Modul Delphi
-
Upload
jonathan-martin -
Category
Documents
-
view
36 -
download
3
Transcript of Modul Delphi
Pemrograman Delphi
1
1.1
Mengenal Delphi
Delphi termasuk kedalam bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level) sehingga sangat memudahkan user dalam membuat program aplikasi yang diinginkan. Pengoperasian Delphi sangatlah mudah, tinggal click and drag.
Delphi adalah suatu program berbasis bahasa Pascal yang berjalan dalam lingkungan Windows.
Delphi telah memanfaatkan suatu teknik pemrograman yang disebut RAD yang telah membuat
pemrograman menjadi lebih mudah.
Delphi merupakan pemrograman visual, artinya perintah-perintah untuk membuat objek dapat dilakukan secara visual. Programmer tinggal memilih objek apa yang ingin dimasukkan kedalam Form, lalu tingkah laku objek tersebut saat menerima event tinggal dibuat programnya. Delphi merupakan bahasa berorentasi objek, artinya nama objek, properti dan methode atau procedure dikemas menjadi satu kemasan (encapsulate).
Perbedaan konsep pemrograman berbasis objek dengan konsep pemrograman biasa adalah
sebagai berikut :
1.
Dalam pemrograman biasa, suatu benda hanya memiliki properti (ciri) yang membentuk dirinya.
Contoh : Objek manusia memiliki nama, tinggi, berat, warna kulit dan lain-lain.
2.
Dalam pemrograman berorientasi objek, suatu benda tidak hanya memiliki properti (ciri) tetapi juga
memiliki method dan event.
Contoh: Objek manusia tidak hanya memiliki properti nama, tinggi, berat, warna kulit tetapi juga
mempunyai metode / langkah yang dapat dikerjakan dan juga event (suatu kejadian yang bisa
terjadi pada objek).
Event dapat berupa : Event ketika lapar, ketika haus, ketika ngantuk dan lain-lain.
Method dapat berupa : Makan, minum, tidur.
Suatu method bisa saja dipanggil ketika suatu event terjadi. Contoh ketika manusia lapar, maka dia
akan melakukan method makan.
a.
Perkembangan Delphi
1.
Delphi
versi
1, selanjutnya disebut Delphi 1
berjalan pada Windows 3.1 atau Windows 16 bit;
2.
Delphi versi 2, selanjutnya disebut Delphi 2 berjalan pada
Windows 95 atau Windows 32 bit;
3.
Delphi versi 3, selanjutnya disebut Delphi 3 berjalan pada Windows 95 dengan tambahan fitur-fitur internet atau web;
4.
Selanjutnya diikuti dengan Delphi 4, 5, 6 dan 7. Dimana pada Delphi 7 sudah ditambah dengan fitur dot Net (.Net) dan file XML.
b.
Kegunaan Delphi
1.
Untuk membuat aplikasi berbasis Windows;
2.
Untuk merancang aplikasi program berbasis grafik;
BAB
PENDAHULUAN
Pemrograman Delphi
2
3.
Untuk merancang aplikasi berbasis client/server;
4.
Untuk merancang program berbasis internet (.Net).
c.
Keunggulan Delphi
1.
Integrated Development Environment (IDE) atau lingkungan pengembangan aplikasi sendiri yakni satu dari beberapa keunggulan Delphi, didalamnya terdapat menu-menu yang memudahkan programmer untuk membuat suatu program;
2.
Proses kompilasi cepat, pada saat aplikasi yang dirancang dijalankan pada Delphi, maka secara otomatis akan dibaca sebagai sebuah program, tanpa harus dijalankan terpisah;
3.
Mudah digunakan,
source code Delphi menggunakan bahasa Pascal, sehingga tidak diperlukan penyesuaian lagi;
4.
Bersifat Multi Purphase, artinya pemrograman Delphi dapat digunakan untuk mengembangkan berbagai keperluan pengembangan aplikasi.
1.2
Lingkungan Delphi
a.
Jendela utama Delphi
Jika di komputer sudah terinstall Delphi 7, maka dapat diakses melalui Start Program Borland Delphi 7, kemudian pilih dan klik
Delphi 7, maka akan tampil jendela utama Delphi 7 seperti gambar dibawah ini :
Gambar 1.1 Jendela Utama Delphi
Component Pallete
Object TreeView
Form
Unit/Source Code
Object Inspector
Menu
Pemrograman Delphi
3
b.
Bagian-bagian jendela Delphi
1.
Menu, ada empat cara untuk memberi perintah pada lingkungan Delphi (Delphi environment):
a.
Gunakan menu
b.
Gunakan Short Cut (misal F9, F12 dsb)
c.
Gunakan SpeedBar (atau toolbar).
d.
Gunakan SpeedMenu ( lokal menu yang diaktifkan dengan
tombol mouse
kanan).
Berikut menu utama yang ada pada Delphi (untuk mempelajarinya gunakan Help Delphi):
a.
Menu File, menu ini berhubungan dengan file seperti membuat, menyimpan dan mengakhiri sebuah pekerjaan;
b.
Menu Edit,
menu ini berhubungan dengan penyuntingan apa yang dikerjakan seperti Undo , Redo, Cut, Copy, Paste atau dapat dengan tombol Ctrl+Z, Ctrl+X, Ctrl+C, Ctrl+V;
c.
Menu Search,
menu ini berhubungan dengan pencarian dan penggantian data;
d.
Menu View,
menu ini berhubungan dengan penampilan atau apa yang akan ditampilkan;
e.
Menu Project, menu ini berhubungan dengan proyek yang sedang dibuat, misal unit yang akan ditambahkan ke proyek ini, unit apa yang akan dihapus, dsb;
f.
Menu Run,
menu ini berhubungan dengan menjalankan program, mencari kesalahan (debug), dsb;
g.
Menu Component, menu ini berhubungan dengan komponen, misal menambah komponen baru, menghapus komponen yang ada;
h.
Menu Database,
menu ini berhubungan dengan Database, Database Form Wizard dan Database Explorer;
i.
Menu Tools, menu ini berhubungan dengan pengaturan/konfigurasi, tool-tool pembantu Delphi.
j.
Menu Help,
menu ini berhubungan dengan informasi mengenai Delphi, Help / bantuan.
2.
Component Pallete, merupakan kumpulan icon yang digunakan untuk merancang program, dimana icon-icon tersebut akan diletakan pada form.
Tabel 1.1 Daftar Icon Component Pallete Standard
No.
Icon
Nama
Fungsi
1
Pointer
Mengembalikan fungsi mouse ke defaultnya
2
Frame
Membentuk suatu frame terhadap objek yang ada didalamnya
3
Label
Untuk menampilkan teks
4
Main Menu
Untuk membuat menu utama
5
Popup Menu
Untuk membuat popup menu
6
Edit
Untuk meng-input dan menampilkan data (satu baris)
Pemrograman Delphi
4
7
Memo
Fungsinya sama dengan Edit, tapi memiliki kapasitas yang lebih besar (lebih dari satu baris)
8
Button
Sebagai tombol, digunakan untuk melakukan proses eksekusi terhadap suatu proses
9
Check Box
Digunakan untuk menentukan pilihan lebih dari satu
10
Radio Button
Digunakan untuk menentukan pilihan, hanya satu pilihan yang bisa digunakan
11
List Box
Menampilkan pilihan dalam bentuk list
12
Combo Box
Menampilkan pilihan dalam bentuk popup
13
Scroll Bar
Merupakan icon yang berupa baris status
14
Group Box
Digunakan untuk mengelompokan suatu icon, pilihan atau data
15
Radio Box
Digunakan untuk mengelompokan suatu pilihan, dimana pilihan tersebut hanya satu yang bisa digunakan
3.
Form, digunakan sebagai layar atau jendela yang digunakan sebagai lembar kerja.
4.
Objek TreeView, merupakan sebuah diagram pohon yang menggambarkan hubungan logis, menghubungkan semua komponen yang terdapat dalam suatu proyek program. Komponen tersebut meliputi form, modul atau frame. Fungsinya digunakan untuk menampilkan seluruh daftar komponen program dalam sebuah aplikasi program sesuai dengan penempatannya.
5.
Object Inspector, suatu window yang berguna untuk mengatur suatu object baik properties, events dan method;
Properties, untuk mengatur tampilan pada sebuah komponen baik itu meliputi pengaturan form, penggantian nama, huruf, warna dan sebagainya.
Events, merupakan jendela properties
yang digunakan untuk memberikan fungsi yang lebih detail dari fungsi yang sebenarnya.
6.
Unit/ Source Code, digunakan untuk menuliskan kode program
yang akan dieksekusi oleh komputer.
1.3
File Project Delphi
Pada Borland delphi terdapat tiga bagian penting yang harus diperhatikan pada saat penyimpanan ataupun penggunaan file-file program yang dibuat, yaitu :
a.
File Project
File ini disimpan dengan ekstention .dpr. File ini berisi informasi mengenai seluruh project program;
b.
File Unit
Pemrograman Delphi
5
File ini merupakan kumpulan dari barisan kode program yang terdapat di jendela source code, baik itu kode yang dituliskan oleh Programmer ataupun oleh sistem. Ekstention file ini adalah .pas;
File ini dibagi menjadi dua :
Bagian Interface, barisan ini dimulai
dari kata Interface (setelah nama unit), berisi
seluruh deklarasi variabel, tipe data object maupun deklarasi tambahan;
Bagian Implementation, dimulai dari kata kunci implementation
dan diakhiri
dengan kata end.
Fungsi ini digunakan untuk menuliskan kode program sebagai bagian dari interaksi antar komponen ataupun dengan user.
c.
File Form
Berisi tentang seluruh informasi yang ada kaitannya dengan form yang dibuat, meliputi tinggi, lebar, posisi form atau tentang komponen didalamnya. Penggunaan file ini tidak dianjurkan karena pengaturan sudah disediakan object inspector
sebagai media pengaturan semua komponen. Ekstension file ini .dfm.
Contoh :
Contoh nyata program yang akan kita buat ini memiliki sebuah form dan sebuah tombol. Kita dapat memberikan suatu perintah ke masing-masing event dari kedua objek tersebut. Misalkan ketika form diklik, maka warna dari form berganti menjadi biru tua (navy)
dan warna label akan menjadi warna kuning , dan ketika tombol Selesai ditekan maka program akan ditutup.
Penyelesaian :
a.
Desain Form
Gambar 1.2 Rancangan Form
Catatan:
Setiap Form (.dfm) harus memiliki sebuah Unit (.pas), tetapi anda dapat memiliki Unit tanpa sebuah Form (hanya kode saja). Jika ingin melihat kode tersebut anda dapat mengklik kanan mouse, lalu pilih VIEW AS TEXT atau tekan tombol Alt-
F12. Sebaiknya anda tidak mengubah isi code tersebut, karena akan menyebabkan masalah serius. Tunggu saat anda sudah memahami maksud kode tersebut. Untuk kembali ke bentuk form, pilih VIEW AS FORM atau tekan tombol Alt- F12
Pemrograman Delphi
6
b.
Pengaturan Properties
Object/Komponen
Properties
Label1
Caption : Warna latar :
Name : Label1
Label2
Caption : Warna label/teks :
Name : Label2
Label3
Caption : <kosongkan>
Name : Lwarnalatar
Label4
Caption : <kosongkan>
Name : Lwarnateks
Button1
Caption : Selesai
Name : Btselesai
Form1
Caption : Latihan Pertama
Name : Form1
Position : poScreenCenter
c.
Listing Program
Langkah pertama
Sebelum kita menuliskan kode program, klik form kemudian pada object inspector
pilih dan klik tab events
onClick. Double klik event tersebut. Maka akan muncul suatu procedure/method kosong yang harus diisi sesuai keinginan. Contoh di bawah ini akan mengganti warna latar (properti color) dari Form1 menjadi warna biru tua dan label menjadi warna kuning.
Kemudian tulis programnya sebagai berikut ini :
Keterangan program :
Tanda titik (.) adalah tanda pemisah antara objek dengan propertinya.
Setiap akhir dari perintah harus diberi perintah titik koma (;) sesuai dengan bahasa pemrograman Pascal.
Pengisian nilai ke suatu variabel atau properti menggunakan simbol titik dua sama dengan (:=).
Langkah kedua
Klik objek tombol kemudian klik tab event pada object inspector dan pilih event onclick. Double klik atau tulis nama fungsi yang akan digunakan sebagai method yang akan dikerjakan ketika tombol diklik. Kemudian tulis program perintah untuk menutup form, sebagai berikut ini :
procedure TForm1.FormClick(Sender: TObject); begin
Form1.Color:=clNavy; Label1.Font.Color:=clYellow; Label2.Font.Color:=clYellow; Lwarnalatar.Font.Color:=clYellow; Lwarnateks.Font.Color:=clYellow; Lwarnalatar.Caption:='BIRU TUA (NAVY)'; Lwarnateks.Caption:='KUNING';
end;
Pemrograman Delphi
7
atau
Langkah ketiga
Langkah selanjutnya adalah menjalankan program yang sudah dibuat, untuk melihat hasilnya pilih dan klik menu Run, kemudian pada sub menu pilih dan klik
atau Anda pun dapat langsung melakukan cara cepat dengan menekan tombol F9 pada papan kunci (keyboard).
procedure TForm1.BtSelesaiClick(Sender: TObject); begin
close; end;
procedure TForm1.BtSelesaiClick(Sender: TObject); begin
application.terminate; end;
Pemrograman Delphi
8
2.1
Deklarasi
Dalam setiap penulisan bahasa pemograman deklarasi sangat digunakan apabila dalam penulisan program dibutuhkan indentifier atau tanda pengenal. Indentifier pada umumnya di buat oleh progremmmer yang digunakan untuk mewakili nilai dari suatu object.
Indentifier yang dikenal dalam Delphi adalah label, konstanta, tipe, fungsi, procedure maupun variabel.
2.1.1
Deklarasai Konstanta
Deklarasi konstanta adalah tanda pengenal dalam Delphi yang mempunyai nilai yang sudah tetap. Definisi konstanta
diawali dengan kata baku Const diikuti dengan kumpulan indentifier yang diberi sebuah nilai.
2.1.2
Deklarasi Variabel
Deklarasi variabel adalah tanda pengenal dalam Delphi yang mempunyai nilai yang mana nilai tersebut akan terus berubah selama proses berjalan. Definisi variabel diawali dengan kata baku Var
diikuti dengan kumpulan identifier yang diikuti dengan tipe data yang dibutuhkan.
2.2
Tipe Data
Deklarasi variabel adalah tanda pengenal dalam Delphi yang mempunyai nilai yang mana nilai tersebut akan terus berubah selama proses berjalan. Definisi variabel diawali dengan kata baku Var diikuti dengan kumpulan identifier yang diikuti dengan tipe data yang dibutuhkan.
2.2.1
Tipe Data Numeric Integer
Tipe data integer merupakan tipe data bilangan bulat yang hanya mengenal
bilangan decimal. Dimana tipe data Integer tidak mengenal pecahan.
Contoh penulisan secara umum :
Var Bil1:integer;
Begin Bil1:=7500;
2.2.2
Tipe Data Real
Tipe data numeric real adalah tipe data dari suatu tanda pengenal selain mengenal bilangan bulat utuh tipe data ini juga mengenal nilai angka yang mengenal pecahan, tipe-tipe data tersebut diantaranya : real, single, double.
Contoh penulisan secara umum :
Var Nilai1:real;
Begin
BAB
DEKLARASI, TIPE DATA DAN OPERATOR
Pemrograman Delphi
9
Nilai1:=25,4;
2.2.3
Tipe Data String
Tipe data string merupakan salah satu jens tipe data selain mengenal angak disini tipe data dapat juga mengenla data berupa huruf maupun tanda baca.
Contoh penulisan secara umum :
Var
Namaku:string; Begin
Namaku:=’Raka Adam Zatnika Managara’;
2.2.4
Tipe Data Char
Secara fungsi tipe data char sama dengan tipe data string tetapi dari segi
kapasitas ruang diperoleh tipe char jauh lebih sedikit karena hanya mengenal 1 karakter.
2.3
Operator
Delphi mengenal banyak operator, sama seperti pemrograman yang lain, operator menjadi salah satu hal penting yang harus ada untuk perancangan program.
2.3.1 Operator Penugasan (Assignment Operator)
Simbol operator digunakan untuk melakukan suatu proses atas suatu nilai dengan memberikan nilai baru pada suatu variabel.
Lambang operator penugasan yaitu titik dua samadengan (:=)
Bentuk umum penulisannya :
Var :=perintah;
Contoh :
A:=”B”; Label1.caption:=”Managara”; C:=A+B;
2.3.2 Operator Aritmetika
Operator aritmetika berfungsi untuk melakukan suatu proses aritmetika yang meliputi perkalian, pembagian, penjumlahan, pengurangan maupun pengurangan terhadap suatu nilai variabel yang tersimpan dalam suatu object, dengan memberikan nilai baru.
Simbol yang dikenal dalm Delphi yaitu :
Simbol
Keterangan
+
Penjumlahan
-
Pengurangan
*
Perkalian
/
Pembagian
Div
Pembagian integer
Mod
Sisa pembagian
Contoh :
A:= 17 + 3
hasilnya
A= 20
Pemrograman Delphi
10
A:= 17 - 3
A= 14
A:= 17 * 3
A= 51
A:= 17 / 3
A= 5,3
A:= 17 Div 3
A= 5
A:= 17 Mod 3
A= 1
2.3.2 Operator String
Operator string digunakan untuk menggabungkan dua teks/string atau lebih. Simbol yang digunakan adalah plus (+).
Bentuk umum :
A:= teks1 + teks2
Contoh :
A:= “Sedang”;
B:= “Belajar”;
C:= “Delphi”;
D:= A + B + C;
Hasil D= Sedang Belajar Delphi
2.4
Latihan-latihan
a.
Rancanglah form seperti berikut ini
Pemrograman Delphi
11
b.
Pengaturan Properties
Object/Komponen
Properties
Form1
Caption : Penjualan ATK
Name : Form1
Position : poScreenCenter
Label1
Caption : PENJUALAN BARANG ATK
Name : Label1
Label2
Caption : CV. ILHAM JAYA
Name : Label2
Label3
Caption : Nama Barang
Name : Label3
Label4
Caption : Harga
Name : Label4
Label5
Caption : Quantity
Name : Label5
Label6
Caption : Satuan
Name : Label6
Label7
Caption : Sub Total
Name : Label7
Label8
Caption : Potongan (10%)
Name : Label8
Label9
Caption : Total Bayar
Name : Label9
Edit1
Name : enama
Edit2
Name : eharga
Edit3
Name : eqty
Edit4
Name : esatuan
Edit5
Name : esub
Edit6
Name : edisc
Edit7
Name : etotal
Button1
Caption : &Hitung
Name : bthitung
Button2
Caption : &Ulang
Name : btulang
Button3
Caption : &Selesai
Name : btselesai
c.
Listing Program
Ketikan listing program berikut pada properties onShow di object form
procedure Tfjual.FormShow(Sender: TObject); begin
enama.text:=''; eharga.Text:=''; eqty.Text:=''; esatuan.Text:=''; esub.Text:=''; edisc.Text:='';
Pemrograman Delphi
12
etotal.Text:=''; enama.SetFocus;
end;
Ketikan listing program berikut pada properties onClick di object bthitung
procedure Tfjual.bthitungClick(Sender: TObject); var
harga:real; qty:integer; subtotal,diskon,totalharga:real;
begin harga:=strtofloat(eharga.Text); qty:=strtoint(eqty.Text); subtotal:=harga*qty; diskon:=0.1*subtotal; totalharga:=subtotal-diskon; esub.Text:=floattostr(subtotal); edisc.Text:=floattostr(diskon); etotal.Text:=floattostr(totalharga);
end;
Ketikan listing program berikut pada properties onClick di object btulang
procedure Tfjual.btulangClick(Sender: TObject); begin
FormShow(Sender); end;
Ketikan listing program berikut pada properties onClick di object btselesai
procedure Tfjual.btselesaiClick(Sender: TObject); begin
close; end;
Catatan :
1.
Var
digunakan untuk mendeklarasikan suatu nama variabel yang dibuat oleh programmer yang berfungsi untuk menyimpan nilai atau data selama proses program berjalan.
2.
Harga, qty, subtotal, diskon, dan
totalharga
adalah nama variabel baru yang dibentuk oleh programmer.
3.
Real
adalah nama dari sekioan banyak tipe data yang dikenal dalam Delphi. Cakupan tipe data real adalah membaca bilangan angka dalam bentuk pecahan.
4.
Integer
adalah nama dari sekian banyak tipe data yang dikenal dalam Delphi. Cakupan tipe data integer adalah membaca bilangan angka dalam bentuk bilangan bulat.
Pemrograman Delphi
13
5.
Strtofloat adalah fungsi yang digunakan merubah nilai dari tipe data string menjadi tipe data numeric real (bilangan pecahan).
6.
Strtoint adalah fungsi yang digunakan merubah nilai dari tipe data string menjadi tipe data numerik integer (bilangan bulat).
7.
Floattostr
adalah fungsi yang digunakan merubah nilai pecahan menjadi data
string.
8.
Inttostr adalah fungsi yang digunakan merubah nilai integer menjadi data string.