Modul Pelatihan Lisrel Cetak

download Modul Pelatihan Lisrel Cetak

of 48

Transcript of Modul Pelatihan Lisrel Cetak

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    1/48

    BAB I. PENDAHULUAN

    1.1. Pengantar ke Program LISREL

    Dalam suatu penelitian, umumnya variabel yang diamati lebih dari satu

    (multivariabel) dan sangat jarang penelitian yang hanya mengamati variabel tunggal.Multivariabel yang diamati merupakan karakteristik suatu obyek penelitian dan

    pengamatannya dilakukan secara simultan. Metode statistika yang analisisnya

    melibatkan multivariabel secara simultan, tercakup didalam analisis multivariate(analisis peubah ganda).

    Klasifikasi analisis multivariate berdasarkan permasalahan penelitiannya dapat

    dikelompokkan atas:

    . !nalisis multivariate dalam analisis penilaian (identifikasi, prediksi, eksplorasi dan

    deskripsi), diantaranya adalah: !nalisis Komponen "okok ("rinciple #omponent !nalysis)

    !nalisis $aktor ($actor !nalysis)

    !nalisis %erombol (#luster !nalysis)

    &. !nalisis multivariate dalam analisis pembandingan (komparasi) diantaranyaadalah:

    '& otelling

    M!*+!M!#*+!

    -. !nalisis multivariate dalam analisis hubungan (asosiasi) antar variabel diantaranyaadalah:

    !nalisis egresi /erganda

    !nalisis 0alur ("ath !nalysis)

    Model "ersamaan 1truktural (1tructural 23uation Modelling412M)

    Korelasi Kanonik

    !nalisis Diskriminan

    5ogit, "robit, 'obit, %ompit dan 5ogistic Model

    Model persamaan strukural ((1tructural 23uation Modelling412M) adalah

    generasi kedua dari teknik analisis multivariate, yang memungkinkan peneliti untukmenguji hubungan antara variabel yang kompleks baik recursive maupun non6

    recursive untuk memperoleh gambaran menyeluruh mengenai keseluruhan model.

    /erbeda dengan analisis multivariate biasa (misalnya regresi berganda, analisis

    faktor), 12M dapat menguji secara bersama6sama:. Model struktural: hubungan antara konstruk independen dan dependen

    &. Model measurement: hubungan (nilai loading) antara indikator dengan konstruk

    (variabel laten)Digabungkannya pengujian model struktual dan model pengukuran tersebut

    memungkinkan peneliti untuk:

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    2/48

    . Menguji kesalahan pengukuran (measurement error) sebagai bagian tidak

    terpisahkan dari 1tructural 23uation Modelling

    &. Melakukan analisis faktor bersamaan dengan pengujian hipotesis"entingnya 12M sebagai alat statistik dalam penelitian (khususnya dibidang

    ilmu sosial) menyebabkan berkembangnya berbagai soft7are 12M, seperti 58125,

    !M*1, *M!*, 12"!' dan 581#*M". amun demikian, diantara soft7areyang ada tersebut, 58125 (5inerar 1tructural 25ationship) merupakan program

    12M yang paling banyak digunakan. al ini disebabkan, selain kemampuan 58125

    dalam mengestimasi berbagai masalah 12M (yang seringkali tidak mungkindilakukan program lain), tampilan 58125 juga paling informatif dalam menyajikan

    hasil6hasil statistik.

    1.2. Konsep Stuctural Euat!on "o#ell!ng $SE"%

    Dalam penelitian kita seringkali menganalisis hubungan atau pengaruh antarvariabel. 'etapi, seringkali juga dalam penelitian (terutama dalam penelitian ilmu

    sosial) kita berhadapan dengan variabel yang tidak bisa diukur secara langsung(misalnya kinerja karya7an, kepribadian dan lainnya), dan memerlukan beberapa

    indikator untuk pengukurannya. +ariabel yang tidak bisa diukur ini dinamakan

    dengan konstruk latenvariabel latenvariabel unobserved, sedangkan indikatorsebagai variabel terukur dinamakan sebagai variabel manifestvariabel observed.

    Misalnya di bidang manajemen keuangan, kita ingin menganalisis pengaruh

    efektivitas penggunaan terhadap kinerja keuangan. Kedua variabel tersebut

    (efektivitas penggunaan dana dan kinerja keuangan) adalah variabel yang tidakterukur. *leh karenanya kita membutuhkan indikator untuk merepresentasikan kedua

    variabel tersebut.1ecara teori, jika penggunaan dana efektif, maka akan tercermin melaluitingginyabaiknya nilai !'*, 8'*, 9#'*, $!'* dan '!'!. Demikian juga jika

    kinerja keuangan baik, akan tercermin melalui tingginyabaiknya nilai *! dan

    *2. *leh karenanya, diagram mengenai hubungan ini dapat diberikan sebagaiberikut:

    &

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    3/48

    Keterangan:!'* 4 penjualanrata6rata piutang

    8'* 4 ""rata6rata persediaan

    9#'* 4 penjualanrata6rata modal kerja$!'* 4 penjualanaktiva tetap

    '!'! 4 penjualantotal aktiva

    *! 4 penerimaan setelah pajaktotal aktiva*2 4 penerimaan setelah pajakmodal sendiri

    2$2K'8$ 4 2fektivitas penggunaan dana

    K820! 4 Kinerja keuangane 4 error

    "ada dasarnya diagram diatas sama dengan regresi sederhana biasa yang

    melihat pengaruh satu variabel independen terhadap variabel dependen. amunperbedaannya adalah variabel6variabel tersebut adalah variabel unobserved yang

    diukur dengan berbagai indikator. *leh karena itu, teknik regresi biasa tidak dapat

    digunakan untuk mengestimasi model tersebut.1elain itu, dari diagram tersebut terlihat bah7a, di setiap pengukuran indikator

    pasti terdapat kesalahan yang dinamakan dengan kesalahan pengukuran

    (measurement error). 1elain itu juga terdapat kesalahan struktural (error yangdiperlihatkan pada variabel dependent) sebagai akibat tidak masuknya semua variabel

    yang mempengaruhi variabel dependen (kinerja keuangan) ke dalam model. 8ni

    dinamakan dengan kesalahan struktural (structural error).12M memungkinkan kita untuk menguji hubungan antara variabel laten (antara

    efektivitas penggunaan dana dengan kinerja keuangan) sehingga kita dapat menguji

    teori. 1elain itu, secara simultan, 12M juga menguji indikator6indikatornya sehingga

    kita dapat menilai kualitas pengukuran. Dengan demikian kita dapat menentukanapakah efektivitas penggunaan dana berpengaruh terhadap !'* (misalnya),

    -

    e

    e

    e

    e

    e

    e

    ee

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    4/48

    seberapa besar pengaruhnya dan seberapa baik !'* dapat dijadikan indikator untuk

    variabel efektivitas penggunaan dana.

    1.&. Be'erapa De(!n!s! #an Konsep )erka!t

    . +ariabel eksogen: adalah variabel yang nilainya tidak dipengaruhiditentukan olehvariabel lain di dalam model setiap variabel eksogen selalu variabel independen

    &. +ariabel endogen: adalah variabel yang nilainya dipengaruhiditentukan oleh

    variabel lain di dalam model. Dikenal juga dengan istilah variabel dependen-. Konstruk 5aten+ariabel 5aten+ariabel ;nobserved: adalah variabel yang tidak

    dapat diukur secara langsung dan memerlukan beberapa indikator atau proksi

    untuk mengukurnya.

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    5/48

    BAB II. PEN*+PERASIAN PR+*RA" LISREL

    Dalam operasinya, "rogram 58125 membutuhkan input data dan input file(perintah). ;ntuk menyiapkan input data, 58125 menyediakan program "2581

    dan untuk menyiapkan input file, 58125 menyediakan program 18M"581 sebagai

    bahasa perintah."ada dasarnya selain menggunakan "2581, input data untuk 58125 juga dapat

    ditulis dengan te>t documen. Demikian juga untuk input file, selain melalui 18M"581

    juga dapat disiapkan melalui bahasa 58125 itu sendiri. amun demikian, alternatif

    tersebut tidak dianjurkan karena sulit untuk dioperasionalkan. *leh karenanya, padabab ini akan diuraikan tahapan6tahapan persiapan input data hanya dengan "2581

    dan input file (perintah) hanya dengan 18M"581.

    2.1. "EN,IAPKAN INPU) DA)A $Program PRELIS%

    "2581 adalah program suplemen dari paket program 58125 ?. "2581 dapatmenyimpan data mentah yang sebelumnya disimpan pada berbagai macam program

    seperti 1"11, Ms 2@#25, 1!1, data te>t, dan lain sebagainya.

    58125 hanya dapat menjalankan model dari data mentah yang disimpan dalam"2581 atau te>t document. 1ehingga setiap data mentah yang disimpan pada

    program yang lain harus disimpan terlebih dahulu kedalam "2581.

    1elain untuk menyimpan data, "2581 juga dapat digunakan untuk melakukan

    manipulasi data dan manajemen data serta memberikan deskripsi a7al dari data.

    2.1.1. "en-!mpan Data

    !le #ar! SPSS

    /uka program 58125, kemudian klikFiledan klikImport Data in Free Format.

    =

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    6/48

    !kan muncul kotak dialog Open Data File.

    "adaLook in, pilih folder tempat data disimpan. "adaFiles of Typepilih SPSS forWindows (*sa!). "adaFile "amepilih nama file. Kemudian klik O#.

    1ecara langsung file data analisis faktor (dalam gambar diatas) yang disimpan padaprogram 1"11 juga akan disimpan dalam bentuk "2581.

    A

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    7/48

    !le #ar! "s E/0EL

    /uka program 58125, kemudian klikImport E$ternal Data ini Ot%er Formats

    !kan muncul kotak dialog berjudulInp&t Data 'ase. "adaDri!es, pilih drive tempat

    data disimpan. "adaDiretoriespilih folder tempat data disimpan. #ari E$el pada

    List Files of Type. "adaFile "amepilih nama file. Kemudian klik O#.

    B

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    8/48

    !kan muncul kotak SpreadS%eet raerberikut:

    Klik Data +rea, kemudian blok seluruh data. Kemudian klik ,ariale "ames dan

    blok nama variabel. Kemudian klik O#.

    ?

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    9/48

    !kan muncul kotak dialogFile Sa!e +s, yang meminta kita untuk menyimpan datadalam format "2581. 1ecara langsung file data yang disimpan pada program 2>cel

    juga akan disimpan dalam bentuk "2581.

    C

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    10/48

    2.1.2. "enentukan en!s Data

    0enis data dalam 58125 umumnya dibagi & yaitu dari continous dan data

    ordinal. Data dikatakan continous jika memiliki kategori lebih dari =. 1ebaliknya,dikatakan data ordinal.

    ;ntuk menentukan jenis data klikDatakemudianDefine ,ariales, maka akan

    muncul tampilan

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    11/48

    1etelah itu klik nama variabel dan klik ,ariale Type, akan muncul kotak dialog

    berikut:

    'entukan jenis data. 0ika seluruh data akan diperlakukan sama, klik+pply to all.

    2.1.&. "em'uat "atr!ks 0oar!ance #an correlat!ons

    8nput data pada 58125 dapat berupa data mentah maupun matriks covariance dan

    matriks korelasi. 0ika ingin mempublikasikan hasil penelitian pada jurnal ilmiah, kitatidak mungkin menyediakan data mentah. 1olusinya adalah dengan memberikan data

    matriks covariance atau matriks korelasi.

    "em'uat "atr!ks 0oar!ance

    1etelah data mentah disimpan dalam "2581, klik O&tp&t Options pada bagian

    Statistis.

    !kan muncul kotak dialog berikut:

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    12/48

    "ada moment matri$pilih o!arianes, kliksa!e to file, kemudian tulis namafile untuk menyimpan matriks kovarians tersebut. Kemudian klik O#. Dalam contoh

    diatas data disimpan pada partisi hardisk D dengan nama file data.cov

    Data matriks kovarians akan tersimpan dalam format te>t documen. $ile tersebutdapat dibuka dengan program otepad (bagian program 9indo7s).

    "em'uat "atr!ks korelas!

    Matriks korelasi dibagi dua yaitu :. Matriks korelasi continous yang dihasilkan dari data continous. ;ntuk jenis

    ini "2581 akan menghasilkan matriks korelasinya dalam bentuk "earsonEs#orrelation.&. Matriks korelasi ordinal yang dihasilkan dari data ordinal. ;ntuk jenis ini

    "2581 akan menghasilkan matriks korelasinya dalam bentuk "olychoric

    #orrelation.Dalam 58125, data yang memiliki kategori lebih dari = dikategorikan sebagai data

    continous, sebaliknya jika kurang dari = secara otomatis dikategorikan sebagai data

    ordinal. Kita dapat merubah data ordinalinterval menjadi continous, tetapi tidak

    sebaliknya.'erdapat empat jenis matriks korelasi untuk data ordinal

    . "olychoric: matriks korelasi yang seluruh variabel memiliki skala ordinal dan

    juga diperlakukan sebagai ordinal&. 'etrachoric: matriks korelasi dimana seluruh variabel memiliki skala

    dichotomous (variabel dummy dan )

    -. "olyserial: matriks korelasi dimana variabel memiliki skala ordinal dan jugaskala interval, yang diperlakukan sebagai ordinal.

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    13/48

    ;ntuk membuat matrik korelasi adalah sebagai berikut:

    1etelah data mentah disimpan dalam "2581, klik O&tp&t Options pada bagian

    Statistis. !kan muncul tampilan berikut:

    "ada moment matri> pilih -orrelations, kliksa!e to file, kemudian tulis namafile untuk menyimpan matriks korelasi tersebut. Kemudian klik *K. Dalam contoh

    diatas data disimpan pada partisi hardisk D dengan nama file data&.cor

    Data matriks korelasi akan tersimpan dalam format te>t documen. $ile tersebut dapatdibuka dengan program otepad (bagian program 9indo7s).

    "em'uat As-mtot!c 0oar!ance "atr!3

    !symtotic #ovariance Matri> merupakan perhitungan matriks varians dankovarians yang dihitung berdasarkan data yang berdistribusi tidak normal. Matriks ini

    umumnya digunakan untuk metode 9eigthed 5east 13uare (951). 1elain itu,

    asymptotic covariance matri> juga digunakan bersamaan dengan penggunaanpolychoric matri>.

    ;ntuk membuat !symtotic #ovariance Matri> adalah sebagai berikut:

    1etelah data mentah disimpan dalam "2581, klik O&tp&t Optionspada bagianStatistis. !kan muncul tampilan berikut:

    -

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    14/48

    Klik 1ave to file pada !symptotic #ovariance Matri>, kemudian tulis nama file

    tempat penyimpanan di ba7ahnya. Kemudian klik *K. Dalam contoh diatas datadisimpan pada partisi hardisk D dengan nama file data-.acm

    Data matriks asymtotic covariance akan tersimpan dalam format te>t

    document. $ile tersebut dapat dibuka dengan program otepad (bagian program9indo7s), namun demikian nilainya tidak dapat dibaca dengan otepad. 'etapi file

    tersebut tetap memiliki nilai dan dapat dipergunakan untuk analisis.

    2.2. "EN,IAPKAN INPU) ILE4PERIN)AH $Program4Ba5asa SI"PLIS%

    /uka program 58125, kemudian klik Filedan klik e7. !kan muncul tampilanberikut:

    Kemudian klik SIMPLIS Pro.et, dan klik O#. !kan muncul kotak dialog Sa!e +s.

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    15/48

    "ada Sa!e in, pilih folder tempat data disimpan. "ada Sa!e of Type pilih SIMPLIS

    Pro.et (*sp.). "adaFile "amepilih nama file. Kemudian klik Sa!e. !kan muncul

    tampilan kosong berikut tempat untuk menginputmenulis perintah

    =

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    16/48

    Struktur Penul!san Per!nta5 pa#a Program S!mpl!s

    1ynta> dan aturan6aturan yang sering digunakan dalam input file 18M"581 sebagai

    berikut: (synta> lainnya selain yang diberikan di ba7ah ini, akan diberikan bersamaandengan contoh aplikasi pada bab6bab berikutnya)

    1. Baris Judul

    /aris pertama pada input file dapat digunakan sebagai baris judul. 1etiap

    keterangan pada baris pertama akan diperlakukan sebagai baris judul kecuali 58125

    menemukan dua hal berikut:

    /aris yang dimulai dengan kata *bserved +ariables atau 5abels yang merupakan

    baris perintah pertama dalam input file 18M"581

    /aris yang dua karakter (huruf) pertamanya dimulai dengan D!, Da, d! atau da,

    yang merupakan baris perintah pertama dalam input file 18M"581

    2. Variabel Observed

    1etelah baris judul, baris selanjutnya adalah observed variables, yangmerupakan variabel yang memiliki nilai pada input data.

    /aris ini harus dilakukan jika input data adalah matriks kovarians atau matriks

    korelasi atau data mentah yang disimpan dalam file te>t.

    /aris ini tidak diharuskan jika input data menggunakan data mentah yang

    disimpan dalam program "2581."enulisan observed variables dengan memberikan spasi antar variabel. #ontoh:

    Oser!ed ,ariales /0 /1 /2 30 31

    3. Data

    1etelah baris observed variables, baris selanjutnya adalah penjelasan unuk input

    data. Dalam 58125 input data dapat berupa data mentah, Matriks kovarians,Matriks kovarias dan means, Matriks korelasi,Matriks korelasi dan standar deviasi,

    Matriks korelasi, standar deviasi dan means. "ada seluruh macam format input data

    tersebut, asymptotic covariance matri> juga dapat ditambahkan pada input data.;ntuk membaca data, perintahnya adalah sebagai berikut:

    ;ntuk Data mentah

    4aw Data from file 5nama file6

    Matriks kovarians

    -o!ariane Matri$ from file 5nama file6 Matriks kovarians dan means

    -o!ariane Matri$ from file 5nama file6

    Means from file 5nama file6

    Matriks korelasi

    -orrelations Matri$ from file 5nama file6

    Matriks korelasi dan standar deviasi

    A

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    17/48

    -orrelations Matri$ from file 5nama file6

    Standard De!iations from file 5nama file6

    Matriks korelasi, standar deviasi dan means-orrelations Matri$ from file 5nama file6Standard De!iations from file 5nama file6

    Means from file 5nama file6

    !symptotic #ovariance Matri>

    +symptoti -o!ariane Matri$ from file 5nama file6

    !symptotic +ariances Matri>

    +symptoti ,arianes Matri$ from file 5nama file6

    4. Ukuran Sampel

    ;kuran sampel perlu dituliskan jika input data bukan berupa data mentah. #ontoh

    penulisannya sebagai berikut:Sample si7e 8 002

    5. Variabel Laten atau Unobserved

    ;ntuk menuliskan nama variabel laten dapat menggunakan Latent ,ariales atau9noser!ed ,ariales. ama variabel laten tidak boleh sama dengan variabel

    observed. #ontoh penulisan:

    Latent ,ariales: komitmen kep&asan kiner.a

    . !elations"ips #"ubun$an%

    1etelah baris variabel laten, baris selanjutnya adalah baris hubungan. 0udul

    untuk baris ini dapat ditulis sebagai elationships, elations atau 23uations. 0uduljuga boleh tidak dituliskan.

    "enulisan hubungan bisa menggunakan persamaan (tanda 4) berikut:

    ,ariael dependen 8 !ariael independenIndikator 8 !ariael laten

    "enulisan hubungan juga bisa dilakukan dengan menggunakan path (jalur) berikut:,ariael independen ; !ariael dependen

    ,ariael laten ; indikator

    /aik dengan menggunakan persamaan maupun menggunakan path, penulisanvariabel dapat dilakukan secara simultan (beberapaseluruh variabel dituliskan secara

    bersamaan). /erkaitan dengan ini, penulisannya dapat dilakukan dengan versi pendekatau versi panjang. #ontoh:

    B

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    18/48

    +ersi panjang +ersi "endek

    4elations%ips

    /0 /1 /2 /< 8 kiner.a

    4elations%ips

    /0 = /< 8 kiner.a4elations%ips

    kiner.a ; /0 /1 /2 /pected #hanges untuk sementara diabaikan

    sampai pada pembahasan yang terkait dengan hal tersebut.

    &-

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    24/48

    BAB I6. APLIKASI PR+*RA" LISREL PADA PA)H ANAL,SIS

    !nalisis jalur ("ath !nalysis) merupakan teknik statistik yang digunakan untukmenguji hubungan kausal antara dua atau lebih variabel. !nalisis jalur berbeda

    dengan teknik analisis regresi lainnya, dimana pada analisis jalur memungkinkan

    pengujian dengan menggunakan variabel mediatinginterveningperantara (misalnya@L G L )

    Dengan menggunakan data NkerjaO yang digunakan sebelumnya, misalnya kita

    membentuk model sebagai berikut:

    $% & ,% , ,. $

    $ & ,% ,.

    Gang berarti bah7a gaji sekarang (G) selain dipengaruhi oleh pendidikan (@),masa kerja sekarang (@&), masa kerja sebelumnya (@-), juga dipengaruhi oleh gaji

    a7al bekerja (G&). %aji a7al bekerja (G&) itu sendiri juga dipengaruhi oleh

    pendidikan (@) dan masa kerja sebelumnya (@-).

    8nput untuk menjalankan persamaan tersebut adalah sebagai berikut:

    +nalis Path Dengan Menggunakan LISREL

    Raw Data from file 'D:\Data Pelatihan LISREL-ED\s!ss\ker"a#!sf'

    Relationshi!s

    $% & ()S*+) ,% , ,. $

    $ & ()S*+)* ,% ,.

    Path Diagram

    (!tions: SS EAEnd of Pro/lem

    #atatan: perintah Option: SS, digunakan untuk menampilkan nilai standardiFed

    hubungan antar variable. 0ika perintah ini tidak digunakan, maka yang akan

    ditampilkan hanya nilai unstandariFed (tetapi nilai standardiFed tetap bias dilihat pada

    path diagram). *ption: 2$ digunakan untuk menampilkan effect decomposition(komposisi pengaruh).

    Dengan input tersebut, 58125 menghasilkan estimasi regresi unstandariFed berikut:

    $% & - %#9% %#88;$ 7#798;,% 7#7%9;, - 7#77%8;,.< Error0ar#& 7#44 < R= &7#5%

    >7#..? >7#743? >7#7%9? >7#77.6? >7#777.4? >7#7.9?

    -6#3 .7# 6#79 6#8. -6#3% %4#..

    $ & - 7#33 7#%3;,% 7#77%9;,.< Error0ar#& 7#.6 < R= & 7#64

    >7#%6? >7#7738? >7#7778? >7#7?

    -9#35 %3#67 9#%8 %4#..

    Dari output tersebut terlihat bah7a semua variabel pada taraf berpengaruh

    signifikan, baik terhadap G maupun G&.

    &

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    25/48

    1elanjutnya, output covariance matri> untuk independent variables dan latent

    variables diberikan sebagai berikut. 8nterpretasinya sama dengan kasus sebelumnya.

    o0arian1e Matri2 of Inde!endent @aria/les

    ,% , ,.

    -------- -------- --------

    ,% 5#.

    >7#46?

    %4#..

    , %#.5 %7%#

    >%#.6? >9#97?

    %#7. %4#..

    ,. -89#%6 .#%. %73.5#5

    >%6#.4? >65#46? >8%.#4.? -4#.7 7#79 %4#..

    o0arian1e Matri2 of Latent @aria/les

    $% $ ,% , ,.

    -------- -------- -------- -------- --------

    $% #36

    $ %#%3 7#9

    ,% .#4 %#66 5#.

    , #%3 7#9 %#.5 %7%#

    ,. -%8#6% .#8 -89#%6 .#%. %73.5#5

    1elanjutnya, sebagian output oodness of Ait Statisti1s diberikan diba7ah ini:

    oodness of Ait Statisti1s

    Degrees of Areedom & %

    Minimum Ait Aun1tion hi-SCuare & #6% >P & 7#%?

    Model memiliki fit yang sangat baik karena memiliki nilai probabilitas yang tidaksignifikan (p6value 4 ,& #hi613uare 4 &,

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    26/48

    *utput /2'! adalah output 58125 yang berupa matriks hubungan antara sesame

    variable endogen. /agian kolom adalah variable endogen independent dan bagian

    baris adalah variable endogen dependent. Dari output tersebut diketahui nilaistandardiFed pengaruh antara G& terhadap G adalah ,?.

    +MM+

    ,% , ,.

    -------- -------- --------

    $% 7#%% 7#73 -7#%%

    $ 7#93 - - 7#

    *utput %!MM! adalah output 58125 yang berupa matriks pengaruh

    (standardiFed) antara variable eksogen (independent) terhadap variable endogen(dependen). /agian kolom adalah variable eksogen (independent) dan bagian baris

    adalah variable endogen (dependent).orrelation Matri2 of $ and ,

    $% $ ,% , ,.

    -------- -------- -------- -------- --------

    $% %#77

    $ 7#55 %#77

    ,% 7#99 7#9. %#77

    , 7#%. 7#7. 7#74 %#77

    ,. -7#%7 7#74 -7#4 7#77 %#77

    *utput diatas adalah matrik korelasi antara variable yang dianalisis. *utput ini hanya

    akan ditampilkan jika ada perintah *ption: 11

    PSI

    )ote: *his matri2 is diagonal#

    $% $

    -------- --------

    7#%3 7#44

    *utput "18 menampilkan output mengenai measurement error (perhatikan hanyauntuk variable endogen) dimana error telah distandarisasi. G memiliki measurement

    error ,C dan G& sebesar ,==.

    Regression Matri2 $ on , >Standardied?

    ,% , ,.

    -------- -------- --------

    $% 7#98 7#73 7#78

    $ 7#93 - - 7#

    Karena variable6variabel yang dianalisis adalah variable observed dan tidak latent,

    maka output di atas adalah output gabungan sebelumnya yaitu output /2'! dan%!MM!.

    &A

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    27/48

    1elanjutnya, berdasarkan perintah *ption: 2$, 58125 memberikan output berikut:

    *otal Effe1ts of , on $

    ,% , ,.

    -------- -------- --------

    $% 7#67 7#7 7#77

    >7#7? >7#77? >7#77?

    %5#3. 6#8. #7.

    $ 7#%3 - - 7#77

    >7#7%? >7#77?

    %3#67 9#%8

    *utput diatas memberikan pengaruh total antara variable eksogen terhadap variable

    endogen. "engaruh total ini merupakan penjumlahan dari pengaruh langsung (lihat

    output estimasi regresi unstandariFed sebelumnya) dengan pengaruh tidak langsung(lihat output di ba7ah ini). Misalnya pengaruh total @ terhadap G sebesar ,

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    28/48

    *utput diatas memberikan pengaruh total variable endogen terhadap variable

    endogen. "engaruh total G& terhadap G sama dengan pengaruh langsungnya. Karena

    hubungan antara G& dan G adalah langsung dan tidak memiliki hubungan tidaklangsung.

    Standardied *otal and Indire1t Effe1ts

    Standardied *otal Effe1ts of , on $

    ,% , ,.

    -------- -------- --------

    $% 7#98 7#73 7#78

    $ 7#93 - - 7#

    Standardied Indire1t Effe1ts of , on $

    ,% , ,.

    -------- -------- --------

    $% 7#49 - - 7#%5

    $ - - - - - -

    Standardied *otal Effe1ts of $ on $

    $% $

    -------- --------

    $% - - 7#5%

    $ - - - -

    'ampilan output diatas sama dengan tampilan sebelumnya, hanya ini merupakan

    pengaruh yang telah standariFed (yang diturunkan dari estimasi nilai standariFed).

    &?

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    29/48

    BAB 6. APLIKASI PR+*RA" LISREL PADA "+DEL PEN*UKURAN

    DAN ANALISIS AK)+R

    ;ntuk aplikasi program 58125 pada model pengukuran dan analisis faktor

    akan digunakan data mentah pada file NbankO. Data pada file tersebut adalah data dari

    responden nasabah bank untuk mengukur mengenai keyakinan nasabahmengenai kualitas pelayanan bank. ;ntuk mengukur keyakinan kualitas pelayanan

    bank tersebut dikembangkan dua dimensi kualitas pelayanan yaitu dimensi fisik dan

    dimensi non6fisik. ;ntuk dimensi fisik digunakan tiga indikator pengukuran danuntuk dimensi non6fisik dikembangkan lima indikator pengukuran. 8ndikator6

    indikator tersebut ditanyakan kepada responden dengan menggunakan pengukuran

    skala likert 6=, mulai dari sangat tidak setuju sampai sangat setuju. incian indikatorsebagai berikut:

    In#!kator Perseps! Kual!tas Pela-anan D!mens! Kual!tas Pela-anan

    @ 1aya tidak kha7atir menggunakan fasilitas

    !'M karena terjamin aman.

    $isik

    @& 1aya tidak ragu memarkirkan kendaraan,

    karena yakin akan keamanannya

    @- 1aya tidak ragu datang ke bank pada jam

    padat, karena yakin ruangan tunggunya

    cukup untuk menampung nasabah yang

    ada

    @< 1aya tidak yakin akan keakuratan dan

    keterandalan pelayanan bank sesuai

    dengan yang dijanjikan.

    on$isik

    @= 1aya t idak yakin bank akan memberikan

    bantuan pelayanan dengan segera jika saya

    ada masalah yang berkaitan dengan bank

    @A 1aya tidak yakin dengan kemampuan

    pega7ai bank dalam mengatasi masalahsaya yang berkaitan dengan bank

    @B

    1aya tidak yakin bank memiliki kepedulian

    dan perhatian personal yang tinggi kepada

    saya

    &C

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    30/48

    "enulisan input untuk menjalankan model tersebut adalah sebagai berikut:

    Measurement Model

    Raw Data from file 'D:\Data !elatihan lisrel-hed\s!ss\/ank#!sf'Latent @aria/les AISI )()AISI

    Relationshi!s

    ,% - ,. & AISI

    ,6 - ,8 & )()AISI

    Path Diagram< t0&%7

    End of Pro/lem

    "erhatikan, pada baris ketiga kita sebutkan nama variabel laten (unobserved

    variable), yang menunjukkan dua dimensi kualitas pelayanan yang akan diukur.

    "erhatikan penulisan persamaan pada baris keempat dan kelima yang berbeda dengancontoh6contoh sebelumnya, karena adanya variabel laten. 8ndikator berada di sebelah

    kiri tanda sama dengan, sedangkan variabel laten di sebelah kanan. "erhatikan jugapenulisan tanda strip (6) diantara indikator, yang berarti Nsampai denganO. "enulisan

    baris kelima (demikian juga untuk baris keenam) sebenarnya adalah ringkasan dari:@ 4 $818K

    @& 4 $818K

    @- 4 $818KGang berarti variabel laten $818K berpengaruh terhadap indikator @, @& dan @-.

    "erhatikan penulisan perintah path diagram yang diikuti dengan kata6kata

    tv4. "erintah ini meminta 58125 untuk menguji (menandai) output path diagramdengan tingkat signifikansi . (0ika tidak dituliskan, default 58125 adalah =).

    8nput tersebut akan memberikan estimasi mengenai hubungan antara indikator

    dengan variabel laten, atau dengan kata lain, kita ingin menguji validitas indikatordalam merefleksikan variabel laten (unobserved).

    Measurement ECuations

    ,% & 7#5;AISI< Error0ar#& 7#8% < R= & 7#733

    >7#%6? >7#%?

    %#3. 4#39

    , & 7#7;AISI< Error0ar#& 7#34 < R= & 7#7774

    >7#%6? >7#%.?

    7#%9 8#78

    ,. & 7#6.;AISI< Error0ar#& 7#53 < R= & 7#%8 >7#7? >7#7?

    #%% 6#44

    ,6 & - 7#7.3;)()AISI< Error0ar#& %#7% < R= & 7#77%4

    >7#%.? >7#%6?

    -7#3 8#79

    ,4 & - 7#.6;)()AISI< Error0ar#& 7#93 < R= & 7#%4

    -

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    31/48

    >7#%? >7#%%?

    -#3% 9#%6

    ,9 & - 7#66;)()AISI< Error0ar#& 7#8% < R= & 7# >7#%.? >7#%.?

    -.#6 4#68

    ,8 & - 7#99;)()AISI< Error0ar#& 7#46 < R= & 7#64

    >7#%9? >7#%3?

    -6#4 #59

    Dengan menggunakan J 4 , nilai t6tabel df4CC adalah ,AA. 8ni berarti dari

    output diatas dapat diketahui bah7a yang tidak signifikan adalah indicator @& yang

    merupakan indicator $818K dan @< sebagai indicator *$818K. Kedua indicator itujuga memberikan nilai & paling kecil. ilai & pada masing6masing persamaan,

    biasanya diinterpretasikan sebagai reliabilitas indicator. 1ebaliknya, indicator6indikator lainnya terbukti cukup baik dalam merepresentasikan variable laten.

    Dari output juga dapat disimpulkan bah7a dari ketiga indicator $818K, indicator@- merupakan indicator yang paling reliable, sedangkan dari lima empat indicator

    *$818K, indicator @B yang paling reliable.

    oodness of Ait Statisti1s

    Degrees of Areedom & %.

    Minimum Ait Aun1tion hi-SCuare & %%#75 >P & 7#97?

    Model memiliki fit yang sangat baik karena memiliki nilai probabilitas yang

    tidak signifikan (p6value 4 ,A #hi613uare 4 ,? dengan df 4 -). #atatan: modelyang fit seharusnya memiliki nilai p yang tidak signifikan (lebih besar dari ,=).

    Karena model pengukuran di atas memiliki fit yang sangat baik, maka kitadapat menggunakan nilai estimasi (loading) sebagai koefisien validitas. Dengan

    demikian, karena @- memiliki nilai loading yang paling besar (sebesar ,7#.4?

    -#.%

    Dua variable independent (eksogen) secara default 58125 diasumsikan saling

    berkorelasi, maka output 58125 juga menampilkan nilai korelasinya. ilai korelasi

    -

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    32/48

    antara $818K dan *$818K adalah 6,?& dengan standar error ,-= dan nilai t4

    6&,- (signifikan pada J 4 =).

    8nformasi korelasi dan standar error ini berguna untuk mengetahui apakah sebenarnyamodel cocok menggunakan satu variable laten saja atau dua variable laten. Dengan

    kata lain, kita dapat membuktikan apakah dari tujuh indicator tersebut, sebaiknya

    dipecah dalam dua dimensi ($818K dan *$818K) atau menjadi satu dimensi saja.Karena korelasinya cukup kuat, maka dapat kita simpulkan sebaiknya model

    menggunakan satu dimensi saja.

    *utput path diagram yang menampilkan koefisien estimasi dari kasus kita sebagai

    berikut:

    *utput path diagram yang menampilkan nilai t dari kasus kita sebagai berikut:

    -&

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    33/48

    /erkaitan dengan model pengukuran dan analisis faktor, berikut ini diberikan satu

    contoh lagi, dengan penekanan pembahasan pada teknik modifikasi model dalam

    analisis faktor jika model fit tidak baik. #ontoh berikut ini menggunakan data mentahpada file Nanalisis faktorO. Data ini hanya merupakan data hipotetik.

    Misalnya kita memiliki dua faktor yaitu $!K'* dan $!K'*&. !sumsikan

    masing6masing faktor tersebut akan diukur melalui tiga indikator. $!K'* diukur

    melalui indikator @, @& dan @- dan $!K'*& diukur melalui @

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    34/48

    8nput untuk model diatas adalah sebagai berikut:

    Aa1tor +nalFsis

    Raw Data from file 'D:\Data !elatihan lisrel-hed\s!ss\analisis faktor#!sf'Sam!le Sie & %44

    Latent @aria/les A+*(R% A+*(R

    Relationshi!s

    ,% - ,. & A+*(R%

    ,6 - ,9 & A+*(R

    )um/er of De1imals & .

    Gide Print

    Print Residuals

    Path Diagram

    End of Pro/lem

    !da tambahan dua elemen baru dalam baris perintah yaitu:)um/er of De1imals & .

    Gang memerintahkan 58125 untuk menampilkan output dengan tiga desimal dibelakang koma (default 58125 dua desimal).Gide Print

    Gang memerintahkan 58125 untuk menampilkan output dengan -& karakter

    perbaris (default 58125 ? karakter)Print Residuals

    Gang memerintahkan 58125 untuk menampilkan residual

    Dengan perintah6perintah tersebut diatas, 58125 menghasilkan persamaan

    pengukuran sebagai berikut:

    Measurement ECuations

    ,% & 7#99;A+*(R%< Error0ar#& 7#3. < R= & 7#.

    >7#%79? >7#%..?

    9#95 9#349

    , & 7#58.;A+*(R%< Error0ar#& 7#99% < R= & 7#4.9

    >7#%%7? >7#%68?

    8#344 6#65%

    ,. & 7#439;A+*(R%< Error0ar#& 7#5.% < R= & 7#33

    >7#7358? >7#%%9?

    9#7.3 8#%4.

    ,6 & 7#.65;A+*(R< Error0ar#& 7#588 < R= & 7#%% >7#75%%? >7#%7%?

    6#55 5#98

    ,4 & %#55;A+*(R< Error0ar#& 7#.. < R= & 7#5.8

    >7#733%? >7#%.7?

    %#333 #634

    ,9 & %#%46;A+*(R< Error0ar#& 7#%% < R= & 7#59.

    -

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    35/48

    >7#7587? >7#%7.?

    %.#99 #797

    1eluruh indicator tersebut signifikan pada taraf atau =. 1eluruh error variancejuga signifikan pada tarf atau =, dengan & berkisar antara ,& sampai ,?A-.

    'etapi jika diliha dari goodness of fit berikut ini, ternyata model tidak fit#

    oodness of Ait Statisti1s

    Degrees of Areedom & 5

    Minimum Ait Aun1tion hi-SCuare & 94#5% >P & 7#77?

    #hi613uare sebesar A=,?& dengan derajat bebas ? dan nilai p yang signifikan,mengindikasikan model tidak fit. Dalam konteks ini, ada dua alternatif. Melakukan

    penelitian ulang atau memodifikasi model. 'entu saja pilihan yang lebih logis adalah

    memodifikasi model, asal terdapat justifikasi teori yang kuat untuk modifikasi modeltersebut.

    "erintahPrint resid&aldalam input kita sebelumnya dapat memberikan kita informasi

    mengenai penyebab tidak fitnya model. *utput6output 58125 di ba7ah ini dapat

    digunakan sebagai pemandu untuk menganalisis penyebab tidak fitnya model.

    o0arian1e Matri2

    ,% , ,. ,6 ,4 ,9

    -------- -------- -------- -------- -------- --------

    ,% %#.9%

    , 7#98 %#6.

    ,. 7#..8 7#648 %#%59

    ,6 7#68% 7#69% 7#64. 7#335 ,4 7#6.3 7#9%7 7#48. 7#.37 %#35

    ,9 7#% 7#4 7#9% 7#679 %#637 %#46.

    Aitted o0arian1e Matri2

    ,% , ,. ,6 ,4 ,9

    -------- -------- -------- -------- -------- --------

    ,% %#.9%

    , 7#485 %#6.

    ,. 7#.36 7#47 %#%59

    ,6 7#%. 7#%84 7#%%3 7#335

    ,4 7#637 7#969 7#66% 7#665 %#35

    ,9 7#6.3 7#483 7#.34 7#67% %#659 %#46.

    Aitted Residuals

    ,% , ,. ,6 ,4 ,9

    -------- -------- -------- -------- -------- --------

    ,% 7#777

    , 7#736 7#777

    ,. -7#748 -7#79. 7#777

    ,6 7#..5 7#58 7#..6 7#777

    -=

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    36/48

    ,4 -7#74% -7#7.9 7#%.% -7#745 7#777

    ,9 -7#%3 -7#748 7#9 7#776 7#776 7#777

    SummarF Statisti1s for Aitted Residuals

    Smallest Aitted Residual & -7#%3

    Median Aitted Residual & 7#777

    Largest Aitted Residual & 7#..5

    *utput dengan judul o0arian1e Matri2secara statistik juga dikenal dengan istilah

    1ample #ovariance Matri> (yang merupakan tampilan default dari 58125). *utputdengan judul Aitted o0arian1e Matri2 merupakan estimasi program dalam

    memprediksi covariance matri> model penelitian yang diajukan. "engurangano0arian1e Matri2 dengan Aitted o0arian1e Matri2menghasilkan output Aitted

    Residuals.

    1uatu model dikatakan fit jika matriks residualnya (Aitted Residuals) adalah nol(mendekati nol). 1edangkan model dikatakan memiliki fit yang sangat buruk apabilamatriks residualnya sangat besar.

    /erdasarkan hal tersebut, terlihat bah7a residual kovarians yang terbesar adalah

    antara @ dan @< yaitu ,--?, sehingga diperoleh kesimpulan bah7a @ dan @pected #hange) juga

    divisualisasikan oleh 58125 dalam bentuk path diagram berikut:

    -?

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    39/48

    /erikut ini diberikan cara mengoperasikan 58125 untuk memodifikasi model#ontoh untuk modifikasi tipe a dari kasus kita diatas. 8nputnya dapat ditulis:

    Aa1tor +nalFsis

    Raw Data from file 'D:\Data !elatihan lisrel-hed\s!ss\analisis

    faktor#!sf'Sam!le Sie & %44

    Latent @aria/les A+*(R% A+*(R

    Relationshi!s

    ,% - ,. & A+*(R%

    ,. ,6 - ,9 & A+*(R

    )um/er of De1imals & .

    Gide Print

    Print Residual

    Path Diagram

    End of Pro/lem

    1ebagian outputnya dapat dilihat sebagai berikut:

    Measurement ECuations

    ,% & 7#964;A+*(R%< Error0ar#& 7#364 < R= & 7#.74

    >7#%%8? >7#%65?

    4#4 9#67.

    , & %#76;A+*(R%< Error0ar#& 7#..9 < R= & 7#896

    >7#%68? >7#98?

    8#798 %#9%

    -C

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    40/48

    ,. & 7#57;A+*(R% 7#.3.;A+*(R< Error0ar#& 7#543 < R= & 7#89

    >7#%79? >7#7395? >7#%7.?

    #94% 6#79. 5#.95

    ,6 & 7#.65;A+*(R< Error0ar#& 7#588 < R= & 7#%

    >7#7574? >7#%7%?

    6#.9 5#93

    ,4 & %#64;A+*(R< Error0ar#& 7#6. < R= & 7#85

    >7#735? >7#%%8?

    %#988 .#93.

    ,9 & %#%36;A+*(R< Error0ar#& 7#%%8 < R= & 7#36

    >7#7567? >7#735?

    %6#%5 %#%36

    orrelation Matri2 of Inde!endent @aria/les

    A+*(R% A+*(R

    -------- --------

    A+*(R% %#777

    A+*(R 7#63 %#777

    >7#753?

    6#57

    oodness of Ait Statisti1s

    Degrees of Areedom & 8

    Minimum Ait Aun1tion hi-SCuare & 4#6.4 >P & 7#77?

    Aa1tor +nalFsis

    Aitted o0arian1e Matri2

    ,% , ,. ,6 ,4 ,9

    -------- -------- -------- -------- -------- --------

    ,% %#.9%

    , 7#98 %#6.

    ,. 7#53 7#695 %#%59

    ,6 7#739 7#%49 7#%83 7#335

    ,4 7#.64 7#448 7#9.3 7#6.6 %#35

    ,9 7#..7 7#4.6 7#9%. 7#6%9 %#658 %#46.

    Aitted Residuals

    ,% , ,. ,6 ,4 ,9-------- -------- -------- -------- -------- --------

    ,% 7#777

    , 7#777 7#777

    ,. 7#765 -7#7%7 7#777

    ,6 7#.86 7#.74 7#86 7#777

    ,4 7#736 7#74. -7#798 -7#766 7#777

    ,9 -7#%%7 -7#7% 7#775 -7#7%7 7#77. 7#777

    SummarF Statisti1s for Aitted Residuals

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    41/48

    Smallest Aitted Residual & -7#%%7

    Median Aitted Residual & 7#777

    Largest Aitted Residual & 7#.86

    Standardied Residuals

    ,% , ,. ,6 ,4 ,9

    -------- -------- -------- -------- -------- --------

    ,% - -

    , - - - -

    ,. %#%8 -%#%8 - -

    ,6 6#.46 .#87 .#546 - -

    ,4 %#.97 %#78 -#%7 -%#%95 - -

    ,9 -#97 -7#863 7#39 -7#3%5 4#799 - -

    SummarF Statisti1s for Standardied Residuals

    Smallest Standardied Residual & -#97 Median Standardied Residual & 7#777

    Largest Standardied Residual & 4#799

    Largest Positi0e Standardied Residuals

    Residual for ,6 and ,% 6#.46

    Residual for ,6 and , .#87

    Residual for ,6 and ,. .#546

    Residual for ,9 and ,4 4#799

    *he Modifi1ation Indi1es Suggest to +dd the

    Path to from De1rease in hi-SCuare )ew Estimate

    ,6 A+*(R% %3#8 7#6.

    *he Modifi1ation Indi1es Suggest to +dd an Error o0arian1e

    Between and De1rease in hi-SCuare )ew Estimate,6 ,% %7#7 7#6

    ,6 ,. 5#8 7#%

    ,9 ,% %.#6 -7#7

    ,9 ,4 4#8 #8

    #ontoh untuk modifikasi tipe &a dari kasus kita diatas. 8nputnya dapat ditulis:

    Aa1tor +nalFsis

    Raw Data from file 'D:\Data !elatihan lisrel-hed\s!ss\analisis faktor#!sf'

    Sam!le Sie & %44

    Latent @aria/les A+*(R% A+*(R

    Relationshi!s

    ,% - ,. & A+*(R%

    ,6 - ,9 & A+*(R

    let the error of ,% and , 1orrelate

    )um/er of De1imals & .

    Gide Print

    Print Residual

    Path Diagram

    End of Pro/lem

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    42/48

    *utput path diagramnya dapat diberikan sebagai berikut:

    *utput teksnya diberikan sebagai berikut:

    Measurement ECuations

    ,% & 7#.34;A+*(R%< Error0ar#& %#74 < R= & 7#%%4

    >7#%%4? >7#%65?

    .#67 5#%3

    , & 7#9.5;A+*(R%< Error0ar#& %#7%4 < R= & 7#58

    >7#%%.? >7#%69?

    4#94. 9#343

    ,. & 7#8..;A+*(R%< Error0ar#& 7#947 < R= & 7#64

    >7#%%7? >7#%.8?

    9#94 6#869

    ,6 & 7#.65;A+*(R< Error0ar#& 7#588 < R= & 7#% >7#7574? >7#%7%?

    6#.9 5#93

    ,4 & %#64;A+*(R< Error0ar#& 7#6. < R= & 7#85

    >7#735? >7#%%8?

    %#988 .#93.

    ,9 & %#%36;A+*(R< Error0ar#& 7#%%8 < R= & 7#36

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    43/48

    >7#7567? >7#735?

    %6#%5 %#%36

    Error o0arian1e for , and ,% & 7#67

    >7#%%6? .#95.

    orrelation Matri2 of Inde!endent @aria/les

    A+*(R% A+*(R

    -------- --------

    A+*(R% %#777

    A+*(R 7#87% %#777

    >7#755?

    8#35

    oodness of Ait Statisti1s

    Degrees of Areedom & 8 Minimum Ait Aun1tion hi-SCuare & 4#6.4 >P & 7#77?

    Aa1tor +nalFsis

    Aitted o0arian1e Matri2

    ,% , ,. ,6 ,4 ,9

    -------- -------- -------- -------- -------- --------

    ,% %#.9%

    , 7#98 %#6.

    ,. 7#53 7#695 %#%59

    ,6 7#739 7#%49 7#%83 7#335

    ,4 7#.64 7#448 7#9.3 7#6.6 %#35

    ,9 7#..7 7#4.6 7#9%. 7#6%9 %#658 %#46.

    Aitted Residuals

    ,% , ,. ,6 ,4 ,9

    -------- -------- -------- -------- -------- --------

    ,% 7#777

    , 7#777 7#777

    ,. 7#765 -7#7%7 7#777

    ,6 7#.86 7#.74 7#86 7#777

    ,4 7#736 7#74. -7#798 -7#766 7#777

    ,9 -7#%%7 -7#7% 7#775 -7#7%7 7#77. 7#777

    SummarF Statisti1s for Aitted Residuals

    Smallest Aitted Residual & -7#%%7

    Median Aitted Residual & 7#777 Largest Aitted Residual & 7#.86

    Standardied Residuals

    ,% , ,. ,6 ,4 ,9

    -------- -------- -------- -------- -------- --------

    ,% - -

    , - - - -

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    44/48

    ,. %#%8 -%#%8 - -

    ,6 6#.46 .#87 .#546 - -

    ,4 %#.97 %#78 -#73 -%#%95 - -

    ,9 -#97 -7#863 7#39 -7#3%5 4#798 - -

    SummarF Statisti1s for Standardied Residuals

    Smallest Standardied Residual & -#97

    Median Standardied Residual & 7#777

    Largest Standardied Residual & 4#798

    Largest Positi0e Standardied Residuals

    Residual for ,6 and ,% 6#.46

    Residual for ,6 and , .#87

    Residual for ,6 and ,. .#546

    Residual for ,9 and ,4 4#798

    *he Modifi1ation Indi1es Suggest to +dd the Path to from De1rease in hi-SCuare )ew Estimate

    ,6 A+*(R% 4#8 7#55

    *he Modifi1ation Indi1es Suggest to +dd an Error o0arian1e

    Between and De1rease in hi-SCuare )ew Estimate

    ,6 ,% %7#7 7#6

    ,6 ,. 5#8 7#%

    ,9 ,% %.#6 -7#7

    ,9 ,4 4#8 #8

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    45/48

    BAB 6I. APLIKASI PR+*RA" LISREL PADA S)RU0)URAL E7UA)I+N

    "+DELLIN*

    Di bidang akuntansi manajemen dikatakan bah7a timbulnya budgetary slackkarena rendahnya komitmen yang dimiliki manajer. /udgetary slack ini juga

    tergantung pada tingkat partisipasi dalam penyusunan anggaran oleh manajer.

    1edangkan partisipasi dalam penyusunan anggaran akan berpengaruh terhadapkomitmen organisasi yang dimiliki oleh manajer.

    1elanjutnya untuk mengukur partisipasi anggaran digunakan dua indikator (@

    Q @&), untuk mengukur komitmen organisasi digunakan dua indikator (@- Q @

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    46/48

    Path Diagram

    End of Pro/lem

    8nput tersebut menghasilkan output sebagai berikut: (#atatan: 'idak diinterpretasikandisini, sebagai bahan diskusi, mengacu pada interpretasi pada bab6bab sebelumnya)

    LISREL Estimates >Ma2imum Likelihood?

    Measurement ECuations

    ,. & 7#8;(MI*ME)< Error0ar#& 7#99 < R= & 7#66

    >7#%%?

    4#54

    ,6 & 7#9.;(MI*ME)< Error0ar#& 7#97 < R= & 7#.3

    >7#%%? >7#736?

    4#97 9#6.

    ,4 & %#.;SL+< Error0ar#& 7#68 < R= & 7#89

    >7#%6?

    .#.8

    ,9 & %#%;SL+< Error0ar#& 7#786< R= & 7#34

    >7#%? >7#%.?

    %7#6 7#43

    ,% & 7#8.;P+R*ISI< Error0ar#& 7#5. < R= & 7#.3

    >7#%%? >7#%.?

    9#5% 9#

    , & 7#3.;P+R*ISI< Error0ar#& 7#48 < R= & 7#97

    >7#%? >7#%8?

    5#7% .#67

    Stru1tural ECuations

    (MI*ME) & 7#89;P+R*ISI< Error0ar#& 7#6 < R= & 7#45

    >7#%.? >7#7?

    4#98 #%

    SL+ & 7#8;(MI*ME) - 7#%.;P+R*ISI< Error0ar#& 7#97 < R= & 7#67

    >7#.7? >7#9? >7#%6?

    #67 -7#47 6#66

    Redu1ed Aorm ECuations

    (MI*ME) & 7#89;P+R*ISI< Error0ar#& 7#6< R= & 7#45

    >7#%.?

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    47/48

    4#98

    SL+ & 7#6;P+R*ISI< Error0ar#& 7#5< R= & 7#%5

    >7#%7?6#75

    orrelation Matri2 of Inde!endent @aria/les

    P+R*ISI

    --------

    %#77

    o0arian1e Matri2 of Latent @aria/les

    (MI*ME) SL+ P+R*ISI

    -------- -------- --------

    (MI*ME) %#77 SL+ 7#9 %#77

    P+R*ISI 7#89 7#6 %#77

    oodness of Ait Statisti1s

    Degrees of Areedom & 9

    Minimum Ait Aun1tion hi-SCuare & 4#9. >P & 7#7779?

    )ormal *heorF Geighted Least SCuares hi-SCuare & 6#5% >P & 7#777.8?

    Estimated )on-1entralitF Parameter >)P? & %5#5%

    37 Per1ent onfiden1e Inter0al for )P & >8#74 H .5#%7?

    Minimum Ait Aun1tion @alue & 7#%8

    Po!ulation Dis1re!an1F Aun1tion @alue >A7? & 7#%

    37 Per1ent onfiden1e Inter0al for A7 & >7#769 H 7#4? Root Mean SCuare Error of +!!ro2imation >RMSE+? & 7#%6

    37 Per1ent onfiden1e Inter0al for RMSE+ & >7#758 H 7#7?

    P-@alue for *est of lose Ait >RMSE+ 7#74? & 7#7769

    E2!e1ted ross-@alidation Inde2 >E@I? & 7#.9

    37 Per1ent onfiden1e Inter0al for E@I & >7#5 H 7#65?

    E@I for Saturated Model & 7#8

    E@I for Inde!enden1e Model & #97

    hi-SCuare for Inde!enden1e Model with %4 Degrees of Areedom & .55#56

    Inde!enden1e +I & 677#56

    Model +I & 46#5%

    Saturated +I & 6#77

    Inde!enden1e +I & 64#%7

    Model +I & %%4#69 Saturated +I & %9#3%

    )ormed Ait Inde2 >)AI? & 7#3.

    )on-)ormed Ait Inde2 >))AI? & 7#58

    ParsimonF )ormed Ait Inde2 >P)AI? & 7#.8

    om!arati0e Ait Inde2 >AI? & 7#34

    In1remental Ait Inde2 >IAI? & 7#34

    Relati0e Ait Inde2 >RAI? & 7#56

  • 7/24/2019 Modul Pelatihan Lisrel Cetak

    48/48

    riti1al ) >)? & %7#7.

    Root Mean SCuare Residual >RMR? & 7#794 Standardied RMR & 7#768

    oodness of Ait Inde2 >AI? & 7#34

    +d"usted oodness of Ait Inde2 >+AI? & 7#5

    ParsimonF oodness of Ait Inde2 >PAI? & 7#8

    *he Modifi1ation Indi1es Suggest to +dd the

    Path to from De1rease in hi-SCuare )ew Estimate

    ,4 (MI*ME) 5#. #%5

    ,9 (MI*ME) 5#. -#%4

    *he Modifi1ation Indi1es Suggest to +dd an Error o0arian1e

    Between and De1rease in hi-SCuare )ew Estimate

    ,% ,4 3#6 7#%5

    ,% ,9 %6#3 -7#7