P U T U S A N -...

25
Hal.1 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR P U T U S A N No. 52/PDT/2012/PTR. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI PEKANBARU yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam tingkat banding, menjatuhkan putusan sebagaimana tersebut dibawah dalam perkara gugatan antara : 1. S U R I P T O, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Senapelan No. 28 Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh ASEP RUHIYAT, S.Ag, SH.,MH, ARTION, SH dan FITRI ANDRISON, SH, Para Advokat dari Kantor Hukum ASEP RUHIAT & PARTNERS, beralamat di Jl. Handayani No. 36 Lt. II A Arengka Atas, Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa No. 144/SK-AR/XI/2011 tanggal 28 Nopember 2011, semula TERGUGAT I KONPENSI/PENGGUGAT I REKONPENSI selanjutnya disebut PEMBANDING I ; 2. LINDAWATI, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Yos Sudarso No. 102 Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh TANJAYA SIDAURUK, SH, Advokat, berkantor di Jl. Pangkalan Buntu Sidamanik No. 89 Sidamanik Kabupaten Simalungun, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 22 Maret 2011, semula TERGUGAT II KONPENSI selanjutnya disebut PEMBANDING II ; 3. YOHANES KHOSASI, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Riau No. 6 Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh ASEP RUHIYAT, S.Ag, SH.,MH, ARTION, SH dan FITRI ANDRISON, SH, Para Advokat dari Kantor Hukum ASEP RUHIAT & PARTNERS, beralamat di Jl. Handayani No. 36 Lt. II A Arengka Atas, Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa No. 144/SK-AR/XI/2011 tanggal 28 Nopember 2011, semula TERGUGAT III KONPENSI/PENGGUGAT II REKONPENSI selanjutnya disebut PEMBANDING III ;

Transcript of P U T U S A N -...

Hal.1 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

P U T U S A N

No. 52/PDT/2012/PTR.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

PENGADILAN TINGGI PEKANBARU yang memeriksa dan mengadili

perkara-perkara perdata dalam tingkat banding, menjatuhkan putusan

sebagaimana tersebut dibawah dalam perkara gugatan antara :

1. S U R I P T O, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Senapelan No. 28

Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh ASEP RUHIYAT, S.Ag,

SH.,MH, ARTION, SH dan FITRI ANDRISON, SH, Para

Advokat dari Kantor Hukum ASEP RUHIAT & PARTNERS,

beralamat di Jl. Handayani No. 36 Lt. II A Arengka Atas,

Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa No. 144/SK-AR/XI/2011

tanggal 28 Nopember 2011, semula TERGUGAT I

KONPENSI/PENGGUGAT I REKONPENSI selanjutnya

disebut PEMBANDING I ;

2. LINDAWATI, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Yos Sudarso No. 102

Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh TANJAYA SIDAURUK,

SH, Advokat, berkantor di Jl. Pangkalan Buntu Sidamanik No.

89 Sidamanik Kabupaten Simalungun, berdasarkan Surat

Kuasa Khusus tanggal 22 Maret 2011, semula TERGUGAT II

KONPENSI selanjutnya disebut PEMBANDING II ;

3. YOHANES KHOSASI, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Riau No. 6

Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh ASEP RUHIYAT, S.Ag,

SH.,MH, ARTION, SH dan FITRI ANDRISON, SH, Para

Advokat dari Kantor Hukum ASEP RUHIAT & PARTNERS,

beralamat di Jl. Handayani No. 36 Lt. II A Arengka Atas,

Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa No. 144/SK-AR/XI/2011

tanggal 28 Nopember 2011, semula TERGUGAT III

KONPENSI/PENGGUGAT II REKONPENSI selanjutnya

disebut PEMBANDING III ;

Hal.2 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

4. JONI CHANDRA PRIMA, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Tanjung Datuk

No. 160 Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh ASEP

RUHIYAT, S.Ag, SH.,MH, ARTION, SH dan FITRI ANDRISON,

SH, Para Advokat dari Kantor Hukum ASEP RUHIAT &

PARTNERS, beralamat di Jl. Handayani No. 36 Lt. II A

Arengka Atas, Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa No.

144/SK-AR/XI/2011 tanggal 28 Nopember 2011, semula

TERGUGAT V KONPENSI/PENGGUGAT III REKONPENSI

selanjutnya disebut PEMBANDING IV ;

5. S U R A T N O, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Panglima Komplek 28 No.

24 Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh ASEP RUHIYAT,

S.Ag, SH.,MH, ARTION, SH dan FITRI ANDRISON, SH, Para

Advokat dari Kantor Hukum ASEP RUHIAT & PARTNERS,

beralamat di Jl. Handayani No. 36 Lt. II A Arengka Atas,

Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa No. 144/SK-AR/XI/2011

tanggal 28 Nopember 2011, semula TERGUGAT VI

KONPENSI/PENGGUGAT IV REKONPENSI selanjutnya

disebut PEMBANDING V ;

6. HENDRA IRWAN, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Senapelan No. 25

Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh ASEP RUHIYAT, S.Ag,

SH.,MH, ARTION, SH dan FITRI ANDRISON, SH, Para

Advokat dari Kantor Hukum ASEP RUHIAT & PARTNERS,

beralamat di Jl. Handayani No. 36 Lt. II A Arengka Atas,

Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa No. 144/SK-AR/XI/2011

tanggal 28 Nopember 2011, semula TERGUGAT VII

KONPENSI/PENGGUGAT V REKONPENSI selanjutnya

disebut PEMBANDING VI ;

7. A G U A N, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, alamat Jl. Teratai No. 123 RT

01 RW 02 Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh ASEP

RUHIYAT, S.Ag, SH.,MH, ARTION, SH dan FITRI ANDRISON,

SH, Para Advokat dari Kantor Hukum ASEP RUHIAT &

PARTNERS, beralamat di Jl. Handayani No. 36 Lt. II A

Arengka Atas, Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa No.

Hal.3 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

144/SK-AR/XI/2011 tanggal 28 Nopember 2011, semula

TERGUGAT VIII KONPENSI/PENGGUGAT VI REKONPENSI

selanjutnya disebut PEMBANDING VII ;

8. KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL PUSAT cq. KEPALA

BADAN PERTANAHAN NASIONAL PROPINSI RIAU cq.

KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA PEKANBARU,

semula TERGUGAT IX KONPENSI selanjutnya disebut

PEMBANDING VIII ;

9. NOTARIS PPAT HANANI, SH, alamat Jl. Cempaka No. 29 Pekanbaru.

Dalam hal ini diwakili oleh H. AFRIZAL GURUN, SH, Advokat,

beralamat di Jl. DR. Sutomo No. 14 A Pekanbaru, berdasarkan

Surat Kuasa Khusus tanggal 5 Desember 2011, semula

TURUT TERGUGAT I KONPENSI selanjutnya disebut

PEMBANDING IX ;

10. NOTARIS PPAT INDAH RETNO WIDAYATI, alamat Jl. DR.Sutomo No. 14

A Pekanbaru. Dalam hal ini diwakili oleh H. AFRIZAL GURUN,

SH, Advokat, berkantor di Jl. DR. Sutomo No. 14 A Pekanbaru,

berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 5 Desember 2011,

semula TURUT TERGUGAT II KONPENSI selanjutnya disebut

PEMBANDING X ;

M E L A W A N :

1. BUDI GUNAWAN, pekerjaan Wirasuasta, tempat tinggal Jl. Teuku Umar RT

002 RW 001 Kelurahan Tanah Tinggi, Kota Pekanbaru. Dalam

hal ini diwakili oleh DERLIANA, SH dan DORI

LUMBANTORUAN, SH, para Advokat, berkantor di Jl. Dahlia

No. 43 Sukajadi Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa Khusus

tanggal 28 Nopember 2011, semula PENGGUGAT

KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI selanjutnya disebut

TERBANDING ;

Hal.4 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

2. A R D I A N T O, pekerjaan Wirasuasta, alamat Jl. Senapelan No. 30

Pekanbaru, semula TERGUGAT IV KONPENSI selanjutnya

disebut TURUT TERBANDING ;

Pengadilan Tinggi tersebut ;

Setelah membaca berkas perkara beserta surat-surat yang

berhubungan dengan perkara ini ;

TENTANG DUDUK PERKARANYA

Memperhatikan dan mengutip segala sesuatu yang tercantum dalam

putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru No. 20/Pdt.G/2011/PN.PBR tanggal 21

Nopember 2011 yang amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut :

DALAM KONPENSI :

DALAM EKSEPSI :

- Menolak seluruh Eksepsi dari Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat

V, Tergugat VI, Tergugat VII, Tergugat VIII dan Tergugat IX;

DALAM POKOK PERKARA :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebahagian;

2. Menyatakan Sertifikat Hak Milik No.738 Kelurahan Tangkerang Kecamatan

Bukit Raya Pekanbaru dan perubahannya Sertifikat Hak Milik No.1772

Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah

sah dan mempunyai kekuatan hukum;

3. Menyatakan Akte Jual Beli yang diterbitkan oleh Notaris/PPAT Feri Bakti

No.87/BR-21/1996 tanggal 27 Maret 1996 adalah sah dan mempunyai

kekuatan hukum;

4. Menyatakan peralihan hak yang dilakukan oleh Tergugat IX dari atas nama

Hj.Suarni menjadi atas nama Penggugat dalam Sertifikat Hak Milik No.738

Kelurahan Tangkerang Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah sah;

5. Menyatakan Penggugat adalah Pemilik yang berhak atas tanah yang

menjadi objek dalam Sertifikat Hak Milik No.738 Kelurahan Tangkerang

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru dan perubahannya Sertifikat Hak Milik

No.1772 Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru;

Hal.5 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

6. Menyatakan Sertifikat Hak Milik No.43 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I adalah cacat

hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum;

7. Menyatakan penguasaan Tergugat I atas tanah yang menjadi objek dalam

Sertifikat Hak Milik No.738 Kelurahan Tangkerang Kecamatan Bukit Raya

Pekanbaru serta Perubahannya Sertifikat Hak Milik No.1772 Kelurahan

Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah perbuatan

melawan hukum;

8. Menyatakan Tergugat I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, Turut Tergugat I dan

Turut Tergugat II telah melakukan perbuatan melawan hukum;

9. Menyatakan :

a. Sertifikat Hak Milik No.636 Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan

Bukit Raya Pekanbaru yang semula atas nama Tergugat I dan telah

dilakukan peralihan hak menjadi atas nama Tergugat II adalah cacat

hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum;

b. Sertifikat Hak Milik No.637 Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan

Bukit Raya Pekanbaru yang semula atas nama Tergugat I dan telah

dilakukan peralihan hak menjadi atas nama Tergugat III adalah cacat

hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum;

c. Sertifikat Hak Milik No.638 Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan

Bukit Raya Pekanbaru yang semula atas nama Tergugat I dan telah

dilakukan peralihan hak menjadi atas nama Tergugat IV yang kemudian

dilakukan lagi peralihan hak menjadi atas nama Tergugat V adalah cacat

hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum;

d. Sertifikat Hak Milik No.639 Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan

Bukit Raya Pekanbaru yang semula atas nama Tergugat I dan telah

dilakukan peralihan hak menjadi atas nama Tergugat VI adalah cacat

hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum;

e. Sertifikat Hak Milik No.640 Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan

Bukit Raya Pekanbaru yang semula atas nama Tergugat I dan telah

dilakukan peralihan hak menjadi atas nama Tergugat VII adalah cacat

hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum;

f. Sertifikat Hak Milik No.641 Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan

Bukit Raya Pekanbaru yang semula atas nama Tergugat I dan telah

dilakukan peralihan hak menjadi atas nama Tergugat VIII adalah cacat

hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum;

Hal.6 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

g. Sertifikat Hak Milik No.642 Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan

Bukit Raya Pekanbaru yang semula atas nama Tergugat I dan telah

dilakukan peralihan hak menjadi atas nama Tergugat VIII adalah cacat

hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum;

10. Menyatakan :

a. Akte Jual Beli No.188 Tahun 2004 tanggal 23 Agustus 2004, yang

diterbitkan oleh Turut Tergugat I adalah cacat hukum dan dan tidak

mempunyai kekuatan hukum;

b. Akte Jual Beli No.156 Tahun 2004 tanggal 14 Juli 2004, yang diterbitkan

oleh Turut Tergugat I adalah cacat hukum dan dan tidak mempunyai

kekuatan hukum;

c. Akte Jual Beli No.152 Tahun 2004 tanggal 8 Juli 2004, yang diterbitkan

oleh Turut Tergugat I adalah cacat hukum dan dan tidak mempunyai

kekuatan hukum;

d. Akte Jual Beli No.26 Tahun 2007 tanggal 17 Januari 2007, yang

diterbitkan oleh Turut Tergugat II adalah cacat hukum dan dan tidak

mempunyai kekuatan hukum;

e. Akte Jual Beli No.130 Tahun 2004 tanggal 29 Juni 2004, yang diterbitkan

oleh Turut Tergugat I adalah cacat hukum dan dan tidak mempunyai

kekuatan hukum;

f. Akte Jual Beli No.157 Tahun 2004 tanggal 15 Juli 2004, yang diterbitkan

oleh Turut Tergugat I adalah cacat hukum dan dan tidak mempunyai

kekuatan hukum;

g. Akte Jual Beli No.143 Tahun 2004 tanggal 2 Juli 2004, yang diterbitkan

oleh Turut Tergugat I adalah cacat hukum dan dan tidak mempunyai

kekuatan hukum;

h. Akte Jual Beli No.145 Tahun 2004 tanggal 7 Juli 2004, yang diterbitkan

oleh Turut Tergugat I adalah cacat hukum dan dan tidak mempunyai

kekuatan hukum;

11. Menyatakan :

a. Penguasaan Tergugat II atas sebagian tanah Penggugat seluas +_ 528

M2 yang menjadi objek dalam Sertifikat Hak Milik No.636 Kelurahan

Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah perbuatan

melawan hukum;

b. Penguasaan Tergugat III atas sebagian tanah Penggugat seluas +_ 244

M2 yang menjadi objek dalam Sertifikat Hak Milik No.637 Kelurahan

Hal.7 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah perbuatan

melawan hukum;

c. Penguasaan Tergugat IV dan Tergugat V atas sebagian tanah Penggugat

seluas +_ 244 M2 yang menjadi objek dalam Sertifikat Hak Milik No.638

Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah

perbuatan melawan hukum;

d. Penguasaan Tergugat VI atas sebagian tanah Penggugat seluas +_ 244

M2 yang menjadi objek dalam Sertifikat Hak Milik No.639 Kelurahan

Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah perbuatan

melawan hukum;

e. Penguasaan Tergugat VII atas sebagian tanah Penggugat seluas +_ 243

M2 yang menjadi objek dalam Sertifikat Hak Milik No.640 Kelurahan

Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah perbuatan

melawan hukum;

f. Penguasaan Tergugat VIII atas sebagian tanah Penggugat seluas +_ 243

M2 yang menjadi objek dalam Sertifikat Hak Milik No.641 Kelurahan

Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah perbuatan

melawan hukum;

g. Penguasaan Tergugat VIII atas sebagian tanah Penggugat seluas +_ 125

M2 yang menjadi objek dalam Sertifikat Hak Milik No.642 Kelurahan

Tangkerang Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru adalah perbuatan

melawan hukum;

12. Menyatakan :

a. Perbuatan Turut Tergugat I dalam menerbitkan :

- Akte Jual Beli No.188 Tahun 2004 tanggal 23 Agustus 2004;

- Akte Jual Beli No.156 Tahun 2004 tanggal 14 Juli 2004;

- Akte Jual Beli No.152 Tahun 2004 tanggal 8 Juli 2004;

- Akte Jual Beli No.130 Tahun 2004 tanggal 29 Juni 2004;

- Akte Jual Beli No.157 Tahun 2004 tanggal 15 Juli 2004;

- Akte Jual Beli No.143 Tahun 2004 tanggal 2 Juli 2004;

- Akte Jual Beli No.145 Tahun 2004 tanggal 7 Juli 2004;

Adalah perbuatan melawan hukum;

b. Perbuatan Turut Tergugat II dalam menerbitkan Akte Jual Beli No.26

Tahun 2007 tanggal 17 Januari 2007 adalah perbuatan melawan hukum;

13. Menyatakan Perbuatan Tergugat IX dalam :

Hal.8 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

a. Menerbitkan Sertifikat Hak Milik No.43 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I adalah

Perbuatan Melawan Hukum;

b. Melakukan Pemecahan Sertifikat Hak Milik No.43 Kelurahan Tangkerang

Selatan Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I, antara

lain :

- Sertifikat Hak Milik No. 636 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I;

- Sertifikat Hak Milik No. 637 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I;

- Sertifikat Hak Milik No. 638 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I;

- Sertifikat Hak Milik No. 639 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I;

- Sertifikat Hak Milik No. 640 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I;

- Sertifikat Hak Milik No. 641 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I;

- Sertifikat Hak Milik No. 642 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru atas nama Tergugat I;

Adalah perbuatan melawan hukum;

c. Melakukan peralihan hak dalam :

- Sertifikat Hak Milik No.636 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru dari atas nama Tergugat I menjadi

atas nama Tergugat II;

- Sertifikat Hak Milik No.637 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru dari atas nama Tergugat I menjadi

atas nama Tergugat III;

- Sertifikat Hak Milik No.638 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru dari atas nama Tergugat I menjadi

atas nama Tergugat IV;

- Sertifikat Hak Milik No.638 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru dari atas nama Tergugat IV

menjadi atas nama Tergugat V;

Hal.9 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

- Sertifikat Hak Milik No.639 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru dari atas nama Tergugat I menjadi

atas nama Tergugat VI;

- Sertifikat Hak Milik No.640 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru dari atas nama Tergugat I menjadi

atas nama Tergugat VII;

- Sertifikat Hak Milik No.641 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru dari atas nama Tergugat I menjadi

atas nama Tergugat VIII;

- Sertifikat Hak Milik No.642 Kelurahan Tangkerang Selatan

Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru dari atas nama Tergugat I menjadi

atas nama Tergugat VIII;

Adalah perbuatan melawan hukum;

14. Menyatakan sita jaminan yang telah diletakkan dalam perkara ini adalah sah

dan berharga;

15. Menghukum Tergugat II, III, V, VI, VII dan VIII untuk mengosongkan/

menyerahkan tanah sengketa dalam keadaan baik dan kosong dan tanpa

syarat apapun kepada Penggugat;

16. Menghukum Tergugat I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, Turut Tergugat I dan

Turut Tergugat II untuk membayar uang paksa (dwangsoom) secara

tanggung renteng sejumlah Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah) setiap hari

kelalaian melaksanakan putusan;

17. Menolak Gugatan Penggugat untuk selebihnya;

DALAM REKONPENSI :

- Menolak gugatan Rekonpensi dari Penggugat dalam Rekonpensi/Tergugat I,

II, III, V, VI, VII dan VIII dalam Konpensi;

DALAM KONPENSI dan REKONPENSI

- Menghukum Tergugat I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, Turut Tergugat I dan

Turut Tergugat II dalam Konpensi untuk membayar biaya yang timbul dalam

perkara ini secara tanggung renteng yang hingga hari ini dihitung sebesar Rp

4.024.000,- (empat juta dua puluh empat ribu rupiah);

Menimbang, bahwa atas putusan tersebut Pembanding I,III,IV,V,VI,VII

pada tanggal 29 Nopember 2011, Pembanding II pada tanggal 21 Desember

Hal.10 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

2011, Pembanding VIII pada tanggal 8 Desember 2011, Pembanding IX,X pada

tanggal 12 Desember 2011 dan Terbanding pada tanggal 30 Nopember 2011

mengajukan permohonan banding sebagaimana Akta Permintaan Banding

masing-masing No. 20/Pdt.G/2011/PN.PBR ;

Menimbang, bahwa permohonan banding dari Pembanding

I,III,IV,V,VI,VII telah diberitahukan kepada :

- Terbanding pada tanggal 30 Nopember 2011 ;

- Pembanding II pada tanggal 1 Februari 2012 ;

- Pembanding VIII pada tanggal 6 Desember 2011 ;

- Pembanding IX,X pada tanggal 6 dan 14 Desember 2011 ;

- Turut Terbanding pada tanggal 7 Mei 2012 ;

Menimbang, bahwa permohonan banding dari Pembanding II telah

diberitahukan kepada :

- Terbanding pada tanggal 5 Januari 2012 ;

- Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 28 Desember 2011 ;

- Pembanding VIII pada tanggal 3 Januari 2012 ;

- Pembanding IX,X pada tanggal 17 Januari 2012 ;

- Turut Terbanding pada tanggal 7 Mei 2012 ;

Menimbang, bahwa permohonan banding dari Pembanding VIII telah

diberitahukan kepada :

- Terbanding pada tanggal 20 Desember 2012 ;

- Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 21 Desember 2011 ;

- Pembanding II pada tanggal 1 Februari 2012 ;

- Pembanding IX,X pada tanggal 14 Desember 2011 ;

- Turut Terbanding pada tanggal 7 Mei 2012 ;

Menimbang, bahwa permohonan banding dari Pembanding IX,X telah

diberitahukan kepada :

- Terbanding pada tanggal 20 Desember 2011 ;

- Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 21 Desember 2011 ;

- Pembanding II pada tanggal 1 Februari 2012 ;

- Pembanding VIII pada tanggal 13 Desember 2011 ;

- Turut Terbanding pada tanggal 7 Mei 2012 ;

Hal.11 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

Menimbang, bahwa permohonan banding dari Terbanding telah

diberitahukan kepada :

- Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 21 Desember 2011 ;

- Pembanding II pada tanggal 1 Februari 2012 ;

- Pembanding VIII pada tanggal 6 Desember 2011 ;

- Pembanding IX,X pada tanggal 6 dan 14 Desember 2011 ;

- Turut Terbanding pada tanggal 7 Mei 2012 ;

Menimbang, bahwa masing-masing Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada

tanggal 20 Desember 2011, Pembanding II pada tanggal 24 Desember 2012,

Pembanding VIII pada tanggal 28 Desember 2011 dan Terbanding pada tanggal

5 Januari 2012 telah menyerahkan Memori Banding ;

Menimbang, bahwa Memori Banding dari Pembanding I,III,IV,V,VI,VII

telah diberitahukan dan diserahkan kepada :

- Terbanding pada tanggal 25 Januari 2012 ;

- Pembanding II pada tanggal 1 Februari 2012 ;

- Pembanding VIII pada tanggal 18 Januari 2012 ;

- Pembanding IX,X pada tanggal 17 Januari 2012 ;

- Turut Terbanding pada tanggal 7 Mei 2012 ;

Menimbang, bahwa Memori Banding dari Pembanding II telah

diberitahukan dan diserahkan kepada :

- Terbanding pada tanggal 25 Januari 2012 ;

- Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 25 Januari 2012 ;

- Pembanding VIII pada tanggal 23 Februari 2012 ;

- Pembanding IX,X pada tanggal 22 Februari 2012 ;

- Turut Terbanding pada tanggal 7 Mei 2012 ;

Menimbang, bahwa Memori Banding dari Pembanding VIII telah

diberitahukan dan diserahkan kepada :

- Terbanding pada tanggal 25 Januari 2012 ;

- Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 25 Januari 2012 ;

- Pembanding II pada tanggal 1 Februari 2012 ;

- Pembanding IX,X pada tanggal 22 Febuari 2012 ;

- Turut Terbanding pada tanggal 7 Mei 2012 ;

Hal.12 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

Menimbang, bahwa Memori Banding dari Terbanding telah

diberitahukan dan diserahkan kepada :

- Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 17 Januari 2012 ;

- Pembanding II pada tanggal 1 Februari 2012 ;

- Pembanding VIII pada tanggal 18 Januari 2012 ;

- Pembanding IX,X pada tanggal 17 Januari 2012 ;

- Turut Terbanding pada tanggal 7 Mei 2012 ;

Menimbang, bahwa Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 3 Februari

2012 dan Terbanding pada tanggal 8 Februari 2012 mengajukan Kontra Memori

Banding ;

Menimbang, bahwa Kontra Memori Banding dari Terbanding telah

diberitahukan dan diserahkan kepada :

- Pembanding I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 22 Februari 2012 ;

- Pembanding II pada tanggal 7 Maret 2012 ;

- Pembanding VIII pada tanggal 17 Februari 2012 ;

Menimbang, bahwa sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan

Tinggi, kepada para pihak telah diberi kesempatan untuk memeriksa dan

mempelajari berkas perkara, sebagaimana Relas Pemberitahuan Memeriksa

Berkas Perkara Banding No. 20/Pdt.G/2011/PN.PBR masing-masing tanggal 17

Februari 2012, tanggal 22 Februari 2012, tanggal 7 Maret 2012, tanggal 20

Maret 2012 dan tanggal 7 Mei 2012 ;

TENTANG HUKUMNYA

Menimbang, bahwa sesuai pasal 199 ayat 1 RBg tenggang waktu untuk

mengajukan permohonan banding adalah 14 hari setelah putusan diucapkan

atau 14 hari setelah pemberitahuan putusan ;

Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru No.

20/Pdt.G/2011/PN.PBR diputuskan pada tanggal 21 Nopember 2011 dengan

dihadiri oleh Terbanding dan Pembanding I,II,III,IV,V,VI,VII tanpa hadirnya Turut

Terbanding, Pembanding VIII, Pembanding IX,X dan pada tanggal 30 Nopember

Hal.13 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

2011, tanggal 12 Desember 2011 putusan tersebut telah diberitahukan kepada

Pembanding II, Turut Terbanding dan Pembanding IX,X, kemudian Pembanding

I,III,IV,V,VI,VII pada tanggal 29 Nopember 2011, Pembanding II pada tanggal 30

Nopember 2011, Pembanding VIII pada tanggal 8 Desember 2011 dan

Pembanding IX,X pada tanggal 12 Desember 2011 menyatakan banding, maka

permohonan banding tersebut telah diajukan dalam waktu 14 hari setelah

putusan diucapkanatau setelah pemberitahuan putusan, sehingga sesuai

tenggang waktu yang ditentukan pasal 199 ayat 1 RBg ;

Menimbang, bahwa permohonan banding diajukan oleh Kuasa Hukum

yang mendapat kuasa untuk mengajukan permohonan banding dan diajukan ke

(Panitera) Pengadilan Negeri Pekanbaru yang memutus perkara tersebut serta

permohonan-permohonan tersebut telah pula diberitahukan secara sah kepada

para pihak, maka permohonan banding tersebut telah pula dilakukan menurut

cara-cara yang ditentukan pasal 199 ayat 1 RBg ;

Menimbang, bahwa dengan demikian permohonan banding tersebut

memenuhi syarat formal dan karenanya dapat diterima ;

Menimbang, bahwa banding yang diajukan Pembanding I,III,IV,V,VI,VII

pada pokoknya didasarkan pada alasan-alasan sebagai berikut :

- Bahwa penerbitan SHM No. 43/Kelurahan Tangkerang Selatan maupun

sertifikat turunannya didasarkan pada surat-surat yang sah sehingga

memenuhi ketentuan dan syarat-syarat pendaftaran tanah dan prosedurnya

telah sesuai, sedangkan Terbanding tidak dapat menunjukkan bukti alas hak

atas sertifikatnya ;

- Bahwa putusan Hakim Tingkat pertama yang menolak eksepsi Pembanding

keliru dan tidak benar karena :

- posita gugatan Terbanding tidak menguraikan asal usul perolehan tanah,

ukuran dan batas-batasnya, sehingga gugatan kabur ;

- fokus gugatan Terbanding adalah proses penerbitan SHM No.

43/Kelurahan Tangkerang Selatan yang merupakan sertifikat induk dari

SHM No. 636 s/d 642 yang merupakan tindakan administrasi pejabat

Hal.14 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

publik, sehingga yang berwenang mengadili adalah pengadilan tata

usaha negara ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan tanah

objek sengketa asalnya milik Hj. Suarni keliru dan tidak benar karena sesuai

fakta persidangan Hj. Suarni tidak dapat menunjukkan alas hak perolehan

tanah objek sengketa dari Siddik dan Terbanding juga Pembanding VIII tidak

dapat menunjukkan warkah atas penerbitan SHM No. 738/GS/SU

No.300/1991 ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan bukti

T.I.1 s/d T.I.4ugat tid T.I.6, T.I.7, T.II.3, T.IX.1 s/d T.IX.3 tidak perlu

dipertimbangkan dan dikesampingkan karena hanya berupa foto copy dari

foto copy adalah keliru dan tidak benar karena :

- surat asli dari bukti T.I.1 s/d T.I.4 berada ditangan Pembanding VIII ;

- bukti T.I.6, T.I.7 telah jelas tanah objek sengketa berbatas dengan tanah

SHM No. 1321 ;

- surat asli dari bukti T.II.3 telah ditunjukkan oleh Pembanding VIII ;

- bukti T.IX.1 s/d T.IX.3 telah disesuaikan dengan surat aslinya dengan

cara legalisasi di PN Pekanbaru pada tanggal 13 Desember 2011 dan

dapat menunjukkan kedudukan hukum Hj. Rosni Bidin, SH terhadap

tanah objek sengketa ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan

pengalihan hak atas tanah objek sengketa yang dilakukan pihak-pihak dalam

perkara ini telah memenuhi prosedur dari perundang-undangan, keliru dan

tidak benar karena berdasarkan data fisik tanah tersebut telah dikuasai Para

Pembanding berdasarkan data yuridis, sedangkan Terbanding baru

mengklaim tanah tersebut miliknya pada tahun 2009 dan secara yuridis

sampai dengan selesainya persidangan Terbanding tidak dapat menunjukkan

alas hak kepemilikannya ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan tanah

yang dimaksud SHM No. 43 tumpang tindih dengan tanah SHM No. 738,

keliru dan tidak benar karena pada waktu sidang pemeriksaan setempat

Hal.15 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

Terbanding tidak mengetahui secara jelas dan pasti letak, luas dan batas dari

tanah yang diklaim miliknya ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan

pokok persoalan dalam perkara ini adalah SHM mana yang sah menurut

hukum, keliru dan tidak benar karena sesuai data fisik dan data yuridis Para

Pembanding adalah pemilik tanah objek sengketa berdasarkan SHM No. 43

yang diterbitkan tahun 2002, sedangkan SHM No. 1772 milik Terbanding

merupakan perubahan dari SHM No. 738 yang terjadi tahun 2008, sehingga

waktu penerbitannya adalah lebih dahulu SHM milik Tergugat ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan

Terbanding berhasil membuktikan dalil-dalil gugatannya adalah keliru dan

tidak benar karena sesuai fakta persidangan menunjukkan Para Pembanding

yang memiliki dan menguasai tanah objek sengketa dari tahun 1974 sampai

sekarang, sedangkan Terbanding hanya sebatas memiliki alas hak yang tidak

punya dasar hukum yang kuat ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan sita

jaminan harus dinyatakan sah dan berharga adalah keliru dan tidak benar

karena sebagaimana fakta persidangan tanah objek sengketa selama ini

dikuasai Para Pembanding sesuai data fisik dan data yuridis, tetapi

Terbanding hanya sebatas memiliki sertifikat yang tidak jelas dasar dan

alasannya serta selama bertahun-tahun tidak mengetahui letak dan batas

tanah SHM No. 738 ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan

Terbanding adalah satu-satunya yang berhak atas tanah objek sengketa

adalah keliru dan tidak benar karena sejak dahulu Terbanding tidak pernah

menguasai tanah objek sengketa dan sebaliknya sejak tahun 1974 hingga

ditingkatkan menjadi SHM tahun 2002 tanah objek sengketa dikuasai Para

Pembanding ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang mengabulkan

tuntutan uang paksa adalah keliru dan tidak benar karena berdasarkan fakta

Hal.16 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

persidangan tidak ada alasan yang kuat untuk mengabulkan tuntutan uang

paksa ;

- Bahwa pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang menolak seluruh

gugatan rekonpensi adalah keliru dan tidak benar karena berdasarkan fakta

persidangan gugatan rekonpensi telah berkekuatan hukum dan berhubungan

dengan objek sengketa yang telah dikuasai dan dimiliki oleh Para

Pembanding sesuai data fisik dan data yuridis ;

Menimbang, bahwa banding yang diajukan Pembanding II pada

pokoknya didasarkan pada alasan-alasan bahwa Hakim Tingkat Pertama salah

menerapkan hukum dan atau tidak menerapkan hukum sebagaimana mestinya

atau bahkan telah melanggar hukum serta lalai memenuhi syarat-syarat yang

ditetapkan undang-undang dalam mengadili perkara, yaitu :

- Gugatan Terbanding mengandung cacat hukum secara formil karena :

- Dasar pengajuan gugatan bukan atas dasar pada perolehan hak yang

benar ;

- Tanah objek sengketa berada dibawah hak tanggungan hutang

Pembanding II di PT Bank Pan Indonesia Cabang Pekanbaru, sehingga

PT Bank Pan Indonesia Cabang Pekanbaru harus ditarik sebagai pihak ;

- Putusan Hakim Tingkat Pertama mengabulkan sebagian gugatan dengan

alasan pengalihan hak atas tanah objek sengketa kepada Terbanding sah

dan mempunyai kekuatan hukum sehingga Terbanding dinyatakan satu-

satunya yang berhak atas tanah objek sengketa, padahal Terbanding tidak

bisa membuktikan jika tanah objek sengketa adalah tanah yang dimaksud

oleh SHM No. 738 (SHM No. 1772) ;

- Penggugat tidak dapat membuktikan dalil mengenai perolehan tanah objek

sengketa dari Hj. Suarni, sehingga pendapat Hakim Tingkat Pertama yang

mengamulir perolehan hak Para Pembanding atas tanah objek sengketa

seharusnya menunjuk pada dasar perolehan hak Terbanding yang lebih

sahih;

- Pertimbangan hukum dalam putusan Hakim Tingkat Pertama saling

bertentangan karena disatu sisi menyatakan berdasarkan fakta persidangan

Hal.17 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

pengalihan hak atas tanah objek sengketa yang dilakukan pihak-pihak dalam

perkara ini sebagaimana didalilkan masing-masing pihak telah memenuhi

prosedur PP No. 24 tahun 1997 dan Peraturan Menteri Agraria No. 3 tahun

1997. Akan tetapi pada halaman 143, 144 menyatakan pengalihan hak atas

tanah objek sengketa yang dilakukan Para Pembanding dengan tanpa lebih

dahulu meneliti hak dan status pihak penjual atas tanah objek sengketa

menunjukkan itikad tidak baiknya sehingga tidak pantas dilindungi ;

- Tanah objek sengketa yang disita sudah lebih dahulu dijadikan jaminan hak

tanggungan, sehingga tanpa dilibatkannya pihak pemegang hak tanggungan,

maka atas tanah objek sengketa tidak dapat diletakkan sita jaminan ;

- Kepaniteraan PN Pekanbaru melakukan kebohongan karena sita jaminan

atas tanah objek sengketa tanpa pemberitahuan kepata Pembanding II, tetapi

dalam tembusannya kepada Kepaniteraan PN Pekanbaru seolah-olah telah

diberitahukan kepada Pembanding II ;

- SHM milik Para Pembanding sah sehingga keliru pertimbangan hukum Hakim

Tingkat Pertama yang menyatakan jual beli yang dilakukan Para Pembanding

adalah perbuatan melawan hukum ;

- Putusan Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan Para Pembanding

melakukan perbuatan melawan hukum sehingga Para Pembanding dihukum

mengosongkan dan menyerahkan tanah objek sengketa kepada Terbanding

dan dihukum membayar uang paksa adalah tidak tepat menurut hukum

karena Pembanding II telah memiliki dan menguasai tanah objek sengketa

sesuai SHM No. 636 atas nama Pembanding II, sehingga Pembanding II

beritikad baik, sedangkan tanah yang dimaksud Terbanding bukan tanah

objek sengketa ;

- Dalam sidang pemeriksaan setempat, Hakim Tingkat Pertama hanya

mengikuti batas-batas tanah yang ditunjuk oleh penggugat saja dengan

mengabaikan batas-batas tanah yang ditunjuk oleh pemilik tanah yang

berbatasan dengan tanah objek sengketa ;

- Hakim Tingkat Pertama yang meminta agar Pembanding VIII membawa

warkah tanah SHM No. 43 adalah permintaan yang tidak lasim dan mengada-

Hal.18 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

ada karena warkah tanah tersebut pada persidangan yang sebelumnya telah

pernah ditunjukkan oleh Pembanding VIII ;

Menimbang, bahwa banding yang diajukan Pembanding VIII pada

pokoknya didasarkan pada alasan bahwa pertimbangan hukum dalam putusan

Hakim Tingkat Pertama tidak mencerminkan rasa keadilan dan kepatutan

hukum serta sagat merugikan hak pembanding, yaitu :

- Batas-batas SHM No. 738 (SHM No. 1772) milik Terbanding berbeda dengan

batas-batas SHM No. 43 milik Pembanding I dan yang menguasai tanah

objek sengketa adalah Para Pembanding, sehingga tanah yang dimaksud

oleh SHM No. 738 (SHM No. 1772) bukan tanah objek sengketa ;

- Hakim Tingkat Pertama hanya mempertimbangkan bukti-bukti yang diajukan

Terbanding dan mengabaikan bukti-bukti yang diajukan Para Pembanding

terutama keterangan saksi Musbar yang menerangkan saksi memperoleh

tanah objek sengketa pada tanggal 16 Nopember 1974 yang sebagian diganti

rugi oleh Hj. Rosni Bidin dan kemudian Pembanding I membeli tanah objek

sengketa dari saksi dan Hj. Rosni Bidin pada tahun 2002, sehingga tanah

objek sengketa lebih dahulu dikuasai oleh Para Pembanding dibandingkan

dengan Terbanding ;

- Pertimbangan Hakim Tingkat Pertama saling bertentangan, disatu pihak

mengakui Pembanding I memberikan ganti rugi atas tanah objek sengketa

kepada Musbar dan Hj. Rosni Bidin, sehingga penguasaan tanah objek

sengketa oleh Musbar sejak tahun 1974 adalah benar dan bukti-bukti SHM

dari Para Pembanding lebih kuat dibandingkan yang diajukan Terbanding,

tetapi pada pihak lain menyatakan Para Pembanding tidak pantas mendapat

perlindungan hukum karena tidak meneliti hak dan status hukum pihak

penjual tanah objek sengketa yang bukan pemiliknya ;

Menimbang, bahwa banding yang diajukan Terbanding pada pokoknya

didasarkan pada alasan-alasan sebagai berikut :

- Hakim Tingkat Pertama tidak cermat dan kurang teliti karena pertimbangan

yang menyatakan Pembanding I telah memberikan ganti rugi atas tanah

Hal.19 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

objek sengketa kepada Musbar bersama Hj. Rosni Bidin didasarkan pada alat

bukti T.I.3 yang tidak sah karena hanya berupa foto copy tanpa ada surat

aslinya ;

- Putusan Hakim Tingkat Pertama yang menolak tuntutan ganti rugi materiil

dan immateriil dengan alasan tuntutan tersebut tidak disertai alasan-alasan

yang jelas dan bukti-bukti, pertimbangan hukumnya tidak didasarkan pada

fakta persidangan karena pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama telah

menyatakan Terbanding yang berhak atas tanah objek sengketa sehingga

penguasaan Para Pembanding atas tanah objek sengketa adalah perbuatan

melawan hukum yang mencemarkan nama baik Terbanding, sedangkan bukti

P.5 dan keterangan saksi Nimron Parasian Purba yang menyatakan bahwa

sewa atas tanah objek sengketa oleh saksi Nimron Purba tidak dapat

dilanjutkan karena usaha pencucian sepeda motor saksi Nimron Purba telah

dirusak oleh orang-orang suruhan Pembanding II telah membuktikan adanya

kerugian yang dialami Terbanding ;

- Putusan Hakim Tingkat Pertama yang menolak tuntutan putusan serta merta

dengan alasan tuntutan tersebut tidak memenuhi ketentuan pasal 191 RBg

dan SEMA No. 3 tahun 2000 adalah pertimbangan hukum yang tidak cermat

karena gugatan Terbanding yang dikabulkan didasarkan pada akta otentik

berupa SHM No. 738 (SHM No. 1772) dan Akta Jual Beli No. 87/BR-21/1996

dari PPAT sehingga beralasan hukum untuk mengabulkan tuntutan putusan

serta merta ;

Menimbang, bahwa atas alasan-alasan banding tersebut, Pembanding

I,III,IV,V,VI,VII dalam Kontra Memori Bandingnya pada pokoknya menyatakan

banding yang diajukan Terbanding tidak cukup beralasan dengan alasan

sebagai berikut :

- bahwa alat-alat bukti yang diajukan Pembanding I,III,IV,V,VI,VII dapat

membuktikan dalil-dalil bantahan Pembanding I,III,IV,V,VI,VII dan bukti surat

yang berupa foto copy dapat ditunjukkan surat aslinya dan telah dilegalisir di

Pengadilan Negeri Pekanbaru, sedangkan Terbanding tidak dapat

menunjukkan bukti yang menjadi dasar kepemilikan atas tanah objek

sengketa sehingga tidak dapat membuktikan gugatannya ;

Hal.20 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

- bahwa pertimbangan Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan Terbanding

adalah satu-satunya orang yang berhak atas tanah objek sengketa, tidak

benar dan tidak tepat karena jika gugatan Terbanding mengenai hak

kepemilikan tanah objek sengketa atas dasar sertifikat tanah yang dimiliki

oleh para pihak, maka yang berwenang mengadili adalah Pengadilan Tata

Usaha Negara ;

- bahwa putusan Hakim Tingkat Pertama yang menolak tuntutan Terbanding

atas ganti rugi immaterial sebesar Rp. 500.000.000,- sudah benar dan tepat

karena tuntutan tersebut tidak disertai dengan alasan-alasan yang jelas dan

tidak didasarkan pada bukti yang kuat ;

- bahwa putusan Hakim Tingkat Pertama yang menolak tuntutan putusan serta

merta sudah benar dan tepat karena sesuai dengan pasal 191 RBg dan

SEMA No. 3 tahun 2000 ;

Menimbang, bahwa Kontra Memori Banding yang diajukan Terbanding

pada pokoknya menyatakan pertimbangan hukum dalam putusan Hakim Tingkat

Pertama yang mengabulkan sebagian gugatan Terbanding sudah tepat dan

benar, namun putusan Hakim Tingkat Pertama yang menolak tuntutan uang

ganti rugi dan putusan serta merta perlu diperbaiki karena tuntutan Terbanding

tersebut didukung oleh bukti-bukti yang sah, sedangkan permohonan banding

yang diajukan Para Pembanding tidak beralasan sehingga harus ditolak

seluruhnya dan atau dinyatakan tidak dapat diterima ;

Menimbang, bahwa setelah memeriksa dan mempelajari dengan

seksama berkas perkara No.20/Pdt.G/2011/PN.PBR terdiri dari Berita Acara

Persidangan, surat-surat dan salinan putusan No. 20/Pdt.G/2011/PN.PBR

tanggal 21 Nopember 2011 dan setelah pula memperhatikan Memori Banding

dan Kontra Memori Banding yang diajukan para pihak, Pengadilan Tinggi

berpendapat sebagai berikut ;

Menimbang, bahwa dari hal-hal yang dikemukakan oleh Para

Pembanding dan Terbanding dalam Memori Bandingnya tidak terungkap hal-hal

baru yang perlu dipertimbangkan, hal-hal yang dikemukakan dalam Memori

Banding tersebut pada pokoknya hanya mengulang hal-hal yang telah

Hal.21 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

dikemukakan dalam kesimpulan yang diajukan Para Pembanding dan

Terbanding dalam putusan Hakim Tingkat Pertama hal-hal tersebut telah cukup

dipertimbangkan ;

Menimbang, bahwa putusan Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan

bahwa alat-alat bukti yang diajukan Terbanding dapat membuktikan hak

kepemilikan Terbanding atas tanah objek sengketa dan sebaliknya dari bukti-

bukti yang diajukan Para Pembanding tidak dapat melemahkan bukti-bukti hak

kepemilikan yang diajukan Terbanding, sehingga putusan Hakim Tingkat

Pertama yang menyatakan tanah objek sengketa milik Terbanding didasarkan

pada pertimbangan hokum yang tepat dan benar ;

Menimbang, bahwa dengan demikian putusan Hakim Tingkat Pertama

yang menyatakan bahwa perbuatan-perbuatan Para Pembanding dan Turut

Terbanding dinyatakan tidak sah dan melawan hukum yaitu:

- perbuatan Pembanding I yang mengalihkan hak kepemilikan tanah objek

sengketa kepada Pembanding II,III,IV,V,VI,VII dan Turut Terbanding ;

- perbuatan Pembanding IX,X yang membuat akta atas jual beli tanah objek

sengketa yang dilakukan oleh Pembanding I,II,III,IV,V,VI,VII ;

- perbuatan Pembanding VIII yang memecah lahan tanah SHM No.

43/Kelurahan tangkerang Selatan menjadi SHM No. 636, 637, 638, 639, 640,

641 dan 642 atas nama Pembanding II,III,IV,V,VI,VII dan Turut Terbanding ;

telah sesuai dan didasarkan pada alat-alat bukti yang diajukan kepersidangan,

sehingga pertimbangan hukumnya sudah sudah tepat dan benar ;

Menimbang, bahwa namun demikian untuk melengkapi pertimbangan

hukum tersebut, Pengadilan Tinggi perlu memberikan tambahan pertimbangan

hukum sebagai berikut :

- Bahwa alas hak kepemilikan Terbanding atas tanah objek sengketa adalah

SHM No. 738/Kelurahan Tangkerang diterbitkan tanggal 21 Agustus 1991,

kemudian karena terjadi pemekaran wilayah Pemerintah Daerah Kota

Pekanbaru menyebabkan lokasi tanah objek sengketa yang semula berada di

wilayah hukum Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar ikut berubah dan

berada di wilyah hukum Pemerintah Daerah Kota Pekanbaru, karena itu

sertifikat tanah atas tanah objek sengketa yang semula SHM No.

Hal.22 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

738/Kelurahan Tangkerang berubah menjadi SHM No. 2247/Kelurahan

Tangkerang Selatan. Sedangkan alas hak Pembanding I atas tanah objek

sengketa didasarkan pada SHM No. 43/Kelurahan Tangkerang Selatan yang

diterbitkan pada tanggal 19 Nopember 2002 (bukti T.I.4/T.II.3/T.IX.4) ;

- Bahwa ditinjau dari saat penerbitan kedua sertifikat tersebut, ternyata SHM

No. 738/Kelurahan Tangkerang diterbitkan 11 tahun lebih dahulu

dibandingkan SHM No. 43/Kelurahan Tangkerang Selatan (bukti

T.I.4/T.II.3/T.IX.4), dengan kata lain Pembanding VIII telah lebih dahulu

memberikan hak kepemilikan tanah objek sengketa kepada Terbanding dan

11 tahun kemudian Pembanding VIII memberikan lagi hak kepemilikan tanah

objek sengketa kepada Pembanding I ;

- Bahwa Pembanding VIII adalah instansi yang diberi kewenangan oleh

undang-undang untuk menerbitkan dokumen tanah i.c. sertifikat tanah,

sehingga Pembanding VIII memiliki data yang lengkap atas tanah-tanah yang

sudah bersertifikat baik menyangkut data fisik maupun data yuridis

khususnya atas tanah SHM No. 738/Kelurahan Tangkerang atau SHM No.

2247/Kelurahan Tangkerang Selatan ;

- Bahwa selain itu dengan telah diterbitkannya SHM No. 738/Kelurahan

Tangkerang oleh Pembanding VIII menunjukkan bahwa syarat-syarat yang

ditentukan dalam PP No. 10 tahun 1961 untuk pemberian hak atas tanah

telah terpenuhi, demikian juga dengan perubahan SHM No. 738/Kelurahan

Tangkerang menjadi SHM No. 2247/Kelurahan Tangkerang Selatan juga

telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan PP No. 24 tahun 1997, fakta

demikian membuktikan bahwa Pembanding VIII telah memiliki dan

menyimpan data fisik maupun data yuridis yang lengkap atas tanah objek

sengketa ;

- Bahwa karena itu kalau pada tahun 2002 Pembanding I mengajukan

permohonan kepada Pembanding VIII untuk menerbitkan sertifikat terhadap

tanah objek sengketa berarti permohonan sertifikat tersebut ditujukan

terhadap tanah yang sudah ada sertifikatnya dan sudah ada pemegang

haknya, sehingga perbuatan Pembanding VIII yang telah menerbitkan SHM

No. 43/Kelurahan Tangkerang Selatan (bukti T.I.4/T.II.3/T.IX.4), tidak

Hal.23 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

didasarkan data fisik dan data yuridis yang ada di arsip pertanahan

Pembanding VIII, dengan kata lain penerbitan SHM No. 43/Kelurahan

Tangkerang Selatan (bukti T.I.4/T.II.3/T.IX.4) didasarkan pada data fisik dan

data yuridis yang tidak benar ;

- Bahwa lagi pula SKGR No. 593/44/TS/96 tanggal 22 Januari 1996 (bukti

T.I.1/T.IX.1), SKGR tanggal 20 September 2001 (bukti T.I.2/T.IX.2) dan

SKGR tanggal 19 April 2002 (bukti T.I.3/T.IX.3) serta Akta Jual Beli No.

153/S.H/1975 tanggal 25 Maret 1975 (bukti T.I.6/T.II.7) yang menjadi

pendukung ataupun dasar diterbitkannya SHM No. 43/Kelurahan Tangkerang

Selatan oleh Pembanding VIII hanya berupa foto copy tanpa dapat

ditunjukkan surat aslinya, sehingga sesuai ketentuan dalam hukum

pembuktian bukti T.I.1/T.IX.1, T.I.2/T.IX.2, T.I.3/T.IX.3, T.I.6/T.II.7 tersebut

tidak memenuhi syarat sebagai alat bukti yang sah dan karena itu bukti-bukti

surat tersebut tidak dapat digunakan untuk membuktikan cara perolehan hak

Pembanding I atas tanah objek sengketa, karena itu pemberian hak milik atas

tanah objek sengketa oleh Pembanding VIII kepada Pembanding I

sebagaimana dimaksud SHM No. 43/Kelurahan Tangkerang Selatan tidak

didasarkan atas alas hak yang sah ;

- Bahwa dengan demikian terbukti bahwa SHM No. 43/Kelurahan Tangkerang

Selatan (bukti T.I.4/T.IX.4) tersebut mengandung cacat hukum dan secara

yuridis tidak mengikat, karena itu tidak membuktikan hak kepemilikan

Pembanding I atas tanah objek sengketa ;

- Bahwa oleh karena terbukti Pembanding I bukan orang yang berhak atas

tanah objek sengketa, maka jual beli tanah objek sengketa yang dilakukan

oleh Pembanding I kepada masing-masing Pembanding II, Pembanding

II,III,IV,V,VI,VII dan Turut Terbanding, antara lain sebagaimana bukti T.II.2

juga tidak sah dan karenanya batal ;

- Bahwa demikian juga pemecahan lahan tanah SHM No. 43/Kelurahan

Tangkerang Selatan menjadi SHM No. 636, 637, 638, 639, 640, 641 dan 642

atas nama Pembanding II,III,IV,V,VI,VII serta Turut Terbanding, oleh karena

pemecahan sertifikat tersebut didasarkan pada jual beli yang tidak sah, maka

SHM No. 636, 637, 638, 639, 640, 641 dan 642 atas nama Pembanding

Hal.24 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

II,III,IV,V,VI,VII dan Turut Terbanding tersebut cacat hukum sehingga tidak

sah dan tidak mengikat ;

Menimbang, bahwa dengan tambahan pertimbangan hukum tersebut,

putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru No. 20/Pdt.G/2011/PN.PBR tanggal 21

Nopember 2011 dapat dipertahankan dan karenanya harus dikuatkan ;

Menimbang, bahwa oleh karena putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru

No. 20/Pdt.G/2011/PN.PBR dikuatkan berarti Pembanding

I,II,III,IV,V,VI,VI,VIII,IX,X dan Turut Terbanding berada dipihak yang kalah,

karena itu Pembanding I,II,III,IV,V,VI,VII,IX,X dan Turut Terbanding harus

dihukum membayar biaya-biaya yang timbul karena perkara ini secara tanggung

renteng dalam dua tingkat peradilan ;

Mengingat, pasal 199 s/d pasal 205 RBg dan pasal-pasal lain dari

undang-undang yang bersangkutan dengan perkara ini ;

M E N G A D I L I :

- Menerima permintaan banding Tergugat I,III,V,VI,VII,VIII Konpensi/

Penggugat I,II,III,IV,V,VI Rekonpensi/ PembandingI,III,IV,V,VI,VII, Tergugat II

Konpensi/ Pembanding II, Tergugat IX Konpensi/ Pembanding VIII dan Turut

Tergugat I,II Konpensi/ Pembanding IX,X ;

- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru No.

20/Pdt.G/2011/PN.PBR tanggal 21 Nopember 2011 yang dimohonkan

banding ;

- Menghukum Tergugat I,III,V,VI,VII,VIII Konpensi/Penggugat I,II,III,IV,V,VI

Rekonpensi/Pembanding I,III,IV,V,VI,VII, Tergugat II Konpensi/Pembanding

II,Tergugat IX Konpensi/Pembanding VIII dan Turut Tergugat I,II

Konpensi/Pembanding IX,X serta Tergugat IV Konpensi/Turut Terbanding

untuk membayar biaya-biaya yang timbul karena perkara ini secara

tanggung renteng dalam dua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding

ditetapkan sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah) ;

Hal.25 dari 25 hal.Put.No.52/PDT/2012/PTR

Demikian diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan

Tinggi Pekanbaru pada hari Senin tanggal 18 Juni 2012 oleh kami H. MABRUQ

NUR, SH.,MH Hakim Ketua Majelis, SUKARMAN SITEPU, SH.,MH dan HERU

MULYONO ILWAN, SH.,MH masing-masing Hakim Anggota berdasarkan

Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru No. 52/Pen.Pdt/2012/PTR

tanggal 14 Mei 2012. Putusan mana pada hari dan tanggal itu juga diucapkan

dalam sidang yang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut dengan

dihadiri Hakim-hakim Anggota, dibantu M. NATSIR, Panitera Pengganti pada

Pengadilan Tinggi tersebut, tanpa dihadiri Tergugat I,III,V,VI,VII,VIII,IX

Konpensi/Penggugat I,II,III,IV,V,VI Rekonpensi/Pembanding I,III,IV,V,VI,VII,

Tergugat II Konpensi/Pembanding II dan Turut Tergugat I,II

Konpensi/Pembanding IX,X serta Tergugat IV Konpensi/Turut Terbanding dan

Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi/Terbanding.

Hakim-Hakim Anggota, Ketua Majelis,

SUKARMAN SITEPU, SH.,MH. H. MABRUQ NUR, SH.,MH.

HERU MULYONO ILWAN, SH.,MH.

Panitera Pengganti,

M. NATSIR.

Biaya-biaya :

1. Materai…………………Rp 6.000,-

2. Redaksi.……………….Rp 5.000,-

3. Leges…………………..Rp 3.000,-

4. Pemberkasan…………Rp136.000,-

----------------

Jumlah : ………………Rp150.000,-

(Seratus lima puluh ribu rupiah);