Metabolisme Karbohidrat
Click here to load reader
-
Upload
yulitadjail -
Category
Documents
-
view
212 -
download
0
Transcript of Metabolisme Karbohidrat
Metabolisme Karbohidrat
Alfrida Ade Bunapa102011137
Katabolik ( pemecahan )→eksergonik Anabolik ( biosintesis )→Endergonik Amfibolik→→ Siklus As. Sitrat
Jalur metabolisme dibagi menjadi 3 :
Tubuh dapat beradaptasi saat lapar latihan fisik kehamilan dan laktasi. Abnormal misal karena defisiensi nutrisi,
enzim, sekresi hormonal pengatur metabolisme tidak normal
Metabolisme berjalan normal bila :
Karbohidrat siap dikatabolisir menjadi energi jika berbentuk monosakarida.
Energi yang dihasilkan berupa Adenosin trifosfat (ATP).
Glukosa merupakan karbohidrat terpenting
Metabolisme Karbohidrat
Glukosa →2 piruvat jika tersedia oksigen. Piruvat dioksidasi→asetil KoA. Asetil KoA akan →asam sitrat. jika sumber glukosa berlebihan→ glikogen kekurangan glukosa dari diet sebagai
sumber energi, maka glikogen dipecah → glukosa.
Secara ringkas, jalur-jalur metabolisme karbohidrat
Jika glukosa dari diet tak tersedia dan cadangan glikogenpun juga habis, maka sumber energi non karbohidrat yaitu lipid dan protein harus digunakan.
Jalur ini dinamakan glukoneogenesis.
Glikolisis EM
Glukokinase & heksokinase
Glukokinase Heksokinase
Di hepar , ppl Substranya: glukosa Km: besar ( afinitas
glukosa kecil) Ditingkatkan oleh
insulin Fungsi: menyingkirkan
glukosa dri darah stlh makan
Semua sel Substrat: heksosa Km besar( afinitas
glukosa besar) # dipengaruhi insulin Fungsi utama:
myedikan glukosa untuk jaringan.
piruvat →Asetil-KoA →mitokondria sel.
0ksidasi Piruvat
TDP (thiamine diphosphate)piruvat →derivate hidroksietil tiamin difosfat →CO2.
Hidroksietil tiamin difosfat → betemu lipoamid teroksidasi, → asetil lipoamid.
asetil lipoamid →asetil KoA & lipoamid tereduksi ( hsl smpngn )
lipoamid tereduksi →FAD, yaitu dihidrolipoil dehidrogenase.
flavoprotein tereduksi →NAD+→rantai respirasi
Rangkaian reaksi kimia yang terjadi dalam lintasan oksidasi piruvat
rangkaian reaksi yang menyebabkan katabolisme asetil KoA, dengan membebaskan sejumlah ekuivalen hidrogen
pada oksidasi menyebabkan pelepasan dan penangkapan sebagaian besar energi yang tersedia dari bahan bakar jaringan, dalam bentuk ATP.
Siklus asam sitrat
enzim dehidrogenase→ 3 molekul NADH dan 1 FADH2 akan dihasilkan untuk setiap molekul asetil-KoA.
NADH →3 ikatan fosfat berenergi tinggi melalui esterifikasi ADP menjadi ATP dalam proses fosforilasi oksidatif.
Satu siklus Kreb’s akan menghasilkan energi 3P + 3P + 1P + 2P + 3P= 12P.Tiga molekul NADH→ : 3 X 3P= 9P Satu molekul FADH2→: 1 x 2P= 2P Pada tingkat substrat = 1P
Jumlah= 12P
glikogen →glukosa sebagai sumber energi. Untuk memutuskan ikatan glukosa satu
demi satu dari glikogen diperlukan enzim fosforilase
Glukosa transferase dibutuhkan sebagai katalisator pemindahan unit trisakarida dari satu cabang ke cabang lainnya sehingga membuat titik cabang 16 terpajan
memerlukan kerja enzim pemutus cabang (debranching enzyme) yang spesifik.
Glikogenolisis
◦ Lipid →asam lemak dan gliserol. ◦ Asam lemak → dioksidasi→asetil KoA→asetil KoA
masuk dalam siklus Kreb’s.
◦ gliserol masuk dalam jalur glikolisis.
◦ Untuk protein, asam-asam amino penyusunnya akan masuk ke dalam siklus Kreb’s
Glukoneogenesis
Insulin dan gliukagon adalah dua hormone yang utama yang mengatur metabolisme dan penyimpanan bahan bakar.
Selain meningkatkan penyimpanan bahan bakar , insulin meningkatkan sintesis protein dan pertumbuhan sel.
Konsentrasi glucagon dan dalam darah mengatur penyimpanan dan mobilisasi bahan bakar .
Faktor- faktor yang memengaruhi Met. KH.
Karbohidrat adalah sumber utama energi tubuh manusia, menyediakan 4 kalori energi setiap gram.
Tubuh kita mencerna dan menyerap karbohidrat kompleks pada suatu tingkat yang membantu memelihara kadar gula
Pola Makan
hasil akhir dari pemecahan lipid dari makanan adalah asam lemak dan gliserol
Proses oksidasi asam lemak → oksidasi beta dan menghasilkan asetil KoA.
asetil KoA →siklus asam sitrat sehingga dihasilkan energi.
Metabolisme lipid
Pusing dan letih yang dialami seorang pelajar setelah lari mengelilingi lapangan sebanyak lima kali dikarenakan kehabisan ATP atau energy untuk digunakan untuk beraktifitas dan terjadi penumpukan asam laktak yang merupakan pemecahan glukosa dalam keadaan anaerob.
Defisiensi enzim glikolitik jika defeknya mengenai otot rangka ( misalnya fosfofruktokinase ), sebagai kelelahan.
Implementasi data dan scenario