NASIONALISME...pribadi atau kepentingan golongan 3. Menunjukkan sikap rela berkorban demi...

19
NASIONALISME PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAEARAH Latsar CPNS Golongan III Angkatan II Tahun 2019 Pemerintah Provinsi NTB By : Tuti Aprianti

Transcript of NASIONALISME...pribadi atau kepentingan golongan 3. Menunjukkan sikap rela berkorban demi...

NASIONALISME

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAEARAH

Latsar CPNS Golongan III Angkatan II Tahun 2019

Pemerintah Provinsi NTB

By : Tuti Aprianti

Tuti Aprianti

Phone : 081 836 2421

FB : Diajeng Hany

[email protected]

ABOUT US

WIDYAISWARA PERTAMABPSDM PROVINSI NTB

JL.Pemuda No. 59 Mataram

Agenda:

Mata Pelatihan:

“Membentuk pns profesional yang karakternya dibentuk oleh sikapperilaku bela negara, nilai dasar pns, pengetahuan tentang kedudukan/peran pns dalam nkri serta mengusaibidang tugasnya”

“Masa percobaandilakukanmelalui diklat”

Pasal 63 danPasal 64

UU 5/2014

Pasal 34 PP 11/2017

Perkalan 12/2018

Kurikulumpenguatankompetensi

teknis bidang

Kurikulumpembentukankarakter pns

Kompetensiteknis umum/ administrasi

Kompetensiteknis substantif

Sikap/ perilakubela negara

Nilai-nilai dasarPNS

Kedudukan/peran

PNS dalam NKRI

Habituasi

Wasbang, isukontemporer, bela

negara

Akuntabilitas, NASIONALISME, etika

publik, komitmenmutu, anti korupsi,

studi lapangan

Manajemen ASN, yanlik, WOG, studi

lapangan

Konsepsi aktualisasi , evaluasi aktualisasi, dll

KURIKULUM DAN PENYELENGGARAAN

Per

Berdasar Perka LAN No. 25 Tahun 2017

Berdasar Perka LAN No. 12 Tahun 2018Tentang Pelatihan Dasar CPNS

OreintasiPeserta

Agenda I:

Sikap PerilakuBela Negara

Agenda II:

Nilai2 Dasar PNS

(ANEKA)

Agenda III:

Kedudukan& Peran PNS dalam NKRI

(M.ASN, WOG, PP)

Agenda IV

Habituasi

Mata Pelatihan360 JP

Mata Pelatihan124 JP

Mata Pelatihan42 JP

Off Kampus3 Bulan

Mata Pelatihan45 JP / 5 Hari

Mata Pelatihan60 JP

12 JP/Mata PelatihanMata Pelatihan

30 JP 6 JP/Mata Pelatihan

9 JP Klasikal3 JP e-Learning

Gol. III 30 hariGol. II 20 Hari

PERUBAHAN PADA KURIKULUM & PENYELENGGARAAN

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Memiliki jiwa Nasionalisme Pancasila yang

kuat dalam menjalakan fungsinya dan

tugasnya sebagai ASN

2. Menjalankan Nilai-nilai Pancasila dan

Mengaktualisasikannya sebagai pelaksana

kebijakan Publik, Pelayan Publik dan

perekat dan pemersatu bangsa.

Deskripsi Singkat

Mata Pelatihan ini memfasilitasipembentukan

Nilai Pancasila dalam

menumbuhkan

Nasionalisme ASNSebagai

Pelaksana kebijakan publik, Pelayanan publik

dan sebagai

Perekat Pemersatu Bangsa

Indikator Hasil Belajar

Peserta mampumengaktualisasikanPancasila sebagai nilai-nilai dasar nasionalismedalam pelaksanaantugas jabatannya.

MATERI POKOK

1. Nilai Pancasila dalam

Menumbuhkan Nasionalisme ASN

2. ASN sebagai Pelaksana Kebijakan

Publik

3. ASN sebagai Pelayan publik

4. ASN sebagai perekat dan

pemersatu bangsa

5. Studi kasus nasionalisme

NASIONALISME

Paham / ajaran untuk

mencintai bangsa sendiri

dan kesadaran keanggotaan

dalam suatu bangsa yang

secara potensial / aktual

bersama-sama mencapai,

mempertahankan, &

mengabadikan identitas,

integritas, kemakmuran, &

kekuatan bangsa, semangat

kebangsaan

NASIONALISME

SEMPIT

Sifat yang

mengagung-

agungkan bangsanya

sendiri secara

membabi buta dan

sekaligus menindas

bangsa lain.

NASIONALISME

PANCASILA

Pandangan atau paham

kecintaan manusia

Indonesia terhadap

bangsa dan tanah airnya

yang didasarkan pada

Nilai-nilai Pancasila

PRINSIP-PRINSIP

NASIONALISME PANCASILA

1. Dilandasi nilai-nilai Pancasila

2. Menempatkan persatuan kesatuan,

kepentingan dan keselamatan bangsa

dan negara diatas kepentingan

pribadi atau kepentingan golongan

3. Menunjukkan sikap rela berkorban

demi kepentingan bangsa dan negara

4. Bangga sebagai bangsa Indonesia

dan bertanah air Indonesia

5. Mengakui persamaan derajat,

persamaan hak dan kewajiban antara

sesame manusia dan sesame bangsa

6. Menumbuhkan sikap saling

mencintai sesame manusia,

mengembangkan sikap tenggang

rasa.

RASA KEBANGSAAN

Rasa yang lahir secara

alamiah karena adanya

kebersamaan social yang

tumbuh dari kebudayaan,

sejarah dan aspirasi

perjuangan masa lampau,

serta kebersaamaan

dalam menghadapi

tantangan sejarah masa

kini.

Dan Dinamisasi rasa

kebangsaan berkembang

menjadi wawasan kebangsaan

WAWASAN KEBANGSAAN

Cara pandang bangsa Indonesia berdasarkan

Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945

tentang diri dan Lingkungannya dalam

mengekspresikan diri sebagai bangsa Indonesia di

tengah-tengah lingkungan Nusantara

WAWASAN NUSANTARA

Cara pandang bangsa

Indonesia tentang diri dan

Lingkungannya berdasarkan

Pancasila dan Undang-

Undang Dasar 1945 yang

menjiwai kehidupan bangsa

dalam mencapai tujuan atau

cita-cita Naionalisme.

Siapa Dia

Peserta pertamamemegang bola dan mengopernya kepadapeserta lainnya sambilberkata “saya cinta Tanah air”

Cinta Tanah Air