Micro teaching adalah suatu tindakan atau kegiatan latihan belajar

5

Click here to load reader

Transcript of Micro teaching adalah suatu tindakan atau kegiatan latihan belajar

Page 1: Micro teaching adalah suatu tindakan atau kegiatan latihan belajar

Micro teaching adalah suatu tindakan atau kegiatan latihan belajar-mengajar dalam situasi laboratoris (Sardirman, Interaksi Motivasi Belajar Mengajar).

Ciri-ciri pokok Micro Teaching :1. Jumlah subyek belajar sedikit sekitar 5-10 orang2. Waktu mengajar terbatas sekitar 10 menit3. Komponen mengajar yang dikembangkan terbatas4. Sekadar real teaching

Maksud dan tujuan micro teachingMaksud yaitu meningkatkan performance yang menyangkut keterampilan dalam mengajar atau latihan mengelola interaksi belajar mengajar.Tujuan adalah membekali calon guru sebelum sungguh-sungguh terjun ke sekolah tempat latihan praktek kependidikan untuk praktek mengajar (Sardiman, Interaksi Motivasi Belajar Mengajar ).

Perbedaan micro teaching dan teaching

Micro teaching :1. Dilaksanakan dalam kelas laboratorium2. Sekadar real teaching3. Siswa 5 s/d 10 orang4. Waktu sekitar 10 menit5. Bahan terbatas6. Ketrampilan yang dilatihkan meliputi semua teaching skill dalam porsi yang terbatas dan terpisah-pisah.7. Dibutuhkan alat-alat laboratori agar dapat diperoleh suatu feedback yang obyektif.

Teaching :1. Dilaksanakan dalam real class room2. Merupakan real class room teaching3. Siswa 30 s/d 40 orang4. Waktu sekitar 45 menit5. Bahan luas6. Ketrampilan yang di demonstrasikan semua teaching skill dan terintegrasi7. TIdak dilengkapi dengan alat-alat laboratori.

Page 2: Micro teaching adalah suatu tindakan atau kegiatan latihan belajar

Latar belakang

Tolak ukur keberhasilan seorang guru adalah tercapainya Tujuan dan Hasil pembelajaran, untuk mencapai tujuan dan Hasil pembelajaran tersebut dibutuhkan seorang guru yang benar-benar memiliki kapasitas sebagai tenaga pendidik professional. 4 Kompetensi Guru harus dipahami untuk kemudian dikuasai melalui sebuah latihan yang sistematis dan terkontrol, 4 kompetensi tersebut adalah (1) Pedagogi, (2) Kepribadian, (3) Profesional dan (4) Sosial. Upaya kearah tersebut bisa ditempuh salah satunya dengan cara mengoptimalkan kegiatanmicro teaching (Pengajaran Mikro)

 

Pengertian

Micro berarti kecil, terbatas, sempit. Teaching berarti mendidik atau menajar. Micro Teaching berarti suatu kegiatan mengajar sebenarnya yang disederhanakan:

1.  Jumlah siswa 5-6 orang2. Waktu mengajar 5 – 10 menit3. Bahan pelajaran hanya mencakup satu sub materi4. Ketrampilan mengajar difokuskan pada beberapa ketrampilan

khusus saja.

Micro Teaching adalah pengajaran sebenarnya tetapi bukan di kelas yang sebenarnya, atau dengan kata lain Belajar untuk Mengajar dengan Asumsi melalui penyederhanaan beberapa unsur diatas akan lebih memudahkan melatih keterampilan tertentu sebagai persiapan untuk menghadapi pengajaran yang lebih komplek yaitu kelas yang sebenarnya.

 

Sasaran Micro Teaching

Sasaran Micro Teaching adalah :

1.  Pendidikan pre service, yaitu bagi calon guru:

Sebagai persiapan calon guru sebelum benar-benar mengajar di depan kelas.

Sebagai usaha perbaikan penampilan calon guru.

Page 3: Micro teaching adalah suatu tindakan atau kegiatan latihan belajar

2. Pendidikan in service, yaitu bagi guru atau penilik.

Menemukan kelemahan sendiri untuk diperbaiki Meningaktkan kemampuan supervisor Mencoba metode baru

 

Tujuan Micro Teaching

1.       Meningkatkan kemampuan menilai diri sendiri dan menilai orang lain

2.       Meningkatkan Rasa Percaya diri

3.       Meningkatkan kemampuan pemilihan metode pengajaran

4.       Perbaikan terhadap keterampilan-keterampilan mengajar

5.       Menciptakan metode baru dalam mengajar

6.       Memiliki kesempatan belajar bersama (Peer group)

 

Materi Kegiatan

Ada sepuluh ketrampilan khusus yang dapat dilatih dalam micro teaching yang kesemuanya itu merupakan dalam sebuah proses belajar mengajar.

Keteampilan khusus itu meliputi:

1. Ketrampilan membuka pelajaran2. Keteampilan memberi motivasi3. Ketrampilan bertanya4. Ketrampilan menerangkan5. Ketrampilan mendayagunakan media6. Ketrampilan menggunakan metode yang tepat7. Ketrampilan mengadakan interaksi8. Ketrampilan penampilan verbal dan non verbal9. Ketrampilan penjajagan/assesment.10. Ketrampilan menutup pelajaran.

Page 4: Micro teaching adalah suatu tindakan atau kegiatan latihan belajar

 Micro teaching bukan untuk dihafal, cukup dipahami untuk kemudian di laksanakan melalui kegiatan nyata di dalam kelas sebagai latihan, karena pada dasarnya Micro teaching adalah skill (kemampuan) yang harus dikuasai bukan untuk dihafal atau diketahui saja. Micro Teaching sangatlah penting untuk dikuasai di hampir semua perguruan tinggi mewajibkan mahasiswanya lulus mata kuliah ini dengan batas minimal nilai "B" sebagai syarat untuk mengikuti PPL. Asusinya "jika hal kecil tidak dikuasai maka jangan harap menguasai hal yang lebih besar" atau jika menutip salah seorang pakar asal Argapura – Majalengka mengatakan "Jangan Merawu Kusiku"…..hehehe

Trims Smoga bermanfaat.