Nasehat Seorang Guru.

download Nasehat Seorang Guru.

of 107

Transcript of Nasehat Seorang Guru.

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    1/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    2/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    3/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    4/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    5/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    6/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    7/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    8/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    9/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    10/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    11/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    12/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    13/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    14/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    15/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    16/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    17/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    18/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    19/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    20/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    21/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    22/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    23/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    24/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    25/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    26/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    27/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    28/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    29/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    30/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    31/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    32/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    33/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    34/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    35/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    36/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    37/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    38/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    39/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    40/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    41/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    42/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    43/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    44/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    45/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    46/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    47/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    48/107

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    49/107

    terhadap ilmu pengetahuan.Karena pada haqeqatnya, dia jauh

    dari jalan ini. Bagaimanakahseorang marifat melalui Allahdapat mengaku lebih superior dariciptaan Allah lainnya karenakebaikan yang ia berikan kepada

    mereka, karena ada 5 kebenaranyang menyangkal nya akansuperirotasnya:

    Kebenaran pertama: Seorang

    Alim billah hanya bertindak atas perintah-Nya. Jika iamemberi bagian dari ilmuAllah atau hak milik Allah, iasemata-mata sebagai responakan perintah Ilahi yang iaterima dalam sir nya. Jika iamenolak, maka iamembangkang. Jadi kebaikan

    49

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    50/107

    apa yang dilakukannya jika iahanya karena diperintah Allah

    untuk memberinya? Jika diamenolak, ia membangkangdalam sudut pandang realitasesensinya. Dapatkah iadibandingkan dengan Utusan

    Allah yang tidak pernahmenyembunyikan wahyu?Kebenaran kedua: Pembagianabadi (al-qisma azaliyah)menyanggahnya: Bagaimana

    anda mengaku lebih superior dari ciptaan yang lain karenayang kamu beri sesungguhnyahanyalah pembagiankepemilikan yang telah diatur sejak zaman azali. DemiAllah! Aku bahkan akanmengatakan dia yangmenerima pemberianmu

    50

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    51/107

    adalah lebih tinggi darimukarena dia telah

    menyelamatkanmu darimasalah akan memberihaknya. Bersyukurlah kepadaAllah yang telah memberinya

    petunjuk kepadanya untuk

    mendatangimu untuk mengambil haknya yang ada padamu. Ketetapan ini sudahsejak azali. Maka kebaikanapa yang ada padamu dalam

    memberikan sesuatu kepadaorang lain yang merupakanhaknya?Kebenaran ketiga: Kita, adalahsatu persaudaraan, yangmerupakan anak-anak dariayah yang sama ( Al-Haq).Ketika seorang saudaramemberikan saudaranya

    51

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    52/107

    sesuatu yang milik ayahnya,maka kebaikan apa yang

    dimilikinya jika barangtersebut milik ayahnya?Kebenaran keempat:Peribadahan/penghambaan(ubudiyyah). Kita adalah

    hamba-hamba Allah. Makakebaikan apa dalam berbagimilik Tuan nya? Dia mungkinmemberi atas perintah Tuannya atau tidak. Dalam kasus

    pertama (atas perintah), makakebaikan apa memberikansesuatu barang milik Tuan nyadengan perintah Tuannya?Pada kasus kedua malah dia

    berhak mendapatkan hukumankarena menjadi seorang

    pencuri memberikan barangmilik Tuan nya kepada orang

    52

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    53/107

    lain tanpa perintah.Karenannya tidak mungkin

    memberi tanpa perintahmelakukannya, dari sudut pandang haqeqatnya. Tapi darisudut pandang Hukum, dapatdilihat seseorang dapat

    memberi tanpa sebuah perintah.Kebenaran kelima:Kekhalifahan. Allah Taala

    berfirman: infaqkanlah dari

    apa yang Dia telahmenjadikanmu menguasainya(khalifah) (QS 57:7). Kitaadalah khalifah atas

    pengetahuan dan harta kita .Maka kepemilikan adalahmilik Allah Al- Haq. Jadikebaikan apa yang dimilikiseseorang yang memberikan

    53

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    54/107

    sesuatu bukan miliknya?Bukankah Allah lebih berhak

    atas pujian itu. Sesungguhnyakebaikannya hanya karena ia patuh.

    Jadi bagaimana mungkin seseorang

    alim billah merasa lebih superior dari ciptaan Allah lainnya? Dia yangmengaku seperti itu tidak pernahmencium bau harum pengetahuantentang Allah SWT.

    Itulah kejatuhannya orang-orang kayamelalui Allah dan kejatuhan orangmiskin di dalam Allah. Itulahmengapa kami katakan bahwakemiskinan di dalam Allah lebihaman dari kaya melalui Allah.Seseorang dapat membayangkan

    bahwa sesungguhnya kesombongan

    54

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    55/107

    kepada hamba-hamba Allah berjalan berdampingan dengan kaya melalui

    Allah. Atas alasan ini RasulullahSAW bersabda: Aku adalah pemimpin anak-anak Adam, dan akutidak bangga. Jika di dalam maqamini kesombongan tidak dapat

    melibatkan kebanggaan, Rasul SAWtidak akan mengatakan hal ini: danaku tidak bangga. Kemiskinan didalam Allah tidaklah seperti ini! Diatidak disertai kebanggaan dan

    kesombongan. Bagaimana seoranghamba dan miskin yang rendahdirinya dan memerlukan Allah YangTak Terjangkau? Namun dia yangtelah menerima, bersamaan dengananugerah akan kemiskinan di dalamAllah, itulah orang yang kayamelalui-Nya, tanpa

    55

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    56/107

    ketidakseimbangan telah mencapaiderajat melampaui pernyataan.

    Orang yang alim billah adalah tetapmelalui ketetapan Ilahi karenamereka disifatkan dengan apa-apayang bertentangan dengan sifat-sifat-

    Nya. Mereka yang lain dari alim billah adalah tetap karena Allahmenyebabkannya eksis, karenamereka disifatkan dengan sifat-sifatAllah. Pahamilah!.

    Sungguh mengherankan!!!.Bagaimana seseorang yangmengetahui akan dirinya sebagaihamba Allah berkata: Betapa

    jauhnya jalan menuju Allah!

    Jika seorang penempuh jalan menujuAllah bergerak kepada maqam

    56

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    57/107

    penghambaan, maka jalannya akan pendek dan mudah baginya. Mereka

    akan mengetahui bahwa Allah lebihdekat dari urat lehernya dan mereka pun juga dekat dengan-Nya, hanya jika mereka menyadari bahwa merekaadalah hamba-Nya SWT.

    Pemaparan dari pengetahuan adalah berguna, dapat diakses danmenyenangkan bagi pendengar yang

    pintar, karena akalnya dapat

    menangkap pengetahuan ini secara bebas, melalui pemikiran refleksi. Namun tidak demikian halnya dengan pengetahuan akan rahasia, ketika diadiutarakan, ia berubah, maknanyamenjadi samar, akal menolak area ia

    berada di luar lingkup persepsinyadan ia tidak dapat mencapainya.Inilah perbedaan antara pengetahuan

    57

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    58/107

    akan rahasia dan pengetahuan akanintelektual/akal.

    Untuk pengetahuan tentang maqam, berada di antara dua bentuk pengetahuan di atas. Para ahli pengalaman (ahlu tajarib) adalah

    mereka yang kepercayaannya palingkuat di dalam pengetahuan akanmaqam. Pengetahuan ini seperti

    pengetahuan akan ekstase, indera batin,mabuk ketuhanan atau maqam-

    maqam serupa, adalah lebih dekatkepada pengetahuan rahasia daripada pengetahuan akal.Sekarang ketahuilah, jika kamumenghargai pengetahuan akanrahasia ketika dia diutarakan dandijelaskan, maka kamu memilkiintuisi tertentu tentangnya dan kamumerasakan maqam-maqam tertentu,

    58

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    59/107

    tapi ini hanya pada kondisi hatidiyakinkan tentang ini dan benar-

    benar yakin. Tidak ada jalan masuk buat pikiran kecuali pengetahuan inidiberikan dengan keadaan tak

    berdosa (mashum). Di mana didalam kasus ini hati seorang yang

    berakal diyakinkan kembali. Namunkata-kata dari keadaan tidak sempurna/berdosa hanya dapatdihargai oleh ahli dzauq.

    Jika kamu duduk dekat denganseseorang yang berbicara tentangrahasia sambil menimbang

    perkataannya sesuai pemahamanmu,sesunguhnya kamu bersama

    pemahamanmu dan bukan bersamahakekat pengetahuan yangdimilikinya tentang rahasia itu. Agar dapat memperoleh manfaat dari kata-

    59

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    60/107

    kata orang di jalan Allah, seseorangmesti masuk dalam kehadiran miskin

    dan membutuhkan, seolah-olah diamemasuki hadirat Allah, sebabmereka adalah Ahlullah. Merekatidak membicarakan kecuali tentangAllah; mereka hanya memandang

    Allah, mereka tidak menerimakecuali dari Allah; siapa yangmendengar mereka, maka mendengar dari Allah, yang menerima darimereka maka menerima dari Allah,

    yang menentang mereka, menentangAllah. Dia yang menentang Rasulmaka menentang Allah (QS4:80) dan Tidaklah dia bicara melaluinafsunya (QS53:3).Semoga dia yang memasuki kehadirat mereka melihat apa yangmereka bawa, mengambil apa yangmereka bawa, dan meninggalkan

    60

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    61/107

    mereka apa yang mereka tidak mengerti. Mereka lebih berharga

    darinya. Namun janganlah diamembawa rahasia ini ke orang lainselain golongan mereka karenakonsekuensi Iblis akan datangkepadanya.

    Diantara orang-orang yang berzikir kepada Allah Taala, sebagian akanmenyebut-Nya di dalam sir nya, yanglain dengan lisannya. Yang terakhir

    ini terbagi menjadi 2 kelompok:mereka yang belajar zikir dari Allahsendiri dan mereka yang menyucikan

    pikiran mereka dari sesuatu selainAllah.

    Mereka yang berzikir dengan sir nyaterbagi menjadi 2 golongan juga:seseorang yang mengetuk pintu

    61

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    62/107

    mukasyafah, yang lainmenyembunyikan zikir mereka keluar

    dari rasa takut akan terganggu.

    Mereka yang mengorbankan dirinyadalam tafakur, akan bertafakur tentang sifat atau afal Allah, karena

    Zat nya tidak dapat menjadi objek tafakur. Dia yang bertafakur adalahterhijab, dan dia yang berzikir kepadaAllah dalam maqam kekosongan jugaterhijab, namun jika mengisi dirinya

    dengan memperbanyak zikir, diatidak terhijab dalam hubungandengan Dia yang dia sebut denganZikir-Nya.

    Terhijabnya seseorang dalamkomunikasi dengan Allah(muammalat) dan dengan sesuatuyang membawa kedekatan kepada

    62

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    63/107

    Allah, tanpa menuruti perintah-Nya,sebagaimana yang dipahami oleh

    alim billah, dalam hubungan denganini, adalah tanda kelemahan dansakitnya hati yang di dalamnya ada

    buruk sangka dan ego.Bagi kalangan penempuh jalan, terhijabnya ini

    merupakan manisfestasi Keindahan/Jamal namun bagi kalangan khusus iamerupakan pengalihan perhatian dankekurangan.

    Nama yang membawamu dekatkepada Allah Taala adalah samadengan yang membawamu jauh dari-

    Nya. Seseorang hanya dapatmendekat kepada Allah melalui

    Nama-nama-Nya dengan caramenaati perintahnya. Jadisesungguhnya untuk mendekatkepada Allah melalui selain Nama-

    63

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    64/107

    Nya pada hakekatnya adalah untuk mencapai-Nya. Yang Maha Mulia

    pada kenyataannya hanya dapatdilihat seperti pada orang yangrendah hati. Yang Maha Kaya hanyadapat dilihat melalui orang yangmiskin. Nama-Nya adalah hijab-Nya,

    di seberangnya, adalah namamu. Nama mu adalah untuk mu dipujidemi kepentinganmu, sebagaimana

    juga Nama-Nya demi kepentingan- Nya. Tepat seperti ia hanya datang

    kepadamu melalui Nama-nama-Nya,kamu pun hanya dapat datangkepada-Nya melalui nama-namamu.Inilah pandangan kesatuan bagi paraalim billah.

    Doa seseorang dalam keadaankebutuhan yang sangat akan dijawab.Tidakpeduli apakah dia seorang yang

    64

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    65/107

    membangkang atau mumin. Inilah bukti bahwa kedekatan yang sangat

    adalah diperoleh melalui namamu bukan melalui nama-Nya.Kamu dapatmendekat kepada-Nya melaluinamamu dalam cara apapun,sementara hanya seorang mumin arif

    yang dapat mendekati-Nya melaluinama-Nya.

    Dunia ini terlalu rendah dan hina dimata orang yang benar (shiddiqun)

    baginya mengharapkan Allah adalahgagasan dari memanfaatkan dunia.Dan dalam perbandingannya kepadaAllah dunia adalah terlalu tidak

    penting baginya bahkan untuk bermimpi menggunakannya. Namun,dia cemburu dan merasa tersaingidalam pencapaian dari tindakan-tindakan baik, melalui tangan Allah,

    65

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    66/107

    bukan miliknya. Inilah perbedaanantara seorang shiddiq dengan

    mereka yang berjuang untuk mendapatkan balasan.

    Ketahuilah bahwa jalan yangditempuh oleh Ahlullah melibatkan 4

    bekal: motivasi, rangsangan, pembentukan karakter dan hakekat.Ada 3 hak yang mesti dipenuhi olehgolongan khusus ini untuk menyesuaikan dengan bekalnya: hak

    Allah, hak makhluk dan hak jiwanya.

    Hak Allah adalah dia mestimenyembah-Nya tanpamenyekutukan-Nya dengan apapunHak makhluk adalah agar merekatidak berbuat salah kepada mereka,mereka mesti berbuat kebajikankepada makhluk lainnya sebisa

    66

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    67/107

    mungkin dan mereka mestimengutamakan kepentingan makhluk

    atas dirinya dalam batasan Hukum.Hak jiwa adalah agar mereka tidak mengarahkannya menjauh dari jalur kebahagiaan dan penghambaan abadi,meskipun jiwanya menolak karena

    kebodohan dan penyakit gampangmarah. Hanya agama dan kerendahhatian jiwa yang dapat memimpin

    pemberontakan jiwa kepadakeimanan. Kebodohan merupakan

    lawan dari agama dan penyakit sukamarah adalah lawan dari kemuliaan jiwa.

    Mari kita kembali kepada 4 bekal perjalanan:Rangsangan, ada 5 jumlahnya:

    pikiran/ide mendadak, Keinginan,keputusan, cita-cita dan niat.

    67

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    68/107

    Motivasi dari rangsangan ini adalahhasrat, takut dan takjub. Hasrat

    adalah kerena untuk kedekatan atau penglihatan langsung, atau untuk seseorang yang dekat kepada-Nyaatau bagi-Nya. Takut akan hukumanatau hijab. Takjub adalah akan

    melihat-Nya yang tidak dapatdibandingkan denganmu dan melihatdirimu sendiri bersatu dengan-Nya

    Pembentukan karakter: ada 3 bagian:

    sementara, tetap dan umum. Sifatyang sementara baikyang memberimanfaat seperti kebebasan,kepemurahan, pengorbanan diri, atauyang menghindarkan luka sepertikepemaafan, pemenuhan/

    pemuasan,toleransi, danmenyambung persaudaraan. Sifatyang tetap adaalah seperti kejujuran,

    68

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    69/107

    etika, dan pelepasan. Sifat yangumum adalah kesabaran, ramah

    tamah.

    Untuk hakekat: ada 4 jenis:hubungannya dengan Zat, Sifat danAfal atau wujud yang dibawa ke

    dalam eksitansi/maujudaat. Yangterakhr ada 3 macam:

    Dunia atas atau wujud ruh yangdapat dimengerti,

    Dunia bawah atau wujud dapatdilihatDunia antara atau barzakh (wujudimajinal/khayal)

    Realitas esensial adalah tempatrenungan/penyaksian dimana Allahmenetapkanmu tanpa keserupaan atau

    69

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    70/107

    contoh yang diluar jangkauan kiasandan pernyataan.

    Hakekat dari Sifat adalah empat persaksian dimana Allahmenetapkanmu dan dari situ kamudapat mengenali-Nya sebagai Yang

    Maha Mengetahui, Maha Kuasa,Maha, Maha Memaksa, MahaMendengar dan Maha Melihat.

    Hakekat dari maujudat adalah segala

    sesuatu yang Allah menyebabkanmuuntuk menyaksikan dan dari situkamu memerlukan pengetahuan baik tentang hakekat dunia atas: ruh,

    bentuk elemental dan unsur-unsur ;dunia bawah/ nyata: tubuh,hubungan, pemisahan dan wujudyang tidak tetap; atau dunia antara(barzakh) seperti:penurunan ide

    70

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    71/107

    spiritual kepada bentuk kasat.Penglihatan di alam barzakh ini

    mengambil tempat ketika tidur untuk kalangan awam dan mukasyfah bagi pelaku awal perjalanan. Diantaramereka ini, penglihatan lemah terjadidalam suasana khusus sedangkan

    yang kuat melalui kekuatan imajinasimereka.

    Hakekat dari Afal adalah tempat penyaksian dimana Allah

    memerintahkanmu dan dimana kamumeneliti hubungan antara Yang berkuasa dan Yang dikuasai ( Qudrahdan maqdur), antara pengetahuan danyang diketahui dan hubungan jenisseperti ini.

    Hati adalah medan rahasia-rahasia.Isilah ia dengan latihan spiritual dan

    71

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    72/107

    pengembangan karakter yang baik dan jangan biarkan ia terbaring

    tandus seperti padang rumput untuk binatang buas dan binatang ternak.

    Jangan duduk di dalam majelis AllahYang Maha Menciptakan makanan

    dan minuman atau Yang MahaSempurna, Yang Menentukan segalatujuan, Yang Maha Membagi-bagi;tapi duduklah dalam majelis-Nya DiaYang Maha Raja dengan kehendak

    bebas-Nya, bertindak di dalamkerajaan-Nya apa yang Ia suka. Dan janganlah berpaling dan tetaplah dihadapan-Nya pada permadani akutelah ciptakan mereka sebelumnyaketika mereka bukan sesuatu(QS19:9).

    72

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    73/107

    Setiap dosa besar atau kecil dapatdilakukan oleh penempuh jalan,

    kaum arif dan orang alim yang telahmencapai Hakekat, kecuali 4 dosa berikut: berdusta meski untuk kepentingan orang lain, khianat yangdisebabkan salah pemahaman hingga

    gagal menetapi janji seseorangmeskipun disebabkan keadaan danriya meski tujuannya baik.

    Aku mengunjungi seorang Syaikh

    dan mendengarnya berdusta; makaaku kehilangan hormat atas dirinya.Aku mengunjungi Syaikh yang lain,dan dia minum anggur tapi aku tidak kehilangan rasa hormatku dan aku

    pun mendoakannya.

    Dia yang mengakui kebodohannyaatas apa yang tidak dia ketahui, maka

    73

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    74/107

    ia mengetahui jiwanya lebih baik dari pada dia yang mengakui pengetahuan

    yang ia ketahui. Bahkan dia yang bodoh atas sesuatu menyangkalnyadan untuk menyangkal sesuatu adalahmenegaskan bahwa ia memiliki

    pengetahuan yang mengarahkannya

    pada penyangkalan akan sesuatu.Pengetahuan ini adalah tepat danmemperburuk hubungan yangditetapkan oleh sesuatu yang tidak diketahui, dalam bentuk

    penyangkalan. Meskipun penyangkalan ini menunjukkan orangini kedalam golongan spekulasi dan

    pemikiran refleksi. Dia yangmengaku pengetahuan yang diaketahui tidaklah seperti ini, dan

    perbedaan ini ditemukan lagi dalamhierarki para alim, kecuali dalam

    jalur menuju Allah. Dalam jalur ini

    74

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    75/107

    tidak ada tempat untuk penyangkalanmelainkan hanya untuk pengabdian

    yang murni dan pengakuan akankebodohan seseorang. Dalamkenyataannya, dengan mengikatkan

    jiwamu kepada apa yang kamu tidak tahu, kamu akan mengarahkannya

    kepada penerimaan pengetahuan,namun jika kamu sandarkan dirimu pada apa yang kamu ketahui, kamuakan menjadi tidak sadar akan

    pemasukan warid waktu itu (waarid

    waqtihi), yang menyibukkanmudengan pengetahuanmu yang ada.Seorang murid yang terlekat dengankebodohannya daripada

    pengetahuannya adalah lebihsempurna. Itulah sebabnya pada awalkami katakan, dia yang mengakuikebodohan atas apa yang dia ketahuilebih mengenal dirinya daripada dia

    75

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    76/107

    yang mengakui pengetahuan yangdimilikinya.

    Melihat sesuatu danmenyembunyikannya, meskipun

    benar, akan menjadikan seorang yang

    beriman. Menebak sesuatu danmembuka rahasianya, telah berlakutidak jujur, meskipun

    pembicaraannya membawa manfaat.Karena itu kamu harus menjaga

    rahasia, sebab ini adalah sifat orangyang beriman dan orang yang bebas.Tutupi dirimu dari golongan awamsebisa mungkin, sampai maqamspiritualmu diketahui. Kamu hanyamembuka dirimu bagi orang yang

    percaya kepadamu.Jika kamu bukakepada mereka melebihi apa yangmereka percayai, mereka akan

    76

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    77/107

    menolaknya, dan ini penolakan inikembali kepada mereka, karena

    seseorang yang mengakui sesuatuyang diluarnya sangat-sangat jarang. Maka, demi Tuhanmu, merekatidak beriman sebelum merekamenjadikanmu sebagai hakim atas

    apa yang mereka perselisihkan,sehingga tidak ada rasa keberatandalam hati mereka terhadap putusanyang engkau berikan, dan merekamenerima dengan sepenuhnya

    ( QS4:65).

    Seorang yang arif yang tidak melihatkepada Hakekat Ilahi tapi justrumelihat kepada dunia atas yangmemancar darinya, akan menunda

    pengetahuannya tentang benda- benda. Dia yang memberi nasehatyang baik kepada jiwanya mesti

    77

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    78/107

    mendekat kepada hakekat-hakekat inidengan pengetahuan yang melampaui

    sesuatu yang tidak dapat dicapai;maka ia akan menjadi seseorang yangmelihat dan bukan menjadi seseorangyang mencari.

    Seorang murid yang berserikatdirinya dengan lawannya akan beradadalam kemunduran. Jika dia

    berserikat dengan dirinya dengan persamaan, ia akan berada dalam

    maqam pengalihan perhatian. Jika dia berserikat dengan jiwanya, ia beradadalam maqam kebingungan, jika dia

    berserikat dengan Rabb nya, dia berada dalam hijab, namun jika dia berserikat dengan Guru nya maka pintu pun akan terbuka untuknya,makna-makna akan dibuat lebihmudah baginya dan Nama Allah Al-

    78

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    79/107

    Wahhab akan bertajalli dengansendirinya kepada dirinya. Allah

    telah berfirman: Demikianlah pemberian kami, maka berikanlahatau tahanlah tanpa perhitungan(QS38:39).

    Jika penempuh perjalanan tidak mengetahui maqamnya dan juga hal(keadaan ruhani) nya,ia telah tersesatkarena dia meresikokan cara

    pandangya lebih tinggi dari

    keadaannya dan dia berbicara secarakiasan yang bukan berasal darimaqamnya, tanpa mengetahuinyaakan hal yang tidak disaksikannya.Maqam ini tidak akan pernah terbukaotomatis bagi dirinya. Ketika

    penempuh jalan ruhani mengetahuimaqamnya, ia akanmengendalikannya dan tidak akan

    79

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    80/107

    melampaui batas. Kata-katanya akansesuai dengan derajatnya atau lebih

    rendah. Biarkanlah dia mencariseseorang yang akan membuatnyatahu akan maqamnya dan biarkan diatidak mempercayai jiwanya tentangilmunya. Jangan biarkan dia berkata:

    Aku telah memperoleh ilmu,sebagaimana Abu Yazid Al-Busthami, ketika jiwanyamenyebabkannya mengaku sebagaiSyaikh dari Bustam. Dia mencoba

    mencari seseorang yang akanmenyebabkannya tahu akanmaqamnya dan ia bertemu denganseseorang yang menunggangi ontadengan mata tertutup. Berikutkisahnya:

    Saya sedang duduk pada suatu hariketika pikiran datang kepadaku

    80

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    81/107

    bahwa Aku adalah PenguasaWaktu/Kehadiran. Sehingga aku

    keluar menuju jalan di Kurasan danduduk di situ. Aku bersumpah kepadadiriku aku tidak akan berdiri sampaiAllah mengirimkan kepadakuseseorang yang mengenalkan jiwaku.

    Aku tetap duduk disitu sampai 3 haridan 3 malam lamanya. Hingga akumelihat pada hari keempat seoranglelaki dengan satu mata tertutupmuncul dihadapanku dari arah

    gunung. Aku melihatnya sedang berada dalam maqam spiritual. Akumenjangkau ontanya yang kakinyatenggelam dalam tanah yang basah.Kemudian laki-laki itu memandangkudan berkata: Wahai abu Yazid jikaengkau memaksaku membukamataku yang tertutup, maka aku akanmenenggelamkan negeri Bustam ke

    81

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    82/107

    dalam banjir besar bersama-samadengan penduduknya dan juga Abu

    Yazid.Ia menoleh kepadaku dan aku pun hilang kesadaran. Setelah sadar aku bertanya kepadanya: Darimanaengkau datang?. Dia punmenjawab: Sejak engkau bersumpah

    kepada Tuhan mu, aku telahmengembara selama 3000 parasang /ukuran jarak untuk menemuimu.Kemudian dia menambahkan:Wahai Abu Yazid, jagalah hatimu,

    palingkan wajahmu dan pergilahdariku.Kisah ini ada dalam kitab karanganGuru ku ( Syaikhul akbar) yang

    judulnya Kitab tentang metodeyang tepat untuk memahami

    perkataan Abu Yazid Bustami.

    82

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    83/107

    Setiap murid yang berkata telahmencapai kaya melalui Allah, tanpa

    memberikan apa yang dimilikinyaadalah seorang pembohong. Setiapmurid yang memanfaatkan sebab-sebab sekunder dan memberikannyaapa yang dimilikinya telah mencapai

    kaya bersama Allah, meskipun iatidak mengetahuinya. Tanda kayamelalui Allah adalah kemuliaan jiwadengan hubungan apa yang dimilikiseseorang; kaya melalui sebab-sebab

    sekunder adalah lawan dari haltersebut. Dalam kenyataannya, esensihakekatnya dalah seperti itu, yaitu

    bergantung pada Al-Aziiz yangmenyebakan izzah (kemuliaan) sekarang tak ada seorang pun yang

    benar-benar berdiri sendiri kecualiAllah..Dia yang mengutamakankemuliaan jiwa daripada kepatuhan,

    83

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    84/107

    lebih mengutamakan Allah daripadamakhluk-Nya.

    Tamak seperti tubuh yangistirahatnya penuh kemiskinan dan

    penanggalan adalah seperti tubuhyang istirahat menyempurnakan jiwa/

    penuh pelimpahan karunia..Dimanapun seseorang yang beradadalam keadaan (hal) kemiskinan akanlelah, dia yang mencarikesempurnaan jiwa akan beristirahat.

    Setiap murid yang tidak membuang pakaian tamak untuk tujuan penanggalan tidak akan mengetahuikebebasan.

    Ketika engkau melihat seorang muridmenjawab pertanyaan yangdiutarakan kepadanya tentang jalanAllah, yang merupakan jalannya,

    84

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    85/107

    ketahuilah bahwa ada keinginan dihatinya untuk pemuliaan dan

    kekuasaan. Jika dia ditanya, adalahlebih baik baginya mengirimkan pertanyaan itu kepada Guru nya, ataukepada orang lain. Jika gurunya jauhdan dia tidak tahu orang di sekitarnya

    yang pantas untuk ditanyai, maka biarlah ia menjawabnya jika perludan sangat berharga bagi keyakinansang penanya. Sang murid mesticukup dengan dirinya sendiri akan

    hal ini dan mesti menjawab dengancara sebagai berikut: berdasarkan pertanyaanmu, mereka berkata inidan ituNamun jika dia mengetahui

    bahwa pertanyaannya bukan demikepentingan penanya (sekedar menguji) dan bukan untuk diamalkan,ia tidak boleh menjawabnya ataumengirmkan pertanyaannya kepada

    85

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    86/107

    orang lain, tidak juga mendoakanorang ini, sebab jika sang murid

    menganggap dirinya penting untuk menengahi kepentingan orang lain,maka dia telah kehilangan jalannya.

    Seorang murid mesti melepaskan

    kontrol atas urusan dirinya, dia mestitidak berspekulasi, tidak menginterpretasikan, tidak mengarahkan, ia mesti tidak memiliki

    pendapat, tidak memiliki pandangan,

    tak ada ketertarikan terhadapapapapun sama sekali selain kata-kataGurunya. Dia mesti mematuhi maknalahir dari perintah Gurunya. Jikamaknanya tidak jelas, bolehlah iamemutus amalnya akan hal itu danmeminta nasehat Gurunya yangmemuaskannya sehingg ia dapatmelanjutkan amalannya. Mungkin

    86

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    87/107

    saja Gurunya menghilangkan beberapa kata yang dianggapnya

    tidak perlu, yang dapat mengarahkanmuridnya kepada tebakan-tebakanmakna dan akan berkata: Jikakasusnya tidak seperti ini atau yanglain, menurutku begini dan

    begituSang murid berpikir inilahcara terbaik untuk menuruti perintahgurunya, namun jangnlah dia sepertiitu. Bahkan, kami telah katakana

    bahwa seorang murid tidak boleh

    memiliki apapun di hatinya kecualiotoritas kata-kata Gurunya yangmesti diturutinya meskipun sangmurid seorang raja. Tujuan Gurusebenarnya bukan untuk mengontrolmu, hanya mengajarimuadab yang baik dan pas menujuAllah, bukan menuju gurunya. Tentusaja, Allah mengetahui apa yang Dia

    87

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    88/107

    siapkan untukmu, jadi jangan biarkandirimu sendiri akan interpretasi-

    interpretasi.

    Riyadah mencakup pengembangankarakter seseorang dan perjuanganspiritual (mujahadah) membuat jiwa

    tahan akan lapar, haus, terjaga/tidak tidur, kemiskinan dan khalwat Tanpariyadah tidak akan ada mujahadah,dan tanpa mujahadah tidak akan adamusyahadah.

    Jika seorang murid yang ingin masuk dalam khalwat, ia mesti menutupseluruh kamarnya sehingga tidak adasedikitpun cahaya yang masuk dankegelapan pun akan menyeliputinyadan menghindarkannya untuk melihatapapun. Beritahukan orang-orang dirumahnya untuk tidak mengeraskan

    88

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    89/107

    suaranya, dan jika rumahnya papan janganlah melangkah dengan kuat.

    Jika ada kucing di dalam rumahnyamaka mesti dijauhkan, juga tidak boleh ada bel di pintu rumahnya. Tak seorang pun boleh masuk ke dalamorang yang sedang khalwat jika orang

    tersebut tidak memperhatikankepentingan orang khalwat karena diadapat menganggu dengankeributannya. Sebisa mungkin, hanyaorang yang serumah yang boleh tahu

    akan khalwatnya; mereka harusdiperintahkan untuk menjaga pergerekan mereka di dalam rumah,tidak keras dan kasar, meskipun tidak ada orang yang berkhalwat.

    Seseorang yang masuk khalwat mestimenyiapkan makanannya sebagai

    bekalnya dan menyimpannya di

    89

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    90/107

    dalam ruangannya. Ia mesti terdiridari makanan ringan, yang banyak

    mengandung uap air. Lebih bermanfaat jika dia bisa menghindarimakan daging. Jika dia inginmenjawab panggilan alam (buanghajat), maka dia harus menutup

    matanya dengan perban, menutupiwajahnya dengan kain, danmembungkus tangannya dengan

    bajunya, sehingga tidak terkena hawaluar. Biarkan dia membersihkan

    dirinya dengan air yangdigunakannya juga untuk berwudu.Setelah berwudu, kembalilah kedalam ruangannya, tegakkan sholatsunah dua rakat, pendek namunsempurna, di tempat biasanya diasholat. Kemudian dia mesti duduk,dan ucapkanlah: Allah, Allah!Dengan lidahnya atau hatinya,

    90

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    91/107

    bergantung pada kekuatannya. Ketikadia duduk, yang pertama dia mesti

    niat tidak menginginkan kepadaAllah apapun selain Allah. Karenaseluruh kerajaan tidak akanditawarkan kepadanya, dia akanmelihat keindahan dan keajaiban,

    penglihatan kepada hal ini akanmemenuhi akalnya dengankebingungan dan dia akanmemperolehnya sebagai hadiah akanapa yang dilihatnya. Janganlah ia

    peduli kepada hal-hal ini karenamereka adalah hijab yangmemisahkanmu dengan TujuanAkhirmu. Maka biarkan ia tetap pada

    penegasan bahwa Allah Taalasebagai yang tidak dapatdibandingkan, tidak dapatdibayangkan, tidak dapat dilihat,tidak dapat terwakilkan dengan

    91

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    92/107

    apapun. Jika sebuah wujud muncul dihadapannya selama khalwatnya dan

    berkata kepadanya: Akulah Allahatau Rabb mu!, ia mestimenjawabnya: engkau melaluiAllah! Dan katakan Subhanallah!.Manifestasi ini akan mulai

    menghilang di hadapanmu, hinggahilang sama sekali. Tetaplah ia berzikir kepada Allah hingga hatinya benar-benar tenteram, dan kemudiandia akan mencapai puncak yang ia

    cari dan dia akan mengetahuinyamemiliki tanda yang ia cari dalamdirinya sendiri dan yang ia capaidengan segera dan pasti.

    Meskipun dia dapat mencapai maqamtertinggi yang paling mungkin,seorang arifbillah masih terikat pada

    perbuatan-perbuatan yang dientukan

    92

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    93/107

    oleh Hukum, kecuali dia di bawah pengaruh keadaan yang membuatna

    seperti gila atau di bawah keadaanmabuk. Dalam kasus ini, maklumatakan Hukum ditangguhkan hinggadia sadar dari keadaan ini.Katakanah: Maha Suci Engkau, dan

    aku kembali kepada-Mu!Jikaseseorang bukan berada dalammaqam ini dan berusaha meniru-niruapa yang dialami seseorang dalammaqam ini, dia telah melakukan

    kebohongan yang sangat serius dantemannya adalah di dalam nerakaSaqar.

    Dia berkata kepadaku: Usahakanuntuk mengetahui jalan dengannyakamu datang dari Rabb mu ke dalameksistensi. Adalah dengan jalan inikamu akan kembali kepada-Nya. Jika

    93

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    94/107

    kamu mengetahui jalan ini sebelumkembali melaluinya, maka kamu akan

    menjadi manusia dari kedekatan, perluasan (basith) dan keakraban.Jika tidak, kamu akan menjadiseseorang yang kesepian, kontraksi(qabidh) dan ketakutan, disebakan

    kebodohanmu akan jalan ini. AllahSWT berfirman: Dan kepada-Nyakamu akan kembali ( QS2:21).

    Jalan menuju Allah berhubungan

    dengan manusia, manusia berhubungan dengan ilmunya,ilmunya berhubungan kepadakemajuan sewaktu suluknya, dankemajuannya berhubungan dengan

    jalannya dan jalannya berhubungandengan manusia. Maka siklus punsempurna.

    94

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    95/107

    Demi Allah, aku mohon kepadamu,terimalah dari mereka di jalan ini,

    yang terikat kepada Allah, yangmungkin kelihatan tercela di jalanmereka, Karena menerimanya adalahsebuah keselamatan. Allah, kepada-

    Nya mereka terikat, memiliki kuasa

    untuk mengubah wujud-wujud danmelalui kuasa-Nya, mereka mungkinterlihat di hadapanmu dalam bentuk apapun yang mereka pilih untuk menguji imanmu atau

    ketidapercayaanmu.

    Adalah urusanmu untuk meningkatkan cita-citamu,meninggalkan kesedihan ini dankeluar dari kegelapan ini jika kamumemang ingin melihat sumber yangmembawa segala sesuatu ke dalameksistensi kebijaksanaan. Mengacu

    95

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    96/107

    pada pernyataan ini, kaum arif terbagimenjadi 2 golongan: tujuan umum

    mereka adalah melihat kebijaksanaanituyang lain tetap eksis di duniaini. Sehingga mereka tidak meninggalkan dunia ini, Sepertimaqam Umar ( Tidaklah aku melihat

    sesuatu tanpa melihat Allah bersamanya, yang melibatkan pembagian (persekutuan) dalam penglihatan. Untuk sebagian jumlahkecil dari kelompok ini, yang ingin

    mencapai Realisasi Esensial, merekamelihat langsung sumber dari wujudkebijaksanaan. Kemudian, dari sana,mereka melihat bagaimanakebijaksanaan menyebar ke dalamdunia, seperti ruh di dalam tubuh.Untuk menyatakan pengetahuan inimereka menyebut penglihatan akankebijaksanaan mendahului

    96

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    97/107

    penglihatan akan sumbernya.Bagaimanapun, mereka

    menggunakan pernyataan yangmenunjukkan bahwa mereka telahmelihat sumbernya sebelumkebjaksanaan itu sendiri. Sehinggamereka berkata: Kami tidak melihat

    sesuatu tanpa melihat Allahsebelumnya. Ini adalah maqam AbuBakar Ra. Ia melibatkan kenyataanakan kesatuan dalam penyingkapan.Diluar maqam ini terdapat lautan

    dengan ombak yang besar.Dia yang bercebur ke dalamnya akan hilang,dia yang melangkah ke dalamnyaakan tidak pernah kembali lagi,danmemang tidak ingin keluar lagi.

    Namun dia tetap akan melihat tepi pantai, karena Allah, diluar rahmat- Nya untuk tubuh fisik, tetapmemelihara bentuk tubuh ruhnya

    97

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    98/107

    (haykal), di dunia ini dan yang akandatang.

    Aku heran kepada seseorang yangtidak tahu darimana ia datang daningin kembali kesana. Bagaimana didapat kesana?

    Pengetahuan adalah sebuah rumahdimana 4 tiangnya adalah nama-nama-Nya:

    Yang Awal, Yang Akhir, Yang Zahir dan Yang Bathin.Yang Maha Awalmemiliki pengetahuan-Nya dalamkeabadian tanpa permulaan (azal),Yang Maha Akhir pengetahuan-Nyadalam keabadian tanpa akhir (abadi),Yang Maha Zahir pengetahuan-Nyamelalui penglihatan langsung dan tak terhijab, Yang Maha Bathin

    98

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    99/107

    pengetahuan-Nyamelalui pembuktian(burhan). Dia yang mengenal Allah

    SWTmelalui sudut-sudut ini akanmenaikkan pondasi rumah pengetahuannya, dan tidak akanmemiliki lagi pengetahuan diluar ini,kecuali di bawah satu sudut, yang

    merupakan bagian penglihatanlangsung yang dikekalkan dengantajali yang tak terganggu (istimrar altajalliyat). Pengabadian ini hanyamengambil tempat di dunia yang lain

    yang mendukung sudut itu.Untuk alasan ini Kabah dibangun di atas 3sudut, meskipun ia mencakup 4 (hariini). Sudut yang ketiga (dari Kabahyang asli) adalah Hijir dan diletakkanoleh Nabi Ibrahim ASketika diameletakkan pondasi dari Kabah.

    99

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    100/107

    Dia yang mencari al-Haqq, mestimelekat dengan kebenaran.

    Untuk tetap diam daripada bicaradengan hikmah pada saat yang tepatadalah tanda akan amanah yang haq(amanah muhaqqaqah), sejauh tidak

    melukai keyakinan. Berbicara denganhikmah pada saat yang tepat ketikatidak penting, adalah tanda khianat.

    Orang yang bijaksana bukanlah orang

    yang bicara tentang hikmah ataumemanfaatkannya, melainkan diayang kebijaksanaannya membuat nya

    bertindak, meskipun ia tidak menyadarinya.

    Hikmah seperti seekor binatang yangtersesat, cepat ditemukan lagi, mudah

    100

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    101/107

    ditangkap kembali oleh dia yang tahu bagaimana menggunakannya.

    Sungguh mengherankan! Bagaimana bisa hikmah hilang sementara iahanyalah perbuatan atau kata-katadari seorang bijak dan sementara

    agen tunggal dalam eksistensi adalahAllah Al-Hakim? Bagaimana hikmah bisa hilang, sementara seluruheksistensi adalah hikmah? Jikaseorang yang bijak ingin mencari

    himah, sesungguhnya yang dicarinyaadalah jenis khusus dari sebuah pengetahuan. Allah SWT telah berfirman: Dan berapa banyak tanda-tanda Allah di langt dan di

    bumi yang mereka lalui, namunmereka berpaling dariya(QS12:105).

    101

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    102/107

    Dan sesungguhnya pada penciptaanlangit dan bumi, pergantian siang dan

    malam, kapal yang berlayar di lautdengan muatan yang bermanfaat bagimanusia, dan apa yang diturunkanAllah dari langit berupa air, laludengan itu Ia hidupkan bumi setelah

    (kering), dan Dia Tebarkan didalamnya bermacam-macam binatang, dan perkisaran angin danawan yang dikendalikan antara langitdan bumi, semua itu sungguh

    merupakan tanda-tanda bagi orangyang mengerti (QS2:164). Orang-orang yang bodoh tidak mengetahuitanda kecuali keajaiban, tapi dia yangtidak memandang sebuah kejadiansebagai tanda atau hikmah yang

    banyak, maka dia tidak memiiliki pemahaman, karena Allah Taala

    102

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    103/107

    telah membuat kejadian ini sebagaitanda-tanda bagi yang mengerti.

    Lihatlah dalam realitas, dan kamuakan menemukan bahwa manusia lahyang merupakan objek yang hilangoleh kebijaksanaan. Adalah hikmah

    yang mencarinya bukan cara yanglain sebagaimana berlaku.Dan kitamemohon ampun kepada Allah darisifat manusiawi ini yang hanyamengetahui hikmah yang

    dikondisikan oleh tujuan pibadi.

    Hikmah adalah kekasih yangmencintai, mencintai orang yang

    bodoh, menjadi kekasih orang yang bijak. Karena cintanya akan hikmah,manusia bijak mencarinya dancemburu dengannya. Orang yang

    bodoh yang merupakan kekasihnya,

    103

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    104/107

    berkelana mencarinya tanpa menujukepadanya, begitu tak pedulinya dia

    akan pangkat kemuliaan danderajatnya. Seorang yang bodohdapat dibandingkan kepada penjual

    barang suvenir dengan putri rajayang datang kepadanya dalam

    pakaian rombeng untuk mintadinikahi. Penjual pun menolaknyadan menghinanya karena

    penampilannya yang hina. Setelah perempuan itu pergi, ia melihat

    kerabat istana, tergila-gila padawanita itu, mencarinya, dan ia punmenganggapnya gila. Maka ia puntahu bahwa perempuan itu adalah

    putri raja dan hampir saja iakehilangan kepalanya karenamenghinanya. Gairah punmenahannya; ia menyesal namunsudah terlambat, bukan karena cinta

    104

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    105/107

    padanya atau hasrat akankecantikannya, namun karena ia tidak

    merasa apapun dalam pandangankepada wanita itu. Ia hanya berpikir tentang kemuliaan dimana

    persekutuannya dengan sang rajatelah didapatnya.

    Seperti itulah, para peniru/imitator hanya menghargai hikmah jika iamendengarnya dari seseorang yang iasukai atau terkenal karena

    pengetahuannya. Jika iamendengarnya dari seseorang yang iatidak hormati, maka ia tidak akanmemperhatikannya dan tidak mengikuti hikmah itu. Jika saja iamenghargai hikmah di dalam dirinya,maka ia akan menerima hikmah itudimana pun ia temukan. Itulah

    105

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    106/107

    perbedaaan antara orang yang berilmu dan yang bodoh.

    Orang yang berilmu ada 2: pertama,dia yang tertarik pada kebijaksanaan pribadi; yang kedua adalah dia yangduduk dalam majelis Allah al-HakimSWT. Karena untuk setiap nafasnya

    melalui maqam yang baru akanhikmah, yang membuatnya tidak mampu dalam maqam ini untuk dikondisikan dengan kebijaksanaan

    pribadi. Dalam keadaan seperti itulah

    memancarnya mata air kebijaksanaan. Segala puji bagiAllah!

    106

  • 7/29/2019 Nasehat Seorang Guru.

    107/107