MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan...

45
Nasib Padmomihardjo Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo Presentation 2008 MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT INVESTIGASI

Transcript of MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan...

Page 1: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

MODUS OPERANDI DAN

PELAPORAN AUDIT

INVESTIGASI

Page 2: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Factors Present in Fraud and Abuse

Schemes By. Gerard M. Zack

Intent (Niat, Sengaja)

Motive (Alasan)

Opportunity (Kesempatan)

Concealment (Penyembunyian)

Rationalization (Pembenaran)

Page 3: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA

TINDAK PIDANA KORUPSI

MORAL HAZARD

Suatu kondisi yang bersumber dari orang dan berkaitan dengan sikap

mental, pandangan hidup maupun kebiasaan yang dapat memperbesar

kemungkinan terjadinya kerugian. Mengumpulkan harta dengan

menghalalkan segala cara

MORALE HAZARD

Suatu kondisi dari orang yang merasa sedang memperoleh jaminan dan

menimbulkan kecerobohan sehingga memungkinkan timbulnya kerugian.

Dengan kekuasaannya dapat melakukan sesuatu untuk kepentingan pribadi

atau kelompoknya dan merasa kebal terhadap penegakan hukum, merasa

mendapat perlindungan dari penguasa.

LEGAL HAZARD

Suatu kondisi pengabaian atas peraturan atau perundang-undangan yang

berlaku dan pengabaian ini dapat terjadi karena kesengajaan maupun

ketidaksengajaan.

Page 4: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

1.Basic Fairness and Integrity

2.Dedication to The Organization’s

Interest

3.Reasonable Humility

4.Professional Poise

5.Empathy

6. Role Consistency

7. Curiosity

8. Critical Attitude

9. Alertness

10.Persistence

11.Energy

12.Self Confidence

13.Courage

14.Ability to Make Sound Judgement

Necessary Attribute for The Successful Internal Auditor

“Brink’s Modern Internal Auditing”

By Moeller, Herbert N. Witt.

Page 5: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

INTUISI

BERFIKIR

AUDITOR

KECURANGAN

PIKIRAN YANG

TERBUKA

OBYEKTIF

SELALU INGIN

TAHU

DAPAT

MENGUMPULKAN

DATA DAN

MEMBUAT

HIPOTESA

ATRIBUT AUDITOR INVESTIGASI

Page 6: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

HAL-HAL PENTING DARI KECURANGAN

• Kecurangan adalah sesuatu yang mungkin terjadi bahkan dalam sistim akuntansi dengan pengendalian yang ketat.

• Bagian yang terlihat dari suatu kecurangan transaksi dapat melibatkan sejumlah uang kecil, tapi bagian yang tidak terlihat dapat melibatkan sejumlah besar uang.

• Tanda bahaya kecurangan dapat dilihat apabila seseorang melihatnya cukup lama dan cukup dalam.

• Pelaku kecurangan dapat datang dari berbagai lapis manajemen atau masyarakat.

By. G. Jack Bologna and Robert J. Lindquist

Page 7: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Tahap Pengenalan

dan Perencanaan

“ALUR

PROSES

AUDIT

INVESTIGASI”

Resume Kasus

Komunikasi Hasil

Audit

Pengumpulan

Bukti

Evaluasi Bukti

The Evidence Square

• Testimonial

Evidence

• Documentary

Evidence

• Physical Evidence

• Personal

Observation

Criteria of Evidence

• Relevancy

• Materiality

• Competency

• Limited

Admissibility Factor of Fraud

Who, What, Where,

When, Why, How

( 5 W + 1 H)

Laporan Hasil

Audit Investigasi

(Fraud Report)

Forensic

Audit

Phases

Pemaparan

Ekstern

Modus

Operandi

Pemaparan

Intern

Analysis Technical of Evidence

• Find

• Read & Interpret

Document

• Determined Relevance

• Verify The Evidence

• Assemble The Evidence

• Draw Conclusions

7

Page 8: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Tahap Pengenalan

dan Perencanaan

Pengumpulan

Bukti/Evidence

Evaluasi Bukti

Komunikasi Hasil

Audit

• Untuk menentukan tindakan hukum yang perlu diambil, jika ada. • Dalam perkara perdata, tingkatan evidence haruslah “jelas dan

meyakinkan/clear and convincing” • Dalam perkara pidana, evidence harus membuktikan “melebihi

keraguan yang beralasan/beyond a reasonable doubt”

• Terdapat alasan bahwa ‘fraud’ telah terjadi. • Segala kemungkinan keterangan harus diperoleh dan digali. • Perencanaan mencakup penentuan staf, metoda, tempat, dan

kebutuhan.

Bertujuan untuk menentukan apakah bukti awal terjadinya kecurangan menyesatkan dan apakah perlu prosedur lebih lanjut untuk mengungkapkan ‘fraud’.

• Laporan Audit harus disusun dan disampaikan kepada manajemen. • Laporan mencakup penjelasan tentang fraud, siapa yang

melakukannya, dan menyajikan bukti dokumen dan kesaksian.

FINANCIAL INVESTIGATION AND FORENSIC ACCOUNTING By. George A Manning CFE, EA

Forensic Audit Phases

Page 9: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Testimonial

Evidence Bukti Keterangan

(Wawancara, Interogasi)

Documentary

Evidence Bukti Dokumen

(Dokumen kertas, Sumber tertulis

lainnya)

Physical

Evidence Bukti Fisik

(Bukti fisik yang berhubungan

dengan perbuatan pelaku)

Personal

Observation Pengamatan

(Diperoleh auditor melalui

pengawasan, pengamatan)

THE EVIDENCE SQUARE By. W. Steve Albrecht

Page 10: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Relevancy (Bukti yang

terkait dengan fakta)

Materiality (Bukti

merupakan dasar terjadinya permasalahan)

Competency (Bukti yg diperoleh

dengan cara, sumber yg layak sesuai ketentuan

perundang-undangan)

Limited Admissibility (Bukti yang menguatkan

fakta lainnya)

“ CRITERIA OF EVIDENCE “

Page 11: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Analysis Technical of Evidence

• Find (Mencari)

• Read & Interpret Document (Membaca &

Menafsirkan Dokumen)

• Determined Relevance (Menentukan

relevansinya)

• Verify The Evidence (Menguji bukti)

• Assemble The Evidence

(Merakit/Mengumpulkan bukti)

• Draw Conclusions (Menarik Kesimpulan)

Page 12: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Modus = cara

Operandi = melakukan ???

Modus Operandi = cara melakukan

sesuatu …….. Tindak Pidana

(5W + 1H)

Page 13: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

WHO

WHEN

WHERE

Pihak-pihak yang diduga

terkait/bertanggungjawab

Kapan penyimpangan tersebut terjadi

Dimana penyimpangan tersebut terjadi

(Perusahaan/Instansi, Unit Kerja)

5 W + 1 H

Page 14: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

WHY WHAT HOW

Penyebab terjadinya penyimpangan (kelemahan SOP, kolusi) Jenis penyimpangan dan berapa nilai kerugian perusahaan/instansi yang bersangkutan Bagaimana penyimpangan tersebut dilakukan

5 W + 1 H

Page 15: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

RESUME KASUS

JENIS PENYIMPANGAN/

PELANGGARAN

DAMPAK

YANG

BERTANGGUNG

JAWAB

KELENGKAPAN

DOKUMEN

Uraian bentuk

pelanggaran dikaitkan

dengan

ketentuan/peraturan

perundang-undangan

yang dilanggar

Kerugian keuangan

secara konkrit atau

potensi atau dampak lain

non keuangan

Yang terkait dengan

pelanggaran dan jenis

pelanggarannya

Bukti keterangan, bukti

dokumen, bukti fisik,

bukti hasil pengamatan

auditor

Page 16: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

PEMAPARAN (EKSPOSE)

• Membeberkan

• Pengungkapan secara formal tentang suatu kenyataan

• Menguraikan dengan panjang lebar, membentangkan (memapar)

Page 17: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

• BAGAN ALUR (flow chart)

• MAPPING, dan

• MATRIK

BAHAN - MATERI

PEMAPARAN (EKSPOSE)

Page 18: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

BAGAN ALUR (flow-chart)

• Adalah bagan/gambar dalam bentuk

simbol-simbol yg digunakan untuk

menggambarkan urutan pengerjaan serta

logika yg akan dijalankan dalam suatu

proses

• Menggambarkan suatu proses secara

berurutan sejak dimulai sampai selesai

dengan menggunakan simbol-simbol beserta

uraian secara singkat.

Page 19: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Perusahaan X

Staf (A)

Dirut (M)

Perusahaan Y

Dirut (N)

Customer

Service (C)

Pimpinan (O)

Kantor Cabang

Bank B

Mengisi

formulir

aplikasi

“CHART KASUS

DEPOSITO PALSU”

10

1. Blanko formulir aplikasi permindahbukuan dan

aplikasi pembukaan deposito

2. Serahkan formulir aplikasi pemindahbukuan &

aplikasi pembukaan deposito yang telah

ditandatangani oleh M

3. Lembar pertama form aplikasi pemindahbukuan:

nomor, pemilik rekening (M qq perusahaan X),

penerima atas nama perusahaan Y, Rp 20m

4. Lembar tindasan ke 2 form aplikasi

pemindahbukuan : deposito atas nama M qq

perusahaan X

5. Lembar pertama formulir aplikasi pembukaan

deposito : pemilik deposito N nilai Rp 750 juta

(sumber dana cek atas nama perusahaan Y).

Sedangkan lembar kedua diisi debet rekening M qq

perusahaan X sebesar Rp 20m

6. Terbitkan dan serahkan bilyet deposito seri

WWW866 belum ada nominal untuk ditandatangani

oleh O

7. Menukar bilyet deposito asli no. seri WWW866

dengan blanko bilyet deposito palsu dari N

8. Serahkan tindasan lembar kedua bilyet deposito Rp

750 jt

9. Serahkan bilyet deposito Rp 20m dan lembar kedua

aplikasi pemindahbukuan dan pembukaan deposito

10. Deposito tidak bisa dicairkan

8

7

2 5

4

3

6

1

9

• Bilyet deposito asli diserahkan ke N dijadikan

deposito palsu senilai Rp 20m

• Bilyet deposito palsu dari N dan tembusan bilyet

deposito asli dicetak dengan nilai Rp 750 juta

sesuai yang diterima bank

• Serahkan bilyet deposito palsu senilai Rp 750 juta

kepada N dan O menerima dari N bilyet deposito

asli dengan nilai Rp 20m

Page 20: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Menyajikan secara sistematis (5W + 1H) :

MAPPING

Apa sebenarnya yg terjadi, siapa

pelakunya, bagaimana modus

operandinya

Berapa kerugian yg diderita, faktor apa

saja yg mendorong terjadinya kasus,

faktor penyebab pokok apa saja serta

penjelasan lainnya yg dpt lebih

menjelaskan apa sebenarnya yg terjadi.

Page 21: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Penerbitan & Perdagangan Commercial Paper dan Penggantian Mesin Pabrik Melalui Leasing

USD 13,500,00 (Rencana di Reinvestasi)

USD 6,500,000 (Rencana Leasing Finance)

USD 20,000,000 (Ternata, CP dijual belikan

Penerbitan CP:

(1) Tanpa sepengetahuan Dekom dan

(2) Persetujuan RUPS selanjutnya, CP

nominal USD 20,000,000, diperdagangkan

tidak untuk mendanai Leasing, dan selalu di

rool over sampai dengan akhir tahun 1997,

yang akhirnya dinyatakan default dengan

posisi 13,933,717

Jual beli CP/PN (dalam dolar)

USD 20,000,000

Kontrak Leasing

Mesin pabrik hanya USD 5,703,750

RKAP 1994, 1995

carry over s.d 1996-1997

1

2

PT AKF Jakarta

PT AKS Jakarta

Abadi

Page 22: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

• Uraian simpulan yang

mengkaitkan bukti kasus yang

telah didapatkan dengan

ketentuan (pasal/unsur)

peraturan perundangan yg

berlaku (TPK)

MATRIK

Page 23: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

MATRIK KASUS DEPOSITO PALSU

No. Nama Jabatan/Pekerjaan Peranan/Pelanggaran Ketentuan/Pasal yang

Dilanggar

1 O Pimpinan Cabang Bank - Mengisi formulir pemindahbukuan dan

pembukaan deposito

- Mengisi nilai nominal pada sertifikat deposito

- Mengetahui pemalsuan sertifikat deposito

- Terima uang pelicin

2 C Customer Service Bank - Tidak mengisi nilai nominal pada sertifikat

deposito

- Indikasi mengetahui sertifikat palsu

3 M Dirut Perusahaan P (Pemilik

uang tabungan)

- Tidak membuat kerjasama dengan perusahaan

Q

- Kolusi dengan O dan N untuk pemanfaatan

uang tabungan yang tidak benar

- Terima uang pelicin

4 N Dirut Perusahaan Q - Menggunakan uang tabungan yang tidak benar

- Memalsukan sertifikat deposito

- Memberikan uang pelicin

Page 24: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

• Menyuap

• Menggabungkan paket

pekerjaan/pengadaan (seharusnya

dilakukan oleh usaha mikro dan

usaha kecil/korporasi)

• Memecah paket

pekerjaan/pengadaan (untuk

menghindari pelelangan)

• Penunjukkan langsung

• Merekayasa tender

• Memalsukkan dokumen

• Menggelembungkan harga

• Mensubkontrakkan seluruh

pekerjaan

Modus Operandi Kasus Pengadaan

Barang/Jasa

• Membuat spek yang mengarah

kepada rekanan tertentu

• Membuat syarat tender untuk

membatasi peserta lelang

• Mengurangi kuantitas dan kualitas

barang/jasa

• Pengadaan fiktif

• Salah merancang kontrak

(seharusnya dengan kontrak unit

price/untuk pekerjaan yang

kuantitasnya tidak dapat

diperkirakan secara akurat tapi

dilaksanakan dengan kontrak

lumpsum)

• Kontrak tanpa tersedia anggaran

• HPS terlalu tinggi

Page 25: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Aneka Teknik Menggaet Proyek

Sumber: Koran Tempo Tgl 10 Oktober 2013

• Grup perusahaan diduga ikut satu tender (semua peserta

tender merupakan satu grup perusahaan)

• Membuat perusahaan yang diduga boneka untuk tender.

• Menyerahkan pekerjaan proyek ke perusahaan lain

(subkontrak)

• Diduga meminta fee hingga 20% kepada perusahaan yang

mengikuti tender (Lelang dibatalkan karena PT. X

sebagai penawar terendah tidak mau diberi ratusan juta

untuk melepas tender oleh perusahaan Y/penawar terendah

kedua yang diduga sudah setor fee 20% kepada

penjamin calon pemenang tender)

Page 26: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

JENIS PENYIMPANGAN PERBANKAN YANG

MERUPAKAN BAGIAN DARI MODUS

OPERANDI

Pegawai menarik dana dr rekening nasabah;

Petugas customer service melakukan penarikan & penyetoran kembali rekening simpanan sementara untuk dioperasikan dlm jual beli bank notes untuk kepentingan pribadi;

Laporan keuangan direkayasa; Pemberian kredit dgn jaminan fiktif & pemalsuan

dokumen;

Page 27: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Pelunasan kredit dr hasil pencairan kredit baru; Nilai taksasi jaminan dimark-up agar mengcover

maksimum kredit yg diberikan; Pelanggaran BMPK dgn cara melakukan

pemecahan fasilitas pinjaman menjadi beberapa fasilitas & melalui grup usaha yg sengaja disamarkan.

Melakukan transaksi transfer masuk fiktif dgn merekayasa jumlah nominal & penerima transfer untuk keuntungan pribadi;

Lanjutan …

Page 28: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Pemanfaatan kartu ATM nasabah yg belum diambil oleh nasabah untuk melakukan penarikan oleh customer service.

Unit Akunting melakukan perubahan parameter bunga shg biaya dana meningkat & dipindahkan ke rekening tabungan petugas ybs;

Pegawai mendebet suatu rekening (RAK, biaya, dll) & dikreditkan ke rekening a.n ybs atau rekg. lain;

Pegawai bank membebankan pengeluaran pribadi atas beban bank.

Lanjutan …

Page 29: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Importance of Report Writing by ACFE

1. Laporan tertulis merupakan bukti/evidence bahwa penugasan telah selesai.

2. Kasus dapat menang atau kalah tergantung kekuatan laporan tertulis. 3. Laporan tertulis dengan semua bukti/evidence disampaikan kepada

penegak hukum untuk dievaluasi status hukum kasus tersebut dan menunjukkan bagaimana yang terbaik untuk melanjutkannya.

4. Laporan tertulis menambah keyakinan atas pemeriksaan kecurangan dan pemeriksa.

5. Kekuatan laporan tertulis untuk mempertimbangkan kegiatan pemeriksa selama pemeriksaan berlangsung yang memerlukan dokumen untuk mengungkapkan kasus tersebut.

6. Laporan tertulis menghilangkan informasi yang tidak relevan yang diperoleh selama pemeriksaan, dengan demikian hanya diungkapkan secara jelas fakta-fakta dan difahami.

7. Laporan tertulis yang memuaskan didasarkan pada pemeriksaan yang memuaskan

Page 30: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Tips for Writing Fraud Examination Reports

by ACFE

1. Mengetahui pembacanya ( antara lain jaksa, hakim, internal perusahaan dan media ).

2. Memahami maksudnya yaitu untuk mengkomunikasikan hasil pemeriksaan dan dokumen yang diperoleh.

3. Ketepatan waktu, persiapkan laporan interim dan final tanpa ditunda.

4. Menggunakan bahasa yang jelas dan sederhana. 5. Memilih kata yang hati-hati karena laporan tertulis

mengungkapkan informasi untuk penasehat hukum dan pihak ketiga yang merugikan.

6. Memelihara/memegang kenetralan. 7. Menggunakan antara lain diagram, matrik agar pembaca

faham

Page 31: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Reports

Characteristic (Karakteristik Laporan) By. George A Manning CFE, EA

Accuracy

Clarity

Relevance

Promptness

Lack of

Prejudice

Opinions or

Conclusion

Page 32: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Accuracy (Cermat)

Memuat semua bukti yang materiel,

relevan dan keterangan saksi

Daftar perhitungan harus diteliti

Kesalahan kutip dan matematis dapat

mempengaruhi tidak bermanfaatnya

laporan

Clarity (Jelas)

Menggunakan bahasa yang jelas dan

sederhana

Tidak menggunakan kalimat populer

atau istilah teknis

Menjelaskan secara pasti pengertiannya

sehingga pembaca dapat memahami

Reports Characteristic (Karakteristik Laporan)

By. George A Manning CFE, EA

Page 33: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Relevance (Terkait)

Memastikan bahwa semua informasi

yang terkait masuk dalam laporan

Informasi yang tidak materiel, dapat

mempertanyakan kemampuan

investigator

Promptness (Segera)

Laporan final atau sementara harus

dipersiapkan sesegera mungkin

Penundaan dapat mengakibatkan

penghilangan informasi yang materiel

Reports Characteristic (Karakteristik Laporan)

By. George A Manning CFE, EA

Page 34: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Lack of Prejudice

(Tidak berprasangka)

Hanya memuat fakta, dan tidak

memberikan hal yang bersifat bias

atau memihak

Semua fakta harus ditunjukkan tidak

memandang pihak yang membantu

Opinions or Conclusion

(Pendapat atau kesimpulan)

tidak pernah menyatakan suatu pendapat

tentang kesalahan atau tidak pada subjek

Tidak menyatakan suatu pendapat atau

kesimpulan tentang bukti atau keterangan

saksi

mengidentifikasikan informasi yang

bersifat rahasia dengan kode atau

bilangan

Reports Characteristic (Karakteristik Laporan) By. George A Manning CFE, EA

Page 35: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo

STRUKTUR LAPORAN

HASIL AUDIT INVESTIGASI (FRAUD REPORT)

LANDASAN PENUGASAN

TUJUAN, SASARAN

RUANG LINGKUP AUDIT

INVESTIGASI

HAMBATAN PELAKSANAAN

AUDIT INVESTIGASI

JENIS PENYIMPANGAN

URAIAN FAKTA/MODUS

OPERANDI

DAMPAK DAN PENYEBAB

PENYIMPANGAN

PIHAK YANG DIDUGA

TERKAIT/TERLIBAT

BUKTI YANG DIPEROLEH

REKOMENDASI

Page 36: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

BACKGROUND

EXECUTIVE SUMMARY

S C O P E

APPROACH

FINDINGS

SUMMARY

IMPACT

RECOMMENDATION

WRITING FRAUD EXAMINATION REPORTS

( By A C F E )

Page 37: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

BACKGROUND

EXECUTIVE

SUMMARY

Why the fraud examination was conducted ( an anonymous

tip was received, an anomaly was discovered during an

audit, money or property was missuing )

Mengapa pemeriksaan kecurangan dilakukan, misalnya

adanya penerimaan tip, anomali yang diketemukan selama

pemeriksaan berlangsung, kehilangan uang/kepemilikan

No more than four or five paragraphs consist as reviewing

documents, interviewing witnesses, conducting analyses or

test

Tidak lebih dari 4 atau 5 paragrap, meliputi review

dokumen, permintaan keterangan , analisa dan pengujian

WRITING FRAUD EXAMINATION

REPORTS

( By A C F E )

Page 38: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

S C O P E

APPROACH

Only one paragraph, example : Determine whether

inventory was missappropriated from the warehouse.

Hanya satu paragrap, contoh untuk menemukan

ketidakcocokkan persediaan barang gudang.

- fraud examination team member

- Procedur

- individual interviewed

Memuat :

Anggota Tim pemeriksa

Prosedur pemeriksaan

Permintaan keterangan

WRITING FRAUD EXAMINATION

REPORTS

( By A C F E )

Page 39: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

FINDINGS

SUMMARY

Contains the details of fraud examination and consist of

several pages (how many invoice were forged, who was

involved, they did it and what proof you have).

Memuat secara rinci hasil pemeriksaan kecurangan dan meliputi

beberapa halaman (berapa nilai invoice yang dipalsukan, siapa

yang terlibat, bagaiamana mereka melakukan dan bukti apa yang

diperoleh)

Should be one or two paragraphs and succinctly summarize

the results of the fraud examination.

Terdiri dari 1 atau 2 paragrap yang berisi kesimpulan secara ringkas

hasil pemeriksaan kecurangan

WRITING FRAUD EXAMINATION

REPORTS

( By A C F E )

Page 40: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

IMPACT

RECOMMENDATION

To describe how the fraud affected the victim organization. An

estimate of the dollar losses or any other kind of tangible or

intangible damage.

Mengunggkapkan dampak kecurangan yang diderita oleh organisasi.

Berisi taksiran nilai kerugian atau kerugian lain yang nyata dan

tidak nyata.

This section is optional. There may be instance in which you wish to

discuss remedial measures or specific recommendations in separate

document. If you do wish to include this section, you should state

what follow up action is necessary or recommended, including

remedial measures such as a review of internal controls, introduction

of a hotline, or increased security.

Seksi ini merupakan pilihan. Dengan dokumen terpisah untuk

membicarakan langkah perbaikan atau rekomendasi khusus. Dapat

dimasukkan dalam seksi ini yaitu harus menetapkan tindak lanjut

atau rekomendasi yang diperlukan termasuk review pengendalia

intern, pengenalan hotline atau meningkatkan pengamanan.

WRITING FRAUD EXAMINATION

REPORTS

( By A C F E )

Page 41: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Contoh: Kasus Pengadaan Barang

Yang Dilakukan Dengan Cara

Memalsukan Dokumen, Rekayasa

Evaluasi Lelang, Spesifikasi Tidak

Sesuai Dengan Kontrak

Page 42: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

Pada suatu Instansi Pemerintah, telah terjadi penyimpangan/ pelanggaran dalam proses pengadaan barang “X” senilai Rp 2,5 milyar dalam tahun 200A yang mengakibatkan kerugian instansi yang dilakukan sebagai berikut :

PENGUNGKAPAN FAKTA/MODUS OPERANDI ATAS

FRAUD PENGADAAN BARANG PADA SUATU INSTANSI

PEMERINTAH”

1. Penyusunan Owner Estimate sebesar Rp 2,7 milyar tanggal …… mengacu pada informasi harga yang diberikan oleh calon pemenang lelang.

2. Panitia lelang bekerja sama memalsukan pengumuman lelang dalam mass media yang dilakukan tanggal ………………

3. Peserta lelang berjumlah 10 perusahaan, dan berdasarkan evaluasi panitia lelang tanggal …………… ternyata 7 perusahaan gugur (tidak memenuhi syarat) melalui suatu rekayasa sehingga hanya 3 perusahaan yang memenuhi syarat dengan urutan sebagai berikut:

1) A : Rp 2,5 milyar 2) B : Rp 2,57 milyar 3) C : Rp 2,68 milyar

Page 43: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

4. Jaminan tender sebagian besar peserta lelang menggunakan bank yang sama

dengan nomor dokumen yang berurutan. Dalam dokumen surat penawaran

perusahaan A, B, dan C diparaf oleh orang yang sama yaitu “P”, yang ternyata

merupakan pemilik perusahaan A, B, dan C.

5. Pimpinan Instansi Pemerintah (Q) atas dasar usulan panitia lelang memutuskan

dan menunjuk pemenang lelang dengan surat No. ….. tanggal .…. yaitu

perusahaan A dengan nilai penawaran sebesar Rp 2,5 milyar antara lain dengan

pertimbangan telah sesuai spesifikasi yang ditetapkan dan masih berada di

bawah nilai OE, dan kemudian dituangkan dalam kontrak No. …. tanggal ……

6. Barang “X” telah diserahkan kepada Instansi Pemerintah dengan Berita Acara

Serah Terima No. ……….. tanggal ………. dan dicatat bahwa spesifikasi

barang “X” sesuai kontrak. Namun demikian ternyata secara fisik spesifikasi

barang yang diserahkan tersebut berbeda dengan yang disepakati dalam

kontrak. Dalam hal ini pihak user tidak berusaha menolak barang dimaksud.

7. Harga pasar barang “X” dengan spesifikasi yang salah tersebut hanya berkisar

Rp 1,1 milyar.

8. Diketahui adanya pemberian uang pelicin kepada pimpinan Instansi

Pemerintah (Q), panitia lelang, kepala bagian gudang dan user secara

keseluruhan mencapai senilai Rp 800 juta.

Page 44: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

OE

RP 2,7 milyar

Evaluasi

Lelang

Penunjukkan

pemenang

lelang

“CHART KASUS

PENGADAAN BARANG”

BA Serah

Terima Barang

1. Surat penawaran beberapa

rekanan di paraf oleh orang yang

sama

2. Nomor surat jaminan tender

beberapa rekanan berurutan

3. Beberapa rekanan gugur

(rekayasa)

Spesifikasi

barang salah

Harga Kontrak

Rp 2,5 milyar

Kemahalan Harga

Rp 1,4 milyar

Harga Pasar

Rp 1,1 milyar

Uang Pelicin ke pihak

terkait Rp 800 juta

Pengumuman

Lelang

Pemalsuan

pengumuman

lelang di mass

media

Informasi dari

calon pemenang

lelang

1 2

3

4

5

6 7

8

Page 45: MODUS OPERANDI DAN PELAPORAN AUDIT  · PDF file- Memalsukan sertifikat deposito - Memberikan uang pelicin . Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007Presentation 2008

Nasib Padmomihardjo – Presentation 2007 Nasib Padmomihardjo – Presentation 2008

45

SELESAI

dan

TERIMA KASIH

SELESAI

dan

TERIMA KASIH

SELESAI

dan

TERIMA KASIH

Anda Puas Beritahu

Teman

Anda Tidak Puas

Beritahu Kami