1

MIKROSKOP MULTIMEDIA

A. Mikroskop

1. Lensa :

1. 3 buah lensa okuler dengan pembesaran 5x, 10x dan 12.5x

2. 3 buah lensa objektif terdiri dari 10x, 40x dan 100x

3. Diafragma selaput pelangi (condenser with iris diaphragm)

4. Konstruksi : logam/besi padat, stabil dan kuat.

5. Meja : horizontal dengan ukuran minimal 120mm x 120mm

6. Penjepit spesimen : dapat digerakkan (double layer mechanical stage) ukuran minimal 60mm x 30mm.

7. Pengatur halus dan kasar : terdapat komponen pengunci terpasang untuk mencegah kerusakanlensa dan

pecahnya kaca benda, atau dengan pencegah slip padaroda gigi supaya tidak terjadi pemaksaan

melampaui tempat yang seharusnya berhenti.

8. Sumber cahaya : lampu minimal 3 watt (terpasang)

9. Penyimpanan : Komponen lensa dan asesoris disimpan dalam kotak kayu/plastik, dilengkapi dengan

penutup plastik penahan debu dan silika gel.

10. Buku Petunjuk : Buku petunjuk pemakaian dalam bahasa Indonesia.

11. Garansi : Dilengkapi garansi dari produsen atau agen resmi.

Mikroskop Multimedia

B. Kamera

1. Fungsi : perangkat penangkap gambar multimedia yang dapat dipasang pada mikroskop, mempunyai

pengatur fokus agar sesuai dengan fokus mikroskop. Dapat dipasang dan dilepas dengan mudah

padamikroskop.

2. Sensor : C-Mos atau CCD

3. Resolusi : 3 M pixel – 12 M pixel

4. Video : 24 bit true color

2

5. Frame rate : 30 fps

6. Koneksi : video out, USB port

7. Power : AC 220 V dan DC 12 V

8. Kelengkapan : Kabel Power AC, Kabel Power DC, Kabel Video, Kabel USB

Mikroskop Multimedia

C. Software (legal)

1. Fungsi : mengambil gambar (foto), membuat dan menyimpan video

2. Kompatibilitas : dapat berfungsi pada komputer dengan spesifikasi rendah (minimal setara pentium 4)

Media : CD

D. Preparat Kering

1. Media : kaca mikroslaid jernih ditutup dengan kaca penutup, lengkap dengan keterangan spesimen yang

terdiri dari nama spesimen dan arah potongannya. Spesimen diberi pewarna, tidak rusak dan transparan.

2. ukuran : 75mm x 25mm x 1mm jumlah : 17 macam preparat dan terdiri dari 2 buah untuk masing-masing

3. macam-macam preparat :

o preparat Tulang rawan hyaline, tulang keras, batang dikotil, batang monokotil, akar dikotil, akar

monokotil, daun dikotil, daun monokotil, otot lurik mamalia, otot polos mamalia, otot jantung

mamalia, sel darah merah, sel darah putih, Paramaecium sp, Hydra sp, Spirogyra, jamur

aspergillus.

4. Kotak penyimpanan : 1 buah, bahan kayu atau plastik dengan penutup transparan, kokoh. Preparat dapat

ditempatkan secara berjajar, mudah disimpan dan diambil. Dapat menyimpan 100 slaid/preparat kering.

Terdapat label nomor preparat

E. KACA BENDA

1. Jumlah : 2 pak, masing-masing pak berisi 50

2. Jenis : Kaca jernih yang mempunyai lekukan dan yang tidak mempunyai lekukan di tengah

3. Ukuran : 72mm x 25mm x 1mm

3

F. KACA PENUTUP

1. Fungsi : Kaca jernih berukuran 22mm x 22mm x 0,16mm. Digunakan untuk menutup objek yang akan

diamatai dengan mikroskop

2. Jumlah : 3 pak, masing-masing apk berisi 50.

G. KACA BENDA KULTUR MIKRO

1. Fungsi : Untuk pengamatan organisme hidup dengan mikroskop

2. Jenis : Kaca jernih dengan lekukan di tengah yang dipoles

3. Jumlah : 1 pak yang berisi 10

4. Ukuran : 76,2mm x 25,4mm x 1,2mm

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi kami

MAX-tech di:

Jl. Raya Sengon Agung No 15 Purwosari Pasuruan Jatim

Indonesia

Contact Person M.Rusli Andie

Mobile 081334993734

YM maxtech.corp

Website www.maxtech.co.id

Website www.labbahasa.maxtech-hsoting.com

Email info@maxtech.co.id