OPENING BALANCEPertemuan 02B

Mata kuliah : F0632 / Accounting Software PackagesTahun : 2008

Bina Nusantara

Opening Balance (OP) adalah saldo awal dalam neraca, yang perlu ditentukan dahulu sebelum input transaksi, agar Total Aktiva = Total Pasiva (Balanced)

Opening Balance

2

OP dalam MYOB terbagi menjadi :

• Account Opening Balance (saldo awal neraca)

• Job Opening Balance (saldo awal yang dikelompokkan berdasarkan kategori pekerjaan tertentu / proyek / Job)

• Supplier Opening Balance (saldo awal pemasok)

• Customer Opening Balance (saldo awal pelangan)

1

2

3

Bina Nusantara

Hubungan antar Opening Balance

3

CUSTOMER Opening Balance

Balance Sheet

CashAcc ReceivableInventory...Fixed Assets

Acc Payable

Debts...Equity

SUPPLIER Opening Balance

INVENTORY Opening Balance

Total CREDIT SALES dari semua CUSTOMER harus sama dengan ACCOUNT RECEIVABLE Opening Balance

Total nilai semua ITEMS di gudang harus saham dgn INVENTORY Opening Balance

Total CREDIT PURCHASE dari semua SUPPLIER harus sama dengan ACCOUNT PAYABLE Opening Balance

Bina Nusantara

Contoh # 1: Neraca Awal

4

Harus sama dengan Supplier Opening Balance

Harus sama dengan Customer Opening Balance

Harus sama dengan Inventory Opening Balance

Bina Nusantara

Contoh # 2 : Supplier & Customer Opening Balances

5

GST= Goods & Services Tax, atau PPN 10% (versi Indonesia). Kode pajak dapat diubah / edit kembali sesuai keinginan user.

Bina Nusantara

1.Pilih menu Setup, Balances, Account Opening Balances

2.Input data-data tsb ke dalam MYOB dengan ketentuan :

Asset Liability atau EquityDr=Positif Dr=Negatif Cr=Negatif Cr=Positif

3. Sesuaikan input data sampai angka ini bernilai NOL (artinya AKTIVA = PASIVA). Bila angka ini belum NOL maka saldo awal neraca belum seimbang (unbalance)

4. Tekan OK bila sudah selesai

Tahap – 1 : Account Opening Balance

6

2

3

Bina Nusantara

1.Pilih menu Setup, Balances, Supplier Balances

2.Pilih Supplier3.Tekan Add Purchase

Tahap – 2 : Supplier Opening Balance

7

3

2

1

Bina Nusantara

4. Tekan Enter dalam kotak nama Supplier

5. Pilih Term Code6. Input tanggal

(Date) dan Nomor Faktur (Supplier Invoice Number)

7. Ketik : “Saldo Awal Supplier …”

8. Input nilai transaksi yang sudah termasuk pajak

9. Pilih kode pajak10. Pajak akan

dihitung otomatis11. Pilih Job (bila ada)12. Tekan Record

untuk merekam

Tahap – 3 : Supplier Opening Balance

8

12

54

6

7

811

9

10

Bina Nusantara 9

Pesan di samping akan muncul BILA semua data saldo awal yang di-input telah sama dengan saldo awal Hutang Dagang di neraca awal (Trade Creditor)

Bina Nusantara

1.Pilih menu Setup, Balances, Customer Balances

2.Pilih Customer3.Tekan Add Sale

Tahap – 1 : Customer Opening Balance

10

3

2

1

2Catatan :

Input saldo awal pelanggan memiliki prosedur yang mirip dengan slide sebelumnya (Supplier), HANYA berbeda posisi, yaitu : Customer.

Bina Nusantara

4. Tekan Enter dalam kotak nama Customer

5. Pilih Term Code6. Input tanggal

(Date) dan Nomor Faktur (Customer Invoice Number)

7. Ketik : “Saldo Awal Customer …”

8. Input nilai transaksi yang sudah termasuk pajak

9. Pilih kode pajak10. Pajak akan

dihitung otomatis11. Pilih Job (bila ada)12. Tekan Record

untuk merekam

Tahap – 2 : Customer Opening Balance

11

12

54

6

7

811

9

10

Bina Nusantara 12

Pesan di samping akan muncul BILA semua data saldo awal yang di-input telah sama dengan saldo awal Piutang di neraca awal (Trade Debtors)