Intuisi Teknologi Dan Seni Analisa Thermal Overload Relay ...
Overload
-
Upload
faoidh-nol-yoljunghanda-yusriwa -
Category
Documents
-
view
28 -
download
0
description
Transcript of Overload
Satuan Acara PenyuluhanBahaya Overload Cairan Pasien Hemodialisa
Disusun Oleh:
Faroid amirul gufron
Imam baidowi
Maulindawati
Lailatul munawaroh
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG
PROBOLINGGO
2014
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Pokok Bahasan : Bahaya Overload Cairan Pasien Hemodialisa
Hari / Tanggal : Jum’at, 24 oktober 2014
Tempat : Di RSSA Malang Ruang HD
Sasaran : Pasien-pasien yang menjalani hemodialisa
Alokasi Waktu : 30 menit
A. Analisis Situasi
Sasaran ditujukan kepada pasien hemodialisa dan keluarga tentang
bahaya overload cairan, bertempat di RSSA Malang Ruang HD
B. Tujuan
1. Tujuan umum
Setelah diberikan penyuluhan pasien-pasien yang menjalani
hemodialisa dapat memahami dan mengerti tentang bahaya overload
cairan.
2. Tujuan khusus
Setelah diberikan penjelasan tentang bahaya overload cairan, maka
pasien-pasien hemodialisa diharapkan mampu :
a. Menjelaskan pengertian kelebihan cairan
b. Menjelaskan penyebab kelebihan cairan
c. Menjelaskan macam-macam cairan tubuh
d. Menjelaskan bahaya kelebihan cairan pada pasien hemodialisa
e. Tips mengurangi rasa haus pada pasien hemodialisa yang
membatasi asupan cairan
C. Metode : Ceramah dan tanya jawab
D. Media/ Alat Bantu : LCD
E. Materi
a. Pengertian kelebihan cairan
b. Penyebab kelebihan cairan
c. Macam-macam cairan tubuh
d. Bahaya kelebihan cairan pada pasien hemodialisa
e. Tips mengurangi rasa haus pada pasien hemodialisa yang membatasi
asupan cairan
F. Kegiatan Pendidikan Kesehatan
NoKegiatan Pendidikan Kesehatan
WaktuFasilitator Pasien
1 Pembukaan:
a. Memberi salam
b. Memberikan pertanyaan
appersepsi
c. Mengkomunikasikan
pokok bahasan
d. Mengkomunikasikan
tujuan
a. Menjawab pertanyaan
b. Mengajukan
pertanyaan
c. Menjawab pertanyaan
d. Menyimak
5 menit
2 Kegiatan inti:
a. Menjelaskan materi
b. Memberi kesempatan
bertanya
c. Menjawab pertanyaan
a. Menyimak
b. Mengajukan
pertanyaan
c. Memperhatikan dan
mengikuti saran yang
15 menit
d. Memberi persepsi diberikan
d. Menyimak dan
menjawab pertanyaan
3 Penutup:
a. Menyimpulkan materi
b. Melaksanakan evaluasi
c. Mengucapkan salam
penutup
a. Menyimak
b. Menjawab pertanyaan
c. Menjawab salam
10 menit
Materi Penyuluhan
A. Pengertian kelebihan cairan
Kelebihan cairan adalah keadaan diman seseorang individu
mengalami atau beresiko mengalami kelebihan cairan intraseluler atau
interstisial.
B. Penyebab kelebihan cairan
Kelebihan cairan terjadi jika asupan cairan lebih besar daripada
pengeluaran cairan. Kelebihan cairan dalam tubuh menyebabkan
konsentrasi natrium dalam aliran darah menjadi sangat kecil. Minum air
dalam jumlah banyak biasanya tidak menyebabkan kelebihan cairan jika
kelenjar hipofisa, ginjal dan jantung berfungsi secara normal. Kelebihan
cairan lebih sering terjadi pada orang-orang yang ginjalnya tidak
membuang cairan secra normal, misalnya pada penderita penyakit
jantung, ginjal atau hati.
C. Macam-macam cairan tubuh
1. Cairan intraseluler (CIS) adalah cairan yang berada di dalam sel di
seluruh tubuh 50% dari berat badan letaknya didalam sel dan
mengandung elektrolit, kalium fosfat dan bahan makan seperti glukosa
dan asam amino. Kerja enzim dalam sifatnya konstan, memecah dan
dan membangun kembali sebagaimana dalam semua metabolism
untuk mempertahankan keseimbangan cairan.
2. Cairan ekstraseluler (CES) adalah cairan yang berada di luar sel dan
terdiri dari tiga kelompok yaitu:
Cairan intravaskuler (plasma) adalah cairan di dalam system
vaskuler.
Cairan interstitial adalah cairan yang terletak diantara sel.
Cairan ttraseluler adalah cairan sekresi khusus seperti cairan
serebrospinal, cairan intraokuler dn sekresi saluran cerna.
D. Bahaya Kelebihan Cairan pada Pasien Hemodialisa
Air merupakan komponen utama dalam tubuh manusia yang berfungsi
untuk mengatur suhu tubuh, membuang racun, membawa zat gizi masuk
ke dalam sel, mempertahankan kelembaban kulit dan lain sebagainya. Air
merupakan komponen utama dalam tubuh manusia yang berfungsi untuk
mengatur suhu tubuh, membuang racun, membawa zat gizi masuk ke
dalam sel, mempertahankan kelembaban kulit dan lain sebagainya.
Namun demikian bagi pasien yang menjalani Hemodialisa, kelebihan
asupan cairan akan menyebabkan bengkak pada bagian tubuh tertentu,
karena ketidakmampuan ginjal mengeluarkan cairan dan proses
Hemodialisa dilakukan pada masa 2 kali dalam seminggu sehingga
dilakukan pembatasan asupan cairan.
Kelebihan volume selain akan menyebabkan hipertensi, juga dapat terjadi
edema paru (cairan di dalam paru), yang meningkatkan terjadinya
kegawatan hemodialisis, dan meningkatkan resiko pembengkakan dan
dan penebalan jantung sebelah kiri (LVH).
Gejala kelebihan cairan seperti tekanan darah naik, peningkatan frekuensi
nadi, dan frekuensi pernafasan, peningkatan tekanan vena sentral,
dispnea (sesak), batuk, edema (bengkak), penambahan berat badan
berlebih sejak dialysis terakhir.
E. Tips Mengurangi Rasa Haus pada Pasien Hemodialisis yang Membatasi
Asupan Cairan
Rasa haus merupakan masalah yang sering dijumpai bagi yang
menjalani Hemodialisis dengan pembatasan cairan. Berikut adalah tips
untuk mengurangi rasa haus pada pasien Hemodialisis yang membatasi
asupan cairan :
1. Hindari makanan dengan rasa asin dan pedas. Rasa asin dan pedas
akan meningkatkan rasa haus, sedangkan rasa asin akan cenderung
meningkatkan tekanan darah.
2. Biasakan untuk membaca label kandungan zat gizi pada makanan
yang dibeli agar bisa diketahui berapa kandungan garam terutama
natrium dalam makanan tersebut, seperti pada saus, kecap, dan lain-
lain.
3. Berusaha untuk selalu berada di tempat yang sejuk , tidak berlama-
lama di tempat yang udaranya panas.
4. Hindari minum dengan air es atau air es yang manis, karena air es dan
air es yang manis tidak dapat menghilangkan rasa haus kecuali
dengan jumlah yang banyak.
5. Saat minum obat gunakan sedikit air. Sebaiknya obat diminum setelah
makan, sehingga jumlah cairan yang sudah direncanakan pada saat
makan juga cukup digunakan untuk minum obat kecuali obat yang
harus diminum sebelum makan.
6. Gunakan gelas yang kecil saat minum, dan jangan langsung menelan
minuman yang masuk ke mulut, akan tetapi telan secara perlahan.
7. Tanyakan pada dokter yang merawat, apakah obat-obat yang
diberikan akan menimbulkan efek samping berupa rasa kering pada
mulut.
8. Makanlah buah apel hijau atau papaya, Karena papaya dan apel hijau
dapat memberikan rasa segar. Jika ingin mengkonsumsi buah buahan
yang lain, harus dikupas dan direndam air panas selama 10 menit.
Untuk sayuran lebih baik dimakan dalam keadaan matang atau sudah
melalui perendaman air panas selama 10 menit.
9. Untuk mengurangi rasa kering di mulut, sikatlah gigi, kumur-kumur
(menggunakan air dingin yang sudah dicampur dengan daun mint,
dimana banyaknya cairan yang digunakan tetap
diperhitungkan dalam jumlah cairan yang dikonsumsi).
10.Saling bertukar pengalaman dengan pasien lain bagaimana mengatasi
rasa haus, saling mendukung dan membantu meningkatkan
kedisiplinan saat rasa haus timbul.
Daftar Pustaka
Anonym.(2010). Chonic Disease Kidney.
http://kesehatan.kompasiana.com/ diakses tanggal 12 Mei 2013
Anonym.(2011). Membatasi Asupan Cairan pada Pasien Gagal Ginjal.
http://www.rshappyland.com/ diakses tanggal 13 Mei 2013
Mahardy, D. (2013). Bahaya Kelebihan Cairan pada Pasien Hemodialisa.
http://dennymahardy.wordpress.com/ diakses tanggal 13 Mei 2013
Price & Wilson. (2006). Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit Volume 2.
Jakarta: EGC.
Sudoyo, dkk,. 2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid 2 Edisi
5. Jakarta: Interna Publishing.