Modul Delphi

13
Pemrograman Delphi 1 1.1 Mengenal Delphi Delphi termasuk kedalam bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level) sehingga sangat memudahkan user dalam membuat program aplikasi yang diinginkan. Pengoperasian Delphi sangatlah mudah, tinggal click and drag. Delphi adalah suatu program berbasis bahasa Pascal yang berjalan dalam lingkungan Windows. Delphi telah memanfaatkan suatu teknik pemrograman yang disebut RAD yang telah membuat pemrograman menjadi lebih mudah. Delphi merupakan pemrograman visual, artinya perintah-perintah untuk membuat objek dapat dilakukan secara visual. Programmer tinggal memilih objek apa yang ingin dimasukkan kedalam Form, lalu tingkah laku objek tersebut saat menerima event tinggal dibuat programnya. Delphi merupakan bahasa berorentasi objek, artinya nama objek, properti dan methode atau procedure dikemas menjadi satu kemasan (encapsulate). Perbedaan konsep pemrograman berbasis objek dengan konsep pemrograman biasa adalah sebagai berikut : 1. Dalam pemrograman biasa, suatu benda hanya memiliki properti (ciri) yang membentuk dirinya. Contoh : Objek manusia memiliki nama, tinggi, berat, warna kulit dan lain-lain. 2. Dalam pemrograman berorientasi objek, suatu benda tidak hanya memiliki properti (ciri) tetapi juga memiliki method dan event. Contoh: Objek manusia tidak hanya memiliki properti nama, tinggi, berat, warna kulit tetapi juga mempunyai metode / langkah yang dapat dikerjakan dan juga event (suatu kejadian yang bisa terjadi pada objek). Event dapat berupa : Event ketika lapar, ketika haus, ketika ngantuk dan lain-lain. Method dapat berupa : Makan, minum, tidur. Suatu method bisa saja dipanggil ketika suatu event terjadi. Contoh ketika manusia lapar, maka dia akan melakukan method makan. a. P erkembangan Delphi 1. Delphi versi 1, selanjutnya disebut Delphi 1 berjalan pada Windows 3.1 atau Windows 16 bit; 2. Delphi versi 2, selanjutnya disebut Delphi 2 berjalan pada Windows 95 atau Windows 32 bit; 3. Delphi versi 3, selanjutnya disebut Delphi 3 berjalan pada Windows 95 dengan tambahan fitur-fitur internet atau web; 4. Selanjutnya diikuti dengan Delphi 4, 5, 6 dan 7. Dimana pada Delphi 7 sudah ditambah dengan fitur dot Net (.Net) dan file XML. b. Kegunaan Delphi 1. Untuk membuat aplikasi berbasis Windows; 2. Untuk merancang aplikasi program berbasis grafik; BAB PENDAHULUAN

Transcript of Modul Delphi

Page 1: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

1

1.1

Mengenal Delphi

Delphi termasuk kedalam bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level) sehingga sangat memudahkan user dalam membuat program aplikasi yang diinginkan. Pengoperasian Delphi sangatlah mudah, tinggal click and drag.

Delphi adalah suatu program berbasis bahasa Pascal yang berjalan dalam lingkungan Windows.

Delphi telah memanfaatkan suatu teknik pemrograman yang disebut RAD yang telah membuat

pemrograman menjadi lebih mudah.

Delphi merupakan pemrograman visual, artinya perintah-perintah untuk membuat objek dapat dilakukan secara visual. Programmer tinggal memilih objek apa yang ingin dimasukkan kedalam Form, lalu tingkah laku objek tersebut saat menerima event tinggal dibuat programnya. Delphi merupakan bahasa berorentasi objek, artinya nama objek, properti dan methode atau procedure dikemas menjadi satu kemasan (encapsulate).

Perbedaan konsep pemrograman berbasis objek dengan konsep pemrograman biasa adalah

sebagai berikut :

1.

Dalam pemrograman biasa, suatu benda hanya memiliki properti (ciri) yang membentuk dirinya.

Contoh : Objek manusia memiliki nama, tinggi, berat, warna kulit dan lain-lain.

2.

Dalam pemrograman berorientasi objek, suatu benda tidak hanya memiliki properti (ciri) tetapi juga

memiliki method dan event.

Contoh: Objek manusia tidak hanya memiliki properti nama, tinggi, berat, warna kulit tetapi juga

mempunyai metode / langkah yang dapat dikerjakan dan juga event (suatu kejadian yang bisa

terjadi pada objek).

Event dapat berupa : Event ketika lapar, ketika haus, ketika ngantuk dan lain-lain.

Method dapat berupa : Makan, minum, tidur.

Suatu method bisa saja dipanggil ketika suatu event terjadi. Contoh ketika manusia lapar, maka dia

akan melakukan method makan.

a.

Perkembangan Delphi

1.

Delphi

versi

1, selanjutnya disebut Delphi 1

berjalan pada Windows 3.1 atau Windows 16 bit;

2.

Delphi versi 2, selanjutnya disebut Delphi 2 berjalan pada

Windows 95 atau Windows 32 bit;

3.

Delphi versi 3, selanjutnya disebut Delphi 3 berjalan pada Windows 95 dengan tambahan fitur-fitur internet atau web;

4.

Selanjutnya diikuti dengan Delphi 4, 5, 6 dan 7. Dimana pada Delphi 7 sudah ditambah dengan fitur dot Net (.Net) dan file XML.

b.

Kegunaan Delphi

1.

Untuk membuat aplikasi berbasis Windows;

2.

Untuk merancang aplikasi program berbasis grafik;

BAB

PENDAHULUAN

Page 2: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

2

3.

Untuk merancang aplikasi berbasis client/server;

4.

Untuk merancang program berbasis internet (.Net).

c.

Keunggulan Delphi

1.

Integrated Development Environment (IDE) atau lingkungan pengembangan aplikasi sendiri yakni satu dari beberapa keunggulan Delphi, didalamnya terdapat menu-menu yang memudahkan programmer untuk membuat suatu program;

2.

Proses kompilasi cepat, pada saat aplikasi yang dirancang dijalankan pada Delphi, maka secara otomatis akan dibaca sebagai sebuah program, tanpa harus dijalankan terpisah;

3.

Mudah digunakan,

source code Delphi menggunakan bahasa Pascal, sehingga tidak diperlukan penyesuaian lagi;

4.

Bersifat Multi Purphase, artinya pemrograman Delphi dapat digunakan untuk mengembangkan berbagai keperluan pengembangan aplikasi.

1.2

Lingkungan Delphi

a.

Jendela utama Delphi

Jika di komputer sudah terinstall Delphi 7, maka dapat diakses melalui Start Program Borland Delphi 7, kemudian pilih dan klik

Delphi 7, maka akan tampil jendela utama Delphi 7 seperti gambar dibawah ini :

Gambar 1.1 Jendela Utama Delphi

Component Pallete

Object TreeView

Form

Unit/Source Code

Object Inspector

Menu

Page 3: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

3

b.

Bagian-bagian jendela Delphi

1.

Menu, ada empat cara untuk memberi perintah pada lingkungan Delphi (Delphi environment):

a.

Gunakan menu

b.

Gunakan Short Cut (misal F9, F12 dsb)

c.

Gunakan SpeedBar (atau toolbar).

d.

Gunakan SpeedMenu ( lokal menu yang diaktifkan dengan

tombol mouse

kanan).

Berikut menu utama yang ada pada Delphi (untuk mempelajarinya gunakan Help Delphi):

a.

Menu File, menu ini berhubungan dengan file seperti membuat, menyimpan dan mengakhiri sebuah pekerjaan;

b.

Menu Edit,

menu ini berhubungan dengan penyuntingan apa yang dikerjakan seperti Undo , Redo, Cut, Copy, Paste atau dapat dengan tombol Ctrl+Z, Ctrl+X, Ctrl+C, Ctrl+V;

c.

Menu Search,

menu ini berhubungan dengan pencarian dan penggantian data;

d.

Menu View,

menu ini berhubungan dengan penampilan atau apa yang akan ditampilkan;

e.

Menu Project, menu ini berhubungan dengan proyek yang sedang dibuat, misal unit yang akan ditambahkan ke proyek ini, unit apa yang akan dihapus, dsb;

f.

Menu Run,

menu ini berhubungan dengan menjalankan program, mencari kesalahan (debug), dsb;

g.

Menu Component, menu ini berhubungan dengan komponen, misal menambah komponen baru, menghapus komponen yang ada;

h.

Menu Database,

menu ini berhubungan dengan Database, Database Form Wizard dan Database Explorer;

i.

Menu Tools, menu ini berhubungan dengan pengaturan/konfigurasi, tool-tool pembantu Delphi.

j.

Menu Help,

menu ini berhubungan dengan informasi mengenai Delphi, Help / bantuan.

2.

Component Pallete, merupakan kumpulan icon yang digunakan untuk merancang program, dimana icon-icon tersebut akan diletakan pada form.

Tabel 1.1 Daftar Icon Component Pallete Standard

No.

Icon

Nama

Fungsi

1

Pointer

Mengembalikan fungsi mouse ke defaultnya

2

Frame

Membentuk suatu frame terhadap objek yang ada didalamnya

3

Label

Untuk menampilkan teks

4

Main Menu

Untuk membuat menu utama

5

Popup Menu

Untuk membuat popup menu

6

Edit

Untuk meng-input dan menampilkan data (satu baris)

Page 4: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

4

7

Memo

Fungsinya sama dengan Edit, tapi memiliki kapasitas yang lebih besar (lebih dari satu baris)

8

Button

Sebagai tombol, digunakan untuk melakukan proses eksekusi terhadap suatu proses

9

Check Box

Digunakan untuk menentukan pilihan lebih dari satu

10

Radio Button

Digunakan untuk menentukan pilihan, hanya satu pilihan yang bisa digunakan

11

List Box

Menampilkan pilihan dalam bentuk list

12

Combo Box

Menampilkan pilihan dalam bentuk popup

13

Scroll Bar

Merupakan icon yang berupa baris status

14

Group Box

Digunakan untuk mengelompokan suatu icon, pilihan atau data

15

Radio Box

Digunakan untuk mengelompokan suatu pilihan, dimana pilihan tersebut hanya satu yang bisa digunakan

3.

Form, digunakan sebagai layar atau jendela yang digunakan sebagai lembar kerja.

4.

Objek TreeView, merupakan sebuah diagram pohon yang menggambarkan hubungan logis, menghubungkan semua komponen yang terdapat dalam suatu proyek program. Komponen tersebut meliputi form, modul atau frame. Fungsinya digunakan untuk menampilkan seluruh daftar komponen program dalam sebuah aplikasi program sesuai dengan penempatannya.

5.

Object Inspector, suatu window yang berguna untuk mengatur suatu object baik properties, events dan method;

Properties, untuk mengatur tampilan pada sebuah komponen baik itu meliputi pengaturan form, penggantian nama, huruf, warna dan sebagainya.

Events, merupakan jendela properties

yang digunakan untuk memberikan fungsi yang lebih detail dari fungsi yang sebenarnya.

6.

Unit/ Source Code, digunakan untuk menuliskan kode program

yang akan dieksekusi oleh komputer.

1.3

File Project Delphi

Pada Borland delphi terdapat tiga bagian penting yang harus diperhatikan pada saat penyimpanan ataupun penggunaan file-file program yang dibuat, yaitu :

a.

File Project

File ini disimpan dengan ekstention .dpr. File ini berisi informasi mengenai seluruh project program;

b.

File Unit

Page 5: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

5

File ini merupakan kumpulan dari barisan kode program yang terdapat di jendela source code, baik itu kode yang dituliskan oleh Programmer ataupun oleh sistem. Ekstention file ini adalah .pas;

File ini dibagi menjadi dua :

Bagian Interface, barisan ini dimulai

dari kata Interface (setelah nama unit), berisi

seluruh deklarasi variabel, tipe data object maupun deklarasi tambahan;

Bagian Implementation, dimulai dari kata kunci implementation

dan diakhiri

dengan kata end.

Fungsi ini digunakan untuk menuliskan kode program sebagai bagian dari interaksi antar komponen ataupun dengan user.

c.

File Form

Berisi tentang seluruh informasi yang ada kaitannya dengan form yang dibuat, meliputi tinggi, lebar, posisi form atau tentang komponen didalamnya. Penggunaan file ini tidak dianjurkan karena pengaturan sudah disediakan object inspector

sebagai media pengaturan semua komponen. Ekstension file ini .dfm.

Contoh :

Contoh nyata program yang akan kita buat ini memiliki sebuah form dan sebuah tombol. Kita dapat memberikan suatu perintah ke masing-masing event dari kedua objek tersebut. Misalkan ketika form diklik, maka warna dari form berganti menjadi biru tua (navy)

dan warna label akan menjadi warna kuning , dan ketika tombol Selesai ditekan maka program akan ditutup.

Penyelesaian :

a.

Desain Form

Gambar 1.2 Rancangan Form

Catatan:

Setiap Form (.dfm) harus memiliki sebuah Unit (.pas), tetapi anda dapat memiliki Unit tanpa sebuah Form (hanya kode saja). Jika ingin melihat kode tersebut anda dapat mengklik kanan mouse, lalu pilih VIEW AS TEXT atau tekan tombol Alt-

F12. Sebaiknya anda tidak mengubah isi code tersebut, karena akan menyebabkan masalah serius. Tunggu saat anda sudah memahami maksud kode tersebut. Untuk kembali ke bentuk form, pilih VIEW AS FORM atau tekan tombol Alt- F12

Page 6: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

6

b.

Pengaturan Properties

Object/Komponen

Properties

Label1

Caption : Warna latar :

Name : Label1

Label2

Caption : Warna label/teks :

Name : Label2

Label3

Caption : <kosongkan>

Name : Lwarnalatar

Label4

Caption : <kosongkan>

Name : Lwarnateks

Button1

Caption : Selesai

Name : Btselesai

Form1

Caption : Latihan Pertama

Name : Form1

Position : poScreenCenter

c.

Listing Program

Langkah pertama

Sebelum kita menuliskan kode program, klik form kemudian pada object inspector

pilih dan klik tab events

onClick. Double klik event tersebut. Maka akan muncul suatu procedure/method kosong yang harus diisi sesuai keinginan. Contoh di bawah ini akan mengganti warna latar (properti color) dari Form1 menjadi warna biru tua dan label menjadi warna kuning.

Kemudian tulis programnya sebagai berikut ini :

Keterangan program :

Tanda titik (.) adalah tanda pemisah antara objek dengan propertinya.

Setiap akhir dari perintah harus diberi perintah titik koma (;) sesuai dengan bahasa pemrograman Pascal.

Pengisian nilai ke suatu variabel atau properti menggunakan simbol titik dua sama dengan (:=).

Langkah kedua

Klik objek tombol kemudian klik tab event pada object inspector dan pilih event onclick. Double klik atau tulis nama fungsi yang akan digunakan sebagai method yang akan dikerjakan ketika tombol diklik. Kemudian tulis program perintah untuk menutup form, sebagai berikut ini :

procedure TForm1.FormClick(Sender: TObject); begin

Form1.Color:=clNavy; Label1.Font.Color:=clYellow; Label2.Font.Color:=clYellow; Lwarnalatar.Font.Color:=clYellow; Lwarnateks.Font.Color:=clYellow; Lwarnalatar.Caption:='BIRU TUA (NAVY)'; Lwarnateks.Caption:='KUNING';

end;

Page 7: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

7

atau

Langkah ketiga

Langkah selanjutnya adalah menjalankan program yang sudah dibuat, untuk melihat hasilnya pilih dan klik menu Run, kemudian pada sub menu pilih dan klik

atau Anda pun dapat langsung melakukan cara cepat dengan menekan tombol F9 pada papan kunci (keyboard).

procedure TForm1.BtSelesaiClick(Sender: TObject); begin

close; end;

procedure TForm1.BtSelesaiClick(Sender: TObject); begin

application.terminate; end;

Page 8: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

8

2.1

Deklarasi

Dalam setiap penulisan bahasa pemograman deklarasi sangat digunakan apabila dalam penulisan program dibutuhkan indentifier atau tanda pengenal. Indentifier pada umumnya di buat oleh progremmmer yang digunakan untuk mewakili nilai dari suatu object.

Indentifier yang dikenal dalam Delphi adalah label, konstanta, tipe, fungsi, procedure maupun variabel.

2.1.1

Deklarasai Konstanta

Deklarasi konstanta adalah tanda pengenal dalam Delphi yang mempunyai nilai yang sudah tetap. Definisi konstanta

diawali dengan kata baku Const diikuti dengan kumpulan indentifier yang diberi sebuah nilai.

2.1.2

Deklarasi Variabel

Deklarasi variabel adalah tanda pengenal dalam Delphi yang mempunyai nilai yang mana nilai tersebut akan terus berubah selama proses berjalan. Definisi variabel diawali dengan kata baku Var

diikuti dengan kumpulan identifier yang diikuti dengan tipe data yang dibutuhkan.

2.2

Tipe Data

Deklarasi variabel adalah tanda pengenal dalam Delphi yang mempunyai nilai yang mana nilai tersebut akan terus berubah selama proses berjalan. Definisi variabel diawali dengan kata baku Var diikuti dengan kumpulan identifier yang diikuti dengan tipe data yang dibutuhkan.

2.2.1

Tipe Data Numeric Integer

Tipe data integer merupakan tipe data bilangan bulat yang hanya mengenal

bilangan decimal. Dimana tipe data Integer tidak mengenal pecahan.

Contoh penulisan secara umum :

Var Bil1:integer;

Begin Bil1:=7500;

2.2.2

Tipe Data Real

Tipe data numeric real adalah tipe data dari suatu tanda pengenal selain mengenal bilangan bulat utuh tipe data ini juga mengenal nilai angka yang mengenal pecahan, tipe-tipe data tersebut diantaranya : real, single, double.

Contoh penulisan secara umum :

Var Nilai1:real;

Begin

BAB

DEKLARASI, TIPE DATA DAN OPERATOR

Page 9: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

9

Nilai1:=25,4;

2.2.3

Tipe Data String

Tipe data string merupakan salah satu jens tipe data selain mengenal angak disini tipe data dapat juga mengenla data berupa huruf maupun tanda baca.

Contoh penulisan secara umum :

Var

Namaku:string; Begin

Namaku:=’Raka Adam Zatnika Managara’;

2.2.4

Tipe Data Char

Secara fungsi tipe data char sama dengan tipe data string tetapi dari segi

kapasitas ruang diperoleh tipe char jauh lebih sedikit karena hanya mengenal 1 karakter.

2.3

Operator

Delphi mengenal banyak operator, sama seperti pemrograman yang lain, operator menjadi salah satu hal penting yang harus ada untuk perancangan program.

2.3.1 Operator Penugasan (Assignment Operator)

Simbol operator digunakan untuk melakukan suatu proses atas suatu nilai dengan memberikan nilai baru pada suatu variabel.

Lambang operator penugasan yaitu titik dua samadengan (:=)

Bentuk umum penulisannya :

Var :=perintah;

Contoh :

A:=”B”; Label1.caption:=”Managara”; C:=A+B;

2.3.2 Operator Aritmetika

Operator aritmetika berfungsi untuk melakukan suatu proses aritmetika yang meliputi perkalian, pembagian, penjumlahan, pengurangan maupun pengurangan terhadap suatu nilai variabel yang tersimpan dalam suatu object, dengan memberikan nilai baru.

Simbol yang dikenal dalm Delphi yaitu :

Simbol

Keterangan

+

Penjumlahan

-

Pengurangan

*

Perkalian

/

Pembagian

Div

Pembagian integer

Mod

Sisa pembagian

Contoh :

A:= 17 + 3

hasilnya

A= 20

Page 10: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

10

A:= 17 - 3

A= 14

A:= 17 * 3

A= 51

A:= 17 / 3

A= 5,3

A:= 17 Div 3

A= 5

A:= 17 Mod 3

A= 1

2.3.2 Operator String

Operator string digunakan untuk menggabungkan dua teks/string atau lebih. Simbol yang digunakan adalah plus (+).

Bentuk umum :

A:= teks1 + teks2

Contoh :

A:= “Sedang”;

B:= “Belajar”;

C:= “Delphi”;

D:= A + B + C;

Hasil D= Sedang Belajar Delphi

2.4

Latihan-latihan

a.

Rancanglah form seperti berikut ini

Page 11: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

11

b.

Pengaturan Properties

Object/Komponen

Properties

Form1

Caption : Penjualan ATK

Name : Form1

Position : poScreenCenter

Label1

Caption : PENJUALAN BARANG ATK

Name : Label1

Label2

Caption : CV. ILHAM JAYA

Name : Label2

Label3

Caption : Nama Barang

Name : Label3

Label4

Caption : Harga

Name : Label4

Label5

Caption : Quantity

Name : Label5

Label6

Caption : Satuan

Name : Label6

Label7

Caption : Sub Total

Name : Label7

Label8

Caption : Potongan (10%)

Name : Label8

Label9

Caption : Total Bayar

Name : Label9

Edit1

Name : enama

Edit2

Name : eharga

Edit3

Name : eqty

Edit4

Name : esatuan

Edit5

Name : esub

Edit6

Name : edisc

Edit7

Name : etotal

Button1

Caption : &Hitung

Name : bthitung

Button2

Caption : &Ulang

Name : btulang

Button3

Caption : &Selesai

Name : btselesai

c.

Listing Program

Ketikan listing program berikut pada properties onShow di object form

procedure Tfjual.FormShow(Sender: TObject); begin

enama.text:=''; eharga.Text:=''; eqty.Text:=''; esatuan.Text:=''; esub.Text:=''; edisc.Text:='';

Page 12: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

12

etotal.Text:=''; enama.SetFocus;

end;

Ketikan listing program berikut pada properties onClick di object bthitung

procedure Tfjual.bthitungClick(Sender: TObject); var

harga:real; qty:integer; subtotal,diskon,totalharga:real;

begin harga:=strtofloat(eharga.Text); qty:=strtoint(eqty.Text); subtotal:=harga*qty; diskon:=0.1*subtotal; totalharga:=subtotal-diskon; esub.Text:=floattostr(subtotal); edisc.Text:=floattostr(diskon); etotal.Text:=floattostr(totalharga);

end;

Ketikan listing program berikut pada properties onClick di object btulang

procedure Tfjual.btulangClick(Sender: TObject); begin

FormShow(Sender); end;

Ketikan listing program berikut pada properties onClick di object btselesai

procedure Tfjual.btselesaiClick(Sender: TObject); begin

close; end;

Catatan :

1.

Var

digunakan untuk mendeklarasikan suatu nama variabel yang dibuat oleh programmer yang berfungsi untuk menyimpan nilai atau data selama proses program berjalan.

2.

Harga, qty, subtotal, diskon, dan

totalharga

adalah nama variabel baru yang dibentuk oleh programmer.

3.

Real

adalah nama dari sekioan banyak tipe data yang dikenal dalam Delphi. Cakupan tipe data real adalah membaca bilangan angka dalam bentuk pecahan.

4.

Integer

adalah nama dari sekian banyak tipe data yang dikenal dalam Delphi. Cakupan tipe data integer adalah membaca bilangan angka dalam bentuk bilangan bulat.

Page 13: Modul Delphi

Pemrograman Delphi

13

5.

Strtofloat adalah fungsi yang digunakan merubah nilai dari tipe data string menjadi tipe data numeric real (bilangan pecahan).

6.

Strtoint adalah fungsi yang digunakan merubah nilai dari tipe data string menjadi tipe data numerik integer (bilangan bulat).

7.

Floattostr

adalah fungsi yang digunakan merubah nilai pecahan menjadi data

string.

8.

Inttostr adalah fungsi yang digunakan merubah nilai integer menjadi data string.