Nastem Burger Ok

25
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BIDANG KEGIATAN PKMK Diusulkan oleh: NAMA : YENNY MEIDIANA NIM / TM : 54822 / 2010 PRODI : PENDIDIKAN MATEMATIKA RM’10 JURUSAN MATEMATIKA

description

Proposal

Transcript of Nastem Burger Ok

Page 1: Nastem Burger Ok

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

BIDANG KEGIATAN PKMK

Diusulkan oleh:

NAMA : YENNY MEIDIANA

NIM / TM : 54822 / 2010

PRODI : PENDIDIKAN MATEMATIKA

RM’10

JURUSAN MATEMATIKA

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2013

Page 2: Nastem Burger Ok

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Kegiatan : Nasi Tempe Burger

2. Bidang Kegiatan : (   ) PKMP ( √ )  PKMK

( ) PKMT (  )  PKMM

3. Bidang Ilmu : (   ) Kesehatan (  ) Pertanian

( √ ) Mipa (   ) Teknologi &

Rekayasa

(   ) Sosial Ekonomi (   ) Humaniora

4. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap : Yenny Meidiana Br. Hutagalung

b. NIM : 54822 / 2010

c. Jurusan / Prodi : Matematika / FMIPA

d. Universitas : UNIVERSITAS NEGERI PADANG

e. No . hp : 085760669469

f. Alamat email : yenny.meidiana92@ yahoo .co.id

5. Dosen Pendamping                        

a. Nama Lengkap dan Gelar : Yuhelmi

b. NIP :

c. Alamat :

Page 3: Nastem Burger Ok

d. No. HP :

6. Biaya Kegiatan Total

DIKTI :  Rp. 8.735.000,-

Sumber Lain :  -

7. Jangka Waktu Pelaksanaan :  3 Bulan

                                                                                   

Menyetujui, Padang, 27 Mei 2013

Pembantu Dekan Bidang

Kemahasiswaan Fakultas MIPA UNP

( .............................................................

.)

NIP.  

Pembantu Rektor Bidang

Kemahasiswaan

( Dr. Alizamar M.Pd,kons )

NIP.195507031979031001

Pelaksana Kegiatan,

(Yenny Meidiana Br. Hutagalung)

NIM. 54822

Dosen Pendamping

( .............................................................. )

NIP. 

Page 4: Nastem Burger Ok

                                    

A. JUDUL PROGRAM

Usaha Nasi Tempe Burger (NAS-TEM Burger)

B. LATAR BELAKANG

Kehidupan mahasiswa yang sebagian besar dari mahasiswa itu tinggal

jauh dari orang tua (hidup mandiri / kos) memberikan dampak dimana

mahasiswa terssbut terkadang lebih memilih untuk membeli makanan yang

siap saji. Hal itu mungkin terjadi karena tuntutan tugas di kampus yang cukup

menyita waktu. Selain itu, sifat mahasiswa (yang hidup nge-kos) yang lebih

memilih untuk tidak repot mengenai urusan makanan.

Dari fakta-fakta tersebut, saya melihat banyak dari mahasiswa (yang

hidup nge-kos) itu lebih cenderung membeli makanan-makanan yang dijual di

ampera-ampera yang terletak di sekitar kos mereka. Mereka lebih memilih

makanan yang tersedia di ampera dibandingkan untuk memasak makanan

mereka sendiri. Makanan-makanan yang disajikan di ampera rata-rata

merupakan makanan yang cukup berat (porsinya) dan menu nya terlihat itu-itu

saja. Selain itu, makanan di ampera pun terasa kurang praktis.

Bergerak dari kondisi tersebut, maka saya pun melihat adanya suatu

peluang usaha yang bisa dilakukan, yakni peluang usaha nasi tempe burger

(NAS-TEM BURGER) . NAS-TEM BURGER ini merupakan burger yang

terbuat dari nasi, yang berisikan tempe kukus (dibentuk bulatan) lalu

kemudian digoreng dengan lapisan tepung. Hadirnya NAS-TEM BURGER ini

Page 5: Nastem Burger Ok

merupakan suatu inovasi yang saya lakukan dibandingkan dengan burger-

burger yang sejak lama telah ada. Burger yang biasanya terbuat dari roti , saya

lakukan sebuah inovasi dengan mengubahnya menjadi nasi yang dibentuk /

dicetak menjadi bulat (menyerupai bentuk roti burger). Hal ini disebabkan

burger nasi tempe ini dapat menjadi alternatif makanan bagi orang yang

memakannya dengan tujuan dapat mengenyangkan.

Lalu, dari segi isi burger, saya juga melakukan inovasi dengan

menyajikan tempe (yang telah dikukus), dibentuk menyerupai bulatan (seperti

nasi yang telah dicetak tadi), lalu digoreng dengan tepung . Hal ini saya

lakukan sebagai langkah untuk menyajikan makanan yang nantinya tidak

terlalu memberatkan porsi bagi orang yang menikmati burger ini (karena porsi

yang sudah cukup berat sudah disuguhi dari penyajian nasi tadi).Selain itu,

pemilihan tempe sebagai isi dari burger nasi ini dikarenakan sebagai salah satu

cara untuk menikmati kenikmatan tempe yang biasanya hanya dijadikan

sebagai cemilan (gorengan) bagi orang-orang.

Sangat disayangkan bila tempe yang bisa memiliki nilai jual yang

cukup tinggi hanya dijadikan sebagai cemilan gorengan. Oleh karena itu, saya

pun berniat untuk mencoba melakukan sebuah usaha nasi tempe burger (NAS-

TEM BURGER). Usaha NAS-TEM BURGER ini jika d ikembangkan

dengan baik dan kreatif akan menjadi peluang usaha yang besar. Dan

diharapkan dapat menjadi salah satu produk yang paling diminati oleh

konsumen .

Page 6: Nastem Burger Ok

C. PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang diatas, dapat ditarik suatu perumusan masalah

yaitu :

1. Bagaimana pengolahan nasi dan tempe menjadi nasi tempe burger

(NAS-TEM BURGER) ?

2. Bahan dan alat apa saja yang diperlukan untuk pembuatan NAS-

TEM BURGER?

3. Bagaimana cara pemasaran NAS-TEM BURGER agar diterima di

kalangan masyarakat (khususnya mahasiswa) ?

4. Bagaimana cara menganalisis keuntungan dari usaha NAS-TEM

BURGER ini?

D. TUJUAN

Tujuan yang hendak dicapai adalah sebagai berikut:

1. Menyajikan suatu produk inovatif yakni nasi tempe burger (NAS-

TEM BURGER)

2. Mengajak konsumen untuk belajar menikmati makanan yang sehat

dengan porsi yang cukup mengenyangkan.

3. Menciptakan peluang usaha bagi mahasiswa.

Page 7: Nastem Burger Ok

E. KEGUNAAN PROGRAM

Kegunaan program ini adalah:

1. Menciptakan suatu produk inovatif yang diharapkan dapat

menciptakan peluang usaha

2. Membangun jiwa wirausaha bagi mahasiswa, sehingga dapat

melihat peluang dan memanfaatkannya menjadi sesuatu yang

bernilai ekonomi.

F. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

1. Mengenai Produk

Nasi-Tempe Burger

Beras yang dimasak menjadi nasi, lalu nasi itu akan dicetak dengan

cetakan yang bulat (menyerupai roti burger). Nasi dicetak dengan dipadat-

padatkan agar nasi tersebut nantinya tidak cepat hancur, dan bentuknya

tetap bisa bertahan (berbentuk bulat , layaknya roti burger).

Tempe yang dijual di pasaran akan dikukus kembali dengan tujuan

untuk mengempukkan tekstur tempe. Setelah dikukus, tempe akan

diberikan bumbu-bumbu dan dicetak dengan cetakan bulat (layaknya nasi

tadi). Tempe yang dicetak ini juga dipadat-padatkan pada cetakan

sehingga tempe yang dicetak tidak hancur. Setelah itu, tempe itu dilumuri

dengan tepung yang telah dicampur dengan telur serta bumbu-bumbu.

Tempe yang telah dilumuri tepung digoreng dengan minyak.

Page 8: Nastem Burger Ok

Nasi yang masih dalam cetakan bulat akan ditimpa dengan tempe

yang telah digoreng, lalu ditimpa lagi dengan irisan tomat, sambal,

mayonaise dan sayur selada. Setelah itu, barulah ditimpa lagi dengan nasi

yang telah dicetak pada cetakan yang lain.

Setelah itu, barulah dikemas dalam kertas untuk burger. Dan nasi

tempe burger (NAS-TEM BURGER) siap untuk dinikmati.

2. Peluang Usaha

Sebagaimana yang telah dijelaskan dalam latar belakang di atas,

bahwa diperkirakan usaha nasi tempe burger ini bisa dimanfaatkan sebagai

alternatif makanan yang sehat dan praktis bagi konsumen (khususnya

mahasiswa yang hidup nge-kos).

Produk ini disuguhkan menarik dan berbeda dari produk burger

yang sudah pernah ada (bahkan belum ada sebelumnya , terkhusus di

kota Padang). Hal inilah yang dinilai dapat menjadi daya tarik bagi

konsumen untuk mencoba produk nasi tempe burger ini. Jadi peluang

usaha burger tempe ini dinilai cukup menjanjikan.

3. Analisis usaha nasi tempe burger

a. Biaya operasional perbulan

Biaya operasional perbulan adalah biaya yang digunakan untuk

kegiatan produksi dan distribusi yang menyangkut usaha tersebut.

Page 9: Nastem Burger Ok

Untuk biaya operasional NAS-TEM BURGER dapat diilihat pada tabel

di bawah ini :

Tabel 1. Biaya Operasional Untuk Peralatan yang dibutuhkan

PERALATAN JUMLAH HARGA

Kompor gas 2 buah Rp. 600.000,-

Teflon 2 buah Rp. 140.000,-

Rice Cooker 2 buah Rp. 400.000,-

Dandang (pengukus tempe) 2 buah Rp. 200.000,-

Baskom 2 buah Rp 40.000,-

Cetakan nasi dan tempe 6 buah R.p 60.000,-

TOTAL JUMLAH Rp.1.440.000,-

Tabel 2. Biaya Operasional untuk bahan baku

NAS-TEM BURGER

Bahan Jumlah Harga

Beras 8 liter (4 gantang) Rp. 80.000,-

Tempe 4 kg Rp. 40.000,-

Mentega 1 Kg Rp. 30.000,-

Bumbu - Rp. 10.000,-

Tomat 2 Kg Rp. 20.000,-

Sayur selada Rp. 20.000,-

Sambal 2 botol Rp. 20.000,-

Page 10: Nastem Burger Ok

Mayonaise 2 botol Rp. 20.000,-

Tepung beras 2x500 gram Rp. 15.000,-

Telur 20 butir Rp. 20.000,-

Kertas pembungkus burger Rp 20.000,-

Jumlah Total Biaya bahan baku (dalam 1 hari) Rp. 275.000,-

Jumlah Total Biaya (dalam 1bulan / 25 hari jualan ) Rp.6.895.000,-

Biaya lain-lain :

- Gas (1 bulan) dan biaya promosi : Rp. 200.000,-

- Transportasi : Rp. 100.000,-

- Biaya tak terduga : Rp. 100.000,-

Total : Rp. 400.000,-

Maka, total biaya produksi untuk usaha nasi-tempe burger pada

bulan pertama :

- Peralatan : Rp. 1.440.000,-

- Bahan baku : Rp. 6.895.000,-

- Gas dan biaya promosi : Rp. 200.000,-

- Biaya Lain-lain : Rp. 400.000,-

Total : Rp. 8.735.000,-

Page 11: Nastem Burger Ok

b. Penjualan

Produk yang akan diproduksi dalam 1 hari adalah 75 nasi tempe burger.

Harga 1 nasi tempe burger : Rp. 5.000,-

Penjualan dalam 1 hari : Rp. 375.000,-

Penjualan dalam 1 bulan (25 hari) : Rp. 9.375.000,-

c. Analisis Laba Rugi

Laba = Total penjualan – Total biaya operasional

= Rp.9.375.000,- – Rp.8.735.000,-

= Rp. 640.000,-

Jadi, keuntungan yang diperoleh dalam bulan pertama ialah sebesar

Rp. 640.000,-

4. Kelayakan

Untuk menguji kelayakan usaha nasi-tempe burger ini dapat

ditinjau melalui R/C ratio yang merupakan perbandingan antara seluruh

pendapatan atau pemasukan dengan biaya produksi. Usaha dikatakan layak

apabila R/C ratio >1,00.Seluruh pemasukan/pendapatan (R), adalah

Rp.9.375.000,- dan biaya produksi (C), Rp.8.735.000,- sehingga diperoleh

R/C Ratio= 9.375.000/8.635.000 = 1,073 . Jadi dengan R/C Ratio 1,073

(>1,00), maka usaha ini dinyatakan layak untuk didirikan.

5. Gambaran Umum Masyarakat Sasaran

Masyarakat sasaran pemasaran produk nasi tempe burger ini adalah :

Page 12: Nastem Burger Ok

1. Mahasiswa di sekitar kampus Universitas Negeri Padang dan

Universitas Bung Hatta dengan mendistribusikan ke Kopma-Kopma

(Koperasi Mahasiswa)

2. Siswa sekolah dengan mendistribusikan ke kantin SMA Pembangunan

Padang.

G. METODE PELAKSANAAN PROGRAM

1. Tahap persiapan, meliputi:

a. Pencarian sumber bahan baku yang baik (tepat untuk burger nasi

tempe) .

b. Pembelian peralatan dan bahan-bahan yang dibutuhkan.

2. Tahap produksi

Pembuatan nasi tempe burger (NAS-TEM BURGER) :

1. Memasak beras menjadi nasi.

2. Mengkukus tempe.

3. Mencetak nasi menjadi bentuk bulatan (menyerupai roti burger).

4. Mencetak tempe yang telah selesai dikukus menjadi bentuk bulatan

(menyerupai cetakan pada nasi).

5. Melumuri tempe dengan tepung yang telah dicampur dengan telur

dan bumbu.

6. Menggoreng tempe tersebut dengan minyak goreng (yang

dicampur dengan mentega) .

Page 13: Nastem Burger Ok

7. Menimpa nasi yang berada pada cetakan dengan tempe yang telah

selesai digoreng.

8. Menimpa tempe tersebut dengan sambal, mayonaise, sayur selada,

irisan tomat segar.

9. Menimpa lagi dengan cetakan nasi yang satu lagi.

10. Mengemas nasi-tempe burger ke dalam kertas burger.

3. Tahap Pemasaran

a. Promosi, baik secara lisan dari individu ke individu lain .

b. Pendistribusian produk ke koperasi mahasiswa di UNP, UBH.

c. Pendistribusian ke kantin SMA Pembangunan.

4. Tahap evaluasi

a. Evaluasi proses produksi

b. Evaluasi penilaian produk

c. Perhitungan biaya keseluruhan dan penetapan laba rugi

d. Perencanaan kelanjutan usaha

Page 14: Nastem Burger Ok

H. JADWAL KEGIATAN PEMOGRAMAN

Tabel 2. Jadwal Rencana Pelaksanaan Kegiatan

KegiatanBulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Persiapan Peralatan

Promosi

Pemasaran

Evaluasi Program

Pengolahan Biaya

Pembuatan draft laporan akhir

I. RANCANGAN BIAYA

No Uraian JUMLAH HARGA

1. PERALATAN

Kompor gas 2 buah Rp. 600.000,-

Teflon 2 buah Rp. 140.000,-

Rice Cooker 2 buah Rp. 400.000,-

Dandang (pengukus tempe) 2 buah Rp. 200.000,-

Baskom 2 buah Rp 40.000,-

Page 15: Nastem Burger Ok

Cetakan nasi dan tempe 6 buah R.p 60.000,-

TOTAL JUMLAH BIAYA PERALATAN Rp.1.440.000,-

2. BAHAN BAKU

Beras 8 liter (4 gantang) Rp. 80.000,-

Tempe 4 kg Rp. 40.000,-

Mentega 1 Kg Rp. 30.000,-

Bumbu - Rp. 10.000,-

Tomat 2 Kg Rp. 20.000,-

Sayur selada Rp. 20.000,-

Sambal 2 botol Rp. 20.000,-

Mayonaise 2 botol Rp. 20.000,-

Tepung beras 2x500 gram Rp. 15.000,-

Telur 20 butir Rp. 20.000,-

Kertas pembungkus burger Rp 20.000,-

Total Biaya bahan baku (dalam 1 hari) Rp. 275.000,-

Jumlah Total Biaya bahan baku (dalam 1 bulan /

25 hari jualan )Rp. 6.895.000,-

3. BIAYA LAIN-LAIN

Gas 2 tabung Rp. 180.000,-

Biaya promosi Rp. 20.000,-

Transportasi Rp. 100.000,-

Biaya tak terduga Rp. 100.000,-

Page 16: Nastem Burger Ok

Jumlah Total Biaya Lain-lain (dalam 1 bulan) Rp. 400.000,-

TOTAL (KESELURUHAN) Rp.8.735.000,-

Page 17: Nastem Burger Ok

J. LAMPIRAN

Biodata Ketua serta Anggota Pelaksana

Ketua Pelaksana Kegiatan

Nama lengkap : Yenny Meidiana Br. Hutagalung

NIM : 54822

Fakultas : FMIPA

Jurusan : Matematika

HP : 085760669469

Padang, 27 Mei 2013

Yenny Meidiana Br. Hutagalung

Anggota Pelaksana 1

Nama lengkap : Firza Irma

NIM : 54837

Fakultas : FMIPA

Jurusan : Matematika

HP : 08566284707

Padang, 27 Mei 2013

Firza Irma

Page 18: Nastem Burger Ok

Anggota Pelaksana 1I

Nama lengkap : Elsa Selvia

NIM : 54842

Fakultas : FMIPA

Jurusan : Matematika

HP : 087792658990

Padang, 27 Mei 2013

Firza Irma

Page 19: Nastem Burger Ok

DAFTAR PUSTAKA

Samarantika, sherly dkk,2012, Usulan Program Kreativitas Mahasiswa Judul

Program Cb3,Multirasa Dan Bergizi Bidang Kegiatan Pkm Kewirausahaan

( Pkmk ), Padang,UNP.