PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa...

83
i FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS JAMBI 2014 2014 PANDUAN PENULISAN MATA KULIAH KESARJANAAN

Transcript of PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa...

Page 1: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

i

FAKULTAS PETERNAKAN

UNIVERSITAS JAMBI

2014

2014

PANDUAN PENULISAN MATA KULIAH

KESARJANAAN

Page 2: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

i

TIM PENYUSUN (Edisi 2011)

Pengarah : Prof. Dr. Ir. H. R.A. Muthalib, M.S.

(Dekan Fakultas Peternakan)

Penanggung Jawab : Ir. Darlis, M.Sc., Ph.D.

(Pembantu Dekan I Fakultas Peternakan)

Ketua : Ir. Adrizal, M.Sc., Ph.D.

Anggota Dr. Ir. Abdul Azis, M.Si.

Dr. Ir. Adriani, M.Si.

Dr. Ir. Ardi Novra, M.P.

Dr. Ir. Suparjo, M.P.

Ir. Fatati, M.P.

TIM REVISI (Edisi 2014)

Ketua : Dr. Ir. Noferdiman, MP.

Sekretaris : Heru Handoko, S.Pt., M.Si.

Anggota : Dr. Ir. Muhammad Afdal, M.Phil.

Ir. Farizal, MP.

Ir. Iskandar, MP.

Page 3: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

i

KATA PENGANTAR

Mahasiswa tahap akhir program kesarjanaan (S1) Fakultas Peternakan

Universitas Jambi, wajib mengontrak dan melaksanakan mata kuliah kesarjanaan. Mata

kuliah tersebut meliputi Farm Experience (FE), Skripsi, Seminar, dan Kuliah Kerja

Nyata (KKN). Tiga mata kuliah yang disebutkan pertama dikelola oleh Fakultas,

sedangkan mata kuliah KKN dikoordinir langsung oleh Universitas melalui Badan

Pelaksana KKN. Mata kuliah kesarjanaan yang dikelola oleh Fakultas merupakan

rangkaian kegiatan yang berawal dari penyusunan usulan (Skripsi) dan berujung pada

penulisan laporan (Skripsi dan FE), serta makalah Seminar. Agar penulisan usulan dan

laporan tersebut seragam, maka diperlukan suatu pedoman/panduan penulisan. Hal ini

dimaksudkan agar tercapainya tertib administrasi yang berdasarkan azas kebersamaan di

kalangan Sivitas Akademika, khususnya mahasiswa. Pedoman ini disusun oleh Tim

Fakultas Peternakan Universitas Jambi berdasarkan SK Dekan Fapet UNJA No:

76/H21.5/DT/2011, yang beranggotakan wakil dari Jurusan Produksi Ternak (dan

Program Studi Sosial Ekonomi Peternakan), dan Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak.

Pengalaman akademik Tim yang beragam kiranya dapat membuat suatu panduan

penulisan yang tidak hanya mampu mencirikan Fakultas tetapi juga memenuhi kaidah

keilmiahan yang Universal. Seiring berjalannya waktu dan adanya pengembangan

institusi, maka dirasa perlu untuk dilakukan perbaikan terutama dalam struktur dan

sistematika penyajiannya. Berdasarkan SK Dekan No. 23/UN21.5/DT/2014 tanggal 26

Maret 2014, tentang Tim Revisi Panduan Penulisan Mata Kuliah Kesarjanaan Fakultas

Peternakan Universitas Jambi, maka Panduan Penulisan Mata Kuliah Kesarjanaan

Fakultas Peternakan (Edisi Revisi) ini mulai diberlakukan sejak pengesahannya oleh

Dekan. Isi panduan telah diperkaya oleh masukan dari segenap Sivitas Akademika

Fakultas Peternakan sebelum menjadi bentuk seperti sekarang ini.

Kepada Tim Penyusun, semua unsur Pimpinan, Ketua Jurusan, dan Sivitas

Akademika, saya mengucapkan terima kasih. Kami berharap bahwa panduan ini dapat

berperan seperti tujuan yang diembannya.

Jambi, April 2014

Dekan,

Prof. Dr. Ir. H. R.A. Muthalib, M.S.

Page 4: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

i

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI ............................................................................................................ ii

BAB I. PENJELASAN UMUM ............................................................................. 1

1.1. Mata Kuliah Kesarjanaan .................................................................. 1

1.2. Farm Experience ................................................................................ 1

1.3. Usulan Penelitian dan Skripsi ……………………………………... 2

1.4. Makalah Seminar …………………………………………………... 2

BAB II. FORMAT PENGETIKAN, PENGGANDAAN DAN PENJILIDAN ....

2.1. Format Umum Pengetikan ................................................................ 4

2.2. Penggandaan dan Penjilidan .............................................................. 11

BAB III. SISTEMATIKA PENULISAN ………………………………………… 13

3.1. Farm Experience …………………………………………………… 13

3.2. Usulan Penelitian …………………………………………………... 32

3.3. Laporan Penelitian (Skripsi) ……………………………………….. 46

3.4. Makalah Seminar ............................................................................... 69

LAMPIRAN ............................................................................................................. 77

Page 5: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

1

BAB I

PENJELASAN UMUM

1.1. Mata Kuliah Kesarjanaan

Mata kuliah kesarjanaan merupakan kelompok mata kuliah yang wajib ditempuh

oleh mahasiswa guna penyelesaian studi di Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas

Jambi (UNJA). Kelompok mata kuliah yang dimaksud terdiri atas: Farm Experience

(FE; 2 sks), Kuliah Kerja Nyata (KKN; 3 sks), Skripsi (4 sks) dan Seminar (2 sks),

sehingga secara keseluruhan mata kuliah kesarjanaan berjumlah 11 sks. Mata kuliah

kesarjanaan hanya ditawarkan kepada mahasiswa yang sudah merampungkan

keseluruhan mata kuliah tatap muka wajib Fakultas dan wajib Program Studi (minimal

telah lulus mata kuliah Metode Penelitian), serta mata kuliah minat/pilihan (atau telah

menyelesaikan minimal 133 sks). Dengan demikian, untuk memperoleh gelar Sarjana

Peternakan (S.Pt.), mahasiswa Fakultas Peternakan wajib menyelesaikan minimal 144

sks (maksimal dua mata kuliah tatap muka bernilai D/D+, tanpa nilai E), dan dinyatakan

lulus pada ujian mata kuliah kesarjanaan.

1.2. Farm Experience

Farm Experience (FE) adalah kegiatan praktek kerja lapang atau magang untuk

mendapatkan pengalaman praktis terkait teori/ilmu (peternakan) yang ditempuh selama

kuliah. Kegiatan FE bisa dilakukan pada perusahaan/industri peternakan, kelompok

peternak, dan Fapet Farm yang disesuaikan dengan tema/topik yang diinginkan

mahasiswa atas persetujuan pembimbing. Farm Experience merupakan salah satu upaya

yang dilakukan Fakultas untuk meningkatkan kapasitas afektif dan motorik mahasiswa

Fapet UNJA. Pelaksanaan FE tersebut dimaksudkan agar mahasiswa kelak dalam

kehidupan bermasyarakat tidak hanya memiliki kemampuan akademis dan professional,

tetapi juga memiliki pengalaman praktis yang dapat menerapkan, mengembangkan,

serta meyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang peternakan.

Perencanaan kerja yang sistematis, hendaknya telah disusun oleh mahasiswa dan

disetujui oleh dosen pembimbing sebelum pelaksanaan FE. Format penyusunan rencana

kerja tidak baku, namun berisi pedoman kerja (seperti jadwal kerja, jenis/macam data

yang dikoleksi/diobservasi, dan teknik pengolahan data) agar pelaksanaan FE menjadi

efisien, efektif, dan tepat arah.

Page 6: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

2

1.3. Usulan Penelitian dan Skripsi

Usulan Penelitian (UP) adalah dokumen tertulis awal dari rangkaian pelaksanaan

suatu penelitian. Sebagai dokumen perencanaan, UP harus disiapkan oleh mahasiswa

secara sistematis menurut format ilmiah agar bisa dipertanggungjawabkan di depan

komisi dosen penguji. Oleh sebab itu dokumen ini harus dipersiapkan dengan sebaik-

baiknya, khususnya dalam hal pemilihan topik penelitian. Konsultasi dengan

pembimbing penelitian dan studi literatur yang mendalam adalah strategi menyusun UP

yang baik. Pada prinsipnya format UP hampir menyerupai Skripsi, kecuali pada Bab

Pendahuluan (yang menguraikan rumusan masalah, hipotesis, tujuan, dan manfaat

secara detil) dan Bab Materi dan Metode (yang tidak harus menyebutkan waktu secara

pasti). Ringkasan yang merupakan bagian dari Skripsi juga tidak diperlukan dalam

penyusunan UP. Bila penyusunan/penulisan UP dilakukan secara matang dan elaboratif,

muaranya adalah kemudahan penyelesaian laporan penelitian (Skripsi).

Setelah UP disetujui oleh komisi, maka dimulailah suatu penelitian. Data hasil

pengamatan kemudian dihimpun (tabulasi) dan diolah, baik secara deskriptif ataupun

statistik sesuai metode/rancangan penelitian yang termuat dalam UP untuk menyusun

suatu laporan. Laporan inilah yang disebut Skripsi, yakni suatu karya tulis mahasiswa

hasil penelitian (eksperimen ataupun survei) yang pelaksanaannya mengacu pada UP.

Skripsi ini pulalah yang harus dipertanggungjawabkan di depan komisi penguji, dan bila

dinyatakan lulus maka mahasiswa akan dianugerahi gelar Sarjana Peternakan. Adapun

format Skripsi secara garis besar tersusun atas ringkasan, daftar isi, pendahuluan, materi

dan metode, hasil dan pembahasan, kesimpulan dan saran, dan daftar pustaka.

1.4. Makalah Seminar

Pelaksanaan Seminar dilakukan sebelum skripsi dipertahankan di depan sidang

komisi. Makalah Seminar dapat disusun berdasarkan hasil penelitian ataupun hasil studi

literatur. Jika makalah seminar disusun berdasarkan hasil penelitian, maka ia dapat

sekaligus merupakan latihan awal penyampaian hasil bahasan atas laporan penelitian

(Skripsi). Ini akan menjadi bahan masukan untuk perbaikan laporan Skripsi. Jika

makalah Seminar disusun melalui studi literature, maka ia merupakan studi

komprehensif terhadap isu tertentu yang sebagian/seluruh datanya diperoleh melalui

data sekunder (misalnya data di perpustakaan).

Format makalah seminar yang disusun dari hasil penelitian/skripsi hampir mirip

dengan format Skripsi itu sendiri. Hanya saja makalah Seminar tidak memuat Bab

Page 7: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

3

Tinjauan Pustaka secara khusus melainkan tergabung sebagai bagian Bab Pendahuluan.

Dengan demikian, ketika menyusun bagian pendahuluan untuk makalah Seminar, isinya

haruslah lebih komprehensif dengan didukung referensi yang sangat memadai. Hal ini

untuk membangun hipotesis yang kuat/argumentatif sehingga tujuan dilakukannya

penelitian menjadi sangat terlihat beralasan. Materi yang dibahas dalam makalah

Seminar tidak harus sebanyak materi di dalam laporan Skripsi. Dengan kata lain, materi

makalah Seminar boleh mengambil sebagian saja dari materi/variabel yang dibahas

dalam Skripsi. Bila makalah Seminar disusun dari hasil studi literatur, maka formatnya

tersusun atas Abstrak, Pendahuluan (memuat isu dan topik yang hendak dibahas), Hasil

dan Pembahasan (memuat beberapa sub-bab topik bahasan), Kesimpulan (dan Saran),

dan Daftar Pustaka.

Page 8: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

4

BAB II

FORMAT PENGETIKAN, PENGGANDAAN DAN PENJILIDAN

2.1. Format Umum Pengetikan

1. Naskah karya ilmiah (Usulan Penelitian, Skripsi, laporan FE, dan makalah

Seminar) harus diketik (komputer) menggunakan Bahasa Indonesia Baku

(EYD) dengan huruf Times New Roman 12.

2. Gunakan jarak pengetikan 1,5 spasi antar baris; dan 1 spasi untuk penulisan

makalah Seminar, judul gambar, judul tabel, daftar pustaka, dan judul

lampiran.

3. Gunakan kertas ukuran A4 berat 70 - 80 gram warna putih.

4. Batas pengetikan (margin) kiri 4 cm, sedangkan margin kanan, atas, dan

bawah 3 cm.

5. Halaman naskah diisi penuh (rata kanan) mulai dari kiri atas sampai kanan

bawah, kecuali jika ada hal-hal khusus seperti gambar, tabel, dan lampiran.

6. Sampul kulit luar (hard cover untuk skripsi dan soft cover untuk laporan FE)

dibuat menggunakan kertas buffalo warna coklat, dijilid menyatu dengan

bagian belakang tanpa sambungan isolasi.

7. Alinea baru dimulai pada ketukan ke-6 dari batas tepi kiri. Jika harus

melakukan pemenggalan alinea karena keterbatasan halaman, perlu

diperhatikan bahwa penggalan alinea yang terpisah halaman tersebut paling

sedikit memuat dua baris kalimat.

8. Penulisan angka, rumus kimia, dan lambang yang memulai suatu kalimat

harus ditulis dengan kata/kalimat.

9. Penulisan angka dan satuan.

a. Pakailah angka untuk: tanggal, nomor halaman, persentase dan

waktu.

Contoh: 10 Maret 2014; halaman 235; 27%; pukul 06:00 WIB

b. Jumlah dan satuan ukuran sebaiknya dinyatakan dalam angka dan

singkatan.

Contoh: 10 kg (kecuali bila satuan itu tidak didahului oleh suatu

jumlah, misalnya: bobot badan diukur dengan satuan kilogram).

Titik di belakang satuan tidak perlu (contoh: 5,50 mm; 10 mL; 120

mg/dL; 5 mM; 55 g; 3.450 kkal/kg; dan seterusnya).

Page 9: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

5

c. Untuk bilangan yang lebih kecil dari sepuluh dan bila menggunakan

kata-kata terdiri dari satu kata maka gunakanlah kata-kata.

Contoh: tujuh ekor kambing; sembilan responden.

Untuk bilangan sepuluh atau lebih besar, jika menggunakan kata-kata

lebih dari satu kata gunakanlah angka (contoh: 10 ekor ayam).

d. Apabila menggunakan serangkaian angka, walaupun menggunakan

bilangan yang kecil dari sepuluh gunakanlah angka. (contoh: setiap

periode pengamatan dilakukan pemotongan 3 ekor domba kastrasi

dan 3 ekor domba yang tidak dikastrasi).

e. Bilangan yang bernilai besar boleh dieja sebagian agar lebih mudah

dibaca (misal; bilangan 15.000.000 menjadi 15 juta).

f. Untuk menyatakan satu desimal gunakanlah tanda koma, ribuan atau

kelipatan ribuan gunakan tanda titik (misal: 1.000; 1.000.500; dan

seterusnya).

Untuk memisahkan angka yang tidak punya satuan gunakanlah titik

koma (;) dan diberi jarak dua ketukan untuk penulisan berikutnya

(misalnya: 1; 2; 3; 4; dan seterusnya).

Untuk penulisan angka yang memiliki satuan, gunakan tanda koma

(,).

contoh: 10 g, 5 kg, 25 cm, dan seterusnya.

g. Kata Pinjaman dan Serapan

Kata asing yang dipinjam tidak berubah ejaannya, dicetak dengan

huruf miring atau di antara dua tanda petik tunggal, misal finisher

atau 'finisher'.

Penggantian ejaan kata serapan (yang berasal dari istilah kata asing)

agar tidak terlalu jauh dari ejaan asalnya (seperti: object menjadi

objek, particle menjadi partikel, evaluation menjadi evaluasi).

Penggunaan kata asing sebaiknya tidak dipaksakan, terlebih jika

padanannya dalam bahasa Indonesia sudah lazim digunakan, seperti

feed additive atau feed supplement dapat digunakan istilah pakan

tambahan atau imbuhan pakan.

Penulisan nama ilmiah atau nama latin hendaknya ditulis sesuai

dengan aturan dalam penulisan taksonomi (misal: Oriza sativa L;

Lactobacillus acidophilus, dan sebagainya) ditulis cetak miring atau

Page 10: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

6

digarisbawahi. Jika harus ditulis berulang-ulang, nama genusnya

boleh disingkat, misal O. sativa atau L. acidophilus.

2.1.1. Penulisan Judul Bab dan Sub Judul Bab

1. Judul bab harus ditulis menggunakan huruf kapital dan cetak tebal.

Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.).

Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan sub judul berikutnya.

2. Judul sub bab ditulis di samping kiri, diberi nomor sesuai dengan nomor bab

serta nomor urut kemunculannya dalam tulisan (misal: 1.1., 1.2., ...),

Penulisan judul sub bab menggunakan huruf kapital pada setiap awal kata

(kecuali kata penghubung dan kata depan) dan dicetak tebal, tanpa diakhiri

dengan tanda titik (.). Penulisan huruf pertama alinea baru pada bagian sub

bab dimulai pada ketukan ke enam, dengan jarak spasi 1,5.

3. Untuk mempertegas jarak antar sub bab, gunakan jarak spasi 2. Untuk

mempertegas jarak antar sub-sub bab dengan bab selanjutnya, diberi jarak

spasi 3.

2.1.2. Penomoran, Penulisan Judul Tabel, Grafik dan Gambar

1. Nomor halaman menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12,

ditempatkan di sebelah kanan bawah.

2. Angka Romawi kecil (i, ii, iii, ...) digunakan untuk penomoran halaman

prakata/kata pengantar sampai halaman sebelum bab pendahuluan.

3. Bagian utama dan bagian akhir laporan (FE, Skripsi, dan makalah Seminar),

mulai dari halaman pendahuluan sampai halaman akhir menggunakan angka

Arab (1, 2, 3, ...) sebagai nomor halaman.

4. Judul tabel ditulis di bagian atas tabel rata kiri, dan jarak dari teks

sebelumnya 1 spasi ke tabel yang bersangkutan. Setiap tabel diberi nomor

menggunakan angka Arab (1, 2, 3, ...).

Page 11: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

7

Contoh:

Tabel 3. Pengaruh pemberian ekstrak daun paku dalam ransum terhadap

bobot hidup, karkas dan lemak abdomen ayam broiler pada umur

35 hari.

Peubah Perlakuan

EKP-0 EKP-1 EKP-2 EKP-3

Bobot hidup (g/ekor)

Karkas (%)

Lemak abdomen (%) 3,26±0,32a 2,53±0,30

b 2,18±0,26

b 1,78±0,22

c

Keterangan: Superskrip berbeda pada baris yang sama menunjukkan berbeda nyata

(P<0,05). EKP-0: tanpa pemberian ekstrak daun paku; EKP-1: pemberian

ekstrak 0,5 g/kg dalam air minum; EKP-2: pemberian ekstrak 1,0 g/kg dalam

air minum; EKP-3: pemberian ekstrak 1,5 g/kg dalam air minum.

5. Kolom-kolom tabel diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara kolom

yang satu dengan kolom yang lainnya cukup jelas (gunakan insert tabel pada

MS-Word), sedangkan garis yang dimunculkan adalah garis pembuka, garis

kepala dan garis penutup.

6. Pada pembuatan tabel, judul harus ditulis dengan jelas demikian pula satuan

data yang ditampilkan.

7. Jika kolom tabel lebih lebar dari lebar kertas, sehingga harus membuat

memanjang (landscape), maka bagian atas tabel harus diletakan di sebelah

kiri.

8. Singkatan yang digunakan dalam tabel harus dilengkapi dengan keterangan di

bagian bawah tabel. (Informasi tambahan yang terkait dengan data pada tabel,

dapat pula dicantumkan sebagai keterangan tabel, misalnya: sumber data

sekunder pada laporan FE). Jika penulisan keterangan terdiri dari beberapa

baris kalimat, diperkenankan menggunakan huruf Times New Roman ukuran

10, dengan jarak spasi 1,5.

9. Jarak penulisan teks selanjutnya (judul sub bab, atau alinea baru) adalah

sebesar 2 spasi dengan tabel/keterangan tabel.

10. Judul gambar ditulis di bawah gambar dengan jarah 1,5 spasi dari gambar

tersebut. Jika penulisan judul gambar terdiri dari lebih dari satu baris kalimat,

ditulis menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12, dengan jarak spasi

1).

Page 12: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

8

11. Penempatan gambar diberi jarak 2 spasi setelah teks sebelumnya. Demikian

pula dengan penulisan teks (judul sub bab, atau pada alinea baru) selanjutnya

setelah judul gambar, diberi jarak 2 spasi (lihat contoh).

Gambar 1. Berat badan, konsumsi, dan konversi ransum ayam pedaging

komersial (umur 0-42 hari)

2.1.3. Penulisan Pustaka untuk Sitasi dan Penyitiran

1. Penulisan nama pengarang/penulis yang digunakan sebagai sumber

sitasi/pustaka di dalam teks Skripsi (termasuk Bab Tinjauan Pustaka untuk

KI/UP/Laporan FE) yang terdiri atas satu orang cukup ditulis nama belakang

(keluarga/marga)nya saja, lalu diikuti tanda koma, spasi, dan tahun penulisan.

Misalnya: Faktor yang mempengaruhi konsumsi antara lain ....... (Suparjo,

2010).

Apabila penulis terdiri atas hanya dua orang, maka nama belakang/marga

kedua orang tersebut ditulis dengan menggunakan kata sambung “dan” lalu

diikuti tanda koma, spasi, dan tahun. Misalnya: Prosedur analisis ....

dilakukan sesuai .... (Ahmad dan Ginting, 2012).

2. Jika penulisnya lebih dari dua orang maka cukup ditulis nama

belakang/marga penulis pertama saja dengan disertai et. al. (tanpa cetak

Page 13: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

9

miring) lalu tanda koma, spasi, dan tahun. Misalnya: Penelitian ini

memperkuat hasil sebelumnya (Albert et al., 2006).

3. Jika dua atau lebih penulis memiliki nama keluarga yang sama pada tahun

yang sama, maka setelah penulisan tahun yang diikuti dengan huruf “a”,

koma tanpa spasi, dan “b”.

2.1.4. Penulisan dalam Penyusunan Daftar Pustaka

1. Jarak pengetikan dalam daftar pustaka adalah 1 spasi, dan masuk 6 ketuk ke

dalam setelah teks baris pertama.

2. Jarak pengetikan antar penulis/sumber kepustakaan adalah 1,5 spasi.

3. Penulisan nama di dalam daftar pustaka, harus dicantumkan semua nama

penulis secara lengkap sesuai dengan aslinya (tidak boleh hanya ditulis

penulis pertama saja ditambah et al).

4. Penulisan nama pengarang/penulis sumber sitasi/pustaka yang terdiri atas satu

orang cukup ditulis nama belakang (keluarga/marga)nya saja, diikuti inisial

(singkatan) nama belakang/keluarga (ditulis menggunakan huruf kapital,

apabila inisial terdiri dari dua atau tiga karakter huruf bisa ditulis dengan

pemisahan menggunakan tanda titik tanpa spasi (lihat contoh) titik, spasi,

tahun penulisan.

5. Apabila penulis terdiri atas hanya dua orang, maka setelah penulisan inisial

(huruf kapital) nama keluarga penulis pertama, titik, spasi, maka berikutnya

langsung ditulis “dan” (kalau artikel kutipan Bahasa Indonesia) atau “and"

(kalau artikel kutipan Bahasa Inggris), inisial penulis ke dua (huruf kapital),

titik, spasi, nama keluarga, titik, spasi, tahun penulisan.

6. Apabila penulis terdiri atas tiga sampai lima orang, semuanya dicantumkan

pada kepustakaan. Untuk penulis yang berjumlah lima orang, maka setelah

penulisan inisial (huruf kapital) nama keluarga penulis pertama, titik, koma,

spasi, maka berikutnya ditulis inisial penulis ke dua (huruf kapital), titik,

spasi, nama keluarga, koma, spasi, dilanjutkan dengan inisial penulis ke tiga

(huruf kapital), titik, spasi, nama keluarga, koma, spasi, inisial penulis ke

empat (huruf kapital), titik, spasi, nama keluarga, diikuti kata “dan” (kalau

artikel kutipan Bahasa Indonesia) atau “and" (kalau artikel kutipan Bahasa

Inggris), inisial (huruf kapital) nama penulis ke lima, titik, spasi, nama

keluarga, titik, spasi, dan tahun.

Page 14: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

10

Kata “dan” atau “and” ditulis sebagai kata sambung antara initial (huruf

kapital) penulis terakhir dengan nama keluarga penulis sebelumnya.

7. Apabila penulis berjumlah lebih dari lima orang, maka cukup ditulis: nama

belakang (keluarga/marga)nya, diikuti inisial (huruf kapital), titik, koma,

spasi, “et al.” (tanpa tanda petik), titik, tahun.

Contoh penulisan pustaka dari Jurnal:

Zumbado, M.E. 1999. Chemical composition, digestibility and metabolizable

energy content of different fat and oil by-product. Appl Poult Res

8:263–271.

Omojola, A.B., and A.O.K. Adesehinwa. 2007. Performance and carcass

characteristics of broiler chickens fed diets supplemented with graded

levels of Roxazyme G®. Int Poult Sci 6:335–339.

Guiltbault, L.A., J.G. Lussier, and F. Grasso. 1992. Interrelationship of

hormonal and ovarian responses in superovulated response heifers

pretreated with FSH-P at the beginning of the estrous cycle.

Theriogenology 37:1027–1040.

Olanrewaju, H.A., J.L. Purswell, S.D. Collier, and S.L. Branton. 2010. Effect

of ambient temperature and light intensity on physiological reactions of

heavy broiler chickens. Poult Sci 89:2668–2677.

Sakomura, N.K., F.A. Longo, E.O. Oviedo-Rondon, C. Boa-Viagem, and A.

Ferraudo. 2005. Modeling energy utilization and growth parameter

description for broiler chickens. Poult Sci 84:1363–1369.

Contoh penulisan pustaka dari buku teks:

Schaible, P.J. 1970. Poultry Feeds and Nutrition. The Avi Publishing

Company, Inc., Wesport, Born, Connecticut.

Lawrie, R.A. and D.A. Ledward. 2006. Lawrie’s Meat Science. 7th

Edition.

CRC Press. Boca Raton Boston New York Washington, DC.

Contoh penulisan pustaka dari buku terjemahan:

Salisbury, G.W. and N.Z. Van Demaek. 1985. Fisiologi Reproduksi dan

Inseminasi Buatan pada Sapi. Terjemahan: R. Djanuar. Gadjah Mada

University Press. Yogyakarta.

Contoh penulisan pustaka dari buku yang ada editornya:

Whitton, G.C. 1976. Energy Metabolism. In: P.D. Sturkie (Ed). Avian

Physiology. Springer Verlac, NewYork, Berlin. page:23–25.

Kiarie, E. and C.M. Nyachoti. 2010. Bioavailability of Calcium and

Phosphorus in Feedstuffs for Farm Animals. In: D.M.S.S. Vitti and E.

Kebreab (Eds).Phosphorus and Calcium Utilization an Requirements in

Farm Animals. CABI Publishing, Wallingford, U.K.

Page 15: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

11

Contoh penulisan pustaka dari prosiding dan buletin:

Sartika, T., R.H. Mulyono, S.S. Mansyoer, T. Purwadaria, B. Gunawan, A.G.

Nataamijaya, dan K. Diwyanto. 1997. Penentuan jarak genetik pada

ayam lokal melalui polimorfisme protein darah. Hal. 479-486 dalam:

Prosiding Seminar Nasional Peternakan dan Veteriner. Jilid II.

Puslitbang Peternakan, 20–22 Oktober 1997. Bogor.

Arifin, M. 1997. Kiat Menekan Konversi Pakan pada Ayam Broiler. Poultry

Indonesia (Edisi Januari) 203:11–12.

8. Penulisan untuk pustaka yang berasal dari internet, perlu ditambahkan

informasi alamat web-post nya serta tanggal dan tahun pengunduhan.

Contoh:

Barendse, W. 2001. DNA Markers for Meat Tenderness. Patent Publication

Number WO02064820. http://ep.espacenet.com/. Diunduh 9 Pebruari

2004.

9. Bila pustaka berasal dari skripsi/tesis/disertasi, ditulis sebagai berikut:

Contoh:

Yani, A. 2007. Analisis dan Simulasi Distribusi Suhu Udara pada Kandang

Sapi Perah Menggunakan Computational Fluid Dynamics (CFD).

Tesis. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Putsakum, M. 2007. The Relationship of Diet, Stress, Intestinal Nitric Oxide

Production, and Intestinal Microflora in Chickens. Dissertation.

Department of Food Science, Nutrition, and Health Promotion.

Mississippi State University. Mississippi, USA.

2.2. Penggandaan dan Penjilidan

1. Penggandaan proposal/laporan/makalah seminar dilakukan setelah laporan

disetujui oleh pembimbing.

2. Penggandaan dilakukan menggunakan kertas HVS 70-80 g dan dibuat

sebanyak 6 eksemplar (sesuai keperluan), dan kemudian dijilid.

3. Selain makalah seminar, semua jenis laporan KI dijilid rapi (sampul hard

cover untuk skripsi dan soft cover untuk laporan FE).

4. Laporan FE dijilid seperti jilid buku (tanpa lak ban) menggunakan kertas

karton coklat (lembar depan dan belakang). Pada sampul/lembar depan

dikopikan semua teks yang tertera pada Lembar Judul.

5. Proposal penelitian dijilid biasa menggunakan lembar plastik transparan

sebagai sampul depan dan kertas karton coklat sebagai sampul/lembar

belakang.

Page 16: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

12

6. Skripsi dijilid hard cover (depan dan belakang) warna coklat. Pada

sampul/lembar depan dicetak semua teks yang tertera pada Lembar Judul.

7. Untuk keperluan dokumen kearsipan, soft copy Skripsi (format *doc dan

*pdf) dalam bentuk satu keping CD (compact disk) disampaikan ke

perpustakaan Fakultas.

Page 17: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

13

BAB III

SISTEMATIKA PENULISAN

3.1. Farm Experience (FE)

Pada prinsipnya, bagian-bagian dari laporan FE terdiri atas bagian awal, bagian

isi, dan bagian akhir. Lembar judul, lembar pengesahan, bab, dan sub bab dari

keseluruhan bagian inilah yang menyusun format utuh sebuah laporan FE.

3.1.1. Bagian Awal

Bagian awal laporan FE terdiri atas:

Lembar Judul

Lembar Pengesahan

Prakata

Daftar Isi

Daftar Tabel

Daftar Gambar

Daftar Lampiran

Pada hampir semua jenis laporan termasuk FE, tabel atau gambar atau keduanya

merupakan bagian isi FE. Oleh sebab itu, Daftar Tabel, atau Daftar Gambar, atau

keduanya menjadi perlu.

Lembar Judul (Sampul)

Lembar judul adalah lembar pertama laporan FE. Lembar ini memuat

judul laporan, nama dan nomor mahasiswa, lambang Unja, nama Fakultas, dan

Tahun penulisan laporan. Pada bagian atas judul ditulis Laporan Farm

Experience. Judul hendaknya dibuat singkat, jelas, tetapi cukup

menjelaskan/menggambarkan kegiatan yang dilakukan. Pengaturan judul teks

laporan FE (maksimal 20 kata) disusun seimbang sehingga tampak rapi jika

dilihat dari setiap batas tepi (marjin) halaman. Jika teks judul disusun atas lebih

lebih dari satu baris kalimat/frase (format piramida terbalik), pemenggalan

kalimat per baris haruslah bermakna, tidak putus pada kata sambung. Teks judul

yang dimuat pada halaman judul sekaligus menjadi teks judul untuk sampul

laporan.

Page 18: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

14

Lembar Pengesahan

Lembar Pengesahan adalah lembar ke dua dari laporan FE. Lembaran ini

memuat judul FE, nama dan nomor mahasiswa, nama dan NIP pembimbing (dan

tanda tangan pembimbing sebagai tanda persetujuan), serta nama dan NIP Ketua

Program Studi (serta tanda tangannya) sebagai orang yang mengetahui.

Prakata

Prakata merupakan lembar ke tiga dari laporan FE, yang diberi nomor

halaman (i). Narasi prakata diawali dengan uraian singkat tentang kegiatan FE.

Selanjutnya adalah ucapan/rasa syukur penulis kepada Yang Kuasa dan ucapan

terima kasih kepada pihak yang terlibat langsung dalam proses pengambilan

data, penulisan laporan, dan penyedia sarana/prasarana kegiatan FE. Penulis

dapat juga menyampaikan harapan akan saran dan kritik dari pembaca untuk

perbaikan. Prakata hendaknya bisa mengantar pembaca kepada alur cerita yang

akan dibahas. Akhir dari prakata (pada bagian kanan halaman), ditulis nama

kota, bulan dan tahun, serta nama, dan tanda tangan penulis.

Daftar Isi

Halaman selanjutnya adalah Daftar Isi, memuat informasi menyeluruh

tentang pokok-pokok pikiran (bab, sub-bab, dan sub sub-bab) yang dimuat

dalam laporan FE. Penomoran bab menggunakan huruf Romawi, sedangkan

untuk sub-bab dan sub sub-bab memakai huruf Arab secara berurutan.

Daftar Tabel

Setelah Daftar Isi maka halaman berikutnya adalah Daftar Tabel. Daftar

ini memuat tabel (secara berurutan), diikuti judul setiap tabel dan halaman tabel

sesuai dengan kemunculannya dalam laporan. Daftar tabel hanya dibuat jika di

dalam naskah terdapat lebih dari satu tabel (Lampiran 1).

Daftar Gambar

Menyusul Daftar Tabel adalah halaman Daftar Gambar. Seperti halnya

Daftar Tabel, Daftar Gambar memuat informasi tentang judul gambar dan posisi

halaman kemunculannya dalam naskah laporan. Grafik, maket, peta, skema, dan

foto-foto kegiatan termasuk kategori gambar. Daftar Gambar hanya dibuat jika

gambar dalam laporan lebih dari satu (Lampiran 2).

Page 19: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

15

Daftar Lampiran

Bagian awal Laporan FE diakhiri dengan Daftar Lampiran. Daftar

lampiran sebenarnya tidak harus ada dalam laporan FE jika lampiran memang

tidak ada atau tidak diperlukan. Jika diperlukan maka halaman ini berisi nomor

berikut judul lampiran secara berurutan sesuai kemunculannya dalam laporan.

(Lampiran 3).

3.1.2. Bagian Utama

Bagian utama laporan FE sedikitnya terdiri atas empat (4) bab utama, yakni:

Pendahuluan

Prosedur Kerja

Hasil dan Pembahasan

Kesimpulan dan Saran.

Masing-masing bab yang menyusun laporan FE dapat terdiri dari

beberapa sub bab (dengan atau tanpa sub-sub bab). Berikut ini adalah rincian

dan penjelasan bab dan sub-bab sebagaimana dimaksud adalah:

BAB I . PENDAHULUAN

Pendahuluan ditulis sebagai bab tersendiri yang setidaknya memuat latar

belakang, tujuan, dan manfaat FE.

1.1. Latar Belakang

Bagian ini mengidentifikasi dan menguraikan permasalahan dengan jelas

dan selengkap mungkin (didukung data kuantitatif) sesuai dengan tema yang

diangkat. Uraian tentang tempat magang/observasi baik itu berupa kelompok

tani/usaha ataupun perusahaan/industri perlu disampaikan dalam sub bab Latar

Belakang ini.

1.2. Tujuan

Penulisan tujuan sebaiknya dalam bentuk kalimat (alinea), kecuali tujuan

yang ingin dicapai lebih dari 3 hal, maka dibuat nomor sesuai tujuan kegiatan.

Berikan pernyataan singkat mengenai tujuan kegiatan FE yang dilakukan.

Tujuan seyogyanya menggambarkan sesuatu yang ingin diketahui melalui

kegiatan FE.

Page 20: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

16

1.3. Manfaat

Penulisan rincian manfaat sebaiknya dalam bentuk kalimat (alinea). Bila

manfaat yang hendak disampakan lebih dari 3 hal, maka ia dapat dibuat

bernomor secara berurutan sesuai prioritas manfaat. Manfaat merupakan

spesifikasi sumbangan kegiatan FE terhadap kegunaan praktis, baik sebagai

sumbangan untuk pengembangan ilmu pengetahuan maupun sumbangan

terhadap pengayaan pengalaman dan wawasan mahasiswa.

BAB II. PROSEDUR KEGIATAN

Oleh karena mahasiswa tidak melakukan penelitian secara khusus pada

kegiatan FE, maka Bab Prosedur Kegiatan memberi informasi lebih rinci

mengenai pelaksanaan dan tahapan kerja selama kegiatan FE. Selain tentunya

memuat Sub Bab Tempat dan Waktu, penekanan bab ini adalah pada prosedur

atau tahapan kerja selama kegiatan FE. Bab ini juga memuat Sub Bab Analisis

Data, sebagai informasi tentang data yang menjadi fokus pengamatan sesuai

tema pada judul laporan FE.

2.1. Tempat dan Waktu

Sub bab ini memuat penjelasan tentang tempat/lokasi dan waktu/lamanya

pelaksanaan FE. Waktu yang dimaksud dalam konteks FE adalah sejak

dimulainya turun lapang hingga selesai (tidak termasuk waktu untuk penyusunan

laporan).

2.2. Prosedur Kerja

Prosedur kerja yang dimaksud adalah uraian tentang semua

tahapan/rutinitas kegiatan selama pelaksanaan FE. Tahapan ini secara rinci

menjelaskan serangkaian kegiatan secara berurutan. Sub Bab ini dapat juga

memuat tentang jenis/macam data yang dikoleksi atau diamati hingga ke cara

koleksi/observasi data beserta alat ukurnya. Dalam hal ini juga termasuk

informasi tentang materi pendukung lainnya yang digunakan.

2.3. Analisis Data

Sub Bab Analisis Data memuat uraian tentang cara pengolahan data hasil

pengamatan/pengukuran untuk penyusunan laporan FE. Pengolahan data dapat

berupa analisis statistik maupun deskriptif (perataan nilai pengamatan,

persentase, interval, skala, dan skor).

Page 21: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

17

BAB III. HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab Hasil dan Pembahasan dapat dipisah menjadi Bab Hasil dan Bab

Pembahasan. Jika ini yang dipilih maka Bab Pembahasan menjadi Bab yang ke-

4. Jika hasil dan pembahasan digabungkan maka isi nya memuat hasil observasi

ataupun pengukuran ataupun wawancara lalu diikuti dengan pembahasan.

Pembahasan di sini maksudnya adalah elaborasi (tanggapan/pandangan) penulis

terhadap hasil observasi, lalu membandingkan hasil tersebut dengan apa yang

sebaiknya/seharusnya. Bab ini sebaiknya dimulai dengan Sub Bab Kondisi

Umum, lalu diikuti dengan beberapa sub bab topik bahasan lainnya.

3.1. Kondisi Umum

Sub bab ini menjelaskan mengenai kondisi dan situasi lokasi/tempat

dilakukannya kegiatan FE. Informasi tentang sejarah berdirinya

perusahaan/usaha, struktur organisasi, sarana dan prasarana (difokuskan pada hal

yang terkait dengan tema magang), dan sumberdaya yang dimiliki. Penting juga

untuk disebutkan kegiatan/produk utama perusahaan dan produk yang terkait

dengan produk/aspek yang menjadi target magang. Akan sangat baik jika narasi

tentang kondisi umum lokasi/perusahaan tempat magang dibarengi dengan

ulasan, komparasi, dan analisis atau pandangan penulis dalam mengamati

kondisi perusakaan tersebut.

Sebaiknya tabel ataupun gambar disajikan dalam teks sebagai pendukung

ketika menyajikan uraian atau bahasan mengenai kondisi umum. Hal ini sangat

baik untuk memperkuat pemahaman penulis dan juga pembaca.

3.2. Topik I (… diisi dengan topik yang ingin dibahas paling awal)

3.3. Topik II (… diisi dengan topik yang ingin dibahas berikutnya; lalu dapat

dilanjutkan dengan topik-topik lain bergantung pada luasnya

bahasan kegiatan)

3.4. Topik Berikutnya

Topik-topik ini menjelaskan pokok-pokok bahasan utama yang

diperlukan untuk mendekati tujuan kegiatan FE sesuai rencana kerja yang

dibuat. Topik bahasan yang mirip sebaiknya disatukan sehingga bahasan pada

setiap topik menjadi lebih padat dan komprehensif.

Page 22: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

18

BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN

Bab Kesimpulan dan Saran diurai menjadi Sub Bab Kesimpulan dan Sub

Bab Saran agar lebih tegas memperlihatkan rumusan opini penulis mengenai

jawaban dari tujuan yang dibangun (pada Bab Pendahuluan) serta saran atas

temuan.

4.1. Kesimpulan

Sub Bab Kesimpulan memuat pernyataan akhir yang berkaitan dengan

hasil dan pembahasan FE sesuai dengan judul FE. Dengan kata lain, kalimat

kesimpulan sekaligus adalah jawaban/dari tujuan yang hendak dicapai.

4.2. Saran

Saran sebaiknya berkaitan dengan ruang lingkup FE yang dilakukan

untuk perbaikan di masa datang.

2.1.3. Bagian Akhir

Bagian akhir dari FE terdiri atas:

Daftar Pustaka

Lampiran (Bila tidak diperlukan maka lampiran dapat dihilangkan).

DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka memuat seluruh nama/referensi yang muncul dalam teks

laporan FE mulai dari Pendahuluan hingga Hasil dan Pembahasan. Sebaliknya,

semua nama pengarang yang tertulis dalam daftar Pustaka harus ada di dalam

teks. Daftar Pustaka disusun secara alfabetis, berdasarkan inisial nama keluarga

dari pengarang pertama suatu tulisan/referensi. Sumber pustaka diutamakan dari

jurnal, laporan penelitian, dan buku. Rasio antara jurnal atau laporan penelitian

dengan buku teks adalah 40:60. Sekitar 25% sumber pustaka haruslah yang

diterbitkan/ditulis dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir (kecuali untuk

situasi khusus).

LAMPIRAN

Bagian ini digunakan untuk menyajikan keterangan atau informasi

tambahan berupa data, denah lokasi, gambar, atau keterangan lain yang

berfungsi sebagai kelengkapan uraian yang telah disajikan dalam bagian utama

laporan FE. Pada lampiran juga harus disertakan surat keterangan telah

Page 23: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

19

melaksanakan FE yang diketahui (tanda tangan dan stempel) oleh penanggung

jawab/pemilik lokasi kegiatan FE.

Page 24: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

20

Contoh format lembar judul Laporan Farm Experience

LAPORAN

FARM EXPERIENCE

TATALAKSANA PEMELIHARAAN SAPI BALI DI FAPET FARM

UNIVERSITAS JAMBI

OLEH

MUHAMMAD MALIK

E1A 002012

FAKULTAS PETERNAKAN

UNIVERSITAS JAMBI

2014

(Catatan:. garis putus-putus mengisyaratkan susunan teks judul membentuk piramida terbalik)

Page 25: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

21

Contoh format Lembar Pengesahan Laporan Farm Experience

TATALAKSANA PEMELIHARAAN SAPI BALI DI FAPET FARM

UNIVERSITAS JAMBI

Oleh

MUHAMMAD MALIK

E1A 002012

Telah Diuji Dihadapan Tim Penguji

Pada Hari Senin, tanggal 1 April 2014, dan dinyatakan Lulus

Ketua : ...................................

Anggota : 1. ...............................

2. ...............................

Mengetahui: Menyetujui:

Ketua Jurusan/Program Studi Pembimbing

Dr. Ir. Ketua, M.Sc.agr. Dr. Ir. Pembimbing, M.S.

NIP. … NIP. …

Page 26: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

22

Contoh format Prakata Laporan Farm Experience

PRAKATA

Kegiatan magang (Farm Experience) ini dilakukan di Farm Fakultas Peternakan

selama satu bulan (Juni-Juli, 2013). Tema yang penulis pilih berkenaan dengan…......

Aspek ini sangat penting mengingat …. Banyak sekali pengalaman yang penulis peroleh

dari kegiatan ini, terutama … Selama kegiatan penulis dibantu oleh ….. Rampungnya

kegiatan dan laporan ini juga berkat bantuan ……Kepada mereka semua, penulis

mengucapkan terima kasih. Mudah-mudahan Yang Mahakuasa membalas mereka

dengan pahala. Kepada Allah SWT penulis bersyukur, dan mudah-mudahan laporan

magang ini dapat memberikan informasi yang krusial bagi perbaikan kegiatan serupa di

masa datang demikian juga bagi perkembangan farm yang bersangkutan.

Jambi, 1 April 2014

dto

Muhammad Malik

Page 27: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

23

Contoh format Daftar Isi Laporan Farm Experience

DAFTAR ISI

Halaman

PRAKATA ............................................................................................................... i

DAFTAR ISI ............................................................................................................ ii

DAFTAR TABEL ................................................................................................... iii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... iv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................ v

BAB I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang .................................................................................. 1

1.2. Tujuan ................................................................................................ 2

1.3. Manfaat .............................................................................................. 3

BAB II. PROSEDUR KEGIATAN ........................................................................ 4

2.1. Tempat dan Waktu ............................................................................ 4

2.2. Prosedur Kerja ................................................................................... 4

2.3. Analisis Data ………………………………………………………. 6

BAB. III. HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................. 7

3.1. Kondisi Umum (tuliskan Nama/Lokasi Pelaksanaan FE) ................ 7

3.2. Sistem Pemberian Pakan pada Sapi Bali .......................................... 9

3.3. Sistem Perkandangan Sapi Bali ........................................................ 11

3.4. Pertambahan Bobot Badan Sapi Bali selama Farm Experience ........ 13

3.5. Sistem Sanitasi dan Pencegahan Penyakit ......................................... 15

BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 17

4.1. Kesimpulan ........................................................................................ 17

4.2. Saran .................................................................................................. 17

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 18

LAMPIRAN ............................................................................................................. 19

Page 28: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

24

Contoh format tabel yang dimuat dalam teks Laporan Farm Experience

Tabel 1. Populasi sapi potong di peternakan Kelompok Tani Tunas Makmur

No Kelompok Ternak Jenis Kelamin

Jumlah Jantan Betina

— (ekor)

1. Dewasa 10 12 22

2. Remaja 12 10 22

3. Anak 9 7 16

Page 29: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

25

Contoh format gambar yang dimuat dalam teks Laporan Farm Experience

PENGARAH

DEKAN FAKULTAS

PETERNAKAN

PENANGGUNG JAWAB

Dr. Ir. Gushairiyanto, M.Si

KETUA PELAKSANA

Dr. Yatno, S.Pt,. M.Si

SEKRETARIS

drh. Anie Insulistiyowati, M.P

ANGGOTA

1. Ir. Darlis, M.Sc,. Ph.D

2. Dr. Ir. Suryono, M.Si

3. Dr. Ir. Nurhayati, M.Sc. Agr

4. Ir. Darmawan, M.P

5. Dr. Ir. Abdul Azis, M.Si

6. Dr. Ir. Endri Musnandar, M.S

7. Ir. H. Maksudi, M.Sc., Ph.D

Gambar 1. Struktur organisasi Fapet Farm Universitas Jambi

(SK Dekan No: 88/UN21.5/KP/2013

Page 30: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

26

Contoh isi (bagian utama dan akhir) Laporan Farm Experience

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

......................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

1.2. Tujuan

......................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

1.3. Manfaat

......................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

Page 31: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

27

BAB II

PROSEDUR KEGIATAN

1.1. Tempat dan Waktu

.................................................................................................................................

...................................................................................................................................

1.2. Prosedur Kerja

.................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

1.3. Analisis Data

.................................................................................................................................

...........................................................................................................

Page 32: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

28

BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1. Kondisi Umum (tuliskan Nama/Lokasi Pelaksanaan FE)

.....................................................................................................................................

.............................................................................................................

3.2. Topik I

.......................................................................................................................................

........................................................

3.3. Topik II

......................................................................................................................................

..........................................

Page 33: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

29

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1. Kesimpulan

.......................................................................................................................................

........................................................

4.2. Saran

.......................................................................................................................................

....................................................

Page 34: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

30

DAFTAR PUSTAKA

Adrizal, Suparjo dan Nelson. 2010. Pelatihan Meracik Ransum Berbasis Dedak-

Singkong untuk Ayam Kampung Bantuan Pemerintah pada Kelompok Tani Kota

Jambi. Laporan Pengabdian pada Masyarakat. Universitas Jambi, Jambi.

Aini, I. 2012. Diseases in rural family chickens in South-East Asia. International

Network for Family Poultry Development (INFDP), FAO. Rome. Disease The

scope and effect of family poultry. http://www.fao.org/ag/againfo/themes/en/

infpd/documens/econf_scope.html. Diunduh 20 Desember 2012.

Ginting, M. 2003. Adopsi Sistem Pertanian Terpadu: Studi Kasus Komunitas Program

Pemberdayaan Masyarakat Riau, PT Riau Andalan Pulp and Paper di Desa

Tambak, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau. Thesis

Magister Pascasarjana Universitas Indonesia. Jakarta.

dst............

Page 35: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

31

Lampiran 1. Kuesioner data responden

KUESIONER MANAJEMEN PAKAN AYAM

Nama peternakan………………........... Alamat:...... Tahun berdiri…….

Pemilik: Pribadi/Koperasi/PT/CV/……………..

Jml karyawan: …… Produk utama: ………….

No Pertanyaan Lingkari salah satu jawaban/tulis langsung

1 Kepemilikan ternak dan model usaha:

a. Asal ternak? Lokal Luar kota

b. Jenis ternak Kampung Ras

c. Tipe ayam Pedaging/Jantan Petelur/Betina Campur

d. Jumlah ayam sekarang Jantan: ………… ekor; Betina: ………… ekor; Remaja/Anak: …...... ekor

e. Model usaha Mandiri Kemitraan ..............

f. Lama/periode pelihara ...............minggu ................bulan .................tahun

2 Asal pakan/ransum dan formula:

a. Formula pakan Komersial Racik sendiri ............

b. Asal pakan/bahan Poultry shop Usah sendiri Mitra

c. Jumlah order/ kebutuhan

........kg/bulan ...../3 bulan .....

d. Recording pakan Pakan masuk Pakan sisa Pakan terbuang

e. Pakan sisa Digunakan kembali dibuang ....

3 Ransum dan Pemberiannya

a. Frekuensi pemberian 1 kali 2 kali 3 kali

b. Pakan sisa Digunakan kembali Dibuang ......

4 ...

Catatan: Setiap Bab ditulis/dimulai di halaman baru.

Page 36: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

32

3.2. USULAN PENELITIAN (UP)

Usulan Penelitian merupakan dokumen awal dari rencana penelitian untuk

menghasilkan sebuah skripsi. Oleh karena itu, format penyusunan UP harus disusun

seperti layaknya naskah ilmiah yang memuat bagian awal, utama, dan akhir.

3.2.1. Bagian Awal

Bagian awal UP terdiri atas:

Lembar Judul

Lembar Pengesahan

Daftar Isi

Daftar Tabel (alternatif)

Daftar Gambar (alternatif)

Daftar Lampiran (alternatif)

Lembar Judul (Sampul)

Lembar judul yang sekaligus merupakan sampul memuat (dalam satu

halaman) judul usulan penelitian, lambang UNJA, nama dan nomor mahasiswa,

nama Fakultas dan Universitas, serta bulan dan tahun penulisan. Pada bagian

paling atas ditulis Usulan Penelitian. Judul dibuat singkat, jelas, tetapi cukup

menjelaskan/menggambarkan kegiatan yang dilakukan (maksimal 20 kata) dan

ditulis dalam baris kalimat berbentuk piramida terbalik. Pengaturan teks disusun

seimbang sehingga tampak rapi jika dilihat dari setiap batas tepi (margin)

halaman.

Lembar Pengesahan

Lembar pengesahan memuat judul usulan penelitian, nama dan nomor

mahasiswa, persetujuan pembimbing utama dan pendamping dan diketahui oleh

Ketua Jurusan. Tuliskan juga NIP masing-masing pembimbing dan Ketua

Jurusan/Program Studi. Setelah UP dievaluasi, diperbaiki (kalau terdapat revisi),

dan disetujui oleh komisi penguji, usulan diperbanyak dan dijilid serta

dibubuhkan tanda tangan pembimbing dan Ketua Jurusan/Program Studi.

Page 37: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

33

Daftar Isi

Daftar isi memuat semua batang tubuh UP. Format daftar isi UP mirip

format daftar isi laporan FE dengan beberapa penambahan sub bab, misalnya

perumusan masalah dan hipotesis.

Daftar Tabel

Daftar tabel dibuat hanya jika di dalam naskah (bagian utama) UP

terdapat penyajian informasi dalam format tabel lebih dari satu (1) tabel.

Daftar Gambar

Daftar gambar dibuat hanya jika terdapat lebih dari satu (1) gambar di

dalam naskah (bagian utama) UP.

Daftar Lampiran

Daftar lampiran dibuat hanya jika terdapat lebih dari satu (1) lampiran di

bagian akhir naskah UP.

3.2.2. Bagian Utama

Bagian utama dari usulan penelitian (UP) terdiri atas 3 bab, yakni:

Pendahuluan

Tinjauan Pustaka

Materi dan Metode

BAB I. PENDAHULUAN

Pendahuluan ditulis sebagai bab tersendiri yang setidaknya memuat latar

belakang, identifikasi dan perumusan masalah, hipotesis, tujuan, dan manfaat

penelitian. Pada dasarnya fungsi pendahuluan adalah sebagai pengantar

informatif tentang materi yang akan diteliti dan justifikasi terhadap

permasalahan yang diteliti, tujuan, dan manfaat penelitian.

1.1. Latar Belakang

Bagian ini memuat argumen (alasan) sehingga penelitian perlu

dilakukan. Setelah dimulai dengan penjelasan umum, informasi berikutnya yang

perlu ada adalah penyajian fakta-fakta yang terkait langsung dengan penelitian,

dan lalu ditutup dengan informasi mengenai kesenjangan (gap) antara fakta dan

kondisi ideal terkait topik penelitian. Tentu saja untuk setiap pernyataan spesifik

Page 38: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

34

memerlukan dukungan sumber referensi yang relevan, baik capaian terdahulu,

riset yang sedang dikembangkan, dan harapan di masa datang. Di sinilah

sebenarnya terselip informasi mengenai urgensi, orisinilitas, dan kebaruan

(novelty) sebuah penelitian sehingga nanti bisa dirumus ulang pada sub bab

Identifikasi dan Perumusan Masalah. Penutup uraian pada latar belakang adalah

urgensi penelitian atau bisa juga berupa pernyataan verbal tentang tujuan umum

penelitian (statement of purpose).

1.2. Identifikasi dan Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian yang termuat pada latar belakang, maka dapat

diidentifikasi satu atau lebih permasalahan yang hendak dipaparkan. Hal ini bisa

ditulis ulang secara lebih ringkas dalam sub bab ini, sehingga bisa dirumuskan

dalam kalimat utuh. Identifikasi dan rumusan masalah hanya bisa dinyatakan

secara lebih jelas apabila latar belakang penelitian ditulis dengan informatif

dengan dukungan referensi yang memadai. Rumusan masalah sebaiknya terdiri

atas 2‒3 kalimat saja, singkat dan informatif.

Contoh:

Perkembangan akar sobekan rumpun suatu jenis rumput unggul dapat dipercepat

dengan pemberian hormon pertumbuhan (sintetis ataupun alami), namun

elaborasi potensi sumber hormon alami, misalnya ekstraksi rebung, belum

banyak dilaporkan, khususnya terhadap Setaria.

1.3. Hipotesis

Penyusunan suatu hipotesis akan menjadi lebih mudah dilakukan apabila

rumusan masalah dan informasi tentang tujuan sudah tertuang dalam latar

belakang. Hipotesis adalah pernyataan singkat dari jawaban sementara terhadap

permasalahan yang akan diteliti. Disebut sementara karena hipotesis bersifat

rasional/logis sebagai hasil berfikir deduktif, atau masih berupa a priori yang

belum tentu benar. Oleh karenanya, suatu hipotesis perlu diuji secara empirik

(misalnya melalui penelitian). Deduksinya sudah diperoleh dari alur atau

kerangka pemikiran yang diungkapkan dalam latar belakang penelitian.

Sebaiknya penulisan hipotesis menggunakan kata-kata yang tegas.

Page 39: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

35

Misalnya:

“Penambahan zat A di dalam ransum dapat meningkatkan absorpsi protein”.

Bukan sebaliknya, “Pemakaian zat A kemungkinan berpengaruh terhadap

absorpsi protein”. Seringkali pula sebuah hipotesis dinyatakan dalam bentuk

pernyataan statistik seperti H0 dan H1 sebagai berikut:

H0: Pemberian ekstrak daun paku hingga level 1,5% dalam air minum tidak

meningkatkan kadar lemak dan kolesterol daging ayam broiler.

H1: Pemberian ekstrak daun paku hingga level 1,5% dalam air minum akan

meningkatkan kadar lemak dan kolesterol daging ayam broiler.

1.4. Tujuan

Pernyataan atau pencantuman tujuan suatu penelitian dapat saja

dilakukan pada akhir paragraf pada Sub Bab Latar Belakang. Namun, bila tujuan

tersebut harus dibuat pada sub bab tersendiri (Sub Bab Tujuan) maka rumusan

tujuan dapat ditulis ulang dan bahkan harus lebih spesifik.

1.5. Manfaat

Bagian ini menjelaskan tentang manfaat penelitian, baik bagi

perkembangan keilmuan, pengembangan institusi/lembaga, penambahan

informasi, ataupun khalayak masyarakat/industri. Jika manfaat penelitian tidak

terlalu banyak, sebaiknya keseluruhan manfaat diuraikan dalam bentuk kalimat.

Sebaliknya, bila manfaat penelitian cukup banyak maka sebaiknya ditulis

bernomor urut.

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan pustaka merupakan kristalisasi pendapat peneliti terdahulu yang

sejalan atau bertentangan, atau berbagai pendapat yang dijadikan sebagai dasar

pertimbangan dalam menetapkan metode pendekatan yang digunakan peneliti.

Kutipan dalam tinjauan pustaka dapat dilakukan terhadap seluruh isi bacaan atau

merupakan sinopsis dari keseluruhan pemikiran dalam sumber bacaan tersebut

yang diuraikan dengan pemikiran sendiri. Urutan penyajian informasi (sub bab-

sub bab) pada Tinjauan Pustaka dapat mengacu kepada informasi penting yang

termuat dalam judul penelitian dan kata kuncinya (kata kunci ini nanti akan

menjadi bagian dari penulisan Ringkasan pada laporan penelitian/Skripsi). Hal

yang perlu diperhatikan oleh penulis/peneliti adalah untuk menghindari

Page 40: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

36

penulisan 1 paragraf 1 kalimat. Sebaiknya, sebuah paragraf terdiri sedikitnya

atas dua kalimat. Disamping itu, setiap pernyataan spesifik harus diikuti dengan

sumber referensi. Jurnal adalah sumber referensi yang paling relevan. Bila dalam

satu paragraf terdapat beberapa kalimat yang bersumber pada satu referensi,

sebaiknya awal kalimat pada paragraf yang bersangkutan sudah harus

menjelaskan sumber referensi tersebut.

Misalnya:

Adrizal et al. (2011) menjelaskan tiga cara yang paling efektif mitigasi ammonia

pada peternakan ayam broiler. Cara yang pertama adalah…...... (dan seterusnya).

BAB III. MATERI DAN METODE

Bab ini memuat informasi tentang tempat dan waktu, bahan dan

peralatan, metode (rancangan) penelitian, dan analisis statistik. Kedua sub bab

terakhir ini dapat pula dikombinasikan dalam satu sub bab.

3.1. Tempat dan Waktu

Tempat yang dimaksud adalah tempat dilaksanakannya penelitian atau

wilayah/daerah dimana data diambil, sedangkan waktu mengacu pada lama

waktu yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan penelitian tersebut (tidak

termasuk pelaporan dan ujian).

3.2. Materi dan Peralatan

Materi dan peralatan yang dimaksud adalah bahan atau materi yang

digunakan langsung untuk penelitian. Khusus untuk peralatan, sebaiknya tidak

dirinci satu-satu namanya, melainkan dikaitkan langsung dengan

prosedur/metode pelaksanaan penelitian maupun analisis laboratorium.

Misalnya:

Daun singkong dicacah halus dengan mesin pemotong dan digiling dengan

hammer mill serta diayak dengan mesin Rotap Sieve Shaker menggunakan

saringan ukuran mesh 1.0 mm. Selanjutnya, daun singkong giling dicampur

dengan bahan ransum lainnya menggunakan mixer.

3.3. Metode

Penulis perlu menjelaskan kategori penelitian, misalnya apakah

penelitian tersebut berupa eksperimen atau survei atau simulasi. Jika penelitian

Page 41: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

37

berupa eksperimen, detail perlakuan yang digunakan, ulangan atau kelompok,

unit percobaan, jumlah materi per unit adalah hal-hal penting yang perlu

diungkapkan secara verbal. Penjelasan tentang ruang lingkup dan batasan-

batasan penelitian, termasuk juga dengan teknik sampling adalah hal penting

dalam penelitian survei. Setelah itu, penulis perlu mencantumkan peubah

(data/variabel) yang diamati atau diukur. Pada tahap berikutnya adalah

penjelasan prosedur kerja secara rinci untuk setiap metode pengamatan ataupun

analisis laboratorium/bengkel yang dilakukan (bila prosedur terlalu panjang,

cukup ringkasannya saja, dan detilnya dicantumkan dalam lampiran). Nama-

nama alat yang digunakan terkait prosedur/protokol harus disisipkan.

3.4. Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian yang tepat hanya bisa dihasilkan bila elemen-

elemen perlakuan dan objek penelitian dipahami dengan baik. Pada penelitian

ekperimen, rancangan penelitian harus dicantumkan secara tegas beserta model

matematiknya.

3.5. Peubah yang Diamati

Semua peubah yang diamati dimuat pada sub bab ini disertai dengan

batasan-batasannya.

3.6. Analisis Data

Analisis adalah perhitungan dan pengukuran terhadap data berdasarkan

alat analisis yang digunakan. Analisis data dapat dilakukan melalui analisis

kualitatif dan kuantitatif. Pendekatan analisis kualitatif dapat dilakukan dengan

cara deskriptif atau menggunakan metode statistik nonparametrik, sedangkan

analisis secara kuantitatif menggunakan statistik parametrik sesuai dengan

model matematik yang dicantumkan pada rancangan penelitian. Pemilihan alat

analisis yang tepat dapat memberikan keterangan yang benar terhadap data

tersebut, sehingga kesimpulan yang diperoleh dapat memberikan jawaban yang

baik terhadap hipotesis penelitian.

Page 42: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

38

3.2.3. Bagian Akhir

Bagian akhir UP terdiri atas:

Daftar Pustaka

Lampiran (alternatif)

DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka memuat semua referensi yang disebutkan dalam UP.

Penulisan daftar pustaka harus memberi petunjuk identitas secara lengkap (judul,

penulis dan penerbit). Penulisan dilakukan sesuai abjad (berurutan) berdasarkan

nama keluarga mengacu format jurnal terkait. Rasio porsi jurnal dan buku teks

sedikitnya 50:50. Sekitar 25% dari referensi harus keluaran sepuluh tahun

terakhir. Cara penulisan referensi baik di dalam teks ataupun daftar pustaka

dijelaskan pada Bab Format Pengetikan.

LAMPIRAN

Bila ada cukup banyak informasi terkait dengan protokol analisis atau

informasi lainnya yang tidak begitu urgen (misalnya denah/lay out, peta,

kuesioner, dan lain lain) sebaiknya informasi ini diletakkan sebagai lampiran.

Page 43: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

39

Contoh format lembar judul (sampul) Usulan Penelitian

USULAN PENELITIAN

POTENSI PENGGUNAAN EKSTRAK TANAMAN PAKU DALAM RANSUM

AYAM BROILER TERHADAP KADAR KOLESTEROL DAGING

OLEH

MUHAMMAD MALIK

E1A 002012

FAKULTAS PETERNAKAN

UNIVERSITAS JAMBI

MARET 2014

(Catatan:. garis putus-putus mengisyaratkan susunan teks judul membentuk piramida terbalik)

Page 44: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

40

Contoh format lembar Pengesahan Usulan Penelitian

USULAN PENELITIAN

POTENSI PENGGUNAAN EKSTRAK TANAMAN PAKU DALAM RANSUM

AYAM BROILER TERHADAP KADAR KOLESTEROL DAGING

OLEH

MUHAMMAD MALIK

E1A 002012

Menyetujui:

Pembimbing Utama

Dr. Ir. Pembimbing Utama, M.Si.

NIP. …

Mengetahui:

Ketua Jurusan/Program Studi Pembimbing Pendamping

Dr. Ir. Ketua, M.Sc.agr. Dr. Ir. Pembimbing Anggota, M.S.

NIP. … NIP. …

Page 45: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

41

Contoh format Daftar Isi Usulan Penelitian

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR ISI ............................................................................................................ i

DAFTAR TABEL ................................................................................................... ii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... iii

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................ iv

BAB I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang .................................................................................. 1

1.2. Identifikasi dan Perumusan Masalah ................................................. 2

1.3. Hipotesis ............................................................................................ 3

1.4. Tujuan ................................................................................................ 4

1.5. Manfaat .............................................................................................. 5

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………………… 6

2.1. Sub Bab Pertama ............................................................................... 6

2.2. Sub Bab Kedua .................................................................................. 7

2.3. Sub Bab Berikutnya ……………………………………………….. 8

BAB. III. MATERI DAN METODE ...................................................................... 9

3.1. Tempat dan Waktu ………………………………………………… 9

3.2. Materi dan Peralatan ………………………………………………. 9

3.3. Metode ……………………………………………………………... 9

3.4. Rancangan Penelitian ……………………………………………… 11

3.5. Peubah yang Diamati ........................................................................ 12

3.6. Analisis Data ..................................................................................... 13

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 14

LAMPIRAN ............................................................................................................. 16

Page 46: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

42

Contoh isi (bagian utama dan akhir) Usulan Penelitian

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

......................................................................................................................................

.............................................

1.2. Identifikasi dan Perumusan Masalah

.......................................................................................................................................

...............................................

1.3. Hipotesis

.......................................................................................................................................

..............................................

1.4. Tujuan

.......................................................................................................................................

...........................................

1.5. Manfaat

.......................................................................................................................................

.............

Page 47: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

43

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Dapat Dirinci menjadi Sub Bab 1

......................................................................................................................................

..................................................

2.2. Dan Seterusnya Sesuai Kata Kunci atau Parameter yang Diukur

......................................................................................................................................

..................................................

Page 48: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

44

BAB III

MATERI DAN METODE

3.1. Tempat dan Waktu

......................................................................................................................................

..............................................

3.2. Materi dan Peralatan

.......................................................................................................................................

.............................................

3.3. Metode

.......................................................................................................................................

...........................................

3.4. Rancangan Penelitian

......................................................................................................................................

.........................................

3.5. Peubah yang Diamati

......................................................................................................................................

.........................................

3.6. Analisis Data

......................................................................................................................................

.........................................

Page 49: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

45

DAFTAR PUSTAKA

Jones, P.J., M. Raeini-Sarjaz, F.Y. Ntanios, C.A. Vanstone, J.Y. Feng and W.E.

Parsons. 2000. Modulation of plasma lipid levels and cholesterol kinetics by

phytosterol versus phytostanol esters. J. Lipid Res. 41: 297-705.

Robinson, T. 1995. Kandungan Organik Tumbuhan Tingkat Tinggi. Terjemahan: K.

Padmawinata. Edisi ke-6. Institut Teknologi Bandung, Bandung.

Viveros, A., C. Centeno, I. Arija and A. Brenes. 2007. Cholesterol-lowering effects of

dietary lupin (Lupinus albus var Multolupa) in chicken diets. Poult. Sci. 86:2631-

2638.

dst.....

LAMPIRAN

Jika ada silahkan dilampirkan (lihat contoh Lampiran pada penulisan Skripsi)

Catatan: Setiap Bab ditulis/dimulai di halaman baru.

Page 50: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

46

3.3. LAPORAN PENELITIAN (SKRIPSI)

Laporan Penelitian (LP) atau Skripsi merupakan tulisan ilmiah hasil penelitian.

Isinya merupakan jawaban/solusi atas masalah penelitian yang diidentifikasi penulis.

Format penulisan skripsi terdiri atas 3 (tiga) bagian, yaitu bagian awal, utama, dan

akhir. Sebagian besar format LP mirip dengan format UP, namun lebih rinci. Ringkasan,

lembar pernyataan, riwayat hidup dan prakata, adalah tambahan informasi dalam

Skripsi, demikian juga lembar pengesahan yang lebih lengkap.

3.3.1. Bagian Awal

Bagian awal Skripsi terdiri atas:

Lembar Judul (Sampul)

Ringkasan

Lembar Pengesahan

Lembar Pernyataan

Riwayat Hidup

Prakata

Daftar Isi

Daftar Tabel

Daftar Gambar

Daftar Lampiran

Lembar Judul (Sampul)

Format penulisan judul hingga nama Fakultas dan Universitas mirip

dengan penulisan hal yang sama pada UP. Hanya saja, kata Usulan Penelitian

dihilangkan dan diganti dengan Skripsi dan diposisikan di bawah judul Skripsi.

Penempatan lambang UNJA di bagian bawah Nama dan NIM penulis.

Ringkasan

Ringkasan merupakan ulasan singkat dari penelitian, dimulai dari uraian

singkat permasalahan dan tujuan (alinea pertama), materi dan metode (alinea ke

dua), hasil (spesifik) sebagai alinea ke tiga, dan pada alinea ke empat memuat

kesimpulan serta implikasinya. Ringkasan sebaiknya tidak melebihi satu

halaman. Fungsinya adalah memberikan gambaran ruang lingkup dan esensi

penelitian tanpa harus membaca naskah seluruhnya. Semua uraian dinyatakan

dalam kalimat dan angka, bukan tabel atau gambar. Pada lembar Ringkasan

Page 51: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

47

dituliskan judul, nama penulis dan pembimbing. Pada bagian bawah (catatan

kaki) dituliskan sebutan pembimbing (utama dan pendamping tanpa gelar).

Lembar Pengesahan

Lembar pengesahan memuat: judul Skripsi, nama penulis, nomor

mahasiswa dan tanda pengesahan dari pembimbing serta diketahui oleh ketua

Jurusan dan Fakultas (Pembandu Dekan I).

Lembar Pernyataan

Dalam rangka meningkatkan kualitas hasil penelitian dan untuk

kegunaan publikasi, penulis perlu membuat pernyataan bahwa Karya Ilmiah

(Skripsi) yang ditulis adalah asli. Keperluan membuat pernyataan ini

dilandaskan pada kenyataan ditemukannnya beberapa kasus tentang penjiplakan

karya ilmiah.

Riwayat Hidup

Riwayat hidup memuat informasi mengenai jati diri singkat dari penulis,

antara lain tempat dan tanggal lahir, keterangan orang tua dan keluarga,

keterangan singkat mengenai pendidikan dan/atau karir akademik (jika ada).

Prakata

Prakata sebaiknya diawali dengan ulasan singkat mengapa penelitian ini

dilakukan agar pembaca siap dan bisa menangkap isu yang hendak disampaikan.

Selanjutnya isi prakata dapat diteruskan dengan ucapan rasa syukur kepada

Yang Mahakuasa, ucapan terima kasih kepada orang tua, dan rekan/pihak yang

turut terlibat secara langsung dan tidak langsung yang membantu penulis sejak

dari perencanaan penelitian sampai dengan penyusunan naskah skripsi.

Walaupun demikian, sebaiknya ungkapan terima kasih tidak memakan porsi

yang terlalu besar dari keseluruhan cerita prakata. Harapan penulis terhadap

saran dan kritik dari pembaca juga dapat disampaikan. Pada akhir prakata pada

bagian kanan bawah, dituliskan nama tempat, bulan, dan tahun (disesuaikan

dengan pelaksanaan ujian), dan kemudian di bagian bawahnya lagi dicantumkan

nama penulis dan tanda tangan asli.

Page 52: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

48

Daftar Isi

Daftar isi merupakan lembaran informasi menyeluruh tentang pokok-

pokok yang dibuat dalam naskah skripsi, digunakan sebagai petunjuk bagi

pembaca yang ingin langsung mengetahui tentang isi dari tiap bab atau sub bab.

Daftar isi memuat judul bab secara berurutan. Setiap bab dapat diikuti beberapa

sub bab dan sub-sub bab dengan nomor halamannya.

Daftar Tabel

Jika dalam naskah skripsi terdapat lebih dari satu table tabel maka daftar

table perlu dibuat. Daftar tabel memuat nama judul tabel secara berurutan

berserta nomor halamannya (Lampiran 1).

Daftar Gambar

Semua gambar (grafik, bagan, skema dan foto) yang dimuat dalam LP

harus tertera dalam daftar gambar (lihat contoh pada Lampiran 2).

Daftar Lampiran

Sama halnya dengan daftar tabel dan daftar gambar, daftar lampiran

berisikan urutan lampiran dan nomor halamannya. Biasanya daftar lampiran

pada skripsi berupa hasil perhitungan/analisis statistik parametrik atau non

parametrik (Lampiran 3).

3.3.2. Bagian Utama

Bagian utama dari laporan penelitian (LP) atau skripsi terdiri atas:

Pendahuluan

Tinjauan Pustaka

Materi dan Metode

Hasil dan Pembahasan

Kesimpulan dan Saran

BAB I. PENDAHULUAN

Fungsi pendahuluan adalah sebagai pengantar informatif tentang materi

penelitian (skripsi) secara menyeluruh yang disusun secara sistematik dan

terarah, sehingga memberikan gambaran dan justifikasi yang jelas terhadap

permasalahan yang diteliti, tujuan dan kegunaan penelitian, landasan dan alur

Page 53: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

49

pemikiran. Bab Pendahuluan disusun dalam beberapa sub bab yang memuat

latar belakang, tujuan, dan manfaat penelitian.

1.1. Latar Belakang

Latar belakang yang ditulis dalam UP sebelumnya dapat disalin ulang

dan dipertajam di LP. Pada prinsipnya bagian ini memuat argumentasi peneliti

tentang situasi dan kondisi yang ada saat ini sehingga timbul suatu tantangan,

tuntutan dan peluang untuk dilakukan suatu penelitian. Arti pentingnya

penelitian tersebut harus dijelaskan secara tegas sehingga dapat melandasi alur

pemikiran dan justifikasi bahwa penelitian yang dimaksud layak untuk

dilakukan dan memiliki landasan ilmiah. Orisinilitas atau kebaharuan (novelty)

penelitian perlu dikemukakan dengan menunjukkan bahwa masalah yang

dihadapi belum pernah dipecahkan atau diteliti oleh pihak lain, atau dinyatakan

secara tegas perbedaan penelitian yang dilakukan oleh penulis dengan penelitian

yang pernah dilaksanakan. Perbedaan tersebut dapat berupa metode atau

prosedur yang digunakan dalam penelitian. Uraian permasalahan yang

dikemukakan dapat memberikan gambaran alur pemikiran sehingga urgensi dari

penelitian dapat diungkapkan lebih tegas. Dukungan informasi yang bersumber

dari berbagai publikasi penelitian sebelumnya, atau teori dasar yang mendukung

penelitian diperlukan sehingga dapat menghasilkan pemikiran baru. Adapun

yang dimaksud dengan pemikiran baru, dapat berupa perombakan terhadap

pendekatan (metode) lama berupa modifikasi atau penyempurnaan, atau

gabungan dari kedua hal tersebut.

1.2. Tujuan Penelitian

Tujuan pada LP dapat mengutip kembali atau hasil elaborasi tujuan yang

ditulis pada UP.

1.3. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian pada LP dapat mengutip kembali atau hasil elaborasi

manfaat penelitian yang ditulis pada UP.

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

Keseluruhan atau sebagian sub topik yang ditulis dalam Tinjauan

Pustaka pada UP dapat disalin ulang dan dielaborasi menjadi sub topik dalam

Page 54: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

50

Tinjauan Pustaka pada LP. Selain lebih elaboratif, sub topik tambahan sangat

mungkin diperlukan untuk meningkatkan kualitas tinjauan pustaka LP. Kutipan

dalam tinjauan pustaka dapat dilakukan terhadap seluruh isi bacaan atau

merupakan sinopsis dari keseluruhan pemikiran dalam sumber bacaan tersebut

yang diuraikan dengan pemikiran sendiri. Hal ini untuk menghindarkan

kesalahan dalam interpretasi atau tafsir dari fakta yang disampaikan peneliti

terdahulu. Selain itu, penulis tidak hanya mengumpulkan fakta-fakta tetapi juga

menganalisis fakta tersebut secara kritis dan logis serta menghubungkan dengan

permasalahan sehingga dapat menjadi landasan kerangka atau konsep yang

digunakan dalam penelitian. Sumber acuan (referensi) yang dimuat harus

disertai dengan nama penulis dan tahun publikasi. Perlu diperhatikan bahwa

pustaka yang digunakan sedapat mungkin dari pustaka terbaru, relevan dan asli

dari jurnal ilmiah.

BAB III. MATERI DAN METODE

Bila semua detil materi dan metode yang sudah dicanangkan dalam UP

dilaksanakan dalam penelitian dan akan dilaporkan dalam LP, maka materi dan

metode tersebut dapat disalin ulang menjadi materi dan metode LP. Pada

dasarnya sub bab nya dapat terdiri atas materi dan peralatan, metode, serta

rancangan penelitian dan analisis data.

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian

Jika tempat dan waktu belum secara tegas disebutkan dalm UP maka

pada LP, informasi tersebut sudah harus jelas disebutkan.Tempat yang dimaksud

adalah tempat dilaksanakannya penelitian atau wilayah/daerah dimana data

diambil, sedangkan waktu mengacu pada lama waktu yang dibutuhkan dalam

pelaksanaan kegiatan penelitian tersebut. Sebaiknya minimal informasi bulan

dan tahun hingga selesai kegiatan penelitian tersebut dicantumkan. Waktu yang

dibutuhkan untuk persiapan, analisis laboratorium dan data penelitian serta

penulisan skripsi tidak perlu dicantumkan pada bagian ini.

Page 55: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

51

3.2. Materi dan Peralatan Penelitian

Informasi yang sama pada UP dapat disalin ulang dan disesuaikan.

3.3. Metode Penelitian

Informasi yang sama pada UP dapat disalin ulang dan disesuaikan.

3.4. Rancangan Penelitian

Informasi yang sama pada UP dapat disalin ulang dan disesuaikan.

3.5. Peubah yang Diamati

Informasi yang sama pada UP dapat disalin ulang dan disesuaikan.

Catatan:

Berbeda dengan penelitian eksperimen, maka untuk penelitian

survei/lapangan yang bersifar non eksperimen, pada Bab Materi dan

Metode memuat informasi objek yang diamati atau ruang lingkup

penelitian, teknik pengumpulan dan analisis data, serta peubah yang

diamati.

Objek yang Diamati atau Ruang Lingkup Penelitian

Sub bab ini memuat keterangan tentang objek yang diamati dan

responden serta ruang lingkup wilayah penelitian (wilayah populasi).

Teknik Pengumpulan dan Analisis Data

Pada bagian ini perlu dijelaskan mengenai cara-cara pengambilan

contoh (teknik sampling) dengan lebih dulu mengidentifikasi satuan unit

pengamatan yang menjadi objek penelitian, ukuran populasi (sampling

frame) dan justifikasi terhadap ukuran sampel atau jumlah unit sampel

yang akan diamati, serta prosedur analisis data yang digunakan.

Peubah yang Diamati

Bagian ini perlu memuat penjelasan tentang batasan-batasan atau

asumsi penelitian.

3.6. Analisis Data

Informasi yang sama pada UP dapat disalin ulang dan disesuaikan.

Page 56: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

52

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Uraian hasil dan pembahasan dapat disajikan secara bersamaan atau

dipisah menjadi Bab Hasil dan Bab Pembahasan. Penyajian bersamaan artinya

setiap sub bab peubah yang disajikan langsung diikuti dengan pembahasannya.

Catatan:

Khusus untuk penelitian survei dapat juga didahului dengan Sub Bab Keadaan

Umum Wilayah (geografis, demografis dan aspek sosial) atau karekteristik

responden (identitas responden, umur, pendidikan, pekerjaan, jumlah anggota

keluarga, dan lain sebagainya), kemudian diikuti dengan sub bab peubah

utamanya.

Prinsip alur kerja pada bab “Hasil dan Pembahasan” adalah

menampilkan hasil data yang dihimpun atau peubah yang diamati selama

penelitian, menginterpretasi hasil analisis statistik data yang dikoleksi, lalu

diikuti dengan pembahasan atau ulasan dari hasil uji statistik secara verbal. Pada

bagian ini perlu dijelaskan secara tegas alasan-alasan yang menjadi penyebab

perbedaan atau persamaan hasil penelitian. Tidak menutup kemungkinan bahwa

hasil yang diperoleh oleh penulis searah atau bertentangan dengan hipotesis.

Adakalanya penulis harus membandingkannya dengan hasil penelitian lain

sebelumnya. Dukungan informasi dari penelitian lain sedapat mungkin

diusahakan diambil dari sumber (referensi) ilmiah seperti majalah ilmiah atau

jurnal ilmiah.

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini terdiri atas dua sub bab, yakni Sub Bab Kesimpulan dan Sub Bab

Saran. Pemisahan ini bertujuan mempertegas batas antara fakta (dari hasil

penelitian) yang dituangkan dalam kesimpulan dan opini (saran pribadi atas hasil

yang diperoleh). Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang

disimpulkan dari hasil penelitian dan pembahasannya untuk membuktikan

kebenaran hipotesis sekaligus dapat menjawab tujuan penelitian. Bahasa yang

digunakan bukan bahasa statistik, tetapi bahasa praktis yang cenderung bersifat

kualitatif. Saran dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis,

ditujukan kepada para peneliti dalam bidang keahlian/keilmuan sejenis yang

ingin melanjutkan atau mengembangkan penelitian atau berupa saran praktis

bagi pihak yang berkepentingan.

Page 57: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

53

3.3.3. Bagian Akhir

Bagian akhir LP terdiri atas:

Daftar Pustaka

Lampiran

DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka berfungsi sebagai sumber informasi dan validitas ilmu.

Selain itu daftara pustaka membantu pembaca yang berminat menelusuri lebih

jauh dari sekedar yang dapat dibaca dalam naskah. Oleh karena itu, penulisan

daftar pustaka harus memberi petunjuk identitas secara lengkap (penulis, judul

dan penerbit). Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang digunakan, disusun

secara sistematis, diurutkan secara alfabetis menurut inisial nama penulis. Rasio

porsi jurnal dan buku teks yang digunakan dalam daftar pustaka minimal

50:50. Sekitar 25% dari referensi harus keluaran 10 tahun terakhir. Hal lain yang

perlu diperhatikan dapat dilihat pada Petunjuk Teknis Penulisan dan Penjilidan.

LAMPIRAN

Lampiran merupakan bagian pelengkap yang menyajikan informasi

tambahan yang dianggap perlu disertakan dalam naskah LP. Di dalamnya dapat

memuat data hasil pengamatan yang belum dianalisis statistik, data penunjang,

langkah-langkah perhitungan, dan daftar sidik ragam (Anova) serta uji lanjutnya.

Page 58: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

54

Contoh format lembar Judul (sampul) Skripsi

POTENSI PENGGUNAAN EKSTRAK TANAMAN PAKU DALAM RANSUM

AYAM BROILER TERHADAP KADAR KOLESTEROL DAGING

SKRIPSI

MUHAMMAD MALIK

E1A 002012

FAKULTAS PETERNAKAN

UNIVERSITAS JAMBI

2014

(Catatan:. garis putus-putus mengisyaratkan susunan teks judul membentuk piramida terbalik)

Page 59: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

55

Contoh format Ringkasan dalam laporan Skripsi

POTENSI PENGGUNAAN EKSTRAK TANAMAN PAKU DALAM RANSUM

AYAM BROILER TERHADAP KADAR KOLESTEROL DAGING

Muhammad Malik, di bawah bimbingan

M. Soleh1)

dan M. Miftahul2)

RINGKASAN

Tanaman paku dikenal sebagai tanaman hias dan juga dimanfaatkan sebagai

sayuran dari bagian pucuknya. Selain itu, tanaman paku dimanfaatkan sebagai obat-

obatan tradisional. Keberadaan senyawa aktif (zat X) daun paku yang mirip dengan

senyawa antikolesterol pada bahan Z memiliki potensi menurunkan kandungan

kolesterol daging ayam broiler. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penggunaan

ekstrak tanaman paku sebagai alternatif menurunkan kandungan kolesterol daging ayam

broiler.

Penelitian ini dilakukan di kandang percobaan ....... dan laboratorium .............

yang dilaksanakan selama ... hari, dari tanggal .... sampai .......... Penelitian ini

menggunakan anak ayam broiler (unsexed) strain Lohmann umur 3 hari sebanyak 200

ekor. Perlakuan yang digunakan meliputi: Ransum tanpa pemberian ekstrak paku (EKP-

0), ransum dengan pemberian ekstrak paku 0,5 g/kg (EKP-1), 1,0 g/kg (EKP-2) dan 1,5

g/kg (EKP-3). Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap

dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Peubah yang diamati meliputi konsumsi ransum,

pertambahan bobot badan, kandungan kolestrol plasma dan daging.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak paku dalam ransum

sebanyak 1,5 g/kg (EKP-3) tidak menurunkan konsumsi ransum, akan tetapi cenderung

menurunkan pertambahan bobot badan (P<0,10). Kandungan kolesterol plasma dan

daging pada EKP-2 dan EKP-3 lebih rendah (P<0,05) dari EKP-1 dan EKP-0. Diantara

EKP-1 dan EKP-0 tidak terdapat perbedaan terhadap konsumsi ransum, pertambahan

bobot badan, kandungan kolesterol plasma dan daging.

Disimpulkan bahwa penggunaan ekstrak paku dalam ransum sebanyak 1,0 g/kg

cukup efektif menurunkan kandungan kolesterol daging tanpa mempengaruhi

performans ayam broiler.

1)

Pembimbing Utama 2)

Pembimbing Pendamping

Page 60: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

56

Contoh format lembar Pengesahan Skripsi

POTENSI PENGGUNAAN EKSTRAK TANAMAN PAKU DALAM RANSUM

AYAM BROILER TERHADAP KADAR KOLESTEROL DAGING

Oleh

MUHAMMAD MALIK

E1A 002012

Telah Diuji Dihadapan Tim Penguji

Pada Hari Senin, tanggal 1 April 2014, dan dinyatakan Lulus

Ketua : ...................................

Sekretaris : ..................................

Anggota : 1. ...............................

2. ...............................

3. ...............................

Menyetujui:

Pembimbing Utama, Pembimbing Pendamping,

Dr. Pembimbing Utama, S.Pt., M.S. Pembimbing Kedua, S.Pt., M.P.

NIP. NIP.

Tanggal: Tanggal:

Mengetahui:

Pembantu Dekan I, Ketua Jurusan/Program Studi

Ir. Pembantu Dekan I, M.Sc., Ph.D. Dr.agr.sc. Ketua Jurusan, M.Sc.

NIP. NIP.

Tanggal: Tanggal:

Page 61: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

57

Contoh format lembar Pernyataan

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi saya yang berjudul “Potensi

Penggunaan Ekstrak Tanaman Paku dalam Ransum Ayam Broiler terhadap Kadar

Kolesterol Daging” adalah karya sendiri dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada

perguruan tinggi manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang

diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan

dicantumkan dalam bentuk daftar pustaka di bagian akhir skripsi ini sesuai dengan kaidah

penulisan ilmiah yang berlaku.

Jambi, 1 April 2014

dto

Muhammad Malik

Page 62: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

58

Contoh format Riwayat Hidup

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di ............. pada tanggal ....................., sebagai anak pertama

dari tiga bersaudara dari pasangan ............................ . Penulis menyelesaikan

pendidikan dasar di SD ......... pada tahun ......, pendidikan menengah pertama di SMP

....................., dan pendidikan menengah atas di SMA/SMK ......................... pada tahun

........................

Pada tahun .......... penulis diterima sebagai mahasiswa di Program Studi

Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Jambi melalui jalur ................... . Pada

Bulan ..............., penulis mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) di Desa

.......................... Kecamatan ...................... Kabupaten ......... Provinsi Jambi.

Catatan:

Apabila si penulis (mahasiswa) memiliki prestasi di bidang akademik, olahraga atau

seni, dan keorganisasian selama kuliah maka prestasi tersebut dapat disajikan pada

bagian riwayat hidup.

Contoh:

Pada tahun ........ penulis memperoleh medali emas pada turnamen ....................

dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa di .....................

Page 63: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

59

Contoh format Prakata

PRAKATA

Kemajuan dalam industri perunggasan pada saat ini telah menghasilkan ayam

broiler modern dengan kecepatan pertumbuhan yang tinggi. Peningkatan pertumbuhan

yang tinggi tersebut seiring dengan peningkatan perlemakan yang berdampak terhadap

kadar kolesterol dalam daging ayam tersebut. Selektivitas konsumen terhadap daging

yang rendah lemak dan kolesterol menjadi isu penting untuk memproduksi daging ayam

broiler rendah lemak dan kolesterol. Sehubungan dengan ini, serangkaian penelitian

telah dilakukan di laboratorium Produksi Ternak Unggas Fakultas Peternakan

Universitas Jambi di Mendalo Darat, Kabupaten Muaro Jambi. Hasil penelitian yang

diperoleh dituangkan dalam tulisan ini.

Pada kesempatan ini, penulis awali dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat

Allah SWT, atas rahmat, hidayah dan nikmat kesehatan serta kesempatan yang telah

dianugrahkanNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan

skripsi. Skripsi ini merupakan persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan

strata satu (S1) pada Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Jambi.

Penulis menyadari bahwa dalam proses penyelesaian skripsi ini telah melibatkan

berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung yang telah memberikan

kontribusi dalam penelitian dan penyelesaian penulisan Skripsi. Pada kesempatan ini

penulis ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada

................ selaku pembimbing utama dan .......................... selaku pembimbing

pendamping, atas bimbingan, dorongan dan motivasi serta diskusi yang sangat berharga

yang diberikan sejak penyusunan usulan penelitian hingga penulisan skripsi. Ucapan

terima kasih penulis sampaikan kepada ..................... sebagai dosen wali akademik yang

telah memberikan arahan dan bimbingan selama menempuh pendidikan di Fakultas

Peternakan.

(Selanjutnya dapat diteruskan ucapan terima kasih kepada orang tua, saudara,

famili dan teman-teman yang memberikan kontribusi nyata terhadap pendidikan anda).

Jambi, April 2014

Penulis

Page 64: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

60

Contoh format Daftar Isi Skripsi

DAFTAR ISI

Halaman

PRAKATA ............................................................................................................... i

DAFTAR ISI ............................................................................................................ ii

DAFTAR TABEL ................................................................................................... iii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... iv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................ v

BAB I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang .................................................................................. 1

1.2. Identifikasi dan Perumusan Masalah ………………………………. 2

1.3. Hipotesis …………………………………………………………… 3

1.4. Tujuan ................................................................................................ 4

1.5. Manfaat .............................................................................................. 5

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………………… 6

2.1. Sub Bab Pertama ............................................................................... 7

2.2. Sub Bab Kedua .................................................................................. 9

2.3. Sub Bab Berikutnya ……………………………………………….. 12

BAB III. MATERI DAN METODE ...................................................................... 13

3.1. Tempat dan Waktu ………………………………………………… 13

3.2. Materi dan Peralatan ………………………………………………. 13

3.3. Metode ……………………………………………………………... 14

3.4. Rancangan Penelitian ……………………………………………… 16

3.5. Peubah yang Diamati ........................................................................ 17

3.6. Analisis Data ...................................................................................... 18

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................... 19

4.1. Konsumsi Ransum ............................................................................. 19

4.2. Pertambahan Bobot Badan Ayam ..................................................... 22

4.3. Konversi Ransum .............................................................................. 26

4..4. Kandungan Kolesterol Daging ......................................................... 28

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 30

5.1. Kesimpulan ......................................................................................... 30

5.2. Saran ................................................................................................... 30

Page 65: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

61

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 31

LAMPIRAN ............................................................................................................. 33

Page 66: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

62

Contoh format isi (teks) Laporan Penelitian (Skripsi)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

.................................................................................................................................

....................................

1.2. Tujuan Penelitian

.................................................................................................................................

.......................................

1.3. Manfaat Penelitian

.................................................................................................................................

.....

Page 67: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

63

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Klasifikasi Tanaman Paku (Pteridophyta)

.......................................................................................................................................

.............................................

2.2. Komponen Bioaktif dalam Tanaman Paku

.......................................................................................................................................

.............................................

Page 68: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

64

BAB III

MATERI DAN METODE

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian

.......................................................................................................................................

.............................................

3.2. Materi dan Peralatan Penelitian

.......................................................................................................................................

.............................................

3.3. Metode Penelitian

.......................................................................................................................................

.............................................

3.4. Rancangan Percobaan

.......................................................................................................................................

.............................................

3.5. Peubah yang Diamati

.......................................................................................................................................

.............................................

3.6. Analisis Data

.......................................................................................................................................

.............................................

Page 69: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

65

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Konsumsi Ransum

.......................................................................................................................................

.............................................

4.2. Kadar Lemak dan Kolesterol Daging

.......................................................................................................................................

.............................................

Page 70: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

66

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

.......................................................................................................................................

.............................................

5.2. Saran

.......................................................................................................................................

.............................................

Page 71: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

67

DAFTAR PUSTAKA

Jones, P.J., M. Raeini-Sarjaz, F.Y. Ntanios, C.A. Vanstone, J.Y. Feng and W.E.

Parsons. 2000. Modulation of plasma lipid levels and cholesterol kinetics by

phytosterol versus phytostanol esters. J. Lipid Res. 41: 297‒705.

Robinson, T. 1995. Kandungan Organik Tumbuhan Tingkat Tinggi. Terjemahan: K.

Padmawinata. Edisi ke-6. Institut Teknologi Bandung, Bandung.

Viveros A., C. Centeno, I. Arija, and A. Brenes. 2007. Cholesterol-lowering effects of

dietary lupin (Lupinus albus var Multolupa) in chicken diets. Poult. Sci.

86:2631‒2638.

Page 72: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

68

LAMPIRAN

Lampiran 1. Analisis ragam dari data konsumsi ransum ayam broiler berdasarkan

rancangan acak lengkap

Perlakuan Ulangan

Jumlah Rataan 1 2 3 4 5

EKP-0 ...... ..... ..... ..... ..... ... .....

EKP-1 ...... ..... ..... ..... ..... ... .....

EKP-2 ...... ..... ..... ..... ..... ... .....

EKP-3 ...... ..... ..... ..... ..... ... .....

Jumlah .... ..... .... .... .... ....

Faktor koreksi (FK) =

JK Total =

JK Perlakuan =

JK Galat =

Daftar sidik ragam pengaruh perlakuan terhadap konsumsi ransum ayam broiler

Sumber

Keragaman db

Jumlah

Kuadrat

Kuadrat

Tengah Fhit

Ftabel

0,05 0,01

Perlakuan 3 ... ... (....)* ... ...

Galat 16 ...

Total 19

Keterangan: *) perlakuan berpengaruh nyata pada taraf 5% (Fhitung > Ftabel 0,05)

Uji Least Significant Different (LSD) perbandingan pasangan nilai tengah perlakuan

terhadap konsumsi ransum pada level = 0,05

Nilai t0,05 = ..................

SE = ..........................................

Nilai kritis perbandingan = ...............................................

Perlakuan Rataan EKP-0 EKP-1 EKP-2

EKP-0 .....

EKP-1 ..... .....

EKP-2 ..... ...... (*) .....

EKP-3 ..... ...... (*) ...... .....

Keterangan : *) berbeda nyata

Page 73: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

69

3.4. MAKALAH SEMINAR

Kegiatan seminar merupakan salah satu upaya komunikasi dan penyampaian

informasi suatu hasil penelitian kepada pihak lain. Minimal ada 2 syarat yang harus

dipenuhi agar informasi yang disampaikan dapat diterima dengan baik. Syarat yang

pertama adalah kepantasan hasil penelitian atau informasi yang disampaikan baik dari

segi kebenaran, ketepatan, ataupun kemanfaatannya. Syarat kedua adalah cara

penyampaian informasi. Cara penyampaian informasi yang paling sederhana dan efektif

adalah melalui makalah dan media yang menarik. Makalah harus ditulis menurut

struktur yang dibakukan dengan memperhatikan tata letak dan tata tulis yang berlaku

secara Universal.

3.4.1. Struktur Makalah

Makalah seminar dapat diangkat (bersumber) dari hasil penelitian maupun hasil

studi literatur. Makalah hasil penelitian membahas data hasil observasi langsung,

sedangkan makalah hasil studi literatur membahas data hasil studi literatur (data dan

fakta yang sudah diterbitkan). Selain itu, Sub bab Materi Penelitian (kecuali Metode)

tidak dimuat dalam makalah hasil studi literatur. Di antara jenis makalah hasil penelitian

juga terdapat sedikit perbedaan, misalnya antara hasil eksperimen dengan hasil survei

(sosial ekonomi). Perbedaannya terletak pada cara pengumpulan data dan interprestasi

data yang diperoleh.

Struktur makalah Seminar meliputi:

Bagian Awal:

Judul Makalah

Nama Penulis

Abstrak

Kata Kunci

Bagian Utama:

Pendahuluan

Materi dan Metode

Hasil dan Pembahasan

Kesimpulan dan Saran

Bagian Akhir:

Ucapan Terima Kasih (jika ada)

Daftar Pustaka

Page 74: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

70

3.4.2. Penjelasan Struktur Makalah

1. Judul Makalah.

Judul merupakan bagian tulisan yang paling banyak dibaca orang, sehingga

harus mampu mencerminkan tulisan secara keseluruhan. Judul ditulis secara singkat

(maksimal 20 kata) tetapi mampu memberikan informasi yang jelas dan hendaknya

tidak mengandung singkatan, akronim, ataupun nama dagang. Penulisan judul harus

menghindari penggunaan kalimat lengkap, terutama yang mengandung kata kerja

dan penyebutan nama ilmiah yang sudah sangat terkenal. Judul harus ditulis dalam

Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

2. Nama Penulis.

Nama penulis adalah nama mahasiswa dan pembimbing. Urutan nama

pertama adalah nama mahasiswa diikuti dengan nama pembimbing utama dan

pembimbing pendamping. Penulisan nama mengikuti standar penulisan baku dengan

menanggalkan gelar akademik. Keterangan nama instansi yang melekat pada penulis

ditulis di bawah nama penulis.

3. Abstrak.

Abstrak ditulis dalam BAHASA INDONESIA dan BAHASA INGGRIS

dengan panjang masing-masing tidak lebih dari 250 kata, dan ditulis dalam satu

paragraf. Idealnya, abstrak memuat pernyataan masalah pokok dan tujuan, cara

pendekatan atau metode yang dipakai untuk memecahkan masalah, deskripsi hasil

dan temuan penting, serta simpulan yang dicapai. Abstrak tidak mengandung

pengacuan pada pustaka dan ilustrasi.

4. Kata Kunci.

Kata kunci ditulis setelah abstrak, terdiri atas 2‒5 kata (frase). Kata kunci

dipilih dari kata yang sering diulang tetapi tidak mengulang judul. Setiap kata kunci

ditulis miring (italic).

5. Pendahuluan.

Bagian pendahuluan suatu makalah sebaiknya termuat dalam satu halaman

saja atau sekitar 10% dari keseluruhan tulisan. Isi pendahuluan memuat latar

belakang yang merupakan: a) rangkuman sangat singkat perkembangan riset terkini

dari lingkup riset yang dilakukan; b) uraian singkat yang telah dilakukan oleh

peneliti lain dan hal-hal yang belum terjawab; dan c) paparan jelas apa yang akan

Page 75: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

71

dilakukan untuk menjawab permasalahan dan cara melakukannya. Hindari memuat

terlalu banyak hal-hal yang lebih tepat jika dimuat dalam Pembahasan.

6. Metode Penelitian (Materi dan Metode [Metode] Penelitian).

Bagian ini merupakan cara, tata kerja atau pendekatan, serta macam bahan

dan instrumen yang dipakai. Ini semua bertujuan menjelaskan apa yang telah

dikerjakan untuk mendapatkan data/informasi dan bagaimana melakukan analisis

dan penalaran dalam menarik kesimpulan. Proporsinya dalam suatu makalah adalah

sekitar 15% dari panjang naskah.

7. Hasil dan Pembahasan.

Hasil merupakan perincian data dan informasi yang ditemukan atau

dikumpulkan berikut analisis dan sintesisnya dengan disertai penjelasan dalam

kaitannya dengan masalah penelitian. Pembahasan merupakan penjelasan makna

yang terungkap dari hasil penelitian yang didukung dengan pendapat atau referensi

yang relevan (70% dari seluruh tulisan).

8. Kesimpulan.

Bagian ini memuat intisari dari hasil penelitian yang menjawab tujuan

penelitian secara umum. Kesimpulan tidak boleh menggunakan bahasa statistik.

9. Ucapan Terima Kasih (jika ada).

Jika makalah seminar diangkat dari hasil penelitian yang dibiayai sponsor,

maka jangan lupa menyebutkannya pada Bagian Ucapan Terima Kasih. Hal ini

penting untuk menunjukkan apresiasi penulis bahwa sponsor mempunyai kontribusi

yang nyata.

10. Daftar Pustaka.

Daftar pustaka memuat semua referensi yang tertulis dalam makalah

seminar.

Page 76: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

72

Contoh format halaman depan makalah seminar

FAKULTAS PETERNAKAN

UNIVERSITAS JAMBI

NAMA MAHASISWA :

NOMOR MAHASISWA :

PROGRAM STUDI :

JUDUL :

PEMBIMBING UTAMA :

PEMBIMBING PENDAMPING :

TIM EVALUATOR : 1.

2.

3.

HARI/TANGGAL :

WAKTU :

TEMPAT :

Page 77: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

73

Contoh makalah seminar

PENENTUAN LAMA FERMENTASI KULIT BUAH KAKAO DENGAN

Phanerochaete chrysosporium: EVALUASI KUALITAS NUTRISI

SECARA KIMIAWI

(DETERMINATION OF COCOA POD HUSK FERMENTATION

PERIOD BY Phanerochaete chrysosporium: CHEMICAL EVALUATION

OF NUTRITION QUALITY)

Imam Hidayat, Bambang Ibrahim, dan Hendi Susanto* Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Jambi

*Alamat Kontak: Jl. Jambi-Ma. Bulian KM 15 Mendalo Darat Jambi 36361 email: [email protected]

ABSTRAK

Biokonversi kulit buah coklat (KBC) adalah cara untuk meningkatkan kualitas bahan

lignoselulosa. Proses fermentasi dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain lama fermentasi. Penelitian

ini dilakukan untuk menentukan lama fermentasi optimum KBC dengan Phanerochaete chrysosporium

dan mengevaluasi perubahan komposisi KBC. Lama fermentasi adalah 0, 5, 10, 15, 20, dan 25 hari. Pra

meter yang diukur adalah bahan terlarut, pH substrat, komposisi kimi, penurunan bahan kering, bahan

organik dan lignin, dan rasio selulosa:lignin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa protein kasar KBC

yang sudah difermentasi meningkat (P<0.05) relatif terhadap KBC sebelum difermentasi. Degradasi

lignin (38,61%), rasio selulosa:lignin (1.25), dan efisiensi proses biodegradasi tertinggi (5.65) tercatat

pada 10 hari fermentasi. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa lama fermentasi KBC

optimum adalah 10 hari.

Kata kunci: fermentasi, kulit buah coklat, rasio selulosa:lignin, degradasi lignin

ABSTRACT

Bioconversion of cocoa pod husk (CPH) was a method to increase quality of lignocellulose ...................

........................................................................................................................................... The experiment was done to evaluate ...........................................................................................................

at 10th

days.

Keywords: fermentation, cocoa pod husk, cellulose:lignin ratio, lignin degradation

PENDAHULUAN

Kulit buah kakao (KBK) merupakan salah satu limbah hasil perkebunan yang dapat

dijadikan bahan pakan alternatif untuk ternak ruminansia. Kandungan lignin yang tinggi

dan protein yang rendah merupakan kendala utama pemanfaatan bahan ini sebagai

pakan. Pemanfaatan KBK sebagai bahan pakan memerlukan suatu sentuhan teknologi

biokonversi yang mampu mengubah komponen bahan dengan bantuan mikroorganisme. Phanerochaete chrysosporium merupakan salah satu mikroorganisme yang

mempunyai kemampuan mendegradasi lignoselulosa secara selektif (Tuomela et al.,

2002) yaitu mendegradasi komponen lignin terlebih dahulu diikuti dengan komponen

selulosa. Selulosa dan hemiselulosa dimanfaatkan .........................

MATERI DAN METODE

Bahan Penelitian

Bahan yang digunakan pada percobaan ini adalah KBK. KBK dikeringkan di

bawah sinar matahari dan digiling menjadi tepung. Kalsium klorida (CaCl2) dan mangan

Page 78: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

74

sulfat (MnSO4·H2O) sebagai sumber Ca dan Mn. Inokulan yang digunakan adalah P.

chrysosporium IFO 31249 yang diperoleh dari Puslitbang Bioteknologi LIPI Cibinong.

Biakan P. chrysosporium ditumbuhkan pada media Potato Dextrose Agar (PDA) pada

suhu 30 0C selama 4-6 hari sebelum digunakan.

Fermentasi Substrat

Fermentasi dilakukan pada media padat dengan substrat KBK. Masing-masing

sebanyak 10g KBK kering ditambahkan air yang diperhitungkan mencapai kadar air

sekitar 65% (Kerem et al., 1992) dan ditambahkan mineral dengan konsentrasi 1.190

ppm Ca (3.300 ppm CaCl2) dan 100 ppm Mn (320 ppm MnSO4·H2O). Substrat

diinokulasi dengan 2 cuplikan ( 8 mm) P. chrysosporium dan diinkubasi pada suhu

37oC. Penentuan waktu fermentasi dilakukan setiap 5 hari selama 25 hari (0, 5, 10, 15,

20, 25 hari)

Metode Analisis

Fraksi Serat.

Kandungan Fraksi Serat. Kandungan fraksi serat yang meliputi kandungan

neutral detergent fiber (NDF), acid detergent fiber (ADF) dan lignin ditentukan dengan

analisis Van Soest (Van Soest dan Goering, 1970). Kandungan hemiselulosa dan

selulosa ditentukan melalui penghitungan:

Hemiselulosa = NDF – ADF

Selulosa = ADF – lignin

Rasio Selulosa Lignin. Rasio selulosa lignin (RSL) merupakan perbandingan

kandungan selulosa substrat terhadap lignin pada perlakuan yang sama. Besaran angka

RSL ditentukan dengan persamaan:

Rasio Selulosa Lignin =

Analisis Statistik

Percobaan ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan

yang diulang masing-masing sebanyak 3 kali. ......................................................

HASIL DAN PEMBAHASAN

Kandungan Nutrien Biomasa Kulit Buah Kakao

Respon lama fermentasi KBK oleh P. chrysosporium dievaluasi dengan mengamati

perubahan kandungan nutrien KBK selama proses fermentasi. Kandungan nutrien KBK

mengalami perubahan yang fluktuatif selama proses fermentasi (Tabel 1). Rataan

kandungan .....................................................................................

Jumlah air yang terkandung dalam substrat merupakan faktor krusial dalam

fermentasi media padat. Rataan kadar air awal KBK yang digunakan dalam percobaan

ini yaitu 50,47% masih dalam kisaran normal proses fermentasi substrat padat. Rasio

substrat dan air yang kecil lebih menguntungkan dalam produksi enzim karena akan

terjadi kontak yang lebih baik antara substrat dengan mikroba. Shi et al. (2008)

melaporkan terdapat ...........................................................................................................

.............................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

Page 79: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

75

.............................................................................................................................................

.....................................................

Tabel 1. Kandungan nutrien, bahan terlarut (%) dan pH substrat

Peubah Lama Fermentasi (hari)

0 5 10 15 20 25

Bahan Kering 49,25a±1,29 49,13

a±4,19 49,70

a±3,44 48,35

a±3,40 50,67

a±1,06 50,07

a±6,01

Abu 6,79b±0,22 7,83

ab±0,13 7,33

ab±1,03 7,12

ab±0,09 8,13

ab±1,56 8,46

a±0,14

Protein Kasar 8,57b±0,19 11,48

a±0,67 10,17

a±1,51 11,52

a±0,95 11,01

a±0,67 10,35

a±0,60

Serat Kasar 44,21a±0,97 37,23

b±1,16 27,47

de±1,89 29,94

c±0,77 29,41

cd±1,01 25,46

e±1,85

Lemak Kasar 3,43a±0,08 2,77

b±0,34 3,18

ab±0,12 3,05

abc±0,20 2,88

bc±0,11 2,83

bc±0,27

BETN 37,01d±1,45 40,70

c±1,45 51,85

a±1,61 48,37

b±0,60 48,56

b±2,73 52,91

a±0,90

Rasio CN 37,76a±0,91 27,94

b±1,60 32,18

b±5,40 28,01

b±0,09 29,04

b±2,02 30,79

b±1,80

Bahan Terlarut 12,48d±0,00 18,96

b±0,62 20,51

a±0,83 17,11

c±0,52 12,64

d±0,41 11,50

d±0,95

pH 4,49a±0,00 4,48

a±0,07 4,37

b±0,03 4,43

ab±0,02 4,51

a±0,06 4,51

a±0,05

Ket: Superskrip yang berbeda pada baris yang sama menunjukkan perbedaan yang nyata (P<0,05);

BETN: bahan ekstrak tanpa nitrogen; Rasio CN: rasio Karbon dan Nitrogen.

Kandungan Fraksi Serat Biomasa KBK

Biodegradasi lignin dapat menyebabkan perubahan komponen fraksi serat dalam

substrat. Kandungan fraksi serat dan rasio selulosa lignin biomassa KBK disajikan pada

Tabel 3. Rataan kandungan NDF dan ADF substrat KBK sebelum fermentasi masing-

masing sebesar 75,36 % dan 68,70%. Kandungan NDF dan ADF selama fermentasi

mengalami perubahan yang fluktuatif yang dipengaruhi oleh lama fermentasi. Kondisi

ini ......

KESIMPULAN

Fermentasi kulit buah kakao dengan penambahan 100 ppm Mn dan 1 190 ppm Ca

selama 10 hari memberikan hasil yang terbaik yaitu degradasi lignin (38,61%), efisiensi

biodegradasi lignin (5,65), dan rasio selulosa terhadap lignin (1,25).

UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak …………, atas keterlibatan saya

dalam kegiatan penelitian Hibah Bersaing Tahun 2012, No. Kontrak: …………………..

dalam rangka penyelesaian tugas akhir (skripsi). Kepada Bapak/ibu …………., penulis

ucapkan terima kasih atas bantuan dan bimbingan teknis dalam analisa bahan di

laboratorium.

DAFTAR PUSTAKA

Adamafio, N.A., I.K. Afeke, J. Wepeba, E.K. Ali and F.O. Quaye. 2004. Biochemical

composition and in vitro digestibility of cocoa (Theobroma cocoa) pod husk,

cassava (Manihot esculata) peel and plantain (musa paradisiaca) peel. Ghana J.

Sci. 44:29‒38.

Alemawor, F., V.P. Dzogbefia, E.O.K. Oddoye and J.H. Oidham. 2009. Effect of

Pleurotus ostreatus fermentation on cocoa pod husk composition: Influence of

fermentation period and Mn2+

supplemention on the fermentation process. Afr. J.

Biotechnol. 8:1950‒1958.

.........

Page 80: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

76

Page 81: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

77

Lampiran 1. Contoh format Daftar Tabel

Contoh 1:

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Konsumsi hijauan sapi Bali di Fapet Farm ........................................................ 11

2. Pertambahan bobot badan sapi Bali di Fapet Farm ............................................ 13

3. Ukuran-ukuran kandang sapi Bali di Fapet Farm .............................................. 16

4. Daftar penyakit yang pernah terjadi di Fapet Farm ........................................... 20

5 Perhitungan pendapatan usaha peternakan sapi Bali di Fapet Farm selama

periode pengamatan ...........................................................................................

22

Contoh 2:

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Komposisi nutrisi ransum ayam broiler periode starter ( umur 7 s/d 21 hari)

dan finisher (umur 22 s/d 42 hari) ......................................................................

6

2. Konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, dan konversi ransum ayam

broiler yang diberi ransum mengandung ekstrak daun paku ...............................

14

3. Kandungan lemak dan kolesterol daging ayam yang diberi ransum

mengandung ekstrak daun paku ..........................................................................

17

Page 82: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

78

Lampiran 2. Contoh format Daftar Gambar

Contoh 1:

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Model perkandangan sapi Bali di Fapet Farm ..................................................... 13

2. Skema pengolahan limbah peternakan sapi Bali di Fapet Farm .......................... 18

3. dst ........................................................................................................................ ..

Contoh 2:

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Denah (lay out) penelitian dalam kandang percobaan ........................................ 8

2. Grafik konsumsi ransum berdasarkan umur ayam selama penelitian ................. 15

3. Grafik pertambahan bobot badan ayam berdasarkan umur ayam selama

penelitian ............................................................................................................

18

Page 83: PANDUAN PENULISAN 2014 MATA KULIAH KESARJANAAN...Penempatan penulisannya diatur simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik (.). Baris pertama setelah judul berjarak 3 spasi dengan

79

Lampiran 3. Contoh format Daftar Lampiran

Contoh 1:

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Surat keterangan Pelaksanaan FE ........................................................................ 24

2. Rekomendasi Nilai Magang ......................................................................... 25

3. Data konsumsi hijauan dan konsentrat sapi Bali ................................................. 26

4. Analisis pendapatan usaha peternakan sapi Bali ................................................. 27

5. dst ........................................................................................................................ ..

Contoh 2:

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Analisis ragam pengaruh perlakuan terhadap konsumsi ransum 47

2. Uji Least Significant Different (LSD) perbandingan pasangan nilai tengah

perlakuan terhadap konsumsi ransum .................................................................

49