Neutral Zone

6
1. Neutral Zone Neutral Zone merupakan area atau daerah dimana gaya pengganti dari pipi, bibir dan lidah berada dalam keadaan seimbang. Daerah ini merupakan tempat alami gigi tumbuh, dan tempat dimana seharusnya gigi tiruan ditempatkan. Neutral zone juga dapat diartikan sebagai daerah potensial dimana gaya keluar yang dihasilkan oleh lidah dinetralkan atau diseimbangkan oleh gaya kedalam yang dihasilkan oleh bibir dan pipi selama kegiatan fungsional. 2. Ddd 3. Ddd 4. Ddd 5. Dimensi Vertikal

description

neutral zone

Transcript of Neutral Zone

Page 1: Neutral Zone

1. Neutral Zone

Neutral Zone merupakan area atau daerah dimana gaya pengganti dari pipi, bibir dan lidah

berada dalam keadaan seimbang. Daerah ini merupakan tempat alami gigi tumbuh, dan tempat

dimana seharusnya gigi tiruan ditempatkan.

Neutral zone juga dapat diartikan sebagai daerah potensial dimana gaya keluar yang dihasilkan

oleh lidah dinetralkan atau diseimbangkan oleh gaya kedalam yang dihasilkan oleh bibir dan pipi

selama kegiatan fungsional.

2. Ddd

3. Ddd

4. Ddd

5. Dimensi Vertikal

Dimensi Vertikal terlalu tinggi : trauma ↑ , ketinggian lower-facial meningkat, cheek biting,

susah mengunyah dan berbicara, clicking (karena gigi tiruan kontak saat bicara), kerusakan pada

suara Ch-C-J, bersiul, Th diucapkan menjadi T karena kegalalan lidah yang akan ditempatkan

pada gigi anterior.

Dimensi vertikal terlalu rendah : trauma tidak terlalu sering terjadi, penurunan ketinggian lower-

facial, angular cheilitis, penipisan pada batas vermillion bibir, kehilangan muscle tone.

Page 2: Neutral Zone

6. Gigi Non Anatomis

Gigi non anatomis pada dasarnya datar, tidak ada cups untuk mengunci dengan gigi lawannya

dan memiliki sulkus untuk meningkatkan efek dalam pengunyahan makanan. Gigi non anatomis

dapat digunakan dalam konsep keseimbangan dengan menggunakan kurva kompensasi. Gigi non

anatomis umumnya merupakan pilihan untuk artikulasi monoplane. Cups palatal maksila

merupakan cups fungsional utama dan merupakan pendukung dari dimensi vertical dan juga

memeungkinkan gigi lawan untuk meluncur. Gigi mandibula mempunyai inklinasi cups yang

lebih rendah untuk mengurangi interference dan gaya horizontal.

7. Dd

8. Prosedur Surveying

Surveying dilakukan pada model studi maupun model kerja. Model dipasang pada meja basis

dengan bidang oklusal hampir sejajar dengan basis datar surveyor. Langkah-langkahnya adalah:

Evaluasi bidang bimbing (guiding plane)

Permukaan-permukaan proksimal gigi yang sejajar satu sama lain harus dicari, atau bila

tak ada, sengaja dibuat sehingga dapat digunakan sebagai bidang bimbing.Bidang

bimbing diperlukan untuk mempermudah pemasangan dan pengeluaran gigi tiruantanpa

paksaan. Bidang bimbing adalah permukaan gigi asli atau restorasi yang dibuat diatasgigi

tersebut, yamg dibuat menjadi datar dan sejajar dengan arah pemasangan geligi

tiruanyang sedang dibuat. Permukaan bidang ini idealnya antara 2-4 mm dalam arah

okluso-gingival dan berkontak dengan bagian kaku rangka geligi tiruan.

Page 3: Neutral Zone

Evaluasi daerah retensi

Bagian ini dibutuhkan untuk memberikan retensi kepada cengkeram. Retensi dinilai

memuaskan bila tidak menyebabkan perubahan bentuk kepada logam cengkeram.

Evaluasi masalah hambatan (interference)

Hambatan dapat berupa gigi yang malposisi atau tonjolan tulang yang nyolok.

Interferensidapat dikurangi atau dihilangkan dengan jalan pembedahan, ekstraksi,

mengikis permukaanatau mengubah kontur gigi dengan pemasangan restorasi tuang.

Evaluasi faktor estetik

Page 4: Neutral Zone

Arah pemasangan terpilih harus dipertimbangkan lagi dari segi estetik, baik mengenai

penempatan lengan cengkeram maupun menyusun elemennya

Beberapa alat yang digunakan pada survey:

1.ANALIZING ROD adalah sisi paralel rod. Digunakan untuk menganalisa

paralelisasirelative dari dua atau lebih permukaan pada cast dan untuk menandai batas survey

pada pola wax.

2.UNDERCUT GAUGES adalah sisi parallel rods dengan bibir atau kepala dari

ukurankhusus. Mereka digunakan untuk ukuran dari undercut.

3.PISAU PEMOTONG WAX adalah alat pemotong tepi yang digunakan untuk

mengkontur pola wax.

4.A CARBON MARKER adalah sisi karbon rod pararel untuk menandai batas survey

padacast atau mahkota pada cast.

5.THE PROTEVTIVE SHEATH adalah metal sheats digunakan dengan karbon marker

untuk melindungi dari fraktur ketika melindungi chuck.

6.BLOCKOUT TOOLS pada rod dengan sisi khusus dari tapper. Mereka digunakan

untuk membuat tingkat khusus dari blockout pada undercut ketika menghalangi dan

mengurangicast untuk pembuatan denture