Mikroekonomi bab 7 klmpk1_smt1_akt1
Click here to load reader
-
Upload
annisa-khoerunnisya -
Category
Education
-
view
237 -
download
62
description
Transcript of Mikroekonomi bab 7 klmpk1_smt1_akt1
BAB 7
MIKROEKONOMI
BIAYA PRODUKSI
NAMA KELOMPOK:
1.RIKKY
2.PAISAH ANRIANI
3.ANGGITA
4.ANISSA
Biaya Ekonomis versus biaya akunting
A. Biaya akunting adalah biaya aktual ditambah depresiasi yang dibebankan
untuk peralatan modal .
B. Biaya ekonomis adalah biaya untuk perusahaan dan utilisasi sumber daya
ekonomis dalam produksi ,termasuk biaya peluang.
Biaya peluang
Biaya peluang adalah biaya akibat peluang yang di lewatkan apabila sumber
daya perusahaan tidak ditempat kan pada nilai penggunaan tertingginya.
Biaya Hangus adalah pengeluaran yang telah dilakukan dan tidak dapat diambil lagi
Biaya Tetap dan Biaya Variabel
A. Biaya Total (TC) adalah biaya total ekonomi produksi yang terdiri dari biaya
tetap dan biaya variabel.
B. Biaya Tetap (FC)adalah sebuah biaya yang tidak berubah berapapun tingkat
output yang dihasilkan dan dapat dihilangkan hanya dengan meninggalkan
bisnis tersebut.
C. Biaya Variabel (VC) adalah biaya yang bervariasi karna variasi output.
Biaya Tetap versus Biaya Hangus
Biaya Tetap adalah biaya yang dibayar oleh perusahaan yang terjadi dalam
bisnis,terlepas dari tingkat output yang diproduksi.
Biaya Hangus adalah biaya yang sudah dipakai dan tidak dapat diambil lagi.
Biaya Marjinal dan Biaya Rata-rata
A. Biaya Marjinal (Marginal cost- MC) adalah kenaikan biaya yang diakibat
oleh produksi satu unit tambahan output.
B. Biaya Total Rata-rata (Average total cost –ATC) adalah biaya total
perusahaan dibagi dengan tingkat outputnya.
ATC Mempunyai dua komponen yaitu:
A. Biaya tetap Rata-rata (average fexed cost –AFC) adalah biaya tetap dibagi
dengan output-nya.
B. Biaya variabel Rata –rata (average variable cost – AVC) adalah biaya
variabel dibagi dengan tingkat output-nya
FAKTOR-FAKTOR PENENTU BIAYA JANGKA PENDEK
Biaya variabel dan Biaya total meningkat bersamaan dengan output dalam
jangka pendek .laju peningkatan biaya ini bergantung pada proses
produksi itu sendiri ,khususnya sejauh mana produksi melibatkan
pengambilan marjinal yang menurun pada faktor-faktor variabel.
Akibat nya biaya variabel dan biaya total meningkaty cepat jika tingkat
output dinaikan .
BENTUK –BENTUK KURVA BIAYA
Bentuk dari kurva –kurva yang tersisa ditentukan oleh hubungan antara
kurva biaya marjinal dan biaya rata-rata.Bila biaya marjinal letak nya
diatas biaya rata-rata ,maka kurva biaya rata-rata menurun .dan apabila
biaya rata-rata minimum ,maka biaya marinal sama dengan biaya rata-
rata.
400
300
175
Keluaran (unit per tahun)
01 4 7 13
100
75
50
25
Gambar 7.2 KURVA BIAYA UNTUK PERUSAHAAN
Pada (a) biaya Total TC adalah jumlah vertikal dari biaya tetap FC
dan biaya variabel VC.
Pada (b) biaya totalv rata-rata ATC adalah jumalh biaya variabel
rata-rata AVC dan biaya tetap rata-rata ATC.
TC
VC
2 3 5 6 8 9 10 1211
FC
(a)(b)
MC
ATC
AVC100
Biaya total merupakan aliran ,misalnya ,sejumlah dolar pertahun .
Tabel 7.2 Biaya operasi untuk peleburan aluminium
($/ton)(berdasarkan output 600 ton /hari
Biaya variabel yang tidak berubah pada semua tingkat
output
Listrik $316
Alumina 369
Bahan mentah lain 125
Listrik dan BBM pabrik 10
subtotal $820
Biaya variabel yang menigkat melampaui 600 ton/hari
Tenaga kerja $150
Pemeliharaan 120
Pengangkutan 50
subtotal $320
•Biaya operasi total $1.140
1300
1200
1140
1100
MC
AVC
300 600 900 Keluaran (ton per hari)
Biaya (dolar
per ton)
Gambar 7.2 Biaya variabel janka pendek untuk peleburan aluminium
Biaya variabel rata-rata jangka pendek peleburan tersebut adalah tetap untuk tingkat output
yang menggunakan dua regu tenaga kerja .bila regu ketiga ditambah ,biaya marjinal dan biaya
rata-rata meningkat sampai kapasitas maksimal tercapai .
Biaya penggunaan modal merupakan jumlah biaya tahunan dari
kepemilikan danpenggunaan aset modal,sama dengan depresi
ekonomi ditambah dengan bunga yang dilewatkan.
Biaya meminimalkan input
Harga modal dan tingkat penyewaan modal
o Garis iso –biaya adalah grafik yang menunjukan semua
kemungkinan kombinasi tenaga kerja dan modal yang dapat dibeli
dengan biaya total tertentu.
o Memilih input ,misalkan kita ingin memproduksi tingkat output
Q1 bagaimana hal ini dapat kita lakukan dengan biaya minimum?
Modal
per
Tahun
●
K2
K3
K4
L3L1
A
Q1
C2C1C0
L2 Tenaga Kerja per Tahun
Gambar 7.3 Memproduksi Output Tertentu dengan Biaya
Minimum
Q1
B
AK1
K2
C1C2
Modal
Per
Tahun
Tenaga kerja per TahunL1L2
Gamabr 7.4 substitusi input apabila harga input berubah
Menghadapi kurva iso –biaya C1 ,perusahaan produksi output Q1 pada
titik A dengan menggunakan L1 unit tenaga kerja dan K2 unit modal.
Apabila harga tenaga meningkat ,kurva iso –biaya menjadi lebih
curam .output Q1 sekarang diproduksi titik B pada kurva iso-biaya C2
dengan memakai L2 unit tenga kerja dan K2 unit modal.
Keluaran Baja 2,000
Ton per bulan
E
A
C
Air Limbah (galon per
tahun)
20,00018,00012,00010,0005,000
1,000
2,000
3,000
3,500
4,000
5,000
D
F
B
Gambar. 7.5 Reaksi Meminimalkan Biaya pada Biaya Limbah
Apabial perusahaan tidak dikenakan biaya karena membuang air limbah nya kedalam sungai
,perusahaan memilih memproduksi suatu output tertentu dengan menggunakan 10.000 galon air
limbah dan 2.000 jam mesin modal pada A . Namun, biaya limbah dapat menaikan biaya air
limbah ,menggeser kurva dari FC ke DE ,dan menyebabkan perusahaan memproduksi pada B
,dengan jumlah limbah yang jauh lebi sedikit.
150
100
75
50
25
B
A
C
Isokuan 300 unit
Jalur perluasan
Isokan 200
unit
50 100 150
Garis Iso-biaya $3,000
Garis iso-
biaya $2000
200 300
Tenaga kerja per tahun
(a)
Modal
per tahun
Gambar 7.6 Jalur perluasan perusahaan dan kurva biaya total jangka panjang
(a),jalur perluasan (dari yang aslinya melewati titik A,B dan C) menggambarkan kombinasi
biaya terahir tenaga kerja dan modal yang digunakan untuk memproduksi setiap tingkat output
dalam jangka panjang yaitu; bila kedua input untuk memproduksi dapat divariasikan.
Biaya Total
Jangka Panjang
300200100
(b)
1,000
2,000
3,000
Biaya(D
olar per
tahunF
E
D
Dalam ,(b),korespondensi kurva biaya total jangka panjang(dari yang aslinya
melawati titik D,E dan F) mengukur biaya terakhir untuk memproduksi ketingga
tingkat output seperti ditunjukan pada (a).
Keluaran , Unit per
Tahun
Infleksibilitas produksi jangka pendek
k1
k2
A
C
Modal
per
tahun
E
L1 L2 L3B D
P
Jalur Perluasan
Jangka Pendek
Q2
Q1
F Tenaga kerja per tahun
Gambar 7.7 Infleksibilitas produksi jangka pendek
Jalur Perluasan
Jangka Panjang
Kurva biaya rata-rata jangka panjang (LAC) yaitu kuva biaya rata-rata produksi
terhadap output apabila semua input ,termasuk modal, adalah variabel.
Kurva biaya rata jangka pendek ( SAC) yaitu kurva biaya rata-rata terhadap
output apabila tngkat modal tetap.
Kurva biaya marjinal jangka panjang (LMC) yaitu perubahan dalam biaya total
jangka panjang karena output meningkat secara menaik dengan 1 unit.
Biaya
(dolar per
unit
keluaran)
Keluaran
Gambar .7.8 biaya rata-rata dan biaya marjinal jangka panjang
Apabila sebuah perusahaan memproduksi pda output dengan biaya rata-rata jangka pnjang
LAC yang menurun , biaya marjinal jangka panjang LMC akan lebih kecil dari LAC
.apabila LAC meningkat, maka LMC lebih besar daripada LAC . Kedua kurva saling
memotong pada A , dimana kurva LAC mencpai minimalnya.
LAC
LMC
Skala ekonomi yaitu output dapat di ganda kan dengan biaya kurang dari
dua kali lipat.
Skala ekonomis yaitu penggandaan output membutuhkan biaya yang
lebih dari dua kali lipat .
Q1 Q2 Q3Keluaran
LAC=LMC
SAC3
SMC3
SAC2
SMC2SMC 1
SAC1
$10
Biaya (dolar
pe unit
keluaran
Gambar 7.9 biaya jangka panjang dengan skala ekonomis dan dis -ekonomis
Produk dengan dua output – cakupan ekonomis
Kurva transformasi produk adalah kurva yang menunjukan berbagai
kombinasi dari dua output (produk) yang berbeda yang diproduksi dengan
serangkain inputn tertentu.
0 Jumlah mobil
Jumlah traktor
Q1
Q2
Gambar 7.10 kurva transformasi produk
Kurva transformasi produk menggambar kan berbagai kombinasi dari dua output yang dapat
diproduksi dengan sejumlah tetap input produksi .kurva transformasi produk Q1 dan Q2
melengkung keluar (atau konkatf ) karena adanya cakupan ekonomis dalam produksi.
Cakupan ekonomis dan dis –ekonomis
a. Cakupan ekonomis yaitu gabungan output dari satu perusahaan
lebih besar dari pada output yang bisa dicapai dengan dua
perusahaan yang berbeda bila masing –masing menghasilkan
produk tunggal.
b. Cakupan dis-ekonomis yaitu gabungan output dari satu
perusahaan lebih kecil daripada yang bisa dicapai dengan
perusahaan terpisah bila masing-masing menghasilkan produk
tunggal.
Tingkat Cakupan Ekonomis
Tingkat cakupan ekonomis(SC ) persentase biaya yang dihemat yang
terjadi bila dua atau lebih produk dihasilkan secara bersama-
sama daripada di hasilkan sendiri-sendiri.
Kurva belajar versus skala ekonomi
0
Jam tenaga
kerja
perbanyak
mesin
8
6
4
2
10 20 30 40 50
Jumlah kumulatif dari banyak mesin yang diproduksiGambar 7.11 kurva belajar
Biaya produksi perusahaan dapat emnurun sepanjang waktu sementara manajer dan
para pekerja menjadi lebih berpengalaman dan lebih efektif dalam menjalankan pabrik
dan peralatan yang tersedia .kurva belajar memperlihat sejauh mana jam kerja yang
dibutuhkan per uit output menurun dengan meningkatnnya hasil output komulatif.
Biaya
dolar per
unit
keluaran
Gambar 7.12 skala ekonomis versus kurva belajar
Biaya produksi rata-rata perusahaan menurun sepanjang waktu karena
pertumbuhan penjualan ketika hasil yang semakin meningkat terjadi
(gerakan dari A ke B pada kurva AC1) atau menrun karna terdapat
kurva belajar (gerakan dari AC ke C ,pada kurva AC2).
Keluaran
AC2
AC1
C
AB
Skala
ekonomis
Kurva belajar
Mengistimasi dan memprediksi biaya
100
80
60
40
20
Gambar 7.13 kurva belajar untuk air bus industri
Kurva belajar memperlihatkan kebuthuan tenaga kerja per pesawat terbang
untuk jumlah kumulatif pesawat terbang yang diproduksi.
5004003002001000
0 Jumlah pesawat yang diproduksi
Rata –rata untuk 100 pesawat pertama
Rata –rata untuk 500 pesawat pertama
Fungsi biaya dan ukuran skala ekonomis
Keluaran (miliar kwh)
Biaya rata-
rata(dolar
per 1000
kwh
6,5
6.0
5.5
5.0
6 12 18 24 30 36
A 1955
1970
Gambar 7.16 biaya produksi rata-rata dalam industri tenaga listrik
Biaya rata-rata tenaga listrik ditahun 1955 mencpai moinimum pada 20 miliar jam kilowatt.
Menjelang tahun 1970 biaya produksi rata-rata turun degan tajam dan mencpai minimal
pada output lebih dari 33 miliar jam – kilowatt.
THANK YOU