MPKA.docx

21
MPK Agama Islam Manusia,Makna,dan Sejarah Agama Islam Aisyah Tika / 1306453211 Andrey Octavian / 1006756351 Arif Rahman F / 1306453893 Dhirza Wisesa / 1306382360 Hesania Safitri / 1306395142 Izzudin Al Farras A / 1306407880 Shaqila Nur R / 1306381250 FAKULTAS EKONOMI

Transcript of MPKA.docx

MPK Agama IslamManusia,Makna,dan Sejarah Agama Islam

Aisyah Tika / 1306453211Andrey Octavian / 1006756351Arif Rahman F / 1306453893Dhirza Wisesa / 1306382360Hesania Safitri / 1306395142 Izzudin Al Farras A / 1306407880Shaqila Nur R / 1306381250

FAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS INDONESIA2013

Statement of Authorship

Saya/kami yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa makalah/tugas terlampir adalah murni hasil pekerjaan saya/kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya/kami gunakan tanpa menyebutkan sumbernya. Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk makalah/tugas pada mata ajaran lain kecuali saya/kami menyatakan dengan jelas bahwa saya/kami menyatakan menggunakannya. Saya/kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.

Nama : Andrey OctavianNama: Martha

NPM : 1006756351 NPM : 0906522533

Tandatangan : Tandatangan :

Nama : Vito Indriano Bhakti

NPM : 0906525876

Tandatangan :

Nama : Yugo Binowo

NPM : 1006712671

Tandatangan :

Nama : Laksono Budi Satrio

NPM : 0906532351

Tandatangan :

Dafar Isi

1. Pendahuluan42. Manusia dan Agama3. Pengertian dan Karakteristik Islam4. Sumber ajaran Islam5. Islam di masa Nabi6. Sejarah perkembangan Islam di Indonesia7. Kesimpulan8. Daftar Pusataka

PendahuluanPuji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah kami dapat menyelesaikan makalah Manusia,Makna,dan Sejarah Agama Islam ini sebatas pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki. Dan juga kami berterima kasih pada Bapak Abdul Razak selaku Dosen mata kuliah Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pendidikan Agama Islam yang telah memberikan tugas ini kepada kami. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pendidikan Agama Islam mempunyai manfaat yang sangat penting bagi mahasiswa, tujuan dari pembelajarannya bukan sekedar mengembangkan intelktualitas atau meningkatkan pengetahuan mengenai Islam semata, tetapi juga mengasah qalbu dan hati yang melahirkan keimanan, ketakwaan dan akhlak mulia.Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai manusia menurut islam,pengertian dan karakteristik islam, sumber ajaran Islam, Islam di masa nabi, dan sejarah perkembangan Islam di Indonesia. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami harapkan. Untuk itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang membangun.Semoga makalah ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.

Manusia dan AgamaMenurut Al-Quran surat Al-Anam, Al-Hijr: 26 dan Ar-Rahman: 14, manusia diciptakan dari tanah dan air mani yang terpancar dari antara tulang punggung dan tulang dada. Selain tanah dan air komponen yang membentuk manusia lainnya adalah ruh yang ditiupkan Allah ke dalam Rahim wanita yang mengandung embrio yang terbentuk dari saripati tanah.Dalam surat Al-Hajj ayat 5 dijelaskan manusia berasal dari tanah kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna dan tidak sempurna, kemudian daging tersebut dititipkan Allah dalam Rahim yang kemudian lahir menjadi bayi.Manusia mengalami berbagai macam fase dalam kehidupannya, di dalam Al-Quran surat Al-Hajj ayat 5 dijelaskan fase fase tersebut. Tahap pertama adalah manusia hidup dan berada di alam gaib, dimana tidak ada seorang pun yang mengetahui dengan pasti dimana tempatnya. Fase kedua adalah janin di dalam kandungan atau alam Rahim, lama kehidupan dalam alam Rahim adalah sembilan bulan. Fase ketiga adalah kehidupan manusia di dunia, dimana manusia akan memilih jalan kehidupannya, apakah akan bertakwa kepada Allah atau tersesat ke jalan setan. Fase keempat adalah Alam bazrah, yaitu alam kubur, manusia menunggu hari kiamat tiba. Apabila manusia dalam hidupnya banyak melakukan kemaksiatan maka manusia akan mendapatkan siska pada alam kubur. Fase kelima adalah alam Akhirat, setelah terjadinya kiamat, semua manusia akan dihidupkan kembali oleh Allah. Kemudian akan ditimbang pahala dan dosa manusia, kemudian Allah akan memasukkan manusia ke neraka atau surga sesuai dengan amal ibadahnya sewaktu berada di Dunia. Dalam sebuah al-Hadis riwayat Bukhari dan Muslim, dijelaskan mengenai ruh yang ditiupkan kedalam janin pada usia empat bulan. Empat puluh hari pertama dalam bentuk nuthfah, 40 hari kedua dalam bentuk alaqah dan mudhqah, dan 40 hari ketiga ruh akan ditiupkan. Menurut seorang sejarawan dan ahli sosiologi Islam, Ali Syariati, manusia memiliki dua dimensi yaitu dimensi ketuhanan dan dimensi kerendahan. Selain itu terdapat dimensi keilahian, yaitu menunjuk pada kecendrungan manusia untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dalam kehidupannya, manusia dibebaskan untuk memilih berada di jalan Allah atau berada dalam kehinaan, hanya manusialah yang dapat menentukan tuntutan dan sifat nalurinya, patuh atau tidak patuh kepada hukum hukum Allah.Pengertian dan Karakteristik IslamPengertian Agama Islam1. Secara etimologi, kata islam berasal dari bahasa arab diambil dari kata dasar salima-yaslamu-salamatan wa salaman yang artinya selamat,damai,tunduk,patuh,pasrah menerima, menyerahkan diri,rela dan puas.2. Dari ilmu morfologis, islam diambil dari aslama-yuslimu-islaman, yang memiliki beragam makna, menyerahkan diri, tunduk dan patuh.3. Secara terminologis atau istilah adalah agama atau peraturan Allah yang diwahyukan kepada nabi sebagai petunjuk bagi umat manusia agar mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Islam juga disebut sebagai agama samawi (agama dari langit) yang diturunkan melalui para utusan-Nya

Karakteristik Agama Islam1. Islam Agama FitrahIslam merupakan agama fitrah ,agama yang sesuai dengan naluri,tabiat,dan bawaan alam manusia,yang dalam istilah agama disebut sifat jibiliyah. Ajaran islam bukanlah suatu khayalan yang sulit direalisir tetapi ia merupakan kenyataan yang bisa dikerjakan oleh siapapun,apabila menghendaki hal itu2. Islam Agama TauhidAgama islam lahir untuk mengembalikan manusia pada ajaran monotheisme (keesaan tuhan). Sebelum islam datang, kepercayaan mayoritas masyarakat Arab dab bangsa-bangsa di dunia percaya terhadap kekuatan berhala-berhala (paganisme) dan dewa-dewa (animisme). Karenanya Allah SWT menurunkan Islam kepada para Nabi dan Rasul-Nya agar manusia sekalian dapat mengembalikan citra mereka saebagai makhluk yang hanya beribadah kepada-Nya

3. Islam Agama UniversalIslam adalah nilai-nilai luhur yang berasal dari tuhan yang maha esa, untuk kesejahteraan dan kebahagiaan manusia di dunia dan di akhirat, ajarannya berlaku sampai akhir jaman, ajaran yang menghargai pluralitas umat beragama dan toleran terhadap perbedaan yang ada.4. Islam Agama FleksibelIslam memberi keleluasaan kepada pemeluknya,khususnya para ulama, untuk mengambil hukum bagi perkara-perkara baru yang tidak muncul pada jaman Rasulullah Muhammad SAW.5. Islam Agama Seimbang Islam memperhatikan keseimbangan dalam segala hal dan tidak menginginkan adanya ketertindasan di satu aspek, lantaran ingin memenuhi atau memuaskan aspek lainnya6. Islam Agama GradualIslam adalah agama yang diturunkannya tidak secara langsung semua-muanya namun diturunkan secara bertahap dalam periode sekitar 23 tahun.

Sumber Ajaran Islam

Islam di Masa NabiNabi Muhammad Sebagai Kepla Rumah TanggaNabi Muhammad sebagai kepala rumah tangga yang adil pernah mebagikan satu dirham kepada para istrinya, tetapi salah satu istrinya yaitu Aisyah meminta lebih. Nabi Muhammad kemudian justru memanggil seluruh istrinya dan bertanya, Siapa yang telah kuberi uang sedirham?, beliau tidak ingin menyakiti satupun istrinya. Nabi Muhammad juga seorang kepala rumah tangga yang arif dan bijaksana. Apabila Nabi Muhammad hendak bermanja kepada istri-istrinya beliau selalu mempertimbangkan bagaimana kondisi sang istri pada saat itu. Nabi Muhammad adalah seorang kepala rumah tanga yang rendah hati. Nabi Muhammad bersedia membantu pekerjaan istrinya seperti memasak didapur, mencuci, dan lain-lain. Nabi Muhammad bekerja sebagai pemerah susu sapi kemudian di jual. Hal ini menunjukkan tanggung jawab nabi Muhammad sebagai kepala rumah tangga yang amanah. Selain itu, Nabi Muhammad adalah seorang kepala rumah tangga yang lemah lembut. Saat di rumah beliau tidak tersedia makanan maka beliau tdak lantas naik tensi, melainkan memilih untuk berpuasa saja pada hari itu. Nabi Muhammad juga merupakan kepala rumah tangga yang pengasih dan penyayang.Nabi Muhammad Sebagai Nabi dan PenggembalaNabi Muhammad menyebarkan islam dengan dua cara. Yang pertama secara sembunyi-sembunyi dengan terlebih dahulu mengajak keluarganya dan para sahabatnya satu demi satu untuk memeluk agama islam. Setelah itu, turunlah surat al Hijr ayat 94 yang memerintahkan Nabi Muhammad memulai dakwahnya secara terang terangan sehingga agama islam menjadi pembicaraan banyak orang dan banyak orang pula yang memeluk agama islam. Selain itu, Nabi Muhammadbekerja sebagai penggembala domba yang amanah dalam menjalankan tugas-tugasnya.Nabi Muhammad sebagai rahmat bagi alam semestaTerdapat dalam surat Al-Anbiya ayat 107. Nabi Muhammad disebut sebagai rahmat karena dengan kedatangan beliau fungsi-fungsi alam menjadi nyata menurut kehendak Allah SWT. Bagi manusia, alam diciptakan sebagai rahmat wujud kasih sayang Tuhan . sebaliknya, alam semesta dan lingkungannya menjadi rahmat bila difungsikan serta berguna bagi kelangsungan hidup umat manusia.Muhammad SAW sebagai Panglima PerangDalam perang Khandaq, Nu'aim bin mas'ud diutus oleh Nabi Muhammad sehingga pasukan koalisi Quraisy-Yahudi saling curiga satu sama lain sehingga melemahkan kekuatan mereka dan perang berlangsung tanpa adu senjata. Selain itu, dari sembilan kali peperangan besar dan 53 kali ekspedisi militer yang pernah dialami Nabi Muhammad, jumlah korban yang jatuh dari kedua belah pihak hanya mencapai 379 jiwa. Hal ini menunjukkan pada dasarnya tujuan peperangan dalam islam bukanlah untuk membunuh atau menghabis, tetapi sebagai bagian dari dakwah islamiyah agar para musuh mau memeluk agama islam. Nabi Muhammad Sebagai Kepala PemerintahanSebagai seorang kepala negara/pemerintahan dan pemimpin umat, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam telah berhasil menciptakan pemerintahan yang islami. Setelah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam wafat, kaum muslimin melanjtkan dengan memilih Khalifah baru yang mengemban tugas untuk menegakkan syariat Allah SWT.Nabi Muhammad Sebagai TeladanAkhlak adalah salah satu dasar dalam Islam. Orang awam biasanya hanya mengenal 2 pondasi Islam, yaitu iman dan islam. Namun, ada satu hal terpenting lagi yang menjadi pondasi dari Islam, yaitu ihsan. Perbuatan baik, atau ihsan harus selalu kita ingat sebagai salah satu dasar agama Islam. Dan dalam ihsan tersebut terselip akhlakul karimah, salah satu sifat Rasulullah SAW. Suatu hari, Rasul pernah ditanya oleh sahabatnya. Ya Rasul, apakah inti Islam? Rasul menjawab, Inti Islam adalah Akhlakul Karimah, Akhlakul Karimah, Akhlakul Karimah. Kemudian Rasul ditanya lagi, Ya Rasul, apa inti akhlak?, dijawab oleh Rasul, 1. Jangan berdusta, 2. Tepati janji, 3. Amanah, 4. Istiqomah. Tiga kali Rasul mengulang kata akhlakul karimah. Itu menunjukkan bahwa akhlak sangat penting dalam perkembangan Islam.

Sejarah Perkembangan Islam di IndonesiaSumatera pada awalnya dikenal sebagai pusat perdagangan di utara Indonesia. Tiap waktu tiap hari saudagar arab datang dan juga sambil melakukan penyebaran agama Islam. Di Sulawesi, Penduduk aslinya pada awalnya memeluk kepercayaan animisme & dinamisme, namun seiring berjayanya kerajaan Gowa Tallo yang penduduknya islam, masyarakat Sulawesi-pun masuk islam.

Di daerah Kalimantan, Penduduknya menganut agama hindu. Namun ketika terjadi pertengkaran antara pangeran Tumenggung dan pangeran Samudera, pangeran Tumenggung memohon bantuan pada Sultan Tronggono namun ia mengajukan syarat bahwa jika mereka menang penduduk mereka harus menyatakan diri untuk masuk islam. Dan akhirnya kubu pangeran Tumenggung menang pada perang tersebut.

Sementara di Maluku, Islam masuk diperkirakan akhir abad XIV, masuknya Islam diwilayah ini dibawa oleh para mubalig dan pedagang dari Samudera Pasai, Malaka dan Jawa. Di Maluku tampaknya ada kaderisasi bagi yang sudah beragama Islam, mereka sukarela menuntut ilmu agama Islam di berbagai pesantren di Jawa Timur. Sekembalinya dari pesantren mereka melakukan penyebaran agama Islam di daerahnya masing-masing.

Sedangkan di Pulau Jawa, Islam masuk berkat adanya rombongan Ulama yang dipelopori Syekh Maulana Malik Ibrahim atau yang dikenal dengan sebutan Maulana Magribi. Pada saat mereka masuk di tanah Jawa ini masih kuat dan banyaknya para penganut agama Buddha dan Hindu. Sebagai karakteristik Islam yang berupa anti kekerasan, yang ditempuh para rombongan ulama ini dalam menjalankan dakwahnya dengan kesopanan dan kesantunanProses masuknya Islam ke Indonesia memiliki beberapa jalur, yaitu :PerdaganganPada abad ke-7 M, bangsa Indonesia kedatangan para pedagang Islam dari Arab, Persia, dan India. Mereka berdagang sambil berdakwah sehingga banyak pedagang Indonesia yang menyeberkan islam pada orang lain setelahnya.PerkawinanPenduduk Indonesia masuk Islam melalui perkawinan dengan para pedagang islam.PendidikanMunculnya tokoh ulama yang membangun pondok pesantren yang mengajarkan hal-hal tentang islam.Seni BudayaPerkembangan Islam dapat melalui seni budaya, seperti bangunan (masjid), seni pahat, seni tari, seni musik, dan seni sastra. Menurut para sejarawan teori-teori tentang kedatangan Islam ke Indonesia dapat dibagi menjadi:Teori ArabIslam berasal dari Arab. Hal ini sesuai berita dari dinasti Tang, yang menyebutkanbahwa para pedagang Arab singgah di Sriwijaya untuk mengisi bahan bakar sebelum ke Cina.Teori PersiaIslam berasal dari Persia. Hal ini karena di Indonesia ada aliran tasawuf seperti di Persia (Iran).Teori GujaratIslam berasal dari India dengan alasan unsur Islam di Indonesia menunjukkan kesamaan yang ada di India dan bentuk nisan Malik al Saleh menyerupai bentuk batu nisan di India. Teori CinaTeori Cina mengatakan bahwa proses kedatangan Islam ke Indonesia (khususnya di Jawa) berasal dari para perantau Cina. Orang Cina telah berhubungan dengan masyarakat Indonesia jauh sebelum Islam dikenal di Indonesia. Ada banyak kerajaan bercorak Islam yang terdapat mulai dari Sumatra sampai Maluku. Kerajaan Samudera PasaiKerajaan ini didirikan oleh Sultan Malik Al-saleh dan sekaligus sebagai raja pertama pada abad ke-13. Kerajaan Samudera Pasai terletak di sebelah utara Perlak di daerah Lhok Semawe sekarang (pantai timur Aceh).Sebagai sebuah kerajaan, raja silih berganti memerintah di Samudra Pasai. Raja-raja yang pernah memerintah Samudra Pasai adalah seperti berikut.1) Sultan Malik Al-saleh 2) Sultan Muhammad (Sultan Malik al Tahir I) 3) Sultan Malik al Tahir II (1326 1348 M). Kerajaan Gowa-TalloKerajaan yang terletak di Sulawesi Selatan sebenarnya terdiri atas dua kerjaan : Gowa dan Tallo. Kedua kerajaan ini kemudian bersatu. Raja Gowa, Daeng Manrabia, menjadi raja bergelar Sultan Alauddin dan Raja Tallo, Karaeng Mantoaya, menjadi perdana menteri bergelar Sultan Abdullah. Karena pusat pemerintahannya terdapat di Makassar, Kerajaan Gowa dan Tallo sering disebut sebagai Kerajaan Makassar.

Kesimpulan

Daftar Pustaka

1. Mubarak, Zakky.Menjadi Cendekiawan Muslim. Jakarta: PT Magenta Bhakti Guna,20102. M. Daud Ali. Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Grafindo, 19883. www.blog.uin-malang.ac.id/jokopurwanto4. KAMMI Komisariat Untirta Serang-Banten1213 : Kahfi Yunus.2