Modul 1 resistor
-
Upload
djukarna-djapri -
Category
Education
-
view
262 -
download
6
Embed Size (px)
description
Transcript of Modul 1 resistor

Djukarna

Siapakah Resistor? Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi
sebagai pembatas (hambatan) untuk arus listrik, selain dapat berfungsi sebagai pembatas arus, resistor juga dapat berfungsi sebagai pembagi tegangan listrik.
Resistor bekerja menurut Hukum Ohm.
V = I. R
R adalah hambatan (resistor)

RESISTOR Keluarga Besar Resistor
Resistor Beban
array resistor
Fixed resistor
Resistor umum
Variabel resistor
PotensiometerTrimerpotensiometer

Lambang resistor dalam rangkaian

Fungsi resistor :Banyak sekali, bahkan dapat dikatakan semua peralatanelektronika baik yang mumer maupun yg elite, memakairesistor.
Fungsi resistor dalam rangkaian yang utama adalah :
1. Sebagai pembatas arus
2. Sebagai pull-up atau pull down tegangan
3. Sebagai pembagi tegangan atau arus
4. Sebagai beban
5. Dan sebagainya
(red: contoh lihat gambar di papan tulis, )

Jenis-jenis resistor Secara garis besar dapat dibagi menjadi 2 yaitu :
1. Resistor yang nilai hambatannya tetap (fixed resistor)
2. Resistor yang nilai hambatannya dapat diubah. (variabel resistor)
Fixed resistor
variabel resistor

Fixed resistorResistor yang hambatanya bila dibedakan menurutbahan dasarnya dapat dikelompok menjadi :
1. Carbon Composite Resistor
2. Film Resistor (Cermet Resistor)
3. Wire Wound Resistor
4. Semiconductor Resistor (SMD Resistor)

Carbon Composite Resistor Paling umum, paling murah, paling jelek tp paling
banyak dipakai. Dibuat dengan cara mencampur bubuk karbon (graphite)
ke dalam adonan semen atau keramik. Perbandinganantara jumlah karbon dan keramik akan menentukanbesarnya nilai hambatan. Semakin tinggi kadar karbon, maka semakin besar hambatan, karena karbon bersifatpenghantar listrik dan sebaliknya.
Memiliki toleransi yang cukup lebar (umumnya E6 = 20 %, E12 = 10% dan E24 = 5%) dan sangat dipangaruhi olehtemperatur
Dibuat dengan daya rendah hingga menengah ( 0,125W, 0,25W, 1W dan 5W

Gambar Resistor Karbon

Film Resistor (Cermet Resistor) Kelas menengah, lumayan mahal, jarang digunakan krn
mahalnya, kecuali untuk keperluan khusus. Gelangnya ada 5, umumnya warnanya biru dengan toleransi 1 %
Mengandung metal film, karbon film atau metal oxide film. Dibuat dengan cara menambahkan logam murni seperti nickel
film (lapisan film logam nikel) atau oksida logam seperti timahoksida ke dalam bahan isolator utama (umumnya keramik).
Nilai hambatannya ditentukan dari tebal tipisnya lapisan film yang ditambahkan. Untuk memotong lapisan film dengantingkat presisi yang sangat tinggi biasanya digunakan laser.
Resistor ini memiliki tingkat toleransi yang sempit biasanyadibawah 1 %
Umumnya dibuat dengan daya rendah 0,125W, 0,25W dan 0,5 W.

Contoh film resistor

Wirewound resistor Sesuai namanya (wirewound = gulungan kawat), ya resistor
ini dibuat dari gulungan kawat nikrom halus. Umumnya dibuat dengan daya yang besar (> 5 Watt hingga
300 Watt) Digunakan sebagai beban atau untuk pembatas arus besar Karena sering bermain-main dengan arus besar, maka
resistor ini pasti panas, sehingga bodynya dibuat darilogam aluminium yang dilengkapi dengan sirip=sirippendingin.
Karena dibuat dari gulungan kawat nikrom yang bersifatkonduktor, maka resistor ini umumnya memiliki hambatanyang kecil biasanya dari 0,01 Ohm hingga 100 KOhm.
Toleransinya 1%, 5%, 10 % atau 20 %

Contoh wirewound resistor

Semiconductor Resistor Dibuat dari bahan semikonduktor umumnya silikon.
Memiliki ukuran fisik yang sangat kecil dan biasanyadi pasang dipermukaan PCB pada sisi tembaga. Umumnya disebut SMD (surface mounting device)
Banyak digunakan pada peralatan modern. Tujuanutamanya untuk membuat alat menjadi lebih kecil.
Harga satuannya sangat murah, karena sakingmurahnya jarang dijual satuan
Contoh bentuk smd resistor

Variabel ResistorVariabel Resistor adalah resistor yang hambatan dapat diubah-ubah. Ada2 macam yaitu :1. Potensiometer
Potensiometer nilai hambatannya dapat diubah dengan menggunakantangan secara langsung. Ada 2 macam yaituTipe logaritmik ( perubahan hambatannya menurut skala logaritma)Tipe Linier (perubahan hambatannya menurut skala linier)

Potensiometer memiliki 3 buah kaki dapat dilihat padagambar berikut ini:
Kaki A dan B adalah sebuah resistor tetap sedangkan kaki W (kaki tengah) memiliki kontak yang dapat bergesersepanjang hambatan A dan B, sehingga bila kontak digesermaka hambatan A-W dan W-B akan berubah.

2. Trimer Potensiometer (trimpot)
Merupakan potensiometer yang hanyabisa diubah nilai hambatannya denganmenggunakan alat bantu sebuah obenguntuk memutar kontaknya.

Resistor dengan fungsi khusus1. Termistor
Termistor adalah Resistor yang hambatannya dapat berubahsecara linier terhadap kenaikan temperatur
Ada 2 yaitu
1. PTC (Positive Temperatur Coefisient)
Pada PTC nilai hambatan akan naik bila temparatur naik
1. NTC (Negative Temperatur Coeficient)
Pada NTC nilai hambatan turun bila temparatur naik

2 LDR (Light Dependent Resistor)
LDR adalah resistor yang hambatannya berubahseiring dengan intensitas cahaya yang diterimanya
Nama lain LDR adalah PhotoResistor
LDR sering digunakan sebagai sensor cahaya.

Sistem kode warna Resistor

Rangkaian seri & paralel resistor Rangkaian seri
Rangkaian paralel

Pada rangkaian seri hambatan total resistor akan lebihbesar dari hambatan resistor terbesar yang ada dalamrangkaian tersebut
Pada resistor yang dirangkai secara seri terjadipembagi tegangan listrik sedangkan arus listrik tetap(tidak dibagi)
Pada rangkaian paralel hambatan total resistor akanlebih kecil dari hambatan resistor terkecil yang ada didalam rangkaian tersebut
Pada resistor yang dirangkai secara paralel terjadipembagian arus listrik sedangkan tegangan listriksama
Turunan rumus lihat di papan tulis

Kombinasi seri & paralel
Kombinasi seri dan paralel
Pada rangkaian kombinasi seri dan paralel terjadipembagian arus dan tegangan listrik.

Macam-macam kombinasi rangkaian resistor
T topology H Topology
Phi topology Box topology

Bridge topology
Tangga topology

Star & delta topology

Topology 3 dimensiLimas topology

Kubus topology

Hambatan total rusuk kubus

Hambatan sisi diagonal bidang

Hambatan pada diagonal ruang