MUSEUM TEKNOFORM UNIVERSITAS...
Transcript of MUSEUM TEKNOFORM UNIVERSITAS...
RANCANG BANGUN APLIKASI DASHBOARD PENGUNJUNG
MUSEUM TEKNOFORM UNIVERSITAS DINAMIKA
TUGAS AKHIR
Program Studi
S1 Sistem Informasi
Oleh:
KEVIN SURYA PERDANA
15410100007
FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS DINAMIKA
2020
RANCANG BANGUN APLIKASI DASHBOARD PENGUNJUNG
MUSEUM TEKNOFORM UNIVERSITAS DINAMIKA
TUGAS AKHIR
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan
Program Sarjana Komputer
Oleh:
Nama : Kevin Surya Perdana
NIM : 15410100007
Program Studi : S1 Sistem Informasi
FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS DINAMIKA
2020
iii
Tugas Akhir
RANCANG BANGUN APLIKASI DASHBOARD PENGUNJUNG
MUSEUM TEKNOFORM UNIVERSITAS DINAMIKA
Dipersiapkan dan disusun oleh
Kevin Surya Perdana
NIM: 15410100007
Telah diperiksa, dibahas, dan disetujui oleh Dewan Pembahas
Pada: 04 September 2020
Susunan Dewan Pembahas
Pembimbing :
I. Sulistiowati, S.Si., M.M.
NIDN: 0719016801
II. Agus Dwi Churniawan, S.Si., M.Kom.
NIDN: 0723088002
Pembahas :
Dr. Jusak
NIDN 0708017101.
Tugas Akhir ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan
untuk memeroleh gelar Sarjana
Dr. Jusak
NIDN: 0708017101
Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika
UNIVERSITAS DINAMIKA
SURAT PERNYATAAN
PERSETUJUAN PUBLIKASI DAN KEASLIAN KARYA ILMIAH
Sebagai mahasiswa Universitas Dinamika, saya:
Nama : Kevin Surya Perdana
NIM : 15410100007
Program Studi : S1 Sistem Informasi
Fakultas : Fakultas Teknologi dan Informatika
Jenis Karya : Laporan Tugas Akhir
Judul Karya : RANCANG BANGUN APLIKASI DASHBOARD
PENGUNJUNG MUSEUM TEKNOFORM
UNIVERSITAS DINAMIKA
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:
1. Demi pengembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni, saya menyetujui
memberikan kepada Universitas Dinamika Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif
(Non-Exclusive Royalty Free Right) atas seluruh isi/ sebagian karya ilmiah saya
tersebut di atas untuk disimpan, dialihmediakan dan dikelola dalam bentuk
pangkalan data (Database) untuk selanjutnya didistribusikan atau
dipublikasikan demi kepentingan akademis dengan tetap mencantumkan nama
saya sebagai penulis atau pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta
2. Karya tersebut di atas adalah karya asli saya, bukan plagiat baik sebagian
maupun keseluruhan. Kutipan, karya atau pendapat orang lain yang ada dalam
karya ilmiah ini adalah semata hanya rujukan yang dicantumkan dalam Daftar
Pustaka saya
3. Apabila dikemudian hari ditemukan dan terbukti terdapat tindakan plagiat pada
karya ilmiah ini, maka saya bersedia untuk menerima pencabutan terhadap
gelar kesarjanaan yang telah diberikan kepada saya.
Surabaya, Agustus 2020
Yang Menyatakan,
Kevin Surya Perdana
15410100007
βSetiap sesuatu di ciptakan untuk yang lain, saling membantu dan memberi,
saling berbagi dan mengabdi.β
Ku persembahkan kepada :
Ibu dan Bapak Ku,
Saudara dan keluarga ku tercinta,
Beserta teman β teman y
ang selalu mendukung dan mendoakanku,
Serta dosen - dosen yang selalu membimbingku,
vii
ABSTRAK
Universitas Dinamika merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di
Surabaya. Universitas Dinamika memiliki museum yang dikenal dengan nama
Museum Teknoform. Museum ini biasanya dijadikan sarana pendidikan diluar
kampus sekaligus tempat wisata belajar Teknologi Informasi (IT). Permasalahan
selama ini yang terdapat di Museum Teknoform sendiri adalah petugas museum
harus memasukkan, memilah dan menyajikan data pengunjung di Museum
Teknoform untuk membuat laporan setiap akhir bulan dengan Microsoft Excel.
Pemilahan dan penyajian data tersebut menghasilkan informasi yang detil meliputi
jumlah pengunjung, kategori umur pengunjung, status pekerjaan pengunjung,
instansi pengunjung, asal daerah pengunjung seperti pengunjung dalam pulau Jawa
dan luar pulau Jawa, status pekerjaan seperti pelajar
(TK/SD/SMP/SMA/Mahasiswa) dan instansi pengunjung seperti jenis sekolah nya
negeri atau swasta. Oleh sebab itu, solusi yang diberikan adalah merancang dan
membangun aplikasi dashboard pengunjung yang dapat mempermudah petugas
museum dalam mengelola, memilah, menyajikan data dan membuat laporan. Untuk
penyajian menggunakan metode statistik deskriptif dalam bentuk tabel dan grafik..
Hasil dari penelitian ini yaitu berupa aplikasi dashboard yang dapat menghasilkan
informasi pengunjung yang sesuai kebutuhan perusahaan, dan mempermudah
petugas museum dalam melakukan pemilahan, penyajian, dan pelaporan data
pengunjung.
Kata Kunci : Dashboard, Statistika Deskriptif.
viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul
βRancang Bangun Aplikasi Dashboard Pengunjung Museum Teknoform
Universitas Dinamikaβ. Tugas Akhir merupakan sebuah mata kuliah wajib di
Universitas Dinamika yang bertujuan untuk memenuhi persyaratan dalam
menyelesaikan program studi Strata Satu.
Laporan ini juga dapat terselesaikan, tak lepas dari dukungan dari banyak
pihak yang telah memberikan penulis kritik, saran, hiburan dan motivasi. Untuk itu
penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Budi Jatmiko, M.Pd. selaku Rektor Universitas Dinamika.
2. Ibu Sulistiowati, S.Si., M.M selaku dosen pembimbing 1 yang telah
memberikan masukan postif dan juga motivasi buat penulis untuk terus
mengerjakan Tugas Akhir ini.
3. Bapak Agus Dwi Churniawan, S.Si., M.Kom selaku dosen pembimbing 2 yang
telah memberikan masukan postif dan juga motivasi buat penulis untuk terus
mengerjakan Tugas Akhir ini.
4. Bapak Dr. Jusak selaku dosen pembahas yang telah memberikan kritikan,
masukan, dan saran dalam membantu penyempurnaan Tugas Akhir ini.
5. Kedua orang tua penulis yang selalu mendukung dan mendoakan yang terbaik
untuk penulis.
6. Teman-teman seperjuangan Tugas Akhir yang bersama-sama membantu,
memberi dukungan, dan saran dari awal proses kerja praktik hingga pembuatan
laporan ini.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan yang terbaik kepada semua
pihak atas segala bantuan yang telah mereka berikan. Penulis menyadari bahwa
laporan ini masih banyak kekurangan, sehingga kritik dan saran sangatlah
diharapkan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Surabaya, Agustus 2020
Penulis
ix
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ........................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xi
DAFTAR TABEL................................................................................................ xii
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................................. 2
1.3 Batasan Masalah ................................................................................ 2
1.4 Tujuan ................................................................................................ 3
1.5 Manfaat .............................................................................................. 3
BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................... 4
2.1 Buku Tamu ........................................................................................ 4
2.2 Aplikasi .............................................................................................. 4
2.3 Dashboard ......................................................................................... 5
2.3.1 Tujuan Penggunaan Dashboard ............................................. 5
2.3.2 Jenis Dashboard ..................................................................... 5
2.3.3 Karakteristik Dashboard ........................................................ 7
2.4 Statistika Deskriptif ........................................................................... 9
2.4.1 Mean (rata - rata) .................................................................... 9
2.4.2 Persentase ............................................................................. 10
2.5 System Development Life Cycle (SDLC) ......................................... 11
2.6 Metode Waterfall ............................................................................. 11
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ......................................................... 14
3.1 Requirement Analysis ...................................................................... 14
3.1.1 Wawancara ........................................................................... 14
3.1.2 Observasi .............................................................................. 14
3.1.3 Analisis Proses Bisnis ........................................................... 15
x
3.1.4 Analisis Permasalahan .......................................................... 18
3.2 System Design .................................................................................. 18
3.2.1 Analisis Kebutuhan Data ...................................................... 19
3.2.2 Analisis Kebutuhan Fungsional ............................................ 19
3.2.3 Analisis Kebutuhan Non Fungsional .................................... 24
3.2.4 Analisis Kebutuhan Sistem ................................................... 25
3.2.5 Diagram Input, Proses, Output ............................................ 26
3.2.6 System Flowchart.................................................................. 28
3.2.7 Conceptual Data Model (CDM) ........................................... 33
3.2.8 Physical Data Model (PDM) ................................................ 33
3.2.9 Data Flow Diagram .............................................................. 34
3.2.10 Perancangan Uji Coba Aplikasi dengan Black Box Testing 36
3.3 Implementation ................................................................................ 36
3.4 Testing .............................................................................................. 37
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN............................................................ 38
4.1 Hasil Penelitian ................................................................................ 38
4.1.1 Hasil Implementasi Statistik Deskriptif ................................ 38
4.1.2 Hasil Implementasi Aplikasi Dashboard Pengunjung ......... 43
4.1.3 Hasil Pengujian Aplikasi Dashboard Pengunjung ............... 51
4.2 Pembahasan ..................................................................................... 51
BAB V PENUTUP .............................................................................................. 52
5.1 Kesimpulan ...................................................................................... 52
5.2 Saran ................................................................................................ 52
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 53
LAMPIRAN ......................................................................................................... 54
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.6. 1 SDLC Waterfall............................................................................. 12
Gambar 3.1.1 Document Flow Penjadwalan Pengunjungβ¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦.16
Gambar 3.1.2 Document Flow Pendaftaran Pengunjung Museum Teknoform .... 17
Gambar 3.2. 1 Diagram Input Process Outputβ¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦...26
Gambar 3.2. 2 Lanjutan Diagram Input Process Output ....................................... 27
Gambar 3.2. 3 System Flowchart Pendaftaran Admin .......................................... 28
Gambar 3.2. 4 System Flow Penjadwalan Pengunjung ........................................ 29
Gambar 3.2. 5 System Flow Pendaftaran Pengunjung .......................................... 30
Gambar 3.2. 6 System Flow Menampilkan Grafik Dashboard ............................. 31
Gambar 3.2. 7 System Flow Pembuatan Laporan Kunjungan .............................. 32
Gambar 3.2.8 Conceptual Data Model .................................................................. 33
Gambar 3.2. 9 Physical Data Model ..................................................................... 34
Gambar 3.2. 10 Context Diagram ......................................................................... 35
Gambar 3.2. 11 Data Flow Diagram Level 0 ........................................................ 36
Gambar 4.1 Halaman Loginβ¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦...44
Gambar 4.2 Halaman Daftar Admin ..................................................................... 44
Gambar 4.3 Halaman Form Admin ....................................................................... 45
Gambar 4.4 Halaman Login Admin ...................................................................... 46
Gambar 4.5 Halaman Form Jadwal Kunjungan .................................................... 46
Gambar 4.6 Halaman Table Jadwal Kunjungan ................................................... 47
Gambar 4.7 Halaman Login Admin ...................................................................... 48
Gambar 4.8 Halaman Form Pengunjung ............................................................... 48
Gambar 4.9 Halaman Table Daftar Kunjungan .................................................... 49
Gambar 4.10 Halaman Dashboard Pengunjung .................................................... 50
Gambar L1. 1 Kartu Bimbingan TAβ¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦..55
Gambar L2. 1 Surat Keaslian Karya Ilmiahβ¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦...56
Gambar L3. 1 Surat Izin Observasiβ¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦57
Gambar L4. 1 Form Wawancaraβ¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦β¦58
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. 1 Identifikasi Permasalahan ................................................................. 18
Tabel 3.2. 1 Analisis Kebutuhan Data 19
Tabel 3.2. 2 Analisis Kebutuhan Non Fungsional ................................................ 24
Tabel 3.2.3 Identifikasi Kebutuhan Sistem ........................................................... 25
Tabel 4.1.1 Tabel Rata β rata kunjungan per periode 38
Tabel 4.1. 2 Tabel Persentase Jumlah Pengunjung berdasarkan Pekerjaan .......... 39
Tabel 4.1.3 Tabel Persentase Jumlah Pengunjung berdasarkan Umur ................. 41
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Daftar Riwayat Hidup .................................................................. 54
Lampiran 2. Kartu Bimbingan TA.................................................................... 55
Lampiran 3. Surat Pernyataan Keaslian Karya Ilmiah .................................. 56
Lampiran 4. Surat Izin Observasi ..................................................................... 57
Lampiran 5. Form Wawancara ......................................................................... 58
Lampiran 6. Hasil Pengujian Aplikasi .............................................................. 59
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Universitas Dinamika merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang ada
di Surabaya. Universitas Dinamika memiliki museum yang dikenal dengan nama
Museum Teknoform. Museum ini biasanya dijadikan sarana pendidikan diluar
kampus sekaligus tempat wisata belajar Teknologi Informasi (IT). Museum
Teknoform merupakan satu-satunya museum IT di Indonesia yang diresmikan
tahun 2017 lalu oleh walikota Surabaya, Tri Rismaharini. Sebagai kampus IT,
Universitas Dinamika memberikan wadah generasi muda mengenai cikal bakal
teknologi pada masa sekarang. Pada Museum Teknoform pengunjung dapat melihat
perkembangan teknologi dari masa ke masa. Mulai era pre mekanikal (300 SM -
145), era mekanik (1840-1950), era elektro mekanikal (1840-1940), hingga era
elektronik (1940-sekarang). Pengunjung pada Museum Teknoform, terdiri atas
banyak golongan seperti; mahasiswa Universitas Dinamika, mahasiswa dari
universitas lain yang melakukan studi banding, pemerintah kota, siswa SMA/SMK,
dan sebagainya.
Pengunjung yang berkunjung di Museum Teknoform sudah melalui tahap
konfirmasi jadwal kunjungan melalui WhatsApp dengan petugas museum.
Kemudian, pengunjung yang masuk ke Museum Teknoform harus mengisi dahulu
formulir yang telah disediakan oleh petugas museum untuk konfirmasi pengunjung.
Kemudian, pengunjung hanya diberikan waktu berkunjung yang terbatas yaitu
2
paling lama 30 menit. Selanjutnya, petugas museum akan membuat laporan dengan
Microsoft Excel tiap akhir bulan. Selanjutnya, petugas museum menyerahkan
laporan tersebut kepada kepala museum.
Permasalahan selama ini yang terdapat di Museum Teknoform sendiri adalah
petugas museum harus memasukkan, memilah dan menyajikan data pengunjung di
Museum Teknoform untuk membuat laporan setiap akhir bulan dengan Microsoft
Excel. Pemilahan dan penyajian data tersebut menghasilkan informasi yang detil
meliputi jumlah pengunjung, kategori umur pengunjung, status pekerjaan
pengunjung, instansi pengunjung, asal daerah pengunjung seperti pengunjung
dalam pulau Jawa dan luar pulau Jawa, status pekerjaan seperti pelajar
(TK/SD/SMP/SMA/Mahasiswa) dan instansi pengunjung seperti jenis sekolah nya
negeri atau swasta.
Oleh sebab itu, solusi yang diberikan adalah merancang dan membangun
aplikasi dashboard pengunjung yang dapat mempermudah petugas museum dalam
mengelola, memilah, menyajikan data dan membuat laporan. Untuk penyajian
menggunakan metode statistik desktriptif dalam bentuk tabel dan grafik.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalahnya adalah
merancang dan membangun aplikasi dashboard pengunjung Museum
Teknoform Universitas Dinamika yaitu :
1. Bagaimana merancang dan membangun aplikasi dashboard pengunjung.
2. Bagaimana memilah dan menyajikan data pada dashboard.
1.3 Batasan Masalah
Batasan masalah dalam pembuatan dashboard pengunjung ini adalah:
3. Pengguna dari dashboard pengunjung adalah kepala Museum Teknoform
dan petugas museum yang bertugas untuk melayani pengunjung museum.
4. Aplikasi ini menggunakan dashboard operasional.
5. Menggunakan metode statistika deskriptif meliputi rata β rata dan
persentase
3
1.4 Tujuan
Tujuan dari tugas akhir ini untuk menghasilkan menghasilkan Rancang Bangun
Aplikasi Dashboard Pengunjung Museum Teknoform Universitas Dinamika.
1.5 Manfaat
Manfaat bagi pembuatan aplikasi dashboard pengunjung adalah sebagai
berikut :
1. Bagi Museum Teknoform Universitas Dinamika
a. Membantu petugas museum untuk dapat membuat laporan dan
menyajikan data pengunjung dalam bentuk tabel dan grafik.
b. Membantu kepala museum untuk memantau data pengunjung.
c. Membantu petugas museum dalam menjadwalkan pengunjung dengan
Google Calendar.
d. Membantu petugas museum untuk memberikan notifikasi dan reminder
terhadap pengunjung yang telah memesan jadwal kunjungan.
2. Bagi Peneliti
a. Dalam pembuatan sistem ini, penulis bisa mengembangkan ilmu dan
kemampuan belajar dalam menyusun tugas akhir ini.
b. Menambah keterampilan yang berguna bagi masa depan, khususnya
dalam dunia kerja.
4
BAB II
LANDASAN TEORI
Dalam membangun aplikasi ini, terdapat teori-teori ilmu terkait yang
digunakan untuk membantu penelitian serta menyelesaikan permasalahan yang
ada dan berkaitan dengan sistem yang akan dibuat. Tujuannya adalah agar aplikasi
ini memiliki pijakan pustaka yang dapat dipertanggung jawabkan.
2.1 Buku Tamu
Menurut (Lubis, 2007) Buku tamu merupakan alat bantu untuk mengetahui
seberapa banyak tamu yang data ke suatu tempat, instansi, atau perpustakaan.
Penggunaan buku tamu pada dasarnya hanya mendata pengunjung yang datang ke
suatu tempat, instansi, atau perpustakaan. Beberapa rumah pribadi menyimpan
buku-buku pengunjung. Spesialis bentuk dari guestbook termasuk register Hotel,
di mana para tamu diminta untuk memberikan informasi kontak mereka. Di Web,
buku tamu adalah sistem logging yang memungkinkan pengunjung sebuah situs
untuk meninggalkan komentar publik sebagai umpan balik dari pengunjung.
2.2 Aplikasi
Menurut (Abdurahman, H.; Riswaya A. R., 2014) Aplikasi adalah program
siap pakai yang dapat digunakan untuk menjalankan perintah-perintah dari
pengguna aplikasi tersebut dengan tujuan mendapatkan hasil yang lebih akurat
sesuai dengan tujuan pembuatan aplikasi tersebut, aplikasi mempunyai arti yaitu
pemecahan masalah menggunakan salah satu teknik pemrosesan data aplikasi
yang biasanya berpacu pada sebuah komputansi yang diinginkan atau diharapkan
maupun pemrosesan data yang diharapkan.
Pengertian aplikasi secara umum adalah alat terapan yang difungsikan
secara khusus dan terpadu sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya aplikasi
merupakan suatu perangkat komputer yang siap pakai bagi user.
5
2.3 Dashboard
Dashboard adalah sebuah tampilan visual dari informasi terpenting yang
dibutuhkan untuk mencapai satu atau lebih tujuan, digabungkan dan diatur pada
sebuah layar, menjadi informasi yang dibutuhkan dan dapat dilihat secara
sekilas. Dashboard itu sebuah tampilan pada satu monitor komputer penuh yang
berisi informasi yang bersifat kritis, agar kita dapat mengetahui hal-hal yang
perlu diketahui. Biasanya kombinasi teks dan grafik, tetapi lebih ditekankan pada
grafik (Few, 2006).
2.3.1 Tujuan Penggunaan Dashboard
Tujuan penggunaan dashboard yaitu:
1. Mengkomunikasikan Strategi
Mengkomunikasikan strategi dan tujuan yang dibuat oleh eksekutif kepada
semua pihak yang berkepentingan sesuai dengan peran dan tingkatannya
dalam organisasi.
2. Memantau dan Menyesuaikan Pelaksanaan Strategi
Memantau pelaksanaan dari rencana dan strategi yang telah dibuat.
Memungkinkan eksekutif untuk mengidentifikasi permasalahan kritis dan
membuat stategi untuk mengatasinya.
3. Menyampaikan Wawasan dan Informasi ke Semua Pihak
Menyajikan informasi menggunakan grafik, simbol, bagan dan warna yang
memudahkan pengguna dalam memahami dan mempersepsi informasi
secara benar.
2.3.2 Jenis Dashboard
Dashboard bisa dikelompokkan sesuai dengan level manajemen yang
didukungnya menurut (Few, 2006) yaitu :
1. Strategic Dashboard
a. Mendukung manajemen level strategis.
b. Informasi untuk membuat keputusan bisnis, memprediksi
6
peluang, dan memberikan arahan pencapaian tujuan strategis.
c. Fokus pada pengukuran kinerja high-level dan pencapaian tujuan
strategis organisasi.
d. Mengadopsi konsep Balance Score Card.
e. Informasi yang disajikan tidak terlalu detail.
f. Konten informasi tidak terlalu banyak dan disajikan secara ringkas.
g. Informasi disajikan dengan mekanisme yang sederhana, melalui
tampilan yang undirectional.
h. Tidak di desain untuk berinteraksi dalam melakukan analisis yang
lebih detail.
i. Tidak memerlukan data real time.
2. Tactical Dashboard
a. Mendukung manajemen tactical.
b. Memberikan informasi yang diperlukan oleh analisis untuk
mengetahui penyebab suatu kejadian.
c. Fokus pada analisis untuk menemukan penyebab dari suatu
kondisi atau kejadian tertentu.
d. Dengan fungsi drill down dan navigasi yang baik.
e. Memiliki konten informasi yang lebih banyak (Analisis
perbandingan, pola/tren, evaluasi kerja).
f. Menggunakan media penyajian yang βcerdasβ yang
memungkinkan pengguna melakukan analisis terhadap data yang
kompleks.
g. Didesain untuk berinteraksi dengan data.
h. Tidak memerlukan data real time.
3. Operational Dashboard
a. Mendukung manajemen level operasional.
b. Memberikan informasi tentang aktivitas yang sedang terjadi,
beserta perubahannya secara real time untuk memberikan
kewaspadaan terhadap hal-hal yang perlu direspon secara cepat.
c. Fokus pada monitoring aktivitas dan kejadian yang berubah secara
7
konstan.
d. Informasi disajikan spesifik, tingkat kedetilan yang cukup dalam.
e. Media penyajian yang sederhana.
f. Alert disajikan dengan cara yang mudah dipahami dan mampu
menarik perhatian pengguna.
g. Bersifat dinamis, sehingga memerlukan data real time.
h. Didesain untuk berinteraksi dengan data, untuk mendapatkan
informasi yang lebih detail, maupun informasi pada level lebih atas
(Higher Level Data).
2.3.3 Karakteristik Dashboard
Karakteristik dashboard menurut (Eckerson, 2006b:117) yaitu:
1. Model pemrosesan berdasarkan kejadian yaitu menangkap kejadian
setiap saat dari beberapa sistem yang mencakup dan mempengaruhi
proses bisnis.
2. Aturan bisnis yang kuat yaitu mengijinkan penggunanya membuat
peringatan, target, ambang untuk menilai kinerja individu.
3. Dashboard bisnis yang user friendly yaitu memperbarui nilai sebagai
aliran kejadian melalui sistem dan menempatkan nilai tersebut dalam
hubungan dengan menghubungkan ke pencapaian bisnis.
4. Sebuah sistem aliran kerja yang bergabung dan bekerjasama yang
mengijinkan penggunanya untuk memulai proses secara formal dan
informal, yang dengan proses itu pengguna dapat berkolaborasi
mendiskusikan hasilnya.
Beberapa karakteristik dashboard menurut (Hariyanti, 2008:8)
yaitu:
1. Sinergi
Ergonomis dan memiliki tampilan visual yang mudah dipahami oleh
pengguna. Dashboard mensinergikan informasi dari berbagai aspek
yang berbeda dalam satu layar.
8
2. Monitor
Menampilkan KPI (Key Performance Indicator) yang diperlukan
dalam pembuatan keputusan dalam domain tertentu, sesuai dengan
tujuan pembangunan dashboard tersebut.
3. Akurat
Informasi yang disajikan harus akurat, dengan tujuan untuk
mendapatkan kepercayaan dari penggunanya.
4. Responsif
Merespon threshold yang telah didefinisikan, dengan memberikan
alert (seperti bunyi alarm, blinker, email) untuk mendapatkan
perhatian pengguna terhadap hal-hal yang kritis.
5. Timely
Menampilkan informasi terkini yang diperlukan untuk pengambilan
keputusan.
6. Interaktif
Pengguna dapat melakukan drilldown dan mendapatkan informasi
lebih detail, analisis sebab akibat dan sebagainya.
7. More Data History
Melihat tren sejarah KPI contohnya perbandingan jumlah pengunjung
tiap harinya, untuk mengetahui apakah kondisi sekarang lebih baik
atau tidak.
8. Personalized
Penyajian informasi spesifik untuk setiap jenis pengguna sesuai
domain tanggung jawab, hak akses dan batasan akses data.
9
9. Analitical
Fasilitas untuk melakukan analisis seperti sebab akibat.
10. Collaborative
Fasilitas pertukaran catatan laporan antar pengguna mengenai hasil
pengamatan dashboard-nya masing-masing yaitu sarana komunikasi
dalam melakukan fungsi manajemen dan control.
11. Trackability
Memungkinkan setiap pengguna untuk mengkustomisasi nilai yang
akan dilacaknya.
2.4 Statistika Deskriptif
Statistik deskriptif merupakan bidang ilmu statistika yang mempelajari cara-
cara pengumpulan, penyusunan, dan penyajian data suatu penelitian. Statistik
deskriptif adalah bagian dari ilmu statistik yang meringkas, menyajikan dan
mendeskripsikan data dalam bentuk yang mudah dibaca sehingga memberikan
informasi tersebut lebih lengkap. Statistik deskriptif hanya berhubungan dengan hal
menguraikan atau memberikan keterangan-keterangan mengenai suatu data atau
keadaan atau fenomena, dengan kata lain hanya melihat gambaran secara umum
dari data yang didapatkan.
Statistika deskriptif adalah metode-metode yang berkaitan dengan
pengumpulan dan penyajian suatu data sehingga memberikan informasi yang
berguna (Kuswanto, 2012). Data yang disajikan dalam statistik deskriptif biasanya
dalam bentuk ukuran pemusatan data (Kuswanto, 2012). Selain dalam bentuk
ukuran pemusatan data juga dapat disajikan dalam bentuk salah satunya adalah
diagram pareto dan tabel. Berikut ini penjelasan mengenai mean, diagram pareto,
dan tabel.
2.4.1 Mean (rata - rata)
Dalam output Excel pada menu descriptive statistics, nilai rata-rata yang
ditampilkan adalah rata-rata hitung (arithmetic mean). Rata-rata hitung ini adalah
10
pengukuran nilai sentral yang paling umum digunakan. Dalam keseharian kita
biasanya mengenal hanya dengan istilah rata-rata.
π = β πππ
π=1
π=
π1 + π2 + π3 + β― + ππ
π
Keterangan :
X = rata β rata hitung
β ππππ=1 = jumlah nilai data dari data pertama sampai data ke n
n = banyaknya data
Nilai rata β rata hitung yang diperoleh sangat dipengaruhi oleh nilai β nilai ekstrim
(outlier) dari kumpulan data.
2.4.2 Persentase
Jumlah adalah hasil dari penambahan nilai-nilai data.
π = β π₯π
π
π=1
Persentase adalah nilai yang disajikan dalam bentuk pecahan per seratus.
%π = β π₯π
ππ=1
β π₯πππ=1
π₯ 100%
Keterangan :
j β€ i..
Frekuensi adalah penjumlah
Menunjukkan seberapa sering sesuatu terjadi Gunakan ini bila Anda ingin
menunjukkan seberapa sering respons diberikan.
11
2.5 System Development Life Cycle (SDLC)
Menurut Pressman (2010), Sytem Development Life Cycle (SDLC) adalah
alur pembuatan sistem yang dibuata berdasarkan kebutuhan pengguna. SDLC
merupakan alur kerja baku yang biasa dipakai oleh perusahaan-perusahaan vendor
softwaredalam mengembangkan software aplikasi produksinya. Menurut (Roth,
Dennis, & Wixom (2013), System Developmant Cycle (SDLC) adalah proses
menentukan bagaimana suatu sistem informasi dapat mendukung kebutuhan bisnis,
merancang sistem, membangunnya, dan mengirimkannya kepada pengguna.
Menurut Vakacich, George, & Hoffer (2015), System Developmant Cycle (SDLC)
adalah metode yang berisi fase atau langkah-langkah pengembangan sistem
informasi. Fungsi SDLC selain sebagai proses produksi software juga berfungsi
sebagai manintenance software.
2.6 Metode Waterfall
Menurut Pressman (2010), Model Waterfall ini merupakan sebuah alur proses
dari perangkat lunak yang memiliki bentuk proses pengembangan yang linier dan
sekuensial. Metode ini dipilih karena mempunyai kelebihan antara lain:
a. Model pengembangan paling umum digunakan.
b. Model ini dapat digunakan bagi system software yang mempunyai skala besar.
c. Pengerjaan sistem memiliki jadwal yang tersusun dengan baik sehingga dapat
di lihat dengan jelas target penyelesaian pengembangan program.
d. Proses pada metode waterfall lebih terstruktur, sehingga kualitas software
dapat di jaga.
Prinsip dari model Waterfall adalah setiap tahapan dilaksanakan secara bertahap
dan berurutan. Sehingga, tahapan selanjutnya bisa dilaksanakan jika tahapan
sebelumnya selesai dilaksanakan.
12
SDLC menggunakan metode waterfall memiliki beberapa tahapan yang terdiri
dari atas:
a. Requirement Analysis
Tahap ini berisi tahap identifikasi kebutuhan sistem yang berasl dari
proses bisnis pada objek organisasi. Hasil dari identifikasi tersebut adalah
dokumentasi kebuthan sistem.
b. System Design
Tahap ini berisi perencanaan sistem yang akan di buat. Desain yang dibuat
meliputi tampilan, alur proses dari sistem, cara menjalankan sistem, output
yang dihasilkan, dan struktur system yang akan di buat.
c. Implementation
Pada tahapan ini, programmer membangun sebuah sistem dengan
melakukan coding sistem berdasarkan hasil dari perencanaan desain sistem.
d. Testing
Gambar 2.6. 1 SDLC Waterfall
13
Di tahapan ini dilakukan proses uji coba terhadap sistem yang telah
dibangun. Hal ini dilakukan agar dapat mengetahui permasalahan dan
penyebab dari bug atau error pada sistem.
e. Deployment
Tahapan ini merupakan tahapan akhir dari pengembangan suatu sistem
yaitu tahap penggunaan sistem oleh organisasi.
f. Maintenance
Tahap ini adalah tahap perbaikan dari sistem yang telah di gunakan.
Proses maintenance bisa terjadi secara berskala.
14
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan untuk membantu dalam pembuatan
aplikasi dashboard pengunjung pada Museum Teknoform berbasis web adalah
metode SDLC dengan model waterfall. Tahapan yang akan dilakukan digambarkan
sebagai berikut.
3.1 Requirement Analysis
Tahap ini dilakukan untuk mengumpulkan informasi kebutuhan pengguna.
Adapun langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut :
3.1.1 Wawancara
Wawancara dilakukan kepada petugas museum pada Museum Teknoform
Universitas Dinamika. Dalam wawancara tersebut membahas permasalahan saat ini
pada proses pelaporan dan penyajian data pengunjung yang ada pada Museum
Teknoform Universitas Dinamika terkait informasi-informasi yang diperlukan.
Sehingga, aplikasi yang dibuat dapat memberikan solusi terhadap permasalahan
yang terjadi saat ini. Hasil wawancara dapat dilihat pada lampiran 4.
3.1.2 Observasi
Pengamatan atau observasi dilakukan secara langsung ke perusahan terkait
proses pelaporan dan penyajian data dalam bentuk dashboard pada Museum
Teknoform Universitas Dinamika. Tujuan melakukan pengamatan ini adalah untuk
mendapatkan informasi tambahan terkait dengan proses pelaporan dan penyajian
data yang belum didapatkan dari wawancara.
15
3.1.3 Analisis Proses Bisnis
Analisis proses bisnis dilakukan untuk mengetahui proses bisnis yang
terjadi di perusahaan yaitu proses pendaftaran pengunjung. Proses bisnis ini dimulai
dari pengunjung yang menentukan jadwal kunjungan. Selanjutnya apabila disetujui
maka petugas museum akan menyimpan jadwal kunjungan. Selanjutnya, petugas
museum akan mengkonfirmasi jadwal kunjungan pengunjung melalui aplikasi
WhatsApp. Kemudian, apabila pengunjung telah datang sesuai jadwal kunjungan
maka petugas museum akan mencatat nama pengunjung yang menjadi penanggung
jawab dari rombongannya dengan buku dan pulpen. Selanjutnya, petugas akan
menyimpan data pengunjung tersebut dalam bentuk Microsoft Excel. Selanjutnya,
petugas museum merekap laporan data pengunjung tiap akhir bulan dan diserahkan
kepada kepala museum.
16
Gambar 3.1.1 Document Flow Penjadwalan Pengunjung
17
Gambar 3.1.2 Document Flow Pendaftaran Pengunjung Museum Teknoform
18
3.1.4 Analisis Permasalahan
Tabel 3.1. 1 Identifikasi Permasalahan
3.2 System Design
Tahap ini adalah tahap perancangan aplikasi. Perancangan ini dibuat sesuai
dengan permlahan yang diambil yaitu rancang bangun aplikasi dashboard
pengunjung dengan metode statistik deskriptif berbasis website. Pengumpulan
data-data hasil identifikasi untuk mendukung pembuatan aplikasi. Dimulai dari
pembuatan system flow, context diagram, DFD, setelah itu pembuatan conceptual
data model dan physical data model.
Permasalahan Dampak Solusi
Pencatatan pengunjung yang
sulit terdokumentasi oleh
petugas museum
Sering terjadinya
kehilangan/terselip nya
data pengunjung
Pembuatan aplikasi
yang dapat
menyimpan data
pengunjung
Pencatatan pengunjung dari
berbagai daerah dan sulit
memilah datanya
Petugas museum masih
kesulitan dalam
merekap data
pengunjung
Pembuatan sistem
aplikasi yang dapat
mencari data
pengunjung dengan
mudah
Proses pelaporan data
pengunjung tidak memiliki
data history pengunjung
Petugas museum masih
kesulitan dalam mendata
pengunjung yang sudah
pernah mengunjungi
museum
Pembuatan sistem
aplikasi yang dapat
mencetak history
pengunjung
19
3.2.1 Analisis Kebutuhan Data
Berdasarkan uraian analisis proses bisnis dan permasalah di atas, maka
aplikasi yang akan dibuat harus mempunyai spesifikasi kebutuhan data yang dapat
dilihat pada Tabel 3.2.1.
Tabel 3.2. 1 Analisis Kebutuhan Data
3.2.2 Analisis Kebutuhan Fungsional
Analisis kebutuhan fungsional merupakan cara berinteraksi antara
pengguna dan aplikasi yang akan dibuat. Analisis kebutuhan fungsional meliputi
fungsi penjadwalan, fungsi pembuatan dashboard, dan fungsi pembuatan laporan.
1. Fungsi Pembuatan Akun Petugas Museum
Nama Fungsi Pembuatan Akun Petugas Museum
Pengguna Petugas Museum
No Proses Data
1 Proses pendaftaran data master
admin
1. Data user
2 Proses penjadwalan pengunjung 1. Data Jadwal kunjungan
3 Proses pencatatan kunjungan 1. Data pengunjung
4 Proses pembuatan laporan rata β
rata kunjungan per periode,
laporan persentase jumlah
pengunjung berdasarkan umur,
laporan persentase jumlah
pengunjung berdasarkan
pekerjaan dan laporan jumlah
pengunjung dari pulau Jawa dan
luar pulau Jawa
1. Hasil kunjungan per bulan
2. Hasil penyaringan data
pengunjung
20
Deskripsi Fungsi pembuatan akun petugas museum ini dilakukan untuk
melakukan masuk ke halaman admin.
Kondisi Awal - Informasi username dan password
- Informasi biodata admin
Alur Normal Aksi Pengguna Respon Sistem
Login User
1. Petugas mengisi
Username, Password dan
meng-klik tombol βLoginβ
- Sistem mengecek
username dan
Password
- Jika username dan
password sesuai, sistem
akan menampilkan
halaman Index
Aksi Pengguna Respon Sistem
Membuat Akun Petugas Museum
Petugas museum memilih
tab menu Daftar Admin
- Sistem menampilkan
halaman daftar admin
Petugas museum meng-
klik tombol βTambah Dataβ
- Sistem menampilkan
form untuk lakukan entri
data admin
Petugas melakukan input
data admin
- Sistem mennampilkan
hasil input dari user
Petugas meng- klik tombol
βSimpanβ
- Sistem menyimpan data
admin ke dalam database
Kondisi Akhir - Daftar Admin
2. Fungsi Penjadwalan Kunjungan
Nama Fungsi Penjadwalan Kunjungan
Pengguna Petugas Museum
Deskripsi Fungsi penjadwalan kunjungan ini dilakukan untuk
melakukan penjadwalan kunjungan pada pengunjung.
Kondisi Awal - Informasi pengunjung
21
- Informasi jadwal kunjungan
Alur Normal Aksi Pengguna Respon Sistem
Login User
1. Petugas mengisi
Username, Password dan
meng-klik tombol βLoginβ
- Sistem mengecek
username dan
Password
- Jika username dan
password sesuai, sistem
akan menampilkan
halaman Index
Aksi Pengguna Respon Sistem
Menjadwalkan Pengunjung
Petugas museum memilih
tab menu Penjadwalan
- Sistem menampilkan
halaman Jadwal
Kunjungan
Petugas museum meng-
klik tombol βTambah Dataβ
- Sistem menampilkan
form untuk lakukan entri
data jadwal
Petugas melakukan input
data jadwal
- Sistem menampilkan
hasil input dari jadwal
kunjungan
Petugas meng- klik tombol
βSimpanβ
- Sistem menyimpan daftar
jadwal ke dalam database
Kondisi Akhir - Daftar Jadwal Kunjungan
3. Fungsi Pendataan Pengunjung
Nama Fungsi Pendataan Pengunjung
Pengguna Petugas Museum
Deskripsi Fungsi pendataan pengunjung ini dilakukan untuk
melakukan konfirmasi kunjungan terhadap pengunjung.
Kondisi Awal - Informasi pengunjung
- Informasi jadwal kunjungan
22
Alur Normal Aksi Pengguna Respon Sistem
Login User
1. Petugas mengisi
Username, Password dan
meng-klik tombol βLoginβ
- Sistem mengecek
username dan
Password
- Jika username dan
password sesuai, sistem
akan menampilkan
halaman Index
Aksi Pengguna Respon Sistem
Mendata Pengunjung
Petugas museum memilih
tab menu Daftar
Pengunjung
- Sistem menampilkan
halaman Daftar
Pengunjung
Petugas museum meng-
klik tombol βTambah Dataβ
- Sistem menampilkan
form untuk lakukan entri
data kunjungan
Petugas melakukan input
data kunjungan
- Sistem menampilkan
hasil input dari daftar
kunjungan
Petugas meng- klik tombol
βSimpanβ
- Sistem menyimpan daftar
kunjungan ke dalam
database
Kondisi Akhir - Daftar Kunjungan
4. Fungsi Menampilkan data ke Grafik Dashboard
Nama Fungsi Menampilkan data ke Grafik Dashboard
Pengguna Petugas Museum
Deskripsi Fungsi menampilkan data ke graifk dashboard ini dilakukan
untuk menampilkan informasi kunjungan pada grafik batang,
grafik garis, grafik lingkaran.
Kondisi Awal - Informasi jumlah pengunjung per periode
23
- Informasi jumlah pengunjung berdasarkan umur
- Informasi jumlah pengunjung berdasarkan pekerjaan
- Informasi jumlah pengunjung dari luar pulau Jawa dan
Jawa
Alur Normal Aksi Pengguna Respon Sistem
Login User
1. Petugas mengisi
Username, Password dan
meng-klik tombol βLoginβ
- Sistem mengecek
username dan
Password
- Jika username dan
password sesuai, sistem
akan menampilkan
halaman Index
Aksi Pengguna Respons Sistem
Menampilkan Data Grafik
Petugas museum memilih
tab menu Daftar
Pengunjung
- Sistem menampilkan
halaman Daftar
Pengunjung
Petugas museum meng-
klik tombol βTambah Dataβ
- Sistem menampilkan
form untuk lakukan entri
data kunjungan
Petugas melakukan input
data kunjungan
- Sistem menampilkan
hasil input dari daftar
kunjungan
Petugas meng- klik tombol
βSimpanβ
- Sistem menyimpan daftar
kunjungan ke dalam
database
Petugas memilih tab menu
Dashboard
- Sistem menampilkan
grafik batang, garis, dan
lingkaran
Kondisi Akhir - Grafik Lingkaran
- Grafik Garis
24
- Grafik Batang
5. Fungsi Pembuatan Laporan Pengunjung
Nama Fungsi Pembuatan Laporan Pengunjung
Pengguna Petugas Museum/Admin
Deskripsi Fungsi pembuatan laporan pengunjung ini dilakukan oleh
admin untuk melaporkan hasil kunjungan per periode.
Laporan ini dapat dicetak sebagai dokumentasi dan
diserahkan kepada kepela museum.
Kondisi Awal Pengguna sudah login ke dalam sistem.
Alur Normal Aksi Pengguna Respon Sistem
Membuat Laporan
Pengguna memilih menu
Laporan Pengunjung
- Sistem akan
menampilkan data hasil
kunjungan
Pengguna memilih periode
kunjungan yang akan
dilaporkan
- Sistem akan
menampilkan laporan
hasil kunjungan menurut
periode yang dipilih
Pengguna meng-klik tombol
Cetak Laporan
- Sistem akan mencetak
laporan melalui printer
Kondisi Akhir Laporan Kunjungan
3.2.3 Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Berdasarkan analisis proses bisnis, analisis permasalahan, analisis
kebutuhan data, dan analisis kebutuhan fungsional maka analisis kebutuhan non
fungsional.
Tabel 3.2. 2 Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Kriteria Kebutuhan Non-Fungsional
25
Keamanan 1. Login menggunakan Username dan Password
yang telah didaftarkan sebelumnya.
Response Time 1. Fungsi pengelolaan data master membutuhkan
waktu 10 detik.
2. Fungsi pengelolaan data transaksi membutuhkan
waktu 10 detik.
3. Fungsi pembuatan laporan membutuhkan waktu
10 detik.
Kemudahan 1. Aplikasi dapat dijalankan oleh beberapa Web
Browser seperti Intenet Explore, Google Chrome,
dan Mozila Firefox.
2. Tampilan Website bersifat responsif.
3.2.4 Analisis Kebutuhan Sistem
Tabel 3.2.3 Identifikasi Kebutuhan Sistem
Kebutuhan Software Kebutuhan Hardware
1. Sistem operasi menggunakan
sistem operasi windows 7
(minimal).
2. XAMPP untuk membuat web server
localhost.
3. Bahasa pemrograman yang
digunakan yaitu PHP.
4. Tools yang digunakan yaitu Visual
Studio Code.
5. Database yang digunakan yaitu
MySQL.
1. Processor core i3
2. 2 GB RAM
3. 500 GB hardisk
4. Monitor dengan resolusi 1024 x
768
5. Mouse
6. Keyboard
7. Printer
26
3.2.5 Diagram Input, Proses, Output
Input Process Output (IPO) dari sistem ini dapat dilihat pada gambar di
bawah ini.
Gambar 3.2. 1 Diagram Input Process Output
27
Gambar 3.2. 2 Lanjutan Diagram Input Process Output
28
3.2.6 System Flowchart
System flowchart pada aplikasi dashboard pengunjung terdiri dari proses
penjadwalan, pembuatan dashboard, penghitungan statistik, dan pembuatan
laporan.
1. Pendaftaran Admin
Gambar 3.2. 3 System Flowchart Pendaftaran Admin
29
2. Penjadwalan Pengunjung
Gambar 3.2. 4 System Flow Penjadwalan Pengunjung
30
3. Pendaftaran Pengunjung
Gambar 3.2. 5 System Flow Pendaftaran Pengunjung
31
4. Menampilkan Informasi Grafik
Gambar 3.2. 6 System Flow Menampilkan Grafik Dashboard
32
5. Pembuatan Laporan Pengunjung
Gambar 3.2. 7 System Flow Pembuatan Laporan Kunjungan
33
3.2.7 Conceptual Data Model (CDM)
Conceptual Data Model merupakan bagan/model yang merepresentasikan
konsep desain data yang distrukturkan dan direlasikan secara aktual pada basis data.
Model ini dibuat sebagai bagian dari kebutuhan awal dalam membangun basis data
yang terstruktur dengan baik yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis.
CDM digunakan untuk menggambarkan secara detail struktur bisnis data
dalam bentuk Logic. CDM terdiri dari objek yang tidak diimplementasikan
langsung ke dalam bisnis data yang sesungguhnya. Tabel master meliputi: Admin,
Jadwal pengunjung. Sedangkan tabel transaksi meliputi : Kunjungan.
3.2.8 Physical Data Model (PDM)
Physical Data Model merupakan adalah representasi dari desain data yang
akan diimplementasikan dalam sistem manajemen basis data. Model yang terdiri
Gambar 3.2.8 Conceptual Data Model
34
dari struktur tabel, nama, dan nilai kolom serta hubungan di antara tabel ini
merupakan konversi yang diolah dan disesuaikan dengan sistem manajemen basis
data yang akan digunakan berdasarkan struktur/rancangan dari Conceptual Data
Model sebelumnya.
PDM merupakan hasil Generate dari CDM yang menggambarkan secara
detail basis data dalam bentuk fisik. Pada PDM juga sudah tergambar jelas relasi
antar tabel yang ditunjukkan dengan adanya Primary Key dan Foreign Key pada
setiap tabel. Hal tersebut menjelaskan bahwa PDM merupakan rancangan struktur
penyimpanan data yang benar pada basis data yang siap digunakan.
3.2.9 Data Flow Diagram
Data Flow Diagram merupakan diagram yang digunakan untuk
menggambarkan sebuah proses dari suatu aplikasi atau sistem yang dibuat.
1. Context Diagram (Context Diagram penjadwalan dan dashboard
pengunjung).
Gambar 3.2. 9 Physical Data Model
35
2. Data Flow Diagram Level 0 (Data flow diagram level 0 merupakan
penggambaran secara umum proses-proses yang ada pada aplikasi
dashboard pengunjung).
Dalam Context Diagram diatas terdapat 3 entitas terkait, yaitu petugas museum,
kepala museum, dan pengunjung. Input data yang mengalir dari sisi Petugas
Museum adalah data user, data pengunjung dan data jadwal kunjungan,. Input data
dari sisi kepala departemen adalah data konfirmasi kunjugan per periode. Input data
dari sisi pengunjung adalah data kunjungan dan data jadwal kunjungan.
Gambar 3.2. 10 Context Diagram
36
3.2.10 Perancangan Uji Coba Aplikasi dengan Black Box Testing
Uji coba aplikasi dilakukan dengan metode black box yaitu pengujian yang
dilakukan terhadap fungsional aplikasi. Desain uji coba aplikasi dapat dilihat pada
lampiran 7.
3.3 Implementation
Setelah pembuatan desain aplikasi tahap selanjutnya adalah implementation.
Yaitu tahap pembuatan coding aplikasi berdasarkan desain aplikasi yang telah
dibuat sebelumnya. Pembuatan coding aplikasi menggunakan bahasa pemrograman
PHP, JavaScript, dan HTML menggunakan tools Visual Studio Code dan database
yang digunakan adalah database MySQL.
Setelah desain aplikasi selesai diterjemahkan selanjutnya adalah pengujian
aplikasi yang telah dibuat dengan tujuan menemukan kesalahan yang terjadi dan
Gambar 3.2. 11 Data Flow Diagram Level 0
37
kemudian diperbaiki. Pengujian aplikasi dilakukan dengan metode black box, yaitu
menguji perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa menguji desain dan
kode program.
3.4 Testing
Tahapan testing merupakan tahap untuk melakukan pengujian dari aplikasi
yang telah dibuat. Pengujian aplikasi dalam proposal ini menggunkan metode Black
Box. Hasil testing dapat dilihat pada lampiran 6.
38
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Hasil dari penelitian yang di lakukan di bab III menghasilkan 3 keluaran
yaitu hasil perancangan aplikasi dashboard pengunjung, hasil implementasi
aplikasi dashboard pengunjung, serta hasil pengujian aplikasi dashboard
pengunjung.
4.1.1 Hasil Implementasi Statistik Deskriptif
1. Rata β rata kunjungan per periode
Tabel 4.1.1 Tabel Rata β rata kunjungan per periode
Tanggal Bulan Jumlah Pengunjung
2020-01-03 Januari 20 orang
2020-02-21 Februari 5 orang
2020-03-02 Maret 5 orang
2020-04-24 April 15 orang
2020-05-08 Mei 10 orang
2020-06-12 Juni 15 orang
2020-07-09 Juli 20 orang
2020-08-07 Agustus 10 orang
2020-09-01 September 4 orang
2020-09-01 September 5 orang
- Oktober -
39
- November -
- Desember -
Total Pengunjung 109 orang
Rata β rata pengunjung tahun
2020
9,083 (dibulatkan menjadi 9 orang)
2. Persentase Jumlah Pengunjung berdasarkan Pekerjaan
Tabel 4.1. 2 Tabel Persentase Jumlah Pengunjung berdasarkan Pekerjaan
Tanggal
Bulan
Jenis Pekerjaan
Swasta PNS Wiraswasta Mahasiswa Pelajar
2020-01-03 Januari - - - - 20 orang
2020-02-21 Februari - 5 orang - - -
2020-03-02 Maret - - - - 5 orang
2020-04-24 April - - 15 orang - -
2020-05-08 Mei - - - 10 orang -
2020-06-12 Juni - - - 15 orang -
2020-07-09 Juli - 20 orang - - -
2020-08-07 Agustus 10 orang - - - -
2020-09-01 September 4 orang - - - -
2020-09-02 September - - 5 orang - -
- Oktober - - - - -
- November - - - - -
- Desember - - - - -
Total 14 orang 25 orang 20 orang 25 orang 25 orang
40
Keterangan :
a. Swasta
Persentase :
%ππ€ππ π‘π = 14
109 π₯ 100% = 12,8% (ππππ’πππ‘πππ πππππππ 13%)
b. PNS
Persentase :
%πππ = 25
109 π₯ 100% = 22,93% (ππππ’πππ‘πππ πππππππ 23%)
c. Wiraswasta
Persentase :
%πππππ π€ππ π‘π = 20
109 π₯ 100% = 18,34% (ππππ’πππ‘πππ πππππππ 18%)
d. Mahasiswa
Persentase :
%ππβππ ππ π€π = 25
109 π₯ 100% = 22,93% (ππππ’πππ‘πππ πππππππ 23%)
e. Pelajar
Persentase :
%πππππππ = 25
109 π₯ 100% = 22,93% (ππππ’πππ‘πππ πππππππ 23%)
41
3. Persentase Jumlah Pengunjung berdasarkan Umur
Tabel 4.1.3 Tabel Persentase Jumlah Pengunjung berdasarkan Umur
Keterangan :
a. Anak β anak
Kategori anak β anak berkisar antara umur 1 β 10 tahun
Persentase :
%π΄πππ = 5
109 π₯ 100% = 4,58% (ππππ’πππ‘πππ πππππππ 5%)
Tanggal
Bulan
Jenis Umur
Anak-anak Remaja Dewasa Orang Tua
2020-01-03 Januari - 20 orang - -
2020-02-21 Februari - - - 5 orang
2020-03-02 Maret 5 orang - - -
2020-04-24 April - - 14 orang 1 orang
2020-05-08 Mei - 1 orang 9 orang -
2020-06-12 Juni - 1 orang 14 orang -
2020-07-09 Juli - - 1 orang 19 orang
2020-08-07 Agustus - 1 orang 8 orang 1 orang
2020-09-01 September - - 4 orang -
2020-09-02 September - - 3 orang 2 orang
- Oktober - - - -
- November - - - -
- Desember - - - -
Total 5 orang 23 orang 43 orang 28 orang
42
b. Remaja
Kategori remaja berkisar antara umur 11 β 20 tahun
Persentase :
%π πππππ = 23
109 π₯ 100% = 21,1% (ππππ’πππ‘πππ πππππππ 21%)
c. Dewasa
Kategori dewasa berkisar antara umur 21 β 49 tahun
Persentase :
%π·ππ€ππ π = 43
109 π₯ 100% = 39,44% (ππππ’πππ‘πππ πππππππ 39%)
d. Orang Tua
Kategori orang tua berkisar antara umur 50 β 100 tahun
Persentase :
%πππππ ππ’π = 28
109 π₯ 100% = 25,68% (ππππ’πππ‘πππ πππππππ 26%)
4. Jumlah Pengunjung dari Dalam dan Luar Pulau Jawa
Tanggal
Bulan
Jumlah Pengunjung
Luar Jawa
Jumlah Pengunjung
Dalam Jawa
2020-01-03 Januari - 20 orang
2020-02-21 Februari - 5 orang
2020-03-02 Maret - 5 orang
2020-04-24 April 15 orang
43
2020-05-08 Mei - 10 orang
2020-06-12 Juni - 15 orang
2020-07-09 Juli 20 orang -
2020-08-07 Agustus 10 orang -
2020-09-01 September 4 orang -
2020-09-01 September - 5 orang
- Oktober - -
- November - -
- Desember - -
Total Pengunjung 49 orang 60 orang
Rata β rata pengunjung tahun
2020
44,95 (dibulatkan menjadi
45 orang)
55.04 (dibulatkan
menjadi 55 orang)
4.1.2 Hasil Implementasi Aplikasi Dashboard Pengunjung
Permasalahan yang di hadapi perusahaan dalam proses penjadwalan,
pencatatan, penyajian, dan pelaporan data adalah Pada saat menjadwalkan
pengunjung, pengunjung harus memesan jadwal kunjungan melalui aplikasi
WhatsApp dan petugas museum mencatat data pengunjung menggunakan buku.
Pada saat petugas museum akan melakukan mencatat data pengunjung yang telah
memesan jadwal kunjungan, pengunjung yang telah hadir tersebut dicatat dengan
menggunakan buku pengunjung lalu dibuatkan laporan pengunjung dengan
menggunakan Microsoft Excel. Dengan permasalahan tersebut maka di bangunlah
aplikasi dashboard pengunjung dengan metode statistik deskriptif berbasis
website. Tahapan dalam penggunaan aplikasi dashboard adalah :
44
1. Pendaftaran Admin
Pada halaman ini, petugas museum (admin) dapat menambahkan data admin
dengan meng-klik tombol βTambah Dataβ. Admin juga bisa meng-edit dan
menghapus daftar admin.
Gambar 4. 1 Halaman Login
Gambar 4. 2 Halaman Daftar Admin
45
Pada halaman ini, petugas museum (admin) dapat menambahkan admin yang ingin
menggunakan aplikasi ini. Ketika tombol βSimpanβ di klik, maka data akan
otomatis terismpan ke dalam database dan akan tampil pada halaman Daftar
Admin.
Gambar 4. 3 Halaman Form Admin
46
2. Penjadwalan Pengunjung
Pada halaman ini, petugas museum (admin) akan memasukkan data pengunjung
berdasarkan jadwal kunjungan pada Google Calendar. Google Calendar akan
terintegrasi dengan e-mail pengunjung dan petugas museum.
Gambar 4. 4 Halaman Login Admin
Gambar 4. 5 Halaman Form Jadwal Kunjungan
47
Pada halaman ini, pengunjung yang memesan jadwal kunjungan akan mendapatkan
Kode Jadwal. Kode ini akan terhubung ke halaman Daftar Pengunjung. Petugas
bisa menambah, meng-edit, meng-update, dan menghapus data.
Gambar 4. 6 Halaman Table Jadwal Kunjungan
48
3. Pendaftaran Pengunjung
Pertama, petugas (admin) harus melakukan login terlebih dahulu.
Pada halaman ini, petugas museum akan mencatat data pengunjung yang hadir
berdasarkan Kode Jadwal dari Table Jadwal Kunjungan sebelumnya.
Gambar 4. 7 Halaman Login Admin
Gambar 4. 8 Halaman Form Pengunjung
49
Pada halaman ini, petugas museum dapat menambah, meng-edit, dan meng-update
data kunjungan. Tabel ini merupakan hasil dari memasukkan data secara real time
berdasarkan waktu dan tanggal hari itu juga.
Gambar 4. 9 Halaman Table Daftar Kunjungan
50
4. Menampilkan informasi pada grafik
Perhitungan rata rata pengunjung dari propinsi luar pulau Jawa dan dalam pulau
Jawa di tampilkan kedalam grafik garis, dimana rasio itu mengambarkan jumlah
pengunjung tiap bulan, kemudian setiap kriteria di gambarkan seperti legenda
jumlah pengunjung.
Perhitungan persentase jumlah pengunjung berdasarkan pekerjaan dari propinsi
luar pulau Jawa dan dalam pulau Jawa di tampilkan kedalam grafik lingkaran,
dimana rasio itu dibentuk berdasarkan prosentase jumlah pengunjung yang telah
dikelompokkan berdasarkan jenis pekerjaannya, kemudian setiap kriteria di
gambarkan seperti legenda Swasta, PNS, Wiraswasta, Mahasiswa, dan Pelajar.
Perhitungan persentase jumlah pengunjung berdasarkan usia pengunjung dari
propinsi luar pulau Jawa dan dalam pulau Jawa di tampilkan kedalam grafik
lingkaran, dimana rasio itu dibentuk berdasarkan prosentase jumlah pengunjung
yang telah dikelompokkan berdasarkan kategori usia pengunjung, kemudian setiap
kriteria di gambarkan seperti legenda Anak β anak, Remaja, Dewasa, dan Orang
Tua.
Gambar 4. 10 Halaman Dashboard Pengunjung
51
Perhitungan rata rata pengunjung dari propinsi luar pulau Jawa dan dalam pulau
Jawa di tampilkan kedalam grafik batang, dimana rasio itu mengambarkan jumlah
pengunjung dari Pulau Jawa dan Luar Pulau Jawa tiap bulan, kemudian setiap
kriteria di gambarkan seperti legenda jumlah pengunjung luar pulau Jawa dan
jumlah pengunjung dalam Pulau Jawa.
4.1.3 Hasil Pengujian Aplikasi Dashboard Pengunjung
Proses pengujian sistem di lakukan berdasarkkan kebutuhan fungsional.
Hasil pengujian sistem di dapat hasil 100% dari rencana pengujian yang telah di
buat.
4.2 Pembahasan
Pada hasil uji coba aplikasi dashboard pengunjung berbasis web, didapatkan
hasil bahwa:
1. Aplikasi mampu melakukan pendaftaran pengunjung
2. Aplikasi mampu melakukan penyaringan data pengunjung
3. Aplikasi mampu menampilkan informasi pengunjung dalam bentuk
dashboard
4. Aplikasi mampu mencetak laporan pengunjung dalam bentuk PDF.
52
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil dan pembahasan di atasa dapat di tarik kesimpulan bahwa aplikasi
dashboard pengunjung dapat diambil kesimpulan bahwa :
1. Aplikasi menyajikan informasi pengunjung dalam bentuk tabel dan grafik
agar mempermudah petugas dalam monitoring pengunjung.
2. Memberikan informasi daftar pengunjung yang telah di-filter berdasarkan
daerah asal pengunjung, status pekerjaan, dan umur pengunjung.
3. Aplikasi dapat menyimpan data pengunjung tiap bulan.
5.2 Saran
Dalam pengembangan aplikasi dashboard pengunjung, penulis menyadari
masih terdapat kekurangan yaitu penggunaan metode statistic deskriptif dalam
penelitian ini masih bersifat statis sehingga jika terjadi perubahan kebijakan
perusahaan aplikasi tidak dapat menyesuaikan secara langsung sehingga
membutuhkan perubahan dalam script program. Hal tersebut diharapkan dapat
menjadi bahan riset selanjutnya untuk pengembangan aplikasi dapat menyesuaikan
metode secara dinamis.
53
DAFTAR PUSTAKA
Abdurahman, H.; Riswaya A. R., 2014. APLIKASI PINJAMAN PEMBAYARAN
SECARA KREDIT PADA BANK YUDHA BHAKTI. Jurnal Computech
& Bisnis, Volume 8(2), pp. 61-69.
Ali, K., 2017. A Study of Software Development Life Cycle Process Models.
International Journal of Advanced Research in Computer Science, Volume
8, p. 16.
Diana, 2018. Metode dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Sleman:
Deepubblish.
EMS, T., 2012. Web Programing For Beginners. 1 ed. Jakarta: PT. Elex Media
Kumpotindi.
Kuswanto, D., 2012. Statistik untuk pemula & orang awam. vi ed. Jakarta: Laskar
Aksara.
Pinedo, M., 2016. Scheduling: Theory, Algorithms, and Systems, Fifth Edition. New
Jersey: Springer.
Pressman, R., 2010. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi Buku 1.
Yogyakarta: ANDI.
Vakacich, J., George, J., & Hoffer, J. (2015). Essentials of Systems Analysis and
Design (6 ed.). Boston: Pearson.