MOLARITAS
Click here to load reader
-
Upload
dale-carter -
Category
Documents
-
view
229 -
download
18
description
Transcript of MOLARITAS
MOLARITAS
Pengertian MolaritasMolaritas merupakan salah satu cara untuk menyatakan kosentrasi larutan, selain molalitas, normalitas maupun fraksi mol. Molaritas menyatakan jumlah mol zat yang terlarut dalam satu liter larutan. Molaritas dilambangkan dengan notasi M dan satuannya adalah mol/liter (James E. Brady, 2000). Rumus yangdigunakan untuk mencari molaritas larutan adalah:M = n VJika zat yang akan dicari molaritasnya ada dalam satuan gram dan volumenya dalam mililiter, maka molaritasnya dapat dihitung dengan rumus:M = n × 1.000 mLatau M = g x 1.000 Mr mL
dengan:M = molaritas (mol/liter)n = mol zat terlarut (mol)V = volume larutan (liter)g = massa zat terlarut (gram)Mr = massa molekul relatif zat terlarut
Pengertian Molalitas, Molaritas, dan Normalitas
Pengertian Molalitas, Molaritas, dan Normalitas | Apa itu Molalitas? Molalitas adalah satuan
konsentrasi yang menyatakan jumlah mol zat yang terdapat didalam 1000 gram pelarut. Molalitas
diberi lambang dengan huruf m. Sebagai contoh didalam botol di laboratorium tertera label
bertuliskan 0.5 m CuSO4, hal ini berarti didalam larutan terdapat 0.5 mol CuSO4 dalam 1000 gram
pelarut. Penggunaan satuan konsentrasi molalitas, ketika kita mempelajari sifat- sifat zat yang
ditentukan oleh jumlah partikel misalnya kenaikan titik didih atau penurunan titik beku larutan.
Sedangkan Molaritas? Tahukah Anda apa itu Molaritas? Molaritas Satuan konsentrasi molaritas
adalah satuan konsentrasi yang banyak dipergunakan, dan didefinisikan sebagai banyak mol zat
terlarut dalam 1 liter (1000 mL) larutan. Hampir seluruh perhitungan kimia larutan menggunakan
satuan ini. Di dalam laboratorium kimia sering kita jumpai satuan molaritas misalnya larutan HNO3
3M. Dalam botol tersebut terkandung 3 mol HNO3 dalam 1 Liter larutan.
Apa pengertian Normalitas? Normalitas yang bernotasi (N) merupakan satuan konsentrasi yang
sudah memperhitungkan kation atau anion yang dikandung sebuah larutan. Normalitas didefinisikan
banyaknya zat dalam gram ekivalen dalam satu liter larutan. Secara sederhana gram ekivalen adalah
jumlah gram zat untuk mendapat satu muatan. Sebagai contoh: 1 mol H2SO4 dalam 1 liter larutan, H
= 1, S = 32 dan O = 16, kita dapat tentukan gram ekivalennya. Dalam hal ini kita telah mengenal
konsep ionisasi. 1 mol H2SO4 = 98 gram. (Ingat konsep mol).
Molalitas dan Fraksi Mol . MOLARITAS
Molalitas menyatakan perbandingan mol zat terlarut dalam kilogram pelarut. Molalitas
dinyatakan antara jumlah mol zat terlarut dengan massa dalam kg pelarut. Bagaimana simbol
dari molalitas zat? Molalitas disimbolkan dengan m dengan
n = jumlah mol zat terlarut ......................... (mol)
p = massa pelarut ..................................... (kg)
m = molalitas ............................................. (mol kg-1)
Contoh :
1). Berapa molalitas larutan yang dibuat dari 4 gram NaOH dengan 200 gram air?
Jawab
4 gram NaOH dalam 200 gram air .Jadi, molalitas larutan NaOH adalah 0,5 m.
2). Tentukan molalitas larutan glukosa (C6H12O6) 6 %.
Jawab
Larutan glukosa 6 % mengandung arti bahwa setiap 100 gram larutan, massa glukosa = 6
gram dan massa air 94 gram.
Massa glukosa dalam 6 % glukosa = 6/100 x 100 gram = 6 gram
Massa pelarut = (100 - 6) gram = 94 gram = 0,094 kg
Jumlah mol glukosa = 6/180 = 0,033 mol
Jadi, molalitas larutan glukosa 6 % adalah 0,35 molal.
FRAKSI MOL
Fraksi mol merupakan satuan konsentrasi yang menyatakan perbandingan antara jumlah
mol salah satu komponen larutan (jumlah mol zat pelarut atau jumlah mol zat terlarut) dengan
jumlah mol total larutan. Fraksi mol disimbolkan dengan X . Misal dalam larutan hanya
mengandung 2 komponen, yaitu zat B sebagai zat terlarut dan A sebagai pelarut, maka fraksi
mol A disimbolkan XA dan XB untuk fraksi mol zat terlarut. atau dengan
XA = fraksi mol pelarut
XB = fraksi mol zat terlarut
nA = jumlah mol pelarut
nB = jumlah mol zat terlarut
Jumlah fraksi mol pelarut dengan zat terlarut sama dengan 1.
XA + XB = 1
Contoh :
1). Tentukan fraksi mol etanol (Mr = 46) dalam larutan etanol 46 % massa.
Jawab
Larutan etanol 46 % mengandung arti bahwa setiap 100 gram larutan mengandung:
Massa etanol = 46/100 x 100 gram = 46 gram
Massa air = (100 - 46) gram = 54 gram
Jumlah mol etanol (nB)= 46/46 = 1 mol
Jumlah mol air (nA) = 54/18 = 3 mol
Jadi, fraksi mol etanol adalah 0,25.
2). Berapa kadar (dalam %) glukosa (C6H12O6) dalam suatu larutan, jika diketahui fraksi
mol glukosa dalam larutan itu sama dengan 0,2 (Mr glukosa = 98)?
Jawab
Jika fraksi mol glukosa = 0,2; maka fraksi mol air = 0,8
Jumlah mol glukosa : jumlah mol air = 0,2 : 0,8 = 1 : 4
Massa glukosa : massa air
= (mol glukosa x Mr glukosa) : (mol air x Mr air)
= (1 x 98) : (4 x 18)
= 98 : 72
Kadar (%) glukosa = 98/170x 100% = 0,58%
Jadi, kadar glukosa dalam larutan sebesar 0,58 %.