Panas Jenis Zat Dan Kalorimeter

9
Download di : http://referensilengkap.blogspot.com/ PANAS JENIS ZAT DAN KALORIMETER 1. Tujuan - Untuk mengetahui cara mempergunakan kalorimeter. - Untuk menentukan panas jenis tembaga dan keping gelas. 2. Alat-alat - Kalorimeter dan pengaduknya. - 2 buah Termometer. - Keping-keping tembaga dan gelas. - Gelas ukur. - Ketel uap dan pembakar Bunsen. - Tabung silinder pemanas. - Stopwatch. - Loupe (kaca pembesar). - Kaki tiga. 3. Teori A. Kalorimeter Kalorimeter terbuat dari tembaga diisi dengan air dengan berat tertentu. Temperatur mula-mula atau temperatur air dalam kalorimeter adalah t 1 . kalorimeter diletakkan dalam tabung selubung untuk mengurangi pengaruh udara luar. Bila kedalam kalorimeter yang berisi air tadi dimasukkan keeping-

description

Kalorimeter terbuat dari tembaga diisi dengan air dengan berat tertentu.

Transcript of Panas Jenis Zat Dan Kalorimeter

Page 1: Panas Jenis Zat Dan Kalorimeter

Download di :http://referensilengkap.blogspot.com/

PANAS JENIS ZAT DAN KALORIMETER

1. Tujuan

- Untuk mengetahui cara mempergunakan kalorimeter.

- Untuk menentukan panas jenis tembaga dan keping gelas.

2. Alat-alat

- Kalorimeter dan pengaduknya.

- 2 buah Termometer.

- Keping-keping tembaga dan gelas.

- Gelas ukur.

- Ketel uap dan pembakar Bunsen.

- Tabung silinder pemanas.

- Stopwatch.

- Loupe (kaca pembesar).

- Kaki tiga.

3. Teori

A. Kalorimeter

Kalorimeter terbuat dari tembaga diisi dengan air dengan berat tertentu.

Temperatur mula-mula atau temperatur air dalam kalorimeter adalah t1.

kalorimeter diletakkan dalam tabung selubung untuk mengurangi pengaruh udara

luar. Bila kedalam kalorimeter yang berisi air tadi dimasukkan keeping-keping

tembaga yang temperaturnya t2, maka temperatur akhir dari pencampuran adalah

t3. Sehingga panas jenis tembaganya dapat dicari dengan persamaan:

Page 2: Panas Jenis Zat Dan Kalorimeter

Download di :http://referensilengkap.blogspot.com/

C t=(m1⋅Cair+K )⋅(t3−t1 )m2⋅( t2−t3)+m3 (t3−t1)

keterangan :C t=panas jenis tembagaCair=panas jenis air

K=Nilai air termometer yang tercelup air dalam percobaan , 0 , 46 calo C

m1 =massa air dalam kalorimeter .m2 = massa keping tembagam3 = massa kalorimeter kosong

Dengan diketahuinya panas jenis tembaga, maka dapat dicari panas jenis zat

lainnya (dalam percobaan ini dipakai keeping-keping gelas).

Panas jenis zat tersebut dapat dicari dengan persamaan:

Cbenda=[(mair⋅Cair )+( K )+(mkalorimeter⋅Ctembaga )]×[ t3−t1 ]

mbenda ( t2−t3)

Azas Black:

Kalor yang dilepas dari suatu reaksi sama dengan kalor yang diterima. Dan

dinyatakan sebagai berikut:

Q=m×c×Δt

B. Temperatur Kalorimeter

Bila temperatur kalorimeter tidak begitu jauh bedanya dengan temperatur

sekelilingnya, maka temperatur luar itu pengaruhnya merupakan gabungan antara

ketiga jenis perpindahan panas, yang dinyatakan dalam rumus Newton:

Page 3: Panas Jenis Zat Dan Kalorimeter

Download di :http://referensilengkap.blogspot.com/

dtdT

=−k ( t−t1 )

tT

=−k ( tc−t r )

keterangan :t=koreksi kelebihan atau kekurangan temperatur ( terhadap tr )T=lamanya percobaank=tetapan pertukaran panast r=temperatur ruangan rata−ratat c=temperatur kalorimeter rata−rata .

4. Cara Kerja

1. Catalah temperatur ruangan sebelum dan sesudah percobaan.

2. Isilah ketel uap dengan air kira-kira setengahnya.

3. Nyalakan Bunsen dan rebuslah air dalam ketel uap tersebut.

4. Timbanglah kepingan-kepingan tembaga dan masukkan kedalam tabung

pemanas, kemudian letakkan diatas ketel (tepat diatas lobang dari ketel)

5. Timbanglah dan catat massa kalorimeter kosong dengan pengaduknya.\

6. Masukkan air kedalam kalorimeter ± 30 cc , dan timbang kembali

beratnya.

7. Ukur temperatur air di dalam kalorimeter.

8. amati temperatur kepingan tembaga dalam tabung pemanas.

9. Bila temperatur kepingan sudah (mendekati) sama dengan temperatur uap

air, masukkan semua kepingan tembaga tadi dengan hati-hati ke dalam

kalorimeter.

10. Aduk kalorimeter dan amati kenaikan temperaturnya.

11. Catat temperatur pada saat mencapa seimbang (temperatur maksimum)

12. Pada saat temperaturnya turun kembali, amati dan catat penurunannya

setiap 30 detik selama ± 5 menit (jangan lupa mengaduknya).

13. Sambil melakukan percobaan 12. masukan keping-keping gelas yang

telah tersedia kedalam tabung pemanas (setelah ditimbang terlebih

dahulu).

Page 4: Panas Jenis Zat Dan Kalorimeter

Download di :http://referensilengkap.blogspot.com/

14. Ulangi percobaan 6 s/d 12 untuk keeping-keping gelas ini.

5. Tugas pendahuluan

1. Berilah pembahasan tentang asas black yang dipakai sebagai dasar dalam

percobaan ini?

Jawaban :

Azas Black menyatakan bahwa jumlah kalor yang diterima sama dengan

jumlah kalor yang diserap / yang diterima oleh benda tersebut. Dalam

artian bahwa hukum Black ini merupakan salah satu dari implementasi

hukum kekekalan energi, dimana tidak ada kalor yang hilang dalam

sebuah reaksi.

Persamaan Hukum Black:

Qdilepas=Qditerima

ΔQ=m×c×Δtketerangan :Q=Kalor ( joule atau kalori )m=Massa (kg )

c=Kalor jenis ( Joule

kg o Catau

kalorikg

oC

)

Δt=Perubahan suhu ( o C )

2. Sebutkan definisi dari panas jenis dan satuannya !

Jawaban :

Panas jenis adalah banyaknya kalor yang diperlukan oleh zat untuk

menaikkan suhu dari 1 gram zat sebesar 1 oC.

Bila suatu benda /zat menpunyai kalor jenis tinggi , berarti panas yang

diperlukan untuk menaikkan suhu zat yang besar.

Satuan yang dipakai untuk panas jenis adalah kalori

kg0 C

3. Apa yang dimaksud dengan harga air kalorimeter ?

Jawaban :

Harga air kalori meter adalah bilangan yang menunjukkan berapa kalori

air yang diperlukan oleh sebuah benda untuk mendidihkan suhu air pada

temperatur kamar sebesar1oC.

Page 5: Panas Jenis Zat Dan Kalorimeter

Download di :http://referensilengkap.blogspot.com/

4. Berikan penjelasan tentang rumus Newton seperti pada persamaan (3) ,

terutama tanda minusnya dan terangkan ketiga jenis perpindahan panas!

Jawaban :

a. Jika F dianggap sebagai perubahan yang sangat kecil maka didapat

dtdx

=−K×X

b. Tanda minus dimasukkan jika suhu dinaikkan dari kiri kekanan

sedangkan arus dari kanan kekiri.

c. Tiga jenis perpindahan panas :

1. Konduksi.

Proses rambatan kalor dalam zat yang tidak disertai dengan

perpindahan massa atau partikel zat.

2. Konveksi.

Proses rambatan kalor dalam zat yang disertai perpindahan massa

atau partikel zat.

3. Radiasi

Proses perpindahan kalor tanpa memerlukan medium . Dalam

proses ini dipancarkan dalam bentuk gelombang ,yaitu

gelombang elektromagnetik pembawa panas.

6. Berikan penjelasan tentang hukum “Duloq dan Peti” untuk panas jenis

zat!

Jawaban :

Untuk panas jenis zat dan volume tetep pada jenis zat , maka dapat kita

lihat hokum “Duloq dan Peti” dengan rumus sebagi berikut:

Page 6: Panas Jenis Zat Dan Kalorimeter

Download di :http://referensilengkap.blogspot.com/

C=K×N×AC=3 r .. .. . .. .. . .. .. . besarnyadim ana K=1 ,13⋅106 energi kalori

N=1 , 38⋅10−27bilangan avogadro

A=1 , 98kalori

gram

5.Kesimpulan

1. Kepingan tembaga dan kepingan kaca mempunyai kalor jenis yang

berbeda.

2. Kalor jenis keduanya lebih kecil bila dibandingkan dengan kalor jenis

air, ini berarti bahwa kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu tiap

1 gram air sebesar 1oC, akan lebih besar dari pada kaca dan tembaga.

3. Proses perpindahan panas ada 3 cara, yaitu konduksi, konveksi dan

radiasi.

6.Daftar Pustaka

Diktat panduan praktikum Fisika dasar, Laboratorium Dasar -

Universitas Islam Riau, Pekanbaru:2006.

Resnik, Robert dan David Halliday, Fisika untuk Universitas – jilid I

edisi ketiga , McGraw-Hill, New york: 1978.

Page 7: Panas Jenis Zat Dan Kalorimeter

Download di :http://referensilengkap.blogspot.com/

PRATIKUM FISIKA DASARPANAS JENIS ZAT DAN KALORIMETER

DISUSUN OLEH :

UNIVERSITAS ISLAM RIAU T.A 2010/2011