neo kejang mae.docx

37
7/23/2019 neo kejang mae.docx http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 1/37 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia  Nya. Kita masih diberi kesempatan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Dosen kami yaitu Ibu rdiana !atubara "##T"M.Keb yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk menyelesaikan makalah ini. Tujuan penulisan makalah ini agar dapat menambah ilmu pengetahuan dan $a$asan yang dapat membantu dalam  penyelesaian kurikulum.Kami menyadari dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan.Kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan makalah ini. khir kata kami mengucapkan terimakasih kepada setiap pihak yang membantu kami dalam menyelesakan makalah ini" kami mohon maa% atas segala kekurangan dan semoga tulisan ini dapat berguna bagi kita semua. Medan" &' #eptember ()&* Penulis  

Transcript of neo kejang mae.docx

Page 1: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 1/37

KATA PENGANTAR 

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia

 Nya. Kita masih diberi kesempatan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.Kami juga

mengucapkan terimakasih kepada Dosen kami yaitu Ibu rdiana !atubara "##T"M.Keb yang

telah memberikan kesempatan kepada kami untuk menyelesaikan makalah ini. Tujuan penulisan

makalah ini agar dapat menambah ilmu pengetahuan dan $a$asan yang dapat membantu dalam

 penyelesaian kurikulum.Kami menyadari dalam penulisan makalah ini masih banyak 

kekurangan.Kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan

makalah ini. khir kata kami mengucapkan terimakasih kepada setiap pihak yang membantu

kami dalam menyelesakan makalah ini" kami mohon maa% atas segala kekurangan dan semoga

tulisan ini dapat berguna bagi kita semua. Medan" &' #eptember ()&* Penulis

 

Page 2: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 2/37

DAFTAR ISI

 

KT PEN+NT, 

  ................................................................................................i

D-T, I#I

  .............................................................................................................ii

!! I PEND/0/N

&.&. 0atar !elakang....................................................................................& &.(.

,umusan Masalah.11.

.....................................................................& &.'.

Tujuan Penulisan111111111111111111111..(

 &.*.

Man%aat Penulisan111111111111111111111(

 

!! II PEM!#N

 (.&

De%inisi kejang11111111..111111111111111..'

 (.( Klasi%ikasi kejang

11111111111111111111111*

 (.' Masalah yang ditimbulkan

11111111111111111112

 (.* Etiologi kejang pada !!0

1111111111111111111..3

 (.4 Pato%isiologi kejang pada !!0

11111111111111111.3

 (.2 Mani%estasi klinik kejang pada !!0

1111111111111115

 (.3 Diagnosis

11111111111111111111111111.5

 (.5 Diagnosis banding

111111111111111111111...

..6 (.6 Penatalaksanaan kejang pada !!0

11111111111111..&)

Page 3: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 3/37

 

!! III

K#/#1111111111111111111111111111&(

 !! I7 PEN/T/P

*.& Kesimpulan1111111111111111111111111((

 *.(

#aran111111111111111111111111111...((

 

D-T, P/#T

K1111111111111111111111111...('

 

Page 4: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 4/37

BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1 Latar Belakang

Kejang dan spasme merupakan keadaan emergensi atau tanda bahaya yang sering terjadi

 pada !!0" karena kejang dapat mengakibatkan hipoksia otak yang cukup berbahaya bagi

kelangsungan hidup bayi atau dapat mengakibatkan sekuele dikemudian hari. Disamping itu

kejang dapat merupakan tanda atau masalah dari satu masalah atau lebih. #ekitar 3)85)9 !!0

secara klinis tidak tampak kejang" namun secara elektrogra%ik masih mengalami kejang. Karena

sulitnya mengenal bangkitan kejang pada !!0" angka kejadian sesungguhnya tidak diketahui.

Meskipun demikian angka kejadian di merika #erikat berkisar antara ).58&.( setiap &))) !!0

 pertahun" sedang pada kepustakaan lain menyebutkan &849 bayi pada bulan pertama mengalami

kejang. Insidensi meningkat pada bayi kurang bulan sebesar 43.48&'( dibanding bayi cukup

 bulan sebesar ).38(.3 setiap &))) kelahiran hidup. Pada kepustakaan lain menyebutkan bah$a

insidensi ()9 pada bayi kurang bulan dan &.*9 pada bayi cukup bulan.

 

1.2 Rumusan asala!

&: pa de%inisi dari kejang pada !!0;

(: pa saja jenis8jenis kejang yang sering terjadi pada !!0;': pa saja masalah yang timbul oleh kejang pada !!0;

*: pa etiologi kejang pada !!0;

4: !agaimana pato%isiologi kejang pada !!0;2: !agaimana mani%estasi klinik kejang pada !!0;

3: !agaimana diagnosis kejang pada !!0;

5: !agaimana diagnosis banding kejang pada !!0;6: !agaimana penatalaksanaan kejang pada !!0;

1." Tu#uan Penul$san

&: /ntuk mengetahui de%inisi kejang pada !!0

(: /ntuk mengetahui jenis8jenis kejang yang terjadi pada !!0.

': /ntuk mengetahui masalah yang dapat timbul oleh kejang pada !!0*: /ntuk mengetahui etiologi kejang pada !!0

Page 5: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 5/37

4: /ntuk mengetahui pato%isiologi kejang pada !!0

2: /ntuk mengetahui mani%estasi klinik kejang pada !!0

3: /ntuk mengetahui diagnosis kejang pada !!05: /ntuk mengetahui diagnosis banding kejang pada !!0

6: /ntuk mengetahui penatalaksanaan kejang pada !!0

1.% an&aat Penul$san

&. !agi Penulis

Penulis mampu memahami kejang pada !!0 serta penatalaksanaanya sehingga

dapat menambah $a$asan yang berman%aat dalam melaksanakan pelayanan kebidanan

kelak.

(. !agi PembacaDiharapkan dengan adanya makalah ini dapat menjadi sumber re%erensi yang

dapat digunakan sebagai penunjang kegiatan perkuliahan serta sebagai bekal

 pengetahuan yang berman%aat dalam melaksanakan pelayanan kebidanan dikemudian

hari.

BAB II

TIN'AUAN TE(RI

2.1 De&$n$s$ ke#ang )a*a BBL

  Kejang pada !!0 secara klinis adalah perubahan proksimal dari %ungsi neurologik 

<misalnya perilaku" sensorik" motorik" dan %ungsi autonom sistem syara% yang terjadi pada

 bayi berumur sampai dengan (5 hari. <Kosim" #oleh=())5:Kejang dapat timbul sebagai gerakan in>olunter klonik atau tonik pada satu atau

lebih anggota gerak. <0issauer"Tom=())2:  Kejang adalah suatu kondisi dimana otot tubuh berkontraksi dan berelaksasi secara cepat

dan berulang" oleh karena abnormalitas sementara dari akti>itas elektrik di otak" yaitu terjadi

loncatan ? loncatan listrik karena bersinggungannya ion <@: dan ion <8: di dalam sel otak.

Page 6: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 6/37

Kejang merupakan pergerakan abnormal atau perubahan tonus badan dan tungkai.

Kejang yang terjadi pada bayi baru lahir adalah kejang yang terjadi pada bayi baru lahir 

sampai dengan usia (5 hari. Kejang pada !!0 merupakan keadaan darurat karena kejang

merupakan suatu tanda adanya penyakit sistem sara% pusat <##P:" kelainan metabolik atau

 penyakit lain. Kejang pada bayi baru lahir sering tidak dikenali karena berbeda dengan

kejang pada anak dan de$asa. al ini disebabkan karena ketidakmatangan organisasi

korteks pada bayi baru lahir. Kejang umum tonik ? klonik jarang pada bayi baru lahir. Pada

 prinsipnya" setiap gerakan yang tidak biasa apabila berlangsung berulang8ulang dan

 periodik"harus dipikirkan mani%estasi kejang. Kejang yang berulang menyebabkan

 berkurangnya oksigenisasi" >entilasi dan nutrisi otak.

  #emua jenis in%eksi yang bersumber di luar susunan sara% pusat yang menimbulkan

demam dapat menimbulkan kejang demam. Penyakit yang paling sering menimbulkankejang demam antara lain= in%eksi saluran pernapasan atas" otitis media akut" pnemonia"

gastroenteritis akut" eAantema subitum" bronchitis" dan in%eksi saluran kemih.

2.2 Klas$&$kas$ Ke#ang

2.2.1 Ber*asarkan l+kas$ ke#ang

Kejang motorik dapat berupa kejang %okal atau umum. Kejang %okal dicirikan oleh gejala

motorik atau sensorik dan termasuk gerakan yang kuat dari kepala dan mata ke salah satu

sisi" pergerakan klonik unilateral yang dia$ali dari muka atau ekstremitas" atau gangguan

sensorik seperti parestesi <kesemutan: atau nyeri lokal pada suatu area. #edangkan pada

kejang umum" bisa menyuluruh pada organ tubuh" dapat berlangsung bertahap maupun

 bersamaan. Terkadang kejang ini tak dapat dideteksi atau tersamar" yaitu mmiliki ciri? ciri=

&. ampir tidak terlihat

(. Menggambarkan perubahan tingkah laku'. !entuk kejang =

a. Btot muka" mulut" lidah menunjukan gerakan menyeringai

 b. +erakan terkejut8kejut pada mulut dan pipi secara tiba8tiba menghisap" mengunyah"

menelan" menguap

Page 7: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 7/37

c. +erakan bola mata C de>iasi bola mata secara horisontal" kelopak mata berkedip8

kedip" gerakan cepat dari bola matad. +erakan pada ekstremitas = pergerakan seperti berenang" mangayuh pada anggota

gerak atas dan ba$ah

e. Perna%asan apnea" !!0, hiperpnea%. /ntuk memastikan = pemeriksaan EE+

2.2.2 Ber*asarkan serangan )a*a +t+t

 

&. Kejang klonik" terdapat kontraksi otot secara ritmik.

iri? ciri yang dapat diperhatikan adalah=

a. !erlangsung selama &8' detik" terlokalisasi dengan baik" tidak disertai gangguan

kesadaran b. Dapat disebabkan trauma %okal

c. !!0 dengan kejang klonik %okal perlu pemeriksaan /#+" pemeriksaan kepala untuk

mengetahui adanya perdarahan otak" kemungkinan in%ark serebri

d. Kejang klonik multi%okal sering terjadi pada !!0" terutama bayi cukup bulan dengan

!!(4)) gram

e. !entuk kejang = gerakan klonik pada satu atau lebih anggota gerak yang berpindah8

 pindah atau terpisah secara teratur" misal kejang klonik lengan kiri diikuti kejang

klonik tungkai ba$ah kanan

(. Kejang tonik

Dicirikan oleh peningkatan tonus arau kekakuan. Dapat terjadi pada=

Terdapat pada !!0," masa kehamilan kurang dari '* minggu dan pada bayi dengan

komplikasi perinatal berat

!entuk kejang = berupa pergerakan tonik satu ekstremitas" pergerakan tonik umum

dengan ekstensi lengan dan tungkai" menyerupai sikap deserebasi atau ekstensi tungkai

dan %leksi lengan ba$ah dengan bentuk dekortikasi

'. Kejang tonik8klonik 

Merupakan kumpulan gejala kejang tonik dan klonik.

*.Kejang mioklonik 

Page 8: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 8/37

Ditandai dengan kontraksi otot seperti adanya kejutan. +erakan ekstensi dan

%leksi lengan atau keempat anggota gerak yang berulang dan terjadinya cepat" gerakan

menyerupai re%leks moro.

4. Kejang atonik

Dicirikan oleh kelumpuhan atau kurangnya gerakan selama kejang. 

2.2." Ber*asarkan s$s$ +tak ,ang terkena

&. 0obus %rontalis memiliki gejala kedutan pada otot tertentu

(. 0obus oksipitalis memiliki gejala halusinasi kilauan cahaya

'. 0obus parietalis memiliki gejala mati rasa atau kesemutan pada bagian tubuh tertentu*. 0obus temporalis dengan gejala halusinasi gambaran dan perilaku repetiti% yang

kompleks misalnya berjalan berputar? putar

4. 0obus temporalis anterior memiliki gejala gerakan mengunyah" gerakan bibir

mecucu2. 0obus temporalis anterior sebelah dalam memiliki gejala halusinasi bau" baik yang

menyenangkan maupun yang tidak menyenangkan

 

2.2.% Ber*asarkan *emam se-aga$ ge#ala )en,erta

&.Kejang dengan demam" meliputi Kejang Demam dan non8Kejang Demam

a. Kejang demam terbagi menjadi Kejang Demam #ederhana <KD#: dan Kejang Demam

Kompleks <KDK:=

  KD# <simple %ebrile seiFures:

  dalah bila kejang berlangsung kurang dari &4 menit dan tidak berulang pada hari yang

sama. Tidak menyebabkan kelumpuhan" meninggal ataupun mengganggu kecerdasan.

,esiko untuk menjadi epilepsi dikemudian hari juga sangat kecil <(? '9:. ,esiko

terbanyak adalah berulangnya kejang demam" yang dapat terjadi pada ')? 4)9 anak?

anak.

KDK <compleA %ebile seiFures ataucompleA partial seiuFures:  dalah bila kejang hanya terjadi pada satu sisi tubuh" berlangsung lama <lebih dari &4

menit: atau berulang dua kali atau lebih dalam satu hari. ,esiko untuk menjadi epilepsi

dikemudian hari dan resiko berulangnya kejang demam lebih tinggi dari KD#. /ntuk anak

yang mengalami kelainan sara% yang nyata" dokter akan mempertimbangkan untuk

memberikan pengobatan dengan anti kejang selama &? ' tahun.

Page 9: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 9/37

 -.!ukan kejang demam <non8KD:" yang diantaranya disebabkan oleh= in%eksi intrakranial

meningitisGense%alitis" gangguan elektrolit berat akibat dehidrasi" serangan epilepsi yang disertai

demam" dan penyakit dengan demam dan gerakan mirip kejang.

 

(.Kejang tanpa demam dapat terjadi pada beberapa penyakit diantaranya= epilepsi <tanpa demam

dan berulang:" hipoGhiperglikemi" gangguan elektrolit tanpa demam" keracunan" trauma" dan

hipoksia.

'.arus berhat8hati karena pada keadaan tertentu" kejang pada !!0 dapat mengakibatkan

kelainan pada otak.

*. Kejang yang terjadi terus menerus menyebabkan hipoksia serebral progresi%" perubahan aliran

darah otak" edema cerebral dan asidosis laktat. Perubahan tersebut tampak pada pemeriksaan

/#+ Dopler dan spektroskopi resonansi magnetik.

 

2.% Et$+l+g$ ke#ang )a*a BBL

 

!eberapa penyebab kejang pada bayi baru lahir" diantaranya =

 

&.

 

Komplikasi perinatal dapat berupa = hipoksi8iskemik ense%alopatiC biasanya kejang timbul pada

(* jam pertama kelahiran" perdarahan intrakranial" dan trauma susunan sara% pusat yang dapat

terjadi pada persalinan presentasi bokong" ekstrasi cunam atau ekstrasi >akum berat (.

 Kejang bayi dengan as%iksia disertai kelainan metabolisme seperti= hipoglikemia" hipokalsemia"

hipomagnesemia" hiponatremia" dan hipernatremia. iperbilirubinemia" ketergantungan

 piridoksin" dan kelainan metabolisme asam amino. Kejang dengan penyebab ini dapat terjadi (*8

*5 jam pertama.

 

Page 10: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 10/37

'.

 

Kejang yang terjadi pada hari ke83 hingga hari ke8&)" dapat disebabkan adanya in%esi dari bakteri

dan >irus seperti TB, dan Tetanus Neonatorum.

 

(.4 Pato%isiologi kejang pada !!0

 

Dalam !uku jar Neonatologi" mekanisme dasar terjadinya kejang akibat loncatan muatan listrik 

yang berlebihan dan sinkron pada otak atau depolarisasi otak yang mengakibatkan gerakan yang

 berulang. Terjadinya depolarisasi pada syara% akibat masuknya natrium dan repolarisasi terjadi

karena keluarnya kalium melalui membrane sel. /ntuk mempertahankan potensial membrane

memerlukan energi yang berasal dari TP dan tergantung pada mekanisme pompa yaitukeluarnya Natrium dan masuknya Kalium.

 

Dalam keadaan norma" membran sel neuron dapat dilalui oleh ion K" ion Na" dan elektrolit

seperti l. Konsentrasi K

@

 dalam sel neuron lebih tinggi daripada di luar sel" sedangkan konsentrasi Na

@

 di dalam sel lebih rendah daripada

 

di luar sel. Karena perbedaan jenis dan konsentrasi ion di dalam dan di luar sel maka terdapat

 perbedaan potensial membran.

 

Pada keadaan demam" kenaikan suhu & derajat celcius akan menyebabkan metabolisme basal

meningkat &)

 ?&49 dan kebutuhan oksigen meningkat ()9. Hadi pada kenaikan suhu tertentu dapat terjadi

 perubahan keseimbangan dari membran dan dalam $aktu yang singkat terjadi di%usi dari ion

kalium maupun natrium melalui membran" dengan akibat terjadinya lepas muatan listrik. 0epas

muatan listrik ini sedemikian besarnya sehingga dapat meluas ke seluruh sel maupun ke

Page 11: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 11/37

membran sel lainnya dengan bantuan bahan yang disebut neurotransmitter sehingga terjadi

kejang.

 

(.2 Mani%estasi klinik kejang pada !!0

 

&.

 

TremorGgemetar

(.

 

iperakti%

'.

 

Kejang8kejang

 

*.

 

Tiba8tiba menangis melengking

 

4.

 

Tonus otot hilang diserati atau tidak dengan hilangnya kesadaran

 

2.

 

Pergerakan tidak terkendali

 

3.

 

 Nistagmus atau mata mengedip ngedip paroksismal

Page 12: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 12/37

 

(.3 Diagnosis

 

Penilaian untk membuat diagnosis antara lain dilakukan dengan urutan sebagai berikut =

 

&.

 

namnesis yang teliti tentang keluarga" ri$ayat kehamilan" ri$ayat persalinan dan kelahiran.

 

a.

 

,i$ayat kehamilan

 

 

!ayi kecil untuk masa kehamilan

 

 

!ayi kurang bulan

 

 

Ibu tidak disuntik TT

 

 

Ibu menderita DM

 

 b.

 

,i$ayat persalinan

Page 13: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 13/37

 

 

Persalinan dengan tindakan

 

 

Persalinan presipitatus

 

 

+a$at janin

 

c.

 

,i$ayat kelahiran

 

 

Trauma lahir

 

0ahir as%iksia

 

 

Pemotongan tali pusat dengan alat tidak steril

 

(.

 

Page 14: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 14/37

Pemeriksaan kelainan %isik bayi baru lahir

a.

 

Kesadaran <normal" apatis" somnolen" sopor" koma:

 

 b.

 

#uhu tubuh <normal" hipertermia" hipotermia:

 

c.

 

Tanda8tanda in%eksi lainnya

 

'.

 

Penilaian kejang

 

a.

 

!entuk kejang= gerakan bola mata abnormal" nystagmus" kedipan mata proksimal" gerakan

mengunyah" gerakan otot8otot muka" timbulnya apnea yang episode" adanya kelemahan umum

yang periodik" tremor" jitterness" gerakan klonik sebagian ekstremitas" dan tubuh yang kaku.

 

 b.

 

0ama kejang.

 

c.

 

pakah pernah terjadi sebelumnya.

 

Page 15: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 15/37

*.

 

Pemeriksaan laboratorium

 

&.

 

Pemeriksaan darah dapat berupa= gula darah" elektrolit darah <terutama kalsium dan magnesium:"

darah tepi" punksi lumbal" punksi subdural" kultur darah" dan titer TB,

 

(.

 

EK+ dan EE 

'.

 

-oto rotgen dan /#+ kepala

 

(.5 Diagnosis banding

 

&.

 

noksia susunan sara% pusat didapatkan gejala kejang yang disertai kebiruan pada tubuh bayi

dan gagal napas.

 

(.

 

Perdarahan otak bila diperoleh kejang dengan ri$ayat trauma lahir pada kepala bayi.

'.

 

acat ba$aan bila pada pemeriksaan didaptkan kejang dengan kelainan mikrose%ali.

 

*.

Page 16: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 16/37

 

#epsis yaitu kejang yang disertai pemeriksaan %isik perut buncit dan hepatosplenomegali.

 

4.

 

Tetanus toksoid bila kejang disertai mulut mecucu.

 

(.6 Penatalaksanaan kejang pada !!0

 

(.6.&

 

Prinsip tindakan untuk mengatasi kejang

 

a.

 

Menjaga jalan na%as tetap bebas

 

Penting sekali mengusahakan jalan napas yang bebas agar oksigenasi terjamin. Tindakan yang

dapat segera dilakukan adalah membuka semua pakaian yang ketat. Kepala sebaiknya

dimiringkan untuk menghindari aspirasi isi lambung. !isa juga dengan memberikan benda yang

dapat digigit guna mencegah tergigitnya lidah atau tertutupnya jalan napas.

 

 b.

 

Mengatasi kejang secepat mungkin

 

/ntuk pertolongan pertama" bila suhu penderita meninggi" dapat dilakukan kompres dengan air

kran atau alkohol atau dapat juga diberi obat penurun panas <antipiretik:. Bbat anti kejang seperti

diaFepam dalam sediaan perectal dapat diberikan sesuai dengan dosis. Dosis tergantung dari !!"

!! &)kg diberikan 4mg dan !! &)kg rata8rata pemakaiannya )"* 8 )"2mgGKg!!.

 

c.

Page 17: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 17/37

 

Mengobati penyebab kejang

 

#etelah penyebab kejang diketahui" dapat diberikan obat8obatan untuk mengatasi penyebabnya.

Misalnya kejang dikarenakan in%eksi traktus respiratori bagian atas" pemberian antibiotik yang

tepat dapat mngobati in%eksi tersebut.

 

(.6.( Penanganan kejang pada !!0

 

a.

 

!ayi diletakan dalam tempat hangat" pastikan bayi tidak kedinginan" suhu dipertahankan '2"48'3ᴼ

 

 b.

 

Halan na%as dibersihkan dengan tindakan penghisapan lendir diseputar mulut" hisung dan

naso%aring

 

c.

 

Pada bayi apnea" pertolongan agar bayi berna%as lagi dengan alat !ag to Mouth -ace Mask

oksigen ( literGmenit

 

d.

 

In%us

 

e.

 

Page 18: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 18/37

Bbat antispasmodikGanti kejang = diaFepam )"4 mgGkgGsuppGim setiap ( menit sampai kejang

teratasi dan luminal ') mg imGi>

 

%.

 

 Nilai kondisi bayi tiap &4 menit

 

g.

 

!ila kejang teratasi berikan cairan in%us deAtrose &)9 dengan tetesan 2)mlGkg!!Ghr

h. 

ari %aktor penyebab

 

 

pakah mungkin bayi dilahirkan dari ibu DM

 

 

pakah mungkin bayi prematur

 

pakah mungkin bayi mengalami as%iksia

 

 

pakah mungkin ibu bayi emnghisap narkotika

 

Page 19: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 19/37

 

Kejang sudah teratasi" diambil bahan untuk pemeriksaan laboratorium untuk mencari %aktor

 penyebab" misalnya = darah tepi" elektrolit darah" gula darah" kimia darah" kultur darah"

 pemeriksaan TB,

 

 

Kecurigaan kearah sepsis <pemeriksaan pungsi lumbal:

 

 

Kejang berulang" diaFepam dapat diberikan sampai ( kali 

 

Masih kejang = dilantin &"4 mgGkg!! sebagai bolus i> diteruskan dalam dosis () mg i> setiap &(

 jam

 

 

!elum teratasi = phenytoin &4 mgGkg!! i> dilanjutkan ( mgGkg tiap &( jam

 

 

ipokalsemia <hasil lab kalsium darah 5mg9: = diberi kalsium glukonas &)9 ( mlGkg dalam

$aktu 48&) menit . apabila belum juga teratasi diberi pyridoAin (484) mg

 

 

ipoglikemia <hasil lab deAtrositGgula darah *) mg9: = diberi in%us deAtrose &)9

BAB III KASUS

Page 20: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 20/37

 #/N KE!IDNN PD !YI !,/ 0I, 

TE,DP !YI Ny. J,J DEN+N KEHN+

DI ,! K#I I!/ I.

 

PENGUPULAN DATA DASAR 

namnesa" ada tanggal &6 No>ember ())3 .

 

Identitas Nama !ayi = !y. Ny. ,ina Henis Kelamin = Perempuan nak ke = I <pertama: Nama Ibu

= Ny. ,ina Nama #uami = Tn. Yudi /mur = (( Tahun /mur = (4 Tahun gama = Islam gama =

Islam #uku = Ha$a #uku = Ha$a Pendidikan = #M Pendidikan = #M Pekerjaan = I,T Pekerjaan =

iras$asta lamat = Hl. Teratai No. (6 lamat = Hl. Teratai No. (6 &2 Metro &2 Metro !.

 

Keluhan /tama !ayi Ny. ,ina lahir spontan per>aginam" dengan keluhan kejang" bayi tampak

kejang" mata berputar8putar" sianosis" ektremitas kaku" tremor" bayi mengalami as%iksia ringan"

sulit berna%as" suhu tubuh '2

o

" apgar score 4G5. !! = (5)) gr" P! = 4) cm" denyut jantung = 65 AGmenit

 

,i$ayat Persalinan &.

 

Persalinan ditolong oleh = !idan (.

 

Henis persalinan = #pontan per>aginam '.

 

Tempat persalinan = ,! Kasih Ibu *.

 

0ama persalinan = a.

 

Kala I = &) jam ') menit b.

 

Page 21: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 21/37

Kala II = ') menit c.

 

Kala III = ') menit d.

 

Kala I7 = ( jam 4.

 

Masalah yang terjadi selama persalinan = tidak ada 2.

 

Keadaan air ketuban = jernih 3.

 

Keadaan umum bayi = kelahiran tunggal" usia kehamilan saat melahirkan @ *) minggu D.

 

Pemeriksaan -isik &.

 

 Nilai apgar No s%ek Yang Dinilai ) & (& aktu & 4 &. -rekuensi denyut jantung Tidak ada

Kurang dari &)) 0ebih dari &)) & ( (. /saha berna%as Tidak ada 0ambat teratur Menangis kuat

& & '. Tonus otot 0umpuh Ekstremitas %leAi sedikit +erakan akti% & & *. ,eaksi terhadap

rangsangan Tidak ada +erakan sedikit Menangis & ( 4. arna kulit !iruGpucat Tubuh kemerahan

ekstremitas biru #eluruh tubuh kemerahan & ( Humlah 4 5

 

(.

 

tropometri a.

 

!erat badan = (5)) gr b.

 

Panjang badan = *6 cm c.

 

0ingkar kepala = '4 cm d.

 

0ingkar dada = ') e.

 

Page 22: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 22/37

0ila = 6"4 cm '.

 

,e%lek a.

 

Moro = tidak ada b.

 

Tonic neak = tidak ada c.

 

Palmargrap = tidak ada *.

 

Menangis = tidak menangis spontan" bayi manangis saat dirangsang 4.

 

Tanda >ital8>ital a.

 

 Nadi = &&) AGmenit b.

 

#uhu = '2

o

c.

 

Perna%asan = '( AGmenit 2.

 

Kepala a.

 

#imetris = tidak ada kelainan yang dialami b.

 

/bun8ubun besar = cembung c.

 

/bun8ubun kecil = tidak ada d.

 

aput succedenum = tidak ada e.

 

Page 23: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 23/37

hepal hematoma = tidak ada %.

 

#utura = tidak ada moulage g.

 

0uka kepala = tidak ada h.

 

Kelainan yang dijumpai = tidak ada kelainan 3.

 

Mata a.

 

Posisi = simetris kanan dan kiri" tampak berputar8putar b.

 

Kotoran = tidak terdapat kotoran c.

 

Perdarahan = tidak terdapat perdarahan d.

 

konjungti>a= = pucat " sclera = ikterik 

5.

 

idung a.

 

0ubang hidung = terdapat ( lubang kanan dan kiri b.

 

uping hidung = ada" simetris kanan dan kiri c.

 

Keluaran = tidak ada 6.

 

Mulut a.

 

#imetris = atas dan ba$ah b.

 

Palatum = tidak ada celah c.

Page 24: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 24/37

 

#ali>a = tidak ada hipersali>a d.

 

!ibir = tidak ada labia skiFis e.

 

+usi = merah" tidak ada laserasi %.

 

0idah bintik putih = tidak ada &).

 

Telinga a.

 

#imetris = kanan dan kiri b.

 

Daun telinga = ada kanan dan kiri c.

 

0ubang telinga = ada kanan dan kiri berlubang d.

 

Keluhan = tidak ada &&.

 

0eher a.

 

Kelainan = tidak ada kelainan b.

 

Pergerakan = dapat bergerak ke kanan dan ke kiri &(.

 

Dada a.

 

#imetris = simetris akan dan kiri b.

 

Pengeraakan = bergerak $aktu berna%as c.

 

!unyi na%as = na%as lambat" teratur d.

Page 25: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 25/37

 

!unyi jantung = dangkal" cepat" tidak teratur" 65 AGmenit &'.

 

Perut a.

 

!entuk = simetris" tidak ada kelainan b.

 

!ising usus = teratur c.

 

Kelainan = tidak ada kelainan

 

&*.

 

Tali pusat a.

 

Pembuluh darah = ( arteri & >ena b.

 

Perdarahan = tidak ada perdarahan c.

 

Kelainan = tidak ada kelainan &4.

 

Kulit a.

 

arna = kebiruan b.

 

Turgor = <@: ada c.

 

0anugo = ada d.

 

7ernik kaseosa = ada e.

 

Kalainan = tidak ada kelainan &2.

Page 26: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 26/37

 

Punggung a.

 

!entuk = lurus b.

 

Kelainan = tidak ada kelainan &3.

 

Ekstremitas a.

 

Tangan = simetris kanan dan kiri" kulit tampak biru b.

 

Kaki = simetris kanan dan kiri" kulit tampak biru c.

 

Pergerakan = kaku d.

 

Kuku = lengkap" $arna kebiruan e.

 

!entuk kaki = lurus %.

 

!entuk tangan = lurus g.

 

Kelainan = tidak ada kelainan &5.

 

+enetalia = jenis kelamin perempuan

II.INTERPRESTASI DATA DASAR 

&.Diagnosa !ayi Ny. ,ina lahir spontan per>aginam cukup bulan dengan kejang Dasar= !ayikejang seluruh tubuh" suhu tubuh '2

o

" apgar score 4G5 berat badan= (5)) gr" tinggi badan = *6 cm" denyut jantung 65 AGmenit"

ekstremitas kaku dan mata berputar8putar.

 

Page 27: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 27/37

(.

 

Masalah &.

 

Kejang Dasar= a.

 

Ektremitas bayi pergerakannya kaku b.

 

Mata berputar8putar c.

 

#eluruh tubuh bayi kejang (.

 

+angguan B

(

 Dasar= Terdapat lendir pada jalan na%as bayi '.

 

+angguan cairan dan nutrisi Dasar= bayi belum mau menyusu *.

 

ipotermi Dasar= a.

 

Esktrimitas bayi biru b.

 

!ayi teraba dingin c.

 

#uhu '2

o

'.

 

Kebutuhan &.

 

tasi kejang (.

 

Page 28: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 28/37

Pasang in%us '.

 

Perbaiki jalan na%as bayi *.

 

Perbaiki suhu 4.

 

Pera$atan tali pusat 2.

 

Pemenuhan kebutuhan nutrisi dan cairan Dasar= a.

 

Ektremitas bayi pergerakannya kaku b.

 

Mata berputar8putar c.

 

#eluruh tubuh bayi kejang d.

 

Terdapat lendir pada jalan na%as bayi e.

 

pgar 4G5 %.

 

!ayi susah berna%as g.

 

#uhu '2) h.

 

Tali pusat masih basah

 

III. IDENTIFIKASI DIAGN(SA DAN ASALAH P(TENSIAL

3.

 

Tetanus neonatorum" sepsis" meningitis" ense%alitis 5.

 

Page 29: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 29/37

kan terjadi kecacatan syara% dan kemunduran mental karena kurang tersuplainya oksigen ke

otak 6.

 

In%eksi tali pusat karena tali pusat masih basah &).

 

Perdarahan otak 

I. IDENTIFIKASI ASALAH DAN KEBUTUHAN /ANG

EERLUKAN PENANGANAN DAN K(LAB(RASI

Kolaborasi dengan dokter jika terjadi komplikasi dan kelainan

.PEREN0ANAAN

 a.

 

tasi kejang a.

 

!eri bayi obat anti kejang dengan memberikan obat diaFepam dengan dosis )"&8)"' mgGkg !!

I7. b. 

Pasang in%us intra>ena dipembuluh darah peri>er dengan cairan deAtrose &)9 b.

 

0akukan pembebasan jalan na%as a.

 

!ebas jalan na%as b.

 

0etakkan bayi pada posisi yang benar c.

 

0akukan slim Fuinger c.

 

0akukan ransangan taktil a.

 

Page 30: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 30/37

/sap8usap punggung bayi b.

 

tau sentil d.

 

Pertahankan suhu badan bayi a.

 

Membungkus bayi b.

 

Menghidupkan radian $armer e.

 

0akukan pera$atan tali pusat a.

 

Hepit tali pusat dengan ( klem b.

 

Potong tali pusat dengan kasa steril c.

 

!ungkus tali pusat dengan kasa steril d.

 

jarkan ibu untuk pera$atan tali pusat e.

 

njurkan pada ibu untuk pera$atan tali pusat secara teratur 

 

%.

 

E>aluasi kemampuan ibu untuk mengulang %.

 

0akukan penilaian bayi a.

 

Perhatikan dan nilai na%as bayi b.

 

itung %rekuensiGdenyut jantung bayi c.

 

Page 31: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 31/37

 Nilai $arna kulit bayi g.

 

Helaskan pada ibu mengenai pentingnya #I Ekslusi% h.

 

njurkan ibu untuk mengkomsumsi sayuran hijau

I.PELAKSANAAN

 Pada tanggal &6 No>ember ())3 i.

 

Mengobati kejang a.

 

Pasang in%us intra>ena di pembuluh darah peri%er" di tangan" kaki atau kepala jika bayi di dugadilahirkan oleh ibu yang berpenyakit diabetes melitus pemasangan in%us melalui >ana

umbilikostik b.

 

!eri obat anti kejang yaitu = diaFepam )"4Gkg" supositoria IM sampai kejang teratasi c.

 

!ila kejang sudah teratasi" beri cairan deAtrose &)9 dengan kecepatan 2) mlGkg !!Ghari ii.

 

Melakukan pembebasan jalan na%as a.

 

Membersihkan jalan na%as dengan cara membersihkan mata" hidung dan mulut bayi secara Fig8

Fag dengan kasa steril segera setalah lahir b.

 

Melakukan bayi terlentang atau miring dengan leher agak ekstensi atau tengadah dengan

meletakkan selimut atau handuk yang digulung ke ba$ah bahu sehingga bahu terangkat (8' cm

c.

 

Membersihkan jalan na%as dengan menghisap cairan amnion dan lendir dari mulut dan hidung

menggunakan slim Fuinger. !ila air ketuban bercampur mekonium. Maka penghisapan dari

trakea diperlukan untuk mencegah aspirasi mekonium. isap dari mulut terlebih dahulu

kemudian hisap dari hidung iii.

Page 32: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 32/37

 

Mempertahankan suhu tubuh bayi a.

 

Membungkus bayi dengan handuk kering dan bersih yang ada di atas perut ibu bila tali pusat

 panjang" mengeringkan tubuh dan kepala bayi dengan handuk untuk 

 

mengihilangkan air ketuban dan mencegah kehilangan suhu tubuh melalui e>aporasi b.

 

Menghidupkan radio $armer untuk menghangatkan bagian dada bayi dengan meletakkan bayi

telentang di ba$ah alat pemancar panas. lat pemancar panas perlu disiapkan sebelumnya agar

kasur tempat diletakkan bayi juga hangat. i>.

 Melakukan pera$atan tali pusat a.

 

Menjepit tali pusat dengan ( buah klem b.

 

Memotong tali pusat dengan gunting tali pusat dan mengikatnya c.

 

Membungkus tali pusat dengan kasa steril d.

 

Mengajarkan pada ibu untuk pera$atan tali pusat e.

 

Menganjurkan pada ibu untuk melakukan pera$atan tali pusat >.

 

Melakukan rangsangan taktil a.

 

/sap8usap punggung bayi kearah atas b.

 

Menyentil telapak kaki bayi untuk memberikan rangsangan yang dapat menimbulkan atau

mempertahankan perna%asan >i.

 

Melakukan penilaian bayi a.

Page 33: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 33/37

 

Memperhatikan dan menilai perna%asan bayi b.

 

Menilai $arna kulit bayi >ii.

 

Menjelaskan pada ibu mengenai pentingnya #I ekslusi% bagi bayi selama 2 bulan >iii.

 

Menganjurkan pada ibu untuk melakukan pera$atan tali pusat iA.

 

Melibatkan suami dan keluarga untuk mendukung kegiatan ibu dalam mera$at bayinya A.

 

Menganjurkan pada ibu untuk mengkonsumsi sayuran hijau seperti bayam" daun katu" daun

singkong" serta kacang8kacang

7II.E70/#I

Pada tanggal &6 No>ember ())3 &.

 

Pemberian obat anti kejang telah dilakukan a.

 

Pemasangan in%us intra>ena b.

 

Memberi obat anti kejang yaitu diaFepam )"4Gkg sampai kejang teratasi (.

 

Pembebasan jalan na%as telah dilakukan

 

a.

 

Mata" hidung" dan mulut telah di bersihkan b.

 

!ayi telah diposisikan dengan benar c.

 

Page 34: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 34/37

Halan na%as telah dibersihkan '.

 

#uhu tubuh bayi telah dipertahankan a.

 

!ayi telah dibungkus dengan handuk kering dan bersih b.

 

Tubuh dan kepala bayi telah dikeringkan dengan handuk c.

 

,adian $amer telah melakukan pembesan jalan na%as *.

 

,angsangan taktil telah dilakukan dan punggung telah diusap ke arah atas 4.

 

Pera$atan tali pusat telah dilakukan 2.

 

Kejang telah teratasi" memberikan cairan deAtrose &)9 dengan kecepatan 2) mlGkg!!Ghari 3.

 

!ayi telah berna%as spontan 5.

 

Ibu mengerti akan pentingnya #I ekslusi% selama 2 bulan 6.

 

Ibu mengerti cara mera$at tali pusat bayi &).

 

#uami dan keluarga bersedia membantu ibu dalam mera$at bayinya &&.

 

Ibu mengerti dan tersedia mengkonsumsi sayuran hijau" seperti = bayam" daun katu" daun

sinkong" serta kacang8kacang

Page 35: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 35/37

 

!! I7

 

PEN/T/P

 

*.& Kesimpulan

 

Kejang pada !!0 secara klinis adalah perubahan proksimal dari %ungsi neurologik <misalnya

 perilaku" sensorik" motorik" dan %ungsi autonom sistem syara% yang terjadi pada bayi berumur

sampai dengan (5 hari. Kejang dapat timbul sebagai suatu kondisi dimana otot tubuh

 berkontraksi dan berelaksasi secara cepat dan berulang" oleh karena abnormalitas sementara dari

akti>itas elektrik di otak" yaitu terjadi loncatan

 ?

loncatan listrik di dalam sel otak. Mani%estasi klinik kejang sangat ber>ariasi bahkan sangat sulit

membedakan dengan gerakan bayi itu sendiri. Meskipun demikian diagnosis yang cepat dan

 penanganan yang tepat merupakan hal yang penting" karena pengenalan kondisi yang terlambat

meskipun tertangani akan dapat meninggalkan sekuel pada sistem syara%.

*.( #aran

 

Mengingat kejang merupakan tanda bahaya yang sering terjadi pada !!0 dan dapat

mengakibatkan hipoksia otak yang cukup berbahaya bagi kelangsungan hidup bayi maka

Page 36: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 36/37

diperlukan pengetahuan dan pemahaman yang baik agar sebagai bidan" kita dapat menangani

kejang pada !!0 dalam praktik kebidanan kelak.

 

D-T, P/#TK

 

Kosim" #holeh.dkk.())5.

Page 37: neo kejang mae.docx

7/23/2019 neo kejang mae.docx

http://slidepdf.com/reader/full/neo-kejang-maedocx 37/37

 !uku jar Neonatologi

.Hakarta=!adan Penerbit IDI

 

0issauer" Tom.dkk.())2.

 t the +lance Neonatologi

.Hakarta=Erlangga

 

Marmi.()&(.

 suhan Neonatus" !ayi" !alita" dan nak Prasekolah

.Yogyakarta= Pustaka Pelajar

#ai%udin"bdul !ari.())5. Pelayanan Kesehatan Maternal Neonatal

.Hakarta= Yayasan !ina Pustaka #ar$ono

 

L

http=GGstasiunbidan.blogspot.comG())6G)4Gaskeb8pada8bayi8baru8lahir8dengan.html

J

di unduh pada tanggal = &' september ()&*