Mioma-uteri-tinjauan-2
-
Upload
bertin-mallisa -
Category
Documents
-
view
228 -
download
0
Transcript of Mioma-uteri-tinjauan-2
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
1/20
MIOMA UTERI
A. Definisi
Mioma uteri adalah tumor jinak yang struktur utamanya adalah otot polos Rahim.Dapat bersifat tunggal atau ganda dan mencapai ukuran besar, konsistensinya keras
dengan batas kapsul yang jelas sehingga dapat dilepas dari jaringan sekitarnya. (1)
B. Epidemiologi
Mioma uteri terjadi pada 2!2"# perempuan di usia reproduktif. $nsidennya %!&
kali lebih banyak pada ras kulit ber'arna daripada ras kulit putih. elama " dekade
terakhir ditemukan "# kasus mioma uteri terjadi pada ras kulit ber'arna. (1)
C. Patofisiologiampai saat ini belum diketahui penyebab pasti mioma uteri dan diduga merupakan
penyakit multifaktorial. Dipercaya bah'a mioma merupakan sebuah tumor monoklonal
yang dihasilkan dari mutasi somatik dari sebuah sel neoplastik tunggal. el!sel tumor
mempunyai abnormalitas kromosom lengan 121%!1". *da beberapa faktor yang
diduga kuat sebagai faktor predisposisi terjadinya mioma uteri, yaitu + (2)
1. mur + mioma uteri jarang terjadi pada usia kurang dari 2 tahun, ditemukan
sekitar 1# pada 'anita berusia lebih dari - tahun. umor ini paling sering
memberikan gejala klinis antara %"!-" tahun.
2. /aritas + lebih sering terjadi pada nullipara atau pada 'anita yang relatif infertil,
tetapi sampai saat ini belum diketahui apakah infertil menyebabkan mioma uteri
atau sebaliknya mioma uteri yang menyebabkan infertil, atau apakah kedua
keadaan ini saling mempengaruhi.
%. 0aktor ras dan genetik + pada 'anita ras tertentu, khususnya 'anita berkulit hitam,
angka kejadiaan mioma uteri tinggi. erlepas dari faktor ras, kejadian tumor ini
tinggi pada 'anita dengan ri'ayat keluarga ada yang menderita mioma.
-. 0ungsi oarium + diperkirakan ada korelasi antara hormon estrogen dengan
pertumbuhan mioma, dimana mioma uteri muncul setelah menarche, berkembang
setelah kehamilan dan mengalami regresi setelah menopause.
Mioma merupakan monoclonal dengan tiap tumor merupakan hasil dari
penggandaan satu sel otot. tiologi yang diajukan termasuk di dalamnya perkembangan
dari sel otot uterus atau arteri pada uterus, dari transformasi metaplastik sel jaringan
ikat, dan dari sel!sel embrionik sisa yang persisten. /enelitian terbaru telah
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
2/20
mengidentifikasi sejumlah kecil gen yang mengalami mutasi pada jaringan ikat tapi
tidak pada sel miometrial normal. /enelitian menunjukkan bah'a pada -# penderita
ditemukan aberasi kromosom yaitu t(1231-)(1"32-).
D. Patofisiologi
Mioma uteri merupakan tumor sensitie estrogen dan progesterone, sehingga tumor
ini berkembang selama masa reproduksi dan berkurang ukuran dan insidensinya setelah
menopause. Mioma uteri membentuk lingkungan hiperestrogenismenya sendiri, yang
penting dalam pertumbuhan dan maintenance. Dibandingkan dengan uterus normal,
mioma uteri mengandung densitas reseptor estrogen yang lebih besar yang
menyebabkan peningkatan ikatan estradiol.Mioma uteri juga lebih sedikit
mengkonersi estradiol menjadi estrone yang lebih lemah. Menurut 4ulun et. al.(1&&-)
memiliki kadar sitokrom p-" aromatase yang lebih tinggi. $soform ini mengkatalisis
konersi androgen menjadi estrogen pada sejumlah jaringan.
erdapat beberapa keadaan yang dikaitkan dengan peningkatan produksi estrogen
yang meningkatkan pembentukan mioma uteri. Misalnya, peningkatan tahun paparan
yang meningkat pada 'anita dengan menarche dini dan $M meningkat dikaitkan
dengan risiko yang lebih besar terhadap mioma uteri. 5anita obese memproduksi lebih
banyak estrogen dari peningkatan konersi adipose dari androgen menjadi estrogen dan
menunjukkan penurunan produksi hormon seksual terikat globulin.
/eran progesterone pada pertumbuhan mioma uteri masih belum jelas, dimana pada
beberapa studi menunjukkan efek stimulasi maupu inhibisi pada pertumbuhan mioma
uteri.(%)
E. Klasifikasi
Dikenal dua tempat asal mioma uteri yaitu seriks uteri dan korpus uteri. Mioma
pada seriks uteri hanya ditemukan sebanyak % # dan pada korpus uteri ditemukan
&6# kasus. 4erdasarkan tempat tumbuh atau letaknya, mioma uteri dapat
diklasifikasikan menjadi + (1)
1. Mioma uteri intramural+ Mioma terdapat di korpus uteri diantara serabut
miometrium. 4ila mioma membesar atau bersifat multiple dapat menyebabkn
pembesaran uterus dan berbenjol!benjol
2. Mioma uteri submukosa+ Mioma tumbuh tepat diba'ah endometrium dan menonjol
ke dalam rongga uterus. 7adang mioma uteri submukosa dapat tumbuh terus dalam
kaum uteri dan berhubungan dengn tangkai yang dikenal dengan polip. 7arena
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
3/20
konraksi uterus, polip dapat melalui kanalis serikalis dan sebgian kecil atau besar
memasuki agina yang dikenal dengan nama myoma geburt.
%. Mioma uteri subserosa+ Mioma terletak diba'ah tunika serosa, tumbuh kerah luar
dan menonjol ke permukaan uterus. Mioma subserosa dapat tumbuh diantara kedualapisan ligamentum latum menjadi mioma ligamenter yang dapat menekan
ligamenter dan arteri iliaka. Miom jenis ini juga dapat tumbuh menempel pada
jaringan lain misalnya ke omentum dan kemudian membebaskan diri dari uterus
sehingga disebut wanderingdanparasite fibroid.
8ampir separuh kasus mioma uteri ditemukan secara kebetulan pada pemeriksaan
ginekologik karena tumor ini tidak mengganggu. 9ejala yang timbul sangat tergantung
pada tempat sarang mioma ini berada seriks, intramural, submukus, subserosa),
besarnya tumor, perubahan dan komplikasi yang terjadi.(-)
Gamba !. Klasifikasi m"oma #tei
$. Manifestasi klinik
1. /erdarahan abnormal+ 9angguan perdarahan yang terjadi umumnya adalah
hipermenore, menoragia dan dapat juga terjadi metroragia. /erdarahan menjadi
manifestasi klinik utama pada mioma dan hal ini terjadi pada %# penderita. 4ila
terjadi secara kronis, maka dapat terjadi anemia defisiensi besi dan bila berlangsung
lama dan dalam jumlah yang besar maka sulit untuk dikoreksi dengan suplementasi
:at besi. /erdarahan pada mioma submukosa seringkali disebabkan oleh hambatan
pasokan darah endometrium, tekanan dan bendungan pembuluh darah di area tumor
(terutama ena) atau ulserasi endometrium diatas tumor. umor bertangkai
seringkali menyebabkan thrombosis ena dan nerosis endometrium akibat tarikan
dan infeksi (agina dan kaum terhubung oleh tangkai yang keluar dari ostium
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
4/20
seriks). Dismenorea dapat disebabkan oleh efek tekanan, kompresi, termasuk
hipoksia lokal myometrium.
2. Rasa nyeri+ Rasa nyeri bukanlah gejala yang khas tetapi dapat timbul karena
gangguan sirkulasi darah pada sarang mioma, yang disertai nekrosis setempat danperadangan. /ada pengeluaran mioma submukosum yang akan dilahirkan, pula
pertumbuhannya yang menyempitkan kanalis serikalis dapat menyebabkan juga
dismenore.
%. 9ejala dan tanda penekanan+ 9angguan ini tergantung dari besar dan tempat
mioma uteri. /enekanan pada kandung kemih akan menyebabkan poliuri, pada
uretra dapat menyebabkan retensio urine, pada ureter dapat menyebabkan
hidroureter dan hidronefrosis, pada rectum dapat menyebabkan obstipasi dan
tenesmia, pada pembuluh darah dan pembuluh limfe dipanggul dapat menyebabkan
edema tungkai dan nyeri panggul.
-. $nfertilitas dan abortus+ $nfertilitas dapat terjadi apabila sarang mioma menutup atau
menekan pars intertisialis tuba, sedangkan mioma submukosum juga memudahkan
terjadinya abortus oleh karena distorsi rongga uterus. Rubin (1&";) menyatakan
bah'a apabila penyebab lain infertilitas sudah disingkirkan, dan mioma merupakan
penyebab infertilitas tersebut, maka merupakan suatu indikasi untuk dilakukan
miomektomi. (1)
Gamba %. Myoma uteri subserosa
G. Diagnosis
1. *namnesis+ Dalam anamnesis dicari keluhan utama serta gejala klinis mioma lainnya,
faktor resiko serta kemungkinan komplikasi yang terjadi.
2. /emeriksaan fisik+ /emeriksaan status lokalis dengan palpasi abdomen. Mioma uteri
dapat diduga dengan pemeriksaan luar sebagai tumor yang keras, bentuk yang tidak
teratur, gerakan bebas, tidak sakit.
%. /emeriksaan penunjang
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
5/20
a. /emeriksaan laboratorium+ *kibat yang terjadi pada mioma uteri adalah anemia
akibat perdarahan uterus yang berlebihan dan kekurangan :at besi. /emeriksaaan
laboratorium yang perlu dilakukan adalah Darah
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
6/20
karsinoma serisis uteri. 8isterektomi supraaginal hanya dilakukan apabila terdapat
kesukaran teknis dalam mengangkat uterus.(>)
$ndikasi terapi bedah untuk mioma uteri menurutAmerican College of obstetricians
and Gyneclogist (*=@9) dan American Society of Reproductive Medicine (*RM)
adalah
a. /erdarahan uterus yang tidak respon terhadap terapi konseratif
b. angkaan adanya keganasan
c. /ertumbuhan mioma pada masa menopause
d. $nfertilitas kerana ganggaun pada caum uteri maupun kerana oklusi tuba
e. Ayeri dan penekanan yang sangat menganggu
f. 9angguan berkemih maupun obstruksi traktus urinariusg. *nemia akibat perdarahan
1. Miomektomi
Miomektomi adalah pengambilan sarang mioma sahaja tanpa pengangkatan
uterus.Miomektomi ini dilakukan pada 'anita yang ingin mempertahankan funsi
reproduksinya dan tidak ingin dilakukan histerektomi. indakan ini dapat dikerjakan
misalnya pada mioma submukosum dengan cara ekstirpasi le'at agina. *pabila
miomektomi ini dikerjakan kerana keinginan memperoleh anak, maka kemungkinan
akan terjadi kehamilan adalah %!"#. indakan miomektomi dapat dilakukan dengan
laparotomi, histeroskopi maupun dengan laparoskopi. /ada laparotomi, dilakukan insisi
pada dinding abdomen untuk mengangkat mioma dari uterus. 7eunggulan melakukan
miomektomi adalah lapangan pandang operasi yang lebih luas sehingga penanganan
terhadap perdarahan yang mungkin timbul pada pembedahan miomektomi dapat
ditangani dengan segera. Aamun pada miomektomi secara laparotomi resiko terjadi
perlengketan lebih besar, sehingga akan mempengaruhi faktor fertilitas pada pasien,disamping masa penyembuhan paska operasi lebih lama, sekitar -!> minggu.
/ada miomektomi secara histeroskopi dilakukan terhadap mioma submukosum
yang terletak pada kaum uteri.7eunggulan tehnik ini adalah masa penyembuhan paska
operasi sekitar 2 hari. 7omplikasi yang serius jarang terjadi namun dapat timbul
perlukaan pada dinding uterus, ketidakseimbangan elektrolit dan perdarahan.
Miomamektomi juga dapat dilakukan dengan menggunakan laparoskopi. Mioma yang
bertangkai diluar kaum uteri dapat diangkat dengan mudah secara laparoskopi. Mioma
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
7/20
subserosum yang terletak didaerah permukaan uterus juga dapat diangkat dengan
tehnik ini. 7eunggulan laparoskopi adalah masa penyembuhan paska operasi sekitar 2!
6 hari. Resiko yang terjadi pada pembedahan ini termasuk perlengketan, trauma
terhadap organ sekitar seperti usus, oarium,rektum serta perdarahan.
Gamba '. Myomektomi pada myoma uteri intramural
2. 8isterektomi
8isterektomi adalah pengangkatan uterus, yang umumnya adalah tindakan terpilih.
indakan histerektomi pada mioma uteri sebesar %# dari seluruh kasus. 8isterektomi
dijalankan apabila didapati keluhan menorrhagia metrorrhagia, keluhan obstruksi pada
traktus urinarius dan ukuran uterus sebesar usia kehamilan 12!1- minggu.
indakan histerektomi dapat dilakukan secara abdominal (laparotomi), aginal dan
pada beberapa kasus dilakukan laparoskopi. 8isterektomi perabdominal dapat
dilakukan dengan 2 cara yaitu total abdominal hysterectomy (*8) dan subtotal
abdominal histerectomy (*8). Masing!masing prosedur ini memiliki kelebihan dan
kekurangan. *8 dilakukan untuk menghindari resiko operasi yang lebih besarseperti perdarahan yang banyak, trauma operasi pada ureter, kandung kemih dan
rektum. Aamun dengan melakukan *8 kita meninggalkan seriks, di mana
kemungkinan timbulnya karsinoma seriks dapat terjadi. /ada *8, jaringan granulasi
yang timbul pada tungkul agina dapat menjadi sumber timbulnya sekret agina dan
perdarahan paska operasi di mana keadaan ini tidak terjadi pada pasien yang menjalani
*8.
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
8/20
8isterektomi juga dapat dilakukan peraginanm, dimana tindakan operasi tidak melalui
insisi pada abdomen. ecara umum histerektomi aginal hampir seluruhnya merupakan
prosedur operasi ekstraperitoneal, dimana peritoneum yang dibuka sangat minimal
sehingga trauma yang mungkin timbul pada usus dapat diminimalisasi. Maka
histerektomi peraginam tidak terlihat parut bekas operasi sehingga memuaskan pasien
dari segi kosmetik. elain itu kemungkinan terjadinya perlengketan paska operasi lebih
minimal dan masa penyembuhan lebih cepat dibandng histerektomi abdominal.
Gamba (. Benis!jenis histerektomi
I. Komplikasi
7omplikasi yang terjadi berupa perubahan sekunder pada mioma uteri yang
terjadi sebagian besar bersifat degenerasi. 8al ini oleh karena berkurangnya pemberian
darah pada sarang mioma. /erubahan sekunder tersebut antara lain + (>)
*trofi + sesudah menopause ataupun sesudah kehamilan mioma uteri menjadi kecil.
Degenerasi hialin + perubahan ini sering terjadi pada penderita berusia lanjut. umor
kehilangan struktur aslinya menjadi homogen. Dapat meliputi sebagian besar atau
hanya sebagian kecil dari padanya seolah!olah memisahkan satu kelompok serabut ototdari kelompok lainnya.
Degenerasi kistik+ dapat meliputi daerah kecil maupun luas, dimana sebagian dari
mioma menjadi cair, sehingga terbentuk ruangan!ruangan yang tidak teratur berisi agar!
agar, dapat juga terjadi pembengkakan yang luas dan bendungan limfe sehingga
menyerupai limfangioma. Dengan konsistensi yang lunak ini tumor sukar dibedakan
dari kista oarium atau suatu kehamilan.
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
9/20
Degenerasi membatu (calcereus degeneration) + terutama terjadi pada 'anita berusia
lanjut oleh karena adanya gangguan dalam sirkulasi. Dengan adanya pengendapan
garam kapur pada sarang mioma maka mioma menjadi keras dan memberikan
bayangan pada foto rontgen.
Degenerasi merah (carneus degeneration) + perubahan ini terjadi pada kehamilan dan
nifas. /atogenesis + diperkirakan karena suatu nekrosis subakut sebagai gangguan
askularisasi. /ada pembelahan dapat dilihat sarang mioma seperti daging mentah
ber'arna merah disebabkan pigmen hemosiderin dan hemofusin. Degenerasi merah
tampak khas apabila terjadi pada kehamilan muda disertai emesis, haus, sedikit demam,
kesakitan, tumor pada uterus membesar dan nyeri pada perabaan. /enampilan klinik ini
seperti pada putaran tangkai tumor oarium atau mioma bertangkai.
Degenerasi lemak + jarang terjadi, merupakan kelanjutan degenerasi hialin.
7omplikasi yang terjadi pada mioma uteri + (>)
Degenerasi ganas.
Mioma uteri yang menjadi leiomiosarkoma ditemukan hanya ,%2!,># dari seluruh
mioma3 serta merupakan "!6"# dari semua sarkoma uterus. 7eganasan umumnya
baru ditemukan pada pemeriksaan histologi uterus yang telah diangkat. 7ecurigaan
akan keganasan uterus apabila mioma uteri cepat membesar dan apabila terjadi
pembesaran sarang mioma dalam menopause. orsi (putaran tangkai).
arang mioma yang bertangkai dapat mengalami torsi, timbul gangguan sirkulasi akut
sehingga mengalami nekrosis. Dengan demikian terjadilah sindrom abdomen akut. Bika
torsi terjadi perlahan!lahan, gangguan akut tidak terjadi.
Aekrosis dan infeksi.
arang mioma dapat mengalami nekrosis dan infeksi yang diperkirakan karena
gangguan sirkulasi darah padanya.
KI)TA O*ARIUM
A. Definisi
7ista oarium merupakan suatu tumor, baik kecil maupun yang besar, kistik atau
padat, jinak atau ganas yang berada di oarium. Dalam kehamilan, tumor oarium yang
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
10/20
dijumpai paling sering ialah kista dermoid, kista coklat atau kista lutein. umor
oarium yang cukup besar dapat menyebabkan kelainan letak janin dalam rahim atau
dapat menghalang C halangi masuknya kepala ke dalam panggul.(6)
Gamba (. 9ambaran oarium normal dan kista oarium
B. Epidemiologi
4erdasarkan data penilitian Burnal Medscape di *merika erikat, umumnya kista
oarium ditemukan saat pasien melakukan pemeriksaan 9 baik abdominal maupun
transaginal dan transrektal. 7ista oarium terdapat disekitar 1;# yang sudah
postmenopause. ebagian besar kista yang ditemukan merupakan kista jinak, dan 1#
sisanya adalah kista yang mengarah ke keganasan. 7ista oarium fungsional umumnya
terjadi pada usia produktif dan relatif jarang pada 'anita postmenopause. ecara
umum, tidak ada persebaran umur yang spesifik mengenai usia terjadinya kista
oarium.
C. Etiologi
/enyebab terjadinya kista oarium yaitu terjadinya gangguan pembentukan hormon
pada hipotalamus, hipofise, atau oarium itu sendiri. 7ista oarium timbul dari folikel
yang tidak berfungsi selama siklus menstruasi.6
0aktor resiko terjadinya kista oarium.
a. Ri'ayat kista oarium sebelumnya
b. iklus menstruasi yang tidak teratur
c. Meningkatnya distribusi lemak tubuh bagian atas
d. Menstruasi dini
http://astaqauliyah.com/article/siklus-menstruasi.htmlhttp://astaqauliyah.com/article/siklus-menstruasi.html -
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
11/20
e. ingkat kesuburan
f. 8ipotiroid atau hormon yang tidak seimbang
g. erapi tamoifen pada kanker mamma
edangkan pada tumor padat, etiologi pasti belum diketahui, diduga akibat
abnormalitas pertumbuhan sel embrional, atau sifat genetis kanker yang tercetus oleh
radikal bebas atau bahan bahan karsinogenik.
D. )ifat Kista
1. 7ista 0isiologis
7ista yang bersifat fisiologis la:im terjadi dan itu normal normal saja. asuaisuklus menstruasi, di oarium timbul folikel dan folikelnya berkembang, dan
gambaranya seperti kista. 4iasanya kista tersebut berukuran diba'ah " cm, dapat
dideteksi dengan menggunakan pemeriksaan 9, dan dalam % bulan akan hilang. Badi
,kista yang bersifat fisiologis tidak perlu operasi, karena tidak berbahaya dan tidak
menyebabkan keganasan, tetapi perlu diamati apakah kista tersebut mengalami
pembesaran atau tidak.
7ista yang bersifat fisiologis ini dialami oleh orang di usia reproduksi karena dia
masih mengalami menstruasi. 4iasanya kista fisiologis tidak menimbulkan nyeri pada
saat haid.
2. 7ista /atologis (7anker @arium)
7ista oarium yang bersifat ganas disebut juga kanker oarium. 7anker oarium
merupakan penyebab kematian terbanyak dari semua kanker ginekologi. *ngka
kematian yang tinggi karena penyakit ini pada a'alnya bersifat tanpa gejala dan tanpa
menimbulkan keluhan apabila sudah terjadi metastasis, sehingga >!6# pasien dating
pada stadium lanjut, penyakit ini disebut juga sebagai silent killer. *ngka kematian
penyakit ini di $ndonesia belum diketahui dengan pasti.
/ada yang patologis, pembesaran bisa terjadi relatie cepat, yang kadang tidak
disadari si penderita. 7arena, kista tersebut sering muncul tanpa gejala seperti penyakit
umumnya. $tu sebabnya diagnosa aalnya agak sulit dilakukan. 9ejala gejala seperti
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
12/20
perut yang agak membuncit serta bagian ba'ah perut yang terasa tidak enak biasanya
baru dirasakan saat ukuranya sudah cukup besar. Bika sudah demikian biasanya perlu
dilakukan tindakan pengangkatan melalui proses laparoskopi, sehingga tidak perlu
dilakukan pengirisan di bagian perut penderita. etelah di angkat pemeriksaan rutin
tetap perlu dilakukan untuk mengetahui apakah kista itu akan muncul kembali atau
tidak.
*da lagi jenis kista abnormal pada oarium. Benis ini ada yang bersifat jinak dan
ganas..4ersifat jinak jika bisa berupa spot dan benjolan yang tidak menyebar. Meski
jinak kista ini dapat berubah menjadi ganas. ayangnya sampai saat ini, belum
diketahui dengan pasti penyebab perubahan sifat tersebut.7ista ganas yang mengarah
ke kanker biasanya bersekat sekat dan dinding sel tebal dan tidak teratur. idak sepertikista fisiologis yang hanya berisi cairan, kista abnormal memperlihatkan campuran
cairan dan jaringan solid dan dapat bersifat ganas.
Gamba +. @arium normal dan oarium dengan kista dermoid
E. Klasifikasi
7ista oarium dilihat menurut klasifikasinya yaitu tumor oarium nonneoplastik
dan tumor oarium neoplastik jinak maka pembagiannya adalah sebagai berikut+
1. umor Aonneoplastik
umor nonneoplastik jinak disebabkan karena ketidakseimbangan hormon progesteron
dan estrogen.
a. umor akibat radang
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
13/20
ermasuk disini abses oarial, abses tubo!oarial dan kista tubooarial.
Gamba ,. 7ista oarium
b. umor lain
1) 7ista 0olikel
7ista ini berasal dari folikel de graaf yang tidak sampai beroulasi, namun tumbuh
terus menjadi kista folikel atau dari beberapa folikel primer yang setelah bertumbuh di
ba'ah pengaruh estrogen tidak mengalami proses atresia yang la:im melainkan
menjadi membesar menjadi kista. 7ista ini berasal dari folikel yang menjadi besar
semasa proses atresia folikuli. etiap bulan sejumlah besar follikel menjadi mati,
disertai kematian oum, disusul dengan degenerasi dari epitel follikel. /ada masa ini
tampaknya sebagai kista!kista kecil. idak jarang ruangan follikel diisi dengan cairan
yang banyak, sehingga terbentuklah kista yang besar, yang dapat ditemukan pada
pemeriksaan klinis. 4iasanya besarnya tidak melebihi sebuah jeruk. ering terjadi pada
pubertas, climacterium, dan sesudah salpingektomi.
2) 7ista 7orpus
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
14/20
-) 7ista $nklusi 9erminal
7ista ini terjadi karena inaginasi dan isolasi bagian C bagian kecil dari epitel
germinatium pada permukaan oarium.
") 7ista ndometrium
4elum diketahui penyebabnya dan tidak ada hubungannya dengan endometroid.>) 7ista tein!
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
15/20
berrbagala karena kista serosum pun dapat berbentuk multilokuler, meskipun la:imnya
berongga satu. 5arna kista putih keabu!abuan. =iri khas kista ini adalah potensi
pertumbuhan papiler ke dalam rongga kista sebesar "#, dan keluar pada permukaan
kista sebesar "#. $si kista cair, kuning, dan kadang!kadang coklat karena campuran
darah. idak jarang kistanya sendiri kecil, tetapi permukaannya penuh dengan
pertumbuhan papiler (solid papilloma).
-) 7ista endometrioid
7ista ini biasanya unilateral dengan permukaan licin3 pada dinding dalam terdapat
satu lapisan sel!sel, yang menyerupai lapisan epitel endometrium. 7ista ini, yang
ditemukan oleh artesson dalam tahun 1&>&, tidak ada hubungannya dengan
endometriosis oarii.
") 7ista dermoid7ista dermoid suatu teratoma kistik yang jinak dimana struktur! struktur
ektodermal dengan diferensiasi sempurna, seperti epitel kulit, rambut, gigi dan produk
glandula sebasea ber'arna putih kuning menyerupai lemak nampak lebih menonjol
daripada elemen C elemen endoderm dan mesoderm. 4ahan yang terdapat dalam
rongga kista ini ialah produk dari kelenjar sebasea berupa massa lembek seperti lemak
bercampur dengan rambut
$. Patofisiologietiap hari, oarium normal akan membentuk beberapa kista kecil yang disebut
0olikel de 9raff. /ada pertengahan siklus, folikel dominan dengan diameter lebih dari
2.; cm akan melepaskan oosit mature. 0olikel yang ruptur akan menjadi korpus luteum,
yang pada saat matang memiliki struktur 1," C 2 cm dengan kista ditengah!tengah. 4ila
tidak terjadi fertilisasi pada oosit, korpus luteum akan mengalami fibrosis dan
pengerutan secara progresif. Aamun bila terjadi fertilisasi, korpus luteum mula!mula
akan membesar kemudian secara gradual akan mengecil selama kehamilan.(;)
7ista oari yang berasal dari proses oulasi normal disebut kista fungsional dan
selalu jinak. 7ista dapat berupa folikular dan luteal yang kadang!kadang disebut kista
theca!lutein. 7ista tersebut dapat distimulasi oleh gonadotropin, termasuk 08 dan
8=9.
7ista fungsional multiple dapat terbentuk karena stimulasi gonadotropin atau
sensitiitas terhadap gonadotropin yang berlebih. /ada neoplasia tropoblastik
gestasional (hydatidiform mole dan choriocarcinoma) dan kadang!kadang pada
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
16/20
kehamilan multiple dengan diabetes, hcg menyebabkan kondisi yang disebut
hiperreaktif lutein. /asien dalam terapi infertilitas, induksi oulasi dengan
menggunakan gonadotropin (08 dan
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
17/20
/ada umumnya tumor oarium tidak mengubah pola haid, kecuali jika tumor tersebut
mengeluarkan hormon. $reguleritas siklus menstruasi dan pendarahan agina yang
abnormal dapat terjadi. /ada anak muda, dapat menimbulkan menarche lebih a'al.
/olikistik oari menimbulkan sindroma polistik oari, terdiri dari hirsutism, inferilitas,
aligomenorrhea, obesitas dan acne. /ada keganasan, dapat ditemukan penurunan berat
badan yang drastis.
2. /emeriksaan 0isik
7ista yang besar dapat teraba dalam palpasi abdomen. 5alau pada 'anita
premonopause yang kurus dapat teraba oarium normal tetapi hal ini adalah abnormal
jika terdapat pada 'anita postmenopause. /erabaan menjadi sulit pada pasien yang
gemuk. eraba massa yang kistik, mobile, permukaan massa umummnya rata. eriks
dan uterus dapat terdorong pada satu sisi. Dapat juga teraba, massa lain, termasuk
fibroid dan nodul pada ligamentum uterosakral, ini merupakan keganasan atau
endometriosis. /ada perkusi mungkin didapatkan ascites yang pasif.
%. /emeriksaan /enunjang
a.
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
18/20
intrabdomen lain, seperti ginjal, hati dan ascites. $ni memerlukan kandung kemih yang
penuh.
d. MR$
MR$ memberikan gambaran jaringan lunak lebih baik dari = scan, dapat memberikan
gambaran massa ginekologik yang lebih baik. MR$ ini biasanya tidak diperlukan
e. = can
ntuk mengidentifikasi kista oarium dan massa pelik, = can kurang baik bila
dibanding dengan MR$. = can dapat dipakai untukmengidentifikasi organ
intraabdomen dan retroperitoneum dalam kasus keganasan oarium.
Gamba ,. 9ambaran 9 kista oarium
&. Penatalaksanaan
!. Obse-asi dan Manaemen GealaBika kista tidak menimbulkan gejala, maka cukup dimonitor (dipantau) selama
1!2 bulan, karena kista fungsional akan menghilang dengan sendirinya setelah satu atau
dua siklus haid. indakan ini diambil jika tidak curiga ganas. *pabila terdapat nyeri,
maka dapat diberikan obat!obatan simptomatik seperti penghilang nyeri A*$D. (;)(&)
%. Opeasi
Bika kista membesar, maka dilakukan tindakan pembedahan, yakni dilakukan
pengambilan kista dengan tindakan laparoskopi atau laparotomi. 4iasanya kista yang
ganas tumbuh dengan cepat dan pasien mengalami penurunan berat badan yangsignifikan. *kan tetapi kepastian suatu kista itu bersifat jinak atau ganas jika telah
dilakukan pemeriksaan /atologi *natomi setelah dilakukan pengangkatan kista itu
sendiri melalui operasi. 4iasanya untuk laparoskopi diperbolehkan pulang pada hari ke!
% atau ke!-, sedangkan untuk laparotomi diperbolehkan pulang pada hari ke!; atau ke!
&.
$ndikasi umum operasi pada tumor oarium melalu screening 9 umumnya
dilakukan apabila besar tumor melebihi "cm baik dengan gejala maupun tanpa gejala.
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
19/20
8al tersebut diikuti dengan pemeriksaan patologi anatomi untuk memastikan
keganasan sel dari tumor tersebut.(;)(&)
I. Pognosis
/rognosis dari kista jinak sangat baik. 7ista jinak tersebut dapat tumbuh di jaringan
sisa oarium atau di oarium kontralateral. *pabila sujdah dilakukan operasi, angka
kejadian kista berulang cukup kecil yaitu 1%#.
7ematian disebabkan karena karsinoma oari ganas berhubungan dengan stadium
saat terdiagnosis pertama kali dan pasien dengan keganasan ini sering ditemukan sudah
dalam stadium akhir.(1)
*ngka harapan hidup dalam " tahun rata!rata -1.>#. umor sel granulomamemiliki angka bertahan hidup ;2# sedangkan karsinoma sel skuamosa yang berasal
dari kista dermoid berkaitan dengan prognosis yang buruk. (1)
-
8/9/2019 Mioma-uteri-tinjauan-2
20/20
DA$TAR PU)TAKA
!. *n'ar, M, 4a:iad, *, /rabo'o, R/. Ilmu Kandungan Edisi Ketiga. 4ina /ustaka
ar'ono /ra'irohardjo. Bakarta, 211.
%. De=herney, *.8.,Aathan,