P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon...

15
Hal. 1 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh P U T U S A N . Nomor : xxx/Pdt.G/2011/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar’iyah Aceh yang mengadili perkara Cerai Talak pada tingkat banding dalam persidangan Majelis Hakim telah menja- tuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : PEMBANDING, umur 29 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SPP, tempat tinggal di Kota Langsa, dahulu Termohon/Penggugat Rekonvensi, sekarang Pembanding; Melawan TERBANDING, umur 35 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SMA, tempat tinggal di Kota Langsa, dahulu Pemohon/Tergugat Rekonvensi, seka-rang Terbanding; Mahkamah Syar’iyah Aceh; Telah mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berhu- bungan dengan perkara ini; TENTANG DUDUKPERKARANYA Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam Putusan Mahkamah Syar’iyah Langsa Nomor : 172/Pdt.G/2011 /Ms-Lgs tanggal 28 September 2011 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 29 Syawal 1432 Hijriyah yang amarnya berbunyi sebagai berikut Dalam konvensi; 1. Mengabulkan permohonan Pemohon; 2. Memberi izin kepada Pemohon (TERBANDING) untuk menjatuhkan talak satu raj’i terhadap Termohon (PEMBANDING) di depan sidang Mahkamah Syar’iyah Langsa;

Transcript of P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon...

Page 1: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 1 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

P U T U S A N . Nomor : xxx/Pdt.G/2011/MS-Aceh

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Mahkamah Syar’iyah Aceh yang mengadili perkara Cerai Talak

pada tingkat banding dalam persidangan Majelis Hakim telah menja-

tuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara :

PEMBANDING, umur 29 tahun, agama Islam, pendidikan

terakhir SPP, tempat tinggal di Kota Langsa, dahulu

Termohon/Penggugat Rekonvensi, sekarang

Pembanding;

Melawan

TERBANDING, umur 35 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir

SMA, tempat tinggal di Kota Langsa, dahulu

Pemohon/Tergugat Rekonvensi, seka-rang Terbanding;

Mahkamah Syar’iyah Aceh;

Telah mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berhu-

bungan dengan perkara ini;

TENTANG DUDUKPERKARANYA

Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat

dalam Putusan Mahkamah Syar’iyah Langsa Nomor : 172/Pdt.G/2011

/Ms-Lgs tanggal 28 September 2011 Miladiyah bertepatan dengan

tanggal 29 Syawal 1432 Hijriyah yang amarnya berbunyi sebagai berikut

Dalam konvensi;

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;

2. Memberi izin kepada Pemohon (TERBANDING) untuk menjatuhkan

talak satu raj’i terhadap Termohon (PEMBANDING) di depan sidang

Mahkamah Syar’iyah Langsa;

Page 2: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 2 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

Dalam rekonvensi;

3. Mengabulkan tuntutan rekonvensi Penggugat rekonvensi/Termohon

konvensi sebagian;

4. Menghukum Pemohon konvensi/Tergugat rekonvensi untuk mem-

bayar Nafkah iddah kepada Termohon konvensi/Penggugat rekon-

vensi sejumlah Rp. 3.000.000 (tiga juta rupiah);

5. Menghukum Pemohon konvensi/Tergugat rekonvensi untuk mem-

bayar mut’ah kepada Termohon konvensi/Penggugat rekonvensi

sejumlah Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah);

6. Menghukum Pemohon konvensi/Tergugat rekonvensi untuk mem-

berikan berupa kiswah kepada Termohon konvensi/Penggugat

rekonvensi 1 (satu) set pakaian;

7. Menetapkan dua orang anak (ANAK1) dan (ANAK2) dibawah

asuhan Termohon konvensi/Penggugat rekonvensi;

8. Menetapkan nafkah 2 (dua) orang anak yang harus dibayar Pemo-

hon konvensi/Tergugat rekonvensi kepada Termohon konvensi

/Penggugat rekonvensi sejumlah Rp. 500.000, (lima ratus ribu

rupiah) perbulan;

9. Menyatakan tidak menerima selain dan selebihnya;

Dalam konvensi dan rekonvensi;

10. Memerintahkan Panitera Mahkamah Syar’iyah Langsa untuk mengi-

rim sehelai salinan Penetapan ikrar talak kepada PPN/KUA yang

mewilayahi tempat tinggal Pemohon dan Termohon serta tempat

perkawinan dilangsungkan untuk di catat dalam buku yang disedia-

kan untuk itu;

11. Menghukum Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sejumlah

Rp. 191.000,- (seratus sembilan puluh satu ribu rupiah);

Page 3: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 3 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

Membaca surat permohonan banding yang dibuat oleh Panitera

Mahkamah Syar’iyah Langsa bahwa Termohon/Pembanding pada tang-

gal 03 Oktober 2011 telah mengajukan permohonan banding atas

putusan Mahkamah Syar’iyah Langsa Nomor : 172/Pdt.G/2011/Ms-Lgs

tanggal 28 September 2011 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 29

Syawal 1432 Hijriyah, permohonan banding mana telah diberitahukan

kepada pihak lawannya pada tanggal 6 Oktober 2011;

Memperhatikan memori banding Termohon/Pembanding tanggal

05 Oktober 2011 dan kontra memori banding Pemohon/Terbanding

tanggal 11 Oktober 2011;

TENTANG HUKUMNYA

Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding dalam

perkara ini telah diajukan oleh Termohon/Pembanding dalam tenggang

waktu dan menurut cara-cara sebagaimana ditentukan Undang-undang,

maka permohonan banding tersebut formal dapat diterima;

Dalam Konvensi.

Menimbang, bahwa Termohon/Pembanding sesuai dengan me-

mori bandingnya tanggal 05 Oktober 2011, intinya keberatan terhadap

putusan Mahkamah Syar’iyah Langsa Nomor : 172/Pdt.G/2011/Ms-Lgs

tanggal 28 September 2011 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 29

Syawal 1432 Hijriyah, baik pertimbangan hukum maupun amar

putusannya yang pada pokoknya sebagai berikut :

- bahwa Majelis Hakim Mahkamah Syar’iyah Langsa telah terburu-

buru dan kurang cermat dalam memberikan pertimbangan hukum

sebagaimana tersebut pada putusan halaman 2, dimana seakan-

akan pada jawaban Termohon setuju untuk bercerai dari Pemohon,

Page 4: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 4 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

padahal Termohon masih ingin mempertahankan rumah tangga

sebagaimana mestinya;

- bahwa belum ada upaya damai maksimal tentang perselisihan

Pemohon dan Termohon, seharusnya pihak Pemerintah Kota

Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana

Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah

pihak untuk didamaikan. Dan Surat Walikota Langsa Nomor :

Peg.800/2547/2011, tanggal 29 September 2011 telah membatalkan

Surat Keputusan Kepala Dinas Perhubungan dan Informatika Kota

Langsa Nomor : 485/550/2011 Tentang Pemberian Izin Perceraian

terhadap saudara TERBANDING;

- bahwa Termohon/Pembanding menuntut agar Pemohon/Terbanding

membayar kepada Termohon/Pembanding berupa :

1. Nafkah iddah sebesar Rp. 7.500.000,- (tujuh juta lima ratus ribu

rupiah;

2. Mut’ah berupa 5 mayam emas;

3. Kiswah sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah);

4. Maskan sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah);

5. Nafkah anak/hadhanah sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah)

setiap bulan;

Menimbang, bahwa Pemohon/Terbanding sesuai dengan kontra

memori bandingnya tanggal 11 Oktober 2011, pada pokoknya tetap

mempertahankan isi putusan Mahkamah Syar’iyah Langsa tersebut;

Menimbang, bahwa setelah mempelajari dan meneliti berkas per-

kara yang dimintakan banding dan setelah mempelajari putusan Mahka-

mah Syar’iyah Langsa Nomor : 172/Pdt.G/2011/Ms-Lgs tanggal 28

September 2011 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 29 Syawal 1432

Page 5: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 5 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

Hijriyah, majelis hakim tingkat banding akan memberi pertimbangan

seperti di bawah ini;

Menimbang, bahwa berdasar keseluruhan dari hasil pemeriksaan

majelis hakim tingkat pertama dalam perkara ini, majelis hakim tingkat

banding telah menemukan fakta yang pada pokoknya sebagai berikut :

- bahwa majelis hakim tingkat pertama telah berupaya mendamaikan

Pemohon/Terbanding dan Termohon/Pembanding maupun melalui

proses mediasi sebagaimana diamanatkan oleh pasal 82 Undang-

Undang Nomor 7 Tahun 1989 dan Peraturan Mahkamah Agung RI

Nomor 1 Tahun 2008, namun pada akhirnya ternyata tetap tidak

berhasil (vide berita acara persidangan tanggal 24 Agustus 2011);

- bahwa Termohon/Pembanding dalam jawabannya mengakui pernah

terjadi keributan antara Pemohon/Terbanding dan Termohon/Pem-

banding, dan Termohon/Pembanding tidak keberatan bercerai dari

Pemohon/Terbanding (vide berita acara persidangan tanggal 24

Agustus 2011);

- bahwa Termohon/Pembanding mengajukan gugat rekonvensi

berupa nafkah iddah sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah)

per hari, mut’ah 4 (empat) mayam emas, kiswah berupa 2 (dua) set

pakaian, hak asuh 2 (dua) orang anak diserahkan kepada Termohon

/Pembanding dan biaya/nafkah anak tersebut sebesar Rp. 800.000,-

(delapan ratus ribu rupiah) perbulan serta pembayaran hutang oleh

Pemohon/Terbanding berupa 4 (empat) mayam emas;

- bahwa Pemohon/Terbanding sebagai seorang PNS telah mendapat

surat izin perceraian Nomor : 485/550/2011 tanggal 11 Juli 2011

(vide berita acara persidangan tanggal 7 September 2011);

Page 6: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 6 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

- bahwa saksi keluarga yang dihadirkan para pihak menyatakan telah

terjadi perselisihan dan keributan antara Pemohon/Terbanding dan

Termohon/Pembanding serta telah berpisah tempat tinggal sejak

Agustus 2010 yang lalu sampai sekarang (vide berita acara

persidangan tanggal 7 September 2011);

Menimbang, bahwa keberatan yang diajukan Termohon/Pemban-

ding dalam memori bandingnya dapat dipertimbangkan sebagai berikut :

Menimbang, bahwa salah satu alasan perceraian adalah antara

suami istri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan

tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga sesuai

Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;

Menimbang, bahwa dari fakta di atas, majelis hakim tingkat ban-

ding berpendapat bahwa apabila terjadi perselisihan antara suami isteri

kemudian terbukti pisah tempat tinggal dan telah diupayakan damai

tetapi tidak berhasil, maka hal tersebut sebagai indikator kuat terwujud-

nya maksud pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun

1975, dan sesuai dengan putusan Mahkamah Agung RI Nomor :

273/K/AG/1998 tanggal 17 Maret 1999 yang menyatakan bahwa cek-

cok, hidup berpisah tidak dalam satu tempat kediaman bersama

/berpisah tempat tidur, salah satu pihak tidak berniat meneruskan

kehidupan bersama dengan pihak lain merupakan fakta yang cukup

alasan suatu perceraian, dan mempertahankan rumah tangga yang

demikian itu adalah sia-sia, maka meskipun Termohon/Pembanding

ingin rukun lagi dengan Pemohon /Terbanding, keinginan tersebut ada-

lah keinginan yang tidak mendapat sambutan dari Pemohon/Terban-

ding, oleh karenanya keberatan Termohon/Pembanding tersebut harus

dikesampingkan;

Page 7: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 7 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

Menimbang, bahwa tetap bersikerasnya Pemohon/Terbanding

untuk bercerai dengan Termohon/Pembanding meskipun majelis hakim

tingkat pertama telah mendamaikan secara langsung maupun melalui

mediasi, majelis hakim tingkat banding berpendapat sikap Pemohon

/Terbanding tersebut telah menunjukkan bahwa ia benar-benar tidak

memiliki rasa cinta lagi kepada Termohon/Pembanding, padahal adanya

rasa saling mencintai, saling menghormati, setia dan saling bantu

membantu antara suami-isteri seperti yang diamanatkan oleh pasal 33

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan juga

Pasal 77 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam (KHI), adalah merupakan

pondasi yang utama untuk dapat tegak berdirinya sebuah rumah tangga

yang sejahtera dan bahagia, maka keberatan Termohon/Pembanding

tentang belum adanya upaya damai secara maksimal, harus dikesam-

pingkan;

Menimbang, bahwa setentang surat Walikota Langsa Nomor :

Peg.800/2547/2011, tanggal 29 September 2011 telah membatalkan

Surat Keputusan Kepala Dinas Perhubungan dan Informatika Kota

Langsa Nomor : 485/550/2011 Tentang Pemberian Izin Perceraian

terhadap saudara TERBANDING, hal tersebut telah diatur dalam

Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 jo Peraturan Pemerintah

Nomor 45 Tahun 1990 merupakan norma aturan yang bersifat

administratif dan tidak dapat mempengaruhi proses persidangan pada

Mahkamah Syar’iyah, oleh karenanya keberatan Termohon

/Pembanding tersebut harus dikesampingkan;

Menimbang, bahwa dalam perkara a quo Pemohon/Terbanding

hanya menghadirkan 1 (satu) orang saksi dari pihak keluarga (Ibu

kandung Pemohon/Terbanding) dan Termohon/Pembanding juga

Page 8: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 8 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

menghadirkan 1 (satu) orang saksi dari pihak keluarga (Ibu kandung

Termohon/Pembanding), dengan demikian maksud Pasal 22 ayat (2)

Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 76 ayat (1)

Undang-Undang Nomor 7 Tentang Peradilan Agama sebagaimana yang

telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006, dan

perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 tahun 2009 telah

terpenuhi, maka keterangan saksi keluarga dari Pemohon/Terbanding

dan keluarga dari Termohon/Pembanding dianggap sebagai pembuktian

yang cukup karena keterangan saksi tersebut saling bersesuaian serta

saling melengkapi dan kedua saksi tersebut adalah orang yang paling

dekat dengan Pemohon/Terbanding dan Termohon/Pembanding;

Menimbang, bahwa tujuan yang fundamental dibentuknya sebu-

ah rumah tangga yaitu adanya keserasian dan keharmonisan antara

suami isteri yang diliputi suasana damai, sejahtera dan bahagia serta

kasih sayang (mawaddah warahmah) sebagaimana dimaksudkan oleh

Al-Qur’an surat Ar- Rum ayat 21 :

Artinya : Dan di antara tanda-tanda (kekuasaan Allah) bahwa ia (Allah) menciptakan pasanganmu dari jenismu sendiri agar kamu tenteram bersamanya, dan ia mengikat kamu dengan cinta (biologis) dan kasih sayang, sesungguhnya yang demi-kian adalah tanda-tanda bagi orang yang berpikir (QS. 21);

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, majelis

hakim tingkat banding berpendapat apabila kehidupan rumah tangga

Pembanding dengan Terbanding dipaksakan rukun lagi akan menimbul-

kan penderitaan berkepanjangan bagi kedua belah pihak, karena

hubungan suami isteri dalam rumah tangga yang demikian sudah dirasa

hampa tanpa ruh, maka menurut Majelis Hakim Mahkamah Syar’iyah

Page 9: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 9 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

Aceh kondisi rumah tangga yang demikian sudah dianggap patut dan

cukup alasan untuk menempuh jalan perceraian berdasarkan Al-Qur’an

surat al-Nisa’ ayat 130 sebagai berikut :

Artinya : Jika keduanya bercerai, Maka Allah akan memberi kecukupan kepada masing-masingnya dari limpahan karunia-Nya. dan adalah Allah Maha luas (karunia-Nya) lagi Maha Bijaksana.

Menimbang, bahwa mempertahankan rumah tangga tersebut

justru akan menimbulkan mafsadah bagi kedua belah pihak, sedangkan

perceraian juga menghilangkan kemaslahatan yang tentu juga

mafsadah bagi kedua belah pihak, namun oleh karena berhadapan dua

mafsadah maka harus dipilih mafsadah yang lebih ringan akibatnya, hal

ini sesuai dengan qaedah fiqh yang diambil menjadi pendapat dan

pertimbangan hukum putusan ini yang berbunyi :

إذا تعارض مفسدتان روعي أعظمهما ضررا بارتكاب أخفهما

Artinya : Apabila berhadapan dua mafsadah dihindari mafsadah yang paling besar kemudharatannya dengan melakukan yang lebih ringan mafsadahnya. (vide : Al Asbah wa al-Nadzair : Asy-Syuyuti, halaman 161);

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, dapat

disimpulkan bahwa majelis hakim tingkat pertama telah melaksanakan

ketentuan pasal 39 ayat 2 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo

Pasal 16 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 dan pasal 70 ayat

(1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah diubah dengan

Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua Undang-

Undang Nomor 50 tahun 2009 jo pasal 115 Kompilasi Hukum Islam,

sehingga berdasarkan fakta tersebut dalam perkara a quo, majelis

hakim tingkat banding berpendapat permohonan yang diajukan oleh

Pemohon/Terbanding agar diberi izin untuk menjatuhkan talak 1 (satu)

raj’i terhadap Termohon/Pembanding dapat dikabulkan, dengan demi-

Page 10: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 10 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

kian Putusan Mahkamah Syar’iyah Langsa Nomor : 172/Pdt.G/2011/Ms-

Lgs tanggal 28 September 2011 Miladiyah bertepatan dengan tanggal

29 Syawal 1432 Hijriyah harus dikuatkan ;

Dalam Rekonpensi.

Menimbang, bahwa Termohon/Pembanding dalam jawabannya

mengajukan gugat rekonvensi tentang, akibat putusnya perkawinan

karena cerai talak dan hak asuh anak serta nafkah anak; maka berda-

sarkan Pasal 66 ayat (5) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989

Tentang Peradilan Agama, gugat rekonvensi tersebut dapat diterima;

Menimbang, bahwa Termohon/Penggugat Rekonvensi/Pemban-

ding dalam memori bandingnya keberatan atas putusan Mahkamah

Syar’iyah Langsa tersebut dan menuntut agar majelis hakim tingkat

banding memutus setentang gugat rekonvensi sebagaimana dalam

memori banding tersebut, untuk itu majelis hakim tingkat banding akan

mempertimbangkan seperti di bawah ini;

Menimbang, bahwa oleh karena jumlah nilai nafkah iddah,

mut’ah, dan kiswah selama masa iddah yang ditetapkan oleh majelis

hakim tingkat pertama belum memenuhi kebutuhan hidup minimum,

kepatutan dan keadilan, maka majelis hakim tingkat banding meman-

dang perlu untuk menambah jumlah nilai nafkah iddah, mut’ah, dan

kiswah selama masa iddah yang besarnya sebagaimana ditetapkan

dalam amar putusan ini;

Menimbang, bahwa setentang tuntutan Termohon/Penggugat

Rekonvensi/Pembanding agar ditetapkan sebagai pemegang hak asuh

terhadap 2 (dua) orang anak Pemohon/Tergugat Rekonvensi/Terban-

ding dan Termohon/Penggugat Rekonvensi/Pembanding, majelis hakim

tingkat banding berpendapat bahwa kedua anak tersebut belum

Page 11: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 11 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

mumayyiz dan belum berusia 12 tahun, maka sesuai dengan Pasal 105

huruf (a) Kompilasi Hukum Islam, tuntutan Termohon/Penggugat

Rekonvensi/Pembanding tersebut dapat dikabulkan, yaitu menetapkan

Termohon/Penggugat Rekonvensi/Pembanding sebagai pemegang hak

asuh terhadap kedua anak tersebut;

Menimbang, bahwa setentang nafkah 2 (dua) orang anak yang

ditetapkan oleh majelis hakim tingkat pertama belum memenuhi

kebutuhan hidup minimum, kepatutan dan keadilan, maka majelis hakim

tingkat banding memandang perlu untuk menambah jumlah nilai nafkah

2 (dua) orang anak tersebut yang besarnya sebagaimana ditetapkan

dalam amar putusan ini;

Menimbang, bahwa setentang tuntutan Termohon/Penggugat

/Rekonvensi/Pembanding agar Pemohon/Tergugat Rekonvensi/Terban-

ding membayar utang 4 mayam emas, majelis hakim tingkat banding

berpendapat, dikarenakan tuntutan tersebut tidak jelas apakah 4 mayam

emas tersebut utang mas kawin atau mas kawin yang dipinjam tapi

belum dibayar atau emas itu dari harta bersama lalu karena ada keper-

luan digunakan oleh Pemohon/Tergugat Rekonvensi/Terbanding, maka

oleh karena itu tuntutan tersebut tidak dapat diterima;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan

tersebut di atas, majelis hakim tingkat banding mengabulkan gugatan

Penggugat Rekonvensi/Pembanding sebagian dan menolak selain dan

selebihnya, oleh karenanya memperbaiki amar putusan Mahkamah

Syar’iyah Langsa Nomor : 172/Pdt.G/2011/Ms-Lgs tanggal 28 Septem-

ber 2011 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 29 Syawal 1432 Hijri-

yah sebagaimana disebutkan dalam amar putusan ini;

Dalam Konvensi dan Rekonvensi.

Page 12: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 12 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan pasal 84 Undang

Undang No. 7 tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-

Undang Nomor 3 tahun 2006 dan perubahan yang kedua Nomor 50

tahun 2009, maka Panitera Mahkamah Syar`iyah Langsa, harus

diperintahkan untuk mengirimkan sehelai salinan Penetapan Ikrar talak

kepada PPN/Kantor Urusan Agama Kecamatan yang mewilayahi

tempat tinggal Pemohon dan Termohon dan PPN/Kantor Urusan Agama

Kecamatan tempat perkawinan dilangsungkan untuk dicatat dalam

daftar yang disediakan untuk itu;

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 89 ayat (1)

Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama

sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3

Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50

tahun 2009, biaya perkara dalam tingkat pertama dibebankan kepada

Pemohon dan dalam tingkat banding dibebankan kepada Pembanding;

Mengingat Pasal-Pasal dari Peraturan Perundang-undangan

serta ketentuan hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;

MENGADILI

Menerima permohonan banding dari Pembanding (PEMBANDING);

Dalam Konvensi :

Menguatkan putusan Mahkamah Syar’iyah Langsa Nomor :

172/Pdt.G/2011/Ms-Lgs tanggal 28 Septem-ber 2011 Miladiyah

bertepatan dengan tanggal 29 Syawal 1432 Hijriyah 1432 Hijriyah;

Dalam Rekonvensi :

Memperbaiki putusan Mahkamah Syar’iyah Langsa Nomor :

172/Pdt.G/2011/Ms-Lgs tanggal 28 September 2011 Miladiyah

Page 13: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 13 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

bertepatan dengan tanggal 29 Syawal 1432 Hijriyah 1432 Hijriyah,

sehingga amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi untuk sebagian;

2. Menghukum Tergugat Rekonvensi membayar kepada Penggugat

Rekonvensi berupa :

a. Nafkah iddah sebesar Rp. 4.500.000.- (empat juta lima ratus

ribu rupiah);

b. Mut’ah dalam bentuk emas murni seberat 3 (tiga) mayam;

c. Kiswah dalam bentuk uang sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta

rupiah);

3. Menetapkan dua orang anak Maulizatul Ahya, perempuan, umur

6 tahun dan Hasanatul Asyura, perempuan, umur 6 bulan di

bawah asuhan /Penggugat Rekonvensi;

4. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk memberikan nafkah 2

(dua) orang anak sebagaimana diktum nomor 3 (tiga) di atas

kepada /Penggugat Rekonvensi sejumlah Rp. 800.000, (delapan

ratus ribu rupiah) setiap bulan;

5. Menolak dan tidak dapat menerima selain dan selebihnya;

Dalam Konvensi dan Rekonvensi :

Memperbaiki putusan Mahkamah Syar’iyah Langsa Nomor :

172/Pdt.G/2011/Ms-Lgs tanggal 28 September 2011 Miladiyah

bertepatan dengan tanggal 29 Syawal 1432 Hijriyah 1432 Hijriyah,

sehingga amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Memerintahkan Panitera Mahkamah Syar`iyah Langsa untuk

mengirimkan sehelai salinan Penetapan Ikrar talak kepada

PPN/Kantor Urusan Agama Kecamatan yang mewilayahi tempat

tinggal Pemohon dan Termohon dan PPN/Kantor Urusan Agama

Page 14: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 14 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

Kecamatan tempat perkawinan dilangsungkan untuk dicatat

dalam daftar yang disediakan untuk itu;

2. Membebankan kepada Pemohon/Tergugat Rekonvensi untuk

membayar biaya perkara dalam tingkat pertama sejumlah Rp.

191.000,- (seratus sembilan puluh satu ribu rupiah);

Membebankan kepada Pembanding untuk membayar biaya perkara

di tingkat banding sejumlah Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu

rupiah);

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis

Hakim Mahkamah Syar’iyah Aceh pada hari Rabu, tanggal 21 Desem-

ber 2011 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 25 Muharram 1433

Hijriyah oleh kami Dra. Masdarwiaty, MA Hakim Tinggi yang ditunjuk

sebagai Ketua Majelis, Drs. H. Abdul Muin dan Drs. H. Abd. Hamid

Pulungan, SH, MH masing-masing sebagai Hakim Anggota dan

diucapkan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh

Ketua Majelis tersebut yang didampingi para Hakim Anggota dan

dibantu oleh Drs. Azmi sebagai Panitera Pengganti tanpa dihadiri

pihak-pihak yang berperkara.

Hakim Anggota : Ketua Majelis,

Drs. H. ABDUL MUIN Dra. MASDARWIATY, MA

Drs. H. ABD. HAMID PULUNGAN, SH, MH

Panitera Pengganti,

Drs. AZMI

Perincian Biaya Banding :

Page 15: P U T U S A N - ms-aceh.go.id · Langsa melalui Dinas Perhubungan dan Informatika dimana Pemohon bekerja harus terlebih dahulu memanggil kedua belah pihak untuk didamaikan. Dan Surat

Hal. 15 dari 15 hal. Putusan Nomor : 127/Pdt.G/2011/MS-Aceh

1. Materai ............................................ Rp. 6.000,-

2. Redaksi .......................................... Rp. 5.000,-

3. Leges .............................................. Rp. 5.000,-

4. Biaya Proses ................................... Rp.134.000,-

J u m l a h ....................................... Rp. 150.000,-

------------------------------(seratus lima pulu ribu rupiah)--------------------------