng
an p
andu
an.
Rp 0
Out
com
e 3.
3.Si
stem
man
ajem
en
pela
yana
n da
rura
t di
impl
emen
tasi
kan
di
PMI s
emua
tin
gkat
an.
79.
Jum
lah
keja
dian
da
rura
t ya
ng
dire
spon
s PM
I Ka
b/Ko
ta d
alam
ku
run
wak
tu
enam
jam
pe
rtam
a.
Aktu
alO
utpu
t 3.
3.1.
Kera
ngka
ker
ja,
pand
uan,
dan
SO
P da
lam
men
jala
nkan
m
ekan
ism
e pe
laya
nan
dan
koor
dina
si t
angg
ap
daru
rat
ters
edia
ser
ta
digu
naka
n di
PM
I se
mua
tin
gkat
an.
83.
Jum
lah
lapo
ran
keja
dian
ya
ng d
ikir
imka
n PM
I Kab
/Ko
ta k
e PM
I Pro
v.
Aktu
al1.
M
eres
pons
ben
cana
ses
uai
deng
an S
OP.
Rp 5
.000
.000
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
165
Out
com
eIn
dika
tor
Out
com
eTa
rget
In
dika
tor
Out
com
eO
utpu
tIn
dika
tor
Out
put
Targ
et
Indi
kato
r O
utpu
tKe
giat
anA
ngga
ran
80.
Jum
lah
dana
ko
ntin
gens
i ya
ng d
imili
ki
Kab/
Kota
.
Rp 5.00
0.00
0O
utpu
t 3.
3.3.
Renc
ana
kont
inge
nsi
dim
utak
hirk
an s
etia
p ta
hun
di P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
85.
PMI K
ab/K
ota
mem
iliki
Re
ncan
a Ko
ntin
gens
i ta
huna
n.
Febr
uari
20
151.
Men
yusu
n at
au m
emut
akh-
irka
n re
ncan
a ko
ntin
gens
i.Rp
6.0
00.0
00
81.
PMI K
ab/
Kota
mem
iliki
re
ncan
a op
eras
i da
lam
kur
un
wak
tu 3
x24
jam
se
tela
h ke
jadi
an
daru
rat.
Aktu
alO
utpu
t 3.
3.4.
Info
rmas
i per
inga
tan
dini
dit
erus
kan
kepa
da
mas
yara
kat
seca
ra
tepa
t w
aktu
.
86.
Jum
lah
info
rmas
i pe
ring
atan
din
i yan
g di
teru
skan
kep
ada
mas
yara
kat
sete
mpa
t ol
eh P
MI K
ab/K
ota.
Aktu
al1.
M
eman
tau
info
rmas
i pe
ring
atan
din
i.Rp
0
Out
com
e 3.
3.5.
Kebu
tuha
n pe
laya
nan
RFL
dala
m m
asa
norm
al
dan
mas
a ta
ngga
p da
rura
t di
tind
akla
njut
i ol
eh P
MI s
emua
ti
ngka
tan.
87.
Jum
lah
kasu
s RF
L ya
ng
diti
ndak
lanj
uti o
leh
PMI K
ab/K
ota
hing
ga
pros
edur
sel
esai
.
Aktu
al1.
M
embi
na j
ejar
ing
deng
an
piha
k te
rkai
t ya
ng d
apat
m
enye
diak
an in
form
asi
kebu
tuha
n RF
L (R
S, P
olis
i,
dst.
)
Rp 5
00.0
00
2.
Mem
fasi
litas
i pen
yeba
ran
info
rmas
i ter
kait
RFL
.Rp
500
.000
TUJU
AN
STR
ATEG
IS 4
:M
enin
gkat
kan
keta
hana
n m
asya
raka
t un
tuk
men
gura
ngi r
isik
o da
n da
mpa
k be
ncan
a se
rta
peny
akit
mel
alui
pro
gram
-pro
gram
kes
iaps
iaga
an,
kese
hata
n, d
an s
osia
l, s
erta
pel
ayan
an k
eseh
atan
ruj
ukan
.O
utco
me
4.1.
Kapa
sita
s PM
I dal
am
men
gelo
la p
rogr
am-
prog
ram
ber
basi
s m
asya
raka
t di
bi
dang
kes
iaps
iaga
an
dan
kese
hata
n m
enin
gkat
.
88.
PMI K
ab/
Kota
mem
iliki
se
tida
knya
lim
a de
sa b
inaa
n se
tiap
tah
un.
2 de
saO
utpu
t 4.
1.2.
Pera
ngka
t pe
nunj
ang
prog
ram
-pro
gram
be
rbas
is m
asya
raka
t di
bi
dang
kes
iaps
iaga
an
dan
kese
hata
n (s
eper
ti
med
ia K
IE,
alat
pe
raga
, pe
rang
kat
M&
E) t
erse
dia
seca
ra
mem
adai
.
95.
Jum
lah
mat
eri K
IE y
ang
didi
stri
busi
kan
kepa
da
mas
yara
kat
oleh
PM
I Ka
b/Ko
ta.
Aktu
al1.
M
endi
stri
busi
kan
mat
eri
KIE
kepa
da m
asya
raka
t.Rp
500
.000
89.
PMI K
ab/
Kota
mem
iliki
se
tida
knya
lim
a se
kola
h bi
naan
se
tiap
tah
un.
5 se
kola
hO
utpu
t 4.
1.3.
Kegi
atan
-keg
iata
n pr
ogra
m-p
rogr
am
berb
asis
mas
yara
kat
di
bida
ng k
esia
psia
gaan
da
n ke
seha
tan
dila
ksan
akan
ole
h pe
gaw
ai/r
elaw
an/
fasi
litat
or y
ang
kom
pete
n di
PM
I se
mua
tin
gkat
an.
96.
Jum
lah
prog
ram
ber
basi
s m
asya
raka
t ya
ng
dila
ksan
akan
di P
MI K
ab/
Kota
.
1 pr
ogra
m1.
M
enga
daka
n pe
lati
han
prog
ram
ber
basi
s m
asya
raka
t ke
pada
pe
gaw
ai/r
elaw
an P
MI.
Rp 2
5.00
0.00
0
90.
Jum
lah
seko
lah
seha
t di
wila
yah
kerj
a PM
I Kab
/Ko
ta.
5 se
kola
h98
. Ju
mla
h pe
gaw
ai/r
elaw
an
PMI K
ab/K
ota
yang
m
ener
ima
pela
tiha
n di
bi
dang
pro
gram
ber
basi
s m
asya
raka
t.
10 o
rang
2.
Men
yele
ksi d
esa/
kom
unit
as s
asar
an.
Rp 3
.000
.000
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
166
Out
com
eIn
dika
tor
Out
com
eTa
rget
In
dika
tor
Out
com
eO
utpu
tIn
dika
tor
Out
put
Targ
et
Indi
kato
r O
utpu
tKe
giat
anA
ngga
ran
91.
Jum
lah
seko
lah
siag
a be
ncan
a di
wila
yah
kerj
a PM
I Kab
/Kot
a.
5 se
kola
h3.
Mel
aksa
naka
n H
VCA
di
desa
/kom
unit
as t
erpi
lih.
Rp 5
.000
.000
92.
Jum
lah
pene
rim
a m
anfa
at
lang
sung
pr
ogra
m
kesi
apsi
agaa
n be
ncan
a di
PM
I Ka
b/Ko
ta.
40 o
rang
4.
Men
yusu
n re
ncan
a be
rsam
a m
asya
raka
t.Rp
5.0
00.0
00
93.
Jum
lah
pene
rim
a m
anfa
at
lang
sung
pr
ogra
m
kese
hata
n be
rbas
is
mas
yara
kat
di
PMI K
ab/K
ota.
40 o
rang
5.
Mel
aksa
naka
n pr
ogra
m
berb
asis
mas
yara
kat
sesu
ai h
asil
pere
ncan
aan
bers
ama.
Rp 1
0.00
0.00
0
6.
Mel
akuk
an p
enca
tata
n pe
neri
ma
man
faat
ses
uai
pand
uan.
Rp 0
KEG
IATA
N-K
EGIA
TAN
RU
TIN
MA
RKA
S
1.
Men
gada
kan
rapa
t pl
eno
peng
urus
set
iap
bula
n.Rp
1.2
00.0
00
2.
Men
yele
ngga
raka
n ra
pat
koor
dina
si K
a M
arka
s da
n st
af.
Rp 1
.200
.000
3.
Mel
akuk
an p
emel
ihar
aan
Mar
kas
dan
aset
.Rp
6.0
00.0
00
4.
Mem
baya
r bi
aya
listr
ik,
air,
tel
epon
, da
n ga
s.Rp
12.
000.
000
5.
Men
yusu
n la
pora
n ke
giat
an d
an la
pora
n pe
riod
ik (
bula
nan,
tr
iwul
an).
Rp 0
TOTA
L A
NG
GA
RAN
Rp 3
40.7
30.0
00
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
167
2. Rangkuman Anggaran
3. Usulan kegiatan dari PMI Kabupaten Sukaria ke PMI Provinsi Sukasuka (10):
Kategori Anggaran Jumlah (Rupiah) Persentase (Jumlah Rupiah/Total x 100%)
Operasional (gaji, listrik, telepon, bensin, ATK, dll.) Rp 102.219.000 30%
Pelayanan (kegiatan pelayanan rutin/program) Rp 170.365.000 50%
Darurat/Respons (khusus untuk bantuan darurat) Rp 68.146.000 20%
TOTAL ANGGARAN Rp 340.730.000 100%
No. Usulan Kegiatan Waktu Pelaksanaan Alasan Pengusulan
1 Melaksanakan pelatihan PMER.
Agustus 2015 Untuk meningkatkan kapasitas pengurus dan pegawai sebelum melaksanakan Muker.
2 Mengadakan peralatan standar PB (perahu karet, tenda peleton, dan perlengkapan DU).
Juli 2015 Kabupaten Sukaria merupakan kabupaten rawan bencana banjir sehingga memerlukan dukungan perlengkapan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
168
4. R
enca
na D
etai
l Pel
aksa
naan
Ren
cana
Ker
ja P
MI K
abup
aten
Suk
aria
, Ta
hun
2015
No
Kegi
atan
Ang
gara
nJa
dwal
Pel
aksa
naan
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nov
Des
1M
enso
sial
isas
ikan
AD
/AR
T ke
pada
Sta
f da
n Pe
ngur
us.
Rp 5
00.0
00
X2
Men
yusu
n at
uran
ke
pega
wai
an.
Rp 1
.000
.000
X3
Men
cata
t as
et s
esua
i ju
klak
/juk
nis.
Rp 0
X4
Mem
utak
hirk
an
data
base
kep
egaw
aian
.Rp
0X
X5
Mel
aksa
naka
n M
usya
war
ah K
erja
.Rp
6.0
00.0
00X
6M
engi
kuti
Lok
akar
ya
Sosi
alis
asi R
enst
ra-
Reno
ps.
Rp 1
3.23
0.00
0
X7
Men
gada
kan
loka
kary
a pe
nyus
unan
ren
cana
ke
rja
tahu
nan
dan
lapo
ran
tahu
nan.
Rp 4
.000
.000
XX
8M
elak
ukan
pel
atih
an
KSR
dasa
r.Rp
10.
000.
000
XD
st TOTA
L A
NG
GA
RAN
Rp x
xx x
xx,-
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
169
CONTOH LAPORAN KEGIATAN
Lampiran 2. Contoh Pelaporan PMI Kab/Kota
LAPORAN KEGIATAN PMI KABUPATEN SUKARIA
1. Nama Kegiatan Lokakarya Sosialisasi Renstra-Renops
2 Tempat dan tanggal pelaksanaan Markas PMI Sukaria, 26 Februari 2015
3 Anggaran (Rp): Persekot (Rp): Realisasi (Rp): Saldo (Rp): (Persekot-Realisasi)
13.230.000 10.000.000 8.525.000 1.475.000
4 Jumlah peserta/penerima manfaat: Total : L : P :
30 orang (Pengurus dan Staf)
20 orang 10 orang
5 Hasil-hasil kegiatan Dokumen Rencana Strategis dan Rencana Operasional PMI 2014-2019
Buku Panduan Perencanaan dan Pelaporan PMI
6 Kendala/masalah yang dihadapi Pemahaman terhadap indikator outcome dan output Renops masih kurang.
Sesi latihan penyusunan Rencana Kerja kurang panjang dan menyeluruh.
7 Solusi yang dilakukan/diambil Meminta pendampingan dari PMI Provinsi berupa arahan dan menggali pengetahuan untuk dituangkan dalam dokumen perencanaan.
8 Saran-saran perbaika Perlunya pelatihan Perencanaan, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan secara lengkap di Kabupaten Sukaria.
9 Tindak lanjut yang diperlukan Mengirimkan surat permohonan pendampingan penyusunan Rencana Kerja ke PMI Provinsi.
Mengirimkan surat permohonan pelatihan PMER ke PMI Pusat.
DILAPORKAN OLEH:
TUTUNG TARUTUNGStaf Seksi Organisasi & Kelembagaan
DIKETAHUI OLEH:
DENDI MAHMUDKepala Markas
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
170
CONTOH LAPORAN BULANAN
LAPORAN PMI KABUPATEN SUKARIA BULAN MARET 2015
I. Matriks Rangkuman Pelaksanaan Kegiatan
II. Analisis
2.1. Rencana vs Realisasi Kegiatan dan Anggaran
Pertemuan koordinasi antara sukarelawan dengan pengurus adalah inisiatif yang baru pertama kali dilakukan oleh Kabupaten Sukaria, sebagai bentuk pembinaan sukarelawan. Pertemuan ini diinisiasi pada tanggal 5 Maret 2015; 38 KSR hadir dan berdialog dengan Sekretaris.
Dari anggaran total sejumlah Rp 1.000.000 untuk setahun, direncanakan akan diadakan empat kali pertemuan dengan pembagian anggaran masing-masing sejumlah Rp 250.000. Realisasi anggaran untuk pertemuan pertama ini adalah Rp 227.000; Rp 77.000 digunakan untuk konsumsi dan Rp 150.000 untuk transportasi lokal KSR.
2.2. Proses Pelaksanaan
Inisiatif pertemuan ini disambut baik oleh KSR; rata-rata mereka mengungkapkan bahwa ini menjadi kesempatan mereka untuk berdialog dengan pengurus dan menyampaikan ide maupun tantangan yang mereka hadapi. Partisipasi peserta sangat baik. Hasil utama pertemuan ini adalah adanya permintaan untuk mengaktifkan kembali rangkaian sesi pelatihan KSR dasar, karena sesi terakhir yang diberikan sudah lebih dari enam bulan lalu.
No Kegiatan Tempat dan TanggalPelaksanaan
Anggaran(Satuan 3) Realisasi Hasil Kegiatan
1 Pembinaan sukarelawan berupa pertemuan koordinasi antara sukarelawan dengan pengurus
Markas PMI Sukaria, 2 Maret 2015
Rp 250.000 Rp 227.000 38 sukarelawan hadir.
Sekretaris hadir mewakili pengurus.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
171
Mereka membutuhkan penyegaran kembali.Sekretaris menyambut baik permintaan ini mengingat kegiatan tersebut sudah dimasukkan ke dalam Renker. Rencananya akan dilaksanakan di bulan April 2015. Namun, teknis pelaksanaannya masih akan dibahas lebih lanjut bersama staf Markas.
2.3. Kendala/Masalah yang Dihadapi
Saat ini PMI Sukaria tidak memiliki SDM dengan kapasitas yang memadai untuk memberikan pelatihan KSR dasar.
2.4. Tindak Lanjut yang Diperlukan
PMI Sukaria akan mengirimkan surat ke PMI Provinsi untuk meminta dukungan tenaga pelatih untuk sesi pelatihan KSR dasar yang akan dilaksanakan.
III. Informasi Singkat tentang Kegiatan Rutin
Laporan bulan Februari 2015 telah diserahkan kepada pengurus untuk dijadikan bahan rapat pleno pengurus.
Rapat pleno pengurus telah diadakan pada tanggal 11 Maret 2015, dengan biaya konsumsi sebesar Rp 85.000.
Rapat koordinasi Ka Markas dan staf telah diadakan untuk menindaklanjuti hasil rapat pleno pengurus di tanggal 13 Maret 2015, dengan biaya konsumsi sebesar Rp 64.000.
Biaya listrik, air, telepon, dan gas telah dibayarkan dengan jumlah total sebesar Rp 843.000.
IV. Rencana Kegiatan Bulan Berikutnya
No. Kegiatan Tanggal Pelaksanaan Biaya
1 Rapat pleno pengurus 8 April 2015 Rp 100.000
2 Rapat koordinasi Ka Markas dan staf 10 April 2015 Rp 100.000
3 Pelatihan KSR dasar 23-27 April 2015 Rp 10.000.000
Disusun/Dilaporkan oleh:
DENDI MAHMUD, Kepala Markas
Diketahui/disetujui oleh:
JOKO SAMBODO, Ketua Pengurus
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
172
CONTOH LAPORAN TRIWULANAN
LAPORAN TRIWULAN I (Jan-Mar) 2015PMI KABUPATEN SUKARIA
I. Ringkasan Capaian-Capaian Utama
Sembilan personel PMI Kab Sukaria menerima sosialisasi AD/ART, yang terdiri dari lima staf dan empat pengurus.
Tiga personel PMI Kab Sukaria mengikuti Lokakarya Sosialisasi Renstra-Renops yang diadakan oleh PMI Pusat di Jakarta. Lokakarya ini dihadiri oleh Sekretaris, Ketua Bidang Organisasi, dan Kepala Markas.
Pembinaan sukarelawan berkala pertama telah diinisiasi pada tanggal 5 Maret 2015, dalam bentuk pertemuan koordinasi antara sukarelawan dengan pengurus. Pertemuan ini dihadiri oleh 38 KSR, Sekretaris, dan staf Divisi Relawan.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
173
Indi
kato
r Re
ncan
a Ke
rja
Triw
ulan
I (J
an-M
ar 2
015)
Triw
ulan
II
(Apr
-Jun
201
5)Tr
iwul
an II
I (J
ul-S
ep 2
015)
Triw
ulan
IV
(Okt
-Des
201
5)Ta
hun
2015
Targ
etA
ktua
l%
Targ
etA
ktua
l%
Targ
etA
ktua
l%
Targ
etA
ktua
l%
Targ
etA
ktua
l%
Tuju
an S
trat
egis
1.
Mew
ujud
kan
PMI y
ang
berf
ungs
i bai
k di
sem
ua t
ingk
atan
, si
nerg
is d
alam
pel
aksa
naan
keg
iata
n, p
erat
uran
org
anis
asi,
sis
tem
, da
n pr
osed
ur y
ang
dite
tapk
an.
Out
com
e 1.
2.AD
/ART
, Pe
ratu
ran
Org
anis
asi (
PO)
PMI,
dan
Pet
unju
k Pe
laks
anaa
n (J
ukla
k),s
erta
pro
duk
huku
m y
ang
suda
h di
terb
itka
n m
elem
baga
di s
emua
tin
gkat
an.
4. P
MI K
ab/K
ota
mel
aksa
naka
n M
usy-
awar
ah K
erja
ses
uai j
adw
al y
ang
dite
tapk
an.
TBTB
TBTB
TBTB
1TB
TB
Out
put
1.2.
1.AD
/ART
, Pe
ratu
ran
Org
anis
asi (
PO)
PMI,
dan
Pet
unju
k Pe
laks
anaa
n (J
ukla
k),
sert
a pr
oduk
huk
um t
erse
dia
dan
diim
plem
enta
sika
n di
sem
ua t
ingk
atan
.6.
PM
I Kab
/Kot
a m
ener
ima
sosi
alis
asi
AD/A
RT.
109
90%
TBTB
TB10
990
%
8. J
umla
h pe
gaw
ai P
MI K
ab/K
ota
mem
i-lik
i kon
trak
ker
ja t
ertu
lis.
TBTB
TBTB
TB5
5TB
TB
9. P
MI K
ab/K
ota
mem
iliki
pen
cata
tan
aset
ses
uai j
ukla
k/ju
knis
.TB
TBTB
TBTB
11
TBTB
10.
PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki a
tura
n ke
pega
wai
an.
10
0%TB
TBTB
10
0%
11.
PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki d
atab
ase
kepe
gaw
aian
yan
g di
perb
arui
se
tiap
tah
un.
TBTB
TBTB
TB1
1TB
TB
Out
com
e 1.
3.Si
stem
Per
enca
naan
, M
onit
orin
g, E
valu
asi,
dan
Pel
apor
an (
PMER
) PM
I ber
fung
si b
aik
di s
emua
tin
gkat
an.
13.
PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki r
enca
na
kerj
a ta
huna
n se
suai
Pan
duan
Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran.
TBTB
TBTB
TB1
1TB
TB
14.
PM
I Kab
/Kot
a m
emili
ki la
pora
n ta
huna
n se
suai
Pan
duan
Pe
renc
anaa
n da
n Pe
lapo
ran.
TBTB
TBTB
TB1
1TB
TB
Out
put
1.3.
1.
Peng
urus
dan
kar
yaw
an P
MI d
i sem
ua t
ingk
atan
dib
ina
seca
ra r
utin
dal
am im
plem
enta
si s
iste
m P
eren
cana
an,
Mon
itor
ing,
Eva
luas
i, d
an P
elap
oran
(PM
ER)
oleh
fa
silit
ator
yan
g ko
mpe
ten.
17.
PM
I Kab
/Kot
a m
ener
ima
sosi
alis
asi
Pand
uan
Pere
ncan
aan
dan
Pela
pora
n.
33
100%
TBTB
TB3
310
0%
Dst
.II. T
abel
Tel
usur
Indi
kato
r (I
ndic
ator
Tra
ckin
g Ta
ble)
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
174
II. Informasi Keuangan (Rupiah)
III. Analisis
a. Penjelasan varian/kesenjangan antara target dan aktual Indikator 10 tidak dapat dicapai sesuai dengan target di bulan Maret 2015,
dikarenakan kurangnya referensi yang dibutuhkan oleh staf kelembagaan untuk menyusun sebuah aturan kepegawaian. Koordinasi dengan PMI Provinsi telah dilakukan untuk meminta pendampingan untuk kegiatan ini, dan harapannya indikator ini dapat dicapai di triwulan II.
b. Penjelasan hubungan kegiatan, capaian indikator, output dan outcome Lokakarya internal sosialisasi AD/ART yang diadakan berkontribusi kepada
pencapaian indikator 6 sebesar 90%, yang berkontribusi pada output 1.2.1. Namun, terlambatnya pencapaian indikator 10 juga menurunkan kontribusi untuk output tersebut. Sementara itu, partisipasi PMI Sukaria di Lokakarya Sosialisasi Renstra/Renops berkontribusi kepada pencapaian indikator 17 sebesar 100%, yang lebih lanjut mendukung tercapainya output 1.3.1.
c. Masalah/kendala serta tindak lanjut penyelesaian Masih ada kesulitan di antara staf dan pengurus untuk memahami beberapa
bagian dari Renstra-Renops, serta menuangkan tujuan-tujuan tersebut ke dalam Rencana Kerja untuk 2016. Staf kelembagaan juga mengalami kendala dalam mencari referensi untuk menyusun aturan kepegawaian.
Kedua kendala ini akan dikoordinasikan dengan PMI Provinsi, agar bisa diberikan pendampingan dari Provinsi. Selain itu, diharapkan kemampuan PMI Sukaria dalam memahami Renstra-Renops dan menyusun rencana kerja berbasis tujuan dapat meningkat dengan adanya pelatihan PMER yang diberikan oleh PMI Pusat.
Waktu Total Anggaran Total Realisasi % Realisasi/Anggaran
Bulan ke-1 Rp 2.200.000 Rp 1.639.000 74,5%
Bulan ke-2 RP 15.930.000 Rp 14.723.000 92%
Bulan ke-3 Rp 1.950.000 Rp 1.219.000 62,5%
Total 3 bulan Rp 20.080.000 Rp 17.581.000 87,6%
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
175
Untuk mengatasi masalah tersebut, PMI Sukaria akan mengirimkan surat kepada PMI Provinsi untuk meminta pendampingan terkait penyusunan Rencana Kerja dan aturan kelembagaan, serta mengirimkan surat kepada PMI Pusat untuk meminta pelatihan PMER.
IV. Rencana Kegiatan Triwulan Berikut
No. Kegiatan Tanggal Pelaksanaan Biaya
1 Mengadakan pelatihan KSR dasar April minggu ke-4 Rp 10.000.000
2 Mengirimkan personel untuk mengikuti pelatihan ambulans
Mei minggu ke-2 Rp 5.000.000
3 Menyusun aturan kepegawaian Mei minggu ke-2 s/d 4 Rp 1.000.000
4 Memutakhirkan database kepegawaian Juni minggu ke-1 Rp 0
5 Mengadakan pertemuan koordinasi sukarelawan dan pengurus
Juni minggu ke-1 Rp 250.000
Disusun/Dilaporkan oleh:
DENDI MAHMUD, Kepala Markas
Diketahui/disetujui oleh:
JOKO SAMBODO, Ketua Pengurus
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
176
Laporan yang berkualitas dan tepat waktu merupakan bukti bahwa Anda bertanggung jawab dan dapat
dipercaya.
Laporan Anda bermanfaat untuk mengarahkan pengambilan keputusan dalam mengelola program
kerja dan organisasi PMI di markas Anda.
Panduan Perencanaan dan Pelaporan Palang Merah Indonesia
177
Sistem Perencanaan, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan (PMER) PMI akan berfungsi baik apabila Buku Panduan Perencanaan dan Pelaporan ini digunakan dengan baik.
Sistem PMER yang baik akan berkontribusi ke pencapaian Tujuan Strategis 1 : “Mewujudkan PMI yang berfungsi baik di semua tingkatan, serta sinergis dalam pelaksanaan kegiatan, peraturan organisasi, sistem, dan prosedur yang ditetapkan.”
Markas Pusat Palang Merah Indonesia
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 96, Jakarta 12970, IndonesiaTelp. +62 21 7992335, Fax. +62 21 7995188
Email: [email protected]: www.pmi.or.id
PMER is Everybody’s BusinessPMER adalah Tanggung Jawab Bersama