NOTULEN HASIL LAPDUL.docx

6
NOTULEN HASIL PEMBAHASAN LAPORAN PENDAHULUAN MASTERPLAN KEBUTUHAN KAWASAN PERMUKIMAN PROVINSI LAMPUNG (CV. GEOPLAN NUSANTARA) Pembahasan Laporan Pendahuluan (Kemajuan Pekerjaan) dari Masterplan Kebutuhan Kawasan Pemukiman Provinsi Lampung, dilakasanakan pada Hari/Tanggal : Senin. 30 September 2013 Pukul : 09.30 wib Tempat : Ruang Rapat BAPPEDA Provinsi Lampung Alamat : Jl. WR. Monginsidi No. 223 Bandar Lampung Provinsi Lampung Masukan dari Peserta Diskusi 1. Bapak Azis (Sosial Budaya) Masukan: a. Sebaiknya menggunakan data terbaru dalam melengkapi laporan. b. Arahan kebutuhan permukiman sebaiknya untuk masyarakat menengah ke bawah guna mengatasi dan mengurangi timbulnya permukiman kumuh di Provinsi Lampung. c. Jika memungkinkan adakah rencana kebutuhan permukiman di daerah pesisir mengingat permukiman kumuh banyak berada di daerah pesisir.

Transcript of NOTULEN HASIL LAPDUL.docx

Page 1: NOTULEN HASIL LAPDUL.docx

NOTULEN HASIL PEMBAHASAN LAPORAN PENDAHULUANMASTERPLAN KEBUTUHAN KAWASAN PERMUKIMAN

PROVINSI LAMPUNG

(CV. GEOPLAN NUSANTARA)

Pembahasan Laporan Pendahuluan (Kemajuan Pekerjaan) dari Masterplan Kebutuhan Kawasan Pemukiman Provinsi Lampung, dilakasanakan pada

Hari/Tanggal : Senin. 30 September 2013

Pukul : 09.30 wib

Tempat : Ruang Rapat BAPPEDA Provinsi Lampung

Alamat : Jl. WR. Monginsidi No. 223 Bandar Lampung

Provinsi Lampung

Masukan dari Peserta Diskusi

1. Bapak Azis (Sosial Budaya)Masukan:a. Sebaiknya menggunakan data terbaru dalam melengkapi laporan.b. Arahan kebutuhan permukiman sebaiknya untuk masyarakat menengah

ke bawah guna mengatasi dan mengurangi timbulnya permukiman kumuh di Provinsi Lampung.

c. Jika memungkinkan adakah rencana kebutuhan permukiman di daerah pesisir mengingat permukiman kumuh banyak berada di daerah pesisir.

Tanggapan Konsultan:a. Dalam melengkapi data laporan akan diupayakan menggunakan data

terbaru, guna kesempurnaan laporan pekerjaan yang dibuat.b. Analisis kebutuhan permukiman akan dilakukan akan secara global. Di

dalam melaksanakan analisis akan dipertimbangkan jumlah penghuni rumah yang layak berdasarkan standar yang berlaku. sehingga jika telah dilaksanakan analisis maka akan diketahui kebutuhan permukiman di Provinsi Lampung. Dengan melihat keterbatasan lahan yang ada apakah

Page 2: NOTULEN HASIL LAPDUL.docx

diperlukan pembangunan rumah susun guna mengatasi masalah permukiman kumuh.

c. Lingkup kebutuhan permukiman tidak menganalisis hingga kebutuhan permukiman di daerah pesisir.

2. Bapak DodyMasukan:a. Diharapkan tersusun road map dari kabupaten ke pusat.b. Analisis kebutuhan permukiman memperhatikan tutupan lahan Provinsi

Lampung yang terbaru dan jumlah penduduk.c. Meninjau Perda dan LP2B sehingga lokasi permukiman tidak masuk

dalam wilayah seperti kawasan lindung, pertanian, dan sebagainya.d. Jika diperlukan menggunakan NJOP/harga lahan terbaru guna

mengetahui peningkatan hirarki nilai lahan.

Tanggapan dari Ibu Endang:a. Akan di analisis secara global daerah mana saja yang merupakan

wilayah permukiman atau kawasan lainnya.b. Prediksi jumlah penduduk akan digunakan dalam menganalisis

kebutuhan permukiman penduduk dengan memperhatikan kebutuhan infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat setempat seperti kebutuhan air bersih, jalan, dan lain-lain.

c. Analisis tutupan lahan akan mengacu pada RTRW Provinsi Lampung Tahun 2009-2029 agar tidak tumpang tindih.

d. Nilai NJOP/harga lahan terbaru jika diperlukan akan dijadikan acuan dalam penyusunan laporan.

3. Bapak M. Elfrino UtamaMasukan:a. Perlu diketahui tingkat kemiskinan di Provinsi Lampung dan persebaran

wilayah miskin ada di wilayah mana.b. Kebutuhan permukiman disesuaikan dengan tutupan lahan yang ada di

Provinsi Lampung apakah diperlukan pembangunan Rumah Susun jika lahan yang ada sudah tidak tersedia.

c. Pelaksanaan pekerjaan sebaiknya mengacu pada RTRW Provinsi dan RTRW Kabupaten yang resmi.

d. Kebutuhan permukiman harus mengacu pula pada kondisi sosial budaya masyarakat setempat seperti anak tua rata-rata menempati rumah orang

Page 3: NOTULEN HASIL LAPDUL.docx

tua, sehingga jika menilik kondisi sosial tersebut prediksi kebutuhan permukiman dapat diketahui.

e. Berdasarkan data WHO luas lahan yang dibutuhkan dalam permukiman, yaitu 11 m2/orang.

f. Mencari acuan ataui standar berapa jumlah penghuni per rumah sehingga dapat diketahui kebutuhan permukiman suatu wilayah.

Tanggapan:a. Data mengenai kemiskinan di Provinsi Lampung akan diupayakan,b. Analisis akan dilakukan dengan mengacu pada RTRW Provinsi dan

RTRW Kabupaten serta data-data resmi yang terkait seperti Perda dan data dari BPS yang terbaru.

c. Kebutuhan permukiman berdasarkan sosial budaya akan dikordinasikan kembali apakah termasuk dalam lingkup pekerjaan.

d. Data-data terkait dalam pelaporan akan diupayakan yang terbaru guna kesempurnaan pelaporan pekerjaan.

4. Bapak DwiMasukan:a. Pelaporan harus sinkron dengan LP3KPb. Apa saja kebutuhan fasilitas umum dan fasilitas sosial yang diperlukan di

lokasi permukiman.c. Data yang dipergunakan mengacu pada BPS terbaru atau pemda?

Tanggapan:a. Kebutuhan fasilitas umum dan fasilitas sosial akan di analisis dalam

kebutuhan infrastruktur di setiap permukiman,b. Dalam pelaporan, konsultan menggunakan data dari BPS yang terbaru.

5. Bapak Eddy (Staf Tata Ruang)Masukan:a. Identifikasi bantaran sungai dan sepadan pantai apakah ada perubahan

tata guna lahannya.b. Proyeksi jumlah penduduk dan laju pertumbuhan penduduk datanya

harus sesuai dengan RTRW Provinsi atau data BPS terbaru agar tidak timpang satu dengan lainnya.

c. Kebutuhan rumah penduduk dan kondisi lahan yang tersedia.

Page 4: NOTULEN HASIL LAPDUL.docx

Tanggapan:a. Lingkup kebutuhan permukiman tidak menganalisis hingga kebutuhan

permukiman di daerah pesisir dan daerah aliran sungai.b. Proyeksi jumlah penduduk akan di analisis guna mengetahui kebutuhan

permukiman penduduk di masa mendatang.c. Kondisi lahan yang ada akan disinkronisasikan dengan jumlah

kebutuhan rumah yang dibutuhkan sehingga jika tidak mencukupi lahan yang ada akan diberikan rekomendasinya.

Kesimpulan:

1. Dalam penyusunan laporan pekerjaan diusahakan menggunakan data-data yang terbaru (dalam hal ini konsultan menggunakan data dari BPS 2012).

2. Daerah pada daerah sepadan sungai atau daerah aliran sungai (DAS) da daerah pesisir pantai dapat dijadikan rekomendasi dalam perencanaan kebutuhan permukiman dalam pelaksanaan pekerjaan selanjutnya.

3. Pelaksanaan pekerjaan diharapkan dapat diselesaikan tepat waktu.

CV. Geoplan Nusantara PPK Pengguna Jasa

Ina Revayanti, ST, MT Ir. Amrullah, M.T

NIP. 00000000000000

Page 5: NOTULEN HASIL LAPDUL.docx