P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan,...

40
P U T U S A N Nomor : 343/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara- perkara Perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : 1. ISRAN YOGIE HASIBUAN, SH, Jenis Kelamin laki-laki , umur 55 tahun, Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil ,Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri Blok E Nomor 19, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I ; 2. Drs. ZAINUDDIN NASUTION, Jenis Kelamin laki-laki, umur 51 tahun Pekerjaan Wiraswasta, Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri Blok C Nomor 79, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, sermula sebagai PEMBANDING-II semula sebagai PENGGUGAT- II ; 3.THAMRIN ISMAIL, lakui-laki, umur 62 tahun,Pekerjaan Wiraswasta, alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri Blok G Nomor 98, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-III semula sebagai PENGGUGAT-III ; 4. SYAMSUL BACHRY ; laki-laki umur 51 Tahun Pekerjaan Wiraswast Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri Blok E Nomor 160, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-IV semula sebagai PENGGUGAT-IV ; 5. BUDI EKA PUTRA , Jenis Kelamin laki-laki , umur 44 tahun,Pekerjaan Wiraswasta ;Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri Blok C Nomor 31, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-V semula sebagai PENGGUGAT-V ;

Transcript of P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan,...

Page 1: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

P U T U S A NNomor : 343/PDT/2014/PT-MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-

perkara Perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai

berikut dalam perkara antara :

1. ISRAN YOGIE HASIBUAN, SH, Jenis Kelamin laki-laki , umur 55 tahun,

Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil ,Alamat Jalan Asrama

Komplek Perumahan Bumi Asri Blok E Nomor 19,

Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota

Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-Isemula sebagai PENGGUGAT-I ;

2. Drs. ZAINUDDIN NASUTION, Jenis Kelamin laki-laki, umur 51 tahun

Pekerjaan Wiraswasta, Alamat Jalan Asrama Komplek

Perumahan Bumi Asri Blok C Nomor 79, Kelurahan Cinta

Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, sermula

sebagai PEMBANDING-II semula sebagai PENGGUGAT-II ;

3.THAMRIN ISMAIL, lakui-laki, umur 62 tahun,Pekerjaan Wiraswasta, alamat

Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri Blok G

Nomor 98, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan

Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai

PEMBANDING-III semula sebagai PENGGUGAT-III ;

4. SYAMSUL BACHRY ; laki-laki umur 51 Tahun Pekerjaan Wiraswast

Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri Blok

E Nomor 160, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan

Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai

PEMBANDING-IV semula sebagai PENGGUGAT-IV ;

5. BUDI EKA PUTRA , Jenis Kelamin laki-laki , umur 44 tahun,Pekerjaan

Wiraswasta ;Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan

Bumi Asri Blok C Nomor 31, Kelurahan Cinta Damai,

Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya

disebut sebagai PEMBANDING-V semula sebagai

PENGGUGAT-V ;

Page 2: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 2 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

6. INDRAWAN NUSA, laki-laki, umur 48 tahun, Pekerjaan Wiraswasta,

Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri Blok

E Nomor 19, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan

Helvetia, Kota Medan selanjutnya disebut sebagai

PEMBANDING-VI semula sebagai PENGGUGAT-VI ;

7. ZULFIN NASUTION, laki-laki, umur 45 tahun, Pekerjaa Wiraswasta Alamat

Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri Blok F

Nomor 41, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan

Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai

PEMBANDING-VII semula sebagai PEMBANDING-VII ;8. DENDY SYANUR ; Jenis Kelamin laki-laki umur 55 Tahun, Pekerjaan

Wiraswasta Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan

Bumi Asri Blok E Nomor 198, Kelurahan Cinta Damai,

Kecamatan MedanHelvetia, Kota Medan, selanjutnya

disebut sebagai PEMBANDING-VIII semula sebagai

PENGGUGAT-VIII ;9. RIDWAN LAMSYAH, Jenis Kelamin laki-laki, umur 49 Tahun, Pekerjaan

Wiraswasta , Alamat, Jalan Asrama Komplek Perumahan

Bumi Asri Blok E Nomor 67, Kelurahan Cinta Damai,

Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya

disebut sebagai PEMBANDING-IX semula sebagai

PENGGUGAT-IX ;

10. ARMIDI HUSEIN , Jenis Kelamin laki-laki, umur 61 tahun, Pekerjaan

Wiraswasta ; Alamat Jalan Asrama Komplek

Perumahan Bumi Asri Blok D Nomor 48, Kelurahan Cinta

Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan

selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-X semula

sebagaim PENGGUGAT -X ;11. ERLEDJI NOER, Jenis Kelamin laki-laki, umur 59 tahun Pekerjaa

Wiraswasta , Alamat , Jalan Asrama Komplek Perumahan

Bumi Asri Blok C Nomor 112, Kelurahan Cinta Damai,

Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya

disebut sebagai PEMBANDING- XI semula sebagai

PENGGUGAT-XI ;12. TEUKU MIRZA, Jenis Kelamin laki-laki, umur 37 Tahun, Pekerjaan

Wiraswasta, Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan

Page 3: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 3 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Bumi Asri Blok C Nomor 118, Kelurahan Cinta Damai,

Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya

disebut sebagai PEMBANDING-XII semula sebagai

PENGGUGAT-XII ;Kesemuanya adalah warga Komplek Perumahan Bumi

Asri, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia,

Kota Medan ; Dalam hal ini diwakili oleh kuasa hukumnya

Irfan Surya Harahap, SH, Nazaruddin Lubis, SH, Sandri

Alamsyah Harahap, SH dan Hamdani, SH berdasarkan

Surat Kuasa Khusus tanggal 13 Januari 2014 ;

- l a w a n -

1. Pemerintah Republik Indonesia cq. Kementerian Dalam NegeriRepublik Indonesia cq. Gubernur Kepala Daerah Provinsi SumateraUtara cq. Plt. Walikota Kota Medan, Drs. Dzulmi Eldin, beralamat di

Jalan Kapten Maulana Lubis No. 2 Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai

TERBANDING-I semula sebagai TERGUGAT-I ;2. Pemerintah Republik Indonesia cq. Kementerian Dalam Negeri

Republik Indonesia cq. Gubernur Kepala Daerah Provinsi SumateraUtara cq. Plt. Walikota Kota Medan cq. Kepala Dinas Tata Ruang danTata Bangunan Kota Medan, Ir. Samporno Pohan, MT, beralamat di

Jalan Jend. Besar Dr. Abd. Haris Nasution No.17 Kota Medan, selanjutnya

disebut sebagai TERBANDING-II semula sebagai TERGUGAT-II ;3. PT. ASRI PEMBANGUNAN CATUR KARYA CIPTA, selaku Penanggung

Jawab Pembangunan Water Park di Areal Fasilitas Umum dan atauFasilitas Sosial di Komplek Perumahan Bumi Asri, berkantor di TamanSetiabudi Indah, Jalan Cactus Raya Blok J No. 1 Medan, selanjutnya

disebut sebagai TERBANDING-III semula sebagai TERGUGAT- III ;

PENGADILAN TINGGI TERSEBUT

Telah membaca dan memperhatikan :

1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 06 Nopember

2014 No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn yang menunjuk Majelis Hakim Tinggi

Medan untuk memeriksa dan mengadili perkara yang dimohonkan

banding ;

Page 4: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 4 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

2. Berkas perkara No. 21/Pdt.G/2014/PN-Mdn serta surat-surat yang

berhubungan dengan perkara ini ;

TENTANG DUDUK PERKARANYA :

Bahwa Penggugat dengan Surat gugatannya tertanggal 15 Januari

2014, telah mengajukan gugatan kepada para Tergugat yang didaftarkan di

Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 16 Januari 2014 derngan Register

Nomor 21/Pdt.G/2014/PN-Mdn pada yang pada pokoknya sebagai berikut :1 Bahwa Para Penggugat ada memiliki sebidang tanah beserta bangunan

rumah untuk tempat tinggal di Komplek Perumahan Bumi Asri, beralamat di

Jalan Asrama, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota

Medan yang masing-masing dibeli oleh Para Penggugat dari PT. ASRI

PEMBANGUNAN CATUR KARYA CIPTA, In Casu Tergugat – III selaku

pengembang proyek Komplek Perumahan Bumi Asri tersebut ;2 Bahwa sebelum Para Penggugat memutuskan untuk melakukan pembelian

atas tanah dan bangunan rumah di komplek Perumahan Bumi Asri, Para

Penggugat telah terlebih dahulu mencari informasi mengenai hal-hal yang

berkaitan dengan komplek perumahan tersebut, baik mengenai aspek

legalitas sertifikat kepemilikan maupun fasilitas-fasilitas perumahan yang

disediakan oleh Pengembang :3 Bahwa berdasarkan Brosur/site plan yang diberikan oleh Tergugat – III

kepada Para Penggugat, diketahui bahwasanya sebagai bagian dari

pembelian atas tanah beserta bangunan rumah di komplek perumahan Bumi

Asri, maka Para Penggugat memperoleh dan dapat mempergunakan serta

menikmati fasilitas umum dan fasilitas sosial yang disediakan oleh

pengembang In Casu Tergugat – III, sebagaimana tertuang dalam Surat Izin

Mendirikan Bangunan (“SIMB”) No : 648/2523/17.02/273/1998, tertanggal 1

Oktober 1998, antara lain yakni fasilitas pendidikan, fasilitas perbelanjaan,

fasilitas kesehatan, fasilitas olah raga, play ground serta pertamanan ;

4. Bahwa secara juridis, kewajiban dan tanggung jawab pengembang

perumahan untuk menyediakan fasilitas umum dan fasilitas sosial

sebagaimana tersebut diatas, telah diatur dengan tegas berdasarkan

ketentuan Pasal 3 ayat 1 Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II

Medan No. 3 tahun 1997 tentang Kewajiban Penyedia Prasarana

Page 5: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 5 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Lingkungan, Utilitas Umum, Fasilitas Sosial bagi Perusahaan

Pengembang Perumahan di Kotamadya Daerah Tingkat II Medan, yang

menyatakan:

“Setiap pengembang perumahan yang membangun lebih

dari 10 Ha, berkewajiban membangun fasilitas Sosial antara

lain sarana pendidikan, sarana kesehatan, Tapak

Perumahan dan Kebutuhan Lingkungan lainnya sesuai

dengan kebutuhan menurut standart perencanaan kota”

5. Bahwa, dikarenakan fasilitas umum dan fasilitas sosial yang dijanjikan

oleh Tergugat – III tidak terlaksana sebagaimana mestinya, maka

kemudian Para Penggugat bersama dengan warga komplek perumahan

Bumi Asri lainnya mempergunakannya sebagai Lapangan Sepak Bola

dan kegiatan olah raga lainnya ;

6. Bahwa akan tetapi terhitung sejak awal tahun 2010, Tergugat – III secara

sepihak dan tanpa adanya persetujuan dan/ataupun izin dari para warga

komplek Perumahan Bumi Asri (dalam hal ini termasuk Para Penggugat)

telah bermaksud untuk merubah fungsi peruntukan fasilitas umum dan

fasilitas sosial yang pada awalnya merupakan Lapangan Sepak Bola

komplek Perumahan Bumi Asri menjadi Waterpark yang dipergunakan

oleh Tergugat – III untuk mencari keuntungan semata (“profit”) ;

7. Bahwa hal ini terbukti dari tindakan Tergugat – III yang telah mengajukan

permohonan kepada Tergugat - I dan Tergugat - II dengan surat nomor :

426.24/3696 tanggal 01 April 2010, agar Tergugat - I dan Tergugat - II

menerbitkan Surat Izin Mendirikan Bangunan (“SIMB”) atas 1 (satu) unit

bangunan waterpark berlantai 1 di Komplek Perumahan Bumi Asri dan

faktanya adapun bidang tanah yang ditunjuk oleh Tergugat – III sebagai

lokasi pembangunan Waterpark tersebut adalah Lapangan Sepak Bola

komplek Perumahan Bumi Asri yang selama ini merupakan fasilitas

umum dan fasilitas sosial komplek perumahan Bumi Asri ;

8. Bahwa tindakan Tergugat – III yang merubah fungsi peruntukan fasilitas

umum dan fasilitas sosial menjadi water Park mendapat penentangan

dari para warga komplek Perumahan Bumi Asri (termasuk Para

Penggugat), baik melalui surat maupun melalui pengaduan ke Komisi D

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (“DPRD”) Kota Medan dan oleh

Komisi D DPRD Kota Medan telah menginstruksikan kepada Tergugat – I

dan – II untuk tidak memproses dan tidak mengeluarkan Surat Izin

Page 6: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 6 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Mendirikan Bangunan (“SIMB”) atas pembangunan Waterpark yang

dimohonkan oleh Tergugat – III tersebut ;

9. Bahwa akan tetapi penolakan dan penentangan dari para warga tersebut

sama sekali tidak menyurutkan niat dari Tergugat – III, bahkan kemudian

Tergugat – III melakukan pemasangan pagar seng di lokasi Lapangan

Sepak Bola komplek perumahan Bumi Asri sehingga para warga komplek

perumahan tidak dapat lagi mempergunakan serta menikmati fasilitas

umum dan fasilitas sosial tersebut, oleh karenanya atas tindakan

pemagaran seng yang dilakukan oleh Tergugat – III tersebut, para warga

komplek perumahan Bumi Asri (termasuk juga Para Penggugat dalam

perkara a quo) telah mengajukan Gugatan ke Pengadilan Negeri Medan

yang terdaftar dengan register Nomor : 85/Pdt.G/2011/PN.Mdn dan

hingga saat ini masih dalam tahap Kasasi di Mahkamah Agung Republik

Indonesia;

10.Bahwa selain itu, para warga komplek perumahan Bumi Asri (termasuk

juga Para Penggugat dalam perkara a quo) juga telah melakukan

pelaporan secara Pidana terhadap Tergugat – III In Casu “PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta” ke Kepolisian Daerah Sumatera Utara

(“POLDASU”) sebagaimana tertuang dalam laporan Polisi Nomor :

LP/801/VIII/2013/Ditreskrimsus, tanggal 13 Agustus 2013 tentang dugaan

melakukan tindak pidana badan hukum yang menyelenggarakan

pembangunan perumahan dan kawasan pemukiman, dilarang

mengalihfungsikan prasarana, sarana dan utilitas umum diluar fungsinya,

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 144 Sub Pasal 162 ayat (1) dan

ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan

Kawasan Pemukiman ;

11.Bahwa atas usaha-usaha dari Para Penggugat beserta dengan para

warga komplek perumahan Bumi Asri lainnya tersebut, maka

permohonan Tergugat – III sebagaimana dimaksud dalam surat nomor :

426.24/3696 tanggal 01 April 2010 ditolak oleh Tergugat – I maupun

Tergugat – II, hal ini tertuang dalam Surat Nomor 426.24/3696 yang

ditandatangani oleh Ir. Qamarul Fattah, M.Si dalam kedudukannya selaku

Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan, dengan

salah satu alasan penolakan bahwasanya : “Berdasarkan SIMB yang

telah diterbitkan untuk Perumahan Bumi Asri sesuai dengan keterangan

Situasi Bangunan (KSB) No. 648/2523/17.02/273/1998 tanggal 1 Oktober

1998 bahwa peruntukan pada lokasi dimohon adalah “Fasilitas Umum” ;

Page 7: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 7 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

12.Bahwa walaupun permohonan “SIMB” telah ditolak oleh Tergugat – I dan

Tergugat – II, akan tetapi faktanya kegiatan Pembangunan waterpark di

lapangan sepak bola komplek perumahan Bumi Asri tetap saja terus

dilanjutkan oleh Tergugat – III tanpa dilengkapi oleh Surat Izin Mendirikan

Bangunan (“SIMB”), oleh karenanya tindakan Tergugat – III tersebut

secara juridis telah dikualifikasikan melakukan perbuatan melawan

hukum (“Onrechtmatige daad”) sebagaimana dimaksud dalam ketentuan

pasal 1365 KUHPerdata dan bertentangan dengan peraturan Daerah

Kota Medan

Nomor : 5 Tahun 2012 Tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan,

yang menegaskan sebagai berikut :

Pasal 9

1. Setiap orang pribadi atau Badan yang mendirikan bangunan di daerah

harus memperoleh IMB untuk pembinaan penyelenggaraan bangunan

dari Walikota

2. IMB diberikan terhadatp kawasan yang peruntukan tanahnya telah

ditetapkan sesuai dengan tata ruang kota dan secara teknis

memenuhi persyaratan keandalan bangunan ;

Pasal 17

Setiap orang pribadi atau badan dilarang :

a. Mendirikan Bangunan tanpa IMB ;

b. Memulai pekerjaan mendirikan bangunan sebelum diterbitkannya

IMB ; dan/atau

c. Mendirikan bangunan yang tidak sesuai dengan IMB yang telah

diterbitkan;

13.Bahwa atas tindakan Tergugat – III yang melakukan pembangunan

Waterpark tanpa memiliki Surat Izin Mendirikan Bangunan (“SIMB”)

sebagimana tersebut diatas, maka Tergugat – I dan Tergugat – II

didasarkan atas pengaduan para warga komplek perumahan Bumi Asri,

kemudian memberi peringatan serta perintah kepada Tergugat – III untuk

menghentikan kegiatan Pelaksanaan Pekerjaan pembangunan

Waterpark di komplek Perumahan Bumi Asri, hal ini tertuang secara

tegas dalam Surat-surat sebagai berikut :

A. Surat Nomor : 684/2384 tanggal 01 April 2013 perihal Pemberhentian

Page 8: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 8 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Kegiatan Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Water Park Tanpa

SIMB di Jln. Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri, Kelurahan Cinta

Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan ;

B. Surat Nomor : 300/542 tanggal 5 April 2013 Perihal Penghentian

Pembangunan Water Park di Areal Fasilitas Umum Bumi Asri ;

C. Surat Nomor 640/3230 tanggal 29 April 2013 Perihal Pemberhentian

Pelaksanaan Pekerjaan Mendirikan Bangunan tanpa/menyalahi SIMB di

Jln. Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri, Kelurahan Cinta Damai,

Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan ;

D. Surat Nomor : 640/3332 tanggal 5 Mei 2013 tentang Peringatan untuk

membongkar sendiri dan menghentikan pelaksanaan pekerjaan

mendirikan bangunan yang tidak sesuai/tanpa Surat Izin Mendirikan

Bangunan (“SIMB”) di Jln. Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri,

Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan ;

14.Bahwa walaupun telah diperingati secara tertulis serta perintah

penghentian pekerjaan pembangunan oleh Tergugat – I dan Tergugat –

II, akan tetapi faktanya, Tergugat – III In Casu PT. ASRI

PEMBANGUNAN CATUR KARYA CIPTA sama sekali tidak mematuhi

dan/atau mentaati peringatan tertulis dan perintah penghentian pekerjaan

serta perintah membongkar sendiri atas bangunan yang didirikan tanpa

SIMB yang diberikan oleh Pemerintah Kota Medan In Casu Tergugat – I

dan Tergugat – II kepada Tergugat – III, bahkan hingga saat sekarang ini

kegiatan pembangunan waterpark tetap saja terus berlangsung tanpa

ada sanksi yang tegas dari Tergugat – I dan Tergugat – II selaku apatur

Pemerintahan Kota Medan ;

15.Bahwa, ketentuan Pasal 45 peraturan Daerah Kota Medan Nomor : 5

Tahun 2012 Tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan, secara tegas

mengatur sebagai berikut:

1. Walikota dapat mengenakan sanksi administrasi atas pelanggaran

Peraturan Daerah ini ;

2. Sanksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat berupa :

a. Peringatan tertulis ;

b. Pembatasan kegiatan pembangunan ;

c. Penghentian sementara atau tetap pada pekerjaan

pelaksanaan pembangunan ;

d. Penutupan lokasi dan penyegelan ;

e. Pembekuan IMB ;

Page 9: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 9 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

f. Pencabutan IMB ; dan/atau :

g. Pembongkaran bangunan ;

16.Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 9, Pasal 17 serta Pasal 45

peraturan Daerah Kota Medan Nomor : 5 Tahun 2012 Tentang Retribusi

Izin Mendirikan Bangunan serta dihubungkan dengan fakta-fakta hukum

sebagaimana tersebut diatas, maka secara juridis Tergugat – I dan

Tergugat – II selaku aparatur pemerintahan dan penegak hukum di Kota

Medan berkewajiban untuk melakukan pembongkaran atas tindakan

mendirikan Bangunan tanpa “SIMB” yang dilakukan oleh Tergugat – III In

Casu PT. ASRI PEMBANGUNAN CATUR KARYA CIPTA di Komplek

Perumahan Bumi Asri, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan

Helvetia, Kota Medan ;

17. Bahwa kewajiban untuk melakukan pembongkaran sebagaimana

tersebut diatas secara juridis timbul dan/atau melekat pada Tergugat – I

dan Tergugat - II secara seketika setelah surat peringatan tertulis,

perintah penghentian pekerjaan serta perintah membongkar sendiri atas

bangunan yang didirikan tanpa SIMB disampaikan oleh pemerintah Kota

Medan In Casu Tergugat – I dan Tergugat – II kepada Tergugat – III,

akan tetapi sama sekali tidak pernah ditaati dan/atau dipatuhi oleh

Tergugat – III ;

18.Bahwa akan tetapi, bukannya melakukan pembongkaran atas bangunan

waterpark yang didirikan tanpa SIMB yang secara nyata telah melanggar

peraturan Daerah Kota Medan Nomor : 5 Tahun 2012 Tentang Retribusi

Izin Mendirikan Bangunan, Tergugat – I dan Tergugat – II malahan

melakukan

pembiaran atas pembangunan waterpark tersebut, hal ini secara terang

dan nyata terlihat dari fakta-fakta bahwasanya hingga saat ini kegiatan

pembangunan waterpark tersebut masih terus berlangsung dan hampir

rampung dikerjakan oleh Tergugat – III ;

19.Bahwa dikarenakan Tergugat – I dan Tergugat – II hingga saat ini tidak

melakukan pembongkaran dan bahkan melakukan pembiaran atas

pembangunan waterpark yang dibangun tanpa “SIMB” oleh Tergugat – III

(”padahal ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku

memerintahkan kepada Tergugat – I dan Tergugat – II untuk “melakukan

Pembongkaran Bangunan”), maka secara jelas dan terang telah

menunjukkan bahwasanya Tergugat – I dan Tergugat - II tidak

Page 10: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 10 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

menjalankan fungsinya sebagai penegak hukum dan aparatur

pemerintahan daerah dalam mengatur, menata dan mengawasi kegiatan

mendirikan bangunan dalam wilayah hukum pemerintahan Kota Medan,

sehingga secara juridis Tergugat – I dan Tergugat – II juga telah

dikualifikasikan melakukan Perbuatan Melawan Hukum (“Onrechtmatige

daad”) sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 1365 KUHPerdata

;

20.Bahwa, oleh karenanya pula Perbuatan Melawan Hukum

(“Onrechtmatige daad”) yang dilakukan oleh Tergugat – I dan Tergugat –

II sebagaimana tersebut diatas secara serta merta telah menimbulkan

kerugian baik secara Moril maupun Materiil pada diri Para Penggugat,

dengan perincian sebagai berikut :

A. Kerugian Moriil :Kerugian Moriil Para Penggugat adalah perasaan tidak nyaman dan

tertekan serta adanya kekhawatiran bahwasanya Para Tergugat akan

tetap melanjutkan pembangunan sampai dengan selesainya

waterpark tersebut dan dikarenakan kerugian moriil ini sebenarnya

tidak dapat dinilai tetapi untuk memudahkan pertimbangan dalam

gugatan ini

ditentukan sejumlah Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) ;

B. Kerugian Materiil :Bahwa adapun kerugian Materiil yang dialami pleh Para Penggugat

hingga saat ini ditotal sejumlah Rp. 500.000.000,-(lima ratus juta

rupiah)

21.Bahwa untuk menjamin agar Para Tergugat bersedia secara sukarela

melaksanakan amar putusan dalam perkara ini, maka patut dan

beralasan hukum agar Para Tergugat dihukum untuk membayar uang

paksa (“Dwangsom”) secara tanggung renteng yakni sebesar Rp.

2.000.000,- (dua juta rupiah) setiap harinya atas kelalaian Para Tergugat

dalam melaksanakan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap

(“inkracht van gewijsde”) dalam Perkara ini ;

22.Bahwa menurut Dr. Harifin A. Tumpa, S.H., M.H., dasar

pemberlakukan/penerapan lembaga dwangsom (“uang paksa”) dalam

praktik peradilan di Indonesia adalah mengacu pada Pasal 606a dan

Pasal 606b Rv (VIDE buku Dr. Harifin A. Tumpa, S.H., M.H., Memahami

Page 11: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 11 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Eksistensi Uang Paksa (dwangsom) dan implementasinya di Indonesia,

Jakarta : Kencana Prenada Media Group, 2010, hal xi ), oleh karenanya

permohonan Para Penggugat agar Para Tergugat dihukum untuk

membayar uang paksa (Dwangsom) secara tanggung renteng setiap

harinya atas kelalaian Para Tergugat dalam melaksanakan Putusan

Perkara ini adalah tepat dan dibenarkan menurut hukum untuk menjaga

agar Para Tergugat tidak sepele dan melalaikan hukuman yang diberikan

kepadanya, hal ini sejalan dengan pendapat Marcel Some, seorang guru

besar Rijksuniversiteit Gent, Antwerpen-Belgia, yang memberi batasan

tentang uang paksa, yakni : “suatu hukuman tambahan pada si berutang

tersebut jika tidak memenuhi hukuman pokok, hukuman tambahan mana

dimaksudkan untuk menekan si berutang agar supaya dia memenuhi

putusan hukuman pokok ” :

23.Bahwa agar Gugatan Para Penggugat tidak nihil sama sekali, maka

sudah patut dan selayaknya secara hukum bagi Para Penggugat untuk

memohon agar diletakkan sita jaminan (“Conservatoir Beslag”) terhadap

barang-barang bergerak dan tidak bergerak milik Para Tergugat yang

perinciannya akan Para Penggugat ajukan melalui permohonan tersendiri

24.Bahwa dikarenakan dasar dan alasan-alasan dari gugatan yang diajukan

oleh Para Penggugat ini didasarkan pada ketentuan Pasal 191 R.Bg/180

HIR, maka atas dasar hal dimaksud sangatlah tepat dan cukup beralasan

hukum bagi Majelis Hakim yang memeriksa, mengadili serta memutus

Perkara a quo untuk menyatakan putusan ini dapat dijalankan dengan

serta merta meskipun ada perlawanan, banding maupun kasasi

(“Uitvoerbaar bij voorraad”) ;

GUGATAN PROVISIONIL :

25.Bahwa Gugatan Provisionil ini Para Penggugat ajukan didasari ketentuan

Pasal 191 ayat (1) RBg, Pasal 53 Rv/Pasal 51 BRv Belanda (Stb 1847-52

yo Stb 1849-63), Pasal 24 PP 9/1975, Pasal 190, 212 dstnya, 246, 457,

561 dan 1738 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, pandangan

doktrina dan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI (Putusan MARI Nomor:

1070 K/Sip/1972 tanggal 7 Mei 1973, Putusan MARI Nomor: 1400

K/Sip/1974 tanggal 18 Nopember 1973, Putusan MARI Nomor: 753

K/Sip/1973 tanggal 22 April 1975) maupun Surat Edaran Mahkamah

Agung RI (SEMA 4/1965 dicabut SEMA 16/1979, SEMA 3/2000 dan

SEMA 4/2001), oleh karenanya Para Penggugat memandang perlu

Page 12: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 12 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

adanya suatu putusan hukum yang sifatnya sangat segera dan

mendesak yang patut dilakukan oleh yang mulia Majelis Hakim terhadap

salah satu pihak dan bersifat sementara sebelum tuntutan pokok dalam

surat Gugatan a quo diputus :

26. Bahwa berdasarkan hal tersebut diatas, Para Penggugat memohon

kepada yang mulia Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan yang

memeriksa, mengadili dan memutus perkara a quo agar memberikan

suatu “putusan sela” atas permohonan provisional yang Para Penggugat

ajukan dalam perkara a quo ;

27.Bahwa dikarenakan pada faktanya pembangunan Waterpark serta pagar

dan atau pagar seng yang membatasi dan merubah fungsi fasilitas umum

dan fasilitas sosial komplek perumahan Bumi Asri telah mengakibatkan

para warga komplek perumahan Bumi Asri In Casu Para Penggugat tidak

dapat mempergunakan dan menikmati fasilitas umum dan fasilitas sosial

tersebut untuk kepentingan bersama, maka hal tersebut secara nyata

sangatlah merugikan Para Penggugat dan juga warga komplek

Perumahan Bumi Asri pada umumnya ;

28. Bahwa agar kerugian yang dialami oleh Para Penggugat tidak

bertambah lebih jauh dan lebih lama lagi, maka patut dan beralasan

hukum apabila Pagar dan atau pagar seng serta bangunan Waterpark

yang telah dibangun tersebut, untuk sementara dibongkar dan

dikembalikan kepada fungsinya semula yakni sebagai fasilitas umum dan

fasilitas sosial bagi para warga perumahan Bumi Asri sebelum adanya

suatu keputusan hukum yang berkekuatan hukum tetap (“inkracht van

gewijsde”) dalam perkara a quo ;

29.Bahwa untuk kepentingan pengembalian fungsi fasilitas umum dan

fasilitas sosial tersebut, maka patut dan beralasan hukum bagi yang

mulia Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan yang memeriksa,

mengadili serta memutus perkara a quo agar memberikan putusan sela

yang amarnya memerintahkan kepada Tergugat – I, Tergugat – II dan

Tergugat – III baik secara sendiri-sendiri dan ataupun bersama-sama

untuk membongkar pagar dan atau pagar seng serta bangunan

waterpark yang telah dibangun tersebut serta mengembalikannya kepada

fungsinya semula yakni sebagai

fasilitas umum dan fasilitas sosial komplek Perumahan Bumi Asri

tepatnya berupa Lapangan Bola Bumi Asri sehingga dapat dipergunakan

kembali oleh seluruh warga komplek perumahan Bumi Asri khususnya

Page 13: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 13 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Para Penggugat sementara waktu sebelum adanya putusan hukum yang

berkekuatan hukum tetap (“Inkracht Van Gewisjde”) dalam perkara a quo

;

Berdasarkan keseluruhan uraian-uraian dan dalil-dalil hukum yang Para

Penggugat kemukakan diatas, maka dengan segala kerendahan hati Para

Penggugat memohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri Medan agar

berkenan menentukan suatu hari persidangan yang telah ditentukan untuk itu

dengan memanggil para pihak yang berperkara guna hadir di persidangan dan

selanjutnya dapat mengambil suatu keputusan hukum dengan amar putusan

sebagai berikut :

M E N G A D I L I :

DALAM PROVISIONIL :

1. Mengabulkan Gugatan provisionil Para Penggugat yang telah

diuraikan sebelumnya dalam suatu “Putusan Sela” sebelum

pemeriksaan dalam pokok Perkara dalam perkara a quo diputuskan ;

2. Menghukum dan memerintahkan Tergugat – I, Tergugat – II, dan

Tergugat – III baik secara sendiri-sendiri dan ataupun bersama-sama

untuk sementara membongkar bangunan pagar dan atau pagar seng

serta bangunan waterpark yang ada dan ataupun telah dibangun di

atas lahan fasilitas umum dan fasilitas sosial komplek Perumahan

Bumi Asri, setempat dikenal dengan Lapangan Sepak Bola komplek

Perumahan Bumi Asri, sebelum adanya putusan hukum yang

berkekuatan hukum tetap (“Inkracht van gewisjde”) dalam perkara a

quo ;

3. Menghukum dan memerintahkan Tergugat – I, Tergugat – II, dan

Tergugat – III secara sendiri-sendiri dan ataupun bersama-sama

untuk

sementara mengembalikan fungsi dan kegunaan Lapangan Sepak

Bola komplek Perumahan Bumi Asri yang saat ini sedang dibangun

Waterpark serta bangunan pagar dan atau pagar seng kepada fungsi

dan kegunaannya semula yakni sebagai fasilitas umum dan fasilitas

sosial bagi warga komplek perumahan Bumi Asri setempat dikenal

dengan Lapangan Sepak Bola komplek Perumahan Bumi Asri,

sebelum adanya putusan hukum yang berkekuatan hukum tetap

(“Inkracht van gewisjde”) dalam perkara a quo ;

Page 14: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 14 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

DALAM POKOK PERKARA :

PRIMAIR :

1. Mengabulkan Gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya ;

2. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (“Conservatoir Beslag”) terhadap

barang-barang bergerak dan tidak bergerak milik Para Tergugat yang

diletakkan dalam perkara ini ;

3. Menyatakan Tergugat – I, Tergugat – II dan Tergugat - III telah melakukan

Perbuatan Melawan Hukum (“Onrechtmatige daad”) ;

4. Menghukum dan memerintahkan Tergugat – I, Tergugat – II dan Tergugat -

III dan ataupun pihak-pihak lainnya yang mendapatkan hak dari padanya

baik secara sendiri-sendiri dan ataupun bersama-sama untuk membongkar

secara permanen bangunan waterpark serta bangunan pagar dan atau

pagar seng yang ada dan atau telah dibangun diatas fasilitas umum dan

fasilitas sosial komplek perumahan Bumi Asri yakni lapangan Sepak Bola

komplek Perumahan Bumi Asri ;

5. Menghukum dan memerintahkan Tergugat – I, Tergugat – II dan Tergugat -

III dan ataupun pihak-pihak lainnya yang mendapatkan hak dari padanya

baik secara sendiri-sendiri dan ataupun bersama-sama mengembalikan

fungsi dan kegunaan Lapangan Sepak Bola komplek Perumahan Bumi Asri

yang telah

dibangun waterpark serta bangunan pagar dan atau pagar seng kepada

fungsi dan kegunaannya semula yakni sebagai fasilitas umum dan fasilitas

sosial bagi warga komplek perumahan Bumi Asri yakni Lapangan Sepak

Bola komplek Perumahan Bumi Asri ;

6. Menghukum dan memerintahkan Tergugat – I, Tergugat – II dan Tergugat –

III secara tanggung renteng atau tanggung-menanggung untuk mengganti

kerugian yang dialami Para Penggugat, yakni :

A. Kerugian Moriil : sejumlah Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) ;

B. Kerugian Materiil : sejumlah Rp. 500.000.000,-(lima ratus juta rupiah)

Secara langsung, tunai, sekaligus dan seketika ;

7. Menghukum dan memerintahkan Tergugat – I, Tergugat – II dan Tergugat –

III secara tanggung renteng atau tanggung-menanggung untuk membayar

uang paksa (“dwangsoom”) sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) per

hari untuk setiap kali keterlambatan Para Tergugat melaksanakan amar

Page 15: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 15 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

putusan parkara ini yang telah berkekuatan hukum tetap (“Inkracht van

gewisjde”) ;

8. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan dengan serta-merta (“Uit voor bij

voerrad”) walaupun ada perlawanan, banding maupun kasasi;

9. Menghukum Para Tergugat secara tanggung renteng atau tanggung-

menanggung untuk membayar ongkos-ongkos yang timbul dalam perkara ini

;

SUBSIDAR :

Apabila yang mulia Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan yang

memeriksa, mengadili serta memutus perkara ini berpendapat lain, mohon

putusan yang seadil-adilnya (“Ex aequo et bono”)

Bahwa atas Gugatan para Penggugat tersebut, para Tergugat telah

mengajukan Jawaban masing-masing sebagai mana tersebut dibawah ini :

Bahwa terhadap surat gugatan Para Penggugat tersebut, Tergugat I

telah mengajukan Jawabannya bertanggal 20 Maret 2014, yang pada pokoknya

sebagai berikut :

A. Dalam Eksepsi

Gugatan Para Penggugat telah salah alamat dan keliru melibatkan Tergugat I

- Bahwa Para Penggugat dalam gugatannya secara tegas mendalilkan

perbuatan Tergugat III yang melakukan kegiatan pembangunan water park

di kawasan fungsi sosial/fasilitas umum telah merugikan Para Penggugat

dan Para Penggugat juga telah menempuh upaya pidana.

- Bahwa dengan demikian gugatan Para Penggugat terhadap Tergugat I (ic.

Plt. Walikota Medan) telah salah alamat dan keliru karena seharusnya

Para Penggugat mengajukan gugatan keperdataan dan

pertanggungjawaban hukum hanya terhadap Tergugat III saja tanpa

melibatkan Tergugat I. Apalagi terhadap permasalahan hukum a quo

sebelumnya telah diajukan pengaduan/laporan pidana dan juga

ditindaklanjuti dengan gugatan oleh Para Penggugat terhadap Tergugat III.

- Bahwa selain itu Para Penggugat juga telah secara tegas menyebutkan

Tergugat I telah menolak permohonan Tergugat III dalam membangun

“water park” tersebut karena tidak memenuhi syarat untuk itu. Bahkan

Tergugat III telah diberi peringatan untuk itu. Hal ini menunjukkan Tergugat

I telah mengambil sikap yang benar terkait layak – tidaknya suatu kegiatan

yang dilakukan oleh anggota masyarakat.

Page 16: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 16 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

- Bahwa oleh karenanya gugatan Para Penggugat yang ditujukan terhadap

Tergugat I merupakan gugatan yang salah alamat / error in persona,

sehingga secara hukum layak mengeluarkan Tergugat I sebagai para

pihak dalam perkara a quo.

Berdasarkan hal-hal yang telah Tergugat I kemukakan tersebut

diatas maka sangat beralasan hukum bagi Majelis Hakim yang mengadili

perkara a quo untuk mengeluarkan Tergugat I sebagai para pihak dalam

perkara a quo

B. Dalam Pokok Perkara

- Bahwa hal-hal yang telah Tergugat I kemukakan dalam bagian eksepsi

tersebut diatas sepanjang terdapat korelasi hukumnya mutatis mutandis

dianggap telah termuat dalam pokok perkara sehingga tidak perlu diulangi

lagi.

- Bahwa Tergugat I menolak secara tegas seluruh dalil gugatan Para

Penggugat terkecuali sepanjang diakui kebenarannya secara tegas dalam

jawaban a quo.

- Bahwa benar Tergugat I telah menolak (tidak/belum ada menyetujui)

permohonan Tergugat III terkait alih fungsi dalam lokasi perumahan

Tergugat III untuk keperluan “water park” karena tidak/belum

terpenuhinya kelengkapan syarat-syarat permohonan untuk itu.

- Bahwa benar Terhadap Tergugat III telah diberikan peringatan agar

Tergugat III memberhentikan kegiatan pelaksanaan pembangunan “water

park” tersebut. Sikap memberikan larangan tersebut bukanlah merupakan

perbuatan melawan hukum karena bertujuan untuk menjalankan perintah

aturan hukum terkait pemenuhan persyaratan dalam izin mendirikan

bangunan.

- Bahwa Tergugat I sangat menghormati sikap Para Penggugat dalam

menempuh jalur hukum berupa pengaduan pidana maupun pengajuan

gugatan keperdataan terhadap Tergugat III untuk mempertahankan hak-

hak dan kepentingan hukum Para Penggugat selaku warga yang tinggal di

kompleks perumahan yang dikelola oleh Tergugat III tersebut.

- Bahwa Tergugat I belum berindak melakukan upaya paksa pembongkaran

terhadap kegiatan pembangunan Tergugat III karena masih memberikan

kesempatan kepada Tergugat III untuk secara sukerala membongkar

sendiri dan ataupun melengkapi dan memenuhi segala persyaratan dalam

Page 17: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 17 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

pembangunan “water park” tersebut atau alih fungsi lokasi dimaksud.

Sikap Tergugat I tersebut bukanlah merupakan perbuatan melawan hukum

(onrechtmatige daad).

- Bahwa secara hukum seandainya benar (quanon) Para Penggugat merasa

dirugikan oleh Tergugat III tersebut, maka Tergugat I menghormati upaya

Para Penggugat dalam mempertahankan hak dan kepentingan hukum

tersebut melalui mekanisme jalur hukum untuk itu.

- Bahwa namun Tergugat I menolak sikap Para Penggugat dengan

melibatkan Tergugat I terkait perbuatan melawan hukum a quo, mengingat

Tergugat I telah melaksanakan tugas sesuai dengan aturan hukum dan

kewenangan yang ada pada Tergugat I dan tindakan

tersebut bukanlah merupakan perbuatan melawan hukum. Oleh

karenanya Tergugat I menolak terhadap tuntutan hukum (petitum) yang

dibebankan tanggungjawab hukum kepada Tergugat I termasuk untuk

mengganti kerugian secara tanggung renteng.

Berdasarkan hal-hal yang telah Tergugat I kemukakan tersebut

diatas maka sangat beralasan hukum bagi Majelis Hakim yang mengadili

perkara a quo untuk memutus dengan seadil-adilnya.

Menimbang, bahwa Tergugat II juga telah mengajukan Jawabannya

bertanggal 20 Maret 2014, yang pada pokoknya sebagai berikut :

A. Dalam Eksepsi

- Bahwa dasar gugatan Penggugat A Quo adalah karena merasa hak dan

kepentingannya, dan pada gugatan A Quo Penggugat menjelaskan bahwa

Tergugat II telah melakukan pembiaran terhadap bangunan Water Park.

- Bahwa dalam hal ini Tergugat II hanya menerbitkan SIMB No.

648/2523/17.02/273/1998 tanggal 1 Oktober 1998.

- Bahwa pada lokasi dimaksud peruntukannya adalah Fasilitas Umum dan

Tergugat II tidak pernah melakukan Perubahan Peruntukan Tanah pada

lokasi yang dimaksud.

- Bahwa Tergugat III telah memohon IMB kepada Tergugat II dengan surat

permohonan No. 426.24/0813/17.02/2010 tanggal 1 April 2010, atas

permohonan Tergugat III tersebut oleh Tergugat II permohonannya ditolak

yang tertuang dalam surat penolakan No. 426.24/3696 Tgl. 12 Oktober

2010.

- Bahwa Gugatan Penggugat yang menyatakan Tergugat II melakukan

perbuatan melawan hukum (Onrechtmatige daad) salah alamat / error in

Page 18: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 18 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

persona sehingga secara hukum Tergugat II layak tidak ikut serta dalam

perkara A Quo.

B. Dalam Pokok Perkara

- Bahwa Tergugat II secara tegas menolak seluruh dalil-dalil gugatan

Penggugat.

- Bahwa Penggugat dalam dalil gugatannya pada dasarnya keberatan atas

didirikan Water Park pada Fasilitas Umum Komplek Bumi Asri.

- Bahwa Tergugat II sampai dengan saat ini tidak ada menerbitkan Surat

Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) pada lokasi objek perkara, sebab

berdasarkan SIMB No. 648/2523/17.02/273/1998 tanggal 1 oktober 1998

bahwa pada lokasi tersebut di peruntukkan untuk Fasilitas Umum.

- Bahwa gugatan Penggugat pada point 13 dan 14 di jelaskan bahwa

Tergugat II dan Tergugat seolah-olah melakukan pembiaran atas

pembangunan Water Park tersebut.

- Bahwa Tergugat II telah beberapa kali menyurati Pengembang yaitu PT.

ASRI PEMBANGUNAN KARYA CIPTA untuk melakukan penghentian

pekerjaan dengan surat No. 648/2384 tanggal 1 April 2013 perihal

Pemberhentian Kegiatan Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Water

Park tanpa SIMB di Jln. Asrama Komplek Perumahan Bumi Asri,

Kel. Cinta Damai Kec. Medan Helvetia Medan, Surat No. 640/3230 tanggal

29 April 2013 perihal Pemberhentian Pelaksanaan Pekerjaan Mendirikan

Bangunan tanpa/menyalahi SIMB di Jln. Asrama Komplek Perumahan

Bumi Asri Kel. Cinta Damai Kec. Medan Helvetia Kota Medan, Surat No.

640/3332 tanggal 2 Mei 2013 tentang Peringatan untuk membongkar

sendiri dan menghentikan pelaksanaan pekerjaan mendirikan bangunan

yang tidak sesuai/tanpa SIMB dari Pemko Medan, kemudian di tindak

lanjuti dengan penerbitan surat No. 640/3689 tanggal 17 Mei 2013 perihal

Pemberitahuan Pengosongan Lokasi dan Pemberitahuan jadwal bongkar

pada hari Selasa tanggal 21 Mei 2013 dan surat No. 640/7955 Tgl. 30

Oktober 2013 perihal Peringatan Pemberhentian / Penyetopan Pekerjaan

Pembangunan Water Park tanpa SIMB di Komplek Bumi Asri Jln. Asrama

Kel. Cinta Damai Kec. Medan Helvetia.

- Bahwa dalam hal ini Tergugat II juga menolak dengan tegas yang di

karenakan oleh Penggugat bahwa telah terjadi pembiaran pendirian

bangunan yang tanpa SIMB karena Tergugat II sampai dengan saat ini

masih melakukan Posko dilapangan, kemudian masih melakukan

Pengawasan secara terpadu.

Page 19: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 19 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

- Bahwa Tegugat II belum bertindak melaksanakan upaya pelaksanaan

pembongkaran terhadap kegiatan pembangunan Tergugat III, karena

masih memberikan kesempatan kepada Tergugat III untuk secara sukarela

membongkar sendiri dan ataupun melengkapi dan memenuhi segala

persyaratan dalam pembangunan Water Park tersebut atau alih fungsi

lokasi dimaksud, sikap Tergugat II dalam hal ini bukanlah merupakan

perbuatan melawan hukum (Onrechtmatige daad).

- Bahwa Tergugat II menolak sikap para Penggugat dengan melibatkan

Tergugat II terkait perbuatan melawan hukum A Quo, mengingat Tergugat

II telah melaksanakan tugas sesuai tugas fungsi dan pokoknya, oleh sebab

itu Tergugat II menolak terhadap tuntutan hukum (Petitum) yang di

bebankan tanggung jawab hukum kepada Tergugat II termasuk untuk

mengganti kerugian secara tanggung utang.

Berdasarkan hal-hal yang Tergugat II kemukakan diatas, maka sangat

beralasan hukum bagi Majelis Hakim yang mengadili perkara A Quo untuk

menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya.

Menimbang, bahwa sedangkan Tergugat III juga telah mengajukan

Jawabannya bertanggal 20 Maret 2014, yang pada pokoknya sebagai berikut :

I. EKSEPSI :

1. TENTANG KOMPETENSI ABSOLUT

Bahwa Gugatan yang diajukan Para Penggugat tertanggal 16 Januari

2014 adalah Kompetensi Absolut Pengadilan Tata Usaha Negara,

dengan dalil sebagai berikut :

­ Bahwa dalam perkara aquo Para Penggugat pada pokoknya

mendalilkan, bahwasanya Plt. Walikota Medan (ic. Tergugat-I) cq.

Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (ic. Tergugat-II) telah

melakukan Perbuatan Melawan Hukum (Onrechtmatige daad);

­ Bahwa adapun perbuatan melawan hukum tersebut dilakukan

menurut Para Penggugat, karena Plt. Walikota Medan (ic. Tergugat-I)

cq. Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (ic. Tergugat-II)

melalui Suratnya No. 426.24/3696, tanggal 12 Oktober 2010 secara

tegas menolak Permohonan Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) yang

diajukan PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta untuk dijadikan

Waterpark di atas Lapangan Sepak Bola yang selama ini dijadikan

Warga sebagai fasilitas umum dan fasilitas sosial yang disediakan

Page 20: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 20 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta (ic. Tergugat-III) selaku

Pengembang;

­ Akan tetapi sampai saat ini Plt. Walikota Medan (ic. Tergugat-I) cq.

Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (ic. Tergugat-II)

maupun PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta (ic. Tergugat-III)

tidak melakukan pembongkaran dan bahkan melakukan pembiaran

atas pembangunan Waterpark yang dibangun tanpa Surat Izin

Mendirikan Bangunan (SIMB) dan adapun Permohonan Izin

Mendirikan Bangunan yang diajukan oleh PT. Asri Pembangunan

Catur Karya Cipta telah ditolak oleh Tergugat-I (Plt. Walikota Medan)

maupun Tergugat II (Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan

Kota Medan) dengan Surat No. 426.24/3696, tanggal 12 Oktober

2010;

­ Akan tetapi meskipun demikian sampai saat ini Tergugat-I (Plt.

Walikota Medan) maupun Tergugat II (Kepala Dinas Tata Ruang dan

Tata Bangunan Kota Medan) maupun PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta (ic. Tergugat-III) selaku Pengembang tidak juga

melakukan Pembongkaran dan terkesan membiarkan Pembangunan

Waterpark tersebut, maka Para Penggugat mendalilkan perbuatan

Tergugat-I (Plt. Walikota Medan) maupun Tergugat II (Kepala Dinas

Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan) telah melakukan

perbuatan Melawan Hukum (Onrechtmatige daad)

­ Bahwa Surat Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota

Medan (ic. Tergugat-II) No. 426.24/3696, tanggal 12 Oktober 2010

pada pokoknya menyatakan Menolak atau Tidak Dapat Memperoses

Permohonan Izin Bangunan (SIMB) yang diajukan PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta (Tergugat-III) untuk Pembangunan

Waterpark di atas tanah seluas + 8.500 M2 yang merupakan tanah

bagian dari Sertifikat Hak Guna Banguan (HGB) No. 700 seluas

15.043 M2 atas nama PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta

berlokasi di Jalan Komplek Bumi Asri, Kelurahan Cinta Damai,

Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan (Tanah Terperkara);

Bahwa bila kita lihat hal yang telah diuraikan di atas dapat diketahui

jelas, bahwasannya gugatan aquo adalah sengketa yang timbul dalam

bidang Tata Usaha Negara antara seseorang atau Badan Hukum

Perdata dengan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara akibat

dikeluarkannya suatu Keputusan Tata Usaha Negara dan tidak

Page 21: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 21 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

dikeluarkannya suatu Keputusan yang dimohonkan sampai batas waktu

yang ditentukan oleh Undang-undang, sedangkan itu telah merupakan

kewajiban badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang bersangkutan

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 Undang-undang No. 5 Tahun

1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara;

Bahwa faktanya Surat Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan

Kota Medan (ic. Tergugat-II) No. 426.24/3696, tanggal 12 Oktober 2010

tersebut telah diajukan Gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara oleh

PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta (Tergugat-III) dan telah di

Putus dan telah mendapat Putusan yang telah Berkekuatan Hukum

Tetap (Inkracht Van Gewijsde) yang pada pokoknya Menyatakan

sebagai berikut:

1. Menyatakan Batal Surat Keputusan Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala

Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam

perkara aquo selaku Tergugat-II) No. 426.24/3696, Tanggal 12

Oktober 2010, Perihal Permohonan Surat Izin Mendirikan Bangunan

(SIMB) di Komplek Perumahan Bumi Asri, Kelurahan Cinta Damai,

Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan;

2. Memerintahkan Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku

Tergugat-II) Untuk Mencabut Surat Keputusan No. 426.24/3696,

Tanggal 12 Oktober 2010, Perihal Permohonan Surat Izin Mendirikan

Bangunan (SIMB) di Komplek Perumahan Bumi Asri, Kelurahan Cinta

Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan;

3. Memerintahkan Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku

Tergugat-II) Menerbitkan Surat Izin Mendirikan Bangunan sesuai

dengan Surat Permohonan Penggugat/Pembanding (ic. PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta dalam perkara aquo selaku

Tergugat-III), tertanggal 18 Maret 2010, Perihal Permohonan Izin

Mendirikan Bangunan;

Bahwa adapun Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara yang telah

Berkekuatan Hukum Tetap (Inkracht Van Gewijsde) tersebut, yaitu :

I. Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Medan No.

17/G/2011/PTUN-MDN, Tanggal 23 Mei 2011:

Dalam Eksepsi :

Page 22: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 22 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

­ Menolak Eksepsi Tergugat (ic. Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata

Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku Tergugat-

II);

Dalam Pokok Perkara :

1. Menolak Gugatan Penggugat (ic. PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta dalam perkara aquo selaku Tergugat-III);

2. Menghukum Penggugat (ic. PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta dalam perkara aquo selaku Tergugat-III) untuk

membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.334.000 (dua juta tiga

ratus tiga puluh empat ribu rupiah);

II. Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan No.

143/B/2011/PT.TUN-MDN, Tanggal 18 Oktober 2011:

--- MENGADILI SENDIRI ---

Dalam Eksepsi :

­ Menolak Eksepsi Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata

Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara

aquo selaku Tergugat-II);

Dalam Pokok Perkara:

1. Mengabulkan Gugatan Penggugat/Pembanding (ic. PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta dalam perkara aquo selaku

Tergugat-III) Untuk Seluruhnya;

2. Menyatakan Batal Surat Keputusan Tergugat/ Terbanding (ic.

Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan dan

dalam perkara aquo selaku Tergugat-II) No. 426.24/3696,

Tanggal 12 Oktober 2010, Perihal Permohonan Surat Izin

Mendirikan Bangunan (SIMB) di Komplek Perumahan Bumi

Asri, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota

Medan;

3. Memerintahkan Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata

Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara

aquo selaku Tergugat-II) Untuk Mencabut Surat Keputusan No.

426.24/3696, Tanggal 12 Oktober 2010, Perihal Permohonan

Page 23: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 23 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) di Komplek Perumahan

Bumi Asri, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia,

Kota Medan;

4. Memerintahkan Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata

Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara

aquo selaku Tergugat-II) Menerbitkan Surat Izin Mendirikan

Bangunan sesuai dengan Surat Permohonan

Penggugat/Pembanding (ic. PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta dalam perkara aquo selaku Tergugat-III), tertanggal

18 Maret 2010, Perihal Permohonan Izin Mendirikan Bangunan;

5. Menghukum Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata

Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara

aquo selaku Tergugat-II) Untuk Membayar Biaya Perkara Pada

Dua Tingkat Peradilan Yang Dalam Tingkat Banding Ditetapkan

Sebesar Rp. 250.000 (dua ratus lima puluh ribu rupiah);

III. Putusan Mahkamah Agung RI No. 122 K/TUN/2012, Tanggal 17

April 2012:

­ Menyatakan Permohonan Kasasi dari Pemohon Kasasi : Kepala

Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan (ic. Dalam

perkara aquo selaku Tergugat-II) tersebut Tidak Dapat Diterima;

­ Menghukum Pemohon Kasasi (ic. Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo

selaku Tergugat-II) Untuk Membayar Biaya Perkara Dalam

Tingkat Kasasi Sebesar Rp. 500.000 (lima ratus ribu rupiah);

Bahwa selanjutnya karena merupakan Sengketa Yang Timbul Dalam

Bidang Tata Usaha Negara sebagaimana telah diuraikan di atas, maka

merupakan KEWENANGAN (KOMPETENSI) ABSOLUT PENGADILAN

TATA USAHA NEGARA, maka dengan demikian cukup beralasan

menurut hukum jika Tergugat -III mohon kehadapan Yang Terhormat

Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan

untuk membuat PUTUSAN SELA , yaitu :

“MENYATAKAN GUGATAN PARA PENGGUGAT ADALAH

KOMPETENSI ABSOLUT PENGADILAN TATA USAHA NEGARA DAN

BUKAN KEWENANGAN PENGADILAN UMUM, MAKA GUGATAN

Page 24: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 24 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

PARA PENGGUGAT TIDAK DAPAT DITERIMA (Niet Onvankelijk

Verklaard)”;

2. TENTANG SENGKETA YANG DIGUGAT DALAM PERKARA AQUO SAMA

DENGAN PERKARA YANG SEDANG DIPERIKASA OLEH PENGADILAN

(Exceptio Litis Pendentis atau Sub-Judice)

Bahwa Menurut M. Yayah Harap, SH. dalam Bukunya Berjudul “Hukum

Acara Perdata) Pada Halaman 461 Point 7, menerangkan bahwasannya

sengketa yang digugat Penggugat, sama dengan perkara yang sedang

diperikasa oleh Pengadilan. Disebut juga Eksepsi Sub-Judice yang

berarti gugatan yang diajukan masih tergantung (aanhanging) atau masih

berlangsung atau sedang berjalan pemeriksaannya di Pengadilan (under

judicial consideration). 1

Bahwa sebelum Perkara Aquo, faktanya terdahulu di Pengadilan Tata

Usaha Negara dan di Pengadilan Negeri Medan telah diperkarakan

sebelumnya atas perkara yang sama, yaitu :

a. Dalam Perkara aquo :

­ Bahwa dalam perkara aquo Para Penggugat pada pokoknya

mendalilkan, bahwasanya Plt. Walikota Medan (ic. Tergugat-I) cq.

Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (ic. Tergugat-II) telah

melakukan Perbuatan Melawan Hukum (Onrechtmatige daad)

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1365 KUH.Perdata;

­ Bahwa adapun perbuatan melawan hukum tersebut dilakukan menurut

Para Penggugat, karena Plt. Walikota Medan cq. Kepala Dinas Tata

Ruang dan Tata Bangunan melalui Suratnya No. 426.24/3696,

tanggal 12 Oktober 2010 secara tegas menolak Permohonan Izin

Mendirikan Bangunan (SIMB) yang diajukan PT. Asri Pembangunan

Catur Karya Cipta untuk dijadikan Waterpark di atas Lapangan Sepak

Bola yang selama ini dijadikan Warga sebagai fasilitas umum dan

fasilitas sosial yang disediakan PT. Asri Pembangunan Catur Karya

Cipta selaku Pengembang;

­ Akan tetapi sampai saat ini Plt. Walikota Medan cq. Kepala Dinas Tata

Ruang dan Tata Bangunan maupun PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta tidak melakukan pembongkaran dan bahkan melakukan

pembiaran atas pembangunan Waterpark yang dibangun tanpa Surat

Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) dan adapun Permohonan Izin

Page 25: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 25 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Mendirikan Bangunan yang diajukan oleh PT. Asri Pembangunan

Catur Karya Cipta telah ditolak oleh Tergugat-I (Plt. Walikota Medan)

maupun Tergugat II (Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan

Kota Medan) dengan Surat No. 426.24/3696, tanggal 12 Oktober

2010;

­ Akan tetapi meskipun demikian sampai saat ini Tergugat-I (Plt.

Walikota Medan) maupun Tergugat II (Kepala Dinas Tata Ruang dan

Tata Bangunan Kota Medan) maupun PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta selaku Pengembang tidak juga melakukan Pembongkaran

dan terkesan membiarkan Pembangunan Waterpark tersebut;

­ Bahwa selanjutnya Para Penggugat yang mengaku sebagai Pemilik,

Penghuni atau Warga Komplek Bumi Asri dalam gugatannya

mendalilkan perbuatan Tergugat-I (Plt. Walikota Medan) maupun

Tergugat II (Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota

Medan) yang saat ini tidak melakukan pembongkaran dan bahkan

melakukan pembiaran atas pembangunan Waterpark yang dibangun

tanpa Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) secara juridis menurut

Para Penggugat bahwasannya Tergugat-I dan Tergugat-II telah

melakukan perbuatan Melawan Hukum (Onrechtmatige daad)

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1365 KUH.Perdata;

b. Dalam Perkara Pengadilan Tata Usaha Negara Terdahulu :

­ Bahwa terdahulu di dalam Pengadilan Tata Usaha Negara, PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta mengajukan gugatan atas Suratnya

No. 426.24/3696, tanggal 12 Oktober 2010 yang diterbitkan Walikota

Medan/ Plt. Walikota Medan cq. Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata

Bangunan yang telah menolak Surat Permohonan Izin Mendirikan

Bangunan yang diajukan PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta di

atas tanah perkara;

­ Bahwa sebagaimana telah diuraikan di atas gugatan PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta di Pengadilan Tata Usaha Negara,

atas Suratnya No. 426.24/3696, tanggal 12 Oktober 2010 yang

diterbitkan Walikota Medan/ Plt. Walikota Medan cq. Kepala Dinas

Tata Ruang dan Tata Bangunan yang menolak Permohonan Izin

Mendirikan Bangunan yang diajukan PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta telah mendapat Putusan yang BERKEKUATAN HUKUM

TETAP dengan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Medan No.

Page 26: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 26 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

17/G/2011/PTUN-MDN, Tanggal 23 Mei 2011 Jo. Putusan Pengadilan

Tinggi Tata Usaha Negara Medan No. 143/B/2011/PT.TUN-MDN,

Tanggal 18 Oktober 2011 Jo. Putusan Mahkamah Agung RI No. 122

K/TUN/2012, Tanggal 17 April 2012;

­ Bahwa adapun putusan yang telah berkekuatan hukum tetap tersebut

pada pokoknya memutuskan, sebagai berikut :

1. Mengabulkan Gugatan Penggugat/Pembanding (ic. PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta dalam perkara aquo selaku

Tergugat-III) Untuk Seluruhnya;

2. Menyatakan Batal Surat Keputusan Surat Keputusan Tergugat/

Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota

Medan dan dalam perkara aquo selaku Tergugat-II) No.

426.24/3696, Tanggal 12 Oktober 2010, Perihal Permohonan Surat

Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) di Komplek Perumahan Bumi

Asri, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota

Medan;

3. Memerintahkan Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku

Tergugat-II) Untuk Mencabut Surat Keputusan No. 426.24/3696,

Tanggal 12 Oktober 2010, Perihal Permohonan Surat Izin

Mendirikan Bangunan (SIMB) di Komplek Perumahan Bumi Asri,

Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan;

4. Memerintahkan Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku

Tergugat-II) Menerbitkan Surat Izin Mendirikan Bangunan sesuai

dengan Surat Permohonan Penggugat/Pembanding (ic. PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta dalam perkara aquo selaku

Tergugat-III), tertanggal 18 Maret 2010, Perihal Permohonan Izin

Mendirikan Bangunan;

5. Menghukum Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku

Tergugat-II) Untuk Membayar Biaya Perkara Pada Dua Tingkat

Peradilan Yang Dalam Tingkat Banding Ditetapkan Sebesar Rp.

250.000 (dua ratus lima puluh ribu rupiah);

Page 27: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 27 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

c. Dalam Perkara Terdahulu di Pengadilan Negeri Medan Register

Perkara No. 85/Pdt.G/2011/PN-MDN:

­ Bahwa selain gugatan aquo dan perkara di Pengadilan Tata Usaha

Negara sebagaimana telah diuraikan di atas, ternyata Para

Penggugat dengan alasan dan dalil yang sama dahulu pernah juga

mengajukan Gugatan terhadap diri Tergugat-III (PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta) di Pengadilan Negeri Medan

dengan Register Perkara No. 85/Pdt.G/2011/PN-MDN yang kini

MASIH dalam pemeriksaan di TINGKAT KASASI;

­ Adapun Pengadilan Negeri Medan tersebut telah menjatuhkan

Putusan dengan Putusan Pengadilan Negeri Medan No.

85/Pdt.G/2011/PN-MDN, Tanggal 18 Oktober 2011 dengan

Amarnya berbunyi sebagai berikut :

Tentang Eksepsi :

- Menolak Eksepsi Tergugat Untuk Seluruhnya;

Tentang Pokok Perkara :

1. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk sebahagian;

2. Menyatakan Tergugat (ic. PT. Asri Pembangunan Catur Karya

Cipta) telah melakukan perbuatan melawan hukum ;

3. Menyatakan Lapangan Sepak Bola pada Perumahan Bumi Asri

dalah Lapangan fasilitas Umum untuk selama-lamanya;

­ Bahwa atas Putusan Pengadilan Negeri Medan No.

85/Pdt.G/2011/PN-MDN, Tanggal 18 Oktober 2011, kemudian PT.

Asri Pembangunan Catur Karya Cipta melakukan UPAYA HUKUM

BANDING dan telah mendapat Putusan dari Pengadilan Tinggi

Medan dengan Putusan No. 174/PDT/2012/PT-MDN, sebagai

berikut :

--- M E N G A D I L I ---

1. Menerima Permohonan Banding yang diajukan oleh Tergugat/

Pembanding (ic. PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta/

dalam perkara aquo selaku Tergugat-III);

Page 28: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 28 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

2. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Medan No.

85/Pdt.G/2011/PN-MDN, Tanggal 18 Oktober 2011 yang

dimohonkan banding tersebut;

--- MENGADILI SENDIRI ---

Dalam Eksepsi :

- Menolak Eksepsi Tergugat/Pembanding Untuk Seluruhnya;

Dalam Pokok Perkara :

1. Menolak Gugatan Pihak Para Penggugat/ Para Terbanding Untuk

Seluruhnya ;

2. Menghukum Para Penggugat/ Para Terbanding untuk membayar

ongkos perkara dalam dua tingkat peradilan yang dalam tingkat

banding ditetapkan sebesar Rp. 150.000 (seratus lima puluh ribu

rupiah;

­ Bahwa atas Putusan Pengadilan Tinggi Medan No.

174/PDT/2012/PT-MDN tersebut, kemudian Penggugat/

Terbanding/ Pemohon Kasasi (ic. yang mengatas namakan Warga

Komplek Bumi Asri) mengajukan UPAYA HUKUM KASASI,

sehingga perkara ini masih diperiksa oleh Mahkamah Agung RI di

tingkat Kasasi sebagaimana dibuktikan dengan Surat Panitera

Muda Perdata Mahkamah Agung RI No. 131694/1694 K/PDT/2013,

Tanggal 2 September 2013, Prihal Penerimaan dan Register Berkas

Perkara Kasasi;

Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas diketahui bahwasannya Gugatan

aquo Para Penggugat ADALAH Sengketa Yang Sama Dengan Perkara Yang

Sedang Diperikasa Oleh Pengadilan Tata Usaha Negara Yang Telah

Berkekuatan Hukum Tetap dan Sengketa Yang Sama di Pengadilan Negeri

Medan Yang Kini Masih dalam Pemeriksaan di Tingkat Kasasi (Exceptio Litis

Pendentis atau Sub-Judice);

Bahwa agar tidak Kontra Diktif, atau berlawanan antara perkara aquo dengan

Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara yang telah Berkekuatan Hukum

Tetap dan Perkara Perdata yang kini sedang di periksa di Tingkat Kasasi,

maka cukup beralasan menurut hukum jika Tergugat -III mohon kehadapan

Yang Terhormat Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini

Page 29: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 29 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

berkenan untuk “MENYATAKAN GUGATAN PARA PENGGUGAT TIDAK

DAPAT DITERIMA (Niet Onvankelijk Verklaard);

II. TENTANG POKOK PERKARA :

Bahwa segala sesuatu yang telah Tergugat -III uraikan pada bagian

Eksepsi, sepanjang ada relevansinya dengan Pokok Perkara, secara

mutatis-mutandis mohon dianggap telah dimuat dalam Pokok Perkara ini,

oleh karenanya tidak diulangi lagi;

Bahwa Tergugat -III menolak dan membantah dengan tegas seluruh dalil-

dalil Gugatan Para Penggugat, kecuali hal-hal yang diakui secara tegas

di bawah ini ;

Bahwa Para Penggugat dalam Gugatannya pada pokoknya mendalilkan

hal-hal sebagai berikut :

­ Bahwa Para Penggugat mengaku Pemilik Rumah atau Penghuni/

Warga di Komplek Perumahan Bumi Asri beralamat di Jalan Asrama,

Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan;

­ Bahwa selaku Pemilik Rumah atau Penghuni/ Warga Komplek

Perumahan Bumi Asri Para Penggugat merasa berhak memperoleh,

mempergunakan serta menikmati fasilitas Umum dan fasilitas sosial

yang disediakan oleh Pengembang (ic. PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta /Tergugat-III) yang merupakan kewajiban dan tanggung

jawab Pengembang sebagaimana di atur dalam Pasal 3 Ayat 1

PERDA Kota Medan No. 3 Tahun 1997, Tentang Kewajiban Penyedia

Prasarana Lingkungan Utilitas Umum, Fasilitas Sosial bagi

Perusahaan Pengembang Perumahan di Kota Medan;

­ Bahwa menurut Para Penggugat Tanah Kosong yang selalu

digunakan Warga Bumi Asri sebagai Lapangan Sepak Bola yang

berada di tanah seluas + 8.500 M2 yang merupakan tanah bagian dari

Sertifikat Hak Guna Banguan (HGB) No. 700 seluas 15.043 M2 atas

nama PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta (ic. Tanah

Terperkara) adalah Fasilitas Umum dan Fasilitas Sosial yang

disediakan oleh oleh Pengembang (ic. PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta /Tergugat-III) ;

­ Akan tetapi sejak awal 2010, PT. Asri Pembangunan Catur Karya

Cipta (Tergugat-III) selaku pengembang secara sepihak dan tanpa

adanya persetujuan dan/ ataupun izin dari warga Komplek Bumi Asri

(dalam hal ini termasuk Para Penggugat) telah bermaksud untuk

Page 30: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 30 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

merubah peruntukan fasilitas umum dan fasilitas sosial yang awalnya

dijadikan lapangan sepak bola menjadi Waterpark yang dipergunakan

Tergugat-III untuk mencari keuntungan semata, hal itu terbukti dengan

Surat Permohonan Izin Mendirikan Bangunan yang di ajukan

Tergugat-III kepada Tergugat-I (Plt. Walikota Medan) dan Tergugat II

(Kepala Dinas Tata Kota dan Tata Bangunan Kota Medan) dengan

Surat No. 426.24/3696, Tanggal 01 April 2010;

­ Bahwa atas hal tersebut kemudian Para Penggugat bersama seluruh

Warga Komplek Perumahan Bumi Asi mengajukan Keberatan atau

Penolakan kepada Tergugat-I (Plt. Walikota Medan) dan Tergugat II

(Kepala Dinas Tata Kota dan Tata Bangunan Kota Medan) agar tidak

menerima atau menerbitkan Surat Izin Mendirikan Bangunan yang

diajukan PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta (Tergugat-III);

­ Bahwa berdasarkan tersebut kemudian Tergugat-I (Plt. Walikota

Medan) maupun Tergugat II (Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata

Bangunan Kota Medan) telah menolak Permohonan Surat Izin

Mendirikan Bangunan (SIMB) yang diajukan PT. Asri Pembangunan

Catur Karya Cipta (Tergugat-III) dengan Surat No. 426.24/3696,

tanggal 12 Oktober 2010 dan memberikan peringatan serta perintah

secara tegas kepada Tergugat-III agar menghentikan kegiatan

pelaksanaan pembangunan Waterpark, namun PT. Asri Pembangunan

Catur Karya Cipta (Tergugat-III) tetap saja melaksanakan maksudnya

dengan memagari objek perkara dengan pagar seng sehingga Para

Warga Komplek Bumi Asri tidak dapat lagi menikmati atau

mempergunakan Lapangan Sepak Bola tersebut;

­ Bahwa selanjutnya berdasarkan hal tersebut di atas menurut Para

Penggugat perbuatan Tergugat-I (Plt. Walikota Medan) maupun

Tergugat II (Kepala Dinas Tata Kota dan Tata Bangunan Kota Medan)

yang saat ini tidak melakukan pembongkaran dan bahkan melakukan

pembiaran atas pembangunan Waterpark yang dibangun tanpa Surat

Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) oleh Tergugat-III secara juridis

menurut Para Penggugat bahwasannya Tergugat-I dan Tergugat-II

telah melakukan perbuatan Melawan Hukum (Onrechtmatige daad)

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1365 KUH.Perdata;

­ Bahwa berdasarkan hal tersebut dalam perkara aquo Para Penggugat

mengajukan gugatan perakara aquo ke Pengadilan Negeri Medan

Yang pada pokoknya agar Pengadilan Negeri Medan dalam

Page 31: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 31 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

putusannya : “Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II dan Tergugat-III

baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama membongkar bangunan

pagar dan atau pagar seng serta bangunan Waterpark yang dibangun

di atas fasilitas umum dan fasilitas sosial Komplek Perumahan Bumi

Asri yakni menjadi Lapangan Sepak Bola”;

Bahawa dalil-dalil Gugatan Para Penggugat tersebut di atas adalah dalil

yang KELIRU dan TIDAK BENAR, oleh karenanya harus ditolak dan

dibantah dengan tegas;

Bahwa yang benar dan harus diakui oleh Para Penggugat, bahwasannya

Perbuatan Tergugat-I (Plt. Walikota Medan) maupun Tergugat II (Kepala

Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan) yang telah menolak

Permohonan Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) yang diajukan PT.

Asri Pembangunan Catur Karya Cipta (Tergugat-III) dengan Surat No.

426.24/3696, tanggal 12 Oktober 2010 telah diperiksa dan diuji di

Pengadilan Tata Usaha Negara dan telah Berkekuatan Hukum Tetap

(Inkracht Van Gewijsde) sebagaimana telah diuraikan dalam bagian

Eksepsi di atas dengan Putusan sebagai berikut :

1. Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Medan No.

17/G/2011/PTUN-MDN, Tanggal 23 Mei 2011 Jo.

2. Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan No.

143/B/2011/PT.TUN-MDN, Tanggal 18 Oktober 2011 Jo.

3. Putusan Mahkamah Agung RI No. 122 K/TUN/2012, Tanggal 17 April

2012.

Bahwa adapun Amar Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara yang telah

Berkekuatan Hukum Tetap (Inkracht Van Gewijsde) tersebut adalah

Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan No.

143/B/2011/PT.TUN-MDN, Tanggal 18 Oktober 2011 yang berbunyi

sebagai berikut :

--- MENGADILI SENDIRI ---

Dalam Eksepsi :

­ Menolak Eksepsi Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku

Tergugat-II);

Dalam Pokok Perkara:

Page 32: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 32 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

1. Mengabulkan Gugatan Penggugat/Pembanding (ic. PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta dalam perkara aquo selaku

Tergugat-III) Untuk Seluruhnya;

2. Menyatakan Batal Surat Keputusan Surat Keputusan Tergugat/

Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota

Medan dan dalam perkara aquo selaku Tergugat-II) No. 426.24/3696,

Tanggal 12 Oktober 2010, Perihal Permohonan Surat Izin Mendirikan

Bangunan (SIMB) di Komplek Perumahan Bumi Asri, Kelurahan Cinta

Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan;

3. Memerintahkan Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku

Tergugat-II) Untuk Mencabut Surat Keputusan No. 426.24/3696,

Tanggal 12 Oktober 2010, Perihal Permohonan Surat Izin Mendirikan

Bangunan (SIMB) di Komplek Perumahan Bumi Asri, Kelurahan Cinta

Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan;

4. Memerintahkan Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku

Tergugat-II) Menerbitkan Surat Izin Mendirikan Bangunan sesuai

dengan Surat Permohonan Penggugat/Pembanding (ic. PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta dalam perkara aquo selaku

Tergugat-III), tertanggal 18 Maret 2010, Perihal Permohonan Izin

Mendirikan Bangunan;

5. Menghukum Tergugat/ Terbanding (ic. Kepala Dinas Tata Ruang dan

Tata Bangunan Kota Medan dan dalam perkara aquo selaku Tergugat-

II) Untuk Membayar Biaya Perkara Pada Dua Tingkat Peradilan Yang

Dalam Tingkat Banding Ditetapkan Sebesar Rp. 250.000 (dua ratus

lima puluh ribu rupiah);

Bahwa atas Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan No.

143/B/2011/PT.TUN-MDN, Tanggal 18 Oktober 2011 yang telah

Berkekuatan Hukum Tetap tersebut, Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara

Medan telah menerbitkan PENETAPAN No.17/G/2011/PTUN-MDN, Tanggal

21 November 2012 sebagai berikut :

1. Mengabulkan permohonan Penggugat/ Pemohon Eksekusi (ic. PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta);

Page 33: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 33 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

2. Memerintahkan Tergugat/ Termohon Eksekusi (Kepala Dinas Tata Ruang

dan Tata Bangunan Kota Medan) untuk melaksanakan Putusan

Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan No.

143/B/2011/PT.TUN-MDN, Tanggal 18 Oktober 2011 Jo. Putusan

Mahkamah Agung RI No. 122 K/TUN/2012, Tanggal 17 April 2012 Jo.

Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Medan No. 17/G/2011/PTUN-

MDN, Tanggal 23 Mei 2011, yang telah memperoleh Kekuatan Hukum

Tetap (Inkracht Van Gewijsde);

3. Memerintahkan Kepada Panitera Pengadilan Tata Usaha Negara Medan

untuk mengirimkan Salinan Penetapan Perintah Pelaksanaan Putusan

(Eksekusi) kepada Tergugat/Termohon Eksekusi (Kepala Dinas Tata

Ruang Dan Tata Bangunan Kota Medan), berkedudukan di Jalan

Jend.Besar Dr. Abd. Haris Nasution No. 17 Medan;

Bahwa berdasarkan hal tersebut dapat diketahui bahwasannya dalil gugatan

Para Penggugat yang menyatakan perbuatan Tergugat-I (Plt. Walikota

Medan) maupun Tergugat II (Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan

Kota Medan) yang saat ini tidak melakukan pembongkaran dan bahkan

melakukan pembiaran atas pembangunan Waterpark yang dibangun tanpa

Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) oleh Tergugat-III secara juridis

menurut Para Penggugat bahwasannya Tergugat-I dan Tergugat-II telah

melakukan Perbuatan Melawan Hukum (Onrechtmatige daad) sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 1365 KUH.Perdata adalah dalil yang KELIRU dan

TIDAK BENAR ;

Akan tetapi sebaliknya Perbuatan Tergugat-I (Plt. Walikota Medan) maupun

Tergugat II (Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan)

yang menolak atau tidak menerbitkan Surat Izin Mendiri Bangunan (SIMB)

yang dimophonkan PT. Asri Pembangunan Catur Karya Cipta (ic. Tergugat-

III) adalah Perbuatan Melawan Hukum (Onrechtmatige daad), KARENA

sampai saat ini Tergugat-I (Plt. Walikota Medan) maupun Tergugat II (Kepala

Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan) tidak melaksanakan

PENETAPAN Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Medan

No.17/G/2011/PTUN-MDN, Tanggal 21 November 2012 yang telah

disampaikan sejak bulan November 2012 untuk menerbitkan Surat Izin

Mendiri Bangunan (SIMB) yang dimohonkan PT. Asri Pembangunan Catur

Karya Cipta (ic. Tergugat-III) ;

Page 34: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 34 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Bahwa selanjutnya oleh karena Gugatan aquo yang diajukan Para

Penggugat adalah gugatan yang keliru dan Tidak benar, maka cukup

beralasan menurut hukum, jika Tergugat-III mohon kehadapan Yang

Terhormat Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini

berkenan untuk : “MENOLAK GUGATAN PARA PENGGUGAT UNTUK

SELURUHNYA”;

Bahwa kemudian oleh karena Gugatan Para Penggugat adalah gugatan

yang keliru dan tidak benar serta dinyatakan Ditolak Untuk Seluruhnya,

maka cukup beralasan, jika Tergugat-III mohon kepada Yang Terhormat

Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan pula

untuk : “MENOLAK TUNTUTAN GANTI RUGI YANG DIAJUKAN PARA

PENGGUGAT UNTUK SELURUHNYA” ;

SEBAB, Tuntutan Ganti Rugi yang diajukan Para Penggugat adalah tuntutan

ganti rugi yang tidak diuraikan dan tidak terperinci serta tidak memiliki data-

data Otentik mengenai kerugian yang dialami Para Penggugat sehingga

merupakan penafsiran belaka dan bersifat fiktif,

Bahwa Begitu juga tentang Tuntutan Uang Paksa (Dwang Soom) yang

diajukan Para Penggugat adalah tuntutan yang tidak beralasan, sebab

persengketaan Para Penggugat dengan Tergugat bukan merupakan

sengketa secara Pribadi, maka pengabulan untuk Dwang Soom tidaklah

Relevan, kemudian menurut Putusan Mahkamah Agung RI No. 79

K/Sip/1972, “Menyatakan Dwang Soom tidak dapat dituntut bersama-sama

dengan tuntutan membayar uang “, maka cukup beralasan menurut hukum

jika Tergugat-III mohon kepada Yang Terhormat Majelis Hakim yang

memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan pula untuk : “MENOLAK

TUNTUTAN DWANG SOOM YANG DIAJUKAN PARA PENGGUGAT”;

Selanjutnya atas Gugatan Provisionil yang diajukan Para Penggugat dalam

gugatan aquo yang Meminta Majelis Hakim untuk memberikan “Putusan

Sela” dalam perkara aquo untuk memerintahkan Tergugat-I, Tergugat-II dan

Tergugat-III baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama untuk

sementara membongkar bangunan pagar dan atau pagar seng serta

bangunan Waterpark yang ada maupun yang sudah dibangun di atas lahan

terperkara dan mengembalikan fungsi dan kegunaan Lapangan Sepak Bola

di tanah terperkara yang saat ini sedang dibangun Waterpark serta

bangunan pagar dan atau Pagar Seng kepada fungsinya dan kegunaannya

semula yakni sebagai Fasilitas Umum dan Fasilitas Sosial Sebelum adanya

Page 35: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 35 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Putusan hukum yang berkekuatan hukum tetap (“inkracht van gewisjde)

adalah dalil yang Keliru dan Tidak Benar serta Tidak Memiliki Dasar Yang

Kuat;

Bahwa yang benar dan harus diakui oleh Para Penggugat, bahwasannya

syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk mengabulkan dan menjatuhkan

putusan yang dapat dijalankan lebih dahulu, yaitu sebagai berikut :

Pertama :

Menurut Pasal versi Pasal 180 HIR, Pasal 191 RBG, dan Pasal 54 Rv,

syarat-syarat yang harus dipenuhi terdiri dari :

a. Gugatan di dasarkan atas suatu Alas Hak yang berbentuk Akta Otentik;

b. Didasarkan atas akta dibawah tangan yang diakui atau yang dianggap

diakui jika putusan dijatuhkan verstek;

c. Didasarkan pada Putusan Pengadilan yang telah berkekuatan hukum

tetap;

Kedua :

Dikemukakan dalam SEMA No. 03 Tahun 1971 dan Pedoman Pelaksanaan

Tugas dan Administrasi Pengadilan Buku II, dikatakan syarat-syarat untuk

dijatuhkan lebih dahulu atau putusan serta merta, yaitu :

1).Surat bukti yang diajukan untuk membuktikan dalil dalil-dalil gugatan

terdiri dari :

- Akta Otentik, atau

- Akta di bawah tangan yang diakui isi dan tanda tangan oleh Tergugat ;

2).Ada Putusan yang sudah berkekuatan hukum tetap (in kracht van

gewijsde) yang menguntungkan Pihak Penggugat dan putusan itu ada

hubungannya dengan gugatan yang bersangkutan;

3).Ada gugatan provisi yang dikabulkan;

4).Apabila objek gugatan adalah barang milik Penggugat yang dikuasai oleh

Tergugat. 2

.

Page 36: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 36 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Bahwa berdasarkan uraian hukum di atas, jelas terbukti bahwasannya

gugatan provisionil yang dimintakan Para Penggugat agar Majelis Hakim

memberikan putusan yang dapat dijalankan lebih dahulu atau Serta Merta

adalah dalil yang keliru dan tidak benar serta Tidak Memiliki Dasar Yang

Kuat, Karena Tidak Memenuhi Syarat Menurut Ketentuan Hukumj Berlaku:,

yaitu :

1. Gugatan Para Penggugat tidak memiliki bukti Alas Hak yang Otentik dan

atau Akta dibawah tangan yang diakui isi dan tanda tangan oleh

Tergugat;

Bahwa adapun objek perkara adalah Tanah Milik Tergugat-III seluas +

8.500 M2 yang merupakan tanah bagian dari Sertifikat Hak Guna

Banguan (HGB) No. 700 seluas 15.043 M2 atas nama PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta (ic. Tergugat-III);

Bahwa kemudian Surat No. 426.24/3696, tanggal 12 Oktober 2010 yang

di terbitkan oleh Tergugat-I cq. Tergugat-II yang telah menolak

Permohonan izin Mendirikan Bangunan yang diajukan Tergugat-III telah

diperiksa dan diuji di Pengadilan Tata Usaha Negara dan telah

Berkekuatan Hukum Tetap (Inkracht Van Gewijsde) sebagaimana telah

diuraikan di atas, yaitu :

1. Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Medan No.

17/G/2011/PTUN-MDN, Tanggal 23 Mei 2011 Jo.

2. Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan No.

143/B/2011/PT.TUN-MDN, Tanggal 18 Oktober 2011 Jo.

3. Putusan Mahkamah Agung RI No. 122 K/TUN/2012, Tanggal 17 April

2012.

2. Bahwa kemudian Gugatan Para Penggugat dalam perkara aquo juga

tidak memenuhi syarat ada Putusan yang sudah berkekuatan hukum

tetap (in kracht van gewijsde) yang menguntungkan Pihak Penggugat

dan putusan itu ada hubungannya dengan gugatan yang bersangkutan,

sebab putusan yang ada dan telah berkekuatan hukum tetap yang ada

hubungannya dengan gugatan aquo adalah Putusan Yang

Menguntungkan Tergugat-III (Bukan Para Penggugat);

Page 37: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 37 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

3. Guagatan provisionil Para Penggugat tidak memenuhi syarat objek

gugatan adalah barang milik Penggugat yang dikuasai oleh Tergugat,

sebab Faktanya Objek Perkara adalah Tanah Milik Tergugat-III seluas +

8.500 M2 yang merupakan tanah bagian dari Sertifikat Hak Guna

Banguan (HGB) No. 700 seluas 15.043 M2 atas nama PT. Asri

Pembangunan Catur Karya Cipta (ic. Tergugat-III);

Bahwa berdasarkan uraian di atas, maka cukup beralasan menurut hukum,

jika Tergugat-III mohon kehadapan Yang Terhormat Majelis Hakim yang

memeriksa dan mengadili perkara ini untuk : “MENOLAK GUGATAN

PROVISIONIL DAN PUTUSAN SERTA MERTA YANG DIMOHONKAN

PARA PENGGUGAT UNTUK SELURUHNYA”;

Bahwa selanjutnya oleh karena Gugatan maupun Guagatan Provisionil Para

Penggugat dinyatakan Ditolak untuk seluruhnya, maka cukup beralasan

Bahwa berdasarkan uraian-uraian atau fakta-fakta hukum yang telah Tergugat -

III uraikan seluruhnya di atas, maka patut dan beralasan menurut hukum jika

Tergugat -III memohon kehadapan Yang Terhormat Majelis Hakim yang

memeriksa dan mengadili perkara ini kiranya berkenan mengambil Keputusan

Hukum dengan Amar Putusan berbunyi “MENOLAK GUGATAN PARA

PENGGUGAT UNTUK SELURUHNYA” atau setidak-tidaknya “MENYATAKAN

GUGATAN PENGGUGAT TIDAK DAPAT DITERIMA (Niet Onvankelijk

Verklaard);

Bahwa terhadap gugatan para Pembanding semula para Penggugat

tersebut Pengadilan Negeri Medan telah mengambil kesimpulan dengan

memutus perkara tersebut pada 13 Mei 2014 No. 21/Pdt.G/2014/PN-Mdn yang

amarnya berbunyi sebagai berikut :

- Menyatakan gugatan Para Penggugat tidak dapat diterima ;

- Menghukum Para Penggugat untuk membayar biaya perkara sebanyak Rp

756.000,- (tujuh ratus lima puluh enam ribu rupiah) ;

Bahwa isi putusan Pengadilan Negeri tersebut diatas telah diberitahukan

dengan seksama kepada Terbanding-II semula sebagai Tergugat-II pada

tanggal 22 Mei 2014 ;

Telah Membaca :

1. Risalah pernyataan permohonan banding yang dibuat oleh : H. BASTARIAL,

SH.MH, Panitera Pengadilan Negeri Medan yang menerangkan bahwa

pada tanggal 23 Mei 2014 telah mengajukan permohonan banding terhadap

Page 38: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 38 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 13 Mei 2014 Nomor :

21/Pdt.G/2014/PN-Mdn tersebut ;

2. Risalah pemberitahuan pernyataan permohonan banding yang dibuat oleh:

ROSENNI SARAGIH, SH Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan

tertanggal 13, 17 dan 18 Juni 2014 yang menerangkan kepada Tergugat-II,

Tergugat-III dan Tergugat-I, bahwa pada tanggal 23 Mei 2014 para

Penggugat telah mengajukan permohonan banding di Kepaniteraan

Pengadilan Negeri Medan ;

3. Risalah pemberitahuan memeriksa berkas perkara yang dibuat oleh :

ROSENNI SARAGIH, SH Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan

tanggal 16 Juni 2014 yang menerangkan kepada Terbanding-II semula

Tergugat-II diberi kesempatan untuk mempelajari berkas perkara

Pengadilan Negeri Medan tanggal 13 Mei 2014No. 21/Pdt.G/2014/PN-Mdn

yang dimintakan banding, sedangkan pemberitahuan yang lain

disampaikanpada tanggal 19 Juni 2014 untuk Terbanding-I dan III semula

Tergugat-I dan III, sedangkan untuk pihak para Pembanding semula para

Penggugat pada tanggal 22 Juli 2014 ;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA ;

Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh para

Pembanding semula para Penggugat, telah diajukan dalam tenggang waktu

dan dengan cara serta syarat lainnya yang ditentukan oleh Undang - Undang,

maka oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat

diterima ;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tinggi tidak mengetahui

apa alasan keberatan para Pembanding semula para Penggugat terhadap

putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 13 Mei 2014 No. 21/Pdt.G/2014/PN-

Mdn yang dimohonkan banding, karena para Pembanding semula para

Penggugat tidak ada mengajukan Memori Bandingnya dalam perkara tersebut ;

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi membaca

dan meneliti serta memeriksa secara seksama berkas perkara dan salinan

resmi putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 13 Mei 2014 No.

21/Pdt.G/2014/PN-Mdn serta surat-surat lainnya yang berhubungan dengan

perkara ini, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi berpendapat :

Page 39: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 39 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Menimbang, bahwa pertimbangan hukum putusan Pengadilan Negeri

Medan tanggal 13 Mei 2014 No. 21/Pdt.G/2014/PN-Mdn setelah diteliti dengan

seksama, dinilai oleh Pengadilan Tinggi telah tepat dan benar dan dapat

disetujui sehingga dengan demikian pertimbangan hukum Pengadilan Negeri

tersebut diambil alih dan dijadikan oleh Pengadilan Tinggi sebagai dasar

pertimbangannya sendiri dalam memutus perkara ini ditingkat banding ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut

diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 13 Mei 2014 No.

21/Pdt.G/2014/PN-Mdn dapat dipertahankan dan dikuatkan ;

Menimbang, bahwa karena para Pembanding semula sebagai para

Penggugat sebagai pihak yang kalah, maka harus dihukum untuk membayar

biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ;

Memperhatikan pasal dari Undang-Undang No. 4 Tahun 2004 no.

Undang-undang No. 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman dan

Undang-undang No. 8 Tahun 2004 jo. Undang-undang No. 49 Tahun 2009

Tentang Peradilan Umum serta ketentuan lain yang berkaitan dengan perkara

ini ;

M E N G A D I L I :

Menerima permohonan banding dari para Pembanding semula para

Penggugat tersebut ;

Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 13 Mei 2014

Nomor : 21/Pdt.G/2014/PN-Mdn yang dimohonkan banding tersebut ;

Menghukum para Pembanding semula para Penggugat untuk membayar

biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding

ditetapkan sebesar Rp. 150.000,- (sertus lima puluh ribu rupiah) ;

Demikian diputus dalam sidang musyawarah Majelis Hakim Pengadilan

Tinggi Medan pada hari Kamis tanggal 04 Desember 2014 oleh kami :

DAHLIA BRAHMANA, SH. MH, sebagai Ketua Majelis, H. LEXSY MAMONTO,

SH. MH dan KAREL TUPPU, SH. MH sebagai Hakim-Hakim Anggota yang

ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini, berdasarkan Surat

Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 06 Nopember 2014

Nomor. 343/Pdt/2014/PT-Mdn dan putusan tersebut diucapkan dalam sidang

terbuka untuk umum pada hari Kamis tanggal 08 Januari 2015 oleh :

Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri oleh Hakim - Hakim Anggota, serta

dibantu oleh : MUSALLIM SIREGAR, SH Panitera Pengganti pada Pengadilan

Page 40: P U T U S A N - pt-medan.go.id · Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING-I semula sebagai PENGGUGAT-I; 2. Drs. ZAINUDDIN

Halaman 40 dari 40 Hl.Put.No. 343/Pdt/2014/PT-Mdn

Tinggi Medan tanpa dihadiri oleh para pihak yang berperkara maupun

kuasanya ;

HAKIM ANGGOTA, KETUA MAJELIS,

ttd ttd

H. LEXSY MAMONTO, SH. MH. DAHLIA BRAHMANA, SH. MH.

ttd

KAREL TUPPU, SH. MH

Panitera Pengganti,

ttd

MUSALLIM SIREGAR, SH.-

Perincian biaya banding :

1. M a t e r a i ............ Rp. 6.000.-

2. Redaksi ............ Rp. 5.000.-

3. Pemberkasan ........... Rp. 139.000.-

J u m l a h ............ Rp. 150.000.-