Modul 4 kb 2

25
Pengembangan Surveilans Penyakit Berbasis Masyarakat Semester 02 Kegiatan Belajar II Surveilens Dalam Praktek Kebidanan dan Pencegahan Penyakit Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan Jakarta 2013 Modul IV

Transcript of Modul 4 kb 2

Page 1: Modul 4 kb 2

Pengembangan Surveilans Penyakit Berbasis Masyarakat

Semester 02

Kegiatan Belajar II

Surveilens Dalam Praktek Kebidanan dan Pencegahan Penyakit

Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya ManusiaPusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan

Jakarta 2013

Modul IV

Page 2: Modul 4 kb 2

Pengembangan SurveilansPenyakit Berbasis

Masyarakat

Page 3: Modul 4 kb 2

Secara garis besarnya langkah-langkah pokok yang perlu ditempuh adalah persiapan

internal dan persiapan eksternal. Secara rinci dapat diuraikan sebagai berikut:

Page 4: Modul 4 kb 2

1. Petugas SurveilansPetugas seyogyanya disiapkan dari tingkat Kabupaten/ Kota, tingkat Puskesmas sampai di tingkat Desa/Kelurahan. Untuk menyamakan persepsi dan tingkat pemahaman tentang surveilans sangat diperlukan pelatihan surveilans bagi petugas

Persiapan Internal

Page 5: Modul 4 kb 2

2. Pedoman/petunjuk teknisSebagai panduan kegiatan maka petugas kesehatan sangat perlu dibekali buku-buku pedoman atau petunjuk teknis surveilans.

Persiapan Internal

Page 6: Modul 4 kb 2

3. Saran dan PrasaranaDukungan sarana & prasarana sangat diperlukan untuk kegiatan surveilans seperti : kendaraan bermotor, alat pelindung diri (APD), surveilans KIT, dll

Persiapan Internal

Page 7: Modul 4 kb 2

4. BiayaBiaya diperlukan untuk bantuan transport petugas ke lapangan, pengadaan alat tulis serta jika dianggap perlu untuk insentif bagi kader surveilans. 

Persiapan Internal

Page 8: Modul 4 kb 2

Tujuan langkah ini adalah untuk mempersiapkan masyarakat, terutama

tokoh masyarakat, agar mereka tahu, mau dan mampu mendukung

pengembangan kegiatan surveilans berbasis masyarakat

Persiapan Eksternal

Page 9: Modul 4 kb 2

langkah-langkah pokok yang perlu ditempuh selanjutnya adalah langkah pelaksanaan

Secara rinci dapat diuraikan sebagai berikut:

Page 10: Modul 4 kb 2

Pelaksanaan Surveilans oleh Kelompok Kerja Surveilans Desa

Surveilans penyakit di tingkat desa dilaksanakan oleh kelompok kerja surveilans tingkat desa,

dengan melakukan kegiatan pengamatan dan pemantauan situasi penyakit/kesehatan

masyarakat desa dan kemungkinan ancaman terjadinya KLB secara terus menerus.

Pelaksanaan Surveilans di Tingkat Desa

Page 11: Modul 4 kb 2

Pelaksanaan Surveilans oleh Petugas Surveilans Poskesdes

1. Mendapatkan data awal mengenai penyakit dan faktor resiko di desanya berdasarkan data

2. Melakukan pengumpulan data penyakit dari hasil kunjungan pasien dan dari laporan warga masyarakat. 

3. Membuat Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) dengan menggunakan data laporan W2 (data mingguan penyakit)

Pelaksanaan Surveilans di Tingkat Desa

Page 12: Modul 4 kb 2

Pelaksanaan Surveilans oleh Petugas Surveilans Poskesdes

4. Membuat peta penyebaran penyakit dan faktor resikonya

5. Membuat peta penyebaran penyakit yang digabungkan dengan faktor resikonya melalui peta

6. Menyampaikan laporan data penyakit secara berkala ke Puskesmas (mingguan/ bulanan)

.

Pelaksanaan Surveilans di Tingkat Desa

Page 13: Modul 4 kb 2

Pelaksanaan Surveilans oleh Petugas Surveilans Poskesdes

7. Memberikan informasi/rekomendasi secara berkala kepada kepala desa tentang situasi penyakit desa/kesehatan warga desa

8. Memberikan respon cepat terhadap adanya KLB atau ancaman akan terjadinya KLB

.

Pelaksanaan Surveilans di Tingkat Desa

Page 14: Modul 4 kb 2

Pelaksanaan Surveilans oleh Petugas Surveilans Poskesdes

9. Bersama masyarakat secara berkala dan terjadwal melakukan upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit. 

10. Bersama tim TGC KLB Puskesmas melakukan penyelidikan epidemiologi 

.

Pelaksanaan Surveilans di Tingkat Desa

Page 15: Modul 4 kb 2

Kegiatan surveilans di tingkat Puskesmas dilaksanakan oleh petugas surveilans

puskesmas dengan serangkaian kegiatan berupa pengumpulan data, pengolahan,

analisis dan interpretasi data penyakit, yang dikumpulkan dari setiap desa siaga

Pelaksanaan Surveilans di Tingkat Puskesmas

Page 16: Modul 4 kb 2

Pelaksanaan Surveilans di Tingkat KabupatenPelaksana surveilans di tingkat Kabupaten

dilakukan oleh petugas surveilans Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.

Pelaksanaan Surveilans di Tingkat Kabupaten

Page 17: Modul 4 kb 2

langkah-langkah pokok yang perlu ditempuh selanjutnya adalah langkah laporan

kewaspadaan. Secara rinci dapat diuraikan sebagai berikut:

Page 18: Modul 4 kb 2

Laporan kewaspadaan adalah laporan adanya penderita, atau tersangka

penderita penyakit yang dapat menimbulkan wabah

Laporan Kewaspadaan

Page 19: Modul 4 kb 2

Laporan kewaspadaan disampaikan kepada Lurah atau Kepala Desa dan atau Poskesdes/unit pelayanan

kesehatan terdekat selambat-lambatnya 24 jam sejak mengetahui adanya penderita atau tersangka

penderita atau tersangka penderita (KLB)

Laporan Kewaspadaan

Page 21: Modul 4 kb 2

Pengembangan SurveilansPenyakit Berbasis

Masyarakat

Page 22: Modul 4 kb 2

1. Sumber Daya Manusia (SDM) : Masyarakat tahu, mau dan mampu menjadi bagian tak terpisahkan dari operasionalisasi surveilan berbasis masyarakat. 

2. Sarana-Prasarana : alat komunikasi yang telah lazim dipakai oleh masyarakat dapat digerakkan dalam upaya mendukung penggerakan surveilan berbasis masyarakat. 

Masukan (Input)

Page 23: Modul 4 kb 2

1. Terselenggaranya forum rutin masyarakat desa yang membahas perihal kesehatan di Desa

2. Terdapatnya pemetaan kasus kasus penyakit menular dan faktor resikonya di Poskesdes / desa siaga 

3. Tertanganinya masalah kesehatan dengan respon cepat (waktu/time),

Proses

Page 24: Modul 4 kb 2

1. Terbentuknya petugas surveilans epidemiologi 

2. Akurasi data penyakit dan faktor resikonya3. Peningkatan pemahaman masyarakat

Keluaran (output)

Page 25: Modul 4 kb 2

Sumber Gambar

http://surveilans.blogspot.com/2009/06/survei-faktor-resiko-ptm.htmlhttp://www.eatingdisordersadvice.co.uk/wp-content/uploads/2011/10/policy.jpg

http://radiosuandrifm.files.wordpress.com/2011/07/untitled_resize.jpghttp://1.bp.blogspot.com/-os0BFqctIMc/TyUpfRDmy3I/AAAAAAAAAUE/TRLq5evapCI/

s1600/Adil+untuk+semua.jpghttp://stbm-indonesia.org/wp/wp-content/uploads/2013/07/DSC_4476.jpg

http://surveilans.blogspot.com/2009/06/survei-faktor-resiko-ptm.htmlhttp://2.bp.blogspot.com/_xwKkITKFK1Q/SxDJVYUGdiI/AAAAAAAAAAM/2zgOXHxPo7g/

s1600/Foto0077.jpghttp://dinkeskabpasaman.files.wordpress.com/2008/09/dscf0127.jpghttp://arali2008.files.wordpress.com/2008/09/gambar-kantorku.jpg

http://poltekkesbhaktimulia.files.wordpress.com/2010/02/img_0019.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_Ewtwa6GZBuo/TUtQFEBgMCI/AAAAAAAAAIw/kr1gC3U9LrA/

s1600/DSC_0015.JPGhttp://dawan1.diskesklungkung.net/wp-content/uploads/2011/03/By-Adiputra076.jpg