Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

74

Transcript of Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Page 1: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Page 2: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Value Proposition

Page 3: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

“There's nothing more wasteful than brilliantly engineering a product that doesn't sell.”Rich Mironov - Four Laws Of Software Economics

Page 4: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

What Customer Wants

What Business Owner Creates

Page 5: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Drone Innovation

Page 6: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

So, Let’s we start…

Page 7: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Wahyu Putra

• Tempat, Tanggal Lahir: Jakarta, 22 Agustus 1992

• Status: Bujangan / Single / Lajang

• Domisili: Jakarta Timur

• Pendidikan Terakhir: S1 Ilmu Komputer IPB (2010-2014)

• Pekerjaan: Chief Technology Officer PT Startup Digital Indonesia

• Sertifikasi: Google Adwords Certified, Google Analytics Certified,

Youtube Marketing Certified, Mobile Ads Certified.

• Organisasi: Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia, TDA,

Maestro Muda Indonesia, HIPMI Bogor, ITSD.

• Penghargaan: Second winner SME Guidance UI, Best Mentor

Leadership & Entrepreneurship School IPB,

Mentor BMC di Fakultas Teknologi Pert. IPB

Page 8: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Page 9: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Dunia Bergerak Begitu

Dinamis…

Page 10: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Surat Pos

Page 11: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

SMS

Page 12: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Online Chat

Page 13: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

What Next…

?

Page 14: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Business Model Canvasmemungkinkan anda untuk melakukan penyesuaian (improvisasi, adaptasi, pivoting) bisnis terhadap kondisi lingkungan yang begitudinamis.

Page 15: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Definisi Model BisnisSebuah model bisnis menggambarkan dasar pemikiran tentangbagaimana organisasi menciptakan, memberikan, danmenangkap nilai.-Ibarat cetak biru sebuah strategi yang diterapkan melalui sruktur organisasi, proses, dan sistem.

Page 16: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Business Model Canvasadalah sebuah kanvas/template/alat untuk mengembangkan model bisnis baru atau mendokumentasikan dari model bisnis yang sudah ada. BMC direpresentasikan dalam sembilan blok visual yang masing-masingblok mewakili elemen penting dalam bisnis, mulai dari value proposition sebuah bisnis, infrastruktur, kustomer, dan keuangan. BMC membantu bisnis dalam menyelaraskan kegiatan mereka denganmenuangkan poin-poin penting di tiap elemen yang ada.

Page 17: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

CS

CR

CH

VP

KA

KR

KP

CST RS

Page 18: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Page 19: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Like A Theater…Business Model Canvas

Page 20: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Business Model Canvas9 BLOK

Page 21: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Customer Segments

Sekelompok orang atau organisasi berbeda yang ingin dijangkau atau dilayanioleh perusahaan. Kustomer adalah inti dari semua model bisnis. Tanpakustomer, tidak ada perusahaan yang mampu bertahan dalam waktulama. Sebuah perusahaan harus memutuskan segmen mana yang dilayanidan mana yang diabaikan.

Jenis Segmen Pelanggan:

• Mass Market

• Niche Market

• Segmented Market

• Diversified Market

• Multi-sided Market

Page 22: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Customer Segments (1)

Jawab 3 poin di bawah ini untuk mengetahui siapa CS dalam bisnis anda.

1. Apa Dimensi Segmen pada bisnis anda?Single atau Multi-sided Market?

2. Bagaimana Komposisi Segmennya?Jika Dimensi Segmen merupakan analisis makro dari kustomer anda, maka selanjutnya kitaakan melihat setiap segmen lebih detail secara mikro dengan membuat “Persona”.

3. Apa masalah yang dialami kustomer? Kebutuhan apa yang ingindipenuhi? Alternatif apa yang ingin dihadirkan?Identifikasi masalah yang dialami kustomer dan solusi yang dapat disajikan dengan adanyaproduk/jasa dari bisnis kita.

Page 23: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Customer Segments (2)

Persona adalah deskripsi manusiawi dari gambaran tentang kustomer yang berguna untuk mengetahui siapa, bagaimana dan apa yang kustomeringinkan terhadap produk/jasa yang coba kita hadirkan.

Persona yang baik adalah persona yang ketika kita membacanya kita dapatmembayangkan seperti apa dan siapa saja mereka.

Laki-laki berusia 25-35 tahun denganpenghasilan 60 juta/tahun

Agus, Pegawai PNS.

Agus adalah pekerja kantoran di Ibukota. Iabelum lama menikah dan masih tinggal dirumah kontrakan di pinggiran kota. Sehari-

hari ia pergi bekerja menggunakancommuter line. Banyak waktunya

dihabiskan di perjalanan…..

Page 24: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Customer Segments (3)

Page 25: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Value Propositions

Atau Proposi Nilai.

Adalah nilai/keunggulan/kelebihan yang ada pada produk/jasa anda yang membuat kustomer memilih atau beralih dari produk lain ke produk anda. Proposi nilai haruslah memecahkan masalah atau memenuhi kebutuhankustomer. Pada blok ini, menggambarkan gabungan antara produk/jasayang menciptakan nilai untuk segmen kustomer spesifik. Proposisi nilaibisa saja sama dengan yang sudah ada (tidak unik), namun dengan fiturdan atribut tambahan.

Page 26: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Value Propositions (1)

Elemen-elemen yang dapat membantu dalam pembuatan proposisi nilai:

• Inovasi

• Kinerja

• Kustomisasi

• “Getting the job done”

• Desain

• Merek

• Harga

• Pengurangan Harga

• Pengurangan Resiko

• Aksesibilitas

• Kenyamanan/kebergunaan

Buat skala prioritas pada proposisi nilai dan hubungkan tiap proposisi nilaidengan segmen kustomer yang ada. Dengan begitu kita dapat mengetahuiproposisi nilai apa yang menarik segmen kustomer A, dan seterusnya.

Page 27: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Value Propositions (2)

Page 28: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Channels

Channel atau Saluran menggambarkan bagaimana sebuah perusahaanberkomunikasi dengan segmen kustomernya dan menjangkau merekauntuk memberikan komunikasi nilai. Dengan kata lain, channel adalahmedia atau cara yang memungkinkan kustomer berinteraksi, melihat, atauberkomunikasi dengan produk/jasa. Channel memiliki beberapa fungsi, seperti:

• Menimbulkan awareness kustomer terhadap produk/jasa

• Membantu kustomer mengevaluasi proposisi nilai produk (feedback)

• Memungkinkan kustomer membeli produk/jasa tertentu

• Menyampaikan proposisi nilai kepada kustomer

• Menghadirkan akses purnajual/support kepada kustomer

Page 29: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Channels (1)

Channel yang baik adalah channel yang memiliki visibilitas yang cukup & tepatpada segmen kustomer tujuan. Channel berperan penting dalammengakuisisi kustomer/user. Kustomer anda mengetahui tentang proposisinilai produk/jasa yang anda hadirkan hingga berakhir pada terjadinya sales melalui channel.

• Jika anda menjual busana muslim dan ada website untuk menampilkan produk dan berjualanonline, maka website tersebut adalah channel penjualan.

• Jika anda mengiklankannya di Google Adwords, maka itu channel juga (untuk mendapatkanatensi/perhatian).

Page 30: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Channels (2)

Gunakan framework AIDA(OR) untuk merancang segala kemungkinanperjalanan kustomer dalam mengakses produk/jasa anda.

Page 31: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Customer Relationships

Menggambarkan berbagai jenis hubungan antara perusahaan dan segmenkustomer tertentu. Sebuah produk/jasa haruslah mendefinisikanbagaimana hubungan yang akan dijalin antara ia dan kustomernya. Hubungan ini bisa bervariasi mulai dari yang personal hingga yang otomatis semisal knowledge-base. Jalinan hubungan dengan kustomerdidasari oleh:

• Akuisisi kustomer

• Mempertahankan / retensi kustomer

• Meningkatkan penjualan / Upselling

Page 32: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Customer Relationships (1)

Hubungan dengan kustomer dapat dikategorikan sebagai berikut:

• Bantuan Personal

• Bantuan Personal Dedicated

• Self-Services

• Automated-Services

• Komunitas

• Co-Created

(Sinergi antara kustomer dan perusahaan)

Page 33: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Revenue Streams

Merepresentasikan pendapatan yang dihasilkan perusahaan dari tiap segmenkustomer yang ada. Arus pendapatan merefleksikan bagaimana kustomermembayar produk/jasa anda. Jika kustomer adalah inti dari model bisnis, maka arus pendapatan ini adalah urat nadinya. Pada blok ini, anda dapatbertanya:

“Untuk nilai apakah kustomer benar-benar bersedia membayar?”

Jika anda dapat menjawabnya, maka anda dapat menciptakan satu ataulebih arus pendapatan dari tiap-tiap segmen kustomer.

Page 34: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Revenue Streams (1)

Sebuah model bisnis dapat menciptakan dua buah arus pendapatan yang berbeda, yakni:

1. Pendapatan transaksi dari one-time payment kustomer (beli putus).

2. Pendapatan berulang dari pembayaran berkelanjutan (berlangganan).

Ada beberapa cara untuk menciptakan arus pendapatan:

• Penjualan produk/jasa

• Biaya pemakaian

• Biaya berlangganan

• Penyewaan

• Lisensi

• Biaya komisi/broker

• Biaya periklanan

Page 35: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Revenue Streams (2)

Masing-masing arus pendapatan memiliki mekanisme penetapan harga yang berbeda-beda.

Page 36: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Revenue Streams (3)

Page 37: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Wah,Tidak terasa sudah membahas setengah kanvas…Pada titik ini kita telah membahas tentang produk dan kustomer. Empat blok selanjutnya kitaakan berkenalan dengan blok “Infrastruktur”.

Page 38: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

CS

CR

CH

VP

KA

KR

KP

CST RS

Kustomer Produk Infrastruktur

Page 39: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Key Activities

Menggambarkan aktifitas/kegiatan penting yang harus dilakukan agar bisnistetap berjalan. Aktifitas kunci adalah komponen penting dalam bisnisuntuk menghasilkan proposisi nilai dan membuat elemen lain bekerja, sebagai contoh jika berjualan melalui agen/distributor merupakan bagiandari model bisnis, maka aktifitas seperti manajemen channel menjadi halyang penting. Untuk perusahaan seperti facebook, aktifitas kuncimencakup pengembangan platform websitenya. Aktifitas kunci dapatdikategorikan sebagai berikut:

• Produksi

• Problem Solving

• Platform/Jaringan

Page 40: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Key Activities (1)

Apa saja aktivitas kunci yang diperlukan untukmengembangkan proposisi nilai, saluran distribusi, hubungan kustomer, dan arus pendapatan produk/jasaanda?

Page 41: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Key Activities (2)

Page 42: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Key Resources

Adalah aset strategis atau aset kunci yang diperlukan agar sebuah bisnisdapat berfungsi dengan baik. Setiap model bisnis memerlukan aset kunciuntuk menciptakan dan menawarkan proposisi nilai, menjangkau pasar, mempertahankan hubungan dengan kustomer, dan memperolehpendapatan. Kebutuhan aset kunci berbeda-beda sesuai model bisnis. Perusahaan seperti Rovio berfokus pada aset kunci berupa programmer dan desainer bertalenta kreatif, serta intelektual properti. Sedangperusahaan microchip lebih memerlukan aset kunci seperti fasilitasproduksi padat modal.

Page 43: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Key Resources (1)

Aset kunci dapat dikategorikan sebagai berikut:

• Fisik

• Intelektual

• Manusia

• Finansial

Page 44: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Key Resources (2)

Page 45: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Key Partnerships

Blok ini mendeskripsikan jaringan mitra atau suplier yang membantu model bisnis untuk bekerja. Perusahaan membentuk kemitraan dengan beragamalasan seperti mengoptimalkan model bisnis, mengurangi resiko, atauuntuk mengakses sumber daya yang dimiliki mitra kunci tsb. Terdapatempat tipe kemitraan, yakni:

1. Kemitraaan strategis antara perusahaan non-kompetitor.

2. Coopetition: kemitraan strategis antar kompetitor.

3. Usaha patungan untuk mengembangkan bisnis baru.

4. Hubungan antara supliers-buyers untuk menjamin supply yang stabil.

Page 46: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Key Partnerships (1)

Ada tiga motivasi mendasar dalam membangun mitra kunci:

• Optimalisasi bisnis dan skala ekonomi

• Pengurangan resiko dan ketidakpastian

• Akuisisi aset dan aktifitas tertentu

Page 47: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Key Partnerships (2)

Page 48: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Cost Structure

Blok ini menjelaskan biaya terpenting yang muncul ketika mengoperasikansuatu model bisnis. Cost Struktur atau struktur biaya menggambarkansemua biaya yang dikeluarkan untuk menciptakan dan memberikan nilai, mempertahankan hubungan kustomer, dan menghasilkan pendapatan. Perhitungan biaya akan lebih mudah setelah elemen aset kunci, aktifitaskunci dan kemitraan ditentukan. Ada dua kategori struktur biaya:

• Cost-driven

• Value-driven

Page 49: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Cost Structure (1)

Karakteristik struktur biaya:

• Fixed costs

• Variable costs

• Economies of scale

• Economies of scope

Page 50: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Cost Structure (2)

Page 51: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Business Model CanvasPATTERNS

Page 52: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

• Unbundling (Bank)• Long Tail (Lulu)• Multi-sided Platform (Google)• Free (Skype)• Open (P&G)

Page 53: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Menggeser

PERSPEKTIF

Page 54: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Organization-CentricBusiness Model Design

Apa yang dapat kita jual kepadapelanggan?

Bagaimana cara yang paling efisien untukmenjangkau pelanggan?

Hubungan seperti apa yang perlu kitabangun dengan pelanggan?

Bagaimana kita dapat menghasilkan uangdari pelanggan?

Customer-CentricBusiness Model Design

Pekerjaan apa yang harus diselesaikanpelanggan dan bagaimana kita membantumereka? Apa kebutuhannya danbagaimana kita memenuhinya?

Pelayanan seperti apa yang paling disukaipelanggan? Dan bagaimana cara terbaikmasuk ke rutinitasnya?

Bentuk hubungan seperti apa yang diharapkan pelanggan?

Untuk keunggulan apa saja pelangganbersedia membayar?

Page 55: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Mencari Ide Inovasi

Model Bisnis

Page 56: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

CS

CR

CH

VP

KA

KR

KP

CST RS

Resource-Driven

Page 57: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

CS

CR

CH

VP

KA

KR

KP

CST RS

Offer-Driven

Page 58: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

CS

CR

CH

VP

KA

KR

KP

CST RS

Customer-Driven

Page 59: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

CS

CR

CH

VP

KA

KR

KP

CST RS

Finance-Driven

Page 60: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

CS

CR

CH

VP

KA

KR

KP

CST RS

Multiple-Driven

Page 61: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Let’s Create Our First

Business ModelCanvas

Page 62: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Hello,It’s Shaun(The Sheep)

Page 63: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Page 64: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Environment of

Business ModelCanvas

Page 65: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Page 66: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Page 67: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Last But Not Least,Finding The Right Values With…

Page 68: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Value PropositionDesign

Page 69: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Page 70: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Page 71: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Value Map

Page 72: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

Customer Profile

Page 73: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Page 74: Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas

And Don’t Love Your BMC At The First Sight...That’s All.

Credits:Business Model Generation (Alexander Osterwalder & Yves Pigneur)Value Proposition Design (Alexander Osterwalder, Yves Pigneur, Greg Bernada & Alan Smith)The Startup Owner’s Manual (Steve Blank & Bob Dorf)Alexander Cowan (www.alexandercowan.com)