Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR...

117
KPS Optimisme di Indonesia Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Transcript of Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR...

Page 1: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

KPS Optimisme

di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Page 2: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

2 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Page 3: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 3

Buku ini disusun oleh Tim IIGF didukung oleh berbagai narasumber :Hadiyanto, Direktur Jenderal Kekayaan Negara RI, Freddy Saragih, Komisaris PT PII 2010-2013; Sinthya Roesly, Direktur Utama PT PII; Armand Hermawan, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT PII, Yadi Ruchandi, Direktur Operasi PT PII; Arianto Wibowo, Executive Vice President Head of Business Development PT PII, Emil Elestianto Dardak, Executive Vice President Project Appraisal and Structuring PT PII; Andre Permana, Senior Vice President Risk and Compliance PT PII; Erwin Sukandar dan Djoko Sarwono, Senior Vice President Project and Guarantee Consultation PT PII; Brahmantio Isdijoso, Kepala Bidang Rekomendasi Pengelolaan Risiko Fiskal Kementerian Keuangan RI; Farid Arif Wibowo dan Dudi Rulliadi, Peneliti dan Pemerhati Infrastruktur dan KPS

BaGIaN 1 KONSEP DaN KONTEKS KPS DI INDONESIa

7BaGIaN 2 PERaNaN PT PII (PERSERO) DaLaM SKEMa KPS

63

89BaGIaN 3 CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa

107

PENUTUP

KaTa PENGaNTaR4

Daftar Isi

103

110

DaFTaR PUSTaKa

DaFTaR SINGKaTaN

Page 4: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

4 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Konsep KPS yang kompleks dan model penjaminan di In donesia yang unik mem­butuhkan lebih banyak penjelasan dan sosialisasi kepada berbagai pemangku ke penting an terkait guna mem peroleh ke­

satuan pemahaman.Ide besar pemberian jaminan oleh pemerintah melalui PT PII selaku

Badan Usaha Penjaminan Infrastruktur, untuk me mastikan tata kelola yang baik dalam eksekusi proyek KPS (Public Private Partnership/PPP) dan mendukung keberhasilan pembangunan infrastruktur Indonesia secara berkelanjutan, merupakan suatu terobosan yang menan tang. Namun dengan komitmen, kerja keras dan berpegang teguh pada tata nilai yang baik, maka suatu proses dan pekerjaan yang sulit akan dapat dikerjakan dan memperoleh hasil yang baik pula. Cita­cita PT PII untuk menjadi institusi yang kredibel dan respected dalam menjalankan mandatnya akan dapat dicapai dengan adanya sistem yang baik dan didukung oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk juga dukungan dari individu­individu yang bekerja di PT PII, yang senantiasa bekerja dengan semangat tinggi bagi kemajuan Indonesia melalui pembangunan infrastruktur yang memadai.

Perjalanan PT PII dimulai dari ide awal yang digulirkan Kementerian Keuangan, kemudian didukung pula oleh Parlemen, dan dilanjutkan dengan penyusunan regulasi terkait seiring dengan pengembangan kapasitas organisasi. Saat ini, PT PII telah beroperasi secara penuh untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur Indonesia. Pengalaman menyusun struktur penjaminan dalam proyek pembangkit listrik PLTU Jawa Tengah, pembelajaran dalam proyek SPAM Bandar Lampung, SPAM Umbulan, kereta api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit mulut tambang Sumatera

Kata Pengantar

Page 5: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 5Selatan 9 dan 10, telah menempa organisasi dan individu di PT PII. Hal ini secara nyata telah menjadikan PT PII mampu merealitakan sebuah konsep penjaminan ala Indonesia.

Berbagai dinamika, romantika dan drama dalam membangun institusi, interaksi dengan sektor publik seperti regulator, pembuat kebijakan, PJPK, konsultan PT PII ataupun PJPK, serta sektor swasta seperti investor dan perbankan, telah turut membantu PT PII dalam menentukan bagaimana harus bersikap, berkomunikasi dan membangun sistem serta alur kerja yang responsif namun tetap akuntabel dan kredibel.

Pada tahun 2013 ini, PT PII sudah menjalani tahun keempat beroperasi. Setelah lebih dari tiga tahun pembentukannya, diharapkan penerbitan tulisan ten tang KPS dan catatan sejarah pembentukan dan dinamika operasional PT PII dapat memberikan paparan yang bermanfaat bagi PT PII sendiri maupun bagi semua pihak dan pemangku kepentingan terkait.

Berkat kontribusi dari berbagai pihak, tulisan ini telah berhasil disusun untuk memberikan gambaran tentang KPS dan konsep penjaminan peme­rintah melalui Badan Usaha Penjaminan Infrastruktur. Tulisan ini disusun agar dapat menimbulkan pengharapan dan optimisme bahwa apabila berbagai pihak memiliki komitmen yang tinggi dan saling mendukung sesuai dengan porsi masing­masing, maka infrastruktur dengan skema KPS akan dapat berhasil dibangun di Indonesia dalam skala yang lebih besar dan ber­kesinambungan, sehingga dapat mendukung pembangunan menuju Indo­nesia yang adil dan makmur.

Akhir kata, apresiasi kami secara institusi kepada para pihak yang telah mendukung terwujudnya tulisan ini. Diharapkan tulisan ini akan dapat terus disempurnakan sesuai masukan dari para pemangku kepentingan dan dinamika perkembangan implementasi KPS di Indonesia.

Jakarta, 6 Oktober 2013Sinthya RoeslyDirektur Utama PT PII

Page 6: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

6 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

6 | Optimisme KPS di Indonesia

Page 7: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 7

BAGIAN 1

KONSEP DAN KONTEKSKPS DI INDONESIA

Konteks Ekonomi Indonesia

Selama lebih dari enam dasawarsa, sejak kemerdekaannya, Indonesia telah mengalami beragam perubahan dan kemajuan di bidang pembangunan ekonomi. Bermula dari sebuah negara yang perekonomiannya berbasis kegiatan pertanian tradisional, kini Indonesia telah menjelma men­

jadi negara dengan proporsi industri manufaktur dan jasa yang lebih besar. Hal ini tentu saja memberikan perubahan pada bentuk perekonomian Indonesia. Kemajuan ekonomi juga telah membawa peningkatan kesejahteraan masyarakat, yang tercermin tidak saja dalam peningkatan pendapatan per kapita, namun juga dalam per­baikan berbagai indikator sosial dan ekonomi lainnya termasuk Indeks Pembangunan Manusia. Dalam periode 1980 hingga 2010, Indeks Pembangunan Manusia Indonesia meningkat dari 0,39 ke 0,60. Indo­nesia juga memainkan peran yang makin besar di perekonomian global. Saat ini Indonesia menempati urutan ekonomi ke­16 terbesar di dunia. Keterlibatan Indonesia pun sangat diharapkan dalam berbagai

Page 8: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

8 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

forum global dan regional seperti aSEaN, aPEC, G­20, dan berbagai kerjasama bilateral lainnya. Indonesia terbukti telah bangkit kembali sejak krisis keuangan asia pada tahun 1990an, dan berhasil melewati krisis ekonomi global tahun 2008. Hal ini mendapatkan apresiasi positif dari berbagai lembaga internasional, antara lain tercermin dengan per baikan peringkat hutang Indonesia di saat peringkat negara­negara lain justru mengalami penurunan.

Di sisi lain, tantangan pembangunan ekonomi Indonesia ke depan tidaklah mudah untuk diselesaikan. Dinamika ekonomi domestik dan global mengharuskan Indonesia senantiasa siap terhadap perubahan. Keberadaan Indonesia di pusat baru gravitasi ekonomi global, yaitu kawasan asia Timur dan asia Tenggara, mengharuskan Indonesia mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk mempercepat terwujudnya suatu negara maju dengan hasil pembangunan dan kesejahteraan yang dapat dinikmati secara merata oleh seluruh masyarakat. Selaras dengan visi pembangunan nasional sebagaimana tertuang dalam Undang­Undang No. 17 tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005–2025, maka visi Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia adalah “Mewujudkan Masyarakat Indonesia yang Mandiri, Maju, adil, dan Makmur”.

Rencana Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia

Mempertimbangkan berbagai potensi dan keunggulan yang di­miliki, serta tantangan pembangunan yang harus dihadapi, Indonesia memerlukan suatu transformasi ekonomi berupa percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi menuju negara maju. Dengan demi kian, daya saing Indonesiapun meningkat dan sekaligus dapat mewujudkan kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia. Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) merupakan langkah awal untuk mendorong Indonesia menjadi negara maju dan termasuk 10 (sepuluh) negara besar di dunia pada tahun 2025, melalui pertumbuhan ekonomi tinggi yang inklusif, berkeadilan dan

Page 9: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 9berkelanjutan. Untuk mencapai hal tersebut, diharapkan pertumbuhan ekonomi riil rata­rata sekitar 6­9 persen per tahun secara berkelanjutan.

Pengembangan MP3EI dilakukan dengan pendekatan yang didasari oleh semangat “Not Business As Usual”, melalui perubahan pola pikir bahwa keberhasilan pembangunan ekonomi tidak hanya tergantung pada pemerintah saja, melainkan kolaborasi bersama Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, BUMN, BUMD, dan Swasta. Pihak swasta yang memiliki kepentingan bisnis atau pure private investor, diberikan peran penting dalam pembangunan ekonomi terutama dalam peningkatan investasi dan penciptaan lapangan kerja. Sedangkan pihak pemerintah berfungsi sebagai regulator, fasilitator dan katalisator. Sebagai regulator, pemerintah akan menerbitkan regulasi yang mendukung ataupun melakukan deregulasi terhadap regulasi yang menghambat pelaksanaan investasi yang sehat. Sebagai fasilitator dan katalisator, pemerintah membangun infrastruktur maupun memberikan insentif fiskal dan non fiskal. Diharapkan, melalui langkah MP3EI, percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi akan menempatkan Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2025 dengan pendapatan per kapita yang berkisar antara USD 14.250 – USD 15.500 dengan nilai total perekonomian (PDB) berkisar antara USD 4,0 – 4,5 triliun.

Untuk mewujudkan hal tersebut diatas, diperlukan pertumbuhan eko nomi riil sebesar 6,4 – 7,5 persen pada periode 2011– 2014, dan seki­tar 8,0 – 9,0 persen pada periode 2015 – 2025. Pertumbuhan ekonomi tersebut akan dibarengi penurunan inflasi dari sebesar 6,5 persen pada periode 2011 – 2014 menjadi 3,0 persen pada 2025. Kombinasi pertum­buhan dan inflasi seperti itu mencerminkan karakteristik negara maju.

Keterlibatan Swasta Dalam PembangunanPertumbuhan ekonomi yang relatif tinggi menye babkan kebu­

tuhan infrastruktur di Indonesia menjadi meningkat. Namun secara umum, saat ini terdapat kendala ketersediaan infrastruktur untuk mening katkan daya saing perekonomian nasional dan memberikan

Page 10: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

10 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Dengan keterbatasan pendanaan peme rintah menyadari peran penting sektor swasta untuk memenuhi kebutuhan pembangunan infrastruktur tersebut. Disinilah muncul ide untuk melibatkan swasta dalam pembangunan infrastruktur, yang sebenarnya merupakan

pela yanan kepada masyarakat secara merata. Saat ini, selain kurang dari sisi jumlah, infrastruktur yang adapun dapat dikatakan belum berfungsi optimal. Hal ini disebabkan oleh antara lain :- Isue koordinasi kelembagaan yang terkait dengan pengelolaan

infrastruktur;- Kualitas sumberdaya manusia yang masih rendah;- Kemampuan pembiayaan pemerintah yang terbatas.

Sebagaimana diketahuiketersediaan infrastruktur yang memadai dan ber kualitas merupakan prasyarat bagi peningkatan pertumbuhan eko nomi, produktifitas dan daya saing serta bagi pengurangan ke­miskinan.

Pemerintah memperkirakan bahwa untuk jangka waktu lima tahun yaitu dimulai 2010 sampai 2014, dibutuhkan investasi se nilai Rp. 1,430 triliun (sekitar USD 150 milyar) untuk sektor infra struktur.

TOTA

L Rp

1.9

24 T Swasta

345 T

BUMN341 T

APBD355 T

APBN560 T

324 T2.000,00

1.800,00

1.600,00

1.400,00

1.200,00

1.000,00

800,00

600,00

400,00

200,00

-Kebutuhan Investasi

2010-2014Perkiraan Pendanaan Perbedaan

Gambar 1 : Kebutuhan Investasi Infrastruktur dalam RPJMN 2010-2014

Page 11: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 11tanggung jawab peme rintah. Namun, hal ini memerlukan tata laksana khusus. Pada awalnya, pemerintah melibatkan swasta melalui sistem tender aPBN/aPBD. Dengan sistem ini, mulai dari desain pekerjaan, spesifikasi alat sampai ke bagaimana pekerjaanya harus dilakukan, diatur dalam kontrak.

Sistem kerjasama dengan swasta kemudian berkembang. Peme­rintah tidak lagi mendiktekan detil pekerjaan pada kontraktor. Jika sebelumnya pem bayaran dilakukan saat proyek dimulai maka dengan sistem Turn Key, dimana pembayaran dilakukan setelah pekerjaan selesai dan serah terima aset. Disini swasta sudah mulai dilibatkan dalam merencanakan dan membangun proyek.

Melihat keuntungan sistem Turn Key, maka mulai dikembangkan sistem kerjasama pemerintah swasta dengan melibatkan pihak swasta lebih jauh lagi, selain membangun sampai aset selesai, juga mengelola dan memelihara aset dalam jangka waktu tertentu. Spesifikasi proyek berubah dari pemerintah yang mendikte spesifikasi teknis (input based) menjadi output based. Pemerintah kemudian menyediakan suatu sarana bagi pihak swasta agar dapat ikut berperan serta dalam pembangunan infrastruktur melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Swasta (KPS). Sebuah proses panjang yang cukup rumit namun bila dilaksanakan sesuai ketentuan, akan memberikan kepastian dan kejelasan bagi pihak­pihak yang terlibat di dalamnya.

Kerjasama Pemerintah dan Swasta (KPS)KPS adalah kerjasama yang memberikan kesempatan bagi sektor

swasta untuk berpartisipasi dalam pembiayaan, desain, konstruksi, operasional dan pemeliharaan terhadap proyek/program sektor publik. Kemitraan dituangkan dalam suatu perjanjian kontrak antara pemerintah, baik pusat ataupun daerah dengan mitra swasta. Melalui perjanjian ini, keahlian dan aset dari kedua belah pihak (pemerintah dan swasta) dikerjasamakan dalam menyediakan pelayanan kepada masyarakat. Begitu juga untuk risiko dan manfaat dalam menyediakan pelayanan ataupun fasilitas dipilah/dibagi kepada pemerintah dan

Page 12: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

12 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Prinsip Dasar dalam KPS:1. adanya pembagian risiko antara pemerintah dan swasta dengan

mengalokasikan pengelolaan jenis risiko kepada pihak yang relatif dapat mengelolanya dengan lebih baik;

2. Pembagian risiko ini ditetapkan dengan kontrak antara para pihak dimana pihak swasta diikat untuk menyediakan layanan dan pengelolaannya atau kombinasi keduanya;

3. Pengembalian investasi dibayar melalui pendapatan proyek (revenue) yang dibayar oleh pengguna (user charge) atau pe­merintah;

4. Tanggung jawab penyediaan layanan kepada masyarakat tetap pada pemerintah, untuk itu bila swasta tidak dapat memenuhi pelayanan (sesuai kontrak), pemerintah dapat mengambil alih.

Tujuan pelaksanaan KPS:1. Mencukupi kebutuhan pendanaan secara berkelanjutan melalui

pengerahan dana swasta;2. Meningkatkan kuantitas, kualitas dan efisiensi pelayanan melalui

persaingan sehat;3. Meningkatkan kualitas pengelolaan dan pemeliharaan dalam

penyediaan infrastruktur.

swasta. KPS digunakan sebagai alternatif sumber pembiayaan pada kegiatan pemberian layanan dengan karakteristik layak secara keuangan dan memberikan dampak ekonomi tinggi dan memerlukan dukungan atau jaminan pemerintah yang minimum.

Pihak swasta melaksanakan sebagian fungsi pemerintah selama waktu tertentu dan dapat menerima kompensasi atas pelaksanaan fungsi tersebut, baik secara langsung maupun tidak langsung. Pihak swasta juga bertanggungjawab atas risiko yang timbul akibat pelaksanaan fungsi tersebut. Fasilitas pemerintah, lahan atau aset

Page 13: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 13

Manfaat Skema KPS:1. Tersedianya alternatif berbagai sumber pembiayaan;2. Pelaksanaan penyediaan infrastruktur lebih pasti;3. Berkurangnya beban (aPBN/aPBD) dan risiko pemerintah;4. Infrastruktur yang dapat disediakan semakin banyak;5. Kinerja layanan masyarakat semakin baik;6. akuntabilitas dapat lebih ditingkatkan dan7. Swasta menyumbangkan modal, teknologi, dan kemampuan

mana jerial yang lebih baik.

lainnya digunakan oleh pihak swasta selama masa kontrak untuk kepentingan proyek.

Pada tahun 1990an, Pemerintah mulai memperkenalkan model pengelolaan listrik swasta atau Independent Power Producers (IPPs), program “Kerja Sama Operasi” (KSO) ekspansi telekomunikasi, dan sejumlah proyek jalan tol untuk dibangun dengan kemitraan peme­rintah dan swasta. Namun pelaksanaannya dilakukan berdasarkan penunjukan, atau dengan proses kompetisi yang terbatas. Tingkat kesuksesan proyek­proyek tersebut menjadi sangat terbatas, bahkan dalam beberapa kasus terjadi perselisihan hingga kontrak harus dirundingkan kembali. Karenanya KPS lebih dipahami sebagai sebuah wacana saja.

Model KPS yang adaPada dasarnya KPS terkait dengan kerja sama pengadaan

investasi. Terdapat berbagai model investasi publik (dari Pemerintah), dengan peranan pihak swasta yang lebih besar, misalnya kontrak operasi dan pemeliharaan (O&M Contract), BLT (Leasing), BOT/ROOT, BOOT (DBFO)/ROOT, dan BOO/ROO. Secara konvesional kerja sama yang ada selama ini merupakan kontrak layanan (Service Contract).

Page 14: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

14 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Regulasi KPS di IndonesiaRantai nilai pengembangan KPS secara umum meliputi tahapan

perencanaan, prastudi kelayakan, pelelangan, pembiayaan proyek, konstruksi dan operasi.

Gambar 3 : Rantai Nilai KPS di Indonesia dan Berbagai Instansi Pemerintah yang Terlibat

Dalam satu dasawarsa terakhir ini, terdapat berbagai perubahan kebijakan yang fundamental di Indonesia guna mewujudkan program KPS yang baik dan mengatasi kekurangan pengaturan KPS ter dahulu.

InvestasiPemerintah

ServiceContract

O&MContract

BLT(Leasing) BOT

ROT

BOOTDBFOROOT

BOOROO

Privati-zation/

Divesti-tuse

Keteragnan :O&M Contract : Operation and maintenanceBLT (Leasing) : Build lease transferBOT : Build operate transferROT : Rehabilitate operate transfer

BOOT : Build own operate transferDBFO : Develop building finance operateBOO : Build own operateROO : Rehabilitate operate own

Gambar 2 : Berbagai Model Kerjasama Pemerintah Swasta

Sektor Infrastruktur1. Transportasi2. Jalan Tol3. Kelistrikan4. Air Minum5. Limbah6. Irigasi7. Telkomunikasi (tertentu)8. Minyak & Gas (tertentu)

MOF

Pembiayaan dan/atau Investasi langsung Pemerintah

Keterlibatan VGF untuk meningkatkan kelayakan

Penjaminan untukmeningkatkan “bankability”

Badan Pemerintah(Kementerian terkait, Pemerintah

Daerah, PJPK)

PascaStudi Kelayakan

PembiayaanProyek

PelelanganPengembanganRencana Proyek

PenyusunanStruktur Proyek

Pra-Studi KelayakanPerencanaan Konstruksi Operasi

Page 15: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 15

Obyektif Skema KPS1. Memperoleh “Value for money” dengan kompensasi, atau tarif

“harga pasar”, yang kompetitif;2. Meningkatkan kesediaan lembaga keuangan untuk menye dia kan

pendanaan;3. Menurunkan biaya pendanaan;4. Mengurangi risiko kegagalan proyek;5. Meningkatkan kemudahan memperoleh perijinan untuk proyek.6. Membantu untuk menarik pihak swasta yang lebih berkualitas

dan berpengalaman;7. Meningkatkan akuntabilitas proses pengadaan infrastruktur

publik yang melibatkan swasta dan8. Meningkatkan investasi dalam proyek infrastruktur dan mencipta­

kan pertumbuhan ekonomi.

Sebelum melangkah lebih jauh untuk menyiapkan pra­studi kelayakan proyek Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS), sangat penting untuk dipastikan dalam kajian hukum dan kelembagaan apakah proyek tersebut telah sesuai dengan peraturan perundang­undangan yang ada untuk di­KPS­kan dan secara kelembagaan pihak penyusun pra­studi kelayakan tersebut telah tepat menjadi PJPK.

Biaya yang dikeluarkan oleh PJPK dalam menyusun pra­studi kelayakan akan sia­sia, apabila secara hukum dan kelembagaan proyek tersebut bukan merupakan bagian dari kewenangannya. Kajian hukum dan kelembagaan merupakan salah satu poin penting dalam proses penyiapan proyek KPS, oleh karena itu sebelum menyiapkan suatu proyek dengan skema KPS, PJPK harus mengetahui dan memahami terlebih dahulu peraturan­peraturan yang terkait dalam KPS.

Beberapa pihak mengatakan bahwa KPS di Indonesia seharusnya dilindungi oleh undang undang khusus seperti BOT Law atau PPP Law. Regulasi yang terkait dengan proyek KPS khususnya dalam pe nyediaan infrastruktur telah berkembang sejak lama. awalnya Peme rintah menerbitkan beberapa regulasi sektoral yang didalamnya terdapat

Page 16: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

16 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

pengaturan berkaitan dengan KPS, seperti UU No. 15/1985 tentang Ketenagalistrikan, PP No. 10/1987 tentang Ketenagalistrikan dan UU No. 13 /1987, PP No. 8/1990 tentang Jalan Tol dan Keputusan Presiden No. 7/1998 tentang Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha Swasta Dalam Pembangunan dan/atau Pengelolaan Infrastruktur. Namun terjadinya krisis finansial di Asia tahun 1998 yang mengakibatkan terjadinya perubahan ekonomi, sistem politik dan kelembagaan di Indonesia, mengakibatkan perubahan kebijakan dan kelembagaan dalam sektor infrastruktur, termasuk kebijakan dan kelembagaan yang berhubungan dengan pengembangan KPS. Terjadi penataan ulang dan konsolidasi pengaturan serta kelembagaan KPS pada periode tahun 1998­2004 pasca krisis. Pengaturan kebijakan dan regulasi pelaksanaan proyek KPS didasarkan pada praktek­praktek terbaik yang dilakukan dunia internasional.

16 | Optimisme KPS di Indonesia

Page 17: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 17

Pengaturan KPS terkini dalam penyediaan infrastruktur secara umum diatur dalam Peraturan Presiden No. 67/2005 yang telah diubah dengan Peraturan Presiden No. 13/2010, dan kemudian diubah kembali dengan Peraturan Presiden No. 56/2011 Tentang Kerjasama Pemerintah Dengan Badan Usaha Dalam Penyediaan Infrastruktur (Regulasi KPS). Disamping itu, masih ada beberapa peraturan yang berkaitan dengan proses KPS dan pemberian dukungan atau jaminan pemerintah.

Regulasi KPS mengatur KPS untuk proyek­proyek infrastruktur ter­tentu, meliputi bandara, pelabuhan, jalur kereta api, jalan, penyediaan air bersih/sistem pengairan, air minum, air limbah, limbah padat, infor­matika dan telekomunikasi, ketenagalistrikan, serta minyak dan gas bumi.

Proyek KPS dapat dilaksanakan berdasarkan usulan PJPK. Namun penunjukan Badan Usaha yang akan mengerjakan proyek KPS harus

Optimisme KPS di Indonesia | 17

Page 18: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

18 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Tabel Landasan Hukum KPS

PERATURAN KETENTUAN

Perpres 56/2011 Peraturan Presiden Nomor 67 Tahun 2005 tentang Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha dalam Penyediaan Infrastruktur sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 13 tahun 2010 dan Peraturan Presiden Nomor 56 tahun 2011.

Perpres 12/2011 Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Pe nye­diaan Infrastruktur (KKPPI) sebagai mana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 2011.

Perpres 78/2010 Peraturan Presiden Nomor 78 tahun 2010 tentang Penjaminan Infrastruktur Dalam Proyek Kerja Sama Pemerintah Dengan Badan Usaha yang dilakukan melalui Pen jaminan Infrastruktur.

UU No 10/2010 Pengadaan Tanah

UU No 2/2012 Tentang Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum.

Permen PPN 03/2009 Tata Cara Penyusunan Daftar Rencana Proyek Kerjasama dengan Badan Usaha dalam Penyediaan infrastruktur.

melalui proses tender terbuka. ada dua jenis pendekatan yang dapat diambil dalam proses ini yaitu proyek solicited dan unsolicited. Proyek yang solicited diidentifikasi dan disiapkan oleh PJPK, sedangkan untuk proyek yang unsolicited diidentifikasi dan diajukan kepada PJPK oleh Badan Usaha.

Page 19: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 19

Permen PPN 04/2010 Panduan Umum Pelaksanaan Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha dalam Penyediaan Infrastruktur.

Permenko 01/2006 Organisasi dan Tata Kerja Komite Kebijakan Percepatan Penyediaan Infrastruktur.

Permenko 04/2006 Peraturan Menteri Koordinator Bidang Per­ eko nomian Nomor 04/M.Ekon/06/2006 tentang Tata Cara Evaluasi Proyek Kerjasama

Pemerintah dan Badan Usaha dalam Penye­diaan Infrastruktur yang mem butuhkan du­kung an pemerintah.

Peraturan Pemerintah tentang Penyertaan Modal Negara RepublikNo. 35 tahun 2009 Indonesia Untuk Pendirian Perusahaan Per­

seroan (Persero) di Bidang Penjaminan Infra­struktur.

Peraturan Pemerintah Tentang Penambahan Penyertaan Modal No. 88 tahun 2010 Negara Republik Indonesia ke Dalam Modal Saham PT Penjaminan Infrastruktur Indo nesia.

Peraturan Pemerintah Tentang Penambahan Penyertaan Modal No. 55 tahun 2011 Negara Republik Indonesia ke Dalam Modal Saham PT Penjaminan Infrastruktur Indo nesia.

Permenko 03/2006 Peraturan Menteri Koordinator Bidang Per­ ekono mian Nomor 03/M Ekon/06/ 2006 tentang Prosedur dan Kriteria Penyu sunan

Daftar Prioritas Proyek Infrastruktur Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha.

Permen PPN 03/2012 Panduan Umum Pelaksanaan Kerjasama Peme rintah Dengan Badan Usaha Dalam Penyediaan Infrastruktur

Permen PPN 06/2012 Tata Cara Penyusunan Daftar Rencana Proyek Infrastruktur

Page 20: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

20 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Proyek KPS harus dilak sanakan melalui suatu Perjanjian Kerjasama (PKS) antara PJPK dengan badan usaha. Pemerintah dapat memberikan dukungan fiskal dan/atau non­fiskal untuk me­ningkatkan kelayakan suatu proyek infrastruktur. Proyek KPS harus terstruktur baik dengan alokasi risiko yang mampu dikelola secara optimal oleh para pihak.

Peraturan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi No. 4/2006, mensyaratkan bahwa suatu permintaan atas dukungan kontinjen setidaknya harus dimuat pada bagian studi kelayakan. Hal ini lebih tegas diatur dalam Peraturan PPN No. 4/2010. Berbagai peraturan KPS juga mengatur dokumen yang harus disiapkan saat meminta dukungan pemerintah baik berupa kontribusi fiskal langsung maupun penjaminan, termasuk konsep perjanjian kerjasama, estimasi biaya proyek, hasil dari konsultasi publik dan lainnya. Pemerintah telah mendirikan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) “PT PII” sebagai Badan Usaha Penjaminan Infrastruktur (BUPI) untuk mengelola pemberian jaminan tersebut. Dengan upaya ini maka diharapkan dapat menekan ongkos biaya pembangunan proyek infrastruktur KPS, mening katkan kualitas dan kredibilitas proyek serta membantu pemerintah untuk dapat lebih baik mengelola risiko infrastruktur PT PII telah membuat kerangka kerja yang komprehensif dan konsisten untuk dapat menilai suatu proyek dan membuat keputusan sehubungan dengan pemberian jaminan dari pemerintah untuk proyek­proyek KPS.

Pengaturan tentang KPS di bidang Infrastruktur bersinggungan dengan berbagai regulasi lainnya, seperti Peraturan Pemerintah No. 6/2006 yang diubah dengan Peraturan Pemerintah No. 38/2008 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah, Peraturan Pemerintah No. 50/2007 tentang Tata Cara Pelaksanaan Kerjasama Dae rah dan Peraturan perundang­undangan lain tentang pengaturan sektoral.

Page 21: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 21

Tabel Peraturan Perundang-undangan Sektoral Terkait

Peraturan Utama Peraturan Terkait Lain PeraturanTerkait Non-KPS

KeretaApi PP 6/2006 Pengelolaan Keppres 80/2003 tentangw UU 23/2007 BMN/D Pengadaan Barang/Jasaw PP No. 56 Pemerintah sebagaimana tahun 2009 tentang telah diubah dengan Penyelenggaraan Perpres 54 Tahun 2010 Perkeretaapian

Pelabuhan PP 50/2007 UU 17/2003 Tentangw UU 17/2008 Tentang Tata Cara Keuangan Negara Tentang Pelayaran Pelaksanaan Kerjasamaw PP No. 61 tahun 2009 Daerah tentang Kepelabuhan

Bandara PP 1/2008 UU 25/2007 Tentangw UU 1/2009 Tentang Investasi Penanaman Modal Tentang Penerbangan Pemerintah

Jalan Tol PP 38/2007w PP 15/2005 Tentang Pembagianw PP No. 44 tahun 2009 Urusan Pemerintahan tentang perubahan w PP No. 15 tahun 2005

Air Minum: Perpres 36/2005w PP 16/2005 jo. 65/2006 dan Per Ka BPN 3/2007 Tentang PengadaanTanah

Lainnya:w Permenhub 83/2010w PermenPU 12/2010w PermenPU 13/2010

Page 22: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

22 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Infrastruktur di Indonesia dan PendanaannyaKetersediaan infrastruktur yang berkualitas merupakan salah

satu faktor penentu daya tarik suatu kawasan/wilayah/negara. Selanjutnya, kinerja infrastruktur menjadi faktor kunci dalam pe­nentu an daya saing global, selain faktor ekonomi makro, efisiensi pemerintahan dan efisiensi usaha. Dalam “World Competitiveness Yearbook 2012”, daya saing Indonesia ditempatkan pada peringkat ke 50 dari 144 negara yang dinilai. Salah satu penyebabnya adalah ketersediaan infrastruktur yang tidak memadai (daya saing infra­struktur Indonesia pada peringkat 78, yaitu di bawah Brazil, China, Thailand, Malaysia, dan Korea). Perekonomian akan timpang akibat ketersediaan pasokan (supply) terhadap permintaan (demand) ter­

22 | Optimisme KPS di Indonesia

Page 23: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 23

hambat oleh tidak adanya dukungan infrastruktur yang memadai. Kiranya kondisi tersebut yang saat ini dihadapi oleh Indonesia, dimana ekonomi bertumbuh relatif pesat (6,1% pada tahun 2010, 6,5% pada tahun 2011 dan 6,23% pada tahun 2012), namun investasi infrastruktur tidak memadai, atau kurang 5% dari Produk Domestik Bruto (PDB) dari yang seharusnya minimal 5% (Islamic Development Bank/IDB ­ 2010). Hal ini diantaranya terlihat pada kemacetan di berbagai ruas jaringan transportasi yang semakin parah serta kurang memadainya pasokan daya listrik.

Peran strategis infrastruktur juga ditunjukkan oleh berbagai kajian empirik yang menyatakan, bahwa ketersediaan infrastruktur yang lebih baik akan memberikan kontribusi terhadap kenaikan pertumbuhan ekonomi. IDB (2010) melaporkan, bahwa kenaikan investasi infrastruktur sebesar 1% di Indonesia, akan memberikan kontribusi sebesar 0,3% terhadap PDB. Untuk mendukung program tersebut, Pemerintah telah mencanangkan, bahwa kebutuhan dana pembangunan infrastruktur publik antara tahun 2010­2014 adalah sebesar Rp1.924 triliun. Kebutuhan tersebut diperhitungkan berdasarkan asumsi, bahwa untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari 5,5 – 5,6% pada tahun 2010 menjadi 7,0 – 7,7% pada tahun 2014 diperlukan dana pembangunan infrastruktur minimal sebesar 5% dari PDB per tahun. Kebutuhan tersebut diharapkan dapat dipenuhi dari berbagai sumber, yaitu aPBN sebesar Rp560 triliun (29%), aPBD sebesar Rp355 triliun (18%) , BUMN dan BUMD sebesar Rp341 triliun (18%), serta dari swasta sebesar Rp345 triliun (18%). Dalam hal ini masih terdapat kekurangan (gap) pendanaan sebesar Rp324 triliun (17%).

Pada tahun 1998, tidak ada seorang pun yang pernah berfikir bahwa Indonesia akan berada di posisi yang cukup penting. Namun, negara ini telah melalui kemajuan yang pesat dalam masa 13 tahun terakhir, dan Indonesia telah menerima lebih dari US$5 miliar investasi asing dalam masa dua kuartal (kuartal keempat tahun 2010 dan kuartal pertama tahun 2011). Secara khusus, Pemerintah

Page 24: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

24 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

mentargetkan penanaman modal di sektor swasta sebesar Rp.980 triliun (kurang lebih USD 94 milyar) melalui skema KPS untuk jangka waktu 2010­2014. Program KPS mencakup rentang infrastruktur yang luas, termasuk sektor di bawah ini:­ Bandar udara ­ Pelabuhan laut dan sungai­ Jalan dan Jembatan ­ Jalan Kereta api­ Penyediaan air baku dan ­ Penyediaan air minum sistem irigasi ­ Penampungan air Limbah ­ Pembuangan Sampah­ Informatika dan Tele­ ­ Ketenagalistrikan komunikasi ­ Minyak dan Gas

Neraca dari Pemerintah Indonesia hanya mampu mendanai sekitar sepertiga dari infrastruktur yang dibutuhkan, hingga diperlukan investasi senilai US$140 miliar untuk 4 tahun ke depan. Ini berarti, sektor swasta harus memasukan dana US$23 miliar setiap tahun selama 4 tahun. angka tersebut bukanlah merupakan jumlah uang yang kecil. Untuk itu diperlukan adanya situasi yang kondusif bagi keterlibatan pihak swasta, khususnya dengan skema, KPS terutama untuk hal­hal berikut:­ Peraturan yang mendukung­ Kerangka kebijakan yang berpihak­ Prosedur yang jelas, dan terinci­ Budaya kompetisi yang sehat­ Transparansi dalam setiap transaksi­ Pasar modal yang berkembang­ Pejabat pemerintah yang cukup paham tentang KPS

Jika melihat negara­negara G20 dengan hutang rata­rata se­besar 80%, GDP dari Brasil yang relatif memiliki skala ekonomi yang sebanding dengan sebesar 66% Indonesia, memiliki hutang dengan rasio terhadap GDP yang jauh lebih kecil, yaitu 26%. Hal ini merupakan hal yang baik bagi investor dalam mempertimbangkan keputusan berinvestasi.

Page 25: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 25

Gam

bar 4

: In

isia

tif D

ukun

gan

Pem

erin

tah

untu

k P

roye

k In

frast

rukt

ur

Land

Fun

dVi

abilit

y G

ap

Fund

(VG

F)Gu

aran

tee

Fund

(PT

PII)

Pasa

r Mod

alda

n Re

form

asi

Kebij

akan

Bada

n Us

aha/

Lend

ers

Pem

biaya

an

Proy

ek

Penja

mina

n Ri

siko

Infra

struk

tur

Pem

beba

san

dan

Pem

bers

ihan

Laha

n

Duku

ngan

Ke

layak

anPr

oyek

PT II

F (P

rivat

e Se

c-to

r) &

PT S

MI (

SOE)

Kons

truks

iKo

nstru

ksi

Lelan

g

Refin

ancin

gDa

na P

embia

yaan

Pem

erin

tah

Pers

iapan

Pemerintah telah mengambil berbagai inisiatif untuk mendukung pembangunan infrastruktur melalui skema KPS, yang dapat dilihat pada bagan berikut:

Page 26: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

26 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Beberapa dukungan fasilitas fiskal dari peme rintah, meliputi:1. Land Fund atau Dana penyediaan tanah tersedia dalam dua kate­

gori, yaitu Land Revolving Fund yang disediakan sebagai “bridging fi-nance” kepada investor (terutama untuk jalan tol) dan Land Capping yang dimaksudkan untuk meng­cover risiko kenaikan biaya akuisisi tanah sampai dengan tingkat tertentu. Pada tahun 2010, Land re-volving Fund yang dikelola BLU­BPJT Kementerian Pekerjaan Umum telah mencapai Rp3,4 triliun. Sedangkan dana Land Capping yang dialokasikan sampai dengan tahun 2013 mencapai Rp4,89 triliun.

2. Infrastructure Fund atau dana infrastruktur. Pada bulan Februari 2009, PT SMI menerima modal awal dari Pemerintah sebesar Rp1 triliun. Kemudian pada Tahun 2010 PT SMI mendapat tambahan modal dari Pemerintah sebesar Rp 1 triliun. Pada Bulan Januari 2010 me­lalui kerjasama dengan IFC, aDB, dan DEG membentuk anak peru­sahaan yang diberi nama PT Indonesia Infrastructure Finance (PT IIF).

3. Guarantee Fund atau dana penjaminan. Saat didirikan pada Bulan Desember 2009, PT PII mendapat modal awal dari Pemerintah sebesar Rp1 triliun dan pada tahun 2010 dan 2011 mendapat tambahan modal masing­masing sebesar Rp 1 triliun dan 2012 sebesar Rp 1,5 triliun dari Pemerintah. Modal tersebut akan terus ditingkatkan menjadi Rp 9 triliun dalam beberapa tahun mendatang. Pendirian PT PII dimaksudkan untuk meningkatkan kelayakan kredit proyek KPS dan meningkatkan akuntabilitas pengelolaan penjaminan Risiko Infrastruktur. Pada tanggal 15 Oktober 2011, PT PII menandatangani penjaminan pertama untuk proyek KPS pembangkit listrik Jawa Tengah senilai US$ 3,5 miliar.

4. Untuk mendorong partisipasi sektor swasta dalam pembangunan infrastruktur dapat memberikan Viability Gap Fund (VGF) untuk proyek­proyek infrastruktur yang dapat menunjang aktivitas eko­nomi mendukung. VGF merupakan dana talangan yang diberi kan pemerintah atas sebuah proyek dengan skema KPS. VGF hanya akan diberikan pada proyek infrastruktur yang tidak memiliki keun­tungan besar atau memiliki waktu balik modal yang lama supaya investor masih tetap tertarik untuk mengikuti tender tersebut.

Page 27: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 27

Alasan Penyelenggaraan KPS di Berbagai Negara Berbagai negara melakukan KPS untuk alasan yang berbeda­

beda. Jika di afrika Selatan KPS dilaksanakan untuk memperoleh dana investasi tambahan maka di Thailand dilakukan untuk pengadaan jasa pelayanan umum yang belum tersedia. Untuk Korea Selatan, skema kerjasama ini ditujukan untuk memperoleh teknologi baru dan yang sudah terbukti keunggulannya. Untuk di negara lainnya seperti amerika Serikat, KPS dimaksudkan guna memperbaiki tingkat efisiensi. Inggris melakukannya untuk meningkatkan kompetisi, Philiphina melakukan KPS untuk meningkatkan transparansi proses pengadaan dan India bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja.

Selain dukungan dalam bentuk pendanaan dan penjaminan, pemerintah juga melan jutkan memberikan dukungan non­fiskal guna memfasilitasi per cepatan penyediaan infrastruktur melalui KPS, yaitu dalam ben tuk Project Development Facility (PDF) untuk penyiapan proyek KPS, penyediaan lahan yang dimiliki pemerintah, penyertaan modal sampai tingkat tertentu melalui BUMN serta insentif fiskal lainnya dan kebijakan “Land Freezing” untuk mencegah kenaikan harga tanah yang tidak terkendali.

Desentralisasi dan KPS Di era desentralisasi dan otonomi daerah saat ini, kewenangan

yang menyangkut sektor infrastruktur, ditangani oleh masing­masing tingkat pemerintahan sesuai dengan kewenangannya. Ke tika Indo­nesia memasuki era Reformasi, spirit untuk menerapkan desen­tralisasi dan otonomi daerah secara luas, kian nyata seiring dengan diimplementasikannya Undang­Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang­Undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah

Page 28: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

28 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Pusat dan Daerah. Tak berselang lama dilakukan revitalisasi proses desentralisasi dan otonomi daerah dengan mengganti kedua undang­undang tersebut dengan Undang­Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang­undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah.

Dikaitkan dengan gelombang reformasi di berbagai belahan dunia, setidaknya berbagai upaya yang dilakukan konvergen pada satu kesimpulan yakni harus ada transfer tanggung jawab dan sumber daya dari pemerintah pusat kepada daerah. Hal ini demi mendukung tercapainya nilai­nilai demokrasi dan tata pemerintahan yang baik (good governance). Desentralisasi pun kemudian menjadi alat terbaik untuk membawa pemerintah lebih dekat kepada warga negara, memperbaiki pembuatan keputusan publik, dan memberikan pelayanan publik secara lebih efektif.

Teori desentralisasi sendiri berangkat dari suatu pemikiran bahwa setiap pelayanan publik mestinya disediakan oleh yuridiksi tertentu yang memiliki kontrol atas wilayah geografis tertentu. Hal ini mengingat: a. Pemerintah daerah memahami apa yang menjadi concern pen­

duduknya; b. Pembuatan keputusan akan lebih responsif kepada pihak­pihak

yang diberikan pelayanan, dengan demikian akan ada tanggung jawab anggaran dan efisiensi, khususnya apabila pendanaan pelayanan pun didesentralisasikan;

c. Birokrasi yang sekiranya tidak bermanfaat dapat dieliminir;d. Kompetisi dan inovasi akan ada di antara berbagai yuridiksi.

Ditinjau dari aspek histori, otonomi daerah di Indonesia di­kenalkan sejak tahun 1903. Namun pengakuan secara legal formal untuk kali pertama pemberlakuan otonomi daerah persis ketika pembentukan Komite Nasional Daerah (KND) untuk mewujudkan politik desentra lisasi. Dilandasi oleh keinginan untuk menghargai pluralisme daerah yang membentuk NKRI, Pada 1965 dikeluarkan UU No. 18 tahun 1965. UU ini memberikan keleluasaan kepala daerah untuk mengatur rumah tangganya sendiri, bahkan bisa diberikan kewenangan lebih oleh pemerintah pusat. Kemudian

Page 29: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 29dikeluarkan Ketetapan No. IV/TaP MPR/1973, prinsip otonomi seluas­luasnya sebagaimana tertuang dalam Ketetapan No. XXI/MPR/1966 diubah menjadi otonomi yang nyata dan bertanggung jawab. Hal ini kemudian menjadi acuan dalam pembentukan UU No. 5 tahun 1974 tentang Pemerintahan Daerah. UU ini bertekad mewujudkan otonomi daerah yang mengancam ketahanan politik. UU ini menitikberatkan pelaksanaan Otonomi daerah pada daerah tingkat II (kabupaten/kota) seperti yang dilanjutkan dengan UU lain pada era Reformasi yaitu UU No. 22 tahun 1999 dan UU No. 32 tahun 2004.

Dalam UU No. 5 tahun 1974, pelaksanaan Otonomi Daerah ber­dasar kan asas desentralisasi dan dilaksanakan bersamaan dengan dekonsentrasi. Undang­undang Nomor 32 Tahun 2004 secara sub­stansial mengubah beberapa paradigma penyelenggaraan Peme rin­tahan Daerah dalam UU No. 22 Tahun 1999. Salah satunya adalah desentralisasi dan dekonsentrasi dipandang sebagai sesuatu yang bersifat kontinum bukan bersifat dikotomis. Dalam pembentukan daerah, UU Nomor 32 Tahun 2004 juga mengatur persyaratan administrasi, teknis dan fisik kewilayahan. Hal ini dimaksudkan agar pembentukan daerah dapat menjamin terselenggaranya pelayanan publik secara optimal.

Jika berbicara soal pembagian pekerjaan pemerintahan, maka ada pembagian yang spesifik:1. Pekerjaan yang sepenuhnya menjadi wewenang Pemerintah Pusat,

meliputi politik luar negeri, pertahanan, keamanan, moneter dan fiskal nasional, yustisi, dan agama.

2. Pekerjaan yang bersifat concurrent atau pekerjaan yang dapat dikelola bersama antara pusat, provinsi, atau pun kabupaten/ Kota. Pembagian wewenang ini diatur dalam pasal 11 ayat (1) UU

Nomor 32 Tahun 2004, dengan menggunakan kriteria eksternalitas, akuntabilitas, dan efisiensi dalam rangka mewujudkan proporsionalitas pembagian wewenang pemerintahan, sehingga ada kejelasan siapa melakukan apa.

Page 30: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

30 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Kewenangan daerah terbagi dua, yakni: 1. Kewenangan wajib adalah wewenang pemerintahan yang ber­

kaitan dengan pelayanan dasar seperti pendidikan dasar, kesehatan, pemenuhan kebutuhan hidup minimal, prasarana ling­kungan dasar dan sebagainya.

2. Kewenangan pilihan adalah hal yang secara nyata ada dan berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan. Selanjutnya agar penyediaan pelayanan kepada masyarakat

mampu memenuhi ukuran kelayakan minimal, pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat oleh Pemerintah Daerah harus berpedoman kepada Standar Pelayanan Minimal yang ditetapkan oleh Pemerintah. aspek penting lainnya adalah aspek demokratisasi yang diukur dari unsur keterlibatan masyarakat dalam menentukan pejabat publik di daerah.

Page 31: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 31adanya kebijakan desentralisasi di Indonesia, telah membawa

tantangan tersendiri dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur, khususnya dengan skema KPS. Risiko politik yang berdampak kepada proyek­proyek KPS dapat dianggap semakin meningkat, mengingat adanya pengambilan keputusan dan kewenangan yang beragam dan berlapis. KPS merupakan proyek Pemerintah sehingga membutuhkan dukungan penuh dari pemerintah, baik pusat maupun daerah. Dengan adanya otonomi daerah maka kekuasaan Pemerintah pusat semakin tersebar. ada pro dan kontra terkait kebijakan otonomi dimana kebijakan pusat tidak bisa serta merta di­replicate dengan kebijakan pemerintah daerah. Contohnya adalah industri penyediaan air minum, di mana tarifnya diputuskan oleh Pemerintah Daerah. Pemerintah Pusat tidak bisa mengintervensi atau menyamakan tarif dengan daerah lainnya.

Page 32: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

32 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Desentralisasi Di Berbagai NegaraDalam penelitiannya di Meksiko yang dituangkan dalam

bukunya Going Local: Decentralization, Democratization, and the Promise of Good Governance, Merilee Grindle menganalisa penerimaan berbagai pemerintah daerah terhadap tanggung jawab dan sumberdaya yang diserahkan oleh peme rintah pusat. Ia mengkaji dampak kompetisi politik, kapasitas pemimpin politik untuk memobilisasi sumber daya, pengenalan metode baru dan keahlian administrasi publik, dan tuntutan pada kapasitas pemerintah daerah untuk menjalankan amanah secara lebih efisien, efektif, dan responsif.

Terkait dengan implementasi kebijakan desentralisasi di berbagai negara antara lain Filipina, Philipina, Uganda, Brazil, dan Indonesia, ada beberapa pelajaran yang bisa ditarik: 1. Faktor lingkungan politik dan kerangka legal nasional turut

memengaruhi bentuk dan isi kebijakan desentralisasi. Devolusi politik kepada pemerintah akan menjadi ter­hambat apabila sistem politik masih menyimpan benih­benih otoritarian. Harus dilihat pula, bagaimana karak­teristik struktur kekuasaan daerah dan sejauh mana penerima manfaat di tingkat lokal terkelola dengan baik.

2. Salah satu pembagian fungsi dan tanggung jawab antara pemerintah pusat dan daerah adalah adanya keuntungan kompetitif yang diterima dari penyediaan pelayanan ter­tentu. ada semacam kebutuhan bersama bagi keduanya agar pelayanan tertentu yang diberikan oleh pusat mampu menangkap apa yang menjadi preferensi dan prioritas setiap pemerintah daerah, dan bahwa inisiatif yang digagas harus mampu menjamin pemerataan antar wilayah melalui paket­paket kebijakan redistribusi. Distribusi fungsi dan

Page 33: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 33

tang gung jawab memang perlu namun tidak cukup untuk menciptakan kemitraan yang efektif diantara pemerintah pusat dan daerah. Pemerintah daerah pun memerlukan sum ber daya yang proporsional dengan tanggung jawab yang ada padanya. Disini kemudian mekanisme transfer dari pemerintah pusat kepada daerah bisa menjadi alat yang penting.

3. Perlunya akuntabilitas pemerintah daerah dan kelompok politik. Seberapa jauh derajat akuntabilitas pemerintah daerah kepada konstituennya merupakan suatu parameter keberhasilan kebijakan desentralisasi. Parameter lainnya adalah aturan­aturan elektoral yang memungkinkan partisi­pasi dan representasi, keterlibatan aktif dari masyarakat dalam proses politik lokal, serta sistem administrasi di daerah yang berjalan efektif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat daerah.

4. Perlunya penguatan kapasitas pada tingkat pusat. agar proses imple men tasi kebijakan desentralisasi sampai di tujuan nya, pemerintah pusat perlu menyiapkan pan­duan dan pelatihan untuk mendukung pemerintah daerah. Manakala kapasitas pemerintah pada level pusat diragu­kan, besar kemungkinan proses desentralisasi yang be­gitu cepat tidak akan mencapai sasarannya. Kapasitas disini misalnya mengawal Undang­undang dan peraturan lainnya, penyediaan pelayanan sosial, pembuatan sistem dan proses yudisial, serta pengelolaan sumber daya alam.

5. Perlunya kapasitas administrasi di tingkat daerah. ada kecenderungan bahwa pemerintah lebih mengedepankan desentralisasi dalam pem buatan keputusan serta mana­jemen dan administrasi dengan sedikit menaruh perhatiannya

Page 34: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

34 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

pada kapasitas pemerintah daerah dalam melaksanakan kewenangan dan fungsinya. Di satu sisi, banyak pemerintah daerah mendapatkan keuntungan dari kebijakan ini karena mereka memiliki kapasitas dan sumberdaya yang memadai, sementara di sisi lain, banyak pemerintah daerah terjebak dalam kondisi yang mengkhawatirkan karena keterbatasan kapasitas dan sumber daya. Kalau ini dipaksakan, lambat laun akan terjadi kesenjangan yang luar biasa antara satu wilayah dengan wilayah lain.

6. Perlunya peran yang kuat dari masyarakat madani dan community-based groups. Peran utama dimainkan oleh or­gani sasi berbasis masyarakat maupun masyarakat dalam konteks desentralisasi. asosiasi petani, kelompok­ke lom­pok muda, dan organisasi perempuan, misalnya, dapat

Ekspektasi Swasta terhadap KPSDengan adanya KPS, pihak swasta memperoleh peluang untuk

memperoleh keuntungan dari keterlibatan mereka dalam bisnis penyediaan layanan infrastruktur publik. Jika melihat besaran pasar dan daya beli yang sedang meningkat, bisnis layanan infrastruktur sangat menjanjikan, terutama di Indonesia dan negara­negara berkembang. akan tetapi, ketertarikan swasta untuk terlibat dalam bisnis infrastruktur juga mensyaratkan bahwa skema KPS dikembangkan berdasarkan pembagian risiko yang adil dan saling menguntungkan antara pihak swasta dan masyarakat umum yang diwakili oleh pemerintah. Pihak swasta berharap bahwa dana pemilik modal dan pemberi pinjaman dapat dikembalikan ditambah dengan return yang layak atas investasi yang ditanamkan dalam bisnis penyediaan layanan infrastruktur. Sementara dari sisi publik, pemerintah berharap tersedianya layanan infrastruktur yang layak

Page 35: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 35

meningkatkan dukungan lokal dan intervensi peme rintah. Disamping itu, mereka juga memainkan peran sebagai penjaga kepentingan publik di tingkat lokal. Mereka di­harapkan mampu memperbaiki akses publik kepada pela­yanan dasar, meningkatkan kesadaran publik mengenai berbagai inisiatif yang diambil pemerintah daerah, dan pada kasus tertentu, memberikan pelayanan secara langsung kepada kaum miskin.

7. Berkaitan dengan kepemimpinan lokal. Kepemimpinan lokal tidak hanya berkaitan dengan pemerintah daerah, tetapi juga kepemimpinan dalam masyarakat dan sektor swasta. Mereka diharapkan menjadi consensus builder antara masyarakat dan pemerintah daerah dan menjadi mediator bagi pemerintah pusat dan lembaga donor internasional.

dengan harga yang terjangkau sehingga memberikan nilai uang (value-for-money) yang wajar.

Kepentingan swasta untuk mendapatkan keamanan pengem­balian dana yang diinvestasikan di proyek KPS seringkali memunculkan keperluan adanya penjaminan pemerintah karena dalam proyek KPS terdapat risiko­risiko proyek yang tidak (atau kurang) dapat dikendalikan oleh pihak swasta seperti risiko politik, risiko perubahan kebijakan dan lain­lain. Di sisi lain, pemerintah juga perlu berhati­hati dalam memberikan penjaminan untuk proyek­proyek KPS karena penjaminan yang tidak terkelola dengan baik akan menimbulkan risiko instabilitas terhadap anggaran pemerintah dan menyinggung rasa ketidakadilan publik. Permintaan penjaminan akan semakin tinggi apabila pemerintah tidak bisa memberikan kejelasan dan kepastian hukum serta tidak mampu menunjukkan pemahaman dan kemampuan yang diperlukan dalam proses transaksi proyek KPS.

Page 36: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

36 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Tujuan Implementasi KPSMelihat kepentingan KPS yang sangat luas, maka perlu adanya

upaya yang nyata atau tindakan untuk menghemat tenaga dan biaya guna memperbaiki, meningkatkan produksi atau target­target yang telah ditentukan. Dalam konteks KPS, penghematan, perbaikan dan peningkatan ini dicapai melalui peningkatkan sistem kerjasama yang saling menguntungkan dengan meminimalisir kemung kinan risiko yang ada. Secara sederhana, tujuan dari KPS ini adalah untuk membuat semua yang tadinya sulit menjadi lebih mudah (lewat kerjasama teknologi dan pengetahuan, mahal menjadi lebih murah (lewat kerjasama pendanaan), risiko yang terdeteksi dan yang lebih penting lagi adalah pertumbuhan infrastruktur yang bisa diwujudkan melalui skema KPS ini bisa dieksekusi melalui pembangunan berskala besar dan berkelanjutan. Tentunya lewat komitmen dan kerja keras namun tetap dalam jalur tata nilai.

Keterbatasan Infrastruktur di Negara LainKeterbatasan infrastruktur juga dialami oleh negara lain, dan

berbagai program dilakukan untuk mempercepat pembangunan infra­struktur. Brazil misalnya, meluncurkan program Growth acceler ation Program (PaC) pada tahun 2007, dengan menganggarkan dana se­besar R$504 miliar selama periode 2007–10. Dana itu untuk investasi di sektor infrastruktur sosial (R$171 miliar), kelistrikan (R$275 miliar), dan logistik (R$58 miliar).

Program PaC ditujukan untuk meningkatkan cakupan dan kuali­tas jaringan infrastruktur dan akses penduduk yang lebih baik untuk layanan air bersih, sanitasi, perumahan, listrik, transportasi, dan energi. Pada tahun 2010, pemerintah Brazil meluncurkan program PaC 2, dengan anggaran tiga kali lipat yaitu sebesar R$1,59 triliun selama periode 2011–14. Dapat dipastikan bahwa infrastruktur yang segera dibangun ini akan mendorong Brazil mencapai pertumbuhan ekonomi tinggi dalam beberapa tahun ke depan.

Page 37: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 37Proyek KPS merupakan proyek infrastruktur yang telah ditetap­

kan oleh Pemerintah untuk dibangun dan dibiayai pihak swasta melalui ikatan perjanjian (kontrak) yang melibatkan instansi peme­rintah (sektor publik) dan badan usaha (sektor swasta). Setelah mendapatkan penetapan dari Pemerintah, pihak swasta ber­tang gung jawab atas desain, konstruksi, pembiayaan dan ope­rasi dari proyek. Kontrak KPS biasanya memiliki jangka waktu yang relatif panjang (lebih dari 15 tahun) untuk memungkinkan pe­ngem balian investasi pihak swasta. Basis dari kontrak KPS adalah pembagian/alokasi risiko proyek KPS antara Pemerintah (melalui PJPK) dan Swasta, dimana tiap risiko dialokasikan kepada pihak yang secara relatif lebih mampu mengendalikan, mengelola, men­cegah ataupun menyerapnya. Bentuk proyek KPS dapat berupa kerjasama operasi dan pemeliharaan fasilitas infrastruktur hingga pembiayaan, penyediaan dan pengoperasian fasilitas infrastruktur. Kita bisa berkaca pada keberhasilan di negara lain, seperti Jepang misalnya. Dari sebuah negara yang terpuruk (akibat perang), kini bisa menjelma menjadi salah satu negara asia (bahkan dunia) dengan percepatan laju ekonomi yang tinggi. Itu bisa terjadi berkat komitmen mereka untuk mengawali proses pemulihan melalui pembangunan berbagai infrastrukur. Sementara Indonesia masih tertinggal jauh, bahkan dari negeri tetangga, Malaysia dan Singapura.

Menurut Global Competitiveness Report 2013­2014 (WEF, 2013), Indonesia menempati peringkat ke 61 dari 148 negara jika dilihat dari pilar infrastruktur, salah satu dari 12 pilar daya saing yang diukur. Dibandingkan dengan negara­negara sekelas, Indonesia masih tertinggal jauh, antara lain: Malaysia (29), Thailand (47), Brunei (58), dan Turki (49). Indonesia nyaris disusul oleh Kazakstan (62) yang berada satu tingkat dibawah peringkat Indonesia. Negara­negara maju menunjukkan peringkat infrastruktur yang lebih baik. Lima peringkat teratas adalah: Hong Kong SaR, Singapura, Jerman, Prancis, dan United arab Emirates. Peringkat Indonesia dalam rincian kualitas infrastruktur juga berada pada posisi relatif rendah atau di peringkat tengah (82 dari 148). Meskipun mengalami peningkatan dari sebelumnya (WEF

Page 38: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

38 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

2012) dimana sebelumnya masuk dalam peringkat 96 untuk kualitas infrastruktur kereta api dan 97 untuk kualitas pasokan listrik menjadi peringkat 89 untuk keduanya, namun relative bukan peringkat yang baik juga. Sedangkan untuk peringkat pelanggan telpon gerak mengalami perbaikan yang signifikan dari peringkat 98 menjadi 62. Indonesia juga mengalami penurunan peringkat untuk kualitas infrastruktur dimana sebelumnya berada di peringkat 21 menjadi 68. Sedangkan untuk ketersediaan penerbangan km/minggu memiliki peringkat yang baik yaitu 15 dari 148. Bila skema KPS dijalankan dengar benar seharusnya Indonesia bisa menaikan peringkatnya. Implementasi KPS yang efektif memungkinan per cepatan pembangunan infra struktur di Indonesia.

Keterbatasan anggaran pemerintah semestinya bisa diatasi dengan menggandeng pihak swasta yang tepat dan kredibel. Sebalik­nya, melalui kerjasama yang efektif kecemasan pihak swasta akan kemungkinan risiko politik tidak perlu lagi ada, karena pemerintah dapat menjamin keberlangsungan proyek yang sedang berjalan melalui PT PII. apabila selama masa konsesi terjadi perubahan peraturan yang mengakibatkan proyek dipandang tidak akan mampu mengembalikan investasi sesuai dengan yang diperjanjikan, pemerintah akan memberi­kan kompensasi kepada penyelenggara proyek.

Selain risiko investasi dan politik, ada risiko terminasi. Hal ini biasa nya terjadi bila sebuah pemerintahan berganti, yang biasanya pula berganti kebijakan. Termasuk kebijakan terkait proyek KPS. Kasus seperti ini pun termasuk lingkup risiko yang dapat dijamin. Jaminan seperti inilah yang diharapkan bisa membuat pihak swasta merasa aman untuk mengeluarkan investasinya dalam proyek KPS sehingga program ini pun menjadi tepat sasaran.

Pemberian penjaminan tentunya harus membawa manfaat bagi kedua belah pihak (pemerintah dan swasta). Jangan sampai, jaminan risiko yang harus diberikan pemerintah kepada pihak swasta bisa menimbulkan instabiltas aPBN. Hal ini pula yang menjadi salah satu alasan keberadaan PT PII, sebagai badan yang menyediakan penjaminan pada proyek KPS secara akuntabel dan transparan. Bagi pemerintah manfaat dari dibentuknya PT PII bagi proyek KPS adalah untuk dapat

Page 39: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 39menarik minat investor swasta dan lembaga keuangan dalam berperan serta membangun infrastruktur sehingga tingkat keberhasilan eksekusi proyek menjadi lebih tinggi serta dapat sesuai dengan rencana dan jadwal yang telah ditentukan. Manfaat lain adalah meningkatnya kompetisi dalam proses tender sehingga diharapkan diperoleh proposal tender yang berkualitas dengan harga yang kompetitif. Bagi sektor swasta, manfaat yang bisa diperoleh adalah mitigasi risiko yang tidak dapat dicakup dari pasar, peningkatan transparansi dan konsistensi akan proses evaluasi dan pemberian jaminan serta dapat meningkatkan bankability proyek.

Komparasi Sektor Publik dan Sektor SwastaDalam melakukan komparasi pelaksanaan proyek oleh sektor publik

dan sektor swasta ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Karakteristik sektor publik sangat berbeda dengan sektor swasta, sehingga perhitungan yang diterapkan pada kedua sektor tersebut juga berbeda dan mempunyai keunikan sendiri.

PJPK

Sektor Publik selain PJPK

Konsesi

KonsultanDesain

KontraktorKonstruksi Kontrak

Konstruksi

Operator

Konstruksi dan Operasi PenggunaPembiayaan

Pembiayaan Pinjaman

Pembiayaan Ekuitas

Sponsor Proyek

Lenders

Badan Usaha

Sektor Publik

Sektor Swasta

Transaksi sesuai Tarif

Kontrak Operasi

FinancialClose

Kontrak KPS

Pengaruh terhadap Proyek KPS

Gambar 5 : Model struktur berbasis-penggunaan layanan infrastruktur

Page 40: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

40 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Perbedaan mencolok diantara keduanya adalah motif yang melatarbelakangi keputusan masing­masing. Kalkulasi sektor bisnis (swasta) selalu mencari keuntungan sebanyak­banyaknya dari layanan atau produk yang diberikan kepada publik. Namun, berbeda dengan swasta, sektor publik semata­mata hanya untuk memenuhi kebutuhan publik tanpa motif mencari keuntungan. Kalkulasi sektor publik dibuat sebagai wujud pertanggung jawaban kepada masyarakat dan bukan semata­mata kepada pemilik atau pemegang saham saja sebagaimana di sektor swasta.

Pada tataran konsep, kalkulasi sektor publik diharapkan dapat me­ ningkatkan akunta bilitas dan trans paransi kinerja penge lola an sek­tor publik. Dampak lainnya ada lah men dudukkan kembali keseim­bangan pembangunan fisik dan pembangunan nilai.

Sektor publik dan sektor swasta merupakan bagian dari sistem perekonomian nasional yang menggunakan sumber daya finansial, modal, maupun manusia. Keduanya juga saling bertransaksi dan membutuhkan dengan pola manajemen keuangan yang sama yang dimulai dari perencanaan sampai pengendalian. Beberapa sektor swasta mempunyai keluaran yang sama. Misalnya, pemerintah menyediakan alat transportasi publik, sementara ada juga pihak swasta yang bergerak di sektor yang sama dan menyediakan sarana transportasi untuk umum.

Kedua sektor tersebut memiliki perbedaan tujuan sumber pendanaan, pola pertanggung jawaban, struktur organisasi, karakteristik anggaran, stakeholders, sistem akuntansi dan sebagainya. Bicara soal tujuan, sangat jelas bahwa sektor swasta menginginkan laba maksimum sedangkan sektor publik bertujuan untuk pelayanan publik. Struktur pembiayaan sektor publik berbeda dengan sektor swasta dalam hal bentuk, jenis, dan tingkat risiko. Pada sektor publik sumber pendanaan berasal dari pajak dan retribusi, laba perusahaan milik negara, pinjaman pemerintah dan pendapatan yang sah yang tidak bertentangan dengan peraturan perundangan lainnya yang telah ditetapkan. Sumber pembiayaan pada sektor swasta lebih fleksibel dan bervariasi. Pada sektor swasta sumber pembiayaan dipisahkan menjadi sumber pembiayaan internal dan

Page 41: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 41

sumber pembiayaan eksternal. Sumber pembiayaan internal terdiri atas bagian laba yang diinvestasikan kembali ke perusahaan dan modal pemilik. Sedangkan sumber pembiayaan eksternal misalnya utang bank, penerbitan obligasi, dan penerbitan saham baru untuk mendapatkan dana dari publik. Kebijakan pemilihan struktur modal pada sektor swasta lebih banyak dipengaruhi oleh faktor ekonomi, sedangkan pada sektor publik, keputusan pemilihan struktur pembiayaan tidak hanya dipengaruhi oleh pertimbangan ekonomi semata, tetapi juga pertimbangan politik dan sosial.

Pola pertanggung jawaban manajemen sektor publik berbeda dengan sektor swasta. Jika manajemen sektor swasta bertanggung jawab kepada pemilik perusahaan (pemegang saham) dan kreditor atas dana yang diberikan, maka manajemen sektor publik bertanggung jawab secara vertikal dan horizontal. Pertanggungjawaban vertikal (vertical accountability) adalah pertanggung jawaban atas penge lo laan

Optimisme KPS di Indonesia | 41

Page 42: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

42 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

dana kepada otoritas yang lebih tinggi, misalnya pertang gung jawaban pemerintah kepada parlemen. Pertanggung jawaban horizontal (horizontal accountability) adalah pertanggung jawaban kepada masya­rakat luas.

Jika dilihat dari karateristik anggaran, pada sektor publik rencana anggaran dipublikasikan kepada masyarakat secara terbuka untuk dikritisi dan didiskusikan. anggaran bukan sebagai rahasia negara. Sementara itu anggaran pada sektor swasta tertutup bagi publik karena anggaran merupakan rahasia perusahaan. Hal ini tentu saja membawa perbedaan yang besar pada sistem akuntansi yang digunakan. Sistem akuntansi yang biasa digunakan pada sektor swasta adalah akuntansi berbasis akrual (accrual accounting), sedangkan pada sektor publik lebih banyak menggunakan sistem akuntansi berbasis kas (cash accounting).

Persamaan dan perbedaan ini haruslah diketahui dan dipahami oleh pemerintah sebagai sektor publik dan sektor swasta saat me­lakukan kerjasama dengan skema KPS. Dengan pemahaman yang mendalam tentang komparasi sektor publik dan swasta maka rasio­nalitas KPS pun menjadi semakin mudah dipahami.

Konsep Value for Money (VFM) dan Pendekatan Life Cycle Cost (LCC)

Sebagai pendorong sektor infrastruktur, faktor terpenting dalam keterlibatan pihak swasta adalah adanya nilai manfaat uang (Value for Money-VFM) yang lebih baik dibandingkan model pengadaan tradisional. VFM didefinisikan sebagai kombinasi optimal dari keseluruhan biaya selama aset tersebut digunakan, yaitu biaya untuk menjaga aset tersebut sesuai dengan umur yang telah ditentukan dan kualitas yang dihasilkan (fit for purpose) dari barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan pengguna.

Terdapat metodologi rinci untuk menilai VFM dalam KPS, melalui analisis kuantitatif dan kualitatif. Berbagai risiko yang (mungkin) akan terjadi harus diperhitungkan agar skema KPS ini bisa berjalan sukses sesuai harapan, melalui alokasi risiko dan mitigasi yang tepat. Disinilah

Page 43: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 43peran penting Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK), lewat analisis yang tepat terhadap berbagai kemungkinan risiko dan langkah mitigasinya. PJPK harus dapat menciptakan kondisi yang kondusif sehingga pihak swasta merasa nyaman dan aman melakukan investasi. Khusus mitigasi risiko yang dibebankan kepada Badan Usaha swasta, PJPK harus memastikan bahwa pihak Badan Usaha swasta mengambil langkah mitigasi yang tepat dengan menggunakan biaya terendah dalam melaksanakan proyek. Pengalokasian risiko harus sejalan dengan Prinsip alokasi Risiko dimana risiko dialokasikan kepada pihak yang lebih mampu mengelola atau memiliki biaya terendah untuk mengelola risiko tersebut. alokasi yang tepat ini penting demi memaksimalkan prinsip VFM .

Kriteria kualitatif VFM adalah konsep dasar pendekatan yang membandingkan antara nilai manfaat yang diperoleh atas biaya yang dikeluarkan untuk proyek KPS dengan proyek non­KPS. Secara rinci, kriteria kualitatif VFM adalah sebagai berikut:• adanya nilai investasi yang memerlukan pengelolaan risiko yang

efektif;• Sektor swasta yang memiliki keunggulan dalam pelaksanaan

Proyek Kerjasama; • Efektifitas, pemerataan, dan akuntabilitas layanan yang dapat

terjamin dalam jangka panjang;• Teknologi dan aspek lain pada sektor terkait yang bersifat stabil

dan adaptif terhadap perubahan; dan• adanya insentif yang menarik bagi sektor swasta.

VFM merupakan konsep pengelolaan organisasi sektor publik yang mendasarkan pada tiga elemen utama, yaitu:1. Ekonomi: perolehan input dengan kualitas dan kuantitas ter tentu

pada harga yang terendah. Ekonomi merupakan per bandingan input dengan input value yang dinyatakan dalam satuan moneter.

2. Efisiensi: pencapaian output yang maksimum dengan penggunaan input yang terendah. Efisiensi merupakan perbandingan output/input yang dikaitkan dengan standar kinerja atau target yang telah ditetapkan.

Page 44: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

44 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

3. Efektifitas: tingkat pencapaian hasil program dengan target yang ditetapkan. Secara sederhana efektifitas merupakan per­bandingan outcome dengan output.Konsep VFM bukanlah tentang memilih opsi pengadaan yang

memberikan penawaran paling rendah, tapi lebih kepada mem ban­dingkan berbagai pilihan pengadaan yang berbeda dan mengukur nilai masing­masing dengan mempertimbangkan berbagai aspek seperti waktu, dan cost overruns. Konsep ini merupakan eva luasi penawaran dalam kaitannya dengan keberlanjutan, tujuan, dan pencapaian dari opsi pengadaan itu sendiri. Dalam menjalankan konsep VFM haruslah ada semacam contoh analisis kuantitatif untuk mengukur sebuah kontrak KPS dengan membandingkan net present cost dari pembayaran yang dilakukan di bawah kontrak KPS dengan net present cost dari komparator sektor publik ; yaitu timbulnya biaya proyek apabila dilakukan pengadaan secara tradisional.

Bukan saja analisis kuantitatif, prinsip VFM dari sebuah KPS membutuhkan kemampuan untuk memenuhi hasil yang ditetapkan, fleksibilitas dalam program, ketertarikan sektor swasta, serta kapasitas dan kemauan untuk mendapatkan dan mengelola kontrak. ‘Nilai untuk uang’ atau VFM ini bisa dikatakan sebagai patokan untuk menilai apakah sebuah kerjasama akan dan bisa memperoleh manfaat maksimal bagi kedua belah pihak (pemerintah dan swasta). Bukan sekadar mengukur biaya, namun juga memperhitungkan kualitas, kemampuan sumber daya, transparasi, ketepatan waktu dan kenyamanan sehingga benar­benar bisa memperoleh hasil sebaik mungkin.

Tidak kalah penting, yang juga patut dipertimbangkan dalam menentukan sukses atau tidaknya skema KPS adalah perhitungan Life Cycle Cost (LCC). Ini merupakan bagian penting yang harus dijalani, yaitu sebuah proses untuk menentukan seluruh biaya yang berkaitan dengan aset pengembangan meliputi biaya perencanaan, biaya perolehan, pemasangan, pengoperasian, pemeliharaan, per­baruan, dan biaya penghapusan. Sederhananya, LCC dari sebuah aset bisa didefinisikan sebagai total biaya selama umur aktual dari aset tersebut.

Page 45: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 45Institusi Pendukung KPS

Dalam mendukung infrastruktur dengan skema KPS berdasarkan kebijakan dan regulasi yang ada, pemerintah tidak mungkin melaku­kan semuanya sendiri. Untuk itu dibentuklah beberapa institusi pendukung. Dari Kementerian Keuangan, pertama dengan mendirikan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau PT SMI, yang berfungsi sebagai katalisator pembangunan infrastruktur dengan menyediakan fasilitas pembiayaan dalam bentuk dana pinjaman, penyertaan modal dan pinjaman subordinasi untuk proyek. Kedua, mendirikan Indonesia Infrastructure Guarantee Fund atau PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) dengan 100 persen saham dimiliki pemerintah. Ketiga adalah penyediaan fasilitas dana talangan bagi pembiayaan pengadaan tanah melalui Pusat Investasi Pemerintah (PIP).

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 1 Tahun 2008 tentang Investasi Pemerintah, dalam melakukan investasi Pemerintah, PIP dapat melakukan kerjasama investasi dengan Badan Usaha dan/atau BLU dengan pola KPS.

Kesiapan Proyek KPS Kesiapan proyek KPS bergantung pada masing­masing pemilik

proyek dalam hal ini biasa disebut Government Contracting Agency (GCA) atau Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK). Sehingga bila proyek disiapkan maka investor pun akan tertarik untuk mendanai, baik berbentuk equity maupun debt financing. Dengan kondisi tersebut, yang harus dilakukan Pemerintah adalah membuat masing­masing PJPK mampu menyiapkan proyek KPS dengan baik. Upaya peningkatan kapasitas (capacity building) perlu dilakukan supaya PJPK memiliki pengetahuan yang cukup untuk bisa melakukannya.

Struktur Proyek KPS Secara UmumBerdasarkan Regulasi KPS, PJPK adalah Menteri/Kepala Lembaga/

Kepala Daerah, dan untuk sektor infrastruktur yang menurut per­

Page 46: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

46 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

aturan perundang­undangan diselenggarakan atau dilaksanakan oleh BUMN/BUMD, maka PJPK proyek sektor tersebut adalah BUMN/BUMD.

Bila dilihat dari Regulasi KPS yang ada, bentuk­bentuk kerjasama atau struktur KPS dapat bervariasi. Klasifikasi struktur KPS dapat dilakukan berdasarkan sifat dari pelayanan dan pembagian risiko yang termuat dalam kontrak KPS. Dua kategori utama struktur proyek KPS dasar adalah struktur berbasis­penggunaan layanan infrastruktur (Usage-based PPP), dan struktur berbasis­ketersediaan layanan infrastruktur (Availability-based PPP).

Lingkup penyediaan infrastruktur dalam struktur berbasis­penggunaan layanan meliputi seluruh peran atau pekerjaan yang dimungkinkan untuk dilakukan oleh pihak swasta. Struktur ini kerap

46 | Optimisme KPS di Indonesia

Page 47: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 47disebut juga sebagai model Konsesi Penuh (model “Konsesi”) dan biasa digunakan di sektor perhubungan seperti jalan tol, kereta api dan sektor utilitas seperti penyediaan air minum. Sebagaimana terlihat dalam diagram di bawah ini, Badan Usaha secara langsung menyediakan layanan infrastruktur kepada pelanggan retail/pengguna akhir, dimana PJPK hanya berperan sebagai regulator. PJPK secara kontraktual sepakat untuk memberikan suatu hak pengusahaan/konsesi untuk penyediaan layanan infrastruktur secara keseluruhan selama periode kontrak yang disepakati.

Dalam struktur berbasis­ketersediaan layanan, lingkup penyediaan infrastruktur yang dikerjasamakan hanya meliputi sebagian dari seluruh peran yang dimungkinkan untuk dilakukan oleh pihak swasta. Seperti terlihat pada diagram, Badan Usaha menerima pembayaran berkala dari PJPK selama periode kontrak atas ketersediaan layanan

Gambar 6 : Struktur KPS berbasis-ketersediaan layanan infrastruktur

PJPK

Sektor Publik selain PJPK

Kontraktor BOTPerjanjian jual beli

KonsultanDesain

KontraktorKonstruksi Kontrak

Konstruksi

Operator

Konstruksi dan Operasi Pembiayaan

Pembiayaan Pinjaman

Pembiayaan Ekuitas

Sponsor Proyek

Lenders

Badan Usaha

Sektor Publik

Sektor Swasta

Kontrak Operasi

FinancialClose

Kontrak KPS

Pengaruh terhadap Proyek KPS

Transaksi Tarif

Pengguna

Page 48: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

48 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Tantangan KPS Sektor publik yang mengelola keterlibatan swasta ikut menentu­

kan sukses tidaknya sebuah skema KPS, utamanya dalam mengatasi berbagai tantangan yang seringkali menjadi ganjalan, sehingga KPS ini dapat diakui sebagai skema yang bisa membawa manfaat.

Berbagai tantangan yang masih terjadi ­ menurut kajian World Bank – terutama di negara­negara Asia Pasifik adalah ;1. adanya gap (jurang pemisah) dalam perkiraan dan persepsi atas

berbagai risiko. Hal ini telah berakibat pada berbagai negosiasi yang berkepanjangan.

infrastruktur (termasuk biaya operasional yang diteruskan atau pass-through ke PJPK). Karena nya, biasanya entitas yang menjadi PJPK adalah instansi utilitas publik (misal PLN untuk sektor listrik).

Gambar 7 : Tantangan KPS

Tantangan KPS secara umum

Regulasi &Perizinan

Kapasitas Sektor Publik

KoordinasiKPS

Dukungan Pemerintah

Page 49: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 492. adanya tujuan pemerintah, komitmen dan proses peng ambilan

keputusan yang rumit. 3. adanya kelemahan dalam kebijakan sektor, kerangka hukum dan

regulasi.4. adanya anggapan pemerintah bahwa kebanyakan dan risiko

merupakan risiko komersial yang harus ditanggung swasta. 5. adanya kebutuhan investasi infrastruktur yang sangat besar.

Proyek­proyek infrastruktur yang dibiayai swasta membutuhkan pasar modal dalam negeri yang ber kembang dengan baik.

6. adanya keterbatasan jangka waktu pembiayaan dimana proyek infrastruktur umumnya memerlukan jangka waktu pinjaman lebih dari 15 tahun.

7. adanya inisiasi untuk proyek baru yang dilakukan berdasarkan transaksi langsung dimana kebanyakan transaksi tersebut tidak melibatkan persaingan yang terbuka dan dihasilkan dari suatu proses negosiasi langsung yang tidak sesuai standar.Melalui kerangka kerja yang jelas, tantangan tersebut harusnya

tidak perlu lagi terjadi pada proyek dengan skema KPS yang melibatkan pemerintah, investor (swasta), dan publik (pengguna jasa). Dengan kerangka kerja yang jelas maka pemerintah harus mengetahui dan mengupayakan pencapaian efisiensi dan pembiayaan secara tepat dan benar. Pihak swasta pun harus diyakinkan atas pendapatan keuntungan yang konsisten dengan kemungkinan risiko yang terjadi. Selanjutnya masyarakat pun harus yakin bila jasa pelayanan akan meningkat tentunya juga dengan berbagai kompensasi atau penyesuaian tarif yang wajar.

Banyak hal yang harus dipahami agar skema KPS bisa berjalan sesuai rencana. Salah satunya adalah dengan cara melakukan benchmarking. Benchmarking adalah alat yang dapat digunakan untuk melakukan pengukuran tingkat kinerja (performance) serta mengembangkan suatu praktek yang terbaik bagi perusahaan/organisasi. Benchmarking dapat menjadi dasar untuk membangun rencana operasional dengan praktek terbaik dan menyempurnakan tatanan dan keterlibatan seluruh pihak yang terlibat dalam KPS.

Page 50: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

50 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Dalam pelaksanaan proyek pemerintah dalam bidang infrastruktur yang dikelola melalui skema KPS perlu ada struktur transaksi yang baku yang selaras dengan praktik­praktik terbaik di pasar. Tentu saja seperti yang dijabarkan sebelumnya, struktur transaksi proyek KPS harus dalam perspektif bankability, dilaksanakan secara transparan dan terbuka melalui konsultasi pasar dan dengan stakeholders kunci. Setiap perjanjian yang dilakukan dalam struktur transaksi KPS harus selalu jelas dan komprehensif.

Proyek yang dikerjakan dalam skema KPS harus feasible baik secara ekonomi, keuangan, sosial, maupun lingkungannya. Dalam konteksi

Tahap Implementasi KPS Jika melihat secara menyeluruh, maka Tahapan dalam KPS bisa

digambarkan sebagai berikut:

TAHAP I:PERENCANAAN PROYEK

KERJASAMA

TAHAP II:PENYIAPAN PROYEK

KERJASAMATAHAP III:

TRANSAKSI PROYEK KERJASAMATAHAP IV:

MANAJEMEN PELAKSANAPERJANJIAN KERJASAMA

PJPK, KKPPI, PPRF, BUPI, BKPM, BAPPENAS, BPN

Indentifikasidan

PemilihanProyek

Kerjasama

PenetapanPrioritas

Kajian AwalPrastudi

KelayakanProyek

Kerjasama

Kajian KesiapanProyek

Kerajasama

PenyelesaianPrastudi Kelayakan

- Rencana Pengadaan Badan Usaha

- Pelaksanaan Pengadaan BU

- Penyiapan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama

Output:Daftar Prioritas Proyek

Dokumen Studi Pendahuluan

Output:Dokumen Penyiapan Proyek

Kerjasama

Output:Dokument Prastudi

Kelayakan

Output:Dok. Perjanjian

KerjsamaDok. Penjaminan &

Dok. Regress

Output:LaporanBerkala

PelaksanaanManajemen PK

Output:Perolehan

Pembiayaan;Kontrak EPC;

Kontrak Operasi

PerencanaanManajemen

PelaksanaanPerjanjianKerjasama

ManajemenPelaksanaan

PerjanjianKerjasama

Proses alokasi, pencairan, pengawasan & pemantauan Pemberian Dukungan

Pemerintah dan/atau pemantauan & evaluasi pelaksanaan Perjanjian Penjaminan & Perjanjian Regress

Proses Permohonan KebutuhanDukungan Pemerintah dan/atau Jaminan Pemerintah

Konfirmasi/Persetujuan Pemberian Dukungan Pemerintah dan/atau Jaminan Pemerintah

KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP/BUKAJIAN LINGKUNGAN HIDUP/PJPK

PROSES PENGADAAN TANAH

Penanggung Jawa ProyekKerjasama (PJPK)/BAPPENAS

PJPK, KKPPI, BKPM, BAPPENAS, KementerianKeuangan (PPRF), BUPI, BPN, KLH

PJPK, PPRF, BUPI, BKPM, BAPPENAS, KLH

PERAN SERTA INSTANSI/LEMBAGA

Konsultasi Publik:Penyebarluasan Informasi

Konsultasi Publik:Interaksi Konsultatif

Konsultasi Publik:Penjajakan Minat Pasar

Gambar 8 : Tahapan Dalam Implementasi KPS (sumber:Bappenas)

Page 51: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 51ini setiap proyek harus memiliki struktur transaksi yang memberikan manfaat secara ekonomi baik dari sisi sektor publik maupun pihak swasta. Struktur transaksi akan feasible secara sosial apabila ber­dampak positif dan manfaatnya dapat dirasakan khususnya oleh masyarakat pengguna infrastruktur serta lingkungan sekitar. Proyek juga harus dapat memperhatikan keseimbangan alam dan tetap menjaga stabilitas lingkungan bagi kehidupan manusia dan makhluk lainnya yang menjadikan lingkungan setempat sebagai habitatnya.

Setiap proyek KPS harus memiliki struktur transaksi yang memenuhi ketentuan regulasi. apabila memerlukan dukungan langsung maupun dukungan kontinjen pemerintah, setiap transaksi KPS selalu mengikuti ketentuan fiskal yang diatur oleh Menteri Keuangan. Perpres 13/2010 menyebutkan adanya dukungan kontinjen berupa Jaminan Pemerintah yang akan diberikan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) kepada proyek KPS. Dukungan kontinjen atau jaminan tersebut diberikan Menkeu melalui suatu Badan Usaha Penjaminan Infrastruktur (BUPI) dalam hal ini PT PII. Kehadiran PT PII sebagai BUPI diharapkan akan mendorong masuknya pendanaan dari swasta untuk sektor infrastruktur di Indonesia melalui peningkatan kelayakan kredit (creditworthiness)/bankability proyek KPS yang dapat berdampak pada penurunan cost of fund.

Struktur transaksi yang executable dari perspektif sektor publik merupakan salah satu syarat yang harus dimiliki proyek KPS. Dalam hal ini perlu dipastikan adanya kesepakatan antara pemerintah selaku pemilik proyek dengan badan usaha swasta selaku pelaksana proyek yang terikat dalam perjanjian KPS dan adanya dana yang memadai untuk membiayai pelaksanaan proyek infrastruktur.

Dalam pelaksanaan proyek KPS, kerjasama penyediaan infrastruk­tur antara pemerintah (Menteri/Kepala Lembaga/Kepala Daerah dengan Badan Usaha selaku pelaksana KPS) dilakukan berdasarkan prinsip adil, yang berarti seluruh Badan Usaha yang ikut serta dalam proses pengadaan harus memperoleh perlakuan yang sama. Selain itu juga dilakukan secara terbuka, yang berarti seluruh proses pengadaan bersifat terbuka bagi Badan Usaha yang memenuhi kualifikasi yang disyaratkan. Prinsip yang juga tak kalah pentingnya adalah transparansi,

Page 52: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

52 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

yang berarti semua ketentuan dan informasi yang berkaitan dengan penyediaan infrastruktur, termasuk syarat teknis administrasi pemi­lihan, tata cara evaluasi, dan penetapan Badan Usaha bersifat terbuka bagi seluruh Badan Usaha serta masyarakat umum. Prinsip ini membuktikan betapa pelaksanaan proyek infrastruktur dengan skema KPS diinformasikan secara luas kepada publik. Hal ini terutama mengingat bahwa infrastruktur yang akan diadakan dan dibangun tersebut sepenuhnya untuk memberi kesejahteraan bagi masyarakat sebagai tanggung jawab moral pemerintah dan sektor swasta sebagai pelaku usaha yang berpartisipasi dalam pengadaan infrastruktur.

Prinsip lainnya adalah bersaing, yang berarti pemilihan Badan Usaha melalui proses pelelangan sebagaimana diatur dalam peraturan perundang­undangan yang terkait dengan pengadaan dan pelaksanaan proyek. Bersaing dalam konteks ini memperlihatkan kesungguhan pemerintah memberi kesempatan bagi sebanyak mungkin Badan Usaha pelaku KPS untuk mendapatkan kesempatan dalam proyek pengadaan dan pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia. Prinsip bersaing ini pun sekaligus mendorong Badan Usaha untuk bekerja secara profesional dengan kompetensi yang memadai di bidang konstruksi dan operasi infrastruktur yang ditanganinya.

Prinsip yang memperlihatkan proyek yang dilaksanakan dengan skema KPS dilakukan dengan penuh tanggung jawab adalah prinsip bertanggung gugat/akuntabel, yang berarti hasil pemilihan Badan Usaha harus dapat dipertanggungjawabkan. Pertanggungjawaban ini me nyangkut kemampuan dan komitmen Badan Usaha untuk secara serius melaksanakan proyek infrastruktur yang dimenanginya. Umumnya sebuah proyek infrastruktur bersifat multi years yang harus dikerjakan dalam waktu yang panjang. Badan Usaha yang terpilih untuk melaksanakannya secara konsekuen melakukan tugasnya mengerjakan proyek tersebut hingga infrastruktur dimaksud selesai sesuai dengan perencanaan, baik bentuk fisik, ukuran, dan kualitasnya.

Prinsip saling menguntungkan, yang berarti kemitraan dengan Badan Usaha dalam penyediaan infrastruktur dilakukan berdasarkan ketentuan dan persyaratan yang seimbang sehingga memberi ke­

Page 53: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 53

untungan bagi kedua belah pihak. Prinsip ini memberi kesempatan kepada Badan Usaha untuk mendapatkan manfaat berupa keuntungan finansial dari proyek infrastruktur yang dilaksanakannya. Demikian pula pemerintah, yang memperoleh keuntungan dengan tersedianya infrastruktur publik yang dibutuhkan.

Saling mendukung adalah prinsip yang berarti kemitraan de­ngan Badan Usaha dalam penyediaan infrastruktur dilakukan de­ngan semangat saling mengisi dari kedua belah pihak dan saling mendukung untuk menciptakan keselarasan yang diperlukan gu na keberhasilan pembangunan proyek infrastruktur, terutama meng­hargai dan mengikuti segala ketentuan yang dituangkan dalam kontrak kerja sama sehinga proyek infrastruktur dengan kondisi dan kualitas yang sesuai dengan perencanaan dapat selesai pada waktu yang telah ditentukan.

Optimisme KPS di Indonesia | 53

Page 54: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

54 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Akuntabilitas Publik dalam KPSKPS meng utamakan kepentingan publik. adalah jelas bahwa

poyek KPS itu harus memiliki akuntabilitas publik. Manfaat yang bisa dirasakan publik dari infrastruktur tersebut harus sudah terlihat dari sejak awal perencanaan hingga pelaksanaan proyek. agar hal tersebut dapat diwujudkan, harus jelas dan tegas peranan masing­masing sektor, baik pemerintah, swasta, dan masyarakat.

Proses pengadaan infrastruktur dengan skema KPS seyogyanya dilakukan melalui proses yang kompetitif dan transparan. Proses yang kompetitif dimaksudkan untuk memperoleh Badan Usaha dan layanan infrastruktur terbaik dan harga yang kompetitif. Dengan transparansi, publik pun bisa mengetahui proses dalam penentuan Badan usaha pelaksana proyek KPS. Perencanaan dan pelaksanaan proyek infrastruktur perlu melalui proses konsultasi dengan publik untuk melihat manfaat infrastruktur tersebut bagi masyarakat dan peme rintah. Hasil konsultasi publik secara transparan sebaiknya diumumkan kepada masyarakat, sehingga masyarakat memahami manfaat yang dapat diperoleh dari proyek infrastruktur tersebut.

54 | Optimisme KPS di Indonesia

Page 55: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 55

Pemantauan dan Evaluasi dalam Proyek KPSPembangunan proyek infrastruktur mulai dari tahap peren canaan,

pembangunan hingga selesainya harus senantiasa dipantau melalui suatu sistem pemantauan. Meskipun dengan skema KPS pembangunan dan pengelolaan proyek ditangani oleh swasta, proyek tetap berada dalam kerangka pengawasan pemerintah serta masyarakat.

Mengingat proyek infrastruktur bertujuan memberikan manfaat bagi masyarakat, informasi tentang proyek KPS harus dapat diakses oleh masyarakat. Keterbukaan informasi ini sekaligus berguna sebagai kontrol dari masyarakat terhadap proses pengadaan, pem­bangunan dan pemeliharaan serta pemanfaatan infrastruktur. Suatu sistem pemantauan dan evaluasi akan dapat membantu dalam mendukung upaya mitigasi risiko sehingga dapat menjaga kesinambungan proyek.

Page 56: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

56 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Infrastruktur dan KPS di Berbagai Negara Meskipun keterlibatan swasta dalam pembangunan infra­

struktur publik telah menjadi praktek yang lazim selama ratusan tahun sebelumnya, skema KPS yang ada sekarang ini pada umumnya dianggap sebagai pengembangan dari apa yang telah dimulai oleh Inggris di masa pemerintahan Margaret Tatcher di sekitar tahun 1980an. Praktek ini secara cepat menyebar ke negara­negara lain hingga saat ini telah mendapatkan penerimaan yang luas di seluruh dunia dan menjadi fenomena baru pengadaan layanan infrastruktur publik di negara maju maupun negara berkembang. Secara umum KPS di Indonesia dikenal sebagai PPP (Publik-Private Partnership) tetapi di beberapa negara banyak pula dipakai istilah lain seperti PFI (Private Finance Initiatives), Privately-Financed Projects (PFP), PPI (Private Participation in Infrastructure) dan PSP (Private Sector Participation). Perbedaan penamaan itu sebetulnya juga mencerminkan adanya perbedaan motivasi dan pendorong implementasi KPS dari konteks ekonomi dan politik yang berbeda­beda. Di beberapa negara maju, KPS dimunculkan karena kepentingan untuk mendapatkan value-for-money yang lebih tinggi dari proses alokasi risiko yang dianggap lebih tepat bila proyek infrastruktur dikerjasamakan dengan swasta. Di beberapa negara lain KPS dikembangkan sebagai alternatif pembanding terhadap pengadaan konvensional melalui anggaran negara utamanya dalam mendorong terciptanya efisiensi penyediaan pelayanan publik. Di beberapa negara berkembang, KPS seringkali dijadikan kebijakan untuk mendapatkan tambahan pendanaan pembangunan fasilitas infrastruktur publik dari sektor swasta.

Oleh karena itu penggunaan istilah benchmarking KPS menjadi sesuatu hal yang tidak sederhana dan seringkali kurang tepat karena masing­masing negara memiliki latar belakang, alasan dan konteks

Page 57: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 57

yang berbeda­beda dalam menerapkan KPS. Misalnya, terkait dengan konteks politik, KPS telah terbukti sukses diterapkan di negara­negara dengan sistem presidensial maupun parlementer. Dalam konteks kelembagaan yang lebih teknis lagi, seperti halnya pembentukan lembaga khusus pengelola KPS, juga terbukti bisa diterapkan di negara yang memiliki karakteristik skema KPS yang berbeda­beda. Dalam hal regulasi, jumlah peraturan tentang KPS pun tidak bisa serta merta dijadikan sebagai patokan efektifitas dari pelaksanaan program KPS karena masing­masing negara memiliki latar belakang dan konteks hukum yang berbeda­beda.

akan tetapi kesuksesan dan kegagalan penerapan KPS bisa dipelajari dari beberapa kasus di beberapa negara yang berbeda. Dari beberapa studi yang pernah dilakukan, faktor kondisi makro ekonomi, kelembagaan dan regulasi merupakan faktor yang sangat penting dalam menentukan kesuksesan pengembangan KPS (misalnya Hammami et al, Reside dan Mendoza, dan Sharma). Tiga faktor tersebut apabila dipandu oleh kemauan politik yang kuat dari level pemerintahan tingkat tinggi akan menghasilkan kerangka kebijakan KPS yang jelas dan kuat serta koordinasi yang efektif yang diperlukan untuk menjalankan KPS.

Beberapa negara bisa menjadi contoh perbandingan betapa infrastruktur ternyata memang menjadi syarat mutlak untuk mengejar ketertinggalan dalam percepatan pertumbuhan ekonominya. Kita mungkin bisa belajar dari melesatnya perkembangan ekonomi Jepang, Korea Selatan, dan Singapura, yang semula bukan negara berkembang, kini menjelma menjadi negara maju. Tidak bisa dimungkiri, semua pencapaian tersebut sebagai hasil dari komitmen pembangunan infrastruktur mereka. Cina, yang kini merajai puncak perekonomian di dunia juga mendapatkan manfaat dari kesadaran mereka untuk memfasilitasi segala bidang infrastruktur secara besar­besaran.

Page 58: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

58 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Berbagai negara berkembang seperti Indonesia kini tengah giat­giatnya mem percepat pembangunan infrastruktur guna mengejar pertumbuhan ekonomi. Sebut saja Brazil yang meluncurkan Growth Acceleration Program (PaC) pada tahun 2007, dengan meng ang gar­kan dana sebesar R$504 miliar selama periode 2007–2010 untuk investasi di sektor infrastruktur sosial (R$171 miliar), kelistrikan (R$275 miliar), dan logistik (R$58 miliar).

Program PaC ditujukan untuk meningkatkan cakupan dan kualitas jaringan infrastruktur dan akses penduduk yang lebih baik untuk layanan air bersih, sanitasi, perumahan, listrik, transportasi, dan energi. Melalui komitmen yang kuat, program itu terus berkanjut pada tahun 2010 dengan meluncurkan program PaC 2, dengan anggaran tiga kali lipat yaitu sebesar R$1,59 triliun selama periode 2011–2014. Dapat dipastikan bahwa infrastruktur yang segera dibangun ini akan mendorong Brazil mencapai pertumbuhan ekonomi tinggi dalam beberapa tahun ke depan.

Keterbatasan infrastruktur men jadi penyebab mengapa banyak investor swasta dunia lebih melirik negara­negara amerika Latin, seperti ; argentina, Brazil, Chile, Kolombia, Peru, dan Meksiko, karena mereka dianggap lebih siap dan memiliki skema program KPS yang jelas. Sebagian besar investor swasta dunia cenderung memilih negara lain, termasuk asia dan afrika. Indonesia belum mendapat banyak bagian dari investasi asing, mereka cenderung memilih negara­negara aSEaN lain seperti Malaysia atau Vietnam.

Data lain menyebutkan sebuah kajian yang di la ku kan di 11 negara berkembang di kawasan dan 4 negara dan satu negara bagian di Gujarat, India, menunjukkan makin terbukanya kerjasa ma pemerintah ­ swasta meskipun kesiapan masing­masing negara untuk melakukan­nya berbeda­beda. Dari kajian tersebut Republik Korea, India dan Jepang adalah negara­negara dengan kinerja kerjasama pemerintah­

Page 59: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 59

swasta terbaik di Asia dan Pasifik. Australia dan Inggris menjadi contoh acuan sebagai negara yang secara keseluruhan menempati peringkat terbaik dalam skema KPS dibandingkan negara­negara lain. Semua ini tidaklah terlepas dari cerminan kuatnya skema atau kerangka kelembagaan dan payung hukum prinsip kerjasama antara pemerintah dengan swasta negara­negara tersebut. Hal ini pula yang – bukan lagi sebaiknya tapi – harus dilaksanakan di Indonesia.

Republik Rakyat Cina juga memiliki kinerja baik dengan 614 proyek kerjasama pemerintah –swasta yang secara keuangan telah selesai antara 2000­2009, meskipun kerangka kerja kelembagaan dan peraturan di negara itu secara relatif kurang berkembang. Ke mauan dan kapasitas pemerintah provinsi yang kuat untuk melak sana kan proyek­proyek kerjasama pemerintah swasta, lingkungan yang ramah investasi serta besarnya pasar di RRC untuk infra struktur mendorong aktivitas kerjasama pemerintah – swasta. Kurangnya pengalaman KPS membuat negara lain yang masuk dalam kajian, seperti; Vietnam, Mongolia dan Papua Nugini berada di ranking bawah dalam index. Selain minim pengalaman, negara­negara ini kurang berkembang dalam hal kerangka kerja dan payung hukumnya. Sementara di sisi lain, kajian ini juga menemukan negara­negara tersebut termasuk telah bergerak cepat untuk mengejar ketertingggalan. Indonesia, Pakistan, Banglades. Kazakhstan, Thailand, dan Filipina juga dinilai telah bergerak cepat untuk menyediakan peraturan dan struktur yang diperlukan untuk menarik lebih banyak investasi swasta. Yang perlu ditekankan dari hasil kajian adalah, bahwa meskipun prospek perkembangan kerjasama pemerintah swasta telah berjalan baik, pemerintah tetap perlu melanjutkan reformasi dan menangani kesen­jangan kapasitas dalam menyiapkan rancangan dan melaksanakan proyek­proyek agar berjalan efektif sehingga bisa terus meningkat dan berkelanjutan.

Page 60: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

60 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Penjaminan sebagai Credit Enchancement dalam KPSSetelah keluar dari krisis finansial, revitalisasi infra struktur Indo­

nesia menjadi salah satu prioritas dalam program pembangunan. Sebagai dasar utama perencanaan infrastruktur KPS adalah sejauh mana infrastruktur tersebut memberi manfaat bagi masyarakat dan pemerintah sekaligus namun dapat menarik minat sektor swasta. Semakin besar manfaat yang bisa dicapai dari infrastruktur tersebut semakin tinggi nilainya dan mendesak untuk diwujudkan. Pembangunan infrastruktur tidak jarang menemui ber bagai kendala yang dapat menghambat penyelesaiannya. Hambatan tersebut bisa berupa regulasi atau perijinan. Tidak jarang hambatan ter­sebut menyebabkan proyek menjadi terhenti dan terlantar. adanya hambatan yang me mungkinkan membawa kerugian, tentu saja tidak dikehendaki hingga pihak swasta sebagai pelaksana proyek infrastruktur, kerap meminta jaminan kepada Pemerintah untuk ke­lan caran pelaksanaan proyek.

atas dasar itulah Pemerintah mengupayakan pemberian jaminan bagi proyek infrastruktur. Bersamaan dengan itu, ditata pula skema dan prosedur pelaksanaan pengadaan infrastruktur melalui pola KPS yang melibatkan Pemerintah sebagai pemilik proyek dan Badan Usaha sebagai pelaksana proyek. Dengan penerapan pola ini diharapkan pelaksanaan pengadaan infrastruktur di Indonesia akan lebih terarah dan dapat memberikan kepastian.

Alokasi Risiko sebagai Kunci Sukses Proyek KPSSalah satu kunci sukses dari suatu proyek Kerjasama Pemerintah

Swasta (KPS) adalah alokasi risiko dan upaya mitigasi yang tepat. Risiko akan dialokasikan kepada pihak yang relatif paling mampu untuk mengelolanya. Setiap proyek KPS memiliki karakteristik dan tingkat risiko yang berbeda satu sama lain. Oleh karena itu menjadi penting bagi PJPK untuk melakukan analisis terhadap kemungkinan risiko yang terjadi dan langkah­langkah mitigasinya. Sebagian besar dari investor yang akan berinvestasi khususnya di bidang infrastruktur

Page 61: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 61berskala besar tidak jarang menanyakan kepada PJPK apakah proyek tersebut akan mendapatkan jaminan pemerintah atau tidak. Jaminan pemerintah ini bagi Badan Usaha swasta dimaksudkan untuk lebih memberikan kenyamanan dan meningkatkan keyakinan dalam berinvestasi.

alokasi risiko adalah pembagian risiko proyek kerjasama peme­rintah dan Badan Usaha Swasta dengan prinsip dasar bahwa risiko dibagi dan dibebankan kepada pihak yang paling mampu untuk mengendalikan, memitigasi dan mengelola risiko tersebut. Risiko yang terkait dengan konstruksi dan operasi umumnya diserahkan kepada pihak Badan Usaha swasta, sementara risiko yang terkait dengan politik, kebijakan dan peraturan diserahkan kepada pihak pemerintah.

Gambar 9 : Alokasi Risiko dalam Perjanjian KPS

Kemungkinan Cakupan Jaminan

PT PII

*) Risiko yang dapat menimbulkan kewajiban financial

ContohAlokasi Risiko dalam Perjanjian KPS

Bersama PJPKTransportasi

Jalan Tol

Ketenagalistrikan

Penyediaan Air

Air Limbah

Telekomunikasi Tertentu

Pengairan

Migas Tertentu

Catatan: Sesuai dengan Peraturan Presiden No. 67 Tahun 2005 sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Presiden No. 13 Tahun 2010, No. 56 Tahun 2011, dan No. 66 Tahun 2013

- Kewajiban Pembayaran PJPK

- Ketidakmampuan untuk Membayar

- Ketidaksediaan untuk Membayar

- Terminasi Dini/Kewajiban Pembayaran Lain karena Tindakan atau Tiadanya Tindakan Pemerintah. Seperti:

- Perubahan Regulasi - Pengambilalihan - Mata Uang yang Tidak

dapa Dikonversi/Ditransfer

- Kahar yang Mempengaruhi PJPK

s

s

Badan Usaha

AB*C

DE*

F

G*H*

Cakupan penjaminan PT PII adalah kewajiban finansial PJPK sebagaimana diatur dalam Perjanjian Kerjasama yang telah didasarkan pada alokasi risiko yang wajar.PT PII dapat menjamin berbagai kewajiban finansial PJPK yang telah dialokasikan kepada PJPK berdasarkan perjajian KPS.

Page 62: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

62 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Dalam penyusunan alokasi risiko proyek KPS perlu memper­timbangkan hal­hal berikut:a. Fair and reasonable risk allocation; danb. Reasonable risk mitigation plan.

Mitigasi risiko bertujuan untuk mengurangi kemungkinan terjadi­nya risiko dan dampak yang ditimbulkannya. Pihak pemerintah ataupun Badan Usaha swasta harus mempersiapkan upaya mitigasi risiko dengan baik. Khusus mitigasi risiko yang dibebankan kepada pihak Badan Usaha, PJPK harus memastikan bahwa Badan Usaha mengambil langkah­langkah mitigasi yang tepat dengan menggunakan biaya terendah dalam melaksanakan proyek.

Contoh penerapan prinsip alokasi risiko dalam investasi KPS adalah sebagai berikut:• Risiko yang berdasarkan pengalaman sulit untuk dikendalikan

pemerintah agar memenuhi asas efektivitas biaya, sebaiknya ditanggung BU;

• Risiko yang berada di luar kendali kedua belah pihak, atau sama­sama dapat dipengaruhi kedua belah pihak sebaiknya ditanggung bersama (kejadian kahar);

• Risiko yang dapat dikelola pemerintah, karena posisinya lebih baik atau lebih mudah mendapatkan informasi dibandingkan dan

• Risiko yang walaupun sudah ditransfer, tetap memberikan eksposur kepada pemerintah atau PJPK (menghambat tersedianya layanan penting ke masyarakat), dimana jika Badan Usaha gagal memenuhi kewajiban maka pemerintah dapat mengambil alih proyek.

Page 63: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 63

BAGIAN 2

PERANAN PT PII (PERSERO) DALAM SKEMA KPS

Sejarah Lahirnya PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero)

Dalam sejarah KPS, kebutuhan akan penjaminan peme­rintah bagi proyek infrastruktur merupakan isu pen­ting khususnya untuk proyek berskala besar. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, dalam rangka menarik investasi serta partisipasi swasta, penyediaan jaminan

pemerintah perlu dilakukan dalam kerangka kerja yang akuntabel serta terukur. Pemerintah Indonesia mem bentuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Badan tersebut dinamakan PT Penjaminan Infrastruktur In­donesia (Persero) atau PT PII, sebagai pelaksana mekanisme satu pin­tu (Single Window Policy) untuk pemrosesan penjaminan pemerintah yang meliputi evaluasi, pen strukturan, pengelolaan klaim, dan peman­tauan penjaminan bagi proyek infrastruktur dengan skema KPS.

Page 64: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

64 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

PT PII sebagai upaya pemerintah untuk melakukan percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia, didirikan pada tanggal 30 Desember 2009, dengan Penyetoran Modal Negara sebesar Rp. 1 triliun berdasarkan PP Nomor 35 tahun 2009. Inisiatif pembentukan PT PII merupakan respon Pemerintah Indonesia kepada investor/perbankan untuk menye diakan penjaminan terhadap risiko politik yang melekat pada proyek infrastruktur dengan skema KPS. PT PII adalah Badan Usaha Milik Negara yang sepenuhnya dimiliki oleh Pemerintah dan berada di bawah pembinaan dan pengawasan Kementerian Keuangan.

PT PII di bangun mengacu kepada pengalaman internasional yang relevan, dengan melibatkan penjaminan pemerintah untuk mem ber­dayakan swasta dalam pembiayaan infrastruktur. Dukungan ber bagai lembaga terkait, termasuk lembaga multilateral seperti World Bank, MIGa, dan sebagainya, dioptimalkan dalam pengembangannya.

Sebagai dasar pelaksanaan KPS, Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 67/2005 tentang KPS dalam Penyediaan Infrastruktur, yang diubah dengan Perpres 13/2010 dan Perpres 56/2011. Regulasi KPS ini menyebutkan adanya du kungan kontinjen berupa jaminan pemerintah yang dapat diberikan oleh Menteri Keuangan untuk proyek KPS. Dukungan kontinjen atau jaminan tersebut dapat diberikan melalui suatu Badan Usaha Penjaminan Infrastruktur (BUPI), yang dalam hal ini adalah PT PII.

Gambar 10 : Mekanisme Satu Pintu (Single Window Policy)

Proyek

Proyek

Proyek

Proyek

Proyek

Penstrukturan, Pengelolaan klaim, Evaluasi dan Pemantauan Penjaminan

Page 65: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 65

PT PII bertindak sebagai penjamin atas berbagai risiko infrastruktur yang mungkin timbul sebagai akibat dari tindakan atau tidak adanya tindakan Pemerintah yang dapat menimbulkan kerugian finansial bagi proyek KPS infrastruktur, seperti keterlambatan pengurusan perijinan, lisensi, perubahan peraturan perundangan­undangan, ketiadaan pe­nyesuaian tarif, kegagalan pengintegrasian jaringan/fasilitas dan risiko­risiko lainnya yang ditanggung atau dialokasikan ke pemerintah dalam masing­masing kontrak KPS.

Optimisme KPS di Indonesia | 65

Page 66: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

66 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Visi, Misi, dan Tujuan PT PII

VisiMenjadi penyedia penjaminan yang memainkan peran penting dalam

menarik modal swasta untuk pembangunan infrastruktur dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Misi• Menyediakan produk­produk penjaminan melalui proses bisnis yang

transparan dan baik.• Melaksanakan kebijakan satu pelaksana dalam proses pemberian

jaminan dengan modal yang kuat dan manajemen yang profesional.• Meningkatkan kelayakan kredit proyek infrastruktur Indonesia.

Tujuan• Memastikan proyek infrastruktur yang didukung memiliki struktur

yang baik sehingga dapat meningkatkan kelayakan kredit dan proyek infrastruktur.

• Memfasilitasi pengembangan proyek Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (yaitu Kementerian/Lembaga, BUMN, Pemerintah Daerah) dengan menyediakan instrumen finansial untuk mening­katkan kelayakan proyek infrastruktur dan jasa konsultasi terkait

• Mengembangkan tata kelola yang baik dari implementasi penye­diaan instrumen finansial untuk meningkatkan kelayakan proyek infrastruktur.

• Memagari kewajiban kontinjensi Pemerintah sehubungan dengan pemberian jaminan Pemerintah.

• Menyediakan penjaminan pada proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha/Swasta KPS dibidang Infrastruktur.

• Meningkatkan kelayakan kredit (creditworthiness), utamanya bankability proyek­proyek KPS Infrastruktur.

• Meningkatkan tata kelola (governance), konsistensi dan trans paransi dalam proses pemberian penjaminan.

• Meminimalkan kemungkinan terjadinya sudden shock terhadap aPBN dan ring-fencing eksposur kewajiban kontinjensi Pemerintah.

Page 67: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 67

Gam

bar 1

1 : S

trukt

ur O

rgan

isas

i PT

PII

Boa

rd o

f Com

mis

ione

rs

Chie

f Exe

cutiv

e O

ffcer

Chie

f Ope

ratin

g O

ffcer

Boar

d of

Dire

ctor

s

Chie

f Fin

ancia

l and

Risk

Man

agem

ent O

ffice

r

Risk

& C

ompli

ance

(RAC

)Co

rpor

ate

Secr

etar

y(C

SR)

Lega

l Cou

nsel

(LEC

)In

tern

al Au

dit (I

A)

Risk

Co

mpli

ance

Busin

ess

Deve

lopm

ent

(BUD

)

Proje

ct an

dGu

aran

tee

Cons

ultat

ion(P

GC)

Proje

ctAp

prais

al &S

tructu

ring

(PAS

)

Proje

ctM

onito

ring

&Cl

aim (P

MC)

Trea

sury

&In

vestm

ent

(TRI

)

Corp

orat

e St

rate

gy&

Fina

nce

(CSF

)Co

rpor

ate

Serv

ice(C

OS)

Proc

urem

ent

(PRC

)

Envir

onm

enta

l &So

cial

Proje

ct Fi

nanc

e

Proje

ct Le

gal

Tech

nical

Expe

rt

Unde

rwrit

ingTe

amUn

derw

riting

Team

Unde

rwrit

ingTe

amUn

derw

riting

Team

Unde

rwrit

ingTe

amUn

derw

riting

Team

Unde

rwrit

ingTe

amUn

derw

riting

Team

Proje

ctM

onito

ring

Claim

Man

agem

ent

Trea

sury

Inve

stmen

t

Proc

urem

ent

Facil

ityM

anag

emen

t

Hum

anRe

sour

ces

Orga

nizat

ionDe

velop

men

t

Info

rmat

ionTe

chno

logy

Know

ledge

Man

agem

ent

Acco

untin

g &

Tax

Fina

nce

&Bu

dget

ing

Corp

orat

eSt

rate

gy

Busin

ess

Perfo

rman

ce

Prici

ng &

Colle

ction

Nom

inat

ion

Com

mitt

ee

Rem

uner

atio

n Co

mm

ittee

Audi

t Com

mitt

ee

Page 68: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

68 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Kerangka RegulasiPT PII sebagai Badan Usaha Milik Pemerintah (BUMN) yang

berada di bawah Kementerian Keuangan, didirikan dan beroperasi sesuai dengan regulasi sebagai berikut:

Gambar 12 : Regulasi dan Tujuan Pembentukan PT PII

Tujuan Utama Pembentukan PT PII

Peraturan PresidenNo. 67/2005

Peraturan PresidenNo. 13/2010

Peraturan PresidenNo. 56/2011

Peraturan PresidenNo.78/2010

Peraturan Menteri Keuangan No. 260/2010

Meningkatkan kelayakan kredit (bankability) proyek-proyek infrastruktur dengan skema KPS

Menyediakan penjaminan untuk proyek KPS yang terstruktur dengan baik

Meningkatkan tata kelola, transparansi dan konsistensi proses penyediaan penjaminan

Memagari kewajiban kontinjen Pemerintah yang muncul dari penyediaan penjaminan dan meminimalkan potensi kejutan langsung terhadap APBN

Page 69: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 69Sejak didirikan, PT PII telah memperoleh penyertaan modal

Pemerintah sebesar Rp 4,5 triliun melalui aPBN 2009, 2010, 2011 dan 2012, direncanakan akan terdapat penyertaan modal secara bertahap hingga Rp 9 triliun dalam beberapa tahun mendatang. Selanjutnya PT PII secara bertahap akan mengurangi ketergantungan pada aPBN, dan meningkatkan kapasitas penjaminannya melalui kerjasama dengan institusi penyedia jaminan sejenis, seperti lembaga multilateral (Bank Dunia, IDB dan MIGa), bilateral (lembaga pembiayaan ekspor) atau institusi sejenis lainnya.

Manfaat yang bisa diraih dari keberadaan PT PII bagi Indonesia diharapkan antara lain:• Mendukung pembangunan ekonomi melalui pembangunan infra­

struktur yang berkualitas dengan skema KPS; dan• Menjembatani kesenjangan pendanaan bagi pembangunan

infrastruktur.Penanggung jawab Proyek Kerjasama/PJPK (Pemerintah Pusat/

Daerah, BUMN/BUMD) dapat pula memetik manfaat dari keberadaan PT PII, yaitu: • Menarik minat sektor swasta untuk berpartisipasi;• Memfasilitasi tercapainya tujuan PJPK;• Mendorong kompetisi dalam proses tender proyek sehingga

menghasilkan proposal proyek yang lebih berkualitas dengan harga bersaing.Sementara itu sektor swasta pun dapat memperoleh manfaat dari

eksistensi PT PII berupa: • Mitigasi risiko bagi sektor swasta yang tidak dapat dicakup dari

pasar;• Peningkatan kepastian dan kejelasan dengan adanya transparansi,

dan konsistensi proses evaluasi serta pemberian penjaminan bagi proyek;

• Peningkatan bankability dari proyek;

• Memperpanjang jangka waktu pinjaman, yang berdampak pada harga penawaran (bid) yang lebih kompetitif; dan

Page 70: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

70 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

• Mendorong insentif bagi PJPK untuk membuat kontrak yang memenuhi standar yang berlaku umum/internasional.Proyek infrastruktur yang dapat dijamin oleh PT PII adalah

proyek infrastruktur dengan skema KPS, sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh regulasi KPS. Regulasi KPS menetapkan 8 (delapan) sektor yang dapat diberi penjaminan, yaitu: transportasi, jalan/jembatan tol, pengairan, air minum, air limbah dan persampahan, tele ko munikasi dan informatika, listrik, serta transmisi dan/atau distribusi minyak dan gas bumi.

Gambar 13 : Proyek Infrastruktur yang Dijamin PT PII

Kriteria sebuah proyek KPS bisa diberikan jaminan oleh PT PII adalah proyek KPS yang pemilihan mitra swastanya dilakukan sesuai dengan Regulasi KPS. Proyek KPS tersebut harus melalui proses lelang, memiliki kelayakan teknis secara ekonomi dan keuangan, serta memenuhi ketentuan lingkungan dan sosial. Kriteria lain yang menjadi pertimbangan adalah, proyek KPS tersebut harus memenuhi ketentuan perundang­undangan memiliki dokumen studi kelayakan yang dilakukan oleh pihak yang kredibel dan terdapat ketentuan arbitrase yang mengikat dalam Perjanjian Kerjasama.

Untuk mendapatkan penjaminan atas proyek KPS perlu ditempuh alur proses aplikasi. aplikasi untuk mendapatkan penjaminan harus disampaikan oleh PJPK proyek terkait. Berdasarkan permintaan PJPK,

Perp

res

No

13/2

010

8 sektor yang mewakili77% dari

pembangunaninfrastruktur indonesiamenurut Masterplan

for IndonesiaInfrastructureDevelopment

(MP3EI)

Page 71: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 71PT PII akan melakukan evaluasi dan menstruktur penjaminan. Jika proyek KPS dinyatakan layak mendapatkan penjaminan, PT PII akan mengeluarkan Pernyataan Kesediaan Penjaminan atas proyek, yang selanjutnya oleh PJPK akan dicantumkan dalam dokumen tender untuk kepentingan para peserta lelang dalam menyusun dokumen penawaran mereka. Proses permohonan penjaminan ini secara rinci diatur dalam Perpres No. 78/2010 dan PMK 260/2010.

Pihak swasta yang menerima manfaat penjaminan infrastruktur akan membayar biaya penjaminan. Struktur imbal jasa penjaminan PT PII berbentuk One-Time Fee (dihitung terhadap nilai proyek) dan Recurring Fee (dihitung terhadap nilai eksposur penjaminan yang diberikan). Selain tergantung kepada nilai proyek dan nilai eksposur penjaminan, besaran imbal jasa penjaminan tersebut akan mempertimbangkan profil risiko proyek, cakupan penjaminan, dan durasi penjaminan.

Proses penjaminan oleh PT PII terhadap suatu proyek meliputi tahapan berikut:1. Konsultasi/Bimbingan (Consultation/Guidance): Memberikan in ­ for masi rinci tentang penjaminan oleh PT PII, seperti kriteria

penjaminan, proses yang harus dilakukan untuk memperoleh jaminan, contoh perjanjian konsesi, dan sebagainya.

2. Penyaringan (Screening): Mengevaluasi Formulir Penyaringan (Screening Form) yang disampaikan PJPK kepada PT PII untuk menentukan kualifikasi proyek atau eligibilitas dalam memperoleh jaminan berdasarkan regulasi atau ketentuan yang ada. Beberapa kriteria umum antara lain: termasuk sektor yang tercantum dalam Regulasi KPS, proyek selaras dengan prioritas Pemerintah, dan dokumentasi proyek telah disiapkan oleh ahli yang kredibel.

3. Evaluasi (appraisal): Melakukan evaluasi kelayakan proyek secara rinci dari aspek legal, teknik, ekonomi dan keuangan, serta lingkungan dan sosial, termasuk juga evaluasi terhadap kemampuan PJPK untuk memenuhi kewajiban finansialnya sesuai perjanjian konsesi.

Page 72: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

72 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

4. Penstrukturan (Structuring): Menetapkan struktur penjaminan serta menyusun ketentuan dan kondisi penjaminan, misalnya jangka waktu, kewajiban finansial dan risiko yang dijamin, yang disesuaikan untuk masing­masing proyek KPS.

5. Pemantauan (Monitoring): Melakukan pemantauan secara sistematis terhadap potensi risiko dan eksposur penjaminan.Bentuk dan tata cara pemberian jaminan serta mekanisme

pengajuan dan penyelesaian klaim, diatur secara spesifik dalam Perpes No. 78/2010 dan PMK No. 260/2010.

Jika nilai proyek yang harus dijamin PT PII melebihi kemampuan modalnya, PT PII dapat melakukan penjaminan bersama (co-guarantee) dengan lembaga pembangunan multilateral (Mulitilateral Development Agency/MDa, seperti Bank Dunia), dengan institusi keuangan lainnya, atau Pemerintah Republik Indonesia. Mekanisme co-guarantee ini akan tertuang dalam Perjanjian Penjaminan (Guarantee Agreement) antara investor dengan Para Penjamin. Meskipun penjaminan proyek dilakukan melalui struktur penjaminan bersama/co-guarantee, proses penjaminan, evaluasi (appraisal) dan pemrosesan klaim penjaminan dilakukan oleh PT PII sebagai pelaksana kebijakan Satu Pintu (single window policy). Manfaat dari kebijakan Satu Pintu ini adalah untuk mewujudkan transparansi dan konsistensi dalam pem rosesan pemberian jaminan dan klaim guna meningkatkan ke percayaan investor untuk berpartisipasi dalam proyek­proyek infra struktur di Indonesia.

Guna mempertahankan keberlangsungan finansial PT PII jika terjadi klaim penjaminan, maka merujuk kepada ketentuan sebagai­mana diatur dalam regulasi penjaminan, PT PII memiliki hak regres kepada PJPK atas setiap klaim yang dibayarkan PT PII kepada investor. Nilai regres yang dapat ditagihkan oleh PT PII kepada PJPK adalah nilai klaim yang telah dibayarkan, dengan memperhitungkan nilai waktu dari uang (time value of money). Hak PT PII dan kewajiban PJPK ini dituangkan dalam suatu Perjanjian Regres antara PT PII dan PJPK yang ditandatangani sebelum PT PII menandatangani Perjanjian Penjaminan dengan pihak swasta. adanya skema regres ini dimaksudkan untuk memastikan keberlangsungan kondisi finansial PT PII.

Page 73: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 73Di samping untuk memastikan keberlangsungan kondisi finansial

(financial sustainability) PT PII, Perjanjian Regres (Recourse Agreement) dimaksudkan juga untuk memastikan PJPK akuntabel terhadap ke­wajiban nya (baik finansial maupun non­finansial) yang telah dise­pakati dalam perjanjian KPS.

Gambar berikut menunjukkan pengaturan semua perjanjian yang terkait transaksi KPS.

Gambar 14 : Model Bisnis PT PII

Contracting Agency(Ministry, Regional)Government, SOE)

PJPK (Kementerian,Pemerintah Daerah

BUMN)

Ministry ofFinance

MenteriKeuangan

MultilateralDevelopmentAgency/Other

Lembaga PembangunanMultilateral/

Lainnya

Investor/Lenders

Investor/Kreditor Bank

Equity/Co-guarantee/PolicyEkuitas/Penjaminan Bersama/Kebijakan

Co-GuaranteePerjanjianPenjaminan Bersama

Credit/GuaranteeKredit/Penjaminan

PPP AgreementPerjanjian KPS

Proposal for Guarantee

Usulan Penjaminan

Recourse Agreement

Perjanjian Regres

Guarantee Agreement

Perjanjian PenjaminanCoun

ter G

uara

ntee

for G

uara

ntee

Fac

ility o

f MDA

Penja

mina

n Be

rsam

a un

tuk F

asilit

as P

enjam

inan

dari

Lem

baga

Pem

bang

unan

Mult

ilate

ral

B3b

2

3a

1

A

NOTE exists only if exists, i.e. if is part of the guarantee structure provided to the Investor or Lenders.

B A A

CATATAN ada hanya jika ada yaitu jika merupakan bagian dari strukturpenjaminan yang diberikan kepadaInvestor atau Lenders.

B AA

Contractual Relationship

Hubungan Kontraktual

Investor

Investor

ContractingAgency

PJPK

Guarantee Agreement

Perjanjian Penjaminan

Recourse Agreement

Perjanjian Regres

Claim Payment

Klaim Penjaminan

Reimbursement

Penggantian

Payment Obligation

Kewajiban Pembayaran

GuaranteeCall

MemintaPenjaminan

Investor

Investor

ContractingAgency

PJPK

Page 74: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

74 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Gambar 15 : Tahapan Pengembangan (Road Map) PT PII

Sejak didirikan, untuk mencapai tujuan dan sasarannya sebagai lembaga penjamin untuk proyek infrastruktur, PT PII telah merumuskan sebuah road-map yang membagi rencana pengembangan dalam empat tahapan utama:• Tahap Persiapan: meletakkan landasan serta dasar­dasar proses

penjaminan, sekaligus memastikan good governance dalam melakukan penilaian terhadap kelayakan suatu proyek yang diberikan penjaminan.

• Tahap Pertumbuhan: mendapatkan kepercayaan publik dan sektor swasta atas perannya, memperluas jenis risiko yang dapat dijamin perusahaan dan meningkatkan kapasitas penjaminan.

• Tahap Pemantapan: melakukan ekspansi penjaminan di luar proyek­proyek Kerjasama Pemerintah Swasta

• Tahap Perubahan: melakukan ekspansi penjaminan di luar proyek infrastruktur ekonomi.

1 - 3 4 - 6 7 - 9 > - 10

2010-2012 2013-2013 2016-2018 >2018

Set upStage

GrowingStage

EstablishedStage

ChangeStage

Perluasan cakupan sektore.g. ifnrastruktur

Kemungkinan ekspansi untuk proyekinfrastruktur non KPS

l Proaktif mengamankan prosesl Perluasan kapasitas penjaminanl Kepercayaan publik dan swasta kepada PII

l Penyedia penjaminan dan penyusun struktur transaksi yang baikl Gate keeperl Cakupan terbatas

Page 75: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 75

Mengacu kepada road-map yang disusun mulai pada tahun 2011, PT PII berada di tahap Persiapan yang berlangsung hingga tahun 2012. Pada tahap Persiapan ini, PT PII fokus pada strategi orientasi pelanggan serta pengembangan sumber­sumber daya internal. Pada tahap ini, PT PII juga memperhatikan aspek kapasitas penjaminannya.

Pada bulan Oktober 2011, PT PII menandatangani perjanjian penjaminan pertama untuk proyek KPS PLTU Jawa Tengah senilai lebih dariRp 35 triliun berkapasitas 2x1000 MW. Proyek KPS PLTU Jawa Tengah merupakan proyek showcase skala besar pertama berdasarkan Regulasi KPS, yang didukung penjaminan PT PII bersama dengan Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Mengingat nilai proyek yang relatif besar dan melibatkan investor asing, maka transaksi ini membutuhkan dukungan pemerintah berupa penjaminan atas berbagai risiko yang terkait dengan tindakan maupun non­tindakan pemerintah.

Pada tahun yang sama PT PII juga telah memproses penjaminan bagi proyek­proyek infrastruktur air minum Bandar Lampung dengan kapasitas 500 liter/detik yang Pre Qualificationnya diikuti oleh 10 peminat dari pihak swasta nasional dan internasional.

Optimisme KPS di Indonesia | 75

Page 76: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

76 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Selanjutnya di sektor kelistrikan, PT PII juga telah mulai mem­proses penja minan untuk Proyek KPS PLTU Mulut Tambang Sumsel 9 dan 10. Screening Form dari PT PLN untuk proyek ini diterima PT PII pada tanggal 5 Oktober 2012. PT PII juga melakukan kajian persiapan bersama PJPK antara lain proyek air minum Semarang, proyek air minum Umbulan, proyek akses tol Tanjung Priok, dan jalan tol Medan –Kualanamu–Tebing tinggi. Keseluruhannya merupakan bagian dari proyek­proyek infrastruktur yang menjadi prioritas Pemerintah Repu­blik Indonesia untuk diwujudkan melalui skema KPS.

Pada tahun 2012 berbagai sektor telah dan sedang dipersiapkan sebagai model proyek dengan penjaminan PT PII, antara lain PLTU Minemouth Sumsel 9 dan 10, dan air Minum di Bandar Lampung.

Sebagai pelaku bisnis yang berada di tengah­tengah masyarakat, PT PII juga turut memberi kontribusi bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat. Sebagai Badan Usaha Milik Negara, PT PII melaksanakan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk masyarakat di Kabupaten Batang dan Kotamadya Bandar Lampung yang berfokus pada pendidikan. Pada tahun 2011 program CSR utama PT PII adalah memberikan pelatihan “Paradigma Baru dalam Mengajar” kepada guru­guru Sekolah Dasar dan memberikan bantuan infrastruktur pendidikan untuk beberapa sekolah dasar di kedua wilayah tersebut. Untuk masa­masa mendatang, PT PII berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui program yang berkelanjutan.

Kapasitas Penjaminan untuk KPSKapasitas PT PII untuk melakukan penjaminan proyek­proyek

infrastruktur hingga tahun 2013 masih mengandalkan ekuitas per usaha an berupa Penyertaan Modal Negara (PMN) yang di­setor penuh dan berasal dari anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (aPBN) dan laba bersih ditahan. Sampai akhir tahun 2012 pemerintah telah melakukan penyetoran dana sebesar Rp 4,5 triliun.

Dalam perkembangan selanjutnya, PT PII tidak saja menggunakan

Page 77: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 77

Pada tahun 2012 pencapaian prestasi PT PII kian meningkat. Selasa, 13 November 2012 Direktur Utama PT PII Sinthya Roesly dan Vice President Insurance and Managing Director OPIC John Morran menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan The Overseas Private Investment Corporation (OPIC). Penandatangan MoU tersebut disaksikan oleh Wakil Menteri Perdagangan amerika Serikat, Fransisco J. Sanchez dan Wakil Duta Besar amerika Serikat untuk Indonesia, Kristen Bauer. Nota kesepakatan tersebut menetapkan dasar kerja sama yang berkaitan dengan identifikasi prospek untuk proyek infrastruktur dan merumuskan struktur yang dapat diterapkan untuk pemberian jaminan atau asuransi oleh PT PII atau OPIC, skema reinsurance oleh OPIC untuk PT PII, dan kerangka kerja untuk meningkatkan pemahaman publik terkait asuransi risiko politik/jaminan di Indonesia.

Nota kesepakatan ini menjadi dasar bagi kontribusi PT PII dan OPIC yang berkelanjutan dalam pembangunan infrastruktur Indonesia. OPIC bersama dengan PT PII juga sepakat meningkatkan pemahaman terhadap proses underwriting kedua belah pihak dan akan membangun model untuk bersama­sama mendukung proyek­proyek infrastruktur.

OPIC yang didirikan tahun 1969, adalah lembaga milik pemerintah amerika Serikat yang mempunyai misi memobilisasi dan memfasilitasi partisipasi modal dan keahlian dalam pembangunan ekonomi dan sosial di negara­negara yang sedang bertumbuh.

Sedangkan PT PII dengan mandat sebagai pelaksana satu pintu dalam mengevaluasi dan memberikan jaminan untuk proyek KPS infrastruktur. PT PII bertanggung jawab penuh untuk menseleksi, me­nilai, menstruktur serta memonitor pen jaminan, dan juga memproses klaim penjaminan.

Menurut John Morran, meski baru didirikan, tetapi peran PT PII yang strategis dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia menjadi dasar bagi OPIC untuk membangun kerja sama. OPIC antusias untuk bekerja sama dengan PT PII untuk mengembangkan pembangunan infra struktur di Indonesia.

Page 78: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

78 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

PMN, tapi akan mengupayakan kerjasama dengan berbagai instansi yang memiliki kesamaan tujuan. Hal ini dimaksudkan untuk bisa lebih memberi manfaat dalam penjaminan proyek infrastruktur dengan skema KPS. Opsi yang dapat dilakukan PT PII yaitu memberdayakan pola penjaminan bersama (co-guarantee) untuk mengatasi keter batas­an kapasitas penjaminan proyek. Struktur ini dilakukan dengan pihak co-guarantor seperti lembaga­lembaga pem bangunan multilateral dan institusi keuangan internasional lainnya.

Mekanisme Penjaminan Infrastruktur untuk KPSPada dasarnya, penjaminan infrastruktur merupakan bentuk

dukungan fiskal dari Kementerian Keuangan untuk proyek infrastruktur yang didanai pihak swasta. Penjaminan ini dimaksudkan untuk men­

Page 79: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 79jamin komitmen PJPK dalam memenuhi kewajiban keuangannya dalam Perjanjian KPS. Sesuai dengan regulasi yang ada, penjaminan tersebut dapat diberikan melalui BUPI.

PT PII melakukan perjanjian dengan investor atau badan usaha, yang berisi penjaminan kewajiban finansial PJPK sesuai dengan kesepakatan yang dibuat. Dalam memberikan pen jaminan tersebut, PT PII mensyaratkan PJPK untuk mengadakan Perjanjian Regres (Recourse Agreement) dengan PT PII.

apabila PJPK gagal memenuhi kewajibannya sesuai Perjanjian KPS, maka PT PII akan melakukan pembayaran klaim yang diajukan oleh Badan Usaha. Proses pengajuan klaim tersebut diatur dalam Perjanjian Penjaminan. Sesuai dengan Perjanjian Regres, PT PII akan mendapat pengembalian (reimburse) dari PJPK untuk pembayaran yang dilakukan terhadap klaim Badan Usaha ditambah nilai waktu (time value of money) dari dana PT PII.

FinancialClose

Gambar 16 : Tahapan pelelangan dengan skema KPS

KeputusaunpenggunaanSkema KPS

Skren in formyang masuk

Finalisasi Pre-FSdan persiapan

GAP

Proses PQ

GAP

PenerbitanRFP awal

Pengumumanke pihakswasta/

One-on-onemeeting

PenerbitanRFP final

EvaluasiProposal

Pengumumanpemenanglelang dan

penandatanganankontral

Penerbitan“Confirmation toProceed” (CTP)

Penerbitan“Letter of Intent”

(LOI)Penerbitan

“In-Principle Approval” (IPA)

Penandatanganan:1. Kontrak KPS2. Guaratee Agreement (GA)3. Recourse Agreement (RA)

2. Skrening 3. Appraisal 4. Structuring

GAP = Guarantee Application Package

Tahapan pelelangan dengan skema KPS menggunakan model penjaminan PT PII

To enhance bankability of PPP projects, guarantee povision with IIGF model is expected to encourage broader investors/financiers base in ensuring Value for Money from well structured PPPs acquired via transparent, competitive process

1. Konsultasi

Page 80: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

80 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Penilaian Risiko dalam Proyek KPSKeterlibatan PT PII dalam kegiatan pengembangan proyek

infrastruktur dimulai sejak tahap perencanaan, konsultasi, dan pem bahasan berbagai risiko serta manfaat infrastruktur tersebut bagi publik. Langkah­langkah dengan model bisnis PT PII ini justru dimaksudkan untuk dapat menekan risiko yang bakal terjadi dan dapat menjamin keberlangsungan proyek infrastruktur hingga ber­hasil penyelesaian dan pengoperasiannya.

Gambar 17 : Proses Penyediaan Penjaminan Infrastruktur oleh PT PII

Cakupan risikopenjaminan PIIRisk coverage

by IIGF

Cakupan risikoco-guarantorRisk coverage

by co-guarantor

Evaluasi Dampak PenjaminanEvaluation of Guarantee Impact

AnalisiskelayakanpejaminanAnalysis ofguaranteefeasibility

Cakupan risiko yangdipertimbangkan untuk

dijamin oleh PIIRisk coverage consideredto be guaranteed by IIGF

Tidak Dapat DijaminCan Not Be Guaranteed

Sesuai Prinsip

alokasi risikoPrinciples

of riskallocation?

Acuan Risiko PIIKategori Risiko KPS& Matriks Risiko KPS

IIGF Rrisk Reference, PPP Risk Category& PPP Risk Matrix

Evaluasi Aspek Lainnya Evaluation of Other Aspects

Evaluasi Aspek Risiko Evaluation of Risk AspectsDraf Perjanjian KPS

Draft PPP Agreement

Matriks Risko danRencana Mitigasi Risiko

Risk Matrix and RiskMitigation Plan

Jenis Risiko yangDiminta untuk DijaminTypes of Risk Guarantee

Required

Usulan Penjaminan (UP)Guarantee Proposal (GP)

LayakFeasible

Tidak LayakNotFeasible

TidakNo

YaYes

PrinsipAlokasi Risiko

Principle or RiskAllocation

Perpres 67/2005 j.o.13/2010 j.o 56/2011(Infrastruktur KPS)(Infrastructure PPP)

Perpres 78/2010(PenjaminanInfrastruktur)(Infrastructure

Guarantee)

PMK 260/2010(Juklak Perpres

78/2010)

Kerangka Regulasi KPS dan Penjaminan InfrastrukturRegulatory Framework of PPP and Infrastructure Guarantee

1. Konsultasi dan Bimbingan Consultation and Guidance

2. Penyaringan Screening

3. Evaluasi Appraisal

4. Penyusunan Struktur Structuring

Proses Penyediaan Penjaminan Infrastruktur oleh PT PIIProvision of Infrastructure Guarantee Process by IIGF

Cakupan risiko untukevaluasi struktur

penjaminanRisk coverage for the

evaluation of guaranteestructuring

Analisiskapasitas

pejaminanAnalysis ofguaranteecapacity

Page 81: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 81PT PII menempatkan fungsi pengelolaan risiko melalui kerangka

Enterprise Risk Management (ERM) sebagai salah satu fokus utama operasionalisasi organisasinya. Lebih jauh, fungsi kepatuhan terhadap prosedur merupakan aspek penting lainnya yang menjadi bagian dari pengelolaan risiko secara komprehensif di PT PII.

Dalam mengevaluasi kelayakan penjaminan proyek, PT PII memiliki kerangka penilaian yang relatif ketat. Gambar berikut menunjukkan berbagai aspek yang dinilai :

PT PII secara relatif memiliki proses pengukuran jaminan

Penilaian atas kelayakan kredit dan kewajiban dalam

alokasi risiko

- PT PII akan melakukan evaluasi kelayakan proyek dari aspek teknik, ekonomi dan keuangan serta lingkungan dan sosial

- Alokasi risiko yang layak dan pantas

- proses pengadaan barang dan jasa yang kompetitif

Mengikat klausul dalam

persetujuan KPS

Dilakukan dengan bantuan dari

konsultan yang kredibel

Peni

laia

n Ke

laya

kan

Penj

amin

an

Perjanjian KPS

Evaluasi Proyek

Pemenuhan

Sebelum Studi Kelayakan

Klausul Arbitrase

Kelangsungan Proyek

Persaingan

Komitmen PJPK

Alokasi Risiko

Gambar 18 : Penilaian Kelayakan Penjaminan Proyek

Page 82: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

82 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Pada dasarnya, penjaminan infrastruktur oleh PT PII adalah untuk menjamin kewajiban finansial PJPK dalam suatu perjanjian KPS, dimana kewajiban ini timbul akibat risiko yang disebabkan oleh antara lain peristiwa penyebab (triggering events) berikut:a. Tindakan atau tiadanya tindakan PJPK atau Pemerintah selain PJPK

dalam hal­hal yang menurut hukum atau peraturan perundangan­undangan PJPK atau Pemerintah selain PJPK memiliki kewenangan atau otoritas untuk melakukan tindakan tersebut;

b. Kebijakan PJPK atau Pemerintah selain PJPK;c. Keputusan sepihak dari PJPK atau Pemerintah selain PJPK;d. Ketidakmampuan PJPK dalam melaksanakan suatu kewajiban

yang ditentukan kepadanya oleh Badan Usaha berdasarkan Perjanjian Kerjasama (breach of contract).

Keputusan PT PII dalam memberikan penjaminan risiko infra­struktur untuk suatu proyek KPS dibuat setelah mengevaluasi, antara lain, kesesuaian draft perjanjian KPS dengan prinsip alokasi risiko seperti yang ditunjukkan diagram berikut:

Page 83: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 83

1. C

onsu

ltatio

nan

d G

uida

nce

2. S

cree

ning

3. A

ppra

isal

4. S

truct

urin

g

Usul

an P

enja

min

an (U

P)

Draf

t Per

janj

ian

KPS

Mat

riks

Risik

o da

nRe

ncan

a M

itigas

i Risi

koJe

nis

risiko

yan

gdi

min

ta u

ntuk

dija

min

Sesu

aiPr

insip

Alok

asi

Risik

o?

Anal

isis

Kela

yaka

nPe

njam

inan

Acua

n Ri

siko

PT P

IIKa

tego

ri Ri

siko

KPS

& M

atrik

s Ri

siko

KPS

Ya

Tida

k La

yak

Tida

k

Eval

uasi

Aspe

k Ri

siko

Eval

uasi

Aspe

k La

inny

a

PRO

SES

PENY

EDIA

AN P

ENJA

MIN

AN IN

FRAS

TRUK

TUR

OLE

H PT

PII

Kera

ngka

Reg

ulas

i KPS

dan

Pen

jam

inan

Infra

stru

ktur

Perp

res

67/2

005

j.o. 1

3/20

10 j.

o56

/201

1(In

frast

rktu

r KPS

)

Perp

res

78/2

010

(Pen

jam

inan

In

frast

rukt

ur)

PMK

260/

2010

(Juk

lak

Perp

res

78/2

010)

Caka

puan

risik

o ya

ngdi

perti

mba

ngka

n un

tuk

dija

min

ole

h PT

PII

Tida

k da

pat

dija

min

Anal

isis

Kapa

sitas

Penj

amin

an

Eval

uasi

Dam

pak

Penj

amin

an

Eval

uasi

Aspe

k La

inny

a

Caku

pan

risiko

unt

ukev

alua

si st

rukt

urpe

njam

inan

Caku

pan

risiko

Pe

njam

inan

PT

PII

Caku

pan

risiko

Co

-gua

rant

or

Prin

sipAl

okas

iRi

siko

Laya

k

Gam

bar 1

9 : K

aita

n A

cuan

Ris

iko

PT

PII

dan

Ker

angk

a R

egul

asi P

enja

min

an In

frast

rukt

ur

Page 84: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

84 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Risiko­risiko yang mungkin tercakup dalam fasilitas penjaminan PT PII meliputi:1. Lisensi, Ijin, dan Persetujuan: Cakupan terhadap risiko akibat

keterlambatan atau kegagalan dalam memberikan lisensi, ijin atau persetujuan (keterlambatan yang berdampak negatif ter­hadap biaya konstruksi, biaya pendanaan, dan tanggal perolehan pendapatan).

2. Keterlambatan/Kegagalan Financial Close: Cakupan terhadap risiko keterlambatan atau kegagalan finacial close yang di akibatkan tindakan/tidak bertindaknya PJPK atau pemerintah.

3. Perubahan Regulasi dan Perundangan: Cakupan terhadap ke­rugian sebagai dampak dari perubahan regulasi/perundangan yang berdampak negatif terhadap proyek, seperti peraturan pajak, struktur tarif, atau peraturan yang mempengaruhi spesifi­

Page 85: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 85kasi teknis proyek dan menyebabkan perubahan biaya. Berlaku hanya jika kontrak secara eksplisit mengacu kepada regulasi/perundangan yang berlaku (melindungi terhadap perubahan regulasi/perundangan), di mana lazim bagi PJPK untuk menang­gung risiko perubahan regulasi/perundangan yang bersifat dis­kriminatif.

4. Wanprestasi: Cakupan terhadap tindakan/tidak bertindaknya PJPK yang melanggar kontrak, atau mengubah kontrak secara sepihak.

5. Integrasi dengan Jaringan: Cakupan terhadap tindakan/tidak bertindaknya PJPK (atau otoritas yang berwenang) yang mem­pengaruhi operasional/pendapatan proyek karena kegagalan (atau tidak memadainya) integrasi dengan jaringan eksisting atau yang direncanakan.

Page 86: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

86 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Sejarah Perusahaan & Jejak Langkah

Penambahan Penyertaan Modal Negara 2010Pada akhir Desember 2010, Pemerintah RI menambah Penyertaan Modal Negara (PMN) di PT PII sebesar Rp 1 triliun, merujuk pada PP No. 88/2010, sehinggal total (PMN) menjadi Rp 2 triliun.

Peraturan Menteri Keuangan No. 260/PMK.011/2010Pada tanggal 31 Desember 2010, Menteri Keuagnan Republik Indonesia menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan No 260/PMK.011/2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penjaminan Infrastruktur Dalam Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha, yang merupakan peraturan pelaksana dari Peraturan Presiden No. 78/2010.

Peraturan Presiden No. 78.2010Terbitnya Peraturan Presiden No. 78/2010 tanggal 21 Desember 2010 tentang Penjaminan Infrastruktur Dalam Proyek Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha yang dilakukan melalui Badan Usaha Penjaminan Infrastruktur menandakan dimlainya era baru proses penjaminan infrastruktur di Indonesia

Peresmian Operasional PT PII Pada tanggal 11 Mei 2010, PT PII secara resmi mulai beroperasi sesuai mandatnya untuk menyediakan penjaminan bagi proyek-proyek infrastruktur dalam skema Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) sebagai salah satu upaya percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Pembentukan PT PIIPada tanggal 30 Desember 2009, Pemerintah Indoensia mendirikan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero), atau PT PII, sebagai sebuah Bandan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui Penempatan Modal Negara sebesar Rp 1 triliun sesuai PP No. 35 tahun 2009, sebagai modal dasar ditempatkan dan disetor penuh.

‘10‘10

‘10‘9 ‘10

6. Risiko Fasilitas Saingan: Cakupan terhadap risiko adanya fasilitas/infrastruktur sejenis yang dibangun dan akan bersaing dengan penyediaan layanan yang diperjanjikan.

7. Risiko Pendapatan: Cakupan terhadap pemenuhan/penerapan kewajiban PJPK terhadap pendapatan proyek. Cakupan berlaku hanya jika PJPK secara kontraktual menyetujui pembayaran atas layanan infrastruktur/proyek (anuitas/dukungan fiskal terhadap kesenjangan kelayakan/pendapatan minimum).

8. Risiko Permintaan: Cakupan terhadap perubahan yang ditanggung Badan Usaha akibat tindakan PJPK yang mempengaruhi permin­taan layanan proyek.

9. Risiko Harga: Cakupan terhadap pemenuhan tingkat pendapatan yang tidak tercapai akibat perubahan tarif secara sepihak.

10. Risiko Ekspropriasi: Cakupan terhadap tindakan pengambilalihan proyek oleh PJPK atau otoritas lainnya yang menyebabkan ber­akhirnya kontrak proyek.

Page 87: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 87

Acuan Alokasi RisikoPada bulan Maret 2011, PT PII menerbitkan dokumen Acuan Alokasi Risiko yang berisi kategori dan distribusi risiko infrastruktur yang akan menjadi rujukan bagi pihak-pihak yang terlibat dalam skema KPS untuk proyek infrastruktur.

Panduan PenyedianPenaminan InfrastrukturPT PII juga meluncurkandokumen Panduan Penyediaan Penjaminan Infrastruktur yang bertujuan memberikan ilustrasi tentang langkah-langkah dalam proses pemberian penjaminan infrastruktur oleh PT PII.

PLTU Jawa TengahPada tanggal 6 Oktober 2011, PT PII menandatangani Perjanjian Penjaminan untuk proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2 x 1.000 MW di Batang, Jawa Tengah, yang menjadi proyek pembangunan infrastruktur skema KPS pertama yang berhasil diwujudkan oleh Pemerintah menggunakan fasilitas penjaminan bersama oleh PT PII dan Kemeneterian Keuangan RI.

Pehambahan Penempatan Modal NegaraPada tanggal 31 Desember 2011, Pemerintah RI menignkatkan jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh PT PII melalui tambahan Penempatan Modal Negara sebesar Rp 1,5 triliun, sesuai dengan PP no 55/2011, untuk memperkuat kapasitas penjaminan PT PII menjadi total Rp 3,5 triliun.

‘11‘11

‘11‘11

11. Risiko Tidak Dapat dilakukannya Konversi dan Transfer Mata Uang: Cakupan terhadap risiko pendapatan/profit dari proyek tidak dapat terkonversi ke mata uang asing dan/atau tidak dapat direpatriasi ke negara asal investor.

12. Risiko Parastata atau Sub­nasional: Cakupan terhadap risiko suatu entitas sub­nasional atau parastata yang bertindak sebagai PJPK pada suatu proyek, yang gagal memenuhi pembayaran kontraktual atau kewajiban lainnya (karena keputusan sepihak).

13. Risiko Kahar yang Mempengaruhi PJPK: Cakupan terhadap risiko bahwa suatu kejadian di luar kendali kedua belah pihak (bencana alam atau akibat tindakan manusia) yang akan dapat terjadi dan dapat menyebabkan keterlambatan atau kegagalan PJPK untuk memenuhi kinerja kewajiban kontraktual.

14. Risiko Interface: Cakupan terhadap risiko bahwa metode atau standar layanan sektor publik akan menghambat layanan kontrak­tual atau sebaliknya. Risiko ini termasuk jika kualitas pekerjaan oleh pemerintah tidak sesuai dengan apa yang telah dikerjakan BU.

Page 88: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

88 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

28 Feb: PT PII menandatangani Nota Kesepahaman dengan PT PLN (Persero) tentang kerja sama persiapan Proyek PLTU Mulut Tambang Sumsel 9 dan Sumsel 10.

03 Feb: Acara kick-off Sosialisasi Nilai-nilai Perusahaan dan Kode Etik Perusahaan.

26 Jan: Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham membahas Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2012

10 Jan: Acara Infrastructure Day di Batang, Jawa Tengah, dimana PT PII menyumbangkan perangkat komputer dan buku-buku perpustakaan untuk 10 Sekolah Dasar di Batang.

Penambahan Penempatan Modal Negara Perusahaan telah menerima Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 1 triliun pada tanggal 17 Desember 2012 sehingga total kapasitas penjaminan menjadi Rp. 4,5 triliun.

‘12‘12

‘12‘12 ‘12

11 Agt: Pemerintah RI menerbitkan Peraturan Pemerintah No. 68 Tahun 2012 tentang tambahan penyertaan Modal Negara sebesar Rp 1,0 triliun, sehingga total modal disetor PT PII menjadi Rp 4,5 triliun.

02 Agt: PT PII menjadi sponsor dan pembicara pada Investor Forum: Indonesia Infrastructure Fiscal Policy Support and Update di Singapura yang diselenggarakan bersama dengan Kementerian Keuangan RI.

18 Jul: Lokakarya Proyek Rel KA Batubara Kalimantan Tengah dengan pemangku kepentingan dari Kementerian Perhubungan, Kementerian Kehutanan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, BKPM dan Bappenas.

12 Jul: PT PII bersama Gubernur Kalimantan Tengah menyaksikan penandatanganan Deklarasi Komitmen terhadap Transportasi Batubara di Palangkaraya.

18 Jun: Direktur Utama PT PII menjadi pembicara dalam acara tahunan KPS di Emerging Market summit di Kuala Lumpur, Malaysia.

‘12‘12

‘12‘12 ‘12

Page 89: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 89

14 Jun: Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2011.

08 Mei: PT PII menerima hasil diagnostic assessment dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) tentang penerapan GCG di PT PII.

30 Apr: PT PII dan Islamic Corporation for Insurance of Investment and Export Credits (ICIEC, IDB) telah menandatangani Nota Kesepahaman bersamaan dengan acara Asia Finance and Risk Itigation Forum 2012 di Makati City, Filipina.

25 Apr: Lokakarya pembentukan Joint Monitoring Committee (JMC) untuk Proyek PLTU Jawa Tengah.

‘12‘12

‘12‘12 ‘12

11 Mei: Kunjungan dan Rapat Kerja Menteri Keuangan di kantor PT PII.

30 Okt: Program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) melalui lokakarya untuk guru-guru Sekolah Dasar di Kotamadya Bandar Lampung.

12 Sep: PT PII menjadi pembicara dan partisipan dalam Forum Koordinasi Percepatan Investasi Proyek Infrastruktur yang diselenggarakan oleh BKPM di Bali.

28-30 Agt: PT PII mendapatkan penghargaan untuk ‘Best Booth’ pada acara Indonesia International Infrastructure Conference & Exhibition (IIICE) 2012 yang berlangsung di Jakarta.

28 Agt: PT PII berpartisipasi dalam Indonesia International Infrastructure Conference and Exhibition (IIICE) di Jakarta Convention Center, Jakarta.

‘12‘12

‘12‘12 ‘12

18 Sep: Direktur Utama PT PII menjadi pembicara dalam Korean PPP Roadshow di Jakarta yang diselenggarakan oleh Pemerintah Korea bekerjasama dengan Bappenas.

Page 90: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

90 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

13 Des: Rapat Kerja PT PII membahas Rencana Strategis 2013 - 2017 dan Rencana Kerja 2013.

15 Nop: PT PII berpartisipasi dalam Annual Asia & Middle East Government Funds Roundtable ke-5 di Singapura.

13 Nop: PT PII dan Overseas Private Investment Corporation dari Amerika Serikat menandatangani Nota Kesepahaman mengenai kerja sama untuk mendukung proyek infrastruktur.

8 Nop: PT PII mendapatkan rating AA+ dari Fitch Rating untuk pemeringkatan domestik (unpublished).

‘12‘12

‘12‘12 ‘12

PT PII mendapatkan peringkat BBB- internasional untuk kategori jangka panjang dan F3 untuk jangka pendek dari Fitch Ratings. Peringkat ini menempatkan PT PII sebagai perusahaan dengan tingkat risiko gagal bayar rendah hingga moderat. Hingga saat ini, pemerintah telah melakukan penyertaan modal sebesar Rp 4,5 triliun ke PT PII. Dalam jangka menengah angka tersebut direncanakan terus meningkat hingga sekitar Rp 9 triliun.

25 Jul: PT PII dan bekerja sama dengan Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada dan IIGF Institute menyelenggarakan Indonesia Infrastructure Roundtable (IIR) yang sudah memasuki sesi keempat, dengan topic “Project Planning: Studi Kasus Perencanaan Proyek KPS Pengalaman Pembangunan Terminal Kalibaru”.

13 – 14 Jun: Direktur Utama PT PII, Sinthya Roesly menjadi pembicara dengan topik “Prakarsa Dunia Usaha Dalam Mewujudkan Infrastruktur yang Handal” pada acara Pertemuan Puncak Pemimpin Redaksi Se-Indonesia,di Bali , yang disponsori PT PII.

25 Apr: PT PII bekerja sama dengan Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada dan IIGF Institute menyelenggarakan IIR ke 3 yang kali ini mengambil topik “Land Provision” Studi Kasus Pengadaan Tanah Pembangunan Jalan Tol Kanci – Pejagan.

28 Feb: Tiga perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yaitu Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Gadjah Mada (UGM) bekerja sama dengan IIGF Institute menyelenggarakan Indonesia Infrastructure Roundtable (IIR) kedua yang bertajuk “Institutional and Regulatory Framework dalam Penyelenggaraan Infrastruktur Publik”

‘13‘13

‘13‘13 ‘13

27 Nop: Soft launching IIGF Institute dan penandatanganan Nota Kesepahaman antara PT PII dengan tiga perguruan tinggi yaitu Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung dan Universitas Gadjah Mada tentang program peningkatan pemahaman dan kapasitas pemangku kepentingan terhadap penyediaan infrastruktur.

Page 91: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 91

5 Mar: PT PII dan Universitas Indonesia sebagai perwakilan dari tiga Universitas (UI-ITB-UGM) telah menandatangani Perjanjian Kerjasama tentang Pelaksanaan Kegiatan Indonesia Infrastructure Roundtable di Kampus Universitas Indonesia Depok.

19 Mar: PT PII bersama dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah menandatangani nota kesepahamankerjasama dalam bidang konsultasi kebijakan dan penyelenggaraan Pengadaan Barang/Jasa, Kerjasama Pemerintah Swasta serta saling menunjang dalam melaksanakan tugas kedua belah pihak sesuai dengan fungsi dan kewenangan masing-masing serta peraturan perundang-undang.

Proyek KPS PLTU Jawa Tengah yang didukung oleh fasilitas penjaminan yang disediakan oleh PT PII tercatat sebagai salah satu proyek KPS dalam ‘Top 40 PPPs in Emerging Markets’ untuk kawasan Asia Timur, Pasifik dan Asia Selatan, dalam laporan Emerging Partnership yang diterbitkan oleh infrastructure Journal bekerja sama dengan IFC.

PT PII memenangkan Gold Award untuk Laporan Tahunan 2011 di kategori Financial Services Company pada Vision Award Annual Report Competition 2012 yang diselenggarakan oleh League of American Communications Professional di Amerika Serikat. Untuk seluruh kategori, PT PII menempati urutan 74 dunia.

‘13‘13

‘12‘12 ‘13

7 Mar: PT PII dan PT SMI bekerjasama melaksanakan Lokakarya Percepatan Pembangunan Infrastruktur di DKI Jakarta dengan melibatkan unsur-unsur Pemprov DKI yang terkait, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dan BUMD yang terkait dengan pembangunan infrastruktur.

6 Des: Program Konservasi Sumber Air dan Pelestarian Lingkungan Bandar Lampung yang digagas oleh PT PII sebagai bagian dari PKBL (Program Kemitraan dan Bina Lingkungan), diresmikan oleh Walikota Bandar Lampung Herman HN

13 – 15 Nop: PT PII turut ikut serta kembali dalam pameran akbar tahunan infrastruktur, “Indonesia International Infrastructure Conference and Exhibition (IIICE) 2013” yang pada tahun ini diadakan pada tanggal

18 Okt: PT PII menandatangani MoU dengan Universitas Lampung (Unila) untuk merintis kerja sama dalam hal peningkatan kapasitas pemangku kepentingan PT PII dan kemitraan yang mencakup aspek lingkungan, sosial dan pengembangan komunitas.

25 Sep: Pelantikan dan sertijab (serah terima jabatan) Komisaris Utama PT PII, dari Komisaris Utama sebelumnya, Bapak Freddy Saragih kepada Komisaris Utama yang baru Bapak Luky Alfirman. Pergantian jabatan Komisaris Utama PT PII ini efektif berlaku pada tanggal 19 Agustus 2013. Selain dihadiri oleh para pejabat di lingkungan Direktorat Jenderal Keuangan Negara Kementerian Keuangan RI, acara ini juga dihadiri oleh para undangan dari jajaran Direksi PT PII, jajaran Direksi PT SMI, serta Corporate Secretary dari kedua BUMN dibawah Kementerian Keuangan ini.

‘13‘13

‘13‘13 ‘13

26 Nop: PT PII selaku salah satu anggota dari IPFA , bekerja sama dengan KPMG Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) dan Indonesia Infrastructure Finance (IIF) menyelenggarakan sebuah diskusi panel mengenai proyek-proyek KPS di Indonesia.

Page 92: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

92 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Tidak semua proyek infrastruktur bisa mendapatkan penjaminan dari PT PII. Setidaknya ada tiga aspek yang penting dalam proyek KPS yang menjadi concensus PT PII. Pertama, dari segi proses, harus transparan, kompetitif, serta ada fairness di dalamnya, juga ada komitmen yang tinggi dari PJPK. Kedua dari sisi proyeknya sendiri, harus terstruktur dengan baik dan layak secara finansial, ekonomi, sosial, dan lingkungan. Ketiga, dari sisi produk, memberikan dukungan produk penjaminan yang sesuai yang dapat disediakan PT PII. Dari uraian ini diharapkan dapat diperoleh gambaran implemen tasi KPS dan beberapa poin penting dalam perjalanannya, termasuk tantangan yang dihadapi proyek KPS, agar menjadi perhatian ber sama dalam memastikan proyek KPS yang baik dapat terbangun dan beroperasi menyediakan layanan infrastruktur publik dalam jangka waktu sesuai periode KPS tanpa hambatan yang berarti.

Page 93: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 93

BAGIAN 3

CONTOH KASUS PROYEK KPS DI INDONESIA

Terminal Bus di Yogyakarta

Pada tahun 2002, pemerintah kota Yogyakarta berniat mem­bangun terminal di daerah Giwangan untuk mengembangkan pereko nomian bagian selatan kota Yogyakarta dan menata lalulintas di kawasan selatan yang semakin sem rawut. Pemerintah kota membuka kesempatan bagi swasta

untuk membangun terminal tipe a di Giwangan. PT Perwita Karya (“Perwita”) memenangkan tender.

Setelah Perwita mulai mengoperasikan Giwangan, pengelolaan terminal dilaksanakan secara profesional. Kebersihan dan keadaan terminal terjaga baik. Namun, pada tahun 2006 Perwita mengeluh karena keberadaan terminal liar di sekitar Giwangan menyebabkan terminal sepi. Selain itu, terminal Jombor yang baru direnovasi pemerintah Provinsi DIY berkembang menjadi terminal yang lebih ramai dari Giwangan sebab lokasinya yang lebih strategis. Maraknya

Page 94: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

94 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

tiket low­cost airlines dan lesunya perekonomian daerah akibat gempa besar yang terjadi pada tahun 2006 ternyata juga berakibat kepada perubahan kebiasaan penumpang bus dan berujung kepada sepinya penumpang di terminal. Karena Perwita terus merugi akibat tidak lakunya kawasan komersial dalam terminal, Perwita dan pemerintah kota setuju untuk mengakhiri kontrak kerjasama. Proses transfer aset diliputi perselisihan metode appraisal aset. Perwita menggugat pemerintah kota untuk memperoleh kompensasi biaya investasi dan menang. Pemerintah kota banding.

Dari sisi pemerintah tidak terlihat adanya upaya serius untuk men­secure demand penggunaan terminal Giwangan. Penertiban terminal bayangan tidak berjalan konsisten. Rehabilitasi terminal Jombor di bagian utara kota Yogyakarta ditanggapi dingin oleh pemerintah kota. Dari sisi swasta pun terdapat keteledoran yang serupa. Perwita tidak memperhitungkan estimasi penumpang di terminal Giwangan ke dalam kalkulasi pendapatan karena mereka bergantung kepada penyewaan lahan komersial untuk membayar utang dan menutup biaya­biaya. Padahal, bukankah market value lahan komersial di suatu terminal tergantung kepada jumlah penumpang terminal?

Merupakan kewajiban dan kewenangan pemerintah untuk mengatur trayek angkutan umum dan merencanakan pembangunan terminal sebagai bagian dari jejaring transportasi makro. Menurut Kepmenhub No. 31/1995, pembangunan terminal merupakan bagian

Page 95: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 95dari perencanaan transportasi makro yang melibatkan peran menteri perhubungan, pemerintah provinsi, maupun pemerintah kota/kabupaten. Penetapan dan regulasi trayek angkutan umum adalah kewenangan pemerintah daerah. Melihat peraturan perundang­undangan tersebut, timbul per tanyaan: mengapa pemerintah kota pada saat itu membiarkan keberadaan terminal bayangan dan pembangunan terminal tan dingan padahal kewenangan dan kewajiban pengawasan terminal dan transportasi umum pada prinsipnya terletak di pemerintah? Memang, pembangunan terminal Jombor bukan merupakan ke putusan pemerintah kota. akan tetapi, seyogyanya pemerintah kota berkoordinasi dengan pemerintah provinsi maupun peme rintah kota/kabupaten setempat dalam merancang simpul jejaring transportasi. argumen bahwa pemerintah kota kesulitan mengendalikan pembangunan Jombor karena Jombor tidak terletak dalam yurisdiksinya merupakan argumen yang lemah yang tidak memerhatikan kepentingan masyarakat.

Dalam proyek Giwangan, risiko yang sebenarnya berada di luar kendali swasta malah diemban oleh pihak swasta. Hal ini tidak sesuai dengan prinsip mengalokasikan risiko kepada pihak yang paling mampu menanganinya. Tiga Prinsip ini dikenal di India, australia, World Bank dan UNCITRaL . Kasus Terminal Giwangan, Yogyakarta, dapat dibandingan dengan keadaan di amritsar, India. Di sana sedikitnya jumlah penumpang yang diakibatkan oleh keberadaan terminal tandingan dan sedikitnya bus yang masuk terminal amritsar telah diantisipasi. Dalam proyek tersebut, walaupun risiko revenue pada prinsipnya dibebankan kepada pihak swasta, pihak pemerintah terikat dengan janji untuk tidak mengijinkan pembangunan terminal serupa dalam radius 10 km dari lokasi proyek terminal. Selain itu, semua bus antarkota diwajibkan untuk singgah, menurunkan, dan menaikkan penumpang di terminal amritsar.

Wanprestasi atas komitmen pemerintah ini akan dihukum dengan 100% termination payment yang setara dengan total utang dan 125% ekuitas. Strategi ini berhasil mengurangi secara drastis eksposur demand risk kepada investor swasta. adapun dalam

Page 96: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

96 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

kerjasama KPS pengadaan Inter State Bus Terminus di Dehradun, India, pemerintah diharuskan menutup seluruh halte bus di sekitar terminal untuk menjaga input penumpang di Dehradun. Belajar dari praktik di India, pemerintah harus dianggap sebagai pihak yang tepat dalam mengendalikan risiko yang ditimbulkan oleh competing terminal dan ketidaktertiban trayek transportasi umum.

Dalam praktik di Giwangan, ketidakmampuan pemerintah kota untuk menertibkan terminal bayangan dan untuk berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dalam hal pembangunan terminal Jombor, menunjukkan bahwa pemerintah kota telah melupakan tujuan awal kerjasama KPS Giwangan dibentuk. Tujuan yang dimaksud adalah mendorong pengembangan perekonomian bagian selatan kota Yogyakarta dan untuk menata lalu lintas dan transportasi publik.

Semua pihak harus berani mengakomodasi renegosiasi kontrak agar semua faktor, baik yang berada dalam kendali maupun di luar kendali masing­masing pihak dapat diperhitungkan dengan se­pantasnya. apabila kedua pihak sama­sama menyerah, proyek bisa berujung pada kegagalan finansial maupun kegagalan melayani public interest. Klausula renegosiasi dapat melindungi kepentingan para pihak untuk menyeimbangkan kembali hak mereka yang mungkin telah berubah karena dipengaruhi perkembangan realita proyek. Selain itu, capacity building aparat pemerintah juga diperlukan untuk menjamin alokasi dan manajemen risiko dalam proyek KPS berjalan dengan mulus. Kontrak kerjasama tidak boleh dibiarkan menjadi “kontrak judi” di mana pendapatan para pihak berasal dari hal yang tidak dapat dipastikan karena analisis risiko yang tidak tuntas. Buruknya persiapan pada saat negosiasi kontrak membuat dasar kemitraan menjadi corrupt dan memengaruhi kinerja proyek di masa yang akan datang.

SPAM di TangerangPada tahun 2006, Kabupaten Tangerang menawarkan proyek

pengadaan SPaM melalui skema KPS yang dimenangkan oleh PT aetra air Tangerang (PT aaT). Proyek ini terganggu oleh masalah air baku,

Page 97: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 97di mana di dalam perjanjian konsesi disepakati air baku diambil dari Sungai Ciujung di Kabupaten Serang dan dari Sungai Cisadane di Kota Tangerang. akan tetapi ternyata air baku dari kedua sungai ini sulit untuk didapatkan. air baku di Sungai Ciujung ternyata sudah dikelola oleh pihak swasta dan Kabupaten Serang sehingga dikhawatirkan pasokan air baku sangat tergantung kepada pengelola Sungai Ciujung. air baku tidak jadi diambil dari Ciujung dan diupayakan untuk diambil dari Cisadane. Pembangunan fasilitas air baku di Cisadane dihambat oleh Kota Tangerang yang menolak mengijinkan PT aaT mengambil air di wilayahnya. Permohonan IMB dan ijin galian tidak diberikan walaupun PT aaT telah didukung rekomendasi Menteri PU, Gubernur Banten, dan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung­Cisadane. Frustasi dengan peliknya urusan memperoleh air baku dari pemerintah tetangga, PT aaT sempat mempertimbangkan untuk mengambil sumber air dari Sungai Cihuni di Kabupaten Tangerang. Ide ini mentah kembali karena ternyata bea penyaluran air dari Cihuni ke fasilitas penjernihan air sangat mahal.

Page 98: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

98 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Ketegangan antara Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang memuncak dengan penurunan Satpol PP untuk menyegel lokasi di Cisadane dan menghentikan pembangunan pipa PT aaT. Setelah perundingan, tercapai kesepakatan di mana PT aaT diperkenankan membangun fasilitas dengan syarat­syarat tambahan yang tidak diungkap ke publik. Untuk itu, air minum yang merupakan kebutuhan primer masyarakat, layak dijadikan proyek KPS. Karena penyediaan air minum merupakan hal yang sangat krusial. Proyek­proyek KPS air minum memiliki nilai risiko yang rendah karena pelanggan­pelanggan penyedia air minum biasanya menjadi pelanggan seumur hidup. Akan tetapi, air minum juga merupakan bisnis yang berprofit rendah.

Saat ini, terdapat tantangan dalam mengevaluasi risiko dan meran­cang mitigasi risiko ketersediaan air baku akibat adanya ketidakjelasan institusi/lembaga yang mampu menjamin atau memimpin mitigasi risiko ketidaktersediaan air baku. Diperlukan suatu kebijakan yang memadai untuk meningkatkan kapasitas lembaga­lembaga terkait sumber daya air (SDa).

CJPP di Jawa TengahSesuai dengan Rencana Umum Pembangunan Tenaga Listrik

tahun 2010–2019, Pemerintah dan PT PLN (Persero)/PLN berencana meningkatkan kapasitas pembangkitan listrik nasional menjadi sebesar 85.800 MW pada tahun 2019. Peningkatan kapasitas tersebut diperlukan untuk mengimbangi kenaikan permintaan tenaga listrik sebesar 9% per tahun, termasuk peningkatan rasio elektritifikasi nasional menjadi 90% pada tahun 2019, dari sekitar 60% pada tahun 2010. Pada tanggal 6 Oktober 2011, PT PII menandatangani Perjanjian Penjaminan untuk proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2 x 1.000 MW di Batang, Jawa Tengah, yang menjadi proyek pembangunan infrastruktur skema KPS pertama yang berhasil diwujudkan oleh Pemerintah dengan menggunakan fasilitas penjaminan bersama oleh PT PII dan Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Page 99: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 99Proyek KPS PLTU Jawa Tengah tercatat sebagai salah satu

proyek KPS dalam ‘Top 40 PPPs in Emerging Markets’ untuk kawasan Asia Timur, Pasifik dan Asia Selatan, seperti yang dituangkan dalam laporan Emerging Partnership yang diterbitkan oleh Infrastructure Journal bekerja sama dengan IFC. Sebagai proyek infrastruktur KPS, fasilitas ini akan dibangun oleh konsorsium PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) dengan skema Built-Own-Operate-Transfer dengan masa konsesi 25 tahun.

Setelah PT PII menandatangani Perjanjian Penjaminan dengan BPI dan Perjanjian Regres dengan PT PLN (Persero) sebagai PJPK, sesuai ketentuan, BPI diwajikan untuk melakukan proses financial close paling lambat satu tahun setelah penandatanganan Perjanjian Penjaminan. Tetapi memasuki tahun 2012, terlihat indikasi akan tertundanya penyelesaian proses financial close tersebut akibat keterlambatan pemrosesan beberapa perijinan, proses aMDaL dan pengadaan lahan. Untuk itu, PT PII dengan sigap melakukan langkah antisipatif dengan membentuk Joint Monitoring Committee (JMC) yang juga melibatkan unsur­unsur dari BPI dan pihak PJPK. Sepanjang tahun 2012, JMC aktif berperan dalam memantau perkembangan dari proses­proses perijinan dan persyaratan lain yang diperlukan, dan memfasilitasi solusi terhadap berbagai hambatan yang ditemui.

Page 100: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

100 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

SPAM di Bandar LampungPengembangan infrastruktur Sistem Penyediaan air Minum

(SPaM) merupakan salah satu upaya penting untuk mencapai target Millenium Development Goals (MDGS) Pemerintah sampai dengan tahun 2015, khususnya untuk meningkatkan akses penduduk Indonesia terhadap layanan air minum dan sanitasi. Sesuai dengan perundang­undangan yang ada, tanggung jawab penyediaan SPaM ada di tangan Pemerintah (kabupaten, kota, dan provinsi), yang dilaksanakan oleh Perusahaan Daerah air Minum (PDaM).

Keterlibatan swasta melalui skema KPS dapat menjadi solusi untuk mengatasi keterbatasan PDaM dalam aspek teknis, manajemen maupun keuangan yang selama ini menjadi kendala dalam memperluas cakupan dan meningkatkan kualitas pelayanan air minum bagi masyarakat.

Selain proyek­proyek tersebut, sejak tahun 2011, terdapat be­berapa proyek air minum yang dipersiapkan untuk dikembangkan melalui skema KPS. Proyek Sistem Penyediaan air Minum Bandar Lampung adalah proyek infrastruktur untuk penyediaan air minum di kota Bandar Lampung. Dasar pemikiran perlunya proyek sistem pengadaan air minum ini adalah pengadaan air minum untuk kota Bandar Lampung, ibu kota provinsi Lampung, yang saat ini sudah tidak memadai lagi, terutama akibat keterbatasan sumber air yang dapat digunakan masyarakat.

Untuk itu, Pemerintah melalui Pemerintah Kota Bandar Lampung bersama dengan tim PDaM Way Rilau membentuk Tim un tuk me­rencanakan pembangunan Sistem Penyediaan air Minum (SPaM) Bandar Lampung yang akan mengambil pasokan air baku dari sungai Way Sekampung, sekitar 28 km sebelah utara kota Bandar Lampung. Dengan nilai investasi sekitar US$ 100 juta, proyek SPaM Bandar Lampung akan mampu memasok 500 liter/detik air bersih untuk meningkatkan jumlah penduduk Bandar Lampung yang dapat menikmati pelayanan air bersih.

Pemerintah Kota awalnya merencanakan proyek ini dengan dana aPBN­aPBD. Namun setelah di tinjau kemampuan dana pem­bangunan, proyek ini ternyata tidak dapat didukung oleh aPBD.

Page 101: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 101

Disinilah kemudian muncul inisiatif untuk membuat proyek KPS, mulai melakukan pendekatan kepada PT PII. PDaM Way Rilau sebagai bagian dari Tim memberikan komitmen dukungan teknis dan dana, termasuk penyediaan lahan.

Selain tujuan penyediaan pelayanan air minum sebagai pelayanan publik, disadari juga bahwa dengan penyediaan air minum yang lebih baik, pelanggan PDaM akan dapat meningkat, dan diharapkan pendapatan PDaM juga dapat meningkat. Setelah melakukan kajian terdapat keraguan terhadap kemampuan PDaM dalam pengelolaan sistim distribusi, mengingat adanya kebocoran pengelolaan air minum yang relatif tinggi. Untuk itu mulai dipertimbangkan untuk mengundang investor untuk membangun dan menangani sistim distribusi air minum.

PT PII menyediakan bantuan tenaga ahli dan konsultasi proses transaksi bagi PJPK. PT PII juga memberikan bantuan fasilitasi ke Singapore Corporate Enterprise dan World Bank yang memberikan dana dan konsultan untuk proyek tersebut. Sebagai proyek pertama

Page 102: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

102 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

sekaligus menjadi pilot project penjaminan penuh PT PII dan juga VGF dari Pemerintah, maka PT PII relatif terlibat dalam kesuksesan proyek.

Mundurnya tenggat waktu proyek dapat dipahami berbagai pihak karena diperlukannya penyusunan regulasi terkait VGF dan adanya keterbatasan kemampuan pelaksanaan baik dari sisi pendelegasian, atau kerangka institusional, penjadwalan maupun perencanaan pro­yek. ada be berapa tantangan yang dihadapi dalam perjalanan proyek ini: 1. Perlunya memperoleh kejelasan mekanisme kerja dan proses

pengambilan keputusan termasuk hak dan kewenangan PJPK serta panitia lelang;

2. Perlunya peningkatan pemahaman tentang KPS dan isu terkait, alokasi Risiko, serta upaya mitigasinya;

3. Perlunya peningkatan pengetahuan tentang konsep project financing dan langkah­langkah mencapai financial close project

4. Perlunya penyesuaian berbagai dokumentasi proyek dalam dua bahasa, dan perlunya penyelesaian peraturan/regulasi terkait.Terkait dengan penyediaan fasilitas penjaminan, PT PII telah

melakukan proses appraisal atas dokumen Usulan Penjaminan yang diajukan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung pada agustus 2012. atas hasil appraisal tersebut, pada Oktober 2012, PT PII telah mengeluarkan pernyataan dukungan (Letter of Intent) pemberian jaminan dengan beberapa pra­kondisi. Salah satu prakondisi pen­jaminan proyek adalah kelayakan proyek yang ditentukan oleh ke­beradaan VGF untuk proyek. Dengan penerbitan Letter of Intent tersebut, proyek SPaM Bandar Lampung adalah proyek kedua yang berpotensi memperoleh fasilitas penjaminan dari PT PII, setelah proyek PLTU Jawa Tengah.

Kereta Api Pengangkut Batu Bara di Provinsi Kalimantan Tengah

Elemen konektivitas ekonomi dalam konteks MP3EI meliputi infrastruktur transportasi udara, laut, dan darat. Di sektor trans­

Page 103: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 103portasi dapat diaplikasikan pengembangan pelayanan jasa keban­darudaraan, penyediaan dan pelayanan jasa kepelabuhan, serta sarana dan prasarana perkeretaapian. Di sektor perkeretaapian, infrastruktur yang ada dewasa ini terkonsentrasi di Pulau Jawa dan sebagian kecil di Sumatera. Belum ada pengembangan yang signifikan yang telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. Sementara besarnya populasi Indonesia, terutama di Jawa dan Bali semakin menuntut adanya alternatif sistem transportasi darat yang ekstensif, handal, dan terjangkau harganya. Di Sumatera dan Kalimantan, infrastruktur perkeretaapian juga dibutuhkan untuk mendukung konektivitas industri pertambangan, khususnya penambangan batu bara.

Sejak tahun 2011, Pemerintah telah mengembangkan masterplan penyelenggaraan perkeretaapian yang baru, yang membuka ke­

Page 104: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

104 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

mung k inan partisipasi swasta pada pengembangan infrastruktur per keretaapian. Pada tahun 2011, PT PII melakukan upaya untuk memfasilitasi penstrukturan proyek Kereta api Batu Bara Puruk Cahu­Bangkuang­Batanjung, Kalimantan Tengah, melalui kerja sama dengan Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Tengah selaku PJPK. PT PII berkonsentrasi untuk terus mendukung terlaksananya proyek infrastruktur kereta api batu bara Kalimantan Tengah tersebut melalui skema KPS.

Pembangunan jalur kereta api (Ka) batu bara Puruk Cahu ­ Bangkuang ­ Batanjung di Kalimantan Tengah merupakan salah satu proyek dalam Masterplan Percepatan & Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) di Koridor Kalimantan. Jalur Ka batu bara Puruk Cahu­Bangkuang­Batanjung menghubungkan lokasi­lokasi penambangan batu bara di wilayah utara provinsi Kalimantan Tengah dengan jaringan logistik di lepas pantai bagian selatan provinsi tersebut yang berbatasan dengan Laut Jawa. Proyek ini akan dapat mengatasi keterbatasan kapasitas angkutan batu bara yang saat ini mengandalkan angkutan tongkang melalui Sungai Barito Hulu dan Sungai Barito Hilir, baik dari sisi volume angkutan per trip maupun ketersediaan jalur sepanjang tahun. Yang menjadi pelanggan tentunya adalah para penambang.

Proyek ini merupakan proyek perkereta­apian umum wilayah per tama di Indonesia yang dibangun dengan skema KPS. Proyek yang diperkirakan memakan biaya sebesar US$ 2,6 miliar tersebut di bangun dengan skema Built-Own Operate-Transfer (BOOT) dengan masa konsesi 50 tahun. Pemerintah provinsi sudah mulai me­ngerjakan proyek KPS sampai proses prakualifikasi di tahun 2010, dibantu Bappenas dan konsultannya. Dalam proses prakualifikasi ini terpilih 4 peserta lelang lolos prakualifikasi. Terkait dengan proses penjaminan proyek Ka batu bara, PT PII telah menerima dokumen Usulan Penjaminan yang diajukan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Tengah pada Oktober 2012. PT PII telah membantu melihat risiko yang mungkin timbul pada proyek.

Struktur penjaminan untuk proyek transportasi pengangkutan

Page 105: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 105batu bara ini diperkirakan berupa penjaminan risiko politik, seperti kepastian regulasi, antara lain coal transportation policy. Semula pihak calon investor meminta pemerintah menyediakan minimum guarantee, dari pengoperasian kereta yang penggunanya adalah penambang batubara. Namun penjaminan risiko ini tidak dapat disetujui. PT PII mengusulkan konsep tatalaksana pengangkutan kereta api yang mengatur tata laksana pengangkutan batu bara dengan kereta api termasuk bagaimana penentuan tarif. Penentuan tarif akan dibuka transparan antara investor dan pengguna. Mengenai investasi, diusul­kan sebuah pengaturan penyelengaraan proyek dengan investasi yang wajar dan feasible. PT PII juga mengajukan sebuah sistem dimana para investor yang mengikuti tender, mengajukan proposal yang paling masuk akal (techno business plan).

Proyek yang kompleks dari sisi lingkungan, pasar, struktur, dan tarif ini baru sampai pada penyelesaian appraisal penjaminan yang menghasilkan beberapa catatan untuk memastikan kelayakan pen­jaminan, dan proses dapat dilanjutkan dengan penyiapan draft perjanjian penjamin an proyek. Mengingat besarnya nilai proyek maka PT PII telah ber koordinasi dengan Kementerian Keuangan terkait dengan ke mungkinan keikutsertaan Pemerintah sebagai co-guarantor pada proyek ini hingga penulisan buku ini, proses penjaminan proyek masih menunggu berbagai klasifikasi dan tindak lanjut yang harus dilakukan oleh PJPK.

SPAM UmbulanProyek SPaM Umbulan, Jawa Timur merupakan salah satu

infrastruktur Sistem Penyediaan air Minum (SPaM) yang mendapat dukungan PT SMI sejak tahun 2011. SPaM Umbalan nantinya dapat menyalurkan air curah dengan kapasitas 4.000 liter/detik dari Kabu­paten Pasuruan ke lima kabupaten dan kota di Jawa Timur. Proyek SPaM Umbulan diestimasi bernilai sekitar Rp.2 triliun. Hingga September 2013, SPaM Umbulan telah sampai pada proses appraisal dan sructuring penjaminan proyek.

Page 106: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

106 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Dengan terlaksananya proyek­proyek infrastruktur ini kelak, berarti PT PII turut berperan aktif memenuhi kebutuhan masyarakat akan infrastruktur publik yang strategis dalam rangka meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat. Belajar dari pengalaman yang di­jum pai dalam berinteraksi dengan berbagai PJPK terkait pelaksa­naan proyek­proyek KPS yang ditangani pada tahun 2011 dan 2012, PT PII telah mengambil langkah proaktif dengan membentuk fungsi Project Guarantee & Consultation (PGC) dalam struktur organisasinya. Fungsi PGC berperan memberikan konsultasi dan pengarahan untuk membantu para PJPK dengan berbagai informasi yang perlu mereka ketahui agar dapat mengembangkan struktur proyek infrastruktur dengan skema KPS dengan baik. PT PII memandang langkah ini, setidaknya untuk saat ini, sangat diperlukan untuk memfasilitasi pem­belajaran dan peningkatan kapasitas PJPK terkait dengan implementasi proyek KPS infrastruktur.

Page 107: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 107

PENUTUP

Struktur proyek KPS yang baik adalah struktur yang mem­berikan keamanan dan kenyamanan bagi pihak swasta untuk berinvestasi, namun menjaga kesinambungan dan ke aman­an fiskal, menghasilkan harga layanan yang wajar untuk pengguna/publik serta tersedianya layanan infrastruktur

yang handal dan berkualitas secara berkelanjutan. Sejak awal tahun 1990an Indonesia telah memulai pengembangan KPS terutama di sektor listrik, jalan tol dan penyediaan air bersih. Sejak saat itu pula pemerintah Indonesia telah mencoba beberapa cara dan pendekatan yang berbeda­beda untuk membuat skema KPS berjalan efektif dan bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan layanan infrastruktur yang semakin meningkat. Dari pengalaman dalam implementasi baik yang sukses maupun gagal yang dikumpulkan sejak periode awal tersebut, banyak hal yang dapat dipetik terutama terkait dengan prinsip dasar KPS dalam hal penyiapan proyek, pembagian risiko, dan pemberian dukungan pemerintah. Proses pembelajaran itu tampak antara lain dalam perkembangan peraturan tentang KPS dari mulai Keppres 7/1998, Perpres 67/2005, Perpres 13/2010 hingga Perpres 56/2011 yang menggambarkan pemahaman yang semakin baik dan komprehensif terhadap KPS sebagai hasil dari pengalaman penerapan KPS pada periode sebelumnya.

Page 108: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

108 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Konsep dan model penjaminan yang diwujudkan melalui PT PII dimaksudkan untuk mewujudkan tata cara dan proses yang akuntabel serta kredibel dalam pelaksanaan KPS. Tantangan dalam menciptakan suatu kebijakan penjaminan melalui model bisnis PT PII, adalah mewujudkan suatu konsep penjaminan menjadi sebuah realita, memperoleh kepercayaan dan komitmen semua pihak yang terlibat dalam KPS termasuk sektor publik, untuk memproses KPS dengan tata kelola yang baik dan dapat diterima pasar. Tantangan yang lain adalah mengupayakan koordinasi multi sektoral untuk memastikan upaya mitigasi risiko yang baik. Semua ini telah dilalui dan masih akan menjadi tantangan di masa depan. Oleh karena itu berbagai catatan dan rekaman perlu dibuat sebagai pembelajaran.

Keberadaan PT PII dalam memegang amanat untuk mening­katkan bankability proyek infrastruktur KPS serta mendukung penge­lolaan risiko fiskal akibat penerbitan penjaminan pemerintah, telah menjadikan PT PII sebagai institusi kunci. Dalam hal ini PT PII perlu memastikan proyek yang didukung harus melalui proses yang akuntabel dan memiliki struktur yang baik dengan alokasi risiko yang adil dan wajar. PT PII juga harus mampu mendorong terciptanya disiplin pasar dalam eksekusi pengadaan badan usaha untuk KPS. Hal ini menjadi tantangan bagi PT PII sekarang dan dimasa depan.

Proses evaluasi untuk menilai kelayakan penjaminan proyek KPS yang dilakukan PT PII secara independen dengan analisis risiko dan kajian multi aspek yang ketat, sering kali dianggap sebagai suatu praktek yang berlebihan oleh berbagai kalangan. apalagi di tengah percepatan pembangunan sekarang ini, dimana kebutuhan pembangunan infrastruktur menjadi sangat mendesak. Hal ini tentu tidak lepas dari praktek penyiapan dan implementasi proyek infrastruktur oleh sektor publik selama ini yang relatif sederhana dan dengan hasil yang seringkali belum maksimum.

Posisi independen dan kekuatan analisis kelayakan penjaminan yang dilakukan PT PII selama ini, disamping untuk memastikan bahwa penjaminan yang diberikan tidak berdampak buruk kepada neraca keuangan PT PII di kemudian hari, juga merupakan suatu

Page 109: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 109upaya untuk meningkatkan kepastian dari keberhasilan pendanaan dan pembangunan proyek KPS serta memperoleh kualitas pelayanan yang bermutu, dioperasikan oleh pengembang atau operator yang kompeten dan kredibel. Namun demikian, pemberian penjaminan oleh PT PII tidak semata­mata pasti akan menjamin keberhasilan proyek. ada beberapa faktor lain yang mempengaruhi keberhasilan proyek KPS seperti ketersediaan dukungan bagi kelayakan proyek, penyelesaian pengadaan tanah komitmen tinggi PJPK.

Dukungan dan regulasi yang memadai dan pengalaman menyu­sun struktur penjaminan dalam proyek KPS telah membantu PT PII mengem bangkan diri dalam menjalankan tugasnya, menentukan sikap, menentukan bagaimana berkomunikasi dan membangun sistem dan alur kerja yang responsif, namun tetap akuntabel dan kredibel dalam menjawab tantangan saat ini dan dimasa nanti. Sebagai salah satu jawaban atas tantangan percepatan pembangunan infrastruktur dengan skema KPS, PT PII harus dibangun menjadi institusi yang high profile dengan orang­orang yang low profile. Orientasi dan kerja dari individu dalam PT PII sendiri harus fokus kepada keberhasilan transaksi dengan dampak risiko yang manageable. Pendekatan penyelesaian masalah atau solution oriented adalah suatu keharusan dalam menyikapi setiap kondisi, yang saat ini berada dalam konteks ketidaksempurnaan, baik karena keterbatasan regulasi yang koheren, paradigma maupun kapasitas sumber daya berbagai pemangku kepentingan.

Tantangan KPS kedepan sangat kompleks, mulai dari persaingan menarik investor di tingkat asia sampai dunia, kepastian penjaminan risiko dalam pelaksanaannya sampai pada kemampuan dan ke­seriusan semua pihak yang terlibat dalam KPS. Proyek yang memiliki biaya investasi yang sangat besar dengan risiko yang tinggi namun memiliki unsur keuntungan yang menarik pihak swasta membuat proyek infrastruktur sangat unik dan dapat dijalankan dengan skema KPS. Disini kita perlu meyakinkan investor baik dalam maupun luar negeri agar nyaman untuk terlibat dalam proyek KPS. Kenyamanan ini bisa dicapai dengan kepastian atas risiko yang dihadapi, perjanjian

Page 110: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

110 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

kerjasama bankable, proses yang akuntabel, kredibel dan transparan, serta adanya sistem pemahaman dan evaluasi yang baik, dengan regulasi yang men dukung.

Tentu saja, dukungan dan kesadaran berbagai pihak yang terlibat dalam proyek infrastruktur dengan skema KPS ini sangat penting dalam mengatasi tantangan kedepan. Semua pihak harus memiliki kesadaran akan perannya serta menjalankan fungsi masing­masing sesuai dengan ketentuan dan regulasi yang ada.

Kerangka kebijakan dan instrumen pengembangan KPS yang ada saat ini, yang meliputi institusi pelaksana atau PJPK (Kementerian

Page 111: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 111Teknis, BUMN dan Pemda), institusi perencana (Bappenas) dan institusi mulai (Kementerian Keuangan, PT PII dan PT SMI) serta institusi pendukung lainnya, diharapkan semakin mampu menciptakan proyek infrastruktur yang well-structured. Dari beberapa proyek yang dihasilkan dari proses yang dijalankan oleh institusi­institusi dalam kerangka kelembagaan tersebut, baik proyek yang saat ini sedang berproses seperti Proyek KPS PLTU Jawa Tengah maupun beberapa proyek yang lain, telah menunjukkan bahwa Indonesia telah berada dalam jalur yang benar untuk mengembangkan well-structured PPP dan menjawab tantangan menuju optimisme KPS di Indonesia.

Page 112: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

112 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

112 | Optimisme KPS di Indonesia

Page 113: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 113

DAFTAR PUSTAKA

aDB, Improving Health and Education Service Delivery in India through Public–Private Partnerships, Manila, 2010.

aDB, Preparatory Studies on National Social Security System in Indonesia, Manila, 2007.

aLLEN &OVERY LLP, Asia Pacific Guide to Public Private Partnership, 2012

BaDaN PENGaTUR JaLaN TOL KEMENTERIaN PEKERJaaN UMUM, Peluang Investasi Jalan Tol di Indonesia 2010, Jakarta, 2010

BaHaR & PaRTNERS, Foreign Direct Investment in Indonesia, Jakarta, 2010

BaPEPaM, Making PPP for Indonesia, Report on Public­Private Partnership in Indonesia’s Infrastructure, Ministry of National Development Planning/National Development Planning agency, Jakarta, 2010

BARNUM, H. DAN KUTZIN, J.2007. Hospital Costs and Efficiency. In Public Hospitals in Developing Countries: Resource Use, Cost, Financing, Baltimore, MD, John Hopkins University Press, 1993.

FENGLER, W. aND B. HOFMaN, Managing Indonesia’s Rapid Decentra lization: achievements and Challenges, Jakarta, World Bank, 2007.

HaMMaMI, M., RUHaSHYaNKIKO, J. & YEHOUE, E. 2006. Deter ­minants of Public­Private Partnerships in Infrastructure, Interna­tional Monetary Fund

Page 114: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

114 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

IIGF, annual Report 2011, Unfolding Future Progress, Today, 2012

IIGF, annual Report 2012, addressing Challenges Shaping Future Progress, 2012

IIGF, Kerjasama Pemerintah Swasta di Indonesia, Panduan Penyediaan Penjaminan Infrastruktur, Jakarta, Maret 2012

IIGF, Kerjasama Pemerintah Swasta di Indonesia; acuan alokasi Risiko, Maret 2012

IIGF, Profil Perusahaan PT PII (Persero) 2012, Jakarta 2012

IRSDP BaPPENaS. Sustaining Partnership, Media Informasi Kerja­sama Pemerintah dan KPS; Edisi Khusus Tahapan KPS 2011, BaPPENaS 2011

KEMENKO PEREKONOMIaN RI, Kerjasama Pemerintah Swasta, Panduan Bagi Investor Dalam Investasi di Bidang Infrastruktur, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Maret 2010

KEMENKO PEREKONOMIaN RI, Kinerja Perekonomian 04­09 Biro Persidangan dan Humas Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Jakarta, 2009

KEMENKO PEREKONOMIaN RI, Masterplan Percepatan dan Per luasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011­2025, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta 2011

KEMENTERIaN PU, Konstruksi Indonesia 2011; Penyelenggaraan Infrastruktur Berkelanjutan, 2011

MIGa, 2009 World Investment and Political Risk 2009, Multilateral Investment Guarantee agency, Washington DC, 2010

MINTER ELLISON, Infrastructure 2012 ; Getting Work Done, 2012

MOF­RI, Hand Book on Government Bond and Infrastructure Investment, Ministry of Finance Republic of Indonesia,

Page 115: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Optimisme KPS di Indonesia | 115MUSGROVE, P., Public and Private Roles in Health: Theory and

Financing Patterns,World Bank Discussion Paper No. 339, Washington, DC., World Bank, 1996.

NORTON ROSE, Indonesia Inward Investment, an Industry Survey, 2011

RESIDE, R. E. & MENDOZa, a. M. 2010. Determinants of Outcomes of Public­Private Partnerships (PPP) in Infrastructure in asia. UPSE Discussion Papers, 2010

Sekretariat KP3EI, Majalah Koridor (MP3EI News) Edisi Perdana 2012, Jakarta, 2012

SHaRMa, C. 2012. Determinants of PPP in Infrastructure in Developing Economies. Transforming Government: People, Process and Policy, 6,

World Bank, Investing in Indonesia’s Education: allocation, Equity and Efficiency of Public Expenditures, Jakarta, January 2007.

World Bank, Investing in Indonesia’s Institutions for Inclusive and Sustainable Development, Jakarta, 2012

WORLD BaNK, Perkembangan Triwulanan Perekonomian Indonesia, Tekanan Meningkat, Maret 2013

http://www.iigf.co.idhttp://pkps.bappenas.go.id

Page 116: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit

116 | Optimisme KPS di Indonesia

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

DAFTAR SINgKATANaDB asian Development BankaIF asean Infrastructure FundaPBN anggaran Pendapatan Belanja NegaraBLU Badan Layanan UmumBOO Build Operate OwnBOT Build Operate TransferBPJT Badan Pengelola Jalan TolBU Badan Usaha BUJT Badan Usaha Jalan TolBUMD Badan Usaha Milik Daerah BUMN Badan Usaha Milik NegaraBUPI Badan Usaha Penjamin Pinjaman InfrastrukturGCa Government Contracting agencyGDP Gross Domestic ProductIIGF Indonesia Infrastructure Guarantee FundKemenpu Kementerian Pekerjaan UmumKPS Kerjasama Pemerintah SwastaMP3EI Masterplan PercepatanOGM Operations Guideline ManualPDB Produk Domestik BrutoPJPK Penanggung Jawab Proyek KerjasamaPPJT Perjanjian Pengelolaan Jalan TolPT PII PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero)PT SMI PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero)RPJMN Rencana Pembangunan Jangka Menengah NasionalSPaM Sistem Penyediaan air MinumSPV Special Purpose Vehicle – sebuah badan usaha yang dan

Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia digunakan sebagai media untuk menjembatani kerjasama

antara pemerintah dan swasta VFM Value for MoneyWB World Bank

Page 117: Optimisme KPS - iigf.co.id · CONTOH KaSUS PROYEK KPS DI INDONESIa 107 PENUTUP 4 KaTa PENGaNTaR Daftar Isi 103 110 DaFTaR PUSTaKa ... api batubara Kalimantan Tengah dan pembangkit