NAPAS DALAM Dan Batuk Efektif
-
Upload
hengkihanggara -
Category
Documents
-
view
36 -
download
4
description
Transcript of NAPAS DALAM Dan Batuk Efektif
NAPAS DALAM Pengertian
Merupakan beentuk latihan napas yang terdiri atas pernapasan abdominal ( diafragma ) dan pursed lip breathing.
Tujuan
Pernapasan abdomen atau diafragma memungkinkan napas dalam secara penuh dengan sedikit usaha. Pursed lip breathing membantu klien mengontrol pernapasan yang berlebihan
Indikasi
Restriksi ekspansi dada, misalnya pada klien dengan PPOM (misal, asma dan brinkitis) atau klien pada tahap penhyembuhan setelah penyembuhan kronis
Persiapan alat
• Tempat tidur yang bisa untuk posisi fowler atau tempat duduk untuk pasien yang mampu melakukan pernapasan abdomen
• Bantal untuk menyangga tubuh
• Sampiran
• Handscon
Prosedur Pelaksanaan
Atur posis i yang nyaman bagi klien dengan posisi setengah duduk di tempat tidur atau di kursi atau dengan lying position (posisi berbaring) di tempat tidur dengan satu bantal
Fleksikan lutut klien untuk merilekskan otot abdomen
Tempatkan satu atau dua tangan pada abdomen, tepat pada tulang iga
Tarik napas dalam melalui Hidung, jaga mulut tetap tertutup, hitung sampai 3 selama inspirasi
Konstrasi dan rasakan gerakan naiknya abdomen sejauh mungkin, tetap dalam kondisi rileks dan cegah lengkungan pada punggung, jika ada kesulitan menaikan abdomen, ambil napas dengan cepat, lalu napas kuat dengan hidung.
Hembuskan udara lewat bibir, seperti meniup ekspirasi secara perlahan dan kuat sehingga terbentuk suara hembusan tanpa menggembungkan dari pipi
Konsentrasi dan rasakan turunnya abdomen dan kontraksi otot abdomen ketika ekspirasi. Hitung sampai 7 selama ekspirasi
Gunakan latihan ini setiap kali merasakan napas pendek dan tingkatkan secar bertahap selama 5-10 menit , 4 kali sehari. Latihan teratur akan membantu pernapasan tanpa usaha. Latihan ini dapat dilakukan dalam posisi duduk tegak, berdiri dan berjalan.
Evaluasi
• Kavasitas vital dan ventilasi paru membaik
• Menghemat pengeluaran energi pasien
• Level volume tidal membaik ketika menggunakan spirometer
• Kemampuan ekspansi parudapat optimal
• Pernapasan lebih efektif dan efisien
BATUK EFEKTIF Pengertian
Merupakan latihan batuk untuk mengeluarkan secret
Tujuan Meningkatkan mobilisasi sekresi Mencegah risiko tinggi terjadinya retensi sekresi Membebaskan jalan nafas dari akumulasi sekret Mengurangi sesak nafas akibat akumulasi sekret
Indikasi Pasien dengan kemampuan batuk yang menurun/lemah Pasien dengan keluhan nyeri post pembedahan thorax/abdominal
Persiapan Alat Tempat tidur yang bisa untuk posisi fowler atau kursi Sputum pot berisi air+desinfektan Lisol 2-3% Bantal penyangga Kertas tissue
Perlak/handuk alas Air putih untuk kumur-kumur Bengkok Handscon Sampiran Peniti
Prosedur Pelaksanaan Setelah menggunakan pengobatan bronkodilator (jika diresepkan), tarik napas
dalam lewat hidung dan tahan napas untuk beberapa detik Batukkan 2 kali, batuk pertama untuk melepaskan mukus dan batuk kedua untuk
mengeluarkan secret. Jika klien merasa nyeri dada pada saat batuk, tekan dada dengan bantak. Tamping secret pada sputum pot yang berisi lisol
Ntuk batuk menghembus, sedikit maju kedepan dan ekspirasi kuat dengan suara “hembusan”
Inspirasi dengan napas pendek cepat secara bergabtian (menghirup) untuk mencegah mucus bergerak kembali kejalan napas yang sempit
Istirahat Hindari batuk yang terlalu lama karena dapat menyebabkan kelelahan
Evaluasi
Jalan napas bersih dari akumulasi sekret
Keluhan sesak napas berkurang/hilang
Auskultasi vesikuler, ronkhi berkurang/hilang
Ekspansi paru maksimal
Frekuensi napas kembali normal
Billahi fii sabilil haq fastabiqul khairat
Wassalamu’alaikum ..