d. Rencana KeperawatanDiagnosaOutcomeIntervensi

Diare berhubungan dengan proses infeksi /malabsorbsi/imflamasi/iritasi/parasit ditandai dengan keluarga pasien mengatakan keluhan diare terus-menerus sejak 3 hari, keluarga pasien mengatakan frekuensi BAB 5-6x/hari, tanpa darahSetelah dilakukan asuhan keperawatan selama 1 x 3 jam diharapkan diare berkurang dengan kriteria hasil :Label NOC : Bowel Elimination

Pola eliminasi normal

Melaporkan diare berkurangLabel NOC : Gastrointestinal Function

Klien dapat mentoleransi makanan dan minumanLabel NOC : Fluid Balance Nadi teraba

Turgor kulit kembali dalam < 2 detik

Serum elektrolit dalam batas normal

Label NOC : Electrolyte & Acid/Base Balance

pH dalam batas normal bikarbonat dalam datas normal

pCO2 dalam batas normal

Label NOC : Hydration

fungsi kognitif normal

intake cairan adekuat

Label NIC : Diarrhea Management Monitor tanda dan gejala diare

Ukur haluaran diare

Instruksikan keluarga pasien untuk memantau warna, volume, frekuensi dan konsistensi feses.

Identifikasi factor penyebab diare

Instruksikan pemberian diet rendah serat

Kolaborasi pemberian antidiare (zink) 1 tablet (20 mg) per hari selama 10 hari

Label NIC : Fluid/Electrolyte Management

Monitor tanda ketidakseimbangan elektrolit Monitor vital sign

Monitor kehilangan cairan melalui diare dan muntah

Monitor hasil LAB yang mengacu pada kehilangan cairan

Catat intake dan output cairan

Kolaborasi pemberian cairan

a. Jika ada akses IV, berikan cairan 100ml/kgBB dalam 3 jam dengan pembagian 30ml/kgBB pada 30 menit pertama dan dilanjutkan 70ml/kgBB dalam 2,5 jam berikutnya.b. Jika tidak ada akses IV maka berikan oralit melalui NGT atau oroparingeal gastric tube dengan dosis 20ml/kgBB selama 6 jam atau sampai adanya akses IV.

Label NIC : Nutrition Management

Monitor berat badan pasien

Dorong intake makanan yang adekuat sesuai kondisi pasien (tinggi protein dan tinggi kalori). Lanjutkan pemberian ASI jika memungkinkan.

Berikan susu formula untuk anak tidak diberi ASI jika penyebab diare bukan karena susu (rekomendasi International Child Health Review Collaboration, 2011).

Berikan makan sedikit tapi sering.

Label NIC : Skin Surveilance

Observasi warna kulit di area anogenital Pertahankan daerah anogenital tetap kering

Label NIC : Acid Base Management : Metabolic Alkalosis

Monitor kehilangan asam Monitor nilai AGD

Kolaborasi pemberian antiemetic jika diperlukan

Kolaborasi pemberian isotonic hydrocloride jika diperlukan

Hipertemia berhubungan dengan penyakit (diare ) ditandai dengan hasil pemerisaan fisik suhu : 39C dan kulit teraba hangatSetelah dilakukan asuhan keperawatan selama 1 x 3 jam diharapkan hipertermi terkontrol dengan kriteria hasil :Label NOC : Thermoregulation

Terjadi penurunan suhu tubuh (normal 36,5-37,5 0C)

HR teraba dan tidak terjadi peningkatan (normal 100-120x/menit)

Label NIC : Temperatur Thermoregulation

1. Monitoring suhu klien tiap jam dan setelah medikasi

2. Monitoring temperatur kulit/teraba hangat

3. Kolaborasi pemberian cairan IFVD yang sesuai diberikan cairan fisiologis yaitu RL

4. Kolaborasi pemberian antipiretik sesuai dengan dosis

e. Evaluasi

DiagnosaEvaluasi

Diare Diare teratasi dengan kriteria hasil :

Label NOC : Bowel Elimination

Pola eliminasi normal

Melaporkan diare berkurang

Label NOC : Gastrointestinal Function

Klien dapat mentoleransi makanan dan minumanLabel NOC : Fluid Balance

Nadi teraba

Turgor kulit kembali dalam < 2 detik

Serum elektrolit dalam batas normal

Label NOC : Electrolyte & Acid/Base Balance

pH dalam batas normal

bikarbonat dalam datas normal

pCO2 dalam batas normal

Label NOC : Hydration

fungsi kognitif normal

intake cairan adekuat

Hipertermia Hipertermi terkontrol dengan kriteria hasil :

Label NOC : Thermoregulation

Terjadi penurunan suhu tubuh (normal 36,5-37,5 0C)

HR teraba dan tidak terjadi peningkatan (normal 100-120x/menit)