Panduan KMLI-6 2014

download Panduan KMLI-6 2014

of 26

Transcript of Panduan KMLI-6 2014

  • KOMPETISI MOBIL LISTRIK INDONESIA VI

    (KMLI VI)

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    BADAN KOORDINASI KEMAHASISWAAN

    POLITEKNIK INDONESIA (BAKORMA)

    2014

    KMLI VI

  • i Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    KATA PENGANTAR

    Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

    karunia-Nya sehingga kami dapat menyampaikan rencana Kompetisi Mobil Listrik Indonesia

    (KMLI) ke-6 Tahun 2014. KMLI telah lima kali diadakan secara berturut-turut sejak tahun

    2009 di Politeknik Negeri Bandung sehingga menjadi salah satu kompetisi mahasiswa tingkat

    nasional yang banyak dinantikan. KMLI tahun 2014 ini telah mendapatkan dukungan penuh

    dari Badan Koordinasi Kemahasiswaan Politeknik Indonesia (BAKORMA), sehingga

    diharapkan dimasa yang akan datang kualitas pertandingan bisa lebih baik dan kuantitas

    peserta bisa lebih meningkat.

    Kompetisi ini diadakan sebagai upaya untuk menampung dan meningkatkan kreatifitas

    mahasiswa di bidang teknologi transportasi, serta untuk meningkatkan kesadaran dalam

    menanggapi isu global tentang lingkungan hidup dan energi yaitu mengurangi emisi gas

    rumah kaca (GRK) untuk mengurangi perusakan lapisan ozon dengan cara menciptakan

    teknologi yang ramah lingkungan dan mengurangi pemakaian bahan bakar minyak.

    KMLI tahun 2014 ini mengambil tema Mobil Listrik sebagai Kendaraan Efisien, Ekonomis,

    dan Aman. Melalui kegiatan kompetisi ini diharapkan dapat mengarahkan minat mahasiswa

    kepada kegiatan yang positif, produktif, inovatif, dan kompetitif dengan tetap

    mempertahankan silaturahmi antar mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi dan disiplin

    ilmu demi kesuksesan mereka di masa depan.

    Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan

    berpartisipasi sehingga rencana pelaksanaan KMLI-VI Tahun 2014 dapat disampaikan.

    Semoga kegiatan ini dapat terselenggara dengan baik dan dapat mencapai tujuannya.

    Bandung, 23 Mei 2014

    Direktur,

    ttd

    Ir. Mei Sutrisno, M.Sc., Ph.D.

    NIP. 19560501 198703 1 001

  • 1 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    KOMPETISI MOBIL LISTRIK INDONESIA VI

    TAHUN 2014

    1. LATAR BELAKANG

    Mobil listrik pertama kali dikenalkan oleh Robert Anderson dari Skotlandia pada tahun

    1832-1839, namun pada saat itu harga bahan bakar minyak (BBM) relatif murah sehingga

    masyarakat dunia cenderung mengembangkan Motor Bakar yang menggunakan BBM.

    Saat ini harga BBM semakin mahal dan cadangannya semakin menipis serta sulit

    dikendalikan untuk masa yang akan datang. Selain itu, terdapat isu lingkungan yang

    menjadi perhatian dunia yang tertuang dalam Education for Sustainable Development

    (EfSD). Hal ini memicu pengembangan penggunaan energi listrik dalam sistem

    transportasi sebagai pengganti bahan bakar fosil, sebab energi listrik mudah dibangkitkan

    dari berbagai macam sumber termasuk dari sumber-sumber energi terbarukan.

    Mengacu kepada blueprint Pengembangan Energi Baru Terbarukan dan Konservasi

    Energi, ketahanan dan kemandirian energi harus ditingkatkan dengan menurunkan emisi

    Gas Rumah Kaca (GRK = CO2) serta meningkatkan pemanfaatan energi baru terbarukan.

    Presiden Republik Indonesia pada Forum G-20 di Pittsburgh, USA tahun 2009 dan pada

    COP 15 di Copenhagen menyampaikan bahwa Indonesia dapat menurunkan emisi GRK

    sebesar 26% dan bahkan bisa mencapai sebesar 41% dengan bantuan negara maju hingga

    tahun 2020. Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah mengurangi pemakaian BBM

    untuk transportasi dan menggantikannya dengan energi lisrik. Dengan demikian

    kompetisi ini diharapkan dapat turut mensosialisasikan penggunaan mobil listrik dalam

    upaya mengurangi GRK dan meningkatkankan kesadaran akan lingkungan bersih.

    Hal yang tidak kalah pentingnya adalah penyelenggaraan kompetisi ini diharapkan dapat

    memotivasi mahasiswa dalam meningkatkan kreativitas, inovasi dan jiwa berkompetisi

    dalam ajang perlombaan sehingga dapat membentuk pribadi-pribadi yang tangguh dan

    mandiri.

  • 2 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    2. TUJUAN

    Tujuan umum KMLI VI Tahun 2014 adalah:

    Menjalin kerjasama dan mempererat tali silaturahim antar Perguruan Tinggi di

    Indonesia.

    Mendukung Program Pemerintah di dalam mengurangi emisi GRK.

    Mendukung isu EfSD tentang pembangunan lingkungan bersih yang berkelanjutan.

    Membudayakan iklim kompetitif yang konstruktif di lingkungan civitas akademika

    perguruan tinggi di Indonesia.

    Meningkatkan peran TRIDHARMA Perguruan Tinggi.

    Tujuan khusus adalah:

    Membangkitkan kreativitas dan inovasi mahasiswa dalam bidang mobil listrik sebagai

    kendaraan yang efisien dan bebas polusi.

    Membina pribadi-pribadi yang kompetitif, tangguh dan mandiri.

    Mengukur penguasaan teknologi mobil listrik di kalangan mahasiswa Indonesia.

    Menyadarkan generasi muda (mahasiswa) terhadap kebutuhan kendaraan yang efisien

    dan bebas polusi.

    3. TEMA

    Pada Kompetisi Mobil Listrik Indonesia ini dipilih tema:

    Mobil listrik sebagai kendaraan efisien, ekonomis, dan aman

    4. METODE PELAKSANAAN

    Kompetisi mobil listrik ini merupakan kegiatan yang mendemonstrasikan unjuk kerja

    mobil listrik yang dirancang dan dibangun oleh para peserta kompetisi.

    Tata cara kompetisi yang dipilih adalah sebagai berikut:

    a. Setiap tim dari perguruan tinggi beranggotakan maksimum 5 (lima) orang, terdiri dari

    4 (empat) orang mahasiswa/i sebagai peserta dan 1 (satu) orang dosen pembimbing.

    b. Setiap perguruan tinggi diperbolehkan mengirimkan maksimum 2 tim, dengan jumlah

    peserta maksimum KMLI VI adalah 24 tim.

  • 3 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    c. Setiap tim melakukan pendaftaran secara online ke website kmli.polban.ac.id, dengan

    mengisi identitas pendaftar, melampirkan form kelengkapan pendaftaran dan proposal

    mobil listrik.

    d. Proposal akan digunakan untuk seleksi dan verifikasi mobil listrik. Panduan atau

    aturan pembuatan proposal Kompetisi Mobil Listrik Indonesia VI dapat dilihat pada

    Lampiran 1.

    e. Kompetisi Mobil Listrik Indonesia dilakukan berdasarkan kinerja mobil dalam lima

    kategori seperti terlampir pada lampiran 1.

    f. Penentuan pemenang kompetisi didasarkan atas hasil kompetisi setiap kategori

    melalui keputusan dewan juri.

    5. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

    KMLI VI Tahun 2014 akan dilaksanakan pada hari Jumat - Minggu, 14 16 November

    2014 bertempat di kampus Politeknik Negeri Bandung. Rincian jadwal kegiatan dapat

    dilihat pada lampiran 3.

    Berikut ini adalah jadwal yang perlu diketahui oleh setiap peserta:

    1 30 Juni 2014

    Waktu pendaftaran peserta (online) dan

    penerimaan hardcopy proposal ke alamat

    Panitia

    18 Juli 2014 Penyampaian hasil seleksi dan verifikasi

    Proposal (melalui website)

    27 Agustus 2014 Konfirmasi keikutsertaan calon peserta

    14 November 2014 Technical Meeting Perlombaan

    14 16 November 2014 Pelaksanaan KMLI VI Tahun 2014

  • 4 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    6. PERSYARATAN PESERTA

    Persyaratan peserta adalah sebagai berikut:

    a. Seluruh anggota tim peserta adalah mahasiswa aktif perguruan tinggi di Indonesia

    dengan dosen pembimbing yang dinyatakan dengan surat resmi dari perguruan tinggi

    pengirim.

    b. Anggota setiap tim dapat terdiri dari mahasiswa lintas program studi atau lintas

    jurusan.

    c. Tim peserta mendapat rekomendasi dari Wakil Rektor/Direktur/Ketua Bidang

    Kemahasiswaan, dibuktikan dengan mengisi format terlampir.

    7. FASILITAS DAN KONTRIBUSI

    Setiap Tim mendapatkan fasilitas:

    Konsumsi sebanyak 9 kali makan (pagi, siang dan malam) mulai dari 13 November

    2014 malam s.d. 16 November 2014 siang.

    Kontribusi yang harus dibayar setiap tim peserta adalah sebesar Rp.1.000.000,- (satu

    juta rupiah). Kontribusi dikirimkan ke rekening Panitia KMLI setelah ada konfirmasi

    keikutsertaan.

    Nomer rekening untuk pembayaran dana kontribusi:

    a/n Direktur Politeknik Negeri Bandung

    Nomor 00085-01-30-000006-9

    BTN Cabang Sarijadi, Bandung

    8. PROPOSAL DAN SISTEMATIKANYA

    Proposal terbagi atas dua bagian, yaitu:

    Identitas

    Teknik Perencanaan/Perancangan

    Masing-masing bagian proposal dijilid (soft cover) secara terpisah dengan sampul

    berwarna Biru Muda. Bagian identitas dibuat satu eksemplar, Bagian Teknik

    Perencanaan/Perancangan dibuat 6 (enam) eksemplar, dan satu CD berisi softcopy

    proposal lengkap dan dikirim dengan amplop coklat ukuran folio.

  • 5 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    Proposal Identitas (Format 1A-1F):

    Berisi informasi lengkap tentang:

    Nama dosen pembimbing

    Nama anggota tim peserta

    Foto berwarna ukuran (3x4) cm

    Alamat lengkap

    Nomor telepon/fax

    Alamat email

    Nama Tim/Mobil Listrik.

    Proposal Perencanaan/Perancangan Mobil Listrik (Format 2):

    Berisi uraian lengkap tentang:

    Studi Literatur

    Studi literatur merupakan studi tentang teori mobil listrik dan informasi produk mobil

    listrik yang pernah dibuat sampai dengan yang ada pada saat ini.

    Spesifikasi dan Keunggulan Mobil Listrik

    Bagian ini memuat data spesifikasi mobil listrik yang dibuat/dimodifikasi dan

    keunggulannya.

    Perancangan dan Pengembangan Produk

    Pada bagian ini disampaikan rancangan dan pengembangan mobil listrik mengacu

    pada spesifikasi mobil listrik yang dibuat/modifikasi.

    Gambar Teknik

    Gambar teknik adalah gambar kerja yang digunakan sebagai acuan proses

    pembuatan/modifikasi dan verifikasi mobil listrik.

    Proses Pembuatan dan Biaya

    Bagian ini merupakan penjelasan tentang prosedur dan proses pembuatan mobil listrik

    serta pembiayaannya.

  • 6 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    Proposal dikirimkan ke:

    Panitia KMLI VI Tahun 2014

    Ruang Sekretariat Kompetisi Mobil Listrik Indonesia

    Gedung Direktorat Lantai 1 Kantor WD3

    Politeknik Negeri Bandung

    Jl. Gegerkalong Hilir, Ds. Ciwaruga

    Kotak Pos 1234, Bandung 40012.

    Kontak:

    Marlena/Sudarno

    Telpon : (022) 2013789 ext.226

    Faks : (022) 2013889

    Email : [email protected]

    Website : http://kmli.polban.ac.id/

    Facebook group: Mobil Listrik Indonesia

  • L1-1 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    Lampiran 1: Peraturan Kompetisi Mobil Listrik Indonesia VI Tahun 2014

    Pasal 1

    Ketentuan Umum

    Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan:

    1. Mobil listrik adalah kendaraan beroda empat yang dikendarai satu orang awak mobil

    dan digerakkan motor listrik dengan sumber tenaga listrik dari baterai.

    2. Awak mobil adalah mahasiswa atau mahasiswi yang mengendarai mobil listrik.

    3. Baterai adalah baterai yang digunakan sebagai sumber energi listrik untuk

    menjalankan mobil listrik.

    4. Chasis/rangka adalah struktur material yang menjadi penopang seluruh komponen dan

    awak pada mobil listrik.

    5. Body adalah struktur material yang menutupi rangka, komponen, seta awak mobil

    yang berfungsi sebagai pelindung dari loncatan benda dari luar. Body merupakan

    media aerodinamis, dan unsur estetika untuk mepercantik tampilan mobil listrik.

    6. Waktu tempuh adalah waktu yang digunakan mobil listrik untuk menempuh lintasan

    lomba.

    7. Efisiensi adalah perbandingan antara daya output dan daya input.

    8. Efisien adalah tingkat konsumsi energi yang sekecil-kecilnya untuk menghasilkan

    usaha yang sebesar-besarnya pada jarak dan waktu tertentu.

    9. Percepatan/akselerasi adalah pertambahan kecepatan mobil dari keadaan diam hingga

    menempuh jarak tertentu.

    10. Pengereman/deselerasi adalah perlambatan kecepatan mobil dari keadaan ketika

    mencapai jarak tertentu pada butir (8) hingga berhenti.

    11. K3 adalah Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

    12. P3K adalah Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan, yaitu tindakan awal jika terjadi

    kecelakaan, yang selanjutnya perlu dipertimbangkan untuk dibawa ke Rumah Sakit.

    13. Jalur/lintasan lomba adalah jalan yang dilalui mobil listrik selama pertandingan, yang

    terdiri dari beberapa rintangan, belokan dan tanjakan.

  • L1-2 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    Pasal 2

    Persiapan dan Pengecekan Kompetisi

    a) Seluruh mobil dapat disimpan di ruangan yang ditentukan Panitia.

    b) Seluruh kelengkapan mobil dan alat bantu (battery charger, jack stand, extension

    cable, penutup mobil, dlsb) disiapkan dan dibawa oleh peserta masing-masing.

    Mobil harus dilengkapi dengan terminal untuk pemasangan watt-hour meter. Gambar

    dan spefsifikasi terminal secara prinsip dapat dilihat pada Gambar 1 dan Gambar 2.

    c) Panitia menyediakan garasi dan sumber daya listrik.

    d) Pengecekan awal mobil listrik akan dilakukan pada Jumat siang menjelang kualifikasi.

    e) Pengecekan lengkap mobil listrik akan dilakukan pada Sabtu pagi sebelum rangkaian

    pengujian dimulai.

    f) Mobil yang sudah di cek tidak boleh dilakukan penggantian komponen dan

    penyetingan apapun.

    g) Dalam hal terjadi kerusakan dan keterpaksaan harus ada penggantian atau setting,

    maka harus mendapat persetujuan dari dewan Juri.

    RC WATTMETER

    BATTERY ANALYZER

    KONSTRUKSI SAMBUNGAN WATT METER

    PANITIA KMLI 2011

    BATEREI

    MOTOR, CONTROLDAN

    ASESORIS

    MERAH = POSITIP

    HITAM = NEGATIP

    KONSTRUKSI SAMBUNGAN PADA

    MOBIL LISTRIK

    Diameter Lubang sepatu kabel/terminal 8 mm

    Gambar 1. Konstruksi Sambungan Watthourmeter

    Gambar 2. Konstruksi Sambungan Pada Mobil Listrik

    Diameter Lubang sepatu kabel/terminal 8 mm

  • L1-3 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    Pasal 3

    Sistem Perlombaan dan Spesifikasi Mobil Listrik

    a) Setiap tim peserta berlomba di arena pertandingan yang telah disiapkan Panitia.

    b) Dimensi lebar Mobil listrik adalah antara 120 - 140 cm.

    c) Berat minimum mobil dan awak atau pegemudi adalah 175 kg.

    d) Mobil listrik harus dilengkapi dengan tiang sensor sebagai acuan alat ukur untuk posisi

    start dan finish pada uji percepatan, uji pengereman, dan uji daya tanjak. Contoh

    spesifikasi tiang sensor terlampir.

    e) Baterai yang dapat digunakan dalam pertandingan adalah baterai kering, atau baterai

    basah, atau baterai semi kering komersial.

    f) Tegangan baterai maksimum 48 volt (sesuai name plate pabrikan) dan kapasitas

    total baterai maksimum 2,2 kWh, boleh dirangkai seri, pararel, atau seri-pararel.

    g) Sumber daya listrik untuk aksesoris harus berasal dari baterai atau sumber tegangan

    utama (tidak boleh ada baterai tambahan)

    h) Daya total motor maksimum yang diijinkan adalah 2 kW.

    i) Mobil listrik harus dirancang agar dapat dijalankan dalam segala kondisi cuaca.

    j) Kompetisi dapat ditunda apabila terdapat gangguan teknis pada peralatan pengujian

    perlombaan berdasarkan keputusan dewan juri.

    k) Baterai tidak boleh diisi (charged) atau diganti selama satu hari perlombaan.

    l) Pengemudi boleh diganti untuk setiap kategori perlombaan, dengan didahului proses

    penimbangan ulang berat mobil dan awak, serta persetujuan dewan juri.

    m) Keterlambatan kehadiran mobil dan awak ke arena uji saat pemanggilan urutan

    pelaksanakan diberikan waktu selama 20 menit.

    n) Waktu mobil masuk garasi paling lambat pada pukul 21.00.

    o) Tempat mencoba mobil listrik adalah di jalan sebelah utara Pendopo Agung (di depan

    gedung P2T), kecuali pada sesi latihan yang ditentukan Panitia, peserta dapat mencoba

    mobil listrik di lintasan lomba.

  • L1-4 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    Pasal 4

    Keselamatan Kompetisi

    a. Faktor keselamatan kompetisi dalam KMLI menjadi prioritas utama.

    b. Mobil harus memiliki konstruksi yang memadai untuk melindungi pengemudi.

    c. Mobil harus memiliki rollbar yang lebih tinggi minimal 5 cm dari helm pengemudi.

    Spesifikasi roll bar adalah besi pipa berdiameter minimal 1 dengan ketebalan minimal

    2 mm, atau bisa hollow dan sejenisnya dengan ukuran minimal 1 dan tebal 2 mm.

    Roll bar dapat dilas langsung ke rangka utama atau menggunakan mekanisme baut

    dengan total pengunci minimal 4xM10.

    d. Mobil harus menggunakan MCB disesuaikan dengan spesifikasi motor.

    e. Para peserta WAJIB menggunakan Alat Keselamatan Diri (safety equipment), seperti

    safety belt 4 titik, helm Fullface SNI atau DOT, sarung tangan, sepatu, dan pakaian

    (standar gokart) yang aman untuk mengendarai mobil listrik.

    f. Mobil harus menggunakan body untuk menutupi rangka mobil.

    g. Pengemudi mobil listrik harus memiliki surat pernyataan dapat mengemudikan mobil

    listriknya dari dosen pembimbing dan SIM A.

    h. Resiko kecelakaan selama kompetisi menjadi tanggung jawab peserta dan institusi

    pengirim, Panitia hanya menyiapkan dokter umum dan P3K.

    i. Ketua tim yang terdaftar pada Panitia, bertanggung jawab atas keselamatan

    anggotanya selama kompetisi.

    j. Penggantian ketua tim dan anggota tim harus sepengetahuan Panitia dengan alasan

    yang dapat diterima, dan diajukan minimal 1 minggu sebelum kompetisi dimulai.

    k. Peddock atau garasi tim disediakan oleh Panitia dengan ukuran minimal 3x3 meter.

    l. Kerusakan atau kehilangan peralatan menjadi tanggung jawab peserta.

    Pasal 5

    Area Kompetisi

    Area kompetisi merupakan area pengujian beberapa kategori yang terdiri dari lintasan uji

    daya tanjak, Uji Percepatan dan Pengereman, serta jalur/lintasan uji kecepatan dan efisiensi

    dengan panjang lintasan sekitar 750 m. Denah area kompetisi terlampir.

  • L1-5 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    Pasal 6

    Kategori Kompetisi

    Kategori yang diurutkan berdasarkan jadwal pelaksanaannya adalah sebagai berikut:

    1. Uji daya tanjak

    Uji daya tanjak dilakukan dengan cara menempatkan mobil listrik peserta pada posisi

    start dari keadaan diam kemudian dijalankan sepanjang lintasan uji dengan

    kemiringan 15 dan beda ketinggian 2,4 m sampai garis finish. Pengujian dilakukan

    dengan menghitung waktu tempuh sepanjang lintasan, berat mobil listrik dan

    pengendaranya.

    Tips: Semakin singkat waktu tempuh pada berat mobil yang sama, maka

    semakin besar daya tanjak yang dimiliki mobil listrik.

    2. Uji Percepatan

    Uji percepatan dilakukan dengan menempatkan mobil listrik pada posisi start dari

    keadaan diam kemudian dijalankan sepanjang lintasan sejauh 30 meter sampai garis

    finish. Pengujian dilakukan dengan menghitung kecepatan akhir di garis finish dibagi

    dengan waktu tempuh antara garis start-finish, kemudian nilai percepatan

    dimunculkan di display.

    Tips: Semakin singkat waktu yang diperlukan melintasi lintasan uji, maka

    semakin tinggi percepatan yang dimiliki mobil listrik.

    3. Uji Pengereman

    Uji pengereman dilakukan dengan cara mengerem mobil listrik sesaat mobil listrik

    mencapai garis finish uji percepatan. Mobil listrik direm sampai berhenti. Pengujian

    dilakukan dengan menghitung jarak pengereman dari garis finish uji percepatan

    sampai dengan ujung paling depan mobil listrik (Uji pengereman dilakukan bersamaan

    dengan uji percepatan).

    Tips: Semakin dekat jarak pengereman yang terukur pada kecepatan awal yang

    sama, maka semakin besar daya pengereman (deselerasi).

  • L1-6 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    4. Uji Kecepatan (Waktu Tempuh)

    Uji waktu tempuh dilakukan dengan cara menjalankan mobil listrik dari garis start

    hingga finish pada lintasan sepanjang 750 meter, sebanyak 10 putaran (total jarak

    tempuh 7,5 km).

    Tips: Semakin singkat waktu yang diperlukan melintasi lintasan uji, maka

    semakin tinggi kecepatan rata-rata yang dimiliki mobil.

    5. Uji Efisiensi

    Pengujian efisiensi dilakukan dengan menggunakan watt-hour meter yang dipasang

    pada kendaraan untuk melihat konsumsi penggunaan energi baterai yang digunakan

    selama menempuh jarak 10 putaran dengan mempertimbangkan waktu tempuh. Uji

    efisiensi dilaksanakan bersamaan dengan uji waktu tempuh.

    Tips: Semakin kecil nilai yang terbaca pada watthour meter dan semakin pendek

    waktu tempuh, maka semakin efisien kendaraan dalam menggunakan energi.

    Pasal 7

    Aktivitas Juri

    a. Juri atas keahlian dan kompetensinya diberi wewenang untuk menilai/mengevaluasi

    setiap pengujian pada KMLI VI mobil dari peserta kompetisi. Kewenangannya diatur

    dalam surat tugas.

    b. Dewan juri menjelaskan peraturan kompetisi dan menjawab pertanyaan sekitar

    peraturan yang diberlakukan.

    c. Dewan juri memeriksa kembali proposal pada saat pelaksanaan lomba.

    d. Dewan juri memeriksa kelengkapan tim peserta dan mobil listrik yang dikompetisikan

    sebelum kompetisi berlangsung.

    e. Dewan juri menandatangani berita acara bahwa mobil listrik peserta telah memenuhi

    persyaratan untuk mengikuti kompetisi.

    f. Dewan juri berhak memperingatkan sampai mendiskualifikasi peserta kompetisi

    selama waktu pelaksanaan kompetisi bila peserta tidak memenuhi ketentuan.

    g. Dewan juri akan memberikan penilaian dan menetapkan pemenang.

    h. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.

  • L1-7 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    Pasal 8

    Kriteria Penilaian

    Kriteria penilaian didasarkan atas unsur percepatan/akselerasi dan pengereman/deselerasi

    daya tanjak, waktu tempuh dan efisiensi energi.

    a. Percepatan/akselerasi dinilai berdasarkan catatan waktu yang dibutuhkan untuk

    menempuh jarak pendek pada lintasan datar.

    b. Pengereman/deselerasi dinilai berdasarkan catatan jarak yang diperlukan untuk

    pengereman setelah melaksanakan butir (a).

    c. Uji tanjakan dinilai berdasarkan pengukuran waktu yang dibutuhkan untuk menempuh

    jarak tertentu pada lintasan menanjak yang telah ditentukan.

    d. Waktu tempuh mobil listrik dinilai berdasarkan catatan waktu yang digunakan mobil

    listrik untuk menempuh jarak 750 meter x 10 putaran dengan melewati rintangan yang

    telah dirancang oleh Panitia, termasuk kondisi jalan yang tidak rata, belokan, hingga

    polisi tidur.

    e. Efisiensi mobil listrik dinilai berdasarkan hasil pengukuran energi yang digunakan

    untuk menempuh jarak 750 meter x 10 putaran pada butir (d) dengan diukur

    menggunakan watt-hour meter dan stop watch.

    f. Setiap juara kesatu pada setiap kategori mendapat nilai 100, kemudian perolehan nilai

    untuk urutan berikutnya dihitung berdasarkan persentase dari juara kesatu.

    g. Nilai Juara umum dihitung dari penjumlahan perolehan nilai setiap kategori dikali

    bobot setiap kategori.

    Pasal 9

    Pelanggaran dan Diskualifikasi

    a. Tidak boleh membunyikan klakson ketika perlombaan.

    b. Segala bentuk pelanggaran oleh peserta atas semua ketentuan yang ada sejak awal

    pendaftaran sampai akhir perlombaan, maka juri dapat memberikan sanksi berupa

    pembatalan keikut-sertaan, peringatan keras, pinalti (pengurangan nilai, penambahan

    waktu, dll) hingga diskualifikasi.

    c. Apabila peserta tidak menggunakan peralatan pengaman standar (safety equipment)

    seperti yang tertulis pada Pasal 4 (Keselamatan Kompetisi), maka yang bersangkutan

    tidak diijinkan mengikuti kompetisi hingga melengkapinya.

  • L1-8 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    d. Dilarang melakukan segala perbuatan yang bertentangan dengan hukum yang berlaku

    baik ketika di dalam maupun di luar arena kompetisi.

    Pasal 10

    Pemenang

    Berdasarkan penilaian selama kompetisi berlangsung, dewan juri akan menetapkan dan

    mengumumkan pemenang sebagai Juara Kategori dan Juara Umum.

    Dari kelima tahap pengujian, akan dikeluarkan satu juara untuk masing-masing kategori,

    yaitu:

    1. Kategori mobil dengan daya tanjak terkuat (15%)

    2. Kategori mobil dengan akselerasi tercepat (15%)

    3. Kategori mobil dengan deselerasi terbaik (15%)

    4. Kategori mobil dengan waktu tempuh tercepat (25%)

    5. Kategori mobil terefisien (30%)

    Juara umum ditetapkan dari penjumlahan persentase nilai perolehan setiap kategori terhadap

    nilai tertingginya dikali bobot masing-masing kategori.

    Pasal 11

    Hak pemenang diatur dengan surat keputusan Panitia.

    Pasal 12

    Hak cipta konsep mobil listrik menjadi milik peserta masing-masing.

    Pasal 13

    Keputusan akhir Panitia tidak dapat diganggu gugat.

  • L1-9 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    DENAH POLBAN DAN SIRKUIT KMLI

    Uji Daya Tanjak

    Uji Percepatan &

    Uji Pengereman

    Uji Kecepatan &

    Uji Efisiensi

  • L1-10 Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    Spesifikasi tiang sensor

    Sensor dipasang pada ketinggian 30 cm dari permukaan tanah, sehingga ketinggian tiang sensor minimal adalah 20 35 cm dari

    permukaan tanah. Dimensi tiang sensor minimal 20 mm baik datar maupun silinder, dengan tebal atau diameter minimal 5 mm seperti

    pada gambar 3.

    Material tiang sensor harus kaku dengan warna solid atau tidak tembus cahaya.

    Tiang sensor harus mempertimbangkan faktor keamanan.

    Gambar 3. Mobil dengan tiang sensor

  • FORMAT 1A

    PROPOSAL IDENTITAS KOMPETISI MOBIL LISTRIK INDONESIA

    2014

    Nama Tim Nama Mobil

    Logo PT

    (Nama PT) 2014

    Lampiran 2: Format

  • Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    FORMAT 1B

    Nama Tim :

    Nama Mobil Listrik :

    Alamat Perguruan Tinggi :

    Telepon :

    Faksimile :

    Email :

    Dosen Pembimbing Foto berwarna terbaru

    Nama lengkap : ditempel/scanned

    NIP :

    Jurusan /Program Studi :

    Alamat Rumah :

    Telepon/Faksimile/HP :

    Email :

    Mahasiswa 1 Foto berwarna terbaru

    Nama lengkap :

    NIM :

    Jurusan /Program Studi/Semester :

    Alamat Rumah :

    Telepon/Faksimile/HP :

    Email :

    Mahasiswa 2 Foto berwarna terbaru

    Nama lengkap :

    NIM :

    Jurusan /Program Studi/Semester :

    Alamat Rumah :

    Telepon/Faksimile/HP :

    Email :

    Mahasiswa 3 Foto berwarna terbaru

    Nama lengkap :

    NIM :

    Jurusan /Program Studi/Semester :

    Alamat Rumah :

    Telepon/Faksimile/HP :

    Email :

    Mahasiswa 4 Foto berwarna terbaru

    Nama lengkap :

    NIM :

    Jurusan /Program Studi/Semester :

    Alamat Rumah :

    Telepon/Faksimile/HP :

    Email :

  • Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    FORMAT 1C

    HALAMAN PENGESAHAN PESERTA KMLI 2014

    1. Nama Tim :

    2. Nama Mobil :

    3. Nama Perguruan Tinggi :

    4. Nama Dosen pembimbing :

    5. Nama Anggota Tim 1) Nama, NIM 2) Nama, NIM 3) Nama, NIM 4) Nama, NIM

    : : : :

    6. Alamat Tim / Contact Person :

    Telepon :

    Faksimile :

    Email :

    6. Biaya Pembuatan Mobil Listrik :

    ................ , ..........................2014

    Mengetahui, Dosen Pembimbing, Ketua Jurusan/Fakultas

    ........................................................ ....................................................... NIP. NIP.

    Menyetujui, Pembantu Direktur/Rektor Bidang Kemahasiswaan

    ................................................ NIP.

  • Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    FORMAT 1D

    PERSONALIA PESERTA

    1. Pembimbing

    No. a). Nama Lengkap b). NIP

    a). Gelar Kesarjanaan b).Pendidikan Akhir (S1/S2/S3)

    a). Jurusan b). Fakultas

    Pria / Wanita

    1 a). b).

    a). b).

    a). b).

    2. Mahasiswa

    No. a).Nama lengkap b). NIM

    a). Jurusan / prodi b). Semester

    Pria/Wanita

    1. a). b).

    a). b).

    2. a). b).

    a). b).

    3. a). b).

    a). b).

    4. a). b).

    a). b).

  • Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    FORMAT 1E

    BIODATA PEMBIMBING

    Nama Lengkap :

    NIP :

    Tempat/Tanggal Lahir :

    Jenis Kelamin :

    Bidang Keahlian :

    Kantor/Unit Kerja :

    Alamat Kantor/Unit Kerja :

    Alamat Rumah :

    Telepon/Faksimile/HP :

    Email :

    Pendidikan

    No Perguruan Kota & Negara Tahun Lulus Bidang Studi

    1

    2

    3

    Pengalaman Dalam Bidang Mobil Listrik

    No Uraian Singkat Pengalaman Tahun

    1

    2

    3

    Pengalaman Kompetisi

    No Uraian Kompetisi

    1

    2

    3

  • Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014

    FORMAT 1F

    PERNYATAAN KEIKUTSERTAAN DALAM KMLI 2014

    Yang bertanda tangan di bawah ini,

    Nama Lengkap :

    Tempat / Tanggal Lahir :

    NIP./NIM. :

    Pangkat / Golongan :

    Instansi / Unit Kerja :

    Pendidikan :

    Alamat Kantor / Unit Kerja :

    Kode Pos :

    Alamat Rumah :

    No. Telepon :

    Menugaskan : Pembimbing : ............................................... Mahasiswa : ................................................

    untuk mengikuti Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2014 yang diselenggarakan oleh Politeknik Negeri Bandung (POLBAN) pada tanggal 14 -16 November 2014 di Kampus POLBAN, Bandung. Apabila terjadi kecelakaan baik di luar maupun di dalam arena kompetisi, maka merupakan tanggung jawab sendiri. Dibuat di : Pada tanggal : Mengetahui, Ketua Jurusan Yang membuat pernyataan, Pembimbing Purek/Warek/Puket/Pudir Bidang Kemahasiswaan ............................................. .............................................. NIP. NIP.

  • FORMAT 2

    PROPOSAL PERANCANGAN KOMPETISI MOBIL LISTRIK INDONESIA

    2014

    Nama Tim Nama Mobil

    Logo PT

    (Nama PT) 2014

  • Lampiran 3: Jadwal Kegiatan