RADIOIMAGING KELAINAN RADIOIMAGING KELAINAN TRAKTUS URINARIUSTRAKTUS URINARIUS

OLEH:OLEH:

Dr. RAMLI H. ALI, Sp.RadDr. RAMLI H. ALI, Sp.Rad

BAGIAN RADIOLOGIBAGIAN RADIOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERANFAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SAM RATULANGIUNIVERSITAS SAM RATULANGI

MANADOMANADO

METODE PEMERIKSAAN

1. PLAIN FOTO

2. IVP/IVU

3. INFUSION PYELOGRAPHY

4. RETROGRADE PYELOGRAPHY

5. ANTEGRADE PYELOGRAPHY

6. CYSTOGRAPHY :

- EXCRETORY CYST.

- RETROGRADE CYST

- VOIDING CYSTO-URETHR.

7. URETHROGRAPHY :

- EXCRETORY URETHR

- RETROGRADE URETHR

8. TOMOGRAPHY

9. CT-SCAN

10. ULTRA SONOGRAPHY (USG)

11. ISOTOP SCANNING

12. MRI

13. ANGIOGRAPHY - DSA

PLAIN FOTO ABDOMEN

- BNO, KUB, BOF

- PEMERIKSAAN AWAL

- PERSIAPAN :

1. MAKANAN LUNAK 2.3 HARI

2. LAXANTIA 10-12 JAM /MgS04

3. PUASA

4. LAVEMENT DENGAN 2 L AIR SABUN (PAGI HARI)

- PEMBUATAN FOTO :

- POSISI AP SUPINE

- BATAS DIAFRAGMA –> SYMPHYSIS

- EXPOSE - AKHIR EXPIRASI – TAHAN NAFAS

- FILM 30X40 CM

- SIMETRIS

INTERPRETASI : PLAIN FOTO ABDOMEN

- KUB FILM

A.GINJAL

1. UKURAN : ♂ > ♀ .KA < KI

♂. KA – Pjg : 11,3-11,5 cm

Lbr : 5,4 – 7,2 cm

Ki – Pjg : 11,6 – 14,8 cm

Lbr : 4.8 – 6.6 cm

♀. KA – Pjg : 10,7 – 13,9

Lbr : 4.8 – 6.6 cm

Ki – Pjg : 11,1 – 14, 1 cm

Lbr : 5,1 – 6,7 cm

2. POSISI / LETAK :

- BERVARIASI –> Tgt. HABITUS PDRT

- HILUS KAWAN –> LEVEL PROC. TRANSV.L II

- LONG AXIS –> SEJAJAR BATAS LUAR M. PSOAS.

3. BENTUK :

- DITENTUKAN OLEH “LOBE”. ANAK –> FETAL LABULATION

4. DENSITAS :

- SAMA DGN STRUKTUR / ORGAN SEKITARNYA (HATI. LIEN)

- DENSITAS ↑ – RENAL SIDEROSIS

↓ - LIPOMATOSIS

B. URETER DISTRIBUSI :

-HANYA DIKIRA-KIRA SAJA

C. BULI – BULI :

- STRUKTUR AGAK MELEBAR DIATAS SYMPHYSIS BILA DALAM KEADAAN TERISI PENUH URINE

D. PSOAS SHADOW :

- SIMETRIS KA = KI

E. FLANK AREA :

- EXTRA PERITONEAL/ PREPERITONEAL FAT LINE.

F. DISTRIBUSI GAS

G. TULANG VERTEBRAE + PELVIS

H. APAKAH TAMPAK GBR “ KALSIFIKASI “

- PANKREAS –> SPECKLING CALSIUM

- GINJAL –> PELVIOCALYCEAL – BATU (STAGHORN)

- URETER –> BATU

- GALL BLADDER –> MULTIPLE

- KALSIFIKASI LAIN:- PLEBOLITH

- FIBROMYOMA

- KGB MESENTERIUM

- A. RENALIS/AORTA

- DLL

I. APAKAH TAMPAK GBR “ TUMOR ABDOMEN “

DIDALAM ORGAN

DILUAR ORGAN :

- APAKAH TAMPAK KALSIFIKASI TUMOR

- TANDA-TANDA PENDORONGAN ORGAN SEKITAR

SUBPHRENIC ABSCESS :

- FLUOROSCOPY

- FOTO : SUPINE+ TEGAK –>- ABDOMEN

- THORAX

INTRAVENOUS PYELOGRAPHY / IVP

-PERSIAPAN : BNO

-KONTRAS MEDIA : - NA. DIATRIZOAT

- MEGLUMINE DIATRIZOAT

→ UROGRAFIN 76%, 60%

UROVISON 50%. HYPAQUE 50%

TELEBRIX 300, IOPAMIRO 300 dll.

-INDIKASI : MEMPERLIHATKAN - RENAL PARENCHYM

- PELVIOCAL.SYSTIM

- URETER

- BULI-BULI

- URETHRA

-KONTRA INDIKASI :

- RENAL INSUFICIENCY

- MULTIPLE MYELOMA

- ALLERGI

- ANXIETY

- THYROID SCANNING

-PROSEDUR PEMERIKASAAN

- CHECK FOTO BNO

- INJEKSI KONTRAS : SELAMA 15-30 DETIK MELALUI V. MEDIANA CUBITI

- EXPOSURE : - WAKTU : 1, 5, 10, 20, 30 MNT POST INJEKSI KONTRAS

- FILM : 18X24 CM. 24X30 CM, 30X40 CM

- POSISI : - SUPINE

- PRONE

- EVALUASI INTRAVENOUS PYELOGRAPHY

MELIPUTI :

- NEPHROGRAM

- CALYX MINOR, MAJOR & PELVIS RENALIS

- URETER

- VESICA URINARIA

- URETHRA

NEPHROGRAM- KOSENTRASI KONTRAS DIDALAM NEPHRON

- DENSITAS SEDIKIT MENINGKAT DIBANDING BNO

- BISA UNTUK MENILAI BENTUK & UKURAN GINJAL, KONTUR , POSISI DAN KELAINAN PARENCHYM

CALYX- BENTUK CALYX NORMAL SEPERTI “PIALA”

- KELAINAN CALYX :

- HYDRONEPHROSIS → CALYX MELEBAR/ DILATASI

- CHRONIC PYELONEPHRITIS → FRAYING

- KISTA GINJAL → TIPIS & MEMANJANG

PELVIS RENALIS

- BAGIAN YG LEBAR DARI PELVIO CALYCEAL

- KELAINAN PELVIS RENALIS

- TUMOR –> FILLING DEFEK

- BATU

- BEKUAN DARAH, dll

URETER

- URETER NORMAL: - DIAMETER SEKITAR 8,0 mm - BAGIAN YANG MENYEMPIT: - URETERO PELVIC JUNCTION - URETERO VESICAL JUNCTION

- KELAINAN URETER- DUPLIKASI- ACHALASIA- URETEROCELE- BATU- DLL

BULI-BULI

- BULI-BULI NORMAL → BENTUK BULAT ATAU LONJONG

- KELAINAN BULI-BULI :

- DUPLIKASI

- EXTROPHY

- CYSTITIS

- TUMOR

- NEUROGENIC BLADDER

- BATU

- DIVERTIKEL

- HYPERTROPHY PROSTAT, Tu.GINEKOLOGIS

URETHRA

- EPISPADIA / HYPOSPADIA

- DUPLIKASI

- BATU

- STRIKTURA / STENOSIS