p Dangkal Teori Terzaghi

7/23/2019 p Dangkal Teori Terzaghi

1/33

SILABUS MATA KULIAH

PONDASI DANGKAL- MODEL KERUNTUHAN

- DAYA DUKUNG BATAS

- DAYA DUKUNG (TERZAGHI, MEYERHORF, VESIC,HANSEN)

* BEBAN SENTRIS DAN EXSENTRIS

- PENGARUH MUKA AIR TANAH

- DAYA DUKUNG AKIBAT TANAH BERLAPIS

- DAYA DUKUNG BERDASARKAN DATA SONDIR DAN SPT

- PENURUNAN ELASTIS (SEGERA) DAN KONSOLIDASI


2/33

PONDISIASI DALAM

- JENIS PONDASI DALAM- MEKANISME KERUNTUHAN

- DAYA DUKUNG UJUNG DAN FRIKSI TIANG TGL

# DATA LABORATORIUM

# DATA SPT DAN SONDIR

- EFISIENSI TIANG- DAYA DUKUNG TIANG KELOMPOK

- PENURUNAN TIANG (TUNGGAL DAN KELOMPOK)

- UJI PEMBEBANAN

- DAYA DUKUNG AKIBAT PEMANCANGAN


3/33

TURAP- TURAP KANTILEVER PADA TANAH PASIR

- TURAP KANTILEVER PADA TANAH LEMPUNG

- TURAP BERANGKUR PADA TANAH PASIR

- TURAP BERANGKUR PADA TANAH LEMPUNG


4/33

SYARAT- SYARAT PEMILIHAN PONDASI

! KEDALAMAN TANAH KERAS

"! BEBAN YANG DITAHAN

! BIAYA YANG TERSEDIA$! PENGARUH-PENGARUH LAIN


5/33

PONDASI DANGKAL

YULVI ZAIKA, DR ENG

KDK GOETEKNIK


6/33

PONDASI TELAPAK

L%&'% T%% K+%


7/33

BENTUK PONDASI TELAPAK

(ISOLATED FOOTING)


8/33

TELAPAK KOMBINASI

K./'%' " &

0+1%&%2 34

/+5+2%0%

P61+ 0 &&+03

1'+ %5 P"7 P

&&+03 1'+

P P"

I8 P"9P: 9", ;+ 0%& 6./'+5 80'4

&&+03 1'+

I8 9" : P"9P:

;+ 0%&+


9/33

PONDASI TELAPAK MENERUS/ LAJUR


10/33


11/33

PONDASI RAKIT (RAFT FOUNDATION)


12/33

PONDASI RAKIT


13/33


14/33

PONDASI RAKIT


15/33

SYARAT PONDASI DANGKAL

K+5%1%.% 0%% &5%' 2;%4 %0%; %.% 5+4% 1+/%3%%0%; 2+5%1%.% (T+

! S0%/'1'0%, %.% 0+%5%& 2+;0;% 4++

"! 5+8.%' %; 1+/' 2+6'1 5%' 3%4 5''


16/33

Rencana Galian Pondasi

Bekas Galian

Bekas GalianPapan Bouwplank

Tiang Bouwplank

Galian untuk Pondasi

METODA PELAKSANAAN


17/33

URUGAN PASIR

1.Pasir urug diratakan pada dasar galian dan

disiram air untuk mendapatkan kelembabanang optimum untuk pemadatan.

!.Padatkan pasir urug tersebut dengan memakaialat stamper.

".#ika diperlukan ulangi langka$ 1 dan ! se$ingga

didapat tebal pasir urug seperti angdirencanakan

Urugan Pasir


18/33

%at&meni 'tanda titik as pasanga

Paku 'tanda titik as pasangan(Papan Bangunan

Pro)l

*ot

+uka Tana$

T ,

$t

1&! B

B

1&! B

Pasak penguat pro)l

1&!b 1&!b

- lebar pasangan bagian atas- lebar pasangan bagian bawa$- Tinggi pasangan tegak muka 'rollag(- Tinggi pasangaN pondasi- Tinggi lantai dari muka tana$- edalaman galian tana$

PROFIL PELAKSANAAN PONDASI

BATU KALI


19/33

KERUNTUHAN PADA PONDASI DANGKAL

PADA TANAH PASIR PADAT DAN LEMPUNG KAKU

B


20/33

MODEL KERUNTUHAN GESER

keruntuhan umum geser &%' &%5%0 D7?@

1+.&;4 2%2; NSPT 7"

Koruntuhan lokal &%' %0%;

&%' 2+1+.&;4%

2;%4 &%5%0 (.+5';.)

:D:?@

Keruntuhan penetrasi P%' 1+&%

D:

Beban/luas

Penurunan

qu

Beban/luas

Penurunan

qu1

qu

Beban/luas

Penurunan

qu1

qu qu

Permukaan

runtuh

Permukaan

runtuh

Permukaan

runtuh

(a)

(b)

(c)


21/33

MODEL KERUNTUHAN BERDASARKAN

RELATIF DENSITY


22/33

DAYA DUKUNG BATAS

D%3% 5;2;4 /%0% (; ;10'.%0+)

P%5% &5%' 5%42%1 3%4 1+0%23% 5+2%0 &+.;2%%

0%% (D89B 2+6'1) ; 0+%5' &%5%>- &+;;% $ - B (2+;0;% 4++ ;.;.)

- &+;;% -" B (2+;0;% 4++ 12%1)


23/33

Terzagh A!!"#$%&'!

! S'1 ;5+ 80'4 ' .4++; %5 '0&'6

"! S'1 ;8%6+ ' '


24/33

Shear failure happened on many stages

I) Stage I: The soil in the elastic case and behave as the part

of foundation it still that, and by increasin the load performed

the reion ! "hich called active #one$

II) Stage II: %t this stae the foundation load effect on theactive #one and neihborin soil so perform the reion "hich

called arc of loarithmic spiral #one$

III) Stage III: By increasin the load performed the third

part curve in "hich part the soil became in the passive case it

make to resist the failure$


25/33

PROSES TERJADINYA KERUNTUHAN


26/33

Three components produced to resist the failure

of soil$

!) (Pp)

& ' omponent produced by the "eiht of shear #one !!,

!!!$

!!)(Pp)c ' omponent produced by the cohesive stress$

!!!) (Pp)

q' omponent produced by the surchare q$

P$ = (Pp)+ (Pp)c + (Pp)q


27/33

DASAR PENURUNAN RUMUS TERAGHI

Ke!e%#a'ga' Ga*a +"(,) -. ,P$0 !'

.(1/,),%a' =,%a'

02 D3 24 /2&! P$(1/,)( %a' ),K 2 ( %a' )K2 +( %a' ) K+

+" 25%a' 2 1)6 +(%a' +) B/,5(1/,) %a' 4 %a'

1)}

;

A C

D

P&P&

88


28/33

PERSAMAAN DAYA DUKUNG TERAGHI

UNTUK PONDASI LAJUR/ MENERUS

+

)*+cos)

)

)

aN

% +

( ) cot1qNN6

1

)u c qq cN qN BN = + +


29/33

TEORI DAYA DUKUNG TERAGHI (1789)

D%3% 5;2;4>

P5%' 1%;

P5%' /;;%42%

P5%' 1'42%%

U0;2 2+;0;% 4++ 12%1>

6 "9 6 5% = 2/3

quq'f

B

f

*+-/ *+-/ *+-/ *+-/ %

.

0

2 !

1

)u c q

q cN qN BN

= + +

1$3 4$*u c qq cN qN BN

= + +

1$3 4$3u c q

q cN qN BN

= + +


30/33

GRAFIK FAKTOR DAYA DUKUNG

G++%1 +% 8%'1;+ L6%1 +% 8%'1;+


31/33

Perh%"'ga' Da*a D":"'g

U0;2 .+4'0;4 5%3% 5;2;4 5%&%0 5'1%2;2% 5+4%%%1''' /+5%%2% >

D%0% U' L%/%0';.>

T+' T+


32/33

"

D":"'g

KEMIRINGAN TERZAGHI MEYERHOF HANSEN VESIC

BEBAN 0

MUKA TANAH 0 0

DASARPONDASI 0 0


33/33

PERBANDINGAN BIDANG RUNTUH

p Dangkal Teori Terzaghi

Documents

Transcript of p Dangkal Teori Terzaghi